aturan skripsi uin alauddin.docx

7/26/2019 ATURAN SKRIPSI UIN ALAUDDIN.docx

1/118

BAB IPENDAHULUAN

A.Ketentuan Umum

Menyusun atau membuat karya tulis ilmiah pada dasarnyamerupa-kan suatu rangkaian kegiatan mengungkapkan hasilpemikiran dalam bentuk tulisan dengan memenuhi kriteria dan

etika penulisan ilmiah. Oleh karena itu, sebelum seorang penulismenuangkan hasil pemikirannya dalam bentuk tulisan, dia lebihdahulu harus mengetahui kriteria dan etika penyu-sunan karyatulis ilmiah.

Pada dasarnya, seseorang yang telah berhasil menyusunsuatu karya tulis ilmiah adalah orang yang telah menempuhsebuah jalan yang cukup panjang. Jalan tersebut mencakupkegiatan-kegiatan: !" penentuan tema, #" pemilihan danpengumpulan bahan, $" pengorganisasian bahan, %" akti&itasberpikir, '" akti&itas menerapkan pengetahuan metodologis, ("akti&itas penuangan hasil pemikiran ke dalam bentuk tulisanyang, antara lain, mencakup pemilihan kalimat, suku kata, tandabaca, aturan pengu-tipan, dan seterusnya, serta )" akti&itaspemeriksaan ulang. *engan demi-kian, karya tulis ilmiah tidaklahir tanpa proses dan tanpa norma.

Pedoman ini hanya membahas tentang aturan-aturan danprosedur-prosedur yang berlaku dalam penulisan karya tulis

ilmiah di lingkungan akademik +ni&ersitas slam egeri +"lauddin Makassar. +ntuk mengetahui tahap-tahap penting laindalam pembuatan karya tulis ilmiah seperti yang disebutkanterdahulu, seorang calon penulis dianjurkan untuk membacaliteratur-literatur tentang metodologi penulisan karya tulis ilmiahyang rele&an dengan bidang kajian akademik yangbersangkutan.

Pedoman ini menjadi rujukan bagi seluruh mahasis/a,

!


2/118

dosen, karya/an, dan lembaga0unit di lingkungan + lauddin

Makassar.

B.Etika Penyusunan Karya Tulis Ilmiah

Pada dasarnya terdapat sejumlah &ersi dan &ariasi tentangunsur-unsur etika penulisan karya tulis ilmiah. Pemberlakuanunsur-unsur tersebut biasanya ditetapkan secara khusus untukkonteks lingkungan akademik yang tertentu. 1alaupun begitu,

secara umum, unsur-unsur di ba/ah ini dipandang berlaku umumdalam setiap penulisan karya tulis ilmiah.

!. Memelihara kejujuran. ni berarti, tulisan yang disajikanbukan meru-pakan milik orang lain. Penulis karya tulis ilmiahharus secara jujur membedakan antara pendapatnya danpendapat orang lain yang diku-tip. Pengutipan pernyataandari orang lain harus diberi kredit, penga-kuan ataupenghargaan dengan cara menyebutkan sumbernya.

#. Menunjukkan sikap rendah hati tawa>d}u". 2arya tulisilmiah, misal-nya, tidak perlu mengobral kata-kata atauistilah-istilah asing dalam konteks yang tidak tepat dan perlukarena penulis bermaksud mema-merkan kemampuannyadalam bahasa asing yang bersangkutan. 3iasanya,penulisan kata-kata asing diperlukan jika padanannya dalambahasa ndonesia belum ada atau dianggap belum tepat.3egitu juga pengutipan dan perujukan silang cross

reference", baik dalam catatan kaki maupun dalam da4tarpustaka, sebaiknya tidak memuat literatur-literatur yangtidak rele&an dengan topik karya tulis ilmiah, sebab yangdemikian itu dianggap hanya memamerkan kekayaanliteratur dan kemampuan bahasa asing" penulisnya saja.

$. 3ertanggung ja/ab atas in4ormasi dan analisis yangdiungkapkan, serta tidak melemparkan kesalahan yangterdapat dalam karya tulis itu kepada orang lain, atau pihak

!

#


3/118

lain.

%. 3ersikap terbuka, dalam arti memberikan kesempatankepada pihak lain untuk memeriksa kembali kesahihan datadan 4akta yang dikemu-kakan dalam karya tulis ilmiah itu.

'. 3ersikap cermat dalam mengemukakan data, pernyataan,penulisan nama orang, nama tempat, ejaan, dan lain-lain.2esemberonoan dan kemalasan dalam melakukanpengecekan ulang terhadap data yang dikemukakanmenunjukkan rendahnya etika dan tradisi ilmiah sese-orang.

(. 3ersikap objekti4 dalam menyajikan uraian. 5alah satu 4aktor

yang menunjang sikap objekti4 dalam mengemukakanargumentasi dalam sebuah uraian adalah pemahaman yangmemadai tentang aturan-aturan berpikir yang benar, yangdikenal dengan logika. Pemahaman terhadap bidangpengetahuan ini memungkinkan seseorang meng-hindariprosedur dan cara-cara berpikir yang salah logical fallacies".

C.Pengertian dan Macam Karya Tulis Ilmiah

2arya tulis ilmiah adalah karya tulis yang disusun olehseseorang berdasarkan hasil-hasil penelitian ilmiah yang telahdilakukannya, antara lain, dalam bentuk makalah, skripsi, tesis,dan disertasi dan laporan penelitian6".

1.MakalahMakalah adalah karya tulis ilmiah yang membahas suatu

pokok persoalan, sebagai hasil penelitian atau sebagai hasilkajian yang disam-paikan dalam suatu pertemuan ilmiah

seminar" atau yang berkenaan dengan tugas-tugas perkuliahanyang diberikan oleh dosen yang harus diselesaikan secaratertulis oleh mahasis/a. 7ebalnya minimal 8 delapan" halaman.

2.Skripsi5kripsi adalah karya ilmiah yang ditulis berdasarkan hasil

penelitian lapangan atau penelitian kepustakaan dandipertahankan di depan sidang ujian muna9asyah" dalamrangka penyelesaian studi program sarjana untuk memperoleh

$


4/118

gelar 5arjana. 7ebal skripsi minimal ( enam puluh" halaman

jika ditulis dalam bahasa ndonesia, dan minimal % empatpuluh" halaman jika ditulis dalam bahasa rab atau nggris.3.Tesis

7esis adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangkapenyelesaian studi pada tingkatprogram magister, yang diajukanuntuk diuji0dinilai oleh tim penguji guna memperoleh gelarMagister. Pembahasan dalam tesis mencoba mengungkapkanpersoalan ilmiah tertentu dan memecahkannya secara analitiskritis. 7ebal tesis minimal! seratus" halaman.

4.Disertasi*isertasi adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka

penyele-saian studi pada program doktor,yang dipertahankan didepan sidang ujian promosi untuk memperoleh gelar *oktor*r.". Pembahasan dalam disertasi harus analitis kritis, danmerupakan upaya pendalaman dan pengembangan ilmupengetahuan yang ditekuni oleh mahasis/a yang bersangkutan.+ntuk itu, pembahasannya harus menggunakan pendekatan

multidisipliner yang dapat memberikan suatu kesimpulan yangberimplikasi ;loso;s dan mencakup beberapa bidang ilmiah.

7ebalnya minimal # dua ratus" halaman.5.Lapra! Pe!elitia!

5ecara subtansial, makalah, skripsi, tesis, dan disertasisering juga disebut laporan penelitian. kan tetapi, laporanpenelitian yang dimaksud di sini adalah karya ilmiah yang ditulisdalam rangka pengembangan keilmuan. *alam konteks +

lauddin, laporan penelitian biasanya terkoneksi dengan


5/118

3ahasa yang digunakan dalam karya tulis ilmiah adalah

bahasa ilmiah.=iri-ciri terpenting bahasa ilmiah adalah objekti4,jelas, cermat, dan konsisten. Oleh karena itu, pernyataan yangbersi4at spekulati4 dan ambigu harus dihindari karena bahasailmiah bukanlah bahasa dak/ah atau bahasa populer dan jauhdari bahasa iklan dan bahasa pasaran atau bahasa gaul slang".

5elain itu, bahasa ilmiah harus mengikuti aturan bakustandar" yang berlaku pada jenis bahasa yang digunakan. *alambahasa ndonesia, misalnya, aturan tersebut dikenal denganungkapan bahasa ndonesia yang baik dan benar. >jaan yang

digunakan haruslah ejaan yang sedang berlaku.!2alimat yang digunakan harus e;sien dan lengkap. 2alimat

diang-gap e;sien jika mampu mengomunikasikan pikiranpenulisnya secara tepat, singkat, dan padat. 2alimat dipandanglengkap jika mengandung minimal subjek dan predikat.5ebaiknya dihindari penyusunan kalimat yang sangat panjang.?arus diperhatikan secara cermat dan tepat penggunaan huru4besar, huru4 kecil, tanda koma, tanda titik, tanda hubung, dan

tanda-tanda baca lainnya. 7ransliterasi yang digunakan haruskonsisten dan sesuai dengan pedoman yang berlaku. 2ata-kataasing yang belum menjadi kosa kata bahasa ndonesiahendaknya ditulis dengan benar dan dengan huru4 miringitalics", kecuali nomenklatur yang la@im digunakan + lauddinMakassar seperti muna9asyah, alhamdulillah, al-AurBan, insyallah, syarBi, dan bismillah.

5elain itu, pergantian alinea harus sesuai dengan

1+ntuk mengetahui aturan standar0baku dalam tata bahasa ndonesia,mahasis/a bisa merujuk pada buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesiaedisiterakhir", yang disertai dengan Pedoman +mum >jaan Cang *isempurnakan>C*", yang diterbitkan oleh


6/118

ketentuan. *e;nisi-de;nisi yang dikemukakan harus tersusundalam kalimat yangja>miserba mencakup" dan ma>nispesi;k".Pernyataan-pernyataan yang dikemukakan harus jelas,cermat, tidak rancu dan tumpang tindih antara pendapat penulisdan pernyataan yang berasal dari pihak lain, dan tidak terjadipelompatan kesimpulan jumping conclusion". ?ubungan antarasatu kalimat dengan kalimat berikutnya harus runtut, logis, dansistematis.

2arya tulis ilmiah dalam lingkungan akademik + lauddinMakassar, pada dasarnya, ditulis dalam bahasa ndonesia,

kecuali skripsi mahasis/a jurusan0program studi 3ahasa dan5astra rab ditulis dalam bahasa rab. *emikian juga, skripsimahasis/a jurusan0program studi bahasa nggris ditulis dalambahasa nggris.

E.Tujuan dan Kegunaan

7ugas membuat karya tulis ilmiah di lingkungan akademikmemiliki beberapa tujuan sebagai berikut:

!. Melatih mahasis/a mengungkapkan pemikiran atau hasilpenelitian mereka dalam bentuk tulisan ilmiah yangsistematis dan metodologis.

#. Menumbuhkan etos ilmiah dan tradisi akademik di kalanganmaha-sis/a sehingga mereka mampu menghasilkan karya dibidang ilmu pengetahuan dalam bentuk tulisan, terutamasetelah penyelesaian studi mereka.

$. Menjadi /ahana transmisi pengetahuan dari + lauddinMakassar ke kalangan yang membutuhkan, termasuk kemasyarakat luas.

%. Merupakan salah satu bentuk pembuktian potensi,kemampuan, dan /a/asan akademik mahasis/a yangbersangkutan, yang diperoleh melalui pendidikan danpengajaran di jurusan masing-masing, ter-utama dalammenyelesaikan masalah dengan menulis karya ilmiah.

(


7/118

BAB IIPEN"USUNAN #ENCANA PENELITIAN

$#ENCANA PENELITIAN S%#IPSI DAN SIN&PSISTESIS'DISE#TASI(

A.Prosedur Penyusunan Rencana Penelitian

1.Prpsal Skripsi

a. Judul dan permasalahan skripsi yang akan diajukan harusmemiliki rele&ansi dan keterkaitan dengan disiplin ilmu yangdigeluti mahasis/a di jurusan0program studi masing-masing.

b. Prosedur pengajuan rencana penelitian skripsi diatur sebagaiberikut:!"Mahasis/a mengajukan tiga judul skripsi yang masing-

masing disertai permasalahan pokok lalu dijabarkan secaralogis ke dalam beberapa submasalah.

#"2etua Jurusan, dibantu oleh sekretaris jurusan, memeriksarele&ansi dan orisinalitas judul dan pokok masalahyangdiajukan serta tingkat kompetensi mahasis/a dalammembahas judul tersebut. Orisinalitas yang dimaksud dalamhal ini adalah bah/a judul yang diajukan bukan merupakanduplikasi dan perulangan.

$"7erkait dengan poin #" di atas, jika dipandang perlu, ketuajurusan memberi rekomendasi kepada mahasis/a untukmengonsultasikan judul dan permasalahan yang diajukan

dengan dosen yang memiliki kompetensi akademik padabidang terkait.

%"5etelah mempertimbangkan bah/a judul dan permasalahanyang mahasis/a ajukan dapat ditulis dalam bentuk rencanapenelitian skripsi, ketua jurusan memberikan disposisi danmengajukan calon pembimbing bagi mahasis/a yangbersangkutan untuk mendapatkan persetujuan dekan.*alam proses pengajuan pembimbing, mahasis/a dapat

)


8/118

mengusulkan sendiri calon pembimbing.

'"3erdasarkan usul dari ketua jurusan, dekan mengirimkansurat per-mintaan kesediaan menjadi pembimbing kepadadosen yang diusul-kan oleh ketua jurusan denganmelampirkan judul dan permasalahan yang diajukanmahasis/a.

("5etelah calon dosen pembimbing menyatakankesediaannya, dekan menerbitkan surat keputusanpembimbing.

)"5etelah penetapan dosen pembimbing, mahasis/a sudah

dapat menyusun rencana penelitian proposal" skripsi.8"*osen pembimbing yang bersangkutan dapat melaksanakan

seminar guna mengetahui tingkat kompetensi mahasis/ayang bersangkutan serta kelayakan permasalahan untukdikaji.

E"5etelah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing danketua jurusan, maka rencana penelitianproposal"skripsitersebut diajukan kepada dekan untuk disahkan. 5etelah

pengesahan ini, penelitian dan penulisan skripsi secararesmi sudahdapat dimulai.

2.Prpsal Tesis )a! Disertasia. Judul dan sinopsis yang akan diajukan harus memiliki rele&ansi

dengan disiplin ilmu yang dikaji pada Program Pascasarjana+ lauddin dengan memperhatikan spesi;kasi kajianprogram dan disiplin ilmu yang ditekuni oleh mahasis/a yangbersangkutan.

b. +ntuk pengajuan sinopsis tesis atau disertasi, mahasis/amelakukan konsultasi a/al dengan ketua programstudi0konsentrasi masing-masing. +ntuk itu, mahasis/a harusmenyiapkan tiga judul tesis0disertasi, masing-masing disertaipokok permasalahan yang dijabarkan secara logis ke dalambeberapa submasalah.

c. 5etelah ketua program studi0konsentrasi meneliti, memeriksa,dan menyetujui judul dan sinopsis yang diusulkan, tahap

(

8


9/118

berikutnya adalah mahasis/a membuat proposal.

d. *irektur Program Pascasarjana selanjutnya menyampaikansurat permin-taan kesediaan menjadi promotor0kopromotorpenulisan tesis0disertasi kepada dosen yang dipandangmemiliki keahlian yang rele&an dengan objek kajiantesis0disertasi terkait.

e. 5etelah mendapat persetujuan dari promotor0kopromotor,proposal dapat diseminarkan.

4. Mahasis/a melakukan perbaikan sinopsisproposal"berdasarkan hasil seminar untuk selanjutnya mendapatkan

persetujuan dari promotor0kopromotordan pengesahan dariketua program studi. 5etelah pengesahan ini, tahap-tahappenelitian dan penulisan tesis0disertasi secara resmi sudahdapat dimulai.3. Prpsal Pe!elitia!

Proposal penelitian yang bera;liasi ke Pusat Penelitian +lauddin disesuaikan dengan manual mutu dan manualprosedur penelitian yang dikeluarkan oleh


10/118

5elain komposisi proposal tersebut, mahasis/a juga dapat

membuat proposal skripsi, tesis, dan disertasi dalam bentuk bab.5elanjutnya, materi pokok rencana penelitian tersebut dapatdiuraikan secara detil sebagai berikut:

1. Latar Belakang Masalah3agian ini menguraikan data dan 4akta yangmelatarbelakangi munculnya pokok masalah yang akandikaji dalam skripsi, tesis, dan disertasi. +raian tersebutberisikan tinjauan historis, teoretis, dan 4aktual mengenaihal-hal yang berkaitan dengan pokok masalah, baik

berdasarkan hasil-hasil studi yang telah ada sebelumnyamaupun berdasarkan pengamatan sendiri. 3iasanya,sistematika dan logika uraian pada bagian ini menyerupaikerucut terbalik, yaitu dia/ali dengan paragra4-paragra4yang mengulas data dan 4akta-4akta yang bersi4at umum,lalu menyempit dan mengerucut ke hal-hal yang lebihkhusus yang mengantar pemikiran pembaca ke pokokpermasa-lahan yang akan dikaji. 2arena bobot tesis dituntutmelebihi bobot skripsi, maka ulasan tentang latar belakang

masalah untuk penulisan tesis, terutama disertasi, haruslahlebih luas dan mendalam.


11/118

menjelaskan aspek yang lebih khusus dari masalah yang

akan diteliti.*alam penulisan tesis dan disertasi diperlukanidenti;kasi dan analisis yang lebih luas dan mendalamterhadap permasalahan yang muncul sekitar tema yangdiangkat guna mendemonstrasikan ke-luasan /a/asan dankompetensi akademik calon peneliti. 5etelah permasalahanteridenti;kasi dan teranalisis secara luas dan dalam, barulahsebuah pokok masalah yang akan dikaji dipilih dandirumuskan. Pemilihan pokok masalah hendaknya

memperhatikan ketentuan-ketentuan yang terdapat dalammetodologi penelitian.

$. !ipotesis?ipotesis merupakan dugaan sementara terhadap ja/abanatas submasalah yang membutuhkannya. 7ujuannya adalahuntuk memberikan arah yang jelas bagi penelitian yangberupaya melakukan &eri;kasi terhadap kesahihan dankesalahan suatu teori. >sensi dari hipotesis adalah

pernyataan asumti4 dan a;rmati4 berda-sarkan padapemikiran logis sederhana a priori" tentang adanyahubungan yang signi;kan antara dua &ariabel atau lebih.?ipotesis dinyatakan dalam bentuk kalimat deklarati4 yangmenegaskan adanya hubungan antara &ariabel-&ariabelterkait. ?ipotesis diperlukan dalam penelitian yang bersi4at&eri;kati4, tetapi tidak diperlukan dalam penelitian yangbersi4at eksplorati4 atau deskripti4. 3iasanya hipotesisdibutuhkan pada jenis penelitian kuantitati4.

+nsur lain yang perlu ditegaskan dalam pernyataanhipotesis ini adalah teknik pengujian hipotesis denganmenggunakan:tes dengan logika, tes dengan in4ormasi,dantes dengan percobaan.

Penyusunan hipotesis harus berlandaskan padakerangka teori yang jelas seperti yang dituntut dalam suatumetodologi penelitian.

%. "e#nisi $perasional dan Ruang %ingkup &enelitian.

!!


12/118

stilah ini biasanya digunakan untuk jenis penelitian

kuantitati4. *e;nisi operasional diperlukan untukmenghindari terjadinya kekeliruan pena4siran pembacaterhadap &ariabel-&ariabel dalam judul. 5edangkan ruanglingkup penelitian ber4ungsi untuk menjelaskan batasan dancakupan penelitian, baik dari segi rentang /aktu maupun

jangkauan /ilayah objek penelitian. +ntuk penelitiankualitati4 biasanya digunakan istilah fokus penelitian dandeskripsi fokus.

'. Kajian &ustaka'&enelitian Terdahulu.

5ecara umum, kajian pustaka atau penelitianterdahulu merupakan momentum bagi calon peneliti untukmendemonstrasikan hasil bacaannya yang ekstensi4terhadap literatur-literatur yang berkaitan dengan pokokmasalah yang akan diteliti. ?al ini dimaksudkan agar calonpeneliti mampu mengidenti;kasi kemungkinan signi;kansidan kontribusi akademik dari penelitiannya pada konteks/aktu dan tempat tertentu. 2ajian pustaka atau penelitian

terdahulu menjadi bagian tidak terpisahkan dari babpendahuluan.

+ntuk penelitian lapangan, kajian pustaka berisiulasan yang dimaksudkan untuk memastikan bah/a:G Pokok masalah yang akan diteliti dan dibahas belum

pernah dite-liti atau dibahas oleh penulis lain sebelumnya.G Pokok masalah yang akan diteliti mempunyai rele&ansi

sesuai atau tidak sesuai" dengan sejumlah teori yang

telah ada.5edangkan untuk penelitian kepustakaan, kajianpustaka berisi ulasan yang dimaksudkan untuk menjelaskanbah/a:G Pokok masalah yang akan diteliti belum pernah dibahas

oleh penulis lain sebelumnya. 2alau pun pokok masalahtersebut telah dibahas oleh penulis lain sebelumnya,pendekatan dan paradigma yang digunakan untuk

!#


13/118

meneliti pokok masalah tersebut akan berbeda dengan

penulis-penulis sebelumnya.G Menjelaskan bah/a hasil-hasil penelitian sebelumnyatentang pokok masalah tersebut jika memang ada",masih perlu diuji dan0atau dikembangkan lebih lanjut.

G Menjelaskan bah/a teori-teori yang sejauh ini digunakanuntuk membahas pokok masalah terkait tidak lagi rele&andan, karena itu, calon peneliti akan menggunakan teoriyang berbeda0baru.

(. 7injauan 7eoritis

3agian ini memuat dua hal pokok, yaitu: deskripsi teoritistentang &ariabel objek" yang diteliti dan kesimpulantentang kajian yang antara lain berupa argumentasi atauhipotesis yang diajukan dalam bab yang mendahuluinya.Model ini biasanya digunakan dalam penelitian kuntitati4,sedangkan untuk penelitian kualitati4 biasanya langsungdiberi judul subtanti4 pada 33 .

). 2erangka 7eoretis (khusus untuk program magister dandoktor)

2erangka teoretis adalah rumusan-rumusan yang dibuatberdasarkan proses berpikir dedukti4 dalam rangkamenghasilkan konsep-konsep dan proposisi-proposisi baruyang memudahkan seorang peneliti merumuskan hipotesispenelitiannya. 5ecara ringkas, kerangka teo-retis mencakuplangkah-langkah:G Pengkajian teori-teori ilmiah yang akan dipergunakan

dalam analisisFG Pembahasan mengenai penelitian-penelitian lain yangrele&anF

G Penyusunan kerangka berpikir dalam pengajuan hipotesisdengan mempergunakan premis-premis yang tercantumdalam teori-teori ilmiah dan penelitian-penelitian yangrele&an tersebut dengan menyatakan secara tersuratpostulat, asumsi, dan prinsip yang dipergunakan jika

!$


14/118

diperlukan"F dan

G Perumusan hipotesis.+rgensi kerangka teoretis yang paling utama adalah untukmem-permudah perumusan hipotesis. 5elain itu, kerangkateoretis juga berguna untuk mempertegas jenis hubunganyang terjadi antar-&ariabel serta untuk menggambarkanbagaimana proses pengorganisa-sian dan analisis datadilakukan. *engan adanya kerangka teoretis, akan semakin

jelas bagi peneliti tahap-tahap pengolahan dan analisis data,penentuan &ariabel-&ariabel bebas dan terikat, dan

penentuan hubungan antar&ariabel.8. etodologi &enelitian berisi ulasan tentang metode yang

dipergu-nakan dalam tahap-tahap penelitian yang meliputi:jenis, pendekatan, pengumpulan data, danpengolahan0analisis data.

a. Jenis Penelitian. 3agian ini menjelaskan jenis penelitian yangdiguna-kan, misalnya: historis, studi kasus, eksplorati4,deskripti4, eksplanati4, dan sebagainya.

b. Metode Pendekatan. 3agian ini menjelaskan perspekti4 yangdigunakan dalam membahas objek penelitian. Perspekti4 yangdigunakan harus memiliki rele&ansi akademik dengan 4akultasdan jurusan0program studi mahasis/a yang bersangkutan.5ebagai contoh, penelitian yang dilaku-kan mahasis/a dalamlingkungan Hakultas dab dan ?umaniora seha-rusnyamenggunakan pendekatan linguistik dan historisF pendekatankomunikasi dan sosiologi bagi Hakultas *ak/ah dan

2omunikasiF pen-dekatan teologi normati4 s*ariI"dan yuridisbagi Hakultas 5yariah dan ?ukumF pendekatan pendidikan danpsikologis bagi Hakultas 7arbiyah dan 2eguruanF pendekatan;loso;s, teologis, su;stik, dan eksegesis dan0atau hermeneutikbagi Hakultas +shuluddin dan Hilsa4atF pende-katan sainti;kbagi Hakultas 5ains dan 7eknologiF serta pendekataneksperimentati4 bagi Hakultas lmu 2esehatan. Penggunaanpendekatan sekunder dan multidisipliner tetap terbuka sesuai

!%


15/118

dengan pembahasan.

+ntuk Program Pascasarjana, pendekatan yangdiperlukan adalah pendekatan interdisipliner ataumultidisipliner.

c. Metode Pengumpulan *ata. 3agian ini mencakup penjelasantentang teknik-teknik yang digunakan dalam pengumpulandata, seperti obser-&asi, /a/ancara, sur&ei, dokumen,dan0atau kartu data. 5elain itu, perlu juga dikemukakan jenisdata kuantitati4 atau kualitati4", sumber data, baik primermaupun sekunderF baik kepustakaan (li+rar* research) mau-

pun lapangan (#eld research). *alam hal penelitian lapangan,perlu dite-gaskan lokasi penelitian, populasi dan sampel sertaproses samplingnya.

d. Metode Pengolahan dan nalisis *ata. Pada bagian ini,dikemukakan jenis metode pengolahan dan analisis data yangdigunakan, yakni metode kuantitati4 atau metode kualitati4serta alasan penggunaannya. Jika menggunakan metodekuantitati4, perlu ditegaskan lebih lanjut tentang model

penyajian data seperti penyajian dalam bentuk tabel ataugra;k, dan memastikan penggunaan analisis statistik.Jikapenelitian menggunakan metode kualitati4, perlu ditegaskanteknik analisis dan interpretasi data yang digunakan.8. Tujuan dan Kegunaan. Pada bagian ini, dijelaskan tujuan

yang hen-dak dicapai oleh penelitian terhadap masalahyang sedang dikaji. 7ujuan penelitian bisa mencakup salahsatu dari alternati4 berikut:

G Menemukan atau merumuskan suatu teori baru"FG Mengembangkan suatu teoriFG Menguji kebenaran suatu teoriF

Penegasan tujuan penelitian tidak cukup hanyadengan me-nyalin salah satu dari tiga kalimat di atas, tetapiharus ditambah dengan keterangan yang tegas dan jelastentang teori apa yang akan dirumuskan, dikembangkan,atau diuji.

!'


16/118

5ementara itu, kegunaan penelitian menjelaskan

tentang kegunaan atau man4aat yang diharapkan bisadiperoleh le/at pene-litian. 3agian ini bisa mencakup duahal pokok berikut:G 2egunaan ilmiah yang berkaitan dengan kontribusi bagi

perkem-bangan ilmu pengetahuan pada umumnya danilmu keislaman pada khususnya.

G 2egunaan praktis yang berkaitan dengan pembangunanmasyara-kat, bangsa, negara, dan agama.

2egunaan penulisan yang bersi4at 4ormal, yakni

sebagai kelengkapan syarat guna memperoleh gelarakademik tidak perlu diungkapkan karena telah tercantumdalam halaman sampul. *emi-kian juga, tidak perlumenyebutkan kegunaaan yang bersi4at personal, misalnyasebagai /ahana pengembangan kompetensi akademikpeneliti yang bersangkutan,

E. "aftar &ustaka merupakan bagian yang memuat da4tarliteratur ilmiah yang telah ditelaah dan akan dijadikan

rujukan dalam penu-lisan. *alam rencana penelitian skripsiatau sinopsis tesis dan diser-tasi, da4tar pustaka masihbersi4at tentati4, karena selalu ada kemung-kinanditemukannya sumber lain yang lebih handal, lengkap, dan&alid, atau dapat melengkapi kepustakaan yang sudah ada.

!. Kerangka Isi(outline), yakni sistematika pembahasan yangdibagi ke dalam bab-bab dan subbab-subbab sesuaidengan topik dan per-masalahannya. *alam rencana

penelitian skripsi atau sinopsis tesis dan disertasi, kerangkaisi ini masih dapat mengalami perubahan ataupenyempurnaan dalam proses penelitian dan pembahasankarya tulis ilmiah selanjutnya.

!(


17/118

BAB III%&MP&SISI %A#"A TULIS ILMIAH

A.Pengertian Komposisi Karya TulisIlmiah

2omposisi karya tulis ilmiah yang dimaksud di sini ialahstruktur penempatan uraian dan pembahasan hasil penelitian.Penjelasan tentang ini diperlukan untuk memastikan adanya

keterkaitan logis dan sistematis antara setiap bagian dalamkarya tulis ilmiah tersebut sehingga menjadi karya tulis ilmiahyang utuh.

B.istematika

5ecara umum, komposisi penulisan karya ilmiah terdiri atastiga bagian utama, yaitu: bagian a/al, bagian pokok atau isi, danbagian akhir. 5esuai dengan si4at dan tujuan masing-masingkarya tulis ilmiah, maka sistematika skripsi, tesis, dan disertasidibedakan dari sistematika makalah.

1.Skripsi* Tesis* )a! Disertasi2omposisi penulisan skripsi, tesis, dan disertasi disusun

secara sistematis sebagai berikut:a. 3agian /al:

!"?alaman 5ampul#"?alaman Judul$"bstrak

%"?alaman Persetujuan Pembimbing'"?alaman Pernyataan Penulis("?alaman Pengesahan)"?alaman Pengantar8"*a4tar siE"*a4tar 7abel kalau ada"!"*a4tar lustrasi kalau ada"

!)


18/118

!!"7ransliterasi

b. 3agian Pokok atau si!"3ab Pendahuluan#"3ab-bab Pembahasan, yang mencakup tiga bagian:

a"3ab yang berisi bagian kajian teoriFb"3ab yang memuat deskripsi hasil penelitianFc" 3ab yang berisi analisis masalah.

$"3ab Penutup, yang berisi kesimpulan dan implikasi ataurekomen-dasi.

c. 3agian khir:!"*a4tar PustakaF#"


19/118

yang ditulis dalam bentuk esei pendek. 3ila memungkinkan,abstrak juga dibuatdalam bahasa rab atau nggris. bstraksebaiknya ditulis dalam satu halaman, maksimal dua halamandengan jarak spacing - pt. bstrak hanya menguraikanbagian-bagian yang penting secara singkat dan padat tentangtema, tujuan, jenis pendekatan, dan kesimpulan. *enganpengungkapan bagian-bagian tersebut, kandungan karya tulisilmiah dapat tergambar secara ringkas, tetapi cukup jelas.?arus diingat,abstrak bukanlah kesimpulan-kesimpulan yangditempatkan pada bagian a/al karya tulis ilmiahF bukan pula

pemadatan atau intisari dari bagian pendahuluannya, atauringkasan rumusan masalahnya.d. ?alaman persetujuan pembimbing, berisi:

!" Judul halaman Persetujuan Pembimbing ditempatkansecara si-metris di bagian atas.

#"7eks persetujuan.$"7anggal persetujuan.%"7anda tangan, nama, dan P pembimbing.

5etelah karya tulis ilmiah dipertahankan di hadapanpenguji, halaman ini tidak perlu ikut terjilid karena 4ungsinyahanya sebagai nota pengantar ujian untuk contoh konkrethalaman ini, lihat


20/118

batal demi hukum.$"7anggal pernyataanF%"7anda tangan penyusunF'"ama0M penyusunF

4. ?alaman Pengesahan, yaitu halaman yang berisi:!"2alimat P>K>5? sebagai judul.#"7eks pengesahan.$"7anggal pengesahan sesuai dengan /aktu kelulusan".%"ama para anggota 7im Penguji disertai nama jabatan dan

tanda tangan asli mereka.

'"*iketahui oleh *ekan Hakultas0*irektur PP5.g. 2ata Pengantar yang berisi ungkapan perasaan syukur penulis

kepada llah s/t. dan pernyataan terima kasihnya kepadasemua pihak yang telah memberikan dukungan moral danmaterial atas penyelesaian karya tulis ilmiah yangbersangkutan, dan pihak-pihak yang dinilai telah berjasakepada penulis selama menempuh pendidikan di uni&ersitas.Panjang kata pengantar sebaiknya berkisar pada ! satu"

sampai $ tiga" halaman saja.+capan terima kasih pada umumnya ditujukan kepada,

tetapi tidak mesti terbatas pada, pihak-pihak berikut:!"Dektor dan *ekan dengan seluruh jajarannyaF#"Para pembimbingF$" nstansi yang memberikan 4asilitas /aktu, tempat, dan

rekomendasi bagi pelaksanaan penelitianF%"2epala perpustakaan dan seluruh sta4nyaF

'"Pihak-pihak yang secara konkret memberikan bantuankepada penulisF("Orangtua, anggota keluarga, dan ka/an-ka/an penulis yang

benar-benar memberikan bantuan kepadanya dalam rangkapenyelesaian studi.

+capan terima kasih hendaknya menggunakan kalimatyang santun dan /ajar, tidak berlebih-lebihan dalammenghargai pihak lain,tetapi juga tidak terlalu merendahkan

#


21/118

diri. 2eterbatasan-keterbatasan teknis berkaitan dengan

penulisan karya tulis ilmiah mungkin bisa disebutkansecara/ajar, tetapi pernyataan yang secara gamblangmengungkapkan kekurangan dan kelemahan akademik penulisdan karya tulis ilmiahnya sebaiknya dihindari supaya karyatulis tersebut tetap memiliki /iba/a ilmiah yang objekti4.

h. *a4tar si memuat keterangan terperinci dan sistematistentang kese-luruhan kandungan karya tulis ilmiah, meliputibagian a/al, tengah, dan akhir. *i dalamnya dicantumkan

judul bab dan subbabnya, yang masing-masing dia/ali dengan

nomor atau huru4 urutan yang konsisten dan diberi nomorhalaman a/al pemuatannya. Jarak antara judul bab atausubbab dengan nomor halaman dihubungkan dengan titik-titik.

=ara penulisan *a4tar si adalah sebagai berikut:!"2ata *H7D 5 ditempatkan sebagai judul halaman di

bagian atas tengah dengan huru4 capital tebal (ll /aps)tanpa garis ba/ah atau huru4 miring atau Italic" dan tanpatitik.

#"+nsur-unsur dari bagian a/al skripsi, yakni ?alaman Judul,bstrak, ?alaman Pernyataan 2easlian 5kripsi7esis0*isertasi", ?alaman Pengesahan, 2ata Pengantar,*a4tar si, *a4tar 7abel, dan seterusnya, ditulis dengan huru4kapital. omor halaman pemuatan dalam angka Doma/ikecil ditempatkan di ujung baris.

$"3ab-bab diketik secara berturut-turutan dengan indikatorangka Doma/i besar, diikuti dengan judul bab yang ditulis

secara kese-luruhan dengan huru4 capital tanpa garisba/ah. 5ementara itu, huru4 a/al setiap kata dalam 5ubbabditulis dengan huru4 kapital, kecuali huru4 a/al katasandang, kata depan, dan kata penghubung yang ditulisdengan huru4 kecil.

%"Pada prinsipnya, ketentuan penulisan karya ilmiah dalambahasa rab sama dengan ketentuan di atas kecuali dalamhal-hal teknis tertentu yang memang perlu disesuaikan

#!


22/118

dengan ketentuan dalam bahasa rab.i. *a4tar 7abel dan lustrasi. 2alau dalam skripsi, tesis, atau

disertasi terdapat lima buah tabel atau ilustrasi, maka perludibuatkan da4tar tersendiri dengan teknik seperti pembuatan*H7D 5 dengan judul *H7D 73>< atau *H7D


23/118

+raian dalam karya tulis ilmiah harus memuat hasil

pena4siran dan analisis terhadap data yang telah dikumpulkanyang merupakan ja/aban terperinci atas persoalan yangberhubungan dengan pokok pem-bahasan dan sub-submasalahnya.

3ab-bab penguraian ini disusun secara sistematis danlogis. *alam hal ini, uraian dia/ali dengan pembahasan yangbersi4at umum tentang kajian-kajian teoretis yang telah adadan dipandang rele&an untuk dijadikan salah satu kerangkateori dalam penelitian karya tulis ilmiah. ni kemudian disusul

dengan pembahasan masalah secara lebih khusus yangmemberikan deskripsi tentang objek penelitian dan analisisterhadap masalah.

2arena karya tulis ilmiah pada dasarnya merupakanlaporan hasil penelitian, maka bab-bab penguraian dapat puladisusun dengan mengi-kuti pola penulisan laporan penelitian,terutama untuk penulisan yang berdasarkan pada risetlapangan. *alam hal ini, bab-bab penguraian mencakup

pembahasan tentang landasan dan kerangka teoretis, meto-dologi penelitian, dan hasil penelitian.

c. 3ab Penutup3ab ini berisi kesimpulan penelitian serta implikasi atau

reko-mendasi yang muncul berdasarkan penelitian tersebut.2esimpulan merupakan kristalisasi, kulminasi, dan intisari daribahasan-bahasan yang telah dikemukakan dalam bab-babsebelumnya yang ditulis dengan kalimat-kalimat yang ringkas,padat, dan tegas. Cang lebih penting lagi, kesimpulan harusmerupakan ja/aban yang tegas terhadap pokok masa-lahthesis statement" atau hipotesis yang dikemukakan padabagian pendahuluan. Perlu diingat, kesimpulan bukanmerupakan ringkasan dari uraian-uraian sebelumnya,melainkan hasil pemecahan terhadap perma-salahan yangdiangkat dalam karya tulis ilmiah, yang dirumuskan menu-rutproses berpikir yang sistematis, logis, dan metodologis.

*alam bab penutup ini dimuat pula implikasi dari

#$


24/118

penelitian yang telah dilakukan dalam bentuk saran-saran ataurekomendasi yang dipandang perlu, baik yang bersi4at teoretismaupun praktis, berkaitan dengan pokok masalah yangdibahas. 5aran-saran sebaiknya realistis dan argumentati4,sehingga tidak tampak sekadar sebagai da4tar usul yang tidakrele&an dengan rangkaian penelitian.3.Ba+ia! Akhir

3agian akhir karya tulis ilmiah berisi:a. *a4tar Pustaka

*a4tar Pustaka adalah da4tar rujukan, baik berupa buku-

buku, disertasi, tesis, jurnal, majalah, koran, terbitan khusus,sumber digital, makalah, in4orman, naskah undang-undangdan peraturan, situs internet, dan sebagainya, yang benar-benar menjadi rujukan dalam menyusun karya tulis ilmiah.*engan kata lain, yang dimasukkan dalam *a4tar Pustaka inihanyalah rujukan yang dijadikan sebagai sumber bacaan dankutipan, baik langsung maupun tidak, sebagaimana tercantumdalam karya tulis ilmiah. Oleh karena itu, literatur atau

re4erensi yang tidak dikutip, meskipun berguna bagipenyusunan karya tulis ilmiah, tidak perlu dimasukkan dalam*a4tar Pustaka. amun, jika literatur-literatur seperti itu akandimasukkan juga dalam *a4tar Pustaka, alternati4nya adalahmengklasi;kasikan semua rujukan itu menjadi: !" Dujukan+tama, yakni literatur yang dijadikan sumber kutipan, danF #"Dujukan Pelengkap, yakni literatur-literatur yang berguna bagipenyusunan karya tulis ilmiah, tetapi tidak dikutip.

*a4tar Pustaka merupakan salah satu persyaratan bagisetiap karya tulis ilmiah. Melalui *a4tar Pustaka, pembaca akandapat dengan mudah mengetahui keseluruhan sumber rujukanyang digunakan dalam penulisan karya ilmiah, dan dengandemikian, kualitas karya tulis ilmiah tersebut dapat diukursecara objekti4. 5elain itu, pembaca juga dapat menelusurilebih jauh &aliditas uraian le/at *a4tar Pustaka yang isinyatelah dikutip.

#%


25/118

7eknik penulisan *a4tar Pustaka dapat dilihat dalam 33

tentang teknik penulisan.b.


26/118

BAB ITE%NI% PENULISAN

3ab ini akan membahas cara-cara penulisan unsur-unsurkarya tulis ilmiah yang mencakup pengetikan teks atau bagiantubuh tulisan, catatan kutipan, dan da4tar pustaka. =atatankutipan bisa berbentuk catatan kaki footnote", catatan akhirendnote", dan catatan dalam kurung parenthe0tical note atauin0te1t citation". Cang diuraikan dalam bab ini hanya ketentuanumum tentang penulisan catatan kutipan dan da4tar pustaka.=ontoh penulisan yang lebih lengkap dan mendetail untukberbagai jenis re4erensi dalam catatan kutipan dan da4tarpustaka akan diuraikan pada bab berikutnya 33 ".

A.Teks !Bagian Tu"uh Tulisan#

1.Pe!+atra! Mar+i!

a. Margin kiri dan atas untuk penulisan huru4


27/118

ditempatkan secara simetris di tengah halaman bagian atas, %

empat" cm dari ujung atas kertas sama dengan alineapertama teks pada setiap halaman".b. 2ata Pengantar, *a4tar 7abel, *a4tar lustrasi, 3ab, *a4tar

Pustaka, dan Klossary ditempatkan secara simetris di tengahhalaman bagian atas, ( cm dari ujung atas kertas # cm diba/ah posisi alinea pertama teks pada setiap halaman lihatlampiran".

c. 5emua judul pada halaman berjudul diketik dengan huru4kapital all caps" dan ditebalkan +old".3.arak Spasi A!tararis )a! arak %etka! A!tarkata-

a. Jarak antara nomor bab dengan judul bab dan antara barispertama judul bab dengan baris berikutnya jika lebih dari satubaris" adalah # dua" spasi atau dalam aturan word processorsama dengan e1actl* 35 pt.

b. Jarak judul bab dengan subbab jika langsung diikuti subbab"adalah % empat" spasi caranya, mengeset kolom spacingsubbab menjadi +efore 3", dan jarak antara judul subbab

dengan baris pertama teks adalah # dua" spasi caranya,mengeset kolom spacing subbab menjadi after 6".

c. 7eks diketik dengan jarak e1actl* 35 pt line spacing e1actl*35 pt". ?al ini dimaksudkan untuk menjaga kerapian teks yangmenggunakan cam-puran font


28/118

!"Jika dalam catatan kaki keterangan mencapai # dua" baris

atau lebih, maka jarak antara setiap baris adalahe1actl* 3

ptdengan ukuran 4ont font si7e" ! pt.#"Jarak antara baris terakhir suatu catatan kaki dengan baris

pertama catatan kaki berikutnya dalam halaman yang samaadalah spacing +efore 6 pt.

$"3aris pertama setiap nomor catatan kaki dimulai setelah!,#'cm dari margin kiri untuk penulisan huru4


29/118

kecuali bila karya tulis ilmiah adalah studi teks yang harus

mengutip teks asli secara lengkap dan membutuhkantempat kutipan yang lebih banyak.%. +ntuk menunjukkan adanya bagian tertentu dari teks yang

dilangkahi atau dibuang dalam kutipan misalnya karenatidak rele&an dengan uraian", maka digunakan tanda elipsis,yaitu tiga titik yang diantarai oleh spasi L ". Jika bagiandari teks yang dihilangkan0dilangkahi berada pada bagianakhir kutipan, maka tanda elipsis diakhiri dengan titik, jadiseluruhnya menjadi % empat" titik L.". Pada programword processor, misalnya M5-1ord, elipsis ini dibuat denganmenekan tombol =trlN dan ltN secara bersamaan, lalumenekan tombol titik =trllt.N.

'. 2alau teks yang dilangkahi itu ! satu" alinea atau lebih,maka digunakan elipsis sepanjang ! satu" baris penuh. Jikasebelum alinea yang dilangkahi itu masih ada bagian alineasebelumnya yang ikut dilangkahi, maka bagian yangdilangkahi itu ditandai dengan ! satu" elipsis. =ontohnya:

(. Jika sebelum kalimat yang dilangkahi itu terdapat tandabaca, maka tanda baca itu diletakkan persis sesudah huru4terakhir sebelum kalimat yang dilangkahi. *emikian jugabila bila terdapat tanda baca sesudah kalimat yangdilangkahi, maka tanda baca itu diletakkan sesudah tandaelipsis. Misalnya: FL" dan LF".

Para pejabat pemerintahan kita sekarang inibisa disama-kan kedudukannya dengan paramanager di merika 5erikat. Mereka harus bisamengejar target dengan tidak memper-dulikanpengembangan kelembagaan yang de/asa inibelum berkembang sebagai organisasi modern LLLLLLLLLLLLL..LLLLLLLLLLL.L

>rat kaitannya dengan proses pelembagaan initerutama yang berkaitan dengan pelembagaan

nilai, maka harus dicip-takan kondisi objekti4

#E


30/118

). 2utipan tidak langsung atau saduran diketik dengan

jarake1actl* 35 pt

dan marginnya sama dengan margin teksbiasa. *i akhir setiap kalimat atau alinea saduran, diberinomor catatan kaki. =ontohnya dapat dilihat pada halamanberikut:

5aduran ini berasal dari teks buku urcholish Madjid, Islamgama Kemanusiaan8 em+angun Tradisi dan 9isi Baru

Islam Indonesia Jakarta: Cayasan 1aka4 Paramadina, !EE'",h. #$. 2alau alinea ini dikutip secara langsung, makabentuknya sebagai berikut:

urcholish Madjid mengakui bah/a cukup sulit

untuk memberikan gambaran tentang pemikiran

slam ndonesia dalam kaitannya dengan slamsecara menyeluruh. ?al itu disebabkan karena

kurangnya data yang dapat me/akili semua aspek

yang akan digambarkan. 2arena itulah, dia

menyatakan bah/a apa yang dia kemukakan itu

hanya terbatas pada aspek-aspek yang disepakati

sebagai gambaran. ni berarti bah/a kita harus

mencari kenyataan pemikiran slam yang dapat

Membahas potret pemikiran slam ndonesiadalam kon-teks slam uni&ersal memangmenyulitkan, karena diper-lukan perangkatyang cukup lengkap dan yang mampu me/akilisemua segi obyek pemotretan itu. *alamkeadaan metodologis yang sulit itu, konstribusiini terpaksa mem-batasi diri pada segi-segiyang akan secara sempit dapat disebut sebagaipotret, yaitu melihat /ujud-/ujud nyatadunia pemikiran slam yang sedapat mungkinkhas ndo-nesia, tapi yang sekaligus dengan

jelas menunjukkan kon-teksnya dengan dunia

$


31/118

8. 5umber yang masih menggunakan ejaan lama, dikutipsesuai aslinya pada kutipan langsung.

E. 2alau ada kesalahan pada teks asli yang dikutip, makakesalahan itu harus ditunjukkan dengan menyisipkan katasic yang ditulis dalam kurung siku sicN, yang memberipetunjuk kepada pembaca bah/a demikianlah yang tertulispada teks aslinya /alaupun mungkin itu tidak benar. kantetapi, dapat juga diberikan perbaikannya di antara kurungsiku LN yang diletakkan persis sesudah teks yang dianggaptidak benar. =ontohnya:

tau:

!. 2utipan dari bahasa asing, sebaiknya diterjemahkankemudian diulas dan, jika perlu, dikomentari.

!!. Pengutipan ayat l-AurBan menggunakan rasm :sman*dengan cara menuliskan sumbernya dalam teks dimulaidengan singkatan A.5. yang diikuti secara berurutan

dengan nama surah, garis miring, nomor surah, titik dua,dan nomor ayat, lalu titik" mendahului ayat yang dikutip.=ontohnya:

2utipan ayat l-AurBan, baik kurang dari satu baris ataulebih ditulis terpisah dari teks tanpa menggunakan tanda

3angsa ndonesia memproklamasikan

kemerdekaannya pada tanggal !) gustus !E'%

3angsa ndonesia memproklamasikankemerdekaannya pada tanggal !) gustus !E'%

L llah ber;rman dalam A.5. li mran0$: !%.

$!


32/118

kutip. *i akhir ayat yang dikutip, ditulis nomor ayatnya

dalam huru4 rab yang ditempatkan dalam kurung.=ontohnya:

7erjemahan ayat l-AurBan, /alaupun hanya terdiri darisatu baris saja, ditulis terpisah dari teks dalam satu alineatersendiri, dengan jarak baris e1actl* 3 pt dan spacing+efore 6 pt sertaspacing after 6 pt, diketik dengan jarak !

satu" cm dari margin kiri. 7erjemahan ayat yang dikutipdiberi nomor catatan kaki dan dianjurkan mengutip dariterjemahan resmi *epartemen gama D.., l0;ur


33/118

penje-lasan sehingga perlu penulisan ulang dalam 4ormat

teks biasa, maka kata, 4rasa, ataupun klausa yangdiperlukan dapat ditulis ulang, tanpa menulis ulangsumbernya.

!%.yat-ayat yang dipergunakan tanpa teks asli atau diketikdengan transliterasi harus dihimpun dalam sebuah da4tarlampiran.

!'. 2utipan yang terdiri dari satu baris atau kurang darisumber naskah non-


34/118

ungkapan langsung dari otoritas yang karya-karyanya

menjadi rujukan dalam karya tulis ilmiah.#"Menjadi ruang bagi penulis untuk memberikan komentar-

komentar insidental yang dipandang penting tentang, ataumenegaskan dan menilai, pernyataan-pernyataan yangdibicarakan dalam teks. Ding-kasnya, catatan kaki menjaditempat dimana penulis menjelaskan hal-hal yang dipandanglayak dimasukkan, tetapi mungkin dapat meng-ganggu alurpemikiran jika disebutkan, dalam teks.

$"Menunjukkan re4erensi silang cross0references" atausumber lain yang membicarakan hal yang sama biasadisebut catatan kaki isi atau content footnote". Jenis catatankaki ini biasanya menggunakan kata-kata:


35/118

kutipan dalam teks. Misalnya, dalam satu alinea yang terdiri

atas beberapa kutipan dengan re4erensi berbeda", satu nomorrujukan yang mengikuti akhir kalimat atau alinea kutipanterakhir sudah memungkinkan semuanya untuk dicakup dalamsatu catatan.

d. =ara penulisan catatan kaki adalah sebagai berikut:!"ntara baris terakhir teks dalam sebuah halaman dengan

nomor catatan kaki diberi garis pembatas separator"sepanjang # dua puluh" karakter atau ' lima" cm menurutdefault icrosoft =ord.

#"=atatan kaki ditempatkan berdasarkan urutan numerikdengan diberi nomor sesuai dengan nomor pernyataanterkait dalam teks. +rutan penomoran bermula pada setiapa/al bab bukan kelanjutan nomor catatan kaki terakhir dibab sebelumnya". omor catatan kaki diketik dengan posisifontlebih tinggi dari huru4 catatan kaki superscript" dengan

jarak !,#' cm dari margin kiri yang langsung diikuti olehcatatan kaki. =ontohnya:

$" Jarak baris kedua dan baris-baris selanjutnya dari tiapcatatan kaki sejajar dengan atau kembali ke a/al marginkiri. =ontohnya:

%"Jarak baris terakhir sebuah catatan kaki dengan barispertama catatan kaki berikutnya adalah spacing +efore 6 pt.

Jika pengetikan menggu-nakan word processor seperti M5-1ord, sistem penulisan garis pem-batas, penomoran, spasidan jarak margin, dan spasi antar catatan kaki ini sudahdiatur secara otomatis.

'"ama pengarang dalam catatan kaki tetap seperti

!Ha@ur Dahman, Islam e/ Cork: nchor 3ooks, !E(8", h.

#7au;k dnan mal, Islam dan Tantangan odernitas8tudi atas &emikiran !ukum 2a7lur Rahman3andung: Mi@an,

$'


36/118

tercantum dalam karyanya. 7idak ada pembalikan nama

seperti dalam *a4tar Pustaka.("Pada catatan kaki harus disebutkan halaman buku yangdikutip dengan menggunakan singkatan h., baik untuk satuhalaman maupun lebih. =ontohnya: h. ''-()F bukan hh. ''-().

)"stilah I+id. singkatan dari i+idem" dengan tulisan miringatau italic atau garis ba/ah dalam pengetikan manual"digunakan untuk merujuk kepada sumber yang samadengan yang telah disebutkan sebelumnya tanpa ada

sumber kutipan lain yang mengantarainya baik halamankutipan sama dengan sebelumnya atau tidak". Jika halamanyang dikutip sama, maka nomor halaman tidak dicantumkanlagi. 2alau kata i+id. terletak di a/al catatan kaki, huru4a/alnya ditulis dengan huru4 kapital I+id.", sedang bilaterletak di tengah kalimat, misalnya sesudah kata-kata*isadur dari, maka huru4 pertamanya ditulis dengan huru4kecil i+id". *alam bahasa rab i+id diartikan menjadi

^UXR[U.E" stilah op. cit. singkatan dari opera citato"dalam bahasa

rab, [R[Z^UXR" yang juga ditulis miring dan diberi spasiop. cit., bukan op.cit." merujuk kepada sumber yang samayang telah disebut terdahulu, tetapi diantarai oleh sumberlain yang tidak sama halamannya. stilah ini op.cit."digunakan sesudah menyebutkan nama pengarang. Jikahalaman yang dikutip sama, maka digunakan istilah loc. cit.

sing-katan dari loco citato" dalam bahasa rab [UXR[U".=ontoh:

!%Muhammad liI al-5aIbuIniI, al0T?i+*a>n #>:lu>m al0;urn=et. F 3eirut: lam al-2utub, !E8'", h. ##.

!'Donny gatijo 5umitro, etodologi &enelitian !ukum=et. F Jakarta: Khalia ndonesia, !E8$", h. $'.

!(I+id., h. %.!)Muhammad liI al-5aIbuIniI, op. cit., h. $.!8

Donny gatijo 5umitro, loc. cit.

$(


37/118

!"2alau ada dua karya atau lebih dari seorang penulisdipergunakan dalam sebuah bab, maka singkatan op. cit.atau loc. cittidak dapat digunakan. Penggantinya adalahmencantumkan potongan singkat judul karya yang dikutipyang menjadi sandi untuk masing-masing karya tersebut.=ontoh lanjutan dari contoh di atas":

*alam catatan kaki no. ## di atas, kata Rawa>>iu adalahsandi untuk membedakan re4erensi dari buku al-5aIbuIniI lainnya yang juga dikutip sebagaimanadisebutkan dalam catatan kaki no. !%, #, dan #%, yaitual0T?i+*a>n.

!!"Jika pengarang yang sama muncul secara berurutan, baikdalam nomor catatan kaki yang berbeda atau dalamcatatan kaki yang sama, tetapi dengan judul re4erensi yang

berbeda, maka nama pengarang untuk karya berikutnyatidak perlu disebut lagi,tetapi diganti dengan kata idemditulis miring, yang berarti yang sama". =ontohnya:

!EMuhammad liI al-5aIbuIniI, Rawa>iu al0Ba*a>n #> Tafsi>r al0h}ka>m min al0;urn,Jilid t.t.:*aIr al-Hikr, t.th.", h. ').

#Muhammad liI al-5aIbuIniI, al0T?i+*a>n #>:lu>m al0;urn=et. F 3eirut: lam al-2utub, !E8'", h. ##.

#!Donny gatijo 5umitro, loc. cit.##Muhammad liI al-5aIbuIniI, Rawa>iu, h. '%.#$Donny gatijo 5umitro, op. cit., h. ##.#%

#'Jalaluddin Dakhmat, Islam ktual8 Re@eksi osial eorang/ende0kiawan uslim=et. F 3andung: Mi@an, !EEE", h. %'-'%.

#(Idem, Islam lternatif8 /eramah0ceramah di Kampus=et.F 3andung: Mi@an, !E8(", h. !!. 7entang pentingnyamendahulukan penegakan akhlak mulia ketimbang menonjolkanperbedaan karena alasan ;kih, lihat, idem, "ahulukan khlak di

atas 2ikih=et. F 3andung: Muthahhari Press, #$", khususnya

$)


38/118

!#"5etelah judul re4erensi yang dikutip, unsur lain yang harusdisebut-kan adalah data penerbitannya yang mencakuptempat penerbitan biasanya nama kota", nama penerbit,dan tahun penerbitan. 2etiga unsur yang disebut terakhirini ditempatkan di dalam kurung. 2eterangan tempat terbitdengan nama penerbit diantarai oleh tanda titik dua :",sementara antara nama penerbit dengan tahun pener-bitandiantarai oleh tanda koma ,".

!$"Jika satu atau seluruh data penerbitan tidak disebutkanatau tidak diketahui, maka digunakan singkatan-singkatanberikut:t.d.Njika sama sekali tidak ada data yang tercantumFt.t.N jika tempat penerbitan tidak adaFt.p.Njika nama penerbit tidak adaFt.th.N jika tahun penerbitan tidak ada.*alam rujukan berbahasa nggris, singkatan yang

digunakan adalah sebagai berikut:n.p.N yang berarti no place of pu+licationatau no pu+lisher

tidak ada data tempat terbit dan nama penerbit"Fn.d.N yang berarti no date of pu+lication tidak ada data

tahun terbit".2.Endnote $Catata! Akhir(

Andnote atau catatan akhir adalah catatan re4erensiyang diletakkan di akhir suatu karya tulis ilmiah, sebelum

*a4tar Pustaka.Pada dasarnya, teknik penulisan endnotepersis sama dengan footnote. *emikian pula, ketentuan-ketentuan yang berlaku untuk footnote, jugaberlaku untukendnote, termasuk ketentuan untuk penulisan *a4tarPustaka. Perbedaannya, endnotediletakkkan di bagian akhirsuatu karya tulis ilmiah. *alam pengetikan menggu-nakanword processordi komputer, kon&ersi catatan kaki footnote"menjadi catatan akhir endnote" secara otomatis mudah

$8


39/118

dilakukan. =ontoh-contoh teknik pencatatan untuk berbagai

jenis re4erensi, baikfootnote

maupunendnote

, secara rincidiuraikan pada 33 ".$. &arenthetical Referenceatau In0te1t /itation

a. &arenthetical Reference, atau dalam bahasa ndonesiabiasadisebut catatan dalam kurung, ber4ungsi untuk menunjukkanre4erensi dari sebuah pernyataan yang disebutkan dalam teks,baik itu merupakan saduran atau kutipan langsung.&arenthetical reference diletakkan di dalam teks dan diapitoleh tanda kurung. 5ecara umum, in4ormasi yang perlu

disebutkan adalah nama akhir pengarang, tahun terbitkarangannya, dan nomor halaman. ntara tahun penerbitankarangan dan halaman yang dikutip dibubuhi tanda koma ,".=ontohnya:

b. Jika, misalnya, ada dua buku atau lebih karya dari penulis yangsama misalnya, urcholish Madjid dalam contoh di atas" yangdikutip dan kebetulan diterbitkan pada tahun yang sama,maka penulisan tahun diberi kode dengan huru4 kecil, misalnyaa", b", dan seterusnya. =ontoh:

c. 3ila karya tulis yang dikutip itu terdiri dari beberapa jilid,&olume atau ju@, maka nomor jilid, &olume atau ju@ dari bukuyang dikutip ditulis setelah tahun, diikuti oleh titik dua, lalunomor halaman. =ontohnya:

L kita harus mencari kenyataan pemikiran slam yang

dapat dikatakan me/akili ndonesia, namun pada

/aktu yang sama juga mempunyai kaitan yang nyatadengan pemikiran slam secara umum Madjid !EE',

L Madjid !EE'a, #)".

L Madjid !EE'b, #$".

$E


40/118

d. 5ementara itu, dalam hal pengutipan artikel atau entriensiklopedi, maka nomor jilid ditulis setelah tahun terbit,diikuti oleh titik dua F", kemudian seluruh halaman yangmembahas artikel atau entri tersebut, meskipun yang dikutipitu hanya satu halaman. =ontohnya:

e. Jika rujukan bersumber dari buku suntingan atau risalahproceeding", maka yang ditulis adalah nama penulis aslibukan nama penyuntingnya, jika rujukan diambil daridokumen-dokumen resmi seperti +ndang-undang, PeraturanPemerintah, Karis-garis 3esar ?aluan egara, Peraturan*aerah, 5urat 2eputusan dan koran, maka nama sumberditulis sebagai pengganti nama penulis. Misalnya:

4. +ntuk da4tar pustaka bagi karya tulis ilmiah yangmenggunakan &aren0thetical Reference yang biasa disebut,Reference %ist atau da4tar re4e-rensi", berlaku ketentuankhusus dengan memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan

jumlah buku yang dikutip dari seorang pengarang, demikianjuga dengan re4erensi yang berjilid sebagaimana yang dise-butkan di atas. =ontoh-contoh teknik penulisan catatan untukberbagai jenis re4erensi dalam bentuk Reference %istdiuraikan

L al-uhailiI !EE!, !!: E8".

L >dgel !E)E, $: )E(-8".

Pemberian obat meningkatkanL.. *arise dan 2adir,

!E)$".

?al ini telah diteliti sebelumnya 5aad, dkk, #$".

Perka/inan adalah LPemerintah Depublik ndonesia,

!E)%".

%


41/118

pada 33 ".

D. +a%tar Pustaka

!. Jumlah kepustakaan skripsi minimal # dua puluh" buahdan paling sedikit tiga literatur berbahasa asing yangmerupakan sumber utama penulisan skripsi. +ntuk tesis,minimal 'lima puluh" dan disertasi ) tujuh puluh".

#. *a4tar Pustaka disusun berdasarkan urutan abjad dari a/alnama terakhir pengarang setiap karya rujukan. amapengarang yang dimaksud mencakup nama orang, badan,

lembaga, organisasi, panitia, dan sebagainya yangmenyusun karangan itu. =ontohnya:

$. *ata pustaka diketik dari margin kiri dan jika lebih dari satubaris, maka baris kedua diatur menjorok ke dalam indent"sepanjang !,#'cm.

%. 5eperti halnya dalam catatan kaki, catatan akhir dancatatan dalam kurung, pangkat dan gelar akademik tidak

perlu dicantumkan dalam da4tar pustaka.'. ama penulis yang lebih dari satu kata, ditulis namaakhirnya diikuti dengan tanda koma, kemudian nama depanyang diikuti dengan nama tengah dan seterusnya,contohnya:

7au;k dnan mal, ditulis: mal, 7au;k dnan3udi Muna/ar-Dachman, ditulis: Dachman, 3udi Muna/ar1. Montgomery 1att, ditulis: 1att, 1. Montgomery

mal, 7au;k dnan. Rekonstruksi ejarah l0;uran.Cogyakarta: H23, #!.

3agir, ?aidar. Buku aku 2ilsafat Islam. 3andung:rasy, #'.

=apra, Hritjo4.The Turning &oint8 cience, ociet*, andthe Rising /ulture.7oronto: 3antam 3ooks,!E8$.

*ho;er, amakhsyari. Tradisi &esantren tudi Tentang&andangan !idup K*ai.Jakarta: 5, !E8#. 0

%!


42/118

(. ?uru4 al- pada nama akhir penulis yang menggunakan aliflam marifah

tidak dihitung sebagai huru4 " menuruturutan abjad dalam da4tar pustaka. Cang dihitung adalahhuru4 sesudahnya, contohnya:Muhammad ibn driIs al-5yaI;iI diletakkan dalamkelompok huru4 5 dan ditulis: al-5yaI;iI, Muhammad ibndriIs.

). ama penulis yang menggunakan singkatan, ditulis namaakhir yang diikuti tanda koma, kemudian diikuti dengannama depan lalu nama berikutnya, contohnya:

1illiam *. Doss Jr, ditulis: Doss, 1illiam *. Jr. Jr Junior0Muda"

8. Pada dasarnya, unsur-unsur yang harus dimuat dalamkepustakaan sama dengan unsur-unsur dalam catatan kakidan catatan akhir, kecuali berbeda untuk beberapa halberikut:

a. ama penulis yang disesuaikan dengan sistem penulisankatalog dalam perpustakaan, yaitu menyebutkan nama akhir

penulis lebih dahulu jika ada dua atau lebih" sepertidisebutkan pada poin #" di atas.

b. ama pengarang dalam kepustakaan ditulis mulai dari a/almargin kiri, sedang baris berikutnya dimulai setelah !,#' cmdari margin kiri. Jarak baris dalam kepustakaan adalahe1actl*3 pt.

c. ntara baris terakhir suatu kepustakaan dengan namapengarang berikutnya berjarak spacing +efore 6 pt.

d. omor halaman dari re4erensi yang dikutip tidak lagidisebutkan dalam da4tar pustaka.e. 7anda koma ," yang mengantarai nama pengarang dan judul

karangan-nya dalam catatan kaki0akhir, diganti menjadi tandatitik dalam da4tar pustaka.

4. 7anda kurung yang mengapit keterangan tentang nomorcetakan, tempat terbit, nama penerbit dan tahun penerbitandalam catatan kaki0akhir, diganti menjadi tanda titik ." dalam

%#


43/118

da4tar pustaka.

E. 5ecara umum, da4tar re4erensi Reference %ist

" untukcatatan dalam kurung &arenthetical Reference"mencantumkan unsur-unsur berikut: nama pengarang,tahun terbit, judul buku re4erensi huru4 italic", &olume, ju@atau jilid, tempat penerbit, dan nama penerbit.=ontohnya:

Perbedaan mendasar *a4tar De4erensi reference note"dengan *a4tar Pustaka +i+liograph*" adalah karena padayang disebut pertama, tahun penerbitan diletakkan persis

setelah nama pengarang.!.Jika ada dua atau lebih karya tulis dari pengarang yang

sama, maka karya dengan tahun penerbitan paling a/alditempatkan lebih a/al dalam da4tar pustaka atau da4tarre4erensi. *alam penulisan karya berikutnya dari penulisyang sama dalam da4tar pustaka, nama penulis tidak perlulagi disebutkan, tetapi diganti dengan baris ba/ahsepanjang ) tujuh" karakter yang ditutup dengan tanda

titik .". =ontohnya:

al-uhaiIliI, 1ahbah. !EE!.l0Tafsi>r al0uni>r #>al0i>dah wa al0*ari>ah wa al0anh}aj,ju@.!!. 3eirut: *aIr al-Hikr al-MuaIsir.

>dgel, 3eatrice. !E)E. =onception. *alam James?astings, ed. Anc*clopedia of Religion andAthics,&ol. $. e/ Cork: =harles 5hcribnerBs 5on.

al-uhaiIliI, 1ahbah.l0Tafsi>r al0uni>r #>al0i>dah wa al0*ari>ah wa al0anh}aj,ju@.!!. 3eirut: *aIr al-Hikr al-MuaIsir,!EE!.

asution, ?arun. 2alsafah dan istisisme dalam Islam.=et. #F Jakarta: 3ulan 3intang, !E)8.

.Teologi Islam8 liran0aliran, ejarah, dannalisa &er+andingan.=et. 'F Jakarta: + Press,!E8(.

%$


44/118

!!. =ontoh-contoh teknik pencatatan untuk berbagai jenisre4erensi dalam bentuk *a4tar Pustaka diuraikan pada babselanjutnya, yakni 33 .

%%


45/118

BAB C&NT&HC&NT&H ENIS #EOE#ENSI

DAN TE%NI% PENULISANN"A DALAM CATATAN %UTIPANDAN DAOTA# PUSTA%A

A.Penjelasan Umum

*alam bab ini diberikan contoh lengkap berbagai jenis

re4erensi yang biasanya digunakan dalam penyusunan karya tulisilmiah serta teknik penulisannya dalam bentuk catatan kakifootnote", catatan dalam kurung parenthetical referenceatauin0te1t citation", da4tar pustaka +i+liograph*" untuk karya tulisilmiah yang menggunakan sistem catatan kaki atau da4tarre4erensi reference list" untuk karya tulis ilmiah yangmenggunakan catatan dalam kurung.

=ontoh-contoh penulisan jenis re4erensi di atas akandiilustrasikan dalam bentuk singkatan-singkatan berikut:

C% : =atatan 2aki 2ootnote"DP : *a4tar Pustaka Bi+liograph*"CD% : =atatan *alam 2urung &arenthetical Reference"D# : *a4tar De4erensi Reference %ist"5elain itu, beberapa singkatan yang akan digunakan secara

khusus dalam teks re4erensi perlu dijelaskan kepanjangannya disini:ed. : >ditor atau, e)s. dari kata editorsN jika lebih dari satu

orang editor". 2arena dalam bahasa ndonesia kataeditor berlaku untuk satu atau lebih editor, maka ia bisasaja tetap disingkat e). tanpa s". *alam catatankaki0akhir, kata e).tidak perlu diapit oleh tanda kurung,cukup membubuhkan tanda koma ," antara nama editorterakhir" dengan kata e).7anda koma ," yang sama jugamengantarai kata e). dengan judul buku menjadi: ed.,".*alam da4tar pustaka, tanda koma ini dihilangkan.5ingkatan e).dapat ditempatkan sebelum atau sesudah

%'


46/118

=2!Jalaluddin Dakhmat, slam ktual: Deeksi 5osial 5eorang =endekia/an Muslim =et. !!F 3andung: Mi@an, !E

*Pakhmat, Jalaluddin. slam ktual: Deeksi 5osial 5eorang =endekia/an Muslim. =et. !!F 3andun

=*2 Dakhmat !EEE, '%"

*Dakhmat, Jalaluddin.!EEE. slam ktual: Deeksi 5osial 5eorang =endekia/an Muslim. =et. !!F 3

nama editor, tergantung konteks pengutipannya. Jikadiletakkan sebelum nama editor, ia bisa juga ditulispanjang menjadi, *iedit oleh....

et al. : *an lain-lain atau dan ka/an-ka/an singkatan dari etalia". *itulis dengan huru4 miring. lternati4nya,digunakan singkatan dkk. dan ka/an-ka/an" yangditulis dengan huru4 biasa0tegak. Cang mana pun yangdipilih, penggunaannya harus konsisten.

=et. : =etakan. 2eterangan tentang 4rekuensi cetakan sebuahbuku atau literatur sejenis biasanya perlu disebutkan

karena alasan tertentu, misalnya, karena karya tersebuttelah dicetak lebih dari sekali, terdapat perbedaan pentingantara cetakan sebelumnya dalam hal isi, tata letakhalaman, dan nama penerbit. 3isa juga untuk menun-

jukkan bah/a cetakan yang sedang digunakanmerupakan edisi paling mutakhir dari karya yangbersangkutan.

7erj. : 7erjemahan oleh". 5ingkatan ini juga digunakan untuk

penulisan karya terjemahan yang tidak menyebutkannama penerjemahnya.&ol. : olume. 3iasanya dipakai untuk menunjukkan jumlah jilid

sebuah buku atau ensiklopedi dalam bahasa nggris.+ntuk buku-buku berbahasa rab biasanya digunakankata ju@.

no. : omor. *igunakan untuk menunjukkan jumlah nomorkarya ilmiah berkala seperti jurnal, majalah, dan

sebagainya.B.Buku

1.Pe!+ara!+ T!++al

%

%(


47/118

=2#Hachry li dan 3akhtiar >endy, Merambah Jalan 3aru slam 3andung: Mi@an, !E8(", h. #

*Pli, Hachry dan 3akhtiar >endy. Merambah Jalan 3aru slam. 3andung: Mi@an, !E8(.=atatan: nama pengarang kedua, ketiga dan seterusnya dalam da4tar pustaka dan da4tar re4ere

=*2 li dan >endy !EEE, #!"

*Dli, Hachry dan 3akhtiar >endy. !E8(. Merambah Jalan 3aru slam. 3andung: M

=2$=onny 5emia/an, 7h. . 5etia/an, dan Cu;arti, Panorama Hilsa4at lmu Jakarta: 7eraju, #)", h. !!.

*P5emia/an, =onny, 7h. . 5etia/an, dan Cu;arti. Panorama Hilsa4at lmu. Jakarta: 7eraju, #).

=*2 5emia/an, 5etia/an, dan Cu;arti #), #!"

*D5emia/an, =onny, 7h. . 5etia/an, dan Cu;arti. #). Panorama Hilsa4at lmu. Jakarta: 7eraju.

=2%M. unul bied 5hah, et al., eds., slam Karda *epan: Mo-@aik Pemikiran slam 7imur 7engah 3andung: Mi@a

*Phah, M. unul bied, et al., eds. slam Karda *epan: Mo@aik Pemikiran slam 7imur 7engah. 3an

2.Da Pe!+ara!+

3.Ti+a Pe!+ara!+

4.Leih )ari Ti+a Pe!+ara!+

%)


48/118

=*2 5hah et al. #!, !E"atau5hah dkk. #!, !E"

*Dhah, M. unul bied, et al., eds. #!. slam Karda *epan: Mo@aik Pemikiran slam 7imur 7enga

=2 '7he


49/118

=*2 Madjid !EE%, !8"

=2)urcholish Madjid, ed., 2ha@anah ntelektual slam Jakarta: 3ulan 3intang, !EE%", h. !8.

*PMadjid, urcholish, ed. 2ha@anah ntelektual slam. Jakarta: 3ulan 3intang, !EE%.

*DMadjid, urcholish, ed. !EE%. 2ha@anah ntelektual slam Jakarta: 3ulan 3intang.

=*2

=281ahbah al-uhailiI, l-AurBaIn al-2ariIm, 3unyatuh al-7asy-riIiyyah /a 2hasaIBisuh al

*P-uhailiI, 1ahbah. l-AurBaIn al-2ariIm, 3unyatuh al-7asy-riIBiyyah /a 2hasaIBisuh al-?

*Dal-uhailiI, 1ahbah. !EE(. l-AurBaIn al-2ariIm, 3unyatuh al-7asyriIiyyah /a 2hasaIBisu

R.E)itr /a!+ Berti!)ak Sea+ai Pe!+ara!+ ataPe!/s! Bk

.Bk TerQe0aha!

%E


50/118

=*2 buI aiId #'

=2Easr ?aImid buI aiId, Ma4huIm al-ash *iraIsah ;I +luIm al-AurBaIn 7ekstualitas l

*PbuI aiId, asr ?aImid. Ma4huIm al-ash *iraIsah ;I +luIm al-AurBaIn 7ekstualitas

*DbuI aiId, asr ?aImid. #'. Ma4huIm al-ash *iraIsah ;I +luIm al-AurBaIn 7ekstu

lternati4 lain adalah langsung menyebutkan judul buku

hasil terje-mahan dalam kurung yang diketik dengan huru4miring italic" dan diletakkan persis setelah judul asli bukuyang bersangkutan, sekalipun judul terjemahan itu tidaksepenuhnya merupakan terjemahan lang-sung judul asli.=ontohnya:

Jika judul dalam bahasa" asli tidak ditemukan, cukupmenyebutkan saja judul terjemahan setelah nama penulisbuku, disusul nama penerjemah dan data penerbitan.

.%0pla! %ar/a Tlis $collected ,orks( Sera!+Pe!lis /a!+ Die)it Me!Qa)i Bk leh &ra!+ Lai!

-uhailiI, 1ahbah. !EE(.l0;urn al0Kari>m,Bun*atuh al0Tas*ri>i**ah wa Khas}a>


51/118

=*2 ?odgson !E)%, $: )'"

=2!!Marshall K.5. ?odgson, 7he enture o4 slam, &ol. $ =hicago: 7he +ni&ersity o4 =hicago Press, !E)%", h. )'.

*Podgson, Marshall K.5. 7he enture o4 slam, &ol. $. =hi-cago: 7he +ni&ersity o4 =hicago Press, !E

*Dodgson, Marshall K.5. !E)%. 7he enture o4 slam, &ol. $. =hicago: 7he +ni&ersity o4 =hicago Pre

=*2 al-arkasiI !E'8, %: $%-$'"

=2!#Muhammad ibn bdillaIh al-arkasiI, l-3urhaIn ;I +luIm al-AurBaIn, Ju@ % =et. F =airo: *aIr

*Pal-arkasiI, Muhammad bn bdillaIh. l-3urhaIn ;I +luIm al-AurBaIn, ju@ %. =et. F =air

*D-arkasiI, Muhammad bn bdillaIh. !E8'. l-3urhaIn ;I +luIm al-AurBaIn, ju@ %. =et. F

1.Bk )e!+a! Sat Pe!+ara!+ tetapi )ala0 Beerapa

l0e'ili)

=ontoh lain:

11.Bk )e!+a! E)isi Pe!erita! /a!+ Bar* DireVisiata Diperlasn4ormasi tentang perubahan edisi buku secara signi;kandari edisi sebelumnya biasanya disebutkan dihalaman judulatau halaman hak cipta buku, misalnya, denganmenyebutkan kata: >disi De&isi nggris: ReCised, disingkat

'!


52/118

=*2 asr #!, !)"

=2!$5eyyed ?ossein asr, slam and the Plight o4 Modern Man, edisi re&isi dan diperluas n.p.: 3= nternation=atatan: >disi pertama buku ini terbit pada !E)'".

*Pasr, 5eyyed ?ossein. slam and the Plight o4 Modern Man. >disi re&isi dan diperluas. n.p.: 3= n

*Dasr, 5eyyed ?ossein. #!. slam and the Plight o4 Modern Man. >disi re&isi dan diperluas. n.p.:

=*2 Kolshani #$, #'"

=2%Mehdi Kolshani, 7he ?oly Auran and the 5ciences o4 ature, terj. gus >endy, Hilsa4at 5ains Menurut l-Auran, e=atatan: >disi baru di sini merujuk kepada edisi terje-mahan buku tersebut bukan edisi aslinya".

*PKolshani, Mehdi. 7he ?oly Auran and the 5ciences o4 ature. 7erj. gus

*DKolshani, Mehdi.#$. 7he ?oly Auran and the 5ciences o4 ature. 7erj.

reC.", >disi yang *iperluas nggris: Anlarged, disingkatenl.", >disi 3aru, >disi 2edua, dan sebagainya. 2arena itu,harus diingat, da4tar 4rekuensi cetakan buku tersebutdengan tanggal pencetakannya masing-masing bukanlahpetunjuk tentang kebaruan edisi buku yang bersangkutan.=ontohnya:

12.C!th Bk /a!+ M!Wl )e!+a! E)isi Bar-

'#


53/118

=*2 ssa/i !E8, %8"

=2!'=harles ssa/i, 7he >conomic ?istory o4 7urkey, !8-!E!%, Publicatons o4 the =enter 4or Middle >as

*Psa/i, =harles. 7he >conomic ?istory o4 7urkey, !8-!E!%. Publicatons o4 the =enter 4or Middle

*Dsa/i, =harles. !E8. 7he >conomic ?istory o4 7urkey, !8-!E!%. Publicatons o4 the =enter 4or

13.Bk )ala0 Seah Seri Pe!erita! /a!+Me!/etka! Na0a E)itr!/a

14.Bk /a!+ Me!/etka! Pe!lis %ata Pe!+a!tar$Introduction(* Prakata $&ore,ord(* )a!Pe!)ahla! $Pre%ace(

Jika dipandang memiliki alasan akademik yang signi;kan,nama penulis0pemberi kata pengantar dan sejenisnyadalam sebuah buku bisa disebutkan dalam catatan danda4tar pustaka.

!(7au;k dnan mal, Islam dan Tantanganodernitas8 tudi tas &emikiran !ukum 2a7lur Rahman,dengan kata pengantar oleh Jalaluddin Dakhmat

=2

*P mal, 7au;k dnan. Islam dan Tantanganodernitas8 tudi tas &emikiran !ukum2a7lur Rahman, dengan kata pengantaroleh Jalaluddin Dakhmat. 3andung: Mi@an,

mal !E8E, !''"=*2

'$


54/118

=*2 Dahardjo !EE, #%"

=2!)M. *a/am Dahardjo, Pendekatan lmiah terhadap Heno-mena 2eagamaan, dalam 7au;k bdullah

*Pahardjo, M. *a/am. Pendekatan lmiah terhadap Heno-mena 2eagamaan, dalam 7au;k bdull

*DDahardjo, M. *a/am. !EE. Pendekatan lmiah terhadap Henomena 2eagamaan, dalam 7au;k

=*2 Madjid !EE, #%"

=2!8urcholish Madjid, 1arisan ntelektual slam, dalam 2ha@anah ntelektual slam Jakarta: 3ulan 3intang, !

*Padjid, urcholish. 1arisan ntelektual slam, dalam 2ha@anah ntelektual slam. Jakarta: 3ulan

*Dadjid, urcholish. !EE%. 1arisan ntelektual slam, dalam 2ha@anah ntelektual slam. Jakarta:

15.Tlisa! Sera!+ Pe!+ara!+ /a!+ Me!Qa)i Ba+ia!)ari Bk /a!+ Ditlis'Die)it leh &ra!+ Lai!

1.Tlisa! Sera!+ Pe!+ara!+ /a!+ Me!Qa)i Ba+ia!)ari Bk /a!+ Die)it leh Pe!+ara!+ /a!+ Sa0a

*D mal, 7au;k dnan. !E8E. Islam dan Tantanganoder0nitas8 tudi tas &emikiran !ukum2a7lur Rahman, dengan kata pengantaroleh Jalaluddin Dakhmat. 3andung: Mi@an.

'%


55/118

=*2 5hihab #!, &ii"

=2!EM. Auraish 5hihab, Pengantar dalam 7au;k dnan mal, Dekonstruksi 5ejarah l-Auran Cogyakarta: Hk3

*P5hihab, M. Auraish. Pengantar dalam 7au;k dnan mal. Dekonstruksi 5ejarah l-Auran. Cogya

*Dhihab, M. Auraish. #!. Pengantar dalam 7au;k d-nan mal. Dekonstruksi 5ejarah l-Auran.

=*2MuIsaI !E((, !$$"=atatan: tahun dan halaman mengacu ke buku asli yang dikutip dalam sum

=2#Muhammad CuIsu4 MuIsaI, l-AurBaIn /a al-Halsa4ah 2airo: t.p., !E((", h. !$$F dikutip dalam ?aru

*PuIsaI, Muhammad CuIsu4. l-AurBaIn /a al-Halsa4ah. 2airo: t.p., !E((. *ikutip dalam ?arun

*DMuIsaI, Muhammad CuIsu4. !E((. l-AurBaIn /a al-Halsa4ah. 2airo: t.p. *ikutip dalam ?arun

1R.%ata Pe!+a!tar )a! SeQe!is!/a !tk Bk /a!+Ditlis leh &ra!+ Lai!

1. Bk /a!+ Me!Qa)i S0er Sek!)er'%e)a )ari%tipa! $sea+ai -amisy(

''


56/118

=2!JalaIl al-*iIn al-5ayuItiI,


57/118

=*2 5ila #!, E"

*Dla, Muhammad dlin. #!. 7he Hesti&ity o4 Maulid abi in =ikoang, 5outh 5ula/esi: 3et/een

=*2 Makka !E88, $$"

=2#$. Makmur Makka, 3ugis-Makassar: 7aro da 7aro Kau, Panji Masyarakat, no. '(( !-! Maret !E88", h. $=atatan: Jika majalah tidak menyebut nomor, cukup me-nuliskan tanggal, bulan dan tahun

*Pakka, . Makmur. 3ugis-Makassar: 7aro da 7aro Kau. Panji Masyarakat, no. '(( !-! Maret !=atatan: ?alaman yang disebut di da4tar pustaka merujuk kepada keseluruhan halaman dimana

*DMakka, . Makmur. !E88. 3ugis-Makassar: 7aro da 7a

2.Artikel )ala0 Seah MaQalah )e!+a! Me!Wa!t0ka!Na0a Pe!+ara!+

')


58/118

=2 #%?orseplay, e/ Corker, ' pril !EE$, h. $(.

*P ?orseplay, e/ Corker, ' pril !EE$.

=*2 ?orseplay !EE$, $("

*D ?orseplay, !EE$. e/ Corker, ' pril.

=2#'?adirnya 5truktur dan 7ata 2erja 3aru *epartemen gama


59/118

*P 7empo.) Maret-) Mei #).

*D 7empo.#). ) Maret-) Mei.

=2)Mahmoud M. youb,Auran: ts mpact on the =ommunity dalam >ncyclopedia o4 Deligion, ed. Mircea >liade, &ol.=atatan: ?alaman sumber kutipan tidak perlu disebutkan. *ata penerbitan tempat: nama penerbit, tahu

*Pyoub,Mahmoud M. Auran: ts mpact on the =ommu-nity d

=*2 youb !E8)"

*Dyoub,Mahmoud M. !E8). AurBan: ts mpact on the =ommu

5.MaQalah /a!+ Diktip Berla!+la!+Jika penulis telah menggunakan kutipan majalah atauterbitan berkala lainnya dalam periode yang cukup lama,maka dalam da4tar pustaka, yang disebutkan adalah judulmajalah dan tanggal penerbitan yang menunjukkan periode

terbitan yang dijadikan sumber kutipan.

D. rtikel dalam Ensiklopedi

1.Artikel /a!+ Na0a Pe!lis!/a Disetka!

'E


60/118

=2#87he ?istory o4 1estern 7heatre, 7he e/ >ncyclopaedia 3ritannica: Macropedia, &ol. #8, edisi ke-!' !

*P7he ?istory o4 1estern 7heatre. 7he e/ >ncyclo-paedia 3ritannica: Macropedia, &ol. #8, edisi

=*2 7he ?istory o4 1estern 7heatre !E8)"

*D7he ?istory o4 1estern 7heatre. !E8). 7he e/ >ncy-clopaedia 3ritannica: Macropedia, &ol. #8,

=2#E5aid 9iel 5iradj, Memahami 5ejarah ?ijriyah, Depu-blika, E Januari #8.

*P5iradj, 5aid 9iel. Memahami 5ejarah ?ijriyah.Depu-blika, E Januari #8.

=*2 5iradj #8"

*D5iradj, 5aid 9iel. #8. Memahami 5ejarah ?ijriyah.Depublika, E Januari.

2.Artikel /a!+ Na0a Pe!lis!/a Ti)ak Disetka!

E.urat Ka"ar

1.Artikel /a!+ Na0a Pe!lis!/a Disetka!

(


61/118

=2$nternet di 5ekolah: *ua Muka 3erbeda 1ajah


62/118

*P Depublika. o&. #)-Jan. #8.

*D Depublika.#) o&.#8 Jan.

=2$!Oman Hathurrahman, 7radisi ntelektual slam Melayu-ndonesia: daptasi dan Pembaharuan, ti=atatan: Jika judul artikel tinjauan buku tidak ada, cukup menulis nama penulis tinjauan b

*Pathurrahman, Oman. 7radisi ntelektual slam Melayu-ndonesia: daptasi dan Pembaharuan. 7

=*2 Hathurrahman

*DOman Hathurrahman. #!. 7radisi ntelektual slam Melayu-ndonesia: daptasi dan Pembahar

=2$#Dobertus Dobet, 5iapa Memba/a *osa Orde 3aru6 tinjauan terhadap buku Menelusuri kar Oto

*Pobet, Dobertus. 5iapa Memba/a *osa Orde 3aru6 7injauan terhadap buku Menelusuri kar Ot

=*2 Dobet #'"

*Dobet, Dobertus. #'. 5iapa Memba/a *osa Orde 3aru6 7injauan terhadap buku Menelusuri

O. Tinjauan Buku

1.Ti!Qaa! Bk $Book Re0ie,( )ala0 Seah r!al

2.Ti!Qaa! Bk )ala0 Seah Srat %aar

(#


63/118

=2$$7au;k bdullah, 5aham +mat slam dalam Peletakan asionalisme, 3esar 1a/ancara oleh 7on Ma

*Pbdullah, 7au;k. 5aham +mat slam dalam Peletakan asionalisme, 3esar. 1a/ancara oleh 7o

=*2 bdullah #8, !#"

*Dbdullah, 7au;k. #8. 5aham +mat slam dalam Pele-takan asionalisme, 3esar. 1a/ancara o

Y. 1a,ancara

1.Za,a!Wara /a!+ Diteritka!

3iasanya, /a/ancara yang diterbitkan dalam sebuah jurnal,majalah atau surat kabar diberi judul. 2arena itu, judul hasil/a/ancara dan nama pe/a/ancara perlu disebutkansebelum nama dan data pener-bitan. ?asil /a/ancara yangdipublikasikan juga dimuat dalam da4tar pustaka0da4tarre4erensi.

2.Za,a!Wara /a!+ Ti)ak Diteritka! leh Pe!lis %ar/aTlis Il0iah1a/ancara jenis ini biasanya dilakukan secara khusussebagai salah satu tahap dalam penelitian dalam rangkapenyusunan karya tulis ilmiah. 1a/ancara untuk tujuan ini

juga hanya disebutkan dalam catatan kutipan footnote,

($


64/118

%bd. ?a;d ?amid,


65/118

=2'Muh. ?atta 1alinga, 2iyai ?aji Muhammad sBad: ?idup dan Perjuangannya 5kripsi 5arjana, Hakultas dab

*P1alinga, ?atta Muh. 2iyai ?aji Muhammad sBad: ?idup dan Perjuangannya. 5kripsi 5arjana, Ha

=*2 1alinga !E8, #"

*D1alinga, ?atta Muh. !E8. 2iyai ?aji Muhammad sBad: ?idup dan Perjuangannya. 5kripsi 5arj

=*2 5aid !EE#, #!"

*Daid, urman. !EE#. l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia. 7esis tidak dit

=2$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan

*Paid, urman. l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia. 7esis tidak diterbitka

$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan

=ontoh untuk skripsi:

=ontoh untuk tesis:

=ontoh untuk disertasi:

('


66/118

*Pa/idu, ?ari4uddin. 2onsep 2u4r dalam l-AurBan. *isertasi *oktor, Program Pascasarjana

=2$)?ari4uddin =a/idu, 2onsep 2u4r dalam l-AurBan *isertasi *oktor, Program Pascasarjana 5yari4 ?ida

=*2(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan, Haculty o4 Krad

*P=a/idu, ?ari4uddin. !E8E. 2onsep 2u4r dalam l-AurBan. *isertasi dokto

=a/idu !E8E, #"

=*2 ?a9 !EEE, $"

*D?a9, ?amka. !EEE.Pelaksanaan ?ukum 2e/arisan slam pada Masyarakat 3ugis.


67/118

=*2 Madj

=2$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esi

*Padjid, urcholish. Deaktualisasi ilai-nilai 2ultural dan 5piritual dalam Proses 7rans4ormasi Mas

$Eurcholish Madjid, Deaktualisasi ilai-nilai 2ultural dan 5piritual dalam Proses 7rans4ormasi Ma

*Dadjid, urcholish. !EE. Deaktualisasi ilai-nilai 2ultural dan 5piritual dalam Proses 7rans4orma

=*2 al-Ma9assari, #'"

*Dal-Ma9assari, Muhammad Cusu4. l-a4hat al-5aylaIniy-yah. Manuskrip.

=2(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan, Haculty o4 Krad

*Pal-Ma9assari, Muhammad Cusu4. l-a4hat al-5aylaIniy-yah. Manuskrip.

%Muhammad Cusu4 al-Ma9assari, l-a4hat al-5aylaniyyah, h. #', manuskri

4.Ma!skrip

+nsur utama yang perlu disebutkan dalam catatan kutipandan da4tar pustaka yang mengutip sebuah buku dalam4ormat tulisan tangan atau manuskrip manuscript, bahasarab: makht}u>t}ah" adalah: nama penulis, judulmanuskrip, keterangan bah/a karya tersebut dalam bentukmanuskrip, data penyimpanan kota, nama tempat, orang,instansi penyimpannya, dan kode akses terhadapmanuskrip", tahun pembuatan manuskrip jika ada", dan

halaman yang dikutip jika ada".

()


68/118


*P5umangeBrukka, ?aji ndi.


69/118

=2(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan, Haculty o4 Krad%$?enry 3re&oort, 7o 1ashington r&ing, E Juli !8#8. 5urat !#% dari


70/118

=2$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak

*PDepublik ndonesia. +ndang-undang *asar !E%'.Depublik ndonesia. +ndang-undang D.. omor # 7ahun !E8' 7entang Perubahan atas +ndaDepublik ndonesia. +ndang-undang D.. omor ' 7ahun !E8( tentang Peradilan 7ata +saha

%'Depublik ndonesia, +ndang-undang *asar !E%', bab , pasal !.%(Depublik ndonesia, +ndang-undang D.. omor # 7ahun !E8' 7entang Perubahan atas +nd%)Depublik ndonesia, +ndang-undang D.. omor ' 7ahun !E8( tentang Peradilan 7ata +saha

=*2 Depublik Depublik Depublik

*Depublik ndonesia. !E%'. +ndang-undang *asar !E%'.epublik ndonesia. !E8'. +ndang-undang D.. omor # 7ahun !E8' 7entang Perubahan atas +nepublik ndonesia. !E88. +ndang-undang D.. omor ' 7ahun !E8( tentang Peradilan 7ata +sah

nama instansi yang ber/enang, judul naskah huru4 italic". Jika

data dikutip dari sumber sekunder, maka unsur sumbertersebut dicantumkan dengan menambah-kan unsur-unsurnama buku huru4 italic", dan data penerbitan. Jika sumbersekunder tersebut mempunyai penyusun, maka namapenyusun ditempatkan sebelum nama buku dan datapenerbitan. =ontoh:

)


71/118

=*2 +nited ations 5ecretariat !E'!,

*D+nited ations 5ecretariat. *epartment o4 >conomic airs.!E'!. Methods o4 Hi


*P+nited ations 5ecretariat. *epartment o4 >conomic airs. Methods o4 Hinancin

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4 Hinancing >%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4 Hinancing >

. +okumen dari Badan("adan Internasional

%.+okumen Elektronik =*-DOM, *isket, 2aset, dansejenisnya, nternet"

da dua tipe utama media elektronik: !" dalam bentuk;sik seperti =*-DOM, **, disket, &ideo atau radio tape, dan#" sumber-sumber online seperti pelayanan data berbasiskomputer data base", jaringan, dan sejenisnya. nternetsebagai salah satu sumber online yang paling luas digunakansaat ini akan dibahas pada bagian berikutnya.

*okumen elektronik berupa buku, ensiklopedi, kamusdan dokumen sejenis yang tersimpan dalam bentuk portablemisalnya =*-DOM, **, disket" yang perlu dicantumkanadalah: penulis, judul dokumen, data penerbitannya dalambentuk buku cetak jika ada", judul data base jika ada", jenismedia misalnya, =*-DOM" yang ditulis dalam kurung kera/alN", nama pembuat media jika ada", dan tanggalpenerbitan0pembuatan jika disebutkan". Jika dokumen itudiperoleh pada sumber data base yang memerlukan nomor

)!


72/118

=*2 Dahman !E8), !%E"

*Dahman, Ha@lur. !EE%. Mulla 5adra, dalam Mircea >liade, ed. 7he >ncylopedia o4 Deligion, &ol. !

*Pahman, Ha@lur. Mulla 5adra, dalam Mircea >liade, ed. 7he >ncylopedia o4 Deligion, &ol. !. e

=*2 al-3ukhaIriI #"

*Dal-3ukhaIriI, Muhammad bin smaIiIlI.#. 5ahiIh al-3ukhaIriI, no. !, dalam ?


*Pal-3ukhaIriI, Muhammad bin smaIiIlI, 5ahiIh al-3ukhaIriI, dalam ?adith >nc

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4 Hinancing >%EMuhammad bin smaIiIl al-3ukhaIriI, 5ahiIh al-3ukhaIriI, dalam ?adith >ncylopedi

=*2 O4ord >nglish *ictionary !EE#"


*PO4ord >nglish *ictionary. >disi kedua, s.&. glossolalia. O4o

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4 Hinancing >'O4ord >nglish *ictionary, edisi kedua, s.&. glossolalia O4o

akses, perlu disebutkan nomor identi;kasi atau nomoraksesnya.1.C!th )ari CD#&M-

2.C!th lai! )ari CD#&M Ha)is-

=ontoh lain:

$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heirnuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan,Haculty o4 Kraduate 5tudies and Desearch, nstitute o4slamic 5tudies McKill +ni&ersity, Montreal, !EE#", h. #!.

=2 %EHa@lur Dahman, Mulla 5adra, dalam Mircea>liade, ed.,The Anc*lopedia of Religion,&ol. ! e/Cork: Macmillan Publishing =ompany, !E8)"=*-DOMN,Holio 3ound ie/s ersion $.!a, !EE%, h. !%E.

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4>conomic airs,ethods of 2inancing Aconomic"eCelopment in :nderdeCeloped /ountries,!E'!, .3.#.

)#


73/118

*D4ord >nglish *ictionary. !EE#. >disi kedua, s.&. glossolalia. O4ord: O4ord +ni&ersity Press, !

*Dc9uired mmunode;ciency 5yndrome. !EE. n M>5? ocabulary Hile data base on-line". 3eth

=*2 c9uired mmunode;ci

=2$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan, Hac

*Pc9uired mmunode;ciency 5yndrome, in M>5? ocabulary Hile data base on-line". 3ethesda,

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4'!c9uired mmunode;ciency 5yndrome, in M>5? oca-bulary Hile data base on-line"3ethesda,

3.C!th Dari Data Base Elektr!ik-

L.um"er 2nline atau Internet3#

Hormat dasar untuk pengutipan sumber-sumber online

*)"5istem catatan kutipan dan da4tar pustaka untuk sumber-sumber in4ormasiyang berasal dari internet dalam pedoman ini menggunakan =olumbia Online5tyle =O5". 5alah satu alasan pemilihan st*le ini adalah karena ia lebihpraktis, eksibel dan e;sien daripada sistem kutipan sumber elektronik lainyang biasa digunakan. 5istem ini selengkapnya dapat dilihat dalam =hris M.nson dan Dobert . 5ch/egler, The %ongman !and+ook for =riters andReaders, edisi kedua Deading, M: ddison-1esley >ducational Publisher,#", h. )(-)88.

)$


74/118

*Dc9uired mmunode;ciency 5yndrome. !EE. n M>5? ocabulary Hile data base on-line". 3eth

=*2asr !E(E, !'"=atatan: 7ahun merujuk kepada tahun penerbitan buku edisi cetak,bu

*Dasr, 5eyyed ?ossein. !E(E. 5cience and =i&ili@ation in slam. e/ Cork: e/ merican '$5eyyed ?ossein asr, 5cience and =i&ili@ation in slam e/ Cork: e/ merican


75/118

=*2 l-Kha@aIli #8, $!"

*Dl-Kha@aIliI, buI ?aImid. #8. l-Mun9idh min al-*alaIl


*Pl-Kha@aIliI, buI ?aImid. l-Mun9idh min al-*alaIl. http:

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic airs, Methods o4 Hinancing >'%buI ?aImid l-Kha@aIli, l-Mun9idh min al-*alaIl. http:00 //

=*2youb #%, $!$"=atatan7ahun #

*Dyoub, Mahmoud M. #%. =hristian-Muslim *ialogue: Koals and Obstacles. 7he Muslim 1orld,

=2$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heir nuence on slam in ndonesia 7esis tidak di

*Pyoub, Mahmoud M. =hristian-Muslim *ialogue: Koals and Obstacles. 7he Muslim 1orld, &ol. E

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4 >conomic air'(Mahmoud M. youb, =hristian-Muslim *ialogue: Koals and Obstacles, 7he Muslim 1orld, &o

2.Bk Elektr!ik &!li!e+ntuk buku elektronik yang berbeda dengan &ersi

cetak atau tanpa &ersi cetak sama sekali, unsur yang harusdisebutkan adalah: nama pengarang jika ada", judul buku,nomor re&isi jika ada", alamat situs, dan tanggal akses.

=ontoh lain:

3.r!al E)isi Cetak /a!+ Dapat Diakses &!li!e

''The /ompan* Therapist.De&isi !E *esember!EE8. http:00///.thetherapist.com0inde.html #!

%8+nited ations 5ecretariat, *epartment o4>conomic airs,ethods of 2inancing Aconomic

$(urman 5aid, l-Kha@aliBs 1ork and 7heirnuence on slam in ndonesia 7esis tidak diterbitkan,

=2

The /ompan* Therapist.De&isi !E *esember!EE8.

http:00///.thetherapist.com0inde.html-

*P

=*2

*D

The /ompan* Therap

aturan skripsi uin alauddin.docx

Documents