analisis peraturan ojk tentang investasi dana pensiun

8/19/2019 Analisis Peraturan OJK tentang Investasi Dana Pensiun

1/19


2/19

1. Analisis Peraturan Menteri Keuangan Nomor 199/Pmk.010/2008 %an

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 3/Pojk.0/201 !entang "n#estasi

$ana Pensiun

2. Untuk mewujudkan perekonomian nasional yang mampu tumbuh

secara berkelanjutan dan stabil diperlukan kegiatan di dalam sektor jasa

keuangan yang terselenggara secara teratur, adil, transparan dan akuntabel

serta mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan

dan stabil, dan mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat,

sehingga diperlukan OJK yang memiliki fungsi, tugas, dan wewenang

pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan di dalam sektor jasa keuangan

secara terpadu, independen dan akuntabel.

3. ejak tanggal 3! "esember 2#!2, fungsi, tugas dan wewenang

pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor $asar %odal,

$erasuransian, "ana $ensiun, &embaga $embiayaan dan &embaga Jasa

Keuangan &ainnya beralih dari 'adan $engawas $asar %odal dan Lembaga

Keuangan-Kementerian Keuangan ke OJK . ejak 3! "esember 2#!3 fungsi,

tugas dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan disektor $erbankan beralih dari '( ke OJK. $engaturan dan pengawasan

mengenai kelembagaan, kesehatan, aspek kehati)hatian, dan pemeriksaan

bank merupakan lingkup pengaturan dan pengawasan microprudential yang

menjadi tugas dan wewenang OJK. *dapun lingkup pengaturan dan

pengawasan macroprudential merupakan tugas dan wewenang '(. "alam

rangka pengaturan dan pengawasan macroprudential, OJK berkoordinasi

dengan '( untuk melakukan himbauan moral +moral suasion kepada

$erbankan.

-. edaksi diatas menerangkan kepada kita, bahwa &embaga Keuangan)

Kementrian Keuangan telah melimpahkan fungsi, tugas , dan wewenang

kepada Otoritas Jasa Keuangan +OJK. $engalihan yang dilimpahkan adalah

mengenai (n/estasi "ana Usaha.

1


3/19

0. Untuk itu, disini penulis ingin menganalisis hal)hal apa saja yang

membedakan peraturan yang ditetapkan oleh &embaga Keuangan)Kementrian

Keuangan sebelum dilimpahkan kepada Otoritas Jasa Keuangan +OJK yang

terlihat lebih mencolok diantara keduanya.

A. Analisis Persamaan %an Per)e%aan Konten Peraturan

1. 'erdasarkan pertimbangan

!. Undang)Undang omor !! 4ahun !552 tentang "ana $ensiun +&embaran

egara epublik (ndonesia 4ahun !552 omor 36, 4ambahan &embaran

egara epublik (ndonesia omor 3-667

2. $eraturan $emerintah omor 61 4ahun !552 tentang "ana $ensiun $emberi

Kerja +&embaran egara epublik (ndonesia 4ahun !552 omor !217

4ambahan &embaran egara epublik (ndonesai omor 30#67

3. $eraturan $emerintah omor 66 4ahun !552 tentang "ana $ensiun &embaga

Keuangan +&embaran egara epublik (ndonesia 4ahun !552 omor !267

4ambahan &embaran egara epublik (ndonesai omor 30#87

6. 9ang membedakan penetapan peraturan keduanya adalah OJK

menggunakan Undang)Undang omor 2! 4ahun 2#!! tentang Otoritas Jasa

Keuangan +&embaran egara epublik (ndonesia 4ahun 2#!! omor !!!,

4ambahan &embaran egara epublik (ndonesia omor 02037 sedangkan

Kementrian Keuangan +menambahkan Keputusan $residen omor 2#:$ 4ahun

2##0. 'erikut ini adalah perbedaan mengenai $$ K%K dan OJK mengenai

(n/estasi "ana $ensiun, berikut uraiannya.

Peraturan Ojk Pa%a a) "i Mengenai "n#estasi $ana Pensiun agian

Pertama Jenis "n#estasi Pasal 2 se)agai )erikut

!. "ana $ensiun dilarang menempatkan in/estasi, kecuali pada jenis in/estasi

sebagai berikuta. tabungan pada 'ank7

b. deposito on call pada 'ank7

c. deposito berjangka pada 'ank7d. sertifikat deposito pada 'ank7

2


4/19

e. surat berharga yang diterbitkan oleh 'ank (ndonesia7

f. urat 'erharga egara7

g. saham yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7h. obligasi korporasi yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7

i. eksa "ana yang terdiri dari

! eksa "ana pasar uang, eksa "ana pendapatan tetap, eksa "ana

campuran, dan eksa "ana saham7

2 eksa "ana terproteksi, eksa "ana dengan penjaminan dan eksa

"ana indeks73 eksa "ana berbentuk kontrak in/estasi kolektif penyertaan terbatas7

- eksa "ana yang saham atau unit penyertaannya diperdagangkan di

'ursa ;fek di (ndonesia7

j. %47k. efek beragun aset7

l. dana in/estasi real estat berbentuk kontrak in/estasi kolektif7m. kontrak opsi dan kontrak berjangka efek yang diperdagangkan di 'ursa

;fek di (ndonesia7n. ;$O7

o. penyertaan langsung baik di (ndonesia maupun di luar negeri7

p. tanah di (ndonesia7 dan:atau


5/19

g. saham yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7

h. obligasi yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7

i. sukuk yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7 j. Unit $enyertaan eksa "ana dari

!. eksa "ana $asar Uang, eksa "ana $endapatan 4etap,

2. eksa "ana =ampuran, dan eksa "ana aham73. eksa "ana 4erproteksi, eksa "ana dengan $enjaminan dan eksa

"ana (ndeks7

-. eksa "ana 'erbentuk Kontrak (n/estasi Kolektif $enyertaan

4erbatas7

0. eksa "ana yang Unit $enyertaannya "iperdagangkan di 'ursa ;fek7

k. ;fek 'eragun *set dari Kontrak (n/estasi Kolektif ;fek 'eragun *set7

l. Unit $enyertaan "ana (n/estasi eal ;stat berbentuk Kontrak m. (n/estasi Kolektif7

n. Kontrak Opsi aham yang tercatat di 'ursa ;fek di (ndonesia7o. penempatan langsung pada saham7

p. tanah di (ndonesia7 dan:atau


6/19

+OJK $asal 2 ayat +! huruf

j wajib memenuhi

kriteria sebagai

berikut %4

terdaftar di Kustodian

entral ;fek

(ndonesia7 memiliki

agen monitoring yang

mendapatkan i>in

sebagai wali amanat

dari OJK7 dan

memiliki peringkat

in"e#tment grade

yang dikeluarkan

oleh perusahaan

pemeringkat efek

yang telah mendapati>in usaha dari OJK.

!-.

!0.

!1.

ayat +! huruf n wajib

dilakukan pada ;$O

yang memenuhi

persyaratan sebagai

berikut ;$O

menggunakan kontrak

perjanjian yang

terstandarisasi oleh OJK7

jangka waktu tidak

melebihi 5# +sembilan

puluh hari7 nilai ;$O

paling banyak 8#?

+delapan puluh persen

dari nilai pasar surat

berharga yang

dijaminkan7 dan transaksi

;$O terdaftar diKustodian entral ;fek

(ndonesia atau 'ank

(ndonesia Scriptle##

Securitie# Settlement

Sy#tem +'()-.

!8. Kementria

n

Keuangan

!5. ertifikat 'ank

(ndonesia

2#. ukuk yang tercatat di

';(

2!.

Peraturan OJK a) "4 Ara&an "n#estasi $ana Pensiun Pem)eri Kerja Pasal

1, se)agai )erikut6

5


7/19

!. $endiri "$$K, atau $endiri dan "ewan $engawas "$$K wajib menetapkan

*rahan (n/estasi.

2. *rahan (n/estasi sebagaimana dimaksud pada ayat +! paling sedikit wajib

memuat hal)hal sebagai berikut

a. sasaran hasil in/estasi dalam bentuk kuantitatif yang harus dicapai oleh

$engurus "$$K7

b. batas maksimum proporsi kekayaan "$$K yang dapat ditempatkan untuk

setiap jenis in/estasi7c. batas maksimum proporsi kekayaan "$$K yang dapat ditempatkan pada

satu $ihak7d. obyek in/estasi yang dilarang untuk penempatan kekayaan "$$K7

e. ketentuan likuiditas minimum portofolio in/estasi "$$K untuk

mendukung ketersediaan dana guna pembayaran manfaat pensiun dan

biaya operasional "$$K7

f. ketentuan yang memuat kewajiban memiliki prosedur operasional standar

in/estasi dan adanya kajian yang memadai untuk penempatan dan

pelepasan in/estasi7

g. sistem pengawasan dan pelaporan pelaksanaan pengelolaan in/estasi7h. ketentuan mengenai penggunaan tenaga ahli, penasihat in/estasi, lembaga

keuangan, dan jasa lain yang dipergunakan dalam pengelolaan in/estasi7

i. strategi alokasi aset yang disesuaikan dengan profil liabilitas "$$K7 dan j. sanksi yang akan diterapkan "$$K kepada $engurus "$$K atas

pelanggaran ketentuan mengenai in/estasi yang ditetapkan dalam Undang)

Undang "ana $ensiun dan peraturan pelaksanaannya.

3. "alam hal "$$K melakukan perubahan atas *rahan (n/estasi sebagaimana

dimaksud pada ayat +! dan ayat +2, "$$K wajib melaporkan perubahan

dimaksud kepada OJK paling lambat 3# +tiga puluh hari sejak tanggal

ditetapkannya perubahan atas *rahan (n/estasi.

-. "alam hal OJK meminta "$$K untuk melakukan re/isi atas *rahan (n/estasi

agar sesuai dengan peraturan perundang)undangan, "$$K wajib

menyampaikan laporan mengenai re/isi dimaksud kepada OJK paling lambat

3# +tiga puluh hari sejak tanggal ditetapkannya re/isi atas *rahan (n/estasi.

6


8/19

Untuk peraturan $%K mengenai arahan in/estasi dana pensiun isinya hampir

sama dengan $OJK, namun ada yang membedakan yaitu pada $OJK memuat

tentang adanya strategi alokasi aset yang disesuaikan dengan profil liabilitas

"$$K, yang menandakan bahwa OJK melihat peluang dalam pengalokasian asset

yang disesuaikan dengan "$$K. Kemudian yang menjadi perbedaan adalah

bahwa OJK dalam menetapkan peraturan *rahan in/estasi, "$$K wajib

melaporkan perubahan dimaksud kepada OJK paling lambat 3# +tiga puluh hari

sejak tanggal ditetapkannya perubahan atas *rahan (n/estasi. elain itu OJK

meminta "$$K untuk melakukan re/isi atas *rahan (n/estasi agar sesuai dengan

peraturan perundang)undangan, "$$K wajib menyampaikan laporan mengenai

re/isi dimaksud kepada OJK paling lambat 3# +tiga puluh hari sejak tanggal

ditetapkannya re/isi atas *rahan (n/estasi.

22.23.

2-.

Peraturan OJK a) "7 Ketentuan anksi, se)agai )erikut

2. Pasal 28

!. *pabila jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat +2 telah berakhir dan

"ana $ensiun tidak dapat memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam

$asal 2 ayat +!, $asal 3, $asal -, $asal 0, $asal 1, $asal 6, $asal 8 ayat +!, $asal

8 ayat +2, $asal 8 ayat +3, $asal 8 ayat +0, $asal 8 ayat +8, $asal 5 ayat +!,

$asal 5 ayat +3, $asal 5 ayat +0, $asal 5 ayat +1, $asal 5 ayat +8, $asal !# ayat

+!, $asal !! ayat +!, $asal !! ayat +-, $asal !! ayat +0, $asal !2, $asal !1, $asal

!5 ayat +2, $asal !5 ayat +3, $asal !5 ayat +-, $asal !5 ayat +0, $asal 2! ayat

+!, $asal 2! ayat +2, dan $asal 2! ayat +3 maka "ana $ensiun yang bersangkutan dikenakan sanksi administratif berupa teguran tertulis.

2. $engenaan sanksi administratif berupa teguran tertulis sebagaimana dimaksud

pada ayat +! atau ayat +3 untuk setiap jenis pelanggaran dikenakan paling

7


9/19

banyak 3 +tiga kali berturut)turut dengan jangka waktu paling lama masing)

masing ! +satu bulan.

3. "alam hal OJK menilai bahwa jenis pelanggaran yang dilakukan tidak mungkin

dapat diatasi dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat +-, OJK

dapat menetapkan berlakunya jangka waktu yang lebih lama dari ! +satu bulan

dengan ketentuan jangka waktu dimaksud paling lama ! +satu tahun.

-. "alam hal "ana $ensiun telah dikenakan sanksi administratif sampai dengan

teguran tertulis ketiga dan belum menyelesaikan penyebab dikenakannya sanksi

tersebut, OJK dapat memberikan sanksi tambahan berupa

a. penghentian pengelolaan in/estasi oleh lembaga keuangan7

b. penurunan hasil penilaian tingkat risiko7c. penilaian kembali kemampuan dan kepatutan bagi "ewan $engawas,

$engurus dan:atau $elaksana 4ugas $engurus7 dan:ataud. pemberian perintah tertulis kepada $endiri untuk mengganti "ewan

$engawas, $engurus dan:atau $elaksana 4ugas $engurus.21.

Peraturan Kemenkeu a) 4""" anksi A%ministrati

2. Pasal 33

!. "alam hal penyampaian hasil pemeriksaan akuntan publik atas laporan

in/estasi tahunan atau laporan in/estasi tahunansebagaimana dimaksud dalam

$asal 21 ayat +2 dan ayat +3 terlambat dilakukan, $endiri "ana $ensiun

dikenakan denda sebesar p3##.###,## +tiga ratus ribu rupiah untuk setiap

hari keterlambatan terhitung sejak hari pertama setelah batas akhir masa

penyampaian dimaksud.

2. $engenaan denda sebagaimana dimaksud pada ayat +! paling banyak sebesar

p!##.###.###,## +seratus juta rupiah.

3. "alam rangka pengenaan sanksi administratif berupa denda sebagaimana

dimaksud pada ayat +!, tanggal penyampaian laporan in/estasi tahunan dan

hasil pemeriksaan akuntan public atas laporan in/estasi tahunan adalah

a. tanggal penerimaan oleh 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas $asar %odal

dan &embaga Keuangan, apabila laporan in/estasi tahunan dan hasil

pemeriksaan akuntan publik atas laporan in/estasi tahunan diserahkan

langsung ke kantor 'iro "ana $ensiun7 dan

8


10/19

b. tanggal pengiriman dalam tanda bukti pengiriman melalui kantor pos atau

perusahaan jasa pengiriman:titipan.

-. $erhitungan jumlah hari keterlambatan untuk pengenaan sanksi administratif

berupa denda sebagaimana dimaksud pada ayat +!, berakhir pada tanggal

penyampaian laporan sebagaimana dimaksud pada ayat +3.0. "enda sebagaimana dimaksud pada ayat +!, wajib disetor ke Kas egara

dengan menggunakan formulir urat etoran 'ukan $ajak +'$ yang

digunakan untuk pembayaran denda pelanggaran di bidang $asar %odal dan

&embaga Keuangan, dan bukti penyetoran atas denda ke Kas egara tersebut

wajib disampaikan kepada 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas $asar %odal

dan &embaga Keuangan.

1. "alam hal $endiri "ana $ensiun belum membayar denda sebagaimana

dimaksud pada ayat +!, denda tersebut dinyatakan sebagai utang $endiri

"ana $ensiun kepada egara dan harus dicantumkan dalam laporan keuangan

$endiri "ana $ensiun yang bersangkutan.

28. Pasal 3:

!. $endiri "ana $ensiun wajib melunasi denda dan menyampaikan bukti

penyetoran atas denda ke Kas egara sebagaimana dimaksud dalam $asal 33

ayat +0 kepada 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas $asar %odal dan

&embaga Keuangan dalam jangka waktu 3# +tiga puluh hari sejak surat

sanksi administratif berupa denda ditetapkan.2. *pabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat +! denda tidak

dilunasi, 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas $asar %odal dan &embaga

Keuangan memberikan surat teguran pertama untuk segera melunasi denda

beserta bunga atas denda paling lama !- +empat belas hari sejak

ditetapkannya surat teguran pertama tersebut.3. *pabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat +2, denda

beserta bunga atas denda tidak dilunasi, 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas

$asar %odal dan &embaga Keuangan memberikan surat teguran kedua dengan

9


11/19

jangka waktu pelunasan paling lama !- +empat belas hari sejak ditetapkannya

surat teguran kedua tersebut.

-. *pabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat +3, denda

beserta bunga atas denda tidak dilunasi, maka denda beserta bunga atas denda

tersebut dikategorikan sebagai piutang macet yang pengurusannya

dilimpahkan:diserahkan oleh 'iro "ana $ensiun 'adan $engawas $asar

%odal dan &embaga Keuangan kepada $anitia Urusan $iutang

egara:"irektorat Jenderal Kekayaan egara.

25.

3#.

3!.32. Pasal 3

33. 'unga atas denda sebagaimana dimaksud dalam $asal 3- ayat +2 dan ayat +3

ditetapkan sebesar 2? +dua perseratus per bulan sesuai dengan Undang)

Undang omor 2# 4ahun !556 tentang $enerimaan egara 'ukan $ajak, dan

dikenakan sejak berakhirnya jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam

$asal 3- ayat +!.

3:. Pasal 35

30. %enteri dapat mengenakan sanksi administratif kepada "ana $ensiun,

$endiri, "ewan $engawas, $engurus dan:atau $elaksana 4ugas $engurus

dalam hal terjadi pelanggaran atas ketentuan sebagaimana dimaksud dalam

$asal 2 sampai dengan $asal 32, termasuk mewajibkan $endiri untuk

mengganti $engurus dan:atau $elaksana 4ugas $engurus, atau mewajibkan

$engurus untuk menghentikan pengelolaan in/estasi oleh lembaga keuangan.

31.

Jika kita lihat dan membandingkan mengenai sanksi yang ditetapkan oleh

Kemenkeu dan OJK terdapat perbedaan yang cukup mencolok diantara keduanya.$ada $OJK secara umum yang dijatuhkan hanya berbentuk teguran tertulis saja

dari setipa pelanggran yang dilakukan, berbeda dengan $%K, sanksi yang

ditetapkan sangat tegas dan terlihat begitu berat bagi yang melakukan

10


12/19

pelanggaran. Untuk lebih jelasnya berikut tabel perbandingan sanksi yang

ditetapkan oleh Kemenkeu dan OJK.

36.

38. anksi

35.

o

:0. Kriteria :1. Otoritas Jasa

Keuangan

:2. Kementrian

Keuangan

:3.

1.

--. Umum -0. anksi yang

diterapkan lebih kepada

sanksi tertulis

-1. anksi yang dijatuhkan

terlihat lebih berat, karena

setiap pelanggran yang

dilakukan dikenakan denda

yang cukup besar

:.

2

-8. (si -5. &ebih banyak pasal

yang dikenakan sanksi jika

melakukan pelanggaran

0#. &ebih menekanan

kepada pasal yang bekenaan

dengan $endiri "ana $ensiun

1.

3.

02. Kejelasan 03. OJK hanya

menetapkan pasal)pasalnya

saja mengenai pelanggaran

yang akan dikenakan sanksi

0-. $asal yang dikenakan

sanksi dijelaskan secara lebih

rinci, meskipun lingkupnya

tidak seluas $OJK

.

:.

01. 'unga atas

"enda $endiri

"ana $ensiun

06. 4idak dijelaskan 08. 2? +dua perseratus per

bulan sesuai dengan Undang)

Undang omor 2# 4ahun !556

tentang $enerimaan egara

'ukan $ajak

05.

. Kele)i&an %a kekurangan Peraturan OJK tentang "n#estasi $ana sa&a

50.

N

51. Kele)i&an 52. Kekurangan

53.

1

1-. Jenis in/estasi dana pensiun

lebih banyak

10. anksi hanya dalam bentuk teguran

tertuli tanpa adanya kejelasan

menganai denda sanksi yang dilanggar

11


13/19

55.

2

16. anksi yang ditetapkan lebih

banyak

18. anksi tidak dijelaskan secara runtut

dan jelas seperti $%K +$eraturan

Kementrian keuangan

59.

3

6#. "ijelaskan tentang kepemilikan

dana pensiun perseroan terbatas

tidak melebihi dari 0#?

6!.

62.

63.6-.

60.

;. 'ealisasi Peraturan POJK !entang $ana Pensiun %i -a(angan

61. "ana pensiun merupakan bagian dari industri finansial, yang hingga

kini memiliki /olume usaha sekitar p 61 4riliun +dilansir dari http::forum)

finansial.blogspot.co.id:2#!3@!#@#!@archi/e.html oleh Kardi

$akpahan. Kekayaan terbesar dari "ana $ensiun terdapat pada pos in/estasi

yang dilakukan. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang pas untuk

pertumbuhan dan perkembangannya, baik untuk "ana $ensiun dengan model

$emberi Kerja maupun &embaga Keuangan.

66. 'erangkat dari kegiatan in/estasi dana pensiun selama ini, maka masihdiperlukan berbagai strategi supaya dapat meningkatkan pertumbuhan dan

perkembangan dana pensiun. trategi itu diharapkan tetap mengacu kepada

ketentuan yang berlaku, seperti UU o.!!:!552 +khususnya pasal 25 s:d 327

$eraturan %enteri Keuangan omor !5:$%K.#!#:2#!2 4entang $erubahan

*tas $eraturan %enteri Keuangan omor !55:$%K.#!#:2##8 tentang

(n/estasi "ana $ensiu.

68. "alam kerangka menjadikan in/estasi dana pensiun didukung dengan

fundamental yang kuat dan memberikan nilai tambah, maka masih diperlukan

beberapa upaya. "iantara upaya yang dimaksudkan, dikedepankan pada

uraian berikut. !ertama, perluasan segmentasi pasar in/estasi. "isamping

secara demografik, perluasan secara geografik, untuk kegiatan in/estasi dana

pensiun perlu dilakukan untuk setiap instrumen in/estasi yang diperkenankan.

12

http://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.html


14/19

aat ini instrumen in/estasi dana pensiun ada !1 jenis, diantaranya urat

'erharga egara, 4abungan pada 'ank, "eposito berjangka pada 'ank,

"eposito on call pada 'ank, ertifikat 'ank (ndonesia, aham yang tercatat di

'ursa ;fek (ndonesia, Obligasi yang tercatat di 'ursa ;fek (ndonesia.

65. "alam - tahun terakhir mulai bergeser tempat utama in/estasi dana

pensiun, yang sebelumnya fokus pada "eposito di 'ank, juga semakin

tersebar di urat 'erharga egara dan Obligasi.8#. Kedua, sisdur in/estasi. istem dan $rosedur untuk kegiatan in/estasi

dana pensiun perlu dibuat pengurus yang disahkan oleh pengawas. "engan

demikian, ada pegangan yang kuat dan pasti dalam kegiatan in/estasi. "engan

sisdur in/estasi yang ada, diharapkan unsur transparansi dan akuntabilitas

akan semakin mengemuka.8!. Ketiga, Komite (n/estasi. ebelum pengurus dana pensiun

menempatkan asetnya di instrumen in/estasi, maka analisa in/estasi

hendaknya diputuskan melalui sebuah Komite (n/estasi, supaya setiap

penempatan in/estasi yang dilakukan aman, bernilai tambah bagi dana

pensiun atau peserta dana pensiun.

82. Keempat , penerapan manajemen resiko. $ada prinsipnya, setiap

instrumen in/estasi dan institusi usaha dana pensiun memiliki resiko. Oleh

karena itu perlu diterapkan manajemen resiko yang terkait dengan dana

pensiun secara konsisten dan berkesinambungan, seperti resiko operasional,

resiko pasar, resiko hukum, resiko terkonsentrasinya transaksi in/estasi.

83. =akupan penerapan manajemen resiko pada dana pensiun, antara lain,

identifikasi, pengukuran, mitigasi dan pelaporan. "engan penerapan

manajemen resiko yang dimaksudkan, maka fundamental kegiatan in/estasi

dana pensiun akan semakin kokoh dengan nilai tambah yang semakin

meningkat.

8-. Kelima, pengetahuan produk instrumen in/estasi. $ara pengurus

maupun pengawas dana pensiun, perlu secara berkesinambungan sama)sama

meng)up grade pengetahuan di bidang produk)produk in/estasi yang

13


15/19

diperkenankan. "engan demikian, disamping resiko bisa semakin dapat

dikendalikan, keputusan in/estasi pun akan kian cepat

2. Analisisi Peraturan Pemerinta& 'e(u)lik "n%onesia *PP+ Nomor 103 !a&un

2000 *103/2000+ !entang Perusa&aan mum *Perum+ Pega%aian

80. $egadaian adalah bentuk lembaga pembiayaan yang melakukan

kegiatan usaha gadai yang diperlukan bagi masyarakat luas yang

berpenghasilan rendah dan yang membutuhkan dana dalam waktu cepat.81. esuai dengan diundangkannya $eraturan $emerintah omor !3

4ahun !558 tentang $erusahaan Umum +$;U% yang mencabut berlakunya

$eraturan $emerintah omor 3 4ahun !583 tentang 4ata =ara $embinaan dan$engawasan $erusahaan Jawatan +$;J*, $erusahaan Umum +$;U%,

dan $erusahaan $erseroan +$;;O, maka peraturan tentang $erusahaan

Umum +$;U% $egadaian perlu disesuaikan, dan juga bahwa berhubung

dengan hal tersebut, maka dipandang perlu untuk mengatur kembali peraturan

tentang $erusahaan Umum +$;U% $egadaian dengan $eraturan

$emerintah.86. 'erdasarkan 'ab (( tentang $endirian $erusahaan $asal 2 bahwa

pegadaian adalah $erusahaan yang didirikan dengan $eraturan $emerintah

omor 6 4ahun !515 sebagai $;J* $egadaian sebagaimana diubah

dengan $eraturan $emerintah omor !# 4ahun !55#, dilanjutkan berdirinya

serta meneruskan usaha)usaha selanjutnya berdasarkan ketentuan)ketentuan

dalam $eraturan $emerintah omor !#3 4ahun 2### +!#3:2### 4entang

$erusahaan Umum +$erum $egadaian.

1. Kele)i&an %an Kekurangan Peraturan Pemerinta& 'e(u)lik "n%onesia *PP+

Nomor 103 !a&un 2000 *103/2000+ !entang Perusa&aan mum *Perum+

Pega%aian.

A. Kele)i&an Peraturan Pemerinta& 'e(u)lik "n%onesia *PP+ Nomor 103

!a&un 2000 *103/2000+ !entang Perusa&aan mum *Perum+ Pega%aian.

14


16/19

1. %odal perusahaan merupakan kekayaan negara yang dipisahkan dari

anggaran pendapatan dan belanja negara dan tidak terbagi atas saham)

saham.

2. 4urut meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama golongan

menengah ke bawah melalui penyediaan dana atas dasar hukum gadai, dan

jasa di bidang keuangan lainnya berdasarkan ketentuan peraturan

perudang)udanganan yang berlaku.

3. %enghindarkan masyarakat dari gadai gelap, praktek riba dan pinjaman

tidak wajar lainnya.

:. *danya kemudahan dalam pembiayaan yang di atur dalam $eraturan

$emerintah ini, yaitu dengan melakukan kejasama usaha dengan badan

usaha lain, membentuk anak $erusahaan, melakukan penyertaan modal

dalam badan usaha lain.

. $engurangan penyertaan modal negara dalam penerbitan obigasi tidak

sampai merugikan pihak ketiga +kreditor

1. *ntara anggota "ireksi dilarang memiliki hubungan keluarga sampai

derajat ketiga baik menurut garus lurus maupun garis ke samping

termasuk hubungan yang timbul karena perkawinan.

. Kekurangan Peraturan Pemerinta& 'e(u)lik "n%onesia *PP+ Nomor 103

!a&un 2000 *103/2000+ !entang Perusa&aan mum *Perum+ Pega%aian.

!. $enetapan modal awal sudah ditentukan oleh negara dimana besarnya

modal perusahaan pada saat peraturan pemerintah ini diundangkan adalah

sebesar seluruh nilai penyertaan modal negara yang tertanam dalam

perusahaan, berdasakan penetapan menteri keuangan.

2. %enteri Keuangan tidak bertanggung jawab atas segala akibat perubahan

hukum yang dilakukan $erusahaan dan tidak bertanggungjawab atas

kerugian $erusahaan melebihi nilai kekayaan egara yang telah

dipisahkan ke dalam $erusahaan

3. %enteri keuangan yang memberikan keputusan apakah anggota direksi

lanjut atau tidak dalam kepengurusannya atau jabatannya.

2. 'ealisasi Peraturan Pemerinta& 'e(u)lik "n%onesia *PP+ Nomor 103 !a&un

2000 *103/2000+ !entang Perusa&aan mum *Perum+ Pega%aian.

15


17/19

88. ebagian besar masyarakat di (ndonesia tentu sudah akrab dengan jasa

gadai yang dimiliki oleh $;U% $egadaian. 'iaya bunga pinjaman yang

rendah dan proses pencairan uang yang cepat menjadikan $egadaian sebagai

pilihan utama masyarakat untuk memperoleh dana tunai. 'iaya bunga kredit

yang hanya berkisar !.60? A 2.0 ? per bulan tentu lebih kecil dibandingkan

apabila masyarakat meminjam ke bank. 'unga bank sendiri saat ini bisa

mencapai 3.20)3.60 ? per bulannya +https::sil/ano2.wordpress.com.85. %enurut "irektur Utama $erum $egadaian, =handra $urnama

+https::sil/ano2.wordpress.com, bahwa semua kelebihan tersebut sejalan

dengan misi $egadaian yaitu membuat orang senang, bukan sekedar membuat bisnis serta slogan $egadaian yang berbunyi B%engatasi %asalah 4anpa

%asalahC. "alam salah satu wawancara dengan media massa diluar negeri,

=handra $urnama berbagi cerita bahwa dia pernah melihat sendiri seorang ibu

yang membawa rantang datang ke $egadaian untuk mendapatkan uang

pinjaman sebesar p 3# ribu dengan menjaminkan rantangnya dengan nilai

taksiran p 0# ribu. 'ayangkan jika ibu ini meminjam uang ke rentenir yang

akan mengenakan bunga pinjaman yang tinggi atas pinjamannya. Kondisi

inilah yang membuat $egadaian memiliki keunikan tersendiri dalam usahanya

dan menjadikan $egadaian begitu dekat dengan masyarakat.

5#. $egadaian saat ini telah berkembang pesat sebagai lembaga di bidang

keuangan yang memiliki /isi dan misi bagaimana masyarakat mendapatkan

perlakuan dan kesempatan yang adil dalam perekonomian. ampai dengan

sekarang, $egadaian telah memiliki D:) -.60# gerai yang tersebar di seluruh

(ndonesia dengan total aset sebesar D:) p !6 triliun. Eal ini telah mendorong

laba bersih $egadaian semester pertama tahun 2#!# naik -2.5? menjadi p

05!.3 juta dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2##5 yang

hanya sebesar p -!3.6 juta. 'ahkan dari data akhir menyebutkan bahwa

$egadaian telah menjadi penyalur terbesar Kredit Usaha %ikro dan Kecil

+KU%K diantara 2# bank dan 2 lembaga keuangan pelaksana dengan total

16


18/19

kredit yang disalurkan oleh $egadaian sebesar p !.!- triliun

+https::sil/ano2.wordpress.com.

5!. $roduk gadai kon/ensional merupakan produk utama yang menjadi

andalan dari $egadaian. %elalui produk ini diharapkan dapat membantu

rakyat kecil yang tidak memiliki akses ke dalam perbankan sehingga terhindar

dari praktek rentenir. $emberian pinjaman mulai dari p 2#.### hingga p

2## juta dengan jaminan berupa benda bergerak, perhiasan, barang elektronik,

kendaraan dan alat rumah tangga lainnya. $injaman tersebut dapat diangsur

dalam pelunasannya dan memiliki jangka waktu maksimum - bulan +!2# hari

dan dapat diperpanjang dengan membayar sewa modal dan biaya administrasisaja. 'iaya sewa modal berkisar antara !.0? A 2? per bulannya dan biaya

administrasi untuk pencairan kredit baru sebesar !?. istem gadai inilah yang

membantu masyarakat kelas menengah kebawah untuk memperoleh solusi

atas permasalahan kebutuhan dana mendadak yang harus mereka hadapi.

"i/ersifikasi produk yang dilakukan $egadaian hingga saat ini menjadikannya

mampu untuk terus berkembang.

92.

93.

9:.

9.

95.

9.

98.

99.

100.

101.

102.

103.

10:.

10.

105.

10.

108.

109.

110.

111.

17


19/19

112.

113.

11:.11.

115.

11.

118. $A!A' P!AKA

!!5. $akhapan, Kardi. +2#!3. eningkatkan Kualita# Dana !en#iun. FOnlineG.

4ersedia di http::forum)finansial.blogspot.co.id:2#!3@!#@#!@archi/e.html.

"iakses pada 2-)!!)2#!0

!2#. $eraturan %enteri Keuangan omor !55:$mk.#!#:2##8 4entang (n/estasi "ana

$ensiun!2!. $eraturan Otoritas Jasa Keuangan omor 3:$ojk.#0:2#!0 4entang (n/estasi

"ana $ensiun!22. $eraturan $emerintah epublik (ndonesia +$$ omor !#3 4ahun 2###

+!#3:2### 4entang $erusahaan Umum +$erum $egadaian

!23. Eady, iyan. +2#!3. Bank dan Lembaga Keuangan !egadaian. 4ersedia di

http::riyanhady.blogspot.com:2#!3:#1:bank)dan)lembaga)keuangan)

pegadaian.html. diakses pada 21)!2)2#!0124. il/ano. +2#!#. !egadaian ditengah !erubahan Lingkungan Bi#ni#. . tersedia

di https::sil/ano2.wordpress.com:2#!#:#5:2#:pegadaian)di)tengah)perubahan)

lingkungan)bisnis:. "iakses pada 21)!2)2#!0

18
http://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://riyanhady.blogspot.com/2013/06/bank-dan-lembaga-keuangan-pegadaian.htmlhttp://riyanhady.blogspot.com/2013/06/bank-dan-lembaga-keuangan-pegadaian.htmlhttps://silvano2.wordpress.com/2010/09/20/pegadaian-di-tengah-perubahan-lingkungan-bisnis/https://silvano2.wordpress.com/2010/09/20/pegadaian-di-tengah-perubahan-lingkungan-bisnis/http://forum-finansial.blogspot.co.id/2013_10_01_archive.htmlhttp://riyanhady.blogspot.com/2013/06/bank-dan-lembaga-keuangan-pegadaian.htmlhttp://riyanhady.blogspot.com/2013/06/bank-dan-lembaga-keuangan-pegadaian.htmlhttps://silvano2.wordpress.com/2010/09/20/pegadaian-di-tengah-perubahan-lingkungan-bisnis/https://silvano2.wordpress.com/2010/09/20/pegadaian-di-tengah-perubahan-lingkungan-bisnis/

analisis peraturan ojk tentang investasi dana pensiun

Documents