bab 4 hasil penelitian 4.1 penyajian data penelitianthesis.binus.ac.id/doc/bab4/2011-2-00478-mc...

60
62 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Seperti yang dijelaskan pada bab 3 sebelumnya bahwa data primer untuk karya tulis ini akan diperoleh dari kegiatan wawancara yang dilakukan oleh penulis dengan beberapa pihak internal pada Hotel Atlet Century Park dan hasil observasi yang dilakukan oleh penulis. Narasumber yang dipilih oleh penulis dengan menggunakan teknik sampling purposif seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, yang diantaranya adalah public relations manager, Assistant director of sales, reservation manager, dan staff marketing communication. Selain itu penulis juga menyajikan beberapa data pendukung sebagai data sekunder yakni tingkat productivity Hotel Atlet Century Park selama 3 tahun terakhir pada Hotel Atlet Century Park. 4.1.1 Data Primer Selain itu penulis juga menghadirkan hasil observasi yang dilakukan pada Hotel Atlet Century Park.

Upload: phungduong

Post on 06-Mar-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

62

BAB 4

HASIL PENELITIAN

4.1 Penyajian Data Penelitian

Seperti yang dijelaskan pada bab 3 sebelumnya bahwa data primer untuk karya

tulis ini akan diperoleh dari kegiatan wawancara yang dilakukan oleh penulis dengan

beberapa pihak internal pada Hotel Atlet Century Park dan hasil observasi yang

dilakukan oleh penulis. Narasumber yang dipilih oleh penulis dengan menggunakan

teknik sampling purposif seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, yang

diantaranya adalah public relations manager, Assistant director of sales, reservation

manager, dan staff marketing communication.

Selain itu penulis juga menyajikan beberapa data pendukung sebagai data

sekunder yakni tingkat productivity Hotel Atlet Century Park selama 3 tahun terakhir

pada Hotel Atlet Century Park.

4.1.1 Data Primer

Selain itu penulis juga menghadirkan hasil observasi yang dilakukan pada Hotel

Atlet Century Park.

Page 2: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

63

4.1.1.1 Wawancara dengan Internal Hotel

Pada subbab ini, penulis menghadirkan beberapa data primer dari hasil

wawancara yang dilakukan penulis kepada objek penelitian. Objek penelitian adalah

pihak internal dalam Hotel Atlet Century Park. Penulis menghadirkan hasil wawancara

dalam bentuk deskriptif, dengan urutan penyajian data dimulai hasil wawancara dari

public relations manager, staff marketing communication, reservation manager, dan

assistant director of sales.

a. Wawancara dengan Public Relations Manager

Public relations manager ditunjuk penulis sebagai salah satu narasumber karena

dianggap sebagai informan atau narasumber utama yang membuat strategi media

monitoring dan sebagai pihak yang berpengaruh besar di dalam kegiatan berjalannya

komunikasi internal. Public relations manager dianggap dapat memberikan informasi

yang kompleks mengenai tujuan pelaksanaan kegiatan dan sasaran yang ingin dituju

serta keefektifan dalam membangun identitas merek Hotel Atlet Century Park. Untuk

hal ini pertanyaan wawancara yang diberikan meliputi kegiatan media monitoring dan

juga komunikasi internal.

Penulis memulai proses wawancara dengan pertanyaan mengenai tanggapan

narasumber terhadap kegiatan positioning yang dilakukan pada lingkungan bisnis

perhotelan yang kompetitif seperti sekarang ini. Dan pada kesempatan ini narasumber

menjawab bahwa di dalam menginformasikan perubahan serta promosi yang ada, agar

bisa melakukan positioning secara efektif dan efisien di masyarakat adalah salah satunya

berupa sikap aktif, cepat, dan kreatif untuk melakukan promosi dan publikasi melalui

Page 3: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

64

berbagai media, press release, iklan, roadshow, events, promosi di jejaring sosial, dan

lain-lain. Dan narasumber menambahkan bahwa Public relations atau marketing

communications menjadi salah satu bagian penting di dalam hotel yang melakukan

kegiatan positioning dan mensosialisasikan image Hotel Atlet Century Park sebagai

hotel bisnis berbintang 4 kepada klien pada khususnya & masyarakat pada umumnya.

Menurut bapak ES, dengan tetap menambahkan kata “Atlet” pada nama merek hotel

sempat menimbulkan persepsi yang salah di masyarakat Namun, melalui sosialiasi yang

dilakukan secara rutin dan terus menerus oleh seluruh jajaran manajemen Hotel Atlet

Century Park, persepsi hotel khusus untuk Atlet sudah mulai memudar. Bahkan hal

tersebut menjadi salah satu keunikan dari Hotel Atlet Century Park karena memiliki 2

konsep dalam 1 gedung, yaitu lantai 2-4 untuk atlet dan lantai 5-17 untuk komersil.

Di dalam menanggapi job descriptionnya yakni media monitoring dan

pemeliharaan komunikasi internal, menurut bapak ES sejauh ini pelaksanaan keduanya

dilakukan secara rutin dan sebaik mungkin. Sebab public relations manager menyadari

bahwa baik internal maupun ekternal termasuk di dalamnya media merupakan klien

public relations yang sama pentingnya.

Masuk ke dalam pertanyaan spesifik untuk job description mengenai kegiatan

media monitoring,, menurut bapak ES tujuan dari pelaksanaan kegiatan media

monitoring adalah untuk mengetahui dan memantau perkembangan serta promosi dan

iklan yang dilakukan oleh Hotel Atlet Century Park dan juga hotel kompetitor, selain itu

juga untuk memantau efektifitas dan efisiensi pemasangan iklan pada setiap media dan

pengaruhnya untuk positioning. Untuk saat ini kegiatan media monitoring untuk media

cetak yang selama ini dipakai, sudah dirasakan “cukup efektif” untuk mengetahui

Page 4: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

65

media-media yang tepat untuk beriklan dan mensosialisasikan keunikan dari Hotel Atlet

Century Park, jika dikaitkan dengan publisitas dan positioning di dalam membangun

identitas merek. Sebab menurut beliau pada saat ini Hotel Atlet Century Park “sudah”

mencapai tujuan positioning di masyarakat sebagai bentuk keberhasilan dalam

membangun identitas merek dan beliau menambahkan bahwa hal tersebut harus

dipertahankan.

Tingkat keefektifan yang dicapai pada kegiatan media monitoring salah satunya

dipengaruhi oleh cara pemilihan media yang tepat, di mana menurut bapak ES alasan

yang mendasari pemilihan media cetak dalam kegiatan media monitoring adalah

diantaranya adalah jenis isi dari media tersebut (bisnis, lifestyle, travel, dan lain-lain),

kategori pembaca / viewer (usia, pekerjaan, gender), area distribusi, popularitas. Media

yang dipakai di dalam kegiatan media monitoring diantaranya adalah Surat kabar(

Jakarta Post, Jakarta Globe, Koran Jakarta, Media Indonesia, Suara Indonesia, Suara

Pembaruan, Herald Tribune Int’l, Tempo, Kompas) dan majalah (Marketing, Investor,

Bella Donna, Event Guide, dll). Untuk saat ini beliau berrpendapat bahwa dari

penggunaan media cetak yakni majalah dan surat kabar, keduanya memiliki manfaat

yang berbeda, namun bapak ES menganggap surat kabar lebih efektif digunakan sebab

lebih banyak audience yang membaca dan segmentasinya luas, dan space untuk iklan

lebih banyak, dan jadwal terbitnya harian dan tentu budgetnya murah kalau dilihat dari

sisi untuk berlangganan.

Untuk menanggapi alternatif yang diajukan penulis mengenai pengefektifan

kegiatan media monitoring, menurut beliau point pertama alternatif penulis mengenai

pemanfaatan media monitoring sebagai salah satu cara untuk penyeleksian media yang

Page 5: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

66

cocok untuk publisitas sudah dilaksanakan pada Hotel Atlet Century Park. Dan untuk

alternatif point kedua mengenai penyebaran hasil media monitoring melalui

memorandum sebagai laporan harian untuk dikirimkan kepada divisi lain, bapak ES

berpendapat bahwa untuk saat ini kurang efektif sebab untuk saat ini dari divisi lain

sedang banyak-banyaknya penerbitan memo. Namun, hal itu mungkin bisa dilaksanakan

jika pengaturan ulang untuk penerbitan memo yang kini sedang dilakukan pembenahan

dan perubahan. Pada jangka waktu dekat ini menurut bapak ES belum ada cara atau

perubahan yang terpikirkan untuk mengefektifkan kegiatan media monitoring.

Untuk job description yang kedua yakni memelihara hubungan antar karyawan,

menurut bapak ES public relations memberi “pengaruh sangat besar” dalam hal ini

yakni sebagai jembatan bagi antar departemen. Kegiatan yang sudah dilakukan

diantaranya adalah dimulai dengan membangun hubungan komunikasi yang lancar serta

memberikan support maupun bantuan kepada departemen lain saat mengadakan suatu

event.

Ketika ditanyakan mengenai kelancaran aliran informasi, bapak ES menjawab

bahwa kelancaran aliran informasi dalam internal Hotel Atlet Century Park yang erat

kaitannya dengan komunikasi internal, yang sejauh ini “sudah lancar dan efektif” sebab

penyebaran informasi tersebut selain secara oral, juga didukung menggunakan media

lain baik hard copy contohnya memo maupun email apalagi dengan dibantu oleh

banyaknya briefing salah satunya briefing rutin tiap pagi maupun rapat setiap

departemen maupun antar departemen. Contohnya Hotel Atlet Century Park sering

mendapatkan group booking, dan kita jarang mendapatkan komplain. Hal ini

dikarenakan jika ada group booking kita akan membahasnya melalui briefing pagi dalam

Page 6: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

67

tiap departemen dan hal itu akan di umumkan melalui memo yang namanya “daily

news”. Sebab hal itu perlu diketahui semua departemen dalam hotel untuk

mempersiapkan dalam memberikan pelayanan yang baik, dan hal itu akan dibahas

didalam briefing atau rapat pagi tersebut.

Menurut bapak ES sebagai public relations, beliau berpendapat bahwa

komunikasi internal “sangat berpengaruh” dalam penjualan, pemasaran dan promosi

Hotel Atlet Century Park sebab melalui komunikasi internal kita dapat membahas

mengenai strategi-strategi, target segmen yang akan dituju, brainstorming ide-ide baru

untuk pembuatan strategi baru, pengkoordinasian tugas-tugas masing-masing pihak.

Menurut pandangannya, bapak ES mengungkapkan bahwa untuk komunikasi ke atas

maupun komunikasi kebawah, semuanya “sudah berjalan baik” di mana dari atasan

sudah menyampaikan informasi dari atasan puncak kepada semua staff dengan melalui

berbagai media dan cara. Dan pada komunikasi ke atas dalam masing-masing

departemen sejauh pandangan beliau setiap atasan memberikan kesempatan bagi para

bawahan dalam menyampaikan pendapat maupun ide nya. Begitu pula dengan

komunikasi lintas saluran, menurut bapak ES “sudah sangat bagus dan sangat baik”

yakni juga karena didukung dengan berbagai cara dan media baik tertulis maupun verbal

serta dengan intensitas rapat yang cukup tinggi.

Jika membahas mengenai jenis aliran informasi dalam komunikasi internal,

bapak ES mengungkapkan bahwa karena sifat aliran informasi dalam komunikasi

internal pada Hotel Atlet Century Park yang cenderung berurutan dari manajemen

puncak kepada para bawahan dalam masing-masing departemen. Maka dengan adanya

notulen rapat yang disebarkan melalui email internal dan keterbukaan komunikasi dalam

rapat masing-masing departemen sehingga kekurangan informasi dapat terulas dapat

Page 7: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

68

mencegah terjadinya bias informasi. Dan jika diinginkan suatu komunikasi internal yang

sifat aliran informasinya serentak maka dapat dilakukan dalam bentuk gathering

karyawan. Di mana gathering ini dapat juga memberikan manfaat untuk mempererat

hubungan antar karyawan dan menumbuhkan semangat karyawan dalam melakukan

pekerjaannya serta manfaat bagi atasan yakni bisa mengenal lebih jauh dan dalam setiap

staff dalam divisinya.

Pada saat penulis mengajukan beberapa alternatif dalam mengefektifkan kegiatan

komunikasi internal, di dalam menanggapinya bapak ES berpendapat bahwa untuk

kegiatan brainstorming, ataupun diskusi dalam membahas suatu informasi sudah

dijalankan secara rutin dalam briefing pagi. Namun untuk alternatif pembuatan website

internal sebagai forum komunikasi antar karyawan, bapak ES mengungkapkan bahwa

hal tersebut merupakan “ide yang bagus”, sebab dengan adanya milis seperti itu dapat

membantu dalam memperlancar komunikasi internal.

b. Wawancara dengan Staff Marketing Communication

Narasumber ke dua yang dipilih oleh narasumber adalah staf marketing

Communication, hal ini dikarenakan sebagai pihak yang menjalankan kegiatan media

monitoring serta merasakan efek komunikasi internal. Dan merupakan pihak yang

berkaitan serta mengetahui secara kompleks perencanaan kegiatan dan implementasi

kegiatan tersebut langsung dipimpin dan dijalankan oleh sumber pembuat strategi yakni

manager public relations. Penulis berasumsi pihak ini merupakan ikut berpengaruh besar

dalam membantu keefektifan pelaksanaan kegiatan oleh public relations sebagai

Page 8: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

69

pembuat strategi. Dalam kesempatan wawancaara yang dilakukan, informan yang

bersangkutan keberatan dan menolak untuk disebutkan nama salinya. Oleh karena itu

untuk melindungi privasi dari narasumber penulis hanya menyebut narasumber dengan

inisial “TD”

Penulis memulai proses wawancara dengan staff marketing communication

dengan menanyakan mengenai kelancaran aliran informasi dan komunikasi internal pada

Hotel Atlet Century Park sejauh pandangan bapak TD. Dalam menanggapi pertanyaan

dari penulis, bapak TD berpendapat bahwa aliran informasi dari atasan kepada bawahan

dalam satu departemen maupun dari manajemen puncak kepada beberapa departemen

“sudah cukup lancar” dan untuk komunikasi internalnya “sudah baik namun belum

maksimal pelaksanaannya”, dan alasan ketidakmaksimalan dari pelaksanaan tersebut

adalah karena ketidakfokusan dalam menjalankan rencana yang sudah ada dengan tugas

baru yang terus menerus ditambahkan. Namun untuk antar departemen sudah lebih baik.

Beralih ke pertanyaan berikutnya, untuk menilai kegiatan yang dilakukan public

relations dalam melakukan kegiatan media monitoring dan komunikasi internal untuk

positioning, menurut bapak TD sejauh pandangan dan partisipasinya di dalam membantu

public relations di dalam melakukan tugasnya, untuk kegiatan media monitoring “sudah

baik, efektif, serta berhasil”. Namun untuk distribusi hasil media monitoring

kedepartemen lain masih belum terlaksana secara penuh sebab hanya beberapa publikasi

tertentu hasil tersebut yang disebarkan. Ketika ditanya mengenai mafaat dari media

monitoring, menurut bapak TD, manfaatnya adalah sebagai acuan planning, memantau

pergerakan kompetitor, dan media coverage atau publikasi hotel sendiri.

Page 9: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

70

Bapak TD mengungkapkan bahwa manfaat yang dapat efektif dirasakan dari

media monitoring erat kaitannya dengan pemilihan media untuk kegiatan media

monitoring yang “sudah tepat”, di mana media cetak yang dipilih adalah media bisnis,

berhubungan dengan dunia perhotelan dan target audience nya sama dengan target

audience hotel. Dan dalam media monitoring beliau lebih prefer dengan surat kabar

karena lebih efektif sebab lebih luas untuk audience yang membaca dan lebih banyak

space iklan namun tidak semua yang membaca itu pebisnis walaupun segmen nya untuk

pebisnis.

Untuk job descriptions public relations yang berhubungan dengan komunikasi

internal, menurut bapak TD “sudah cukup baik” apalagi dengan banyaknya media yang

digunakan maupun frekuensi rapat yang tinggi. Dan menurut pandangan beliau dengan

aliran informasi yang lancar serta komunikasi internal yang berjalan cukup baik “sangat

penting” dan mampu mendukung branding atau kegiatan positioning. Sebab secara

otomatis bila relasi internal baik maka untuk strategi ekternal juga akan berpengaruh.

Namun hal itu perlu dikembalikan lagi kepada masing-masing departemen untuk

mengambil kebijakan dan strategi dalam menanggapi informasi tersebut. Dalam Hotel

Atlet Century Park sendiri, untuk kegiatan komunikasi ke atas dan ke bawah “sudah

berjalan cukup baik”, maupun lintas saluran juga “sudah berjalan dengan baik contohnya

pada rapat antar departemen setiap kepala departemen telah mewakili departemennya

dalam penyampaian progress. Dan untuk mencegah bias informasi dari hasil rapat antar

departemen untuk disampaikan bagi masing-masing departemen. Menurut bapak TD

diperlukan restorasi manajemen, di mana staff perlu duduk bersama untuk membahas

suatu masalah melalui diskusi kecil yang lebih erat lagi. Jika ingin dilakukan kegiatan

Page 10: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

71

komunikasi internal yang sifat alirannya serentak maka dapat dilakukan dengan pleno

satu tahun sekali. Sejauh ini berdasarkan pandangannya, bapak TD mengungkapkan

bahwa fungsi public relations dalam membangun kegiatan komunikasi internal “kurang

fokus” karena selain public relations harus menjalankan fungsi perannya sebagai public

relations juga harus melakukan kegiatan marketing. Dan yang perlu dilakukan public

relations guna membangun komunikasi internal yang lebih baik lagi adalah dengan

fokus terhadap branding dan menjadi jembatan dalam memelihara komunikasi internal,

serta secara keseluruhan diperlukan prosedur yang jelas (SOP).

c. Wawancara dengan Reservation Manager

Divisi reservasi memiliki kaitan yang erat dalam hubungan dengan customer

hotel, dan hal ini tentu sangat berpengaruh dalam pembangunan identitas merek hotel.

Oleh karena itu, untuk dapat memberikan pelayanan yang sempurna bagi customer,

divisi ini membutuhkan informasi serta product knowledge yang dalam mengenai Hotel

Atlet Century Park sehingga informasi yang diberikan bagi customer juga tidak

mengalami kesalahan.

Berikut adalah hasil wawancara penulis terhadap manager reservasi berkaitan

dengan komunikasi internal yang terjalin dalam Hotel Atlet Century Park guna

membangun identitas merek. Untuk melindungi privasi dari narasumber oleh karena itu

penulis hanya menyebut narasumber dengan inisial “DF”.

Di awal wawancara penulis menanyakan mengenai kelancaran informasi dan

komunikasi internal dalam Hotel Atlet Century Park, dan menurut bapak DF berkaitan

Page 11: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

72

dengan tugasnya yang secara umum meliputi dua jenis komunikasi yakni harus kepada

ekternal (customer) untuk memberi pelayanan maupun informasi pemasaran dan

publikasi lain, serta kepada internal dalam hal mengetahui promo terbaru dan kegiatan

pelayanan bagi customer serta harus mampu menyampaikan informasi yang akurat

mengenai customer baik kritik maupun saran serta informasi konfirmasi lainnya dari

customer melalui sistem maupun oral. Untuk hal aliran informasi dan komunikasi

internal baik komunikasi ke bawah, ke atas maupun lintas saluran menurut bapak DF

“sudah lancar dan baik” sebab menggunakan berbagai media, dan teknologi seperti

sharing folder yang dimiliki departemen reservasi, maupun secara oral baik antar

departemen maupun dalam departemen reservasi sediri.

Bapak DF berpendapat bahwa peran dan fungsi public relations “sangat penting”

dan “sudah cukup baik” namun masih perlu ditingkatkan dalam membangun dan

memelihara kegiatan komunikasi internal di mana public relations mampu

mengkoordinir section untuk informasi yang lancar dan sebagai jembatan antar

departemen. Beliau juga mengungkapkan kesetujuannya terhadap alternatif penulis

mengenai pembuatan website internal sebagai forum komunikasi sebab menurutnya

mampu lebih mempermudah kegiatan komunikasi. Di mana dengan komunikasi internal

dan aliran komunikasi yang baik maka dapat mendukung positioning positioning

maupun branding hotel seperti yang diterapkan pada Hotel Atlet Century Park bahwa

yang dibutuhkan di dalam hotel bukan hanya satu kata “komunikasi”, tapi tiga kata

yakni “komunikasi, komunikasi, komunikasi”.

Untuk menciptakan komunikasi yang lancar seperti pada Hotel Atlet Century

Park, pencegahan terhadap bias informasi diantaranya adalah dari pihak manajemen

puncak menyebarkan notulen rapat ke email masing-masing kepala departemen yang

Page 12: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

73

kemudian kepala departemen menyebarkan kepada semua stafnya sebagai back up

informasi. Kemudian notulen tersebut didiskusikan oleh kepala departemen kepada

stafnya di dalam briefing dan direview melalui internal departemen monitoring secara

oral. Dan aliran informasi secara serentak menurut beliau hanya dibutuhkan jika terjadi

masalah sehingga mengharuskan manajemen puncak bertindak. Untuk hal itu juga hanya

diperlukan departemen-departemen terkait yang mengikuti rapat. Contohnya bila

bermasalah dengan laundry maka departemen yang perlu dikumpulkan adalah

housekeeping, sales, laundry, reservation, front office. Dan jika semua departemen harus

dikumpulkan menurut saya cuma hanya sampai level supervisor.

Menurut beliau, yang perlu dilakukan oleh public relations dalam meningkatkan

komunikasi internal adalah harus dapat menjadi jembatan antar departemen, membuat

website sebagai wadah komunikasi seperti alternatif dari penulis, meningkatkan

intensitas relasi dengan karyawan-karyawan, memberi product knowledge untuk

pemerataan pengetahuan informasi mengenai hotel guna menjadikan semua karyawan

sebagai public relations dalam membangun identitas merek di manapun serta kapan pun.

d. Wawancara dengan Assistant Director Of Sales

Dengan alasan yang tidak jauh berbeda dengan dipilihnya reservasi manager

sebagai narasumber, penulis memilih assistant director of sales sebagai salah satu

narasumber adalah dianggap paling mengetahui dan berpengaruh besar dalam aliran

informasi efektif mengenai perkembangan hotel yang dibahas secara keseluruhan dalam

briefing/rapat keseluruhan departemen berkaitan dengan infomasi mengenai kompetitor

Page 13: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

74

maupun lingkungan sosial lainnya untuk disampaikan kepada tim sales. Dan berkaitan

erat dengan divisi marketing communications yakni divisi di mana public relations

bernaung. Untuk melindungi privasi dari narasumber oleh karena itu penulis hanya

menyebut narasumber dengan inisial “AS”.

Pada awal wawancara penulis menanyakan mengenai kelancaran aliran informasi

dan komunikasi internal yang terjalin dalam Hotel Atlet Century Park. Dan dalam

menanggapi hal tersebut bapak AS berpendapat bahwa komunikasi internal baik di

dalam departemen sales sendiri maupun antar departemen “sudah berjalan baik” baik

komunikasi ke atas maupun komunikasi ke bawah, sebab selain didukung media yang

lengkap juga dikarenakan frekuensi rapat maupun briefing yang tinggi dan rutin serta

sering. Hal ini penting khususnya bagi hotel karena sifat bisnisnya yang dinamis

sehingga perlu membahas tentang suatu insruksi, strategi, dan cara penjualan sehingga

semuanya harus berjalan baik.

Menurut bapak AS, peran dan fungsi public relations dalam memelihara kegiatan

komunikasi internal “sangat besar” dan pelaksanaanya “sudah cukup efektif” dalam hal

penyampaian informasi namun perlu ditingkatkan secara operasional yakni

meningkatkan intensitas partisipasi di dalam rapat dengan sales dan menjadi jembatan

mulai dari tingkat general manager sampai pada tingkat karyawan biasa. Hal ini

dikarenakan komunikasi internal yang baik “dapat mendukung positioning” sebab

dengan komunikasi internal yang lancar untuk komuniksi dan aksi eksternal juga pasti

akan bagus, dapat dikatakan komunikasi internal merupakan basic untuk pembetukan

strategi dalam menghadapi eksternal yakni kemasyarakat.

Page 14: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

75

Sebagai pencegahan terjadinya masalah bias informasi, maka beliau berpendapat

bahwa semua pihak khususnya kepala departemen harus mempunyai communication

skill yang baik, teliti dalam membaca semua email maupun informasi yang di tujukan

kepadanya, kemudian melakukan kegiatan check and re-check , dan tentunya dengan

bantuan seorang sekretaris dan back up email seperti saat ini yang telah berjalan.

Menurut bapak AS yang perlu dilakukan public relations dalam membangun

komunikasi internal diantaranya adalah memiliki skill communication yang baik,

walaupun semua kepala departemen juga harus memiliki hal ini, dan mencari media

komunikasi internal yang efektif, salah satunya seperti buletin centurion yang dahulu

pernah digunakan. Hal ini berkaitan dengan alternatif yang diberikan penulis mengenai

penggunaan website internal sebagai forum komunikasi, di mana hal itu dapat diterima

namun penerapan nya hanya pada level karyawan yang memiliki akses komputer dalam

bekerja sebab tidak semua karyawan memiliki akses fasilitas teknologi dan kemampuan

penggunaan teknologi. Sedangkan untuk alternatif kegiatan brainstorming , hal tersebut

sudah diterapkan pada Hotel Atlet Century Park.

4.1.1.2 Wawancara dengan Eksternal Hotel

a. Wawancara dengan Tamu Hotel I

Untuk mengetahui bagaimana kekompakan di dalam memberikan pelayanan

kepada para tamu sebagai bentuk kerjasama yang baik dalam komunikasi internal Hotel

Atlet Century Park, maka penulis melakukan wawancara dengan seorang tamu hotel.

Untuk melindungi privasi dari tamu hotel, penulis menyebut narasumber dengan inisial

LD. Narasumber merupakan mahasiswi salah satu universitas swasta di Jakarta.

Page 15: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

76

Untuk mengawali wawancara, penulis menanyakan mengenai seberapa lama ibu

LD mengenal Hotel Atlet Century Park sebagai hotel bisnis. Dalam menanggapi

pertanyaan wawancara, ibu LD menjawab bahwa baru dalam 5 bulan terakhir, dan

sebelumnya beliau berpersepsi bahwa hotel ini merupakan hotel khusus atlet. Ibu LD

juga mengungkapkan bahwa hal itu dia ketahui melalui temannya yang belum lama

bekerja disitu serta dari website Hotel Atlet Century Park. Ketika penulis menanyakan

seberapa besar pengaruh event yang di adakan Hotel Atlet Century Park terhadap

pembangunan identitas mereknya, ibu LD menjawab hal itu “sangat efektif” untuk

memperkenalkan hotel tersebut, apalagi dengan tingkat pemasaran yang lumayan gencar

dilakukan. Menurut beliau untuk pelayanan yang diberikan sudah cukup memuaskan hal

ini dikarenakan adanya koordinasi yang baik di dalam internal hotel sehingga tamu bsa

merasakan kepuasan terhadap pelayanan jasanya. Dan ibu LD dengan promosi iklan

yang lebih gencar lagi akan semakin mengenalkan Hotel Atlet Century Park

kemasyarakat yang belum mengetahui bahwa hotel ini adalah hotel bisnis.

b. Wawancara dengan Tamu Hotel II

Untuk mengetahui identitas merek Hotel Atlet Century Park, maka penulis

menghadirkan seorang narasumber yang merupakan karyawan dari salah satu

perusahaan advertising swasta yang diberi inisial IS. Di akui oleh ibu IS bahwa beliau

mengetahui Hotel Atlet Century Park pada awalnya adalah melalui suatu event yang

disponsori oleh Hotel Atlet Century Park selama dua kali yang dihadirinya. Pada event

yang disponsori oleh Hotel Atlet Century Park, ibu IS kebetulan mendapatkan voucher

menginap pada Hotel Atlet Century Park. Dan dari hal tersebut ibu IS mengungkapkan

bahwa pelayanan yang dia rasakan selama menginap sudah cukup memuaskan. Ibu IS

Page 16: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

77

menilai bahwa koordinasi di dalam internal Hotel Atlet Century Park sudah sangat

bagus. Dan menurut beliau cara promosi untuk membangun identitas merek Hotel Atlet

Century Park sudah cukup efektif melalui kegiatan sponsorship yang dilakukan.

c. Wawancara dengan Tamu Event I

Dari hasil wawancara yang dilakukan penulis terhadap internal hotel, didapatkan

informasi bahwa hasil media monitoring dapat dijadikan acuan atau referensi di dalam

membuat suatu event yang ditujukan untuk membangun identitas merek Hotel Atlet

Century Park. untuk mengetahui keefektivan fungsi hasil media monitoring yang

digunakan sebagai acuan maupun referensi dalam pembuatan suatu event, maka penulis

melakukan wawancara dengan seorang tamu event. Untuk melindungi privasi dari tamu

hotel, penulis menyebut narasumber dengan inisial LY. Beliau merupakan salah seorang

financial planner pada salah satu perusahaan asuransi di Jakarta.

Untuk memulai wawancara, penulis memulai wawancara dengan menanyakan

pengenalan narasumber terhadap Hotel Atlet Century Park. Menurut ibu LY, beliau telah

mengetahui Hotel Atlet Century Park sebagai hotel bisnis. Ibu LY telah kurang lebih

sekitar 8 bulan, dan hal tersebut dikarenakan beliau ingin berkunjung kesalah satu pusat

perbelanjaan yang terdapat dekat di sekitar hotel. Selain itu juga karena kegiatan

sponsorship Hotel Atlet Century Park pada salah satu acara, dan juga dari informasi

yang diberikan teman dekat ibu LY terkait pelaksanaan kegiatan meeting di Hotel Atlet

Century Park. Dari hal ini juga ibu LY mengungkapkan bahwa kegiatan pemasaran yang

dilakukan Hotel Atlet Century sudah familiar pada kalangan pebisnis. Namun ibu LY

mengungkapkan bahwa belum pernah secara langsung menggunakan Hotel Atlet

Century Park. Sehingga ketika ditanya mengenai pelayanan dari Hotel Atlet Century

Page 17: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

78

Park, beliau mengungkapkan tidak dapat menilai untuk saat ini sebab belum pernah

secara langsung merasakannya.

d. Wawancara dengan Tamu Event II

Untuk mengetahui perkembangan identitas merek Hotel Atlet Century Park

melalui event yang diadakan maka penulis menghadirkan hasil wawancara dengan

seorang karyawan perusahaan swasta yang disebutkan dengan inisial RW. Perusahaan

tempat bapak RW diidentifikasi pernah bekerja sama denga Hotel Atlet Century Park

dalam event “Fun Bike”. Event ini merupakan salah satu hasil pemanfaatan dari kegiatan

media monitoring dan juga kerjasama yang baik dalam komunikasi internal. Tujuannya

adalah untuk menggalakkan kegiatan Go Green.

Untuk mengawali wawancara penulis menanyakan tentang pengetahuan

narasumber mengenai Hotel Atlet Century Park. dan untuk menggapi pertanyaan

tersebut, bapak RW mengungkapkan bahwa beliau sudah mengenal hotel Atlet Century

Park sebagai hotel bisnis dan hal itu sudah lama diketahuinya. Bapak RW

mengungkapkan bahwa dari event yang diadakan Hotel Atlet Century Park dapat

mendukung kegiatan promosi untuk membangun identitas mereknya di mata

masyarakat. Kegiatan pemasaran yang dilakukan juga sudah efektif sebab Hotel Atlet

Century Park menyasar segmentasi dari target pasar yang dituju. Untuk pelayanan yang

diberikan sudah memuaskan. Menurut bapak RW dalam kerjasama event yang dilakukan

dengan perusahaannya, Hotel Atlet Century Park terlihat sangat matang di dalam

kerjasama internalnya. Dari hal tersebut bapak RW menilai bahwa kerjasama internal

yang baik di dalam Hotel Atlet Century Park telah sangat mendukung kegiatan

ekternalnya.

Page 18: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

79

4.1.1.3 Hasil Observasi

Dari hasil observasi yang dilakukan oleh penulis pada Hotel Atlet Century Park

diantaranya adalah bahwa untuk komunikasi internal, penulis melihat bahwa penyebaran

informasi di dalam internal hotel sudah berjalan dengan baik. Hal ini ditunjukkan

dengan banyaknya intensitas rapat yang tinggi antar departemen, selain itu juga

didukung oleh berbagai media internal seperti memorandum dan email internal dan juga

di dalam berbagai kerjasama antar departemen. Selain itu untuk rapat dalam departemen

masing-masing juga sudah menunjukkan kefektifan yang baik. Di mana selain

keterbukaan antara komunikasi ke atas dan komunikasi ke bawah sudah berjalan lancar

dan juga menggunakan berbagai media.

Peran public relations di dalam menjaga dan membina hubungan komunikasi

internal khususnya komunikasi lintas saluran yang berpengaruh terhadap komunikasi ke

atas dan komunikasi ke bawah sudah cukup efektif sebab public relations berusaha

menjadi jembatan informasi dan juga memberi support bagi seluruh departemen.

Untuk kegiatan media monitoring menurut penulis berdasarkan hasil observasi

sudah sangat efektif sebab public relations memanfaatkan hasil media monitoring

dengan baik sesuai dengan tujuan yang ingin di capai, bahkan penulis melihat bahwa

hasil media monitoring juga dimanfaatkan public relations sebagai bahan referensi suatu

event. Dan dari data bulanan kegiatan media monitoring, penulis melihat bahwa public

relations sudah di katakan berhasil, sebab dari kategori iklan di media yang bersifat

komersial, public relations Hotel Atlet Century Park sangat efisien dalam pengeluaran

biaya bahkan untuk beberapa media coverage tanpa diperlukan pengeluaran biaya

namun memberikan hasil yang efektif .

Page 19: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

80

Adapun strengths, weaknesses, opportunities, dan threats yang ada pada Hotel Atlet

Century Park selama menjalani kegiatan observasi adalah :

- Stengths

a. Intensitas rapat yang rutin dan efektif meminimalkan krisis internal

b. Kegiatan media monitoring yang sudah cukup efektif

c. Memiliki fasilitas berstandar hotel berbintang lima dan fasilitas baru serta

mendapat banyak penghargaan

d. Berada pada lokasi yang strategis

e. Gencar dalam pemasaran dan promosi ketarget segmentasi customer yang

mencakup banyak kategori, seperti corporate, travel agent,

sport,goverment,banking dan embassy. Maupun melalui media bisnis.

- Weaknesses

a. Jumlah karyawan yang terlalu banyak

b. Penyebaran hasil media monitoring yang kurang teratur

c. Kurang promosikan kamar yang sudah direnovasi di media

d. Tidak ada media komunikasi internal informal bagi seluruh karyawan

e. Public relations memiliki banyak fokus yang perlu dikerjakan

- Opportunities

a. Permintaan kerjasama corporate yang tinggi

Page 20: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

81

b. Banyaknya tawaran promosi dari berbagai media cetak dan sponsorship

c. Tidak memiliki pesaing dengan tingkatan yang sama disekitarnya.

d. Banyak tempat hiburan di sekitar hotel

e. Terbukanya jaringan bisnis internasional dan travel

- Threats

a. Dekat dengan salah satu hotel berbintang 5.

b. Berada di kawasan Gelora Bung Karno.

c. Stabilitas keamanan tempat umum khususnya hotel yang dianggap kurang aman

d. Persepsi sebagian masyarakat yang masih salah mengenai identitas merek hotel

e. Hotel merupakan bisnis yang dinamis

4.1.2 Data Sekunder

4.1.2.1 Tingkat Productivity Hotel Atlat Century Park

Data sekunder lainnya yang disajikan penulis adalah tingkat productivity Hotel Atelet

park selama 3 tahun terakhir. Di dalam data ini digambarkan tingkat penggunaan kamar

pada Hotel Atlet Century Park oleh berbagai segmentasi customer masing-masing

pertahunnya dalam kurun waktu selama 3 tahun terakhir.

Page 21: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

82

4.1.2.1.1 Kerjasama dengan Pemerintah

Tabel 4.1.2.1.1 : Productivity Kerjasama dengan Pemerintah

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Dec,

2008 YTD

Jan - Dec,

2009 YTD

Jan - Dec,

2010 YTD

Depdiknas +

All Project 3.193 Kemdiknas 4.995

Dikti 4897

DIKTI 1.895 DIKTI 1.960 Kemdiknas 2626

Pertamina 889 Pertamina 838 BNI 1146

BPN 705 DPU 632 BPN 757

PLN 484 DPR RI 374 PLN 529

Bank Mandiri 448 PLN 354 Pertamina 442

Dep Luar

Negri 389 Bhayangkari 294

Adhi Karya 433

Jamsostek 371 Partai PKPI 292 Dept PU 403

BRI 366

Dep

Perhubunan 268

Kementriak

Keuangan 383

Redip Jica 357 Adhi Karya 265

Kementrian

Perindustrian 295

Adhi Graha 340 Partai PKS 236

Univ Negeri

Yogyakarta 267

Page 22: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

83

Kosgoro 309 MPR 234 BRI 246

Dinas

Koperasi Jatim 230 BKKBN 230

MPR 234

Partai Hanura 227 Bank Mandiri 179 Waskita karya 225

Wijaya Karya 203 BRI 176

Kementrian

Luar Negeri 224

Universitas

Sumatra Utara 202 BNI 173

Wijaya Karya 209

Mabes ABRI 178 Pusdiknaskes 171 Bank Sumsel 179

Waskita Karya 163 Wijaya Karya 161 DPR-RI 172

Dep

Kehutanan 149

Dep Luara

Negeri 160

Batan 159

Indosat 139 Dep Keuangan 155

Balitbang

Pustekom 140

DPR RI 118

Dinas

Koperasi 151

Kementrian

Kehutanan 128

Bank Sumsel 115

Mabes

ABRI/POLRI 144

Bank Syariah

Mandiri 124

Batan 113

Bank

SUMSEL 130

BPK 123

Telkom 107

Dep

Kesehatan 123

PDIP 123

BNI 105 UIN 110 KPPU 110

Page 23: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

84

British

Council 100

Dep

Kehutanan 110

ITB 108

Ditjen HAKI 96 BPK 110

Petrokimia

Gresik 95

Semen Tonasa 95 UGM 104 Bank mandiri 89

Pembangunan

Perumahan 94 Dep Agama 102

british

Council 87

Badan POM 93

Universitas

SUM Utara 102

Kementrian

Kesehatan 84

KLH 91

Bank Syariah

Mandiri 91

Univ Sumatra

Utara 81

Dep Kesehatan 84 Dep Sosial 90

Bank BPD

Kaltim 79

Universitas

Gajah Mada 84

Dep

Perumahan /

PP 90

Semen Tonasa 73

Dep Keuangan 84 DITJEN HKI 86

Univ Gajah

Mada 61

PDIP 81 BAPETEN 85 LIPI 48

Dep Pekerjaan

Umum 65 Telkom 85

Pilitehnik

Negeri Jakarta 42

Surveyor

Indonesia 64 Redip JICA 80

KADIN 41

Page 24: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

85

Semen Padang 49 Waskita Karya 76 semen Padang 41

Asean Center

for Energy 48

British

Council 59

Dirjen Pajak 40

GOLKAR 44

KBRI - New

Zealand 52

Bank

Indonesia 38

Pemda Kab

Lebak 44

Badan

Narkoba

Nasional 44

BKPM 37

Pemda Kutai

Timur 38

Polytechnik

Negeri 41

Kementrian

Agama 36

Kejaksaan

Agung 37 Semen Tonasa 40

Pembangunan

perumahan 33

Partai

Republika 36

Asian

Development

Bank 40

Univ

Pendidikan

Indonesia

33

Semen Gersik 27

Lembaga

Sandi Negara 38

Perusda

Kelistrikan

Kutai

32

TVRI 24 Nyndia Karya 34 STSN 31

BPK 23

Universitas

Indonesia 33

KemenBudPar 30

Bank Jabar 22 KLH 29 Semen Gresik 29

Pupuk Kaltim 21 Bank Jabar 25 Kejaksaan 27

Page 25: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

86

Agung

University of

Indonesia 18 IPB 23

Sarana Multi

Griya 27

T O T A L 13.257 T O T A L 14.474 T O T A L 15.896

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

4.1.2.1.2 Kerjasama dengan Embassy

Tabel 4.1.2.1.2 : Productivity Kerjasama dengan Embassy

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Dec, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD Jan - Dec, 2010 YTD

RRC 113

Emb of New

Zealand 245 Emb of NZ 99

New Zealand 105

Emb of

Australia 82 Emb of France 34

Australia 99 Emb of Japan 20 Emb of Brunei 24

Myanmar 63

Emb of Royal

Thailand 18 Emb of India 13

France 41

Emb Of

America 18 Emb of America 13

South Korea

35 Emb of Finland 14

Emb of

Australia 6

Page 26: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

87

Royal Thai

33

Emb of Brunai

Darussalam 12 Emb of RRC 6

Vietnam

25 TETO 12 Emb of Finland 5

Tunisia

15

Emb of

Bangladesh 10 Emb of Austria 4

Finland

12

Emb of

Myanmar 9 Emb of Papua 3

Phillipine

10 Emb of Tunisia 8 Emb of S.Korea 2

Turkey

6 Emb of Spain 6

Panama

6

Emb of

Philippine 4

Austria

6 Emb of RRC 3

Afghanistan

6 Emb of Peru 3

Italy

3

Embassy of

Panama 2

Japam

3 Emb of Austria 2

Singapore Emb of Kuwait 2

Page 27: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

88

2

Canada

2

Emb of

Russian 2

Malaysia

2

Embassy of

Brunai

Darusalam 1

T O T A L

587 T O T A L

473 T O T A L

209

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 28: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

89

4.1.2.1.3 Kerjasama dengan Travel Agent

Tabel 4.1.2.1.3 : Productivity Kerjasama dengan Travel Agent

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Dec, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD

Jan - Dec,

2010 YTD

Kaha Tour 6.958 Kaha Tour 10.644 Kaha Tour

9.236

MG Holiday 4.792 MG Holiday 5.364 MG Holiday

5.355

Indotel 1.921 Dunia Wisata 1.682 Haryono Tour

1.585

Dunia Wisata

Travel 1.724 Indotel 1.654 Indotel

1.021

Haryono Travel 1.546 Haryono Travel 1.617 Dunia Wisata 916

Pasopati Travel 824 Pasopati Travel 574 Marintour 625

Kencana Tour 628 Anta Travel 489

Bayu Buana

Tour 451

Bayu Buana Tour 369 Nusantara Travel 475

Nusantara

Tour 505

Pacto T & T 349 Vaya Tour 350 Wita Tour 426

Anta Tour 265 Bayu Buana Tour 324 Pasopati Tour 418

Page 29: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

90

& Travel

Nusantara T & T 246 Wita Tour 215 Pacto Convex 331

Dwijava Tour 228 Elegent Travel 195 Vaya Tour 230

Aneka Kartika 221 Red Bali Travel 164 BMW Tour 163

Vaya Tour 184 Pacto Convex 160 Anta Tour 144

Wita Tour 169 Astrindo Tour 129

International

Tour 129

Elegent Travel 159 Pacific Megah 120

Japan Travel

Bureau 108

Batemuri Tour 159 Sapta Tour 118

Golden

vacation 87

Marntur 140 AM Tour 101 Sapta Tour 71

Astrindo Tour 121 Blue Star Travel 78 Pacific Megah 66

Jabato Travel 112 Dwi Java Travel 75 Bumi Tour 66

FullMoon

Express Tour 89 Fens Tour 74 Elegant Tour 66

PD Tour 78 NC Tour 64

Aneka kartika

Tour 53

International Tour 67 Marintur 64

Wddingku.com

Travel 53

Pacific Megah

Tour 67 Crown Tour 63

Fullmoom

Express 43

Travel World 64 Fullmoon 61 Crown Tours 41

Page 30: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

91

Express

Pacific World

Tour 59 Baltic Travel 54

Indonesia

Travel service 40

Crown Tour 59 Dwidaya Travel 54 Baltic Travel 39

Japan Travel

Bureau 48 Tour East 50 Travelpas 35

Penjor Bali

Wisata 59 Jabato Travel 48 Elha Tour 28

Panen Tour 46 Bhara Tour 37 Pacific World 27

T O T A L 21.751 T O T A L 25.097 T O T A L 22.358

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 31: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

92

4.1.2.1.4 Kerjasama Dengan Corporate

Tabel 4.1.2.1.4 : Productivity Kerjasama dengan Corporate

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Dec, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD Jan - Dec, 2010 YTD

ZTE Indonesia

7.094 Tepsco

2.655 Tepsco

3.478

Tepsco

3.360 ZTE Indonesia

2.004 Medco

3.063

BII

1.954 BII

1.969

Bank CIMB

Niaga

1.712

Medco

1.247

Bank CIMB

Niaga

1.777 JICA

1.141

Panin Bank

1.007 Santos Pty Ltd

1.611

Arutmin

Indonesia

984

BAT

898 JICA

1.339 Nippon Koei

792

Schneider

Electric

897 Medco

1.327 ERIA

730

MCPM

777

Arutmin

Indonesia

876

Santos

(Sampang) Pty

Ltd

727

Page 32: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

93

PMC / PCI

641

Schneider

Electric

862

Minamas

gemilang

714

GTZ

638 MCPM

665

Oriental

Consultant

634

Arutmin

Indonesia

558 DBE 3

653 Orica Mining

631

Minamas

Gemilang

551 DHV Consultant

646

Schneider

Electric

627

Bank CIMB

Niaga

537

Unico

International

625 MCPM

592

Unilever

Indonesia

519 GTZ

546 Travira Air

547

DHV Consultant

505

Minamas

Gemilang

525 Pimento

501

APM Armada

Autoparts

454 Travira Air

507 Satmarindo

494

Chiel Jedang

Indonesia

422

Yachiyo

Engineering

477

Bank

International

Indonesia

480

JICA

410 PMC / JOE

445 DBE3

458

Chevron

Indonesia

399 PWI

440 Fichner

429

Page 33: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

94

Harita Jaya

391 Humex Bona

421 GTZ

414

Harita Jaya

391 Adaro Indonesia

377

Asean

Secretariat

382

World Bank

387 Nippon Koei

376

Asuransi Allianz

Life

366

Sampoerna HM

370 World Bank

370

Panasonic

Shikeku

355

Sampoerna HM

370 Orica Mining

364 Humex Bona

334

Black & Veatch

355 Sampoerna HM

327

Yachiyo

Engineering

318

Asuransi Allianz

Life

353

Chevron

Indonesia

305 ZTE

316

Santos

(Sampang) Pty

Ltd

344

Geokinetic

Indonesia

273 Panin Bank

314

Travira Air

333 EFS

261

Unico

International

313

TDK Singapore

312

Asuransi Allianz

Life

259 DHV Consultant

303

Tupperwear

Indonesia

299 Swiss Contact

248

Unilever

Indonesia

301

Page 34: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

95

Kajima

Corporation

285 SOS International

248 Indika Energy

300

Nippon Koei

268

Tupperwear

Indonesia

244

PMC/JOE

Consultant

298

Man Ferrostaal

258 ERIA

244 UNESCO

281

MDI Int'l

256 BAT

220 Morr Macdonald

280

Dyandra

promosindo

244

Indonesian

Petroleum Assoc

219 Harita Jaya Raya

275

TS Tech

242

Unilever

Indonesia

207

Transparancy

International

273

Mott Macdonald

228

Universitas

Atmajaya

200

Boehringer

Ingelheim

263

UNESCO

218 Japan Foundation

184 Coca Cla

259

Geokinetics

Indonesia

212 PERSI

177

Multi Area

Conindo

255

View Sino

Indonesia

209

Ihara

Manufacturing

175 Rabo Bank

254

DBE 3

205

Panasonic

Shikeku

174 DB Consultant

251

Japan HASNUR Kajima

Page 35: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

96

Foundation 203 171 Corporation 244

Panasonic

Shikeku

202 New Jec

163

Kajima

Indonesia

238

Graha Ismaya

198

Darsana Oil &

Energy

148 Cargil

225

Loptti C

Associati

194 Harita Jaya Raya

148

Toyo

Engineering

222

Kaltim Prima

Coal

194 Bayer Indonesia

147 Indo Kordsa

220

Japan

Foundation

186 Mott Macdonald

144 Nestle

212

Jophn Snow Inc

186 TDK Singapore

142 MSH Energy

201

Kideco Jaya

Agung

184 CARGILL

141

Wallstreet

Institute

200

Conoco Phillip

179

Asuransi Tri

Pakarta

130 Siemens

190

T O T A L

31.124 T O T A L

27.156 T O T A L

27.391

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 36: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

97

4.1.2.1.5 Kerjasama dengan Banking

Tabel 4.1.2.1.5 : Productivity Kerjasama dengan Banking

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Dec, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD Jan - Dec, 2010 YTD

BII

1.954 BII

1.969

Bank CIMB

Niaga 1712

Panin Bank

1.007

Bank CIMB

Niaga

1.777

BNI 46 1146

Bank Niaga

537 World Bank

370 BII 460

Bank Mandiri

448 Bank Mandiri

179 Panin Bank 314

World Bank

387 BRI 176 Rabobank 251

BRI

366 BNI 165

BRI 246

Bank Sumsel

115 Bank Sumsel 130

BANK SUMSEL 179

BNI

105 Panin Bank 123 Bank Windu 143

ANZ Bank Bank Syariah 91 BCA Bank 113

Page 37: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

98

47 Mandiri

Bank Jabar

22

Bank Export

Indonesia 69

BANK Syariah

Mandiri

124

Citibank

12 Asian Dev Bank 40 Bank Mandiri 89

UOB Bank

28

Century

Bank/Permata 30 World Bank 78

Citibank

12 Bank Jabar 25

BANK

INDONESIA

38

Bank

Bumputra

9 Bank Index 25 Bank Permata 36

Danamond

Bank

6 Bank Windu 20 ANZ Bank 30

ADB

3 BRI Syariah 16 Bank Index 28

BI

2 Bank Danamond 13 UOB Bank 25

BCA

2 ANZ Bank 4

ASIAN DEV

BANK

19

Bank Bukopin 1 OCBC 16

Bank Indonesia 1 Sumitomo Bank 9

ABN AMRO

BANK 6

Page 38: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

99

Bank Mestika 4

Deutches Bank 3

DBS Bank 3

Citibank 2

Maybank 1

Bank Danamond 1

T O T A L

5.028 T O T A L

5.119 T O T A L

5.076

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 39: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

100

4.1.2.1.6 On Line Reservation

Tabel 4.1.2.1.6 : Productivity On Line Reservation

NAME OF COMPANY 2008

NAME OF COMPANY 2009 NAME OF COMPANY 2010

Jan - Dec, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD Jan - Dec, 2010 YTD

Fastbooking 2.203 Fastbooking 1.613 Fast booking.com

2.666

Gullivers Travel (GTA) 1.340

Gullivers Travel (GTA) 1.072

Gullivers Travel (GTA)

1.719

Wotif.com 441 Agoda Service.co 354 Agoda Service.com 973

Directwithotel.com 144

Directwithotel.com 344 Pelican System 453

Pelican.com 69 Booking.com 216 Directwithhotels.com 439

Transhotel.com 23 Pelican.com 182 Booking.com 311

Wotif.com 180 Asiarooms.com 291

HRS.com 100 Rakuten Travel.com 249

Asiaroom.com 116 Wotif.com 159

Transhotel.com 38 HRS.com 91

latestays.com 37 Trans Hotel 59

Hotelclub.com 3 Ratestogo.com 34

Asiatraveltips.com 1 Latestay.com 29

Air Asia Go.com 26

Asia Hotels.com 11

Asia Travel Tip.com 3

TOTAL 4.220 TOTAL 4.256 TOTAL 7.513

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 40: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

101

4.1.2.1.7 Kerjasama dengan Badan Olahraga

Tabel 4.1.2.1.7 : Productivity Kerjasama dengan Badan Olahraga

NAME OF

COMPANY 2008

NAME OF

COMPANY 2009

NAME OF

COMPANY 2010

Jan - Sept, 2008 YTD Jan - Dec, 2009 YTD Jan - Dec, 2010 YTD

KONI

2.709 KONI

1.965 Koni 2.407

PB. PRSI

1.911 IAAF / PASI

462 PB. Perbakin 758

TPI My

SOCCER

Team

818 MENPORA

343 PB. Wushu 598

Asian Football

Cup

618 PB. PRSI

266 Kemenpora 475

IAAF 462 PB. PELTI 264 PB. Perbasasi 401

PB. PELTI 264 PB. PSSI 125

Slowpict

Softball

Tournament 362

Royal Academy

of Dance 226 PB. IMI 68 PB. PSSI 346

PB. PRSI DKI 212 PB. PBVSI 40 IAAF 268

PB. PBVSI 175 PB. ISSI 34 PB. VSI 223

Page 41: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

102

Futsal 126 PB. PERKEMI 34

Giants Cup

Baseball 159

PSSI 125

PB.

PERBAKIN 21

Asia Carting

Open Champ 153

Futaba 109

PB.

PERBASASI 20 PB. PRSI 129

PB. PORKI 82 PB. PBSI 19 PB. IKASI 70

PB. PERKEMI 44

PB.

PORSEROSI 15 PB. Prebasi 50

PB. PBSI 17 PB. WUSHU 12 PB. Percasi 38

MENPORA 17 PB. IKASI 7 ATM Sport Int'l 26

PB. PGSI 17 PB. Perkemi 17

PB.

PERBAKIN 16 PB. PSI 10

PB. PEPANI 6

PB. Ikatan

Motor Indonesia 5

PB.

PERBASASI 3 PB. PELTI 4

TOTAL

7.957 TOTAL

3.695 TOTAL 6.499

Sumber : database Hotel Atlet Century Park

Page 42: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

103

Gambar 4.1.2.1 tingkat productivity Hotel Atlet Century Park

Sumber : data base Hotel Atlet Century Park

Page 43: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

104

4.2 Pengolahan Data

Dari data primer yang diperoleh dari kegiatan wawancara, hasil observasi dan

data sekunder yang diperoleh dari data base yang dimiliki oleh hotel. Penulis akan

melakukan pengolahan data untuk menganalisis kegiatan public relations di

lingkungan internal dalam membangun identitas merek sebagai hotel bisnis di

lingkungan masyarakat yang telah dicapai oleh Hotel Atlet Century Park.

Kegiatan public relations khususnya dalam membangun identitas merek

indentik dengan aksi yang dilakukannya terhadap lingkungan eksternal. Namun pada

kenyataannya lingkungan internal juga ikut berpengaruh di dalam membangun

identitas merek. Dari hasil wawancara penulis mengolah data dari mulai

menyimpulkan masing-masing data yang diperoleh dari para narasumber.

4.2.1 Kegiatan Media Monitoring

Walaupun dengan tambahan kata “atlet”, identitas hotel Hotel Atlet Century

Park untuk menjadi hotel bisnis pada saat ini telah mulai terkukuhkan di lingkungan

masyarakat segmennya dan persepsi masyarakat yang salah mengenai Hotel Atlet

Century Park sebagai hotel khusus bagi para atlet sudah mulai memudar. Hal ini

dikarenakan adanya sosialisasi yang dilakukan secara rutin dan terus menerus oleh

seluruh jajaran manajemen Hotel Atlet Century Park. Tentunya hal ini tidak lepas

dari kemampuan public relations di dalam menjaga relasi antara eksternal melalui

media, dan internal dengan komunikasi internal yang lancar. Hubungan dengan

media tidak hanya disikapi sebagai kegiatan eksternal namun juga dapat menjadi

internal yakni hubungannya dengan kegiatan media monitoring. Kegiatan media

monitoring yang menyangkut monitoring terhadap media cetak yakni surat kabar dan

Page 44: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

105

majalah memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing sesuai dengan

karakteristiknya masing-masing, di mana dalam hal tampilan, harga, hingga waktu

terbitnya. Walaupun bapak ES selaku public relations, dan bapak TD selaku staf

marketing communication dalam kegiatan wawancara tidak menyangkal bahwa

penggunaan keduanya sering kali digunakan baik di dalam menerbitkan press release

hingga promosi lainnya, serta acuan atau referensi informasi, contohnya pembuatan

suatu event. Pihak public relations maupun staff marketing communication

mengakui bahwa lebih cenderung menyukai penggunaan surat kabar. Namun terlepas

dari hal tersebut hasil monitoring dari keduanya memberikan manfaat yang besar

yakni sebagai bahan referensi di dalam pembuatan strategi baru untuk branding

seperti event, dan positioning guna mencapai visi hotel, memantau sejauh mana

perkembangan kompetitor dan promosi hotel Atlet Century Park sendiri, serta

sebagai cara untuk mengetahui media-media yang tepat untuk beriklan dan

mensosialisasikan keunikan dari Hotel Atlet Century Park, dan untuk melihat

efektifitas dan efisiensi pemasangan iklan di media. Media yang dipakai di dalam

kegiatan media monitoring diantaranya adalah Surat kabar ( Jakarta Post, Jakarta

Globe, Koran Jakarta, Media Indonesia, Suara Indonesia, Suara Pembaruan, Herald

Tribune Int’l, Tempo, Kompas) dan majalah (Marketing, Investor, Bella Donna,

Event Guide, dll). Sehingga dari hasil wawancara dapat diasumsikan bahwa,

pengukuhan Hotel Atlet Century Park sebagai hotel bisnis berbintang empat dapat

segera mencapai puncak kesuksesan bahkan dengan tidak melakukan perubahan

nama merek hotel.

Page 45: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

106

4.2.2 Kegiatan Komunikasi Internal

Kegiatan internal sering kali terlewatkan dari pemikiran jika dihubungkan

dengan kegiatan membangun identitas merek di mata masyarakat. Hal ini karena

kegiatan tersebut hanya dikait-kaitkan dengan strategi dan kegiatan eksternal yang

tujuannya memang ditujukan untuk mempengaruhi lingkungan ekternal. Dari hasil

observasi dan wawancara yang dilakukan penulis kepada beberapa pihak internal di

dalam Hotel Atlet Century Park dan juga ekternal yakni konsumen, didapat hasil

bahwa salah satu strategi di dalam membangun identitas merek adalah melalui

lingkungan internal yang secara garis besar dengan melakukan kegiatan komunikasi

internal.

Seperti pada hasil wawancara, penulis menyimpulkan bahwa berubahnya persepsi

masyarakat mengenai image Hotel Atlet Century Park adalah melalui sosialiasi yang

dilakukan secara rutin dan terus menerus oleh seluruh jajaran manajemen Hotel Atlet

Century Park, persepsi hotel khusus untuk Atlet sudah mulai memudar. Selain itu

hotel ini mampu mengukuhkan eksistensinya dibidang perhotelan walaupun

mengingat bisnis hotel yang sifatnya sangat dinamis. Tentunya hal ini tidak lepas

dari salah satunya mengenai hubungan di dalam internal dengan komunikasi internal

yang lancar. Hal ini penting karena dengan komunikasi internal yang lancar dapat

lebih mempersiapkan setiap pihak di dalam memberikan pelayanan yang sempurna

bagi customer dengan koordinasi tugas yang baik. seperti dikemukakan oleh

beberapa tamu bahwa pelayanan sudah memuaskan dan kerjasama internal juga

terlihat sangat kompak. Selain itu komunikasi internal merupakan kegiatan

brainstorming serta mempererat hubungan antar karyawan. Dilain manfaatnya juga

dapat menumbuhkan sense of belonging terhadap perusahaan. Kemampuan

berkomunikasi sangat diperlukan tidak hanya oleh seorang public relations tetapi

Page 46: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

107

juga oleh para kepala departemen. Seorang public relations yang berperan sebagai

jembatan untuk antar departemen, diharapkan memiliki kemampuan berkomunikasi

yang baik dan media yang efektif. Sebagai jembatan, public relations berusaha

menjalin komunikasi yang lancar dengan semua departemen dan terhadap semua

kalangan karyawan, hal ini dilakukan selain guna membangun hubungan baik, juga

untuk menginformasikan serta mempersiapkan event yang dirancang. Selain itu

public relations memberikan support dan bantuan bagi semua departemen yang

membutuhkan, serta memantau perkembangan informasi dari semua departemen agar

peran sebagai fungsi manajemen dapat terlaksana dengan baik juga guna mencegah

krisis yang mungkin terjadi. Dengan komunikasi lancar yang telah dibangun public

relations , diperlukan pula peran dari masing-masing departemen lain. Oleh karena

itu untuk seorang kepala departemen diperlukan pula kemampuan komunikasi yang

baik. Di mana dengan kemampuan komunikasi yang baik serta kecermatan dan

ketelitian tidak hanya akan memperlancar dalam hal komunikasi lintas saluran

yakni di dalam menangkap dan menanggapi informasi dari seluruh departemen serta

menyampaikan progress departemennya sendiri mengenai suatu strategi atau

program . Namun juga pada kemunikasi ke bawah yakni di dalam menyampaikan

informasi bagi bawahannya dan memimpin rapat, serta komunikasi ke atas yakni di

dalam menanggapi informasi, ide dari para bawahan dari kegiatan brainstorming

yang dilakukan., sehingga di dalam aliran informasi tidak terjadi break down. Ketiga

komunikasi tersebut saling berkaitan dan merupakan dasar dari pembentukan suatu

strategi dalam suatu kegiatan atau program sehingga dibutuhkan keaktifan ,

kecermatan, ketelitian dari kepala departemen untuk menjalankannya secara

berkesinambungan, serta di dukung peran public relations.

Page 47: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

108

4.2.3 Analisis SWOT

Pada analisis SWOT, matriks ini dapat menggambarkan secara jelas

bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat

disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Matriks ini

membantu di dalam pengembangan 4 jenis strategi. 4 strategi tersebut diantaranya

adalah :

- Strategi SO (kekuatan-peluang) yakni strategi yang memanfaatkan kekuatan

internal perusahaan untuk menarik keuntungan dari peluang eksternal ;

- Strategi WO (kelemahan-peluang) yakni strategi yang bertujuan untuk

memperbaiki kelemahan internal dengan cara mengambil keuntungan dari

peluang eksternal ;

- Strategi ST (kekuatan-ancaman) yakni strategi yang menggunakan kekuatan

sebuah perusahaan untuk menghindari atau mengurangi dampak ancaman

eksternal ; dan

- Strategi WT (kelemahan-ancaman) merupakan taktik defensif yang

diarahkan untuk mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman

eksternal.

Page 48: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

109

Strengths (S) :

a. Intensitas rapat yang rutin dan efektif

meminimalkan krisis internal

b. Kegiatan media monitoring yang

sudah cukup efektif

c. Memiliki fasilitas berstandar hotel

berbintang lima dan fasilitas baru

serta mendapat banyak penghargaan

d. Berada pada lokasi yang strategis

e. Gencar dalam pemasaran dan

promosi ketarget segmentasi

customer yang mencakup banyak

Weakness (W):

a. Jumlah karyawan yang

terlalu banyak

b. Penyebaran hasil media

monitoring yang kurang

teratur

c. Kurang promosikan kamar

yang sudah direnovasi di

media

d. Tidak ada media komunikasi

internal informal bagi seluruh

karyawan.

Page 49: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

110

kategori, seperti corporate, travel

agent, sport,goverment,banking dan

embassy. Maupun melalui media

bisnis.

e. Public relations memiliki

banyak fokus yang perlu

dikerjakan

Opportunities (O):

a. Permintaan kerjasama

corporate yang tinggi

b. Banyaknya tawaran promosi

dari berbagai media cetak dan

sponsorship

c. Tidak memiliki pesaing dengan

tingkatan yang sama

Strategi SO :

- Memperbesar market share

- Optimalisasi kegiatan promosi

keunggulan hotel melalui program

sponsorship dan iklan dengan

efisien dan efektif.

- Maksimalkan kegiatan pemasaran

dan pelayanan bagi para customer

Strategi WO

- Memanfaatkan tawaran

promosi media dan

kegiatan sponsorship

- Public relations memberi

support dan jembatan bagi

kegiatan departemen lain.

- Kepala departemen perlu

Page 50: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

111

disekitarnya.

d. Banyak tempat hiburan

disekitar hotel

e. Terbukanya jaringan bisnis

internasional dan travel agent

melalui kontribusi setiap

departemen

- Membuat kegiatan promosi khusus

memiliki kemampuan

komunikasi yang baik dan

frekuensi rapat yang lebih

rutin.

- Kegiatan pemasaran dan

promosi dapat disupport

melalui kegiatan penjualan

sales

Threats (T) :

a. Dekat dengan salah satu hotel

berbintang 5.

b. Berada di kawasan Gelora Bung

Strategi ST :

- Meningkatkan kegiatan promosi

dan pemasaran keberbagai

segementasi customer maupun

Strategi WT :

- Maksimalkan penyebaran

informasi komunikasi

internal antar departemen

Page 51: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

112

Karno.

c. Stabilitas keamanan tempat

umum khususnya hotel yang

dianggap kurang aman

d. Persepsi sebagian masyarakat

yang masih salah mengenai

identitas merek hotel

e. Hotel merupakan bisnis yang

dinamis

media bisnis

- Memaksimalkan hotel inspection

- Meningkatkan kerjasama dan

kekompakkan internal untuk

mencegah krisis internal melalui

intensitas komunikasi internal

yang tinggi

- Pemanfaatan hasil media moniting

secara maksimal dan komunikasi

internal yang lancar

melalui kepala departemen

masing-masing

- Kepala departemen harus

memiliki kemampuan

komunikasi yang baik

- public relations

memanfaatkan secara

maksimal pengolahan hasil

media monitoring untuk

kegiatan promosi.

- Public relations harus

dapat menjadi jembatan

Sumber : kompilasi pemikiran penulis dengan hasil observasi dan wawancara

Page 52: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

113

Dari hasil analisis di atas, strategi yang yang dapat dilakukan Hotel Atlet Century

Park guna membangun identitas mereknya sebagai hotel bisnis bintang 4

internasional dintaranya adalah:

Untuk strategi SO yakni memanfaatkan kekuatan internal untuk menarik

keuntungan dari peluang ekternal yaitu dengan memperbesar market share,

optimalisasi kegiatan promosi mengenai keunggulan hotel melalui program

sponsorship dan iklan dengan efisien dan efektif. Maksudnya di sini adalah dengan

mengeluarkan biaya sedikit namun memperoleh hasil yang maksimal. Selain itu cara

lainnya adalah maksimalkan kegiatan pemasaran dan pelayanan bagi para customer.

Hal ini dapat dilakukan melalui kontribusi setiap departemen di mana setiap

departemen memberikan inovasi baru guna peningkatan pelayanan, serta membuat

kegiatan promosi khusus, contohnya promo khusus harga food and beverages

maupun harga kamar pada season-season tertentu.

Selain memanfaatkan kekuatan untuk menarik keuntungan, juga perlu

diperhatikan untuk strategi ST yakni menggunakan kekuatan untuk menghindari

ancaman yang ada. Sebab setiap ekternal organisasi pasti memiliki ancaman selain

peluang. Dari ancaman yang teranalisis oleh penulis, strategi ST yang dapat

dilakukan Hotel Atlet Century Park adalah meningkatkan kegiatan promosi dan

pemasaran ke berbagai segementasi customer maupun media bisnis, memaksimalkan

hotel inspection sehingga customer dapat membuktikan sendiri secara langsung

kamar-kamar dan kondisi lain di hotel, meningkatkan kerjasama dan kekompakan

internal untuk mencegah krisis internal melalui intensitas komunikasi internal yang

tinggi, dan pemanfaatan hasil media monitoring secara maksimal dan komunikasi

internal yang lancar.

Page 53: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

114

Dari peluang yang dapat dimanfaatkan Hotel Atlet Century Park dapat digunakan

untuk menutupi kelemahannya, yaitu yang termasuk ke dalam strategi WO. Strategi

WO yang dapat dilakukan Hotel Atlet Century diantaranya adalah memanfaatkan

tawaran promosi media dan kegiatan sponsorship, public relations dapat memberi

support bagi kegiatan departemen lain dan menjadi jembatan antar karyawan sesuai

dengan fungsinya sebagai fungsi manajemen. Selain itu public relations perlu

disupport oleh kepala departemen masing-masing departemen untuk internal, sebab

public relations telah memiliki banyak fokus dan jumlah karyawan yang terlalu

banyak dan hotel memiliki peluang bisnis yang terbuka besar. Untuk itu masing-

masing kepala departemen perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan

frekuensi rapat yang lebih rutin, serta kegiatan pemasaran dan promosi dapat

disupport melalui kegiatan penjualan sales sehingga lebih.

Untuk mengurangi kelemahan dan menghindari ancaman ekternal maka strategi

WT yang dapat dijalankan oleh Hotel Atlet Century adalah memaksimalkan

penyebaran informasi komunikasi internal antar departemen melalui kepala

departemen masing-masing. Oleh karena itu, kepala departemen harus memiliki

kemampuan komunikasi yang baik. Hal lain yang dapat dilakukan adalah, public

relations memanfaatkan secara maksimal pengolahan hasil media monitoring untuk

kegiatan promosi yakni seperti tujuan dari kegiatan media monitoring, dan public

relations harus dapat menjadi

jembatan bagi antar departemen.

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian

Tugas seorang public relations di dalam membangun identitas merek Hotel

Atlet Century Park yang kini telah bergeser dari sisi visi, namun tetap

Page 54: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

115

mempertahankan nama merek yang sama tentu erat kaitannya dengan kegiatan

positioning di lingkungan eksternal. Untuk dapat berhasil di dalam membangun

identitas merek hotel di lingkungan eksternal, seorang public relations memerlukan

persiapan dan juga strategi khususnya di dalam lingkungan internal organisasinya

yang matang. Persiapan dan strategi tersebut diantaranya yaitu menyadari dan

menjalankan perannya sebagai fungsi manajemen. Di mana fungsi manajemen yakni

public relations mampu menciptakan, membangun dan menjaga hubungan yang

positif seperti komunikasi yang baik di dalam internal organisasinya dalam mencapai

hubungan yang baik dengan masyarakat, membangun konsistensi antara tujuan

organisasi dan harapan masyarakat dengan melaksanakan kegiatan teknis yang

berlandaskan sifat seperti integratif, integritas, interaktif, incorporatif dan

kemampuan interpretasi. Serta melakukan kegiatan-kegiatan tertentu sesuai dengan

proses public relations yang dirancang dan dirangkum melalui proses pengumpulan

fakta hingga evaluasi. Di dalam melakukan kegiatan positioning, pihak internal perlu

mengetahui apa yang dibutuhkan target pasarnya dan bagaimana cara penyampaian

jasa/produknya. Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa diperlukan adanya kerjasama

atau komunikasi yang lancar antar departemen di dalam internal organisasi. Selain

itu, interaksi tersebut diperlukan sebagai pencapaian terhadap setiap target masing-

masing dari departemen internal organisasi.

Peran fungsi manajemen yang dijalankan oleh public relations erat kaitannya

dengan strategi atau alternatif optimal yang dipilih dan ditempuh public relations di

dalam mencapai tujuan public relations yakni sesuai dengan public relations plan

yang berhubungan dengan lingkungan internal dan eksternal organisasinya. Strategi

yang dijalankan oleh public relations salah satunya terkait dengan lingkungan

internal. Dan seperti strategi yang dijalankan oleh public relations Hotel Atlet

Page 55: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

116

Century Park yakni media monitoring dan komunikasi internal, di mana hal ini di

maksudkan untuk membangun identitas merek Hotel Atlet Century Park sebagai

hotel bisnis sesuai dengan visi yang ingin dicapai.

Identitas Hotel Atlet Century Park sebagai hotel bisnis telah mulai

terkukuhkan. Hal ini terlihat dari data yang diperoleh penulis dari hasil wawancara

dengan beberapa tamu hotel dan tamu event dari Hotel Atlet Century Park serta dari

hasil wawancara dengan internal hotel dan tingkat productivity hotel selama tiga

Tahun terakhir yang dihadirkan penulis.

Di dalam menjalankan fungsi dan proses public relations maupun mencapai

objective divisinya, public relations Hotel Atlet Century Park melaksanakan salah

satunya kegiatan media monitoring secara rutin.

Pelaksanaan kegiatan media monitoring tidak hanya diperuntukkan sebagai

kegiatan evaluasi semata namun ini ditujukan sebagai cara pencarian bahan referensi

di dalam pembuatan strategi baru untuk branding, dan positioning guna mencapai

visi hotel. Selain itu untuk memantau sejauh mana perkembangan kompetitor dan

promosi hotel Atlet Century Park sendiri, serta sebagai cara untuk mengetahui

media-media yang tepat untuk beriklan dan mensosialisasikan keunikan dari Hotel

Atlet Century Park. Dan manfaat terakhir adalah memantau efektifitas dan efisiensi

iklan yakni dengan melihat luas kolom pemberitaan, banyaknya media yang

mempublikasikan, dan melihat posisi letak halaman. Pemanfaatan hasil media

monitoring oleh public relations yang kemudian diolah sesuai dengan fungsi dan

proses yang dijalaninya, salah satunya adalah penyeleksian media untuk publikasi

pada akhirnya mempengaruhi kegiatan media relations, selain itu sebagai referensi

pelaksaan beberapa event dan kegiatan sponsorship. Dari hasil data yang diperoleh

Page 56: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

117

bahwa beberapa event dan kegiatan sponsorship yang di jalankan public relations

mampu memperkenalkan dan mengukuhkan identitas Hotel Atlet Century Park

sebagai hotel bisnis.

Media cetak yang dipergunakan di dalam kegiatan media monitoring Hotel

Atlet Century Park diantaranya adalah surat kabar dan majalah. Dalam banyak hal,

surat kabar harian menawarkan praktisi public relations peluang paling besar karena

surat kabar lebih memiliki banyak tempat untuk diisi dan menawarkan lingkup yang

lebih luas dari berbagai bidang spesialisasi. Sehingga seperti pada alasan tersebut

pihak Hotel Atlet Century Park seperti yang diteliti oleh penulis, menyatakan bahwa

surat kabar memiliki tingkat efektifitas lebih tinggi dibandingkan majalah. Hal ini

terlihat dari keputusan public relations untuk berlangganan dalam penggunaan surat

kabar, sedangkan untuk penggunaan majalah disesuaikan dengan jenis iklan dan

berita terkait yang diberitakan.

Strategi ke dua yakni mengenai komunikasi internal yang merupakan salah

satu spesialisasi public relations. Mengulas mengenai komunikasi internal yang

mana hubungannya dengan perwujudan seorang public relations di dalam

mengefektifkan komunikasi antar karyawan dan antara karyawan dengan manajemen

puncak, seperti itulah peran seorang public relations Hotel Atlet Century Park. Untuk

menjaga hubungan internal tersebut terlihat jelas yakni memberikan perhatian dan

support secara penuh untuk mensukseskan acara. Seperti data yang diperoleh dari

data internal bahwa kegiatan komunikasi internal yang terjalin sudah sangat lancar.

hal ini erat kaitannya dengan pelayanan cukup memuaskan yang dirasakan tamu

hotel maupun tamu event Hotel Atlet Century Park. Sebab pada dasarnya tujuan

pembangunan komunikasi internal yang lancar oleh Hotel Atlet Century Park

kaitannya dengan usahanya di dalam membangun identitas merek adalah sebagai

Page 57: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

118

cara koordinasi tugas dan instruksi, pembahasan strategi, pembahasan target segmen,

dan brainstroming.

Melihat dari pendapat konsumen dapat disimpulkan bahwa selain koordinasi

yang matang untuk pelayanan tamu, dari pribadi setiap karyawan berusaha untuk

memberikan pelayanan terbaik. Hal ini dikarenakan selain menjadi tanggung

jawabnya juga dikarenakan sense of belongingnya terhadap Hotel Atlet Century Park

sehingga berusaha memberikan pelayanan terbaik. Banyaknya manfaat yang dapat

dirasakan dari kegiatan komunikasi internal, tidak terlepas dari pembinaan

komunikasi yang lancar yakni dengan penggunna berbagai media, oral, adanya

keterbukaan, kemampuan komunikasi yang baik, sikap saling menghargai. Di mana

dalam hal ini setiap atasan berusaha memberikan penghargaan akan performance

bawahannya guna peningkatan pemahaman.

Dari data yang diperoleh kelancaran dari pembinaan komunikasi internal

pada Hotel Atlet Century Park masih mengalami beberapa kekurangan. Oleh karena

itu peran public relations perlu didukung oleh atasan dalam masing-masing

departemen. hal ini dikarenakan bahwa ketika membahas mengenai komunikasi

internal, tidak hanya membahas mengenai tugas dan cara seorang public relations di

dalam mempererat hubungan internal dan penyampaian strategi secara efektif saja,

namun berkaitan dengan bagaimana membuat karyawan untuk berusaha mencapai

tujuan hotel oleh karena itu diperlukan juga bantuan dari peran seorang atasan dari

setiap departemen. Hal ini juga mengingat Hotel Atlet Century park menggunakan

sistem aliran informasi berurutan sehingga digunakanlah rapat antar departemen

untuk penyebaran informasi dari manajemen puncak kepada tingkat kepala

departemen untuk diinformasikan kepada semua karyawan. Untuk mencegah

terjadinya bias informasi yang akan terjadi, maka pihak manajemen menggunakan

Page 58: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

119

media lain untuk menyebarkan notulen rapat dari manajemen puncak kepada semua

depatremen sebagai back up data hasil rapat. Dan seperti halnya komunikasi antar

departemen yang lancar, di dalam komunikasi internal di setiap departemen juga

berjalan dengan baik. Di mana antara atasan maupun bawahan memiliki kesempatan

dalam menanggapi rapat maupun untuk kesempatan menyampaikan pendapat. Hal

ini dikarenakan adanya kegiatan brainstorming di dalam masing-masing departemen,

yang kemudian ide-ide hasil dari kegiatan brainstorming tersebut, oleh kepala

departemen di sampaikan kepada manajemen puncak dalam rapat antar departemen

sebagai progress tim dari departemennya.

Mengingat jaman kini telah semakin ketat persaingannya, dan juga untuk

mengubah persepsi masyarakat yang salah mengenai Hotel Atlet Century Park yang

walaupun kini sudah banyak berkurang, public relations tetap harus gencar

mengefektifkan kegiatan komunikasi internal dan media monitoring. Dari hasil

wawancara maupun analisis SWOT, dan seperti asumsi penulis pada awalnya bahwa

kegiatan media monitoring mampu memberikan efek yang cukup besar dalam

membangun identitas merek begitu pula dengan komunikasi internal yang lancar.

Untuk lebih memperlancar dan mempermudah kegiatan komunikasi internal dan

lebih mengefektifkan hasil media monitoring, alternatif penulis mengenai pembuatan

website yang diperuntukkan sebagai forum komunikasi antar karyawan dirasakan

sebagai cara efektif untuk mempermudah komunikasi namun dianggap lebih tepat

jika diberlakukan hanya kepada karyawan yang memiliki akses fasilitas teknologi

yakni seperti karyawan di bagian office. Sedangkan untuk mengefektifkan hasil

media monitoring, alternatif penyebaran hasil media monitoring sebagai laporan

harian dalam bentuk memorandum dianggap sebagai ide bagus untuk dilaksanakan

Page 59: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

120

setelah pembenahan dan pembaruan sistem baru penyebaran memorandum dari yang

lama ke arah baru terlaksana dengan stabil.

Data yang diperoleh dan pembahasan di atas dapat menjawab rumusan masalah

yang dirumuskan oleh penulis mengenai hubungan komunikasi internal yang terjalin

di Hotel Atlet Century Park serta maksud dan tujuan dari kegiatan media monitoring.

Berikut adalah hasil jawabannya :

- Dari data yang diperoleh menunjukkan bahwa hubungan komunikasi internal

yang terjalin sudah baik untuk di dalam masing-masing departemen maupun

antardepartemen mencakup komunikasi ke atas dan ke bawahnya. Hal ini

ditunjukkan dengan adanya kelancaran aliran informasi dan komunikasi

internal yang berjalan di Hotel Atlet Century Park yang juga didukung

melalui penggunaan berbagai media dan kemampuan komunikasi yang baik.

Namun untuk peran public relations sebagai jembatan antar departemen perlu

ditingkatkan atau di bantu melalui berbagai penggunaan media baru yang

disesuaikan dengan tingkat akses fasilitas dan kemampuan pengguna.

- Mengenai maksud dan tujuan dari kegiatan media monitoring. Di mana

maksud dari kegiatan media monitoring adalah sebagai kegiatan pengawasan

atau pemantauan terhadap media, di mana hal ini ditujukan untuk untuk

mencari tahu mengenai informasi,atau kejadian yang menyangkut pada

organisasi sendiri dan mengenai kompetitor. Sedangka tujuannya adalah

untuk pencarian bahan referensi di dalam pembuatan strategi baru untuk

branding, dan positioning guna mencapai visi hotel, memantau sejauh mana

perkembangan kompetitor dan promosi hotel Atlet Century Park sendiri, serta

Page 60: BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitianthesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00478-mc 4.pdf · 4.1 Penyajian Data Penelitian ... teknik sampling purposif seperti yang telah

121

sebagai cara untuk mengetahui media-media yang tepat untuk beriklan dan

mensosialisasikan keunikan dari Hotel Atlet Century Park.

Maka dari hasil analisis yang diperoleh adalah bahwa, strategi yang dijalankan

public relations di dalam internal organisasi dapat membantu untuk aksi menuju

lingkungan ekternal, sebab dengan internal yang matang, maka untuk menuju ke

eksternal juga akan berjalan dengan lancar. Seperti pengaruh komunikasi internal

yakni sebagai dasar dalam pembentukan strategi, pengakraban internal sebagai cara

pencegahan krisis, pematangan internal guna pelaksanaan suatu strategi ekternal. Hal

ini menunjukkan kegiatan komunikasi internal dapat ikut membantu dalam

membangun identitas merek Hotel Atlet Century Park sebagai hotel bisnis berbintang

4 internasional. Begitu juga dengan kegiatan media monitoring yakni sebagai salah

satu referensi informasi, memantau kompetitor, dan untuk membantu dalam

pemilihan media publikasi dan promosi yang efektif dan efisien. Hal ini membantu

cara kerja public relations Hotel Atlet Century Park dalam build brand image

melalui media maupun pembuatan suatu event.