analisis ketrampilan dasar (rancangan pembelajaran)

KELOMPOK 2

ANALISIS KETERAMPILA

N DASAR

Kelompok 2

KELOMPOK :

1.Agustin Tika Maya (113174058)

2.Wuyaning Hendri Astuti(113174070)

ANALISIS KETERAMPILAN DASAR

Langkah kecil ini disebut dengan keterampilan dasar

Langkah-langkah dalam suatu pembelajaran tidak semuanya

bisa diajarkan secara langsung, ada beberapa langkah yang harus dipecah menjadi langkah-langkah

kecil.

Analisis Keterampilan Dasar

Tujuan murni (pure goals) yang langkah-

langkahnya hanya melibatkan satu ranah dari

tujuan pembelajaran

Tujuan kompleks (complex goal) yang melibatkan beberapa

domain / ranah sekaligus

TEKNIK DALAM MELAKUKAN ANALISIS KETERAMPILAN DASAR

Pendekatan Hierarki (hierarchical approach)

Analisis Prosedural (Procedural analysis)

Analisis Pengelompokan (cluster analysis)

Kombinasi ketiga analisis diatas

PENDEKATAN HIERARKI

Pendekatan hierarki digunakan untuk menganalisis tujuan yang diklasifikasikan sebagai keterampilan intelektual

Pendekatan dengan analisa hierarki adalah sebuah analisa yang memperhatikan bahwa keterampilan-keterampilan disusun dari keterampilan tertinggi sampai pada titik keterampilan terendah

PENDEKATAN HIERARKI

Bagaimana cara perancang mengidentifikasi keterampilan dasar seorang siswa yang harus dicapai sebelum belajar keterampilan intelektual yang lebih tinggi?

Gagne menyarankan untuk mengajukan pertanyaan "apa yang harus siswa ketahui terlebih dahulu sehingga pengajaran keterampilan tersebut bisa diajarkan dalam minimal waktu yang diberikan?"

Hierarki keterampilan ini sangat membantu perancang karena

dapat digunakan untuk menyarankan jenis kemampuan

dasar khusus yang akan diperlukan untuk mendukung

setiap tujuan pembelajaran atau langkah-langkah dalam

mencapai tujuan tertentu.





















HIPOTESIS ANALISIS HIERARKI DARI TUJUAN PEMBELAJARAN PADA PEMECAHAN MASALAH

CARA UNTUK MEMBUAT DIAGRAM ANALISIS HIERARKI

Tujuan akhir pembelajaran diletakkan di dalam kotak di puncak susunan hierarki.

Semua keterampilan intelektual dasar diperlihatkan di dalam kotak-kotak yang dihubungkan dengan garis-garis yang berasal dari kotak-kotak atas dan bawahnya

Keterampilan-keterampilan informasi verbal dan sikap dihubungkan dengan keterampilan intelektual dan motorik melalui garis-garis mendatar,

Anak-anak panah harus menunjukkan bahwa alur keterampilan arahnya ke atas menuju ke tujuan akhir

Jika dua garis tidak boleh berpotongan maka menggunakan lengkungan

Rumusan semua keterampilan dasar harus menggunakan kata kerja yang menunjukkan apa yang harus siswa kuasai

Dalam kenyataan sebenarnya, hierarki tidak selalu sama. Bentuknya bisa bermacam-macam

Jika salah satu langkah dalam analisis tujuannya merupakan sebuah pertanyaan dari keputusan, maka perlu untuk menentukan apakah ada keterampilan bawahan yang dibutuhkan untuk melakukan keputusan tersebut

CARA UNTUK MEMBUAT DIAGRAM ANALISIS HIERARKI

DIAGRAM TEKNIK ANALISIS HIRARKI

4

3

2

1

CONTOH PENDEKATAN HIERARKI

ANALISIS PROSEDURAL

Analisis prosedural merupakan teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi keterampilan dasar dalam tujuan psikomotor. Keterampilan ini lebih merupakan rincian langkah untuk mencapai tujuan diatasnya, setiap langkah dibawahnya bukan merupakan syarat untuk langkah selanjutnya. Hal ini digunakan untuk memperluas deskripsi dari setiap komponen dalam tujuan psikomotor

dalam menyelesaikan analisis kemampuan psikomotor,

pada setiap langkah perlu untuk menanyakan "apa

yang siswa butuhkan untuk bisa melakukan langkah ini?". Jawabannya bisa

kemampuan psikomotor tunggal atau kemampuan

intelektual yang dibutuhkan untuk kemampuan

psikomotor

DIAGRAM ANALISIS PROSEDURAL

1 2 3 4

CARA UNTUK MEMBUAT DIAGRAM ANALISIS PROSEDURAL

Masing-masing langkah atau tindakan yang terpisah ditunjukkan pada kotak yang berbeda.

Masing-masing kotak memiliki nomor identifikasi yang terpisah.

Pernyataan tujuan pembelajaran dan langkah-langkah telihat pada kotak diatas analisis.

CARA UNTUK MEMBUAT DIAGRAM ANALISIS PROSEDURAL

Semua garis menghubungkan antara panah dengan langkah utama secara vertikal pada masing-masing kotak dalam analisis prosedural.

Pada tujuan tertentu, beberapa kegiatan mengikuti suatu keputusan yang diberikan. setiap kegiatan yang terpisah harus dijelaskan pada analisis.

Kadang-kadang, hasil dari sebuah langkah akan kembali ke langkah sebelumnya dan diulangi satu atau lebih langkah dalam suatu kegitan.

CONTOH ANALISIS PROSEDURAL

ANALISIS PENGELOMPOKAN (CLUSTER ANALYSIS)

CONTOH ANALISIS PENGELOMPOKAN

TEKNIK ANALISIS PEMBELAJARAN UNTUK TUJUAN SIKAP

Langkah pertama, perancang seharusnya bertanya, “Apa yang harus dilakukan siswa ketika menunjukkan sikap tersebut?”

Langkah kedua analisis ini menjelaskan mengapa siswa harus membuat pilihan tertentu untuk menunjukkan suatu sikap

PENYAJIAN ANALISIS PEMBELAJARAN UNTUK TUJUAN SIKAP

Keterampilan psikomotor

atau

keterampilan intelektual

Tujuan pembelajaran pada ranah sikap

A

V

DIAGRAM ANALISIS KOMBINASI HIRARKI DAN PROSEDURAL

1.1 1.2 1.3

1 2 3 4

4.14.2

GABUNGAN DIAGRAM TEKNIK-TEKNIK ANALISIS

BRIGGS DAN WAGER (1981) MENYARANKAN BAHWA INFORMASI VERBAL DAPAT DITUNJUKKAN OLEH SEBUAH KOTAK YANG DIHUBUNGKAN OLEH GARIS SEPERTI DI BAWAH INI

Di dalam hirarki akan terlihat seperti di bawah ini

INTELLECTUAL SKILL (IS)

VERBAL INFORMATION

I.S.1 I.S. 3

I.S.

4

V.I

2

V

V

Prosedur diagram dalam melakukan analisis tujuan pembelajaran.

1. Mengklasifikasikan tujuan pembelajaran dan menunjukkan ketercapaian tujuan pembelajaran tersebut.

2. Memilih teknik analisis yang sesuai untuk mengidentifikasi keterampilan dasar.

Domain tujuan

pembelajaran

Teknik analisis

Kemampuan intelektual Hierarki

Kemampuan psikomotor Prosedural

Informasi verbal Cluster / berkelompok

Sikap Prosedural, hierarki,

dan/atau cluster

analisis ketrampilan dasar (rancangan pembelajaran)

Education