aplikasi pengelolaan persedian barang dagang berupa atk
TRANSCRIPT
APLIKASI PENGELOLAANPERSEDIAAN BARANG DAGANG BERUPA ATK
FITRI EVI HANDAYANI6701148250
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKAJURUSAN TEKNOLOGI INFORMASITELKOM APPLLIED SCIENCE SCHOOLBANDUNG2015
2
1 DAFTAR ISI
1 DAFTAR ISI.....................................................................................................................1
BAB I.......................................................................................................................................1
1.1. Latar belakang.....................................................................................................................2
1.2. Rumusan Masalah...............................................................................................................2
1.3. Tujuan Masalah...................................................................................................................2
1.4. Batasan Masalah..................................................................................................................2
1.5. Metode Pengerjaan..............................................................................................................2
1.6. Jadwal Pengerjaaan.............................................................................................................3
2 BAB II.............................................................................................................................. 5
2.1. Java.......................................................................................................................................5
2.2. UML......................................................................................................................................8
2.3. UID......................................................................................................................................15
3 BAB III........................................................................................................................... 16
3.1. KEBUTUHAN FUNSGIONALITAS...............................................................................16
3.2. FLOWMAP YANG DIUSULKAN...................................................................................16
3.3. USESCASE & SCENARIO...............................................................................................17
3.4. ACTIVITY Diagram.........................................................................................................24
3.5. CLASS DIAGRAM............................................................................................................25
Gambar 3.5. Class Diagram..........................................................................................................25
3.6. ERD & TABEL RELASI..................................................................................................26
Gambar 3.6. ERD..........................................................................................................................26
Tabel Relasi....................................................................................................................................27
4 BAB I V..........................................................................................................................28
5.1. KESIMPULAN........................................................................................................................28
5.2. SARAN...............................................................................................................................28
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar belakangPersedian Barang merupakan hal yang sangat lumrah pada sebuah perusahaan
Baik perusahaan dagang, maupun jasa, keberadaan persedian barang tersebut sangat penting untuk menunjang kelancaran dan kepuasan pembeli. Dan dalam industri perdagangan saat ini sedang dihadapi pada persaingan yang ketat, maka dari itu harus memiliki pelayanan yang cepat dalam pengelolaan barang dagang berupa Atk tersebut, sehingga menarik minat pembeli.
Manajemen pengelolaan persedian barang haruslah mampu menghasilkan informasi yang berkaitan dengan ATK seperti data barang, informasi barang, persediaan barang , daftar harga barang dan layanan pembeli dan pencetakan laporan, secara real time serta mampu mengolah data menjadi informasi secara cepat dan akurat.Seiring dengan berkembanganya teknologi informasi, penggunaan sistem komputerisasi perlu diterapkan dalam dunia usaha seperti pengelolaan barang dagang berupa ATK karena akan membantu efektivitas dan efisiensi kerja dalam pengolahan data barang
Aplikasi ini diharapkan dapat membantu dalam mengelola kebutuhan informasi yang diperlukan mulai dari peneglolaan barang samapi dengan membuat laporan dengan lebih efektif.
1.2. Rumusan Masalah
Dengan pembahasan latar belakang diatas mengenai beberapa permasalahan yang terjadi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK . maka dibuatlah aplikasi pengelolaan persediaan barang ATKl sehingga dapat menghemat waktu dan efektifitas kerja.adapun masalah-masalah yang terjadi : 1. Bagaimana membuat aplikasi untuk dapat menginput data barang yang
diinginkan pembeli dengan cepat dan mengetahui persedian barang dagang? 2. Bagaimana membuat aplikasi yang dapat memberikan informasi
Stok Barang ? 3. Bagaimana membuat aplikasi yang dapat mencetak laporan tentang jumlah biaya yang dibebankan kepada pembeli?
1.3. Tujuan Masalah
Pembuatan Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam menangani permasalahan yang terjadi pada persedian barang, sehingga dapat meningkatkan pelayanan kepada pembeli, adapun tujuannya adalah:
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
1. Dapat membuat aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang ATK yang terkomputerisasi untuk membantu proses pengolahan data.
2. Membuat aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang ATK yang bisa terkoneksi untuk meghasilkan report yang akurat.
3. Dapat merancang dan mengelola data pembelian dan barang sehingga mempercepat proses pencataatan persediaan barang
1.4. Batasan Masalah
Adapun dalam pembuatan aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang ATK ini ada beberapa batasan masalah yang meliputi:1. Aplikas pengelolaan persediaan barang dagang ATK ini dikembangkan
menggunakan bahasa pemerograman java. 2. Aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang ATK ini terfokus pada
pengelolaan persedin barang yang telah dibeli.3. Informasi yang ditampilkan pada aplikasi ini meliputi informasi barang, stok
barang, harga., dan transksit.4. Aplikasi ini memberi hak akses kepada kasir.5. Laporan yang dihasilkan bersifat umum.
1.5. Metode Pengerjaan
Metodologi penelitian yang digunakan adalah System Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall yang meliputi : analisis kebutuhan , desain sistem, penulisan kode program, pengujian program, implementasi atau penerapan program.a. Analisis Kebutuhan
Dalam tahap ini dilakukan wawancara dengan manager sekaligus dengan admin, untuk mengetahui proses yang berlangsung sebelum menggunakan sistem , sehingga dapat diimplementasikan dalam sistem ini.
b. DesainDalam tahap ini dilakukan perancangan sistem berdasarkan hasil ari analisis kebutuhan. Perancangan mencakup kode program, antarmuka dan struktur data base, notasi yang digunakan adalah unified Modeling Language (UML) dan Entity Relationship Diagram(ERD).
c. Coding Dalam tahap ini dilakukan penulisan program berdasarkan hasil dari tahap desain yang telah dibuat sebelumnya. Bahasa pemerograman yang digunakan adalah java dan database yang digunakan adalah MySql.
d. PengujianDalam tahap ini menggunakan pengujian Black Box Testing , dengan cara mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat perangkat lunak.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
e. Tahap implementasiTahap implementasi merupakan tahap terakhir dari tahap metodologi penelitian yang telah ada, Teknologi yang digunakan untuk menjalankan aplikasi pengelolaan barang dagang ATKini adalah sebagai berikut :
1. Software Pendukunga. Sistem Operasi Microsoft Windows Server 2000.b. Netbeans dan Eclipse untuk pembuatan kode programnya.c. Star UML untuk membuat perancangan Use case Diagramd. Astah Comunity untuk membuat perancangan Diagram kelas.
2. Hardware Pendukunga. Komputer dengan processor core 2 duo 3,5Ghz b. VGA 32MB bit dengan resolusi 1024 x 768 atau lebih tinggic. RAM: 2GB , Hardisk: 500GB Monitord. Pengembangan Sistem
1.6. Jadwal Pengerjaaan
Table 1.6 : Jadwal pengerjaan
2
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
Kegiatan
November 2015
Minggu1 Minggu2 Minggu3 Minggu4 Minggu5
Analisis
Kebutuhan
Desain
Coding
Pengujian
Dokumentasi
2
3 BAB IIDASAR TEORI
2.1. Java
Java merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang berorentasi objek. yang diperkenalkan oleh Sun Microsystem sekitar tahun 1995 dan dapat dijalankan hampir disemua Sistem Operasi (Multiplatform).
Keutamaan Java dibandingbahasapemrograman yang lain :a. Java merupakan bahasa yang sederhana.b. Cross platform, dengan adanya Java Virtual Machine (JVM).c. Pengembangannya di dukung oleh programmer secara luas. Automatic Garbage
Collection, membebaskan programmer dari tugas manajemen memori.d. Java tidak menyediakan fitur-fitur rumit bahasa pemrograman tingkat tinggi,
serta banyak pekerjaan pemrograman yang mulanya harus dilakukan manual, sekarang digantikan dan dikerjakan Java secara otomatis seperti dealokasi memori.
1. CARA KERJACara kerja Java yaitu compiler dan interpreter. Java dapat dijalankan pada
berbagai platform. Java compiler akan menerjemahkan kode program yang dibuat oleh programmer kedalam bytecode. Hasil dari kompilasi tersebut dapat dijalankan oleh java interpreter. Java interpreter ini dapat dijalankan langsung pada command prompt atau web browser.
Kode pada bahasa pemograman Java ditulis dalam file teks dan disimpan dengan nama file yang sama persis dengan nama.classnya serta diberikan ekstensi (*.java). File tersebut dikompile dengan compiler Java (javac) sehingga akan menghasilkan 1 file dengan ekstensi class (*.class). file berekstensi class (*.class) yang akan dijalankan diatas Java Mechanic Virtual (JVM) dengan menggunakan java menggunakan Java Louncher Tool (java). Skema kinerja dari bahasa pemograman Javasebagai berikut :
Gambar 1 : Cara Kerja Bahasa Pemograman Java
Adanya Java Virtual Mevhanic ( JVM ) program java yang telah dibuat dapat dijalankan pada berbagai komputer dengan arsitektur dan Sistem Operasi yang berbeda.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
Gambar 2. Multiplatfrom ( dapar dijalankan di semua Sistem Operasi)
Sedangkan Platfrom Java Memiliki dua komponen, yaitu :JavaVirtual Machine (JVM) merupakan dasar bagi platform Java yang berjalan di atas sistem operasi. Java Application Programming Interface (API) merupakan kumpulan kode java siap pakai untuk berbagai keperluan seperti untuk User Interface, networking dan lain sebagainya.
Gambar 3. Platfrom Java
2. KONSEP OBJECT ORIENTEDObject Oriented (berorientasi Object) merupakan salah satu teknik yang
digunakan dalam Bahasa Pemrograman. Konsep ini di gunakan karna mempunyai kemudahan dalam mengembangkan aplikasi/program oleh programmer lain nantinya. Tentu anda akan mengenal tentang hal ini saat anda telah mengetahui apa itu OO lebih lanjut, lalu konsep dasar yang dianutnya.
1. EnkapsulasiSuatu wadah untuk menjaga suatu program agar tidak dapat diakses sembarangan oleh program lain. Diwujudkan dalam bentuk “class” memiliki hak akses terhadap lingkungannya, hak akses ini biasanya disebut Access Modifier yang terdiri dari public, private, protected.
2. InheritancePewarisan. Yang artinya sebuah class yang mewarisi atribut dan method dari class lain dengan cara menggunakan Extends setelah deklarasi nama class kemudian diikuti dengan nama parent class-nya.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3. PolymorismBanyak bentuk. Berarti banyak bentuk disini yaitu kita dapat menimpa suatu method yang berasal dari parent class dimana object tersebut diturunkan.
3. LIBRARYa. JDK
Java Development Kit (JDK)adalah Perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi dari kode Java ke bytecodeyang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh Java Runtime Envirotment (JRE). JDK wajib ter-install pada komputer yang akan melakukan proses pembuatan aplikasi berbasis Java, namun tidak wajib terinstal di komputer yang akan menjalankan aplikasi yang dibangun dengan Java.
b. AWTAbstract Window Toolkit(AWT) sekumpulan library yang tidak tergantung pada platfrom serta digunakan untuk menyederhanakan implementasi user-interface.
c. JREJava Runtime Environment (JRE)adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan aplikasi yang dibangun menggunakan Java. Versi JRE harus sama atau lebih tinggi dengan JDK yang dugunakan untuk membangun aplikasi Java.
d. JVM Java Virtual Machine (JVM)adalah inti dari Bahasa Java. JVM berfungsi untuk mengubah bahasa program yang kawan buat menjadi bahasa mesin, Karena bahasa Java adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi atau mendekati bahasa manusia maka dibutuhkan pengkonversi ke bahasa mesin. JVM mampu menerjemahkan program yang kawan buat ke hampir semua platform. “write once, run everywhere” itulah slogan dari bahasa pemrograman Java karena adanya JVM.
e. SWINGSwing merupakan salah satu cara untuk menginplementasikan pemrograman window pada java,beda swing dengan AWT adalah, bentuk komponen komponen dari kelas swing sama bentuknya pada semua sistem operasi.
4. EDITORa) NetBeans
Netbeans adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membangun perangkat lunak yang lain. NetbeansIDE dapat digunakan untuk membangun perangkat lunak berbasis J2SE, J2EE, J2ME, JavaFX, PHP, C/C++. Ruby, Groovy dan Python.Fitur-fitur dalam Netbeans :• Code generator, untuk meng-generate constructor, setter dan getter method,dll.• Error stripe, untuk menandai baris yang error dengan menghighlight merah.• Bookmarking, digunakan untuk menandai baris saat kita modifikasi.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
• Go to commands, untuk jump pendeklarasian variable, source code yang adapada project yang sama.
b) EclipseEclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent).
Sifat dari Eclipse:• Multi-platform, dengan target sistem operasinya adalah Microsoft
Windows,Linux, Solaris, AIX, HP-UP dan MAC OS X.• Multi-language, mendukung pengembangan aplikasi lain seperti C/C++Cobol,
Phyton, Perl, PHP.• Multi-role, eclipse ini juga dapat digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak seperti dokumentasi, test, pengembangan web, dan lain sebagainya.Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya.
c) Notepad++Notepad++ adalah sebuah penyunting teks dan penyunting kode sumber yang berjalan di sistem operasiWindows. Notepad++ menggunakan komponen Scintilla untuk dapat menampilkan dan menyuntingan teks dan berkas kode sumber berbagai bahasa pemrograman.
d) Intellij IntellijIDEA adalah sebuah editorJava yang cukup powerful layaknya netbeans dan
eclipse. berfokus pada produktivitas pengembang yang menyediakan kombinasi yang kuat alat canggih. Sebuah editor yang kuat dalam program Java, HTML /XHTML, XML/ XSL,CSS, Ruby, dan javascript
2.2. UML
Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa spesifikasi standar untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak.1. USECASE
Use case Diagram adalah sebuah pemodelan berbasis Unified Modeling Language (UML) yang menggambarkan interaksi antara aktor dengan modul-modul yang ada pada sistem tersebut. Use case diagram memperlihatkan interaksi di antara use case dan aktor. Use case merepresentasikan fungsionalitas sistem; kebutuhan sistem dari sudut pandang pengguna.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
Notasi Deskripsi
Notasi ini menggambarkan sebuah aktor.
Aktor mewakilkan sebuah pengguna
yang bertinteraksi dengan use case.
Nama dari aktor diletakan pada bagian
bawah notasi.
Notasi ini menggambarkan sebuah use
case. Sebuah use case melakukan sebuah
pekerjaan yang dilakukan dari sudut
pandang aktor.
Notasi ini menggambarkan generalisasi
dari sebuah proses. Notasi generalisasi
dilambangkan oleh panah. Generalisasi
menggambarkan sebuah use case dari
bersifat spesifik ke bersifat umum.
Notasi ini menggambarkan hubungan
include dari dua buah use case. Sebuah
use case utama tidak mungkin berdiri
sendiri ketika diberikan notasi include.
Apabila use case utama diinstansiasi
maka use case lain yang diberi hubungan
include, menjadi bagian dari use case
utama.
Notasi ini menggambarkan hubungan
extends dari dua buah use case. Sebuah
use case utama dapat berdiri sendiri atau
dapat melakukan extends terhadap use
case lain, tergantung dari kondisi yang
diberikan.
Segi empat yang membatasi use case di
samping merupakan batasan sistem. Hal
ini digunakan untuk menggambarkan
batasan sistem dengan lingkungannya.
2
Table1.:Simbol pada usecase
Flowmap
Flowmap atau yang biasa disebut diagram alur adalah sebuah pemodelan yang
menggambarkan alur data atau informasi yang digunakan untuk memetakan aliran
data dan menggambarkan proses bisnis yang terjadi. Diagram alur memiliki banyak
notasi untuk merepresentasikan sebuah, Berikut adalah notasi dan deskripsi dari
diagram alur.
Nama Simbol Deskripsi
Proses Merepresentasikan proses
Anak Panah Merepresentasikan alur
kerja.
Keputusan Pencabangan sebuah alur.
Terminator Awal atau akhir flowchart.
Manual Operation Operasi manual.
Manual Input Masukan secara manual
pada papan ketik.
Akses penyimpanan Tempat penyimpanan
data.
Display Luaran yang ditampilkan
pada terminal.
Konektor intra halaman Menghubungkan suatu
proses atau aktivitas yang
terpisah pada satu
halaman.
Konektor antarhalaman Menghubungkan suatu
proses atau aktivitas yang
terpisah pada halaman
yang berbeda.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
Dokumen Dokumen yang dapat
dicetak dan dapat
dipegang secara fisik.
Tabel 2 :Simbol pada flowmap
2. ACTIVITYAktivitas atau dalam bahasa inggris activity diagram adalah representasi grafis
dari seluruh tahapan alur kerja. Diagram ini mengandung aktivitas, pilihan tindakan, perulangan dan hasil dari aktivitas tersebut. Pada pemodelan UML, diagram ini dapat digunakan untuk menjelaskan proses bisnis dan alur kerja operasional secara langkah demi langkah dari komponen suatu sistem.
Tabel 3: Symbol activity diagram
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3. CLASS DIAGRAMClass diagram digunakan untuk menampilkan kelas-kelas dan paket-paket di
dalam sistem. Class diagram memberikan gambaran sistem secara statis dan relasi antar mereka. Biasanya, dibuat beberapa class diagram untuk sistem tunggal. Beberapa diagram akan menampilkan subset dari kelas-kelas dan relasinya. Dapat dibuat beberapa diagram sesuai dengan yang diinginkan untuk mendapatkan gambaran lengkap terhadap sistem yang dibangun., alat perancangan terbaik untuk tim pengembang. Diagram tersebut membantu pengembang mendapatkan struktur sistem sebelum kode ditulis, dan membantu untuk memastikan bahwa sistem adalah desain terbaik.
Tabel 5: symbol class diagram
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
4. TABEL RELASI Relasi adalah hubungan antara tabel yang mempresentasikan hubungan antar
objek di dunia nyata. Relasi merupakan hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan lainnya yang mempresentasikan hubungan antar objek di dunia nyata dan berfungsi untuk mengatur mengatur operasi suatu database. Hubungan yang dapat dibentuk dapat mencakup 3 macam hubungan, yaitu :
One-To-One (1-1)Mempunyai pengertian "Setiap baris data pada tabel pertama dihubungkan
hanya ke satu baris data pada tabel ke dua". Contohnya : relasi antara tabel mahasiswa dan tabel orang tua. Satu baris mahasiswa hanya berhubungan dengan satu baris orang tua begitu juga sebaliknya.
contoh relasi one-to-one
One-To-Many (1-N)Mempunyai pengertian "Setiap baris data dari tabel pertama dapat
dihubungkan ke satu baris atau lebih data pada tabel ke dua". Contohnya : relasi perwalian antara tabel dosen dan tabel mahasiswa. Satu baris dosen atau satu dosen bisa berhubungan dengan satu baris atau lebih mahasiswa.
contoh relasi one-to-many
Many-To-Many (N-M)Mempunyai pengertian "Satu baris atau lebih data pada tabel pertama
bisa dihubugkan ke satu atau lebih baris data pada tabel ke dua". Artinya ada banyak baris di tabel satu dan tabel dua yang saling berhubungan satu sama lain. Contohnya : relasi antar tabel mahasiswa dan tabel mata kuliah. Satu
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
baris mahasiswa bisa berhubungan dengan banyak baris mata kuliah begitu juga sebaliknya.
5. ERDEntity Relationship Diagram (ERD) untuk mendokumentasikan data
perusahaan dengan mengidentifikasi jenis entitas (entity) dan hubungannya. ERD merupakan suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan pada sistem secara abstrak. ERD digunakan oleh perancangan sistem untuk memodelkan data yang nantinya akan dikembangkan menjadi basis data (database). Model data ini juga membantu pada saat melakukan analisis dan perancangan basis data, karena model data ini akan menunjukkan bermacam-macam data yang dibutuhkan dan hubungan antar data. ERD ini juga merupakan model konseptual yang dapat mendeskripsikan hubungan antar file yang digunakan untuk memodelkan struktur data serta hubungan antar data .
Notasi Deskripsi
Entitas/entity Entitas merupakan data inti yang akan
disimpan, bakal tabelpada basis data
Atribut Field atau kolom data yang butuh
disimpan dalam suatu entitas
Atribut kunci primer Field atau kolom yang butuh disimpan
dalam suatu entitas dan digunakan
sebagai kunci akses record yang
diinginkan, biasanya berupa id
Relasi Relasi yang menghubungkan antar
entitas, biasanya diawali dengan kata
kerja
Asosiasi/association Penghubung antara relasi dan entitas di
mana pada kedua ujungnya memiliki
kardinalitas kemungkinan jumlah
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
Id_mahasiswa
2
pemakaian
Tabel 6 : Symbol ERD
2.3. UID
User Interface Design (UID) adalah merancang interface yang efektif untuk sistem perangkat lunak. Efektif artinya siap digunakan, dan hasilnya sesuai dengan kebutuhan. Kebutuhan disini adalah kebutuhan penggunanya
4 BAB IIIANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1. KEBUTUHAN FUNSGIONALITAS
Adapun kebutuhan fungsional aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK adalah sebagai berikut :
1. Dalam sistem ini, pembeli dapat memesan barang dengan cepat, tanpa melakukan
pencataan yang begitu lama.
2. Dalam sistem ini,kasir(penjanga) dengan mudah melayani pembeli
3. Dalam sistem ini, bagian penjualan dapat memberi laporan secara akurat, dan dapat
mengontrol barang yang terjual.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3.2. FLOWMAP YANG DIUSULKAN
Gambar 3.1. Flowmap
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3.3. USESCASE & SCENARIOBerikut adalah gambar use case yang dimana Kasir(User)dan bagian penjualan sebagai aktor yang memiliki hak akses untuk mengelola aplikasi dan sudah memiliki username dan password.
Gambar 3.2. Usecase Diagram
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
SKENARIO USESCASE LOGIN
Use Case :Login
Aktor :kasir & bagian penjualan
Deskripsi :kasir akan menginputkan data berupa username dan password yang telah
ditentukan sebagai awal proses tampilan aplikasi, yang nantinya akan dicek
oleh sistem validasi dari username dan password yang diinput apakah valid
atau tidak.
Pra Kondisi : kasir dan bagian penjualan sudah mempunyai username dan password.
Pos Kondisi :Sistem memberikan hak akses terhadap masing-masing user untuk memilih
menu aplikasi .
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. kasir & bagian penjualan menginputkan
Username dan Password pada form login
2. kasir & bagian penjualan mengklik
tombol “Login”
3. Mengecek valid/tidaknya data masukan
4. Menampilkan pesan login tidak valid
5. Memasukan Id password yang valid
6. Mengecek valid/tidaknya data masukan
7. Jika data valid maka secara otomatis akan
masuk ke halaman aplikasi .
SKENARIO USESCASE MENGINPUTKAN DATA PEMBELI
Use Case :Menginputkan Data Pembeli
Aktor :kasir
Deskripsi :Proses ini adalah proses dimana kasir menginputkan data pembeli yang
yang akan melakukan pembelian barang berupa ATK.
Pra Kondisi : Kasir sudah pada menu pembeli
Pos Kondisi : Data pembeli telah tersimpan
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Kasir menginput data pembeli pada
saat meminta barang yang
dibutuhkan.
Klik tombol “Simpan”
2. Menyimpan dan Mengupdate Data
pembeli
3. menampilkan notifikasi “Data telah
berhasil disimpan”.
4. kasir mengklik tombol “Selesai”
SKENARIO USESCASE CEK PERSEDIAAN BARANG
Use Case : cek ersediaan barang
Aktor : kasir
Deskripsi : Ini merupakan proses cek persediaan barang
Pra Kondisi : kasir sudah berada pada menu cek barang
Pos Kondisi : Sistem akan menampilkan “form Data Barang”
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Kasir sudah berada di menu cek
barang, kemudian memasukkan
dataBarang yang dipesan oleh
pembeli.
2. Menekan tombol “OK”
3. Mengecek barang yang
dipesan/data barang
4. Jika data valid/ tidak ada
maka secara otomatis akan
masuk ke menu semula.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
5. Kasir menekan cari dan tambah jika
barang tidak ada
6. Menampilkan Data barang
6. Input barang
8. Muncul notifikasi “Data
barang tersimpan”
9. kasir mengklik tombol “Selesai”
SKENARIO USESCASE MENGINPUT DATA BARANG
Use Case : Menginput Data Barang
Aktor : kasir
Deskripsi : Ini merupakan proses input data barang
Pra Kondisi : kasir sudah berada pada menu input data barang
Pos Kondisi : Sistem akan menampilkan “form Databarang”
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Kasir sudah berada di menu input
databarang, kemudian
memasukkan databarang yang
dibutuhkan pembeli.
2. Menekan tombol “OK”
3. Sistem akan menampilkan
databarang.
4. Kasir menekantombol “simpan”
5. Muncul notifikasi “Data
barang telah tersimpan”
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
SKENARIO USESCASE PRINT PEMBAYARAN
Use Case : Pembayaran
Aktor : kasir
Deskripsi : proses pembayaran(transaksi)
Pra Kondisi :kasir berada pada menu tampilan data pembeliyang nanatinya mempunyai data
store pembeli
Pos Kondisi :.
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Kasir beradapada menu tapilan data
pembeli.
2. Kasir melihat data pembeli barang
3. Menampilkan menu tampilan data
pembeli dan barang dibeli
4. Kasir menyimpan data Barnag
“Selesai”
SKENARIO USE USESCASE BUKTI TRANSAKSI
Use Case : Print bukti transaksi
Aktor :kasir
Deskripsi : proses pencetakan struk/bukti transaksi.
Pra Kondisi : kasir berada pada menu tampilan data pengunjung, kemudian resepsionis akan
mencetak bukti pembayaran (transaksi)
Pos Kondisi : Bukti transaki diprint.
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
5. Kasir berada pada menu tapilan data
pembeli dan barang yang dibeli .
6. Kasir menekan tombol “Print”
7. Menampilkan menu tampilan
datapembeli serta barang yang
dibeli, dan mencetak bukti
transaksi.
8. Kasir menekan tombol “Selesai”
SKENARIO USESCASE VIEW LAPORAN
Use Case : Melihat laporan
Aktor : Bagian penjulalan
Deskripsi : proses melihat laporan pengunjung dan laporan transaksi
Pra Kondisi : Bagian penjulalan akan menyimpan data ke data base sehingga Bagian
penjulalan dapat melihat data tersebut.
Pos Kondisi :
Skenario :
Aksi Aktor Reaksi Sistem
1. Bagian penjulalan sudah berada di
menu ubah laporan
2. Menekan Tombol “lihat”
3. Menampilkan form data pembeli
dan data transaksi.
4. Bagian penjulalan mengklik tombol
“Simpan” untuk dapat menjadikan
sebuah dokumen
5. Sistem akan menyimpan data.
6. Muncul notifikasi “lihat laporan”
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3.4. ACTIVITY DiagramDiagram aktivitas menggambarkan aliran kerja atau aktivitas dari sebuah sistem atau
proses bisnis. Berikut adalah gambar activity diagram dari Pegelolaan persediaan
barang dagang berupa ATK.
Gambar 3.4. Actifity Diagram
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3.5. CLASS DIAGRAM
Gambar 3.5. Class Diagram
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
3.6. ERD & TABEL RELASI
ERD (Entity Relational Diagram)
Entity Relational Diagram (ERD) adalah suatu pemodelan basis data konseptual yang menggambarkan basis data ke dalam bentuk entitas-entitas dan relasi yang terjadi di antara entitas-entitas yang ada. Berikut adalah gambar ERD dari pengelolaan persedian barang ATKsebagai berikut :
Gambar 3.6. ERD
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
Tabel Relasi
Gambar 3.7. Tabel Relasi
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
56 BAB I V
PENUTUP
5.1. KESIMPULANAdapun kesimpulan dari hasil tugas ini mulai analisis,perancangan, aplikasi
pengelolaan persediaan barang dagang adalah sebuah aplikasi dengan spesifikasi
sebagai berikut:
1. Aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK berfungsi untuk
mengolah persediaan barang secara terkomputerisasi.
2. Aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK memiliki fitur untuk
mengontrol dan memonitoring persedian barang serta mencetak data laporan
transaksi barang setiap harinya.
3. Aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK mampu menyimpan
hasil laporan tiap hari yang membeli barang ATK.
6. Dengan adanya Aplikasi pengelolaan persediaan barang dagang berupa ATK, maka
dapat memudahkan pembeli dan kasir dan begian penjualan untuk dapat memberikan
dan mendaparkan informasi yang lebih akurat data barang.
.
5.2. SARANAplikasi yang telah dirancang dalam analisis pada proses penyelesaian
administrasi, karena keterbatasan waktu analisis, masih sangat terbatas untuk mencakup
semua fungsi yang dibutuhkan agar menjadi aplikasi yang lengkap. Pengembangan
lebih lanjut dapat dilakukan sebagai berikut :
Pengembangan lebih lanjut diharapkan dapat menyediakan fitur-fitur lain yang
dapat memberikan informasi bagi semua pihak yang tekait dan memakai aplikasi
tersebut.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK
2
DAFTAR REFERENSI
[1]Kristanto ,A.Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasi, Klaten; Gava Media,2007[2]Kadir ,A. Mudah Menjadi Programmer,Yogyakarta;YESCOM,2009.[3]Kadir,A. Belajar database menggunakan MySQL; Yogyakarta.oenerbitandi.[4]Susanta,Edhy.2003.Sistem Informasi Managemen,Graha ilmu.Yogyakarta[5]EMS,Tim, Programming for beginners,PT.Elex MediaKomputindo, Jakarat,2012.[6]Solekon Sistem Telekomunikasi, Bandung Polliteknik Telkom,2009.[7]Shalahuddin,M,and Rosa A.S.Analisis dan Desain Sistem Informasi.Bandung: Telkom Polytechnic,2008.
PIS-14-05 ||Aplikasi Pengelolaan Persedian Barang Dagang Berupa ATK