analisis pengaruh harga dan pelayanan terhadap an jasa layanan pada salon aniq kedungwuni

27
ANALISIS PENGARUH HARGA DAN PELAYANAN TERHADAP PERMINTAAN JASA LAYANAN PADA SALON ANIQ KEDUNGWUNI RESUME SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1) Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Universitas Pekalongan Oleh : ASIH TRISNAWATI NPM : 02.2615 E

Upload: yoedhoe

Post on 27-Jul-2015

209 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

ANALISIS PENGARUH HARGA DAN PELAYANAN TERHADAP PERMINTAAN JASA LAYANAN PADA SALON ANIQ KEDUNGWUNIRESUME SKRIPSIDiajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1) Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Universitas PekalonganOleh : ASIH TRISNAWATI NPM : 02.2615 EFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEKALONGAN 2007BAB I PENDAHULUANKesuksesan bisnis salon kecantikan tergantung pada kemampuan untuk memberikan kepuasan bagi pelanggan dengan konsisten. Bisnis

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

ANALISIS PENGARUH HARGA DAN PELAYANAN TERHADAP PERMINTAAN JASA LAYANAN

PADA SALON ANIQ KEDUNGWUNI

RESUME SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikanProgram Sarjana (S1) Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen

Universitas Pekalongan

Oleh :

ASIH TRISNAWATI

NPM : 02.2615 E

FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS PEKALONGAN

2007

Page 2: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

BAB I

PENDAHULUAN

Kesuksesan bisnis salon kecantikan tergantung pada kemampuan untuk

memberikan kepuasan bagi pelanggan dengan konsisten. Bisnis salon yang sukses

adalah yang memberikan service yang terbaik, menggunakan produk yang berkualitas

dan menyediakan suasana yang menyenangkan dengan harga yang sesuai. Pelanggan

bisnis ini bersedia membayar harga tinggi untuk pelayanan yang memuaskan mereka

untuk perubahan penampilan fisik bahkan relaksasi mental.

Persyaratan untuk memulai bisnis salon adalah dengan memiliki cukup modal.

Besarnya modal yang anda butuhkan untuk memulai bisnis ini tergantung dari tipe,

kualitas dan pilihan model salon, deposit penyewaan dan penggunaan, hal-hal lainnya

termasuk perbaikan, penyewaan, inventarisasi pembukaan dan peralatan yang akan anda

gunakan.

Sebuah salon biasanya menawarkan service berikut:

Rambut: gunting rambut, merapihkan rambut & style; highlights/foils & weaving;

perawatan rambut & kulit; relaksasi, perms, cat rambut; sampo dan pelembab;

mengeriting, memperbaiki waving. Kuku: manikur, pedikur, mengecat, membentuk

kuku, memperbaiki kuku, perawatan tangan. Perawatan kulit: Facial, waxing tubuh,

pijat.

Dalam mengelola salon agar tidak tersingkir ditengah persaingan antar

pengusaha salon, diperlukan usaha-usaha tertentu agar salon kecantikannya tetap eksis

Page 3: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

dan di sukai konsumen, dengan cara mengetahui kebutuhan, keinginan, harapan

konsumen karena sangat penting bagi keberhasilan suatu usaha salon kecantikan.

Diantara pengusaha salon kecantikan yang ada di Pekalongan adalah salon

kecantikan Aniq Salon yang berdiri sejak tahun 2000. Dengan usia yang begitu muda,

Aniq Salon mahir dalam menjaring konsumen agar melakukan perawatan pada salonnya

dengan memahami segala keinginan dan kebiasaan konsumennya, yaitu dengan

memberikan layanan yang ditawarkan berupa potong rambut, keriting rambut,

rebonding, creambath, semir rambut, facial, body scrub.

Ditengah persaingan antar pengusaha salon kecantikan, diperlukan usaha-usaha

tertentu agar salon kecantikannya tetap eksis dan di sukai konsumen, dengan cara

mengetahui kebutuhan, keinginan, harapan konsumen karena sangat penting bagi

keberhasilan suatu usaha salon kecantikan.

Meskipun banyak pesaing bermunculan ternyata Aniq Salon masih tetap

diminati dan disukai konsumen karena selalu memperhatikan keinginan dari konsumen

akan permintaan jasa layanannya. Dari hal tersebut maka Aniq Salon selalu berhati-hati

dalam menetapkan harga jasa pelayanannya dengan mengimbangi dengan pemberian

service yang memuaskan dari karyawannya yang selalu mengikuti mode dan trend yang

ada.

Page 4: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

BAB II

PERMASALAHAN

Perumusan masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Apakah ada pengaruh antara harga dan pelayanan terhadap permintaan jasa

pelayanan salon ?

2. Variabel mana yang paling dominan pengaruhnya terhadap permintaan jasa

pelayanan salon ?

Page 5: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

BAB III

ANALISIS PEMBAHASAN

Untuk memberikan gambaran yang lebih menyeluruh, terlebih dahulu akan

dilakukan pembahasan mengenai karakteristik konsumen. Karakteristik konsumen

tersebut meliputi ; jenis kelamin, usia, jenis pekerjaan, tingkat penghasilan dan

intensitas kedatangan pada Salon Aniq Kedungwuni. Berdasarkan jawaban kuesioner

yang diterima, dapat diketahui karakteristik konsumen, adalah sebagai berikut :

3.1. Karakteristik Konsumen

Karakteristik konsumen dalam penelitian ini, diukur dalam 5 indikator, yaitu : jenis

kelamin, usia, jenis pekerjaan, tingkat penghasilan dan intensitas kedatangan.

1. Jenis Kelamin

Karakteristik konsumen menurut jenis kelamin dari 150 konsumen yang paling

banyak adalah berjenis kelamin perempuan sebesar 114 orang (76 %). Hal ini

berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti ditemukan bahwa wanita

lebih memperhatikan terhadap masalah kecantikan daripada laki-laki.

2. Usia Konsumen

Karakteristik konsumen menurut usia dari 150 konsumen yang paling banyak

adalah berumur kurang dari 25 tahun sebanyak 115 orang (76,7 %) serta yang

paling sedikit adalah berumur lebih dari 40 tahun sebanyak 2 orang (1,3 %). Hal

ini berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti ditemukan bahwa usia

kurang dari 25 tahun lebih banyak yang kesalon untuk mempercantik diri

dibandingkan dengan usia 25 s/d 40 tahun dan usia lebih dari 40 tahun.

Page 6: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

3. Jenis Pekerjaan

Karakteristik konsumen menurut jenis pekerjaan dari 150 konsumen yang

paling banyak adalah memiliki profesi kerja sebagai (guru, dosen dan

TNI/POLRI) sebanyak 41 orang (27,3 %) serta yang paling sedikit adalah

pedagang sebanyak 10 orang (6,7 %). Hal ini berdasarkan observasi yang

dilakukan oleh peneliti ditemukan bahwa profesi kerja (guru, dosen dan

TNI/POLRI) lebih banyak yang datang kesalon untuk menjaga penampilan

dengan mengikuti trend masa kini daripada pegawai swasta, pedagang, PNS,

wiraswasta dan pekerjaan lain-lain.

4. Tingkat Penghasilan

Karakteristik konsumen menurut tingkat penghasilan dari 150 konsumen yang

paling banyak adalah berumur kurang dari 25 tahun sebanyak 115 orang (76,7

%) serta yang paling sedikit adalah berumur lebih dari 40 tahun sebanyak 2

orang (1,3 %). Hal ini berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti

ditemukan bahwa tingkat penghasilan kurang dari Rp 1,5 juta lebih banyak

dibandingkan tingkat penghasilan Rp 1,5 s/d 2,5 juta maupun tingkat

penghasilan lebih dari Rp 2,5 juta.

5. Intensitas kedatangan pada Salon Aniq Kedungwuni

Karakteristik konsumen menurut intensitas kedatangan pada Salon Aniq

Kedungwuni dari 150 konsumen yang paling banyak adalah pernah sebanyak 3

kali sebesar 51 orang (34 %) serta yang paling sedikit adalah pernah datang

lebih dari 5 kali sebesar 15 orang (10 %). Hal ini berdasarkan observasi yang

dilakukan oleh peneliti ditemukan bahwa kebanyakan konsumen pernah datang

3 kali ke Salon Aniq untuk melakukan perawatan kecantikan maupun hanya

sekedar potong rambut.

Page 7: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

3.2. Analisis Harga

Untuk mengetahui pendapat dari responden mengenai harga jasa layanan pada

Salon Aniq Kedungwuni dapat dilihat pada data berikut :

Tabel 3.1

Pendapat Responden Mengenai Harga

No Pertanyaan Jawaban (%) Jml

(%) SS S N TS STS

1 Harga yang ditetapkan Aniq Salon sangat terjangkau

47 60 26 17 0 150

Persentase 31,3 40 17,3 11,4 - 100

2 Harga sesuai dengan jasa layanan yang diberikan

42 55 32 15 6 150

Persentase 28 36,7 21,3 10 4 100

Sumber : data primer yang diolah

3.3. Analisis Pelayanan

Untuk mengetahui pendapat dari responden mengenai pelayanan yang diberikan

dari Salon Aniq Kedungwuni dapat dilihat pada data berikut :

Page 8: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

Tabel 3.2

Pendapat Responden Mengenai Pelayanan

No Pertanyaan Jawaban (%) Jml

(%)SS S N TS STS

Keandalan

1 Hanya dalam memberikan pelayanan kepada konsumen sangat ramah

26 68 36 17 3150

Persentase 17,3 45,34 24 11,3 2 1002 Pelayanan yang diberikan karyawan sangat cepat 46 60 27 14 3 150

Persentase 30,67 40 18 9,33 2 100Kesigapan

3 Kemampuan karyawan yang tanggap terhadap kebutuhan pelanggan

41 62 31 14 2150

Persentase 27,34 41,33 20,67 9,33 1,33 1004 Tindakan cepat saat pelanggan membutuhkan

pelayanan48 54 29 15 4

150Persentase 32 36 19,33 10 2,67 100Jaminan

5 Pengetahuan dan kemampuan karyawan tentang mode

54 55 29 10 2150

Persentase 36 36,67 19,33 6,67 1,33 1006 Jaminan terhadap permintaan jasa pelayanan 43 50 32 20 5 150

Persentase 28,67 33,33 21,33 13,33 3,34 100Kemudahan

7 Memberi perhatian khusus pada setiap pelanggan 36 74 26 14 0 150Persentase 24 49,34 17,33 9,33 - 100

8 Pelayanan kepada pelanggan tanpa memandang status sosial

41 65 32 10 2 150

Persentase 27,34 43,33 21,33 6,67 1,33 100Kondisi Fisik

9 Kelengkapan dan kebersihan ruangan 37 41 56 13 3 150Persentase 24,67 27,33 37,33 8,67 2 10010 Penataan desain eksterior dan interior pada

ruangan bagus dan terasa nyaman36 45 41 23 5 150

Persentase 24 30 27,33 15,33 3,34 100Sumber : data primer yang diolah

Page 9: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

3.4. Analisis Permintaan

Untuk mengetahui pendapat dari responden mengenai permintaan jasa layanan

pada Salon Aniq Kedungwuni dapat dilihat pada data berikut :

Tabel 5.8

Pendapat Responden Mengenai Permintaan Jasa Layanan Salon

No Pertanyaan Jawaban (%) Jml

(%) A B C D E

1 Intensitas kedatangan pada

salon

15 24 37 51 23 150

Persentase 10,00 16,00 24,67 34,00 15,33 100

Sumber : data primer yang diolah

3.5. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu

pertanyaan yang dijadikan kuesioner. Sedangkan uji reliabilitas digunakan untuk

menguji tingkat kemampuan instrumen riset untuk mengumpulkan data secara

konsisten dari sekelompok individu yang dijadikan kuesioner. Pengujian validitas

dan reliabilitas ini menggunakan alat bantu software SPSS verssi 11.00 for

windows.

Dari hasil perhitungan validitas dan reliabilitas diperoleh r hitung pada

setiap pertanyaan dari indikator variabel harga nilainya r hitung > r tabel 0,210.

Demikian juga dengan koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,7463 lebih besar dari

Page 10: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

cronbach alpha 0,60. Dengan demikian dapat dikatakan pertanyaan dari indikator

variabel harga adalah valid dan reliabel untuk dijadikan instrumen penelitian.

Dari perhitungan validitas dan reliabilitas diperoleh r hitung pada setiap

pertanyaan dari indikator variabel pelayanan nilainya r hitung > r tabel 0,210.

Demikian juga dengan koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,6598 lebih besar dari

cronbach alpha 0,60. Dengan demikian dapat dikatakan pertanyaan dari indikator

variabel pelayanan adalah valid dan reliabel untuk dijadikan instrumen penelitian.

Dari perhitungan validitas dan reliabilitas diperoleh r hitung pada setiap

pertanyaan dari indikator variabel permintaan nilainya r hitung > r tabel 0,210.

Demikian juga dengan koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,6139 lebih besar dari

cronbach alpha 0,60. Dengan demikian dapat dikatakan pertanyaan dari indikator

variabel permintaan adalah valid dan reliabel untuk dijadikan instrumen

penelitian.

3.6. Analisis Regresi Berganda

Analisis ini digunakan untuk mencari pengaruh dari faktor X1, dan X2 terhadap

variabel Y.

Adapun rumus yang digunakan adalah (Robert D. Masson dan Douglas A. Lind,

1999 : 102)

Y = a + b1X1 + b2X2

Y = 11,094 + 0,287 X1+ 0,391 X2

Page 11: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

Interpretasi

b1 = 0,287 artinya harga berpengaruh positif terhadap permintaan jasa layanan

pada Salon.

b2 = 0,391 artinya pelayanan berpengaruh positif terhadap permintaan jasa

layanan pada Salon.

3.7. Analisis Determinasi Berganda (R2)

Analisis ini digunakan untuk mengetahui sejauhmana pengaruh variabel

harga (X1), dan pelayanan (X2) terhadap permintaan (Y), menggunakan program

SPSS for windows versi 11.0 dapat dilihat pada tabel berikut :

Dari perhitungan yang dilakukan diperoleh nilai R2 = 0,596 atau 59,6 %,

artinya bahwa permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni dipengaruhi

oleh harga dan pelayanan sebesar 59,6 %, sedangkan sisanya 40,4 % dipengaruhi

oleh faktor lain yang mempengaruhi permintaan jasa layanan pada Salon Aniq

Kedungwuni seperti penghasilan, selera konsumen dan fasilitas.

5.8. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari

variabel harga dan pelayanan terhadap permintaan, baik secara simultan maupun

secara parsial.

1. Pengujian Hipotesis Secara Simultan (Uji F)

Page 12: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

Dari pengujian hipotesis yang dilakukan menggunakan uji F hitung

dengan menggunakan taraf signifikan 5 %, derajat kebebasan n-k-1)

diperoleh nilai F hitung = 108,664, dengan tingkat signifikansi 0,000 atau

lebih kecil dari = 0,05, sedang nilai F tabel = 4,61.

Karena nilai F hitung > F tabel, yaitu 108,664 > 4,61 maka Ho

ditolak yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara harga dan

pelayanan terhadap permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni.

Gambar 3.1

Uji F

Daerah Daerah Penerimaan Ho Penolakan Ho

F tabel = 4,61 F hit = 108,664

2. Pengujian Hipotesis Secara Parsial (Uji t)

Pengujian ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari

variabel X terhadap Y secara sendiri-sendiri (parsial).

Page 13: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

a. Variabel harga nilai t hitung (X1) sebesar 4,415 > 1,96, dengan tingkat

signifikansi 0,000 lebih kecil dari = 0,05 maka Ho ditolak yang artinya

ada pengaruh yang signifikan antara variabel harga terhadap permintaan.

Gambar 3.2

Uji t Antara Harga Terhadap Permintaan

Daerah Daerah Daerah

Penolakan Ho Penerimaan Ho Penolakan Ho

-1,96 1,96 4,415

b. Variabel pelayanan nilai t hitung (X2) sebesar 4,768 > 1,96, dengan

tingkat signifikansi 0,000 lebih kecil dari = 0,05 maka Ho ditolak

yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel pelayanan

terhadap permintaan.

Page 14: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

Gambar 3.3

Uji t Antara Pelayanan Terhadap Permintaan

Daerah Daerah Daerah

Penolakan Ho Penerimaan Ho Penolakan Ho

1,96 1,96 4,768

3. Variabel yang paling dominan

Dari kedua nilai koefisien regresi b1 dan b2 diperoleh hasil bahwa koefisien

regresi pelayanan b2 (0,391) > koefisien regresi harga b1 (0,287).

Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa koefisien regresi dari

variabel pelayanan (X2) paling dominan atau paling besar pengaruhnya

terhadap permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni dibandingkan

dengan variabel harga (X1).

Page 15: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

4.1. Simpulan

Simpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini adalah :

1. Analisis Regresi Berganda

Dari analisis yang dilakukan diperoleh persamaan regresi :

Y = 11,094 + 0,287 X1+ 0,391 X2

Interpretasi

b1 = 0,287 artinya harga berpengaruh positif terhadap permintaan jasa

layanan pada Salon.

b2 = 0,391 artinya pelayanan berpengaruh positif terhadap permintaan jasa

layanan pada Salon.

2. Analisis Determinasi (R2)

Besarnya R2 = 0,596 atau 59,6 %, artinya bahwa permintaan jasa layanan pada

Salon Aniq Kedungwuni dipengaruhi oleh harga dan pelayanan sebesar 59,6 %,

sedangkan sisanya 40,4 % dipengaruhi oleh faktor lain yang mempengaruhi

permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni seperti penghasilan,

selera konsumen dan fasilitas.

3. Pengujian Hipotesis

a. Dari pengujian secara simultan (bersamaan) diperoleh hasil sebagai berikut :

Dengan menggunakan taraf signifikan 5 %, derajat kebebasan n-k-1)

diperoleh nilai F hitung = 108,664, dengan tingkat signifikansi 0,000 atau

lebih kecil dari = 0,05, sedang nilai F tabel = 4,61.

Karena nilai F hitung > F tabel, yaitu 108,664 > 4,61 maka Ho ditolak yang

artinya ada pengaruh yang signifikan antara harga dan pelayanan terhadap

permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni.

Page 16: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

b. Dari pengujian secara parsial (sendiri-sendiri) menggunakan taraf signifikan

0,05, derajat kebebasan (n-2) diperoleh hasil sebagai berikut :

1) Variabel harga nilai t hitung (X1) sebesar 4,415 > 1,96, dengan tingkat

signifikansi 0,000 lebih kecil dari = 0,05 maka Ho ditolak yang

artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel harga terhadap

permintaan.

2) Variabel pelayanan nilai t hitung (X2) sebesar 4,768 > 1,96, dengan

tingkat signifikansi 0,000 lebih kecil dari = 0,05 maka Ho ditolak

yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel pelayanan

terhadap permintaan.

c. Dari pengujian variabel yang paling dominan diperoleh hasil bahwa variabel

pelayanan (X2) paling dominan atau paling besar pengaruhnya terhadap

permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni dibandingkan

dengan variabel harga (X1).

4.2. Saran-saran

1. Salon Aniq Kedungwuni perlu mempertahankan harga dan pelayanannya,

karena kedua variabel tersebut memberikan pengaruh yang signifikan terhadap

permintaan jasa layanan pada Salon Aniq Kedungwuni.

2. Salon Aniq Kedungwuni perlu memprioritaskan pelayanan yang diberikan

kepada konsumennya, karena pelayanan yang diberikan memberikan pengaruh

yang paling besar terhadap permintaan jasa layanan salon, sehingga konsumen

merasakan kepuasan akan pelayanan yang diberikan sehingga mereka akan

menjadi pelanggan setia.

Page 17: Analisis Pengaruh Harga Dan Pelayanan Terhadap an Jasa Layanan Pada Salon Aniq Kedungwuni

DAFTAR PUSTAKA

Alex S. Nitisesmito, 1996, Marketing, Ghalia Indonesia, Jakarta.

Basu Swasta DH dan Irawan, 2002, Manajemen Pemasaran Modern, BPFE, Yogyakarta.

Bilson Simamora, 2004, Perilaku Konsumen, PT. Rineka Cipta, Jakarta.

Burhanudin, 2006, Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan Jasa Hotel (Studi Kasus Pada Hotel Cempaka Bandung), Skripsi Fakultas Ekonomi, UPI, (http//digilib.upi.edu).

Djarwanto, 2001, Mengenal Beberapa Uji Statistik Dalam Penelitian, Liberty, Yogyakarta.

Dwi Hartati, 2004, Analisis Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Daging Kambing di Daerah Istimewa Yogyakarta, Skripsi Fakultas Ekonomi, UMS, (http//ums.digital.library).

Fandy Tjiptono, 1997, Strategi Pemasaran, Andy Offset, Yogyakarta.

Fuad Mas’ud, 2004, Survay Diagnosis Organisasional Konsep dan Aplikasi, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Mudrajad Kuncoro, 2003, Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi, Erlangga, Jakarta.

Moenir, 1999, Metode Pelayanan Umum di Indonesia, Bumi Aksara, Jakarta.

Phillip Kotler, 2002, Manajemen Pemasaran, Prenhalindo, Jakarta, Edisi Milenium, Jilid 1.

Radiosunu, 1993, Manajemen Pemasaran Suatu Pendekatan Analisis, BPFE, Yogyakarta, Edisi 2.

Robert D. Masson dan Doglas A. Lind, 1999, Teknik Statistika Untuk Bisnis & Ekonomi, Erlangga, Jakarta.