bab 2 tinjauan pustaka

4
 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Fitriani dkk (2006) telah melakukan Kajian Penerapan Model NPV- at -  Risk  sebagai Alat untuk Melakukan Evaluasi Investasi pada Proyek Infrastruktur Jalan Tol. Model yang dikembangkan diterapkan untuk menilai proyek jalan tol Cisumdawu Tahap I yaitu ruas Cileunyi-Tanjungsari-Sumedang sebagai salah satu investasi jalan tol yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang. Tingkat pengembalian dan risiko diukur secara terpisah melalui pendekatan stokastik. Weighted Average Cost of Capital (WACC) digunakan sebagai discount rate untuk mendiskon cash flow proyek. Penerapan model ini memberikan berbagai gambaran kemungkinan output (NPV) dan variabilitas risiko sehingga dapat memberikan suatu tawaran dan rekomendasi yang lebih komunikatif dan variatif khususnya bagi investor sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan keputusan investasi. Ping (1999) telah melakukan penelitian  Applicati ons of Decision Analysis in Electricity Investment Evaluation . Dalam penelitian ini dikembangkan model analisis keputusan basic dan extended untuk evaluasi investasi proyek pembangkit listrik.  Basic model memasukkan ketidakpastian dan nilai suatu informasi, dan dikembangkan dengan dasar untuk melakukan evaluasi pada kasus dengan dampak lingkungan dan real option yang diabaikan. Sebagai pembanding pada basic model, digunakan extended model dengan memasukkan biaya kerusakan lingkungan, real option, dan  financial option.  Extended model ini merupakan model evaluasi investasi yang lebih sistematis dan komprehensif pada proyek pembangkit listrik selama kegiatan studi kelayakan. Basic dan extended model secara umum cukup untuk membandingkan dan memilih berbagai kombinasi proyek pembangkit listrik. Model stokastik didasarkan pada NPV dan diagram pengaruh probabilistik dengan evaluasi investasi dari ketidakpastian sumber daya. Tujuan penelitian ini adalah memperkirakan break even price dari sebaran investasi sumber daya yang harga utilitynya secara ekomomi biasa saja antara investasi tradisional dan investasi sebaran sumber daya. Model juga

Upload: eko-poerwanto

Post on 19-Jul-2015

145 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/17/2018 Bab 2 Tinjauan Pustaka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-tinjauan-pustaka-55ab59b26ea80 1/4

 

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Fitriani dkk (2006) telah melakukan Kajian Penerapan Model NPV-at - Risk  

sebagai Alat untuk Melakukan Evaluasi Investasi pada Proyek Infrastruktur Jalan

Tol. Model yang dikembangkan diterapkan untuk menilai proyek jalan tol

Cisumdawu Tahap I yaitu ruas Cileunyi-Tanjungsari-Sumedang sebagai salah satu

investasi jalan tol yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.

Tingkat pengembalian dan risiko diukur secara terpisah melalui pendekatan

stokastik. Weighted Average Cost of Capital (WACC) digunakan sebagai discount 

rate untuk mendiskon cash flow proyek. Penerapan model ini memberikan

berbagai gambaran kemungkinan output  (NPV) dan variabilitas risiko sehingga

dapat memberikan suatu tawaran dan rekomendasi yang lebih komunikatif dan

variatif khususnya bagi investor sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan

keputusan investasi.

Ping (1999) telah melakukan penelitian  Applications of Decision Analysis

in Electricity Investment Evaluation. Dalam penelitian ini dikembangkan model

analisis keputusan basic dan extended untuk evaluasi investasi proyek pembangkit

listrik.  Basic model memasukkan ketidakpastian dan nilai suatu informasi, dan

dikembangkan dengan dasar untuk melakukan evaluasi pada kasus dengan

dampak lingkungan dan real  option yang diabaikan. Sebagai pembanding pada

basic model, digunakan extended model dengan memasukkan biaya kerusakan

lingkungan, real option, dan  financial option.  Extended model ini merupakan

model evaluasi investasi yang lebih sistematis dan komprehensif pada proyek pembangkit listrik selama kegiatan studi kelayakan. Basic dan extended model 

secara umum cukup untuk membandingkan dan memilih berbagai kombinasi

proyek pembangkit listrik. Model stokastik didasarkan pada NPV dan diagram

pengaruh probabilistik dengan evaluasi investasi dari ketidakpastian sumber daya.

Tujuan penelitian ini adalah memperkirakan break even price dari sebaran

investasi sumber daya yang harga utilitynya secara ekomomi biasa saja antara

investasi tradisional dan investasi sebaran sumber daya. Model juga

5/17/2018 Bab 2 Tinjauan Pustaka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-tinjauan-pustaka-55ab59b26ea80 2/4

 

9

memungkinkan untuk distribusi dari break even price yang digunakan dalam

kajian resiko.

Elnegaard dan Stordahl (2008) melakukan penelitian  Modelling

Uncertainty and Risk in Telecommunication Investment Projects. Telah dilakukan

penelitian awal yang seksama untuk analisis resiko dan ketidakpastian dalam

pembuatan keputusan investasi telekomunikasi dan analisis kasus bisnis

menggunakan model spreadsheet . Pada kasus bisnis berdasarkan masukan pada

single point estimates dari asumsi kasus dasar dan sedikit tambahan yang jika

diskenariokan dapat memberikan prediksi salah. Biaya rendah dan software yang

telah dikenal dapat digunakan dengan model spreadsheet Excel adalah untuk 

mempelajari dampak dari ketidakpastian dalam perhitungan kasus bisnis. Bagian

yang meragukan adalah estimasi yang baik untuk variabel input yang menentukan

dalam studi kasus bisnis, khususnya jika sedikit atau tidak ada historical data.

Dalam paper ini diilustrasikan penggunaan simulasi Monte Carlo dikombinasikan

optimasi berdasarkan pada algoritma genetika untuk memecahkan masalah

portofolio investasi sederhana. Tantangan utamanya adalah mengkuantifikasi

ketidakpastian dari variabel input yang paling kritis dan menghitung korelasi antar

proyek.

Niwanputri (2011) telah melakukan penelitian Penggunaan Pohon dalam

 Decision Tree Analysis untuk Pengambilan Keputusan Investasi dalam Perencaan

Bisnis. Dalam makalah ini dibahas penggunaan pohon keputusan dalam bidang

bisnis dan manajemen, yaitu dalam hal perencanaan bisnis. Perencanaan bisnis

yang baik memuat tahap-tahap yang dapat memaksimalkan peluang keberhasilan.

Dalam satu tahap yang penting adalah tahap pengambilan keputusan. Kegiatan

analisis investasi diperlukan untuk mendapatkan keputusan investasi yang bersifatstrategis, dan analisis investasi dapat dilakukan melalui berbagai metode, salah

satunya dengan decision tree analysis. Makalah ini memperlihatkan penggunaan

pohon keputusan memudahkan pengambilan keputusan investasi dalam

perencanaan bisnis.

Fuentes et al (2009) telah melakukan penelitian Measuring and Mitigating

 Risk in Mining Operations. Strategi CRU telah dikembangkan pada pendekatan

untuk mengidentifikasi dan mengukur resiko yang menyebabkan ketidakpastian

5/17/2018 Bab 2 Tinjauan Pustaka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-tinjauan-pustaka-55ab59b26ea80 3/4

 

10

bisnis. Terdapat perbedaan kategori resiko, contoh : resiko lokasi, resiko proyek,

resiko pasar, dan resiko sumber daya. Pendekatan CRU terdiri dari identifikasi

resiko penting dari operasi untuk mengukur dampak, identifikasi, dan pengukuran

kemungkinan kelonggaran tindakan yang akan mengurangi Value at Risk  pada

beberapa tingkat kepercayaan yang akan ditentukan oleh perusahaan shareholder .

Pendekatan resiko terdiri dari identifikasi resiko operasi dan melalui motode

scoring qualitative. Model dibuat untuk setiap operasi dan secara dasar hal

tersebut memasukkan identitas resiko, dan ketidakpastian, melalui distribusi

 probability. Dengan menggunakan proses simulasi Monte Carlo maka dihasilkan

histogram dari variabel. Langkah selanjutnya terdiri dari pengukuran secara

kuantitatif  Value at Risk  setiap resiko secara bebas untuk membuat ranking.

Ranking ini sangat penting karena menyediakan nilai fokus pada administrasi dan

shareholder  akan berkonsentrasi pada sumber dayanya ketika membangun

mitigation plan.

Ye dan Tiong (2000) telah melakukan penelitian tentang  NPV-at-Risk 

 Method in Infrastructure Project Investment Evaluation. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa dibandingkan dengan investasi jenis lain, proyek BOT

memaparkan banyak resiko. Mereka mempunyai persyaratan metode keputusan

investasi hebat yang banyak. Suatu review sistematik dari metode pengambilan

keputusan berbagai investasi terlihat bahwa WACC dan metode varian rata-rata

dapat dikombinasikan untuk metode NPV-at -risk . Penggabungan nilai waktu dari

uang ke dalam metode varian rata-rata menggunakan konsep NPV dan

penggunaan metode finansial dalam akuntansi menggunakan WACC sebagai

discount rate. Perbandingan metode untuk dua hipotesis proyek terlihat bahwa

kombinasi ini dapat mengatasi beberapa masalah inheren dalam metode yang lain,dan metode dapat digunakan dalam pengambilan keputusan untuk proyek 

infrastruktur.

Gollier (2009) telah melakukan penelitian  Expected Net Present Value,

 Expected Net Future Value, and The Ramsey Rule. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa berdasarkan Weitzman (1998) ketika  future interest rates adalah tidak 

pasti, penggunaan expected net present value menunjukkan hubungan struktur

dari discount rate bahwa smallest possible interest rate adalah menurun. Pada

5/17/2018 Bab 2 Tinjauan Pustaka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-tinjauan-pustaka-55ab59b26ea80 4/4

 

11

kebalikannya, penggunaan expected net future value menunjukkan hubungan

struktur yang membesar dari discount rate mengikuti largest possibel interest 

rate. Gollier menggunakan dua pendekatan dengan memperkenalkan risk aversion 

dan utility maximization. Hasilnya menunjukkan bahwa cara aggregate

consumption adalah optimal dan membuat fleksibel pada  future interest rate, dan

dua kriterianya adalah setara. Hal ini juga setara dengan pengembangan cara

Ramsey untuk ketidakpastian.

Untuk lebih mengetahui kebaruan (novelty) dari penelitian yang akan

dilakukan, berikut ini kami sajikan beberapa penelitian yang telah tersebut di atas

ke dalam bentuk tabel sebagaimana terlihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Beberapa penelitian yang pernah dilakukan peneliti lain terkait

penelitian yang akan dilakukan.

Peneliti

Tahun

Metode

Penelitian

Obyek Penelitian Hasil

Fitriani dkk 

2006

NPV-at - Risk  Proyek 

Infrastruktur Jalan

Tol

Penerapan model dapat memberikan suatu

tawaran dan rekomendasi sebagai bahan

pertimbangan dalam keputusan investasi.

Ping

1999

Analisis

keputusandengan model

stokastik 

Investasi

pembangkit listrik 

Model dapat digunakan untuk menentukan

break even price dari investasi tradisional,investasi sebaran sumber daya, dan kajian

resikoElnegaard

dan Stordahl

2008

Modeling

ketidakpastian

dan resiko

Proyek investasi

telekomunikasi

Dapat dikuantifikasi ketidakpastian dari

variabel input kritis dan menghitung

korelasi antar proyek.

Niwanputri

2011

 Decision tree

analysis

Investasi dalam

perencanaanbisnis

Pohon keputusan memudahkan

pengambilan keputusan investasi dalamperencanaan bisnis.

Fuentes et al 

2009

Pengukuran dan

mitigating 

resiko

Operasi

pertambangan

Pendekatan yang dikembangkan dapat

digunakan untuk mengukur dampak,

identifikasi, dan pengukuran untuk 

mengurangi value at risk .

Ye dan

Tiong

2000

NPV-at - Risk  Investasi proyek 

infrastruktur

WACC dan metode varian rata-rata dapat

dikombinasikan ke dalam metode NPV-at -

 Risk untuk digunakan dalam pengambilankeputusan proyek infrastruktur.

Gollier

2009

 Risk aversion 

dan utility

maximization 

 Expected NPV ,

 Expected NFV ,

dan Ramsey Rule 

Cara agregate consumption adalah

optimal dan membuat fleksibel pada 

 future interest rate dan dua kriterianya

adalah sama.