antena kaleng 1 kel 7

10
LAPORAN PRAKTIKUM ELKA ANALOG JUDUL : ANTENA KALENG KELAS/GROUP : TT 3A/07 NAMA KELOMPOK : 1. FERRY HARYANTO 2. MELATI REDITA SEPTIA PUTRI 3. RANI HIDAYAH 4. DOSEN : YENNI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

Upload: hana-safira

Post on 14-Aug-2015

48 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Antena Kaleng 1 Kel 7

LAPORAN PRAKTIKUM ELKA ANALOG

JUDUL : ANTENA KALENG

KELAS/GROUP : TT 3A/07

NAMA KELOMPOK : 1. FERRY HARYANTO

2. MELATI REDITA SEPTIA PUTRI

3. RANI HIDAYAH

4.

DOSEN : YENNI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2011

Page 2: Antena Kaleng 1 Kel 7

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Antena (antenna atau areal) adalah perangkat yang berfungsi untuk memindahkan

energi gelombang elektromagnetik dari media kabel ke udara atau sebaliknya dari udara

ke media kabel. Karena merupakan perangkat perantara antara media kabel dan udara,

maka antena harus mempunyai sifat yang sesuai (match) dengan media kabel

pencatunya. Prinsip ini telah diterangkan dalam saluran transmisi.

Dewasa ini teknologi internet semakin berkembang,internet tidak hanya dapat

diakses melalui media kabel tetapi dapat juga diakses menggunakan media tanpa kabel

atau wireless. Untuk mengakses internet melalui wireless dibutuhkan suatu perangkat

yang disebut Modem. Modem memiliki antena yang digunakan untuk mengirim dan

menerima sinyal agar internet dapat diakses, tetapi tidak pada semua daerah memiliki

sinyal yang memadai.hal ini disebabkan karena BTS jauh dari daerah tersebut. Oleh

karena itu kami membuat antena kaleng yang dapat memperkuat sinyal modem. Kami

memilih antena kaleng sebagai penguat sinyal modem karena lebih efisien, bahannya

mudah dicari dan bahannya murah. Antena kaleng ini bekerja pada frekuensi 1,9 GHz.

Antena ini dapat menguatkan sinyal CDMA, untuk operator smart.

Dalam perancangan suatu antena, baberapa hal yang harus diperhatikan adalah :

- bentuk dan arah radiasi yang diinginkan

- polarisasi yang dimiliki

- frekuensi kerja,

- lebar band (bandwidth), dan

- impedansi input yang dimiliki.

Untuk antena yang bekerja pada band VLF, LF, HF, VHF dan UHF bawah, jenis antena

kawat (wire antenna) dalam prakteknya sering digunakan, seperti halnya antena dipole

1/2l, antena monopole dengan ground plane, antena loop, antena Yagi-Uda array, antena

log periodik dan sebagainya. Antena-antena jenis ini, dimensi fisiknya disesuaikan dengan

panjang gelombang dimana sistem bekerja. Semakin tinggi frekuensi kerja, maka semakin

pendek panjang gelombangnya, sehingga semakin pendek panjang fisik suatu antena.

Page 3: Antena Kaleng 1 Kel 7

1.2Tujuan

Antena Penguat Sinyal Modem bermanfaat bagi sebagian besar masyarakat yang sangat

membutuhkan akses internet untuk kebutuhan bisnis, usaha ataupun hanya untuk hobi.

Untuk masyarakat yang tinggal dikota besar, memang hampir tidak memiliki masalah

dengan koneksi internet. Karena banyak pilihan untuk memilih koneksi internet, baik

dengan kabel ataupun mobile Broadband. Akan tetapi bagi masyarakat yang tinggal di

daerah atau di lokasi yang tidak memungkinkan akses internet dengan kabel, tentu

harus memiliki solusi lain. Sehingga kami akan membuat suatu alat yang dapat

melancarkan koneksi internet, kami memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas

yaitu kaleng untuk membuat sebuah antena kaleng penguat sinyal modem.

1.3 Manfaat

Selain koneksi internet dapat diakses lebih cepat di daerah yang jauh dari BTS,

membuat antena kaleng ini dapat memanfaatkan barang bekas yaitu kaleng.

Page 4: Antena Kaleng 1 Kel 7

BAB II METODE

2.1 Alat dan Bahan

- Tang potong

- Bor

- Pisau cutter

- Tang cucut

- Solder+timah

- Kabel RG58 panjang sesuai daerah masing-masing

- Kaleng bekas

- Jack BNC male+female

- Jack antena Tv Male+female

- Pcb Polos ukuran 4X8 Cm

- Kawat tembaga 0.8mm

2.2 Cara pembuatan :

1. Bersihkan cat pada bagian luar kaleng

Akan menjadi seperti ini

Page 5: Antena Kaleng 1 Kel 7

2. Potong kawat tembaga sepanjang 30.716 mm dan solder kawat tembaga tersebut ke

ujung jack BNC female

3. Lubangi kaleng sebesar ukuran jack female BNC. Jarak lubang dari belakang kaleng

38.401 mm. kemudian pasang Jack female BNC yg sudah tersolder dengan kawat

tembaga ke lubang kaleng.Sehingga menjadi seperti ini

Page 7: Antena Kaleng 1 Kel 7

dengan pisau cutter.Sehingga membentuk alur/jalur naik turun.Solder jack female

antena Tv ke pcb,Jalur tengah untuk ground sedangkan tepi Pcb untuk (+) antena

yang terhubung ke Kawat tembaga pada antena kaleng.Catatan jalur tengah dan tepi

tidak berhubungan.

5. Sambung Ujung kabel antena ke jack male BNC

6. Sambung kabel antena ujung satunya ke jack male antena TV

7. Pasang Jack male BNC ke Jack female BNC sedangkan jack male antena tv ke jack

female antena tv pada Pc induksi antena.sekarang antena siap dipasang diluar

menggunakan tiang. Dan arahkan antena ke BTS provider terdekat

Page 8: Antena Kaleng 1 Kel 7

. D = 120 mm ( diameter kaleng )

. Lg/4 = 38.401 mm ( jarak kawat tembaga dengan belakang kaleng )

. Lo/4 = 30.716 mm ( tinggi kawat tembaga )

. 3/4Lg = 153.603 mm ( panjang kaleng )

Parameter yang digunakan dalam pembuatan antena kaleng

Parameter keterangan

Impedansi 75 ohm

Frekuensi 1,9 GHz

Pola radiasi Unidirectional

Diameter kaleng 120 mm

Jarak kawat tembaga 38.401 mm

Page 9: Antena Kaleng 1 Kel 7

Gain 12dBi

Polarisasi Vertikal atau horizontal (tergantung

pemasangan antena)

Media transmisi Kabel

Tipe atau jenis kabel Coaxial (Kabel RG58)

BAB III PENUTUPAN