analisis wacana teks lagui’m sorry goodbye · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang...

97
i ANALISIS WACANA TEKS LAGU I’M SORRY GOODBYE KARYA MELLY GOESLAW SEBAGAI WACANA NARATIF TINJAUAN INTERNAL DAN EKSTERNAL Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia Program Studi Sastra Indonesia Oleh Elisabeth Dyah Primaningsih NIM : 034114028 PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA JURUSAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2009

Upload: phamque

Post on 03-Jul-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

i

ANALISIS WACANA TEKS LAGU I’M SORRY GOODBYE

KARYA MELLY GOESLAW SEBAGAI WACANA NARATIF

TINJAUAN INTERNAL DAN EKSTERNAL

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Sastra Indonesia

Program Studi Sastra Indonesia

Oleh

Elisabeth Dyah Primaningsih

NIM : 034114028

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

JURUSAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

Page 2: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

ii

Page 3: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

iii

Page 4: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

iv

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya ini untuk keluargaku,

kekasihku, dan sahabat-sahabat yang mencintaiku.

Page 5: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

v

... I Believe I can fly

I believe I can touch the sky

I think about it every night and day

Spread my wings and fly away

I believe I can soar

I see me running through that open door

I believe I can fly....

From I Believe I Can Fly

Sung By R Kelly

Jangan biarkan hidupmu berada dalam kenangan

tapi biarlah kenangan itu yang hidup di dalam dirimu.

Oleh Dyah Prima

Page 6: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

vi

Page 7: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

vii

ABSTRAK

Primaningsih, E. Dyah. 2009. Analisis Wacana Teks Lagu I’m Sorry GoodbyeKarya Melly Goeslaw sebagai Wacana Naratif Tinjauan Internal danEksternal. Skripsi S-1. Yogyakarta: Sastra Indonesia. JurusanSastra Indonesia. Fakultas Sastra. Universitas Sanata Dharma.

Bahasa mempunyai peran yang sangat penting dalam komunikasi.Penyampaian maksud seseorang juga dapat melalui lagu. Dalam skripsi ini laguyang dianalisis adalah I’m Sorry Goodbye (ISGB) ciptaan Melly Goeslaw. Laguini mengisahkan tentang ketegaran hati seorang wanita yang dikecewakankekasihnya. Dalam teks ISGB terdapat penggunaan bahasa Inggris yang menarikuntuk diteliti. Penulis juga melihat hubungan bentuk dan makna antarbagiansebagai unsur internal. Teks ini bersifat naratif.

Permasalahan yang terumus dalam penelitian ini adalah bagaimanastruktur, kohesi, dan koherensi serta bagaimana latar belakang pencipta, topik,praanggapan, dan inferensi dalam ISGB sebagai wacana naratif. Tujuan penelitianini umtuk mendeskripsikan unsur internal dan eksternal ISGB sebagai wacananaratif.

Data penelitian diperoleh melalui teknik sadap, teknik simak bebas libatcakap, dan teknik catat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalahmetode agih. Teknik yang digunakan dalam analisis adalah teknik ganti, teknikperluas, teknik sisip, dan teknik ubah ujud.

Hasil penelitian mencakup dua garis besar yaitu unsur internal dan unsureksternal. Unsur internal meliputi struktur, koherensi, dan kohesi. Struktur wacananaratif terbagi menjadi abstrak, orientasi dan koda atau awal, tengah, akhir.Koherensi ISGB adalah koherensi temporal dan kausalitas. Kohesi meliputikohesi gramatikal (pengacuan, penggantian, dan penghilangan) dan leksikal(pengulangan, meronem, sinonimi, dan kolokasi). Unsur eksternal meliputi latarbelakang Melly Goeslaw (kehidupan pribadi, proses penciptaan karya, dan seputarpekerjaannya), topik wacana (yaitu ‘aku’ atau tokoh utama).

Page 8: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

viii

ABSTRACT

Primaningsih, E. Dyah. 2009. Analisis Wacana Teks Lagu I’m Sorry GoodbyeKarya Melly Goeslaw sebagai Wacana Naratif Tinjauan Internal danEksternal. First degree of Sarjana Sastra’s thesis. Yogyakarta:Indonesian Letters. Department of Indonesian Letters. Faculty ofLetters. Sanata Dharma University.

Language has important role in communication. Someone’s attention orpoint of view can be presented through song. In this thesis, song that is analyzedis I’m Sorry Goodbye (ISGB) by Melly Goeslaw. This song tells about thetoughness of a girl which was disappointed by her lover. In the text, there is aninteresting using of English to be analyzed further. The writer also sees thecorrelation between the form and the meaning of inter-parts of this song as theintrinsic element. In addition, this text analyzed is narrative.

The problem formulation of this research is to find how the structure, thecohesion and the coherence, and also how the background of the author, the topic,the prejudice and the inference in ISGB as narrative text. The aim of this thesis isto describe the intrinsic and extrinsic elements of ISGB as narrative text.

The method used is the method of ‘agih’. The technics used in the analysisare the changing technic, the broadening technic, the insertion technic, and theform-changing technic. While the datas were gotten from the tapping technic, thefree scrutinizing of involved conversation technic, and the noting technic.

The result consists of two general ideas, the intrinsic element and extrinsicelement. The intrinsic element comprises the structure, the cohesion and thecoherence. The structure of narrative text is devided into abstract, the orientationand the begining, middle and ending codas. The cohesion is included thegrammatical cohesion (the hint, the subtitute and the deletion) and the lexicalcohesion(the repetition, the ‘meronem’, the synonomy and the kolocation). Thecoherence of ISGB is the temporal coherence and the causality of coherence. Theexternal elements consists of Melly Goeslaw’s background (the personal life, theprocess of creation, and the works related), the topic of the text (who is “I” or themain character).

Page 9: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya

sehingga penelitian ini dapat selesai dengan baik. Laporan penelitian dengan judul

Analisis Wacana Teks Lagu I’m Sorry Goodbye Karya Melly Goeslaw Tinjauan

Internal dan Eksternal ini ditulis sebagai tugas akhir untuk memenuhi salah satu

syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas

Sastra, di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Dalam proses analisis, pembuatan maupun penyelesaian laporan ini

penulis mendapat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karenanya

penulis mengucapkan terima kasih kepada

1. Bapak Drs. Hery Antono. M. Hum. selaku dosen pembimbing I yang telah

memberi bimbingan, ilmu, saran, kritik, dan dukungannya selama proses

penelitian ini.

2. Bapak Dr. I. Praptomo Baryadi. M. Hum. selaku dosen pembimbing II

yang turut memberi bimbingan, saran, dan ilmu selama penelitian.

3. Bapak Drs. P. Ary Subagyo, M. Hum atas ide topik skripsi yang diberikan.

4. Seluruh dosen program studi Sastra Indonesia, Bapak Drs. B. Rahmanto,

M. Hum., Ibu Dra. F. Tjandrasih Adji, M. Hum., Bapak Drs. F.X. Santosa,

M. S., Bapak Drs. Yoseph Yapi Taum, M. Hum., Ibu S.E. Peni Adji, S.S.,

M. Hum., atas segala ilmu pengetahuan dan bimbingan selama penulis

menjalani studi di Universitas Sanata Dharma.

Page 10: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

x

5. Staf Sekretariat Fakultas Sastra USD atas info dan pelayanannya yang

sangat membantu penulis untuk menyelesaikan urusan administrasi.

6. Staf Perpustakaan USD atas pelayanan dan penyediaan buku yang

diperlukan selama masa studi sampai penelitian tugas akhir.

7. Bapak P. Nugroho N.A., S. Pd., Ibu Th. Suprihatiningsih, dan adik M. Jalu

Vianugrah atas cinta, kasih, dan dukungan baik moril maupun materil.

8. Keluarga besar PSM Cantus Firmus yang telah memberi warna dalam

kehidupan penulis. Terima kasih untuk segala canda, tawa, tangis dan duka

serta semangat untuk terus bernyanyi.

9. Mas Benn atas segala dukungan, semangat, cinta, dan kasih.

10. Sahabat-sahabatku, Mas Pancasona Adji, Mas Koko, Ratri, Mbak Niken,

Mbak Asti, Bekti, Firla, Titin, dan Ibu Cicilia atas doa, keceriaan,

dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis

lebih berarti.

11. Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan 2003. Biarlah

kenangan tentang kita semua selalu hidup dalam hati penulis.

12. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya penelitian ini. Tuhan

memberkati.

Penulis sungguh menyadari bahwa laporan penelitian ini masih jauh dari

kesempurnaan dan memiliki banyak kekurangan. Oleh karenanya penulis dengan

senang hati menerima segenap saran dan kritik. Sekian dan terima kasih.

Penulis

Page 11: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xi

Page 12: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI .................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................ iv

ABSTRAK ................................................................................................. vii

ABSTRACT................................................................................................. viii

KATA PENGANTAR ............................................................................... ix

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................... ix

DAFTAR ISI ............................................................................................. x

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................ 1

1.2. Rumusan Masalah ................................................................. 5

1.3. Tujuan Penelitian ................................................................... 6

1.4. Manfaat Hasil Penelitian ....................................................... 6

1.5. Tinjauan Pustaka ................................................................... 6

1.6. Landasan teori ........................................................................ 9

Page 13: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xiii

1.6.1. Hakikat Wacana ............................................................ 9

1.6.2. Hakikat Analisis Wacana .............................................. 10

1.6.3. Struktur Wacana ............................................................. 11

1.6.4. Jenis Wacana ................................................................. 12

1.6.5. Kohesi dan Koherensi ................................................... 13

1.6.6. Hubungan Wacana dengan Konteksnya ...................... 14

1.6.7. Teori Wacana Naratif .................................................. 16

1.7. Metode Penelitian ................................................................. 17

1.7.1. Metode Pengumpulan data .......................................... 17

1.7.2. Analisis Data dengan Metode Agih ............................. 18

1.8. Sistematika Penyajian ........................................................... 20

BAB II ANALISIS UNSUR INTERNAL TEKS LAGU I’M SORRY

GOODBYE SEBAGAI WACANA NARATIF ......................... 22

2.1. Pengantar ............................................................................. 22

2.2. Struktur Wacana .................................................................. 22

2.2.1. Abstrak ...................................................................... 23

2.2.2. Orientasi ..................................................................... 25

2.2.3. Koda ........................................................................... 26

2.4. Koherensi ............................................................................ 28

2.4.1. Koherensi Temporal ................................................. 28

2.4.2. Koherensi Kausalitas ................................................ 29

2.3. Kohesi .................................................................................. 30

2.3.1. Kohesi Gramatikal ..................................................... 30

Page 14: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xiv

2.3.1.1. Pengacuan ..................................................... 30

2.3.1.1.1. Pengacuan Anaforis dan

Kataforis ....................................... 31

2.3.1.1.2. Pengacuan Persona ....................... 32

2.3.1.2. Penggantian .................................................. 37

2.3.1.3. Penghilangan ................................................ 38

2.3.2. Kohesi Leksikal ......................................................... 39

2.3.2.1. Pengulangan ................................................. 39

2.3.2.1.1. Pengulangan Anafora ................... 39

2.3.2.1.2. Pengulangan Epistrofa ................. 40

2.3.2.1.3. Pengulangan Mesodiplosis .......... 41

2.3.2.1.4. Pengulangan Kata ........................ 41

2.3.2.2. Meronim ...................................................... 42

2.3.2.3. Sinonimi ....................................................... 43

2.3.2.4. Kolokasi ....................................................... 44

BAB III ANALISIS UNSUR EKSTERNAL TEKS LAGU I’M SORRY

GOODBYE SEBAGAI WACANA NARATIF ........................ 47

3.1. Pengantar ............................................................................. 47

3.2. ISGB dan Hal-hal di Sekitarnya .......................................... 47

3.2.1. Latar Belakang Melly Goeslaw sebagai

Pencipta ISGB ........................................................... 47

3.2.2. ISGB dan Karya Melly yang Lain ............................. 48

3.2.3. Proses Kreatif ISGB .................................................. 49

Page 15: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xv

3.2.4. Melly dan Penyanyi Lagu-lagunya ............................ 51

3.2.5. Pemakaian Bahasa dalam Karya-karya Melly ............ 52

3.3. Topik Wacana ....................................................................... 55

3.3.1. Pelaku dalam Teks ISGB ............................................ 55

3.3.2. Kesinambungan Topik dalam Teks ISGB .................. 56

3.3.3. Kaitan Topik dengan Judul ......................................... 57

3.3.4. Kaitan Topik dengan Isi Cerita ISGB ........................ 58

BAB IV PENUTUP ................................................................................ 59

4.1. Kesimpulan Hasil Penelitian ............................................... 59

4.2. Saran .................................................................................... 62

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 64

LAMPIRAN ............................................................................................... 66

Page 16: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

A. Teks Ada Apa dengan Cinta .......................................................... 66

B. Teks Bukan Bintang Biasa ............................................................. 67

C. Teks Butterfly ................................................................................ 68

D. Teks Cinta ....................................................................................... 69

E. Teks I’m Falling in Love ................................................................ 70

F. Teks Kupu-kupu ............................................................................. 71

G. Teks Menghitung Hari .................................................................... 72

H. Teks My Heart ............................................................................... 73

I. Teks Pudar ..................................................................................... 74

J. Teks Pujaanku ................................................................................ 75

K. Teks Tegar ...................................................................................... 76

L. Teks Tentang Dia ........................................................................... 77

M. Teks Terbujuk ................................................................................ 78

N. Teks Notasi ISGB .......................................................................... 79

BIOGRAFI PENULIS .......................................................................... 80

Page 17: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Bahasa mempunyai peran yang sangat penting dalam komunikasi sehari-

hari. Orang menjadi saling mengerti dalam menyampaikan maksud atau

keinginannya. Penyampaian maksud seseorang tidak hanya terbatas pada kalimat

percakapan secara langsung tetapi dapat juga melalui cara lain. Misalnya melalui

lagu. Pencipta lagu menyampaikan pesan atau isi hatinya melalui teks lagu dengan

tujuan agar lebih mengena di hati penggemarnya.

Salah satu lagu yang pernah populer berjudul I’m Sorry Goodbye (ISGB)

karya Melly Goeslaw, seorang pencipta lagu ternama. Lagu tersebut dilantunkan

oleh Krisdayanti atau yang akrab dipanggil KD. Lagu ISGB merupakan single hits

dalam album KD. Album ini dirilis pada tahun 2007. Respon masyarakat sangat

bagus terbukti dengan cukup seringnya lagu ini dinyanyikan baik dalam acara

televisi maupun acara pribadi, misalnya saat pesta pernikahan.

Lagu ini bercerita tentang kisah asmara seorang wanita bersama

kekasihnya. Awalnya semua terasa indah dan manis bagi wanita itu. Pada

akhirnya ia tahu bahwa kekasihnya ternyata bukan orang yang baik, dia penuh

dusta. Wanita itu pun memutuskan untuk meninggalkan sang kekasih dengan

penuh ketegaran.

Page 18: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

2

Penulis menangkap pesan bahwa di dalam teks ISGB mengandung kisah

tentang ketegaran hati seorang wanita yang merasa telah dikecewakan oleh

kekasihnya. Ia tidak terpuruk dalam kesedihan. Dari isi lagu tersebut penulis

menjadi tertarik untuk memilih lagu ini sebagai obyek penelitian skripsi ini.

Selain itu lagu ISGB cukup fenomenal di kalangan masyarakat. Hal tersebut

menandakan bahwa masyarakat menyukainya. Sang penyanyi Krisdayanti,

seorang diva pop profesional tidak disangkal sangat membantu memopulerkan

lagu indah itu. Nama besarnya seakan menjadi jaminan mutu akan penampilan

dan lagu-lagunya.

Alasan lain penulis memilih teks ini sebagai bahan penelitian tugas akhir

adalah adanya penggunaan kata-kata bahasa Inggris sebagai judul dan bagian lagu

yang diulang-ulang. Dalam pembahasan dapat dilihat latar belakang pencipta

ISGB untuk melengkapi analisis eksternalnya. Latar belakang seorang pencipta

dapat mempengaruhi proses penciptaan dan hasil karyanya (dalam hal ini ISGB).

Berikut teks ISGB.

I’m Sorry Goodbye

Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1)Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)Ku makin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Maafkan ku harus pergi ku tak suka dengan ini (III.1)Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2)

Page 19: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

3

Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3)Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye (III.4)

Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3)Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Menurut Kridalaksana (1984 : 208) wacana adalah satuan bahasa

terlengkap dan merupakan satuan gramatikal terbesar. Wacana ini direalisasikan

dalam bentuk karangan yang utuh, paragraf, kalimat, atau kata yang membawa

amanat lengkap. Teks lagu dapat disebut juga sebuah wacana sebab baik dalam

bentuk lagu yang dinyanyikan maupun teks yang tertulis, teks tersebut tetap

berupa wacana yang membawa amanat lengkap yang utuh.

Analisis wacana merupakan cabang linguistik yang mengkaji satuan

lingual yang berada di atas tataran kalimat. Analisis wacana mengkaji wacana dari

segi internal dan eksternalnya (Baryadi, 2002 : 3). Sebagai salah satu bentuk

wacana teks lagu –dalam hal ini ISGB- dapat dianalisis. Sebagai TA kuliah,

penulis tertarik menganalisis teks ISGB.

Penulis juga melihat adanya hubungan bentuk dan makna antarbagian

sebagai unsur internalnya. Salah satu hubungan bentuk adalah pengacuan persona

aku, -ku, -mu, ku- . Berikut contohnya.

(1) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)

Selain itu ada pula pengulangan beberapa kata antara lain maaf dan

bahagia sebagai hubungan makna, seperti pada contoh (2) dan (3) berikut.

Page 20: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

4

(2) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

(3) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1)Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Lagu ini bersifat naratif atau bergaya penceritaan. Ciri tersebut dapat

terlihat dari adanya unsur cerita yang penting yaitu unsur waktu, pelaku, dan

peristiwa. Misalnya pada bait pertama terdapat unsur waktu, pelaku, dan

peristiwa. Penceritaan dalam ISGB memiliki tahap-tahap yang jelas. Alurnya pun

dapat dengan mudah dipahami. Alur dan tahap penceritaan yang jelas tersebut

menjadi daya tarik untuk menganalisis ISGB.

Unsur waktu ditandai dengan adanya kata sebelum dan semenjak (contoh

(4)). Unsur pelaku ditunjukkan dengan kata aku (contoh (5)). Unsur peristiwa

tampak pada frase bertemu denganmu (contoh (6)).

(4) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

(5) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)

(6) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)

Dalam wacana narasi harus ada unsur waktu, bahkan unsur pergeseran

waktu itu sangat penting. Unsur pelaku atau tokoh merupakan pokok yang

dibicarakan, sedang unsur peristiwa adalah hal-hal yang dialami oleh sang pelaku.

Wacana narasi pada umumnya ditujukan untuk menggerakkan aspek emosi.

Page 21: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

5

Dengan narasi, penerima dapat membentuk citra atau imajinasi (Rani dkk., 2006 :

45).

Teks ISGB dapat dianalisis karena memiliki keutuhan sebagai wacana.

Keutuhan tersebut terlihat dari keterkaitan pada setiap bagiannya. Keterkaitan

wacana teks ISGB ditunjukkan dengan koherensi dan kohesi di dalamnya.

Selain itu wacana lagu juga mempunyai unsur eksternal yang menarik

untuk diteliti. Topik dan materi yang menarik akan mudah dinikmati dan lebih

berkesan bagi pendengar. Unsur eksternal dalam sebuah lagu dapat membantu

menguatkan eksistensi lagu tersebut di dunia musik yang saat ini berkembang

pesat dan penuh persaingan.

Skripsi ini akan mengemukakan tentang hasil analisis wacana lagu yang

akan ditinjau dari aspek internal dan eksternal.

1.2. Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya maka

rumusan masalah dalam skripsi ini adalah

1.2.1. Bagaimana unsur internal teks lagu I’m Sorry Goodbye sebagai sebuah

wacana naratif?

1.2.2. Bagaimana unsur eksternal teks lagu I’m Sorry Goodbye sebagai sebuah

wacana naratif?

Page 22: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

6

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1. Mendeskripsikan unsur internal teks lagu I’m Sorry Goodbye sebagai

sebuah wacana naratif.

1.3.2. Mendeskripsikan unsur eksternal teks lagu I’m Sorry Goodbye sebagai

sebuah wacana naratif.

1.4. Manfaat Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini berupa deskripsi keutuhan wacana ISGB yang ditinjau

internal dan deskripsi penggunaan konteks wacana ISGB yang ditinjau dari sudut

eksternal. Penulis berharap hasil penelitian ini dapat bermanfaat untuk menambah

bahan pembelajaran analisis wacana bagi mahasiswa program studi Sastra

Indonesia. Selain itu hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi contoh

analisis wacana teks lagu bagi siapa pun yang ingin menganalisis teks lagu yang

lain.

1.5. Tinjauan Pustaka

Dalam buku kumpulan Analisis Wacana Iklan Lagu Puisi Cerpen Novel

Drama terbitan Pakar Karya yang diedit oleh Sumarlam dkk terdapat dua analisis

yang menarik bagi penulis dan memang sangat membantu proses penelitian ini.

Salah satu analisis tersebut berjudul “Yogyakarta” dan “Tak Bisa ke Lain Hati”

Page 23: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

7

Kla Project Analisis Wacana Lagu Ditinjau dari Segi Internal dan Eksternal

karya Agnes Adhani.

Wacana lagu Yogyakarta dan Tak Bisa ke Lain Hati merupakan dua di

antara lagu-lagu terkenal KLa Project. Kedua lagu ini diciptakan oleh Katon

Bagaskara karena terinspirasi oleh kota Yogyakarta yang memiliki nilai magis dan

menimbulkan berbagai pengalaman estetis yang mendukung proses kreatif

penciptaan lagunya. Wacana lagu dapat dikategorikan sebagai wacana puisi

berdasarkan genre sastra dan bersifat rekreatif.

Analisis internal lagu Yogyakarta dalam aspek gramatikal ditemukan

pengacuan (referensi), pelesapan (elipsis), dan perangkaian (konjungsi).

Pengacuan (referensi) meliputi pengacuan persona, demonstratif, dan komparatif.

Dalam aspek leksikal terdapat tiga macam penanda koherensi, yaitu repetisi

(pengulangan), sinonimi (padan kata), dan kolokasi (sanding kata).

Dalam analisis internal Tak Bisa ke Lain Hati, pada aspek gramatikal

ditemukan pengacuan (referensi) dan pelesapan (elipsis). Pengacuan (referensi)

meliputi pengacuan persona dan demonstratif. Dalam aspek leksikal terdapat dua

penanda koherensi, yaitu repetisi (pengulangan) dan kolokasi (sanding kata).

Analisis eksternal menunjukkan peran, perjalanan karir, dan proses kreatif

Katon Bagaskara. Ia menciptakan lagu-lagu yang dikemas dalam bahasa puisi

yang memiliki kadar dan makna mendalam dan filosofis. Berdasarkan prinsip

penafsiran lokasional, lagu Yogyakarta dan Tak Bisa ke Lain Hati berlatarkan

Kota Yogyakarta dan berdasarkan prinsip penafsiran temporal, kisah dalam kedua

lagu tersebut terjadi pada malam hari. Selain itu ditemukan juga bahasa kiasan

Page 24: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

8

(figurative language) yang terdiri atas metafora dan personifikasi dalam wacana

lagu Yogyakarta dan Tak Bisa ke Lain Hati.

Analisis yang lain adalah karya Mutia Naily yang berjudul Analisis

Wacana Puisi “Kembang Sepasang” Karya Joko Pinurbo (Analisis Konteks,

Aspek Gramatikal, dan Leksikal). Joko Pinurbo adalah penyair yang karyanya

dianggap membawa keunikan dan kesegaran tersendiri dalam dunia sastra

Indonesia. Puisinya mudah dibaca karena bahasanya yang terang dan lancar.

Puisi Kembang Setaman yang diciptakan Joko Pinurbo ini dimuat dalam

buku kumpulan puisi Tonggak 4, Antologi Puisi Modern Indonesia, menceritakan

tentang pengalaman pribadi sang penyair, yang merasa rindu akan kehadiran ibu

yang selama ini berada jauh darinya.

Analisis konteks puisi ini mencakup analisis konteks sosial budaya yang

menggunakan perumpamaan kembang sepasang untuk menggambarkan hubungan

anak dan ibu, serta lelaki dan perempuan yang sangat manusiawi dan hakiki, juga

mencakup analisis konteks situasi, yang difokuskan pada konteks fisik yang

meliputi (a) tempat, yakni di pojok taman, (b) waktu, yakni dari kembang

sepasang mekar hingga menjadi layu, dan (c) objek atau topik yang dibicarakan

adalah kembang sepasang.

Analisis wacana puisi ini mencakup analisis aspek gramatikal wacana dan

analisis aspek leksikal wacana. Analisis aspek gramatikalnya, meliputi pengacuan

atau referensi (pengacuan persona, pengacuan demonstratif: pronomina

demonstratif tempat dan pronomina demonstratif waktu), pelesapan atau ellipsis,

dan perangkaian atau konjungsi.

Page 25: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

9

Analisis aspek leksikalnya, meliputi repetisi atau perulangan (repetisi

anafora, repetisi mesodiplosis, dan repetisi penuh), antonimi atau lawan kata

(oposisi kutub, oposisi hubungan, oposisi hirarkial), kolokasi atau sanding kata,

dan hiponomi atau hubungan atas-bawah.

Teks lagu yang akan dibahas dalam skripsi ini memang bukan lirik yang

sama dengan tinjauan pustaka diatas. Akan tetapi penulis melihat adanya beberapa

kesamaan pada lagu dan puisi tersebut antara lain mempunyai nilai puitis yang

baik, bersifat romantis, adanya bait-bait yang jelas, memiliki makna yang

mendalam, dan diciptakan oleh pencipta lagu dan penyair yang berkualitas.

Dari segi internal ada beberapa pokok bahasan yang sama seperti kohesi

dan koherensi, tentu saja dengan hasil yang berbeda. Dari segi eksternal penulis

akan menyoroti topik dan tema yang dapat ditemukan dalam teks ISGB. Latar

belakang pengarang beserta hubungannya dengan beberapa hal di sekitarnya

dibahas secara lebih mendetil. Dengan meneliti bagian tersebut memungkinkan

hasil penelitian yang baru dan berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh

Agnes Adhani dan Mutia Naily.

1.6. Landasan Teori

1.6.1 Hakikat Wacana

Kata wacana berasal dari kata vacana ‘bacaan’ dalam bahasa Sanskerta.

Kata vacana itu kemudian masuk ke dalam bahasa Jawa Kuna dan bahasa Jawa

Baru wacana atau wacana ‘bicara, kata, ucapan’. Kata wacana dalam bahasa

Page 26: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

10

Jawa Baru tersebut kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi wacana

‘ucapan, percakapan, kuliah’ (Poerwadarminto, 1976 : 1144).

Kata wacana dalam bahasa Indonesia dipakai sebagai padanan (atau

terjemahan) kata discourse dalam bahasa Inggris. Secara etimologis kata

discourse berasal dari bahasa Latin discursus ‘lari kian ke mari’. Kata discursus

itu diturunkan dari bentuk discurrere. Bentuk discurrere itu merupakan gabungan

dari dis dan currere ‘lari, berjalan kencang’ (Webster 1983 : 522).

Menurut Kridalaksana dalam Tarigan (1987 : 25) wacana adalah satuan

bahasa terlengkap, dalam hierarki gramatikal merupakan satuan gramatikal

tertinggi atau terbesar. Wacana ini direalisasikan dalam bentuk karangan yang

utuh (novel, buku, seri ensiklopedia, dan sebagainya), paragraf, kalimat atau kata

yang membawa amanat yang lengkap.

1.6.2. Hakikat Analisis Wacana

Analisis wacana merupakan salah satu cabang linguistik yang mengkaji

satuan lingual yang berada di atas kalimat. Objek kajian wacana mencakup

kalimat, gugus kalimat, alinea atau paragraf, penggalan wacana (pasal, subbab,

bab, atau episode), dan wacana utuh. Analisis wacana mengkaji wacana, baik dari

segi internal maupun eksternalnya. Dari segi internal, wacana dikaji dari jenis,

struktur, dan hubungan bagian-bagiannya. Dari segi eksternal, wacana dikaji dari

keterkaitan wacana itu dengan pembicara, hal yang dibicarakan, dan mitra bicara.

Dengan demikian, tujuan pengkajian wacana adalah untuk mengungkapkan

Page 27: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

11

kaidah kebahasaan yang mengkonstruksi wacana, pemproduksian wacana,

pemahaman wacana, dan pelambangan suatu hal dalam wacana. Dengan kata lain,

tujuan analisis wacana adalah untuk memerikan wacana (sebagai salah satu

eksponen bahasa) dalam fungsinya sebagai alat komunikasi (Baryadi, 2002 : 3-4).

1.6.3. Struktur Wacana

Menurut Luxemburg (1984 : 100) wacana memiliki tiga bagian, yaitu

bagian awal wacana (exordium), bagian tubuh wacana (narratio, confirmatio, atau

argumentatio), dan bagian penutup (perroratio). Bagian awal berfungsi sebagai

pembuka wacana, bagian tubuh wacana berfungsi sebagai pemapar isi wacana,

dan bagian penutup berfungsi sebagai penanda akhir wacana. Dari ketiga bagian

itu, bagian yang wajib ada adalah tubuh wacana.

Tarigan (1987 : 31) menyatakan bahwa dari pengalaman membaca narasi,

kita dapat merasakan atau menjumpai bahwa sering kali sang pengarang atau

penutur memulai dengan beberapa klausa yang merangkumkan seluruh cerita, jadi

dia membuat abstrak. Kemudian kerap kali terdapat sejumlah klausa, baik pada

permulaan maupun sesudah abstrak, kalau hanya ada satu, yang bertindak untuk

memperkenalkan para tokoh, waktu/kala, tempat, dan kegiatan sekelilingnya; jadi

di sini diadakan suatu orientasi. Selanjutnya, walaupun tidak selalu, narasi juga

sering kali ditutup dengan suatu koda, yang merupakan suatu tanda bahwa cerita

itu berakhir atau berhenti. Narasi mempunyai daya kohesi yang sangat besar

Page 28: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

12

dalam suatu interaksi. Narasi menuntut suatu penyelesaian. Tanpa penyelesaian,

suatu narasi tidak utuh.

1.6.4. Jenis Wacana

Baryadi membagi jenis wacana menjadi tujuh golongan. Pengklasifikasian

tersebut berdasarkan media yang dipakai untuk mewujudkannya, keaktifan

partisipan komunikasi, tujuan pembuatan wacana, bentuk wacana, langsung

tidaknya pengungkapan, genre sastra, dan isi wacana. Jenis-jenis wacana tersebut

digambarkan dalam tabel berikut.

Tabel 1 : Jenis-jenis Wacana

No. DASAR JENIS WACANA1. MEDIA a. Wacana lisan

b. Wacana tertulis2. KEAKTIFAN PARTISIPAN a. Wacana monolog

b. Wacana dialog3. TUJUAN a. Wacana naratif

b. Wacana deskriptifc. Wacana eksposisid. Wacana argumentatife. Wacana persuasiff. Wacana informatifg. Wacana proseduralh. Wacana hortatorii. Wacana regulatifj. Wacana humork. Wacana jurnalistik

4. BENTUK a. Wacana epistolarib. Wacana kartunc. Wacana komikd. Wacana mantra

5. KELANGSUNGAN a. Wacana langsungb. Wacana tidak langsung

6. GENRE SASTRA a. Wacana prosab. Wacana puisi

Page 29: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

13

c. Wacana drama7. ISI a. Wacana politik

b. Wacana olah ragac. Wacana ekonomid. Wacana ilmiahe. Wacana pendidikandsb.

Sumber : Dasar-dasar Analisis Wacana dalam Ilmu Bahasa (Baryadi, 2002 : 10)

1.6.5. Kohesi dan Koherensi

Hubungan antarbagian wacana dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu

hubungan bentuk yang disebut kohesi (cohesion) dan hubungan makna atau

hubungan semantik yang disebut koherensi (coherence) (Baryadi, 2002 : 17).

Halliday dan Hasan dalam Baryadi (2002 : 17-18) membedakan dua jenis

kohesi, yaitu kohesi gramatikal (grammatical cohesion) dan kohesi leksikal

(lexical cohesion). Kohesi gramatikal adalah keterikatan gramatikal antara bagian-

bagian wacana. Kohesi leksikal adalah keterikatan leksikal antara bagian-bagian

wacana. Kohesi gramatikal dibagi lebih lanjut menjadi penunjukan (reference),

penggantian (substitution), pelesapan (ellipsis), dan perangkaian (conjunction).

Kohesi leksikal dibagi lebih lanjut menjadi pengulangan (repetition), hiponimi

(hyponimi), sinonimi (synonimi), antonimi (antonymi), dan kolokasi (collocation).

Koherensi adalah keterkaitan semantis antara bagian-bagian wacana.

Terdapat perbedaan corak koherensi antara jenis wacana satu dengan yang lain.

Jenis koherensi dalam wacana eksposisi didominasi oleh koherensi logis,

misalnya kausalitas, kontras, aditif, rincian, dan temporal. Wacana narasi

Page 30: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

14

didominasi konjungsi yang menyatakan hubungan temporal (lalu, kemudian,

sesudah itu), penanda kala (dulu, sekarang), dan penanda aspek (akan, belum,

sudah). Bagian-bagian wacana deskripsi didominasi oleh koherensi perian,

rincian, atau posesif dan wacana prosedural didominasi oleh koherensi

pertahapan, yaitu tahap-tahap terjadinya peristiwa (Baryadi, 2002 : 29-33).

1.6.6. Hubungan Wacana dengan Konteksnya

Sudaryanto via Baryadi (2002 : 40) mengungkapkan ada tiga konteks

mendasar dalam wacana yaitu pembicara (speaker/addresser/writer), isi bicara

(topic/information), dan mitra bicara (listener/hearer/reader/addressee). Samsuri

dalam Rani dkk. (2006 : 15) menguraikan beberapa aspek yang berkaitan dengan

wacana. Aspek-aspek tersebut adalah (a) konteks wacana, (b) topik, tema, dan

judul wacana, (c) kohesi dan koherensi wacana, dan (d) referensi dan inferensi

kewacanaan. Konteks wacana yang membantu memberikan penafsiran tentang

makna ujaran adalah situasi wacana. Situasi mungkin dinyatakan secara eksplisit

dalam wacana, tetapi dapat pula disarankan oleh berbagai unsur wacana seperti

pembicara, pendengar, waktu, tempat, topik, bentuk amanat, peristiwa, saluran,

dan kode.

Hubungan wacana dengan pembicara berkenaan dengan prinsip

pemproduksian wacana. Grice dalam Baryadi (2002 : 41) mengajukan prinsip

kerja sama (cooperative maxim) yang berisi maksim kuantitas, maksim kualitas,

maksim relevansi, dan maksim cara. Sedangkan Leech (1993 : 20-218)

Page 31: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

15

mengajukan prinsip kesopanan yang berisi maksim kebijaksanaan, maksim

kemurahan, maksim penerimaan, maksim kerendahan hati, maksim kecocokan,

dan maksim kesimpatian. Selain itu Leech mengajukan empat prinsip retorika

tekstual yaitu prinsip prosesibilitas, prinsip kejelasan, prinsip kejelasan, prinsip

ekonomi, dan prinsip ekspresivitas.

Hubungan wacana dengan isi bicara berkenaan dengan penataan isi

wacana, yaitu topik dan informasi. Poedjasoedarmo via Baryadi (2002 : 44-54)

menyatakan topik atau hal yang dibicarakan berkaitan dengan kesinambungan

topik dan penonjolan topik. Informasi atau keseluruhan isi yang dibicarakan

berkaitan dengan status informasi dan urgensi informasi. Topik menjiwai seluruh

baguan wacana. Topiklah yang menyebabkan lahirnya wacana dan berfungsinya

wacana dalam proses komunikasi verbal karena suatu wacana akan lahir jika ada

yang dibicarakan dan dapat digunakan sebagai alat komunikasi jika mengandung

sesuatu yang dibicarakan.

Hubungan wacana dengan mitra bicara bersangkutan dengan strategi

pemahaman wacana. Dalam proses pemahaman wacana juga terkait dengan

pembuatan inferensi atau kesimpulan. Inferensi ini sering harus dibuat sendiri oleh

mitra bicara karena tidak mengetahui apa makna yang sebenarnya yang

dimaksudkan oleh pembicara (Baryadi, 2002 : 46). Gumperz dalam Rani dkk.

menyatakan bahwa inferensi atau penarikan simpulan adalah proses interpretasi

yang ditentukan oleh situasi dan konteks percakapan. Dengan inferensi, pendengar

menduga kemauan penutur dan, dengan itu pula, pendengar meresponsnya.

Page 32: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

16

Dengan begitu, inferensi percakapan tidak hanya ditentukan oleh kata-kata

pendukung ujaran, melainkan juga didukung oleh konteks dan situasi.

Stalnaker via Baryadi (2002 : 35) koherensi bagian-bagian wacana

ditentukan oleh adanya praanggapan (presupposition), yaitu pengetahuan bersama

yang dimiliki pembicara dan mitra bicara. Praanggapan yang tepat dapat

mempertinggi nilai komunikatif sebuah ujaran yang diungkapkan (Rani dkk, 2006

: 168). Menurut Leech dalam Rani dkk (2006 : 168), praanggapan haruslah

dianggap sebagi dasar kelancaran wacana yang komunikatif. Apabila dua orang

terlibat dalam suatu percakapan, mereka saling mengisi latar belakang

pengetahuan yang bukan hanya pengetahuan terhadap situasi pada waktu itu,

tetapi pengetahuan terhadap dunia pada umumnya.

1.6.7. Teori Wacana Naratif

Wacana narasi merupakan satu jenis wacana yang berisi cerita. Dalam

wacana narasi harus ada unsur waktu, bahkan unsur pergeseran waktu itu sangat

penting. Unsur pelaku atau tokoh merupakan pokok yang dibicarakan, sedang

unsur peristiwa adalah hal-hal yang dialami oleh sang pelaku. Wacana narasi pada

umumnya ditujukan untuk menggerakkan aspek emosi. Dengan narasi, penerima

dapat membentuk citra atau imajinasi (Rani dkk., 2006 : 45).

Tarigan (1987 : 31) menyatakan bahwa dari pengalaman membaca narasi,

kita dapat merasakan atau menjumpai bahwa sering kali sang pengarang atau

penutur memulai dengan beberapa klausa yang merangkumkan seluruh cerita, jadi

Page 33: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

17

dia membuat abstrak. Kemudian kerap kali terdapat sejumlah klausa, baik pada

permulaan maupun sesudah abstrak, kalau hanya ada satu, yang bertindak untuk

memperkenalkan para tokoh, waktu/kala, tempat, dan kegiatan sekelilingnya; jadi

di sini diadakan suatu orientasi. Selanjutnya, walaupun tidak selalu, narasi juga

sering kali ditutup dengan suatu koda, yang merupakan suatu tanda bahwa cerita

itu berakhir atau berhenti. Narasi mempunyai daya kohesi yang sangat besar

dalam suatu interaksi. Narasi menuntut suatu penyelesaian. Tanpa penyelesaian,

suatu narasi tidak utuh.

Faktor-faktor temporal atau kekalaan suatu narasi kerap kali sangat

penting dalam struktur wacana, karena dalam beberapa bahasa, termasuk bahasa

Indonesia, urutan atau susunan linguistik kata-kata dan urutan historis peristiwa-

peristiwa haruslah paralel (Tarigan, 1987 : 47).

1.7. Metode Penelitian

1.7.1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan

teknik dasarnya yaitu teknik sadap dan teknik lanjutan yang meliputi teknik simak

bebas libat cakap dan teknik catat. Teknik sadap adalah pelaksanaan metode

simak dengan menyadap penggunaan bahasa seseorang atau beberapa orang.

Penggunaan bahasa yang disadap dapat berbentsuk lisan maupun tulisan (Kesuma,

2007 : 43). Teknik simak bebas libat cakap dilakukan dengan menyimak

penggunaan bahasa tanpa ikut berpartisipasi dalam proses pembicaraan. Teknik

Page 34: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

18

catat adalah teknik pengumpulan data dengan mencatat hasil penyimakan dalam

kartu data (Sudaryanto, 1988 : 3-5).

1.7.2. Analisis Data dengan Metode Agih

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode agih, yaitu

metode analisis data yang alat penentunya terdapat di dalam dan merupakan

bagian dari bahasa yang diteliti (Sudaryanto via Kesuma, 2007 : 54).

Teknik ganti (contoh (a)) dilaksanakan dengan menggantikan unsur

tertentu satuan lingual yang bersangkutan dengan “unsur” tertentu yang lain di

luar satuan lingual yang bersangkutan; dan teknik perluas (contoh (b))

dilaksanakan dengan memperluas satuan lingual yang bersangkutan ke kanan atau

ke kiri, dan perluasan itu menggunakan “unsur” tertentu.

Adapun teknik sisip (contoh (c)) dilaksanakan dengan menyisipkan unsur

tertentu di antara unsur - unsur lingual yang ada. Dalam hal ini, kelihatan bahwa

pada hakikatnya teknik sisip sama dengan teknik perluas, yaitu sama-sama

menggunakan “unsur” tambahan; jadi, menambahi satuan lingual yang

bersangkutan dengan unsur baru. Hanya, bedanya adalah penambahan dalam

rangka teknik perluas ada di luar satuan lingual yang bersangkutan, penambahan

dalam rangka pelaksanaan teknik sisip berada di dalam satuan lingual yang

bersangkutan.

Teknik ubah ujud dilaksanakan dengan mengubah wujud atau

memparafrasekan satuan lingual yang ada ke dalam bentuk yang lain (Sudaryanto,

Page 35: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

19

1993 : 15-38). Teknik ubah ujud digunakan untuk memparafrasekan teks ISGB

yang berbait – bait menjadi sinopsis atau rangkuman cerita dalam satu paragraf.

(a) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)+ Aku tak ingin bersamamu

+ Aku takkan kembali

Pada contoh (a) di atas kalimat pertama dapat digantikan dengan dua

kalimat di bawahnya. Penggantian tersebut dapat dilakukan karena dua kalimat

penggantinya mempunyai makna yang hampir sama. Kalimat aku tak ingin

bersamamu dapat menggantikan kalimat maaf aku pergi. Sedangkan kalimat

aku takkan kembali dapat menggantikan pernyataan takkan untukmu lagi.

Masing-masing kalimat pengganti memiliki bobot yang sama walaupun diambil di

luar unsur yang sudah ada.

b) Ø Seribu cara kau membuaiku dengan Ø puitis (III.1) Dengan seribu cara kau membuaiku dengan bahasa puitis

Contoh (b) pada kalimat pertama ada bagian yang dilesapkan. Lalu

dilakukan perluasan ke kanan dan ke kiri yaitu dengan penambahan kata dengan

dan bahasa. Perluasan ini melengkapi bagian kalimat yang hilang sehingga

maknanya menjadi lebih jelas seperti tampak pada kalimat kedua. Contoh (c)

adalah contoh teknik sisip.

c) Yang Ø punya Ø mata telinga hati dan perasaan (IV.3) Yang mempunyai mata telinga hati dan perasaan

Page 36: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

20

Selain metode dan teknik di atas penulis juga menggunakan metode

deskriptif dan teknik studi pustaka. Metode deskriptif adalah prosedur pemecahan

masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan subyek atau obyek

penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang ada (Nawawi, 1985 :

63-64). Sudaryanto (1987 : 62-63) mengungkapkan metode deskriptif adalah

penelitian yang dilakukan semata-mata hanya berdasarkan pada fakta yang ada

atau fenomen yang secara empiris hidup pada penutur-penuturnya, sehingga yang

dihasilkan atau yang dicatat berupa perian bahasa yang biasa dikatakan sifatnya

seperti potret: paparan seperti adanya.

Teknik studi pustaka bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi

dengan bantuan berbagai material yang ada seperti buku-buku, dokumen, dan

lain-lain (Mardalis, 1990 : 28). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini

adalah pendekatan kajian wacana. Penulis akan menggunakan sumber data dari

teks lagu itu sendiri, buku-buku, berita media cetak serta elektronik, dan lain-lain.

Analisis dibantu dengan teori-teori yang sudah ada sehingga penulis akan

menemukan unsur internal dan eksternal lagu tersebut.

1.7.3. Metode dan Teknik Penyajian Hasil Analisis Data

Hasil analisis data dalam penelitian ini disajikan dengan menggunakan

metode informal. Metode informal adalah metode penyajian atau perumusan hasil

analisis data dengan kata-kata biasa. Maksudnya hasil analisis data tidak

dirumuskan dalam tabel dan grafik.

Page 37: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

21

1.8. Sistematika Penyajian

Penelitian ini menggunakan sistematika penyajian sebagai berikut: BAB I

berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

tinjauan pustaka, landasan teori, metode penelitian, dan sistematika penyajian.

Kemudian BAB II adalah pembahasan hasil analisis wacana ditinjau dari segi

internal yaitu struktur, kohesi, dan koherensi. BAB III merupakan hasil analisis

wacana ditinjau dari segi eksternal yaitu hubunngan wacana dengan penyanyi,

pencipta, topik, inferensi dan praanggapan pendengar. BAB IV berisi kesimpulan

hasil penelitian dan saran.

Page 38: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

22

BAB II

ANALISIS UNSUR INTERNAL TEKS LAGU I’M SORRY GOODBYE

SEBAGAI WACANA NARATIF

2.1. Pengantar

Bab ini akan mengemukakan tentang unsur internal dalam teks ISGB yang

meliputi struktur, koherensi, dan kohesi sesuai dengan hasil penelitian penulis.

Secara keseluruhan teks ISGB terdiri dari enam bait namun yang akan dianalisis

secara utuh hanya bait pertama sampai keempat dan bait keenam karena bait

kelima merupakan bagian pengulangan bait ketiga atau bagian refren.

2.2. Struktur Wacana

Sesuai dengan tahapan proses komunikasi verbal, wacana memiliki

bagian-bagian yaitu awal wacana, bagian tubuh wacana, dan bagian penutup

wacana (Luxemburg, 1984 : 100). Bagian-bagian wacana tesebut memiliki

fungsinya masing-masing yaitu sebagai pembuka wacana, pemapar isi wacana,

dan penanda akhir wacana (Baryadi, 2002 : 14).

Teks ISGB berkisah tentang kisah asmara seorang wanita dengan

kekasihnya. Pada awalnya segala sesuatu terasa indah dan manis. Semakin lama ia

Page 39: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

23

tahu bahwa kekasihnya ternyata bukan orang yang baik dan penuh dusta. Lalu ia

pun memutuskan untuk meninggalkan sang kekasih dengan penuh ketegaran.

(7) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1)Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)Ku makin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Maafkan ku harus pergi ku tak suka dengan ini (III.1)Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2)Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3)Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry good bye(III.4)

Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3)Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Sebuah wacana narasi mempunyai beberapa bagian utama yaitu abstrak,

orientasi, dan koda yang dapat disejajarkan dengan urutan kata awal, tengah, dan

penutup.

2.2.1. Abstrak

Bagian abstrak adalah bagian yang merangkum seluruh cerita. Ciri

tersebut tampak pada bait pertama yang sudah cukup memberi informasi kepada

pendengar bahwa ada sebuah kisah atau ungkapan hati pelaku tentang peristiwa

yang telah dialaminya.

Page 40: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

24

(8) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

Dapat dikatakan sebagai abstrak, bait pertama sangat membantu pendengar

untuk memahami kisah lanjutannya. Bait I kalimat ke-1 sampai ke-3 memiliki

kaitan dengan bait II kalimat ke-1 sampai ke-3, seperti yang tampak pada contoh

berikut.

(9) a. Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)

b. Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2) Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)

Bagian a dan b di atas memiliki inti cerita yang sama. Cerita tentang

bagaimana si ‘aku’ merasa bahagia pada awal hubungan dengan sang kekasih

sampai dia mengetahui hal lain mengenai kekasihnya. Kalimat ke-4 bait I

mengacu pada cerita selanjutnya yaitu pada bagian kalimat ke-4 bait II dan

seluruh bait III. Berikut ini penjelasannya.

(10) a. Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

b. Ku makin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

c. Maafkan ku harus pergi ku tak suka dengan ini (III.1) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2) Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3) Maaf kita putus so thank you so mush I’m sorry goodbye (III.4)

d. Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)

Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Page 41: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

25

Bagian a dan b menunjukkan perasaan lain yang mulai dialami pelaku.

Hal ini membuat pelaku menyadari apa yang sebenarnya terjadi bahwa

sebenarnya dia hanya dipermainkan. Kesadaran itulah yang membuatnya

mengambil keputusan untuk pergi (bagian c atau bait III). Bagian a juga masih

memiliki kaitan dengan bait IV atau bagian d. Pernyataan bagian a dipertegas oleh

isi bait IV tersebut. Sang kekasih ternyata tak baik dijelaskan dengan ungkapan

sang kekasih hanya membuai dan melupakan bahwa ‘aku’ masih punya hati

nurani. ‘aku’ mengambil keputusan untuk tetap meninggalkan kekasihnya.

2.2.2. Orientasi

Bagian tengah atau orientasi adalah bagian yang bertindak untuk

memperkenalkan para tokoh, waktu/kala, dan peristiwa (unsur utama dalam

wacana naratif). Unsur tersebut dapat ditemukan tersebar dalam seluruh bait teks

ISGB.

Tokoh atau pelaku ditandai dengan penyebutan ‘aku’ dan ‘kau’ yang

merata di tiap-tiap bait seperti contoh di bawah ini.

(11) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (II.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (II.2) Semakin lama aku semakin tahu tentang engkau (II.3) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.4)

Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (III.1) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.2) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Page 42: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

26

Kata sebelum dan semenjak menandai adanya hubungan waktu terjadinya

peristiwa (contoh (12)). Beberapa pernyataan seperti aku kecewa, aku tahu

tentang engkau, aku pergi, kita putus, dan sebagainya mewakili peristiwa-

peristiwa yang dialami ‘aku’ (contoh (13)).

(12) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)

(13) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2)

Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)

Ku makin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4) Maafkan ku harus pergi ku tak suka dengan ini (III.1) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

2.2.3. Koda

Bagian akhir dalam wacana naratif yang berfungsi sebagai penutup disebut

koda. Dalam bahasa musik koda (coda) adalah bagian akhir lagu yang

dinyanyikan, pada umumnya diambil dari kalimat terakhir lagu tersebut. Refren

(refrain) adalah bagian lagu yang dinyanyikan berulang-ulang (dalam ISGB

adalah bait III). Ketika dinyanyikan, ISGB diakhiri dengan pengulangan kalimat

terakhir bagian refrennya yang disebut koda (dicetak tebal pada contoh (1)).

(14) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbyeMaaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

I’m sorry goodbye

Page 43: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

27

Koda dalam ISGB memiliki arti yang sangat penting. Penyebutannya

diulang-ulang dan diberi sedikit tekanan terutama pada akhir lagu. Benar-benar

menandakan bahwa kisah tersebut berakhir seperti yang diungkapkan yaitu bahwa

si ‘aku’ setelah mengalami kekecewaan memutuskan untuk pergi dan

mengucapkan selamat tinggal. Singkat kata lengkap sudah persyaratan teks ISGB

sebagai sebuah wacana naratif yaitu memiliki abstrak/awal, tengah/orientasi, dan

akhir/koda.

Secara skematis struktur teks ISGB dapat dilihat sebagai berikut.

Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu ku makin bahagia (I.2) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2) Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3) Ku makin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Maafkan ku harus pergi ku tak suka dengan ini (III.1) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2) Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry good bye (III.4)

Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2) Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

(refrain/perulangan) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

Maafkan kuharus pergi Tak seperti kekasihmu yang lain Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye I’m sorry goodbye

abstrak

orientasi

koda

Page 44: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

28

2.3. Koherensi

Koherensi adalah hubungan makna atau hubungan semantis dalam suatu

wacana. Koherensi dalam teks ISGB dapat dilihat dalam pembahasan berikut.

2.3.1. Koherensi Temporal

Sebagai wacana naratif, teks ISGB memiliki penanda kronologis yang

menyatakan hubungan temporal. Pada contoh berikut akan tampak lebih jelas.

(15) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)

Kata sebelum, dan semenjak menandai adanya hubungan temporal atau

urutan kronologis peristiwa yang dinarasikan dalam ISGB. Kata sebelum

merupakan konjungsi temporal yang mewakili waktu yang lampau di mana terjadi

peristiwa pelaku merasa bahagia walaupun belum bertemu dengan kekasihnya.

(16) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

Kata semenjak mewakili waktu lampau tetapi terjadi sesudah kejadian

pertama. Dalam peristiwa tersebut pelaku bertemu kekasihnya dan ia semakin

bahagia.

(17) Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1)

Kata pertama-tama menunjukkan adanya rangkaian peristiwa yang

diungkapkan secara kronologis melalui penahapan.

Page 45: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

29

(18) Semakin hari aku smakin tahu tentang engkau (I.3)(19) Semakin lama semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)

Kata semakin yang diikuti kata hari dan lama pada kedua contoh di atas

menunjukkan adanya jangka waktu atau periode antara peristiwa yang satu

dengan peristiwa yang lainnya.

2.3.2. Koherensi Kausalitas

Koherensi kausalitas atau sebab akibat dalam teks ISGB tidak ditandai

secara eksplisit melalui penggunaan konjungsi. Akan tetapi dapat dilihat dalam

hubungan makna antar kalimat seperti di bawah ini.

(19) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4) Semakin lama semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)

Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)

(20) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Kumpulan kalimat dalam contoh (19) berisikan hal-hal yang tidak baik,

mengecewakan, dan tidak menyenangkan. Pelaku mengetahui kebenaran tentang

kekasihnya. Kenyataan bahwa sang kekasih tidaklah baik (pendusta, perayu

karena suka membuai dengan hal-hal puitis, dan melupakan perasaan pelaku)

mengakibatkan kejadian pada kelompok kalimat (20). Pelaku menjadi tidak suka,

Page 46: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

30

ia merasa dibodohi oleh karena itu pelaku meminta putus, pergi dan tidak akan

kembali menemui kekasihnya.

Singkat kata fakta cerita yang terkandung dalam kumpulan kalimat pada

contoh (19) merupakan sebab yang mengakibatkan adanya peristiwa pada contoh

(20). Hal ini menunjukkan bahwa koherensi kausalitas dalam teks ini cukup jelas

terbaca dan terpahami.

Koherensi dalam ISGB menunjukkan adanya keutuhan wacana. Hal ini

didukung pula oleh kohesi yang akan dibahas lebih lanjut berikut ini.

2.4. Kohesi

Kohesi adalah hubungan bentuk dalam suatu wacana. Kohesi dibagi

menjadi dua jenis yaitu kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Kohesi gramatikal

adalah keterikatan gramatikal antara bagian-bagian wacana. Kohesi gramatikal

dalam teks ISGB meliputi pengacuan, penggantian, dan penghilangan. Kohesi

leksikal adalah keterikatan leksikal antara bagian-bagian wacana. Kohesi

leksikalnya meliputi pengulangan, hiponimi, sinonimi, dan kolokasi.

2.4.1. Kohesi Gramatikal

2.4.1.1. Pengacuan

Pengacuan adalah salah satu jenis kohesi gramatikal yang berupa satuan

lingual tertentu yang mengacu pada satuan lingual lainnya.

Page 47: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

31

2.4.1.1.1. Pengacuan Anaforis dan Kataforis

Pengacuan ini berdasarkan arah penunjukkannya. Pengacuan anaforis

menunjuk konstituen sebelah kiri dan pengacuan kataforis menunjuk konstituen di

sebelah kanan. Dalam teks ISGB hanya terdapat satu konstituen yang berupa kata

ini, seperti pada contoh berikut.

(21) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (II.4)

Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2) Semakin lama semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Maafkan ku harus pergi kutak suka dengan ini (III.1) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2) Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4)

Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)

Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Kata ini menandai dua pengacuan sekaligus yaitu pengacuan anaforis dan

kataforis. Hal tersebut dikarenakan kata ini pada contoh di atas dapat digunakan

untuk menunjuk peristiwa yang terjadi dan terangkai dalam bait sebelum maupun

sesudahnya. Pada bait 1 dan 2 diceritakan mengenai perasaan pelaku yang semula

sangat bahagia kemudian berubah menjadi kecewa karena kekasihnya tidak baik

dan penuh dusta. Kalimat-kalimat berikutnya menceritakan sikap kekasih yang

Page 48: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

32

mencoba membodohi dan membuai atau merayu pelaku. Peristiwa-peristiwa

itulah yang membuat pelaku tidak suka dan memilih untuk meninggalkan

kekasihnya.

Keterkaitan antarbait dalam teks di atas cukup dihubungkan oleh

konstituen ini yang menandai pengacuan anaforis sekaligus kataforis sebab

peristiwa-peristiwanya saling mendukung. Dengan kata lain keterikatan

antarkalimat maupun antarbaitnya sebagai bagian dari sebuah wacana sudah

tampak pada tahap ini.

2.4.1.1.2. Pengacuan Persona

Dalam teks ISGB ditemukan tiga pengacuan persona yaitu pengacuan

persona pertama tunggal, pengacuan kedua tunggal, dan pengacuan pertama

jamak.

2.4.1.1.2.1. Pengacuan Persona Pertama Tunggal

2.4.1.1.2.1.a. Pengacuan Persona Pertama Tunggal Bentuk Bebas aku

Pengacuan persona pertama tunggal bentuk bebas aku terdapat pada

contoh berikut.

(22) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)(23) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)

Page 49: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

33

Kata aku dalam contoh di atas mengacu kepada pelaku yang diceritakan

dalam teks tersebut. Kata aku pada contoh (22) dan kata aku pada contoh (23)

menunjuk kepada pelaku yang sama. Pelaku tersebut adalah Melly Goeslaw yang

tidak hanya menciptakan teks ISGB tetapi juga memposisikan diri sebagai pelaku

yang mengalami peristiwa di atas. Kata aku juga ditemukan dalam kalimat-

kalimat lain berikut.

(24) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2)(25) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)(26) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Kata aku masih mengacu kepada pelaku walaupun ditemukan dalam bait

yang berbeda. Pengacuan ini terdapat dalam setiap bait.

2.4.1.1.2.1.b. Pengacuan Persona Pertama Tunggal Bentuk Terikat

Lekat Kanan -ku

Pengacuan persona pertama tunggal bentuk terikat lekat kanan –ku tampak

pada contoh berikut.

(27) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) (28) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (III.1)

Bentuk –ku dalam contoh (27) dan (28) masih mengacu kepada pelaku

yang sama seperti pada bentuk bebas aku hanya bentuknya yang berbeda.

Pemakaian bentuk –ku merupakan variasi untuk mengacu kepada pelaku yang

sama. Selain itu membuat kalimat menjadi lebih efektif karena apabila

dinyanyikan sesuai dengan notasinya (teks beserta notasi terlampir).

Page 50: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

34

2.4.1.1.2.1.c. Pengacuan Persona Pertama Tunggal Bentuk Terikat

Lekat Kiri ku-

Berikut adalah contoh pengacuan persona pertama bentuk terikat lekat kiriku-.

(29) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)(30) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Pengacuan dalam kedua contoh di atas menunjuk pada pelaku yang sama.

Begitu juga pada contoh (31) yang memiliki dua pengacuan ku- dalam satu

kalimat. Efektivitas kalimat kembali mempengaruhi penggunaan bentuk ini.

(31) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1)

Banyaknya penggunaan pengacuan pertama tunggal dalam berbagai

bentuk menekankan peran pelaku yang sangat penting dalam keseluruhan wacana

ISGB.

2.4.1.1.2.2. Pengacuan Persona Kedua Tunggal

2.4.1.1.2.2.a. Pengacuan Persona Kedua Tunggal Bentuk Bebas engkau dan

kau

Pengacuan persona kedua tunggal bentuk bebas yang ditemukan dalam

teks ISGB ada dua macam, yaitu engkau dan kau. Kata engkau terdapat dalam

contoh berikut:

Page 51: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

35

(32) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)(33) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)

Kedua contoh di atas merupakan kalimat-kalimat yang berada dalam bait

yang sama sehingga kata engkau mengacu kepada orang yang sama. Orang atau

tokoh tersebut adalah kekasih pelaku. Dengan kata lain engkau adalah lawan

bicara pelaku. Selain kata engkau yang ditemukan dalam contoh (32) dan (33)

ada juga kata engkau yang ditemukan dalam bait yang lain. Orang yang diacu

masih sama dengan contoh sebelumnya yaitu sang kekasih meskipun sudah

berganti bait. Berikut contohnya.

(34) Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1)

Selain engkau bentuk pengacuan persona kedua tunggal bentuk bebas kau

juga ditemukan dalam beberapa kalimat berikut.

(35) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)(36) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)

Kata kau yang muncul dalam contoh (35) dan (36) masih mengacu pada

tokoh yang sama. Tetapi pada contoh (37) dan (38) berikut ada perubahan yang

terjadi. Kata kau dalam contoh di bawah memiliki dua arti pengacuan. Kata kau

pada contoh (37) mengacu pada hal yang sama dengan contoh-contoh

sebelumnya, artinya belum ada perubahan. Perubahan terjadi pada contoh (38).

Kata kau ditulis menggunakan huruf kapital. Kau di sini mengacu kepada Tuhan

bukan kepada kekasih. Sehingga dapat dikatakan kata kau pada contoh (38) tidak

Page 52: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

36

memiliki hubungan dengan kata kau yang lain karena tidak mengacu kepada

obyek yang sama. Pada bagian ini pelaku beralih lawan bicara kepada Tuhan

bukan kepada kekasihnya.

(37) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)(38) Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3)

2.4.1.1.2.2.b. Pengacuan Persona Kedua Tunggal Bentuk Terikat

Lekat Kanan –mu

Pengacuan ini ditemukan di beberapa kalimat dalam bait yang berbeda-

beda. Pada contoh (39) dan (40) masing-masing terdapat bentuk –mu. Keduanya

mengacu pada obyek yang sama yaitu kekasih pelaku. Demikian pula pada contoh

(41) dan (42) tiap bentuk –mu yang ditemukan masih mengacu kepada sang

kekasih sebagai orang kedua yang diceritakan dalam ISGB.

(39) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1)(40) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

(41) Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2)(42) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Melalui pembahasan di atas tampak bahwa kemunculan persona kedua

tunggal dengan berbagai bentuk yang menyertainya memberi keterikatan yang

menunjukkan keterkaitan yang diperlukan dalam sebuah wacana.

Page 53: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

37

2.4.1.1.2.3. Pengacuan Persona Pertama Jamak Bentuk Bebas kita

Pengacuan persona pertama jamak bentuk bebas yang disebutkan hanya

satu kali dalam contoh (43) yaitu kita.

(43) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye (III.4)

Kata kita mengacu kepada aku dan kau (persona pertama tunggal dan

kedua tunggal) di dalam keseluruhan teks ISGB.

Pengacuan aku dan kau merupakan pengacuan eksoforis. Hal itu

dikarenakan aku mengacu pada Melly Goeslaw sebagai pencipta lagu dan kau

mengacu pada kekasihnya dan Tuhan (khusus contoh (38)). Keduanya berada di

luar teks. Sedangkan pengacuan kita mengacu pada aku dan kau yang berada di

dalam teks sehingga kita merupakan pengacuan endoforis.

2.4.1.2. Penggantian

Penggantian hanya ditemukan satu wujud saja berupa kata dia dalam teks

ISGB seperti pada contoh (44) berikut ini.

(44) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4) ………. Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3) ………. Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2)

Page 54: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

38

Kata dia menggantikan kekasih ‘aku’. Kata Kau (dengan huruf kapital)

digunakan untuk menyebut Tuhan kemudian kata dia menggantikan sang kekasih

karena sebelum dan sesudah kalimat tersebut kata kau hanya ditujukan untuk

kekasih saja. Akan tetapi di bagian ini sang kekasih menjadi orang ketiga

sehingga disubstitusikan dengan kata pengganti dia.

2.4.1.3. Penghilangan

Penghilangan dalam ISGB tidak banyak ditemukan. Hanya terdapat tiga

contoh saja, seperti berikut. Pada contoh (45) penghilangan dilakukan untuk

membentuk bunyi yang sesuai dengan estetika bunyi. Kata semakin harus

dipotong menjadi kata makin.

(45) Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3) Ku Æmakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Kalimat pada contoh (46a) sebenarnya memiliki unsur yang dapat

membuat kalimat tersebut lebih mudah dipahami. Akan tetapi karena harus

disesuaikan dengan panjang notasi maka unsur tersebut dapat dihilangkan tanpa

merusak makna yang ingin ditampilkan. Unsur yang hilang tersebut adalah kata

dengan dan bahasa. Frase seribu cara seharusnya memilki kata yang

mendahuluinya. Kata yang sesuai adalah dengan. Kata bahasa dapat dimasukkan

karena orang dapat memahami bahwa sesuatu yang bisa dikatakan puitis adalah

bahasa. Apabila unsur tersebut dimasukkan kembali maka kalimat (46a) dapat

berubah menjadi (46b).

Page 55: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

39

(46a) ÆSeribu cara kau membuaiku dengan Æpuitis (IV.1)(46b) Dengan seribu cara kau membuaiku dengan bahasa puitis

Pada contoh berikut (contoh (47a)) tampak bahwa kata punya seharusnya

memiliki bentuk baku. Bentuk tersebut tidak digunakan karena pertimbangan

estetika puitis dan kesesuaian notasi. Penghilangan bentuk baku ini tidak

mengurangi nilai atau pesan yang terkandung dalam kalimat itu. Imbuhan yang

dapat digunakan sesuai kebutuhan klalimatnya adalah me-i. Setelah diberi

imbuhan kalimatnya menjadi seoerti contoh (47b).

(47a) Yang ÆpunyaÆ mata telinga hati dan perasaan (IV.3)(47b) Yang mempunyai mata telinga hati dan perasaan

2.4.2. Kohesi Leksikal

2.4.2.1. Pengulangan

Pengulangan dalam teks ISGB terjadi pada beberapa bagian. Pengulangan

tersebut meliputi pengulangan anafora, epistrofa, dan beberapa pengulangan frase

dan kata.

2.4.2.1.1. Pengulangan Anafora

Pengulangan atau repetisi anafora adalah pengulangan bagian awal

kalimat. Pengulangan yang diletakkan pada bagian awal tersebut berfungsi untuk

menekankan bahwa bagian yang diulang merupakan bagian yang cukup penting.

Page 56: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

40

(48) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)

(49) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye (III.4)

Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Pada contoh (48) kata semakin diulang untuk menunjukkan bahwa waktu

(diungkapkan dengan kata lama dan hari) merupakan unsur yang mendukung

suatu peristiwa. Dalam kedua kalimat contoh (48) diperlihatkan bahwa lamanya

waktu menentukan seberapa jauh kita bisa mengenal seseorang atau mengetahui

tentang suatu peristiwa. Semakin lama kita mengenal sesuatu atau seseorang

semakin kita mengetahui sifat, kebiasaan, sisi baik, sisi buruk, dari dia.

Contoh (49) mengulang kata maaf di bagian depan. Hal ini menunjukkan

bahwa unsur permintaan maaf sangat ditekankan. Ketidaksanggupan pelaku untuk

melanjutkan hubungan dengan sang kekasih diungkapkan melalui permintaan

maafnya. Perbuatan meminta maaf tersebut merupakan peristiwa yang

dipentingkan dalam kedua kalimat yang berbeda bait tersebut.

2.4.2.1.2. Pengulangan Epistrofa

Repetisi epistrofa adalah pengulangan pada bagian akhir kalimat. Dalam

lirik ini hanya ditemukan satu pengulangan epistrofa, berikut ini contohnya.

(50) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

Pengulangan bagian akhir kalimat yang berupa kata bahagia di atas

berfungsi untuk mempertahankan gambaran perasaan pelaku. Pelaku diceritakan

Page 57: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

41

sebagai orang yang selalu bahagia. Selain itu pengulangan dilakukan dalam dua

kalimat berturut-turut dalam satu bait. Hal tersebut dilakukan untuk

mempertahankan kohesi antarkalimatnya.

2.4.2.1.3. Pengulangan Mesodiplosis

Pengulangan mesodiplosis adalah pengulangan di tengah baris-baris atau

beberapa kalimat berurutan. Pengulangan dalam contoh berikut merupakan

penggambaran peristiwa yang dianggap cukup menentukan kebahagiaan pelaku.

Frase bertemu denganmu menunjukkan bahwa pelaku menjadi lebih bahagia

ketika mengalami perjumpaan atau pertemuan dengan kekasihnya. Kejadian

pertemuan tersebut membawa pelaku mengalami hal yang lebih indah dari

sebelumnya. Pertemuan pelaku dengan kekasihnya menjadi peristiwa yang sangat

penting dengan adanya pengulangan tersebut.

(51) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2)

2.4.2.1.5. Pengulangan Kata

Selain pengulangan yang terdapat dalam pembahasan di atas ditemukan

pula pengulangan kata yang tidak mengikuti pola atau ciri tertentu tetapi tetap

menunjukkan adanya kohesi antarkalimat dan antarbait.

(52) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.3) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Page 58: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

42

Kata kecewa diulang untuk menekankan perasaan pelaku. Diungkapkan

dalam kalimat kedua bahwa rasa kecewa tersebut semakin besar.

(53) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)

Kata aku diulang pada kalimat dalam bait yang berbeda. Kata aku yang

disebutkan (dalam kalimat pertama dan kedua) menunjukkan adanya pelaku yang

sama.

(54) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.3) Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1)

Pada contoh (54) di atas kata engkau diulang untuk menunjukkan siapa

lawan bicara pelaku utama. Dalam teks ISGB hanya terdapat dua tokoh yang

diceritakan yaitu aku dan engkau (dengan segala bentuk variasi pronominanya,

misal : -ku, kau, -mu, ku- ). Penyebutannya yang berulang membuat adanya

keterkaitan kalimat walaupun ditemukan dalam bait yang berbeda.

.

2.4.2.2. Meronim

Meronim adalah istilah yang maujud (entity) yang ditunjuknya merupakan

bagian dari maujud lain yang menyeluruh. Meronim yang ditemukan dalam teks

ISGB hanya satu contoh yaitu

(55) Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2) Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3)

Page 59: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

43

Kata manusia pada contoh (55) memiliki relasi kemeroniman dengan kata

mata, telinga, hati, dan perasaan. Manusia adalah keseluruhan yang terjadi dari

keutuhan bagiannya yaitu mata, telinga, hati, dan perasaan. Manusia sebagai

makhluk ciptaan Tuhan tentunya memiliki ciri khas sebagai makhluk hidup

diantaranya mempunyai mata, telinga, hati, dan yang terpenting adalah perasaan

sebagai bagian dari cipta, rasa, dan karsa. Hal itu yang membuatnya berbeda dan

menjadi ciri utama manusia.

2.4.2.3. Sinonimi

Kohesi sinonimi adalah kohesi leksikal yang berupa relasi makna leksikal

yang mirip antara konstituen satu dengan yang lain. Sinonimi berfungsi untuk

menjalin hubungan makna yang sepadan antara satuan lingual yang satu dengan

yang lain. Dalam teks ISGB ditemukan satu jenis sinonimi yaitu sinonimi klausa.

Pada contoh (56) dan (57) menyatakan suatu kebenaran tentang ‘kau’ yang

semakin terungkap. Dua kalimat tersebut menjadi berkaitan atau berkoherensi

karena memiliki makna yang sepadan yaitu sama-sama berisikan terungkapnya

kebenaran tentang kekasih pelaku.

(56) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3)(57) Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)

Sedangkan contoh (58) dan (59) mengungkapkan ‘aku’ (pelaku) kecewa

karena ‘kau’ (sang kekasih) bukan orang baik-baik. Kesepadanan dua kalimat di

Page 60: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

44

bawah ini tampak pada kekecewaan pelaku karena kekasihnya melakukan hal

yang tidak baik yaitu berdusta.

(58) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)(59) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Contoh (60) – (61) menyatakan permintaan maaf pelaku karena harus

meninggalkan kekasihnya. Isi kedua kalimat ini yang sepadan adalah pelaku

meminta maaf dan pergi.

(60) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1)(61) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4)

Selain dua kalimat di atas ada sebuah kalimat lagi yang bersinonim dengan

contoh sebelumnya yaitu contoh (62). Kalimat (62) berikut memiliki keterkaitan

sinonim dengan kalimat pada contoh di atas karena memiliki inti kalimat yang

sama.

(62) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

2.4.2.4. Kolokasi

Kolokasi atau sanding kata adalah kohesi leksikal yang berupa relasi

makna yang saling berdekatan antara konstituen satu dengan yang lain. Biasanya

menimbulkan asosiasi tertentu.

Page 61: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

45

Perasaan atau keadaan yang menyenangkan dapat dilihat dalam contoh

(63) yang meliputi kata bahagia, manis, puitis, dan cinta. Orang yang sedang

jatuh cinta biasanya merasa bahagia dan ingin mengungkapkan hal-hal yang

manis dengan puitis.

(63) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2) Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2)

Pada contoh (64) frase tak baik dan penuh dusta menggambarkan sifat

atau perbuatan yang negatif atau buruk. Berdusta adalah perbuatan yang tidak

baik.

(64) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4) Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)

Kata kecewa, pergi, tak suka, dan putus pada contoh (65)

mengekspresikan hal-hal yang tidak mengenakkan atau tidak menyenangkan.

Pelaku merasa kecewa dan tidak suka kemudian meminta putus dan pergi dari

kekasihnya.

(65) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry goodbye

(III.4)

Melalui analisis yang telah dilakukan tampak bahwa teks ISGB memiliki

unsur-unsur internal yang koheren. Struktur, koherensi, dan kohesi dalam teks ini

saling mendukung. Koherensi temporal yang terdapat dalam teks ini merupakan

Page 62: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

46

kekhasan sebuah wacana naratif. Dengan demikian deskripsi keutuhan teks ISGB

sebagai wacana naratif telah dikemukakan secara lengkap dalam bab ini.

Page 63: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

47

BAB III

ANALISIS UNSUR EKSTERNAL TEKS LAGU I’M SORRY GOODBYE

SEBAGAI WACANA NARATIF

3.1. Pengantar

Unsur eksternal juga berperanan penting dalam mewujudkan keutuhan

wacana. Berikut ini akan dipaparkan hasil analisis eksternal teks lagu ISGB yang

meliputi latar belakang Melly Goeslaw dan topik wacana. Analisis tersebut

berdasarkan hubungan wacana dengan konteksnya yaitu hubungan wacana dengan

pembicara dan isi bicara.

3.2. ISGB dan Hal-hal Di Sekitarnya

3.2.1. Latar Belakang Melly Goeslaw sebagai Pencipta ISGB

Terlahir dengan nama Mellyana Goeslaw di Bandung, 7 Januari 1974

perempuan berdarah Ambon-Sunda ini adalah putri pertama pasangan almarhum

Melky Goeslaw dan Ersy Sulessy. Bakatnya dalam bidang musik tentu saja tidak

lepas dari darah seni ayahnya, Melky Goeslaw yang juga seorang penyanyi hebat.

Melky Goeslaw pernah menciptakan lagu berjudul Pergi untuk Kembali yang

sangat populer di awal tahun 90-an. Melly menikah dengan seorang musisi

bernama Anto Hoed yang secara tidak langsung juga membantunya menapaki

Page 64: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

48

jenjang karir di dunia musik yang lebih tinggi. Melly selalu dibantu suaminya saat

menciptakan lagu sebab dia tidak dapat membaca not balok sehingga pada saat

membuat lagu Melly yang mencari atau menciptakan nadanya kemudian Anto

Hoedlah yang membuatkan notasi baloknya. Bantuan dari suami tercintanya ini

sangat mempermudah pekerjaannya sebagai pencipta lagu.

3.2.2. ISGB dan Karya Melly yang Lain

Tidak terasa sebelas tahun sudah Melly berada di jalur musik. Sejak tahun

1996 ia tergabung sebagai vokalis dalam grup musik Potret yang berpersonil 3

orang termasuk suaminya sendiri, Anto Hoed yang memainkan gitar. Pada waktu

itu grup ini merilis album bertajuk Terbujuk yang cukup sukses di pasaran. Selain

Terbujuk, masih banyak single hits lain yang Melly populerkan sepanjang

karirnya antara lain Salah, Kupu-kupu, dan Bunda. Berikut adalah teks Bunda

yang sangat populer dan sampai kini masih dinyanyikan di berbagai acara dan

pementasan (contoh teks yang lain dapat dilihat dalam lampiran).

Bunda

Kubuka album biru penuh debu dan usangKupandangi semua gambar diri

Kecil bersih belum ternodaPikirku pun melayang dahulu penuh kasih

Teringat semua cerita orang tentang riwayatkuKata mereka diriku slalu dimanjaKata mereka diriku slalu ditimang

Nada-nada yang indah slalu terurai darinyaTangisan nakal dari bibirku takkan jadi deritanyaTangan halus dan suci tlah mengangkat tubuh ini

Page 65: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

49

Jiwa raga dan seluruh hidup rela dia berikanKata mereka diriku slalu dimanjaKata mereka diriku slalu ditimang

Oh Bunda ada dan tiada dirimuKau selalu ada di dalam hatiku

Sejak meroket sebagai pengisi album soundtrack terlaris lewat album Ada

Apa Dengan Cinta, Melly memang lebih banyak menjadi kreator album

soundtrack film. Sampai saat ini, kepiawaiannya sebagai pencipta lagu-lagu

soundtrack film memang belum ada yang menandingi. Setidaknya kesuksesan

album Ada Apa Dengan Cinta, Hearts, Tentang Dia, Eiffel I’m In Love, Bukan

Bintang Biasa, dan Butterfly cukup menggambarkan betapa seorang Melly

Goeslaw tak pernah kehabisan ide dalam berkarya.

3.2.3. Proses Kreatif ISGB

Perempuan berputra dua ini mengaku harus berada di tempat yang sangat

khusus saat menciptakan lagu. Di tempat yang membuatnya tenang yaitu di

tempat tidurnya sendiri. Di sanalah dia merasa nyaman, tidak terganggu oleh

apapun dan dapat berkonsentrasi penuh saat menciptakan sebuah lagu. Adapun

tentang ide yang diperolehnya bisa dari pengalaman sendiri atau pengalaman

orang lain. Ia pun terkadang mengamati kejadian di sekitarnya untuk mendapatkan

idenya.

Page 66: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

50

Bagan 1. Proses Kreatif ISGB

Ada kejadian unik tentang bagaimana lagu ISGB bisa sampai ke tangan

Krisdayanti yang kemudian menyanyikannya. Pada waktu itu KD yang sudah

biasa bertandang ke kediaman Melly meminta ijin untuk membongkar tumpukan

koleksi lagu-lagu Melly. KD sudah cukup sering bekerja sama dengan Melly di

beberapa albumnya baik sebagai pencipta lagu maupun pasangan duet dalam lagu

Cinta. Melly memang memiliki banyak lagu yang digunakan sebagai persediaan

bila sewaktu-waktu dibutuhkan. Lalu KD mengambil beberapa lagu yang dirasa

bagus dinyanyikan olehnya. Salah satu lagu tersebut adalah ISGB yang

dimasukkan dalam album terbaru KD yang bertajuk KD. Lagu tersebut kemudian

ISGB

Ide Kreatif

PengalamanPribadi

PengalamanOrang Lain

PengamatanDi Sekitarnya

Tempat Tidur

Nyaman

Tenang

Konsentrasi

TidakTerganggu

Page 67: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

51

dijadikan single hits atau andalan dalam album KD. Tak disangka respon

masyarakat cukup bagus.

Ketika ditanya mengapa Melly menjadi pencipta lagu yang sangat

produktif ia hanya berkata karena karya-karyanya banyak disukai sehingga

permintaan lagu pun mengalir dengan derasnya. Hal ini terbukti dengan suksesnya

beberapa album Potret dan album soundtrack film di pasaran. Dan hampir bisa

dipastikan film–film yang diisi olehnya juga ikut terdongkrak popularitasnya.

3.2.4. Melly dan Penyanyi Lagu-lagunya

Pada saat menciptakan lagu, Melly selalu menyesuaikannya dengan sang

penyanyi yang akan membawakan lagu tersebut. Biasanya bila dia membuatkan

lagu untuk penyanyi baru atau belum dikenalnya maka terlebih dahulu ia akan

mendengarkan suaranya untuk menentukan jenis lagu yang sesuai. Lalu ia akan

bertemu calon penyanyinya secara langsung untuk melihat penampilan orang

tersebut yang akan disesuaikan dengan lagu ciptaannya. Melly memang tidak

sembarangan dalam menciptakan lagu, ia ingin lagu ciptaannya benar-benar

sesuai dengan tipe suara dan karakter penyanyinya.

Menurut Melly, penyanyi yang dirasanya paling cocok menyanyikan lagu-

lagu ciptaannya adalah Krisdayanti dan Rossa. Oleh karenanya sangat mudah

mencarikan lagu Melly yang sesuai dengan karakter dua penyanyi tersohor itu.

Hal itu juga terbukti dengan suksesnya lagu-lagu yang mereka nyanyikan di

kancah musik antara lain Menghitung Hari dan I’m Sorry Goodbye (Krisdayanti)

Page 68: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

52

serta Tegar dan Pudar (Rossa). ISGB yang secara tidak sengaja diketemukan KD

dalam tumpukan koleksi lagunya langsung cocok dinyanyikan KD.

Selain menciptakan lagu untuk penyanyi-penyanyi yang sudah termahsyur

Melly sering kali mengajak artis-artis muda nan berparas menawan untuk

berkolaborasi. Erick, Evan Sanders, Irwansyah, Andhika Pratama, dan grup BBB

(yang beranggotakan artis-artis ternama seperti Laudya Chintya Bella, Raffi

Ahmad, Dimas Beck, dll) pernah digandengnya untuk bernyanyi bersama. Hal ini

digunakan Melly untuk menjangkau peminat muda yang biasanya suka dengan

penampilan penyanyi yang tampan atau cantik. Lagu-lagunya pun dibuat tidak

berat, mudah diingat dan dinyanyikan.

3.2.5. Pemakaian Bahasa dalam Karya-karya Melly

Kepribadian unik wanita berbintang Copricorn ini turut mempengaruhi

beberapa karyanya. Beberapa karyanya menggunakan bahasa yang cukup unik

tapi sangat puitis. Keindahan syair yang ia ciptakan tak melulu menggunakan

bahasa puitis yang mendayu-dayu atau berlebihan. Melly menggunakan kalimat

yang sederhana tapi indah. Lagu Bunda, Tegar dan album Ada Apa Dengan Cinta

diantaranya. Selain itu seorang Melly tampaknya gemar menyisipkan atau

mencampurkan kata-kata berbahasa Inggris ke dalam lagu-lagunya. Misalnya lagu

My Heart, I’m Falling In Love, I’m Sorry Goodbye, dan Butterfly (teks dapat

dilihat dalam lampiran).

Page 69: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

53

Penikmat lagu-lagu Melly rata-rata adalah anak muda, walaupun dari

berbagai tingkatan usia juga banyak yang menyukai karyanya. Boleh dikatakan

bagi anak muda lagu-lagunya memang ‘asyik’ dan keren. ISGB dapat dimasukkan

dalam kategori tersebut. Kalimat-kalimat dalam ISGB sederhana dan mudah

dimengerti, cukup lugas dalam menyampaikan makna. Nilai keren tentu saja

didapat dari penggunaan bahasa Inggris di dalamnya. Penulis sering mendengar

beberapa orang menggunakan ISGB untuk mengungkapkan maksud hatinya.

Contohnya, seorang teman sedang jengkel karena karena merasa tidak dihargai

pekerjaannya dalam sebuah kepanitiaan. Lalu di mengatakan,” Kalo gini terus

mending I’m sorry, goodbye..”. Maksudnya kalau dia masih tidak dihargai lebih

baik dia mundur dari kepanitiaan tersebut.

Melly tampaknya mengerti betul keinginan dan trend penggemarnya

dalam industri musik. Lagu-lagunya easy listening tetapi tetap terbungkus kualitas

yang baik. Easy listening di sini berarti mudah didengarkan, tidak perlu berpikir

berat saat mendengarnya, mudah diingat, dan mudah ditirukan atau dinyanyikan

oleh pendengarnya. Sebagai pendengar, cukup beberapa kali mendengarkan ISGB

penulis sudah bisa menirukan bahkan ikut menyanyikannya. Ada beberapa lagu

juga yang mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi untuk dinyanyikan yaitu

Kupu-kupu dan Cinta (duet dengan Krisdayanti), tetapi hal tersebut tidak

menghalangi para pendengarnya untuk menikmati.

Melly pun mencoba menyisipkan kata-kata berbahasa Inggris dalam

ciptaannya yang sepertinya menjadi daya magnet tersendiri bagi penikmatnya.

Lagu tersebut menjadi lebih hidup dan lebih ekspresif karena tak dapat dipungkiri

Page 70: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

54

bahwa gaya bahasa dalam pergaulan anak muda masa kini telah bercampur

dengan bahasa Inggris. Hal itu dirasa lebih mendalam bagi pendengar sehingga

penyampaianya pun jauh lebih mengena. Terkadang isi atau peristiwa yang

diungkapkan memang membutuhkan pengekspresian yang lebih. Dalam arti,

mungkin beberapa kata atau kalimat yang ingin diucapkan tidak selalu tepat bila

dikatakan dengan bahasa Indonesia. Sebagai contoh, kalimat so thank you so

much I’m sorry goodbye yang dimaksudkan untuk meminta maaf dan

mengucapkan selamat tinggal akan menjadi aneh bila disampaikan dalam bahasa

Indonesia yaitu menjadi ‘terima kasih banyak, maafkan aku, selamat tinggal’.

Selain terlalu panjang, pengungkapannya pun menjadi tidak puitis atau wagu

(tidak sesuai, aneh).

Demikianlah, kepiawaian Melly dalam menciptakan lagu-lagunya. Ia

selalu menyesuaikan karakter penyanyinya, tidak sembarangan menciptakan lagu,

menggunakan bahasa yang puitis namun sederhana dan tepat, easy listening dan

tetap digarap apik, dengan memperhatikan minat pasar tetapi tidak meniru atau

ikut-ikutan. Alhasil nilai kualitas dan komersil pun ia dapatkan dengan mudah.

ISGB sendiri memiliki nilai kualitas dan komersil di atas. Lagu ini pas

dinyanyikan oleh seorang penyanyi yang berkarakter seperti KD. Bahasa yang

digunakan meskipun sederhana dan lugas namun puitis untuk menggambarkan

perasaan seorang wanita yang kecewa. Tidak berlebihan dalam pengungkapannya.

Secara keseluruhan ISGB memang pantas dijadikan single hits dalam album KD.

Page 71: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

55

3.3. Topik Wacana

Topik dalam sebuah wacana memiliki kedudukan yang sangat penting.

Topik tidak hanya sebagai pusat pembicaraan tetapi juga sebagai penghubung

seluruh isi wacana. Dalam penjelasan berikut ini akan tampak bagaimana topik

mempengaruhi isi wacana secara keseluruhan.

3.3.1. Pelaku dalam Teks ISGB

Teks ISGB berkisah tentang seorang perempuan yang merasa kecewa

terhadap kekasihnya. Meski mulanya ia merasa bahagia bersama sang kekasih

tetapi kemudian ia meninggalkan sang kekasih kerena ia tahu ternyata kekasihnya

bukan orang yang baik. Hal tersebut dapat dilihat dalam contoh berikut

(65) Sebelum bertemu denganmu hidupku bahagia (I.1) Semenjak bertemu denganmu kumakin bahagia (I.2) Semakin lama aku smakin tahu tentang engkau (I.3) Sedikit kecewa ternyata engkau tak baik (I.4)(66) Pertama-tama semua manis yang engkau berikan (II.1) Membuat aku merasakan cinta sebenarnya (II.2) Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya (II.3)

Kumakin kecewa ternyata kau penuh dusta (II.4)(67) Maafkan kuharus pergi kutak suka dengan ini (III.1)

Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain (III.2) Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa dia (III.3) Maaf kita putus so thank you so much I’m sorry Goodbye

(III.4)(68) Seribu cara kau membuaiku dengan puitis (IV.1)

Maybe kau lupa bahwa aku juga manusia (IV.2) Yang punya mata telinga hati dan perasaan (IV.3) Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagi (IV.4)

Page 72: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

56

Kata aku atau ku dan I dalam bahasa Inggris (pronomina pertama

tunggal) sering disebutkan dalam lirik di atas bahkan hampir di setiap kalimatnya.

Hal tersebut menandakan bahwa ‘aku’ adalah pelaku yang sangat penting atau

pelaku utama. Selain itu, setiap peristiwa yang diungkapkan selalu kembali

kepada si ‘aku’ sedangkan ‘kau’ atau ‘engkau’ merupakan penyebab masalah bagi

si ‘aku’. Orang kedua ‘kau’ memang cukup banyak disebutkan tetapi tidak

sebanyak ‘aku’. Seluruh penceritaan berpusat pada ‘aku’ dimulai dari contoh (65)

bagaimana ‘aku’ merasa bahagia kemudian menjadi kecewa.

Selanjutnya pada contoh (66) ‘aku’ bisa merasakan cinta yang manis pada

awalnya tetapi ia lalu mengetahui bahwa ‘kau’ penuh dusta. Dalam contoh (67)

‘aku’ memutuskan untuk pergi meninggalkan kekasihnya dan pada contoh (68)

menunjukkan cara ‘kau’ membuai ‘aku’ yang menjadi salah satu alasan mengapa

‘aku’ pergi. Jadi dapat dilihat bahwa pelaku utama yang dinarasikan dalam

wacana ini adalah si ‘aku’. Dengan kata lain ‘aku’ adalah topik utama teks ISGB.

3.3.2. Kesinambungan Topik dalam Teks ISGB

Kesinambungan topik dalam teks ISGB terlihat dalam tiap-tiap baitnya

yaitu adanya beberapa pengulangan. Antara lain penyebutan kata aku sebagai

pelaku utama seperti yang telah dijelaskan dalam contoh (65) – (68). Selain itu,

kadar kesinambungan topik juga dapat dilihat dari jarak penyebutan topik yang

dekat. Jarak penyebutan terjauh hanya selisih satu klausa ke kiri seperti pada

contoh (67). Hanya kalimat terakhir yang tidak menyebutkan kata aku.

Page 73: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

57

Selain jarak penyebutan yang dekat, teks ISGB memiliki kebertahanan

topik yang tinggi. Penyebutan topik sering muncul bahkan dalam dua buah klausa

berturut-turut. Jelas sekali wacana ini mempertahankan penyebutan topik. Di

samping itu, hanya ditemukan satu interferensi dalam ISGB yaitu ‘aku’ yang

merupakan topik utama. Semua penceritaan berpusat pada ‘aku’.

3.3.3. Kaitan Topik dengan Judul

Topik dan judul dalam sebuah wacana memiliki kaitan yang sangat erat.

Judul lagu ini adalah I’m Sorry Goodbye yang dapat diartikan ‘maafkan aku,

selamat tinggal’. Sekali lagi kata aku menjadi bagian yang penting di dalamnya.

Kata aku amat sering disebutkan dalam keseluruhan lagu seperti yang telah

dijelaskan pada contoh sebelumnya. Sebagai pusat penceritaan, peran ‘aku’

menjadi yang utama. Hal ini membuktikan bahwa topik mempengaruhi dan

menggerakkan seluruh isi wacana.

Keterkaitan topik dengan judul juga dapat dibuktikan dengan pertanyaan

siapa, apa, dan mengapa? Maksudnya untuk mengetahui keseluruhan isi lagu,

informasi dalam judul sudah dapat menjawab ketiga pertanyaan penting tersebut.

Siapa yang melakukan atau siapa yang diceritakan? ‘aku’. Apa yang dilakukan

‘aku’? ‘aku’ meminta maaf (I’m sorry). Mengapa ‘aku’ harus meminta maaf?

Karena ‘aku’ harus pergi meninggalkan ‘kau’ yang ditandai dengan kata goodbye

(selamat tinggal).

Page 74: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

58

3.3.4. Kaitan Topik dengan Isi Cerita ISGB

Topik yang dibicarakan dalam teks ISGB adalah ‘aku’. Kisah asmara ‘aku’

bersama sang kekasih berawal bahagia. Tetapi semakin lama ‘aku’ mengetahui

yang sebenarnya tentang kekasih bahwa ia tidak baik. ‘aku’ menjadi semakin

kecewa karena ternyata sang kekasih penuh dengan dusta. Kekecewaannya itulah

yang membuat ‘aku’ memutuskan untuk pergi meninggalkan kekasihnya. ’aku’

mengakhiri hubungan percintaan dengan sang kekasih. ‘aku’ meminta maaf

karena harus pergi dan tidak akan kembali lagi kepada sang kekasih. Dengan kata

lain isi cerita wacana ini adalah ‘aku’ merasa kecewa dan memutuskan untuk

pergi.

Dilihat dari parafrase di atas ‘aku’ sebagai topik mampu menggerakkan

cerita dalam ISGB. Dalam setiap peristiwa yang diceritakan, ‘aku’ selalu terlibat

di dalamnya. ‘aku’ sering disebutkan dalam teks ini sehingga kesinambungan tiap-

tiap bagiannya menjadi erat.

Page 75: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

59

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan Hasil Penelitian

Teks lagu I’m Sorry Goodbye merupakan salah satu karya anak negeri

yang populer bagi penikmat musik Indonesia. Lagu ini diciptakan oleh Melly

Goeslaw dan dilantunkan oleh diva pop Krisdayanti. Lagu ini berkisah tentang

kisah asmara seorang wanita bersama kekasihnya. Mulanya semua terasa indah

dan manis. Kemudian ia tahu bahwa kekasihnya tidak baik dan penuh dusta. Ia

pun memutuskan untuk meninggalkan kekasihnya dengan penuh ketegaran. Teks

ini termasuk wacana naratif. Hal itu tampak dari adanya unsur cerita yang penting

yaitu waktu, pelaku, dan peristiwa.

Analisis internal ISGB meliputi struktur, koherensi, dan kohesi. Teks

ISGB memiliki tiga bagian utama yang terdapat dalam wacana naratif yaitu

abstrak, orientasi, dan koda yang dapat disejajarkan dengan urutan awal, tengah,

dan penutup. Bagian abstrak adalah bagian yang merangkum cerita. Ciri tersebut

tampak pada bait I yang memberi informasi cukup lengkap bagi pendengar untuk

memahami bait-bait berikutnya. Bagian tengah atau orientasi bertindak untuk

memperkenalkan para tokoh, waktu/kala, dan peristiwa. Unsur tersebut dapat

ditemukan tersebar dalam bait-bait teks ISGB. Orientasi dalam teks ini sangat

kuat. Hampir di setiap bait ditemukan unsur utama wacana naratif. Bagian

Page 76: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

60

penutup yang berfungsi sebagai koda adalah klausa ‘so thank you so much I’m

sorry goodbye’. Selain penyebutannya berulang-ulang klausa ini juga dinyanyikan

dengan tekanan.

Koherensi temporal dan kausalitas adalah koherensi yang dapat diketahui

dalam wacana naratif ini. Koherensi temporal sebagai penanda hubungan

kronologis terwujud dalam kata sebelum, semenjak, pertama-tama, dan

semakin. Koherensi kausalitas tidak ditampakkan melalui penggunaan konjungsi

tetapi dapat diketahui melalui hubungan makna antar kalimatnya.

Kohesi dalam wacana ini meliputi kohesi gramatikal dan kohesi leksikal.

Kohesi gramatikalnya terdiri dari pengacuan, penggantian, dan penghilangan.

Pengacuan yang dapat ditemukan adalah pengacuan anaforis sekaligus kataforis

ini. Kemudian pengacuan persona yaitu pronomina persona pertama tunggal

bentuk bebas aku dan pronomina persona pertama tunggal bentuk terikat lekat

kanan –ku dan lekat kiri ku-. Setelah itu pronomina persona kedua tunggal bentuk

bebas kau dan engkau, pronomina persona kedua tunggal bentuk terikat lekat

kanan –mu, dan pronomina persona pertama jamak kita. Pronomina aku dan kau

merupakan pengacuan eksoforis sedangkan kita merupakan pengacuan endoforis.

Hanya ditemukan satu penggantian melalui kata dia untuk menggantikan kekasih.

Penghilangan prefiks, bunyi vokal, dan kata dilakukan untuk membentuk

keindahan bunyi dan estetika puitis. Audiens atau mitra bicara dianggap telah

memahami pesan yang disampaikan.

Kohesi leksikal dalam ISGB terdiri dari pengulangan, meronem, sinonimi,

dan kolokasi. Pengulangan atau repetisi yang ditemukan adalah anafora, katafora,

Page 77: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

61

dan mesodiplosis. Pengulangan frase dan kata juga cukup banyak ditemukan. Lalu

ada pula pengulangan pronomina persona pertama tunggal dan kedua tunggal.

Hanya satu meronim yang dapat dilihat dalam teks ini yaitu kata manusia yang

memiliki relasi kemeroniman dengan kata mata, telinga, hati, dan perasaan.

Terdapat satu macam sinonimi yaitu sinonimi klausa. Terdapat beberapa asosiasi

dalam kolokasi teks ISGB yaitu keadaan menyenangkan, sifat kurang baik,

dan hal yang tidak menyenangkan.

Analisis eksternal teks ISGB meliputi latar belakang Melly Goeslaw dan

topik wacana. Mellyana Goeslaw adalah putri penyanyi senior Melky Goeslaw.

Dalam berkarya sebagai penyanyi dan pencipta lagu Melly selalu didampingi dan

dibantu oleh suaminya yang juga seorang musisi, Anto Hoed. Wanita ini telah

berkarir selama 11 tahun di dunia musik. Ia mengawali karir musiknya bersama

band Potret yang menghasilkan banyak lagu hits diantaranya Salah dan Terbujuk.

Lalu Melly memulai debut barunya sebagai pencipta soundtrack film dalam Ada

Apa Dengan Cinta yang melambungkan namanya sebagai pencipta lagu-lagu film.

Kepiawaiannya sebagai pencipta soundtrack film nampaknya belum

tertandingi. Ia menjadi pencipta lagu yang sangat produktif karena karyanya

banyak disukai. Melly dikenal sering berkolaborasi dengan banyak penyanyi baru

dan belia. Salah satu ciri khas Melly adalah ia suka menyisipkan kata-kata

berbahasa Inggris dalam beberapa karyanya termasuk lagu I’m Sorry Goodbye.

Hal itu membuat lagu-lagunya makin mengena bagi penggemarnya dan membuat

lagu tersebut lebih ekspresif. Pada judul I’m Sorry Goodbye (yang juga bagian

dari refren atau pengulangan). Bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia

Page 78: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

62

menjadi ‘maafkan aku, selamat tinggal’. Sekilas mungkin tidak bermasalah,

namun bila dirasakan dengan benar menjadi kurang ekspresif. Terlebih

masyarakat pada saat ini sudah cukup terbiasa dengan ungkapan dalam bahasa

Inggris sehingga hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri dalam ISGB.

Pelaku atau tokoh utama dalam teks ISGB adalah ‘aku’. Hal ini dilihat dari

seringnya ‘aku’ disebutkan di tiap-tiap bait ISGB. Oleh karena itu ‘aku’ pun

menjadi topik utama wacana ini. Tampak dari jarak penyebutan topik yang dekat

menunjukkan bahwa kesinambungan topik teks ISGB sangat tinggi.

Kebertahanan topik wacana ini pun tinggi dikarenakan seringnya

penyebutan topik dan hanya ada satu interferensi yaitu ‘aku’. Kaitan topik dengan

judul sangat erat terbukti dengan disebutkannya topik dalam judul yaitu I’m atau

‘aku’. Dapat disadari bahwa topik menggerakkan seluruh wacana. Di dalam judul

pun sudah terkandung informasi yang cukup bagi mitra bicara untuk mengetahui

garis besar cerita dalam ISGB.

Isi cerita dalam ISGB dapat terangkum dalam kalimat ‘aku’ merasa

kecewa dan memutuskan untuk pergi.

4.2. Saran

Selain analisis dan penelitian di atas, teks ISGB masih berpeluang untuk

dijadikan objek penelitian berikutnya. Analisis ini belum sepenuhnya

mengungkap atau memecahkan unsur wacana secara keseluruhan. Topik

penelitian yang dapat dikemukakan dalam penelitian yang lain adalah mengenai

Page 79: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

63

prinsip kerjasama, prinsip kesopanan, dan prinsip retorika tekstual. Selain itu

dapat juga dibuka penelitian tentang status informasi dan urgensi informasi dalam

wacana. Penelitian-penelitian tersebut tentu saja akan membedah teks ISGB lebih

mendalam. Tidak menutup kemungkinan pula teks ISGB diteliti dari sudut

pandang sintaksis, semantik, dan tinjauan linguistik yang lain.

Page 80: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

64

DAFTAR PUSTAKA

Adcross. 2007. ‘ Melly dan Kreator Musik’. http://krosceknews.com/?s=artist. .

download Februari 2008.

_______. 2007. ‘Lagu I’m Sorry Goodbye Sempat Dikritik Penggemar’.

http://krosceknews.com/?s=artist. Download Februari 2008.

Aranda, Cosa. 2007. Http://liriklaguindonesia.net/category/m/melly-gouslaw/.

download Februari 2008.

Baryadi, I. Praptomo. 2002. Dasar-dasar Analisis Wacana dalam Ilmu Bahasa.

Yogyakarta : Pustaka Gondho Suli.

Media, Doneeh Tri. 2007. Http://www.ilirik.com/melly_goeslaw.html. download

Februari 2008.

Keraf, Gorys. 1987. Diksi dan Gaya Bahasa Komposisi Lanjutan I. Jakarta : PT.

Gramedia.

Kesuma, Tri Mastoyo Jati. 2007. Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa.

Yogyakarta : Penerbit Carasvatibooks.

Leech, Geofrey. 1993. Prinsip-prinsip Pragmatik. Diterjemahkan oleh M.D.D.

Oka. Jakarta : Universitas Indonesia.

Luxemburg, Jan van dkk. 1984. Pengantar Ilmu Sastra. Diterjemahkan oleh Dick

Hartoko. Jakarta : PT Gramedia.

Mahsun. 2006. Metode Penelitian Bahasa Tahapan Strategi, Metode, dan

Tekniknya. Jakarta : PT. RajaGrafindo Perkasa.

Page 81: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

65

Mardalis. 1990. Metode Penelitian : Suatu Pendekatan Proposal. Yogyakarta :

Bumi Aksara.

Nawawi, Hadari. 1985. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta : Gadjah

Mada University Press.

Poerwadarminta, W.J.S. 1976. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : PN

Balai Pustaka.

Pusat Bahasa. 2007. Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Jakarta : Pusat Bahasa

Departemen Pendidikan Nasional.

Tarigan, H.G. 1987. Pengajaran Wacana. Bandung : Penerbit Angkasa.

Rani, Abdul dkk. 2006. Analisis Wacana, Sebuah Kajian Bahasa dalam

Pemakaian. Jawa Timur : Bayumedia Publishing.

Sudaryanto. 1987. Metode Linguistik, Bagian Pertama, ke Arah Memahami

Metode Linguistik. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.

_______. 1988. Metode Linguistik, Bagian Kedua, Metode dan Aneka Teknik

Pengumpulan Data. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.

Sumarlam dkk. 2004. Analisis Wacana Iklan Lagu Puisi Cerpen Novel Drama.

Bandung : Pakar Raya.

Waluyo, Herman J. 2002. Apresiasi Puisi. Jakarta : Gramedia Pustaka Prima.

Zein. 2007. ‘Profil, Biografi, Foto, Berita, Gosip, dan Info Artis Ternama’.

http//www.infoartis.com/. download Februari 2008.

Page 82: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

66

LAMPIRAN

A. Teks Ada Apa Dengan CintaDipopulerkan oleh Melly G. dan Eric

Satu masa telah terlewatiBenci dan rindu merasuk di kalbuAda apa dengan cintakuSulit untuk aku ungkap semua

Jangan pernah bibir tertutupBicarakan semua yang kau rasakanCinta itu kita yang rasaBiar sengsara hati kan merana

Chorus:Wahai pujangga cinta biar membelai indahTeladani kalbukuJujurlah pada hatimu

Ada apa dengan cintaPerbedaan aku dan engkauBiar menjadi baitDalam puisi cinta terindah

Andai bumi terbelah duaBiar kita tetap saling berpeluk

Chorus

Page 83: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

67

B. Teks Bukan Bintang BiasaDipopulerkan oleh Melly G. dan BBB

once upon a timeada sebuah bintangyang bersinar terang di hatimuku akan datang lagimenjemputmu dengan cintakan kubagikan semua bintangku

kumiliki bintangbukan bintang biasaku bisa hapuskan semua dukamuku tak akan menghilangslalu ada di hatimumemberi bintang hanya untuk cinta

dan yang terbaik selamanya bersamaakan kubagikan bintangku demi cintamuand when you keep on believingthousand ones can be sees by runningthe miracles can do things though can't do

kumiliki bintangbukan bintang biasaku bisa hapuskan semua dukamuku tak akan menghilangslalu ada di hatimumemberi bintang hanya untuk cinta

dan yang terbaik selamanya bersamaakan kubagikan bintangku demi cintamuand when you keep on believingthousand ones can be sees by runningthe miracles can do things though can do

dan yang terbaik selamanya bersamaakan kubagikan bintangku demi cintamuand when you keep on believingthousand ones can be sees by runningthe miracles can do things though can't do

the miracles can do things though can't do

Page 84: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

68

C. Teks ButterflyDipopulerkan oleh Melly G. dan

Ketika waktu mendatangkan cintaAku putuskan memilih dirimuSetitik rasa itu menetesDan semakin parah

Bisa ku rasa getar jantungmuMencintaiku apa lagi akuJadikanlah dirikuPilihan terakhir hatimu

Butterfly terbanglah tinggiSetinggi anganku untuk meraihmuMemeluk batinmu yang sama kacauKarena merindu

Butterfly fly away so highAs high as hopes I prayTo come and reach for youRescuing your soulThe precious messed up thoughts of me and you

Jalan ini jauhNamun kita tempuhBagai bumi iniHanya milik berdua

Biar ku berlebihanMendekatimuNamun ku tunggu

Page 85: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

69

D. Teks CintaDipopulerkan oleh Melly G. dan Krisdayanti

Menatap jalan yang menjauhTentukan arah yangg ku mauTempatkan aku pada satuPeristiwa yang membuat hati lara

Di dekat engkau aku tenangSendu matamu penuh tanyaMisteri hidup akan kah menghilangDan bahagia di akhir cerita

Cinta tegarkan hatikuTak mau sesuatu merenggut engkauNaluriku berkataTak ingin terulang lagiKehilangan cinta hatiBagai raga tak bernyawa

Aku junjung petuamuCintai dia yang mencintaikuHati yang dulu belayarKini telah menepiBukankah hidup kitaAkhirnya harus bahagia

CintaBiar saja adaYang terjadi biar saja terjadiBagai manapun hidupMemang hanya ceritaCerita tentang meninggalkan dengan ditinggalkanCinta...

Page 86: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

70

E. Teks I'm Falling In LoveDipopulerkan oleh Melly Goeslaw

Kekasihku mendekat padakuSaat ini ku ingin secara kita berduaTelah lama disiniAndai saja aku pengantinmu, bahagia pasti di hatiRengkuh aku bersamamu, malam ini milik kita berdua

Chorus:Dan ku t'lah jatuh cintaKu wanita dan engkau lelakiPerasaanku berkata, I'm fallin in love

Sang cinta mendekatlah, malam menyanggupi jadi saksiHati kecilku berkata, I'm fallin in love, I'm fallin in love

Chorus

Jatuh cinta ternyata memang indah, apalagi bersamamuWalau aku tak pasti bisa, mendapatkan cintaku

Dan ku t'lah jatuh cintaKu wanita dan engkau lelakiPerasaanku berkata, I'm fallin in love

Sang cinta mendekatlah, malam menyanggupi jadi saksiHati kecilku berkata, I'm fallin in love

I'm fallin in love I'm fallin in love

Page 87: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

71

F. Teks Kupu-KupuDipopulerkan oleh Melly Goeslaw

Kecil mungil bewarnaWarna-warni terangi alamSentuhan karya indahJika tergambar baikMmatahati melihat kau sangat istimewaTerbang melayang-layang menari hinggapi bunga-bunga

Kupu-kupu jangan pergiTerbang dan tetaplah di siniBunga-bunga menantimuRindu warna indah duniaAnak kecil tersenyum manis, pandang tarianmu indahBahagia dalam nyanyianKupu-kupu jangan pergi

Page 88: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

72

G. Teks Menghitung HariDipopulerkan oleh Krisdayanti

Menghitung hari, detik demi detikMasa kunanti apakah adaJalan cerita kisah yang panjangMenghitung hari

Padamkan saja kobar asmaramuCinta putih itu akan adaYang aku minta tulus hatimuBukan puitis

Pergi saja cintamu pergiBila saja pada semuaBiar semua tahu adanyaDiriku kini sendiri

Page 89: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

73

H. Teks My HeartDipopulerkan oleh Acha dan Irwansyah

Disini kau dan akuterbiasa bersamamenjalani kasih sayangbahagia kudenganmu

pernahkah kau menguntaihari paling indahku ukir nama kita berduadisini surga kita

bila kita mencintai yg lainmungkin kah hati ini akan tegarsebisa mungkin tak akan pernahsayang ku akan hilang

if u love somebodycould we be this strongi will fight to winour love will conquer allwouldn’t risk my loveeven just one nightour love will stay in my heartmy heart

pernahkah kau menguntaihari paling indahku ukir nama kita berduadisini surga kita

bila kita mencintai yg lainmungkin kah hati ini akan tegarsebisa mungkin tak akan pernahsayang ku akan hilang

bila kita mencintai yg lainmungkin kah hati ini akan tegarsebisa mungkin tak akan pernahsayang ku akan hilang

Page 90: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

74

I. Teks PudarDipopulerkan oleh Rossa

Kurasakan pudar dalam hatikuRasa cinta yang ada untuk dirimuKulelah ingin semua yang adaIngin ku lepas semuaSetan dalam hati ikut bicaraBagaimana kalo ku selingkuh sajaKu punya banyak temen lelakiSeperti ku kan bahagiaSemestinya kau cari pengganti diriku sajaKarena kita sudah tak saling bicaraPastikan cerita tentang kita yang tlah laluHanya ada dalam ingatan hatimuMaaf aku jika kau kecewaCintamu bukanlah untuk dirikuJika memang semuakan jadi ceritaKutahu kau semakin terluka

Page 91: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

75

J. Teks Pujaanku (Ost. Eiffel I’m in Love)Dipopulerkan oleh Melly G. dan Gimmo

Andaikan malam tiada pernahkan berakhirSetiapku bersamamu mungkin tak berujungBetapa rindu ini tak pernah matiKekasih hatiku hanyalah engkau

Saat mulut manismu memanggil namakuHatiku pun bergetar bagai terserang rinduBertapa aku menyanjungimuButa mata dan hati untuk yang lain

Korus:Memetik gitar menyanyi syair yang tulusPersembahan kalbukuNantikan dikau ditidur lelapkuPujaanku

Burung berkicau tanda setia pada pagiKu dengan engkau tak bisa dipisahkan lagiJantungku kau mintapun kan ku berikanBetapa dalamnya cinta untukmu

Ulang korus

Page 92: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

76

K. Teks TegarDipopulerkan oleh Rossa

Tergoda aku 'tuk berfikirDia yang tercintaMengapa t'lah lama tak nampakDirimu di siniJangankan ingin ku tersenyumTak ada gairahKuingin s'lalu bersamamuKini ku resahDiriku lemah tanpamuOh...

Gapai semua jemarikuRangkul aku dalam bahagiamuKu ingin bersama berdua selamanyaJika kubuka mata iniKu ingin s'lalu ada dirimuDalam kelemahan hati iniBersamamuAku tegar...Aku tegar....

Page 93: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

77

L. Teks Tentang DiaDipopulerkan oleh Melly G. dan Evan

Sehitam langit di angkasaYang mendung memurungkan bumiTakut ku ke masa yang laluMenorehkan luka dalam hatiKekasih yakini cintakuDisinilah cintaku berlabuhPerjalanan mencari jawabanBerakhir karam dihatimu

Cerita cinta anak remajaMenggauli kidung kasihPunahkah takut di hatiTerkutuklah bila kita berpisahSelamanya harus bersamaBuktikan kita bahagia

Tentang dia tak perlu kau risauLagu cinta hanya untuk kitaDan kini tidurku tersenyumOh gadis aku cinta padamu

Kekasih yakini cintakuDisinilah cintaku berlabuhPerjalanan mencari jawabanBerakhir karam dihatimu

Cerita cinta anak remajaMenggauli kidung kasihPunahkah takut di hatiTerkutuklah bila kita berpisahSelamanya harus bersamaBuktikan kita bahagia

Tentang dia jangan pernah terlupaBiar menjadi ceritaDibalik cerita kitaTentang dia tak perlu kau risauLagu cinta hanya untuk kitaDan kini tidurku tersenyumOh gadis aku cinta padamuOh gadis aku cinta padamu

Page 94: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

78

M. Teks TerbujukDipopulerkan oleh Melly Goeslaw

Tak ada cinta di hatiUntuk dirimuKudekati kamu hanyaUntuk membujuk

Agar terwujud semuaKeinginan hatiku

Kalau kamu sadariKalau kamu pahamiBujuk rayuku, menggoda anganMungkin saat ini kamuTak bersamaku lagi

Kalau kamu sadariKalau kamu pahamiSiapa aku, apa maksudkuSedikit pun ku tak peduliKarna ku tak cinta...

Kurayu dirimuKupikat hatimuKubuai anganmuKamupun terbujukHa...aaaaaaa

Page 95: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

79I’M SORRY GOODBYE

Do = G ; 44 By: Melly Goeslaw

0 3 4 :5 5 5 4 4 3 3 21 ..1 7 5 5 6 .5 5 0 3 5 7 7 7 ..6 6 5 4 ..5 5 6 4 .3 .4 4 Sebe -lumbertemu denganmu hi-dupku bahagia Semenjak berte -mu denganmu ku makin ba-ha -gia Perta ma-tama semua manis yg engkau beri-kan membuat aku me -ra-sakan cin -ta sebenar -nya Seri -bu cara kau membuai ku dengan pui-tis maybe kau lupa bahwa aku ju -ga manu-si -a

0 4 4 5 4 4 4 . 4 4 3 7 7 . . 3 3 2 2 . 1 . 1 1 0 0 2 6 6 6 . 2 2 2 . 2 2 2 1 1 1 . 2 . 2 2 . 2 . . Sema -kin lama aku smakin ta-hu tentang engkau se-dikit ke -cewa ter nyata engkau tak ba -ik Sema -kin hari semakin terungkap yg sesung-guhnya ku makin ke-cewa ter nyata kau penuh dusta Yg punya mata te-linga ha -ti dan pera -sa -an

0 0 6 1 1 1 . 6 6 . . 6 6 1 1 1 1 2 2 . 2 . Ma -af aku pergi dan takkan untukmu lagi

0 0 1 1 2 4 4 4 3 . 5 5 . 3 3 2 2 3 1 . 7 . 1 1 0 1 1 1 . 4 4 4 . 4 6 7 1 7 1 7 1 2 . 2 Maafkan ku harus pergi ku tak su-ka dengan i-ni Aku tak bodoh seperti kekasihmu yg la -in

0 0 1 1 2 4 4 4 3 . 5 5 . 3 3 2 2 3 1 . 7 . 1 1 0 0 6 1 1 1 . 4 . 4 . . 4 6 7 Terima kasih oh Tuhan Kau tunjukkan siapa di-a Ma -af kita pu-tus so thank you

1 2 . 2 2 . 1 1 7 . 1 . 1 1 . 0 ke bait 3 lalu kembali ke Reff.So much I’m sorry goodbye

0 0 6 1 1 1 . 4 . 4 . . 4 6 7 1 2 . 2 2 . 1 1 7 . 1 . 1 1 . . . 2 0 0 0 1 1 7 . 1 . 1 1 . . .Ma -af kita pu-tus so thank you so much I’m sorry goodbye I’m sorry goodbye

I

II

Reff:

Coda:·

Page 96: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

80

BIOGRAFI PENULIS

Penulis bernama lengkap Elisabeth Dyah Primaningsih, lahir di

Yogyakarta pada tanggal 14 Juli 1985. Putri pasangan Bpk. Petrus Nugroho NA

dan Ibu Theresia Suprihatiningsih ini menghabiskan masa kecil hingga dewasa di

kota Yogyakarta. Penulis memiliki seorang adik laki-laki bernama Markus Jalu

Vianugrah yang masih duduk di bangku SMP. Penulis bersekolah di SDK

Demangan Baru yang lokasinya dekat dengan USD. Setelah tamat SD penulis

meneruskan sekolah di SLTPN I Depok. Tiga tahun kemudian penulis yang hobi

menyanyi dan membaca buku ini bersekolah di SMUN I Depok. Pada tahun 2003

penulis memulai studi di Universitas Sanata Dharma.

Selama menjadi mahasiswa USD penulis aktif dalam kegiatan

kemahasiswaan dan tergabung dalam Paduan Suara Mahasiswa Cantus Firmus.

Penulis sempat merasakan perjuangan PSM CF dalam meraih prestasi di bidang

kmpetisi paduan suara. Antara lain lomba paduan suara tingkat nasional di

Bandung (KPS Unika Parahyangan 2007), Jakarta (Golden Voices Competition

MNC/RCTI 2007), dan Salatiga (PESPARAWI Mahasiswa 2008). Selain aktif

dalam berpaduan suara baik di lingkungan studi maupun gereja penulis cukup

aktif mengikuti kegiatan di lingkup Fakultas Sastra. Salah satunya menjadi tim

musik dalam pementasan baik Sastra Indonesia maupun Sastra Inggris. Saat ini

Page 97: ANALISIS WACANA TEKS LAGUI’M SORRY GOODBYE · dukungan, penghiburan, kenangan, dan kasih yang membuat hidup penulis lebih berarti. 11.Teman-teman Sastra Indonesia terkhusus angkatan

81

penulis mengisi waktu luangnya dengan bergabung menjadi Mitra Perpustakaan

USD sebagai pekerja paruh waktu.

Tidak hanya dalam paduan suara saja penulis menyalurkan hobi menyanyi

tetapi juga denagn menyanyi tunggal. Sejak usia 5 tahun penulis sudah meraih

prestasi. Sampai kini penulis masih mengembangkan potensi menyanyi dan masih

cukup aktif berpartisipasi dalam lomba menyanyi. Beberapa tahun terakhir

penulis pernah meraih kejuaraan. Antara lain Juara II Menyanyi Seriosa Selekda

PEKSIMINAS 2006, Juara Harapan I Menyanyi Seriosa Selekda PEKSIMINAS

2008, dan Juara III Bintang Radio Yogyakarta 2008 Kategori Seriosa. Penulis

yang ingin menjadi guru ini tetap ingin bernyanyi sampai akhir hayat. Penulis

bersyukur kepada Tuhan atas talenta yang diberikanNya. Salah satunya dengan

cara menyanyi dengan bentuk pelayanan di gereja dan di mana pun Tuhan

membutuhkan.