analisis pengaruh struktur kepemilikan … filefakultas ekonomi dan bisnis universitas muhammadiyah...

19
ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, FIRM SIZE, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN NON-PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) Tahun 2011-2014 NASKAH PUBLIKASI Disusun Guna Melengkapi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun Oleh : IRA YUNITA SARI B 100120132 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016

Upload: lydat

Post on 10-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL,

FIRM SIZE, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN

TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN

NON-PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA (BEI) Tahun

2011-2014

NASKAH PUBLIKASI

Disusun Guna Melengkapi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

IRA YUNITA SARI

B 100120132

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, FIRM SIZE,

LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP

PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN NON-PERBANKAN

YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA (BEI)

Tahun2011-2014

Ira Yunita Sari

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

E-mail:

[email protected]

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh signifikan

Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage, dan Pertumbuhan

Perusahaan terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Non-Perbankan yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014. Populasi dalam

penelitian ini menggunakan Perusahaan Non-Pebankan yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014. Sampel penelitian sebanyak 4

perusahaan Non-Perbankan yang tercatat dalam Indeks LQ45, dimana

metode sampel yang digunakan adalah purposive sampling yaitu suatu

metode pengambilan sampel yang mengambil obyek dengan kriteria

tertentu. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear

berganda dan uji hipotesis menggunakan t-statistik, F-statistik dan

Koefisien Determinasi.

Dari hasil analisis selama periode pengamatan hasil uji t

menunjukkan bahwa variabel Struktur Kepemilikan Institusional dan

Pertumbuhan tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas,

sedangkan Firm Size dan Leverage berpengaruh signifikan terhadap

Profitabilitas. Selain itu variabel Leverage merupakan variabel yang paling

berpengaruh terhadap Profitabilitas. Hasil analisis uji F diketahui bahwa

variabel Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage, dan

Pertumbuhan Perusahaan secara bersama-sama berpengaruh signifikan

terhadap Profitabilitas. Hasil analisis koefisien determinasi (R²) diperoleh

Adjusted R square (R²) sebesar 0,497, hal ini menunjukkan bahwa

Profitabilitas dapat dijelaskan oleh variabel Struktur Kepemilikan

Institusional, Firm Size, Leverage, dan Pertumbuhan Perusahaan adalah

sebesar 49,7%, sedangkan sisanya di jelaskan 50,3% dipengaruhi oleh

faktor-faktor lain diluar variabel yang diteliti.

Kata kunci: Profitabilitas, Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size,

Leverage, Pertumbuhan Perusahaan

ABSTRACT

This study aimed to analyze the significant influence of Institutional Ownership Structure,

Firm Size, Leverage and Corporate Growth to Profitability In Non-Banking Companies listed

on the Indonesia Stock Exchange in 2011-2014. The population in this study using the

Company's Non-Pebankan listed on the Indonesia Stock Exchange in 2011-2014. Samples

are 4 Non-Banking Companies listed in LQ45 Index, where the sample method used was

purposive sampling is a sampling method that takes an object with certain criteria. Data

analysis method used is multiple linear regression analysis and hypothesis testing using t-

statistic, the F-statistic and the coefficient of determination.

From the analysis during the observation period t test results showed that the variables

Institutional Ownership Structure and Growth no significant effect on profitability, while the

Firm Size and Leverage significant effect on profitability. In addition Leverage variables are

variables that most influence on profitability. The results of the F test analysis found that the

variable Institutional Ownership Structure, Firm Size, Leverage and Growth Company jointly

significant effect on profitability. The results of the analysis of the coefficient of

determination (R ²) were obtained Adjusted R square (R ²) of 0.497, this shows that the

profitability can be explained by the variable Institutional Ownership Structure, Firm Size,

Leverage and Corporate Growth amounted to 49.7%, while the rest described 50 , 3% are

influenced by other factors beyond the variables studied.

Keywords: Profitability, Institutional Ownership Structure, Firm Size, Leverage, Company

Growth

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Setiap perusahaan mempunyai tujuan yang sama yaitu mencari

keuntungan untuk memastikan kelangsungan hidup perusahaan. Di Indonesia

saat ini banyak perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur, dan

dalam keadaan perekonomian saat ini menyebabkan persaingan yang

kompetitif dalam perusahaan manufaktur. Hal ini menyebabkan perusahaan

harus dapat terus berkembang meningkatkan kinerja perusahaan agar tujuan

perusahaan dapat tercapai dan lebih unggul dari perusahaan lain dalam

berbagai aspek sehingga dapat menguasai pasar serta industri manufaktur

yang dijalaninya. Perusahaan harus memperhatikan aspek kinerja keuangan

untuk mengukur perkembangan perusahaan serta menjadi market leader.

Kinerja keuangan sangat diperlukan bagi perusahaan yang mempunyai tujuan

dalam mencari keuntungan. Cara mengukur kinerja keuangan perusahaan

yang umum menggunakan rasio Profitabilitas.

Apabila perusahaan mengetahui rasio Profitabilitasnya, maka

perusahaan akan dapat memantau perkembangan perusahaan secara periodik

(Hastuti, 2010). Rasio Profitabilitas terdiri dari Profit Margin, Basic Earning

Power, Return On Assets (ROA), dan Return On Equity (ROE).

Perusahaan mempunyai tujuan lain selain mencari keuntungan yaitu

memaksimalkan kemakmuran pemiliknya. Tujuan dari setiap pengelolaan

suatu perusahaan adalah memaksimalkan kemakmuran. Pada tingkat yang

lebih tinggi perusahaan di dorong untuk menggunakan strategi pengelolaan

yang baru. Pengelolaan perusahaan yang semakin dipisahkan dari

kepemilikan perusahaan merupakan salah satu ciri perekonomian modern,

dimana pemilik perusahaan harus berani mengambil keputusan untuk

menyerahkan pengelolaan perusahaan kepada tenaga profesional yang lebih

mengerti dalam menjalankan bisnis perusahaan. Struktur Kepemilikan

perusahaan memiliki pengaruh penting bagi perusahaan yang menjadi

penentu tujuan perusahaan.

Ukuran perusahaan atau SIZE adalah besar kecilnya perusahaan

dilihat dari besarnya nilai equity, nilai penjualan, atau nilai aktiva (Riyanto

2008). Karena biaya yang mengikuti penjualan cenderung lebih besar maka

perusahaan dengan tingkat penjualan tinggi cenderung akan memilih

kebijakan akuntansi yang mengurangi laba. Perusahaan yang memiliki

banyak aset akan dapat meningkatkan kapasitas produksi yang berpotensi

untuk menghasilkan laba lebih baik. Firm Size dianggap mampu

mempengaruhi Profitabilitas suatu perusahaan. Semakin besar Firm Size

mengakibatkan biaya yang lebih besar, sehingga dapat mengurangi

Profitabilitas.

Untuk membuat perusahaan lebih berkembang serta meningkatkan

profitabilitas, perusahaan perlu menambahkan modal dari aktifitas pendanaan

dalam bentuk pinjaman. Modal perusahaan dapat diperoleh dari pihak internal

dan eksternal. Jika pihak internal tidak dapat memenuhi modal perusahaan,

maka perusahaan akan meminjam kepada pihak eksternal yang mampu

menyediakan modal perusahaan. Pengunaan dana eksternal oleh perusahaan

dapat mengakibatkan perusahaan memperoleh masalah mengenai

kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial.

Perusahaan yang memiliki tingkat Leverage keuangan yang tinggi

dapat berakibat adanya kesulitan keuangan (financial distress) untuk dapat

menyelesaikan kewajiban hutangnya. Dengan kata lain Leverage keuangan

memiliki dampak baik dan buruk bagi perusahaan,dapat menyebabkan

perusahaan menjadi berkembang lebih baik (kinerja baik), akan tetapi juga

dapat mengakibatkan kemunduran bagi perusahaan (kinerja buruk) bahkan

dapat berakibat pada kondisi kebangkrutan perusahaan.

Disamping unsur Struktur Kepemilikan perusahaan, Firm Size, dan

Leverage yang dapat mempengaruhi profit suatu perusahaan, perbedaan

Pertumbuhan Perusahaan juga dapat mempengaruhi Profitabilitas. Tolak ukur

yang menunjukkan besar kecilnya perusahaan antara lain total penjualan, total

aktiva, jumlah pelanggan tetap. Perusahaan besar dapat lebih mudah

mengakses pasar modal dibanding perusahaan kecil. Dengan tersedianya dana

maka akan memberi kemudahan perusahaan untuk melaksanakan peluang

investasi yang ada. Pertumbuhan perusahaan yang terjadi semakin cepat dapat

mencerminkan besarnya kebutuhan dana jika perusahaan ingin melakukan

perluasan usaha, sehingga memperbesar keinginan perusahaan untuk

menahan laba.

Pemilihan Perusahaan LQ45 yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI)

sebagai objek penelitian karena perusahaan yang termasuk dalam perusahaan

LQ45 merupakan perusahaan terpilih berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan pihak Bursa Efek Indonesia, perusahaan ini juga mempunyai

kinerja keuangan dan prospek pertumbuhan perusahaan yang bagus serta

merupakan saham yang paling likuid di Bursa Efek Indonesia. Untuk para

investor selain memulai dari sektor industri yang sudah dikenalnya, investor

juga bisa memulai dengan memilih saham-saham berkapitalisasi besar (big

caps) atau saham-saham yang masuk dalam indeks LQ45. "Untuk investor

pemula, LQ45 ini sudah pas, karena isinya saham-saham yang kapitalisasinya

besar plus mempunyai kondisi fundamental yang bagus," sebut Kiswoyo Adi

Joe (2014) Managing Partner Saran Investa Mandiri. Dengan memilih saham

yang ada dalam LQ45, investor setidaknya bisa mengurangi risiko investasi

tersangkut. Cuma konsekuensinya, investor perlu dana lebih besar. Sebab,

harga saham LQ45 rata-rata memang cukup tinggi. Pemilihan Non-Perbankan

sebagai sampel penelitian karena perusahaan LQ45 lebih banyak terdapat

perusahaan Non-Perbankan dari pada perusahaan Perbankan sehingga akan

lebih mencerminkan hasilnya.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian mengenai Struktur Kepemilikan Institusional, Firm

Size, Leverage, dan Pertumbuhan Perusahan terhadap Profitabilitas serta

dituangkan dengan judul ”PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN

INSTITUSIONAL, FIRM SIZE, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN

PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN

NON-PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI”.

B. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang berhubungan dengan masalah yang

ada sebagai berikut :

1. Untuk menganalisis pengaruh Struktur Kepemilikan Institusional terhadap

Profitabilitas pada Perusahaan Non-Perbankan yang terdaftar di BEI.

2. Untuk menganalisis pengaruh Firm Size terhadap Profitabilitas pada

Perusahaan Non-Perbankan yang terdaftar di BEI.

3. Untuk menganalisis pengaruh Leverage terhadap Profitabilitas pada

Perusahaan Non-Perbankan yang terdaftar di BEI.

4. Untuk menganalisis pengaruh Pertumbuhan Perusahaan terhadap

Profitabilitas pada Perusahaan Non-Perbankan yang terdaftar di BEI.

5. Untuk menganalisis variabel Struktur Kepemilikan Institusional, Firm

Size, Leverage, dan Pertumbuhan Perusahaan yang paling berpengaruh

terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Non-Perbankan yang terdaftar di

BEI.

TINJAUAN PUSTAKA

A. Profitabilitas

Menurut Harahap (2006) Profitabilitas merupakan

menggambarkan kemampuan perusahaan mendapat laba melalui semua

kemampuan, dan sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal,

jumlah karyawan, jumlah cabang, dan sebagainya. Sedangkan menurut

Kasmir (2008) rasio Profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan

perusahaan dalam mencari keuntungan. Dari kedua definisi diatas dapat

disimpulkan bahwa Profitabilitas adalah gambaran mengenai kemampuan

perusahaan dalam mencari dan mendapatkan laba bagi perusahaan.

B. Alokasi Laba Bersih

Menurut Riyanto (2008) Alokasi Laba Bersih merupakan

pembagian pendapatan perusahaan antara pengguna pendapatan untuk

dibayarkan kepada para pemegang saham sebagai dividen atau untuk

digunakan di dalam perusahaan, yang berarti pendapatan tersebut harus

ditahan di dalam perusahaan atau laba ditahan (Retained Earning).

C. Struktur Kepemilikan

Menurut Wahyudi dan Pawesti (2006) Struktur Kepemilikan

oleh beberapa peneliti dipercaya mampu mempengaruhi jalannya perusahaan

yang pada akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan dalam mencapai

tujuan perusahaan yaitu memaksimalkan profit perusahaan.

D. Firm Size

Besarnya perusahaan dapat dinyatakan dalam total aktiva,

penjualan, dan kapitalisasi pasar.Semakin besar total aktiva, penjualan, dan

kapitalisasi pasar maka semakin besar pula ukuran perusahaan itu. Dari ketiga

variabel itu, nilai aktiva lebih stabil dibandingkan dengan nilai market

capitalized dan penjualan dalam pengukuran ukuran perusahaan (Sudarmadji

dan Sularto, 2007).

E. Leverage

Menurut Martono dan Harjito (2008) mengemukakan bahwa

rasio Leverage adalah mengacu pada penggunaan asset dan sumber dana oleh

perusahaan dimana dalam penggunaan asset atau dana tersebut perusahaan

harus mengeluarkan biaya tetap atau beban tetap.

F. Pertumbuhan Perusahaan (Growth)

Growth merupakan pertumbuhan total aset dimana total aset di

masa yanglalu akan menggambarkan Profitabilitas dan pertumbuhan yang

akan datang. Pertumbuhan aset menggambarkan pertumbuhan aktiva

perusahaan yang akan mempengaruhi profitabilitas perusahaan menyakini

bahwa persentase perubahan total aktiva merupakan indikator yang lebih baik

dalam mengukur Growth perusahaan.

METODE PENELITIAN

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder.

Dalam penelitian ini data sekunder dikumpulkan dengan cara melakukan

metode dokumentasi Dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data

sekunder berupa laporan keuangan yang terdaftar di IDX Company Report

tahun 2011, 2012, 2013, dan 2014 serta literatur referensi lain yang berkaitan

atau berhubungan dengan penelitian ini. Analisis data dalam penelitian ini

menggunakan analisi regresi linier berganda empat perediktor, dongan

formasi:

Y = a + + + + ….. + e

Keterangan:

Y = Profitabilitas

a = Konstanta

= Struktur Kepemilikan Institusional

= Firm Size

= Leverage

= Pertumbuhan Perusahaan

= Koefisien regresi Struktur Kepemilikan Institusional

= Koefisien regresi Firm Size

= Koefisien regresi Leverage

= Koefisien regresi Pertumbuhan Perusahaan

= Variabel pengganggu (tidak dihitung)

Dalam analisis ini teknik mencari regresi linier berganda dengan

menggunakan out put progam SPSS 15 pada tabel coefficients.

HASIL PENELITIAN

Berdasarkan uji asumsi klasik, pada uji normalitas 0,463 > 0,05

sehingga data dinyatakan normal. Selanjutnya uji multikolonieritas dalam

penelitian ini tidak mengalami multikolonieritas. Uji hetereokesdastisitas

dalam penelitian ini dapat disimpulkan tidak mengalami heterokesdastisitas.

Uji autokorelasi dalam penelitian ini terbebas dari masalah autokorelasi.

Hasil uji regresi linier berganda empat prediktor diperoleh persamaan

sebagai berikut: Y = 10,820 – 0,021 INS + 0,888 FIRM – 9,988

LEVERAGE – 9,923 PERTUMBUHAN

Dari hasil uji t, menunjukkan variabel Sruktur Kepemilikan

Institusional tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap Profitabilitas

dengan nilai probabilitas signifikan 0,568 > 0,05 yang menunjukkan hipotesis

diterima. Variabel Firm Size mempunyai pengaruh signifikan terhadap

Profitabilitas dengan nilai probabilitas signifikan 0,004 < 0,05 yang

menunjukkan hipotesis ditolak. Variabel Leverage mempunyai pengaruh

signifikan terhadap Profitabilitas dengan nilai probabilitas signifikan 0,001 <

0,05 yang menunjukkan hipotesis ditolak. Variabel Pertumbuhan

Perusahaan tidak mempunyai pengaruh terhadap Profitabilitas dengan nilai

probabilitas signifikan 0,497 > 0,05 yang menunjukkan hipotesis diterima.

Selanjutnya uji F menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel

Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage dan Pertumbuhan

Perusahaan berpengaruh terhadap Profitabilitas. Hal ini dibuktikan dengan

perolehan nilai sebesar 8,645 dan nilai signifikan sebesar 0,000 <

0,05. Koefisien determinasi menunjukkan nilai sebesar 0,497 atau 49,7%.

Sedangkan sisanya sebesar 50,3% mendapat kontribusi dari variabel lain

diluar model yang tidak diteliti penulis.

A. Simpulan

Dari analisis data yang telah dilakukan untuk mengetahui pengaruh

Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage, Pertumbuhan

Perusahaan terhadap Profiabilitas maka dapat disimpulkan beberapa hal

sebagai berikut:

1. Hasil analisis uji t diketahui bahwa variabel Struktur Kepemilikan

Institusional dan Pertumbuhan Perusahaan secara parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (hipoesis pertama dan

hipotesis keempat tidak terbukti). Variabel Firm Size dan Leverage

berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (hipotesis kedua dan

hipotesis ketiga terbukti). Variabel yang paling berpengaruh adalah

variabel Leverage terhadap Profitabilitas (Hipotesis kelima terbukti).

2. Hasil analisis uji F diketahui bahwa variabel Struktur Kepemilikan

Institusional (INS), Firm Size (FIRM), Leverage (LEVERAGE), dan

Pertumbuhan Perusahaan (PERTUMBUHAN) secara bersama-sama

berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA).

3. Hasil analisis koefisien determinasi (R²) diperoleh Adjusted R square (R²)

sebesar 0,497, hal ini menunjukkan bahwa Profitabilitas dapat dijelaskan

oleh variabel Struktur Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage, dan

Pertumbuhan Perusahaan adalah sebesar 49,7%, sedangkan sisanya di

jelaskan 50,3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar variabel yang

diteliti.

B. Keterbatasan Penelitian

1. Penelitian ini terbatas pada perusahaan yang termasuk dalam indeks LQ45

(Non-Perbankan) yang terdaftar di BEI dalam semiannualy.

2. Penelitian ini hanya menggunakan empat variabel yaitu Struktur

Kepemilikan Institusional, Firm Size, Leverage, dan Pertumbuhan

Perusahaan dalam mempengaruhi Profitabilitas.

C. Saran

1. Bagi perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk, PT Gudang Garam Tbk, PT

Jasa Marga (Persero) Tbk, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang

terdaftar di BEI sebaiknya mempertahankan atau meningkatkan Firm Size

dan Leverage karena dapat mempengaruhi Profitabilitas, namun

diharapkan juga perusahaan tersebut tetap mempertimbangkan variabel

Struktur Kepemilikan Institusional dan Pertumbuhan Perusahaan karena

secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas.

2. Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya menambah variabel yang diteliti

antara lain Family Control, Inventory Turnover, dan Assets Turnover

dalam mempengaruhi Profitabilitas. Selain itu peneliti berikutnya

sebaiknya dapat menambah jumlah sampel untuk membuktikan kembai

hipotesis dalam penelitian ini.

Daftar Pustaka

Ardianingsih, Arum dan Ardiyani, Komala. 2010. “Analisis Pengaruh Struktur

Kepemilikan Terhadap Kinerja Perusahaan”. Jurnal Pena volume 19

nomor 2 September 2010.

Babalola, Yisau Abioudun. 2013. “The Effect of Firm Size on Firms Profitability

in Nigeria”. Journal of Economics and Sustainable Development.

Ukraine: Ukrainian National University.

Bambang, Riyanto. 2008. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta:

BPFE Yogyakarta.

Brigham, Eugene and Joel F. Houston. 2009. Dasar-Dasar Manajemen

Keuangan. Edisi Sepuluh. Alih Bahasa Ali Akbar Yulianto. Jakarta:

Salemba Empat.

Gade, Muhammad. 2005. Teori Akuntansi. Jakarta: Almahira.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multiariate dengan Program IBM

SPSS19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gosh, S. 2007. “Leverage, Managerial Monitoring and Firm Valution : A

Simultaneous Equetion Approach. Research in Economics hal 84-98.

India.

Hansen, Verawati dan Juniarti. 2014. “Pengaruh Family Control, Size, Sales

Growth, Dan Leverage Terhadap Profitabilitas Dan Nilai Perusahaan

Pada Sektor Perdagangan, Jasa, Dan Investasi”. Jurnal Bussines

Accounting Review Edisi 2014 hal.121-130. Surabaya: Universitas

Kristen Petra.

Harahap, Sofyan Syafri. 2006. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada.

Hariyanto, Lidia dan Juniarti. 2014. “Pengaruh Family Control, Firm Risk, Firm

Size dan Firm Age Terhadap Profitabilitas Dan Nilai Perusahaan Pada

Sektor Keuangan”. Jurnal Bussines Accounting Review Edisi 2014

hal.141-150. Surabaya: Universitas Kristen Petra.

Hastuti. 2010. “Analisis Pengaruh Periode Perputaran Persediaan, Periode

Perputaran Hutang Dagang, Rasio Lancar, Leverage, Pertumbuhan

Penjualan Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Perusahaan

(Studi pada : Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI pada tahun

2006-2008)”. Skripsi. Semarang: Universitas Diponegoro Semarang.

Hadinata, Harris dan Jatmiko, Agung. 2014. “Ini Tips Bagi Investor Pemula”.

http://www.kontan.co.id (diakses 10 September 2015 pukul 21.00 WIB).

Husnan, Suad. 2012. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Yogyakarta: UPP

STIM YKPN.

Hutabarat, Jemsly dan Husein, Martani. 2006. Operasionalisasi Strategi, PFI:

Manajemen Strategik Kontemporer. Jakarta: PT. Alex Media

Komputindo.

Kasmir. (2008). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers.

Kusuma, Hadri. 2005. “Size Perusahaan dan Profitabilitas: Kajian Empiris

terhadap Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta”

.Jurnal Ekonomi Pembangunan. http://www.journal.uii.ac.id(diakses 19

September 2015 pukul 20.00 WIB). Yogyakarta: Universitas Islam

Indonesia.

Martono dan Agus Harjito. 2008. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: Ekonesia.

Mirawati. 2013. “Pengaruh Struktur Kepemilikan dan Ukuran Perusahaan

Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Property dan Realestate yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Akuntansi.

http://www.jurnal.umrah.ac.id (diakses 17 September 2015 pukul 21.30

WIB). Tanjung Pinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Nuringsih, Kartika. 2005. ”Analisis Pengaruh Kepemilikan Managerial, Kebijakan

Hutang, ROA dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen: Studi

1995-1996” . Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Juli-Desember,

Vol.2, No. 2, hal.103-123. Jakarta: Universitas Indonesia.

Sari, Indah Purnama dan Abundanti.Tanpa tahun.“Pengaruh Pertumbuhan

Perusahaan Dan Leverage Terhadap Profitabilitas Dan Nilai

Perusahaan”.E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana hal.1427-

1441.http://ojs.unud.ac.id(diakses 16 September 2015 pukul 14.58 WIB).

Bali: Universitas Udayana.

Sari, Vironika dan Budiasih. 2014. “Pengaruh Debt To Equity Ratio, Firm Size,

Inventory Turnover dan Assets Turnover Pada Profitabilitas”. E-Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana Edisi 2014 hal.261-273.

http://ojs.unud.ac.id(diakses 16 September 2015 pukul 14.21 WIB). Bali:

Universitas Udayana.

Sunarto dan Budi, Agus Prasetya. 2009. “Pengaruh Leverage, Ukuran dan

Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Profitabilitas”. Jurnal TEMA Edisi 1,

Maret 2009 hal. 86 – 103. Semarang: Universitas Stikubank.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RND. Bandung:

Alfabeta.

Sudana. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: Erlangga.

Sudarmadji, Ardi M dan Sularto, Lana. 2007. “Pengaruh Ukuran Perusahaan,

Profitabilitas, Leverage, dan Tipe Kepemilikan Perusahaan Terhadap

Luas Voluntary Disclosure Laporan Keuangan Tahunan”. Proceeding

PESAT.

Sulistyani, Warih. 2010. “Pengaruh Struktur Kepemilikan Institusional, Kebijakan

Deviden, dan Kebijakan Hutang terhadap Profitabilitas Masa Depan

Perusahaan (Studi pada : Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

pada tahun 2006-2008)”. Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Sutrisno. 2007. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: Ekonesia.

Ujiyantho, Arif Muh. dan B.A. Pramuka. 2007. “Mekanisme Corporate

Governance, Manajemen Laba dan Kinerja Keuangan. Simposium

Nasional Akuntansi X”. Makasar.

Van Horne, James C dan Wachowicz, John M. 2005. Prinsip-prinsip Manajemen

Keuangan. Edisi Bahasa Indonesia. Terjemahan oleh Dewi Fitriasari dan

Denny Arnos Kwary. Salemba Empat: Jakarta.

Wahyudi, Untung dan Pawestri, Hartini Prasetyaning. 2006. “Implikasi Struktur

Kepemilikan Terhadap Nilai Perusahaan: Dengan Keputusan Keuangan

Sebagai Variabel Intervening”. Simposium Nasional Akutansi 9 Padang.

Weston, J.F dan Copeland, 2005. Dasar–Dasar Manajemen Keuangan Jilid II.

Jakarta: Erlangga.

Yulius Jogi Christiawan dan Josua Tarigan. 2007. “Kepemilikan Manajeral

:Kebijakan Hutang, Kinerja dan Nilai Perusahaan”. Jurnal Akuntansi dan

Keuangan, Vol.1, Mei 2007, hal.1-8. Surabaya: Universitas Kristen

Petra.

ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL,

FIRM SIZE, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN

TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN

NON-PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA

EFEK INDONESIA (BEI) Tahun

2011-2014

ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

IRA YUNITA SARI

B 100120132

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016