asuhan keperawatan pada pasien tb-paru

8/18/2019 Asuhan Keperawatan pada Pasien TB-PARU

1/30

Dokumentasi Asuhan

Keperawatan

Tuberculosis (TBC) Tahun Ajaran 2015201!

Disusun "leh

#iska $utri Amir

XI-Keperawatan %%

&ekolah 'enenah Kejuruan Al-Irsyad&urabaa


2/30

Kata Pengantar

Assalamu’Alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah yang Maha Kuasa, yang telah melimpahkan rahmat

dan hidayah-ya kepada penulis sehingga tugas membuat makalah dari mata pelajaran IP! " Ibu

#ahr$tu% #akiyah Amd.Keb yang bertemakan penyakit tuberkul$sis ini dapat selesai dengan baik.

&'apan terima kasih penulis haturkan kepada Ibu pembimbing mata pelajaran ini dalam hal ini

Ibu #ahr$tu% #akiya Amd.Keb yang telah memberikan tugas ini untuk diselesaikan agar dapat melatih

penulis untuk tetap berkarya dan dapat berman(aat bagi $rang lain.

!alam penulisan makalah ini penulis menyadari masih banyak kekurangan yang perlu untuk

diperbaiki, maka dari itu penulis bersedia menerima saran dan kritik dari pemba'a yang membangun

demi perbaikan pembuatan tugas kedepannya.

Wallahumua(ik )ita*wallah Wassalamu’Aalaikum Wr.Wb

+urabaya, $ember /01

Penulis


3/30

Daftar Isi

Kata Pengantar……………………………………………………………. 2

Daftar Isi…………………………………………………………………… 3

Bab I (Pendahuluan)……………………………………………………… 4

• 0.0.2atar belakang33333333333333333333

• 0..4umusan masala3333333333333333333

• 0.5.6ujuan penulisan3333333333333333333

Bab II (Pembahasan)………………………………………………………. 6• .0. !e(inisi3333333333333333333333 7

• .. 8ejala Penyakit 6)9333333333333333..... 7

• .5. 8ejala utama3333333333333333333.. 7

• .. 8ejala tambahan yang sering dijumpai333333333.. 7

• .1. Penyebab In(eksi 6)933333333333333....... :

• .7. Peng$batan Penyakit 6)933333333333333. ;

Bab III (Kasus)…………………………………………………………….. 10

• 5.0. Pengkajian33333333333333333333.. 0/

• 5.. Keluhan utama3333333333333333333 00

• 5.5. 4iwayat kesehatan33333333333333333. 00

• 5.. 4iwayat psik$s$sial33333333333333333 0

• 5.1. 4iwayat spiritual333333333333333333 0

• 5.7. Pemeriksaan (isik333333333333333333 0

• 5.:. Aktiitas sehari-hari3333333333333333... 0

• 5.;. Pemeriksaan penunjang333333333333333. 07

• 5.


4/30

• 5.00. !iagn$sa keperawatan3333333333333333 0

• 5.0. 9atatan perkembangan3333333333333333 :

Bab I (Penutu!)……………………………………………………………. 2"

• .0. Kesimpulan33333333333333333333.. ;

• .. +aran33333333333333333333333 ;

B#B I

P$%D#&''#%

1.1. atar belaang

Penyakit 6)9 merupakan penyakit menahun=kr$nis >berlangsung lama? dan menular. Penyakit ini

dapat diderita $leh setiap $rang, tetapi paling sering menyerang $rang-$rang yang berusia antara 01 " 51 tahun, terutama mereka yang bertubuh lemah, kurang gi%i atau yang tinggal satu rumah dan

berdesak-desakan bersama penderita 6)9. 2ingkungan yang lembap, gelap dan tidak memiliki

entilasi memberikan pengaruh besar bagi sese$rang tertular 6)9.

Penyakit 6uberkul$sis dapat disembuhkan. amun akibat dari kurangnya in($rmasi berkaitan 'ara

pen'egahan dan peng$batan 6)9, kematian akibat penyakit ini memiliki prealensi yang besar.

Ind$nesia berada dalam peringkat ketiga terburuk di dunia untuk jumlah penderita 6)9. +etiap tahun

mun'ul 1// ribu kasus baru dan lebih dari 0/ ribu lainnya meninggal.

1.2. *umusan masalah)erdasarkan uraian latar belakang yang ada diatas maka kami akan mengangkat beberapa p$k$k

permasalahan sesuai yang telah dipaparkan diatas @

0. )agaimana 6)9 pada klien bisa terjadi

. Apa tanda dan gejala yang dari 6)9 pada klien dewasa

5. Apa pemeriksaan diagn$stik pada pasien dengan 6) Paru pada klien dewasa

. )agaimana 'ara menangani gangguan pernapasan akibat penyakit 6) Paru klien dewasa

1. )agaimana asuhan keperawatan pada pasien dengan 6) Paru pada klien dewasa

1.3. +u,uan !enulisan


5/30

+u,uan 'mum

Adapun tujuan dari penulisan ini adalah sebagai tugas mata pelajaran IP! yang diajarkan $leh Ibu

#ahr$tu% #akiyah Amd.Keb, serta Mampu menjelaskan asuhan keperawatan pada klien dewasa dengan

gangguan 6) Paru.

+u,uan Khusus

0. Menjelaskan k$nsep dasar 6)9

. Menjelaskan asuhan keperawatan klien 6)9, meliputi @

a. Pengkajian 6)9

b. Mengidenti(ikasi diagn$sa keperawatan pada klien 6)9'. Melakukan peren'anaan pada klien dengan penyakit 6)9


6/30

B#B II

P$-B##%

2.1. Definisi

6uberkul$sis >6)9 atau 6)? adalah penyakit in(eksi pada saluran perna(asan yang disebabkan $leh

bakteri. )akteri ini merupakan bakteri basil yang sangat kuat sehingga memerlukan waktu lama untuk

meng$batinya. )akteri ini lebih sering mengin(eksi $rgan paru-paru >


7/30

badan, batuk-batuk selama lebih dari 5 minggu >dapat disertai dengan darah?, perasaan tidak enak

>malaise?, dan lemah.

Agar bisa mengantisipasi penyakit ini sejak dini, berikut gejala-gejala penyakit tuber'ul$sis yang perlu

Anda ketahui.

2.3. /e,ala utama

)atuk terus-menerus dan berdahak selama tiga pekan atau lebih.

2.4. /e,ala tambahan ang sering di,um!ai

• !ahak ber'ampur darah=batuk darah

• +esak na(as dan rasa nyeri pada dada

• !emam=meriang lebih dari sebulan

• )erkeringat pada malam hari tanpa penyebab yang jelas

• )adan lemah dan lesu

• a(su makan menurun dan terjadi penurunan berat badan

DPaling mudah untuk mengetahui sese$rang terkena tuberkul$sis jika dia berkeringat pada malam hari

tanpa penyebab yang jelas. Walaupun tidak bisa langsung ditetapkan tuberkul$sis karena harus

didiagn$sis, tapi itu salah satu pertanda. Eika Anda lemas, batuk tak berhenti, nyeri pada dada, dan

keringat pada malam hari, langsung segera periksa,D

Menurutnya, untuk memastikan sese$rang terkena 6)9 atau tidak, tim medis melakukan diagn$sis

dengan mengadakan pemeriksaan dahak se'ara mikr$sk$pis langsung >)6A? dan gambaran radi$ l$gis

>($t$ r$ntgen?.


8/30

2*5* $enebab %n+eksi TBC

Penyakit ini diakibatkan in(eksi kuman mik$bakterium tuberkul$sis yang dapat menyerang paru,

ataupun $rgan-$rgan tubuh lainnya seperti kelenjar getah bening, usus, ginjal, kandungan, tulang,

sampai $tak. 6)9 dapat mengakibatkan kematian dan merupakan salah satu penyakit in(eksi yang

menyebabkan kematian tertinggi di negeri ini.

Kali ini yang dibahas adalah 6)9 paru. 6)9 sangat mudah menular, yaitu lewat 'airan di saluran

napas yang keluar ke udara lewat batuk=bersin F dihirup $leh $rang-$rang di sekitarnya. 6idak semua

$rang yang menghirup udara yang mengandung kuman 6)9 akan sakit.

Pada $rang-$rang yang memiliki tubuh yang sehat karena daya tahan tubuh yang tinggi dan gi%i yang baik, penyakit ini tidak akan mun'ul dan kuman 6)9 akan DtertidurD. amun,pada mereka yang

mengalami kekurangan gi%i, daya tahan tubuh menurun= buruk, atau terus-menerus menghirup udara

yang mengandung kuman 6)9 akibat lingkungan yang buruk, akan lebih mudah terin(eksi 6)9

>menjadi G6)9 akti(G? atau dapat juga mengakibatkan kuman 6)9 yang DtertidurD di dalam tubuh dapat

akti( kembali >reaktiasi?.

In(eksi 6)9 yang paling sering, yaitu pada paru, sering kali mun'ul tanpa gejala apa pun yang khas,

misalnya hanya batuk-batuk ringan sehingga sering diabaikan dan tidak di$bati. Padahal, penderita

6)9 paru dapat dengan mudah menularkan kuman 6)9 ke $rang lain dan kuman 6)9 terus merusak

jaringan paru sampai menimbulkan gejala-gejala yang khas saat penyakitnya telah 'ukup parah.

2*!* $enobatan $enakit TBC

&ntuk mendiagn$sis 6)9, d$kter akan melakukan pemeriksaan (isik, terutama di daerah paru=dada,

lalu dapat meminta pemeriksaan tambahan berupa ($t$ r$ntgen dada, tes lab$rat$rium untuk dahak dan

darah, juga tes tuberkulin >mant$uH=PP!?. Peng$batan 6)9 adalah peng$batan jangka panjang,

biasanya selama 7-< bulan dengan paling sedikit 5 ma'am $bat.

K$ndisi ini diperlukan ketekunan dan kedisiplinan dari pasien untuk meminum $bat dan k$ntr$l ke

http://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2013/05/gejala-tbc-penyebab-dan-cara-pengobatan.htmlhttp://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2013/05/gejala-tbc-penyebab-dan-cara-pengobatan.htmlhttp://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2013/05/gejala-tbc-penyebab-dan-cara-pengobatan.htmlhttp://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2013/05/gejala-tbc-penyebab-dan-cara-pengobatan.html


9/30

d$kter agar dapat sembuh t$tal. Apalagi biasanya setelah -5 pekan meminum $bat, gejala-gejala 6)9

akan hilang sehingga pasien menjadi malas meminum $bat dan k$ntr$l ke d$kter.

Eika peng$batan 6)9 tidak tuntas, maka ini dapat menjadi berbahaya karena sering kali $bat-$batan

yang biasa digunakan untuk 6)9 tidak mempan pada kuman 6)9 >resisten?. Akibatnya, harus di$batidengan $bat-$bat lain yang lebih mahal dan DkerasD. Cal ini harus dihindari dengan peng$batan 6)9

sampai tuntas.

Peng$batan jangka panjang untuk 6)9 dengan banyak $bat tentunya akan menimbulkan dampak e(ek

samping bagi pasien. (ek samping yang biasanya terjadi pada peng$batan 6)9 adalah nyeri perut,

penglihatan=pendengaran terganggu, ken'ing seperti air k$pi, demam tinggi, muntah, gatal-gatal dan

kemerahan kulit, rasa panas di kaki=tangan, lemas, sampai mata=kulit kuning.

Itu sebabnya penting untuk selalu menyampaikan e(ek samping yang timbul pada d$kter setiap kali

k$ntr$l sehingga d$kter dapat menyesuaikan d$sis, mengganti $bat dengan yang lain, atau melakukan

pemeriksaan lab$rat$rium jika diperlukan.

Peng$batan untuk penyakit-penyakit lain selama peng$batan 6)9 pun sebaiknya harus diatur d$kter

untuk men'egah e(ek samping yang lebih serius=berbahaya. Penyakit 6)9 dapat di'egah dengan 'ara@

• Mengurangi k$ntak dengan penderita penyakit 6)9 akti(.

• Menjaga standar hidup yang baik, dengan makanan bergi%i, lingkungan yang sehat, dan

ber$lahraga.

• Pemberian aksin )98 >untuk men'egah kasus 6)9 yang lebih berat?. Jaksin ini se'ara rutin

diberikan pada semua balita.

• Perlu diingat bahwa mereka yang sudah pernah terkena 6)9 dan di$bati, dapat kembali terkena

penyakit yang sama jika tidak men'egahnya dan menjaga kesehatan tubuhnya.


10/30

B#B III

K#'

#'% K$P$*##+#% P#D# +n. D$%/#% /#%//'#%

I+$- P$*%#P##% +B P#*' DI *'#%/#% P#II'%

5%$ *'D. DK+$* $+-

3.1. P$%/K#7I#%

a. Bi8data

ama @ 6n.

&mur @ 7: 6ahun

Agama @ Islam

Alamat @ El. +id$t$p$ 2$r n$.7, +urabaya


11/30

+uku = )angsa @ Eawa = Ind$nesia

Pendidikan @ +MA

Pekerjaan @ Pengusaha ka'a

+tatus @ Menikah

6anggal M4+ @ 7 Lkt$ber /01 pkl. 05.// WI)

6anggal Pengkajian @ < Lkt$ber /01 pkl. /.// WI)

!iagn$sa Medis @ +usp. 6uber'ul$sis

b. Penanggung 7a9ab

ama @ y. A

&mur @ ; 6ahun

Alamat @ El. +id$t$p$ 2$r n$.7, +urabaya

Cubungan dengan Klien @ Anak Klien

3.2. K$'% '+#-#

)atuk-batuk, na(su makan berkurang dan berkeringat dingin.

3.3. *I#5#+ K$$+#%

a. *i9aat Kesehatan earang


12/30

Klien masuk 4+&!. !$kter +$et$m$ pada tanggal 7 Lkt$ber /01 pkl. 05.// WI) dan klien

merupakan pasien rujukan dari 4+. Al-Irsyad. +aat dirujuk keluarga klien mengatakan na(su makan

klien berkurang dan batuk-batuk selama minggu disertai pengeluaran lendir dan klien mengatakan

badan terasa lemah, malas minum air dan saat pengkajian klien terbaring lemah di tempat tidur dengan

kesadaran k$mp$s mentis, batuk disertai dengan pengeluaran lendir, terpasang IJ! 'airan 42 dengan5 tetes=menit, terpasang kateter dengan jumlah urin 1// '', terpasang $ksigen0- liter, turg$r kulit

jelek, berat badan menurun, ital sign@ 6!@ 00/=7/ mmCg, +)@ 57,7/9, @ : H=mnt, 4@ H=mnt.

b. *i9aat Kesehatan alu

Klien pernah dirawat di 4+. Al-Irsyad dengan diagn$sis +usp. 6uber'ul$sis, tidak ada riwayat

$perasi maupun ke'elakaan yang membahayakan k$ndisi klien, tidak ada riwayat alergi.

:. *i9aat Kesehatan Keluarga

!i dalam keluarga klien tidak ada riwayat penyakit keturunan seperti !M dan penyakit menular

seperti 6) paru.

3.4. *I#5#+ PIKI#

Klien tinggal di rumah milik sendiri bersama istrinya. Klien memiliki hubungan 'ukup baik

dengan lingkungan, terlihat dari jumlah pengunjung yang datang menjenguk. Klien menggunakan

bahasa Ind$nesia dan bahasa daerah dan klien menerima keadaannya yang sakit sambil berharap 'epat

sembuh.

3.;. *I#5#+ PI*I+'#

Klien taat beribadah dan akti( dalam kegiatan ker$hanian. +etiap hari Minggu penderita rajin

mengikuti pengajian umum. Penderita yakin bahwa kesehatan merupakan anugerah dari Allah +wt.


13/30

3.6. P$-$*IK##% IIK

A. Keadaan &mum

6erbaring lemah, kesadaran k$mp$s mentis tampak sakit berat.

). Jital sign

6!


14/30

Inspeksi < )ibir kering, tidak ada st$matitis, kebersihan 'ukup, struktur gigi lengkap.

7. 2eher

Inspeksi < Kebersihan 'ukup, pen$nj$lan ena jugularis >-?

Palpasi < 6idak ada pembesaran kelenjar tir$id

:. !ada

Inspeksi < )entuk dada n$rmal, tulang-tulang iga men$nj$l,k putting susu pada dada kiri

dan kanan simetris.

Palpasi ?


15/30

0. Anus

Inspeksi < Caem$r$id >-?, tidak ada Kelalinan

3.=. #K+II+# $*I>*I

a. utrisi

!i rumah bila ada? p$la minum@ :-; gelas

sehari, jenis@ air putih, teh, gula

!i 4+ < Makan 5 kali sehati, jenis @ ikan sayur, buah, P$la minum @ N 5 " kali sehari

b. 9airan

!i rumah < : " ; gelas sehari, jenis@ air putih, k$pi H=hari

!i 4+ < Klien jarang minum air putih, P$la minum@ N 5 " kali sehari

'. liminasi

!i rumah < )A) 0 H=hari, warna kuning k$nsistensi lembek

)AK -1 H=hari

!i 4+ @ )A) klien sudah )A) sejak hari setelah M4+

)AK -1 H=hari warna kuning

d. Istirahat dan 6idur

!i rumah < 6idur malam :-< jam=hari, klien jarang tidur siang

!i 4+ < Klien tertidur di tempat tidur

e. Llahraga

!i rumah < Klien pergi ke kebun setiap pagi


16/30

!i 4+ < Klien lebih banyak istirahat

(. Pers$nal Cygiene

!i rumah


17/30

Kalium < ,: me*=d2

8lu'$se < :1

K$lester$l < 0;7

6rygliserida < 017

+anggal 26 t8ber 201;

2! <


18/30

Cb < 0/, gr B 0-07 gr=d2

Ct < 5:-< B

2euk$sit < 05.// gr=d2 ,;-0/,; H 0/5 = mm5

Eenis 2euk$sit <

. +egmen <


19/30

3.10. #%#I# D#+#

%8

.Data $ti8l8gi -asalah

0. Data ub,etif<

- Keluarga klien mengatakan

sudah batuk-batuk selama

minggu disertai pengeluaran

lendir

Data b,etif<

- )atuk-batuk dan berlendir

- 6erdapat bunyi r$n'hi

My'$ba'terium6uber'ul$sa di

&dara

6erhirup$leh indiidu

dan masuk di jalannapas

Ealan napas tidak e(ekti(


20/30

Ale$li paru

6erakumulasi dan

bermultiplikasi

4eaksi in(lamasi

eutri(it dan makr$(ag

Mem(ag$sit$sis

6uber'ul$sis

Penumpukan

eksudat dalam ale$li

)atuk

. Data ub,etif<


na(su makan klien berkurang

Data b,etif<

- Kuran napsu makan

- 2emah

- 6urg$r kulit jelek

- Penurunan aktiitas +eperti

makan, minum, )A), )AK

An$reHia

Intake $ral

menurun

utrisi sel dan jaringan

berkurang

utrisi kurang dari

kebutuhan tubuh


21/30

5. Data ub,etif<


malas minum air

Data b,etif<

- 6erpasang IJ! dengan

'airan 42 sebanyak 5 tts=mnt

di tangan bagian kanan

- 2emah

- 6urg$r kulit jelek

Pat$l$gis Penyakit

An$reHia

Intake $ral

menurun

Peningkatan

metab$lisme

6ubuh berlebihan

!ehidrasi

Kekurangan $lume

'airan

. Data ub,etif<

- Klien mengatakan badan

terasa lemah

Data b,etif<

- Penurunan aktiitas, seperi

makan, minum, )A), )AK

- Klien terlihat 2emah

- A!2 dibantu $leh perawat

dan keluarga

Intake $ral yang

kurang

utrisi jaringan dan selmenurun, metab$lisme

jaringan dan sel

menurun >pembentukanA6P dan A!!

menurun?

nergi berkurang

Kelemahan (isik


22/30

3.11. DI#/%# K$P$*##+#%

0. Ealan napas tak e(ekti( b=d adanya se'ret pada jalan napas yang ditandai dengan, data subjekti(,

Keluarga klien mengatakan sudah batuk-batuk selama minggu disertai pengeluaran lendir, !ata

Lbjekti(, )atuk-batuk dan berlendir, 6erdapat bunyi r$n'hi

. utrisi kurang dari kebutuhan tubuh b=d an$reHia, yang ditandai dengan, !ata +ubjekti(, Keluarga klien

mengatakan na(su makan klien berkurang, !ata Lbjekti(, kurang napsu makan, lemah, 6urg$r kulit

jelek, Penurunan aktiitas, seperti makan, minum, )A), )AK

5. Kekurangan $lume 'airan b=d dehidrasi yang di tandai dengan, !ata +ubjekti(, Keluarga klien

mengatakan malas minum air, !ata Lbjekti(, 6erpasang IJ! dengan 'airan 42 sebanyak 5 tts=mnt di

tangan bagian kanan, 2emah, 6urg$r kulit jelek

. Int$leransi aktiitas b=d an$reHia, yang ditandai dengan, !ata +ubjekti(, Klien mengatakan badan terasa

lemah, !ata Lbjekti(, Penurunan aktiitas, seperti makan, minum, )A), )AK, klien tarlihat lemah,

A!2 dibantu $leh perawat dan keluarga


23/30

#'% K$P$*##+#% P#D# +n. . D$%/#% I+$- P$*%#P##%

@+B P#*'

DI *'#%/#% P#II'% 5%$ *'. DK+$* $+-

%8.

+gl.

Diagn8sa

Ke!era9at

an

Peren:anaan Ke!era9atan

Im!lementasi

Ke!era9atan

$Aaluasi

Ke!era9atan

+u,uan

dan

Kriteria

&asil

InterAens

i*asi8nal

0. Ealan napas

tak e(ekti(

b=d adanya

se'ret pada

jalan napas,

yang

ditandai

dengan@

!ata

+ubjekti(@

- Keluarga

klien

mengatakan

sudah batuk-

batuk

selama

+etelah di

lakukan

tindakan

keperawata

n selama 5

hari Ealan

napas

kembali

e(ekti(

selama

perawatan,

dengan

kriteria

hasil@

- Penderita

mengataka

n batuk

- Kaji p$la

napas

-Atur

p$sisi

tidur semi

($wler

- Anjurkan

minum air

hangat

- 2ayani

$bat

- Penurunan

bunyi napas

dapat

menunjukkan

akumulasi

se'ret atau

ketidakmampua

n untuk

membersihkan

jalan napas.

- Meningkatkan

pengembangan

paru

- Pemasukan

'airan

membantu

/;.//

/;.0/

/;./

05.//

0. Mengkaji

p$la napas

misalnya

bunyi,

ke'epatan,

(rekuensi ;

H=mnt,

auskultasi

r$n'hi

masih ada

. Mengatur

p$sisi tidur

semi ($wler

5.

6gl. 5/-0/-

/01

Eam /:.5/

WI)

+@ Klein

mengeluh

batuk

L@ 4espirasi

H=mnt

Masih ada

lendir

Auskultasi

r$n'hi >?

A@ Masalah

belum teratasi

P@ 2anjutkan


24/30

minggu

disertai

pengeluaran

lendir

!ata

Lbjekti(@

- )atuk-

batuk dan

berlendir

- 6erdapat

bunyi r$n'hi

berkurang

- )atuk

berkurang

sampai

hilang- 2endir

berkurang

sampai

hilang

- )unyi

r$n'hi

hilang

sesuai

pr$gram

terapi

d$kterpem

berianterapi

L)C 0

6ablet

se'ret sehingga

mudah

dikeluarkan

- 6erapi LA6

di($rmulasikanuntuk

membunuh

basil

tuber'ul$sis dan

mengeluarkan

dahak

Menganjurk

an pasien

untuk

minum air

banyakyang hangat

klien

minum >//

''?

. Melayani

$bat sesuai

pr$gram

terapi

L)C 0

6ablet

Am$Hi'ylin

0 tablet

interensi

Keperawatan

. utrisi

kurang dari

kebutuhan

tubuh b=d

an$reHia,

yang

ditandai

dengan@

!ata

+ubjekti(@

Keluarga

klien

mengatakan

na(su makan

klien

+etelah di

lakukan

tindakan

keperawata

n

Kebutuhan

nutrisi

terpenuhi

setelah

diberikan

tindakan

keperawata

n dengan

kriteria@

Penderita

Kaji

riwayat

nutrisi

Anjurka

n untuk

makan

dalam

p$rsi

sedikit

tapi sering

Agar dapat

mengidenti(ikas

i de(isiensi dan

dapat

memberikan

diet yang tepat

Memaksimal

kan masukan

nutrisi dan

men'egah

iritasi gaster

dan asupan

nutrisi sangat

diperlukan

untuk

/;.//

0.51

05.//

0.

Mengkaji

riwayat

nutrisi yang

termasuk

makanan

yang

disukai dan

tidak

disukai

.

Menganjurk

an untuk

makan

6gl. 5/-0/-

/01

Eam /:.5/

WI)

+@ a(su

makan mulai

baik

L@ ampak

lebih sehat

P$rsi

makan yang

disajikan

hanya

sebagian p$rsi

yang


25/30

berkurang

!ata

Lbjekti(@

Kurangnapsu

makan

2emah

6urg$r kulit

jelek

Penurunan

aktiitas

))@ ; Kg

6)@ 01;'m

mengataka

n ada na(su

makan

2emah

berkurangsampai

hilang

P$rsi

makan

yang

disajikan

dihabiskan

2ayani

$bat

sesuai

pr$gram

terapiitamin

menambah ))

Penambahan

suplemen

itamin dapat

membantu penurunan gi%i

sedikit tapi

sering

sampai

p$rsi makan

yangdisajikan

dihabiskan

5.

Memberika

n terapi

itaamin )

dan 9 0 H 0

tab

dihabiskan

A@ Masalah

mulai teratasi

P@ 2anjutkan

interensikeperawatan

5. Kekurangan

$lume

'airan b=d

dehidrasi!ata

+ubjekti(@

Keluarga

klien

mengatakan

malas

minum air

!ata

Lbjekti(@

6erpasang

IJ!

Kebutuhan

'airan

dalam

tubuhterpenuhi,

dengan

kriteria

hasil@

Membran

muk$sa

lembab

6urg$r

kulit baik

Pertahan

kan

pen'atatan

$lumemasuk=kel

uar

Lbserasi

6anda-

tanda ital

Kaji

Memberikan

in($rmasi

tentang status

kehilangan=peningkatan klien

pada tahap

akhir

pertukaran.

Penurunan

tekanan darah,

hip$tensi

p$stural dan

takikardi adalah

tanda dini

hip$elemi

Indikat$r

/.// 0.

Meng$bser

asi jumlah

tetesan in(usdalam

'airan 42

sebesar 5

tts=mnt

.

Meng$bser

asi ital

sign,

khususnya

tekanan

6gl. 5/-0/-

/01

Eam /:.5/

WIbP@ Keluarga

klien

mengatakan

klien belum

bisa

memenuhi

kebutuhan

'airan se'ara

mandiri

L@ Masih

terpasang

IJ! dengan


26/30

dengan

'airan 42

sebanyak 5

tts=mnt di

tangan bagian

kanan

2emah

6urg$r kulit

jelek

membran

muk$sa,

ealuasi

turg$r

kulit

dehidrasi darah dan

nadi dengan

hasil@

6!@ 00/=7/

mmC8 @ : H=mnt

5. Mengkaji

keadaan

klien

dengan hasil

turg$r kulit

jelek,

muk$sa

bibir kering

'airan 42

sebanyak 5

tts=mnt di

tangan kanan,

turg$r kulit jelek, lemah,

bibir kering

A@ Masalah

belum teratasi

P@ 2anjutkan

interensi

Keperawatan

. Int$leransi

aktiitas b=d

an$reHia,

yang

ditandai

dengan@

!ata

+ubjekti(@

Klien

mengatakan

badan terasa

lemah

!ata

Lbjekti(@

Penurunan

aktiitas

A!2

kembali

terpenuhi

dengan

kriteria@

penderita

dapat

melakukan

aktiitas

tanpa

bantuan

$rang lain

dan tidak

mengeluh

lemah

Kaji

kemampu

an dalam

beraktiita

s

)antu

aktiitas

penderita

sesuai

yang

diinginkan

!apat

mengetahui

pr$ses

perkembangan

dan aktiitas

penderita

Membantu

kemandirian

klien dalam

aktiitas sehari-

hari

/.// 0.

Mengkaji

kemampuan

dalam

beraktiitas

dimana

penderita

mampu

beraktiitas

dengan

bantuan

keluarga

atau

perawat

seperti

makan,

minum,

)A), dab

6gl. 5/-0/-

/01

Eam /:.5/

WI)

+@ Keluarga

mengatakan

klien belum

bisa

melakukan

aktiitasnya

L@ A!2

dibantu

A@ Masalah

belum teratasi

P@ 2anjutkan

Interensi

Keperawatan


27/30

Klien

tarlihat

lemah

A!2

dibantu $leh perawat dan

keluarga

Anjurkan

klien

untuk

melakuka

n aktiitassesuai

kemampu

an

2ibatkan

keluarga

dalam

pemenuha

n A!2

Keluarga

merupakan

$rang terdekat

klien yangmembantu klien

dalam

beraktiitas

sebagai klien

akan merasa

aman se'ara

m$ril dan (isik

Anjurkan

klien dan

keluarga dapat

memahami

penyebab dan

resik$ bila tidak

minum $bat

)AK

.

Membantu

sebagianaktiitas

penderita

apabila

diinginkan

5.

Menganjurk

an klien

untuk

melakukan

aktiitas

sesuai

kemampuan

yaitu

m$bilisasi

di tempat

tidur

.

Melibatkan

keluarga

untuk

membantu

klien dalam

beraktiitas


28/30

3.12. atatan !erembangan


29/30

%8.

D

Im!lementasi Ke!era9atan $Aaluasi Ke!era9atan

I. 1. Mengkaji p$la napas misalnya

bunyi, ke'epatan, (rekuensi ;

H=mnt, auskultasi r$n'hi masih

ada

7. Mengatur p$sisi tidur semi

($wler

:. Menganjurkan pasien untuk

minum air banyak yang hangat

klien minum >// ''?

;. Melayani $bat sesuai pr$gram

terapi

L)C 0 6ablet

Am$Hi'ylin 0 tablet

6gl. 5/-0/-/01

Eam /:.5/ WI)

+@ Klein mengeluh batuk

L@ 4espirasi H=mnt

- Masih ada lendir

- Auskultasi r$n'hi >?

-

A@ Masalah belum teratasi

P@ 2anjutkan interensiKeperawatan

II.

III.

IJ.

B#B I

P$%'+'P


30/30

4.1 K$I-P'#%

6)9 dapat terjadi dengan peristiwa sebagai berikut@

Ketika se$rang klien 6)9 batuk, bersin, atau berbi'ara, maka se'ara tak sengaja keluarlah dr$plet

nu'lei >air liur? dan jatuh ke tanah, lantai, atau tempat lainnya. Akibat terkena sinar matahari atau suhu

udara yang panas, dr$plet nuklei tadi menguap. Menguapnya dr$plet bakteri ke udara dibantu dengan

pergerakan angin akan membuat bakteri tuberk$l$sis yang terkandung dalam dr$plet nuklei terbang ke

udara. Apabila bakteri ini terhirup $leh $rang sehat, maka $rang itu berp$tensi terkena in(eksi bakteri

tuberk$l$sis.

4.2 #*#%

0. Cendaknya mewaspadai terhadap dr$plet yang dikeluarkan $leh klien dengan penyakit 6)9

karena merupakan media penularan bakteri tuberkul$sis

. Memeriksakan dengan segera apabila terjadi tanda-tanda dan gejala adanya 6)9.

5. +ebagai perawat hendaknya mampu memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan ren'ana

keperawatan pada penderita 6)9.

asuhan keperawatan pada pasien tb-paru

Documents