UML ACTIVITY

BAB II

UML DIAGRAM ACTIVITY

2.1 Pengertian

Definisi activity diagram yaitu :Teknik untuk mendiskrpsikan logika

procedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus kerja

personal (workflow) dan alur data (flowchart).

Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem

yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision

yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram

juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada

beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di

mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-

trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh

karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal

sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih

menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas

secara umum. Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam

sebuah proses. Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan

urutan aktifitas proses bisnis. Struktur diagram ini mirip flowchart atau

Data Flow Diagram pada perancangan terstruktur. Sangat bermanfaat

apabila kita membuat diagram ini terlebih dahulu dalam memodelkan

sebuah proses untuk membantu memahami proses secara keseluruhan.

Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada

use case diagram.

Diagram activity seperti diagram state, merupakan diagram yang

dapat digunakan untuk memahami alur kerja dari obyek/ komponen yang

11

UML ACTIVITY

dilakukan. Diagram activity dapat digunakan untuk memvisualisasikan

interelasi dan interaksi antara use case yang berbeda, serta sering dipakai

untuk mengasosiasikan dengan class yang berbeda. Kekuatan diagram

activity adalah mempresentasikan concurrent activity. (Thimoty C, 2002) 

2.2 Elemen-elemen Activity Diagram

Swimlanes, menunjukkan siapa yang bertanggung jawab melakukan

aktivitas dalam suatu diagram

Aktivitas (activity), adalah kegiatan dalam aliran kerja

Aksi (action), adalah langkah-langkah dalam sebuah aktivitas. Aksi

bisa terjadi saat memasuki aktifitas, meninggalkan aktivitas, saat di

dalam aktivitas, atau pada kejadian (event) yang spesifik.

Objek, adakah entitas-entitas yang digunakan dalam aliran kerja.

Transisi (transitions), menunjukkan bagaimana aliran kerja ini

berjalan dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya.

Titik keputusan (decision point), menunjukkan dimana sebuah

keputusan perlu dibuat dalam aliran kerja.

Sinkronisasi (synchronization), menunjukkan dua atau lebih langkah

dalam aliran kerja berjalan secara serentak.

Keadaan awal (start state), menunjukkan dimana aliran kerja itu di

mulai.

Keadaan akhir (end state), menunjukkan dimana aliran kerja itu

berakhir (boleh lebih dari satu).

2.3 Komponen-komponen Activity Diagram

Dalam membuat Activity Diagram ada beberapa komponen-

komponen sebagai syarat mutlak yang digunakan.

12

UML ACTIVITY

1. Simbol Initial State

Dalam diagram aktivitas, Initial State (tindakan) adalah suatu

status awal yang menghadirkan status dari suatu obyek sebelum

peristiwa manapun tercakup dalam diagram. Suatu transisi dari status

awal pada umumnya tidak diberi label dan menunjukkan transisi lain

untuk mengakhiri state. Pengecualian adalah, untuk keadaan akhir

ketika transisi diberi label dengan peristiwa yang membuat obyeknya.

Hanya ada satu State awal dalam diagram statechart tetapi diagram

aktivitas dapat memiliki beberapa State awal.

Gambar 1. Simbol Initial State

2. Simbol Final State

Dalam diagram aktivitas, Final state adalah akhir penyelesaian

aktivitas dalam memasukkan state (tindakan). Diagram statechart

atau diagram activity dapat memiliki satu atau lebih state akhir atau

jika sistem tidak pernah berhenti, tidak ada state akhir sama sekali.

Gambar 2. Simbol Final State

3. Simbol State

Dalam diagram aktivitas, Dalam statechart Atau kegiatan diagram ,

state adalah suatu kondisi di mana suatu objek memenuhi kondisi ,

melakukan tindakan , atau menunggu untuk sebuah event. Sebuah

state adalah gambar instan dalam kehidupan suatu objek yang

mencerminkan nilai-nilai yang ada dalam atribut objek dan link objek

yang memiliki dengan obyek lain .

13

UML ACTIVITY

Sebuah state memiliki dua bagian untuk informasi opsional . Bagian

atas berisi nama dan Bagian bawah berisi daftar tindakan internal

maupun kegiatan yang dilakukan dalam menanggapi peristiwa .

Ketika keadaan sesuai dengan kegiatan yang sedang berlangsung ,

kegiatan tersebutdinyatakan sebagai mesin keadaan bersarang

atauberdasarakanmasukan entry dan tindakankeluaran.

Gambar 3. Simbol State

4. Simbol Action State

Dalam diagram aktivitas, action state adalah jenis keadaan yang

memiliki tindakan internal dan setidaknya satu transisi keluar yang

melibatkan peristiwa eksplisit yang menyelesaikan tindakan intern.

Dalam hal notasi, action state merupakan bagian aksi-ekspresi string

yang menjelaskan tindakan internal dalam suatu keadaan. Sebuah

transisi yang melewati action state dapat diberi label dengan kondisi

penjaga dan ekspresi tindakan, tapi tanpa peristiwa

Gambar 4. Simbol Action State

5. Simbol Control flow

Dalam diagram aktivitas, Control flow adalah merupakan

hubungan antara dua state (tindakan) dan menunjukkan bahwa obyek

dalam state (tindakan) bagian pertama akan memasuki state

14

UML ACTIVITY

(tindakan) kedua dan melakukan state (tindakan) tertentu. Sebuah

aliran kontrol ditampilkan sebagai panah yang solid dari state

(tindakan) sumber ke state target.

Gambar 5. Simbol Control flow

6. Simbol Object flow

Dalam diagram aktivitas, Object flow adalah untuk menunjukkan

bahwa obyek untuk masukan atau untuk keluaran dengan tindakan.

Object flow menghubungkan state control flow ke control flow lain

atau tindakan (state). JIka object flow memiliki kendala berlebihan,

maka dapat menghilangkan panah control follow.

Gambar 4. Simbol Object flow

7. Simbol Transition (Fork dan Join)

Dalam diagram aktivitas, Transition (Fork dan Join) adalah suatu

transisi sederhana dimana hubungan antara dua state (tindakan) atau

antara suatu state dengan state itu sendiri. Suatu transisi kompleks

join dan fork mempunyai berbagai sumber atau state target.

1. Fork Digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang dilakukan

secara parallel.

Gambar 5. Simbol Fork

15

UML ACTIVITY

2. Join Digunakan untuk menunjukkan kegiatan parallel yang

digabungkan

Gambar 6. Simbol Join

8. Simbol Object in State

Dalam diagram aktivitas, Object in State adalah sebuah obyek

state, dimana objek tersebut adalah objek yang dimanipulasi oleh

sejumlah kegiatan yang berturut-turut. Setiap penampilan objek

menunjukkan fase yang berbeda dalam kegiatannya. Untuk

membedakan obyek dalam satu fase dari fase lainnya, maka keadaan

objek dalam setiap fase tersebut dapat ditambahkan dengan tanda

kurung siku setelah nama objek (misalnya, Pesan Penjualan

[disetujui]). Object flow menghubungkan Object in State untuk state

(tindakan), dan untuk transisi Control flow.

Gambar 7. Simbol Object in State

9. Simbol Decision

Dalam diagram aktivitas, Decision adalah kondisi yangi

menunjukkan transisi yang mungkin berbeda dari kondisi aksi lain.

Dimana jika salah satu dari transisi ini mengarah kekeputusan lain,

kita dapat mewakili keputusan itu dengan bentuk decision. Sebuah

16

UML ACTIVITY

keputusan harus memiliki satu atau lebih transisi yang masuk

selanjutnya untuk transisi keluar harus memiliki dua atau lebih

transisi, nah masing-masing transisi tersebut diberi label yang

berkondisi guard yang berbeda.

Gambar 8. Simbol Decision

10. Simbol Swinlanes

Dalam diagram aktivitas, swimlanes adalah diagram yang

bertanggung jawab atas state tindakan. Swimlanes adalah kolom

dengan garis-garis vertical yang saling beruhubungan di setiap sisi.

Setiap swimlane merupakan kelas yang berfungsi sebagai bentuk

pertanggungjawaban, induk diagram, atau unit yang bertugas untuk

mengorganisasi. Setiap satate tindakan ditugaskan untuk hanya untuk

satu swimlane saja, selain itu fungsi transisnya dapat membuat jalur

pada diagram seberang.

Gambar 9. Simbol Decision

11. Simbol Signal Receipt

17

UML ACTIVITY

Dalam diagram aktivitas, penerimaan sinyal dapat digunakan

untuk menggantikan sebuah label pada transisi. Panah transisi yang

telah berlabel dapat berfungsi untuk menghubungkan Sinyal Penerima

yang berbentuk state pada aksi sebelumnya maupun berikutnya. Kita

juga dapat menggunakannya untuk menghubungkan titik pada sebuah

obyek yang mewakili sebuah pengirim sinyal

Gambar 10. Simbol Signal Receipt

12. Simbol Signal Send

Dalam diagram aktivitas, pengirim sinyal dapat digunakan untuk

menggantikan label pada sebuah transisi. Panah transisi yang berlabel

tersebut dapat menghubungkan sinyal yang terkirim kebentuk state

aksi sebelumnya maupun berikutnya. Anda juga dapat

menggunakannya untuk menghubungkan titik keobjek yang mewakili

pengiriman sinyal.

Gambar 11. Simbol Signal Send

13. Simbol Constraint

18

UML ACTIVITY

Dalam diagram aktivitas, sebuah kendala adalah spesifikasi untuk

kondisi dan proposisi yang harus dipertahankan sebagai kondisi yang

benar untuk sistemyang akan berlaku. Kendala dinyatakan sebagai

teks dalam kurung ({}) dan dapat ditulis dalam bahasa atau teks yang

telah ditetapkan, seperti Obyek Kendala Bahasa (OCl) atau dalam

bahasa alami.

Catatan :

Bahwa sebuah komentar diagram tidak memiliki pengaruh semantik

pada elemen model.

Gambar 12. Simbol Constraint

14. Simbol Note

Dalam diagram aktivitas, Note (Catatan) adalah komentar diagram

yang tidak memiliki pengaruh semantik pada elemen model.

Gambar 13. Simbol Note

2.4 Langkah-langkah dalam membuat Diagram Activity

a. Mulailah dengan node awal untuk titik awal.

b. Tambahkan partisi jika relevan untuk analisis yang dibuat.

c. Tambahkan aksi untuk setiap langkah utama dari use case.

19

UML ACTIVITY

d. Tambahkan alur dari setiap aksi ke aksi lain, keputusan atau node

akhir. Setiap aksi hanya mendapat satu alur masuk dan satu alur

keluar menuju ke forks, joins, decisions, dan merges.

e. Tambahkan decisions jika alur dipecah menjadi beberapa pilihan.

Jangan lupa untuk menggabungkan kembali dengan merge.

f. Tambahkan forks dan joins jika aktivitas akan dilakukan secara

paralel.

g. Akhiri proses dengan notasi untuk akhir aktivitas.

2.5 Manfaat UML Diagram Activity

Untuk memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami

proses secara keseluruhan.

Untuk melihat aktivitas dalam sebuah sistem secara keseluruhan.

Untuk melihat sub-aktivitas secara terurut atau terstruktur dalam

sebuah sistem.

Untuk Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam

sebuah proses.

Untuk dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan

aktifitas proses bisnis.

Untuk merancang pemodelan terstruktur pada perancangan

terstruktur

2.6 Studi Kasus

Untuk diagram peminjaman anggota harus membawa kartu jika ia

ingin meminjam buku, kemudoan kartu tersebut diserahkan kepasa

petugas, dan petugas mengecek kartu tersebut dan mengecek buku yang

ingin di pinjam oleh anggota tersebut jika anggota tersebut memenuhi

20

UML ACTIVITY

syarat-syarat untuk meminjam buku maka anggota berhak menerima

buku tersebut dan jika tidak memenuhi syarat-syaratnya maka anggota

tidak menerima buku yang akan dipinjam.

Pada table pengembalian buku anggota harus membawa kartu

untuk diserahkan kepada petugas, kemudian petugas mengecek

validasi data dan cek buku maksudnya mengecek tanggal berakhirnya

buku tersebut di kembalikan, jika melewati batas waktu yang

ditentukan maka anggota tersebut harus membayar denda dan denda

tersebut ditentikan oleh petugas. Anggota menerima jumlah denda

yang sudah ditentukan oleh petugas dan jumlahnya tergantung

validasi data yang diterima petugas. Jika anggota tersebut tidak

terlambat mengembalikan buku maka anggota tersebut tidak dikenai

denda.

21

UML ACTIVITY

22