apakah disc itu (autosaved)(1)

23
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manajemen keperawatan merupakan suatu proses menyelesaikan pekerjaan melalui anggota staf perawat dibawah tanggung jawabnya sehingga dapat memberikan asuhan keperawatan profesional kepada pasien dan keluarganya. Untuk mewujudkan hal tersebut manajer tersebut perlu memiliki jiwa kepemimpinan. Manajer yang menjadi pemimpin yang efektif selalu selalu meningkatkan kesadaran diri, meningkatkan pengetahuan, kritis, menggunakan komunikasi yang baik, menyadari perbedaan tujuan dan bersemangat dalam melakukan tugas. Manajer dan pemimpin yang efektif untuk mewujudkan hal tersebut perlu meningkatkan keterampilan dengan melakukan penilaian diri dengan menilai kepribadian diri sendiri dengan memahami karakter diri sendiri diharapkan dapat menilai kepribadian orang lain atau bawahannya. Manajer keperawatan sebagai pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia keperawatan harus mampu menganalisis kemampuan seseorang untuk memegang suatu jabatan atau melaksanakan tugas dan pekerjaannya. Manajemen SDM akan sangat efektif jika memasukkan unsur pemahaman akan karakter dan perilaku individu. Untuk memahami karakter dan perilaku tersebut perlu alat ukur untuk menilai kepribadian yaitu dengan DISC personality

Upload: dodiks-nih

Post on 24-Apr-2015

138 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Manajemen keperawatan merupakan suatu proses menyelesaikan pekerjaan melalui

anggota staf perawat dibawah tanggung jawabnya sehingga dapat memberikan asuhan

keperawatan profesional kepada pasien dan keluarganya. Untuk mewujudkan hal

tersebut manajer tersebut perlu memiliki jiwa kepemimpinan. Manajer yang menjadi

pemimpin yang efektif selalu selalu meningkatkan kesadaran diri, meningkatkan

pengetahuan, kritis, menggunakan komunikasi yang baik, menyadari perbedaan tujuan

dan bersemangat dalam melakukan tugas.

Manajer dan pemimpin yang efektif untuk mewujudkan hal tersebut perlu

meningkatkan keterampilan dengan melakukan penilaian diri dengan menilai

kepribadian diri sendiri dengan memahami karakter diri sendiri diharapkan dapat

menilai kepribadian orang lain atau bawahannya. Manajer keperawatan sebagai

pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia keperawatan harus mampu

menganalisis kemampuan seseorang untuk memegang suatu jabatan atau melaksanakan

tugas dan pekerjaannya. Manajemen SDM akan sangat efektif jika memasukkan unsur

pemahaman akan karakter dan perilaku individu. Untuk memahami karakter dan

perilaku tersebut perlu alat ukur untuk menilai kepribadian yaitu dengan DISC

personality

DISC Personality System merupakan bahasa universal mengenai perilaku. Penelitian

mengelompokkan karakteristik perilaku dalam empat bagian utama yang disebut

sebagai gaya kepribadian. Orang dengan gaya yang serupa cenderung menampilkan

ciri perilaku yang mirip. Setiap individu memiliki keempat gaya ini, akan tetapi

bervariasi menurut intensitasnya. DISC merupakan akronim 4 tipe kepribadian yang

berarti: D (Dominance), I (Influence), S (Steadiness) dan C (Compliance).

Page 2: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

1.2. Tujuan

1.2.1. Tujuan Umum

Memahami bagaimana menilai gaya kepribadian seseorang dengan Disc

personality sistem

1.2.2. Tujuan Khusus

1.2.2.1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan DISC

1.2.2.2. Mengetahui tujuan mempelajari DISC

1.2.2.3. Mengetahui bagaimana cara mengukur gaya perilaku seseorang

BAB II

Page 3: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian DISC

Pendekatan DISC merupakan alat test kepribadian untuk memberikan gambaran

mengenai gaya seseorang yang dapat memprediksi kecenderungan perilakunya di masa

yang akan datang. Hal ini diperoleh dengan mengevaluasi faktor-faktor kepribadian

utama yang ada dalam diri seseorang.

 

DISC ini memberikan banyak keuntungan dalam penggunaannya, jika batere test yang

lengkap sering berisi ratusan pertanyaan, dan membutuhkan waktu lama dalam

melengkapinya, kuesioner DISC hanya berisi dua puluh empat pertanyaan, dan dapat

diselesaikan dalam waktu hanya lima belas menit atau bahkan kurang.   Keuntungan

lainnya ada pada interpretasinya; pada test lengkap merupakan hasil pekerjaan para ahli

atauexpert-nya, hasil DISC dapat dikerjakan dengan menggunakan suatu software dan

dapat dikerjakan dengan otomatisasi, dengan demikian waktu pelaporan yang

dibutuhkan juga akan jauh lebih cepat.

DISC adalah  instrument yang dikembangkan oleh William Moulton Marston (1928)

untuk mengukur:

a. Bagaimana gaya perilaku seseorang

b. Bagaimana seseorang berkomunikasi dengan orang lain

c. Bagaimana sikap seseorang dalam menghadapi stress atau pressure

d. Bagaimana seseorang bekerjasama dalam tim

e. Kelebihan serta kekurangan seseorang.

2.2. DISC dan Perkembangannya

 

Blood, Bile & Phlegm

Menurut kebudayaan dan kepercayaan kuno bangsa Yunani, perilaku dan keperibadian

seseorang merupakan bagian integral dengan kesehatannya.  Mereka percaya bahwa

tubuh berisi empat cairan dasar (disebuthumours) yang berhubungan dengan empat

elemen yaitu api, udara, air dan tanah. Ketika salah satu cairan itu lebih banyak atau

Page 4: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

lebih dominan dibanding yang lainnya, akan mempengaruhi kecenderungan umum

atau mood seseorang.

 

Empat cairan itu, darah (blood), empedu kuning (yellow bile), lendir (phlegm) dan

empedu hitam (black bile), masing-masing dipercaya berhubungan erat dengan tipe

perilaku yang berbeda.  Kelebihan darah membuat seseorang menjadi sanguin, empedu

kuning menghasilkan sifat kolerik, lendir secara alamiah akan menghasilkan

penampilan yang flegmatik, dan empedu hitam berhubungan dengan sifat seseorang

yang melankolik.

 

Teori ini, yang pertama kali disusun secara sistematis oleh Hippocrates, tetap

digunakan sampai abad pertengahan.  Sekarang tentunya kita mengetahui bahwa teori-

teori tersebut tidak sepenuhnya berdasarkan fakta-fakta medis, akan tetapi apa yang

telah dicapai oleh bangsa Yunani itu merupakan metoda sistematis pertama yang telah

dilakukan untuk mendeskripsikan tipe-tipe orang.  Begitu berhasilnya pendekatan ini,

bahkan sampai hari ini, kata-kata sanguine, phlegmatic,choleric dan melancholic masih

umum digunakan.

 

Pendekatan modern tidak lagi mengukur jumlah empedu kuning atau cairan lainnya

dalam diri seseorang untuk menentukan kepribadian mereka, tetapi ide dibelakang itu

secara tidak langsung dapat ditelusuri hingga pada teori-teori Hippocrates.

 

Carl Gustav Jung

Ada banyak teori modern tentang perilaku seseorang berdasarkan ide empat faktor

individu.  Mungkin yang paling berpengaruh didapatkan pada hasil pekerjaan

seorang psychologist Swiss, Carl Gustav Jung.  Ia mendefinisikan kepribadian

menjadi empat tipe yang berbeda: Sensing, Intuitive, Feeling dan Thinking.

 

Definisi-definisi berbagai tipe ini berakar dari penelitian panjang Jung, dan tentunya

bukan hal yang juga akan kita teliti dalam tulisan ini.  Hal ini menjadi penting karena

mewakili salah satu dari usaha-usaha awal upaya memetakan kepribadian manusia oleh

psikolog modern.  Dan test yang berdasarkan pekerjaan Jung masih banyak digunakan

sampai hari ini

 

Page 5: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

The Emotions of Normal People

Pada awal 1920an, seorang ahli psikologi flamboyan dari Amerika Serikat, William

Moulton Marston, mengembangkan teori untuk menjelaskan respon emosional

seseorang.  Sampai pada masa itu, pekerjaan sejenis ini umumnya terbatas pada orang-

orang yang sakit secara mental atau perilaku kriminal, dan kali ini Marston bermaksud

mengembangkan ide ini mencakup kepribadian orang-orang biasa atau normal.

 

Untuk menguji teorinya, Marston membutuhkan berbagai cara mengukur kepribadian

yang ia coba ungkap.  Penelitiannya dilakukan dengan cara mengukur empat faktor

penting, yaitu Dominance, Influence, Steadiness dan Compliance, yang kemudian

dikenal sebagai DISC.

 

Pada 1926, Marston menerbitkan penemuannya dalam sebuah buku terkenal yang

berjudul The Emotions of Normal People, yang juga berisikan sebuah deskripsi

singkat tentang berbagai pengujian dan percobaan yang telah dikembangkannya.

 

Pengembangan DISC

Seperti umumnya alat-alat test sejenis (termasuk IQ test), DISC pertama kali digunakan

untuk kepentingan militer dan secara luas digunakan sebagai bagian dalam proses

penerimaan tentara AS pada tahun-tahun menjelang Perang Dunia II. Setelah

keandalannya terbukti, kemudian  DISC secara bertahap dipakai untuk kepentingan

rekrutmen yang lebih umum.

 

Pada awal pemakaiannya secara luas, DISC terbatas digunakan pada sektor komersial. 

Agar efektif, dibutuhkan juga pendapat para ahli, dan hal inilah yang membuatnya

menjadi mahal. Sebelum memanfaatkan komputer, interpretasi jawaban kuesioner

DISC menjadi profil seseorang merupakan pekerjaan yang sulit dan juga kompleks.

 

Kemajuan dalam penggunaan komputer telah membuat DISC dapat dimanfaatkan

secara universal, karena hasilnya dapat diperoleh dan diinterpretasikan secara otomatis

dan cepat.  Pada akhirnya DISC menjadi solusi hemat bagi setiap orang, dan telah

berkembang menjadi alat assessment perilaku (behavioral assessment tool) yang paling

banyak digunakan di dunia saat ini.

 

Page 6: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

2.3. Faktor perilaku menurut DISC

DISC mengukur empat faktor perilaku seseorang, yaitu: Dominance, Influence,

Steadinessdan Compliance. Ini merupakan suatu konstruksi yang cukup kompleks, dan

tidak mudah digambarkan dengan satu kata saja, tetapi dapat dikelompokkan sebagai

unsur ketegasan (assertiveness), komunikasi(communication), esabaran (patience) dan

struktur (structure).

 

Kekuatan sesungguhnya dari DISC datang dari kemampuannya menginterpretasi

hubungan antara faktor-faktornya.  Contoh dimana seorang dengan D tinggi (highly

Dominant) yang juga mempunyai tingkat Iyang tinggi (high level of Influence),

mereka akan berperilaku berbeda dengan orang yang D tinggi tetapi tanpa I. Faktor-

faktor kombinasi seperti ini secara teoritis akan menghasilkan jutaan profil berbeda.

 

Menggunakan informasi ini, DISC tentunya dapat digunakan untuk mendeskripsikan

cara pendekatan atau gaya yang dikembangkan seseorang, motivasi dan termasuk hal

yang tidak disukainya (dislike), kekuatan dan kelemahannya, serta pandangan-

pandangan mereka terhadap orang lain.  Lebih jauh hal ini tentunya dapat membantu

untuk memperkirakan reaksi seseorang pada situasi dan keadaan yang sedang

dihadapinya.

 

Keterbatasan utama DISC adalah tidak dapat memberikan gambaran

keterampilan (skills) dan tingkat pengetahuan (knowledge) seseorang. Contoh, alat ini

dapat menyimpulkan bahwa seseorang akan sangat cocok secara perilaku dan

tempramen sebagai akuntan, akan tetapi tidak dapat menilai apakah orang itu memiliki

keterampilan yang cukup untuk menjalankan peran atau tugasnya dengan baik.Dengan

mengetahui potensinya, maka seseorang dapat mengembangkan diri seoptimal

mungkin guna meraih sukses dalam karir dan bisnis.

Bagi mereka yang bertanggung jawab dalam pengelolaan Manajemen Sumber Daya

Manusia, analisis profil merupakan suatu terobosan baru dalam menganalisis

kemampuan seseorang untuk memegang suatu jabatan atau melaksanakan tugas dan

pekerjaannya. Manajemen SDM akan sangat efektif jika memasukkan unsur

pemahaman akan karakter dan perilaku individu.

Page 7: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

   Ciri Umum Nilai Dalam TeamKemungkinan

KelemahanKetakutan Terbesar

DLangsung; Tegas; Rasa

ego yang tinggi; Problem Solver; Risk

Taker; Self-Starter

Bottom-line organizer; Menghargai waktu;

Menentang status quo; Inovatif

Melanggar kewenangan; Sikap argumentatif; Menolak rutinitas;

Cenderung mengerjakan banyak hal pada saat

bersamaan

Dimanfaatkan orang lain

IAntusias; Percaya;

Optimistis; Persuasif; Bicara aktif; Impulsif;

Emosional

Problem solver yang kreatif; Penggugah

semangat yang baik; Memotivasi orang lain;

Selera humor yang positif; Menengahi

konflik; Pembawa damai

Mencari popularitas dari pada hasil kerja nyata;

Kurang perhatikan detail; Terlalu menggunakan

bahasa tubuh; Mendengar hanya bagian kesukaannya

Penolakan

S

Pendengar yang baik; Team player;

Possessive; Stabil; Dapat diprediksi;

Memahami orang lain; Bersahabat

Dapat dipercaya dan diandalkan; Anggota team yang loyal; Taat

akan otoritas; Pendengar yang baik; Sabar dan

berempati; Mendamaikan koflik

Menolak perubahan; Butuh waktu lama untuk

berubah; Menyimpan dendam; Sensitif pada

kritik; Sulit menentukan prioritas

Kehilangan rasa aman

CAkurat; Analitis;

Cermat; Hati-hati; Fact-Finder; Presisi tinggi; Standard kerja tinggi;

Sistematis

Perspektifnya : “Sumber realitas”; Rajin dan hati-

hati; Tuntas dalam kegiatan;

Menggambarkan situasi; Mengumpulkan,

mengkritisi dan menguji informasi

Membutuhkan batasan yang jelas; Terikat pada prosedur dan metoda; Sangat detail; Tidak

mengungkapkan perasaan; Cenderung menerima dari

pada argumentasi

Kritik

 

KENALI LEWAT 4 PERTANYAAN

DOMINANCE COMPLIANCE STEADINESS INFLUENCE

1.       Apakah latar belakang mereka

WiraswastaPengusaha

ScienceTehnik

Public contactLiberal Arts

PenjualEntertainment

2.       Bagaimana mereka berpakaian?

Konservatif KonservatifBiasa

(Casual)Cerah

Warna - warni

3.       Bagaimana sauna Kantornya?

 Meja yg luas Bersih Ada jam Penghargaan

 Ijasah-ijasah Symbol-simbol Plakat-plakat Tumpukan

 Sperti dirumah Foto Keluarga Poster-poster Souvenir

Meja Brantakan

Piala-pialaPoster

Page 8: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

 Tdk ada poster kertas  Kenang2an Foto2 org terkenal

4.       Kata sifat apa yang anda gunakanuntuk menggambarkan dirinya?

MemutuskanMenuntutMenekanEfisienMendominasiBrkmaun kerasAction

Oriented

 Persinten Serius Teknis Teratur Proseduril Pasti Diam karena

menganalisis

PersonalBersahabatMenyetujuiMenghargaiMendukungMempercayai

orang lain

MenarikDramatisAntusiasMemberi ilhamPersuasive“Stimulating”“Impulsif”

Menghadapi Tipe Dominance

Ciri khas

Ingin menjadi nomor satu

Berpikir logis dan faktual

Ingin dipuji keberhasilannya

Menyukai pilihan pribadi

Orientasi hasil

Menyukai perubahan

Maka anda sebaiknya

1. Memperlihatkan kepada mereka kesempatan baru dan bagaimana cara untuk menang

2. Memperlihatkan pertimbangan akal dan fakta yang ringkas

3. Memuji mereka tentang apa yang sudah mereka lakukan

4. Membiarkan mereka “bertindak sendiri”, dalam batas-batasnya

5. Menyetujui sasaran dan batas, kemudian mendukung atau menyingkir dari jalan

mereka

6. Membuat rutinitas bervariasi

Menghadapi Tipe Influence

Ciri khas

Menyukai persetujuan dan penampilan

Mencari orang dan situasi yang antusias serta optimisme

Ingin dipuji dan diperhatikan serta diberi umpan balik mereka “kelihatan bagus’

Page 9: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

Menyukai keterlibatan dan kontak sosial

Berpikir secara emosional

Menyukai perubahan dan inovasi

Tidak menyukai konflik dan debat

Perlu bantuan untuk bisa mengorganisir

Mencari tindakan rangsangan

Maka Anda sebaiknya …

Memperlihatkan bahwa Anda mengagumi dan menyukainya

Berperilaku optimis dan menyediakan suasana bergairah serta menunjukkan sisi

positif Anda

Memuji mereka secara pribadi dan tulus, sesering mungkin menyebutkan keberhasilan

dan kemajuan mereka

Berinteraksi dan berperan serta bersama mereka

Mendukung perasaan mereka kalau keadaan memungkinkan

Membuat variasi rutinitas, menghindari tuntutan pengulangan

Bertindak tidak agresif dan menghindari pertengkaran langsung dalam persoalan

pribadi

Melakukan apa saja bersama-sama

Menjaga langkah yang tetap cepat dan hidup

Menghadapi Tipe Steadiness

Ciri khas

Menyukai stabilitas dan menghindari resiko atau perubahan

Berpikir logis, faktual dan dokumentasi

Menyukai keterlibatan pribadi

Menginginkan umpan balik tulus

Menyukai kerjasama Tim

Tidak menyukai konflik dan debat, mencari ketenangan dan kedamaian

Memperhatikan orang lain

Maka Anda sebaiknya …

Menunjukkan bagaimana gagasan Anda meminimalkan resiko, memberi keyakinan

pribadi

Memperlihatkan pertimbangan akal sehat, memberi data dan bukti

Memperlihatkan perhatian Anda kepada mereka sebagai manusia

Page 10: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

Mengakui sikap mereka yang mudah diajak bergaul dan upaya mereka yang

memberikan bantuan

Memfasilitasi kelompok yang mau berkerjasama

Bertindak tidak agresif, berfokus pada kepentingan bersama atau dukungan yang

diperlukan, suasana santai dan ramah

Membiarkan mereka memberikan pelayanan atau dukungan kepada orang lain

Menghadapi Tipe Compliance

Ciri khas

  Tidak menyukai pendekatan agresif

  Suka memikirkan, berpikir logis, mencari data

  Menghindari pertikaian

  Lebih suka melakukan sendiri banyak hal

  Perlu mengetahui prosesnya, hati-hati

  Menginginkan orang lain melihat ketepatan dan kebenaran mereka

  Lebih berat ke pengendalian mutu

Maka Anda sebaiknya …

Mendekati mereka dengan ycara yang tidak langsung dan tidak mengancam

Memberi tahu mereka “mengapa” dan “bagaimana”, memperlihatkan pertimbangan

akal sehat, memberi data tertulis

Secara taktis meminta penjelasan dan bantuan yang mungkin Anda perlukan

Membiarkan mereka memeriksa kemajuan dan unjuk kerja orang lain ketika mereka

mendelegasikan

Memberi penjelasan dan alasan yang masuk akal, memberi kesempatan berpkir,

bertanya, dan memeriksa sebelum ambil keputusan

Memuji tentang ketepatan dan kecermatan mereka, memberi waktu menemukan

jawaban terbaik atau “benar”, dalam batas yang ada

Membiarkan mereka menaksir dan terlibat dalam proses kalau mungkin

EMPAT GAYA PERILAKU TIPOLOGI

Tipe Orientasi Tugas

                Compliance

                Dominance

Tipe langkah Cepat

                Dominance

Page 11: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

                Influence

Apa yang Mereka Cari

                Dominance     Kekuasaan dan Pengendalian

                Influence                    Popularitas dan Prestise

                Steadiness       Ketulusan dan Penghargaan

                Compliance    Keakuratan dan Presisi

Bagaimana Mereka Membuat Keputusan

                Dominance     Pasti

                Influence        Spontan

                Steadiness      Dengan Musyawarah

                Compliance   Dengan Pertimbangan

Tipe Orientasi Manusia

                Influence

                Steadiness

Tipe Langkah Lambat

                Steadiness

                Compliance

Kepribadian berdasarkan profil disc adalah perilaku yang didasarkan dari stimulus dan

respon dimana setiap orang akan berperilaku berbeda terhadap respon yang didapat.

Perilaku adalah jumlah dari gabungan berbagai respon yang dilakukan dari beragam

stimulus yang diberikan.

Profil DISC banyak dipengaruhi dari teori Jung mengenai tipe kepribadian yang

dikategorikan menjadi empat yaitu; Sensing, Intuitive, Feeling and Thinking. Pendapat

Jung menyatakan bahwa secara instingtif individu akan berperilaku berdasarkan empat

elemen tersebut. Empat elemen tersebut diistilahkan sebagai tetralogi. Dasar teori disc

menggunakan model dua sumbu perilaku, merupakan pergerakan satu sumbu dengan

sumbu lain mengenai perilaku yang saling berlawanan. Dua sumbu tersebut merupakan

sifat yang saling berlawanan. Dua sumbu yang saling berlawanan pada tes DISC ini

digunakan yaitu antara Assertiveness dan Receptiveness dan antara Openness dan Control.

Page 12: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

Assertiveness & Receptiveness

Assertiveness adalah sifat orang yang terbuka (proaktif) dan dapat langsung

mengemukakan keterbukaan diri. Berkecenderungan untuk memimpin daripada mengikuti

dan serta merta dapat bertindak apabila memungkinkan. Tipe asertif akan cepat merasa

mendapat kesempatan yang tidak boleh disia-siakan, mandiri dalam bertindak, cenderung

memberi perintah daripada melakukan sendiri. Lebih memberikan instruksi dibandingkan

kerjasama.

Receptiveness sebaliknya adalah sifat yang menunjukkan kesabaran dan kehati-hatian,

cenderung menghindari resiko dan jarang bertindak tergesa-gesa apabila masih

memungkinkan. Menghindari perubahan dan kejutan, lebih memilih ketenangan dan

situasi yang dapat diperkirakan.

Openness & Control

Adalah sumbu kedua dari sifat model disc untuk mengukur sikap sosial, pendekatan yang

berbeda terhadap interaksi dengan orang lain.

Openness adalah orang yang sangat terbuka, ramah, bersahabat. Mudah mengekspresikan

diri dan memiliki hubungan yang sangat kuat dengan orang lain. Orang yang terbuka dapat

bekerja pada situasi kerja yang sangat emosional, dapat mengekspresikan perasaan.

Control adalah sifat sebaliknya dimana menggunakan dasar rasio diatas perasaannya.

Pendekatan kepada orang lain lebih menggunakan ide sendiri dibandingkan dengan gaya

dari orang lain. Sifat ditunjukkan dengan ketidakpercayaan, curiga, tidak mudah

menunjukkan perasaan kepada orang lain.

Model Biaxial

Page 13: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

Dua kutub yang saling berbeda adalah dasar dari profil DISC yang dikembangkan. Pada

tiap sumbu yang saling berdekatan menunjukkan karakteristik dari setiap elemen dari tes

DISC. Pada aspek Dominance seperti contoh merupakan pendekatan antara sifat

Assertiveness dan Control.

Pada setiap sumbu antara Assertiveness-Receptiveness dan Openness-Control terdapat

area-area yang dapat didefinisikan secara lebih jelas melalui berbagai karakteristik yang

dapat didefinisikan sebagai berikut:

Driver; adalah area paling kiri-atas antara perilaku Assertiveness dan Control. 

Menunjukkan faktor Dominance dari konsep DISC yang diterangkan sebagai

pengarah dengan menunjukkan karekateristik orang yang bermotivasi tinggi untuk

berhasil dengan sifat-sifat kompetitif terhadap orang lain.

Communicator; Area paling kanan-atas komninasi dari perilaku Assertiveness dan

Openness dan pada konsep DISC diistilahkan Influence. Tipe orang seperti ni adalah

komunikatif dan bersifat sosial. Akrab dan terbuka dengan orang lain dan mudah

menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

Planner; Area paling kanan-bawah digambarkan sebagai steadiness dengan

karakteristik khusus adalah kesabaran, bertahan pada sikap atau nilai, tidak menyukai

perubahan drastis, membutuhkan waktu untuk merencanakan dengan kehati-hatian.

Analyst; Area paling kiri-bawah diistalahkan sebagai compliance. Analyst

diterangkan sebagai berwawasan, berupaya mengetahui. Gabungan antara terkontrol

dan kesiapan menunjukkan pribadi yang teratur, sebisa mungkin mengikuti aturan.

Kecenderungan pada ketepatan dan kejelasan.

Page 14: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

Diantara empat sumbu tersebut, terdapat area di setiap sumbu yang menggabungkan dari

setiap sumbu diantaranya.

Assertive; merupakan karakteristik antara keterbukaan dan kontrol.

Open; secara sosial menunjukkan keterbukaan tergantung penggunaan pada setiap

kondisi, apakah asertif atau reseptif.

Receptive; protipe yang mudah digambarkan adalah keengganan untuk berpihak.

Controlled; karakteristiknya adalah pengendalian diri dan adanya keenggan untuk

memberikan informasi tentang diri mereka sendiri atau ide-ide. Dapat saja asertif atau

reseptif dalam pendekatan, tergantung pada situasi.

Balanced; situasi keseimbangan atau disebut sebagai netral. Perilaku cenderung

memasukkan unsur-unsur dari semua tipe utama .

CIRI KHAS VERBAL – VOKAL - VISUAL

Dominance Influence Steadines Compliance

V

E

R

B

A

L

Lebih banyak menyatakan daripada bertanya

Berusaha untuk berbicara daripada mendengar

Terus terang dan langsung ke tujuan

Menceritakan kisah dan anekdot

Berbagi perasaan dan pandangan pribadi

Menggunakan pola bicara informal

Lebih mendengar daripada berbicara

Cenderung menahan pendapat

Kurang banyak menggunakan komunikasi lisan

Berorientasi fakta dan tugas

Cenderung resmi dan sebagaimana mestinya

Memfokuskan komunikasi

Dominance Influence Steadines Compliance

V

O

C

A

Bicara dengan nada kuat

Berkomunikasi dengan seketika

Menggunakan

Membuat variasi dalam tinggi rendahnya suara

Kualitas bicara yang dramatis

Menggunakan gaya

Bicara dengan sikap sederhana

Menggunakan nada ekpresi yang kurang kuat

Bicara dengan

Bicara monoton dan konstan

Menggunakan sedikit variasi tinggi rendahnya suara

Page 15: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

L intonasi suara yang menantang

bicara cepat dan bervolume tinggi

volume rendah dan lebih tenang

Dominance Influence Steadines Compliance

V

I

S

U

A

L

Berjabat tangan dengan kuat, berusaha membuat kontak mata

Memperlihatkan ketidaksabaran

Menggunakan bahasa tubuh yang bergerak cepat

Menggunakan ekspresi wajah yang hidup

Cenderung bertindak spontan

Menggunakan banyak gerakan tangan dan tubuh

Berjabat tangan dengan lembut

Memperlihatkan kesabaran

Menggunakan sedikit ekspresi wajah yang bergairah

Jarang menggunakan gerak gerik tubuh

Bergerak secara terkontrol

Menggunakan bahasa tubuh lebih lambat

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1. Kesimpulan

DISC merupakan instrumen untuk untuk mengukur perilaku seseorang, sistem ini sangat

penting sebagai salah satu keterampilan untuk menjadi seorang manajer atau pemimpin

dalam melaksanakan tugasnya, sehingga dapat memudahkan pemimpin dalam

menggerakan bawahannya dalam melaksanakan proses manajemennya untuk mencapai

suatu tujuan yang diharapkan.

Manajer keperawatan yang memahami karakter perilaku bawahan akan melakukan

pendekatan sesuai gaya kepribadian baik yang mempunyai karakter Dominance,

Influence, Steadines, Compliance. Kepribadian berdasarkan profil disc adalah perilaku

yang didasarkan dari stimulus dan respon dimana setiap orang akan berperilaku berbeda

terhadap respon yang didapat. Perilaku adalah jumlah dari gabungan berbagai respon yang

dilakukan dari beragam stimulus yang diberikan.

Page 16: Apakah DISC Itu (Autosaved)(1)

3.2. Saran

1. Manajer keperawatan diharapkan menguasai tentang tehnik pengukuran kepribadian

dengan DISC personality sistem

2. Perawat yang memberikan pelayanan asuhan keperawatan pada pasien, akan lebih

mudah memahami pasien dengan permasalahannya bila memahami DISC.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.discusonline.com/UDISC/default.htm