aura merek (2)

22

Click here to load reader

Upload: judhie-setiawan

Post on 16-Apr-2017

1.445 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Aura Merek (2)

Aura Merek (2)

Perencanaan MerekMarcomm, Fikom,UMB, 2009

Judhie Setiawan

Page 2: Aura Merek (2)

Mengembangkan Konsep Aura Merek

• Bagaimana memperlakukan merek di benak konsumen.

• Mempertimbangkan pemilihan merek.

Page 3: Aura Merek (2)

Mengembangkan Konsep Aura Merek

Page 4: Aura Merek (2)

Sejarah Logo “Ford”

Page 5: Aura Merek (2)

Sejarah Logo “WB”

Page 6: Aura Merek (2)

Evolusi Merek “Garuda Indonesia”

Garuda Indonesia Airways (GIA)Garuda Indonesia (GA)

Page 7: Aura Merek (2)

Evolusi Merek “XL”

Page 8: Aura Merek (2)

“Mohon Maaf Shakespeare! Bagi Kami Nama (Merek) mempunyai Arti”• Merek yang baik merupakan titik awal yang

sangat penting.• Bukan kebetulan merek-merek yang kuat saat ini

memiliki estetika visual dan bahasa yang baik. Itu semua diciptakan, tidak asal ambil begitu saja.

• Nama, simbol, desain, singkatan atau logo, dapat menimbulkan aura secara langsung.

• Schifman dan Kanuk (2001) mengatakan bahwa manusia memiliki mekanisme adaptasi terhadap

stimuli.

Page 9: Aura Merek (2)

Stimuli

Page 10: Aura Merek (2)

Adaptasi terhadap StimuliKeunikan Stimuli

Eksposure

Page 11: Aura Merek (2)

Setiap Merek Memiliki Aura Bawaan

• Inilah yang oleh Aaker (2006) disebut warisan merek (brand heritage).

• Seseorang yang mendapat warisan berarti mendapat modal awal untuk menjadi kaya tanpa usaha sendiri. Begitu pula merek. Aura bawaan merupakan modal awal untuk menjadi merek yang kuat.

Page 12: Aura Merek (2)

Sumber Aura Merek Bawaan

• Estetika Visual• Bahasa• Country of Origin• Merek keluarga atau

Nama Perusahaan dibelakangnya

• Persepsi yang positif• Dukungan pemerintah

Page 13: Aura Merek (2)

Aura merek juga dapat dibentuk melalui proses

pemasaran, baik eksternal maupun internal.

Page 14: Aura Merek (2)

Aura Merek dari Proses Pemasaran Eksternal• Dalam pemasaran eksternal, aura

merek dibentuk melalui brand positioning dan corporate positioning.

• Keduanya bertujuan menciptakan loyalitas konsumen yang pada gilirannya membentuk aura positif dan kuat pada merek.

Page 15: Aura Merek (2)

“Airline” Brand Positioning

Page 16: Aura Merek (2)

Corporate Brand Positioning

Page 17: Aura Merek (2)

Aura Merek dari Proses Pemasaran Internal

• Perusahaan berusaha membentuk kesamaan persepsi tentang perusahaan (Merek) di antara seluruh karyawan. Ini memerlukan sosialisasi misi, visi, nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang dianut oleh perusahaan.

Page 18: Aura Merek (2)

Merek & TQM• Merek yang baik tidak pernah dihasilkan dari

produk yang tidak berkualitas, karena itu budaya kualitas perlu ditumbuhkan.

• Salah satu caranya adalah dengan menerapkan total quality management (TQM) secara konsisten.

• Budaya perusahaan bisa efektif bila didukung oleh komitmen seluruh karyawan terhadap perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan perlu meningkatkan dan memelihara loyalitas karyawan.

Page 19: Aura Merek (2)

Loyalitas Karyawan

Loyalitas thd Perusahaan Loyalitas thd Merek

Loyalitas bergantung pada bagaimana sikap seseorang terhadap perusahaannya.

Page 20: Aura Merek (2)

Sikap itu memiliki tiga komponen (Schifman dan Kanuk, 2001; Blackwell et al, 2001).

• Komponen Kognitif

• Komponen Afektif

• Komponen Perilaku

Page 21: Aura Merek (2)

Kesimpulan; Strategi Aura Merek (3 way approach)

• Rekayasa merek atau brand engineering.

• Pemasaran eksternal (yang berhubungan dengan publik eksternal).

• Pemasaran internal (yang berhubungan dengan publik internal).

Page 22: Aura Merek (2)

Terima kasih......