analisis pengaruh motivasi berprestasi, kepemimpinan,...
TRANSCRIPT
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Wendita Lastrina
NIM: 142214113
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Wendita Lastrina
NIM: 142214113
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
Skripsi
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Wendita Lastrina
NIM: 142214113
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I
Maria Theresia Ernawati, S.E., M.A. Tanggal 6 Juni 2018
Pembimbing II
Patrick Vivid Adinata, M.Si. Tanggal 5 Juli 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
Skripsi
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Dipersiapkan dan Ditulis oleh:
Wendita Lastrina
NIM: 142214113
Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji
Pada Tanggal: 16 Juli 2018
Dan Dinyatakan Memenuhi Syarat
Susunan Dewan Penguji
Jabatan Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua Dr. Lukas Purwoto
Sekretaris Maria Theresia Ernawati, S.E., M.A.
Anggota Maria Theresia Ernawati, S.E., M.A.
Anggota Patrick Vivid Adinata, M.Si.
Anggota Drs. Rubiyatno M.M.
Yogyakarta, 31 Juli 2018
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma
Dekan,
Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
Motto:
Remember that to be happy is not to have a sky without a storm, a road without
accidents, work without fatigue, relationship without disappointments. To be happy is
to find strength in forgiveness, hope in battles, security in the stage of fear, love in
discord.
It is not only to enjoy the smile, but also to reflect on the sadness. It is not only to
celebrate the successes, but to learn lessons from the failures. It is not only to feel
happy with the applause, but to be happy in anonymity.
-Pope Francis-
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Tuhan Yesus Kristus
Papi Sur dan Mommy Yuli
Kakak-kakakku tercinta, Maman dan Mbak Anna
Mas Wit, Mbak Yuli dan titisan Nyi Blorong
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi dengan
judul:
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN, DAN
KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 16 Juli 2018 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau
sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam
bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau
pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan
atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya
ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam
referensi) pada penulis aslinya.
Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut, maka
saya bersedia menerima sanksi, yaitu ini digugurkan dan gelar akademik yang saya
peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan perundang-undangan
yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).
Yogyakarta, 5 Juli 2018
Yang membuat pernyataan,
Wendita Lastrina
NIM: 142214113
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Nama : Wendita Lastrina
Nomor Induk Mahasiswa : 142214113
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul:
“ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA”
Dengan demikian saya memberikan kepada Universitas Sanata Dhrama hak untuk
menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelola dalam bentuk
pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet
atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun
memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dnegan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal, 25 Juli 2018
Yang menyatakan,
Wendita Lastrina
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala berkat, rahmat, dan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi
dengan judul “ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI,
KEPEMIMPINAN, DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT
BERWIRAUSAHA MAHASISWA”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas
Ekonomi Unversitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulisan skripsi ini tidak akan
terlaksana dan terselesaikan dengan baik tanpa bantuan, dukungan, serta kerjasama dari
berbagai pihak yang dengan tulus dan rela mengorbankan waktu dan pikiran untuk
membimbing penulis sampai penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Untuk itu
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D selaku Rektor Universitas
Sanata Dharma.
2. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Patrick Vivid Adinata, M.Si., selaku Wakil Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma dan dosen pembimbing II saya
yang telah banyak memberikan bimbingan, dukungan, dan saran dalam
penulisan skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
4. Bapak Dr. Lukas Purwoto, selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma.
5. Ibu MT. Ernawati, S.E., M.A., selaku dosen pembimbing I dan Wakil
Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma, yang
dengan sabar memberikan bimbingan, koreksi dan saran selama
penyusunan hingga terselesaikannya skripsi ini, serta selalu bersedia
mendengarkan curahan hati masalah pribadi saya. Semoga Ibu dan
keluarga selalu sehat, selalu bahagia dalam hidup bersama keluarga dan
gereja.
6. Bapak Drs. P. Rubiyatno, M.M., selaku dosen penguji saya yang telah
memberikan kritik dan saran terhadap skripsi dan pribadi saya. Semoga
semuanya berguna bagi masa depan saya.
7. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta yang telah memberikan banyak ilmu dan pengalaman hidup.
8. Segenap karyawan Fakultas Ekonomi, Mas Frans, Mas Yuli, Bu Tutik
atas bantuan, pelayanan, dan pengalaman yang diberikan ketika saya
berkuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
9. Wanita tertangguh dalam hidup saya, Margaretha Twenty Yulianti yang
sudah bersama Bapa di surga, terima kasih atas doa, cinta, kasih sayang,
pengorbanan, kekuatan, kebahagiaan, pengorbanan, dan didikan yang
mama berikan yang tak terhingga sepanjang masa. Semoga mama selalu
bahagia bersama Bapa di surga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
10. Pria terbijak dalam hidup saya, Henrichus Suryanto yang masih setia
menemani saya di dunia, terima kasih atas doa, cinta, pengorbanan,
penghiburan, kebahagiaan, harta, dan kesediaan papa untuk mendengar
curhatan kisah cinta saya. Semoga papa selalu sehat dan diberi teman
hidup yang dibutuhkan papa dan yang terbaik menurut Tuhan Yesus.
11. Pria terganteng dalam hidup saya, Mandala Surya Putra, terima kasih
atas semangat yang kang maman berikan dan terima kasih selalu
menyadarkan saya bahwa, “Life should keep moving forward”. Semoga
Kang Maman selalu sehat dan bisa gendut.
12. Wanita terindah dalam hidup saya, Heriberta Anna Wenyanti, terima
kasih telah membentuk saya menjadi pribadi yang selalu ikhlas dan
selalu bersyukur dalam situasi apapun. Semoga mbake selalu sehat dan
bisa menjadi contoh yang baik bagi adik-adiknya.
13. Wanita tergila dalam hidup saya, Maria Goretti Ruth Fania Retnaning
WITono (jenengmu dowo koyo terong Taiwan). Aku tidak pernah
memintamu untuk selalu berada disisiku, menemaniku, mengusap air
mataku, memberi pundakmu sebagai sandaranku, dan selalu
mendukungku. But you did those things to me!!! :’) Semoga amal,
ibadah, dan kebaikan mbak uut selalu diterima Mas Gusti.
14. Mas Witono dan pendampingnya, momi Yuli yang ikut repot-repot
nanyain progress skripsi saya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
15. Pria terBULEpotan dalam hidup saya, Dionisius Takndare, terima kasih
atas kultum yang diberikan kepada wenday dan uut.
16. Keluarga Tantular Sweet Martabak, Helena Vita, Yuliana Christy, Ari
Dwi Nurasih, Margareta Septiani, dan Paulina Wahyu. Terima kasih
untuk hari-harinya, canda tawanya, kepolosannya, ketololannya,
keharmonisannya, dan tindakan bodohnya. Mbak Wen sayang kalian.
17. Segenap Tim Jelong-Jelong Ceria, Dika, Raminta, Sisca, Brian, Reta,
Yuni, Paul, dan Wenda. Terima kasih telah menumbuhkan semangat
saya untuk menjadi pribadi yang rajin menabung.
18. Yang masih setia walau jarak sudah melanda, Veronica Euphracia M.
Goda, Felisitas Evanjelina Manulena, dan Martina Kaisriani Rupa. Trust
me, although we’re rarely met each other but I’m sure if our heart will
always together.
19. Orang-orang hebat yang tidak pernah absen untuk memberi semangat
dan motivasi, Mas Ajiemas Yusninda Widodo, Mas Sudiyono, dan Mas
Bona.
Yogyakarta, 27 Juni 2018
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR ISI
JUDUL .......................................................................................................................... i
PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................. ii
PENGESAHAN .......................................................................................................... iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................................. iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ........................................................ v
PERNYATAAN PUBLIKASI ................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ............................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ x
ABSTRAK ................................................................................................................. xii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 5
C. Batasan Masalah................................................................................................. 6
D. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 6
E. Manfaat Penelitian ............................................................................................. 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ...................................................................................... 9
A. Landasan Teori ................................................................................................... 9
B. Penelitian Sebelumnya ..................................................................................... 38
C. Kerangka Konseptual Penelitian ...................................................................... 42
D. Hipotesis ........................................................................................................... 43
BAB III METODE PENELITIAN .......................................................................... 47
A. Jenis Penelitian ................................................................................................. 47
B. Subjek dan Objek Penelitian ............................................................................ 47
C. Waktu dan Lokasi ............................................................................................ 48
D. Variabel Penelitian ........................................................................................... 48
E. Definisi Operasional......................................................................................... 54
F. Populasi dan Sampel ........................................................................................ 59
G. Teknik Pengambilan Sampel............................................................................ 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
H. Sumber Data ..................................................................................................... 61
I. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................... 61
J. Teknik Pengujian Instrumen ............................................................................ 63
K. Teknik Analisis Data ........................................................................................ 65
BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN ..................................... 73
A. Sejarah Universitas Sanata Dharma ................................................................. 73
B. Visi, Misi, Motto dan Nilai-nilai Dasar Universitas Sanata Dharma ............... 76
C. Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma ............................................... 78
D. Sejarah Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma ................................... 78
E. Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma ........... 79
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................................. 82
A. Deskripsi Data dan Analisis ............................................................................. 82
B. Hasil Uji Statistik dan Pembahasan ................................................................. 92
C. Pembahasan .................................................................................................... 108
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN PENELITIAN .. 113
A. Kesimpulan .................................................................................................... 113
C. Keterbatasan Peneliti ...................................................................................... 116
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 117
LAMPIRAN ............................................................................................................. 120
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel III.1 Variabel dan Indikator Motivasi Berprestasi ........................................ 50
Tabel III.2 Variabel dan Indikator Kepemimpinan ................................................. 51
Tabel III.3 Variabel dan Indikator Kreativitas ........................................................ 52
Tabel III.4 Variabel dan Indikator Minat Berwirausaha ......................................... 52
Tabel III.5 Skala Likert ........................................................................................... 53
Tabel III.6 Variabel, Indikator, dan Pernyataan Motivasi Berprestasi ................... 55
Tabel III.7 Variabel, Indikator, dan Pernyataan Kepemimpinan ............................ 56
Tabel III.8 Variabel, Indikator, dan Pernyataan Kreativitas ................................... 57
Tabel III.9 Variabel, Indikator, dan Pernyataan Minat berwirausaha ..................... 58
Tabel V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .......................... 82
Tabel V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Angkatan.................................. 83
Tabel V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Program Studi .......................... 83
Tabel V.4 Deskripsi Variabel Motivasi Berprestasi .............................................. 85
Tabel V.5 Deskripsi Variabel Kepemimpinan ....................................................... 87
Tabel V.6 Deskripsi Variabel Kreativitas .............................................................. 89
Tabel V.7 Deskripsi Variabel Minat Berwirausaha ............................................... 91
Tabel V.8 Hasil Uji Validitas ................................................................................. 93
Tabel V.9 Hasil Uji Reliabilitas ............................................................................. 94
Tabel V.10 Hasil Uji Normalitas ............................................................................. 95
Tabel V.11 Hasil Uji Heteroskedastisitas ................................................................ 97
Tabel V.12 Hasil Uji Multikolinearitas .................................................................... 98
Tabel V.13 Hasil Uji Linearitas (Y*X1) .................................................................. 99
Tabel V.14 Hasil Uji Linearitas (Y*X2) ................................................................ 100
Tabel V.15 Hasil Uji Linearitas (Y*X3) ................................................................ 100
Tabel V.16 Hasil Analisis Regresi Berganda ......................................................... 101
Tabel V.17 Hasil Uji F ........................................................................................... 102
Tabel V.18 Hasil Uji t ............................................................................................ 104
Tabel V.19 Hasil Uji Koefisien Determinasi ......................................................... 107
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER .............................................................. 120
LAMPIRAN 2 DATA TABULASI KUESIONER ............................................... 128
LAMPIRAN 3 UJI STATISTIK ............................................................................ 141
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
ABSTRAK
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN,
DAN KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Wendita Lastrina
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2018
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi berprestasi,
kepemimpinan, dan kreativitas secara simultan dan parsial terhadap minat
berwirausaha mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Jenis
penelitian ini adalah studi kuantitatif. Populasinya adalah mahasiswa Fakultas
Ekonomi angkatan 2014-2016. Jumlah sampel sebanyak 100 responden. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive convenience sampling.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Uji instrumen
menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis yang digunakan adalah
regresi berganda untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil analisis menunjukan bahwa:
(1) motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas secara simultan mempengaruhi
minat berwirausaha mahasiswa. (2) motivasi berprestasi tidak mempengaruhi minat
berwirausaha mahasiswa. (3) kepemimpinan mempengaruhi minat berwirausaha
mahasiswa. (4) kreativitas tidak mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa.
Kata kunci: motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan minat berwirausaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
ABSTRACT
THE ANALYSIS OF THE INFLUENCE OF ACHIEVEMENT MOTIVATION,
LEADERSHIP, AND CREATIVITY ON STUDENT’S
ENTREPRENEURSHIP INTEREST
A study on Faculty of Economics Students of Sanata Dharma University Yogyakarta
Wendita Lastrina
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2018
The purpose of this study is to find out the influence of achievement motivation,
leadership, and creativity simultaneously and partially on entrepreneurship interest of
the students of Economics Faculty of Sanata Dharma University. This study is a
quantitative research. The population of this study is students of Economics Faculty
the year 2014-2016. The total number of the sample is 100 respondents. The sampling
technique used is a purposive convenience sampling technique. The data gathering
technique used is a questionnaire. The test instruments used are validity test and
reliability test. The analysis technique used is multiple regression to test the research
hypothesis. The results of the analysis show that: (1) achievement motivation,
leadership, and creativity simultaneously affect the entrepreneurship interest of the
students. (2) achievement motivation does not affect the entrepreneurship interest of
the students. (3) leadership influences the entrepreneurship interest of the students. (4)
creativity does not affect the entrepreneurship interest of the students.
Keywords: achievement motivation, leadership, creativity, and entrepreneurship
interest
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Masalah pengangguran dan kemiskinan masih merupakan masalah
besar yang dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini dan beberapa tahun ke
depan. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2015 sebesar 6,18%
meningkat dibanding TPT Agustus 2014 sebesar 5,94%. Tahun 2016 TPT
mengalami penurunan menjadi 5,61% di bulan Agustus dan terjadi juga di
bulan Februari 2017 menjadi 5,33%. Demikian juga jumlah penduduk miskin
meningkat dari 27.73 juta orang (10.96%) tahun 2014 menjadi 28.51 juta orang
(11.13%) tahun 2015 dan pada tahun 2016 menurut Badan Pusat Statistik (BPS)
ada penurunan jumlah penduduk miskin menjadi sebanyak 27.76 juta orang
(10.70%). (Badan Pusat Statistik)
Menurut data dari Badan Pusat Statistik Indonesia, sebagian dari jumlah
pengangguran di Indonesia adalah mereka yang berpendidikan
Diploma/Akademi/dan lulusan Perguruan Tinggi (Setiadi, 2008). Kondisi yang
dihadapi akan semakin diperburuk dengan situasi persaingan global saat ini
seperti misalnya pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN/MEA yang
memaksa lulusan perguruan tinggi Indonesia bersaing secara bebas dengan
lulusan dari perguruan tinggi asing. Oleh karena itu, para sarjana lulusan
perguruan tinggi sangat perlu diarahkan dan didukung untuk tidak hanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
berorientasi sebagai pencari kerja (job seeker) namun dapat dan siap menjadi
pencipta pekerjaan (job creator) juga.
Kuswana (2012) menyatakan, perguruan tinggi merupakan salah satu
mediator dan fasilitator terdepan dalam membangun generasi muda bangsa,
sehingga, perguruan tinggi mempunyai kewajiban dalam mengajarkan,
mendidik, melatih serta memotivasi mahasiswanya untuk menjadi generasi
cerdas yang mandiri, kreatif, inovatif, dan mampu menciptakan berbagai
peluang pekerjaan atau usaha. Pihak universitas bertanggung jawab dalam
mengajarkan hingga memotivasi para lulusannya untuk berani menjadi seorang
job creator sebagai karir mereka. Pihak perguruan tinggi perlu menerapkan
pola pembelajaran kewirausahaan yang kongkrit untuk membekali mahasiswa
dengan pengetahuan yang bermakna agar dapat mendorong semangat
mahasiswa untuk berwirausaha (Yohnson, 2003; Wu, 2008). Peran universitas
harus didukung dengan niat mahasiswa untuk mau maju. Mahasiswa harus
memiliki minat yang tinggi terhadap dunia wirausaha. Walgito (2003)
mengatakan bahwa minat adalah faktor yang sangat penting untuk mendorong
seseorang untuk lebih giat bekerja, selalu memanfaatkan setiap peluang yang
ada, serta mengoptimalkan seluruh potensi yang tersedia. Minat pun tidak
begitu saja muncul, tetapi minat tumbuh dan berkembang sesuai dengan faktor-
faktor yang mempengaruhinya. Permasalahannya yaitu bagaimana cara
menumbuhkan motivasi mahasiswa agar mempunyai minat untuk berwirausaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi tumbuhnya keputusan untuk
berwirausaha di kalangan mahasiswa.
Berdasarkan sejumlah penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa
peneliti, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa faktor yang dapat membentuk
minat berwirausaha seseorang. Menurut Indiarti (2008), minat berwirausaha
dipengaruhi oleh dua hal, yaitu faktor pribadi dan faktor lingkungan atau yang
biasa disebut faktor internal dan eksternal. Faktor pribadi terkait dengan
sejumlah atribut personality seperti karakter sifat, adanya kebutuhan
berprestasi, internal locus of control yang kuat, tingginya kreativitas, dan
inovasi, efikasi diri, jiwa kepemimpinan yang kuat, serta faktor demografi
seperti umur, jenis kelamin, latar belakang pendidikan, dan pengalaman bekerja
seorang individu yang dapat memberi dorongan serta meningkatkan minat
individu untuk berwirausaha, sedangkan faktor lingkungan terkait dengan
hubungan sosial, budaya lingkungan sekitar dan kondisi kontekstual yang akan
mempengaruhi minat berwirausaha seorang individu. Dari beberapa faktor
tersebut, penelitian ini memfokuskan untuk meneliti faktor internal atau faktor
pribadi yang mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa, karena tanpa
adanya dorongan dari dalam diri individu sendiri minat berwirausaha tidak akan
terbentuk.
Menurut Suryana (2010), wirausahawan yang berhasil ialah mereka
yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi (high n ach person). Sikap dan
motivasi merupakan bagian yang saling berkaitan dalam keseluruhan organisasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
kepribadian individu. Dalam motivasi untuk menumbuhkan minat
berwirausaha maka karakter yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha yaitu,
kerja keras, tidak pernah menyerah, mempunyai semangat yang tinggi, dan
mempunyai komitmen. Untuk menumbuhkan minat berwirausaha seseorang
juga diperlukan jiwa kepemimpinan dalam diri seorang individu. Pada
dasarnya, seorang wirausaha merupakan pemimpin bagi diri dan
perusahaannya. Seseorang dengan jiwa kepemimpinan yang tinggi akan
mendorong dirinya untuk lebih berani memulai langkah berwirausaha.
Keberanian sesorang dalam wirausaha yang senantiasa dihadang oleh resiko
merupakan wujud keberanian menembus ketidakpastian usaha. Faktor lain
yang dapat mempengaruhi minat berwirausaha seorang individu yaitu
kreativitas untuk menciptakan nilai tambah melalui gagasan baru dan
merealisasikan gagasan tersebut menjadi kenyataan. Dalam menghadapi
persaingan yang semakin kompleks dan ekonomi global, menurut Zimmerer
(1996:53), kreativitas tidak hanya penting untuk menciptakan keunggulan
kompetitif, akan tetapi juga sangat penting bagi kesinambungan perusahaan
(survive). Artinya, bahwa dalam menghadapi tantangan global, diperlukan
sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif atau berjiwa kewirausahaan.
Wirausahalah yang dapat menciptakan nilai tambah dan keunggulan. Nilai
tambah ini diciptakan melalui kreativitas dan keinovasian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan
penelitian tentang hal tersebut dengan judul “ANALISIS PENGARUH
MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN, DAN KREATIVITAS
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA” (Studi Kasus
pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma).
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka rumusan
masalah yang diajukan penulis dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan, dan Kreativitas secara
bersama-sama berpengaruh terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma?
2. Apakah Motivasi Berprestasi berpengaruh terhadap Minat Berwirausaha
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma?
3. Apakah Kepemimpinan berpengaruh terhadap Minat Berwirausaha
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma?
4. Apakah Kreativitas berpengaruh terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
C. Batasan Masalah
Dari rumusan masalah yang diangkat oleh penulis, dan untuk
menghindari pembahasan yang meluas karena faktor-faktor yang
mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa tidak sedikit, maka penulis
memberikan batasan masalahnya adalah motivasi berprestasi, kepemimpinan,
dan kreativitas.
D. Tujuan Penelitian
Dari penelitian ini penulis memiliki tujuan yang hendak dicapai, antara
lain:
1. Untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama Motivasi Berprestasi,
Kepemimpinan, dan Kreativitas terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
2. Untuk mengetahui pengaruh Motivasi Berprestasi terhadap Minat
Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
3. Untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan terhadap Minat Berwirausaha
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
4. Untuk mengetahui pengaruh Kreativitas terhadap Minat Berwirausaha
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
E. Manfaat Penelitian
Penulis berharap bahwa penelitian yang dilakukan dapat memberikan
manfaat bagi beberapa pihak, antara lain:
1. Bagi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan tambahan
infomasi yang berguna bagi FE USD tentang pentingnya pengembangan
kualitas sumber daya manusia yang dapat dilakukan dengan cara
menumbuhkan dan meningkatkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas Mahasiswa FE USD.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
kepada Universitas Sanata Dharma untuk mewujudkan komitmennya
dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas.
3. Bagi Penulis
Dengan melakukan penelitian ini, maka penulis bisa belajar
mengaplikasikan berbagai teori yang sudah pernah dipelajari di Program
Studi Manajemen, Universitas Sanata Dharma. Selain itu, penulis juga
mendapatkan pengalaman untuk belajar berkomunikasi dengan orang lain,
dalam hal ini yaitu responden yang ditemui.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
4. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan bagi pihak lain
yang ingin melakukan penelitian lebih lanjut serta dapat menjadi sumber
referensi dan informasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Kewirausahaan
Dalam lampiran Keputusan Menteri Koperasi dan Pembinaan
Pengusahaan Kecil Nomor 961/KEP/M/XI/1995, dicantumkan bahwa:
a. Wirausahawan adalah seseorang yang mempunyai semangat, sikap,
perilaku dan kemampuan kewirausahaan.
b. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan
seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada
upaya mencari, menciptakan dan menerapkan kerja, teknologi serta
produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan
pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih
besar.
Hingga saat ini konsep kewirausahaan masih terus berkembang.
Kewirausahaan pada hakikatnya adalah suatu sikap, jiwa dan kemampuan
untuk menciptakan sesuatu yang baru dan bernilai serta berguna bagi diri
sendiri dan orang lain. Kewirausahaan muncul ketika seseorang berani
mengembangkan usaha-usaha dan ide-ide baru. Dalam jiwa kewirausahaan
tertanam jiwa yang selalu aktif, kreatif, berkarya dan inovatif untuk
meningkatkan pendapatan dalam sebuah usaha. Wirausaha adalah orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
yang kreatif menciptakan, mengembangkan serta memanfaatkan peluang
dalam mengembangkan usahanya. Seorang wirausaha selalu berusaha
meningkatkan kreasi dan inovasi dalam memanfaatkan peluang yang ada.
Menurut Kasmir (2006), kewirausahaan adalah suatu kemampuan
menciptakan kegiatan usaha. Kemampuan menciptakan memerlukan
adanya kreativitas dan inovasi dari yang sudah ada sebelumnya.
Kemampuan berwirausaha yang kreatif dan inovatif dapat dijadikan dasar,
kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses (Suryana,
2006:2). Peluang sukses di masa depan dapat diraih apabila seorang
wirausaha benar-benar memanfaatkan peluang dengan baik dan mempunyai
disiplin diri. Menurut Zimmerer (dalam Suryana, 2006:14), kewirausahaan
merupakan penerapan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah
dan memanfaatkan peluang yang dihadapi. Zimmerer (dalam Suryana,
2010:203) mengemukakan beberapa kaidah atau kebiasaan kewirausahaan
(entrepreneur “rules to live by”) yaitu:
a. Create, innovate, and activate, yaitu ciptakan, temukan, dan aktifkan.
Wirausaha selalu menampilkan ide baru, dan selalu bertanya “apa
mungkin” atau “mengapa tidak” dan menggunakan inovasinya ke dalam
kegiatan praktis.
b. Always be on the lookout for new opportunities, yaitu selalu mencari
peluang baru. Wirausaha harus selalu mencari peluang baru atau
menemukan cara baru untuk menciptakan peluang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
c. Keep it simple, yaitu berpikir sederhana. Wirausaha selalu
mengharapkan umpan balik sesegera mungkin, dan berusaha dengan
cara yang tidak rumit.
d. Try it, fix it, do it, yaitu selalu mencoba, memperbaiki, dan
melakukannya. Wirausaha berorientasi pada tindakan. Bila ada ide,
wirausaha akan segera mengerjakannya.
e. Shoot from the top, yaitu selalu mengejar yang terbaik, terunggul dan
ingin cepat mencapai sasaran. Wirausaha tidak pernah segan, mereka
selalu bermimpi besar. Meskipun tidak selalu benar, mimpi besar
merupakan sumber penting untuk inovasi dan visi.
f. Don’t be ashamed to start small, yaitu jangan malu untuk memulai dari
hal yang kecil. Banyak perusahaan besar yang berhasil karena dimulai
dari usaha kecil.
g. Don’t fear failure learn from it, yaitu jangan takut gagal, belajarlah dari
kegagalan. Wirausaha harus tahu bahwa inovasi yang terbesar berasal
dari kegagalan.
h. Never give up, yaitu tidak pernah menyerah atau berhenti karena
wirausaha bukan orang yang gampang menyerah.
i. Go for it, yaitu untuk terus mengejar apa yang diinginkannya. Karena
pantang menyerah, maka ia selalu mengejar apa yang belum dicapainya.
Sebelum tujuannya tercapai, maka ia akan terus mengejarnya. Ia
pantang menyerah dan tidak putus asa serta terus mengejar tujuannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Menurut M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer (1996:6-7), terdapat
delapan karakteristik kewirausahaan yang meliputi hal-hal sebagai berikut:
a. Rasa tanggung jawab (desire for responsibility), yaitu memiliki rasa
tanggung jawab atas usaha-usaha yang dilakukannya. Seseorang yang
memiliki rasa tanggung jawab akan selalu berkomitmen dan mawas diri.
b. Memilih resiko yang moderat (preference for moderate risk), yaitu lebih
memilih resiko yang moderat, artinya selalu menghindari resiko, baik
yang terlalu rendah maupun terlalu tinggi.
c. Percaya diri terhadap kemampuan sendiri (confidence in their ability to
success), yaitu memiliki kepercayaan diri atas kemampuan yang
dimilikinya untuk memperoleh kesuksesan.
d. Menghendaki umpan balik segera (desire for immediate feedback),
yaitu selalu menghendaki adanya umpan balik dengan segera, ingin
cepat berhasil.
e. Semangat dan kerja keras (high level of energy), yaitu memiliki
semangat dan kerja keras untuk mewujudkan keinginannya demi masa
depan yang lebih baik.
f. Berorientasi ke depan (future orientation), yaitu berorientasi masa
depan dan memiliki perspektif dan wawasan jauh ke depan.
g. Memiliki keterampilan berorganisasi (skill at organizing), yaitu
memiliki keterampilan dalam mengorganisasikan sumber daya untuk
menciptakan nilai tambah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
h. Menghargai prestasi (value of achievement over money), yaitu lebih
menghargai prestasi daripada uang.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa
kewirausahaan adalah suatu kemampuan kreatif dan inovatif dalam
menciptakan sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya dan memiliki
manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain serta mampu menghadapi
masalah dan memanfaatkan peluang. Esensi kewirausahaan adalah
menciptakan nilai tambah melalui proses pengkombinasian sumber daya
dengan cara baru dan berbeda agar dapat bersaing.
2. Motivasi Berprestasi
Motivasi merupakan proses psikologis yang mendasar, dan
merupakan salah satu unsur yang dapat menjelaskan perilaku seseorang.
Motivasi merupakan salah satu faktor penentu dalam pencapaian tujuan.
Motivasi berhu bungan dengan dorongan atau kekuatan yang berada dalam
diri manusia. Motivasi berada dalam diri manusia yang tidak terlihat dari
luar. Motivasi menggerakkan manusia untuk menampilkan tingkah laku ke
arah pencapaian suatu tujuan tertentu (Suryana, 2010:98).
Menurut Abu Ahmadi (2004), motivasi merupakan dorongan yang
telah terikat pada suatu tujuan. Motivasi merupakan hubungan sistematik
antara suatu respons atau suatu himpunan respons dan keadaan dorongan
tertentu. Gerungan (1966), menyatakan bahwa motivasi merupakan
dorongan dalam diri manusia yang menyebabkan orang tersebut berbuat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
sesuatu. Adapun Lindzey, Hal dan Thompson (1975) menyatakan bahwa
motivasi merupakan sesuatu yang menimbulkan tingkah laku. Motif timbul
karena adanya kebutuhan. Kebutuhan dipandang sebagai kekurangan
adanya sesuatu dan ini menuntut segera pemenuhannya, untuk segera
mendapatkan keseimbangan. Situasi kekurangan ini berfungsi sebagai suatu
kekuatan atau dorongan yang menyebabkan seseorang bertindak untuk
memenuhi kebutuhannya, seperti disajikan pada Gambar II.1.
Sumber: Abu Ahmadi (2004, dalam Suryana, 2010:99)
Gambar II.1 Konsep Timbulnya Motivasi
Menurut Suryana (2010:99), banyak teori untuk memahami
motivasi. Salah satunya yaitu teori proses, yang berusaha menjelaskan
proses munculnya hasrat seseorang untuk menampilkan tingkah laku
tertentu. Teori ini mencoba untuk menggambarkan proses yang terjadi
dalam pikiran seseorang yang akhirnya seseorang itu menampilkan tingkah
laku tertentu. Teori ini sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
a. Equity Theory
Teori ini mengindikasikan bahwa pada dasarnya manusia menyenangi
perlakuan yang adil. Manusia akan termotivasi kerja dengan baik
apabila mereka diperlakukan secara adil.
b. Expectancy Theory
Teori ini menyatakan bahwa kekuatan yang memotivasi seseorang
untuk bekerja giat dalam mengerjakan pekerjaannya tergantung dari
hubungan timbal balik antara apa yang diinginkan dan dibutuhkan dari
hasil pekerjaan itu.
Teori lain tentang motivasi yaitu sebagai berikut:
a. Teori Hierarki Kebutuhan dari Abrahan H. Maslow menurut Stephen P.
Robbins (1993:214)
1) Memuaskan kebutuhan dasar (Basic Need), yaitu memperoleh uang
secara mandiri untuk kebutuhan fisik yaitu makanan, minuman,
perumahan, seks, dan istirahat.
2) Memuaskan kebutuhan rasa aman (Safety Need), yaitu memperoleh
rasa aman dalam berkehidupan berkeluarga, dan bermasyarakat
dengan terpenuhinya aspek-aspek perlindungan melalui
keberhasilan usaha.
3) Memuaskan kebutuhan social (Social Need), yaitu memperoleh
keleluasaan dan peluang yang lebih besar untuk melakukan kontak
social dalam membangun persahabatan dan relasi bisnis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
4) Memuaskan kebutuhan penghargaan (Self Esteem Need), yaitu
memperoleh rasa hormat dari lingkungan sesuai dengan kedudukan
sebagai pimpinan/pemilik dalam bisnis pribadi.
5) Memuaskan kebutuhan pengakuan diri (Self Actualization), yaitu
memperoleh pengakuan masyarakat atas hasil karyanya yang
bermanfaat bagi kepentingan banyak orang.
b. Teori motivasi pemeliharaan/Hygienes dari Frederik Herzberg (1987),
dalam Suryana (2010:100) yaitu:
1) Kemajuan dan peningkatan
2) Tanggung jawab
3) Pekerjaan kreatif dan menantang
4) Adanya penghargaan
5) Prestasi
c. Teori Prestasi dari David Mc. Clelland (Suryana, 2013:50)
1) Kebutuhan akan persahabatan (Need for Affiliation)
- Keinginan kuat untuk bersahabat
- Keinginan berkumpul
- Khawatir putusnya persahabatan
2) Kebutuhan akan kekuasaan
- Keinginan kuat untuk memerintah
- Menyukai hubungan vertikal
- Bangga atas posisi dan reputasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
3) Kebutuhan akan prestasi
- Memikul tanggung jawab
- Pengambilan resiko
- Kreatif dan inovatif
Menurut Suryana (2010:101), wirausahawan yang berhasil ialah
mereka yang mempunyai motif berprestasi tinggi (High n ach person). Sifat
khas motif berprestasi tinggi yaitu:
a. Mempunyai komitmen dan tanggung jawab terhadap pekerjaan
b. Cenderung memilih tantangan
c. Selalu jeli melihat dan memanfaatkan peluang
d. Objektif dalam setiap penilaian
e. Selalu memerlukan umpan balik
f. Selalu optimis dalam situasi kurang menguntungkan
g. Berorientasi laba
h. Mempunyai kemampuan mengelola secara proaktif.
3. Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk
mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya suatu
tujuan organisasi yang telah disepakati bersama sebelumnya. Menurut
Stephen P. Robbins (dalam Saiman 2015:105), seorang pemimpin harus
menguasai teori karakter kepemimpinan, yaitu teori-teori yang berkaitan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
dengan (1) mencari karakter kepribadian, (2) sosial, (3) fisik atau intelektual
yang membedakan pemimpin dari bukan pemimpin.
Menurut Saiman (2015:105), unsur-unsur penting
kewiraswastaan/berkewirausahaan, antara lain adalah sikap mental,
kepemimpinan, manajemen, dan keterampilan. Kepemimpinan adalah salah
satu unsur penting dalam berwirausaha. Kepemimpinan yang buruk dapat
membuat perusahaan bangkrut. Banyak pemimpin yang bersikap dan
bermental juragan dimana anak buah dipandang sebagai faktor produksi
bukan sebagai aset.
Kepemimpinan dan manajemen adalah dua istilah yang sering
rancu. Menurut John Kottler (dalam Saiman 2015:106), manajemen
menyangkut hal mengatasi kerumitan. Manajemen yang baik akan
menghasilkan tata tertib dan konsistensi dengan (1) menyusun rencana-
rencana formal, (2) merancang struktur organisasi yang ketat, dan (3)
memantau hasil melalui perbandingan dengan rencana. Kepemimpinan
menyangkut hal mengatasi perubahan. Pemimpin menetapkan arah dengan
(1) mengembangkan suatu visi terhadap masa depan, (2) menyatukan orang
dengan mengkomunikasikan visi tersebut, dan (3) mengilhami mereka
untuk mengatasi rintangan-rintangan.
Wirausaha merupakan motivator bagi karyawan yang berhasil. Ada
wirausaha yang memotivasi dengan contoh kerja keras mereka saja.
Namun, motivator yang paling berhasil ialah wirausaha yang orientasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
orangnya tinggi. Menurut Suryana (2010:149), teknik-teknik yang
digunakan oleh pemimpin yang orientasinya tinggi sebagai berikut:
a. Membangun harga diri karyawan
b. Memberi informasi
c. Mendelegasikan kekuasaan dan tanggung jawab
d. Membina kontak
e. Menganalisis masalahnya bukan orangnya
f. Menerapkan prinsip pengukuhan
g. Menjadi seorang pendengar aktif
h. Menetapkan tujuan-tujuan khusus dan tinjaulah itu secara teratur
i. Melakukan tindakan korektif
Adapun dua belas kriteria pemimpin, yaitu:
a. Menginovasi
b. Melakukan yang orisinil
c. Mengembangkan
d. Mengilhami
e. Memancarkan karisma
f. Berperspektif luas
g. Berpikir jangka panjang
h. Bertanya apa dan mengapa
i. Menyukai tantangan dan perubahan
j. Menjadi diri sendiri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
k. Menciptakan anak tangga dan meletakkan di tempat yang benar
l. Mengerjakan hal-hal yang tepat
Karakter yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha pada jiwa
kepemimpinan wirausaha menurut Suryana (2010:150), yaitu:
a. Keberanian untuk bertindak (dare to act)
Seseorang yang berani menembus ketidakpastian yang
mengandung resiko untuk mewujudkan keinginannya, dan berani
mencoba karena mau dan mampu adalah sebuah motivasi yang kuat
dalam mewujudkan hakikat wirausaha. Keberanian untuk memulai
langkah berwirausaha merupakan modal utama dan hakiki untuk:
1) Menembus ketidakpastian
2) Menangkap peluang usaha
3) Siap menghadapi resiko setelah melakukan perhitungan
4) Mengambil keputusan yang cepat dan tepat
b. Membangun tim yang baik (good team leader)
Membangun tim yang baik sangat penting untuk mewujudkan
rencana perusahaan yang sudah disusun. Kualitas kebersamaan
karyawan dalam perusahaan, indikatornya adalah terealisasikannya
rencana yang telah disusun. Kebersamaan intern karyawan dan moral
karyawan yang baik dijabarkan dalam perwujudan kegiatan para
karyawan dalam memenuhi dan melaksanakan tugas serta tanggung
jawab operasional. Masalah yang timbul yang mengakibatkan rencana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
tidak dapat direalisasi, menjadi tanggung jawab bersama dan
ditindaklanjuti dengan komitmen solusi pemecahannya.
c. Berpikir dan berjiwa besar
Dengan berpikir dan berjiwa besar, akan memudahkan seorang
individu untuk mencapai tujuannya. Keberhasilan bukan ditentukan
oleh besarnya otak seseorang. Menurut Schwartz (2002), beberapa cara
untuk mengukur besarnya diri seorang individu yang sebenarnya yaitu:
1) Menentukan lima aset atau kelebihan utama yang dimiliki. Pendapat
yang objektif dari orang sekitar akan membantu dalam menentukan
lima kelebihan tersebut. Contoh aset yang didaftar: pendidikan,
pengalaman, keterampilan teknis, penampilan, kehidupan berumah
tangga, sikap, kepribadian, dan inisiatif.
2) Pada tiap aset, tulis nama tiga orang yang anda ketahui telah
mencapai keberhasilan besar, tetapi yang tidak mempunyai aset ini
sebesar yang anda punyai.
Pemikir besar adalah ahli dalam menciptakan gambar yang positif,
memandang ke depan, optimistic baik dalam pikiran mereka sendiri
maupun orang lain. Untuk berpikir besar seorang individu harus
menggunakan bahasa yang menghasilkan citra atau gambar mental
positif dan besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
d. Berani mengambil resiko
Sebagian besar kegiatan manusia mengandung risiko dan
ketidakpastian. Kerugian potensial dalam situasi yang mengandung
risiko dapat digolongkan ke dalam bidang: ekonomi, sosial, politik, dan
psikologi, fisik, legal atau kombinasi dari semuanya. Three Classes of
Economic Risk (Suryana, 2010:152):
1) Pure or speculative risk, teori dari A. H. Mowbray
Pure risk terjadi bila kemungkinan rugi ada tetapi kemungkinan
yang menguntungkan tidak ada.
Speculative risk, timbul bila kesempatan adanya rugi maupun
untung (gain) sama-sama ada.
2) Static or dynamic risk, teori dari A. H. Willet
Static Risk, selalu dihubungkan dengan kerugian yang disebabkan
irregular actions karena peristiwa alam atau karena kesalahan dari
human being (manusia). Static losses biasanya menyebabkan
kerugian pada masyarakat dalam periode tertentu dan pengaruhnya
terhadap individual selalu berupa pure risk.
Dynamic risk, biasanya dihubungkan dengan perubahan kehendak
manusia. Umpamanya adanya perkembangan machinery dan
organisasi. Pengaruhnya lebih luas dan biasanya mencakup baik
pure maupun speculative risk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
3) Fundamental or particular risk, teori dari C. A Kulp
Fundamental risk, adalah risiko yang dihubungkan dengan adanya
uncertainty, ketidakcermatan, bencana alam seperti gempa bumi,
dan topan.
Particular risk, adalah risiko yang sifatnya personal atau individual
yang kadang-kadang dapat dicegah, seperti kehilangan pekerjaan,
kecelakaan, kematian, sedangkan fundamental risk sifatnya
interpersonal dan tidak dapat dicegah.
e. Having mentor
Pada saat awal pendirian usaha mungkin kita tangani sendiri segala
sesuatunya. Tetapi berbarengan dengan keberhasilan kita, tentu usaha
kita akan semakin besar. Pada saat tertentu, kita harus membutuhkan
bantuan orang lain untuk mengerjakan beberapa pekerjaan yang selama
ini kita tangani. Sejak saat itu, kita membutuhkan suatu pengetahuan
dan keterampilan baru yaitu manajemen. Kita harus dapat
memanajemeni pembantu kita dan usaha kita sekaligus. Untuk itu kita
pun perlu mempersiapkan diri untuk mengerti dan mampu menerapkan
ilmu manajemen dan mungkin manajemen versi kita sendiri. Yang
penting, kegiatan usaha kita berjalan, menuju sasaran yang kita
inginkan. Namun, jika kemampuan kita dan karyawan dianggap masih
terbatas, maka kita perlu menggunakan mentor atau orang yang akan
membimbing dan membina untuk mengembangkan usaha kita baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
dalam bidang teknis, maupun manajemen usaha. Hal ini diperlukan
dalam upaya mengantisipasi dan merespons adanya perubahan dan
perkembangan teknologi dan preferensi konsumen yang senantiasa
berubah.
f. Pikiran yang terbuka (open minded)
Orang yang terbuka terhadap pengalaman baru akan lebih siap
untuk merespons segala peluang, dan tanggap terhadap tantangan dan
perubahan sosial, misalnya dalam mengubah sekitar hidupnya. Orang
yang terbuka terhadap ide-ide baru inilah merupakan wirausaha yang
inovatif dan kreatif yang ditemukan dalam jiwa kewirausahaan.
Menurut Yurgen Kocka (1975), “Pandangan yang luas dinamik dan
kesediaan untuk pembaruan, dapat lebih cepat berkembang dalam
lapangan industri, tidak lepas dari suatu latar belakang pendidikan, dan
pengalaman perjalanan yang banyak”.
g. Adanya kepercayaan (trusted)
Kepercayaan diri merupakan suatu paduan sikap dan keyakinan
seseorang dalam menghadapi tugas atau pekerjaan (Soesarsono
Wijandi, 1988:33). Dalam praktik, sikap dan kepercayaan ini
merupakan sikap dan keyakinan untuk memulai, melakukan dan
menyelesaikan suatu tugas atau pekerjaan yang dihadapi. Oleh sebab
itu, kepercayaan diri memiliki nilai keyakinan, optimisme,
individualitas, dan ketidaktergantungan. Seseorang yang memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
kepercayaan diri cenderung memiliki keyakinan akan kemampuannya
untuk mencapai keberhasilan (Zimmerer, 1996:7).
Kepercayaan diri ini bersifat internal pribadi seseorang yang sangat
relatif dan dinamis, dan banyak ditentukan oleh kemampuannya untuk
memulai, melaksanakan, dan menyelesaikan suatu pekerjaan. Orang
yang percaya diri memiliki kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan
dengan sistematis, berencana, efektif, dan efisien. Kepercayaan diri juga
selalu ditunjukkan oleh ketenangan, ketekunan, kegairahan, dan
kemantapan dalam melakukan pekerjaan.
4. Kreativitas
Definisi kreativitas menurut Suryana (2003:2) adalah kemampuan
untuk mengembangkan ide-ide baru dan cara-cara baru dalam pemecahan
masalah dan menemukan peluang. Kreativitas menurut Alma (2008:69)
adalah “kemampuan untuk membuat kombinasi-kombinasi baru atau
melihat hubungan-hubungan baru antar unsur variabel data yang sudah ada
sebelumnya”. Adapun menurut Supriadi (Alma, 2008:70), “Kreativitas
merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru,
baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa
yang telah ada sebelumnya”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
A. Roe dalam Frinces (2004) menyatakan bahwa syarat-syarat
orang yang kreatif yaitu:
a. Keterbukaan terhadap pengalaman (openness to experience)
b. Pengamatan melihat dengan cara yang tidak biasa dilakukan
(observance seeing things in unusual ways)
c. Keinginan (curiosity) toleransi terhadap ambiguitas (tolerance of
apporites)
d. Kemandirian dalam penilaian, pikiran dan tindakan (independence in
judgement, thought and action)
e. Memerlukan dan menerima otonomi (needing and assuming autonomy)
f. Kepercayaan terhadap diri sendiri (self-reliance)
g. Tidak sedang tunduk pada pengawasan kelompok (not being subject to
group standart and control)
h. Ketersediaan untuk mengambil resiko yang diperhitungkan (willing to
take calculated risks)
Roger Von Oech dalam bukunya Whack on the side of the Hand,
mengidentifikasi 10 kunci mental dari kreativitas (“mental tock” of
creativity) atau hambatan-hambatan kreativitas (Suryana, 2010:200), yang
meliputi:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
a. Searching for the one “right” answer yaitu berusaha untuk menemukan
suatu asumsi hanya satu jawaban yang benar atau satu pemecahan yang
benar dalam memecahkan suatu masalah. Ia tidak terbiasa dengan
beberapa jawaban atau pandangan yang berbeda.
b. Focusing on “being logical” yaitu terfokus pada berpikir logika, tidak
bebas menggunakan berpikir non logika khususnya dalam berimajinasi
berpikir kreatif, padahal dalam berkreasi seseorang dapat berpikir bebas
tentang segala sesuatu yang berbeda dan bebas pula menggunakan
berpikir nonlogika khususnya dalam fase berpikir kreatif (to thing
something different and to freely use nonlogical thinking, especially in
the imaginative phase of the creative process).
c. Blindy following the rules, yaitu berlindung pada aturan yang berlaku
(kaku). Kreativitas sangat tergantung pada kemampuan untuk selalu
tidak kaku pada aturan, sehingga dapat melihat cara-cara baru untuk
mengerjakan sesuatu (“new ways of doing things”).
d. Constantly being practical, yaitu terikat pada kehidupan praktis semata
yang membatasi ide-ide kreatif.
e. Viewing play as frivolous, yaitu wirausaha dapat belajar dengan
mencoba pendekatan baru dan penemuan baru. Kreativitas dapat
diciptakan apabila wirausaha mau belajar dari bermain. Seseorang yang
memandang permainan sebagai hal yang sia-sia cenderung membatasi
berpikir kreatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
f. Becoming early specialized, yaitu terlalu berorientasi pada spesialisasi.
Spesialisasi membatasi kemampuan untuk melihat masalah lain.
Adapun orang yang berpikir kreatif cenderung bersifat ekploratif dan
selalu mencari ide-ide di luar bidang spesialisasi.
g. Avoiding ambiguity. Menghindari pengulangan merupakan hambatan
untuk berpikir kreatif. Padahal kemenduaan (ambiguity) dapat menjadi
kekuatan yang mendorong kreativitas, dan mendorong berpikir sesuatu
yang berbeda (“to think something different”). Karena itu, menghindari
kenetralan merupakan hambatan berpikir kreatif.
h. Fearing looking foolish. Berpikir kreatif bukan tempatnya bagi orang
kompromistis (berpikir kompromi). Ide-ide baru jarang muncul dalam
lingkungan yang kompromistis. Orang yang cenderung kompromistis
tidak senang melihat orang yang nekad (foolish). Takut untuk berbuat
nekad merupakan hambatan untuk berpikir kreatif.
i. Fearing mistakes and failure (takut salah dan gagal). Belajar dari
kegagalan merupakan bagian terpenting dari proses berpikir kreatif.
Kuncinya, adalah kegagalan untuk meraih sukses. Oleh karena itu, takut
terhadap kegagalan merupakan hambatan untuk berpikir kreatif.
j. Believing that “I’m not creative”. Setiap orang berpotensi untuk kreatif.
Takut pada ketidakmampuan untuk berbuat kreatif merupakan
hambatan berpikir kreatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Zimmerer (1996:51), dalam bukunya Entrepreneurship and The
New Venture Formation, mengungkapkan bahwa:
“Sometimes creativity involves generating something from nothing.
However, creativity is more likely to result in collaborating on the
present, in putting old things together in new ways, or in taking
something away to create something simpler or better.”
Menurut Suryana (2013:44), dari definisi di atas dapat disimpulkan
bahwa kreativitas mengandung pengertian sebagai berikut:
a. Penciptaan atas sesuatu yang awalnya tidak ada.
b. Hasil kerja sama masa kini untuk memperbaiki masa lalu dengan cara
yang baru.
c. Menggantikan sesuatu dengan sesuatu yang lebih sederhana dan baik.
Everet Roger M. Hagen (1962:83) mengemukakan ciri-ciri kepribadian
yang kreatif sebagai berikut:
a. Openness to experience, yaitu terbuka terhadap pengalaman.
Wirausahawan selalu berminat dan tanggap terhadap gejala di sekitar
kehidupannya dan sadar bahwa di dalamnya terdapat individu yang
berperilaku sistematis.
b. Creative imagination, yaitu kreatif dalam berimajinasi. Wirausahawan
memiliki kemampuan untuk bekerja dengan penuh imajinasi.
c. Confidence and content in one’s own evaluation, yaitu cakap dan
memiliki keyakinan atas penilaian dirinya dan teguh pendirian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
d. Satisfaction in facing and attacking problems and in resolving
confusion or inconsistency, yaitu selalu memiliki kepuasan dalam
menghadapi dan memcahkan persoalan.
e. Has a duty or responsibility to achieve, yaitu memiliki tugas dan rasa
tanggung jawab untuk berprestasi.
f. Intelligence and energetic, yaitu memiliki kecerdasan dan energik.
Menurut Suryana (2010: 211), aspek penting dalam kreativitas
adalah pembangkitan ide, di mana aspek ini dibedakan menjadi dua kategori
yakni secara individu dan kelompok. Pembangkitan ide secara individu
akan terkait dengan kebebasan dan beragam pola pemikiran. Ciri dari
berpikir kreatif dan individu yang dikatakan kreatif, di antaranya didasarkan
pada:
a. Mencoba mengemukakan ide atau gagasan asli dengan membuat
keterkaitan baru di antara hal-hal yang telah diketahui.
b. Memerhatikan hal-hal yang tidak diduga.
c. Mempertimbangkan karakteristik pribadi seperti fleksibilitas dan
spontanitas dalm pemikiran.
d. Kerja keras untuk membentuk gagasan sehingga orang lain dapat
melihat nilai dalam dirinya.
e. Tidak berpuas hati dengan hanya menghasilkan ide kreatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Suryana (2010: 212) juga mengemukakan, terdapat pula ciri orang
kreatif yang didasarkan pada pengembangan sejumlah kualitas pribadi
seperti:
a. Nilai intelektual dan artistik seperti membaca buku bermutu.
b. Minat akan kompleksitas, ditunjukkan dari ketertarikan pada usaha
menjelajahi masa sulit dan rumit untuk mendapatkan solusi dan
memahami solusi tersebut.
c. Kepedulian pada pekerjaan dan pencapaian, ini ditunjukkan oleh
disiplin diri yang berkaitan dengan pekerjaan, dengan motivasi yang
tinggi, serta peduli terhadap usaha mencapai keunggulan.
d. Ketekunan. Orang yang kreatif biasanya mempunyai tekad keras untuk
mencapai tujuan dan mengidentifikasikan serta memecahkan masalah
di tempat kerja, mempunyai keyakinan kuat akan kekuatan, dan
keterampilan yang mendukung tekadnya.
e. Pemikiran mandiri. Orang yang kreatif dan inovatif menunjukkan
kemandirian dalam membuat keputusan, meski di antaranya ada
kecenderungan menyesuaikan diri dengan pandangan mayoritas atau
yang mempunyai kedudukan yang lebih tinggi.
f. Toleransi terhadap keraguan. Orang kreatif merespons secara positif
terhadap situasi yang dianggap meragukan atau tidak menentu.
g. Otonomi. Cenderung mengandalkan diri sendiri dan kurang bergantung
kepada orang lain, termasuk membutuhkan kebebasan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
h. Kepercayaan diri. Biasanya yakin akan kemampuan yang dimiliki.
i. Kesiapan mengambil risiko. Biasanya lebih cenderung siap mengambil
risiko dengan ide-ide baru serta mencoba cara baru meski kondisi
lingkungan atau orang yang berada di sekitarnya kurang mendukung.
Berpikir kreatif berhubungan dengan tindakan mengimpresi
sebuah masalah secara mendalam dalam pikiran. Masalah ini
divisualisasikan dengan jelas dan kemudian melakukan perenungan
mengenai semua tindakan ke arah perumusan sebuah ide atau konsep baru
yang berbeda dibandingkan dengan hal-hal lama yang diketahui (Winardi,
2003:204). Terdapat sejumlah ciri orang yang kreatif:
a. Mengobservasi situasi dan masalah yang sebelumnya tidak diperhatikan
orang lain.
b. Membangkitkan ide dan masalah yang dicapainya dari banyak sumber.
c. Cenderung memiliki banyak alternatif terhadap masalah atau subjek
tertentu.
d. Sering kali menentang hal-hal yang bersifat klise dan ia tidak terhalang
oleh kebiasaan yang terkadang menghambat berpikir kreatif.
e. Mendayagunakan serta menimba dari kekuatan-kekuatan emosional di
bawah sadar yang dimilikinya.
f. Memiliki fleksibilitas tinggi dalam pemikiran dan tindakannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Timpe (1992) mengemukakan bahwa untuk mengukur seberapa
kreatif dari sifat-sifat individu yaitu dengan adanya penentuan bakat, sikap,
motivasi dan minat yang membentuk kreativitas individu tersebut. Helmhoz
dalam Winardi (2003:205) menggariskan langkah dalam proses kreatif
sebagai berikut:
a. Saturation, yaitu upaya mengumpulkan data, fakta serta sensasi-sensasi
yang kemudian oleh pikiran dijadikan bahan mentah guna memproduksi
ide baru. Proses ini dapat berlangsung secara sadar atau di bawah sadar.
b. Incubation, yaitu merupakan proses yang berlangsung yang
dilaksanakan tanpa adanya sesuatu upaya yang dilakukan secara sadar.
Pikiran di bawah sadar akan menyeleksi informasi kemudian diolah
menjadi berbagai kombinasi yang banyak, kemudian sebagian ditolak
sebelum muncul pada pikiran sadar.
c. Iluminasi, yaitu suatu gejala yang dinyatakan sebagai ilham yang tiba-
tiba datang dan muncul setelah periode inkubasi yang berlangsung
lama.
Menurut Evans (1994:40) proses kreatif ialah:
“proses mental yang di dalam proses itu pengalaman masa lampau
dikombinasikan kembali seiring dengan beberapa distorsi dalam
bentuk sedemikian rupa sehingga orang muncul dengan pola,
konfigurasi, dan aturan baru sehingga muncul pemecahan yang
lebih baik yang dibutuhkan manusia.”
Proses perilaku kreatif berkaitan dengan keterampilan untuk mengubah atau
menentukan relasi baru yang tidak diharapkan di antara keping-keping
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
informasi. Winardi (2003:247) mengungkapkan bahwa kreativitas
merupakan kemampuan untuk mengembangkan ide baru dan menemukan
cara baru untuk memandang masalah serta peluang. Ini terkait dengan
inovasi di mana inovasi merupakan kemampuan untuk menerapkan solusi
kreatif terhadap masalah dan peluang tersebut. Para Entrepreneur dalam hal
ini akan memiliki keberhasilan melalui kegiatan berpikir dan melaksanakan
hal baru atau lama dengan cara baru.
5. Minat Berwirausaha
Minat merupakan salah satu unsur penting yang ikut menentukan
keberhasilan dalam menjalankan suatu pekerjaan disamping bakat dan
kecerdasan. Kelancaran dan keberhasilan orang dalam menjalankan
pekerjaan makin besar peluangnya jika orang tersebut mempunyai minat
akan pekerjaan yang dilakukannya. Menurut Winkel (2004:188) “Minat
diartikan sebagai kecenderungan yang menetap pada seseorang untuk
merasa tertarik pada suatu bidang atau pokok bahasan tertentu dan merasa
senang dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan bidang itu sendiri”.
Menurut Mappire (1994) minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri
dari suatu campuran dari perasaan, harapan, pendirian, prasangka, rasa
takut, serta kecenderungan-kecenderungan lain yang mengarahkan individu
kepada pilihan tertentu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Sedangkan menurut Ngalim Purwanto (2002:56):
Minat adalah perbuatan yang mengarahkan kepada suatu tujuan dan
merupakan suatu dorongan bagi perbuatan itu. Dalam diri manusia
terdapat dorongan-dorongan (motif-motif) yang mendorong
manusia untuk berinteraksi dengan dunia luar. Dan apa yang sudah
menjadi minat seseorang mendorongnya untuk bebuat lebih giat dan
lebih baik.
Berdasarkan beberapa pendapat tersebut dapat diambil pengertian
bahwa minat adalah suatu perasaan suka atau tertarik yang mendorong
seseorang untuk mempelajarinya atau berkeinginan untuk terlibat dalam
suatu objek tertentu disertai dengan tujuan yang ingin dicapai tanpa adanya
suatu paksaan. Menurut Crow & Crow (1973) faktor-faktor yang
mempengaruhi minat adalah:
a. Faktor dorongan dari dalam individu
Faktor ini muncul dari adanya kebutuhan-kebutuhan dasar individu,
misalnya dorongan untuk mencari makan karena lapar.
b. Faktor motif sosial
Individu didorong untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan agar
dapat diterima dan diakui oleh lingkungan tersebut misalnya minat
untuk mengenakan pakaian mahal dan bermerek.
c. Faktor emosional
Minat berkaitan erat dengan perasaan atau emosi keberhasilan dalam
suatu aktivitas memunculkan perasaan senang dan mendorong
timbulnya minat untuk melakukan hal yang sama di kemudian hari. Dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
kegagalan sering menyebabkan hilangnya minat. Istilah minat
digunakan dalam dua cara pada psikologi, yang pertama minat diartikan
sebagai suatu rasa senang yang dihasilkan dari adanya perhatian khusus
terhadap sesuatu atau aktivitas tertentu dan yang kedua diartikan
sebagai sikap atau kondisi psikologis yang ditandai oleh adanya
kecenderungan untuk memahami suatu pengalaman yang akan selalu
diulangi (Ahser dalam Hanani, 1995)
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa minat
bukan hanya dipengaruhi oleh dorongan dari dalam individu melainkan
juga dipengaruhi oleh faktor motif sosial dan motif emosional seorang
individu. Menurut Safari (2003), indikator minat terdiri dari:
1) Perasaan senang
Seseorang yang memiliki perasaan senang atau suka terhadap suatu
bidang maka orang tersebut akan terus mempelajarinya tanpa unsur
paksaan.
2) Ketertarikan
Ketertarikan merupakan daya gerak yang mendorong seseorang untuk
cenderung merasa tertarik pada sesuatu. Bisa pada orang, benda,
kegiatan, atau berupa pengalaman efektif yang dirangsang oleh kegiatan
itu sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
3) Perhatian
Perhatian merupakan sebuah aktivitas jiwa terhadap pengamatan dan
pengertian, dengan mengesampingkan yang lain daripada itu.
4) Keterlibatan
Keterlibatan merupakan ketertarikan seseorang untuk melakukan atau
mengerjakan kegiatan dari objek yang cenderung disukai.
Menurut Lumpkin dan Dess dalam Slamet, dkk (2016:6), seorang
wirausaha tidak lepas dari proses menciptakan usaha baru, yakni sebuah
proses entrepreneurial. Proses entrepreneurial merupakan sebuah proses
dalam mengupayakan sebuah usaha baru, berupa produk yang diluncurkan
ke pasar maupun penciptaan organisasi baru. Kegiatan entrepreneurial
dapat diprediksi melalui intensi yang dimiliki oleh seseorang (Slamet dkk,
2016:8). Menurut Ancok dalam Wijaya (2007:119), intensi dapat
didefinisikan sebagai minat seseorang untuk melakukan suatu perilaku.
Entrepreneurial intention dapat diartikan sebagai langkah awal dari suatu
proses pendirian sebuah usaha yang umumnya bersifat jangka panjang (Lee
& Wong, dalam Suharti, 2011:126)
Indarti dan Kristiansen dalam Wijaya (2007:120), mengemukakan
bahwa terdapat proses pembentukan minat berwirausaha yaitu need for
achievement, locus of control, dan self-efficacy. Individu yang memiliki
need for achievement yang tinggi akan lebih berani dalam mengambil
keputusan yang mereka buat. Keinginan yang tinggi untuk berhasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
mencapai sesuatu, akan membentuk locus of control atau kepercayaan dan
pengendalian diri individu tersebut. Pengendalian diri individu yang tinggi
terhadap lingkungan dinamakan internal locus of control. Apabila internal
locus of control berperan dalam diri individu, maka seorang individu berani
dalam mengambil keputusan serta resiko wirausaha yang ada. Faktor lain
yang terbentuk dari kemampuan pengendalian diri individu adalah self-
efficacy (keahlian), seorang individu yang merasa memiliki self-efficacy
yang tinggi akan memiliki intensi yang tinggi untuk kemajuan dirinya
melalui wirausaha (Indarti dan Kristiansen, dalam Wijaya, 2007:120)
B. Penelitian Sebelumnya
1. Dalam penelitian oleh Lieli Suharti dan Hani Sirine Fakultas Ekonomika
dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga yang berjudul
Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Niat Kewirausahaan
(Entrepreneurial Intention). Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi
faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa menekuni dunia
wirausaha. Model yang dianalisa mencakup faktor-faktor internal, faktor-
faktor sikap terhadap terhadap kewirausahaan dan faktor-faktor
kontekstual. Penelitian ini melibatkan sampel 225 orang mahasiswa dari 6
fakultas di Universitas Kristen Satyawacana yang diperoleh dengan
menggunakan teknik accidental sampling. Hasil-hasil penelitian
menunjukkan signifikansi dari faktor-faktor sikap, yaitu faktor otonomi dan
otoritas, faktor realisasi diri, faktor keyakinan, dan faktor jaminan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
keamanan, dalam mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa. Lebih
lanjut, penelitian ini juga membuktikan peran penting dari faktor-faktor
kontekstual, seperti dukungan akademik, dukungan sosial, terhadap niat
berwirausaha dikalangan mahasiswa.
2. Dalam penelitian oleh Aditya Dion Mahesa dan Edy Rahardja Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro
Semarang yang berjudul Analisis Faktor-faktor Motivasi yang
Mempengaruhi Minat Berwirausaha. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui motivasi siswa dan faktor motivasi untuk mempengaruhi minat
terhadap kewirausahaan. Populasi sasaran penelitian ini adalah mahasiswa
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNDIP yang telah mengikuti kursus
kewirausahaan. Jumlah sampel yang digunakan adalah 142 siswa.
Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda, dimana alat
analisis digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh toleransi
risiko, self efficacy dalam berwirausaha, dan kebebasan dalam bekerja
terhadap minat mahasiswa terhadap kewiraswastaan. Selain itu, penelitian
ini juga menggunakan ANOVA sebagai alat analisis lainnya, ANOVA
berfungsi sebagai tes varians yang berbeda. Penelitian ini menganalisis
perbedaan minat mahasiswa terhadap kewiraswastaan dengan latar
belakang orang tua yang bekerja sebagai pengusaha dan non pengusaha.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa semua variabel bebas memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa untuk menjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
wiraswasta, mandiri. Self efficacy merupakan variabel terkuat yang
mempengaruhi minat berwirausaha. Hasil uji ANOVA untuk uji beda
berbeda menunjukkan bahwa terdapat perbedaan minat siswa terhadap
kewirausahaan di kalangan orang tua yang bekerja sebagai wirausahawan
dan non wiraswasta.
3. Dalam penelitian oleh Michael Aan Krismawan Program Studi Manajemen,
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang berjudul
Pengaruh Adversity Quotient dan Self Efficacy Terhadap Minat
Berwirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) adversity
quotient berpengaruh terhadap minat berwirausaha, 2) self efficacy
berpengaruh terhadap minat berwirausaha pada siswa jurusan Pemasaran
SMK Negeri 1 Bantul. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 10
dan 11 jurusan Pemasaran yang berjumlah 192 orang, dengan sampel
sebanyak 130 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik
purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Analisis data menggunakan uji asumsi klasik dan regresi linear berganda.
Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa secara parsial 1) adversity
quotient tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha, 2) self efficacy
berpengaruh terhadap minat berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Berdasarkan pemaparan hasil penelitian-penelitian sebelumnya,
penelitian penulis berbeda dengan penelitian-penelitian sebelumnya. Adapun
perbedaannya, yaitu:
1. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian sebelumnya terletak
pada subjek penelitian. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang telah mengikuti mata kuliah
kewirausahaan.
2. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian sebelumnya terletak
pada objek penelitian. Penelitian ini menggunakan variabel motivasi
berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan minat berwirausaha sebagai
objek penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
C. Kerangka Konseptual Penelitian
= Parsial
= Simultan
Gambar II.1 Kerangka Konseptual Penelitian
Pengaruh secara simultan: Motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas secara bersama-sama
berpengaruh terhadap minat berwirausaha
mahasiswa.
Pengaruh secara parsial: Motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas berpengaruh secara parsial
terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
(Y)
KREATIVITAS
(X3)
KEPEMIMPINAN
(X2)
MOTIVASI BERPRESTASI
(X1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
D. Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah
penelitian (Sugiyono, 2011:51). Adapun hipotesis yang digunakan dalam
penelitian adalah:
1. Pengaruh motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas terhadap
minat berwirausaha mahasiswa
Sikap dan motivasi merupakan bagian yang saling berkaitan dalam
keseluruhan organisasi kepribadian individu. Untuk menumbuhkan minat
berwirausaha seseorang diperlukan jiwa kepemimpinan dalam diri seorang
individu. Seseorang dengan jiwa kepemimpinan yang tinggi akan
mendorong dirinya untuk lebih berani memulai langkah berwirausaha.
Faktor lain yang dapat mempengaruhi minat berwirausaha seorang individu
yaitu kreativitas untuk menciptakan nilai tambah melalui gagasan baru dan
merealisasikan gagasan tersebut menjadi kenyataan. Dalam menghadapi
persaingan yang semakin kompleks dan ekonomi global, menurut
Zimmerer (1996:53), kreativitas tidak hanya penting untuk menciptakan
keunggulan kompetitif, akan tetapi juga sangat penting bagi
kesinambungan perusahaan (survive). Artinya, bahwa dalam menghadapi
tantangan global, diperlukan sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif
atau berjiwa kewirausahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Sesuai dengan pernyataan yang telah disebutkan, maka penulis
mengajukan hipotesis pertama, yaitu:
H1 : Motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas secara bersama
sama berpengaruh terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
2. Pengaruh motivasi berprestasi terhadap minat berwirausaha mahasiswa
Wirausahawan yang berhasil ialah mereka yang mempunyai motivasi
berprestasi tinggi (Suryana, 2010:101). Adapun Lindzey, Hal dan
Thompson (1975) menyatakan bahwa motivasi merupakan sesuatu yang
menimbulkan tingkah laku. Motif timbul karena adanya kebutuhan.
Kebutuhan dipandang sebagai kekurangan adanya sesuatu dan ini menuntut
segera pemenuhannya, untuk segera mendapatkan keseimbangan. Situasi
kekurangan ini berfungsi sebagai suatu kekuatan atau dorongan yang
menyebabkan seseorang bertindak untuk memenuhi kebutuhannya.
Sesuai dengan pernyataan yang telah disebutkan, maka penulis
mengajukan hipotesis kedua, yaitu:
H2 : Motivasi berprestasi secara signifikan berpengaruh terhadap minat
berwirausaha mahasiswa.
3. Pengaruh kepemimpinan terhadap minat berwirausaha mahasiswa
Unsur-unsur penting kewiraswastaan/berkewirausahaan, antara lain
adalah sikap mental, kepemimpinan, manajemen, dan keterampilan
(Saiman, 2015:105). Kepemimpinan adalah salah satu unsur penting dalam
berwirausaha. Kepemimpinan yang buruk dapat membuat suatu tujuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
dalam perusahaan tidak tercapai. Kepemimpinan menyangkut hal
mengatasi perubahan. Wirausaha merupakan motivator bagi karyawan yang
berhasil. Ada wirausaha yang memotivasi dengan contoh kerja keras
mereka saja. Namun, motivator yang paling berhasil ialah wirausaha yang
orientasi orangnya tinggi (Suryana, 2010:149).
Sesuai dengan pernyataan yang telah disebutkan, maka penulis
mengajukan hipotesis ketiga, yaitu:
H3 : Kepemimpinan secara signifikan berpengaruh terhadap minat
berwirausaha mahasiswa.
4. Pengaruh kreativitas terhadap minat berwirausaha mahasiswa
Proses perilaku kreatif berkaitan dengan keterampilan untuk mengubah
atau menentukan relasi baru yang tidak diharapkan di antara berbagai
informasi. Winardi (2003:247) mengungkapkan bahwa kreativitas
merupakan kemampuan untuk mengembangkan ide baru dan menemukan
cara baru untuk memandang masalah serta peluang. Ini terkait dengan
inovasi di mana inovasi merupakan kemampuan untuk menerapkan solusi
kreatif terhadap masalah dan peluang tersebut. Para Entrepreneur dalam hal
ini akan memiliki keberhasilan melalui kegiatan berpikir dan melaksanakan
hal baru atau lama dengan cara baru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Sesuai dengan pernyataan yang telah disebutkan, maka penulis
mengajukan hipotesis keempat, yaitu:
H4 : Kreativitas secara signifikan berpengaruh terhadap minat
berwirausaha mahasiswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan
metode survey. Kerlinger (dalam Sugiarto, 2013:36) mengemukakan bahwa
penelitian dengan metode survey adalah penelitian yang dilakukan pada
populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel
yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian
relatif, distribusi, dan hubungan-hubungan antar variabel sosiologis maupun
psikologis.
B. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah orang yang membantu dalam pengerjaan
penelitian dengan memberikan informasi atau data yang dibutuhkan oleh
peneliti. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa FE USD
angkatan 2014-2016 yang diasumsikan mendapatkan mata kuliah
Kewirausahaan pada saat semester tiga.
2. Objek Penelitian
Objek Penelitian adalah variabel yang dapat diukur dan yang akan
diteliti oleh penulis. Objek penelitian ini yaitu motivasi berprestasi,
kepemimpinan, kreativitas, dan minat berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
C. Waktu dan Lokasi
1. Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilakukan pada bulan September 2017 sampai dengan
bulan April 2018
2. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
D. Variabel Penelitian
1. Identifikasi Variabel
Menurut Arikunto dalam Darmawan (2013:93), variabel penelitian
adalah segala sesuatu yang dapat menjadi objek pengamatan atau faktor-
faktor yang berperan dalam penelitian. Variabel dibedakan menjadi variabel
kuantitatif dan kualitatif. Pemisahan ini penting untuk menentukan teknik
analisa data, jenis variabel menentukan jenis data. Dalam penelitian yang
mempelajari pengaruh suatu treatment, terdapat variabel penyebab (X) atau
variabel bebas (independent variable) dan variabel akibat (Y) atau variabel
terikat (dependent variable).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
a. Variabel bebas (independent variable)
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadikan
sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat (dependent variable).
Dalam penelitian ini yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya
variabel terikat adalah motivasi berprestasi (X1). kepemimpinan (X2),
dan kreativitas (X3).
b. Variabel terikat (dependent variable)
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi
akibat karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel terikat adalah minat berwirausaha (Y).
2. Definisi Variabel
a. Motivasi berprestasi
Motivasi berhubungan dengan dorongan atau kekuatan yang
berada dalam diri manusia yang menggerakkan manusia untuk
menampilkan tingkah laku ke arah pencapaian suatu tujuan tertentu.
Konseptualisasi dan operasionalisasi variabel motivasi berprestasi
dibantu dengan kerangka atau teori yang mengemukakan tentang sifat
khas motif berprestasi tinggi seperti yang disajikan pada tabel III.1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Tabel III.1
Variabel dan Indikator Motivasi Berprestasi
Variabel Indikator
Motivasi
Berprestasi
• Mempunyai komitmen dan tanggung
jawab terhadap pekerjaan
• Cenderung memilih tantangan
• Selalu jeli melihat dan memanfaatkan
peluang
• Objektif dalam setiap penilaian
• Selalu memerlukan umpan balik
• Selalu optimis dalam situasi kurang
menguntungkan
• Berorientasi laba
• Mempunyai kemampuan mengelola secara
proaktif.
Sumber: Suryana (2010:101)
b. Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk
mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya
suatu tujuan organisasi yang telah disepakati bersama sebelumnya.
Konseptualisasi dan operasionalisasi variabel kepemimpinan dibantu
dengan kerangka atau teori tentang karakter yang harus dimiliki oleh
seorang wirausaha pada jiwa kepemimpinan wirausaha seperti yang
disajikan pada tabel III.2.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Tabel III.2
Variabel dan Indikator Kepemimpinan
Variabel Indikator
Kepemimpinan • Berani untuk bertindak (dare to act)
• Membangun tim yang baik (good team
leader)
• Berpikir dan berjiwa besar
• Berani mengambil resiko
• Having mentor
• Pikiran yang terbuka (open minded)
• Adanya kepercayaan (trusted)
Sumber: Suryana (2010:150)
c. Kreativitas
Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk
mengembangkan ide-ide baru dan cara-cara baru dalam pemecahan
masalah dan menemukan peluang. Konseptualisasi dan operasionalisasi
variabel kreativitas dibantu dengan kerangka atau teori tentang ciri
orang kreatif yang didasarkan pada pengembangan sejumlah kualitas
pribadi seperti yang disajikan pada tabel III.3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel III.3
Variabel dan Indikator Kreativitas
Variabel Indikator
Kreativitas • Nilai intelektual dan artistik
• Minat akan kompleksitas
• Kepedulian pada pekerjaan dan
pencapaian
• Ketekunan
• Pemikiran mandiri
• Toleransi terhadap keraguan
• Otonomi
• Kepercayaan diri
• Kesiapan mengambil resiko
Sumber: Suryana (2010:211)
d. Minat Berwirausaha
Minat berwirausaha merupakan suatu perasaan suka atau
tertarik yang mendorong seseorang untuk menciptakan usaha baru
dengan melihat peluang dan resiko yang ada tanpa adanya suatu
paksaan. Konseptualisasi dan operasionalisasi variabel minat
berwirausaha dibantu dengan kerangka atau teori tentang proses
pembentukan niat berwirausaha seperti yang disajikan pada tabel III.4.
Tabel III.4
Variabel dan Indikator Minat Berwirausaha
Variabel Indikator
Minat
Berwirausaha
• Need for achievement
• Locus of control
• Self-efficacy
Sumber: Indarti dan Kristiansen (dalam Wijaya, 2007:120)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
3. Pengukuran Variabel
Dalam penelitian ini pengukuran variabel yang dipakai adalah
menggunakan skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur seberapa
besar sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tertentu
tentang fenomena sosial yang terjadi (Sugiyono, 2011:93). Skala likert yang
digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Tabel III.5
Skala Likert
Kode Kriteria Skor/Bobot
SS
S
N
TS
STS
Sangat Setuju
Setuju
Netral
Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
5
4
3
2
1
Dapat diketahui bobot nilai tertinggi adalah 5 dan bobot nilai terendah
adalah 1. Jumlah kelas 5 sehingga interval dapat dihitung sebagai berikut:
Interval =Nilai maksimum − Nilai minimum
Kelas Interval
Interval =5 − 1
5= 0,8
Dengan rentang skala 0,8 maka skor dikelompokkan menjadi:
a. Sangat Rendah (SR) apabila skor variabel 1,00 sampai dengan 1,79
yang menunjukkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas,
dan minat berwirausaha mahasiswa sangat rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
b. Rendah (R) apabila skor variabel 1,80 sampai dengan 2,59 yang
menunjukkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan
minat berwirausaha mahasiswa rendah.
c. Cukup (C) apabila skor variabel 2,60 sampai dengan 3,39 yang
menunjukkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan
minat berwirausaha mahasiswa cukup.
d. Tinggi (T) apabila skor variabel 3,40 sampai dengan 4,19 yang
menunjukkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan
minat berwirausaha mahasiswa tinggi.
e. Sangat Tinggi (ST) apabila skor variabel 4,20 sampai dengan 5,00 yang
menunjukkan motivasi berprestasi, kepemimpinan, kreativitas, dan
minat berwirausaha mahasiswa sangat tinggi.
E. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah unsur dari penelitian yang terkait dengan
variabel yang terdapat dalam judul penelitian yang sesuai dengan hasil
perumusan masalah. Teori ini digunakan sebagai landasan atau alasan mengapa
sesuatu yang bersangkutan dapat mempengaruhi variabel tak bebas atau
merupakan salah satu penyebab (Supranto, 2003:322). Definisi-definisi
operasional tersebut yaitu:
1. Motivasi berprestasi, dioperasionalkan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Tabel III.6
Variabel, Indikator, dan Pernyataan Motivasi Berprestasi
Variabel Indikator Pernyataan
Motivasi
Berprestasi
Mempunyai komitmen
dan tanggung jawab
terhadap pekerjaan
1. Saya bertanggung jawab
penuh atas apa yang saya
kerjakan.
Cenderung memilih
tantangan
2. Bila saya mengalami
kesulitan dalam
mengerjakan sesuatu, saya
lebih suka berusaha keras
untuk menyelesaikannya
daripada beralih pada
pekerjaan lain.
Selalu jeli melihat dan
memanfaatkan peluang
3. Saya selalu memanfaatkan
setiap kesempatan yang ada
demi pengembangan diri
saya.
Objektif dalam setiap
penilaian
4. Saya selalu menilai suatu hal
berdasarkan data-data yang
nyata.
Selalu memerlukan
umpan balik
5. Saya selalu meminta orang
lain untuk memberikan
tanggapan atau respon
terhadap hal yang saya
lakukan untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.
Selalu optimis dalam
situasi kurang
menguntungkan
6. Saya selalu optimis untuk
dapat mencapai keberhasilan
dalam situasi apapun.
Berorientasi laba
7. Saya bersedia berkorban
sementara waktu guna suatu
kemungkinan mendapatkan
keuntungan.
Mempunyai
kemampuan mengelola
secara proaktif
8. Saya merencanakan
sebagian besar hal yang akan
saya lakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
2. Kepemimpinan, dioperasionalkan sebagai berikut:
Tabel III.7
Variabel, Indikator, dan Pernyataan Kepemimpinan
Variabel Indikator Pernyataan
Kepemim-
pinan
Berani untuk
bertindak (dare to
act)
1. Saya memiliki kemauan untuk
mengambil inisiatif dalam
segala keadaan.
Membangun tim
yang baik (good team
leader)
2. Saya memiliki kamampuan
bekerjasama dengan orang lain.
Berpikir dan berjiwa
besar
3. Saya terbuka terhadap kritik dari
orang lain mengenai diri saya.
Berani mengambil
resiko
4. Saya bersedia menghadapi setiap
kegagalan demi meluaskan
pengetahuan dan pengalaman
saya.
Having mentor
5. Saya membutuhkan bimbingan
orang lain apabila kemampuan
yang saya miliki masih terbatas.
Pikiran yang terbuka
(open minded)
6. Saya mudah menerima gagasan-
gagasan baru dari lingkungan
sekitar.
Adanya kepercayaan
(trusted)
7. Saya sering diberi kepercayaan
oleh orang lain untuk mengelola
suatu hal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
3. Kreativitas, dioperasionalkan sebagai berikut:
Tabel III.8
Variabel, Indikator, dan Pernyataan Kreativitas
Variabel Indikator Pernyataan
Kreativitas Nilai intelektual
dan artistik
1. Saya senang membaca buku yang
memotivasi saya untuk maju.
Minat akan
kompleksitas
2. Saya tertarik untuk menjelajahi
masalah sulit dan rumit untuk
mendapatkan solusi dan memahami
masalah tersebut.
Kepedulian pada
pekerjaan dan
pencapaian
3. Saya selalu berusaha keras untuk
mencapai keunggulan dalam
pekerjaan yang saya lakukan.
Ketekunan 4. Saya selalu menyelesaikan
pekerjaan yang sudah saya mulai
tanpa menundanya.
Pemikiran
mandiri
5. Saya mempunyai pandangan
sendiri dalam membuat suatu
keputusan.
Toleransi
terhadap keraguan
6. Saya selalu berfikir positif terhadap
situasi yang dianggap meragukan
oleh orang lain.
Otonomi 7. Saya cenderung mengandalkan diri
sendiri dan kurang bergantung
kepada orang lain.
Kepercayaan diri
8. Saya yakin akan kemampuan yang
saya miliki.
Kesiapan
mengambil resiko
9. Saya siap mengambil resiko dengan
ide-ide baru serta mencoba cara
baru meski keadaan sekitar kurang
mendukung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
4. Minat berwirausaha, dioperasionalkan sebagai berikut:
Tabel III.9
Variabel, Indikator, dan Pernyataan Minat berwirausaha
Variabel Indikator Pernyataan
Minat
berwirausaha
Need for
achievement
1. Saya ingin menjadi wirausaha muda
yang sukses.
2. Saya ingin memberdayakan orang-
orang di sekitar saya dengan
berwirausaha.
3. Saya ingin mengurangi angka
pengangguran melalui wirausaha.
Locus of
control
4. Saya akan memulai berwirausaha
sebelum lulus kuliah.
5. Saya bersedia bekerja keras demi
menjadi wirausaha muda yang sukses.
6. Saya lebih tertarik untuk menciptakan
lapangan kerja daripada mencari
pekerjaan.
Self-efficacy 7. Saya berani mengambil keputusan
untuk berwirausaha
8. Saya yakin bahwa saya memiliki
keahlian untuk berhasil dalam
berwirausaha.
9. Saya yakin dapat mengembangkan
usaha yang saya jalankan.
10. Saya merasa tertantang untuk
melakukan wirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik sebuah kesimpulan
(Sugiyono, 2011:80). Populasi penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma angkatan 2014-2016
sebanyak 1270 (Data Sekretariat Fakultas Ekonomi, 2017).
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi. Apabila jumlah populasi besar dan peneliti tidak mungkin
mempelajari semua yang ada pada populasi maka peneliti harus
menggunakan sampel (Sugiyono, 2011:81).
Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian mahasiswa Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma angkatan 2014-2016 yang
diasumsikan mendapatkan mata kuliah Kewirausahaan pada saat semester
tiga untuk Program Studi Akuntansi, Manajemen, dan Ekonomi. Untuk
mendukung penelitian ini, maka penulis menyebarkan kuesioner sebanyak
100 kuesioner.
Dalam penelitian ini, jumlah sampel yang diambil dihitung dengan
rumus sampel menurut ketentuan Slovin. Hal ini didasarkan pada
pertimbangan bahwa jumlah populasi relatif besar, sehingga sangat tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
mungkin seluruh elemen diteliti karena adanya keterbatasan waktu
penelitian, biaya, dan sumber daya manusia. Adapun rumus sampel
menurut ketentuan Slovin (Sanusi, 2011:101) sebagai berikut:
n =N
1 + N ∝2
n =1270
1 + 1270(0,1)2= 92,7 ≈ 100
Dimana:
n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
α = toleransi ketidaktelitian 10%
Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka dapat diketahui jumlah
sampel adalah sebesar 92,7, maka jumlah responden dibulatkan menjadi
100 orang. Jadi responden yang dilibatkan dalam penelitian ini ada 100
orang.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah Purposive
Convenience Sampling, artinya sampel yang dipilih dengan pertimbangan
kemudahan dan persyaratan tertentu (Arikunto, 1987:113). Dalam penelitian
ini, syarat yang menjadi pertimbangan untuk pengambilan sampel penelitian
yaitu Mahasiswa Fakultas Ekonomi (Program Studi Manajemen, Program
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Studi Akuntansi, dan Program Studi Ekonomi) angkatan 2014-2016 yang
diasumsikan mendapatkan mata kuliah Kewirausahaan pada saat semester tiga.
H. Sumber Data
Sumber data penelitian ini adalah:
1. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari para responden,
tentang hal-hal yang berkaitan langsung dengan objek penelitian. Dalam hal
ini penulis menggunakan metode kuesioner untuk mendapatkan data
primer.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data pendukung penelitian, yang diperoleh dari
sumber-sumber yang ada di perusahaan serta sumber-sumber kepustakaan
yang mendukung masalah yang akan diteliti. Dalam penelitian ini data
sekunder diperoleh dari Sekretariat Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma, website Universitas Sanata Dharma, Badan Pusat Statistik, jurnal
kewirausahaan, dan buku-buku untuk mendukung kepustakaan.
I. Teknik Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pernyataan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden. Berikut beberapa prosedur
pengisian kuesioner demi menjaga kelancaran peneliti ketika
mengumpulkan data:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
a. Sebelum kuesioner dibagikan dan diisi oleh responden, peneliti
menjelaskan maksud dan tujuan dari penelitian yang dilakukan.
Kemudian, peneliti menawarkan apakah calon responden bersedia
untuk menjadi responden penelitian.
b. Peneliti memberikan kuesioner kepada calon responden yang sudah
bersedia menjadi responden dan menjelaskan petunjuk pengisian
kuesioner yang diberikan kemudian mempersilahkan responden untuk
mengisi kuesioner tersebut.
c. Setelah proses pengisian kuesioner selesai, peneliti mengumpulkan
lembar kuesioner yang sudah diisi oleh responden dan mengucapkan
terima kasih karena telah bersedia menjadi responden dan membuat
penelitian terlaksana dengan baik.
2. Dokumentasi
Penulis mengumpulkan data mengenai jumlah populasi Mahasiswa
Fakultas Ekonomi USD melalui Sekretariat Fakultas Ekonomi USD untuk
mendukung penelitian.
3. Library Research
Penulis mengumpulkan data melalui sumber-sumber kepustakaan
seperti buku, literatur, dan yang lainnya untuk memperkuat teori yang
digunakan dalam penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
J. Teknik Pengujian Instrumen
1. Pengujian Validitas
Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur mampu mengukur
apa yang ingin diukur. Uji validitas digunakan untuk mengukur kesahihan
kuesioner penelitian. Teknik untuk mengukur validitas kuesioner adalah
dengan menggunakan formula product moment (Siregar, 2013:46).
𝑟 =n(∑XY) − (∑X)(∑Y)
√[n(∑X2) − (∑X)2]√[n(∑r2) − (∑Y)2]
Keterangan:
r = Koefisien korelasi setiap pertanyaan
n = Jumlah responden
X = Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari responden
Y = Nilai dari semua item pernyataan
Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak maka ketentuannya adalah
sebagai berikut:
a. Jika rhitung > rtabel dengan taraf keyakinan 95%, maka instrumen
tersebut dikatakan valid.
b. Jika rhitung ≤ rtabel dengan taraf keyakinan 95%, maka instrumen
tersebut dikatakan tidak valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
2. Pengujian Reliabilitas
Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu
alat pengukur yang stabil dapat dipercaya atau dapat diandalkan dan tidak
berubah-ubah. Dalam menghitung reliabilitas, peneliti menggunakan rumus
Cronbach’s Alpha. Rumus Cronbach’s Alpha digunakan untuk mencari
reliabilitas instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya kuesioner atau
soal bentuk uraian. Berikut rumus untuk menentukan reliabilitas instrumen
(Siregar, 2013:58).
r11 = (k
(k − 1)) (1 −
∑σb2
σt2 )
Keterangan:
𝑟11 = Reliabilitas instrumen
k = Kelompok atau jumlah item pernyataan
∑𝜎𝑏2 = Jumlah varians butir
𝜎𝑡2 = Varians total
Item-item pernyataan dalam kuesioner dinyatakan reliabel jika
memiliki nilai cronbach alpha > 0,60. Dengan kata lain, instrumen
penelitian reliabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
K. Teknik Analisis Data
1. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik sangat diperlukan sebelum melakukan analisis
regresi. Ada empat pengujian dalam uji asumsi klasik, yaitu:
a. Uji Normalitas
Menurut Sunyoto (2011:158), uji normalitas bertujuan untuk
menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual
memiliki distribusi normal. Persamaan regresi dikatakan baik jika
mempunyai data residual berdistribusi mendekati normal atau normal
sama sekali. Pedoman yang digunakan untuk mengetahui normalitas
data adalah apabila nilai signifikansi dari uji Kolmogrov Smirnov
(Asymp.sig) > 0,05 maka sebaran data mengikuti distribusi normal,
sedangkan apabila signifikansi (Asymp.sig) < 0,05 maka sebaran data
tidak mengikuti distribusi normal.
b. Uji Heteroskedastisitas
Menurut Ghozali (2011:143), uji heteroskedastisitas bertujuan
untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan
varians dari residual suatu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
varians dari residual suatu pengamatan ke pengamatan lain tetap maka
disebut homoskedastisitas, dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.
Model regresi yang baik adalah yang terjadi homoskedastisitas atau
tidak terjadi heteroskedastisitas. Uji heteroskedastisitas dilakukan
dengan menggunakan uji Spearmans ‘rho yaitu dengan mengorelasikan
nilai residual dengan hasil regresi dengan masing-masing variabel
independen. Apabila probabilitas signifikansi variabel independen
dengan residual didapat signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat
dikatakan bahwa tidak terjadi masalah heterokedastisitas pada model
regresi.
c. Uji Multikolinearitas
Menurut Ghozali (2011:106), uji multikolinearitas bertujuan untuk
mengetahui apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar
variabel bebas (independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak
terjadi korelasi di antara variabel independen. Pedoman yang digunakan
untuk mengetahui tidak terjadinya masalah multikolinearitas yaitu
apabila nilai VIF (Variance Inflation Factor) ≤ 10 dan mempunyai nilai
tolerance ≥ 0,1.
d. Uji Linearitas
Menurut Widarjono (2015:92), uji linearitas digunakan untuk
mencari model yang tepat apakah model merupakan model linier,
kuadratik atau model kubik. Ada beberapa uji tentang linearitas, salah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
satunya dari Ramsey. Ramsey telah mengembangkan uji secara umum
kesalahan spesifikasi yang dikenal dengan uji kesalahan spesifikasi
regresi (Regression Specification Error Test = RESET). Uji Ramsey
RESET ini bisa digunakan untuk mendeteksi masalah linearitas dan
sekaligus bisa menguji apakah model yang digunakan sudah tepat atau
belum. Apabila nilai signifikansi lebih besar dari 0,05, maka
kesimpulannya adalah terdapat hubungan linear secara signifikan antara
variabel prediktor (X) dengan variabel kriterium (Y).
2. Analisis Regresi Linear Berganda.
Analisis regresi linier berganda secara umum melibatkan hubungan dari
dua atau lebih variabel bebas (Sugiarto, 2001:234). Analisis regresi
berganda tersebut digunakan untuk mengetahui “Pengaruh motivasi
berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas terhadap minat berwirausaha
mahasiswa”.
Model populasi regresi berganda dengan tiga variabel bebas, dinyatakan
sebagai berikut:
Y = 𝑎 + b1X1 + b2X2 + b3X3
Keterangan:
Y = Minat berwirausaha
𝑎 = Konstanta
b1; b2; b3 = Koefisien variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
X1, X2, X3 = Motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas
a. Uji F (Secara Simultan)
Uji statistika F pada dasarnya untuk mengetahui pengaruh dari dua
variabel independen atau lebih secara simultan terhadap variabel
dependen. Pengujian hipotesis dengan statistika F dapat dilakukan
dengan membandingkan nilai F hitung dan nilai F tabel (Sunyoto,
2009:147).
1) Menentukan hipotesis:
a) 𝐻0: 𝑏1 = 𝑏2 = 𝑏3 =0, berarti tidak terdapat pengaruh secara
simultan dari motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
𝐻𝑎: tidak semua b = 0, berarti terdapat pengaruh secara simultan
dari motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas
terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
b) Menentukan level of significance (α): 5%
F tabel dapat dicari pada tabel statistika pada signifikansi 0,05
df1 = k-1, dan df2 = n-k (k adalah jumlah variabel).
c) Menentukan Fhitung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Fhitung =R2/(k − 1)
(1 − R2)/(n − k)
Keterangan:
Fhitung = Harga F garis regresi yang dicari
K = Banyaknya variabel bebas
n = Jumlah observasi
𝑅2 = Koefisien determinasi
d) Kriteria Keputusan
𝐻0 diterima, jika Fhitung ≤ Ftabel
𝐻0 ditolak, jika Fhitung > Ftabel
e) Pengambilan keputusan
(1) Jika 𝐻0 diterima berarti tidak ada pengaruh secara bersama-
sama dari motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
(2) Jika 𝐻0 ditolak berarti ada pengaruh secara bersama-sama
dari motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas
terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
b. Uji t (Secara Parsial)
Uji t digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel
independen secara parsial mampu mempengaruhi variabel dependen.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam uji t yaitu (Sunyoto, 2009:152):
1) Menentukan 𝐻0 dan 𝐻𝑎
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
𝐻0 : 𝑏𝑖 = 0, artinya variabel independen (X1, X2, dan X3) secara
parsial tidak berpengaruh terhadap Y.
Keterangan: (i = X1, X2, X3)
𝐻𝑎 : 𝑏𝑖 ≠ 0, artinya variabel independen (X1, X2, dan X3) secara
parsial berpengaruh terhadap Y.
Keterangan: (i = 1, 2, 3)
2) Menentukan level of significance (α): 5%
Dalam penelitian level of significance atau tingkat signifikannya
sebesar 0,05 dengan df = n-k-1 (k adalah jumlah variabel
independen).
3) Menentukan nilai thitung dengan rumus,
𝑡𝑖 =𝑏𝑖
𝑠𝑏𝑖
Keterangan:
𝑡𝑖 = thitung koefisien variabel i
𝑏𝑖 = Koefisien regresi variabel i
𝑠𝑏𝑖 = Standard error dari variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
4) Menentukan daerah penerimaan dan penolakan 𝐻0
𝐻0 ditolak dan 𝐻𝑎 diterima, jika −ttabel ≤ thitung ≤ ttabel
𝐻0 diterima dan 𝐻𝑎 ditolak, jika −ttabel > thitung > ttabel
5) Pengambilan Keputusan
a) Jika 𝐻0 diterima berarti tidak ada pengaruh secara parsial dari
motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas terhadap
minat berwirausaha mahasiswa.
b) Jika 𝐻0 ditolak berarti ada pengaruh secara parsial dari motivasi
berprestasi, kepemimpinan, dan kreativitas terhadap minat
berwirausaha mahasiswa.
3. Uji Koefisien Determinasi (𝑅2)
Koefisien determinan digunakan untuk mengetahui seberapa besar
variabel independen yaitu motivasi berprestasi (X1), kepemimpinan (X2),
dan kreativitas (X3) secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat
berwirausaha mahasiswa (Y). Adapun rumus koefiesien determinasi
(Sugiyono, 2011:286) yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
R2 =b1Σx1Y + b2Σx2Y + b3Σx3Y
Y2
Dimana:
R2 = koefisien determinasi
X = variabel independen
b = koefisien regresi
Y = variabel dependen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
BAB IV
GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN
A. Sejarah Universitas Sanata Dharma
1. PTPG Sanata Dharma (1955 - 1958)
Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh
Prof. Moh. Yamin, S.H. (Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan
RI) pada tahun 1950-an disambut baik oleh para imam Katolik, terutama
Ordo Societas Jesus (Serikat Yesus yang lazim disingkat S.J.). Waktu itu
Ordo ini telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik
(Yayasan De Britto) di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J.
dan B1 Bahasa Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh
pater W.J. Van der Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J. Dengan
dukungan dari Conggregatio de Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester
yang waktu itu menjabat sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus
menggabungkan kursus-kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan
lahirlah PTPG Sanata Dharma pada tanggal 20 Oktober 1955 dan
diresmikan oleh pemerintah pada tanggal 17 Desember 1955. Pada awalnya
PTPG Sanata Dharma mempunyai 4 Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah,
IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater
Prof. Nicolaus Driyarkara, S.J. menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan
Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan Nama "Sanata Dharma" diciptakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
oleh Pater K. Looymans, S.J. yang waktu itu menjadi pejabat Departemen
Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia.
"Sanata Dharma" sebenarnya dibaca "Sanyata Dharma", yang berarti
"kebaktian yang sebenarnya" atau "pelayanan yang nyata". Kebaktian dan
pelayanan itu ditujukan kepada tanah air dan gereja (Pro Patria et Eclessia).
2. FKIP Sanata Dharma (1958 - 1965)
Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, dalam hal ini
Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan tentang perubahan
PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata Dharma pada bulan November
1958 berubah menjadi FKIP (Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan) Sanata
Dharma dan merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang
Yogyakarta. Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil memperoleh
status "disamakan" dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.1 /
1961 pada tanggal 6 Mei 1961 jo No. 77 / 1962 tanggal 11 Juli 1962.
Walaupun bagian dari Universitas Katolik Indonesia, secara de facto FKIP
Sanata Dharma berdiri sendiri.
3. IKIP Sanata Dharma (1965 - 1993)
Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas
Katolik Indonesia cabang Yogyakarta dengan kemandirian FKIP Sanata
Dharma sebagai sebuah institusi pendidikan, FKIP Santa Dharma berubah
menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237 / B -
Swt / U / 1965. Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal 1 September
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
1965. Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan
Sarjana), IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk mengelola
Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa
Indonesia, Bahasa Inggris, IPS, dan PMP. Berbagai program Diploma ini
ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibika program Diploma II PGSD
(Pendidikan Guru Sekolah Dasar).
4. Universitas Sanata Dharma (1993 sampai sekarang)
Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan
masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal 20 April 1993 sesuai dengan SK
Mendikbud No. 46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma dikembangkan menjadi
Universitas Sanata Dharma atau lebih dikenal dengan nama USD. Dengan
perkembangan ini USD diharapkan tetap dapat memajukan sistem
pendidikan guru sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Setelah berkembang menjadi universitas,
Sanata Dharma terdorong untuk memperluas muatan program
pendidikannya. Di samping tetap mempertahankan pendidikan guru dengan
tetap membuka FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Sanata
Dharma membuka beberapa fakultas baru. Universitas Sanata Dharma
sekarang memiliki 8 Fakultas dengan 23 Program Studi, 4 Program Pasca
Sarjana, 2 Program Profesi, dan Program Kursus Bersertifikat. Sekarang ini
banyak hal berkembang di Universitas Sanata Dharma. Perkembangannya
meliputi berbagai aspek, baik sarana fisik (gedung, lab, perpustakaan, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
fasilitas fisik lainnya), administrasi (sistem informasi, manajemen,
biro/lembaga/pusat/serta unit pendukung), peningkatan mutu akademik,
penelitian, pengajaran, serta pengabdian pada masyarakat. Nama-nama
yang pernah menjabat Rektor Universitas Sanata Dharma:
a. Prof. Dr. N. Drijarkara,S.J. (1955-1967)
b. Drs. J. Drost, S.J. (1968-1976)
c. Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. (1977-1984)
d. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984-1988)
e. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988-1993)
f. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. (1993-2001)
g. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST (2001-2006)
h. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. (2006-2014)
i. Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. (2014-sekarang)
B. Visi, Misi, Motto dan Nilai-nilai Dasar Universitas Sanata Dharma
Visi
"Menjadi penggali kebenaran yang unggul dan humanis demi terwujudnya
masyarakat yang semakin bermartabat."
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Misi
1. Mengembangkan sistem pendidikan holistik yang merupakan perpaduan
keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan melalui pendekatan yang
berciri-ciri personalis, dialogis, pluralistik, dan transformatif.
2. Menciptakan masyarakat akademik Universitas yang mampu menghargai
kebebasan akademik serta otonomi keilmuan, mampu bekerjasama lintas
ilmu, dan mampu mengedepankan kedalaman dari pada keluasan wawasan
keilmuan dalam usaha menggali kebenaran lewat kegiatan pengajaran,
penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
3. Menghadirkan pencerahan yang mencerdaskan bagi masyarakat melalui
publikasi hasil kegiatan pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada
masyarakat, pengembangan kerjasama dengan berbagai mitra yang
memiliki visi serta kepedulian sama, dan pemberdayaan para alumni dalam
pengembangan keterlibatan nyata di tengah masyarakat.
Motto
"Memadukan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan."
disingkat: CERDAS dan HUMANIS.
Nilai-nilai Dasar
1. Mencintai kebenaran,
2. Memperjuangkan keadilan,
3. Menghargai keberagaman,
4. Menjunjung tinggi keluhuran martabat manusia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
C. Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Pendidikan di USD bertujuan membantu mencerdaskan putra-putri bangsa
dengan memadukan keunggulan akademik dan nilai-nilai humanistik yang
berlandaskan nilai-nilai Kristiani yang universal dan cita-cita kemanusiaan
sebagaimana terkandung dalam Pancasila, sehingga memiliki kemampuan
akademik sesuai dengan bidang studinya dan integritas kepribadian yang tinggi.
D. Sejarah Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Fakultas Ekonomi merupakan bagian dari Universitas Sanata Dharma yang
berdiri bersamaan dengan beralihnya IKIP Sanata Dharma pada 20 April 1993.
Sejak lahirnya hingga saat ini FE memiliki dua jurusan, yaitu Akuntansi dengan
Program Studi S1 Akuntansi dan Manajemen dengan Program Studi S1
Manajemen.
Sejarah IKIP Sanata Dharma dimulai dari berdirinya Perguruan Tinggi
Pendidikan Guru (PTPG) Sanata Dharma tanggal 17 Desember 1955
diprakarsai oleh Prof. DR. N. Driyarkara, SJ. Jurusan Ekonomi sendiri dibuka
pada 1 Agustus 1957.
Pada bulan November 1958 PTPG Sanata Dharma berganti nama menjadi
Fakultas Keguruan Dan lmu Pendidikan (FKIP) Sanata Dharma dengan
memiliki tujuh jurusan yaitu: Jurusan Ilmu Ekonomi, Jurusan Bahasa
Indonesia, Jurusan Bahasa Inggris, Jurusan Mendidik, Jurusan Ilmu Pasti dan
Alam, Jurusan Sejarah Budaya, Jurusan Filsafat dan Theologi. Semua jurusan
telah mendapat status disamakan tahun 1962. Tanggal 1 September FKIP
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Sanata Dharma berganti nama menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(IKIP) Sanata Dharma. Perubahan ini membawa Jurusan Ilmu Ekonomi
bernaung di bawah Fakultas Keguruan Ilmu Sosial (FKIS).
Mulai 28 Januari 1958 FKIP IKIP Sanata Dharma berubah namanya
menjadi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS)IKIP Sanata
Dharma dan Jurusan Ilmu Ekonomi dbagi menjadi dua yaitu: Jurusan
Pendidikan Dunia Usaha (PDU) dan Jurusan Pendidikan Akuntansi (PAK).
Dengan adanya SK Mendikbud No. 46/D/0/1993 tanggal 20 April 1993, maka
IKIP Sanata Dharma berubah menjadi Universitas Sanata Dharma. Pada saat
berdirinya (1993) Universitas memiliki lima Fakultas. FKIP yang merupakan
kelanjutan dari IKIP Sanata Dharma dan empat Fakultas baru salah satunya
Fakultas Ekonomi.
E. Visi, Misi, dan Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Visi
"Menjadi agen perubahan yang unggul dan humanis melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di bidang bisnis dan ekonomi
demi terwujudnya masyarakat yang semakin bermartabat."
Misi
1. Menyelenggarakan pengajaran yang transformatif dan dialogis di bidang
bisnis dan ekonomi untuk mengembangkan talenta mahasiswa secara
optimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
2. Melaksanakan penelitian di bidang bisnis dan ekonomi yang mampu
meningkatkan martabat manusia.
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang memandirikan
dunia bisnis, organisasi nirlaba dan masyarakat demi terwujudnya
kesejahteraan bersama.
Tujuan
1. Menghasilkan Sarjana Ekonomi dalam bidang Manajemen,
Akuntansi, PPA dan S2 di bidang Magister Manajemen yang mampu
mengelola serta mengembangkan perusahaan atau organisasi secara
profesional.
2. Menghasilkan Sarjana Ekonomi dalam bidang Manajemen, Akuntansi, dan
S2 di bidang Magister Manajemen dengan kemampuan akademik yang
memadai untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi
atau professional memasuki dunia kerja.
Fakultas Ekonomi USD memiliki 5 Pusat Pengembangan, yaitu:
1. Pusat Pengembangan Akuntansi (PPA)
2. Pusat Pengembangan Manajemen (PPM)
3. SBED (Social Business And Entrepreneurship Development)
4. P3KWU (Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kewirausahaan)
5. P3PAR (Pusat Pengembangan dan Pelatihan Pariwisata)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Secara umum PPA, PPM, SBED, P3KWU, dan P3PAR bertujuan:
1. Meningkatkan kualitas dosen dan mahasiswa FE USD melalui kegiatan-
kegiatan akademik berupa penelitian, seminar dan diskusi ilmiah, penulisan
artikel, penulisan modul pelatihan, penulisan diktat, penulisan buku, dan
lain-lain.
2. Mewadahi kebutuhan aktualisasi diri dosen dan mahasiswa FE USD.
3. Membangun citra FE USD sebagai sebuah business school.
4. Merintis PPA, PPM, SBED, P3KWU, dan P3PAR sebagai profit centers
bagi FE USD.
5. Memberikan pelayanan pada masyarakat umum dengan outreach
programs.
6. Membangun network dengan pihak-pihak di luar kampus.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data dan Analisis
Pada bagian ini dilakukan analisis yang berkaitan dengan karakteristik
responden dan variabel penelitian.
1. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden
Tujuan dari analisis deskriptif dalam penelitian ini yaitu untuk
menganalisis data yang berhubungan dengan identitas responden yang
meliputi jenis kelamin, angkatan, dan program studi.
a. Jenis Kelamin
Tabel V.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis
Kelamin Jumlah Responden
Persentase
(%)
1
2
Laki-laki
Perempuan
40
60
40
60
TOTAL 100 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan Tabel V.1 dapat diketahui bahwa dari 100 responden
yang dijadikan sampel terdapat 40 orang atau 40% berjenis kelamin
laki-laki, sedangkan 60 orang atau 60% responden berjenis kelamin
perempuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
b. Angkatan
Tabel V.2
Karakteristik Responden Berdasarkan Angkatan
No Angkatan Jumlah Responden Persentase
(%)
1
2
2014
2015
47
19
47
19
3 2016 34 34
TOTAL 100 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan Tabel V.2 dapat diketahui bahwa dari 100 responden
yang dijadikan sampel terdapat 47 orang atau 47% adalah mahasiswa
FE angkatan 2014, 19 orang atau 19% adalah mahasiswa FE angkatan
2015, dan 34 orang atau 34% adalah mahasiswa FE angkatan 2016.
c. Program Studi
Tabel V.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Program Studi
No Program
Studi Jumlah Responden
Persentase
(%)
1 Akuntansi 21 21
2
3
Ekonomi
Manajemen
27
52
27
52
TOTAL 100 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan Tabel V.3 dapat diketahui bahwa dari 100 responden
yang dijadikan sampel terdapat 21 orang atau 21% adalah mahasiswa
Program Studi Akuntansi, 27 orang atau 27% adalah mahasiswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Program Studi Ekonomi, dan 52 orang atau 52% adalah mahasiswa
Program Studi Manajemen.
2. Deskripsi Variabel Penelitian
Dalam mendeskripsikan variabel penelitian, nilai rata-rata masing-
masing responden pada masing-masing variabel dikelompokkan
(kategorisasi) dalam 5 kelas, berdasarkan norma yang telah dijelaskan pada
Bab III.
a. Motivasi Berprestasi
Variabel Motivasi Berprestasi diukur melalui 8 indikator dengan 8 item
pernyataan. Setelah ke-8 item ini dirata-rata dan diklasifikasi maka
deskripsi variabel motivasi berprestasi disajikan pada Tabel V.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
Tabel V.4
Deskripsi Variabel Motivasi Berprestasi
Item Indikator Pernyataan Rata-
rata
1 Mempunyai
komitmen dan
tanggung jawab
terhadap pekerjaan
Saya bertanggung jawab penuh atas apa
yang saya kerjakan.
4,71
2 Cenderung memilih
tantangan
Bila saya mengalami kesulitan dalam
mengerjakan sesuatu, saya lebih suka
berusaha keras untuk menyelesaikannya
daripada beralih pada pekerjaan lain.
4,05
3 Selalu jeli melihat
dan memanfaatkan
peluang
Saya selalu memanfaatkan setiap
kesempatan yang ada demi
pengembangan diri saya.
4,26
4 Objektif dalam
setiap penilaian
Saya selalu menilai suatu hal
berdasarkan data-data yang nyata.
4,16
5 Selalu memerlukan
umpan balik
Saya selalu meminta orang lain untuk
memberikan tanggapan atau respon
terhadap hal yang saya lakukan untuk
mencapai suatu tujuan tertentu.
4,22
6 Selalu optimis
dalam situasi
kurang
menguntungkan
Saya selalu optimis untuk dapat
mencapai keberhasilan dalam situasi
apapun.
4,28
7 Berorientasi laba Saya bersedia berkorban sementara
waktu guna suatu kemungkinan
mendapatkan keuntungan.
4,17
8 Mempunyai
kemampuan
mengelola secara
proaktif
Saya merencanakan sebagian besar hal
yang akan saya lakukan.
4,23
Total skor rata-rata 4,26
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.4, rata-rata skor responden pada variabel
motivasi berprestasi menunjukkan hasil perhitungan sebesar 4,26 dan
terletak pada rentang skala 4,20 – 5,00 yang berarti “Sangat Tinggi”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Hal tersebut menunjukkan bahwa motivasi berprestasi Mahasiswa
Fakultas Ekonomi tergolong sangat tinggi.
Dari tabel V.4, dapat diketahui bahwa item pernyataan pada variabel
motivasi berprestasi yang memiliki skor paling rendah adalah “Bila saya
mengalami kesulitan dalam mengerjakan sesuatu, saya lebih suka
berusaha keras untuk menyelesaikannya daripada beralih pada
pekerjaan lain” dengan skor rata-rata 4,05 dan terletak pada rentang
skala 3,40 hingga 4,19 artinya berada dalam kategori tinggi, sedangkan
item pernyataan yang memiliki skor paling tinggi adalah “Saya
bertanggung jawab penuh atas apa yang saya kerjakan” dengan skor
rata-rata sebesar 4,71 dan terletak pada rentang skala 4,20 hingga 5,00,
artinya berada dalam kategori sangat tinggi.
b. Kepemimpinan
Variabel Kepemimpinan diukur melalui 7 indikator dengan 7 item
pernyataan. Setelah ke-7 item ini dirata-rata dan diklasifikasi maka
deskripsi variabel kepemimpinan disajikan pada Tabel V.5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Tabel V.5
Deskripsi Variabel Kepemimpinan
Item Indikator Pernyataan Rata-
rata
1 Berani untuk bertindak
(dare to act)
Saya memiliki kemauan untuk
mengambil inisiatif dalam segala
keadaan.
4,21
2 Membangun tim yang
baik (good team leader)
Saya memiliki kamampuan
bekerjasama dengan orang lain.
4,28
3 Berpikir dan berjiwa
besar
Saya terbuka terhadap kritik dari
orang lain mengenai diri saya.
4,34
4 Berani mengambil
resiko
Saya bersedia menghadapi setiap
kegagalan demi meluaskan
pengetahuan dan pengalaman saya.
4,24
5 Having mentor Saya membutuhkan bimbingan
orang lain apabila kemampuan
yang saya miliki masih terbatas.
3,82
6 Pikiran yang terbuka
(open minded)
Saya mudah menerima gagasan-
gagasan baru dari lingkungan
sekitar.
3,99
7 Adanya kepercayaan
(trusted)
Saya sering diberi kepercayaan
oleh orang lain untuk mengelola
suatu hal.
4,05
Total skor rata-rata 4,13
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.5, rata-rata skor responden pada variabel
kepemimpinan menunjukkan hasil perhitungan sebesar 4,13 dan
terletak pada rentang skala 3,40 – 4,19 yang berarti “Tinggi”. Hal
tersebut menunjukkan bahwa kepemimpinan Mahasiswa Fakultas
Ekonomi tergolong tinggi.
Dari tabel V.5, dapat diketahui bahwa item pernyataan pada variabel
kepemimpinan yang memiliki skor paling rendah adalah “Saya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
membutuhkan bimbingan orang lain apabila kemampuan yang saya
miliki masih terbatas” dengan skor rata-rata 3,82 dan terletak pada
rentang skala 3,40 hingga 4,19 artinya berada dalam kategori tinggi,
sedangkan item pernyataan yang memiliki skor paling tinggi adalah
“Saya terbuka terhadap kritik dari orang lain mengenai diri saya”
dengan skor rata-rata sebesar 4,34 dan terletak pada rentang skala 4,20
hingga 5,00, artinya berada dalam kategori sangat tinggi.
c. Kreativitas
Variabel Kreativitas diukur melalui 9 indikator dengan 9 item
pernyataan. Setelah ke-9 item ini dirata-rata dan diklasifikasi maka
deskripsi variabel kreativitas disajikan pada Tabel V.6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Tabel V.6
Deskripsi Variabel Kreativitas
Item Indikator Pernyataan Rata-
rata
1 Nilai intelektual
dan artistik
Saya senang membaca buku yang
memotivasi saya untuk maju.
3,85
2 Minat akan
kompleksitas
Saya tertarik untuk menjelajahi
masalah sulit dan rumit untuk
mendapatkan solusi dan memahami
masalah tersebut.
4,00
3 Kepedulian pada
pekerjaan dan
pencapaian
Saya selalu berusaha keras untuk
mencapai keunggulan dalam
pekerjaan yang saya lakukan.
4,25
4 Ketekunan Saya selalu menyelesaikan pekerjaan
yang sudah saya mulai tanpa
menundanya.
3,87
5 Pemikiran
mandiri
Saya mempunyai pandangan sendiri
dalam membuat suatu keputusan.
4,14
6 Toleransi
terhadap keraguan
Saya selalu berfikir positif terhadap
situasi yang dianggap meragukan
oleh orang lain.
4,13
7 Otonomi Saya cenderung mengandalkan diri
sendiri dan kurang bergantung
kepada orang lain.
3,76
8 Kepercayaan diri Saya yakin akan kemampuan yang
saya miliki.
4,26
9 Kesiapan
mengambil resiko
Saya siap mengambil resiko dengan
ide-ide baru serta mencoba cara baru
meski keadaan sekitar kurang
mendukung.
4,08
Total skor rata-rata 4,04
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.6, rata-rata skor responden pada variabel
kreativitas menunjukkan hasil perhitungan sebesar 4,04 dan terletak
pada rentang skala 3,40 – 4,19 yang berarti “Tinggi”. Hal tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
menunjukkan bahwa kreativitas Mahasiswa Fakultas Ekonomi
tergolong tinggi.
Dari tabel V.6, dapat diketahui bahwa item pernyataan pada variabel
kreativitas yang memiliki skor paling rendah adalah “Saya cenderung
mengandalkan diri sendiri dan kurang bergantung kepada orang lain”
dengan skor rata-rata 3,76 dan terletak pada rentang skala 3,40 hingga
4,19 artinya berada dalam kategori tinggi, sedangkan item pernyataan
yang memiliki skor paling tinggi adalah “Saya yakin akan kemampuan
yang saya miliki” dengan skor rata-rata sebesar 4,26 dan terletak pada
rentang skala 4,20 hingga 5,00, artinya berada dalam kategori sangat
tinggi.
d. Minat Berwirausaha
Variabel Minat Berwirausaha diukur melalui 3 indikator dengan 10 item
pernyataan. Setelah ke-10 item ini dirata-rata dan diklasifikasi maka
deskripsi variabel minat berwirausaha disajikan pada Tabel V.7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Tabel V.7
Deskripsi Variabel Minat Berwirausaha
Item Indikator Pernyataan Rata-
rata
1
Need for
achievement
Saya ingin menjadi wirausaha muda yang
sukses. 4,46
2 Saya ingin memberdayakan orang-orang di
sekitar saya dengan berwirausaha. 4,48
3 Saya ingin mengurangi angka
pengangguran melalui wirausaha 4,47
4
Locus of
control
Saya akan memulai berwirausaha sebelum
lulus kuliah. 3,66
5 Saya bersedia bekerja keras demi menjadi
wirausaha muda yang sukses. 4,22
6 Saya lebih tertarik untuk menciptakan
lapangan kerja daripada mencari pekerjaan. 4,24
7
Self-efficacy
Saya berani mengambil keputusan untuk
berwirausaha 4,07
8 Saya yakin bahwa saya memiliki keahlian
untuk berhasil dalam berwirausaha 4,07
9 Saya yakin dapat mengembangkan usaha
yang saya jalankan 4,15
10 Saya merasa tertantang untuk melakukan
wirausaha 4,15
Total skor rata-rata 4,26
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.7, rata-rata skor responden pada variabel minat
berwirausaha menunjukkan hasil perhitungan sebesar 4,26 dan terletak
pada rentang skala 4,20 – 5,00 yang berarti “Sangat Tinggi”. Hal
tersebut menunjukkan bahwa minat berwirausaha Mahasiswa Fakultas
Ekonomi tergolong tinggi.
Dari tabel V.7, dapat diketahui bahwa item pernyataan pada variabel
minat berwirausaha yang memiliki skor paling rendah adalah “Saya
akan memulai berwirausaha sebelum lulus kuliah” dengan skor rata-rata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
3,66 dan terletak pada rentang skala 3,40 hingga 4,19 artinya berada
dalam kategori tinggi, sedangkan item pernyataan yang memiliki skor
paling tinggi adalah “Saya ingin memberdayakan orang-orang di sekitar
saya dengan berwirausaha” dengan skor rata-rata sebesar 4,48 dan
terletak pada rentang skala 4,20 hingga 5,00, artinya berada dalam
kategori sangat tinggi.
B. Hasil Uji Statistik dan Pembahasan
1. Hasil Pengujian Instrumen
a. Hasil Uji Validitas
Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan teknik korelasi product moment pearson. Pada uji
validitas ini, kriteria suatu nilai dikatakan valid jika rhitung lebih besar
dari rtabel. Dalam uji validitas ini, diketahui bahwa n adalah 100 dan 𝛼
= 5%, maka rtabel(5%,100−2) = 0,197. Setiap item pernyataan dikatakan
valid apabila hasil uji rhitung lebih besar dari 0,197.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Tabel V.8
Rangkuman Tes Validitas Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan, Kreativitas,
dan Motivasi Berprestasi
Variabel Butiran r (hitung) r (tabel) Status
Motivasi
Berprestasi (X1)
1 0,368** 0,197 VALID
2 0,578** 0,197 VALID
3 0,609** 0,197 VALID
4 0,588** 0,197 VALID
5 0,583** 0,197 VALID
6 0,653** 0,197 VALID
7 0,615** 0,197 VALID
8 0,622** 0,197 VALID
Kepemimpinan
(X2)
1 0,664** 0,197 VALID
2 0,635** 0,197 VALID
3 0,581** 0,197 VALID
4 0,616** 0,197 VALID
5 0,696** 0,197 VALID
6 0,717** 0,197 VALID
7 0,692** 0,197 VALID
Kreativitas (X3)
1 0,560** 0,197 VALID
2 0,678** 0,197 VALID
3 0,576** 0,197 VALID
4 0,631** 0,197 VALID
5 0,693** 0,197 VALID
6 0,705** 0,197 VALID
7 0,720** 0,197 VALID
8 0,534** 0,197 VALID
9 0,636** 0,197 VALID
Minat
Berwirausaha (Y)
1 0,772** 0,197 VALID
2 0,667** 0,197 VALID
3 0,665** 0,197 VALID
4 0,721** 0,197 VALID
5 0,629** 0,197 VALID
6 0,798** 0,197 VALID
7 0,863** 0,197 VALID
8 0,837** 0,197 VALID
9 0,766** 0,197 VALID
10 0,715** 0,197 VALID
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Berdasarkan tabel di atas, terdapat hasil perbandingan rhitung dengan
rtabel masing-masing butir pernyataan pada variabel motivasi
berprestasi, kepemimpinan, kreativitas dan minat berwirausaha. Hasil
analisis menunjukkan koefisien korelasi pada semua butir pernyataan
menghasilkan nilai rhitung > rtabel sebesar 0,197, sehingga dapat
disimpulkan bahwa hasil uji validitas pada semua butir pernyataan
secara keseluruhan data dinyatakan valid. Artinya, setiap instrumen
pernyataan yang ada dalam kuesioner sudah benar-benar dapat
mengukur variabel yang diteliti.
b. Hasil Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
analisis Cronbach’s Alpha. Suatu kuesioner dapat dikatakan reliabel
apabila mempunyai alpha ≥ 0,6. Hasil uji reliabilitas disajikan pada
Tabel V.9:
Tabel V.9
Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Alpha Status
Motivasi Berprestasi (X1) 0,720 RELIABEL
Kepemimpinan (X2) 0,780 RELIABEL
Kreativitas (X3) 0,815 RELIABEL
Minat Berwirausaha (Y) 0,910 RELIABEL
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan hasil analisis data di atas, dapat dilihat bahwa seluruh
butir pernyataan tentang motivasi berprestasi, kepemimpinan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
kreativitas dan minat berwirausaha mempunyai nilai Cronbach’s Alpha
berada diatas 0,60, maka dapat diketahui bahwa butir-butir instrumen
pada penelitian ini reliabel. Artinya, jawaban responden terhadap item-
item pernyataan di dalam kuesioner sudah konsisten.
2. Hasil Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji statistik yang digunakan untuk menguji normalitas residual
adalah statistic non-parametrik Kolmogorov-Smirnov. Metode
pengujian normal tidaknya distribusi data dilakukan dengan melihat
nilai signifikansi variabel, jika signifikan lebih besar 5% maka
menunjukkan distribusi data normal.
Tabel V.10
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 100
Normal Parametersa,b Mean 0,0000000
Std.
Deviation 0,06974574
Most Extreme
Differences
Absolute 0,088
Positive 0,070
Negative -0,088
Test Statistic 0,088
Asymp. Sig. (2-tailed) 0,056c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Berdasarkan hasil pengujian pada Tabel V.10, hasil pengujian One
Sample Kolmogorov - Smirnov Test menghasilkan asymptotic
significance > 0,05 (0,056 > 0,05). Berdasarkan hasil tersebut maka
dapat disimpulkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi
kenormalan.
b. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam
sebuah regresi terjadi ketidaksamaan varians residual dari satu
pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah tidak
mengandung heteroskedastisitas. Tabel berikut ini menunjukkan hasil
uji heteroskedastisitas dengan menggunakan uji Spearmans ‘rho:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Tabel V.11
Correlations
X1 X2 X3
Unstandardized
Residual
Spearman's
rho
X1 Correlation
Coefficient 1,000 0,681** 0,687** 0,071
Sig. (2-tailed) . 0,000 0,000 0,480
N 100 100 100 100
X2 Correlation
Coefficient 0,681** 1,000 0,670** 0,016
Sig. (2-tailed) 0,000 . 0,000 0,876
N 100 100 100 100
X3 Correlation
Coefficient 0,687** 0,670** 1,000 0,065
Sig. (2-tailed) 0,000 0,000 . 0,521
N 100 100 100 100
Unstandardized
Residual
Correlation
Coefficient 0,071 0,016 0,065 1,000
Sig. (2-tailed) 0,480 0,876 0,521 .
N 100 100 100 100
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui nilai probabilitas
signifikansi korelasi antara residual dan variabel motivasi berprestasi
(X1) sebesar 0,480 > 0,05, variabel kepemimpinan (X2) sebesar 0,876
> 0,05, dan variabel kreativitas (X3) sebesar 0,521 > 0,05. Berdasarkan
hal tersebut dapat diketahui bahwa model regresi tidak mengandung
heteroskedastisitas. Artinya, data di atas menunjukkan bahwa varians
residual sama untuk semua pengamatan atau observasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
c. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas dilakukan untuk menguji apakah dalam model
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi
yang baik adalah non multikolinear. Analisis ini ditentukan oleh
besarnya nilai VIF (Variance Inflation Factor) dan Tolerance. Pedoman
suatu model regresi yang bebas multikolinearitas adalah mempunyai
nilai VIF yang tidak lebih dari 10 dan mempunyai angka tolerance tidak
kurang dari 0.1. Berdasarkan hasil pengolahan SPSS 22 didapatkan nilai
VIF (Variance Inflation Factor) dan Tolerance untuk masing-masing
variabel bebas pada tabel berikut ini:
Tabel V.12
Coefficientsa
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1
(Constant)
Motivasi Berprestasi 0,479 2,086
Kepemimpinan 0,412 2,426
Kreativitas 0,403 2,482
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
Berdasarkan tabel V.12 dapat diketahui bahwa besarnya nilai VIF
(Variance Inflation Factor) dari masing-masing variabel independen
memiliki nilai VIF tidak lebih dari 10 dan tolerance tidak kurang dari
0,1. Sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel independen
tidak terdapat adanya multikolinearitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
d. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mencari model yang tepat apakah
model merupakan model linier, kuadratik atau model kubik. Apabila
nilai signifikansi deviation from linearity yang dihasilkan lebih besar
dari 0,05, maka kesimpulannya adalah terdapat hubungan linear secara
signifikan antara variabel prediktor (X) dengan variabel kriterium (Y).
Tabel V.13
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y *
X1
Between
Groups
(Combined) 0,193 14 0,014 2,134 0,017
Linearity 0,139 1 0,139 21,534 0,000
Deviation from
Linearity 0,054 13 0,004 0,642 0,812
Within Groups 0,548 85 0,006
Total 0,741 99
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.13 diperoleh nilai signifikansi = 0,812 lebih
besar dari 0,05, yang artinya terdapat hubungan linear secara signifikan
antara variabel Motivasi Berprestasi (X1) dengan variabel Minat
Berwirausaha (Y).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Tabel V.14
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y *
X2
Between
Groups
(Combined) 0,294 13 0,023 4,352 0,000
Linearity 0,253 1 0,253 48,577 0,000
Deviation from
Linearity 0,042 12 0,003 0,666 0,779
Within Groups 0,447 86 0,005
Total 0,741 99
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.14 diperoleh nilai signifikansi = 0,779 lebih
besar dari 0,05, yang artinya terdapat hubungan linear secara signifikan
antara variabel Kepemimpinan (X2) dengan variabel Minat
Berwirausaha (Y).
Tabel V.15
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y *
X3
Between
Groups
(Combined) 0,272 18 0,015 2,606 0,002
Linearity 0,178 1 0,178 30,751 0,000
Deviation from
Linearity 0,094 17 0,006 0,950 0,521
Within Groups 0,469 81 0,006
Total 0,741 99
Sumber: Data Primer yang Diolah, 22 April 2018
Berdasarkan tabel V.15 diperoleh nilai signifikansi = 0,521 lebih
besar dari 0,05, yang artinya terdapat hubungan linear secara signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
antara variabel Kreativitas (X3) dengan variabel Minat Berwirausaha
(Y).
3. Hasil Analisis Regresi Berganda
Berdasarkan perhitungan regresi berganda antara Motivasi Berprestasi,
Kepemimpinan, Kreativitas, dan Minat Berwirausaha dengan
menggunakan program SPSS 22, diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel V.16
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients T Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 6,403 0,078 82,048 0,000
Motivasi
Berprestasi 0,001 0,003 0,037 0,315 0,753
Kepemimpinan 0,013 0,003 0,469 3,663 0,000
Kreativitas 0,002 0,002 0,122 0,945 0,347
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
Dari hasil perhitungan Tabel V.16, dapat dilihat ke dalam bentuk
persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y = 6,403 + 0.001𝑋1+ 0.013𝑋2+0.002𝑋3
dimana:
Y = Minat Berwirausaha
X1 = Motivasi Berprestasi
X2 = Kepemimpinan
X3 = Kreativitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
4. Hasil Uji F dan Uji t
Uji F dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat maka dilakukan pengujian terhadap hipotesis yang
diajukan dalam penelitian ini. Metode pengujian terhadap hipotesis yang
diajukan, dilakukan pengujian secara simultan dan pengujian secara parsial.
a. Uji F (Secara Simultan)
Untuk mengetahui tingkat signifikasi pengaruh variabel-variabel
independen secara bersama-sama (simultan) terhadap variabel
dependen.
Tabel V.17
ANOVAa
Model Sum of
Squares Df
Mean
Square F Sig.
1 Regression 0,260 3 0,087 17,250 0,000b
Residual 0,482 96 0,005
Total 0,741 99
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
b. Predictors: (Constant), Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan,
Kreativitas
1) Menentukan rumusan hipotesis:
Ho: b1= b2 = b3 = 0, berarti tidak terdapat pengaruh secara
simultan dari variabel independen (X)
terhadap variabel dependen (Y).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Ha: tidak semua b = 0, berarti terdapat pengaruh secara simultan
dari variabel independen (X terhadap
variabel dependen (Y).
2) Menentukan level of significance (α):
Taraf signifikansi menggunakan 0,05
3) Menentukan nilai F hitung dan F tabel
F hitung 17,250 (lihat pada tabel V.17) F tabel dapat dapat di cari
pada tabel statistik pada signifikansi 0,05 df1 = k-1 atau 4 – 1 = 3,
dan df2 = n-k atau 100 – 4 = 96. Didapat F tabel adalah 3,9402
4) Kriterian Pengambilan Keputusan
Ho diterima, jika F hitung ≤ F tabel.
Ho ditolak, jika F hitung > F tabel.
5) Kesimpulan
Dilihat dari tabel V.17 di atas diperoleh nilai sig. = 0,000 dengan
nilai F hitung = 17,250, dengan nilai df 96 maka F tabel = 3,9402.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa F hitung (17,250) > F tabel
(3,9402) jadi hipotesis nol ditolak. Artinya, motivasi berprestasi,
kepemimpinan, dan kreativitas secara bersama-sama berpengaruh
terhadap minat berwirausaha Mahasiswa FE.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
b. Uji t (secara sendiri-sendiri)
Tabel V.18
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients T Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 6,403 0,078 82,048 0,000
Motivasi
Berprestasi 0,001 0,003 0,037 0,315 0,753
Kepemimpinan 0,013 0,003 0,469 3,663 0,000
Kreativitas 0,002 0,002 0,122 0,945 0,347
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
1) Variabel Motivasi Berprestasi
a) Menentukan hipotesis
Ho : b1 = 0, artinya tidak ada pengaruh Motivasi Berprestasi
terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa.
Ha : b1 ≠ 0, artinya ada pengaruh Motivasi Berprestasi
terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa.
b) Menentukan level of significance (α):
Taraf signifikansi menggunakan 0,05
c) Menentukan t hitung
t hitung diperoleh dari output SPSS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
d) Kriteria Pengambilan Keputusan
Ho diterima, jika t hitung ≤ t tabel atau t hitung ≥ -t tabel.
Ho ditolak, jika t hitung > t tabel atau t hitung < -t tabel.
e) Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS 22
yang tertera pada Tabel V.18, diperoleh nilai t untuk Motivasi
Berprestasi (X1) sebesar 0,315 dengan nilai signifikansi 0,753.
Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih besar dari 0,05
dan nilai t untuk Motivasi Berprestasi (X1) lebih kecil dari pada
1,984 (0,315 < 1,984 ) maka Ho diterima, maka kesimpulannya
adalah motivasi berprestasi (X1) tidak berpengaruh terhadap
minat berwirausaha mahasiswa.
2) Variabel Kepemimpinan
a) Menentukan hipotesis
Ho : b2 = 0, artinya tidak ada pengaruh Kepemimpinan
terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa.
Ha : b2 ≠ 0, artinya ada pengaruh Kepemimpinan terhadap
Minat Berwirausaha Mahasiswa.
b) Menentukan level of significance (α):
Taraf signifikansi menggunakan 0,05
c) Menentukan t hitung
t hitung diperoleh dari output SPSS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
d) Kriteria Pengambilan Keputusan
Ho diterima, jika t hitung ≤ t tabel atau t hitung ≥ -t tabel.
Ho ditolak, jika t hitung > t tabel atau t hitung < -t tabel.
e) Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS 22
yang tertera pada Tabel V.18, diperoleh nilai t untuk
Kepemimpinan (X2) sebesar 3,663 dengan nilai signifikansi
0,000. Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil
dari 0,05 dan nilai t untuk Kepemimpinan (X2) lebih besar dari
pada 1.984 (3,663 > 1.984) maka Ho ditolak, maka
kesimpulannya adalah kepemimpinan (X2) berpengaruh
terhadap minat berwirausaha mahasiswa dan signifikan.
3) Kreativitas
a) Menentukan hipotesis
Ho : b3 = 0, artinya tidak ada pengaruh Kreativitas terhadap
Minat Berwirausaha Mahasiswa.
Ha : b3 ≠ 0, artinya ada pengaruh Kreativitas terhadap Minat
Berwirausaha Mahasiswa.
Menentukan level of significance (α):
Taraf signifikansi menggunakan 0,05
b) Menentukan t hitung
t hitung diperoleh dari output SPSS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
c) Kriteria Pengambilan Keputusan
Ho diterima, jika t hitung ≤ t tabel atau t hitung ≥ -t tabel.
Ho ditolak, jika t hitung > t tabel atau t hitung < -t tabel.
d) Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS 22
yang tertera pada Tabel V.18, diperoleh nilai t untuk Kreativitas
(X3) sebesar 0,945 dengan nilai signifikansi 0,347. Nilai
signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil dari 0,05 dan
nilai t untuk Kreativitas (X3) lebih kecil dari pada 1.984 (0,945
< 1,984) maka Ho diterima, maka kesimpulannya adalah
kreativitas (X3) tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha
mahasiswa.
c. Koefisien Determinasi (𝑅2)
Hasil uji 𝑅2 pada penelitian, diperoleh angka 𝑅2 adalah 0,330 sesuai
yang tertera pada Tabel V.19
Tabel V.19
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error of
the Estimate
1 0,592a 0,350 0,330 0,07083
a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
Dari Koefisien Determinasi (Adjusted R Square) tersebut,
menunjukkan 33,0% variasi variabel Minat Berwirausaha Mahasiswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
dapat dijelaskan oleh ketiga variabel bebas (Motivasi Berprestasi,
Kepemimpinan, dan Kreativitas), sedangkan sisanya yaitu sebesar
67,0% diterangkan oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam
penelitian ini.
C. Pembahasan
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara simultan
dan parsial variabel independen (pengaruh motivasi berprestasi,
kepemimpinan, dan kreativitas) pada variabel dependen (minat
berwirausaha). Penelitian dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma dengan jumlah responden sebanyak 100 mahasiswa yang
terdiri dari Mahasiswa Prodi Akuntansi, Mahasiswa Prodi Ekonomi, dan
Mahasiswa Prodi Manajemen. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan
teknik analisis linier berganda. Pada penelitian ini, penulis melakukan
beberapa tahap pengujian setelah memperoleh data. Tahap pengujian
tersebut antara lain:
1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
2. Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, Uji Heterokedastisitas, dan
Uji Linearitas
3. Uji Hipotesis (Uji F dan Uji t)
4. Uji Koefisien Determinasi
Dari hasil analisis data dengan melakukan beberapa tahap pengujian,
penulis dapat menyimpulkan hasil atau jawaban untuk keempat rumusan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
masalah yang telah ditetapkan penulis. Untuk rumusan masalah yang
pertama, dapat diketahui bahwa motivasi berprestasi, kepemimpinan, dan
kreativitas secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat
berwirausaha. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian yang menunjukkan
F hitung sebesar 17,250 lebih besar dari F tabel sebesar 3,940 (F hitung >
F tabel).
Untuk rumusan masalah yang kedua, dapat diketahui bahwa
motivasi berprestasi tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Hal
tersebut dapat diketahui dari hasil uji hipotesis (uji t) nilai t hitung variabel
motivasi berprestasi sebesar 0,315 lebih kecil dari 1,984 (t hitung < t tabel).
Dengan demikian, H0 diterima dan Ha ditolak, sedangkan dalam tabel V.4
dapat diketahui total skor mean dari variabel motivasi berprestasi adalah
4,26 dan masuk dalam kategori sangat tinggi. Artinya, responden memiliki
motivasi yang sangat tinggi untuk berprestasi namun motivasi untuk
berprestasi tersebut belum sampai pada tahap untuk menumbuhkan minat
berwirausaha yang tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi.
Kemungkinan alasan-alasan variabel motivasi berprestasi tidak
berpengaruh pada minat berwirausaha Mahasiswa FE adalah sebagai
berikut:
1. Mahasiswa FE lebih fokus kepada pekerjaan yang sedang mereka
lakukan. Hal ini dapat dilihat pada tabel V.4 dimana dari delapan butir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
pernyataan mengenai motivasi berprestasi, pernyataan "Saya
bertanggung jawab penuh atas apa yang saya kerjakan", memiliki skor
mean tertinggi. Karena responden pada penelitian ini seluruhnya
adalah mahasiswa, dalam hal ini sebagian besar waktu mereka
digunakan untuk mengikuti perkuliahan maka mereka cenderung lebih
fokus kepada kegiatan akademik mereka, bukan kepada keinginan
untuk mengembangkan minat berwirausaha.
2. Lemahnya butir-butir pernyataan kuesioner pada variabel motivasi
berprestasi. Dalam hal ini penulis meninjau ulang apakah ada
kekurangan dalam butir-butir pernyataan kuesioner pada variabel
motivasi berprestasi yang mengakibatkan variabel tersebut tidak
berpengaruh terhadap minat Mahasiswa FE untuk berwirausaha
padahal skor mean pada variabel ini tinggi. Setelah ditinjau ulang,
penulis menarik kesimpulan bahwa butir-butir pernyataan kuesioner
pada variabel motivasi berprestasi kurang spesifik serta kurang relevan
dan signifikan apabila digunakan untuk meneliti minat berwirausaha
Mahasiswa FE sendiri. Pada pernyataan nomor satu, "Saya
bertanggung jawab penuh atas apa yang saya kerjakan", kurang
spesifik karena tidak menjelaskan apa yang sedang dikerjakan.
Kemudian pernyataan kedua dan ketiga seharusnya lebih membahas
mengenai tantangan dan peluang yang berkaitan dengan kegiatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
wirausaha. Serta pernyataan empat sampai dengan delapan seharusnya
lebih dikaitkan lagi dengan kewirausahaan.
Untuk rumusan masalah yang ketiga, dapat diketahui bahwa
kepemimpinan berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Hal tersebut
dapat diketahui dari hasil uji hipotesis (uji t) nilai t hitung variabel
kepemimpinan sebesar 3,663 lebih besar dari 1,984 (t hitung > t tabel).
Artinya, jiwa kepemimpinan mahasiswa mempengaruhi minat mahasiswa
untuk melakukan kegiatan berwirausaha. Dari deskripsi variabel
kepemimpinan, nilai tertinggi pada tabulasi data adalah pada indikator
berpikir dan berjiwa besar dengan skor sebesar 4,34. Dan nilai terendah
adalah pada indikator having mentor dengan skor sebesar 3,82 yang masuk
dalam kategori tinggi.
Untuk rumusan masalah yang keempat, dapat diketahui bahwa
kreativitas tidak berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Hal tersebut
dapat diketahui dari hasil uji hipotesis (uji t) nilai t hitung variabel
kreativitas sebesar 0,945 lebih kecil dari 1,984 (t hitung < t tabel). Dengan
demikian, H0 diterima dan Ha ditolak, sedangkan dalam tabel V.6 dapat
diketahui total skor mean dari variabel kreativitas adalah 4,04 dan masuk
dalam kategori tinggi. Artinya responden memiliki jiwa kreativitas yang
tinggi, namun kreativitas tersebut belum sampai pada tahap untuk
menumbuhkan minat berwirausaha yang tinggi pada Mahasiswa FE.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Kemungkinan alasan variabel kreativitas tidak berpengaruh pada minat
berwirausaha Mahasiswa FE yaitu pada butir-butir kuesioner variabel
kreativitas lebih membahas mengenai kepribadian yang kreatif yang
dimiliki oleh seorang pribadi, bukan kepribadian yang kreatif yang dapat
menumbuhkan keinginan seorang pribadi untuk berwirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis pada Bab V maka dapat ditarik beberapa kesimpulan
sebagai berikut:
1. Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan, dan Kreativitas secara bersama-sama
berpengaruh terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
2. Motivasi Berprestasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Minat
Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
3. Kepemimpinan berpengaruh secara signifikan terhadap Minat
Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
4. Kreativitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Minat
Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis di atas, maka penulis memberikan saran-saran
sebagai berikut:
1. Bagi Universitas
Berdasarkan hasil penelitian, pihak universitas diharapkan lebih berusaha
untuk meningkatkan minat mahasiswa untuk berwirausaha misalnya
dengan cara mengadakan lomba business plan tingkat universitas dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
membentuk UKM yang fokus pada bidang kewirausahaan. Lomba business
plan yang akan diadakan tersebut menjadi sarana bagi mahasiswa yang
berasal dari fakultas lain selain fakultas ekonomi untuk menunjukkan minat
mereka dalam berwirausaha. Jadi, program tersebut bukan hanya berhenti
pada unjuk kreativitas mahasiswa saja namun harapannya dengan adanya
lomba business plan tingkat universitas tersebut dapat mewujudkan
komitmen Universitas Sanata Dharma untuk menghasilkan lulusan yang
berkualitas dalam arti banyak mahasiswa yang pada saat lulus nanti siap
menjadi seorang job creator. Untuk saran pembentukan UKM yang fokus
pada bidang kewirausahaan, melihat adanya UKM yang telah terbentuk di
Universitas Sanata Dharma dan perkembangannya cukup baik serta
menghasilkan sesuatu yang bisa dipersembahkan bukan hanya kepada
warga USD melainkan sudah ke luar USD (PSM Cantus Firmus, Teater
Seriboe Djendela, Grisadha, dll) maka penulis menyarankan dibentuknya
UKM yang berfokus pada bidang kewirausahaan. Harapannya, dengan
adanya program kerja yang disusun bisa lebih mengenalkan hingga
mewujudkan arti kewirausahaan lebih dalam kepada warga USD hingga
luar USD seperti contohnya membangun laboratorium kewirausahaan yang
nantinya di dalam laboratorium kewirausahaan tersebut menjadi sarana bagi
para mahasiswa untuk menunjukkan kreativitasnya serta mengembangkan
kemampuannya dalam bidang wirausaha (membuka usaha dagang/jasa).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
2. Bagi Fakultas
Pihak Fakultas diharapkan bisa mengikutsertakan akademisi non ekonomi
dan praktisi/pelaku usaha serta motivator entrepreneurship di dalam team
penyusun kurikulum, supaya dapat menghasilkan konsep dan gagasan
kewirausahaan yang tepat dan sesuai untuk mahasiswa dari berbagai
disiplin keilmuan. Seperti contohnya yaitu menghadirkan seseorang yang
bergerak secara langsung dalam bidang kewirausahaan (owner sebuah
usaha) sebagai dosen tamu. Sehingga, mata kuliah/materi yang diberikan
lebih berkualitas karena akan banyak pertanyaan yang muncul dari
mahasiswa seputar awal pendirian sebuah usaha hingga perkembangannya
kepada sang owner tersebut dan mahasiswa bisa lebih termotivasi untuk
berprestasi dan terpikir untuk memunculkan ide-ide kreatif yang bisa
menciptakan suatu usaha yang bukan hanya bermanfaat bagi dirinya sendiri
namun juga bermanfaat bagi orang lain.
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti selanjutnya hendaknya memasukkan variabel-variabel lain yang
mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa, misalnya lingkungan,
pendidikan, dan ketersediaan informasi kewirausahaan. Selain itu peneliti
selanjutnya mungkin dapat melakukan penelitian dengan observasi
sehingga dapat diperoleh jawaban yang lebih sesuai dengan fenomena yang
benar-benar terjadi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
C. Keterbatasan Peneliti
Beberapa keterbatasan yang terjadi saat melakukan penelitian antara lain:
1. Keterbatasan peneliti dalam menelusuri kejujuran responden dalam
memilih jawaban yang tepat.
2. Membutuhkan waktu yang lama, karena pembagian angket di tempat
penelitian tidak dapat dilakukan secara serentak kepada seluruh responden.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
DAFTAR PUSTAKA
Abu Ahmadi. 2003. Psikologi Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi.Juni 1987. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Edisi
Revisi IV. Jakarta: PT Bina Aksara.
Arikunto, Suharsimi.Juni 1996. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Edisi
Revisi III. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Badan Pusat Statistik. 2016. “Tingkat Pengangguran Terbuka 3 tahun terakhir”.
https://www.bps.go.id/website/brs_ind/brsInd-20161107121150.pdf. Diakses
pada tanggal 26 Agustus 2017.
Badan Pusat Statistik. 2016. “Jumlah Penduduk Miskin 3 tahun terakhir”.
https://www.bps.go.id/website/brs_ind/brsInd-20150915122517.pdf. Diakses
pada tanggal 26 Agustus 2017.
Buchari Alma. 2006. Kewirausahaan untuk Mahasiswa dan Umum. Bandung,
Alfabeta.
Darmawan, Deni. Mei 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Lanjutan dengan Program IBM
SPSS 19. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Kasmir. 2006. Kewirausahaan. Jakarta: Rajawali Pers. Edisi Revisi.
Kuswana, H. 2012. “Strategi Perguruan Tinggi Mewujudkan Entrepreneurial
Campus”. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
http://www.dikti.go.id/id/2012/02/03/strategi-perguruan-tinggi-mewujudkan-
entrepreneurial-campus/.
Mappire. A. 1994. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional.
Robbins, Stephen P. 2001. Perilaku Organisasi. Jilid 2. Jakarta: Penerbit Indeks
Kelompok Gramedia.
Safari. 2003. Evaluasi Pembelajaran. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat
Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Tenaga Kependidikan 2003.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Saiman, Leonardus. 2015. Kewirausahaan: Teori, Praktik, dan Kasus-kasus. Jakarta:
Salemba Empat. Edisi 2.
Schwartz, David J. 2002. Berpikir dan Berjiwa Besar. Binarupa Aksara, Batam.
Setiadi, U. 2008. Suatu Pemikiran Mengenai Pen-dekatan Kembali Antara Dunia
Pendidikan S1 Manajemen Dengan Dunia Kerja. Prosiding Konferensi
Merefleksi Domain Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, Salatiga.
Siregar, Syofian. 2010. Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Slamet, Franky, dkk. 2014. Dasar-Dasar Kewirausahaan: Teori dan Praktik. Jakarta:
Indeks.
Slamet, Franky, dkk. 2016. Dasar-Dasar Kewirausahaan: Teori dan Praktik Edisi 2.
Jakarta: Indeks.
Sugiarto. 2001. Teknik Sampling. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Suharti, Lieli dan Hani Sirine. 2011. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Niat
Kewirausahaan (Entrepreneurial Intention). Jurnal Manajemen dan
Kewirausahaan 13 (2), 124-134.
Sunyoto, Danang, 2009. Analisis Regresi dan Uji Hipotesisi, Edisi 1. Yogyakarta:
Media Pressindo.
Sunyoto, Danang. 2011. Metodologi Penelitian Untuk Ekonomi.Yogyakarta: CAPS.
Supranto, J. 2003. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga.
Suryana. 2006. Kewirausahaan: Pedoman Praktis: Kiat & Proses Menuju Sukses.
Jakarta: Salemba Empat. Edisi 3.
Suryana, Yuyus dan Kartib Bayu. 2010. Kewirausahaan: Pendekatan Karakteristik
Wirausahawan Sukses. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Suryana. 2013. Kewirausahaan: Pedoman Praktis: Kiat & Proses Menuju Sukses.
Jakarta: Salemba Empat. Edisi 4.
Walgito, B. (2003). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Wijaya, Tony. 2007. Hubungan Advertisy Intelligence dengan Intensi Berwirausaha.
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan 9 (2), 117-127.
Winardi. 1998. Benchmaking Sebagai Salah Satu Alat Manajemen Modern dalam
Rangka Menghadapi Persaingan Internasional. Bandung: STMB.
Winkel W. S dan Sri Hastuti. 2007. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan.
Jakarta: PT Grasindo.
Wu, S. & Wu, L. 2008. The Impact of Higher Education on Entrepreneurial Intentions
of University Students in China. Journal of Small Business and Enterprise
Development, 15(4): 752–774.
Yohnson. 2003. Peranan Universitas dalam Memotivasi Sarjana Menjadi Young
Entrepreneurs. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 5(2): 97-111.
Zimmerer, T.W,. N.M. Scarborough. 1996. Entrepreneurship and The Veneture
Formation. New Jersey: Prentice Hall International.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
LAMPIRAN 1 LEMBAR KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, KEPEMIMPINAN, DAN
KREATIVITAS TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA
Yth.
Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma
Dengan hormat,
Dengan ini perkenankan saya mohon kesediaan Anda untuk meluangkan waktu sejenak
guna membantu mengisi angket atau daftar pernyataan yang tersedia berikut ini, dan sudilah
kiranya Anda mengisi daftar pernyataan tersebut sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Data
tersebut akan saya pergunakan sebagai data penyusunan skripsi di Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Atas perhatian dan kerjasamanya saya
mengucapkan terima kasih.
Yogyakarta, 17 April 2018
Hormat saya,
Wendita Lastrina
(Peneliti)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1. Kuesioner ini terdiri dari 4 (empat) bagian variabel yang berjudul:
Pernyataan mengenai Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan, Kreativitas dan Minat
Berwirausaha Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
2. Untuk pernyataan bagian A berilah tanda silang (X) untuk jawaban yang paling
Saudara anggap sesuai dengan keadaan Anda pada pilihan yang telah disediakan.
3. Untuk kuesioner bagian B dan pilihlah:
SS, jika sangat setuju terhadap pernyataan
S, jika setuju terhadap pernyataan
RR, jika ragu-ragu terhadap pernyataan
TS, jika tidak setuju terhadap pernyataan
STS, jika sangat tidak setuju terhadap pernyataan
dengan cara memberikan tanda silang (X) pada kotak di sebelah kanan pernyataan.
4. Isilah butir-butir kuesioner dengan benar sesuai dengan keadaan Anda yang
sebenarnya.
5. Setelah selesai mengisi kuesioner, teliti kembali jawaban Anda dan pastikan bahwa
setiap pernyataan dalam kuesioner telah terjawab.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
A. Identitas Responden
1. Jenis kelamin Anda:
a. Laki-laki
b. Perempuan
2. Angkatan tahun berapakah Anda masuk kuliah:
a. 2014
b. 2015
c. 2016
3. Program studi Anda:
a. Akuntansi
b. Manajemen
c. Ekonomi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
Motivasi Berprestasi
No. Pernyataan SS S RR TS STS
1 Saya bertanggung jawab penuh atas apa yang saya
kerjakan.
2
Bila saya mengalami kesulitan dalam mengerjakan
sesuatu, saya lebih suka berusaha keras untuk
menyelesaikannya daripada beralih pada pekerjaan lain.
3 Saya selalu memanfaatkan setiap kesempatan yang ada
demi pengembangan diri saya.
4 Saya selalu menilai suatu hal berdasarkan data-data
yang nyata.
5
Saya selalu meminta orang lain untuk memberikan
tanggapan atau respon terhadap hal yang saya lakukan
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
6 Saya selalu optimis untuk dapat mencapai keberhasilan
dalam situasi apapun.
7 Saya bersedia berkorban sementara waktu guna suatu
kemungkinan mendapatkan keuntungan.
8 Saya merencanakan sebagian besar hal yang akan saya
lakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
Kepemimpinan
No. Pernyataan SS S RR TS STS
1 Saya memiliki kemauan untuk mengambil inisiatif
dalam segala keadaan.
2 Saya memiliki kemampuan bekerjasama dengan orang
lain.
3 Saya terbuka terhadap kritik dari orang lain mengenai
diri saya.
4 Saya bersedia menghadapi setiap kegagalan demi
meluaskan pengetahuan dan pengalaman saya.
5 Saya membutuhkan bimbingan orang lain apabila
kemampuan yang saya miliki masih terbatas.
6 Saya mudah menerima gagasan-gagasan baru dari
lingkungan sekitar.
7 Saya sering diberi kepercayaan oleh orang lain untuk
mengelola suatu hal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Kreativitas
No. Pernyataan SS S RR TS STS
1 Saya senang membaca buku yang memotivasi saya
untuk maju.
2
Saya tertarik untuk menjelajahi masalah sulit dan rumit
untuk mendapatkan solusi dan memahami masalah
tersebut.
3 Saya selalu berusaha keras untuk mencapai keunggulan
dalam pekerjaan yang saya lakukan.
4 Saya selalu menyelesaikan pekerjaan yang sudah saya
mulai tanpa menundanya.
5 Saya mempunyai pandangan sendiri dalam membuat
suatu keputusan.
6 Saya selalu berfikir positif terhadap situasi yang
dianggap meragukan oleh orang lain.
7 Saya cenderung mengandalkan diri sendiri dan kurang
bergantung kepada orang lain.
8 Saya yakin akan kemampuan yang saya miliki.
9
Saya siap mengambil resiko dengan ide-ide baru serta
mencoba cara baru meski keadaan sekitar kurang
mendukung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
Minat berwirausaha
No. Pernyataan SS S RR TS STS
1 Saya ingin menjadi wirausaha muda yang
sukses.
2 Saya ingin memberdayakan orang-orang di
sekitar saya dengan berwirausaha.
3 Saya ingin mengurangi angka pengangguran
melalui wirausaha.
4 Saya akan memulai berwirausaha sebelum
lulus kuliah.
5 Saya bersedia bekerja keras demi menjadi
wirausaha muda yang sukses.
6 Saya lebih tertarik untuk menciptakan
lapangan kerja daripada mencari pekerjaan
7 Saya berani mengambil keputusan untuk
berwirausaha
8 Saya yakin bahwa saya memiliki keahlian
untuk berhasil dalam berwirausaha.
9 Saya yakin dapat mengembangkan usaha
yang saya jalankan.
10 Saya merasa tertantang untuk melakukan
wirausaha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
LAMPIRAN 2 DATA TABULASI KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
Skor Jawaban Motivasi Berprestasi
Responden Motivasi Berprestasi
Jumlah Rata-rata MB1 MB2 MB3 MB4 MB5 MB6 MB7 MB8
1 4 4 4 4 4 3 4 5 32 4
2 4 4 4 3 4 4 4 3 30 3,8
3 5 4 4 4 3 5 4 4 33 4,1
4 4 3 4 5 5 5 4 3 33 4,1
5 5 4 4 5 5 4 4 5 36 4,5
6 5 4 3 5 4 5 5 3 34 4,3
7 4 4 4 3 4 4 3 4 30 3,8
8 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
9 4 4 4 4 4 4 5 4 33 4,1
10 5 5 4 4 4 4 3 4 33 4,1
11 5 4 4 4 4 4 4 4 33 4,1
12 5 4 5 5 4 5 5 4 37 4,6
13 4 4 4 4 5 4 4 4 33 4,1
14 5 5 4 4 4 5 5 4 36 4,5
15 4 4 4 2 2 4 4 2 26 3,3
16 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
17 4 4 3 4 4 4 4 4 31 3,9
18 4 4 4 4 4 4 3 4 31 3,9
19 4 4 4 4 3 3 4 4 30 3,8
20 5 3 4 3 4 3 3 3 28 3,5
21 5 4 4 4 3 4 4 4 32 4
22 5 3 4 4 4 3 4 5 32 4
23 4 3 3 2 4 4 4 3 27 3,4
24 5 5 4 5 5 5 4 5 38 4,8
25 5 5 5 5 3 5 4 3 35 4,4
26 4 4 4 4 5 5 5 4 35 4,4
27 5 4 2 4 5 4 4 5 33 4,1
28 5 5 4 3 5 5 4 3 34 4,3
29 4 4 4 5 5 4 5 5 36 4,5
30 5 4 5 5 4 5 5 5 38 4,8
31 5 5 5 4 4 5 4 4 36 4,5
32 4 4 5 5 5 4 4 5 36 4,5
33 5 4 4 3 5 4 5 5 35 4,4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
Responden MB1 MB2 MB3 MB4 MB5 MB6 MB7 MB8 Jumlah Rata-rata
34 5 3 4 4 5 5 5 5 36 4,5
35 4 3 3 3 4 4 3 4 28 3,5
36 5 4 4 4 5 4 4 4 34 4,3
37 5 4 4 5 4 5 4 4 35 4,4
38 5 4 5 3 3 4 4 5 33 4,1
39 5 3 4 4 4 4 5 3 32 4
40 5 4 5 4 5 5 5 4 37 4,6
41 4 2 5 4 5 4 4 4 32 4
42 5 3 4 4 5 5 4 5 35 4,4
43 4 5 5 5 5 5 4 5 38 4,8
44 5 3 3 4 4 3 4 4 30 3,8
45 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
46 4 5 4 4 4 5 4 5 35 4,4
47 5 3 4 4 3 5 4 4 32 4
48 5 3 4 5 4 4 4 4 33 4,1
49 5 5 4 4 3 4 3 4 32 4
50 5 5 5 5 4 5 5 4 38 4,8
51 5 4 4 5 4 4 3 5 34 4,3
52 5 5 5 2 5 5 5 5 37 4,6
53 5 5 4 3 4 3 4 4 32 4
54 5 4 4 5 4 4 4 4 34 4,3
55 5 4 5 5 4 4 3 4 34 4,3
56 5 5 5 4 4 3 4 4 34 4,3
57 5 4 5 2 3 4 2 4 29 3,6
58 5 3 4 5 5 4 2 4 32 4
59 5 4 5 5 5 5 5 5 39 4,9
60 5 4 4 4 5 4 4 3 33 4,1
61 5 5 5 5 5 4 3 5 37 4,6
62 5 3 3 4 4 4 4 4 31 3,9
63 5 4 4 4 4 4 3 4 32 4
64 4 5 5 3 4 4 4 4 33 4,1
65 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4,1
66 4 4 5 4 4 4 5 4 34 4,3
67 5 3 4 4 4 3 5 4 32 4
68 5 4 4 4 4 4 5 5 35 4,4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Responden MB1 MB2 MB3 MB4 MB5 MB6 MB7 MB8 Jumlah Rata-rata
69 5 4 3 4 5 4 4 5 34 4,3
70 5 5 5 4 4 5 5 4 37 4,6
71 5 4 4 4 4 3 5 4 33 4,1
72 5 4 5 5 4 4 4 4 35 4,4
73 5 3 4 4 5 3 3 4 31 3,9
74 4 4 4 5 2 5 2 4 30 3,8
75 4 3 4 4 4 5 5 4 33 4,1
76 5 3 4 4 5 3 4 4 32 4
77 5 4 5 4 4 4 5 5 36 4,5
78 5 4 5 4 5 5 5 5 38 4,8
79 4 4 4 4 4 2 4 4 30 3,8
80 4 4 4 4 4 4 4 3 31 3,9
81 5 5 4 4 4 5 4 4 35 4,4
82 4 4 5 4 3 4 4 5 33 4,1
83 5 4 4 4 4 4 3 4 32 4
84 4 5 5 5 5 5 5 5 39 4,9
85 5 3 4 4 4 4 4 4 32 4
86 5 4 5 4 4 5 5 4 36 4,5
87 4 2 5 5 4 4 4 4 32 4
88 5 4 3 4 3 4 4 4 31 3,9
89 5 5 4 4 5 5 5 4 37 4,6
90 5 5 5 5 4 5 5 5 39 4,9
91 5 5 5 5 5 5 4 5 39 4,9
92 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
93 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
94 5 4 5 4 5 5 5 5 38 4,8
95 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
96 5 5 5 5 5 5 5 5 40 5
97 5 4 5 4 5 5 5 5 38 4,8
98 5 4 4 5 4 5 5 3 35 4,4
99 4 4 3 4 4 4 4 4 31 3,9
100 5 3 4 4 3 4 3 4 30 3,8
Total 471 405 426 416 422 428 417 423 3408 426
Rata-rata 4,71 4,05 4,26 4,16 4,22 4,28 4,17 4,23 34,08 4,26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Skor Jawaban Kepemimpinan
Responden Kepemimpinan
Jumlah Rata-rata KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7
1 4 4 5 4 3 3 4 27 3,9
2 4 4 4 4 4 4 4 28 4
3 5 4 4 5 4 5 5 32 4,6
4 4 3 4 4 4 4 4 27 3,9
5 5 5 5 5 4 5 5 34 4,9
6 5 3 4 5 4 5 5 31 4,4
7 4 3 4 4 4 4 3 26 3,7
8 5 4 4 5 4 4 4 30 4,3
9 4 4 5 4 3 4 4 28 4
10 4 5 3 4 3 4 4 27 3,9
11 5 4 4 4 2 4 3 26 3,7
12 5 4 4 5 4 5 5 32 4,6
13 4 4 4 4 3 4 4 27 3,9
14 4 4 5 5 4 4 4 30 4,3
15 4 4 4 2 4 4 4 26 3,7
16 4 4 4 5 4 5 4 30 4,3
17 4 4 4 3 3 4 4 26 3,7
18 4 4 4 4 3 4 3 26 3,7
19 4 3 4 4 5 4 5 29 4,1
20 3 4 4 3 3 4 4 25 3,6
21 5 4 5 4 4 2 2 26 3,7
22 4 4 5 3 5 4 5 30 4,3
23 4 5 5 4 2 4 3 27 3,9
24 5 5 5 5 5 5 5 35 5
25 5 5 5 5 5 3 4 32 4,6
26 4 3 4 4 3 3 4 25 3,6
27 4 5 5 4 3 3 4 28 4
28 4 4 4 3 3 4 4 26 3,7
29 4 4 2 2 4 2 4 22 3,1
30 5 5 4 5 5 5 3 32 4,6
31 4 5 5 4 4 5 5 32 4,6
32 4 5 4 4 4 4 4 29 4,1
33 4 5 5 4 4 3 4 29 4,1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Responden KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 Jumlah Rata-rata
34 3 4 4 4 5 5 5 30 4,3
35 4 4 4 4 3 3 4 26 3,7
36 4 4 4 4 4 4 3 27 3,9
37 4 5 5 4 4 4 4 30 4,3
38 4 4 4 4 3 4 4 27 3,9
39 4 4 4 5 4 4 3 28 4
40 4 4 5 5 5 5 4 32 4,6
41 4 5 5 4 3 5 4 30 4,3
42 4 4 4 4 4 4 4 28 4
43 4 5 5 4 5 5 4 32 4,6
44 4 4 5 4 3 4 4 28 4
45 5 5 5 5 5 5 5 35 5
46 5 4 5 5 4 4 4 31 4,4
47 3 4 4 4 4 4 3 26 3,7
48 4 4 4 4 4 4 4 28 4
49 4 5 4 4 5 3 4 29 4,1
50 4 4 4 5 3 4 4 28 4
51 5 5 5 5 4 4 4 32 4,6
52 5 5 5 5 5 3 5 33 4,7
53 4 4 5 4 4 5 4 30 4,3
54 4 4 5 4 3 4 3 27 3,9
55 4 4 5 5 3 4 4 29 4,1
56 5 4 4 4 4 4 4 29 4,1
57 4 4 2 5 4 2 4 25 3,6
58 4 3 4 4 3 3 4 25 3,6
59 5 5 5 4 4 5 5 33 4,7
60 4 4 4 4 4 4 4 28 4
61 5 5 5 5 5 5 5 35 5
62 3 4 4 4 4 3 5 27 3,9
63 5 5 5 4 4 3 3 29 4,1
64 4 4 4 5 3 4 3 27 3,9
65 4 5 5 5 4 4 4 31 4,4
66 4 5 5 5 4 4 4 31 4,4
67 4 4 3 3 4 4 4 26 3,7
68 4 4 4 4 4 4 4 28 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Responden KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 Jumlah Rata-rata
69 3 4 4 4 3 3 4 25 3,6
70 4 5 5 4 3 3 4 28 4
71 5 5 4 4 4 4 4 30 4,3
72 5 4 5 4 3 4 4 29 4,1
73 4 5 5 4 4 4 5 31 4,4
74 4 4 2 4 5 3 4 26 3,7
75 4 5 5 4 4 4 4 30 4,3
76 4 4 4 4 3 3 4 26 3,7
77 5 5 4 5 5 5 5 34 4,9
78 4 5 5 4 4 4 4 30 4,3
79 2 4 4 4 4 4 4 26 3,7
80 4 4 4 4 3 4 3 26 3,7
81 4 4 4 4 2 2 2 22 3,1
82 4 4 4 5 4 4 4 29 4,1
83 3 3 4 4 3 3 4 24 3,4
84 5 4 5 5 5 5 5 34 4,9
85 3 3 4 4 2 3 2 21 3
86 5 5 4 4 4 4 4 30 4,3
87 4 4 4 5 4 4 4 29 4,1
88 3 4 4 3 3 4 3 24 3,4
89 5 5 5 4 4 5 5 33 4,7
90 5 4 4 5 2 5 5 30 4,3
91 4 5 5 5 4 5 4 32 4,6
92 5 5 5 5 5 5 5 35 5
93 5 5 5 4 5 5 5 34 4,9
94 5 5 4 5 5 4 5 33 4,7
95 5 5 5 5 5 5 5 35 5
96 5 5 5 5 5 5 5 35 5
97 5 5 5 5 5 5 5 35 5
98 4 4 4 4 3 3 4 26 3,7
99 4 3 4 4 3 4 4 26 3,7
100 4 4 4 4 3 3 3 25 3,6
Total 421 428 434 424 382 399 405 2893 413
Rata-rata 4,21 4,28 4,34 4,24 3,82 3,99 4,05 28,93 4,13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Skor Jawaban Kreativitas
Responden Kreativitas
Jumlah Rata-
rata KR1 KR2 KR3 KR4 KR5 KR6 KR7 KR8 KR9
1 4 4 5 5 4 3 4 4 3 36 4
2 4 3 4 4 4 3 4 4 4 34 3,8
3 4 5 5 3 4 4 5 5 5 40 4,4
4 4 3 4 3 4 4 2 2 3 29 3,2
5 4 4 5 4 4 5 3 3 4 36 4
6 3 4 5 3 5 5 4 5 4 38 4,2
7 4 4 4 4 3 4 3 4 4 34 3,8
8 5 4 5 4 4 4 4 5 5 40 4,4
9 4 4 4 4 4 4 3 4 4 35 3,9
10 3 3 4 4 4 5 4 5 5 37 4,1
11 4 4 4 4 5 5 4 5 5 40 4,4
12 4 4 5 4 5 4 4 5 5 40 4,4
13 3 3 4 4 4 4 3 4 3 32 3,6
14 4 4 4 4 4 5 5 5 5 40 4,4
15 4 4 4 4 4 4 2 4 4 34 3,8
16 4 4 4 5 4 5 4 5 5 40 4,4
17 4 4 4 3 4 5 5 5 4 38 4,2
18 4 4 4 3 4 4 4 4 4 35 3,9
19 5 4 4 4 3 5 4 4 3 36 4
20 3 3 3 4 3 4 3 4 4 31 3,4
21 5 4 3 5 4 4 5 4 4 38 4,2
22 2 4 4 4 4 3 4 2 4 31 3,4
23 3 4 3 4 4 4 2 4 3 31 3,4
24 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5
25 5 5 5 4 5 5 5 5 5 44 4,9
26 5 4 4 3 4 3 3 4 4 34 3,8
27 4 5 4 4 5 5 3 4 4 38 4,2
28 4 4 5 3 3 4 3 4 4 34 3,8
29 4 4 4 2 2 2 2 4 2 26 2,9
30 2 3 4 3 5 4 5 5 4 35 3,9
31 4 4 5 4 5 5 5 5 4 41 4,6
32 5 5 5 4 4 4 5 4 4 40 4,4
33 4 5 5 4 5 5 5 3 5 41 4,6
34 5 5 5 5 5 5 5 5 4 44 4,9
35 3 4 3 3 4 4 4 4 4 33 3,7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
Responden KR1 KR2 KR3 KR4 KR5 KR6 KR7 KR8 KR9 Jumlah Rata-
rata
36 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35 3,9
37 4 4 4 4 4 4 4 5 4 37 4,1
38 4 2 2 3 3 3 3 4 4 28 3,1
39 4 4 5 4 4 5 5 5 4 40 4,4
40 4 4 5 4 4 4 5 4 5 39 4,3
41 4 4 4 4 4 4 3 4 4 35 3,9
42 3 4 4 3 4 4 4 5 4 35 3,9
43 4 4 4 5 4 5 4 5 5 40 4,4
44 3 4 4 4 4 3 4 4 3 33 3,7
45 5 5 5 4 4 5 4 4 5 41 4,6
46 4 5 4 4 5 5 4 4 4 39 4,3
47 4 3 3 3 3 5 3 5 5 34 3,8
48 3 4 4 3 4 4 4 4 4 34 3,8
49 4 4 4 2 3 3 4 5 4 33 3,7
50 4 5 4 4 5 4 4 4 4 38 4,2
51 3 4 4 4 4 5 3 4 3 34 3,8
52 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5
53 2 4 4 3 4 4 3 4 5 33 3,7
54 3 3 4 4 3 4 2 4 3 30 3,3
55 4 4 4 4 4 4 3 3 3 33 3,7
56 5 5 3 3 5 3 4 5 3 36 4
57 1 4 5 4 5 2 1 4 4 30 3,3
58 5 2 4 3 4 1 4 4 3 30 3,3
59 5 4 5 4 5 5 3 5 5 41 4,6
60 3 4 4 5 3 4 3 5 5 36 4
61 4 5 5 4 5 5 5 5 5 43 4,8
62 2 3 4 3 4 4 4 3 4 31 3,4
63 2 3 3 3 3 4 4 5 5 32 3,6
64 3 4 4 3 4 5 4 4 4 35 3,9
65 4 3 4 4 4 4 2 4 4 33 3,7
66 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35 3,9
67 3 3 5 4 4 4 4 5 4 36 4
68 4 4 4 4 4 4 3 4 4 35 3,9
69 5 2 4 5 4 3 3 3 4 33 3,7
70 4 5 5 4 3 4 5 4 4 38 4,2
71 3 4 5 3 4 3 3 3 3 31 3,4
72 5 3 5 5 4 4 3 3 4 36 4
73 3 4 5 4 4 4 3 4 4 35 3,9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
Responden KR1 KR2 KR3 KR4 KR5 KR6 KR77 KR8 KR9 Jumlah Rata-
rata
74 4 5 4 3 5 5 2 5 4 37 4,1
75 3 4 5 3 3 4 2 4 4 32 3,6
76 5 5 4 5 4 3 3 3 3 35 3,9
77 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5
78 3 4 4 4 4 4 4 5 5 37 4,1
79 4 4 4 2 4 2 2 4 4 30 3,3
80 3 4 4 3 4 4 3 4 4 33 3,7
81 2 4 4 4 4 5 5 4 4 36 4
82 4 3 4 4 5 5 4 4 4 37 4,1
83 3 4 4 3 4 4 3 4 4 33 3,7
84 4 5 5 4 5 5 5 5 5 43 4,8
85 3 2 4 2 2 4 2 4 3 26 2,9
86 4 4 4 4 4 3 3 5 3 34 3,8
87 4 2 2 5 5 4 4 4 4 34 3,8
88 3 3 4 4 3 3 3 4 3 30 3,3
89 4 5 5 5 5 5 5 4 5 43 4,8
90 5 5 5 5 5 5 4 4 5 43 4,8
91 4 4 4 5 5 5 5 5 4 41 4,6
92 5 5 5 5 5 5 5 5 4 44 4,9
93 5 4 5 5 5 5 5 4 4 42 4,7
94 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5
95 5 5 5 5 5 5 5 5 4 44 4,9
96 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45 5
97 5 5 5 5 5 5 3 5 4 42 4,7
98 5 5 4 3 4 3 4 4 3 35 3,9
99 4 4 4 3 4 3 4 4 4 34 3,8
100 3 3 4 3 4 3 4 4 4 32 3,6
Total 385 400 425 387 414 413 376 426 408 3634 404
Rata-rata 3,85 4,00 4,25 3,87 4,14 4,13 3,76 4,26 4,08 36,34 4,04
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Skor Jawaban Minat Berwirausaha
Responden Minat Berwirausaha
Jumlah
Rata-
rata
M1 M2 M3 M4 M5 M6 M7 M8 M9 M10
1 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 44 4,4
2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 38 3,8
3 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42 4,2
4 5 5 5 3 4 3 4 4 4 4 41 4,1
5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 49 4,9
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
7 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39 3,9
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 46 4,6
9 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 45 4,5
10 3 4 5 2 3 4 3 4 3 4 35 3,5
11 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
12 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 31 3,1
13 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 35 3,5
14 3 4 4 2 4 3 3 2 2 2 29 2,9
15 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 42 4,2
16 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 47 4,7
17 4 5 5 3 3 3 3 4 4 4 38 3,8
18 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 40 4
19 3 2 4 5 5 5 3 5 4 4 40 4
20 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 34 3,4
21 4 4 5 4 3 4 3 4 5 4 40 4
22 5 5 4 4 4 5 3 4 4 4 42 4,2
23 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 36 3,6
24 3 3 4 4 4 5 3 3 5 3 37 3,7
25 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 35 3,5
26 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 42 4,2
27 5 5 5 3 4 5 5 4 4 4 44 4,4
28 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 26 2,6
29 2 4 4 2 2 2 2 2 4 4 28 2,8
30 5 5 5 5 4 4 5 4 3 5 45 4,5
31 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 47 4,7
32 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 45 4,5
33 3 4 3 3 5 3 3 3 3 4 34 3,4
34 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 37 3,7
35 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 48 4,8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
Responden M1 M2 M3 M4 M5 M6 M7 M8 M9 M10 Jumlah Rata-
rata
36 5 4 5 3 4 4 4 4 4 4 41 4,1
37 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 42 4,2
38 5 5 5 3 5 5 3 5 4 4 44 4,4
39 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 45 4,5
40 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 48 4,8
41 5 5 5 3 5 4 4 4 4 4 43 4,3
42 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 41 4,1
43 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
44 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 35 3,5
45 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
46 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 42 4,2
47 4 5 3 3 4 5 4 3 4 3 38 3,8
48 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 39 3,9
49 3 5 5 4 5 5 4 4 5 4 44 4,4
50 5 4 4 3 5 4 4 5 4 4 42 4,2
51 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 47 4,7
52 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
53 5 4 4 3 4 5 4 4 4 4 41 4,1
54 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 40 4
55 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 43 4,3
56 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47 4,7
57 5 5 2 4 4 4 5 5 4 4 42 4,2
58 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 30 3
59 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39 3,9
60 4 4 4 3 5 3 4 4 4 4 39 3,9
61 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
62 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 48 4,8
63 5 5 5 3 4 4 4 3 4 4 41 4,1
64 4 4 4 1 3 3 2 3 4 4 32 3,2
65 5 5 5 3 5 4 4 4 4 4 43 4,3
66 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 47 4,7
67 5 4 4 3 4 3 4 4 4 4 39 3,9
68 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 46 4,6
69 5 5 5 3 5 5 5 4 5 4 46 4,6
70 5 5 5 2 4 3 4 4 4 5 41 4,1
71 5 5 5 3 5 4 3 3 3 4 40 4
72 5 5 5 3 5 5 4 4 4 4 44 4,4
73 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 43 4,3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
Responden M1 M2 M3 M4 M5 M6 M7 M8 M9 M10 Jumlah Rata-
rata
74 4 5 5 3 3 5 5 4 4 5 43 4,3
75 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 49 4,9
76 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 44 4,4
77 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
78 5 5 5 3 4 5 4 4 4 4 43 4,3
79 2 4 4 2 4 2 2 2 2 2 26 2,6
80 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 44 4,4
81 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 4
82 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 45 4,5
83 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 37 3,7
84 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 5
85 4 4 4 2 4 3 3 3 3 2 32 3,2
86 5 5 5 3 5 4 4 4 4 4 43 4,3
87 5 4 4 2 5 5 4 4 5 5 43 4,3
88 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 30 3
89 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 48 4,8
90 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 48 4,8
91 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 46 4,6
92 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 48 4,8
93 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49 4,9
94 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 47 4,7
95 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 48 4,8
96 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49 4,9
97 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49 4,9
98 5 5 5 3 4 4 4 4 3 4 41 4,1
99 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 39 3,9
100 5 5 5 3 5 4 4 3 4 5 43 4,3
Total 446 448 447 366 422 424 407 407 415 415 4197 420
Rata-rata 4,46 4,48 4,47 3,66 4,22 4,24 4,07 4,07 4,15 4,15 41,97 4,2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
LAMPIRAN 3 UJI STATISTIK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
Uji Validitas Motivasi Berprestasi
Correlations
MB1 MB2 MB3 MB4 MB5 MB6 MB7 MB8 TOTAL
MB1 Pearson Correlation 1 ,162 ,119 ,167 ,135 ,163 ,114 ,152 ,368**
Sig. (2-tailed) ,107 ,240 ,097 ,181 ,106 ,260 ,131 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB2 Pearson Correlation ,162 1 ,364** ,149 ,111 ,382** ,215* ,257** ,578**
Sig. (2-tailed) ,107 ,000 ,139 ,269 ,000 ,031 ,010 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB3 Pearson Correlation ,119 ,364** 1 ,262** ,155 ,344** ,271** ,315** ,609**
Sig. (2-tailed) ,240 ,000 ,008 ,124 ,000 ,006 ,001 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB4 Pearson Correlation ,167 ,149 ,262** 1 ,272** ,320** ,181 ,324** ,588**
Sig. (2-tailed) ,097 ,139 ,008 ,006 ,001 ,071 ,001 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB5 Pearson Correlation ,135 ,111 ,155 ,272** 1 ,218* ,353** ,412** ,583**
Sig. (2-tailed) ,181 ,269 ,124 ,006 ,029 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB6 Pearson Correlation ,163 ,382** ,344** ,320** ,218* 1 ,383** ,182 ,653**
Sig. (2-tailed) ,106 ,000 ,000 ,001 ,029 ,000 ,069 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB7 Pearson Correlation ,114 ,215* ,271** ,181 ,353** ,383** 1 ,235* ,615**
Sig. (2-tailed) ,260 ,031 ,006 ,071 ,000 ,000 ,019 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
MB8 Pearson Correlation ,152 ,257** ,315** ,324** ,412** ,182 ,235* 1 ,622**
Sig. (2-tailed) ,131 ,010 ,001 ,001 ,000 ,069 ,019 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation ,368** ,578** ,609** ,588** ,583** ,653** ,615** ,622** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
Uji Validitas Kepemimpinan
Correlations
KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 TOTAL
KP1 Pearson Correlation 1 ,394** ,286** ,445** ,350** ,334** ,338** ,664**
Sig. (2-tailed) ,000 ,004 ,000 ,000 ,001 ,001 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP2 Pearson Correlation ,394** 1 ,449** ,231* ,377** ,275** ,286** ,635**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,021 ,000 ,006 ,004 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP3 Pearson Correlation ,286** ,449** 1 ,296** ,149 ,371** ,196 ,581**
Sig. (2-tailed) ,004 ,000 ,003 ,139 ,000 ,051 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP4 Pearson Correlation ,445** ,231* ,296** 1 ,307** ,359** ,255* ,616**
Sig. (2-tailed) ,000 ,021 ,003 ,002 ,000 ,010 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP5 Pearson Correlation ,350** ,377** ,149 ,307** 1 ,373** ,531** ,696**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,139 ,002 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP6 Pearson Correlation ,334** ,275** ,371** ,359** ,373** 1 ,504** ,717**
Sig. (2-tailed) ,001 ,006 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
KP7 Pearson Correlation ,338** ,286** ,196 ,255* ,531** ,504** 1 ,692**
Sig. (2-tailed) ,001 ,004 ,051 ,010 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation ,664** ,635** ,581** ,616** ,696** ,717** ,692** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
Uji Validitas Kreativitas
Correlations
KR1 KR2 KR3 KR4 KR5 KR6 KR7 KR8 KR9 TOTAL
KR1 Pearson Correlation 1 ,367** ,262** ,392** ,285** ,194 ,299** ,176 ,116 ,560**
Sig. (2-tailed) ,000 ,008 ,000 ,004 ,053 ,002 ,079 ,249 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR2 Pearson Correlation ,367** 1 ,513** ,271** ,467** ,386** ,375** ,259** ,277** ,678**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,006 ,000 ,000 ,000 ,009 ,005 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR3 Pearson Correlation ,262** ,513** 1 ,287** ,349** ,292** ,290** ,141 ,282** ,576**
Sig. (2-tailed) ,008 ,000 ,004 ,000 ,003 ,003 ,161 ,004 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR4 Pearson Correlation ,392** ,271** ,287** 1 ,459** ,421** ,344** ,117 ,293** ,631**
Sig. (2-tailed) ,000 ,006 ,004 ,000 ,000 ,000 ,248 ,003 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR5 Pearson Correlation ,285** ,467** ,349** ,459** 1 ,416** ,437** ,254* ,367** ,693**
Sig. (2-tailed) ,004 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,011 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR6 Pearson Correlation ,194 ,386** ,292** ,421** ,416** 1 ,430** ,367** ,525** ,705**
Sig. (2-tailed) ,053 ,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR7 Pearson Correlation ,299** ,375** ,290** ,344** ,437** ,430** 1 ,389** ,443** ,720**
Sig. (2-tailed) ,002 ,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR8 Pearson Correlation ,176 ,259** ,141 ,117 ,254* ,367** ,389** 1 ,442** ,534**
Sig. (2-tailed) ,079 ,009 ,161 ,248 ,011 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
KR9 Pearson Correlation ,116 ,277** ,282** ,293** ,367** ,525** ,443** ,442** 1 ,636**
Sig. (2-tailed) ,249 ,005 ,004 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation ,560** ,678** ,576** ,631** ,693** ,705** ,720** ,534** ,636** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
Uji Validitas Minat Berwirausaha
Correlations
M1 M2 M3 M4 M5 M6 M7 M8 M9 M10 TOTAL
M1 Pearson Correlation 1 ,639** ,522** ,409** ,501** ,526** ,657** ,587** ,455** ,488** ,772**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M2 Pearson Correlation ,639** 1 ,591** ,281** ,403** ,399** ,578** ,435** ,376** ,410** ,667**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,005 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M3 Pearson Correlation ,522** ,591** 1 ,327** ,453** ,441** ,444** ,436** ,405** ,450** ,665**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M4 Pearson Correlation ,409** ,281** ,327** 1 ,356** ,599** ,646** ,647** ,536** ,395** ,721**
Sig. (2-tailed) ,000 ,005 ,001 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M5 Pearson Correlation ,501** ,403** ,453** ,356** 1 ,466** ,464** ,458** ,334** ,312** ,629**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,002 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M6 Pearson Correlation ,526** ,399** ,441** ,599** ,466** 1 ,683** ,631** ,647** ,495** ,798**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M7 Pearson Correlation ,657** ,578** ,444** ,646** ,464** ,683** 1 ,707** ,620** ,579** ,863**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M8 Pearson Correlation ,587** ,435** ,436** ,647** ,458** ,631** ,707** 1 ,694** ,583** ,837**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M9 Pearson Correlation ,455** ,376** ,405** ,536** ,334** ,647** ,620** ,694** 1 ,610** ,766**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
M10 Pearson Correlation ,488** ,410** ,450** ,395** ,312** ,495** ,579** ,583** ,610** 1 ,715**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,002 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation ,772** ,667** ,665** ,721** ,629** ,798** ,863** ,837** ,766** ,715** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
Uji Reliabilitas Motivasi Berprestasi
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,720 8
Uji Reliabilitas Kepemimpinan
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,780 7
Uji Realibilitas Kreativitas
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,815 9
Uji Reliabilitas Minat Berwirausaha
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,910 10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 100
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation ,06974574
Most Extreme Differences Absolute ,088
Positive ,070
Negative -,088
Test Statistic ,088
Asymp. Sig. (2-tailed) ,056c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Uji Heterokedastisitas
Correlations
X1 X2 X3 Unstandardized Residual
Spearman's
rho
X1 Correlation
Coefficient 1,000 ,681** ,687** ,071
Sig. (2-tailed) . ,000 ,000 ,480
N 100 100 100 100
X2 Correlation
Coefficient ,681** 1,000 ,670** ,016
Sig. (2-tailed) ,000 . ,000 ,876
N 100 100 100 100
X3 Correlation
Coefficient ,687** ,670** 1,000 ,065
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 . ,521
N 100 100 100 100
Unstandardized
Residual
Correlation
Coefficient ,071 ,016 ,065 1,000
Sig. (2-tailed) ,480 ,876 ,521 .
N 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 6,403 ,078 82,048 ,000
X1 ,001 ,003 ,037 ,315 ,753 ,479 2,086
X2 ,013 ,003 ,469 3,663 ,000 ,412 2,426
X3 ,002 ,002 ,122 ,945 ,347 ,403 2,482
a. Dependent Variable: Y
Uji Linearitas
Linearitas Minat Berwirausaha dan Motivasi Berprestasi
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y * X1 Between
Groups
(Combined) ,193 14 ,014 2,134 ,017
Linearity ,139 1 ,139 21,534 ,000
Deviation from
Linearity ,054 13 ,004 ,642 ,812
Within Groups ,548 85 ,006
Total ,741 99
Measures of Association
R R Squared Eta Eta Squared
Y * X1 ,433 ,187 ,510 ,260
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
Linearitas Minat Berwirausaha dan Kepemimpinan
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y * X2 Between
Groups
(Combined) ,294 13 ,023 4,352 ,000
Linearity ,253 1 ,253 48,577 ,000
Deviation from
Linearity ,042 12 ,003 ,666 ,779
Within Groups ,447 86 ,005
Total ,741 99
Measures of Association
R R Squared Eta Eta Squared
Y * X2 ,584 ,341 ,630 ,397
Linearitas Minat Berwirausaha dan Kreativitas
ANOVA Table
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Y * X3 Between
Groups
(Combined) ,272 18 ,015 2,606 ,002
Linearity ,178 1 ,178 30,751 ,000
Deviation from
Linearity ,094 17 ,006 ,950 ,521
Within Groups ,469 81 ,006
Total ,741 99
Measures of Association
R R Squared Eta Eta Squared
Y * X3 ,490 ,240 ,606 ,367
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
Uji F
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression ,260 3 ,087 17,250 ,000b
Residual ,482 96 ,005
Total ,741 99
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
b. Predictors: (Constant), Kreativitas, Motivasi Berprestasi, Kepemimpinan
Uji t
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 6,403 ,078 82,048 ,000
Motivasi Berprestasi ,001 ,003 ,037 ,315 ,753
Kepemimpinan ,013 ,003 ,469 3,663 ,000
Kreativitas ,002 ,002 ,122 ,945 ,347
a. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 ,592a ,350 ,330 ,07083
a. Predictors: (Constant), Kreativitas, Motivasi Berprestasi,
Kepemimpinan
b. Dependent Variable: Minat Berwirausaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
Pada Sig.0,05 (Two Tail)
N r N r N r N r N r N r
1 0.997 41 0.301 81 121 0.177 161 0.154 201 0.138
2 0.95 42 0.297 82 0.215 122 0.176 162 0.153 202 0.137
3 0.878 43 0.294 83 0.213 123 0.176 163 0.153 203 0.137
4 0.811 44 0.291 84 0.212 124 0.175 164 0.152 204 0.137
5 0.754 45 0.288 85 0.211 125 0.174 165 0.152 205 0.136
6 0.707 46 0.285 86 0.21 126 0.174 166 0.151 206 0.136
7 0.666 47 0.282 87 0.208 127 0.173 167 0.151 207 0.136
8 0.632 48 0.279 88 0.207 128 0.172 168 0.151 208 0.135
9 0.602 49 0.276 89 0.206 129 0.172 169 0.15 209 0.135
10 0.576 50 0.273 90 0.205 130 0.171 170 0.15 210 0.135
11 0.553 51 0.271 91 0.204 131 0.17 171 0.149 211 0.134
12 0.532 52 0.268 92 0.203 132 0.17 172 0.149 212 0.134
13 0.514 53 0.266 93 0.202 133 0.169 173 0.148 213 0.134
14 0.497 54 0.263 94 0.201 134 0.168 174 0.148 214 0.134
15 0.482 55 0.261 95 0.2 135 0.168 175 0.148 215 0.133
16 0.468 56 0.259 96 0.199 136 0.167 176 0.147 216 0.133
17 0.456 57 0.256 97 0.198 137 0.167 177 0.147 217 0.133
18 0.444 58 0.254 98 0.197 138 0.166 178 0.146 218 0.132
19 0.433 59 0.252 99 0.196 139 0.165 179 0.146 219 0.132
20 0.423 60 0.25 100 0.195 140 0.165 180 0.146 220 0.132
21 0.413 61 0.248 101 0.194 141 0.164 181 0.145 221 0.131
22 0.404 62 0.246 102 0.193 142 0.164 182 0.145 222 0.131
23 0.396 63 0.244 103 0.192 143 0.163 183 0.144 223 0.131
24 0.388 64 0.242 104 0.191 144 0.163 184 0.144 224 0.131
25 0.381 65 0.24 105 0.19 145 0.162 185 0.144 225 0.13
26 0.374 66 0.239 106 0.189 146 0.161 186 0.143 226 0.13
27 0.367 67 0.237 107 0.188 147 0.161 187 0.143 227 0.13
28 0.361 68 0.235 108 0.187 148 0.16 188 0.142 228 0.129
29 0.355 69 0.234 109 0.187 149 0.16 189 0.142 229 0.129
30 0.349 70 0.232 110 0.186 150 0.159 190 0.142 230 0.129
31 0.344 71 0.23 111 0.185 151 0.159 191 0.141 231 0.129
32 0.339 72 0.229 112 0.184 152 0.158 192 0.141 232 0.128
33 0.334 73 0.227 113 0.183 153 0.158 193 0.141 233 0.128
34 0.329 74 0.226 114 0.182 154 0.157 194 0.14 234 0.128
35 0.325 75 0.224 115 0.182 155 0.157 195 0.14 235 0.127
36 0.32 76 0.223 116 0.181 156 0.156 196 0.139 236 0.127
37 0.316 77 0.221 117 0.18 157 0.156 197 0.139 237 0.127
38 0.312 78 0.22 118 0.179 158 0.155 198 0.139 238 0.127
39 0.308 79 0.219 119 0.179 159 0.155 199 0.138 239 0.126
40 0.304 80 0.217 120 0.178 160 0.154 200 0.138 240 0.126
Tabel r Product Moment
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
152
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 161 199 216 225 230 234 237 239 241 242 243 244 245 245 246
2 18.51 19.00 19.16 19.25 19.30 19.33 19.35 19.37 19.38 19.40 19.40 19.41 19.42 19.42 19.43
3 10.13 9.55 9.28 9.12 9.01 8.94 8.89 8.85 8.81 8.79 8.76 8.74 8.73 8.71 8.70
4 7.71 6.94 6.59 6.39 6.26 6.16 6.09 6.04 6.00 5.96 5.94 5.91 5.89 5.87 5.86
5 6.61 5.79 5.41 5.19 5.05 4.95 4.88 4.82 4.77 4.74 4.70 4.68 4.66 4.64 4.62
6 5.99 5.14 4.76 4.53 4.39 4.28 4.21 4.15 4.10 4.06 4.03 4.00 3.98 3.96 3.94
7 5.59 4.74 4.35 4.12 3.97 3.87 3.79 3.73 3.68 3.64 3.60 3.57 3.55 3.53 3.51
8 5.32 4.46 4.07 3.84 3.69 3.58 3.50 3.44 3.39 3.35 3.31 3.28 3.26 3.24 3.22
9 5.12 4.26 3.86 3.63 3.48 3.37 3.29 3.23 3.18 3.14 3.10 3.07 3.05 3.03 3.01
10 4.96 4.10 3.71 3.48 3.33 3.22 3.14 3.07 3.02 2.98 2.94 2.91 2.89 2.86 2.85
11 4.84 3.98 3.59 3.36 3.20 3.09 3.01 2.95 2.90 2.85 2.82 2.79 2.76 2.74 2.72
12 4.75 3.89 3.49 3.26 3.11 3.00 2.91 2.85 2.80 2.75 2.72 2.69 2.66 2.64 2.62
13 4.67 3.81 3.41 3.18 3.03 2.92 2.83 2.77 2.71 2.67 2.63 2.60 2.58 2.55 2.53
14 4.60 3.74 3.34 3.11 2.96 2.85 2.76 2.70 2.65 2.60 2.57 2.53 2.51 2.48 2.46
15 4.54 3.68 3.29 3.06 2.90 2.79 2.71 2.64 2.59 2.54 2.51 2.48 2.45 2.42 2.40
16 4.49 3.63 3.24 3.01 2.85 2.74 2.66 2.59 2.54 2.49 2.46 2.42 2.40 2.37 2.35
17 4.45 3.59 3.20 2.96 2.81 2.70 2.61 2.55 2.49 2.45 2.41 2.38 2.35 2.33 2.31
18 4.41 3.55 3.16 2.93 2.77 2.66 2.58 2.51 2.46 2.41 2.37 2.34 2.31 2.29 2.27
19 4.38 3.52 3.13 2.90 2.74 2.63 2.54 2.48 2.42 2.38 2.34 2.31 2.28 2.26 2.23
20 4.35 3.49 3.10 2.87 2.71 2.60 2.51 2.45 2.39 2.35 2.31 2.28 2.25 2.22 2.20
21 4.32 3.47 3.07 2.84 2.68 2.57 2.49 2.42 2.37 2.32 2.28 2.25 2.22 2.20 2.18
22 4.30 3.44 3.05 2.82 2.66 2.55 2.46 2.40 2.34 2.30 2.26 2.23 2.20 2.17 2.15
23 4.28 3.42 3.03 2.80 2.64 2.53 2.44 2.37 2.32 2.27 2.24 2.20 2.18 2.15 2.13
24 4.26 3.40 3.01 2.78 2.62 2.51 2.42 2.36 2.30 2.25 2.22 2.18 2.15 2.13 2.11
25 4.24 3.39 2.99 2.76 2.60 2.49 2.40 2.34 2.28 2.24 2.20 2.16 2.14 2.11 2.09
26 4.23 3.37 2.98 2.74 2.59 2.47 2.39 2.32 2.27 2.22 2.18 2.15 2.12 2.09 2.07
27 4.21 3.35 2.96 2.73 2.57 2.46 2.37 2.31 2.25 2.20 2.17 2.13 2.10 2.08 2.06
28 4.20 3.34 2.95 2.71 2.56 2.45 2.36 2.29 2.24 2.19 2.15 2.12 2.09 2.06 2.04
29 4.18 3.33 2.93 2.70 2.55 2.43 2.35 2.28 2.22 2.18 2.14 2.10 2.08 2.05 2.03
30 4.17 3.32 2.92 2.69 2.53 2.42 2.33 2.27 2.21 2.16 2.13 2.09 2.06 2.04 2.01
31 4.16 3.30 2.91 2.68 2.52 2.41 2.32 2.25 2.20 2.15 2.11 2.08 2.05 2.03 2.00
32 4.15 3.29 2.90 2.67 2.51 2.40 2.31 2.24 2.19 2.14 2.10 2.07 2.04 2.01 1.99
33 4.14 3.28 2.89 2.66 2.50 2.39 2.30 2.23 2.18 2.13 2.09 2.06 2.03 2.00 1.98
34 4.13 3.28 2.88 2.65 2.49 2.38 2.29 2.23 2.17 2.12 2.08 2.05 2.02 1.99 1.97
35 4.12 3.27 2.87 2.64 2.49 2.37 2.29 2.22 2.16 2.11 2.07 2.04 2.01 1.99 1.96
36 4.11 3.26 2.87 2.63 2.48 2.36 2.28 2.21 2.15 2.11 2.07 2.03 2.00 1.98 1.95
37 4.11 3.25 2.86 2.63 2.47 2.36 2.27 2.20 2.14 2.10 2.06 2.02 2.00 1.97 1.95
38 4.10 3.24 2.85 2.62 2.46 2.35 2.26 2.19 2.14 2.09 2.05 2.02 1.99 1.96 1.94
39 4.09 3.24 2.85 2.61 2.46 2.34 2.26 2.19 2.13 2.08 2.04 2.01 1.98 1.95 1.93
40 4.08 3.23 2.84 2.61 2.45 2.34 2.25 2.18 2.12 2.08 2.04 2.00 1.97 1.95 1.92
41 4.08 3.23 2.83 2.60 2.44 2.33 2.24 2.17 2.12 2.07 2.03 2.00 1.97 1.94 1.92
42 4.07 3.22 2.83 2.59 2.44 2.32 2.24 2.17 2.11 2.06 2.03 1.99 1.96 1.94 1.91
43 4.07 3.21 2.82 2.59 2.43 2.32 2.23 2.16 2.11 2.06 2.02 1.99 1.96 1.93 1.91
44 4.06 3.21 2.82 2.58 2.43 2.31 2.23 2.16 2.10 2.05 2.01 1.98 1.95 1.92 1.90
45 4.06 3.20 2.81 2.58 2.42 2.31 2.22 2.15 2.10 2.05 2.01 1.97 1.94 1.92 1.89
46 4.05 3.20 2.81 2.57 2.42 2.30 2.22 2.15 2.09 2.04 2.00 1.97 1.94 1.91 1.89
47 4.05 3.20 2.80 2.57 2.41 2.30 2.21 2.14 2.09 2.04 2.00 1.96 1.93 1.91 1.88
48 4.04 3.19 2.80 2.57 2.41 2.29 2.21 2.14 2.08 2.03 1.99 1.96 1.93 1.90 1.88
49 4.04 3.19 2.79 2.56 2.40 2.29 2.20 2.13 2.08 2.03 1.99 1.96 1.93 1.90 1.88
50 4.03 3.18 2.79 2.56 2.40 2.29 2.20 2.13 2.07 2.03 1.99 1.95 1.92 1.89 1.87
df pembilang (N1)df penyebut (N2)
TABEL F
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
153
51 4.03 3.18 2.79 2.55 2.40 2.28 2.20 2.13 2.07 2.02 1.98 1.95 1.92 1.89 1.87
52 4.03 3.18 2.78 2.55 2.39 2.28 2.19 2.12 2.07 2.02 1.98 1.94 1.91 1.89 1.86
53 4.02 3.17 2.78 2.55 2.39 2.28 2.19 2.12 2.06 2.01 1.97 1.94 1.91 1.88 1.86
54 4.02 3.17 2.78 2.54 2.39 2.27 2.18 2.12 2.06 2.01 1.97 1.94 1.91 1.88 1.86
55 4.02 3.16 2.77 2.54 2.38 2.27 2.18 2.11 2.06 2.01 1.97 1.93 1.90 1.88 1.85
56 4.01 3.16 2.77 2.54 2.38 2.27 2.18 2.11 2.05 2.00 1.96 1.93 1.90 1.87 1.85
57 4.01 3.16 2.77 2.53 2.38 2.26 2.18 2.11 2.05 2.00 1.96 1.93 1.90 1.87 1.85
58 4.01 3.16 2.76 2.53 2.37 2.26 2.17 2.10 2.05 2.00 1.96 1.92 1.89 1.87 1.84
59 4.00 3.15 2.76 2.53 2.37 2.26 2.17 2.10 2.04 2.00 1.96 1.92 1.89 1.86 1.84
60 4.00 3.15 2.76 2.53 2.37 2.25 2.17 2.10 2.04 1.99 1.95 1.92 1.89 1.86 1.84
61 4.00 3.15 2.76 2.52 2.37 2.25 2.16 2.09 2.04 1.99 1.95 1.91 1.88 1.86 1.83
62 4.00 3.15 2.75 2.52 2.36 2.25 2.16 2.09 2.03 1.99 1.95 1.91 1.88 1.85 1.83
63 3.99 3.14 2.75 2.52 2.36 2.25 2.16 2.09 2.03 1.98 1.94 1.91 1.88 1.85 1.83
64 3.99 3.14 2.75 2.52 2.36 2.24 2.16 2.09 2.03 1.98 1.94 1.91 1.88 1.85 1.83
65 3.99 3.14 2.75 2.51 2.36 2.24 2.15 2.08 2.03 1.98 1.94 1.90 1.87 1.85 1.82
66 3.99 3.14 2.74 2.51 2.35 2.24 2.15 2.08 2.03 1.98 1.94 1.90 1.87 1.84 1.82
67 3.98 3.13 2.74 2.51 2.35 2.24 2.15 2.08 2.02 1.98 1.93 1.90 1.87 1.84 1.82
68 3.98 3.13 2.74 2.51 2.35 2.24 2.15 2.08 2.02 1.97 1.93 1.90 1.87 1.84 1.82
69 3.98 3.13 2.74 2.50 2.35 2.23 2.15 2.08 2.02 1.97 1.93 1.90 1.86 1.84 1.81
70 3.98 3.13 2.74 2.50 2.35 2.23 2.14 2.07 2.02 1.97 1.93 1.89 1.86 1.84 1.81
71 3.98 3.13 2.73 2.50 2.34 2.23 2.14 2.07 2.01 1.97 1.93 1.89 1.86 1.83 1.81
72 3.97 3.12 2.73 2.50 2.34 2.23 2.14 2.07 2.01 1.96 1.92 1.89 1.86 1.83 1.81
73 3.97 3.12 2.73 2.50 2.34 2.23 2.14 2.07 2.01 1.96 1.92 1.89 1.86 1.83 1.81
74 3.97 3.12 2.73 2.50 2.34 2.22 2.14 2.07 2.01 1.96 1.92 1.89 1.85 1.83 1.80
75 3.97 3.12 2.73 2.49 2.34 2.22 2.13 2.06 2.01 1.96 1.92 1.88 1.85 1.83 1.80
76 3.97 3.12 2.72 2.49 2.33 2.22 2.13 2.06 2.01 1.96 1.92 1.88 1.85 1.82 1.80
77 3.97 3.12 2.72 2.49 2.33 2.22 2.13 2.06 2.00 1.96 1.92 1.88 1.85 1.82 1.80
78 3.96 3.11 2.72 2.49 2.33 2.22 2.13 2.06 2.00 1.95 1.91 1.88 1.85 1.82 1.80
79 3.96 3.11 2.72 2.49 2.33 2.22 2.13 2.06 2.00 1.95 1.91 1.88 1.85 1.82 1.79
80 3.96 3.11 2.72 2.49 2.33 2.21 2.13 2.06 2.00 1.95 1.91 1.88 1.84 1.82 1.79
81 3.96 3.11 2.72 2.48 2.33 2.21 2.12 2.05 2.00 1.95 1.91 1.87 1.84 1.82 1.79
82 3.96 3.11 2.72 2.48 2.33 2.21 2.12 2.05 2.00 1.95 1.91 1.87 1.84 1.81 1.79
83 3.96 3.11 2.71 2.48 2.32 2.21 2.12 2.05 1.99 1.95 1.91 1.87 1.84 1.81 1.79
84 3.95 3.11 2.71 2.48 2.32 2.21 2.12 2.05 1.99 1.95 1.90 1.87 1.84 1.81 1.79
85 3.95 3.10 2.71 2.48 2.32 2.21 2.12 2.05 1.99 1.94 1.90 1.87 1.84 1.81 1.79
86 3.95 3.10 2.71 2.48 2.32 2.21 2.12 2.05 1.99 1.94 1.90 1.87 1.84 1.81 1.78
87 3.95 3.10 2.71 2.48 2.32 2.20 2.12 2.05 1.99 1.94 1.90 1.87 1.83 1.81 1.78
88 3.95 3.10 2.71 2.48 2.32 2.20 2.12 2.05 1.99 1.94 1.90 1.86 1.83 1.81 1.78
89 3.95 3.10 2.71 2.47 2.32 2.20 2.11 2.04 1.99 1.94 1.90 1.86 1.83 1.80 1.78
90 3.95 3.10 2.71 2.47 2.32 2.20 2.11 2.04 1.99 1.94 1.90 1.86 1.83 1.80 1.78
91 3.95 3.10 2.70 2.47 2.31 2.20 2.11 2.04 1.98 1.94 1.90 1.86 1.83 1.80 1.78
92 3.94 3.10 2.70 2.47 2.31 2.20 2.11 2.04 1.98 1.94 1.89 1.86 1.83 1.80 1.78
93 3.94 3.09 2.70 2.47 2.31 2.20 2.11 2.04 1.98 1.93 1.89 1.86 1.83 1.80 1.78
94 3.94 3.09 2.70 2.47 2.31 2.20 2.11 2.04 1.98 1.93 1.89 1.86 1.83 1.80 1.77
95 3.94 3.09 2.70 2.47 2.31 2.20 2.11 2.04 1.98 1.93 1.89 1.86 1.82 1.80 1.77
96 3.94 3.09 2.70 2.47 2.31 2.19 2.11 2.04 1.98 1.93 1.89 1.85 1.82 1.80 1.77
97 3.94 3.09 2.70 2.47 2.31 2.19 2.11 2.04 1.98 1.93 1.89 1.85 1.82 1.80 1.77
98 3.94 3.09 2.70 2.46 2.31 2.19 2.10 2.03 1.98 1.93 1.89 1.85 1.82 1.79 1.77
99 3.94 3.09 2.70 2.46 2.31 2.19 2.10 2.03 1.98 1.93 1.89 1.85 1.82 1.79 1.77
100 3.94 3.09 2.70 2.46 2.31 2.19 2.10 2.03 1.97 1.93 1.89 1.85 1.82 1.79 1.77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI