artikel optimalisasi penugasan karyawan dengan...

OPTIMALISASI PENUGASAN KARYAWAN DENGAN METODE

HUNGARIAN DI UD. SINAR JEPARA FURNITURE

PROG

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ARTIKEL



Oleh:

WIGI WILDA BESTARI

14.1.02.02.0186

Dibimbing oleh :

1. Dr. Lilia Pasca Riani M.Sc

2. Basthoumi Muslih S.Pd.M.M

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI


TAHUN 2018




Wigi Wilda Bestari | 14.1.02.02.0186Ekonomi - Manajemen

Universitas Nusantara PGRI Kediri

14.1.02.02.0186

Artikel Skripsi


simki.unpkediri.ac.id || 1||


OPTIMALISASI PENUGASAN KARYAWAN DENGAN METODE HUNGARIAN DI UD. SINAR JEPARA FURNITURE

Dr.Lilia Pasca UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK Penelitian ini berjudul “Optimalisasi Penugasan Karyawan dengan Metode Hungarian di UD.Sinar Jepara Furniture” dengan bertujuan mendapatakan solusi secara optimal dalam spenugasan karyawan dan biaya yang dialokasikan oleh perusahaan karena dalam perhitungan yang sebelumnya perusahaan belum menghitung biaya dan menjadwal tugas karyawan yang dianggap kurang tepat sehingga kurang efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis penugasan yang optimal di UD. Sinar Jepara Furniture (2) Untuk menganalisis biaya dari setiap pekerjaaan terhadap karyawan UD. Sinar Jepara Furniture Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metdengan membahas masalah minimisasi untuk membagi penugasan dan alokasi biaya perusahaan secara optimal. Kesimpulan hasil penelitian ini (1) Penentuan penugasan karyawan yang optimal dengan Metode Hungarian di UD. Sinar Jepara Furniture sebeldalam membagi tugas produksi sehingga penugasannya dikerjakan dengan beberapa team dengan produk yang sama namun dengan biaya yang berbeda hal ini dapat di minimalisir (2) Analisis biaya karyawan yang dialokasikan dbanyak dalam satu kali produks dengan menggunakan metode Hungarian dalam satu kali produksi mengeluarkan biaya Rp 2.265.000 KATA KUNCI : Metode Hungarian, Optimalisasi, Minimisasi, I. LATAR BELAKANG

Perkembangan

yang begitu pesat, merupakan sarana

penunjang pertumbuhan berbagai

usaha yang memproduksi barang dan

jasa. Setiap usaha sekarang dituntut

untuk meningkatkan efisiensi dan

efektifitas penggunaan sumber daya

manusia. Pada dasarnya efisiensi

dengan efektifitas menekankan pada


14.1.02.02.0186



Wigi Wilda Bestari 14.1.02.02.0186

Fakultas Ekonomi – Prodi Manajemen [email protected]

Dr.Lilia Pasca Riani M.Sc & Basthoumi Muslih S.Pd.,M.MUNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Penelitian ini berjudul “Optimalisasi Penugasan Karyawan dengan Metode Hungarian di UD.Sinar Jepara Furniture” dengan bertujuan mendapatakan solusi secara optimal dalam spenugasan karyawan dan biaya yang dialokasikan oleh perusahaan karena dalam perhitungan yang sebelumnya perusahaan belum menghitung biaya dan menjadwal tugas karyawan yang dianggap kurang tepat sehingga kurang efektif dan efisien.

ni adalah (1) Untuk menganalisis penugasan yang optimal di UD. Sinar Jepara Furniture (2) Untuk menganalisis biaya dari setiap pekerjaaan terhadap karyawan UD. Sinar

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metdengan membahas masalah minimisasi untuk membagi penugasan dan alokasi biaya perusahaan secara

Kesimpulan hasil penelitian ini (1) Penentuan penugasan karyawan yang optimal dengan Metode Hungarian di UD. Sinar Jepara Furniture sebelumnya belum menggunakan Metode Hungarian dalam membagi tugas produksi sehingga penugasannya dikerjakan dengan beberapa team dengan produk yang sama namun dengan biaya yang berbeda hal ini dapat di minimalisir (2) Analisis biaya karyawan yang dialokasikan di UD. Sinar Jepara Furniture sebelumnya biaya pengeluaran cukup banyak dalam satu kali produks dengan menggunakan metode Hungarian dalam satu kali produksi mengeluarkan biaya Rp 2.265.000.

Metode Hungarian, Optimalisasi, Minimisasi, Penugasan, alokasi Biaya

LATAR BELAKANG

gan teknologi

yang begitu pesat, merupakan sarana

pertumbuhan berbagai

usaha yang memproduksi barang dan

jasa. Setiap usaha sekarang dituntut

untuk meningkatkan efisiensi dan

penggunaan sumber daya

ada dasarnya efisiensi

dengan efektifitas menekankan pada

sumber daya agar tidak terja

tumpang tindih dalam pekerjaan di

suatu perusahaan barang atau jasa

Manajemen operasional

sering menghadapi masalah

yang berhubungan dengan alokasi

optimal dari berbagai macam sumber

daya yang produktif, terutama tenaga

kerja. Masalah ini dis

penugasan (Assigment Problem).

Artikel Skripsi



OPTIMALISASI PENUGASAN KARYAWAN DENGAN METODE HUNGARIAN DI UD. SINAR JEPARA FURNITURE

Riani M.Sc & Basthoumi Muslih S.Pd.,M.M

Penelitian ini berjudul “Optimalisasi Penugasan Karyawan dengan Metode Hungarian di UD.Sinar Jepara Furniture” dengan bertujuan mendapatakan solusi secara optimal dalam segi penugasan karyawan dan biaya yang dialokasikan oleh perusahaan karena dalam perhitungan yang sebelumnya perusahaan belum menghitung biaya dan menjadwal tugas karyawan yang dianggap

ni adalah (1) Untuk menganalisis penugasan yang optimal di UD. Sinar Jepara Furniture (2) Untuk menganalisis biaya dari setiap pekerjaaan terhadap karyawan UD. Sinar

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode Hungarian dengan membahas masalah minimisasi untuk membagi penugasan dan alokasi biaya perusahaan secara

Kesimpulan hasil penelitian ini (1) Penentuan penugasan karyawan yang optimal dengan umnya belum menggunakan Metode Hungarian

dalam membagi tugas produksi sehingga penugasannya dikerjakan dengan beberapa team dengan produk yang sama namun dengan biaya yang berbeda hal ini dapat di minimalisir (2) Analisis biaya

i UD. Sinar Jepara Furniture sebelumnya biaya pengeluaran cukup banyak dalam satu kali produks dengan menggunakan metode Hungarian dalam satu kali produksi

Penugasan, alokasi Biaya

sumber daya agar tidak terjadi

tumpang tindih dalam pekerjaan di

atu perusahaan barang atau jasa.

Manajemen operasional

sering menghadapi masalah-masalah

yang berhubungan dengan alokasi

optimal dari berbagai macam sumber

daya yang produktif, terutama tenaga

kerja. Masalah ini disebut masalah

(Assigment Problem).


Pada suatu perusahaan,

khususnya yang menghasilkan

produk berdasarkan pada

dimana order tersebut harus diproses

menggunakan mesin-

tenaga manusia,

membutuhkan adanya penentu at

penugasan yang tepat untuk

menghasilkan proses kerja optimal.

Metode penugasan merupakan

suatu metode kuantitatif untuk

mengalokasikan sumber daya kepada

tugas atau suatu pekerjaan atas dasar

satu-o-satu (one-to-one basis).

sumber daya (assigmee

secara khusus kepada suatu tugas

atau kegiatan. Sehingga biaya total

pengerjaan bisa bervariasi tergantung

dari cara mengalokasikan tugas

karyawan tersebut.

UD. Sinar Jepara Furniture

adalah perusahaan yang bergerak di

bidang produksi mebel

untuk ketepatan dan pembagian

penugasan namun hal tersebut

dianggap belum maksimal, karena

masih sering mengalami

keterlambatan dalam menyelesaikan

produk secara tepat.


14.1.02.02.0186

Pada suatu perusahaan,

khususnya yang menghasilkan

produk berdasarkan pada job order

tersebut harus diproses

-mesin atau juga

tenaga manusia, tentunya

membutuhkan adanya penentu atau

penugasan yang tepat untuk

menghasilkan proses kerja optimal.

Metode penugasan merupakan

suatu metode kuantitatif untuk

mengalokasikan sumber daya kepada

tugas atau suatu pekerjaan atas dasar

one basis). Setiap

(assigmee) ditugasi

secara khusus kepada suatu tugas

Sehingga biaya total

pengerjaan bisa bervariasi tergantung

dari cara mengalokasikan tugas

. Sinar Jepara Furniture

yang bergerak di

bidang produksi mebel yang dituntut

ketepatan dan pembagian

namun hal tersebut

dianggap belum maksimal, karena

masih sering mengalami

dalam menyelesaikan

tepat.

Di dalam produksi membuat

produk yang bervarian dalam jangka

waktu penyelesaiannya dan jumlah

karyawan dalam menyelesaikan 1

produk berbeda dengan produk yang

lain. Oleh karena itu, perencanaan

dan penjadwalan produksi yang tepat

akan sangat berpengaruh dalam

perkembangan perusahaan di UD.

Sinar Jepara Furniture. Selain

manajemen opersaional harus

berperan penting dalam

pengoptimalan tersebut agar biaya

yang dikeluarkan oleh perusahaan

keluar dengan tepat.

Dalam masalah penugasan

(Assigment problem)

dapat didelegasikan kepada sejumlah

sumberdaya yan

dalam basis satu

masalah penugasan ini di asumsikan

bahwa jumlah karyawan sama

dengan jumlah tugas yang harus d

kerjakan. Maka dari itu dalam

Artikel Skripsi



Di dalam produksi membuat

produk yang bervarian dalam jangka

penyelesaiannya dan jumlah

karyawan dalam menyelesaikan 1

produk berbeda dengan produk yang

lain. Oleh karena itu, perencanaan

dan penjadwalan produksi yang tepat

akan sangat berpengaruh dalam

perkembangan perusahaan di UD.

Sinar Jepara Furniture. Selain itu

manajemen opersaional harus

berperan penting dalam

pengoptimalan tersebut agar biaya

yang dikeluarkan oleh perusahaan

keluar dengan tepat.

Dalam masalah penugasan

(Assigment problem) sejumlah tugas

dapat didelegasikan kepada sejumlah

sumberdaya yang menerima tugas

dalam basis satu-satu, jadi pada

masalah penugasan ini di asumsikan

bahwa jumlah karyawan sama

dengan jumlah tugas yang harus di

. Maka dari itu dalam


penugasan di butuhkan ketepatan

pemberian tugas dan biaya agar

sumberdaya diguna

optimal dengan menggunakan

penugasan dengan metode hungarian

II. METODE

a. Masalah Penugasan

Menurut Sinring (2012:42)

“Penugasan” adalah “Metode

Hungarian, pada metode hungarian

jumlah sumber–

ditugaskan harus sama persis

dengan jumlah tugas yang akan

diselesaikan”. Setiap sumber harus

ditugaskan hanya untuk satu tugas.

Menurut Sian

“Penugasan” adalah “sejumlah

pekerjaan (sumber) yang akan di

distribusikan ke sejumlah pekerja

(tujuan)”.Masing–masing pekerjaan

dapat mengerjakan semua jenis

pekerjaan tetapi dengan bobot

(waktu,upah,dll) yang berbeda

beda.

b. Metode Hungarian

Didalam

Penugasan dengan metode

hungarian dalam k

Minimisasi. Menurut Sinring

(2011:36) “Kasus Minimisasi”

adalah “bagaimana menugaskan

karyawan untuk menyelesaikan

pekerjaan agar total biaya


14.1.02.02.0186

penugasan di butuhkan ketepatan

pemberian tugas dan biaya agar

sumberdaya digunakan secara

dengan menggunakan

penugasan dengan metode hungarian

Masalah Penugasan

Menurut Sinring (2012:42)

“Penugasan” adalah “Metode

Hungarian, pada metode hungarian

–sumber yang

ditugaskan harus sama persis

dengan jumlah tugas yang akan

diselesaikan”. Setiap sumber harus

ditugaskan hanya untuk satu tugas.

Menurut Siang (2014:233)

“Penugasan” adalah “sejumlah

pekerjaan (sumber) yang akan di

distribusikan ke sejumlah pekerja

masing pekerjaan

dapat mengerjakan semua jenis

pekerjaan tetapi dengan bobot

(waktu,upah,dll) yang berbeda–

Metode Hungarian

Didalam Penelitian ini

dengan metode

dalam kasus

Menurut Sinring

(2011:36) “Kasus Minimisasi”

adalah “bagaimana menugaskan

karyawan untuk menyelesaikan

pekerjaan agar total biaya

minimum”. Jadi, untuk

mengetahui data yang

maka peneliti harus

memperhatikan data yang sesuai

untuk kasus minimisasi

diantaranya

1) Mengidentifikasi nilai tugas

/ pekerjaan yang sama atau

mendekati dengan nilai

tersebut. Contoh : dalam

setiap penugasan yang

masuk dalam tabel itu

seperti pem

tempat tidur, meja makan

satu set, pekerjaan ini bisa

di satukan dalam satu tabel

tetapi jika pengerjaan

Lemari, meja 1 pcs , kursi 1

pcs, ini tidak bisa disatukan

dalam satu tabel karena nilai

barang yang berbeda jauh.

2) Pekerjaan yang nilai

hampir sama bahkan sama

dan dikerjakan oleh

beberapa tim yang berbeda

dengan gaji atau upah yang

berbeda, karena dari tujuan

perhitungan kasus

minimisasi ini adalah

memecahkan penugasan

pada biaya yang optimal

(biaya minimal).

Artikel Skripsi



minimum”. Jadi, untuk

mengetahui data yang digunakan

maka peneliti harus

memperhatikan data yang sesuai

untuk kasus minimisasi

diantaranya

Mengidentifikasi nilai tugas

/ pekerjaan yang sama atau

mendekati dengan nilai

tersebut. Contoh : dalam

setiap penugasan yang

masuk dalam tabel itu

seperti pembuatan Lemari ,

tempat tidur, meja makan

satu set, pekerjaan ini bisa

di satukan dalam satu tabel

tetapi jika pengerjaan

Lemari, meja 1 pcs , kursi 1

pcs, ini tidak bisa disatukan

dalam satu tabel karena nilai

barang yang berbeda jauh.

Pekerjaan yang nilainya

hampir sama bahkan sama

dan dikerjakan oleh

beberapa tim yang berbeda

dengan gaji atau upah yang

berbeda, karena dari tujuan

perhitungan kasus

minimisasi ini adalah

memecahkan penugasan

pada biaya yang optimal

(biaya minimal).


3) Didalam menghitung, nilai

pengurangnya adalah nilai

terkecil dari setiap kolom

(Minimisasi)

. c. Optimalisasi

Menurut Muhardi (2011:74)

“Proses Optimalisasi dengan

Metode Hungarian” yaitu

“Proses untuk mengetahui hasil

optimal dari sistem Penugasan

yang telah ada secara umum

fungsi tujuan dari optimalisasi

penugasan”.

Selain itu Optimalisasi

merupakan

mengoptimalkan sumber daya

yang ada guna mendapatkan

hasil yang efektif dan efisien.

Optimalisasi dibagi menjadi 2

macam yaitu meminimalkan

biaya dan memaksimalkan

Keuntungan

d. Menentukan

karyawan yang Optimal

dengan Metode Hungarian

Kasus Minimisasi

Berikut Langkah

langkah penugasan karyawan

dengan menggunakan metode

Hungarian :

1. Identifikasi masalah , adalah

mengetahui permasalahan

penugasan yang dihadapi


14.1.02.02.0186

Didalam menghitung, nilai

pengurangnya adalah nilai

terkecil dari setiap kolom

(Minimisasi)

Menurut Muhardi (2011:74)

“Proses Optimalisasi dengan

Metode Hungarian” yaitu

“Proses untuk mengetahui hasil

optimal dari sistem Penugasan

yang telah ada secara umum

n dari optimalisasi

lain itu Optimalisasi

proses

mengoptimalkan sumber daya

yang ada guna mendapatkan

hasil yang efektif dan efisien.

Optimalisasi dibagi menjadi 2

macam yaitu meminimalkan

biaya dan memaksimalkan

Penugasan

karyawan yang Optimal

dengan Metode Hungarian

Kasus Minimisasi

Berikut Langkah-

langkah penugasan karyawan

dengan menggunakan metode

Identifikasi masalah , adalah

mengetahui permasalahan

penugasan yang dihadapi

yaitu

berupa biaya, pengeluaran,

atau kerugian. Informasi

mengenai data

diperoleh dapat ditabulasi

sedemikian rupa sehingga

memudahkan untuk

penyelesaiannya.

2. Menentukan pengurangan

baris adalah Pengurangan

baris ini dilakukan dengan

mengetahui nilai terkecil

yang ada di setiap baris ,

dan mengurangkan setiap

nilai pada setiap baris

dengan nilai terkecil tadi

pada baris yang

bersangkutan , sehingga

didapat tabel pengurangan

baris.

3. Menentukan pengurangan

kolom, adalah berdasarkan

data p

untuk selanjutnya diketahui

nilai terkecilnya pada setiap

kolom. Nilai

pada tabel untuk setiap

kolom dikurangi dengan

nilai terkecilnya tadi pada

kolom yang berkesesuaian,

dari perhitungan ini didapat

tabel pengurangan kolom

Artikel Skripsi



yaitu meminimalkan nilai

berupa biaya, pengeluaran,

atau kerugian. Informasi

mengenai data-data yang

diperoleh dapat ditabulasi

sedemikian rupa sehingga

memudahkan untuk

penyelesaiannya.

Menentukan pengurangan

baris adalah Pengurangan

baris ini dilakukan dengan

mengetahui nilai terkecil

yang ada di setiap baris ,

dan mengurangkan setiap

nilai pada setiap baris

dengan nilai terkecil tadi

pada baris yang

bersangkutan , sehingga

didapat tabel pengurangan

Menentukan pengurangan

kolom, adalah berdasarkan

data pengurangan baris

untuk selanjutnya diketahui

nilai terkecilnya pada setiap

kolom. Nilai-nilai yang ada

pada tabel untuk setiap

kolom dikurangi dengan

nilai terkecilnya tadi pada

kolom yang berkesesuaian,

dari perhitungan ini didapat

tabel pengurangan kolom.


4. Melakukan uji optimal,

adalah untuk mengetahui

apakah tabel dari hasil

pengurangan kolom sudah

optimal atau belum optimal.

Apabila dari uji yang

dilakukan sudah optimal

maka pengerjaan selesai.

Sebaliknya apabila dari uji

menunjukkan belum

optimal maka h

dilakukan revisi.

5. Revisi, adalah dibuat setelah

diketahui dari hasil uji yang

dilakukan belum optimal.

Tabel hasil revisi kemudian

diuji kembali untuk

mengetahui optimalisasinya.

6. Uji Optimal kembali

dilakukan terhadap hasil

revisi, dan demikian

seterusnya hingga diperoleh

tabel yang menunjukkan

alokasi penugasan pekerjaan

yang optimal.

e. Perhitungan Biaya Karyawan

dan Pengalokasiannya

Pengalokasian biaya

karyawan yang seharusnya

dikeluarkan oleh perusahaan

dapat di hitung dengan beberapa

langkah sebagai berikut :


14.1.02.02.0186

Melakukan uji optimal,

adalah untuk mengetahui

apakah tabel dari hasil

pengurangan kolom sudah

optimal atau belum optimal.

Apabila dari uji yang

dilakukan sudah optimal

maka pengerjaan selesai.

Sebaliknya apabila dari uji

menunjukkan belum

optimal maka harus

dilakukan revisi.

Revisi, adalah dibuat setelah

diketahui dari hasil uji yang

dilakukan belum optimal.

Tabel hasil revisi kemudian

diuji kembali untuk

mengetahui optimalisasinya.

Uji Optimal kembali

dilakukan terhadap hasil

revisi, dan demikian

usnya hingga diperoleh

tabel yang menunjukkan

alokasi penugasan pekerjaan

yang optimal.

Perhitungan Biaya Karyawan

dan Pengalokasiannya

Pengalokasian biaya

karyawan yang seharusnya

dikeluarkan oleh perusahaan

dapat di hitung dengan beberapa

agai berikut :

1. Perhitungan yang sudah di

olah sampai ke tahap optimal

2. Setiap Karyawan

mendapatkan satu pekerjaan

yang dilihat dari tabel uji

optimal dimana setiap baris

diambil 1 nilai terkecil yang

tidak sama dengan kolom

lainnya

3. Pengalokasian Biaya terk

tersebut sebagai penugasan

setiap karyawan.

III. HASIL DAN KESIMPULAN

Berikut adalah data penugasan setiap

team produksi dan biaya yang

dialokasikan oleh UD. Sinar Jepara

Furniture .

Tabel 4.Penugasan 1

FurniturePekerjaan

/ Karyawan

Team A

Lemari p2 Rp. 350.000

Lemari p3 Rp. 500.000

Kursi Tamu Sudut

Rp. 450.000

Sumber : UD. Sinar Jepara Furniture

Tabel 4.2Penugasan 2 – UD Sinar Jepara Furniture

IV.Pekerjaan / Karyawan

Team D

Ranjang Ligna

Rp. 170.000

Ranjang Padi

Rp. 120.000

Artikel Skripsi



Perhitungan yang sudah di

olah sampai ke tahap optimal

Setiap Karyawan

mendapatkan satu pekerjaan

yang dilihat dari tabel uji

optimal dimana setiap baris

diambil 1 nilai terkecil yang

tidak sama dengan kolom

lainnya

Pengalokasian Biaya terkecil

tersebut sebagai penugasan

setiap karyawan.

HASIL DAN KESIMPULAN

Berikut adalah data penugasan setiap

team produksi dan biaya yang

dialokasikan oleh UD. Sinar Jepara

Tabel 4.1 Penugasan 1 - UD. Sinar Jepara

Furniture Team Team

B Team

C

Rp. 350.000

Rp. 375.000

Rp. 400.000

Rp. 500.000

Rp. 475.000

Rp. 450.000

Rp. 450.000

Rp. 415.000

Rp. 400.000

Sumber : UD. Sinar Jepara Furniture 2018

Tabel 4.2 UD Sinar Jepara Furniture

IV. Team

Team

E Team

F

Rp. 170.000

Rp. 125.000

Rp. 150.000

Rp. 120.000

Rp. 150.000

Rp. 175.000


Meja Makan 1m+4k

Rp. 260.000 250.000

Meja Makan 1m+6k

Rp. 350.000 370.000

Sumber : UD. Sinar Jepara Furniture

Tabel 4.3Penugasan 3 – UD. Sinar Jepara

FurniturePekerjaan

/ Karyawan

Team G

Team

Bangku Sekolah 1m+2k

Rp. 75.000 100.000


Rp. 70.000 40.000

Meja Belajar

Rp. 50.000 80.000

Sumber : UD. Sinar Furniture

a. Penugasan 1- UD. Sinar Jepara

Furniture

1) Identifikasi Data (

Minimisasi)

Tabel 4.4Nilai Transformasi

Pekerjaan / Karyawan

Team A

Lemari p2 350

Lemari p3 500

Kursi Tamu Sudut

450

Sumber : Data Diolah Tahun 2018

Tabel diatas adalah tabel yang

sudah ditransformasi ke nilai yang lebih

sederhana dan Kolom yang berwarna


14.1.02.02.0186

Rp. 250.000

Rp. 280.000

Rp. 370.000

Rp. 330.000

Sumber : UD. Sinar Jepara Furniture 2018

Tabel 4.3 UD. Sinar Jepara

Furniture Team

H Team I

Rp. 100.000

Rp. 125.000

Rp. 40.000

Rp. 95.000

Rp. 80.000

Rp. 85.000

Sumber : UD. Sinar Furniture 2018

UD. Sinar Jepara

Identifikasi Data (Kasus

Tabel 4.4 Nilai Transformasi

Team B

Team C

375 400

475 450

415 400





adalah nilai terkecil disetiap barisnya ,

nilai terkecil tersebut digunakan untuk

pengurang nilai di setiap barisnya.

2) Mengelola Nilai Setiap Baris

Pengurangan Baris

Pekerjaan /

Karyawan

Team

Lemari p2

Lemari p3

Kursi Tamu

Sudut


Setelah penghitungan pertama kita

membuat garis minimal untuk

menunjukkan apakah tabel ini

optimal?

Membuat garis Minimal

Pekerjaan /

Karyawan

Team

Lemari p2

Lemari p3

Kursi Tamu

Sudut


Dari hasil perhitungan setiap baris

menunjukkan nilai nol terdapat di 2

kolom saja maka perlu dilanjutkan

penghitungan kolom yang belum ada

nilai nol yaitu di kolom team B,

sehingga tidak dapat membuat garis

Artikel Skripsi





pengurang nilai di setiap barisnya.

Mengelola Nilai Setiap Baris

Tabel 4.5

Pengurangan Baris

Team

A

Team

B

Team C

0 25 50

50 25 0

50 15 0




menunjukkan apakah tabel ini sudah

Tabel 4.6

Membuat garis Minimal

Team

A

Team

B

Team C

0 25 50

50 25 0

50 15 0






nilai nol yaitu di kolom team B,

sehingga tidak dapat membuat garis


yang ke tiga. Hal ini menunjukkan

bahwa tabel belum Optimal

3) Mengelola Nilai Setiap Kolom

Tabel 4.7Pengurangan Kolom

Pekerjaan /

Karyawan

Team

A

Lemari p2 0

Lemari p3 50

Kursi Tamu

Sudut

50


Dari hasil perhitungan

Kolom Team B sudah

nilai nol maka dilanjjutkan ketahap

berikutnya yaitu Tabel Uji Optimal.

4) Melakukan uji Optimal

Tabel 4.8Membuat Garis minimal

Pekerjaan /

Karyawan

Team

A

Lemari p2 0

Lemari p3 50

Kursi Tamu

Sudut

50


Tabel diatas sudah Optimal

Karena garis minimal sudah

berjumlah 3 sesuai dengan pekerjaan

dan team karyawan yang berjumlah

3, maka dilanjutkan pengelolaan

selanjutnya.

5) Membuat tabel Posisi Penempatan


14.1.02.02.0186

yang ke tiga. Hal ini menunjukkan

lum Optimal

Mengelola Nilai Setiap Kolom

Tabel 4.7 Pengurangan Kolom

Team

A

Team

B

Team

C

0 10 50

50 10 0

50 0 0


Dari hasil perhitungan

Kolom Team B sudah menunjukkan

nilai nol maka dilanjjutkan ketahap

berikutnya yaitu Tabel Uji Optimal.

Melakukan uji Optimal

Tabel 4.8 Membuat Garis minimal

Team

A

Team

B

Team

C

0 10 50

50 10 0

50 0 0

Data Diolah Tahun 2018

Tabel diatas sudah Optimal

Karena garis minimal sudah

berjumlah 3 sesuai dengan pekerjaan

dan team karyawan yang berjumlah

3, maka dilanjutkan pengelolaan

Membuat tabel Posisi Penempatan

Tabel 4.9Posisi Penempatan

Pekerjaan /

Karyawan

Team A

Lemari p2 Assigment(0)

Lemari p3 50

Kursi Tamu Sudut

50


b. Menghitung Tabel Penugasan 2


1) Identifikasi Data (

Minimisasi)


Pekerjaan /

Karyawan

Team D

Ranjang Ligna 170.000

Ranjang Padi 120.000

Meja Makan 1m+4k

260.000

Meja Makan 1m+6k

350.000


Tabel diatas adalah tabel

yang sudah ditransformasi ke nilai

yang lebih sederhana dan Kolom

yang berwarna adalah nilai terkecil

disetiap barisnya , nilai terkecil

tersebut digunakan untuk pengurang

nilai di setiap barisnya. Namun di

tabel tersebut di tamba

Artikel Skripsi



Tabel 4.9 Posisi Penempatan

Team A

Team B Team C

Assigment (0)

10 50

50 10 Assigment (0)

50 Assigment (0)

0


b. Menghitung Tabel Penugasan 2


Identifikasi Data ( Kasus

Minimisasi)


Team D Team E

Team F

Rp. 170.000

Rp. 125.000

Rp. 150.000

Rp. 120.000

Rp. 150.000

Rp. 175.000

Rp. 260.000

Rp. 250.000

Rp. 280.000

Rp. 350.000

Rp. 370.000

Rp. 330.000


Tabel diatas adalah tabel

yang sudah ditransformasi ke nilai

yang lebih sederhana dan Kolom

yang berwarna adalah nilai terkecil

disetiap barisnya , nilai terkecil

tersebut digunakan untuk pengurang

nilai di setiap barisnya. Namun di

tabel tersebut di tambah kolom


dummy guna menyeimbangkan

kolom pekerjaan dan baris karyawan

dengan jumlah yang sama yaitu 4.

Tabel 4.11Langkah Dummy

Pekerjaan /

Karyawan

Team D

Team E

Ranjang Ligna

170

125

Ranjang Padi

120 150

Meja Makan 1m+4k

260 250

Meja Makan 1m+6k

350 370


2) Mengelola Nilai Setiap Baris

Tabel 4.12Pengurangan Baris


Team D

Team E

Ranjang Ligna

45

Ranjang Padi

0

Meja Makan 1m+4k

10

Meja Makan 1m+6k

20





optimal

Tabel 4.13

Membuat Garis Minimal


14.1.02.02.0186

dummy guna menyeimbangkan

kolom pekerjaan dan baris karyawan

dengan jumlah yang sama yaitu 4.

Tabel 4.11 Langkah Dummy

Team E

Team F

Dumm

y

125 150

0

150 175 0

250 280 0

370 330

0


Mengelola Nilai Setiap Baris

Tabel 4.12 Pengurangan Baris

Team E

Team F

Dummy

0 25 0

30 55 0

0 30 0

40 0 0





Membuat Garis Minimal

Pekerjaan /

Karyawan

Team D

Team

Ranjang Ligna

45

Ranjang Padi

0

Meja Makan 1m+4k

10

Meja Makan 1m+6k

20


Dari hasil uji optimal dengan

membuat garis minimal menunjukkan

bahwa garis masih 3, berarti harus ada

penghitungan lanjutan yaitu

pengurangan kolom di kolom Team D

dan Team F .

3) Mengelola Nilai Setiap Kolom

Tabel 4.14

Pengurangan Kolom


Team D

Ranjang Ligna 35

Ranjang Padi

Meja Makan 1m+4k

Meja Makan 1m+6k

10


Dari hasil perhitungan Kolom

Team D dan Team F sudah

menunjukkan nilai nol di berbeda baris

maka dilanjjutkan ketahap berikutnya

yaitu Tabel Uji Optimal.

Artikel Skripsi



Team E

Team F

Dummy

0 25 0

30 55 0

0 30 0

40 0 0


Dari hasil uji optimal dengan

membuat garis minimal menunjukkan

bahwa garis masih 3, berarti harus ada

penghitungan lanjutan yaitu

pengurangan kolom di kolom Team D

Mengelola Nilai Setiap Kolom

Tabel 4.14

Pengurangan Kolom

Team D

Team E

Team F

Dummy

35

0 0 0

0 30 30 0

0 0 5 0

10 40 0 0



Team D dan Team F sudah

menunjukkan nilai nol di berbeda baris

maka dilanjjutkan ketahap berikutnya




Tabel 4.15

Membuat Garis minimal

Pekerjaan /

Karyawan

Team

D

Tea

m E

Ranjang Ligna 35

Ranjang Padi 0 30

Meja Makan

1m+4k

0

Meja Makan

1m+6k

10 40


Tabel diatas sudah Optimal Karena

garis minimal sudah berjumlah 4 sesuai

dengan pekerjaan dan team karyawan

yang berjumlah 4

5) Membuat tabel Posisi Penempatan

Tabel 4.16Posisi Penempatan


Team D

Team E

Ranjang Ligna 35

Ranjang Padi Assigme

nt (0)

Meja Makan 1m+4k

0 Assigment

Meja Makan 1m+6k

10


c. Menghitung Tabel Penugasan 3 UD. Sinar Jepara Furniture1) Identifikasi Data ( Kasus Minimisasi)


14.1.02.02.0186


Tabel 4.15

Membuat Garis minimal

Tea

m E

T

ea

m

F

Dum

my

0 0 0

30 30 0

0 5 0

40 0 0



minimal sudah berjumlah 4 sesuai


Membuat tabel Posisi Penempatan

Tabel 4.16 Posisi Penempatan

Team E

Team F

Dummy

0 Assigme

nt ( 0)

0

30 30 0

Assigment

(0)

5 0

40 0 Assigment (0)


c. Menghitung Tabel Penugasan 3 UD. Sinar Jepara Furniture

Identifikasi Data ( Kasus Minimisasi)



Team G


75.000


70.000

Meja Belajar 50.000







pengurang nilai di setiap barisnya

Tabel 4.18Bentuk Sedehana

Pekerjaan /

Karyawan

Tea


75


70

Meja Belajar 50


2) Mengelola Nilai Setiap BarisTabel 4.19

Pengurangan BarisPekerjaan / Karyawan

Team G


0


30

Meja Belajar 0

Artikel Skripsi




Team

G Team H Team

I

Rp. 75.000

Rp. 100.000

Rp. 125.00

0

Rp. 70.000

Rp. 40.000

Rp. 95.000

Rp. 50.000

Rp. 80.000

Rp. 85.000







pengurang nilai di setiap barisnya

Tabel 4.18 Bentuk Sedehana

Team G

Team H

Team I

75 100 125

70 40 95

50 80 85


Mengelola Nilai Setiap Baris Tabel 4.19

Pengurangan Baris Team

G Team

H Team I

0 25 50

30 0 55

0 30 35






optimal

Tabel 4.20Membuat garis Minimal


Team G


0


30

Meja Belajar 0



menunjukkan nilai nol



nilai nol yaitu di kolom team I, sehingga

tidak dapat membuat garis yang ke tiga.

Hal ini menunjukkan bahwa tabel belum

Optimal

3) Mengelola Nilai Setiap Kolom Tabel 4.21

Pengurangan KolomPekerjaan / Karyawan

Team G


0


30

Meja Belajar 0



Team I sudah menunjukkan nilai nol

maka dilanjutkan ketahap berikutnya




14.1.02.02.0186





Tabel 4.20 Membuat garis Minimal

Team H

Team I

25 50

0 55

30 35






nilai nol yaitu di kolom team I, sehingga

tidak dapat membuat garis yang ke tiga.

Hal ini menunjukkan bahwa tabel belum

Mengelola Nilai Setiap Kolom Tabel 4.21

Pengurangan Kolom Team

H Team

I

25 15

0 20

30 0



Team I sudah menunjukkan nilai nol

ketahap berikutnya


Tabel 4.22Membuat Garis minimal


Team G


0


30

Meja Belajar 0

Sumber : Data Diolah Tahun




yang berjumlah 3, maka dilanjutkan

pengelolaan selanjutnya

5) Membuat tabel Posisi PenempatanTabel 4.23

Posisi PenempatanPekerjaan

/ Karyawan

Team G


Assigment(0)


30

Meja Belajar

0


d. Total Alokasi Biaya UD. Sinar

Jepara Furniture

Berikut adalah hasil dari

perhitungan dan menunjukkan biaya

secara minimal dan penugasan yang

optimal.

Tabel 4.27Penugasan Optimal

Artikel Skripsi



Tabel 4.22 Membuat Garis minimal

Team G Team

H Team I

25 15

30 0 20

30 0





yang berjumlah 3, maka dilanjutkan

pengelolaan selanjutnya.

Membuat tabel Posisi Penempatan Tabel 4.23

Posisi Penempatan Team G Team H Team I

Assigment (0)

25 15

30 Assigment (0)

20

30 Assigment (0)


Total Alokasi Biaya UD. Sinar

Jepara Furniture

Berikut adalah hasil dari setiap

perhitungan dan menunjukkan biaya

secara minimal dan penugasan yang

Tabel 4.27 Penugasan Optimal


Pekerjaan Karyawan

( Team )

Alokasi Biaya

Lemari P2 Team A 350.000

Lemari P3 Team C 450.000

Kursi Sudut Team B 415.000

Total Biaya Penugasan 1

Ranjang Ligna

Team F Rp. 150.000

Ranjang Padi

Team D Rp. 120.000

Meja Makan 1m+4k

Team E Rp. 250.000

Meja Makan 1m+6k

Dummy Rp. 330.000



Team G Rp. 75.000


Team H Rp. 40.000

Meja Belajar

Team I Rp. 85.000


Total Biaya Setiap 1 Kali Produksi


PEMBAHASAN

Metode Hungarian mendapatkan

biaya yang lebih optimal jika dibanding

dengan yang diperoleh menggunakan

skedul perusahaan, hal ini dapat dilihat

dari perbandingan biaya dari masing

masing perhitungan dimana di

Penugasan 1 tiap team A,B dan C

mengerjakan dengan Produk yang sama


14.1.02.02.0186

Alokasi Biaya

Total Biaya

Rp. 350.000

Rp. 450.000

Rp. 415.000

Rp. 1.215.000

Rp. 150.000

Rp. 330.000

Rp. 120.000

Rp. 250.000

Rp. 330.000

Rp 520.000

Rp. 75.000

Rp. 40.000

Rp. 85.000

Rp. 200.000

Total Biaya Setiap 1 Kali Produksi Rp. 2.265.000


Metode Hungarian mendapatkan

biaya yang lebih optimal jika dibanding

dengan yang diperoleh menggunakan

skedul perusahaan, hal ini dapat dilihat

dari perbandingan biaya dari masing-

masing perhitungan dimana di

Penugasan 1 tiap team A,B dan C

gerjakan dengan Produk yang sama

yaitu lemari P2 , Lemari P3 dan Kursi

Sudut, namun dengan biaya yang

berbeda ,yaitu sebesar Rp 1.300.000

untuk Team A, dan Rp 1.265.000 untuk

Team B dan Rp 1.250.000 untuk Team

C tetapi dengan menggunakan metode

Hungarian biaya yang dikeluarkan

sebesar Rp 1.215.000, hal ini

membuktikan bahwa perhitungan

dengan metode hungarian dapat

meminimalkan pengeluaran dan selain

itu penugasan dari 3 produk tersebut

dikerjakan dengan Team yang berbeda

dan penyelesaian nya pun dapat

bebarengan dan berbeda produk, ini pun

akan membantu perusahaan untuk

memenuhi pesanan konsumen.

Selain itu juga di

perhitungan penugasn yang ke 2 terjadi

ketidak seimbangan tugas dan team

karyawan yang dimana produk yang

harus dikerjakan ada 4 yaitu Ranjang

Ligna ,Ranjang Padi, Meja Makan

1m+4K dan Meja makan 1m+6k namun

team ada 3 hal ini dapat diselesaikan

dengan metode hungarian yang dimana

untuk meja makan 1m + 6K ini

seharusnya dikerjakan dengan

menambahkan team karyawan jika

perusahaan menginginkan kec

dalam menyelesaikan produknya namun

jika perusahaan tidak menambah team

karyawan maka produk tersebut di

Artikel Skripsi



yaitu lemari P2 , Lemari P3 dan Kursi

Sudut, namun dengan biaya yang

berbeda ,yaitu sebesar Rp 1.300.000

untuk Team A, dan Rp 1.265.000 untuk

Team B dan Rp 1.250.000 untuk Team

C tetapi dengan menggunakan metode

iaya yang dikeluarkan

sebesar Rp 1.215.000, hal ini

membuktikan bahwa perhitungan

dengan metode hungarian dapat

meminimalkan pengeluaran dan selain

itu penugasan dari 3 produk tersebut

dikerjakan dengan Team yang berbeda

dan penyelesaian nya pun dapat

rengan dan berbeda produk, ini pun

akan membantu perusahaan untuk

memenuhi pesanan konsumen.

Selain itu juga di

perhitungan penugasn yang ke 2 terjadi

ketidak seimbangan tugas dan team

karyawan yang dimana produk yang

harus dikerjakan ada 4 yaitu Ranjang

Ligna ,Ranjang Padi, Meja Makan

1m+4K dan Meja makan 1m+6k namun

team ada 3 hal ini dapat diselesaikan

dengan metode hungarian yang dimana

untuk meja makan 1m + 6K ini

seharusnya dikerjakan dengan

menambahkan team karyawan jika

perusahaan menginginkan kecepatan

dalam menyelesaikan produknya namun

jika perusahaan tidak menambah team

karyawan maka produk tersebut di


kerjakan dengan team D,E, dan F itu

biaya yang dikeluarkan sebelum

mnggunakan metode hungarian yaitu

sebesar Rp 900.000 untuk Team D, Rp

895.000 untuk team E dan Rp 935.000

untuk Team F tetapi jika menggunakan

metode hungarian ditemukan

perhitungan 3 produk yang

terselesaikan oleh 3 team tersebut

dengan biaya Rp 520.000 tetapi jika ada

salah satu Team yang mengerjakan

misalnya Team F dengan biaya

330.000 ditambah dengan Rp 520.000

hasilnya Rp 850.000 , dibanding biaya

Team D,E dan F menggunakan metode

Hungarian pengeluaran dapat

diminimalkan.

Dan yang selanjutnya

peugasan yang ke 3 untuk

menyelesaikan 3 produk yaitu Bangku

sekolah 1m+2k , Ban

1m+2k dan meja belajar yang

dikerjakan 3 team yaitu sebesar Rp

195.000 untuk team G, Rp 220.000

untuk team H dan Rp 305.000 untuk

team I , dengan metode hungarian

biaya pengeluarannya sebesar Rp

200.000 namun dibanding dengan

biaya yg dikeluarkan oleh team G

masih lebih minimal namun di metode

Hungarian kecepatan penyeles

juga sangat dipertimbangka


14.1.02.02.0186

kerjakan dengan team D,E, dan F itu

biaya yang dikeluarkan sebelum

mnggunakan metode hungarian yaitu

sebesar Rp 900.000 untuk Team D, Rp

untuk team E dan Rp 935.000

untuk Team F tetapi jika menggunakan

metode hungarian ditemukan

perhitungan 3 produk yang

terselesaikan oleh 3 team tersebut

dengan biaya Rp 520.000 tetapi jika ada

salah satu Team yang mengerjakan

misalnya Team F dengan biaya Rp.

330.000 ditambah dengan Rp 520.000

hasilnya Rp 850.000 , dibanding biaya

Team D,E dan F menggunakan metode

Hungarian pengeluaran dapat

Dan yang selanjutnya

peugasan yang ke 3 untuk

menyelesaikan 3 produk yaitu Bangku

sekolah 1m+2k , Bangku sekolah

1m+2k dan meja belajar yang

dikerjakan 3 team yaitu sebesar Rp

195.000 untuk team G, Rp 220.000

untuk team H dan Rp 305.000 untuk

team I , dengan metode hungarian

biaya pengeluarannya sebesar Rp

namun dibanding dengan

rkan oleh team G

masih lebih minimal namun di metode

Hungarian kecepatan penyelesaian

juga sangat dipertimbangkan.

V. PENUTUP

Dari analisis

pembahasan secara garis besar diambil

kesimpulan sebagai berikut :

1. Penentuan penugasan karyawan

yang optimal

Hungarian

mengerjakan Lemari P2, Team B

mengerjakan Kursi Sudut dan

Team C mengerjakan Lemari P3

untuk penugasan 1, dan untuk

penugasan yang ke 2 yaitu Team D

mengerjakan Ranjang Padi, Team

E mengerjakan Meja Makan

1m+4k , team

Ranjang Ligna dan penambahan

team atau Team D,E dan F bolh

mengerjakan Meja makan 1m+6K.

Dan penugasan yang ke 3 yaitu

Team G mengerjakan Bangku

Sekolah 1m+2k , Team H

mengerjakan Bangku sekolah

1m+1k , dan Team I mengerjakan

Meja belajar. Dar

penyelesaiannya akan cepat

selesai.

2. Analisis biaya karyawan yang

dialokasikan

Furniture

kasus perhitungan minimisasi

karena berhubungan dengan

pengoptimalan biaya agar b

upah karyawan dengan penugasan

Artikel Skripsi



Dari analisis data dan

secara garis besar diambil

kesimpulan sebagai berikut :

Penentuan penugasan karyawan

optimal dengan Metode

dimana Team A

mengerjakan Lemari P2, Team B

mengerjakan Kursi Sudut dan

Team C mengerjakan Lemari P3

untuk penugasan 1, dan untuk

penugasan yang ke 2 yaitu Team D

mengerjakan Ranjang Padi, Team

E mengerjakan Meja Makan

1m+4k , team F mengerjaan

Ranjang Ligna dan penambahan

team atau Team D,E dan F bolh

mengerjakan Meja makan 1m+6K.

Dan penugasan yang ke 3 yaitu

Team G mengerjakan Bangku

Sekolah 1m+2k , Team H

mengerjakan Bangku sekolah

1m+1k , dan Team I mengerjakan

Meja belajar. Dari penugasan ini

penyelesaiannya akan cepat

Analisis biaya karyawan yang

dialokasikan di UD. Sinar Jepara

Furniture dalam penyelesaian

kasus perhitungan minimisasi

karena berhubungan dengan

pengoptimalan biaya agar biaya /

upah karyawan dengan penugasan


karyawan agar biaya perusahaan

keluar lebih sedikit

satu kali produksi team A,D,dan G

dapat mengeluarkan biaya Rp

2.395.000 , untuk satu kali

produksi team B,E dan H dapat

mengeluarkan biaya Rp 2.380.000

VI. DAFTAR PUSTAKA

Chang, William, 2014. Penulisan Ilmiah Jakarta Timur: Erlangga Harini, Dwi. 2017. Optimasi Penugasan Menggunakan Metode Hungarian Pada CV. L&J Malang (Kasus Minimisasi) tersedia:ojs.unpkediri.ac.id diunduh 30 April 2018 Idris, G . 2013. Penerapan Metode

Hungarian Pada Perusahaan Jasa (Kasus Minimisasi)(Online), tersedia : download.portalgaruda.org diunduh 29 Oktober 2017

Jimi, P. 2014 .

Pembagian Pekerjaan Bangunan Menggunakan Metode Hungarian (Studi Kasus Pada CV MHT di Tnggul )(Online), tersedia : repository.unej.ac.idunduh 21 November 2017

Muhardi, 2011. Manajemen Operasi

: Suatu Pendekatan Kuantitatif untuk


14.1.02.02.0186

karyawan agar biaya perusahaan

keluar lebih sedikit yaitu dalam

satu kali produksi team A,D,dan G

dapat mengeluarkan biaya Rp

2.395.000 , untuk satu kali

produksi team B,E dan H dapat


dan satu kali produksi team C ,F

dan I dapat mengeluarkan biaya

Rp 2.490.000 dengan

menggunakan metode Hungarian

dalam satu kali produksi

mengeluarkan biaya

DAFTAR PUSTAKA

2014. Metodelogi Penulisan Ilmiah. Jakarta Timur: Erlangga

Optimasi Penugasan Menggunakan Metode Hungarian Pada CV. L&J Malang (Kasus

Jurnal, (online), ojs.unpkediri.ac.id ,

diunduh 30 April 2018

Penerapan Metode Hungarian Pada Perusahaan Jasa (Kasus Minimisasi) Jurnal (Online), tersedia : download.portalgaruda.o

diunduh 29 Oktober

Jimi, P. 2014 . Optimalisasi Pembagian Pekerjaan Bangunan Menggunakan Metode Hungarian (Studi Kasus Pada CV MHT di Tnggul ) Jurnal , (Online), tersedia : repository.unej.ac.id di unduh 21 November

Manajemen Operasi : Suatu Pendekatan Kuantitatif untuk

Pengambilan Keputusan.Bandung : Refika Aditama

Misbahudin, Hasan. 2Penelitian dengan Statistik. :Bumi Aksara Nuryanto, Imam. 2014 Penugasan Karyawan Pada Usaha Mikro Menengah dengan Menggunakan Perangkat lunak Kuantitatif “POM” (Online), tersedia : download.portalgaruda.org di unduh 27 November 2017 Sismoro, Heri. 2011.

Masalah Penugasan (Assigment Problems).Yogyakarta : Stikom Amikom

Sinring, Bahar & Hamzah. 2012.

Operasi . Buku 1Kretakupa Print

Siang, 2014. Riset Operasi Dalam

Pendekatan AlgoritmisYogyakarta : Andi

Sugiyono, 2016.

Kuantitatif, Kualitas, dan R & D. Bandung : Alfabeta.

Artikel Skripsi



n satu kali produksi team C ,F

dan I dapat mengeluarkan biaya

Rp 2.490.000 dengan

menggunakan metode Hungarian

dalam satu kali produksi


Pengambilan Keputusan. Bandung : Refika Aditama

Misbahudin, Hasan. 2013. Analisis Data Penelitian dengan Statistik. Yogyakarta

:Bumi Aksara

Nuryanto, Imam. 2014 . Optimalisasi Penugasan Karyawan Pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah dengan Menggunakan Perangkat lunak Manajemen Kuantitatif “POM” .Jurnal (Online), tersedia : download.portalgaruda.org di unduh 27 November

Sismoro, Heri. 2011. Riset Operasi : Masalah Penugasan (Assigment Problems). Yogyakarta : Stikom Amikom

Sinring, Bahar & Hamzah. 2012. Riset Operasi . Buku 1. Makassar : Kretakupa Print

Riset Operasi Dalam Pendekatan Algoritmis .Edisi 2 Yogyakarta : Andi

2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitas, dan R &

Bandung : Alfabeta.

artikel optimalisasi penugasan karyawan dengan...

Documents