artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan...

8
PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI DAN KEPUTUSAN PENDANAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA Masri Ermawijaya, S.E.,Ak.,M.M.CA Dosen Tetap STIE Rahmaniyah Sekayu Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi dan keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan.Penelitian dilakukan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2008-2012.Penelitian dilakukan terhadap 21 perusahaan yang aktif, mempublikasikan laporan keuangan lima tahun berturut dan memiliki pertumbuhan aset.Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai perusahaan secara simultan dipengaruhi oleh keputusan investasi dan keputusan pendanaan.Secara parsial keputusan investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan namun keputusan pendanaan tidak berpengaruh terhadap nilaiperusahaan. Kata kunci: keputusan investasi, keputusan pendanaan dan nilai perusahaan PENDAHULUAN Nilai perusahaan sangat penting karena dengan nilai perusahaan yang tinggi akan diikuti oleh tingginya kemakmuran pemegang saham (Bringham & Gapensi: 1996). Nilai perusahaan dapat diukur dari harga saham yang stabil dan mengalami kenaikan dalam jangka panjang.Harga saham yang tinggi cendrung menjadikan nilai perusahaan juga tinggi.Semakin tinggi nilai perusahaan mengindikasikan peningkatan laba pemegang saham.Harga saham di pasar modal terbentuk berdasarkan kesepakatan antara permintaan dan penawaran investor, sehingga harga saham merupakan fair price yang dapat dijadikan sebagai proksi nilai perusahaan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai perusahaan yaitu melalui keputusan investasi.Keputusan investasi merupakan faktor penting dalam fungsi keuangan perusahaan.Fama (1978) mengungkapkan bahwa nilai perusahaan semata-mata ditentukan oleh keputusan investasi. Keputusan investasi penting, karena melalui kegiatan investasi modal contohnya, akan menambah sumber daya bagi perusahaan. Bahkan tidak tertutup kemungkinan para manajer melakukan investasi walaupun investasi tersebut tidak dapat memaksimalkan nilai pemegang saham (Arieska dan Gunawan: 2011). Keputusan investasi selain berimbas pada sumberdaya juga berimbas pada pembiayaannya. Sumber pembiayaan untuk meng- implementasikan keputusan investasi dapat diperoleh dari internal atau eksternal perusahaan yang selanjutnya dikenal dengan sumber pendanaan. Sumber pendanaan dapat berasal dari utang atau modal sendiri.Sebagian perusahaan menganggap bahwa penggunaan utang dirasa lebih aman daripada menerbitkan saham baru. Kebijakan utang yang akan diambil perusahaan berkaitan dengan kemampuan perusahaan dalam mengembalikan utangnya. Kemampuan perusahaan dapat meningkatkan kepercayaan para kreditur untuk meminjamkan dana bagi perusahaan. Di sisi lain penambahan utang akan meningkatkan risiko atas arus pendapatan perusahaan. Semakin besar utang, semakin besar pula kemungkinan perusahaan tidak mampu membayar

Upload: masriermawijya

Post on 30-Jul-2015

185 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI DAN KEPUTUSAN PENDANAANTERHADAP NILAI PERUSAHAAN PERTAMBANGAN

DI BURSA EFEK INDONESIA

Masri Ermawijaya, S.E.,Ak.,M.M.CADosen Tetap STIE Rahmaniyah Sekayu

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi dan

keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan.Penelitian dilakukan pada perusahaanpertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2008-2012.Penelitiandilakukan terhadap 21 perusahaan yang aktif, mempublikasikan laporan keuangan limatahun berturut dan memiliki pertumbuhan aset.Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilaiperusahaan secara simultan dipengaruhi oleh keputusan investasi dan keputusanpendanaan.Secara parsial keputusan investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadapnilai perusahaan namun keputusan pendanaan tidak berpengaruh terhadap nilaiperusahaan.

Kata kunci: keputusan investasi, keputusan pendanaan dan nilai perusahaan

PENDAHULUANNilai perusahaan sangat penting

karena dengan nilai perusahaan yangtinggi akan diikuti oleh tingginyakemakmuran pemegang saham(Bringham & Gapensi: 1996). Nilaiperusahaan dapat diukur dari hargasaham yang stabil dan mengalamikenaikan dalam jangka panjang.Hargasaham yang tinggi cendrung menjadikannilai perusahaan juga tinggi.Semakintinggi nilai perusahaan mengindikasikanpeningkatan laba pemegang saham.Hargasaham di pasar modal terbentukberdasarkan kesepakatan antarapermintaan dan penawaran investor,sehingga harga saham merupakan fairprice yang dapat dijadikan sebagai proksinilai perusahaan.

Salah satu upaya yang dapatdilakukan untuk meningkatkan nilaiperusahaan yaitu melalui keputusaninvestasi.Keputusan investasi merupakanfaktor penting dalam fungsi keuanganperusahaan.Fama (1978) mengungkapkanbahwa nilai perusahaan semata-mataditentukan oleh keputusan investasi.Keputusan investasi penting, karenamelalui kegiatan investasi modalcontohnya, akan menambah sumber daya

bagi perusahaan. Bahkan tidak tertutupkemungkinan para manajer melakukaninvestasi walaupun investasi tersebuttidak dapat memaksimalkan nilaipemegang saham (Arieska dan Gunawan:2011). Keputusan investasi selainberimbas pada sumberdaya juga berimbaspada pembiayaannya.

Sumber pembiayaan untuk meng-implementasikan keputusan investasidapat diperoleh dari internal ataueksternal perusahaan yang selanjutnyadikenal dengan sumber pendanaan.Sumber pendanaan dapat berasal dariutang atau modal sendiri.Sebagianperusahaan menganggap bahwapenggunaan utang dirasa lebih amandaripada menerbitkan saham baru.Kebijakan utang yang akan diambilperusahaan berkaitan dengan kemampuanperusahaan dalam mengembalikanutangnya.

Kemampuan perusahaan dapatmeningkatkan kepercayaan para kredituruntuk meminjamkan dana bagiperusahaan. Di sisi lain penambahanutang akan meningkatkan risiko atas aruspendapatan perusahaan. Semakin besarutang, semakin besar pula kemungkinanperusahaan tidak mampu membayar

Page 2: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

kewajiban tetap berupa bunga danpokoknya.Demikian juga risikokebangkrutan akan semakin tinggi karenabunga akan meningkat lebih tinggidaripada penghematan pajak. Oleh karenaitu, perusahaan harusberhati-hati dalammenentukan keputusan pendanaan karenapeningkatan penggunaan utang dapatmenurunkan nilai perusahaannya.

Disisi lain, manajemen keuanganperusahaan selalu berupaya untukmemaksimalkan kekayaan parapemegang saham, yang berartimeningkatkan nilai perusahaanmerupakan ukuran nilai objektif olehpublik dan orientasi pada kelangsunganhidup perusahaan (Harmono:2009).

TINJAUAN PUSTAKAKeputusan Investasi

Keputusan Investasi menurutWijaya, et.al.(2010) adalah “komposisiantara aset yang dimiliki dan pilihaninvestasi dimasa yang akandatang”.Menurut Efni, et. al, (2012),keputusan investasi merupakan salah satufaktor yang memengaruhi nilaiperusahaan, yang mana keputusaninvestasi menyangkut keputusan tentangpengalokasian dana.

Dari dua pengertian keputusaninvestasi di atas, dapat dinyatakan bahwakeputusan investasi adalah keputusanpengalokasian dana yang berasal daridalam maupun dari luar perusahaandengan pilihan investasi dimasa akandatang. Keputusan investasi juga disebutdengan keputusan penganggaran modal,karena sebagian besar perusahaanmempersiapkan anggaran tahunan yangterdiri dari investasi modal yang disahkan(Brealey, Myers, dan Marcus, 2008:4).Keputusan investasi dimaksud dimulaidengan identifikasi peluang investasi,yang juga dikenal dengan proyekinvestasi modal. Manajer keuanganmembantudalam mengidentifikasikanproyek-proyek yang menjanjikan danmemutuskan berapa banyak yang akandiinvestasikan dalam tiap proyek.

Keputusan investasi dalampenelitian ini diproksikan dengan PriceEarning Ratio (PER), PER menunjukkanperbandingan antara closing price denganlaba per lembar saham (earning pershare).

Menurut Myers dalamWijaya,et.al. (2010), PER dapatdirumuskan sebagai berikut :

Harga sahamPER =

EPS

Keterangan :PER = Price earning ratioEPS = Earning per share

Keputusan PendanaanKebijakan pendanaan merupakan

kebijakan yang diambil oleh pihakmanajemen dalam rangka memperolehsumber dana sehingga dapat digunakanuntuk aktivitas operasional perusahaan.Keputusan yang diambil oleh manajemendalam pencarian sumber dana tersebutsangat dipengaruhi oleh para pemilik/pemegang saham.

Keputusan pendanaan merujukpada Riyanto (2001:10) memilikipengertian yaitukeputusan yang berkaitandengan penentuan sumber dana yangakan digunakan/penentuan pertimbanganpembelanjaan yang terbaik ataupenentuan strukturmodal yang optimal.Fungsi penentuan kebutuhan dana ataufungsi pendanaanharus dilakukan secaraefisien. Manajer keuangan harusmengusahakan agarperusahaan dapatmemperoleh dana yang diperlukandengan biaya yang minimaldan syarat–syarat paling menguntungkan.

Manajer keuanganharusmempertimbangkan sifat dan biayadari masing-masing sumber danamemilikikonsekuensi yangberbeda.Keputusan pendanaan yangditerapkan perusahaan akan terceminpadakeputusan struktur modal perusahaankarena struktur modal merupakanbagiandari keputusan pendanaan. Dengan

Page 3: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

demikian, faktor–faktor yangmemengaruhi strukturmodal dapatdigunakan sebagai acuan dalammenetapkan keputusan pendanaan.

Brigham dan Houston (2011)menyatakan bahwa faktor-faktoryangberpengaruh terhadap struktur modalperusahaan antara lain: stabilitaspenjualan, struktur aktiva, leveragekeuangan, tingkat pertumbuhanperusahaan, profitabilitas, pajak,pengendalian, sikap manajemen, sikappemberi pinjaman dan lembaga penilaiperingkat, kondisi pasar, kondisi internalperusahaan, fleksibilitas keuangan.

Menurut Brealey, Myers, danMarcus (2008:6), keputusanpendanaanmerupakan tanggung jawabutama kedua manajer keuangan untukmenggalangdana yang dibutuhkanperusahaan untuk investasi danoperasinya. Ketika suatuperusahaan perlumendapatkan dana perusahaanyangdipilih oleh perusahaan (Hasnawati:2005)bisa mengundang para investor untukmenanamkan uang kas sebagai gantibagian laba di masa depan, ataumenjanjikan untuk melunasi kas investorplus tingkat bunga tetap.

Keputusan pendanaan menurutWijaya,et.al. (2010) adalah: “keputusanyang menyangkut komposisi pendanaanyang dipilih oleh perusahaan”.Keputusan pendanaan didefinisikansebagai keputusan yang menyangkutkomposisi pendanaan yang dipilih olehperusahaan (Hasnawati:2005).

Keputusan pendanaan dapatdinyatakan sebuah keputusanmenyangkut komposisi struktur keuanganperusahaan guna membiayai kegiatanoperasional perusahaan.Keputusanpendanaan dalam penelitian inidiproksikan dengan Debt to Equity Ratio(DER), Rasio ini menunjukkanperbandingan antara pembiayaan danpendanaan melalui utang denganpendanaan melalui ekuitas.Merujuk padaHasnawati (2005), DER dapatdirumuskan sebagai berikut :

Total utangDER =

Total ekuitasKeterangan:DER = Debt to Equity Ratio

Nilai PerusahaanNilai perusahaan menurut

Lindenberg dan Ross (1981), suatukonsep yang menunjukkan estimasi pasarkeuangan saat ini tentang nilai return darisetiap investasi inkremental. Salah satualternatif yang dapat digunakan untukmenentukan proksi dari nilai perusahaanadalah Ratio q (Tobin’s q), yangdikembangkan oleh James Tobin(1967).Tobin’s q ditentukan sebagai rasionilai pasar dari aset dengan nilai bukudari aset tersebut.

Beberapa peneliti diantaranya:Kowalewski, et.al. (2007), Dharmapaladan Khanna (2008), menggunakanTobin’s q sebagai proksi dari nilaiperusahaan. Nilai perusahaan dalampenelitian ini diproksi dengan Tobin’s q,alasannya bahwa rasio ini merupakankonsep yang berharga untuk mengukurkemakmuran pemilik, karenamenunjukkan estimasi pasar keuangansaat ini tentang nilai return dari setiapsatuan uang untuk tambahan(inkremental) investasi. Nilai perusahaanyang tinggi menjadi keinginan parapemilik perusahaan, sebab dengan nilaiyang tinggi menunjukkan kemakmuranpemegang saham juga tinggi.Kekayaanpemegang saham dan perusahaandipresentasikan oleh harga pasar darisaham yang merupakan cerminan darikeputusan investasi, pendanaan(financing), dan manajemen aset.

Menurut Fama (1978), nilai suatuperusahaan akan tercermin dari hargasahamnya di pasar. Harga pasar darisaham perusahaan terbentuk antarapembeli dan penjual disaat terjaditransaksi disebut nilai pasar perusahaandan harga pasar saham dianggap

Page 4: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

cerminan dari nilai aset perusahaansesungguhnya.Nilai perusahaan yangdibentuk melalui indikator nilai pasarsaham sangat dipengaruhi oleh peluang-peluang investasi. Adanya peluanginvestasi dapat memberikan sinyal positiftentang pertumbuhan perusahaan dimasayang akan datang, sehingga dapatmeningkatkan nilai perusahaan.

Calon pemegang saham juga akanmelihat kinerja manajemen perusahaantersebut. Menurut Wahyudi dan Pawestri(2006), nilai perusahaan yang dibentukmelalui indikator nilai pasar sahamsangat dipengaruhi oleh peluang-peluanginvestasi.Peluang-peluang investasiterbentuk dari tanggapan investormengenai nilai perusahaan. Kondisi inisesuai dengan teori signaling yangmenyatakan bahwa pengeluaran investasimemberikan sinyal positif tentangpertumbuhan persahaan di masa yangakan datang.

Penelitian sehubungan dengankeputusan investasi dan keputusanpendanaan telah dilakukan oleh beberapapeneliti sebelumnya, antara lain: Afzaldan Rohman (2012), Wijaya,et.al. (2010).Penelitian-penelitian sebelumnyadilakukan pada perusahaan manufaktursedangkan pada penelitian ini dilakukanuntuk perusahaan pertambangan. Sektorpertambangan tidak saja berperan besardalam perekonomian nasional namunjuga telah menjadi pemasok bagikebutuhan dunia seperti timah, tembaga,nikel, emas dan batubara.

Masulis dalam Wijaya, et al,(2010) melakukan penelitian mengenaikeputusan pendanaan dan menemukanbahwa terdapat kenaikan abnormalreturns sehari sebelum dan sesudahpengumuman peningkatan proporsiutang, sebaliknya terdapat penurunanabnormal returns pada saat perusahaanmengumumkan penurunan proporsiutang. Pihak luar mengartikanpeningkatan utang sebagai kemampuanperusahaan untuk membayar kewajibandi masa yang akan datang atau adanya

risiko bisnis yang rendah, hal tersebutakan direspon secara positif oleh pasar(Brigham dan Houston, 2011).

Rerangka PemikiranRerangka pemikiran pada

penelitian ini merujuk pada beberapateori terkait dan hasil-hasil penelitiansebelumnya dapat digambarkan sebagaiberikut:

ε

Gambar 1 Rerangka Pemikiran

Berdasarkan gambar kerangkapemikiran di atas, dapat dijelaskan bahwavariabel independen yaitu keputusaninvestasi (X1), keputusan pendanaan(X2) memengaruhi variabel dependennilai perusahaan (Y) baik secara simultanmaupun secara parsial.

HipotesisBerdasarkan rumusan masalah,

tujuan penelitian dan kerangka pemikiranyang telah diuraikan sebelumnya, makapenulis mengajukan hipotesis penelitiansebagai berikut:H1 = keputusan investasi dan keputusan

pendanaan berpengaruh secarasimultan terhadap nilaiperusahaan

H2 = keputusan investasi berpengaruhsecara parsial terhadap nilaiperusahaan.

H3 =keputusan pendanaan berpengaruhsecara parsial terhadap nilaiperusahaan.

METODA PENELITIANPenelitian dilakukanterhadap

perusahaan pertambangan yang terdaftar

Keputusan investasi

Jmomni keputusan pendanaan Nilai perusahaan

Page 5: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

di BEI. Dengan beberapa kriteria yangada, jumlah perusahaan yang ditelitisebanyak 21 perusahaan yang aktif,mempublikasikan laporan keuangan limatahun berturut dan memiliki pertumbuhanaset.Data diperoleh melaluiwww.idx.co.id.Model regresi bergandadalam penelitian ini:Y = a + b1 x1 + b2x2 + ε

Teknik analisis datamenggunakan sofwareStatisticalProgram and Service Solution (SPSS)Versi 17. Teknik analisis data yangdilakukan: uji kualitas data, uji asumsiklasik, dan uji hipotesis

HASIL DAN PEMBAHASANKualitas data

Data variabel independen untukPER dan DER serta nilai perusahaan(variabel dependen) memiliki angkaprobabilitas (asym.sig) masing-masingyaitu 0,786%, 0,421, dan 0,071% yangberarti variabel-variabel independen danvariabel dependen > 5%, dan memilikidistribusi yang normal.Uji asumsi klasik

Uji Durbin Watson (uji-DW)dilakukan untuk mengetahui model yangdigunakan bebas dari autokorelasidiantara variabel-variabel yang diamati.Merujuk pada Sujianto (2009:80), hasiluji DW dengan jumlah data (n =105) dari21 perusahaan selama lima tahun < darinilai tabel dengan sig.5% yang berartibebas dari autokorelasi.

Nilai tolerance masing-masingvariabel lebih kecil dari 0.10 dan nilaiVariance Inflaction Factor (VIF) jugatidak melebihi dari 10.Ujiheterokedastisitas digunakan untukmengetahui ada atau tidaknyaketidaksamaan varian dari residual padamodel regresi. Untuk mendeteksi adatidaknya heterokedastisitas dilakukandengan cara melihat grafik scatterplot.Hasil uji heterokedastisitas dapat dilihatpada grafik scatterplot berikut:

Gambar 2 Scatterplot

Analisis Regresi BergandaPersamaan regresi berganda

dalam penelitian ini dengan konstanta-0,316 dan nilai koefisien regresinyayaitu 0,317 untuk Price Earning Ratio(PER) dan Debt to Equity Ratio (DER)dengan nilai koefisien 0,098. Dengandemikian model persamaan regresiberganda dapat diformulasikan sebagaiberikut:

Y = -0,316 + 0,317 X1+ 0,098 X2

Hasil Uji HipotesisPengaruh Keputusan Investasi (PER)dan Keputusan Pendanaan (DER)terhadap Nilai Perusahaan

Hasil pengujian dengan bantuansoftware SPSS versi 17.0 menunjukkankeputusan investasi (PER) dan keputusanpendanaan (DER) berpengaruh positifdan signifikan terhadap nilai perusahaan.Hal ini dibuktikan dengan Fhitung > dariFtabel (4,280 > 3,07) dan Sig.F 0,005<0,050.Artinya secara simultan keputusaninvestasi dan keputusan pendanaanmemberi pengaruh positif yang berartibagi perusahaan pertambangan yangterdaftar di BEI.

Pengaruh Keputusan Investasi (PER)terhadap Nilai Perusahaan

Berdasarkan pengujian yang telahdilakukan bahwa variabel independenyaitu keputusan investasi (PER)menunjukkan hasil berpengaruhpositifsignifikan terhadap nilai perusahaan. Halini dibuktikan dengan nilaithitung > darittabel (3,07 > 2,0012) dengan Sig.F 0,002< 0,050. Artinya variabel independenyaitu keputusan investasi pada

Page 6: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

perusahaan pertambangan berpengaruhterhadap nilai perusahaan. Semakin tinggijumlah investasi perusahaanakanmengakibatkan laba perusahaanmeningkat. Dengan meningkatnya laba,makaakan meningkatkan nilaiperusahaan.

Hasil penelitian ini mendukunghasil penelitian Afzal dan Rohman (2012)yang menemukan bahwakeputusaninvestasi berpengaruh positif terhadapnilai perusahaan.

Pengaruh Keputusan Pendanaan(DER) terhadap Nilai Perusahaan

DeAngelo dan Masulis (1980),menyatakan bahwa apabila pendanaandidanai melalui utang, maka peningkatannilai peusahaan terjadi akibat efek taxdeductible, yaitu perusahaan yangmemiliki utang akan membayar bungapinjaman yang dapat mengurangipenghasilan kena pajak dan memberikanmanfaat bagi pemegang saham. Apabilapeningkatan pendanaan perusahaanmelalui laba ditahan atau penerbitansaham baru, maka risiko keuanganperusahaan semakin kecil.

Berdasarkan pengujian yang telahdilakukan dengan alat bantu SPSS versi17.0menunjukkan hasil bahwa keputusanpendanaan (DER) tidak berpengaruhsignifikan terhadap nilai perusahaan. Halini dibuktikan dengan nilai ttabel<thitung(0,906 < 2,0012) dengan Sig.F 0,007<0,050. Artinya, variabel independenyaitu keputusan pendanaan padaperusahaan pertambangan tidakberpengaruh terhadap nilai perusahaan.Semakin tinggi perusahaan melakukanpendanaan dengan menggunakan utang,maka akan mengakibatkan nilaiperusahaan semakin menurun. Padapenelitian ini perusahaan pertambanganmelakukan pendanaan denganmenggunakan utang dibandingkandengan menggunakan ekuitas. Kenyataanini tidak sejalan dengan temuan Afzaldan Rohman (2012) bahwa “ bilakeputusan pendanaan naik sebesar satu

satuan, maka nilai perusahaan juga akannaik. Keputusan pendanaan yang baikadalah melakukan pendanaan denganmenggunakan ekuitas yang lebih banyakdibanding menggunakan pendanaanmelalui utang, sehingga laba yangdiperoleh akan semakin besar”.

SIMPULAN DAN SARANHasil uji secara simultan (uji F)

menunjukkan variabel independen yaitukeputusan investasi (PER) dan keputusanpendanaan (DER) berpengaruh signifikanterhadap nilai perusahaan. Hal ini berartisemakin tinggi perusahaan melakukaninvestasi, melakukan pendanaan denganekuitas sendiri dapat menghasilkan labasecara maksimal, maka akanmeningkatkan nilaiperusahaan.

Hasil uji parsial menunjukkankeputusan investasi (PER) berpengaruhpositif dan signifikan terhadap nilaiperusahaan sedangkan keputusanpendanaan (DER) tidak berpengaruhterhadap nilai perusahaan.

Berdasarkan hasil penelitian,maka saran yang diberikan, pihakmanajemen perusahaan sebaiknya lebihmenyeimbangkan antara pendanaandengan peminjaman modal (utang). Halini sangat berarti bagi perusahaan dalammengontrolkinerja keuangannya sehinggaperusahaan selalu berada pada tingkatefisiensi yang dapat menghasilkan labamaksimal. Kinerja perusahaan yang baikdapat meningkatkan kepercayaan parainvestor yang ingin menanamkanmodalnya ke perusahaan.Bagi penelitiselanjutnya, agar dapat mengembangkanvariabel penelitian sehingga hasilpenelitian lebih tergeneralisasisehubungan dengan faktor-faktor yangmemengaruhi nilai perusahaan.

DAFTAR PUSTAKAAfzal, Arie dan Abdul Rohman.

2012.“Pengaruh KeputusanInvestasi, Keputusan Pendanaandan Kebijakan Dividen terhadap

Page 7: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei

Nilai Perusahaan”. DiponegoroJournal Accounting.Vol 1, Nomor2, hal. 09.

Arieska, Metha dan BarbaraGunawan.2011.” Pengaruh AliranKas Bebas dan KeputusanPendanaan Terhadap NilaiPemegang Saham dengan SetKesempatan Investasi danDividen Sebagai VariabelModerasi.Jurnal Akuntansi DanKeuangan, Vol. 13, No. 1, Mei2011: 13-23.

Brigham, E.F. dan Gapenski, Louis C.1996. Intermediate FinanceManagement (5 Th ed.). HarborDrive: The Dryden Press.

Brigham, Eugene F. dan Houston, Joel f.2011.Manajemen Keuangan.Edisi Sebelas. Jakarta: SalembaEmpat.

Brealey, R.A, Myers, S.C, Marcus, A.J.2008.Dasar-dasar ManajemenKeuangan Perusahaan Jilid 1.Jakarta : Penerbit Erlangga.

Dharmapala, Dhammika danVikramaditya Khanna,(2008),”Corporate Governance,Enforcement, And Firm Value:Evidence From India”. WorkingPaper Series, No. 08-005,Univercity of Michigan Law &Economics,3rdAnnual Conferenceon Empirical Legal StudiesPapers.

DeAngelo, H. dan Masulis, R.(1980).Optimal capital structureunder corporate and personaltaxation.Journal of FinancialEconomics. March: 3-29.

Efni, Yulia, Djumilah Hadiwidjojo, UbudSalim, dan Mintarti Rahayu.2012. “Keputusan Investasi,Keputusan Pendanaan, danKebijakan Dividen: Pengaruhnyaterhadap Nilai Perusahaan (Studipada Sektor Properti dan RealEstate di Bursa Efek Indonesia)”.Jurnal Aplikasi Manajemen, Vol.10, No. 1, pp. 128-141.

Fama, Eugene F. 1978. The Effect of aFirm’s Investment and FinancingDecisions on the Welfare of ItsSecurity Holders. The AmericanEconomic Review.Vol. 68. No.3.pg. 272-284.

Ghozali, Imam. 2009. AnalisisMulitivariate dengan ProgramSPSS.Semarang: Badan PenerbitUniversitas Diponegoro.

Harmono.2009. Manajemen KeuanganBerbasis Balance Scorecard.Pendekatan Teori, Kasus danRiset Bisnis. Jakarta: BumiAksara.

Hasnawati,S. 2005.“Dampak Set PeluangInvestasi Terhadap NilaiPerusahaan Publik di Bursa EfekJakarta.JAAI 9 (2): 117-126.

Kowalewski, Oskar, Ivan Stetsyuk,Oleksandr Talavera. 2007.“Corporate Governance andDividend Policy inPoland”.WorkingPaper.www.ssrn.com.

Lindenberg E.B and S.A.Ross. 1981.“Tobin’s q Ratio and IndustrialOrganization”. Journal ofBusiness,January, pp.1-32.

Sujianto, Agus Eko. 2009. AplikasiStatistik dengan SPSS16.0.Jakarta:PT Prestas PustakaKarya.

Wahyudi, U. dan H. P. Pawestri. 2006.“Implikasi Struktur KepemilikanTerhadap Nilai Perusahaan:dengan Keputusan Keuangansebagai Variabel Intervening”.Simposium Nasional Akuntansi 9,Padang, pp. 1-25.

Wijaya, Lihan Rini Puspo, Bandi, danAnas Wibawa. 2010. “PengaruhFaktor Keputusan Investasi,Keputusan Pendanaan, danKebijakan Dividen terhadap NilaiPerusahaan”. Seminar NasionalAkuntansi 13, Purwokerto, pp. 1-21.

Page 8: Artikel publikasi analisis keputusan investasi dan keputusan pendanaan pada perusahaan pertambangan di bei