bab 3
DESCRIPTION
bab 3TRANSCRIPT
BAB 3PEMBAHASANAsuhan Keperawatan padaAlergi
3.1 Pengkajian1. Data dasar, meliputi :
a. Identitas pasienb. Identitas penanggung jawab2. Riwayat keperawatan, meliputi :
a. Riwayat kesehatan sekarang
Mengkaji data subjektif yaitu data yang didapatkan dari klien,meliputi:
1) Alasan masuk rumah sakit :
Pasien mengeluh nyeri perut, sesak nafas, demam, bibirnya bengkak, timbul kemerahan pada kulit, mual muntah, dan terasa gatal.2) Keluhan utama
a) Pasien mengeluh sesak nafas
b) Pasien mengeluh bibirnya bengkak
c) Pasien mengaku tidak ada nafsu makan, mual dan muntah
d) Pasien mengeluh nyeri di bagian perut
e) Pasien mengeluh gatal- gatal dan timbul kemerahan di sekujur tubuhnya
f) Pasien mengeluh diare
g) Pasien mengeluh demam3) Riwayat kesehatan masa lalu
Mengkaji apakah sebelumnya pasien pernah mengalami sakit yang sama atau yang berhubungan dengan penyakit yang saat ini di derita. Misalnya, sebelumnya pasien mengatakan pernah mengalami nyeri perut, sesak nafas, demam, bibirnya bengkak, timbul kemerahan pada kulit, mual muntah, dan terasa gatal dan pernah menjalani perawatan di rs atau pengobatan tertentu.4) Riwayat kesehatan keluarga
Mengkaji apakah dalam keluarga pasien ada/ tidak yang mengalami penyakit yang sama
Dikaji berdasarkan 14 kebutuhan dasar menurut virginia handerson, yaitu :
1. BernafasDikaji apakah pasien mengalami gangguan pernafasan, sesak, atau batuk, serta ukur respirasi rate.2. Makan
Dikaji apakah klien menghabiskan persi makan yang telah disediakan rs, apakah pasien mengalami mual atau muntah ataupun kedua-duanya.
3. Minum
Dikaji kebiasaan minum pasien sebelum dan saat berada di rs, apakah ada perubahan (lebih banyak minum atau lebih sedikit dari biasanya)
4. Eliminasi (bab/ bak)
Dikaji pola buang air kecil dan buang air besar.
5. Gerak dan aktifitas
Dikaji apakah pasien mengalami gangguan /keluhan dalam melakukan aktivitasnya saat menderita suatu penyakit (dalam hal ini adalah setelah didiagnosa mengalami alergi) atau saat menjalani perawatan di rs.
6. Rasa nyaman
Dikaji kondisi pasien yang berhubungan dengan gejala-gejala penyakitnya, misalnya pasien merasa nyeri di perut bagian kanan atas (dikaji dengan pqrst : faktor penyebabnya, kualitas/kuantitasnya, lokasi, lamanya dan skala nyeri)
7. Kebersihan diri
Dikaji kebersihan pasien saat dirawat di rs
8. Rasa aman
Dikaji apakah pasien merasa cemas akan setiap tindakan keperawatan yang diberikan kepadanya, dan apakah pasien merasa lebih aman saat ditemani keluarganya selama di rs
9.Social dan komunikasi
Dikaji bagaimana interaksi pasien terhadap keluarga, petugas rs dan lingkungan sekitar (termasuk terhadap pasien lainnya)
10. Pengetahuan
Dikaji tingkat pengetahuan pasien tentang penyakitnya yang diderita saat ini dan terapi yang akan diberikan untuk kesembuhannya
11. Rekreasi
Dikaji apakah pasien memiliki hobi ataupun kegiatan lain yang ia senangi
12. Spiritual
Dikaji bagaimana pendapat pasien tentang penyakitnya, apakah pasien menerima penyakitnya adalah karena murni oleh penyakit medis ataupun sebaliknya3.2 Diagnosa keperawatan
Diagnosa keperawatan yang lazim terjadi pada klien yang mengalami alergi adalah sebagai berikut :
a. Bersihan jalan nafas tidak efektif, berhubungan dengan spasme jalan
Nafasb. Gangguan integritas kulit berhubungan dengan vasodilatasi pembuluh
darah
c. Nyari akut berhubungan dengan suplai O2 menurun3.3 Intervensi Keperawatan
a. Bersihan jalan nafas tidak efektif b.d spasme jalan nafas
Tujuan :jalan nafas normalKriteria hasil : klien tidak sesak nafas
Rasional :O2 membantu mengurangi sesak nafasIntervensi
1. Pantau keadaan oksigen
2. Memberikan posisi yang nyaman pada klien
b. Gangguan integritas kulit b.d vasodilatasi pembuluh darahTujuan: kulit dalam kondisi bagusKriteria hasil: kulit intakeRasional : Perawatan luka yang benar akan membantu penyembuhan alerrgiIntervensi
1. Perawatan luka dengan benar
2. Edukasi tentang alergi
c. Nyeri akut b.d suplai O2 menurun
Tujuan: nyeri berkurang
Kriteria hasil: klien merasa nyaman dan nyeri berkurang
Rasional: analgesik untuk penurunan nyeri
Intervensi
1. Beri analgesik
2. Kaji lokasi nyeri3.4 Implementasi Keperawaan
Setelah rencana tindakan keperawatan disusun secara sistemik. Selanjutnya rencana tindakan tersebut diterapkan dalam bentuk kegiatan yang nyata dan terpadu guna memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan yang diharapkan.3.5 Evaluasi
Hasil yang diharapkan :a. jalan nafas klien mejadi normal
b. kulit klien dalam kondisi bagus
c. nyeri pada klien berkurangBAB 4
PENUTUP4.1 Kesimpulan
Alergi merupakan respon system imun yang tidak tepat dan seringkali membahayakan terhadap substansi yang biasanya tidak berbahaya. Reaksi alergi merupakan manifestasi cedera jaringan yang terjadi akibat interaksi antara antigen dan antibody.Kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik4.2 SaranPembaca diharapkan supaya lebih memahami konsep penyakit alergi agar mampu memberikan asuhan keperawatan dengan benar.
DAFTAR PUSTAKA
Gofir abdul. 2003. Diagnosa dan terapi kedokteran. Salemba medika : JakartaT. heathern herdman . 2009-2011. Nanda internasional diagnose keperawatan.
Jakarta : EGCHandayani, wiwik. 2008. Asuhan keperawatan klien dengan gangguan imunologi. Jakarta : salamba medika
19