b i j i

25
B I J I ( SEMEN )

Upload: novvie-viettha-sccor-ii

Post on 30-Dec-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

biji

TRANSCRIPT

Page 1: B I J I

B I J I( SEMEN )

B I J I( SEMEN )

Page 2: B I J I
Page 3: B I J I

Biji Berasal dari bakal biji yang berkembang pada peristiwa pembuahan

Biji merupakan alat perkembangbiakan utama bagi tumbuhan berbiji (spermatophyta)

Adanya biji menjadikan tumbuhan dapat mempertahankan jenisnya

Biji Berasal dari bakal biji yang berkembang pada peristiwa pembuahan

Biji merupakan alat perkembangbiakan utama bagi tumbuhan berbiji (spermatophyta)

Adanya biji menjadikan tumbuhan dapat mempertahankan jenisnya

Page 4: B I J I

Bakal BijiBakal Biji Bakal biji duduk pada papan biji (tembuni/placenta) di

dalan bakal buah Bagian-bagian bakal biji:

1. Kulit bakal biji (integumentum) menjadi kulit biji. Dapat memiliki 1 atau 2 integumen

2. Badan bakal biji (nuselus) yaitu jaringan yang diselubungi kulit bakal biji

3. Kandung lembaga (saccus embryonalis) yaitu: sebuah sel yang mengandung sel telur (ovum) pembuahan embrio / lembaga

4. Liang bakal biji (micropyle): liang pada integumen yang menjadi jalan inti kelamin jantan bertemu sel telur

5. Tali pusar (funiculus): penghubung bakal biji dengan tembuni

Bakal biji duduk pada papan biji (tembuni/placenta) di dalan bakal buah

Bagian-bagian bakal biji:1. Kulit bakal biji (integumentum) menjadi kulit

biji. Dapat memiliki 1 atau 2 integumen2. Badan bakal biji (nuselus) yaitu jaringan yang

diselubungi kulit bakal biji3. Kandung lembaga (saccus embryonalis) yaitu:

sebuah sel yang mengandung sel telur (ovum) pembuahan embrio / lembaga

4. Liang bakal biji (micropyle): liang pada integumen yang menjadi jalan inti kelamin jantan bertemu sel telur

5. Tali pusar (funiculus): penghubung bakal biji dengan tembuni

Page 5: B I J I
Page 6: B I J I
Page 7: B I J I

Biji secara umum terdiri dari 3 bagian yaitu:Biji secara umum terdiri dari 3 bagian yaitu:a. Kulit biji (spermodermis)

Berasal dari perkembangan integumentum. Ada 2 lapisan

b. Tali pusar (funiculus)

Tangkai biji sebagai penghubung dengan tembuni

c. Inti biji / Isi biji (nucleus seminis)

Bagian biji yang terdapat dalam kulit biji

a. Kulit biji (spermodermis)

Berasal dari perkembangan integumentum. Ada 2 lapisan

b. Tali pusar (funiculus)

Tangkai biji sebagai penghubung dengan tembuni

c. Inti biji / Isi biji (nucleus seminis)

Bagian biji yang terdapat dalam kulit biji

Page 8: B I J I

KULIT BIJIKULIT BIJI

Kulit biji angiospermae terdiri dari 2 lapisan, yaitu:a. Kulit luar (testa)

- Sifat bermacam-macam: tipis, kaku, keras

- Warna dan tekstur beragam- Merupakan pelindung utama bagian biji

yang di dalamb. Kulit dalam (tegmen)

- Tipis seperti selaput (kulir ari) Bagian terluar jaringan nuselus dapat ikut serta

pada pembentukan kulit biji

Kulit biji angiospermae terdiri dari 2 lapisan, yaitu:a. Kulit luar (testa)

- Sifat bermacam-macam: tipis, kaku, keras

- Warna dan tekstur beragam- Merupakan pelindung utama bagian biji

yang di dalamb. Kulit dalam (tegmen)

- Tipis seperti selaput (kulir ari) Bagian terluar jaringan nuselus dapat ikut serta

pada pembentukan kulit biji

Page 9: B I J I

Tumbuhan Gymnospermae bijinya terdiri dari 3 lapisan:a. Kulit luar

- Tebal berdaging- Warna berubah hijau kuning merah

(tua)b. Kulit tengah (sclerotesta)

- Lapisan yang keras, kuat dan berkayuc. Kulit dalam (endotesta)

- Tipis seperti selaput, melekat erat pada inti biji.

Lapisan –lapisan tersebut dapat diamati dengan mudah pada biji melinjo

Tumbuhan Gymnospermae bijinya terdiri dari 3 lapisan:a. Kulit luar

- Tebal berdaging- Warna berubah hijau kuning merah

(tua)b. Kulit tengah (sclerotesta)

- Lapisan yang keras, kuat dan berkayuc. Kulit dalam (endotesta)

- Tipis seperti selaput, melekat erat pada inti biji.

Lapisan –lapisan tersebut dapat diamati dengan mudah pada biji melinjo

Page 10: B I J I
Page 11: B I J I
Page 12: B I J I
Page 13: B I J I

Kulit luar biji pada beberapa jenis tumbuhan dapat memperlihatkan bagian-bagian lain misalnya:

1. Sayap (ala)memudahkan pemencaran biji oleh angin. Contoh: kelor (Moringa oleifera)

2. Bulu (coma) penonjolan sel kulit luar, memudahkan pemencaran.

Contoh: kapas (Gossypium), biduri (Calotropis gigantea)

3. Salut biji (arillus) pertumbuhan tali pusar

4. Salut biji semu (arillodium) pertumbuhan bagian sekitar liang bakal biji. Contoh: macis pada pala (myristica fragrans)

Kulit luar biji pada beberapa jenis tumbuhan dapat memperlihatkan bagian-bagian lain misalnya:

1. Sayap (ala)memudahkan pemencaran biji oleh angin. Contoh: kelor (Moringa oleifera)

2. Bulu (coma) penonjolan sel kulit luar, memudahkan pemencaran.

Contoh: kapas (Gossypium), biduri (Calotropis gigantea)

3. Salut biji (arillus) pertumbuhan tali pusar

4. Salut biji semu (arillodium) pertumbuhan bagian sekitar liang bakal biji. Contoh: macis pada pala (myristica fragrans)

Page 14: B I J I
Page 15: B I J I
Page 16: B I J I

Bagian-bagian lain kulit luar biji diantaranya:Bagian-bagian lain kulit luar biji diantaranya:

5. Pusar biji (hilus)bekas pelekatan dengan tali pusarContoh: kacang panjang (Vigna sinensis)

6. Liang biji (micropyle)liang kecil berjalan masuk buluh serbuk sari pada saat pembuahan

Tepi liang dapat tumbuh menjadi badan berwarna putih (karunkula)

Contoh : jarak (Ricinus communis)7. Bekas berkas pembuluh angkut (chalaza)tempat pertemuan integumen dengan nuselus.

Contoh: anggur (Vitis vinifera)8. Tulang biji (raphe) terusan tali pusar, jarang

terlihat jelas.Contoh: jarak (Ricinus communis)

5. Pusar biji (hilus)bekas pelekatan dengan tali pusarContoh: kacang panjang (Vigna sinensis)

6. Liang biji (micropyle)liang kecil berjalan masuk buluh serbuk sari pada saat pembuahan

Tepi liang dapat tumbuh menjadi badan berwarna putih (karunkula)

Contoh : jarak (Ricinus communis)7. Bekas berkas pembuluh angkut (chalaza)tempat pertemuan integumen dengan nuselus.

Contoh: anggur (Vitis vinifera)8. Tulang biji (raphe) terusan tali pusar, jarang

terlihat jelas.Contoh: jarak (Ricinus communis)

Page 17: B I J I

TALI PUSAR (FUNICULUS)TALI PUSAR (FUNICULUS) Bagian yang menghubungkan biji dengan tembuni. Jika biji masak lepas dari tali pusar. Bekasnya dikenal sebagai pusar biji (hillus).

INTI BIJI (Nucleus Seminis) Semua bagian dalam kulit biji. Disebut juga isi biji. Bagian inti biji yaitu :

a. Lembaga (embrio) : calon individu baru.

b. Putih lembaga (Albumen) : jaringan cadangan makanan bagi embrio.

Bagian yang menghubungkan biji dengan tembuni. Jika biji masak lepas dari tali pusar. Bekasnya dikenal sebagai pusar biji (hillus).

INTI BIJI (Nucleus Seminis) Semua bagian dalam kulit biji. Disebut juga isi biji. Bagian inti biji yaitu :

a. Lembaga (embrio) : calon individu baru.

b. Putih lembaga (Albumen) : jaringan cadangan makanan bagi embrio.

Page 18: B I J I

LEMBAGA (EMBRIO)LEMBAGA (EMBRIO)

Calon individu baru tumbuhan. Tiga bagian utama tubuh tumbuhan yang terdapat pada lembaga :

a. Akar lembaga (radicula)- Ujung menghadap liang biji perkecambahan menembus kulit biji.- Graminae memiliki sarung akar lembaga

(coleorhiza).b. Daun lembaga (eotyledo)/ keping biji.

- Daun pertama suatu tumbuhan.- Fungsinya : sebagai penimbun makanan, alat untuk

asimilasi alat pengisap makanan dari putih lembaga (skutelum).

c. Batang lembaga (cauliculus)- Dibedakan menjadi : epicotyl dan hypocotyl.- Batang lembaga + calon daun : pucuk lembaga (plumula).

Calon individu baru tumbuhan. Tiga bagian utama tubuh tumbuhan yang terdapat pada lembaga :

a. Akar lembaga (radicula)- Ujung menghadap liang biji perkecambahan menembus kulit biji.- Graminae memiliki sarung akar lembaga

(coleorhiza).b. Daun lembaga (eotyledo)/ keping biji.

- Daun pertama suatu tumbuhan.- Fungsinya : sebagai penimbun makanan, alat untuk

asimilasi alat pengisap makanan dari putih lembaga (skutelum).

c. Batang lembaga (cauliculus)- Dibedakan menjadi : epicotyl dan hypocotyl.- Batang lembaga + calon daun : pucuk lembaga (plumula).

Page 19: B I J I

PUTIH LEMBAGA (ALBUMEN)PUTIH LEMBAGA (ALBUMEN)

Putih lembaga yaitu : suatu jaringan yang menjadi tempat cadangan makanan untuk lembaga.

Berdasarkan asalnya jaringan, putih lembaga dibedakan menjadi 2 yaitu :a. Putih lembaga dalam (endospermium)

Sel-sel berasal dari inti kandung lembaga sekunder.b. Putih lembaga luar (perispermium)

Sel-sel berasal dari bagian biji diluar kandung lembaga misalnya nuselus.Contoh : lada

Putih lembaga yaitu : suatu jaringan yang menjadi tempat cadangan makanan untuk lembaga.

Berdasarkan asalnya jaringan, putih lembaga dibedakan menjadi 2 yaitu :a. Putih lembaga dalam (endospermium)

Sel-sel berasal dari inti kandung lembaga sekunder.b. Putih lembaga luar (perispermium)

Sel-sel berasal dari bagian biji diluar kandung lembaga misalnya nuselus.Contoh : lada

Page 20: B I J I
Page 21: B I J I
Page 22: B I J I
Page 23: B I J I
Page 24: B I J I
Page 25: B I J I