analisis teknis dan ekonomis perancangan kapal...
TRANSCRIPT
ANALISIS TEKNIS DAN EKONOMIS PERANCANGAN KAPAL CRUISE WISATA DENGAN BENTUK HULL
KATAMARAN PADA RUTE PELAYARAN PELABUHAN MANADO-TAMAN NASIONAL BUNAKEN
Oleh :Oky Dwi Mardianto
4105100061
Dosen Pembimbing :Prof. Ir. Djauhar Manfaat,Msc.,PhD
• Indonesia adalah negara yang mempunyai pesona wisata bahari yang sangat indah makapemerintah gencar melakukan promosi wisata.
• Potensi pariwisata bahari di Bunaken yang besar.
• Diperlukan fasilitas penunjang pariwisata bahari di Bunaken, misal kapal cruise wisatakatamaran.
• Dalam tugas akhir ini ditujukan untuk merancang kapal cruise berlambung ganda ataucatamaran pada rute pelayaran pelabuhan manado-taman nasional bunaken.
• Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat membantu instansi terkait dalam mendesignkapal katamaran wisata yang lebih optimal dan efisien pada rute pelayaran tersebut.
• Bagaimana mendapatkan ukuran utama kapal yangoptimum yang akhirnya diperoleh lines plan dan generalarrangement.
• Bagaimana merancang kapal katamaran yang ekonomissehingga bisa menghasilkan keuntungan yang optimumsesuai dengan karakeristik perairan di Bunaken.
• Mendapatkan ukuran utama kapal yang optimum
• Merancang rencana garis (lines plan) dan rencanaumum (general arrangement)
• Memperoleh analisa biaya pembuatan, operasional daninvestasi.
• kapal katamaran ini dapat di gunakan oleh para wisatawansebagai alternatif alat angkutan.
• Memberikan masukan tentang design alternatif kapal katamaranwisata yang aman, nyaman dan optimal kepada instansi terkaitsebagai bahan pertimbangan pemilihan kapal wisata yang dapatdioperasikan di wilayah perairan tersebut
• Memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi perkapalan
1. Bentuk awal lambung kapal yang dipilih adalah round bilge
2. Masalah teknis yang dibahas hanya sebatas concept design.
3. Analisa ekonomis yang dilakukan meliputi analisa biayapembuatan,operasional dan investasi
Studi literaturDengan menggunakan literaturyang sesuai dengan masalah Analisa kondisi perairan
dimana katamaran yang dirancang tadi akan
beroperasiAnalisa tentangstabilitas
katamaranPenentuan
komposisi muatanyang sesuai
Penentuanvariabel
Penentuanparameter
Penentuanbatasan
Perhitungan optimisasi ukuranutama dengan fungsi objektif
harga material
Ukuran utama optimum katamaran
Kesimpulan dan saran
Pembuatan rencana garis danrencana umum
mulai Pengumpulan data teknis
Data didapatkan dengan informasi yang tersedia di instansi terkait
Perancangan Kapal
1. Owners Requirement2. Kapal Pembanding3. Perhitungan-perhitungan Teknis dan Ekonomis4. Optimisasi Ukuran Utama5. Pembuatan Rencana Garis (Lines Plan)6. Pembuatan Rencana Umum (General Arrangement)
• Tipe Kapal : Katamaran• Jenis Muatan : Penumpang• Kapasitas Muatan : 80 orang• Rute : Pelabuhan Manado-Taman Nasional Bunaken• Jarak : 50 mil laut
DAFTAR KAPAL PEMBANDING
nama kapal L B B1 H T Kecepatan
m m m m m knot
1 EXSPRES CRUISE Austal 29 12,5 3 4,6 2,6 26
2 XINDONG FBM 28,8 13 3 4 3 26
3 COBRA I Dakota creek 28 12 3,2 3,8 2,7 25
4 CAT THUNDER Vqea 27,7 11,5 2,5 3,5 2,5 23
5 MONACO 1 Image 27,4 11 2,6 3,8 2,8 20
6 CADILAC Mountvest 26,8 10 2,3 3 2 18
7 PEGASUS 2 Wavemaster 26,3 10,5 2,1 4 3,1 18
8 SKY MONACO Austal 26 10 2,2 4 2,1 17
9 RIVER HUAN CetShip 25,4 9,8 2,2 3,9 2 20
10 NAUTIC JET I Austal 25,1 10 2 3,9 1,9 13
11 SHALLOW 2000 Austal 25 9,5 1,45 2,77 1,7 15
Perhitungan-perhitungan Teknis– Tahanan (Resistance)
ref : Insel and molland’s method (1992)
– Propulsi (Propulsion)ref : Perhitungan propulsi dengan GAWN - BURRILL ( Gawn - series )
– Stabilitas (Stability)ref : IMO, Code On Intact Stability For All Types Of Ships, 2002
Internasional Code Of Safety For High Speed Craft, 2000
– Berat KapalW = LWT + DWT
– Lambung Timbul (Freeboard)ref : PGMI ‘85 (Peraturan Garis Muat Indonesia).
– Tonase (Tonnage)ref : International Convention On Tonnage Measurement Of Ships 1969 (ICTM 69) article 4.
Perhitungan-perhitungan Ekonomis
– NPV (Net Present Value)
– PI (Profitable Index)
– IRR (Internal Rate of Return}
– BEP (Break even point)
• Perhitungan stabilitas yang digunakan adalah Barnhart and thewlis method, dimana hasil perhitunganyang dicari antara lain :
• MG pada sudut , lengan stabilitas statis dan lengan stabilitas dinamis pada sudut dan .Berdasarkankriteria stabilitas dari HSC code tahun 2000 untuk kapal multihull menyebutkan bahwa dari diagramstabilitas dari kapal yang direncanakan, untuk luas area dibawah kurva lengan stabilitas statis harusmemenuhi kriteria sebagai berikut :
REKAP PERHITUNGAN STABILITAS
STABILITAS MIN MAX Satuan KET.
MG pada sudut oleng 0o = 0,15 13,34 m OK
h pada sudut oleng 30o = 0,2 1,82 m OK
Sudut Kemiringan pada Hmax = 10 20,00 deg OK
Lengan Dinamis pada sudut 300 = 0,055 0,37 m rad OK
Lengan Dinamis pada sudut 400 = 0,09 2,83 m rad OK
• Perhitungan hambatan menggunakan metode Dari Paper M. Insel, Ph.D dan A.F. Molland, M.Sc, Ph.D., C.Eng, didapat rumus tahanan total untuk tiap lambung kapal Catamaran adalah sbb:
• CTcat = (1 + bk)*CF + t*CW• Dimana :
• (1 + bk) = Catamaran Viscous Resisance Interference • CF = Viscous Resistance• t = Catamaran Wave Resisance Interference• CW = Wave Resistance
CTcat =(1 + βk)*CF + τ*CW
= 0.004799
RT =0.5 * ρ * WSA * V2 * CT
= 19355.69 N= 19.36KN
• Perhitungan Berat kapal adalah penjumlahan antara LWT ( Light Weight Ton ) dan DWT ( Dead Weight Ton ).
• Displ = LWT + DWT
Massa Volume Longitudinal Moment Vertikal moment LCG KGNo Keterangan Kg m3 m4 m4 m m
1weight of Bottom Structure 7766,265 1,438 21,640 1,128 15,045 0,784
2Weight of Side structure 8875,852 0,578 7,071 0,660 12,232 1,141
3Weight of Bulkhead 151,629 0,056 0,008 0,127 0,149 2,286
4Weight of Deck Structure 5071,340 0,567 4,049 2,032 7,146 3,585
5Weight of Super D. Structure 5737,651 0,427 5,513 1,149 12,900 2,689Total 27602,738 3,066 38,282 5,095 47,473 10,486Total Weight 27602,738Kg 27,603Ton 1,662
TOTAL LWT 45,09ton
TOTAL DWT = 8,16ton
• Perhitungan propulsi kapal meliputi perhitungan daya pengerak kapal, dimana variabel yang harus dicariharga paling optimal antara lain ; diameter baling-baling (D), advance coefficient (J), Blade area ratio(Ae/Ao), dan Pitch propeller (P).
No. Keterangan Nilai Satuan
Diameter (D) = 0,99m
Pitch = 1,153904m
Pitch Ratio (P/D) = 1,170
Jumlah Propeller = 2
Jumlah Daun (Z) = 3
Blade Area Ratio (Ae/Ao) = 0,20
Engine Revolution [ n ] = 0RPM
Speed of Advance (Va) = 12,70867m/s
The advance coefficient [ J ] = 0,77
Gear ratio = 1,9
Thrust [ T ] = 18,3462KN
= 18346,2N
• Lambung timbul (freeboard) merupakan salah satu jaminan keselamatan kapal selama melakukanperjalanan dalam mengangkut muatan menjadi jaminan utama kelayakan dari sistem transportasi lautyang ditawarkan kepada pengguna jasa, terlebih pada kapal penumpang keselamatan merupakanprioritas utama.
Lambung Timbul Awal setelah koreksi Cb = 15,8641 mm
Lambung Timbul Awal setelah koreksi D = 22,0667 mm
Lambung Timbul Awal setelah koreksi BA = 63 mm
Lambung Timbul Awal setelah koreksi LMK = 3,1250 mm
Lambung Timbul (fs) = 104,0558 cm
1,040558m
• GRT (Gross Register Tonnage) Adalah kapasitas seluruh ruangan dikapal yang tertutup, sehingga nilaiGRT merupakan fungsi dari seluruh volume ruangan dikapal.
• . NRT ( Net Register Tonnage ) Adalah kapasitas seluruh ruangan dikapal setelah dikurangi oleh bagiankonstruksi, sekat, gading, dan sebagainya. Dimana NRT fungsi dari GRT kapal, tinggi kapal, sarat kapal,jumlah penumpang, dan volume ruangan untuk barang dan penumpang.
Luas area 42,59184Volume 102,2204Volume bagian tengah 120m3total 222,2204
Specific Volume ( KAPAL PENUMPANG) = 8m3/ton27,77755ton
Total Volume 246,5402K1 = 0,247838Gross Tonnage [ GT ] 61ton
N1N2/10 0,3K3 1,2576384d/3D 0,818291K2 0,247838K2 Vc 4d/3D 49,9992tonNet Tonnage (NT) 50,37649ton
• Hasil perhitungan NPV adalah:
Total Pengeluaran = Rp1.047.042.945 1 tahunJumlah Trip = 132Pengeluaran 1 trip = Rp7.932.144 Biaya Muatan tiap orang = Rp99.152
Tarif per orang Rp150.000,00 dari data di lapangan
Penilaian InvestasiJumlah Muatan Pendapatan Pengeluaran
80 100% Rp1.584.000.000 Rp1.047.042.945 72 90% Rp1.425.600.000 Rp1.047.042.945 64 80% Rp1.267.200.000 Rp1.047.042.945 56 70% Rp1.108.800.000 Rp1.047.042.945 48 60% Rp950.400.000 Rp1.047.042.945 40 50% Rp792.000.000 Rp1.047.042.945 32 40% Rp633.600.000 Rp1.047.042.945 24 30% Rp475.200.000 Rp1.047.042.945 16 20% Rp316.800.000 Rp1.047.042.945
8 10% Rp158.400.000 Rp1.047.042.945
Item Nilai Kriteria MinPresent Worth ( PW atau NPV ) Rp 1.938.525.387 Ok 0Present Worth Index (NPVI) kali 0,93 Ok 0IRR % 29% Ok 14%IRR Index ( IRRI = IRR / MARR ) kali 2,04 Ok 0BEP from year - 4 Ok 1Accum Cash on BEP Rp 107.017.467 Ok 0
• Hasil perhitungan PI adalah:• Profitability index merupakan perbandingan antara Present Value (PV) kas masuk dengan PV kas keluar,
yang dapat dinyatakan dengan rumus :•• (PI) = PV kas masuk / PV kas keluar
Perhitungan Cash Flow Kapal Katamaran cruise
Tahun 2011 2012 2013 2014 2015Tahun ke - 0 1 2 3 4
Operasi 100% 100% 100% 100%
Biay
a
Pengembalian Pinjaman Rp - 290.334.411 290.334.411 290.334.411 Kenaikan Biaya perawatan % 5% 5% 5% 5%Biaya tetap selama 1 tahun Rp 694.244.581 728.956.810 765.404.651 803.674.883 total biaya variabel Rp 62.463.953 65.587.151 68.866.508 72.309.834
Total Biaya Rp 756.708.534 1.084.878.372 1.124.605.570 1.166.319.128
Pend
apat
an Jumlah trip saat peak time 132 132 132 132 Jml penumpang yang terangkut Unit 10560 10.560 10.560 10.560 Kenaikan tarif % 5% 5% 5% 5%Tarif penumpang Rp 150000 157.500 165.375 173.644 182.326 Total Pendapatan Rp 1.663.200.000 1.746.360.000 1.833.678.000 1.925.361.900
Earning Before Tax (pengeluaran) Rp 906.491.466 661.481.628 709.072.430 759.042.772 Taxable Income Rp 860.180.733 615.170.895 662.761.697 712.732.039 Tax (30% Taxable Income) Rp 258.054.220 184.551.269 198.828.509 213.819.612 Net-Cash Flows = Earning Aft. Tax Rp (2.073.817.220) 648.437.246 476.930.360 510.243.921 545.223.160
Cum. Cash (2.073.817.220) (1.425.379.974) (948.449.614) (438.205.694) 107.017.467 Control BEP - - - BEP
1.425.379.974
Krit
eria
In
vest
asi
Item Nilai Kriteria MinPresent Worth ( PW atau NPV ) Rp 1.938.525.387 Ok 0Present Worth Index (NPVI) kali 0,93 Ok 0IRR % 29% Ok 14%IRR Index ( IRRI = IRR / MARR ) kali 2,04 Ok 0BEP from year - 4 Ok 1Accum Cash on BEP Rp 107.017.467 Ok 0
• Internal Rate of Return (IRR) menunjukkan tingkat bunga yang menyamakan PV penerimaan dengan PV pengeluaran. Decision rule metode iniadalah :
• “Terima investasi yang diharapkan jika memberikan IRR ≥ tingkat bunga yang dipandang layak”.• Break Even Point (BEP)• Kita dapat mengetahui dalam jangka waktu berapa lama seorang pengusaha dapat mengetahui fariasi
peneriman keuntungan dari 100% ~ 20% muatan atau dapat disebut juga titik balik. Nilai BEP ini di dapatdengan : BEP=investasi/(income/thn-operational/tahun)
•
Krite
ria
Inve
stas
i
Item Nilai Kriteria Min
Present Worth ( PW atau NPV ) Rp 1.938.525.387 Ok 0
Present Worth Index (NPVI) kali 0,93 Ok 0
IRR % 29% Ok 14%
IRR Index ( IRRI = IRR / MARR ) kali 2,04 Ok 0
BEP from year - 4 Ok 1
Accum Cash on BEP Rp 107.017.467 Ok 0
Di bawah merupakan hasil optimisasi ukuran utama kapal katamaranmenggunakan bantuan perangkat solver :
VARIABLE Min Value Max Satuan
Lpp = 25 25,00 29 m
Bm = 9,5 9,50 12,5 m
H = 2,77 2,77 4,6 m
T = 1,7 1,70 2,6 m
B1 = 1,45 2,00 3 m
Vs = 15 25,00 26
Uraian Nilai
Hull = Rp993.698.565
Main Engine = Rp982.781.740
Hull Out Fitting = Rp77.221.262
Machinery Out Fitting = Rp20.115.652
total = Rp2.073.817.220
• Pembuatan rencana garis dibantu dengan menggunakan softwareMaxsurf 11.12 dan Autocad 2007
• Memilih sample design simplestcat• Input data yang diperlukan adalah panjang garis air (Lwl), panjang
garis tegak (Lpp), lebar kapal (B), Tinggi kapal (H), sarat kapal (T),koefisien-koefisien bentuk (Cb, Cm, Cp)
• Pengeditan gambar lebih lanjut untuk memperoleh desain rencanagaris yang sesuai di lakukan dengan software auto cad
RENCANA UMUM(GA)
Approved by : Prof. Ir. Djauhar Manfaat, Msc.,PhD.
Checked by : Prof. Ir. Djauhar Manfaat, Msc.,PhD.
Drawn by : Oky Dwi Mardianto
Scale : 1:50
DEPARTMENT OF NAVAL ARCHITECTURE
Signature Date
4105 100 061
Note :
FACULTY OF MARINE TECHNOLOGY SEPULUH NOPEMBER INSTITUTE OF TECHNOLOGY
LoA (Lenght over all)
B (Breadth)
H (Height)
T (Draft)
Speed (Vs)
25
9.5
2.77
1.7
m
m
m
m
knot
passengers persons
25
80
LINES PLAN
PRINCIPAL DIMENSIONS
CRUISE CATAMARAN
WL 0.567
WL 1.134
BASE LINE
DWL 1.7
WL 0.567
WL 1.134
BASE LINE
DWL 1.7
CL
BL 2.592BL 3.456 BL 0.864BL 1.728BL 4.320BL 4.75 BL 0.864 BL 1.728 BL 2.592 BL 3.456 BL 4.320 BL 4.75
BODY PLAN
WL 0.567
WL 1.134
BASE LINE
DWL 1.7
WL 0.567
WL 1.134
BASE LINE
DWL 1.7
CL
BL 2.592BL 3.456 BL 0.864BL 1.728BL 4.320BL 4.75 BL 0.864 BL 1.728 BL 2.592 BL 3.456 BL 4.320 BL 4.75
HALF BREADTH PLAN
BL 2.592BL 3.456
BL 0.864BL 1.728
BL 4.320BL 4.75
WL 0
WL0.567
WL 1.134WL 1.7
WL 0.567
WL 1.134
BASE LINE
DWL 1.7
SHEER PLAN
BL 3.456
BL 4.320
6. Pembuatan Rencana Umum(General Arrangement)
• Pembuatan rencana umum (GA) dibantu dengan menggunakansoftware Autocad 2007
• Disini akan ditampilkan rencana layout akomodasi untuk geladakpenumpang yang memiliki kapasitas 80 penumpang
• Rencana Umum dibuat untuk mengetahui alokasi tiap-tiap ruangan,tangki-tangki, penempatan peralatan-peralatan dan lain-lain
Gambar Rencana umumHasil Penggambaran rencana garis (lines plan) dengan bantuan
software Maxsurf 11.12 dan Autocad 2007
Checked by : Prof. Ir. Djauhar Manfaat, Msc.,PhD.
Drawn by : Oky Dwi Mardianto
Scale : 1:50
DEPARTMENT OF NAVAL ARCHITECTURE
Signature Date Note :
FACULTY OF MARINE TECHNOLOGY SEPULUH NOPEMBER INSTITUTE OF TECHNOLOGY
LoA (Lenght over all)
B (Breadth)
H (Height)
T (Draft)
Speed (Vs)
25
9.5
2.77
1.7
m
m
m
m
knot
passengers persons
25
80
GENERAL ARRANGEMENT
PRINCIPAL DIMENSIONS
CRUISE CATAMARAN
ME
ME
KesimpulanKesimpulan yang diperoleh dari hasil analisa berupa ukuran utama katamaran :1. Ukuran utama kapal katamaran yang diperoleh adalah
• Panjang garis tegak (Lpp) = 25 m• Lebar (B) = 9.50 m• Tinggi (H) = 2.77 m• Sarat (T) = 1.7 m• B1 = 2 m• Koefisien bentuk (Cb) = 0.398
2. Jumlah muatan kapal 80 orang3. Untuk membangun kapal katamaran wisata dengan ukuran tersebut maka
dibutuhkan investasi awal sebesar Rp 2.073.817.2204. Biaya investasi, biaya operasional dan pemasukan dari uraian pada bab
sebelumnya dengan menggunakan metode Net Present Value (NPV) makanilai investasi kapal akan kembali atau mencapai break even point(BEP)pada tahun ke 4 yang ditandai dengan nilai NPV positif, denganjumlah muatan rata- rata 80% kapasitas, tiap tahunnya Sehingga kapal akanmengalami keuntungan selama 20 tahun dengan umur ekonomis kapal25tahun
Saran1. Perhitungan propeller dilakukan dengan perhitungan diameter yang
optimum dengan menggunakan metode yang lain sehingga didapat besarpower yang lebih efeftif dengan ukuran utama diatas.
2. Perhitungan biaya produksi secara detail meliputi biaya pembangunan kapalsecara akurat dengan adanya detail konstruksi kapal dan rencana produksi.Hal ini termasuk pula penentuan harga-harga tiap elemen perlengkapan danperalatan menurut harga yang ada dipasaran.
3. Analisa tingkat kelayakan investasi disarankan tidak hanya menggunakananalisa NPV saja, tetapi dihitung juga tingkat kelayakan investasi denganmetode-metode yang lainnya. Dengan adanya perhitungan yang lebihlengkap, kesalahan dan penyimpangan akan lebih diminimalkan.
4. Penentuan jumlah penumpang disarankan tidak hanya berdasarkan ownerrequirement saja, tetapi dihitung dengan menggunakan perangkat softwaremisal minitab.
Daftar Pustaka• D.G.M. Badan Meteorologi Dan Geofisika Wilayah III, Arah Angin
Dan Karakteristik• Perairan Di Kepulauan Indonesia, 2004• Ir.IGM.Santosa. ITS, Diktat kuliah ‘Perencanaan kapal’, Surabaya• Ir. Setijoprojudo, M.SE, Ship Design Economics, Surabaya, 1991• Dirjen Perhubungan Laut, Peraturan tentang garis muat kapal-kapal
perlayaran• dalam negeri Indonesia, Jakarta• Widhi Nugroho W., Analisis Tahanan Pada Berbagai variasi jarak
antara• Demihull (S/L), ITS Surabaya, 2003• IMO, Code On Intact Stability For All Types Of Ships, 2002• Internasional Code Of Safety For High Speed Craft, 2000• Lewis, E. V., Principles of Naval Architecture Volume II, SNAME, 601
Pavonia• Avenue Jersey City USA 1989
Daftar Pustaka• M. Insel, Ph.D. and A.F. Molland, M.Sc., Ph.D., C.Eng., An
Investigation Into th• Resistance Components of High Speed Displacement Catamaran,
The Royal• Institution of Naval architects• Watson [1998], Practical Ship Design, Elseiver, Netherland.• Manning, G. C [1968], The Theory and Technique of Ship Design,
The• Massachusetts Institute of Tecnology and John wiley & sons Inc, New
york.•