analisis jenis, jumlah, dan mutu gizi konsumsi … · analisis jenis, jumlah, dan mutu gizi...

136
ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2013

Upload: lamkhuong

Post on 02-Mar-2019

270 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

i

ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI

SARAPAN ANAK INDONESIA

FACHRUDDIN PERDANA

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR 2013

Page 2: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

ii

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN

SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA*

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia adalah benar karya saya dengan arahan dari dosen pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut Pertanian Bogor.

Bogor, Maret 2013

Fachruddin Perdana NIM I14080059

* Pelimpahan hak cipta atas karya tulis dari penelitian kerja sama dengan pihak luar IPB harus didasarkan pada perjanjian kerja sama yang terkait.

Page 3: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

iii

ABSTRAK

FACHRUDDIN PERDANA. Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia. Dibimbing oleh HARDINSYAH.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis jenis, jumlah, dan mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-12 tahun. Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data sekunder (data konsumsi pangan) yang diperoleh dari hasil penelitian Riset Kesehatan Dasar 2010 (Riskesdas 2010) yang dilaksanakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementrian Kesehatan Indonesia. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juni sampai Agustus 2010 dengan menggunakan desain cross sectional study. Penelitian ini mencakup 33 provinsi di Indonesia, dengan 40 437 total sampel; yang terdiri dari 20 659 laki-laki dan 19 778 perempuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, mi instan, tahu, roti, daging ayam, dan biskuit; lima jenis minuman yang paling banyak dikonsumsi selama sarapan adalah air putih, teh, susu, kopi, dan sirup. Makanan yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 5 g/hari selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, dan mi instan. Minuman yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 15 mL/hari selama sarapan adalah air putih, teh, dan susu. Hanya 30.3% dari sarapan anak yang mencukupi asupan energi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara variabel pendidikan orang tua anak dan status ekonomi keluarga terhadap kontribusi energi sarapan dan mutu gizi konsumsi pangan sarapan (p<0.01).

Kata kunci: Sarapan, jumlah sarapan, jenis sarapan, anak-anak, mutu gizi pangan sarapan

ABSTRACT

FACHRUDDIN PERDANA. An Analysis of Type, Amount, and Nutritional Quality of Breakfast Among Indonesian Children. Supervised by HARDINSYAH.

The objective of this study was to analyze type, amount, and nutritional quality of breakfast among Indonesian children aged 3-12 years old. The data used for this study was the secondary data of Basic Health Survey 2010 (Riskesdas 2010) conducted by the Research and Development Agency, Ministry of Health Indonesia. Data was collected June until August 2010 by applying a cross sectional study design. This study covered 33 provinces of Indonesia, with 40 437 final total subjects; children consist of 20 659 boys and 19 778 girls. The results of this study showed that the ten major type of foods consumed during breakfast were rice, swamp cabbage, egg, fish, tempe, instant noodles, tofu, bread, chicken and biscuits; and the five major type of beverages consumed during breakfast were drinking water, tea, milk, coffee, and syrup. The food consumed on average of more than 5 g a day during breakfast were rice, swamp cabbage, egg, fish, tempe, instant noodles; and the beverages consumed on average of more than 15 mL a day were water, tea, and milk. Only 30.3% of children breakfast adequately fullfilled energy intake. The results showed that there was a positive significant correlation between parental education and family economic status with contribution of breakfast energy and nutritional quality of breakfast (p<0.01).

Key words: Breakfast, breakfast amount, breakfast type, children, nutritional quality of breakfast

Page 4: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

iv

RINGKASAN

FACHRUDDIN PERDANA. Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia. Dibimbing oleh HARDINSYAH.

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis jenis, jumlah, dan mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-12 tahun. Sedangkan tujuan khususnya meliputi: (1) menganalisis jenis dan jumlah makanan dan minuman yang dikonsumsi sebagai sarapan oleh anak Indonesia usia 3-5 tahun dan usia 6-12 tahun. (2) menganalisis kontribusi energi sarapan terhadap pemenuhan kebutuhan energi anak Indonesia usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun, (3) menganalisis mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun. Penelitian ini secara keseluruhan menggunakan data sekunder yang berasal dari data penelitian Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2010. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study yang mengacu pada desain penelitian Riskesdas 2010. Data penelitian ini diperoleh dalam bentuk electronic file berupa entry data dan hasil pengolahan Riskesdas 2010. Data antropometri, konsumsi pangan sarapan, dan karakteristik sosial ekonomi keluarga (daerah tempat tinggal sampel, pendidikan sampel, pendidikan orang tua, dan pekerjaan orang tua) diperoleh dari entry data kuesioner Riskesdas 2010. Data status ekonomi dan asupan zat gizi diperoleh dari hasil pengolahan tim Riskesdas 2010. Pengumpulan data Riskesdas 2010 dilakukan oleh tenaga terlatih dengan kualifikasi minimal tamat D3 kesehatan di 33 provinsi Indonesia sejak bulan Juni 2010 dan berakhir pada Agustus 2010. Pengolahan, analisis, dan interpretasi data untuk penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Desember 2012 di Kampus Institut Pertanian Bogor, Darmaga, Bogor, Jawa Barat.

Sampel rumah tangga dan anggota rumah tangga dalam Riskesdas 2010 dipilih berdasarkan listing sensus penduduk (SP) 2010 oleh Badan Pusat Statistik dengan menggunakan two stage sampling. Tim Riskesdas 2010 berhasil mengumpulkan 2 798 BS (Blok Sensus) dengan sampel anggota rumah tangga sebanyak 251 388 orang. Jumlah sampel anak yang berusia 3-12 tahun adalah 50 711 orang. Kriteria inklusi sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel berusia 3-12 tahun dalam kondisi sehat dan konsumsi harian normal (tidak sedang puasa, diet, sakit, dan lain-lain). Kriteria eksklusi sampel adalah kondisi fisiologis hamil. Proses cleaning data awal dilakukan terhadap data berat badan, tinggi badan, dan konsumsi pangan sarapan yang tidak lengkap. Proses cleaning selanjutnya dilakukan terhadap sampel yang memiliki asupan energi <0.3 atau >3 kali dari energi basal, sampel dengan tingkat kecukupan zat gizi >400%, dan IMT/U sampel <-4.0 SD. Total sampel dalam penelitian ini adalah 40 437 orang (79.7% dari total sampel awal) yang terdiri dari 20 659 anak laki-laki dan 19 778 anak perempuan.

Secara keseluruhan (66.0%) status gizi anak laki-laki dan perempuan berdasarkan indikator IMT/U tergolong normal. Berdasarkan indikator IMT/U sebagian besar anak laki-laki (63.7%), anak perempuan (68.5%) memiliki status gizi normal. Rata-rata nilai z-score IMT/U -0.5±0.8 SD untuk anak laki-laki dan -0.4±0.8 SD untuk anak perempuan. Rata-rata berat badan dan tinggi badan anak laki-laki yang tergolong normal menurut status gizi IMT/U pada usia 3-5 tahun adalah 15.0±2.6 Kg dan 100.2±8.4 cm serta pada usia 6-12 tahun adalah 25.1±6.5 Kg dan 125.7±12.6 cm. Rata-rata berat badan dan tinggi badan sampel perempuan yang tergolong normal menurut status gizi IMT/U pada usia 3-5 tahun adalah 14.8±2.7 Kg dan 99.9±8.7 cm serta pada usia 6-12 tahun adalah 25.5±7.3

Page 5: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

v

Kg dan 126.2±13.4 cm. Hasil uji beda independent samples t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap status gizi menurut jenis kelamin dan kelompok usia anak (p<0.01).

Tipe sarapan berdasarkan konsep gizi seimbang yang dikonsumsi oleh anak usia 3-5 tahun meliputi pangan sumber karbohidrat, protein, dan minuman (36.2%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (14.6%); karbohidrat, protein, dan sayur (1.7%). Sedangkan anak usia 6-12 tahun mengonsumsi sarapan yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, dan minuman (34.4%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (18.0%); karbohidrat, protein, dan sayur (2.3%). Tipe sarapan lengkap yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, sayur, buah, dan minuman hanya dikonsumsi oleh 0.5% sampel anak usia 3-5 tahun dan 0.61% sampel anak usia 6-12 tahun.

Sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi oleh sampel selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, mi instan, tahu, roti, daging ayam, dan biskuit. Sedangkan lima jenis minuman yang paling banyak dikonsumsi oleh sampel selama sarapan adalah air putih, teh, susu, kopi, dan sirup. Makanan yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 5 g/hari selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, dan mi instan. Minuman yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 15 mL/hari selama sarapan adalah air putih, teh, dan susu.

Rata-rata kontribusi energi sarapan pada anak usia 3-12 tahun adalah 17.3±10.9% dengan anak laki-laki 15.2±9.5% dan anak perempuan 19.5±11.9%. Rata-rata kontribusi energi sarapan pada anak usia 3-5 tahun adalah 22.0±12.8% dan 15.6±9.7% pada anak usia 6-12 tahun. Sebagian besar sampel (45.7%) memiliki kontribusi energi sarapan 10-20% per harinya. Hanya 30.3 % dari keseluruhan sampel mengonsumsi sarapan dengan asupan energi yang mencukupi kebutuhannya. Hasil uji beda independent samples t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kontribusi energi sarapan menurut jenis kelamin dan kelompok usia (p<0.01).

Rata-rata mutu gizi konsumsi Pangan (MGP) sarapan pada anak laki-laki dan perempuan masing-masing adalah 42.1±22.8 dan 42.3±22.9. Rata-rata MGP sarapan pada anak usia 3-5 tahun adalah 51.5±26.0 dan 38.9±20.7 pada anak usia 6-12 tahun. Sebagian besar sampel (76.1%) memiliki nilai MGP sarapan yang tergolong sangat kurang dengan persentase (76.2%) untuk sampel laki-laki dan (76.0%) untuk sampel perempuan. Sebanyak 5.6% sampel memiliki MGP sarapan yang tergolong baik. Hasil uji beda independent samples t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap MGP sarapan menurut kelompok usia (p<0.01).

Hasil uji beda independent samples t-test menurut jenis kelamin menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara konsumsi energi sarapan, kebutuhan energi, dan kontribusi energi sarapan (p<0.01). Namun, tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada tipe sarapan dan mutu gizi pangan sarapan. Hasil uji beda independent samples t-test menurut kelompok usia menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada konsumsi energi sarapan, kebutuhan energi, kontribusi energi sarapan, tipe sarapan, dan mutu gizi pangan sarapan pada kelompok usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun (p<0.01).

Hasil uji korelasi Rank Spearman pada seluruh sampel menunjukkan bahwa kontribusi energi sarapan memiliki hubungan yang signifikan (p<0.01) dengan pendidikan ayah (r=0.057), pendidikan ibu (r=0.062), dan status ekonomi keluarga (r=0.074). Sedangkan mutu gizi pangan sarapan juga memiliki hubungan yang signifikan (p<0.01) dengan pendidikan ayah (r=0.162), pendidikan ibu (r=0.164), dan status ekonomi keluarga (r=0.192).

Page 6: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

vi

© Hak Cipta Milik IPB, Tahun 2013

Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan

atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan,

penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik, atau

tinjauan suatu masalah; dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan

IPB

Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis

ini dalam bentuk apapun, baik cetak, fotokopi, microfilm, dan sebagainya tanpa

izin tertulis dari IPB

Page 7: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

vii

ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI

SARAPAN ANAK INDONESIA

FACHRUDDIN PERDANA

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Gizi dari Program Studi Ilmu Gizi pada

Departemen Gizi Masyarakat

DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR 2013

Page 8: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

viii

Judul Skripsi : Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia Nama : Fachruddin Perdana NIM : I14080059

Disetujui oleh

Dosen Pembimbing

Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS NIP. 19590807 198303 1 001

Diketahui oleh

Ketua Departemen Gizi Masyarakat

Dr. Ir. Budi Setiawan, MS NIP. 19621218 198703 1 001

Tanggal Lulus :

Page 9: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala

karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis

Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia sebagai salah

satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Gizi di Program Studi Ilmu Gizi,

Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian

Bogor.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan masukan dari banyak

pihak. Terima kasih penulis ucapkan kepada Bapak Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS

selaku dosen pembimbing skripsi yang dengan penuh kesabaran senantiasa

meluangkan waktu dan pikirannya, memberikan bimbingan, arahan, dorongan,

saran, dan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih penulis

ucapkan kepada Ibu Prof. Dr. drh. Clara M. Kusharto, M.Sc selaku dosen

pemandu seminar sekaligus dosen penguji sidang yang telah memberikan

semangat, masukan, kritik, dan saran demi penyempurnaan skripsi ini. Terima

kasih penulis ucapkan kepada Ibu dr. Mira Dewi, S.Ked, M.Si selaku dosen

pembimbing akademik yang telah memberikan nasehat dan dukungan selama

menjalani perkuliahan.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Ir. Dwi Soeharmanto, MM

dan Ir. Sri Arjoeni Indarti selaku bapak dan ibu yang senantiasa selalu

mendoakan dan memberikan dukungan baik dukungan moral maupun materi

selama menempuh pendidikan. Adik-adikku yang tercinta Yusuf Hasan Habibie,

Magistri Arnanto Wibisono, Aulia Rachma Pratiwi, dan Mohammad Mahatir

Assidiqie yang selalu mendoakan dan memberikan semangat. Terima kasih

kepada Dewi Nur Shaliha yang selalu memberikan dorongan dan semangat

dalam penulisan skripsi ini.

Di samping itu, terima kasih penulis sampaikan kepada Badan Penelitian

Pengembangan Kesehatan, Kementrian Kesehatan RI yang telah mengijinkan

penulis menggunakan data hasil survei Riskesdas 2010. Terima kasih kepada

para pembahas seminar (Tania Primarta, Heti Sondari, Babang Yusup, Infoning

Paramita) yang telah memberikan kritik dan saran sehingga skripsi ini dapat

diperbaiki dan disempurnakan, serta dosen, staf, dan karyawan Departemen Gizi

Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Teman-teman seperjuangan Triko, Gita, Mita, Zaini, Mas Aries, Mbak

Cici, Mutia dan teman-teman GM 45, Futsal GM 45, Ziper, A15 TPB, GM 46,

Page 10: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

x

GM 47, GM 48, JUVE IPB, IPB serta yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu, terima kasih karena senantiasa memberikan motivasi, semangat serta

kenangan indah yang tak terlupakan. Terima kasih kepada teman-teman KKP

Desa Grogol Kecamatan Pejawaran Kabupaten Banjarnegara, kelompok

Internship Dietetik RSUD Cibinong, serta kelas ekstensi GM yang tidak bisa

disebutkan satu per satu.

Terima kasih kepada sahabat-sahabatku yaitu Trikorian, Saumi, Tika,

Rahayu, Agus, Ibnu, Angga, Adi, Dheanni, Lusi, Defika, Ulqi, Zaenudin, Rohadi,

Laely, Dian, Mumtaz, Rendra, Azni, Nazhif, dan yang terspesial sayangku Dewi

Nur Shaliha atas kebersamaan, keceriaan, semangat serta kerjasama sejak awal

masuk kuliah hingga saat ini. Teman-teman seperjuangan Kost “Pondok

Perjuangan” Erwan, Henry, Aldo, Hardi, Aziz, Rafiq, Satriaji dan Furqon yang

senantiasa ada di saat senang dan susah serta telah menjadi keluarga selama

kita kuliah bersama. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu

atas segala bantuan dan dukungan selama penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih terdapat

kekurangan sehingga dengan segala kerendahan hati penulis menerima saran

dan kritik yang bersifat membangun demi perbaikan selanjutnya. Penulis

berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca pada umumnya.

Bogor, Maret 2013

Fachruddin Perdana NIM I14080059

Page 11: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xi

RIWAYAT HIDUP

Fachruddin Perdana dilahirkan di Barru, Sulawesi

Selatan pada tanggal 16 Maret 1990. Penulis merupakan

anak pertama dari lima bersaudara, putra pasangan Bapak

Ir. Dwi Soeharmanto, MM dan Ibu Ir. Sri Arjoeni Indarti.

Penulis menempuh pendidikan dasar pada tahun

1996 sampai dengan tahun 1998 di SD Negeri 21 Banda

Aceh, kemudian pada tahun 1998 sampai dengan tahun

2002 di SD Negeri 1 Tambakboyo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Penulis

menyelesaikan pendidikan menengah pertama pada tahun 2002 sampai dengan

tahun 2005 di SMP Negeri 3 Tuban, Jawa Timur. Selanjutnya penulis

menyelesaikan pendidikan menengah atas pada tahun 2005 sampai dengan

tahun 2008 di SMA Negeri 1 Tuban, Jawa Timur.

Penulis resmi diterima sebagai mahasiswa Mayor Ilmu Gizi, Departemen

Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia di Institut Pertanian Bogor pada

tahun 2008 melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama menjadi

mahasiswa, penulis aktif dalam berbagai kegiatan akademik maupun non

akademik. Penulis aktif tergabung ke dalam berbagai organisasi kemahasiswaan

yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekologi Manusia IPB sebagai

Staff Divisi Pengembangan Sumberdaya Manusia dan Kewirausahaan pada

tahun 2009-2010. Penulis menjadi anggota IPMRT (Ikatan Pelajar Mahasiswa

Ronggolawe Tuban). Penulis juga ikut serta dalam berbagai kepanitiaan yang

diselenggarakan oleh IPB, BEM KM IPB, BEM FEMA, Himagizi, dan IPMRT

Bogor. Penulis juga menjadi anggota Gizi Perkusi (Ziper), anggota Futsal Gizi

Masyarakat IPB angkatan 45, dan anggota JUVE IPB.

Penulis juga aktif sebagai asisten praktikum mata kuliah Biokimia Gizi

kelas ekstensi periode 2011. Asisten praktikum mata kuliah Analisis Zat Gizi

Makro, Biokimia Gizi, Analisis Zat Gizi Mikro, Ilmu Gizi Dasar, dan Ilmu Bahan

Makanan kelas regular periode 2012.

Penulis juga tercatat sebagai penerima beasiswa Peningkatan Prestasi

Akademik (PPA) terhitung dari tahun 2010 sampai tahun 2012. Penulis berhasil

mendapatkan dana hibah dari Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) bidang

Kewirausahaan pada kegiatan Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) periode

2010/2011 dan periode 2011/2012.

Page 12: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xii

Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Profesi (KKP) bersama mahasiswa

Fakultas Pertanian IPB di Desa Grogol, Kecamatan Pejawaran, Kabupaten

Banjarnegara selama 1.5 bulan terhitung dari tanggal 1 Juli sampai dengan

tanggal 14 Agustus 2011. Penulis juga melaksanakan Internship Dietetika Gizi

Masyarakat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Kabupaten Bogor

pada Bulan April 2012. Topik kasus penyakit yang dikaji meliputi penyakit dalam

(Dispnue, Dispepsia, DM Tipe II, Susp. TB Paru), penyakit bedah (Haemoroid

Interna Grade III), dan penyakit anak (Demam Tifoid).

Page 13: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR .......................................................................................... ix

RIWAYAT HIDUP ............................................................................................... xi

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xvii

PENDAHULUAN ................................................................................................. 1

Latar Belakang ................................................................................................. 1

Tujuan .............................................................................................................. 3

Kegunaan ......................................................................................................... 4

TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................ 5

Anak Usia 3-12 Tahun ...................................................................................... 5

Karakteristik Anak Usia 3-12 Tahun ................................................................. 5

Karakteristik Sosial Ekonomi Keluarga ............................................................. 5

Besar Keluarga ............................................................................................. 5

Pendidikan dan Pendapatan Orang Tua ....................................................... 6

Status Gizi ........................................................................................................ 6

Konsumsi Pangan ............................................................................................ 7

Sarapan ........................................................................................................... 8

Peranan dan Manfaat Sarapan ........................................................................ 9

Makanan Sarapan .......................................................................................... 10

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Sarapan ....................... 11

Kecukupan Energi dan Zat Gizi ...................................................................... 12

Mutu Gizi Asupan Pangan .............................................................................. 13

KERANGKA PEMIKIRAN ................................................................................. 15

METODE ........................................................................................................... 17

Desain, Waktu, dan Tempat ........................................................................... 17

Jumlah dan Cara Pengambilan Sampel ......................................................... 17

Jenis dan Cara Pengumpulan Data ................................................................ 19

Pengolahan dan Analisis Data ....................................................................... 20

Karakteristik ................................................................................................ 20

Status Gizi .................................................................................................. 21

Faktor Aktivitas ........................................................................................... 21

Page 14: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xiv

Kebutuhan Energi ....................................................................................... 21

Kebutuhan Protein ...................................................................................... 22

Kebutuhan Lemak dan Karbohidrat ............................................................ 23

Kebutuhan Zat Gizi Mikro ........................................................................... 23

Tingkat Kecukupan Zat Gizi ........................................................................ 24

Mutu Gizi Asupan Pangan (MGP) Sarapan................................................. 24

Konsumsi Sarapan ..................................................................................... 25

Analisis Data ............................................................................................... 25

Definisi Operasional ....................................................................................... 27

HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................................. 28

Karakteristik Sosial Ekonomi .......................................................................... 28

Berat dan Tinggi Badan serta Status Gizi ....................................................... 32

Konsumsi Sarapan ......................................................................................... 33

Konsumsi Sarapan berdasarkan Tipe ......................................................... 34

Konsumsi Sarapan berdasarkan Jenis dan Jumlah Makanan dan Minuman

Sarapan ...................................................................................................... 36

Kontribusi Sarapan terhadap Pemenuhan Kebutuhan Energi ......................... 39

Asupan Zat Gizi Makro dan Mineral Sarapan ................................................. 41

Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Zat Gizi Makro dan Mineral .......................... 42

Asupan Vitamin .............................................................................................. 44

Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Vitamin ........................................................ 45

Mutu Gizi Asupan Pangan Sarapan ............................................................... 46

Analisis antara Karakteristik dengan Kontribusi Energi Sarapan dan MGP .... 47

KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 49

Kesimpulan .................................................................................................... 49

Saran ............................................................................................................. 50

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 51

LAMPIRAN ........................................................................................................ 55

Page 15: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xv

DAFTAR TABEL Halaman

1 Klasifikasi status gizi anak berdasarkan IMT/U ............................................... 7

2 Kontribusi energi dan zat gizi sarapan anak berdasarkan jenis kelamin ........ 12

3 Sumber dan cara pengumpulan data ............................................................ 19

4 Klasifikasi status gizi anak ............................................................................ 21

5 Perhitungan kebutuhan energi anak menurut usia dan jenis kelamin ............ 22

6 Perhitungan kebutuhan protein berdasarkan kelompok usia ......................... 23

7 Karakteristik sosial ekonomi anak ................................................................. 28

8 Karakteristik sosial ekonomi anak laki-laki .................................................... 30

9 Karakteristik sosial ekonomi anak perempuan .............................................. 31

10 Status gizi IMT/U anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia ................ 32

11 Z-score IMT/U anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia .................... 33

12 Tipe sarapan dan konsumsi sarapan anak laki-laki ....................................... 35

13 Tipe sarapan dan konsumsi sarapan anak perempuan ................................. 35

14 Tipe sarapan dan konsumsi sarapan anak laki-laki dan perempuan ............. 36

15 Jenis makanan dan konsumsi makanan sarapan anak laki-laki .................... 37

16 Jenis minuman dan konsumsi minuman sarapan anak laki-laki .................... 37

17 Jenis makanan dan konsumsi makanan sarapan anak perempuan .............. 38

18 Jenis minuman dan konsumsi minuman sarapan anak perempuan .............. 38

19 Jenis makanan dan konsumsi makanan anak laki-laki dan perempuan ........ 39

20 Jenis minuman dan konsumsi minuman anak laki-laki dan perempuan ........ 39

21 Persentase anak menurut tipe sarapan dan jumlah asupan energi sarapan . 40

22 Asupan zat gizi makro dan mineral sarapan anak ......................................... 41

23 Tingkat pemenuhan kebutuhan zat gizi makro dan mineral sarapan anak .... 43

24 Asupan vitamin dari konsumsi sarapan anak ................................................ 44

25 Tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin dari sarapan anak ........................... 45

26 Persentase anak menurut mutu gizi konsumsi pangan sarapan ................... 46

27 Hubungan antara karakteristik dengan kontribusi E sarapan dan MGP ........ 47

Page 16: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xvi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Kerangka pemikiran. ...................................................................................... 16

2 Alur cleaning data untuk memperoleh jumlah sampel penelitian. ................... 18

Page 17: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1 Cara pengumpulan data karakteristik dan antropometri ................................ 56

2 Cara pengumpulan data asupan pangan ...................................................... 57

3 Uji beda independent samples t-test variabel menurut jenis kelamin ............ 58

4 Uji beda independent samples t-test variabel menurut kelompok usia .......... 59

5 Rata-rata (median) berat badan anak ........................................................... 60

6 Rata-rata (median) tinggi badan anak ........................................................... 60

7 Rata-rata (median) nilai z-score IMT/U anak ................................................. 61

8 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak ............ 62

9 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak ............ 65

10 Sebaran dan rata-rata (median) karbohidrat sebagai sarapan ...................... 66

11 Sebaran dan rata-rata (median) protein sebagai sarapan ............................. 68

12 Sebaran dan rata-rata (median) sayuran sebagai sarapan ........................... 70

13 Sebaran dan rata-rata (median) buah sebagai sarapan ................................ 72

14 Sebaran dan rata-rata (median) minuman sebagai sarapan ......................... 73

15 Sebaran dan rata-rata (median) serealia sebagai sarapan............................ 74

16 Sebaran dan rata-rata (median) kacang-kacangan sebagai sarapan ............ 75

17 Sebaran dan rata-rata (median) daging sebagai sarapan ............................. 76

18 Sebaran dan rata-rata (median) telur sebagai sarapan ................................. 78

19 Sebaran dan rata-rata (median) ikan sebagai sarapan ................................. 79

20 Sebaran dan rata-rata (median) sayuran sebagai sarapan ........................... 81

21 Sebaran dan rata-rata (median) buah sebagai sarapan ................................ 83

22 Sebaran dan rata-rata (median) susu sebagai sarapan ................................ 84

23 Sebaran dan rata-rata (median) lemak dan minyak sebagai sarapan ........... 85

24 Sebaran dan rata-rata (median) serba-serbi sebagai sarapan ...................... 86

25 Sebaran dan rata-rata (median) makanan jajanan sebagai sarapan ............. 87

26 Sebaran dan rata-rata (median) minuman sebagai sarapan ......................... 89

27 Sebaran dan rata-rata (median) sarapan anak laki-laki ................................. 90

28 Sebaran dan rata-rata (median) sarapan anak perempuan ........................... 99

29 Sebaran dan rata-rata (median) sarapan anak laki-laki dan perempuan ..... 107

Page 18: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sumberdaya manusia yang berkualitas, sehat, cerdas, dan produktif

sangat dibutuhkan dan perlu dipersiapkan oleh bangsa itu sendiri untuk

mencapai kemajuan dan keberhasilan dalam pembangunan. Keberhasilan

pembangunan sumberdaya manusia dalam Human Development Index (HDI)

atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang merupakan salah satu indikator

keberhasilan pembangunan sumberdaya manusia, menunjukkan bahwa Indeks

Pembangunan Manusia Indonesia pada tahun 2004 menempati urutan 111 dari

177 negara yang disurvei (UNDP 2004). Sedangkan Indeks Pembangunan

Manusia Indonesia pada tahun 2011 menempati urutan 124 dari 187 negara

yang disurvei (UNDP 2011).

Perubahan peringkat ini menunjukkan bahwa pembangunan manusia di

Indonesia mengalami perlambatan dibandingkan negara-negara lain sehingga

diperlukannya program-program perbaikan gizi dan kesehatan yang bertujuan

untuk meningkatkan status gizi dan kesehatan masyarakat guna meningkatkan

Indeks Pembangunan Manusia di Negara Indonesia (Depkes 2005). Program-

program perbaikan gizi dan kesehatan seperti penanganan pangan dan gizi

merupakan salah satu agenda penting dalam pembangunan nasional. Pangan

dan gizi terkait langsung dengan kesehatan masyarakat.

Di Indonesia, masalah gizi dan kesehatan yang berkaitan dengan ketidak

seimbangan konsumsi makanan merupakan masalah utama bagi sebagian besar

penduduk, termasuk anak-anak. Laporan Riskesdas 2010 (Balitbangkes 2011)

mengungkap bahwa pada semua kelompok umur dan jenis kelamin di Indonesia

terjadi masalah gizi kurang dan gizi lebih. Pada anak balita Indonesia terdapat

17.9% yang mengalami gizi kurang (underweight) dan 5.8% mengalami gizi lebih

(overweight). Pada anak usia 6-12 tahun sejumlah 12.2% tergolong kurus dan

9.2% tergolong gemuk berdasarkan indikator IMT/U. Adanya masalah gizi kurang

dan gizi lebih ini mengindikasikan bahwa banyak penduduk Indonesia yang

konsumsi pangan atau asupan gizinya belum memenuhi gizi seimbang.

Hasil Riskesdas 2010 menunjukan 40.6% penduduk Indonesia

mengonsumsi energi dibawah kebutuhan minimal (kurang dari 70% dari Angka

Kecukupan Gizi) yang dianjurkan tahun 2004. Penduduk yang mengonsumsi

protein di bawah kebutuhan minimal (kurang dari 80% dari angka kecukupan

bagi orang Indonesia) adalah sebanyak 37%. Masalah konsumsi energi dan

Page 19: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

2

protein dibawah kebutuhan minimal terjadi pada semua kelompok umur yaitu

24.4% pada Balita, 41.2% pada anak usia sekolah, 54.5% pada remaja, 40.2%

pada dewasa, serta 44.2% pada ibu hamil (Balitbangkes 2011).

Gizi Seimbang (balance diet atau balance nutrients) dapat menjadi solusi

dari permasalahan gizi tersebut. Gizi seimbang merupakan susunan pangan

(makanan dan minuman) yang mengandung semua zat gizi esensial yang sesuai

dan memenuhi kebutuhan gizi seseorang untuk hidup aktif dan sehat. Dalam

penjelasan Undang-Undang Nomor 36/2009 tentang Kesehatan, gizi seimbang

didefinisikan sebagai asupan gizi sesuai kebutuhan seseorang untuk mencegah

risiko gizi lebih dan gizi kurang yang memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan

gizi guna mencegah terjadinya gizi kurang dan gizi lebih.

Secara umum pola makan yang berlaku di Indonesia meliputi sarapan,

makan siang, makan malam dan snack. Analisis terhadap data konsumsi pangan

Riskesdas 2010 pada anak usia 4-18 tahun menunjukkan bahwa sarapan

mempunyai kontribusi penting dalam total diet harian. Sarapan berkontribusi

sebanyak 15-30% dalam total asupan zat gizi harian. Tidak sarapan berarti

berisiko tidak memenuhi gizi seimbang. Hal ini menunjukkan bahwa sarapan

merupakan salah satu pilar dalam mewujudkan gizi seimbang (Hardinsyah 2012).

Sarapan merupakan kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara

bangun pagi sampai jam 9 pagi untuk memenuhi 15-30% kebutuhan gizi harian

dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan cerdas (Hardinsyah 2012).

Sampai saat ini sarapan masih sering ditemukan memiliki masalah terutama

pada anak-anak. Hasil kajian terhadap data sarapan Riskesdas tahun 2010

menunjukkan 44,6% anak usia sekolah dasar mengonsumsi sarapan dengan

kualitas rendah, yaitu memiliki asupan energi dari sarapan kurang dari 15%

kebutuhan harian (Hardinsyah dan Aries 2012).

Penelitian Faridi (2002) menunjukkan bahwa terdapat hubungan nyata

antara kebiasaan sarapan dengan kadar glukosa darah anak usia sekolah. Bila

terjadi keterlambatan asupan zat gizi maka dapat menurunkan daya konsentrasi

anak sewaktu belajar yang timbul karena lemas, lesu, pusing dan mengantuk.

Anak yang tidak sarapan dapat mengalami penurunan gairah belajar, kecepatan

reaksi, serta kesulitan dalam menerima pelajaran dengan baik. Dampak buruk

tidak sarapan yang lain bagi anak antara lain status gizi, kesehatan dan stamina

anak menurun; menggagalkan penanaman kebiasaan gizi seimbang dan

pencapaian prestasi optimal anak; pemborosan investasi pendidikan; dan

Page 20: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

3

menghambat peningkatan kualitas sumberdaya manusia suatu bangsa (Brown

et al. 2008).

Tidak sarapan bagi orang yang tidak memiliki akses pada pangan akan

berdampak pada kekurangan gizi. Namun sebaliknya tidak sarapan bagi orang

yang mampu akses pada pangan dapat berdampak pada kelebihan gizi

(kegemukan) dalam jangka panjang. Beberapa hasil penelitian menunjukkan

bahwa adanya risiko tidak sarapan terhadap kegemukan. Tidak sarapan

menimbulkan rasa lapar yang berlebihan pada siang dan sore hari serta dapat

merangsang makan lebih banyak atau berlebihan ketika akses pada pangan

dikala waktu jajan, makan siang dan makan malam (Sharlin & Edelstein 2011,

Smith 2010, Haug et al. 2009, Croezen et al. 2009, Alexander et al. 2009 dan

Purslow et al. 2008). Sebaliknya anak yang sarapan cenderung memiliki berat

badan normal. Sarapan memungkinkan terjadinya metabolisme yang seimbang

sehingga membantu untuk memelihara berat badan yang sehat.

Sampai saat ini masih jarang dilakukannya penelitian berskala nasional

mengenai konsumsi sarapan dan masih belum ada penelitian mengenai analisis

jenis, jumlah, dan mutu gizi konsumsi sarapan pada anak di Indonesia. Oleh

karena itu, terdapat ketertarikan untuk meneliti mengenai analisis jenis, jumlah,

dan mutu gizi konsumsi sarapan pada anak Indonesia. Penelitian ini dirasa

sangat penting dan melalui penelitian ini akan diperoleh informasi yang akan

bermanfaat untuk mendukung peningkatan sumberdaya manusia khususnya

anak baik itu usia pra sekolah maupun usia sekolah dasar.

Tujuan

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk menganalisis jenis, jumlah,

dan mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-12 tahun.

Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah:

1. Menganalisis jenis dan jumlah makanan dan minuman yang dikonsumsi

sebagai sarapan oleh anak Indonesia usia 3-5 tahun dan usia 6-12 tahun.

2. Menganalisis kontribusi energi sarapan terhadap pemenuhan kebutuhan

energi anak Indonesia usia 3-5 tahun dan usia 6-12 tahun.

3. Menganalisis mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-5 tahun

dan 6-12 tahun.

Page 21: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

4

Kegunaan

Kegunaan penelitian Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi

Sarapan Anak Indonesia diantaranya adalah memberikan informasi mengenai

gambaran konsumsi sarapan anak Indonesia usia 3-12 tahun terkait dengan

jenis, jumlah dan mutu gizinya. Informasi ini diharapkan dapat membantu

masyarakat Indonesia khususnya orang tua dalam memperhatikan konsumsi

sarapan anak sehingga anak dapat mencapai status gizi dan pertumbuhan yang

optimal.

Page 22: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

5

TINJAUAN PUSTAKA

Anak Usia 3-12 Tahun

Anak usia 3-12 tahun merupakan anak yang berada pada usia peralihan

dari balita menjadi anak-anak dan remaja, ditandai dengan perubahan fisik dan

mental. Perubahan fisik ditandai dengan membesar dan meningginya organ

tubuh. Anak usia ini lebih banyak menghabiskan waktunya di sekolah, klub

olahraga, dan tempat mainnya. Anak usia ini juga sangat mudah terpengaruh

oleh lingkungan teman sebaya, guru, instruktur olahraga, dan idolanya (Mahan &

Escott-Stump 2004).

Karakteristik Anak Usia 3-12 Tahun

Kelompok usia ini merupakan usia wajib sekolah. Beberapa karakteristik

anak usia ini adalah anak banyak menghabiskan waktu di luar rumah, aktivitas

fisik anak semakin meningkat, pada usia ini anak akan mencari jati dirinya. Anak

akan banyak berada di luar rumah untuk jangka waktu antara empat sampai lima

jam. Pada saat bangun pagi kadar gula anak dalam tingkat minimal, jika anak

berangkat tanpa makan pagi, berarti setibanya di sekolah dalam keadaan

hipoglikemi. Aktivitas fisik anak yang semakin meningkat, seperti pergi dan

pulang sekolah, bermain dengan teman akan meningkatkan kebutuhan energi.

Apabila anak tidak memperoleh energi sesuai kebutuhannya maka akan terjadi

pengambilan cadangan lemak tubuh untuk memenuhi kebutuhan energi,

sehingga anak menjadi lebih kurus dari sebelumnya (Musadat 2010).

Karakteristik Sosial Ekonomi Keluarga

Besar Keluarga

Besar keluarga adalah banyaknya anggota keluarga yang terdiri dari

ayah, ibu, anak, dan anggota keluarga lain yang hidup dari pengeluaran

sumberdaya yang sama (Sanjur 1982). Semakin banyak jumlah anak dalam

keluarga maka perhatian pada anak akan terbagi sehingga kehangatan semakin

berkurang seiring dengan bertambahnya jumlah anak (Hastuti 2006). Jumlah

anggota keluarga mempengaruhi jumlah dan keragaman pangan yang

dikonsumsi dalam keluarga. Kualitas maupun kuantitas pangan secara langsung

akan menentukan status gizi keluarga dan individu. Selain itu besarnya keluarga

akan mempengaruhi pembagian makanan dalam keluarga yang akan berdampak

kepada status gizi anak (Suharjo 1989).

Page 23: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

6

Pendidikan dan Pendapatan Orang Tua

Salah satu unsur penting yang mempengaruhi keadaan gizi adalah latar

belakang pendidikan seseorang. Semakin tinggi tingkat pendidikan diharapkan

pengetahuan atau informasi tentang gizi yang dimilikinya akan lebih baik. Faktor

tingkat pendidikan perlu dipertimbangkan untuk menentukan mudah tidaknya

seseorang menyerap dan memahami pengetahuan gizi yang mereka peroleh.

Berdasarkan kepentingan keluarga, pendidikan sangat diperlukan agar

seseorang lebih tanggap terhadap adanya masalah gizi di dalam keluarga dan

dapat mengambil tindakan secepatnya (Fikawati & Syafiq 2007).

Tingkat pendidikan, khususnya tingkat pendidikan wanita mempengaruhi

derajat kesehatan. Terdapat hubungan positif antara pendidikan ibu dengan

pengetahuan gizi, kesehatan, dan pengasuhan anak yang baik. Pendidikan ibu

merupakan salah satu faktor penentu mortalitas anak, karena tingkat pendidikan

ibu berpengaruh terhadap pemahamannya pada perawatan kesehatan, higiene,

dan kesadaran terhadap kesehatan anak dan keluarga (Madanijah 2006).

Pekerjaan seseorang akan berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas

makanan. Hal ini karena pekerjaan akan menentukan pendapatan yang

dihasilkan. Pendapatan ini akan digunakan salah satunya untuk membeli

makanan. Tingkat pendidikan ayah berpengaruh terhadap jenis pekerjaan.

Semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka peluang untuk memperoleh

pekerjaan akan semakin besar. Tingginya tingkat pendapatan cenderung diikuti

dengan tingginya jumlah dan jenis pangan yang dikonsumsi. Tingginya

pendapatan akan mencerminkan kemampuan untuk membeli bahan pangan.

(Fikawati & Syafiq 2007).

Pendapatan keluarga adalah besarnya rata-rata penghasilan yang

diperoleh dari seluruh anggota keluarga. Pendapatan keluarga juga tergantung

pada jenis pekerjaan suami dan anggota keluarga lainnya. Penurunan daya beli

pada tingkat keluarga akan menurunkan kualitas dan kuantitas konsumsi pangan

serta aksesibilitas pelayanan kesehatan terutama bagi warga kelas ekonomi

bawah. Hal ini akan berdampak negatif terhadap kesehatan anak yang rentan

terhadap gangguan kesehatan dan gizi (Hardinsyah 2007).

Status Gizi

Status gizi merupakan keadaan kesehatan tubuh seseorang atau

sekelompok orang yang diakibatkan oleh asupan, penyerapan (absorbsi), dan

utilisasi (utilization) zat gizi makanan. Status gizi seseorang tersebut bisa diukur

Page 24: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

7

dan dinilai. Dengan menilai status gizi seseorang atau sekelompok orang maka

akan dapat diketahui apakah seseorang atau sekelompok orang tersebut status

gizinya baik ataukah tidak baik. Penilaian status gizi secara langsung dapat

dibagi menjadi empat, yaitu antropometri, klinis, biokimia, dan konsumsi pangan

(Riyadi 2006).

Status gizi dapat diperoleh melalui pengukuran antropometri. Pengukuran

antropometri maksudnya adalah pengukuran yang dilakukan terhadap berat

badan, tinggi badan, lingkaran bagian–bagian tubuh, serta tebal lapisan kulit

(skinfold). Disamping itu, juga diperlukan pengukuran terhadap usia dan

kematangan seksual dalam pengukuran antropometri. Metode antropometri

menggunakan pengukuran-pengukuran dimensi fisik dan komposisi tubuh.

Pengukuran tersebut bervariasi menurut umur dan derajat gizi sehingga

bermanfaat terutama pada keadaan terjadinya ketidakseimbangan energi dan

protein secara kronis. Antropometri dapat mendeteksi malnutrisi derajat sedang

dan berat. Keuntungan lain dari pengukuran antropometri adalah memberikan

informasi mengenai riwayat gizi masa lampau (Riyadi 2003).

Sistem klasifikasi standar yang biasanya digunakan untuk melihat status

gizi pada anak adalah Z-Score atau skor standar deviasi (SD). Sistem klasifikasi

ini direkomendasikan oleh WHO karena kemampuannya dalam menggambarkan

status gizi termasuk dalam keadaan ekstrim, serta menunjukkan proses hasil

statistik, seperti mean dan standar deviasi dari Z-Score. Pengukuran status gizi

pada anak tidak menggunakan indikator BB/TB akan tetapi menggunakan indeks

masa tubuh berdasarkan umur (IMT/U) (WHO 2007). Kategori status gizi

berdasarkan IMT/U dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1 Klasifikasi status gizi anak berdasarkan IMT/U

Indeks Status Gizi Cut off points

IMT/U

Sangat kurus/severe thinnes < -3 SD

Kurus/thinnes ≥ -3 SD s/d ≤ -2 SD

Normal ≥ -2 SD s/d < +1 SD

Overweight ≥ +1 SD s/d < +2 SD

Obesitas ≥ +2 SD

Sumber: WHO (2007)

Konsumsi Pangan

Pangan merupakan salah satu kebutuhan pokok yang diperlukan tubuh

setiap hari dalam jumlah tertentu sebagai sumber energi dan zat-zat gizi.

Kekurangan dan kelebihan pangan dalam jangka waktu yang lama akan

berakibat buruk terhadap kesehatan. Kebutuhan akan energi dan zat gizi

Page 25: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

8

bergantung pada berbagai faktor seperti umur, jenis kelamin, berat badan, iklim,

dan aktivitas fisik (Almatsier 2009).

Menurut Sediaoetama (2006), konsumsi makanan adalah faktor yang

berpengaruh langsung terhadap keadaan gizi seseorang. Menurut Kusharto dan

Sa’adiyah (2006), konsumsi pangan merupakan informasi tentang jenis dan

jumlah pangan yang dimakan (dikonsumsi) seseorang atau sekelompok orang

pada waktu tertentu. Dalam menghitung jumlah zat gizi yang dikonsumsi,

informasi tentang jenis pangan yang dikonsumsi dan jumlah pangan yang

dikonsumsi merupakan hal penting.

Salah satu metode pengukuran konsumsi makanan untuk individu yang

bersifat kuantitatif adalah metode mengingat 24 jam (recall method). Prinsip dari

metode recall 24 jam, dilakukan dengan mencatat jenis dan jumlah bahan

makanan yang dikonsumsi pada periode 24 jam lalu. Apabila pengukuran hanya

dilakukan 1 kali (1x24 jam), maka data yang diperoleh kurang representatif untuk

menggambarkan kebiasaan makan individu (Supariasa et al. 2001). Metode food

recall adalah metode penilaian konsumsi pangan, dimana pewawancara

menanyakan apa yang telah dikonsumsi oleh responden. Wawancara dilakukan

berdasarkan suatu daftar pertanyaan atau kuesioner yang telah dipersiapkan

terlebih dahulu. Ditanyakan dengan lengkap apa yang telah dikonsumsi ketika

makan pagi, siang, malam, dan selingan atau makanan kecil di luar waktu

makan. Tanggal dan waktu makan serta besar porsi setiap makanan dicatat

dengan teliti. Hasil pencatatan wawancara kemudian diolah, dikembalikan

kepada bentuk bahan mentah dan dihitung zat-zat gizinya berdasarkan Daftar

Komposisi Bahan Makanan (DKBM) yang berlaku. Jumlah masing-masing zat

gizi dijumlahkan dan dihitung rata-rata konsumsi setiap hari (Sediaoetama 2006).

Sarapan

Sarapan didefinisikan sebagai kegiatan makan dan minum yang

dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 pagi untuk memenuhi 15-30%

kebutuhan gizi harian dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan cerdas

(Hardinsyah 2012). Sebagai pembanding dengan kondisi di Amerika Latin,

bahwa sarapan diartikan kegaiatan makan dan minum antara jam 5 sampai jam

9 pagi dan mengandung total energi lebih dari 100 kkal (Alexander et al. 2009).

Sementara itu Wilson et al. (2006) di New Zealand dan Smith et al. (2010)

di Australia menetapkan waktu sarapan antara jam 6 sampai jam 9 pagi.

Sedangkan Barton et al. (2005) dan Affenito et al. (2005) di Amerika menetapkan

Page 26: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

9

waktu sarapan antara jam 5 sampai jam 10 pada hari sekolah dan jam 5 sampai

jam 11 pada hari libur. Batasan sarapan yang terakhir ini tidak tepat karena jam

10 adalah saatnya morning tea atau snack pagi. Sarapan yang baik adalah bila

selalu dilakukan pada waktu waktu pagi hari bukan menjelang makan siang dan

tidak perlu dibedakan antara hari kerja/sekolah dan hari libur (Hardinsyah 2012).

Peranan dan Manfaat Sarapan

Sarapan bermanfaat untuk mencegah kegemukan dan membentuk

kebiasaan makan sehat. Penelitian longitudinal selama 20 tahun pada anak di

Australia menunjukkan kebiasaan tidak sarapan berisiko meningkatkan lingkar

pinggang, kadar total kolesterol darah, dan kadar kolesterol jahat atau LDL

(Smith et al. 2010). Sarapan dapat meningkatkan fungsi kognitif yang

berhubungan dengan memori, nilai tes, dan kehadiran sekolah (Gail 2005).

Cueto S (2001) dan Cueto S & Chinen M (2008) dalam penelitiannya

menyebutkan bahwa anak sekolah yang sarapan meraih skor tes memori, tes

penyelesaian masalah dan prestasi belajar yang lebih baik dibanding anak yang

tidak sarapan. Wesnes (2003) menyebutkan bahwa anak yang sarapan

menunjukkan perbaikan fungsi kognitif, atensi, dan memori.

Khomsan (2005) menjelaskan bahwa ada dua manfaat yang bisa diambil

dari sarapan. Pertama, sarapan dapat menyediakan karbohidrat yang siap

digunakan untuk meningkatkan kadar gula darah, sehingga gairah dan

konsentrasi dan produktivitas kerja meningkat. Kedua, pada dasarnya sarapan

akan memberikan kontribusi zat gizi yang diperlukan tubuh, seperti protein,

lemak, vitamin, dan mineral. Ketersediaan zat gizi ini penting untuk berfungsinya

proses fisiologis dalam tubuh.

Hasil penelitian Brown et al. (2008) menunjukkan dengan sarapan anak

menjadi jarang sakit dan pusing, dan sakit perut. Selain itu anak akan memiliki

stamina, disiplin dan kerja sama yang lebih baik. Penelitian lain menunjukkan

bahwa sarapan membantu proses metabolisme di dalam tubuh berlangsung

dengan baik, sehingga mampu meningkatkan konsentrasi selama beraktivitas,

membantu mengontrol berat badan dan memperbaiki status gizi, meningkatkan

daya tahan tubuh terhadap stres. Anak yang tidak sempat sarapan cenderung

rentan mengalami stres. Sebaliknya, anak yang menyempatkan diri untuk

sarapan cenderung lebih ceria dan lebih beraktivitas. Rajin sarapan juga

membuat asupan vitamin yang dikonsumsi lebih banyak dari pada orang yang

tidak rajin sarapan (Simeon & Grantham-McGregor 1989).

Page 27: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

10

Penelitian yang dilakukan oleh Sandercock, Voss dan Dye (2010)

terhadap 4 326 anak sekolah usia 10-16 tahun. Menunjukkan anak yang terbiasa

sarapan berhubungan signifikan dengan tingkat aktivitas fisik yang tinggi dan

juga tingkat cardiorespiratory fitness. Selain itu studi di India yang dilakukan pada

8 sekolah negeri dan swasta yang melibatkan 1 814 siswa, menunjukkan anak

yang sarapan pagi lebih banyak konsumsi sayur, susu, dan buah dibandingkan

yang tidak pernah sarapan. Sarapan juga berhubungan dengan tingginya tingkat

aktivitas fisik anak sekolah (Arora et al. 2011).

Selain menyumbangkan glukosa, sarapan juga menyumbangkan zat gizi

penting bagi tubuh yang berperan dalam mekanisme daya ingat (kognitif) memori

seseorang, meskipun tidak mempengaruhi tingkat kecerdasan. Bila terjadi

keterlambatan masukan zat gizi (asupan gula ke dalam sel darah) maka dapat

menurunkan daya konsentrasi anak sewaktu belajar yang timbul karena lemas,

lesu, pusing dan mengantuk. Dampak buruk tidak sarapan yang lain bagi anak

antara lain; status gizi, kesehatan dan stamina anak menurun; menggagalkan

penanaman kebiasaan gizi seimbang dan pencapaian prestasi optimal anak;

pemborosan investasi pendidikan; menghambat peningkatan kualitas SDM

bangsa (Brown et al. 2008).

Makanan Sarapan

Jenis makanan untuk sarapan dapat dipilih dan disusun sesuai dengan

keadaan dan akan lebih baik bila terdiri dari makanan sumber tenaga, sumber

zat pembangun, dan sumber pengatur dalam jumlah yang seimbang (Depkes

1996). Khomsan (2002) menjelaskan bahwa bila sarapan dengan beraneka

ragam pangan yang terdiri dari nasi, sayur/buah, lauk pauk dan susu, dapat

memenuhi kebutuhan akan vitamin dan mineral. Makanan tinggi protein dan

tinggi karbohidrat bisa membantu memuaskan selera makan, serta bermanfaat

meningkatkan asupan vitamin dan mineral bagi tubuh. Hanya saja masalahnya

seringkali sayur tidak bisa tersedia secara instan, sehingga makan pagi yang

disediakan tanpa sayuran. Namun hal ini tidak menjadi masalah karena fungsi

sayuran sebagai fungsi penyumbang vitamin dan mineral bisa diganti dengan

buah (Khomsan 2002).

Minum susu di pagi hari sangat baik karena susu selain sebagai sumber

vitamin dan mineral juga kaya akan lemak, apabila kita mengonsumsi lemak

maka kita akan relatif lebih tahan lapar. Di dalam tubuh, lemak dicerna lebih lama

daripada karbohidrat dan protein. Sarapan dengan beraneka ragam pangan yang

Page 28: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

11

terdiri dari nasi, sayur/buah, lauk pauk dan susu, dapat memenuhi kebutuhan

akan vitamin dan mineral (Khomsan 2002).

Pada saat sarapan sebaiknya mengonsumsi makanan lengkap yang

mengandung semua unsur gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan gizi

yang seimbang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Menurut Depkes (2001), konsep makan pagi yang mengacu pada gizi seimbang

dapat dipenuhi dengan pemberian makanan sebagai berikut:

1. Sumber karbohidrat, yaitu nasi, roti, makaroni, kentang, tepung beras, tepung

maizena, tepung kacang hijau, dan lain-lain.

2. Sumber protein, yaitu susu, daging, ikan, ayam, hati, tahu, tempe, keju,

kacang hijau, dan lain-lain.

3. Sumber vitamin dan mineral, yaitu dari sayuran seperti wortel, bayam,

kangkung, labu siam, buncis, buah-buahan seperti papaya, jambu biji, air

jeruk, melon, alpukat, dan lain-lain.

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Sarapan

Faktor-faktor yang mempengaruhi kebiasaan sarapan menurut

Sandercock (2010) antara lain: usia anak, jenis kelamin anak, pengetahuan anak

mengenai kesehatan dan gizi, ketersediaan makanan pagi di rumah, waktu

tempuh atau jarak antara rumah dengan sekolah, jumlah uang saku, kebiasaan

jajan yang mengenyangkan, kebiasaan membawa bekal dari rumah, persepsi

tubuh ideal (ingin seperti model), serta pendidikan, perkerjaan, dan penghasilan

orang tua.

Di Indonesia, menurut (Khomsan 2005) alasan banyaknya anak yang

tidak biasa sarapan sebelum berangkat ke sekolah adalah karena tidak tersedia

pangan untuk disantap, pangan tidak menarik, jenis pangan yang disediakan

monoton (membosankan), tidak cukup waktu (waktu terbatas) karena harus

berangkat pagi. Di perkotaan tidak sarapan seringkali disebabkan kesibukan ibu

bekerja dan waktu yang amat terbatas dipagi hari karena harus segera

meninggalkan rumah. Bagi orang tua, khususnya ibu, masalah utama untuk

membiasakan sarapan pada anak adalah sulitnya membangunkan anak dari

tidurnya untuk sarapan (59%), sulit mengajak anak untuk sarapan (19%), sulit

meminta anak menghabiskan sarapan (10%), dan khawatir anak telat sekolah

(6%) (Hardinsyah 2012).

Page 29: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

12

Kecukupan Energi dan Zat Gizi

Sarapan akan menyumbang sekitar seperempat dari asupan zat gizi

harian. Hal ini mempertimbangkan bahwa selain dari sarapan asupan zat gizi

harian juga diperoleh dari makan siang (lunch), makan malam (dinner) dan snack

yang dilakukan diantara waktu makan. Lopez-Sobaler et al. (2003) di Madrid,

Spanyol menetapkan sarapan dianggap cukup jika menyediakan minimal 20%

asupan energi harian. Sementara di Amerika Latin, sarapan minimal

mengandung energi 100 Kal (Alexander et al. 2009).

Menurut Khomsan (2005) sarapan sebaiknya menyumbangkan energi

sekitar 25% dari asupan energi harian. Menurut Hardinsyah (2012), di Indonesia

lebih tepat bila kontribusi zat gizi sarapan adalah 15-30 % asupan gizi. Oleh

karena target asupan gizi harian yang ideal adalah memenuhi kebutuhan gizi

(100% AKG) maka sarapan yang dianjurkan adalah mengandung zat gizi 15-30%

zat gizi, yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 pagi. Kontribusi energi

dan zat gizi dari sarapan pada anak Indonesia berdasarkan jenis kelamin

disajikan pada Tabel 2.

Tabel 2 Kontribusi energi dan zat gizi dari sarapan pada anak Indonesia

berdasarkan jenis kelamin

Zat Gizi Laki-laki Perempuan Total

Rata-rata±SD % AKG Rata-rata±SD % AKG Rata-rata±SD % AKG

Energi (kkal) 336±201 18.11 329±198 17.81 333±200 17.96 Protein (g) 10.85±8.55 23.63 10.54±8.21 22.95 10.70±8.38 23.30 Vitamin A (RE) 85.20±160.78 16.12 86.98±160.86 16.45 86.06±160.82 16.28 Besi (mg) 1.21±1.75 11.16 1.24±2.00 9.92 1.23±1.88 10.56 Kalsium (mg) 49.91±69.56 7.20 49.95±71.10 7.20 49.93±70.31 7.20

Sumber: Hardinsyah (2012)

Kekurangan energi terjadi bila konsumsi energi melalui makanan kurang

dari energi yang dikeluarkan. Tubuh akan mengalami keseimbangan energi

negatif. Gejala yang ditimbulkan adalah kurang perhatian, gelisah, lemah,

cengeng, kurang bersemangat, dan penurunan daya tahan terhadap penyakit

infeksi. Kelebihan energi dapat menyebabkan kegemukan dan menyebabkan

gangguan dalam fungsi tubuh. Makanan sumber energi diantaranya didapatkan

dari sumber karbohidrat seperti padi-padian, umbi-umbian, dan gula murni

(Almatsier 2009).

Protein adalah salah satu sumber energi bersama-sama dengan

karbohidrat dan lemak. Protein berfungsi sebagai zat pembangun, berfungsi

dalam pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan, menggantikan sel-sel yang mati

(Sediaoetama 2006). Kekurangan protein biasanya diikuti dengan kekurangan

energi. Dibutuhkan peningkatan konsumsi bahan makanan hewani dan nabati

Page 30: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

13

sumber protein yang baik seperti telur, daging, ikan, kerang, dan kacang-

kacangan. Makanan yang tinggi protein biasanya tinggi lemak sehingga dapat

menyebabkan obesitas (Almatsier 2009).

Mutu Gizi Asupan Pangan

Berdasarkan UU No. 7 tahun 1996, pangan adalah segala sesuatu yang

berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang

diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia,

termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang

digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, atau pembuatan makanan atau

minuman. Pemenuhan kebutuhan pangan bukan hanya untuk menghilangkan

rasa lapar dan memenuhi selera, tetapi juga memenuhi kebutuhan energi

(Bender 2002).

Asupan pangan adalah jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi

seseorang atau sekelompok orang pada waktu tertentu, sehingga penilaian

asupan pangan dapat berdasarkan jumlah maupun jenis pangan yang

dikonsumsi. Meningkatkan jumlah dan mutu asupan memerlukan peningkatan

pengetahuan masyarakat tentang pangan yang bergizi, perubahan sikap, serta

perubahan perilaku sehari-hari dalam menentukan, memilih, dan mengkonsumsi

pangan. Kebutuhan gizi adalah sejumlah zat gizi minimum yang harus dipenuhi

dari asupan pangan (Hardinsyah & Martianto 1992).

Pangan yang dikonsumsi dapat ditentukan kualitasnya dengan Mutu Gizi

Asupan Pangan (MGP). MGP secara sederhana diartikan sebagai suatu nilai

untuk menentukan apakah makanan tersebut bergizi atau tidak yang didasarkan

pada kandungan zat gizi makanan yang berkaitan kebutuhan dan tingkat

ketersediaan secara biologis bagi tubuh. Mutu gizi asupan pangan diartikan pula

sebagai persentase konsumsi zat gizi terhadap kecukupan dan kebutuhannya.

Penentuan mutu gizi asupan pangan didasarkan pada jumlah zat gizi yang

tersedia untuk dikonsumsi relatif terhadap kebutuhan dan nilai biologisnya

(Hardinsyah & Atmojo 2001, Jadhav & Vali 2010).

Kandungan gizi pangan merupakan salah satu ukuran mutu gizi asupan

pangan. Perhitungan kandungan gizi pangan dilakukan dengan menggunakan

Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) yang menunjukkan berbagai

kandungan zat gizi dari bahan pangan dalam 100 g bagian yang dapat dimakan

(BDD). Konsumsi zat gizi tertentu per hari yang diperoleh dari mengonsumsi

Page 31: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

14

aneka makanan adalah penjumlahan dari zat gizi yang sama yang diperoleh dari

aneka makanan tersebut (Hardinsyah 2001).

Setelah diperoleh kandungan gizi tertentu dalam bahan pangan,

kemudian dihitung pula tingkat kecukupan zat gizi tersebut. Penggunaan nilai

tingkat kecukupan gizi lebih rasional dan mudah digunakan untuk menghitung

mutu gizi asupan pangan (Hardinsyah & Atmojo 2001). Selanjutnya Perhitungan

MGP dapat dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

MGP (%) =

Keterangan: MGP = Mutu Gizi Asupan Pangan TKGi = Tingkat kecukupan zat gizi ke-i, yaitu (konsumsi zat gizi ke-i/kecukupan zat gizi

ke-i) x 100 n = Jumlah zat gizi yang dipertimbangkan dalam penilaian MGP

Page 32: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

15

KERANGKA PEMIKIRAN

Anak usia 3-12 tahun adalah masa peralihan dari balita menjadi anak dan

remaja, ditandai dengan perubahan fisik dan mental. Perubahan fisik ditandai

dengan membesar dan meningginya organ tubuh. Anak usia 3-12 tahun secara

mental sudah mempunyai keinginan sendiri dan terkesan tidak mau diatur. Peran

orang tua sangatlah penting dalam mengontrol konsumsi makanan pada anak

di usia ini khususnya mengenai sarapan paginya.

Sarapan atau makan dan minum pagi adalah kegiatan makan dan minum

yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 untuk memenuhi sebagian (15-

30%) kebutuhan gizi harian dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan

cerdas (Hardinsyah 2012). Sarapan pagi pada anak dipengaruhi oleh jenis dan

jumlah konsumsi pangan yang berasal dari makanan atau dari minuman.

Konsumsi pangan anak dipengaruhi oleh karakteristik anak, seperti usia, jenis

kelamin, pendidikan, dan daerah tempat tinggal. Selain itu, konsumsi pangan

juga dapat dipengaruhi oleh karakteristik sosial ekonomi keluarga, seperti

pendidikan ayah dan ibu, pekerjaan ayah dan ibu, serta status ekonomi keluarga.

Kebiasaan sarapan akan menentukan pertumbuhan fisik dan mental pada

anak. Sarapan merupakan kegiatan yang penting dilakukan setiap hari sebelum

melakukan aktivitas sehari-hari. Sarapan memberikan beberapa manfaat penting

yang dapat diperoleh anak. Pertama, sarapan pagi menyumbang karbohidrat

yang berguna untuk meningkatkan kadar gula darah. Kedua, pada dasarnya

sarapan pagi dapat memberikan kontribusi penting akan beberapa zat gizi yang

diperlukan tubuh seperti protein, vitamin, dan mineral. Ketersediaan zat gizi ini

bermanfaat untuk berfungsinya proses fisiologis dalam tubuh (Khomsan 2005).

Makanan dan minuman yang dikonsumsi sebagai sarapan mengandung

beberapa zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti energi, karbohidrat,

protein, lemak, Ca, P, Fe, vitamin A, tiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat,

vitamin B12, dan vitamin C. Berdasarkan kandungan gizi pangan tersebut, maka

diperoleh penilaian mutu gizi secara komprehensif, yaitu mutu gizi asupan

pangan. Mutu Gizi Asupan Pangan (MGP) merupakan salah satu dimensi utama

mutu pangan yang mencerminkan pemenuhan kebutuhan zat gizi dari pangan

yang dikonsumsi (Hardinsyah et al. 2000). Penilaian Mutu Gizi Asupan Pangan

(MGP) menggunakan metode rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan zat gizi

dan dinyatakan dalam persen (Gambar 1).

Page 33: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

16

Keterangan :

: Variabel yang diteliti

: Variabel yang tidak diteliti

: Hubungan yang diteliti

: Hubungan yang tidak diteliti

Gambar 1 Kerangka pemikiran analisis jenis, jumlah, dan mutu gizi konsumsi sarapan anak Indonesia.

- Pendidikan Ayah dan Ibu

- Pekerjaan Ayah dan Ibu

- Status Ekonomi Keluarga

- Usia Sampel

- Jenis Kelamin

- Daerah Tempat Tinggal

Karakteristik Keluarga

- Besar Keluarga

Karakteristik Sampel

Konsumsi Sarapan

(Jenis dan Kuantitas

Sarapan)

Mutu Gizi Asupan Pangan

- Asupan Zat Gizi

- Tingkat Kecukupan Zat

Gizi

Kontribusi Energi

Sarapan

- Usia

- Jenis Kelamin

- Pendidikan Ayah dan Ibu

- Pekerjaan Ayah dan Ibu

- Status Ekonomi Keluarga

Page 34: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

17

METODE

Desain, Waktu, dan Tempat

Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study, yaitu

pengamatan yang dilakukan sekaligus pada satu waktu dan dilakukan dengan

mengolah data sekunder dari hasil penelitian Riskesdas 2010 (Riset Kesehatan

Dasar 2010). Data penelitian Riskesdas 2010 merupakan hasil penelitian yang

dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian

Kesehatan Republik Indonesia. Pengumpulan data Riskesdas 2010 dilakukan

oleh tenaga terlatih dengan kualifikasi minimal tamat D3 kesehatan di beberapa

daerah sejak bulan Juni 2010 sampai dengan Agustus 2010. Proses pengolahan,

analisis, dan interpretasi data untuk penelitian ini dilakukan pada bulan April 2012

sampai dengan Desember 2012 di Kampus Institut Pertanian Bogor, Darmaga,

Bogor, Jawa Barat.

Jumlah dan Cara Pengambilan Sampel

Penelitian ini menggunakan sampel yang berasal dari data Riskesdas

2010 (Riset Kesehatan Dasar 2010). Sampel Riskesdas 2010 mewakili nasional

dan 33 provinsi yang tersebar di 441 Kabupaten/Kota dari total 497

Kabupaten/Kota di Indonesia. Namun, jumlah tersebut merupakan sebagian dari

jumlah total Kabupaten/Kota yang menjadi sampel Riskesdas 2010 serta

sebagian dari jumlah total Kabupaten/Kota di Indonesia. Hal ini dikarenakan

terdapat 56 Kabupaten/Kota di Indonesia yang dikeluarkan dari data dan tidak

termasuk dalam sampel Riskesdas 2010 karena daerah tersebut tidak memenuhi

syarat yang telah ditetapkan, yaitu jumlah rumah tangga yang kurang dari 25 RT

dan terdapat satu Kabupaten di Provinsi Papua (Kabupaten Nduga) yang tidak

dapat dikunjungi dalam periode waktu pengumpulan data Riskesdas tahun 2010.

Populasi dalam Riskesdas 2010 adalah seluruh rumah tangga biasa yang

mewakili 33 provinsi yang tersebar di 441 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.

Sampel rumah tangga dan anggota rumah tangga dalam Riskesdas 2010 dipilih

berdasarkan listing Sensus Penduduk (SP) tahun 2010 oleh Badan Pusat

Statistik (BPS) dengan menggunakan two stage sampling, yaitu pemilihan

sampel dengan dua tahap. Selanjutnya Riskesdas mengambil 2 800 BS (blok

sensus) yang telah dikumpulkan BPS melalui SP 2010 dengan 70 000 rumah

tangga. Pemilihan blok sensus dilakukan sepenuhnya oleh BPS dengan

memperhatikan status ekonomi, rasio perkotaan/perdesaan hasil Riskesdas

2007. Namun, sehubungan dengan waktu pelaksanaan analisis terdapat 94 BS

Page 35: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

18

yang tidak dapat disertakan dalam proses analisis karena tidak sempat dikirim ke

manajemen data pusat.

Secara keseluruhan, jumlah sampel Riskesdas 2010 yang berasal dari

2 798 BS (blok sensus) adalah 69 300 rumah tangga dengan jumlah anggota

rumah tangga sebanyak 251 388 orang. Kriteria inklusi sampel yang digunakan

dalam penelitian ini adalah sampel berusia 3-12 tahun dalam kondisi sehat, dan

konsumsi harian normal (tidak sedang puasa, diet, sakit, dan lain-lain),

sedangkan kriteria eksklusi sampel adalah kondisi fisiologis hamil. Proses

cleaning data awal dilakukan terhadap data berat badan, tinggi badan, dan

konsumsi pangan yang tidak lengkap. Proses cleaning selanjutnya dilakukan

terhadap sampel yang memiliki asupan energi <0.3 atau >3 kali dari energi basal,

sampel dengan tingkat kecukupan zat gizi >400%, IMT/U sampel <-4.0 SD yang

dijelaskan pada Gambar 1. Total sampel dalam penelitian ini adalah 40 437

(79.7% dari sampel awal) anak yang terdiri dari 20 659 anak laki-laki dan 19 778

anak perempuan.

Gambar 2 Alur cleaning data untuk memperoleh jumlah sampel penelitian.

-

Jumlah seluruh anggota rumah tangga

251 388 orang

Jumlah calon sampel

50 711 anak (3-12 tahun)

Jumlah sampel penelitian

40 437 anak

Cleaning selanjutnya pada data :

- Nilai total asupan energi <0.3 dan

>3 dari BMR : 1 996 anak

- Tingkat kecukupan gizi >400 :

4 155 anak

- BMI-for-age-Z-score (BAZ) <-4.0

SD : 2 031 anak

Cleaning awal pada data :

- Berat badan, tinggi badan, dan

konsumsi responden yang tidak

lengkap (missing) : 582 anak

- Kondisi fisiologis hamil : 76 anak

- Kondisi konsumsi tidak biasa

(sedang diet, puasa, dan acara

hajatan/hari raya) : 534 anak

Page 36: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

19

Jenis dan Cara Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini seluruhnya merupakan data

sekunder dari Riskesdas 2010. Data diperoleh dalam bentuk electronic file

berupa entry data dan hasil pengolahan Riskesdas 2010 (Tabel 3). Pengumpulan

data telah dilakukan oleh Kementrian Kesehatan melalui Riset Kesehatan Dasar

(Riskesdas) tahun 2010. Cara pengumpulan data yang dilakukan oleh tim

Riskesdas 2010 dapat dilihat pada Lampiran 1. Sumber dan cara pengumpulan

data Riskesdas 2010 yang digunakan adalah:

Tabel 3 Sumber dan cara pengumpulan data

Peubah Sumber data yang digunakan Cara Pengumpulan Data

Karakteristik individu 1. Daerah 2. Usia 3. Jenis kelamin 4. Pendidikan 5. Status hamil

Kuesioner Riskesdas (RKD10.RT) Blok I No. 5 Blok IV No. 7 Blok IV No. 4 Blok IV No. 8 Blok IV No. 10

Wawancara

Karakteristik keluarga 1. Pendidikan ayah 2. Pendidikan ibu 3. Pekerjaan ayah 4. Pekerjaan ibu

Kuesioner Riskesdas (RKD10.RT) Blok IV No. 8 Blok IV No. 8 Blok IV No. 9 Blok IV No. 9

Wawancara

Antropometri 1. Berat badan 2. Tinggi badan

Kuesioner Riskesdas (RKD10.IND) Blok X No. 1a, 1b Blok X No. 2a, 2b

Pengukuran langsung - Diukur dengan timbangan

berat badan digital (kapasitas 150 kg dan ketelitian 50 g)

- Diukur dengan alat ukur tinggi badan multi fungsi (kapasitas ukur 2 m dan ketelitian 0.1)

Konsumsi Pangan 1. Jumlah pangan 2. Jenis pangan 3. Waktu makan (sarapan)

Kuesioner Riskesdas (RKD10.IND) Blok IX Blok IX Blok IX

Food Recall 1x24 jam

1. Status ekonomi 2. Asupan zat gizi makro

dan mineral (E, P, L, KH, Ca, P, Fe)

3. Asupan vitamin (Vit. A, Tiamin, Ribovlafin, Niasin, Vit. B6, Folat, Vit. B12, dan Vit. C)

Hasil olahan data Riskesdas 2010 Hasil olahan data Riskesdas 2010 Hasil olahan data Riskesdas 2010

Olahan BPS Dihitung menggunakan Nutrisurvey Software Dihitung menggunakan Nutrisurvey Software

Page 37: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

20

Pengolahan dan Analisis Data

Data electronic hasil penelitian Riskesdas 2010 diolah dengan

menggunakan program komputer Microsoft Office Excel 2010, SPSS 17.0 for

Windows dan WHO AnthroPlus 1.0.4 (untuk mengetahui status gizi anak).

Proses pengolahan data meliputi editing, cleaning dan analisis. Proses cleaning

data sampel dilakukan terhadap data konsumsi pangan, berat badan, dan tinggi

badan yang tidak lengkap (Gambar 3). Hal tersebut dilakukan untuk memastikan

bahwa data yang digunakan logis dan sesuai dengan variabel yang ditentukan.

Sampel dalam penelitian ini adalah anak yang berada dalam kisaran usia

3-12 tahun. Selanjutnya, sampel yang ada dikelompokkan menurut jenis kelamin

dan kelompok usia. Sampel dikelompokkan menjadi dua kelompok usia yang

meliputi kelompok usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun. Menurut Almatsier (2011),

kelompok anak menurut usia terdiri dari usia pra-sekolah dan usia sekolah. Usia

3-5 tahun disebut sebagai usia pra-sekolah sedangkan usia 6-12 tahun disebut

sebagai usia sekolah. Selama masa ini, anak memperoleh keterampilan yang

memungkinkanya untuk makan secara bebas dan mengembangkan kesukaan

makannya sendiri. Selain itu, anak usia 3-12 tahun cenderung sudah memiliki

kegiatan dan aktivitas yang cukup tinggi seperti sekolah dan bermain sehingga

banyak ditemui kejadian tidak sarapan pagi sebelum memulai aktivitasnya. Anak

yang memiliki usia kurang dari 2 tahun cenderung masih terjaga rutinitas waktu

makan dan masih diberikan ASI dan MP-ASI oleh orang tuanya. Oleh karena itu,

dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah anak yang memiliki usia 3-12

tahun.

Karakteristik

Berdasarkan kuesioner Riskesdas 2010, dapat diperoleh data sekunder

mengenai pendidikan, pekerjaan, daerah, dan status ekonomi yang telah

dikelompokkan ke dalam beberapa kategori. Daerah tempat tinggal sampel

dikelompokkan menjadi dua kelompok yang meliputi perdesaan dan perkotaan.

Pendidikan orang tua sampel dikelompokkan menjadi enam kelompok yang

meliputi tidak pernah sekolah, tamat SD/MI, tamat SMP/MTS, tamat SMA/MA,

dan tamat D1/D2/D3/PT (Diploma/Perguruan Tinggi). Pekerjaan orang tua

sampel dikelompokkan menjadi enam kelompok yang meliputi tidak bekerja,

TNI/Polri/PNS/Pegawai, wiraswasta/jasa, petani, buruh/nelayan, dan lainnya.

Status ekonomi rumah tangga sampel dikelompokkan menurut kuintil

Page 38: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

21

berdasarkan besar pengeluaran keluarga per kapita setiap bulannya. Data

mengenai karakteristik individu dan keluarga diolah secara statistik deskriptif.

Status Gizi

Status gizi anak diperoleh dengan pendekatan antropometri menurut

IMT/U. Status gizi diperoleh dengan mengolah hasil data Riskesdas 2010

menggunakan software AnthroPlus 1.0.4 yang dikeluarkan oleh WHO (World

Health Organization). Sebelumnya dalam menilai status gizi anak angka berat

badan dan tinggi badan setiap sampel dikonversikan ke dalam bentuk nilai

terstandar (z-score) dengan menggunakan baku antropometri WHO (2007).

Nilai z-score yang digunakan dalam penilaian status gizi anak adalah BAZ

(BMI-for-age-Z-score). Cut off points indikator BAZ adalah sampel dikatakan

severe thinnes apabila z-score < -3.0, thinnes pada range z-score ≥ -3.0 s/d

z-score < -2.0, normal pada range z-score ≥ -2.0 s/d z-score < +1.0, overweight

pada range z-score ≥ +1.0 s/d z-score < +2.0 dan tergolong obesitas apabila

z-score ≥ +2.0 (Tabel 4).

Tabel 4 Klasifikasi status gizi anak

Indeks Status Gizi Cut off points

IMT/U

Sangat kurus/severe thinnes < -3 SD Kurus/thinnes ≥ -3 SD s/d < -2 SD Normal ≥ -2 SD s/d < +1 SD Overweight ≥ +1SD s/d < +2 SD Obesitas ≥ +2 SD

Sumber : WHO (2007)

Faktor Aktivitas

Faktor aktivitas untuk menghitung kebutuhan energi masing-masing

sampel ditentukan dari pendidikan sampel yang tidak sekolah atau bersekolah.

Sampel yang tidak sekolah tergolong kategori faktor aktivitas yang sangat ringan

dan sampel yang sekolah tergolong aktif. Faktor aktivitas ditentukan dari

pendidikan sampel, karena pada data Riskesdas 2010 tidak terdapat data

mengenai aktivitas sampel. Setelah ditentukan kategori faktor aktivitasnya,

kemudian dihitung kebutuhan energi berdasarkan faktor aktivitas (PA) dari rumus

Institute of Medicine (IOM) tahun 2002 dalam Mahan & Escoot-stump (2008)

(Tabel 5).

Kebutuhan Energi

Kebutuhan energi dihitung menggunakan rumus perhitungan kebutuhan

energi dari Institute of Medicine (IOM) tahun 2002 dalam Mahan & Escoot-stump

(2008) yang didasarkan pada Oxford Equation. Kebutuhan energi sampel

dihitung sesuai dengan jenis kelamin, usia, faktor aktivitas, serta berat badan dan

Page 39: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

22

tinggi badan aktual berdasarkan Total Energy Expenditure (TEE) yang dikoreksi

dengan Thermic Effect of Food (TEF). TEF adalah peningkatan pengeluaran

energi yang berhubungan dengan konsumsi pangan. Besarnya nilai TEF dihitung

dari total pengeluaran energi yaitu sebesar 10% dari TEE (Tabel 4). Perhitungan

kebutuhan energi pada anak juga termasuk kebutuhan energi cadangan yang

digunakan untuk pertumbuhan. Perhitungan kebutuhan energi pada anak juga

termasuk kebutuhan Energy Deposition yang merupakan kalori tambahan untuk

mendukung energi deposisi pada jaringan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan

bayi dan anak. Perhitungan kebutuhan energi anak menurut usia dan jenis

kelamin disajikan pada Tabel 5.

Tabel 5 Perhitungan kebutuhan energi anak menurut usia dan jenis kelamin

Rumus perhitungan kebutuhan energy Kebutuhan energi (Kal)

EER for Boys 3-8 Years

EER + 10% TEE

EER = TEE + Energy deposition

EER = 88.5 – (61.9 x U) + PA x (26.7 x BB + 903 x TB) + 20 Kal*

EER for Boys 9-12 Years

EER = TEE + Energy deposition

EER = 88.5 – (61.9 x U) + PA x (26.7 x BB + 903 x TB) + 25 Kal*

Keterangan :

PA = 1.0 (sangat ringan)

PA = 1.13 (ringan)

PA = 1.26 (aktif)

PA = 1.42 (sangat aktif)

*Energy deposition

EER for Girls 3-8 Years

EER + 10% TEE

EER = TEE + Energy deposition

EER = 135.3 – (30.8 x U) + PA x (10 x BB + 934 x TB) + 20 Kal*

EER for Girls 9-12 Years

EER = TEE + Energy deposition

EER = 135.3 – (30.8 x U) + PA x (10 x BB + 934 x TB) + 25 Kal*

Keterangan :

PA = 1.0 (sangat ringan)

PA = 1.16 (ringan)

PA = 1.31 (aktif)

PA = 1.56 (sangat aktif)

*Energy deposition

Sumber: Mahan & Sscoot-stump (2008) Keterangan: U = usia (tahun), BB = berat badan (kg), TB = tinggi badan (m) EER = estimasi kebutuhan energi (Kal) TEE = total pengeluaran energi (Kal) PA = koefisien aktivitas fisik

Kebutuhan Protein

Perhitungan data kebutuhan protein didasarkan pada formula estimasi

Angka Kecukupan Protein (AKP) dalam WNPG (2004) sesuai dengan kelompok

usia dan jenis kelamin. Perhitungan kebutuhan protein disesuaikan dengan berat

Page 40: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

23

badan aktual sampel, serta dikoreksi dengan faktor koreksi mutu protein sebesar

1.2 (Tabel 6). Faktor koreksi mutu tersebut didasarkan pada rendahnya mutu

protein makanan penduduk Indonesia (WNPG 2004). Rumus perhitungan

kebutuhan protein dan tabel perhitungan kebutuhan protein berdasarkan

kelompok usia disajikan sebagai berikut:

Kebutuhan Protein = AKP x Faktor koreksi mutu protein

Keterangan: AKP = Angka kecukupan protein (g/kg BB/hari) Faktor koreksi mutu protein = 1.2

Tabel 6 Perhitungan kebutuhan protein berdasarkan kelompok usia

Kelompok usia Formula

1-3 tahun 1.2 g/Kg BB/hari x 1.2 4-6 tahun 1.0 g/Kg BB/hari x 1.2 7-9 tahun 10-12 tahun

0.95 g/Kg BB/hari x 1.2 0.95 g/Kg BB/hari x 1.2

Sumber: WNPG (2004)

Kebutuhan Lemak dan Karbohidrat

Perhitungan data kebutuhan lemak didasarkan pada perbandingan

komposisi energi dari karbohidrat, protein dan lemak masing-masing adalah

50-65%, 10-20% dan 20-30% (WNPG 2004). WHO (2008) menyatakan bahwa

kebutuhan lemak untuk anak usia 2-18 tahun adalah 25-35 % dari kebutuhan

energi total. Setelah mengetahui banyaknya energi yang digunakan untuk

memenuhi kebutuhan protein dan lemak, maka dapat diperoleh kebutuhan

karbohidrat sampel. Berdasarkan perbandingan tersebut diperoleh kebutuhan

lemak sampel adalah 20% dari kebutuhan energi total untuk laki-laki dan 25%

dari kebutuhan energi total untuk perempuan. Setelah mengetahui banyaknya

energi yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan protein dan lemak, maka

dapat diperoleh kebutuhan karbohidrat sampel. Perhitungan data kebutuhan

karbohidrat diperoleh dari sisa kalori total energi sampel yang dijelaskan sebagai

berikut:

Kebutuhan karbohidrat =

Kebutuhan Zat Gizi Mikro

Perhitungan data kebutuhan zat gizi mikro didasarkan pada Angka

Kecukupan Gizi (AKG) (WNPG 2004) sesuai dengan usia dan jenis kelamin. Zat

gizi mikro yang dihitung adalah kalsium, fosfor, besi, vitamin A, tiamin, riboflavin,

niasin, vitamin B6, Folat, vitamin B12, dan vitamin C.

Page 41: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

24

Tingkat Kecukupan Zat Gizi

Berdasarkan data asupan zat gizi, dapat diperoleh data tingkat

kecukupan zat gizi dengan membandingkan antara asupan zat gizi dengan

kebutuhan zat gizi sampel berdasarkan perhitungan rumus kebutuhan untuk zat

gizi makro (energi, protein, lemak, dan karbohidrat), serta Angka Kecukupan Gizi

(AKG) 2004 untuk zat gizi mikro yang dinyatakan dalam persen. Berikut adalah

perhitungan tingkat kecukupan zat gizi sampel:

Tingkat kecukupan zat gizi (%) =

x 100 %

Mutu Gizi Asupan Pangan (MGP) Sarapan

Berdasarkan tingkat kecukupan zat gizi, dapat diperoleh mutu gizi asupan

pangan (MGP) sarapan yang mengukur seluruh zat gizi. Penilaian MGP sarapan

dilakukan dengan menghitung rata-rata tingkat kecukupan zat gizi yang

dinyatakan dalam persen. Zat gizi yang dipertimbangkan dalam penilaian MGP

sarapan, yaitu 15 zat gizi meliputi energi, protein, karbohidrat, lemak, vitamin A,

tiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat, vitamin B12, vitamin C, kalsium, besi,

dan fosfor. Mutu gizi asupan pangan (MGP) sarapan dihitung dengan rumus

(Hardinsyah 2001):

MGP (%) =

Keterangan :

MGP = Mutu gizi asupan pangan

TKGi = Tingkat kecukupan zat gizi ke-i, yaitu (asupan zat gizi ke-i/kecukupan

zat gizi ke-i) x 100

n = Jumlah zat gizi yang dipertimbangkan dalam penilaian MGP, yaitu 15

zat gizi meliputi energi, protein, karbohidrat, lemak, vitamin A,

tiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat, vitamin B12, vitamin C,

kalsium, besi, dan fosfor.

Perhitungan tingkat kecukupan gizi ke-i (TKGi) untuk setiap nilai TKGi

bernilai maksimum 100 (truncated at 100) dengan alasan untuk meminimalkan

kompensasi antara TKGi yang rendah dan yang tinggi secara matematik, karena

secara biologis antara zat gizi yang berbeda tidak dapat saling substitusi

melainkan saling berinteraksi. Setelah diperoleh nilai MGP, lebih lanjut nilai

tersebut dikategorikan berdasarkan empat kategori (Hardinsyah 1996), yaitu

kategori <55% tergolong sangat kurang, 55-69% tergolong kurang, 70-84%

tergolong cukup dan ≥ 85% tergolong baik.

Page 42: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

25

Konsumsi Sarapan

Data konsumsi sarapan anak diperoleh dari hasil kuesioner Riskesdas

2010. Data berupa gram makanan dan minuman yang dikonsumsi sampel pada

saat sarapan dan dikumpulkan menggunakan metode food recall 1x24 jam

melalui kuesioner Riskesdas 2010. Makanan sarapan dibagi ke dalam 12

kelompok makanan berdasarkan Daftar Kode Bahan Makanan yang digunakan

oleh Riskesdas 2010, yaitu (1) serealia, umbi, dan olahannya; (2) kacang-

kacangan, biji-bijian, dan olahannya; (3) daging dan olahannya; (4) telur dan

olahannya; (5) ikan, hasil perikanan, dan olahannya; (6) sayuran dan olahannya;

(7) buah-buahan; (8) olahan susu; (9) minyak dan lemak; (10) serba serbi; (11)

makanan jajanan; dan (12) minuman.

Sebelum dilakukan pengelompokkan pangan yang dikonsumsi sebagai

sarapan, data konsumsi pangan mengalami proses cleaning terlebih dahulu.

Proses cleaning data konsumsi sarapan ini dilakukan terhadap jenis dan berat

pangan. Cleaning pada jenis sarapan meliputi melakukan pengkodean ulang

nama dari pangan yang tidak seragam dan menyatukan beberapa jenis pangan

yang sejenis. Cleaning pada berat pangan meliputi mencocokkan berat pangan

dengan URT (ukuran rumah tangga) dan melakukan konversi berat beberapa

pangan yang sejenis. Konversi berat pangan yang sejenis dilakukan dengan

menggunakan DKBM (daftar komposisi bahan makanan).

Berat pangan yang dikonsumsi dikonversikan menggunakan Daftar

Komposisi Bahan Makanan (DKBM) 2007 untuk mengetahui kandungan zat

gizinya. Konversi bahan pangan untuk mengetahui kandungan zat gizi dihitung

menggunakan rumus sebagai berikut:

Kgij = {(Bj/100) x Gij x (BDD/100)}

Keterangan:

Kgij = Kandungan zat-zat gizi-I dalam bahan makanan-j

Bj = Berat makanan-j yang dikonsumsi (g)

Gij = Kandungan zat gizi dalam 100 g BDD bahan makanan-j

BDDj = Bagian bahan makanan-j yang dapat dimakan

Penentuan jenis dan jumlah makanan dan minuman sarapan yang paling

banyak dikonsumsi didasarkan pada sepuluh peringkat pertama jenis makanan

dan lima peringkat pertama jenis minuman yang dikonsumsi oleh seluruh sampel

(tingkat partisipasi).

Analisis Data

Hasil pengolahan data selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel. Hasil

pengolahan data tersebut kemudian dianalisis secara statistik. Analisis bivariat

Page 43: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

26

dilakukan untuk melihat hubungan antara dua variabel yaitu variabel dependen

dan variabel independen. Analisis bivariat yang digunakan dalam penelitian ini

adalah uji beda-t (independent samples t-test) dan korelasi Rank Spearman. Uji

beda-t (independent samples t-test) untuk menganalisis perbandingan antar

peubah pada penelitian ini, yaitu status gizi anak berdasarkan IMT/U, konsumsi

energi sarapan, kebutuhan energi, tingkat kecukupan energi sarapan, tipe

sarapan, dan Mutu Gizi Asupan Pangan (MGP) sarapan berdasarkan jenis

kelamin dan kelompok usia. Tanda a, b, c pada tabel menunjukkan hasil uji beda

statistik. Tanda yang berbeda antar kolom menunjukkan hasil uji berbeda

signifikan menurut kelompok usia, sedangkan tanda yang berbeda antar baris

menunjukkan hasil uji berbeda signifikan menurut jenis kelamin. Analisis statistik

uji korelasi Rank Spearman digunakan untuk mengetahui hubungan antara

karakteristik dengan kontribusi energi sarapan dan MGP.

Page 44: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

27

Definisi Operasional

Sarapan adalah kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi

sampai jam 9 pagi untuk memenuhi 15-30% kebutuhan gizi harian dalam

rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan cerdas.

Sampel adalah anak laki-laki dan perempuan yang berusia 3-12 tahun dalam

penelitian Riskesdas 2010 yang telah melalui tahapan cleaning data.

Pendidikan orang tua adalah jenjang pendidikan formal tertinggi yang

ditamatkan orang tua yang dikategorikan menjadi tidak sekolah; tidak

tamat SD; tamat SMP; tamat SMA; dan tamat PT.

Pekerjaan orang tua adalah kegiatan yang dilakukan orang tua untuk

menghasilkan uang yang dikategorikan menjadi tidak bekerja; pegawai

(PNS, TNI/Polri, pegawai BUMN/Swasta); petani/nelayan/buruh;

wiraswasta (pedagang/wiraswasta/pelayan jasa); dan lainnya.

Pendapatan orang tua adalah jumlah pendapatan per bulan dalam bentuk uang

yang diperoleh orang tua dari pekerjaan utama dan pekerjaan tambahan.

Usia adalah umur contoh pada saat penelitian dilakukan yang dinyatakan dalam

tahun.

Status gizi adalah keadaan kesehatan tubuh contoh berdasarkan IMT/U yang

dibedakan menjadi sangat kurus, kurus, normal, overweight, dan obesitas

(WHO 2007).

Pangan adalah segala macam jenis olahan atau mentah berupa makanan dan

minuman yang dapat dikonsumsi dan memberikan kontribusi energi serta

zat gizi bagi tubuh.

Asupan pangan adalah jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi sampel pada

saat sarapan, sehingga penilaian asupan pangan dapat berdasarkan

jumlah maupun jenis pangan yang dikonsumsi.

Asupan zat gizi adalah jumlah zat gizi yang dikonsumsi dan diperoleh dari

konsumsi pangan.

Tingkat kecukupan zat gizi adalah nilai yang menunjukkan pemenuhan asupan

zat gizi terhadap kebutuhan zat gizi sampel.

Mutu gizi asupan pangan (MGP) adalah nilai yang mencerminkan pemenuhan

kebutuhan gizi secara keseluruhan (energi, karbohidrat, protein, lemak,

kalsium, fosfor, besi, vitamin A, tiamin, riboflavin, niasin, vitamin B6, folat,

vitamin B12, dan vitamin C) yang dikonsumsi oleh sampel.

Page 45: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

28

HASIL DAN PEMBAHASAN

Karakteristik Sosial Ekonomi

Karakteristik sosial ekonomi anak terdiri dari karakteristik anak dan

karakteristik keluarga. Karakteristik anak meliputi daerah tempat tinggal yang

dikelompokkan menjadi daerah perkotaan dan pedesaan. Karakteristik keluarga

meliputi tingkat pendidikan orang tua (ayah dan ibu), status pekerjaan orang tua

(ayah dan ibu), dan status ekonomi keluarga. Berikut disajikan karakteristik sosial

ekonomi anak usia 3-12 tahun pada Tabel 7.

Tabel 7 Karakteristik sosial ekonomi anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia

Karakteristik

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

n(%) n(%) n(%)

Daerah Perkotaan Perdesaan

5258(50.0) 5268(50.0)

14509(48.5) 15402(51.5)

19767(48.9) 20670(51.1)

Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan

5232(50.6) 5203(49.4)

15336(51.3) 14575(48.7)

20659(51.1) 19778(48.9)

Pendidikan Ayah Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

329(3.6) 1246(13.5) 2765(29.9) 1711(18.5) 2446(26.5)

741(8.0)

1163(4.5) 3794(14.5) 8389(32.1) 4334(16.6) 6401(24.5)

2020(7.7)

1492(4.2) 5040(14.3)

11154(31.6) 6045(17.1) 8847(25.0)

2761(7.8)

Pendidikan Ibu Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

443(4.3) 1400(13.7) 3342(32.8) 1996(19.6) 2279(22.3)

739(7.2)

1687(5.8) 4379(15.2)

10074(34.9) 5066(17.6) 5861(20.3)

1798(6.2)

2130(5.5) 5779(14.8)

13416(34.3) 7062(18.1) 8140(20.8)

2537(6.5)

Pekerjaan Ayah Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

203(2.2) 986(10.7)

3163(34.2) 2625(28.4) 1893(20.5)

368(4.0)

574(2.2) 2951(11.3) 8439(32.3) 8109(31.1) 5107(19.6)

921(3.5)

777(2.2) 3937(11.1)

11602(32.8) 10734(30.4)

7000(19.8) 1289(3.6)

Pekerjaan Ibu Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

4870(47.7) 553(5.4)

1407(13.8) 1757(17.2)

533(5.2) 1080(10.6)

13074(45.3) 1557(5.4)

4000(13.9) 5793(20.1)

1664(5.8) 2777(9.6)

17944(45.9) 2110(5.4)

5407(13.8) 7550(19.3)

2197(5.6) 3857(9.9)

Status Ekonomi Kuintil 1 Kuintil 2 Kuintil 3 Kuintil 4 Kuintil 5

2799(26.6) 2314(22.0) 2227(21.2) 1826(17.3) 1360(12.9)

8033(26.9) 6909(23.1) 6001(20.1) 5128(17.1) 3840(12.8)

10832(26.8) 9223(22.8) 8228(20.3) 6954(17.2) 5200(12.9)

Anak usia 3-12 tahun tinggal di daerah perdesaan (51.1%) dan di daerah

perkotaan (48.9%). Sebagian besar ayah dan ibu anak usia 3-12 tahun memiliki

pendidikan tamat SD/MI (31.6% dan 34.3%). Ayah anak usia 3-12 yang tinggal di

daerah perkotaan bekerja sebagai wiraswasta/layan jasa/dagang (32.8%),

sedangkan ayah anak usia 3-12 tahun yang tinggal yang di daerah perdesaan

Page 46: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

29

bekerja sebagai petani (30.4%). Hal ini berbeda dengan ibu anak usia 3-12 tahun

yang sebagian besar tidak bekerja atau ibu rumah tangga (45.9%). Status

ekonomi anak usia 3-12 tahun dikelompokkan menurut kuintil berdasarkan

pengeluaran keluarga per kapita tiap bulannya. Status ekonomi terdiri atas lima

kuintil dengan kuintil satu merupakan status ekonomi paling rendah dan kuintil

lima merupakan status ekonomi paling tinggi. Sebagian besar anak usia 3-12

tahun berada pada kuintil satu (26.8%) yang menunjukkan pendapatan keluarga

per kapita sampel yang sangat rendah (Tabel 7).

Secara keseluruhan persentase jumlah anak laki-laki yang tinggal di

daerah perdesaan lebih banyak bila dibandingkan dengan presentase jumlah

anak laki-laki yang tinggal di daerah perkotaan yaitu sebanyak 51.6%. Hal

tersebut berlaku pada setiap kelompok usia anak (usia 3-5 dan 6-12 tahun)

dengan presentase jumlah remaja laki-laki masing-masing kelompok adalah

50.9% untuk usia 3-5 tahun dan 51.8% untuk usia 6-12 tahun (Tabel 8).

Sebagian besar tingkat pendidikan ayah dan ibu anak laki-laki di semua

kelompok usia adalah tamat SD/MI dengan jumlah presentase masing-masing

31.3% dan 34.4% (Tabel 8). Terdapat juga perbedaan antara tingkat pendidikan

ayah dan ibu pada anak laki-laki yaitu jumlah presentase pendidikan ayah yang

tamat D1/D2/D3/PT lebih besar daripada jumlah presentase yang tidak pernah

sekolah (8.0%). Hal ini sama pada pendidikan ibu yang jumlah presentase tamat

D1/D2/D3/PT lebih besar dibandingkan jumlah presentase yang tidak pernah

sekolah (6.4%).

Status pekerjaan orang tua anak terdiri dari pekerjaan ayah dan

pekerjaan ibu. Pekerjaan ayah sebagai wiraswasta/layan jasa/dagang dan petani

memiliki jumlah paling tinggi pada anak laki-laki dengan presentase masing-

masing 32.5% dan 30.4%. Berbeda dengan pekerjaan ayah, sebagian besar ibu

anak laki-laki tidak bekerja atau ibu rumah tangga dengan presentase 46.1%

diikuti pekerjaan yang paling banyak dilakukan ibu adalah petani dengan

presentase 19.5%. Keadaan tersebut juga terjadi pada setiap kelompok usia

anak laki-laki (Tabel 8).

Sebagian besar anak laki-laki tersebar pada kuintil satu (27.0%), kuintil

dua (22.7%) dan kuintil tiga (20.2%) sedangkan pada kuintil empat dan kuintil

lima semakin menurun jumlahnya (Tabel 8). Keadaan ini berlaku pada kelompok

usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun anak laki-laki yang tersebar dalam tiga kuintil

terbawah. Terlihat bahwa semakin rendah tingkat kuintil semakin rendah

Page 47: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

30

pendapatan keluarga per kapita pada anak laki-laki. Karakteristik sosial ekonomi

anak laki-laki menurut kelompok usia disajikan pada Tabel 8.

Tabel 8 Karakteristik sosial ekonomi anak laki-laki menurut kelompok usia

Karakteristik Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

n(%) n(%) n(%)

Daerah Perkotaan Perdesaan

2616(49.1) 2707(50.9)

7385(48.2) 7951(51.8)

10001(48.4) 10658(51.6)

Pendidikan Ayah Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

166(3.5) 639(13.6)

1392(29.6) 897(19.1)

1225(26.1) 376(8.0)

633(4.7) 1963(14.6) 4279(31.8) 2247(16.7) 3261(24.2)

1068(7.9)

799(4.4) 2602(14.3) 5671(31.3) 3144(17.3) 4486(24.7)

1444(8.0)

Pendidikan Ibu Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

229(4.4) 714(13.8)

1696(32.8) 1048(20.3) 1109(21.5)

372(7.2)

875(5.9) 2253(15.2) 5159(34.9) 2616(17.7) 2970(20.1)

914(6.2)

1104(5.5) 2967(14.9) 6855(34.4) 3664(18.4) 4079(20.4)

1286(6.4)

Pekerjaan Ayah Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

109(2.3) 496(10.6)

1600(34.1) 1325(28.2)

972(20.7) 193(4.1)

305(2.3) 1556(11.6) 4302(32.0) 4193(31.2) 2642(19.6)

453(3.4)

414(2.3) 2052(11.3) 5902(32.5) 5518(30.4) 3614(19.9)

646(3.6)

Pekerjaan Ibu Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

2454(47.5) 271(5.2)

727(14.1) 918(17.8)

260(5.0) 539(10.4)

6738(45.6) 790(5.3)

2011(13.6) 2976(20.1)

866(5.9) 1406(9.5)

9192(46.1) 1061(5.3)

2738(13.7) 3894(19.5)

1126(5.6) 1945(9.7)

Status Ekonomi Kuintil 1 Kuintil 2 Kuintil 3 Kuintil 4 Kuintil 5

1431(26.9) 1153(21.7) 1116(21.0)

936(17.6) 687(12.9)

4146(27.0) 3538(23.1) 3066(20.0) 2660(17.3) 1926(12.6)

5577(27.0) 4691(22.7) 4182(20.2) 3596(17.4) 2613(12.6)

Secara keseluruhan sampel perempuan lebih banyak tinggal di daerah

perdesaan daripada di daerah perkotaan (50.6%). Keadaan ini berlaku pada

kelompok usia 6-12 tahun sampel perempuan (51.1%) namun tidak pada

kelompok usia 3-5 tahun yang lebih banyak tinggal di daerah perkotaan (50.8%)

(Tabel 9).

Sebagian besar pendidikan ayah dan ibu sampel anak perempuan adalah

tamat SD/MI dengan presentase masing-masing 31.9% dan 34.3%. Keadaan ini

terjadi pada seluruh kelompok usia sampel perempuan baik itu 3-5 tahun

maupun 6-12 tahun. Namun, masih juga terdapat pendidikan ayah dan ibu

sampel perempuan yang tidak bersekolah (4.0% dan 5.4%) (Tabel 9).

Ayah yang bekerja sebagai wiraswasta/layan jasa/dagang (33.2%) di

daerah perkotaan dan petani (30.3%) di daerah perdesaan memiliki presentase

paling tinggi pada sampel perempuan. Hal tersebut berbeda dengan status

Page 48: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

31

pekerjaan ibu sampel perempuan yang tidak bekerja atau ibu rumah tangga

dengan presentase 45.8%. Persentase pekerjaan yang paling banyak dilakukan

oleh ibu sampel perempuan adalah petani (19.1%). Keadaan ini berlaku pada

setiap kelompok usia sampel perempuan (Tabel 9). Karakteristik sosial ekonomi

anak perempuan menurut kelompok usia disajikan pada Tabel 9.

Tabel 9 Karakteristik sosial ekonomi anak perempuan menurut kelompok usia

Karakteristik

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

n(%) n(%) n(%)

Daerah Perkotaan Perdesaan

2642(50.8) 2561(49.2)

7124(48.9) 7451(51.1)

9766(49.4) 10012(50.6)

Pendidikan Ayah Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

163(3.6) 607(13.4)

1373(30.2) 814(17.9)

1221(26.9) 365(8.0)

530(4.2) 1831(14.5) 4110(32.5) 2087(16.5) 3140(24.8)

952(7.5)

693(4.0) 2438(14.2) 5483(31.9) 2901(16.9) 4361(25.4)

1317(7.7)

Pendidikan Ibu Tidak pernah sekolah Tidak tamat SD/MI Tamat SD/MI Tamat SLTP/MTS Tamat SLTA/MA Tamat D1/D2/D3/PT

214(4.3) 686(13.6)

1646(32.7) 948(18.8)

1170(23.3) 367(7.3)

812(5.8) 2126(15.1) 4915(34.9) 2450(17.4) 2891(20.5)

884(6.3)

1026(5.4) 2812(14.7) 6561(34.3) 3398(17.8) 4061(21.3)

1251(6.5)

Pekerjaan Ayah Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

94(2.1) 490(10.8)

1563(34.4) 1300(28.6)

921(20.3) 175(3.9)

269(2.1) 1395(11.0) 4137(32.7) 3916(31.0) 2465(19.5)

468(3.7)

363(2.1) 1885(11.0) 5700(33.2) 5216(30.3) 3386(19.7)

643(3.7)

Pekerjaan Ibu Tidak kerja TNI/Polri/PNS/Pegawai Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang Petani Buruh/Nelayan Lainnya

2416(48.0) 282(5.6)

680(13.5) 839(16.7)

273(5.4) 541(10.8)

6336(45.0) 767(5.4)

1989(14.1) 2817(20.0)

798(5.7) 1371(9.7)

8752(45.8) 1049(5.5)

2669(14.0) 3656(19.1)

1071(5.6) 1912(10.0)

Status Ekonomi Kuintil 1 Kuintil 2 Kuintil 3 Kuintil 4 Kuintil 5

1368(26.3) 1161(22.3) 1111(21.4)

890(17.1) 673(12.9)

3887(26.7) 3371(23.1) 2935(20.1) 2468(16.9) 1914(13.1)

5255(26.6) 4532(22.9) 4046(20.5) 3358(17.0) 2587(13.1)

Sebagian besar sampel perempuan tersebar pada kuintil satu (26.6%),

kuintil dua (22.9%) dan kuintil tiga (20.5%) sedangkan pada kuintil empat dan

kuintil lima semakin menurun jumlahnya (Tabel 9). Keadaan ini berlaku pada

kelompok usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun sampel perempuan yang tersebar

dalam tiga kuintil terbawah. Terlihat bahwa semakin rendah tingkat kuintil

semakin rendah pendapatan keluarga per kapita pada sampel perempuan.

Page 49: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

32

Berat dan Tinggi Badan serta Status Gizi

Status gizi merupakan keadaan kesehatan tubuh individu atau kelompok

yang diakibatkan oleh konsumsi, penyerapan, dan penggunaan zat gizi makanan

(Riyadi et al. 2006). Pengelompokkan status gizi anak pada penelitian ini

didasarkan pada Indeks Massa Tubuh menurut umur (IMT/U). Pengelompokan

status gizi berdasarkan IMT/U dimaksudkan untuk mengetahui keadaan status

gizi anak saat ini. Status gizi IMT/U anak menurut jenis kelamin dan kelompok

usia disajikan pada Tabel 10.

Tabel 10 Status gizi IMT/U anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia

Status Gizi IMT/U

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

n(%) n(%) n(%)

Laki-laki

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

150(2.8) 303(5.7)

3305(62.1) 535(10.1)

1030(19.3)

470(3.1)

1107(7.2) 9864(64.3) 1902(12.4) 1993(13.0)

620(3.0)

1410(6.8) 13169(63.7)

2437(11.8) 3023(14.6)

Total 5323(100.0) 15336(100.0) 20659(100.0)

Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight

Obesitas

167(3.2) 325(6.2)

3390(65.2) 471(9.1)

850(16.3)

350(2.4) 918(6.3)

10149(69.6) 1828(12.5)

1330(9.1)

517(2.6)

1243(6.3) 13539(68.5)

2299(11.6) 2180(11.0)

Total 5203(100.0) 14575(100.0) 19778(100.0)

Laki-laki & Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

317(3.0) 628(6.0)

6695(63.6) 1006(9.6)

1880(17.9)

820(2.7)

2025(6.8) 20013(66.9)

3730(12.5) 3323(11.1)

1137(2.8) 2653(6.6)

26708(66.0) 4736(11.7) 5203(12.9)

Total 10526(100.0) 29911(100.0) 40437(100.0)

Berdasarkan indikator status gizi IMT/U secara keseluruhan sampel

memiliki status gizi normal (66.0%) (Tabel 10). Secara keseluruhan

permasalahan gizi yang paling paling banyak dihadapi sampel laki-laki dan

perempuan adalah obesitas dan overweight (12.9%) dan (11.7). Hal ini berlaku di

setiap kelompok usia sampel dengan presentase sampel usia 3-5 tahun (17.9%)

lebih banyak dibandingkan sampel lainnya (Tabel 10). Z-score IMT/U anak

menurut jenis kelamin dan kelompok usia disajikan pada Tabel 11.

Page 50: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

33

Tabel 11 Z-score IMT/U anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia

Status Gizi IMT/U Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

Laki-laki

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.40±0.27(-3.39) -2.41±0.28(-2.39) -0.43±0.75(-0.39)

1.45±0.29(1.43) 4.77±2.93(3.79)

-3.42±0.29(-3.37) -2.39±0.27(-2.36) -0.49±0.78(-0.51)

1.45±0.28(1.42) 3.37±1.59(2.85)

-3.41±0.28(-3.38) -2.40±0.28(-2.36) -0.48±0.78(-0.48)

1.45±0.29(1.43) 3.85±2.24(3.07)

Total 0.57±2.66(-0.04) 0.02±1.85(-0.22) 0.16±2.10(-0.17)a

Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.43±0.28-(3.39) -2.43±0.30-(2.40) -0.45±0.75-(0.44)

1.45±0.28(1.42) 4.33±2.47(3.44)

-3.44±0.29-(3.43) -2.39±0.28-(2.35) -0.44±0.76-(0.44)

1.44±0.29(1.41) 3.10±1.25(2.70)

-3.44±0.29-(3.42) -2.40±0.28-(2.36) -0.44±0.76-(0.44)

1.44±0.29(1.41) 3.58±1.92(2.90)

Total 0.28±2.33-(0.19) -0.08±1.57-(0.23) 0.02±1.81-(0.21)b

Laki-laki & Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.41±0.28-(3.39) -2.42±0.29-(2.40) -0.44±0.75-(0.42)

1.45±0.29(1.43) 4.57±2.74(3.64)

-3.43±0.29-(3.40) -2.39±0.27-(2.35) -0.47±0.77-(0.47)

1.44±0.28(1.42) 3.26±1.47(2.78)

-3.42±0.29-(3.39) -2.40±0.28-(2.36) -0.46±0.77-(0.46)

1.44±0.29(1.42) 3.74±2.12(2.98)

Total 0.43±2.51-(0.12)a -0.03±1.72-(0.22)

b 0.09±1.97-(0.20)

c

Keterangan : Tanda a, b, c pada tabel hasil menunjukkan hasil uji beda statistik. Tanda yang berbeda antar kolom menunjukkan hasil uji berbeda signifikan menurut kelompok usia, sedangkan tanda yang berbeda antar baris menunjukkan hasil uji beda signifikan menurut jenis kelamin.

Indikator status gizi IMT/U pada sampel laki-laki dan perempuan

umumnya digunakan untuk mengetahui keadaan status gizi anak saat ini.

Sebagian besar sampel tergolong berstatus gizi normal (66.0%) dengan rata-rata

nilai z-score IMT/U laki-laki dan perempuan adalah 0.16±2.10 SD dan 0.02±1.81

SD. Hasil uji beda independent samples t-test menunjukkan bahwa terdapat

perbedaan yang signifikan variabel status gizi menurut jenis kelamin dan

kelompok usia (p<0.01). Hasil ini dapat dilihat pada lampiran 3 dan 4.

Konsumsi Sarapan

Sarapan didefinisikan sebagai kegiatan makan dan minum yang

dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 pagi untuk memenuhi 15-30%

kebutuhan gizi harian dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan cerdas.

Sarapan yang baik adalah bila selalu dilakukan pada waktu waktu pagi hari

bukan menjelang makan siang dan tidak perlu dibedakan antara hari

kerja/sekolah dan hari libur (Hardinsyah 2012).

Data konsumsi sarapan diperoleh dari food recall 1x24 jam hasil

kuesioner Riskesdas 2010. Prinsip dari metode food recall 1x24 jam adalah

mencatat jenis dan jumlah bahan makanan yang dikonsumsi oleh sampel pada

periode 24 jam lalu. Pengukuran konsumsi makanan menggunakan metode food

recall 1x24 jam tidak terlalu representatif untuk menggambarkan kebiasaan

Page 51: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

34

makan individu. Kelebihan metode ini adalah mudah, cepat dan murah serta

dapat mencakup banyak responden. Kelemahan metode food recall 1x24 jam

adalah bila recall makanan dilakukan hanya satu hari tidak dapat

menggambarkan asupan makanan harian responden, ketepatan tergantung daya

ingat responden dan membutuhkan tenaga terlatih serta terampil dalam

memperkirakan URT (Supariasa et al. 2001).

Konsumsi Sarapan berdasarkan Tipe

Konsumsi sarapan sebaiknya terdiri dari makanan lengkap yakni

makanan dan minuman yang mengandung semua unsur gizi yang dibutuhkan

oleh tubuh. Kandungan gizi yang seimbang yang dibutuhkan tubuh terdiri dari

karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Menurut Depkes (2001) konsep

makan pagi yang baik mengacu pada konsep gizi seimbang. Sarapan yang baik

seharusnya menyediakan karbohidrat yang cukup dan mengandung zat gizi

lainnya yang diperlukan tubuh seperti protein, lemak, vitamin, mineral, air dan

serat agar semua proses metabolisme di dalam tubuh dapat berlangsung dengan

baik, sehingga anak dapat melakukan aktivitas setiap hari secara maksimal.

Anak usia 3-12 tahun merupakan anak yang berada pada usia peralihan

dari balita menjadi anak-anak dan remaja, ditandai dengan perubahan fisik dan

mental (Mahan & Escott-Stump 2004). Kelompok usia ini merupakan usia wajib

sekolah. Beberapa karakteristik anak usia ini adalah anak banyak menghabiskan

waktu di luar rumah, aktivitas fisik anak semakin meningkat, pada usia ini anak

akan mencari jati dirinya. Anak akan banyak berada di luar rumah untuk jangka

waktu antara empat sampai lima jam sehingga memerlukan asupan gizi yang

cukup untuk mendukung pertumbuhannya (Musadat 2010).

Tipe sarapan berdasarkan konsep gizi seimbang yang dikonsumsi oleh

anak laki-laki usia 3-5 tahun meliputi pangan sumber karbohidrat, protein, dan

minuman (36.8%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (13.9%);

karbohidrat, protein, dan sayur (1.9%). Anak laki-laki usia 6-12 tahun

mengonsumsi sarapan yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, dan

minuman (34.9%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (17.9%);

karbohidrat, protein, dan sayur (2.3%). Tipe sarapan lengkap yang terdiri dari

pangan sumber karbohidrat, protein, sayur, buah, dan minuman hanya

dikonsumsi oleh (0.5%) anak laki-laki usia 3-5 tahun dan (0.6%) anak laki-laki

usia 6-12 tahun.

Page 52: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

35

Tabel 12 Persentase anak laki-laki menurut tipe sarapan dan rata-rata (median) konsumsi pangan anak laki-laki menurut tipe sarapan dan kelompok usia

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

KH + P + M KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P M KH KH + P + S KH + S B + M KH+ P + S + B + M

1960(36.8) 1423(26.7)

739(13.9) 299(5.6) 229(4.3) 144(2.7) 130(2.4) 103(1.9) 67(1.3) 56(1.0) 25(0.5)

147.8±90.6(80) 86.4±96.2(100) 61.8±88.9(60)

23.1±97.7(100) 7.2±48.2(50)

4.1±115.6(30) 3.1±60.6(100)

3.9±46.2(50) 2.2±54.7(50)

3.3±106.5(150) 2.6±91.3(50)

5354(34.9) 3640(23.7) 2745(17.9)

868(5.7) 656(4.2) 509(3.3) 415(2.7) 359(2.3) 164(1.1) 159(1.0) 92(0.6)

156.9±97.2(100) 85.8±98.0(150) 88.9±93.8(100) 25.6±98.2(100)

8.5±55.7(60) 6.1±118.4(200) 3.8±61.0(100)

5.7±56.2(50) 2.2±61.4(100) 2.9±99.6(100) 3.4±100.5(50)

Keterangan: KH: Karbohidrat, P: Protein, S: Sayuran, B: Buah, M: Minuman

Tipe sarapan berdasarkan konsep gizi seimbang yang dikonsumsi oleh

anak perempuan usia 3-5 tahun meliputi pangan sumber karbohidrat, protein,

dan minuman (35.6%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (15.4%);

karbohidrat, protein, dan sayur (1.6%). Anak perempuan usia 6-12 tahun

mengonsumsi sarapan yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, dan

minuman (33.9%); karbohidrat, protein, sayur, dan minuman (18.2%);

karbohidrat, protein, dan sayur (2.2%). Tipe sarapan lengkap yang terdiri dari

pangan sumber karbohidrat, protein, sayur, buah, dan minuman hanya

dikonsumsi oleh (0.5%) anak perempuan usia 3-5 tahun dan (0.6%) anak

perempuan usia 6-12 tahun. Persentase anak perempuan menurut tipe sarapan

dan rata-rata (median) konsumsi pangan anak perempuan menurut tipe sarapan

dan kelompok usia disajikan pada Tabel 13.

Tabel 13 Persentase anak perempuan menurut tipe sarapan dan rata-rata (median) konsumsi pangan anak perempuan menurut tipe sarapan dan kelompok usia

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Perempuan

KH + P + M KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P M KH KH + P + S KH + S KH + P + S + B + M

1850(35.6) 1387(26.7)

799(15.4) 284(5.5) 239(4.6) 156(3.0) 147(2.8) 81(1.6) 55(1.1) 24(0.5)

139.9±90.8(80) 86.8±96.2(100) 67.9±86.9(50)

21.8±93.4(100) 7.8±47.6(55)

4.0±106.8(30) 3.2±55.1(75) 3.0±47.2(50) 1.9±57.0(75) 2.5±97.5(50)

4937(33.9) 3457(23.7) 2648(18.2)

826(5.7) 606(4.2) 529(3.6) 449(3.1) 326(2.2) 166(1.1) 89(0.6)

149.3±94.8(100) 85.3±96.7(150) 89.6±94.6(100) 25.4±96.8(100)

7.9±53.9(60) 6.6±113.3(200) 4.1±60.0(100)

5.1±52.9(50) 2.4±62.5(100)

3.6±88.7(56)

Keterangan: KH: Karbohidrat, P: Protein, S: Sayuran, B: Buah, M: Minuman

Page 53: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

36

Tipe sarapan berdasarkan konsep gizi seimbang yang dikonsumsi oleh

anak laki-laki dan perempuan usia 3-5 tahun meliputi pangan sumber

karbohidrat, protein, dan minuman (36.2%); karbohidrat, protein, sayur, dan

minuman (14.6%); karbohidrat, protein, dan sayur (1.7%). Anak laki-laki dan

perempuan usia 6-12 tahun mengonsumsi sarapan yang terdiri dari pangan

sumber karbohidrat, protein, dan minuman (34.4%); karbohidrat, protein, sayur,

dan minuman (18.0%); karbohidrat, protein, dan sayur (2.3%). Tipe sarapan

lengkap yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, sayur, buah, dan

minuman hanya dikonsumsi oleh (0.5%) anak laki-laki dan perempuan usia 3-5

tahun dan (0.6%) anak laki-laki dan perempuan usia 6-12 tahun. Persentase

anak laki-laki dan perempuan menurut tipe sarapan dan rata-rata (median)

konsumsi pangan anak laki-laki dan perempuan menurut tipe sarapan dan

kelompok usia disajikan pada Tabel 14.

Tabel 14 Persentase anak laki-laki dan perempuan menurut tipe sarapan dan rata-rata (median) konsumsi pangan anak laki-laki dan perempuan menurut tipe sarapan dan kelompok usia

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki & Perempuan

KH + P + M KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P M KH KH + P + S KH + S KH + P + S + B + M

3810(36.2) 2810(26.7) 1538(14.6)

583(5.5) 468(4.4) 300(2.8) 277(2.6) 184(1.7) 122(1.2) 49(0.5)

143.9±90.7(80) 86.6±96.2(100) 64.8±87.9(55)

22.5±95.6(100) 7.5±47.8(50)

4.0±111.2(30) 3.2±58.0(75) 3.5±46.6(50) 2.1±55.7(75) 2.5±94.5(50)

10291(34.4) 7097(23.7) 5393(18.0)

1694(5.7) 1262(4.2) 1038(3.5)

864(2.9) 685(2.3) 330(1.1) 181(0.6)

153.2±96.1(100) 85.6±97.4(150) 89.2±94.2(100) 25.5±97.5(100)

8.2±54.9(60) 6.3±116.0(200) 3.9±60.5(100)

5.4±54.7(50) 2.3±61.9(100)

3.5±94.7(50)

Keterangan: KH: Karbohidrat, P: Protein, S: Sayuran, B: Buah, M: Minuman

Sejak dini, anak harus dibiasakan sarapan untuk memberikan energi dan

gizi dalam mengikuti kegiatan sekolah yang padat, serta membantu

berkonsentrasi dan memahami pelajaran yang diberikan. Untuk mencukupi

energi bagi seorang anak sekolah, sarapan sebaiknya mengandung 300-500 Kal

energi dan 6-10 g protein (Hardinsyah et al. 2012).

Konsumsi Sarapan berdasarkan Jenis dan Jumlah Makanan dan Minuman Sarapan

Jenis makanan untuk sarapan dapat dipilih dan disusun sesuai dengan

keadaan dan akan lebih baik bila terdiri dari makanan sumber tenaga, sumber

zat pembangun, dan sumber pengatur dalam jumlah yang seimbang (Depkes

1996). Khomsan (2002) menjelaskan bahwa bila sarapan dengan beraneka

Page 54: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

37

ragam pangan yang terdiri dari nasi, sayur/buah, lauk pauk dan susu, dapat

memenuhi kebutuhan akan vitamin dan mineral.

Sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi oleh anak laki-laki

selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, mi instan, tahu,

roti, daging ayam, dan biskuit (Tabel 15). Sedangkan lima jenis minuman yang

paling banyak dikonsumsi oleh anak laki-laki selama sarapan adalah air putih,

teh, susu, kopi, dan sirup (Tabel 16). Makanan yang dikonsumsi dengan rata-rata

lebih dari 5 g/hari selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan,

tempe, dan mi instan. Minuman yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 15

mL/hari selama sarapan adalah air putih, teh, dan susu. Persentase anak laki-laki

menurut jenis makanan dan minuman sarapan serta rata-rata (median) konsumsi

makanan dan minuman anak menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

disajikan pada Tabel 15 dan Tabel 16.

Tabel 15 Persentase anak laki-laki menurut jenis makanan sarapan serta rata-rata (median) konsumsi makanan anak laki-laki menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Sarapan (g)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(Med) n(%) mean±SD(Med)

Laki-laki

Nasi Kangkung Telur ayam Ikan Tempe Mie Instan Tahu Roti Daging Ayam Biskuit

4285(24.2) 1090(6.2) 1196(6.8)

891(5.0) 626(3.5) 536(3.0) 275(1.5) 299(1.7) 226(1.3) 177(1.0)

90.9±45.1(100) 9.8±31.4(50)

10.9±15.6(50) 6.5±19.2(40) 4.5±20.0(30) 7.8±30.4(75) 2.3±25.0(50) 3.1±33.6(50) 2.2±22.2(50) 1.2±25.4(30)

12380(24.3) 3888(7.6) 2941(5.8) 3139(6.1) 2431(4.8) 1565(3.1)

983(1.9) 722(1.4) 679(1.3) 257(0.5)

109.2±50.0(100) 12.5±34.4(50)

9.8±15.2(50) 9.1±22.8(50) 6.7±26.2(40) 8.5±35.1(75) 3.1±26.8(50) 2.9±35.6(50) 2.6±24.8(50) 0.7±27.9(30)

Tabel 16 Persentase anak laki-laki menurut jenis minuman sarapan serta rata-rata (median) konsumsi minuman anak laki-laki menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Sarapan (mL)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(Med) n(%) mean±SD(Med)

Laki-laki

Air Putih Teh Susu Kopi Sirup

3756(21.2) 706(3.9)

1318(7.4) 160(0.9) 10(0.1)

165.0±79.6(200) 23.4±72.3(200)

7.7±32.5(20) 1.1±81.8(20)

0.3±193.7(30)

11271(22.1) 2510(4.9) 1577(3.1)

553(1.1) 61(0.12)

178.2±84.8(200) 29.2±70.4(200)

3.6±42.0(20) 1.2±72.7(20)

0.9±185.2(400)

Sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi oleh anak

perempuan selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, mi

instan, tahu, roti, daging ayam, dan biskuit (Tabel 17). Sedangkan lima jenis

minuman yang paling banyak dikonsumsi oleh anak perempuan selama sarapan

Page 55: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

38

adalah air putih, teh, susu, kopi, dan sirup (Tabel 18). Makanan yang dikonsumsi

dengan rata-rata lebih dari 5 g/hari selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur

ayam, ikan, tempe, dan mi instan. Minuman yang dikonsumsi dengan rata-rata

lebih dari 15 mL/hari selama sarapan adalah air putih, teh, dan susu. Persentase

anak perempuan menurut jenis makanan dan minuman sarapan serta rata-rata

(median) konsumsi makanan dan minuman anak menurut jenis pangan sarapan

dan kelompok usia disajikan pada Tabel 17 dan Tabel 18.

Tabel 17 Persentase anak perempuan menurut jenis makanan sarapan serta rata-rata (median) konsumsi makanan anak perempuan menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Sarapan (g)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Perempuan

Nasi Kangkung Telur ayam Ikan Tempe Mie Instan Tahu Roti Daging Ayam Biskuit

4205(24.4) 1097(6.4) 1153(6.7)

886(5.1) 648(3.8) 462(2.7) 282(1.6) 282(1.6) 210(1.2) 179(1.0)

90.1±45.1(100) 9.7±29.7(40)

11.0±15.4(50) 6.5±20.7(37) 4.5±19.9(25) 6.9±34.1(75) 2.2±21.4(40) 3.0±34.7(50) 2.1±22.2(50) 1.2±32.6(25)

11798(24.4) 3699(7.7) 2852(5.9) 2871(5.9) 2212(4.6) 1402(2.9)

836(1.7) 747(1.5) 604(1.2) 263(0.5)

106.0±49.3(100) 12.5±34.0(50) 10.1±15.0(50)

8.5±22.2(50) 6.3±23.8(40) 7.8±33.6(75) 2.7±27.4(50) 3.2±36.5(50) 2.5±24.2(50) 0.7±27.0(30)

Tabel 18 Persentase anak perempuan menurut jenis minuman sarapan serta rata-rata (median) konsumsi minuman anak perempuan menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Sarapan (mL)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Perempuan

Air Putih Teh Susu Kopi Sirup

3644(21.1) 693(4.0)

1268(7.3) 153(0.9) 10(0.1)

163.4±77.2(200) 23.2±70.3(200)

7.5±33.1(20) 1.0±80.9(15)

0.4±185.4(300)

10802(22.4) 2367(4.9) 1475(3.1)

415(0.9) 47(0.1)

177.4±82.0(200) 29.1±69.1(200)

3.5±41.1(20) 1.2±93.4(20)

0.7±181.6(200)

Sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi oleh anak laki-laki

dan perempuan selama sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe,

mi instan, tahu, roti, daging ayam, dan biskuit (Tabel 19). Sedangkan lima jenis

minuman yang paling banyak dikonsumsi oleh anak laki-laki dan perempuan

selama sarapan adalah air putih, teh, susu, kopi, dan sirup (Tabel 20). Makanan

yang dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 5 g/hari selama sarapan adalah

nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, dan mi instan. Minuman yang

dikonsumsi dengan rata-rata lebih dari 15 mL/hari selama sarapan adalah air

putih, teh, dan susu. Persentase anak laki-laki dan perempuan menurut jenis

makanan dan minuman sarapan serta rata-rata (median) konsumsi makanan dan

Page 56: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

39

minuman anak menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia disajikan pada

Tabel 19 dan Tabel 20.

Tabel 19 Persentase anak laki-laki dan perempuan menurut jenis makanan sarapan serta rata-rata (median) konsumsi makanan anak laki-laki dan perempuan menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Pangan (g)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) Mean±SD(med)

Laki-laki & Perempuan

Nasi Kangkung Telur ayam Ikan Tempe Mie Instan Tahu Roti Daging Ayam Biskuit

8490(24.3) 2187(6.3) 2349(6.7) 1777(5.1) 1274(3.6)

998(2.9) 557(1.6) 581(1.7) 436(1.2) 356(1.0)

90.5±45.1(100) 9.7±30.5(40)

11.0±15.5(50) 6.5±20.0(40) 4.5±20.0(30) 7.4±32.2(75) 2.2±23.3(40) 3.1±34.1(50) 2.2±22.2(50) 1.2±29.2(30)

24178(24.3) 7587(7.6) 5793(5.8) 6010(6.0) 4643(4.7) 2967(2.9) 1819(1.8) 1469(1.5) 1283(1.3)

520(0.5)

107.6±49.7(100) 12.5±34.2(50)

9.9±15.1(50) 8.8±22.5(50) 6.5±25.1(40) 8.2±34.4(75) 2.9±27.1(50) 3.1±36.1(50) 2.5±24.6(50) 0.7±27.4(30)

Tabel 20 Persentase anak laki-laki dan perempuan menurut jenis minuman sarapan serta rata-rata (median) konsumsi minuman anak laki-laki dan perempuan menurut jenis pangan sarapan dan kelompok usia

Jenis Pangan (mL)

Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) Mean±SD(med)

Laki-laki & Perempuan

Air Putih Teh Susu Kopi Sirup

7400(21.2) 1399(4.0) 2586(7.4)

313(0.9) 20(0.1)

164.2±78.4(200) 23.3±71.3(200)

7.6±32.8(20) 1.0±81.3(16)

0.4±186.8(115)

22073(22.2) 4877(4.9) 3052(3.1)

968(0.9) 108(0.1)

177.8±83.4(200) 29.1±69.8(200)

3.6±41.6(20) 1.2±82.3(20)

0.8±182.9(200)

Kontribusi Sarapan terhadap Pemenuhan Kebutuhan Energi

Sarapan akan menyumbang sekitar seperempat dari asupan zat gizi

harian. Hal ini mempertimbangkan bahwa selain dari sarapan asupan zat gizi

harian juga diperoleh dari makan siang (lunch), makan malam (dinner) dan snack

yang dilakukan diantara waktu makan. Lopez-Sobaler et al. (2003) di Madrid,

Spanyol menetapkan sarapan dianggap cukup jika menyediakan minimal 20%

asupan energi harian. Sementara di Amerika Latin, sarapan minimal

mengandung energi 100 Kal (Alexander et al. 2009).

Sarapan yang mengandung 15-30% kebutuhan gizi sehari merupakan

bagian dari pemenuhan gizi seimbang, serta dapat mempengaruhi daya pikir dan

aktivitas seseorang seharian, terlebih lagi pada anak dalam masa pertumbuhan

(Hardinsyah 2012). Berdasarkan Tabel 21, hampir separuh (45.7%) anak

memiliki kontribusi energi sarapan 10-20% dan (14.3%) memiliki kontribusi energi

sarapan 20-26%. Sarapan pagi idealnya harus memenuhi sebanyak 25%

kebutuhan sehari. Hal ini menunjukkan bahwa lebih dari setengah persen

Page 57: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

40

(69.6%) sampel anak Indonesia masih belum mengonsumsi sarapan sesuai

dengan anjuran gizi seimbang. Persentase anak menurut tipe sarapan, rata-rata

(median) jumlah asupan energi, dan kelompok usia disajikan pada Tabel 21.

Tabel 21 Persentase anak menurut tipe sarapan, rata-rata (median) jumlah asupan energi, dan kelompok usia

Tipe Sarapan (E)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki <1 1-6 6-10 10-20 20-26 26-30 >30

21(0.4) 234(4.4)

572(10.7) 2392(44.9) 929(17.4) 363(6.8)

812(15.2)

0.1±0.2(0) 4.2±1.4(5) 8.2±1.1(8)

14.9±2.8(15) 22.8±1.7(23) 27.9±1.1(28)

40.2±11.6(37)

224(1.5) 1685(10.9) 3456(22.5) 7465(48.7) 1514(9.9) 417(2.7) 575(3.7)

0.2±0.4(0) 4.2±1.3(4) 8.2±1.1(8)

14.2±2.8(14) 22.5±1.7(22) 27.8±1.2(28)

39.2±10.1(36)

245(1.2) 1919(9.3)

4028(19.5) 9857(47.7) 2443(11.8)

780(3.8) 1387(6.7)

0.2±0.4(0) 4.2±1.3(4) 8.2±1.1(8)

14.3±2.8(14) 22.6±1.7(22) 27.8±1.1(28)

39.8±11.0(36)

Total 5323(100.0) 19.8±11.5(17) 15336(100.0) 13.6±8.1(12) 20659(100.0) 15.2±9.5(13)

Perempuan <1 1-6 6-10 10-20 20-26 26-30 >30

18(0.3) 124(2.4) 337(6.5)

1809(34.8) 1099(21.1)

491(9.4) 1325(25.5)

0.0±0.1(0) 4.2±1.4(5) 8.2±1.1(8)

15.6±2.8(16) 22.8±1.8(23) 27.9±1.1(28)

42.6±13.1(39)

196(1.3) 951(6.5)

1882(12.9) 6813(46.7) 2253(15.5)

903(6.2) 1577(10.8)

0.1±0.3(0) 4.1±1.5(5) 8.3±1.1(8)

14.7±2.8(15) 22.6±1.7(22) 27.9±1.1(28)

39.8±11.7(36)

214(1.1) 1075(5.4)

2219(11.2) 8622(43.6) 3352(16.9) 1394(7.0)

2902(14.7)

0.1±0.3(0) 4.1±1.5(5) 8.2±1.1(8)

14.9±2.8(15) 22.7±1.7(23) 27.9±1.1(28)

41.1±12.4(37)

Total 5203(100.0) 24.4±13.7(21) 14575(100.0) 17.8±10.7(16) 19778(100.0) 19.5±11.9(17)

Laki-laki & Perempuan <1 1-6 6-10 10-20 20-26 26-30 >30

39(0.4) 358(3.4) 909(8.6)

4201(39.9) 2028(19.3)

854(8.1) 2137(20.3)

0.1±0.2(0) 4.2±1.4(5) 8.2±1.1(8)

15.2±2.8(15) 22.8±1.7(23) 27.9±1.1(28)

41.7±12.6(38)

420(1.4) 2636(8.8)

5338(17.8) 14278(47.7)

3767(12.6) 1320(4.4) 2152(7.2)

0.2±0.3(0) 4.2±1.4(4) 8.2±1.1(8)

14.4±2.8(14) 22.6±1.7(22) 27.9±1.2(28)

39.6±11.3(36)

459(1.1) 2994(7.4)

6247(15.4) 18479(45.7)

5795(14.3) 2174(5.4)

4289(10.6)

0.2±0.3(0) 4.2±1.4(4) 8.2±1.1(8)

14.6±2.8(14) 22.7±1.7(23) 27.9±1.1(28)

40.7±12.0(37)

Total 10526(100.0) 22.0±12.8(19) 29911(100.0) 15.6±9.7(14) 40437(100.0) 17.3±10.9(15)

Masih ditemukannya sampel yang memiliki kontribusi energi dan zat gizi

yang rendah dalam sarapan dapat disebabkan karena rendahnya sumber

karbohidrat dan ragam jenis pangan saat sarapan, padahal zat gizi yang cukup

hanya bisa dipenuhi dari makanan yang beragam. Sarapan seharusnya

menyediakan karbohidrat yang cukup dan mengandung zat gizi lainnya yang

diperlukan tubuh seperti protein, lemak, vitamin, mineral, air dan serat agar

semua proses metabolisme di dalam tubuh dapat berlangsung dengan baik,

sehingga anak dapat melakukan aktivitas setiap hari secara optimal.

Menurut Khomsan (2005) sarapan sebaiknya menyumbangkan energi

sekitar 25% dari asupan energi harian. Menurut Hardinsyah (2012), di Indonesia

lebih tepat bila kontribusi zat gizi sarapan adalah 15-30 % asupan gizi. Oleh

karena target asupan gizi harian yang ideal adalah memenuhi kebutuhan gizi

(100% AKG) maka sarapan yang dianjurkan adalah mengandung zat gizi 15-30%

zat gizi, yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 pagi.

Page 58: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

41

Asupan Zat Gizi Makro dan Mineral Sarapan

Asupan zat gizi makro dan mineral diperoleh dari asupan pangan. Tabel

22 menunjukkan bahwa asupan zat gizi makro dan mineral sarapan pada sampel

laki-laki yaitu untuk energi sebanyak 328±189 Kal, protein 10.1±7.1 g, lemak

10.3±11.0 g, karbohidrat 48.1±29.2 g, kalsium 161.3±172.2 mg, fosfor

416.7±216.9 mg, dan besi 3.9±3.3 mg. Asupan zat gizi makro dan mineral pada

sampel anak perempuan yaitu energi sebanyak 320±185 Kal, protein 9.9±7.0 g,

lemak 10.2±11.0 g, karbohidrat 46.5±27.9 g, kalsium 159.9±171.1 mg, fosfor

408.4±211.1 mg, dan besi 3.9±3.8 mg.

Secara keseluruhan, asupan zat gizi makro dan mineral sarapan yaitu

energi sebanyak 324±187 Kal, protein 10.0±7.0 g, lemak 10.3±11.0 g,

karbohidrat 47.3±28.6 g, kalsium 160.6±171.7 mg, fosfor 412.7±214.1 mg, dan

besi 3.9±3.5 mg (Tabel 22). Rata-rata (median) asupan zat gizi makro dan

mineral dari konsumsi sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin

dan kelompok usia disajikan pada Tabel 22.

Tabel 22 Rata-rata (median) asupan zat gizi makro dan mineral dari konsumsi sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia

Asupan Zat Gizi

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

mean±SD(med) mean±SD(med) mean±SD(med)

Laki-laki

Energi (Kal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Besi (mg)

301±175(264) 9.3±6.1(8) 9.4±9.8(7)

44.1±27.1(37) 185.9±197.7(115) 394.9±208.3(350)

3.7±3.2(3)

337±193(307) 10.4±7.3(9)

10.6±11.4(8) 49.5±29.7(43)

152.7±161.5(103) 424.3±219.3(383)

3.9±3.3(3)

328±189(295) 10.1±7.1(9)

10.3±11.0(8) 48.1±29.2(41)

161.3±172.2(106) 416.7±216.9(374)

3.9±3.3(3)

Perempuan

Energi (Kal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Besi (mg)

293±163.7(257) 9.2±6.2(8) 9.2±9.4(7)

42.6±24.9(36) 183.1±198.0(110) 390.1±206.9(349)

3.7±3.1(3)

330±191(297) 10.1±7.2(9)

10.6±11.5(8) 47.9±28.8(42)

151.6±159.6(102) 414.9±212.3(377)

4.0±4.0(3)

320±185(286) 9.9±7.0(9)

10.2±11.0(7) 46.5±27.9(40)

159.9±171.1(104) 408.4±211.1(371)

3.9±3.8(3)

Laki-laki & Perempuan

Energi (Kal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g) Kalsium (g) Fosfor (g) Besi (g)

297±169(261) 9.2±6.1(8) 9.3±9.6(7)

43.3±26.1(37) 184.6±197.8(113) 392.5±207.6(350)

3.7±3.1(3)

334±192(302) 10.3±7.3(9)

10.6±11.4(8) 48.7±29.3(43)

152.2±160.6(103) 419.7±216.0(381)

4.0±3.7(3)

324±187(291) 10.0±7.0(9)

10.3±11.0(8) 47.3±28.6(40)

160.6±171.7(105) 412.7±214.1(373)

3.9±3.5(3)

Secara keseluruhan asupan zat gizi makro dan mineral (Tabel 22) sampel

dengan usia yang lebih tua lebih tinggi dibandingkan dengan sampel yang lebih

muda usianya. Perubahan komposisi tubuh anak membutuhkan asupan zat gizi

Page 59: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

42

makro dan mineral yang sesuai dengan kebutuhannya, seperti kalsium dan fosfor

yang baik untuk pertumbuhan tulang, serta besi yang berfungsi untuk

perkembangan otak dan sistem kekebalan tubuh (The Dairy Council 2011).

Masa anak-anak juga terjadi peningkatan aktifitas fisik. Penelitian yang

dilakukan oleh Sandercock, Voss dan Dye (2010) terhadap 4326 anak sekolah

usia 10-16 tahun. Menunjukkan anak yang terbiasa sarapan berhubungan

signifikan dengan tingkat aktivitas fisik yang tinggi dan juga tingkat

cardiorespiratory fitness. Selain itu studi di India yang dilakukan pada 8 sekolah

negeri dan swasta yang melibatkan 1814 siswa, menunjukkan anak yang

sarapan pagi lebih banyak konsumsi sayur, susu, dan buah dibandingkan yang

tidak pernah sarapan. Sarapan juga berhubungan dengan tingginya tingkat

aktivitas fisik anak sekolah (Arora et al. 2011). Peningkatan aktivitas fisik ini

membutuhkan asupan zat gizi makro (karbohidrat, lemak, dan protein) yang

cukup agar dapat menyumbangkan energi untuk melakukan aktivitas.

Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Zat Gizi Makro dan Mineral

Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan energi sampel secara

keseluruhan adalah 17.3±10.9%, protein 39.4±29.1%, lemak 21.9±24.0%, dan

karbohidrat 14.1±9.5%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan energi pada

sampel anak laki-laki adalah 15.2±9.5%, protein 39.1±28.6%, lemak 21.4±23.6%,

dan karbohidrat 11.9±7.8%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan energi pada

sampel anak perempuan adalah 19.5±11.9%, protein 39.9±29.7%, lemak

22.4±24.4%, dan karbohidrat 16.5±10.6% (Tabel 23).

Secara keseluruhan, rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan kalsium,

fosfor dan besi secara berturut-turut adalah 25.6±29.5%, 82.6±51.8% dan

36.4±32.5%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan kalsium pada sampel anak

laki-laki sebesar 25.7±29.6%, fosfor 82.9±52.2%, dan besi 38.1±32.3%. Rata-

rata tingkat pemenuhan kebutuhan kalsium pada sampel anak perempuan

sebesar 25.5±29.4%, fosfor 82.3±51.5%, dan besi 34.6±32.6% (Tabel 23). Rata-

rata tingkat pemenuhan kebutuhan zat gizi makro dan mineral dari konsumsi

sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (%)

disajikan pada Tabel 23.

Page 60: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

43

Tabel 23 Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan zat gizi makro dan mineral dari konsumsi sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (%)

Kandungan Zat Gizi

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

mean±SD(med) mean±SD(med) mean±SD(med)

Laki-laki

Energi Protein Lemak Karbohidrat Kalsium Fosfor Besi

19.8±11.5(17) 47.2±31.3(42) 27.8±29.0(21)

15.5±9.5(13) 37.2±39.5(23) 98.7±52.1(88) 43.2±36.8(32)

13.6±8.1(12) 36.2±27.0(31) 19.2±21.0(13)

10.7±6.6(9) 21.6±24.0(14) 77.5±51.1(65) 36.3±30.4(29)

15.2±9.5(13) 39.1±28.6(33) 21.4±23.6(15)

11.9±7.8(10) 25.7±29.6(16) 82.9±52.2(72) 38.1±32.3(29)

Perempuan

Energi Protein Lemak Karbohidrat Kalsium Fosfor Besi

24.4±13.7(21) 48.1±33.1(43) 27.6±28.4(21) 20.7±12.3(18) 36.6±39.6(22) 97.5±51.7(87) 42.3±35.9(32)

17.8±10.7(16) 36.9±27.7(32) 20.5±22.6(14)

14.9±9.5(13) 21.6±23.5(14) 76.9±50.3(65) 31.8±30.8(24)

19.5±11.9(17) 39.9±29.7(34) 22.4±24.4(15) 16.5±10.6(14) 25.5±29.4(16) 82.3±51.5(71) 34.6±32.6(26)

Laki-laki & Perempuan

Energi Protein Lemak Karbohidrat Kalsium Fosfor Besi

22.0±12.8(19) 47.7±32.2(42) 27.7±28.7(21) 18.1±11.3(15) 36.9±39.6(23) 98.1±51.9(88) 42.8±36.4(32)

15.6±9.7(14) 36.6±27.3(31) 19.8±21.8(14)

12.8±8.4(11) 21.6±23.7(14) 77.2±50.7(65) 34.1±30.7(26)

17.3±10.9(15) 39.4±29.1(34) 21.9±24.0(15)

14.1±9.5(12) 25.6±29.5(16) 82.6±51.8(71) 36.4±32.5(28)

Berdasarkan Tabel 23, secara keseluruhan rata-rata tingkat pemenuhan

kebutuhan zat gizi tergolong normal (15-30% kebutuhan) begitu juga halnya pada

anak laki-laki dan anak perempuan. Namun tidak pada zat gizi karbohidrat

dimana anak laki-laki cenderung defisit (11.9%). Sarapan akan menyumbang

sekitar seperempat dari asupan zat gizi harian. Hal ini mempertimbangkan

bahwa selain dari sarapan asupan zat gizi harian juga diperoleh dari makan

siang (lunch), makan malam (dinner) dan snack yang dilakukan diantara waktu

makan. Lopez-Sobaler et al. (2003) di Madrid, Spanyol menetapkan sarapan

dianggap cukup jika menyediakan minimal 20% asupan energi harian.

Sementara di Amerika latin, sarapan minimal mengandung energi 100 kkal

(Alexander et al. 2009).

Menurut Khomsan (2005) sarapan sebaiknya menyumbangkan energi

sekitar 25% dari asupan energi harian. Menurut Hardinsyah (2012), di Indonesia

lebih tepat bila kontribusi zat gizi sarapan adalah 15-30 % asupan gizi. Oleh

karena target asupan gizi harian yang ideal adalah memenuhi kebutuhan gizi

(100% AKG) maka sarapan yang dianjurkan adalah mengandung zat gizi 15-30%

zat gizi, yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9 pagi.

Page 61: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

44

Asupan Vitamin

Asupan zat gizi mikro selain mineral (kalsium, fosfor dan besi) juga

terdapat asupan vitamin, yaitu vitamin A, tiamin, riboflavin, niasin, B6, folat, B12,

dan vitamin C. Rata-rata asupan vitamin A sampel secara keseluruhan adalah

258.7±288.9 RE, tiamin 0.3±0.2 mg, riboflavin 0.4±0.3 mg, vitamin B6 0.5±0.3

mg, niasin 4.7±3.1 mg, folat 70.1±58.6 μg, vitamin B12 1.2±1.1 μg, dan vitamin C

13.1±17.7 mg (Tabel 24). Rata-rata asupan vitamin dari konsumsi sarapan per

kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia disajikan pada

Tabel 24.

Tabel 24 Rata-rata asupan vitamin dari konsumsi sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia

Asupan Zat Gizi

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

mean±SD(med) mean±SD(med) mean±SD(med)

Laki-laki

Vitamin A (RE) Tiamin (mg) Riboflavin (mg) Niasin (mg) Vitamin B6 (mg) Folat (µg) Vitamin B12 (µg) Vitamin C (mg)

244.9±253.9(166.0) 0.2±0.1(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.0±2.6(3.4) 0.4±0.2(0.4)

63.8±51.1(52.0) 1.1±0.9(0.9)

12.4±15.9(6.7)

261.5±298.9(160.0) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.9±3.4(4.2) 0.5±0.3(0.5)

72.6±61.2(58.0) 1.3±1.1(1.0)

13.3±18.3(7.0)

257.2±288.0(161.0) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.7±3.2(3.9) 0.5±0.3(0.4)

70.3±58.9(56.3) 1.2±1.1(1.0)

13.1±17.7(7.0)

Perempuan

Vitamin A (RE) Tiamin (mg) Riboflavin (mg) Niasin (mg) Vitamin B6 (mg) Folat (µg) Vitamin B12 (µg) Vitamin C (mg)

245.7±254.7(166.8) 0.2±0.1(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.0±2.6(3.4) 0.4±0.2(0.4)

63.5±49.5(51.6) 1.1±0.8(0.9)

12.4±15.9(6.9)

265.3±301.3(163.0) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.2(0.3) 4.8±3.2(4.0) 0.5±0.3(0.5)

72.1±60.9(57.3) 1.3±1.1(1.0)

13.4±18.3(7.0)

260.2±289.9(164.0) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.6±3.1(3.9) 0.5±0.3(0.4)

69.9±58.2(56.0) 1.2±1.0(1.0)

13.1±17.7(7.0)

Laki-laki & Perempuan

Vitamin A (RE) Tiamin (mg) Riboflavin (mg) Niasin (mg) Vitamin B6 (mg) Folat (µg) Vitamin B12 (µg) Vitamin C (mg)

245.3±254.3(166.0) 0.2±0.1(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.0±2.6(3.4) 0.4±0.2(0.4)

63.6±50.4(51.8) 1.1±0.9(0.9)

12.4±15.9(6.8)

263.3±300.0(161.3) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.9±3.3(4.1) 0.5±0.3(0.5)

72.4±61.1(57.8) 1.3±1.1(1.0)

13.4±18.3(7.0)

258.7±288.9(162.7) 0.3±0.2(0.2) 0.4±0.3(0.3) 4.7±3.1(3.9) 0.5±0.3(0.4)

70.1±58.6(56.0) 1.2±1.1(1.0)

13.1±17.7(7.0)

Asupan vitamin pada sampel dengan usia yang lebih tua lebih tinggi

dibandingkan dengan sampel yang lebih muda usianya (Tabel 24). Asupan

vitamin tersebut sangat berguna untuk proses pertumbuhan, karena sebagian

besar vitamin tersebut berfungsi sebagai koenzim yang penting untuk

metabolisme tubuh, seperti riboflavin dan niasin. Asupan tiamin yang cukup

dapat mengoptimalkan metabolisme energi dari karbohidrat. Selain itu, vitamin C

juga berfungsi sebagai antioksidan bagi tubuh dan vitamin B12 berfungsi sebagai

pencegah anemia, terutama anemia perniciousa (WNPG 2004).

Page 62: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

45

Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Vitamin

Asupan zat gizi vitamin juga dibandingkan dengan kebutuhannya untuk

mengetahui tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin dari sampel yang diteliti.

Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin A pada sampel laki-laki adalah

51.0±56.7%, vitamin C 28.4±38.2%, tiamin 31.1±19.7%, dan riboflavin

48.4±37.9%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin A pada sampel

perempuan adalah 51.7±57.1%, vitamin C 28.5±38.3%, tiamin 30.8±19.2%, dan

riboflavin 47.9±37.4%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan niasin pada

sampel laki-laki sebesar 60.8±43.3%, vitamin B6 57.9±36.6%, vitamin B12

87.4±73.9%, dan folat 31.9±26.7%. Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan

niasin pada sampel perempuan sebesar 59.9±42.8%, vitamin B6 57.2±36.3%,

vitamin B12 86.3±72.7%, dan folat 31.9±26.5% (Tabel 25). Rata-rata tingkat

pemenuhan kebutuhan vitamin dari sarapan per kapita/hari pada anak menurut

jenis kelamin dan klasifikasi usia (%) disajikan pada Tabel 25.

Tabel 25 Rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin dari sarapan per kapita/hari pada anak menurut jenis kelamin dan klasifikasi usia (%)

Kandungan Zat Gizi

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

mean±SD(med) mean±SD(med) mean±SD(med)

Laki-laki

Vitamin A Tiamin Riboflavin Niasin Vitamin B6 Folat Vitamin B12 Vitamin C

56.6±58.7(38) 36.9±23.0(32) 67.8±48.8(55) 77.2±50.7(64) 76.6±41.9(68) 35.2±28.4(28)

101.8±78.8(86) 28.7±37.0(15)

49.1±55.8(30) 29.1±18.0(25) 41.7±30.6(33) 55.1±38.8(46) 51.3±32.2(44) 30.8±26.0(24) 82.3±71.4(65) 28.3±38.6(15)

51.0±56.7(32) 31.1±19.7(27) 48.4±37.9(37) 60.8±43.3(50) 57.9±36.6(49) 31.9±26.7(25) 87.4±73.9(69) 28.4±38.2(15)

Perempuan

Vitamin A Tiamin Riboflavin Niasin Vitamin B6 Folat Vitamin B12 Vitamin C

56.9±59.1(38) 36.8±23.1(31) 67.0±48.3(54) 76.8±51.0(64) 75.6±41.7(67) 34.9±27.2(28)

100.0±77.9(85) 28.6±36.9(16)

49.9±56.3(31) 28.6±17.1(25) 41.2±29.8(33) 53.9±37.6(44) 50.6±31.7(43) 30.8±26.1(24) 81.4±70.2(64) 28.5±38.7(15)

51.7±57.1(33) 30.8±19.2(26) 47.9±37.4(37) 59.9±42.8(49) 57.2±36.3(49) 31.9±26.5(25) 86.3±72.7(69) 28.5±38.3(15)

Laki-laki & Perempuan

Vitamin A Tiamin Riboflavin Niasin Vitamin B6 Folat Vitamin B12 Vitamin C

56.8±58.9(38) 36.8±23.0(31) 67.4±48.6(55) 77.0±50.8(64) 76.1±41.8(68) 35.1±27.8(28)

100.9±78.4(85) 28.7±37.0(16)

49.5±56.1(31) 28.9±17.6(25) 41.4±30.2(33) 54.5±38.3(45) 50.9±31.9(44) 30.8±26.0(24) 81.9±70.8(64) 28.4±38.7(15)

51.4±56.9(32) 30.9±19.5(26) 48.2±37.7(37) 60.4±43.0(49) 57.5±36.5(49) 31.9±26.6(25) 86.8±73.3(69) 28.5±38.2(15)

Berdasarkan Tabel 25 rata-rata tingkat pemenuhan kebutuhan vitamin

tergolong normal (15-30% kebutuhan) bahkan cenderung berlebih untuk vitamin

A, riboflavin, niasin, vitamin B6, dan vitamin B12. Selain daging dan unggas,

Page 63: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

46

sayuran dan buah juga merupakan sumber vitamin yang baik, namun memiliki

daya cerna yang lebih rendah dibandingkan dengan pangan hewani (WNPG

2004).

Mutu Gizi Asupan Pangan Sarapan

Mutu gizi asupan pangan merupakan penilaian mutu gizi berdasarkan

komponen mutu gizi yang tidak hanya ditentukan dari kandungan energi,

karbohidrat, dan lemak, tetapi ditentukan juga oleh kandungan vitamin, dan

mineral. Berdasarkan Tabel 26, rata-rata nilai MGP pada sampel laki-laki usia 3-5

tahun adalah 51.4±25.9 dan usia 6-12 tahun adalah 38.9±20.7. Pada sampel

perempuan nilai rata-rata MGP usia 3-5 tahun adalah 51.6±26.2 dan usia 6-12

tahun adalah 39.0±20.7.

Secara keseluruhan rata-rata nilai MGP sampel adalah 42.2±22.9. Rata-

rata MGP pada sampel laki-laki adalah 42.1±22.8 dan pada sampel perempuan

adalah 42.3±22.9. Rata-rata MGP pada sampel berusia 3-5 tahun adalah

51.5±26.0 dan sampel berusia 6-12 tahun adalah 38.9±20.7. Persentase anak

menurut mutu gizi konsumsi pangan sarapan, jenis kelamin, dan kelompok usia

disajikan pada Tabel 26.

Tabel 26 Persentase anak menurut mutu gizi konsumsi pangan sarapan, jenis kelamin, dan kelompok usia

Mutu Gizi Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Sangat Kurang Kurang Cukup Baik

3349(62.9) 889(16.7) 508(9.5)

577(10.8)

35.6±11.5(36) 61.9±4.3(62) 76.4±4.0(76)

104.9±18.5(99)

12401(80.9) 1668(10.9)

704(4.6) 563(3.7)

31.0±12.2(31) 61.5±4.3(61) 75.9±3.9(75)

98.1±13.4(94)

15750(76.2) 2557(12.4) 1212(5.9) 1140(5.5)

31.9±12.2(32) 61.6±4.3(61) 76.1±4.0(76)

101.5±16.6(96)

Total 5323(100.0) 51.4±25.9(47) 15336(100.0) 38.9±20.7(35) 20659(100.0) 42.1±22.8(38)

Perempuan Sangat Kurang Kurang Cukup Baik

3255(62.6) 858(16.5) 498(9.6)

592(11.4)

35.5±11.5(36) 61.8±4.3(62) 76.1±4.0(76)

104.5±19.3(98)

11784(80.8) 1584(10.9)

692(4.7) 515(3.5)

31.2±12.2(31) 61.4±4.3(61) 76.4±4.0(76)

98.9±13.8(94)

15039(76.0) 2442(12.3) 1190(6.0) 1107(5.6)

32.1±12.2(32) 61.5±4.3(61) 76.3±4.0(76)

101.9±17.2(97)

Total 5203(100.0) 51.6±26.2(47) 14575(100.0) 39.0±20.7(35) 19778(100.0) 42.3±22.9(38)

Laki-laki & Perempuan Sangat Kurang Kurang Cukup Baik

6604(62.7) 1747(16.6) 1006(9.6)

1169(11.1)

35.6±11.5(36) 61.8±4.3(62) 76.3±4.0(76)

104.7±18.9(99)

24185(80.9) 3252(10.9) 1396(4.7) 1078(3.6)

31.1±12.2(31) 61.4±4.3(61) 76.2±4.0(76)

98.5±13.6(94)

30789(76.1) 4999(12.4) 2402(5.9) 2247(5.6)

32.1±12.2(32) 61.6±4.3(61) 76.2±4.0(76)

101.7±16.9(97)

Total 10526(100.0) 51.5±26.0(47) 29911(100.0) 38.9±20.7(35) 40437(100.0) 42.2±22.9(38)

Berdasarkan Tabel 26, sebagian besar sampel memiliki nilai MGP yang

tergolong sangat kurang (76.1%) baik pada sampel laki-laki (76.2%) maupun

pada sampel perempuan (76.0%). Hanya 5.5% sampel anak laki-laki dan 5.6%

sampel anak perempuan yang memiliki nilai MGP tergolong baik. Rendahnya

nilai MGP dapat disebabkan oleh kurangnya asupan zat gizi sampel yang lebih

lanjut menyebabkan kurangnya tingkat pemenuhan kebutuhan zat gizi sampel

Page 64: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

47

yang dapat mempengaruhi nilai MGP. Mutu gizi asupan pangan digunakan untuk

menentukan apakah makanan tersebut bergizi atau tidak yang didasarkan pada

kandungan zat gizi makanan berkaitan dengan kebutuhan bagi tubuh

(Hardinsyah 2001). Hasil uji beda menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang

signifikan terhadap MGP menurut jenis kelamin dan kelompok usia (p<0.01).

Hasil uji beda dapat dilihat pada Lampiran 3 dan 4.

Analisis antara Karakteristik dengan Kontribusi Energi Sarapan dan MGP

Karakteristik yang terdiri dari daerah tempat tinggal, pendidikan, dan

status ekonomi sampel diduga dapat mempengaruhi asupan sarapan sampel

dan Mutu Gizi Asupan Pangan (MGP). Hasil uji korelasi Rank Spearman

menunjukkan adanya hubungan yang signifikan (p<0.01) antara kontribusi energi

sarapan dengan pendidikan ayah (r=0.057), pendidikan ibu (r=0.062), dan status

ekonomi (r=0.074) (Tabel 23). Kontribusi energi sarapan meningkat seiring

dengan semakin baiknya pendidikan orang tua dan status ekonomi. Hasil uji

korelasi Rank Spearman hubungan antara karakteristik sampel dengan kontribusi

energi sarapan dan MGP disajikan pada Tabel 27.

Tabel 27 Uji korelasi Rank Spearman hubungan antara karakteristik dengan kontribusi E sarapan dan MGP

Karakteristik

Kontribusi E Sarapan MGP

3-5 Tahun

6-12 Tahun

Total 3-5

Tahun 6-12

Tahun Total

Pendidikan Ayah (1=Tidak tamat SD/MI, 2=tamat SD/MI, 3=tamat SMP/MTS, 4=tamat SMA/MA, 5=tamat D1/D2/D3/PT)

0.083** 0.000

0.037** 0.000

0.057** 0.000

0.223** 0.000

0.136** 0.000

0.162** 0.000

Pendidikan Ibu (1=Tidak tamat SD/MI, 2=tamat SD/MI, 3=tamat SMP/MTS, 4=tamat SMA/MA, 5=tamat D1/D2/D3/PT)

0.071** 0.000

0.044** 0.000

0.062** 0.000

0.207** 0.000

0.141** 0.000

0.164** 0.000

Pekerjaan Ayah (1=Tidak Kerja, 2=TNI/Polri/PNS/Pegawai, 3=Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang, 4=Petani, 5=Buruh/Nelayan, 6=Lainnya)

-0.067** 0.000

-0.037** 0.000

-0.043** 0.000

-0.160** 0.000

-0.090** 0.000

-0.104** 0.000

Pekerjaan Ibu (1=Tidak Kerja, 2=TNI/Polri/PNS/Pegawai, 3=Wiraswasta/Layan Jasa/Dagang, 4=Petani, 5=Buruh/Nelayan, 6=Lainnya)

-0.053** 0.000

-0.041** 0.000

-0.048** 0.000

-0.051** 0.000

-0.026** 0.000

-0.37** 0.000

Status Ekonomi (Kuintil)

0.095** 0.000

0.068** 0.000

0.074** 0.000

0.267** 0.000

0.173** 0.000

0.192** 0.000

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Berdasarkan hasil uji korelasi Rank Spearman (Tabel 27) pada

keseluruhan sampel menunjukkan hubungan yang bernilai positif dan signifikan

Page 65: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

48

(p<0.01) antara mutu gizi konsumsi pangan dengan pendidikan ayah (r=0.162),

pendidikan ibu (r=0.164), dan status ekonomi (r=0.192). Hal ini berarti, semakin

tinggi status pendidikan orang tua dan semakin baiknya status ekonomi rumah

tangga maka mutu gizi konsumsi pangan sarapan semakin meningkat.

Berdasarkan nilai correlation coefficient, karakteristik status ekonomi memiliki

hubungan korelasi yang lebih kuat terhadap kontribusi energi sarapan dan MGP

sarapan dibandingkan dengan karakteristik yang lain.

Salah satu unsur penting yang mempengaruhi keadaan gizi adalah latar

belakang pendidikan seseorang. Semakin tinggi tingkat pendidikan diharapkan

pengetahuan atau informasi tentang gizi yang dimilikinya akan lebih baik. Faktor

tingkat pendidikan perlu dipertimbangkan untuk menentukan mudah tidaknya

seseorang menyerap dan memahami pengetahuan gizi yang mereka peroleh.

Berdasarkan kepentingan keluarga, pendidikan sangat diperlukan agar

seseorang lebih tanggap terhadap adanya masalah gizi di dalam keluarga dan

dapat mengambil tindakan secepatnya (Fikawati & Syafiq 2007).

Page 66: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

49

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Secara keseluruhan (66.0%) status gizi anak laki-laki dan perempuan

berdasarkan indikator IMT/U tergolong normal. Berdasarkan indikator IMT/U

sebagian besar anak laki-laki (63.7%) dan anak perempuan (68.5%) memiliki

status gizi normal dan rata-rata nilai z-score IMT/U -0.5±0.8 SD untuk laki-laki

dan -0.4±0.8 SD untuk perempuan.

Tipe sarapan berdasarkan konsep gizi seimbang yang paling banyak

dikonsumsi oleh anak usia 3-5 tahun meliputi pangan sumber karbohidrat,

protein, dan minuman (36.2%) sedangkan anak usia 6-12 tahun mengonsumsi

sarapan yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat, protein, dan minuman

(34.4%). Tipe sarapan lengkap yang terdiri dari pangan sumber karbohidrat,

protein, sayur, buah, dan minuman hanya dikonsumsi oleh (0.5%) anak usia 3-5

tahun dan (0.6%) anak usia 6-12 tahun.

Sepuluh jenis makanan yang paling banyak dikonsumsi oleh anak selama

sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, mi instan, tahu, roti,

daging ayam, dan biskuit. Sedangkan lima jenis minuman yang paling banyak

dikonsumsi oleh anak selama sarapan adalah air putih, teh, susu, kopi, dan sirup.

Makanan yang dikonsumsi oleh anak dengan rata-rata lebih dari 5 g/hari selama

sarapan adalah nasi, kangkung, telur ayam, ikan, tempe, dan mi instan. Minuman

yang dikonsumsi oleh anak dengan rata-rata lebih dari 15 mL/hari selama

sarapan adalah air putih, teh, dan susu.

Hampir separuh (45.7%) sampel memiliki kontribusi energi sarapan 10-

20% dan (14.3%) memiliki kontribusi energi sarapan 20-26%. Sarapan pagi

idealnya harus memenuhi sebanyak 25% kebutuhan sehari. Hal ini menunjukkan

bahwa lebih dari setengah persen (69.6%) sampel anak Indonesia masih belum

mengonsumsi sarapan sesuai dengan anjuran gizi seimbang.

Rata-rata MGP sarapan pada anak usia 3-5 tahun adalah 51.5±26.0 dan

38.9±20.7 pada anak usia 6-12 tahun. Sebagian besar sampel (76.1%) memiliki

nilai MGP sarapan yang tergolong sangat kurang dengan persentase (76.2%)

untuk sampel laki-laki dan (76.0%) untuk sampel perempuan. Sebanyak 5.6%

dari keseluruhan sampel memiliki MGP sarapan yang tergolong baik.

Hasil uji beda independent samples t-test menurut jenis kelamin

menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara konsumsi energi

sarapan, kebutuhan energi, dan kontribusi energi sarapan (p<0.01). Namun,

Page 67: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

50

tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada tipe sarapan dan mutu gizi

pangan sarapan. Hasil uji beda independent samples t-test menurut kelompok

usia menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada konsumsi energi

sarapan, kebutuhan energi, kontribusi energi sarapan, tipe sarapan, dan mutu

gizi pangan sarapan pada kelompok usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun (p<0.01).

Hasil uji korelasi Rank Spearman pada seluruh sampel menunjukkan

bahwa kontribusi energi sarapan memiliki hubungan yang signifikan (p<0.01)

dengan pendidikan ayah (r=0.057), pendidikan ibu (r=0.062), dan status ekonomi

keluarga (r=0.074). Sedangkan mutu gizi pangan sarapan juga memiliki

hubungan yang signifikan (p<0.01) dengan pendidikan ayah (r=0.162),

pendidikan ibu (r=0.164), dan status ekonomi keluarga (r=0.192).

Saran

Sarapan bukan sekedar mengonsumsi pangan di pagi hari, tetapi

seharusnya dapat memenuhi 15–30% kebutuhan zat gizi harian. Sementara hasil

penelitian menunjukkan bahwa anak banyak yang belum memenuhi kebutuhan

gizinya saat sarapan sehingga perlu upaya peningkatan pengetahuan dan

praktek untuk meningkatkan mutu gizi sarapan.

Rendahnya tingkat pemenuhan kebutuhan berbagai zat gizi terutama

vitamin dan mineral pada anak berimplikasi pada perlunya peningkatan

penyediaan, distribusi dan asupan pangan. Sumber zat gizi tersebut antara lain

pangan hewani, sayur, dan buah yang terjangkau bagi masyarakat.

Pengumpulan data asupan pangan pada Riskesdas di masa yang akan

datang sebaiknya mengumpulkan data asupan minuman yang lebih

komprehensif dengan memisahkan kuesioner asupan makanan dan minuman.

Selain itu, tenaga pengumpul data asupan pangan sebaiknya dilakukan oleh ahli

gizi, agar data asupan pangan yang diperoleh lebih akurat dalam segi kuantitas.

Page 68: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

51

DAFTAR PUSTAKA

Affenito SG, Thompson DR, Barton BA, Franko DL, Daniels SR, Obarzanek E, Schreiber GB, Striegel-Moore RH. 2005. Breakfast Consumption by African-American and White Adolescent Girls Correlates Positively with Calcium and Fiber Intake and Negatively with Body Mass Index. Journal of American Dietetic Association. 2005;105:938-945.

Alexander KE, Ventura EE, Spruijt-Metz D, Weigensberg MJ, Davis JN. 2009.

Association of Breakfast Skipping With Visceral Fat and Insulin Indices in Overweight Latino Youth. Nature publishing group 1528–1533. doi:10.1038/oby.2009.127.

Almatsier S. 2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka. ______. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. ______. 2011. Gizi Seimbang Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama. Arora M, Nazar GP, Gupta VK, Perry CL, Redy KS, Stigler MH. 2011.

Association of breakfast intake with obesity, dietary and physical activity behavior among urban school-aged adolescents in Delhi, India: Results of a cross-sectional study (Article in press).

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2010. Rencana Aksi Nasional

Pangan dan Gizi 2011-2015. Badan Pusat Statistik. 2009. Survei Sosial dan Ekonomi Nasional 2009. [Balitbangkes] Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI. 2010. Riset

Kesehatan Dasar (RISKESDAS). 2011. Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan. Jakarta: KEMENKES RI.

Barton BA, Eldridge AL, Thompson D, Affenito SG, striegel-moore RH, Franko

DL, Albertson AM, Crockett SJ. 2005. The Relationship of Breakfast and Cereal Consumption to Nutrient Intake and Body Mass Index: The National Heart, Lung, and Blood Institute Growth and Health Study. Journal of American Dietetic Association. 2005;105:1383-1389.

Bender DA. 2002. Introduction to Nutrition and Metabolism: Third Edition.

London: Taylor & Francis. Brown JL, WH Beardslee, Deborah Prothrow-Stith. 2008. Impact of scholl

breakfast on children’s health and learning: an analysis of the scientific research. Harvard School of Public Health: Sodexo Foundation.

Croezen S, Visscher TL, Ter Bogt NC, Veling ML, Haveman-Nies A. 2009.

Skipping breakfast, alcohol consumption and physical inactivity as risk factors for overweight and obesity in adolescents: results of the E-MOVO project. European Journal of Clinical Nutrition. 63: 405-12.

Page 69: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

52

Cueto S & Chinen M. 2008. Educational impact of a school breakfast program in rural Peru. 2008: 132-148.

Depkes. 2001. Pedoman Penyuluhan Gizi Pada Anak Sekolah bagi Petugas

penyuluh. Jakarta: Ditjen Bina Kesehatan Masyarakat, Direktorat Gizi Masyarakat.

Departemen Kesehatan RI. 2005. Pedoman Umum Gizi Seimbang (Panduan

Untuk Petugas). Jakarta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Rencana Strategis

Departemen Kesehatan 2005-2009. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Faridi A. 2002. Hubungan sarapan pagi dengan kadar glukosa darah dan

konsentrasi belajar pada siswa sekolah dasar [skripsi]. Bogor: Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Fikawati S, Syafiq A. 2007. Konsumsi kalsium pada remaja. Di dalam: Gizi dan

Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia.

Hardinsyah, Martianto D. 1992. Gizi Terapan. Dirjen Pendidikan Tinggi Pusat

Antar Universitas Pangan dan Gizi. IPB. Hardinsyah. 1996. Measurement and Determinans of Food Diversity: Implication

for Indonesia’s Food and Nutrition Policy [Disertation]. Brisbane: Faculty of Medicine. University of Queendsland.

Hardinsyah, Atmojo, editor. 2001. Pengendalian Mutu dan Keamanan Pangan.

Jakarta : Pergizi Pangan. Hardinsyah. 2007. Review faktor determinan keragaman konsumsi pangan.

Jurnal Gizi dan Pangan. Vol. 2: 55-74. Hardinsyah dan Muhammad Aries. 2012. Kebiasaan sarapan anak Indonesia

berdasarkan analisis data Riskesdas 2010. Jurnal Gizi dan Pangan. Hardinsyah, Khomsan A, Briawan D. 2012. Start Your Day with Nutritious Whole

Grain Breakfast. Jakarta. Hardinsyah. 2012. Masalah dan Pentingnya Sarapan bagi Anak. Materi

Simposium Sarapan Sehat. Jakarta. Hardinsyah, Gayatri K. Rana, Mewa Ariani, dan Anggit Gantina. Analisis Pola

Konsumsi Pangan dan Skor Pola Pangan Harapan. Makalah pada Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (WNPG) X. 20-21 November 2012. LIPI. Jakarta.

Hastuti D. 2006. Analisis pengaruh model pendidikan pra sekolah pada

pembentukan anak sehat, cerdas, dan berkarakter [disertasi]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Page 70: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

53

Haug E et al. 2009. Overweight in school-aged children and its relationship with demographic and lifestyle factors: results from the WHO-Collaborative Health Behaviour in School-aged Children (HBSC). International Journal of Public Health 54: S167-S179.

Jacoby E, Cueto S, Pollitt E. 1996. Benefits of a school breakfast program among

Andean children in Huaraz, Peru. Food and Nutrition Bulletin 1996; 17:54-64.

Jadhav K, Vali SA. 2010. Index of nutritional quality of food served to preschool

children under siplementary feeding pregramme in a health promoting school of ngapur city. J. Dairying, Foods & H. S 29 (1): 68-73.

Khomsan A. 2002. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Jurusan Gizi Masyarakat

dan Sumberdaya Keluarga. Fakultas Pertanian. IPB. ______. 2005. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan 2. Bogor: Departemen Gizi

Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor. Kusharto CM, Sa’adiyah NY. 2006. Diktat Penilaian Konsumsi Pangan. Bogor:

Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor. Lo´pez-Sobaler AM, Ortega RM, Quintas ME, Navia B, Requejo AM. 2003.

Relationship between habitual breakfast and intellectual performance (logical reasoning) in well-nourished schoolchildren of Madrid (Spain). European Journal of Clinical Nutrition (2003) 57: Suppl 1: S49–S53.

Madanijah S. 2006. Pelatihan dan penyuluhan pangan dan gizi di kalangan

pendidik Sekolah Dasar dan Menengah. Bogor: Pusat Studi Kebijakan Pangan dan Gizi (PSKPG) lembaga Penelitian Institut Pertanian Bogor.

Mahan K, Escott-Stump S. 2004. Krause’s: Food, Nutrition, and Diet Therapy.

11th Edition. West Philadelpia, Pennsylvania: Saunders. Musadat A. 2010. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kegemukan pada

anak usia 6-14 tahun di provinsi Sumatra Selatan [tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Purslow LR, Sandhu MS, Forouhi N, et al. 2008. Energy intake at breakfast and

weight change: prospective study of 6,764 middle-aged men and women. American Journal of Epidemiology. 2008; 167: 188-92.

Riyadi H. 2003. Metode Penelitian Status Gizi secara Antropometri. Bogor:

Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

______ . 2006. Gizi dan Kesehatan Keluarga Edisi ke-2. Jakarta: Universitas

Terbuka. Sandercock GR, Voss C, Dye L. 2010. Associations between habitual schoolday

breakfast consumption, body mass index, physical activity and cardiorespiratory fitness in English schoolchildren. European Journal of Clinical Nutrition 64(10):1086-92.

Page 71: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

54

Sanjur. 1982. Social and Culture Perspective in Nutrition. New Jersey:

Englewood Cliffts, prentice hall. Sediaoetama AD. 2006. Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta: Dian

Rakyat. Simeon DT, Grantham-McGregor S. 1989. Effects of missing breakfast on the

cognitive functions of school children of differing nutritional status. American Journal Clinical Nutrition 1989 (49): 646-53.

Smith et al. 2010. Skipping breakfast: longitudinal associations with

cardiometabolic risk factors in the Childhood Determinants of Adult Health Study. American Journal of Clinical Nutrition 92:1316–25.

Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya untuk Keluarga dan Masyarakat.

Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas. Suhardjo. 1989. Sosio Budaya Gizi. Bogor: Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, PAU, Institut Pertanian Bogor.

Supariasa IDN, B Bakri, I Fajar. 2001. Penilaian Status Gizi. Jakarta: Buku

Kedokteran EGC. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. Republik Indonesia. UNDP. Indonesia Human Development Report. 2004. Jakarta: Indonesia

Progress Report on the Millenium Development Goals. _____ . Indonesia Human Development Report. 2011. Jakarta: Indonesia

Progress Report on the Millenium Development Goals. Wesnes KA, Pincock C, Richardson D, Helm G, Hails S. 2003. Breakfast reduces

declines in attention and memory over the morning in schoolchildren. Appetite 2003;41(3):329-31.

[WHO] World Health Organization. 2007. WHO AntroPlus for personal computers

manual. www.who.int [02 Februari 2012]. _____ . 2008. Interim summary of conclusion and dietary recommendations on

total fat & fatty acids. www.who.int/entity/nutrition/topics/FFA_summary_rec_conclusion.pdf [20 Februari 2012].

Wilsom NC, Parnell WR, Wohlers M, Shirley PM. 2006. Eating breakfast and it’s

impact on children’s daily diet. New Zealand: University of Otago. [WKNPG] Widyakarya Pangan dan Gizi VIII. 2004. Ketahanan Pangan dan Gizi

di Era Otonomi Daerah dan Globalisasi. Jakarta: LIPI. Jakarta, 17-19 Mei 2004.

Page 72: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

55

LAMPIRAN

Page 73: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

56

Lampiran 1 Cara pengumpulan data karakteristik dan antropometri oleh tim Riskesdas 2010

Data Cara Pengumpulan Data Keterangan

Karakteristik sampel

Jenis kelamin Jenis kelamin tidak boleh diduga berdasarkan nama, untuk meyakinkan, ditanyakan apakah anggota rumah tangga tersebut laki-laki atau perempuan

Tuliskan kutipan ke dalam kotak yang tersedia dan isikan satu kode jawaban sesuai jawaban responden (kode 1 jika laki-laki, kode 2 jika perempuan)

Usia Usia di hitung dalam hari, bulan dan tahun, sesuai dengan cara pengisian. Untuk umur dalam bulan dan tahun dengan pembulatan ke bawah atau usia pada waktu ulang bulan atau ulang tahun yang terakhir. Perhitungan usia didasarkan pada kalender masehi.

Jika usia <1 bulan dicatat dalam hari Jika usia <5 tahun dicatat dalam bulan Jika usia ≥5 tahun dicatat dalam tahun Jika usia ≥97 tahun dicatat 97 tahun

Status pendidikan Status pendidikan tertinggi yang ditamatkan ditanyakan kepada setiap ART (khusus ART >5 tahun)

Kode 1 = tidak pernah sekolah Kode 2 = tidak tamat SD/MI Kode 3 = tamat SD/MI Kode 4 = tamat SLTP/MTs Kode 5 = Tamat SLTA/MA Kode 6 = Tamat D1, D2, D3 Kode 7 = Tamat Perguruan tinggi

Status pekerjaan utama

Ditanyakan kepada ART >10 tahun.

Pekerjaan utama adalah pekerjaan yang menggunakan waktu terbanyak responden atau pekerjaan yang memberikan penghasilan terbesar

Kode 1 = tidak bekerja Kode 2 = sekolah Kode 3 = TNI/Polri Kode 4 = PNS/pegawai (termasuk pegawai swasta) Kode 5 = wiraswasta/ pelayanan jasa/pedagang Kode 6 = petani Kode 7 = nelayan Kode 8 = buruh Kode 9 = lainnya

Status kehamilan Ditanyakan kepada ART perempuan 10-54 tahun

Kode 1 jika ya dan kode 2 jika tidak

Antropometri

Berat badan Penimbangan berat badan menggunakan timbangan berat badan digital merek AND dengan kapasitas 150 kg dan ketelitian 50 g.

Berat badan diisikan pada formulir RKD 10.IND. blok X. nomor 1b.

Angka hasil penimbangan dibulatkan menjadi 1 digit.

Penimbangan anak usia <2 tahun atau anak yang belum bisa berdiri adalah selisih antara berat badan ibu dan anak dengan berat badan ibu

Tinggi badan Pengukuran tinggi badan menggunakan alat multifingsi dengan kapasitas ukur 2 m dan ketelitian 0.1 cm

Hasil pengukuran diisikan pada formulir RKD 10.IND. blok X. nomor 2b.

Page 74: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

57

Lampiran 2 Cara pengumpulan data asupan pangan oleh tim Riskesdas 2010

Cara Pengumpulan Data Asupan Pangan

1. Penjelasan kepada yang mewakili keluarga bahwa wawancara mengenai asupan pangan akan dilakukan terhadap setiap anggota keluarga.

2. Sebelum wawancara mengenai asupan pangan, terlebih dahulu diisi hari mengonsumsi pangan, yaitu sehari sebelum wawancara, dilingkari hari yang sesuai dan diisikan kodenya pada kotak yang disediakan. Kode “1” = Senin-Jumat, “2” = Sabtu-Minggu.

3. Kondisi responden saat diwawancara diisi pada kotak yang disediakan. Kode “1” = Biasa, “2” = Hajatan, “3” = Hari Raya, “4” = Puasa, “5” = Sakit, dan “6” = Diit.

4. Saat dilakukan wawancara mengenai asupan pangan anggota rumah tangga, informasi mengenai jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi ditanyakan kepada sampel pada kurun waktu sehari sebelumnya.

5. Semua jenis pangan yang dikonsumsi setiap anggota rumah tangga ditanyakan, kecuali bumbu.

Cara Pengumpulan Data Recall Pangan 1x24 jam

1. Sampel ditanya mengenai makanan (masakan) maupun minuman yang dikonsumsi pada pagi, siang dan malam pada hari kemarin, baik yang merupakan makanan utama (makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan), atau makanan selingan (kue jajanan, snack, dan lainnya) maupun minuman seperti kopi, susu, coca cola, dan lainnya.

2. Makanan/masakan yang belum ada di buku kode pangan, dilakukan estimasi berat makanan yang dikonsumsi dengan cara menimbang masing-masing bahan makanannya. Kode yang diisikan adalah kode dari masing-masing jenis bahan makanannya. Contoh sate padang yang terdiri dari daging sapi dan tepung kanji. Perlu ditimbang berat daging dan berat tepung kanji yang dikonsumsi. Kode bahan makanan yang diisikan adalah kode bahan makanan daging sapi dan kode tepung kanji.

3. Bahan makanan/masakan sudah ada di buku kode tidak dilakukan estimasi berat per masing-masing jenis bahan makanan yang dikonsumsi. Kode bahan makanan yang diisikan adalah kode masakan/makanan matang tersebut. Contoh sayur sop terdiri dari kentang, wortel, dan kol, maka kode yang dituliskan hanya kode sayur sopnya yaitu PF051 dan berat yang dituliskan adalah berat sayuran sop yang dikonsumsi tanpa kuah.

4. Jenis bahan makanan/masakan yang tidak terdapat di buku kode, dicari makanan/masakan yang hampir menyerupai. Contoh empal gentong dari Cirebon menyerupai gulai daging sapi.

5. Jumlah makanan disebutkan dalam ukuran rumah tangga, seperti 1 centong, sendok makan, sendok sayur, ikat, gelas dan sebagainya, perlu dicari padanan beratnya dengan cara menimbang bahan makanan sesuai jenis ukuran rumah tangga sampel atau dibeli dari warung terdekat. Contoh 1 potong tempe goreng sedang = 30 gram dan 1 centong nasi = 100 gram.

6. Minuman yang dikonsumsi dicatat berdasarkan banyaknya gelas/botol setiap anggota rumah tangga yang meminumnya pada hari kemarin. Untuk memudahkan sampel mengingat jumlah minuman yang dikonsumsi, maka ditanyakan pada setiap waktu makan. Minuman yang dikonsumsi dicatat berdasarkan berat air bukan volumenya, maka disepakati berat 1 gelas sedang = 200 gram, 1 gelas besar = 300 gram. Bila yang diminum adalah air dalam kemasan, maka dicatat volumenya (mL) yang diterjemahkan untuk setiap mL setara dengan 1 gram. Jadi, 1 botol air kemasan yang berisi 200 mL beratnya setara dengan 200 gram.

Page 75: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

58

Lampiran 3 Uji beda independent samples t-test variabel menurut jenis kelamin

Tabel uji beda-t menurut jenis kelamin laki-laki dan perempuan

t df

Sig. (2-tailed)

Mean Difference

Std. Error Difference

Status Gizi IMT/U

Equal variances assumed

13.279 134221 0.000 0.14093 0.01061

Equal variances not assumed

13.326 132960.234 0.000 0.14093 0.01058

Konsumsi Energi Sarapan

Equal variances assumed

7.381 134221 0.000 8.246 1.117

Equal variances not assumed

7.386 134165.521 0.000 8.246 1.116

Kebutuhan E Sehari

Equal variances assumed

194.227 134221 0.000 561.695 2.892

Equal variances not assumed

196.029 120222.569 0.000 561.695 2.865

Tingkat Kec. E Sarapan

Equal variances assumed

-73.979 134221 0.000 -4.72367 0.06385

Equal variances not assumed

-73.582 125040.293 0.000 -4.72367 0.06420

Tipe Sarapan Equal variances assumed

-0.312 134221 0.755 -4.515 14.495

Equal variances not assumed

-0.312 133929.785 0.755 -4.515 14.494

Mutu Gizi Sarapan

Equal variances assumed

-2.467 134221 0.014 -.31045 0.12584

Equal variances not assumed

-2.467 133886.431 0.014 -.31045 0.12585

Page 76: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

59

Lampiran 4 Uji beda independent samples t-test variabel menurut kelompok usia

Tabel uji beda-t menurut kelompok usia 3-5 tahun dan 6-12 tahun

T df

Sig. (2-tailed)

Mean Difference

Std. Error Difference

Status Gizi IMT/U Equal variances assumed

36.218 134221 0.000 .43599 0.01204

Equal variances not assumed

30.504 47174.114 0.000 .43599 0.01429

Konsumsi Energi Sarapan

Equal variances assumed

-33.142 134221 0.000 -42.009 1.268

Equal variances not assumed

-35.013 68053.036 0.000 -42.009 1.200

Kebutuhan E Sehari

Equal variances assumed

-295.910 134221 0.000 -858.307 2.901

Equal variances not assumed

-410.487 126554.758 0.000 -858.307 2.091

Tingkat Kecukupan E Sarapan

Equal variances assumed

97.640 134221 0.000 7.00068 0.07170

Equal variances not assumed

85.521 49631.989 0.000 7.00068 0.08186

Tipe Sarapan Equal variances assumed

3.314 134221 0.001 54.711 16.510

Equal variances not assumed

3.375 63317.924 0.001 54.711 16.211

Mutu Gizi Sarapan

Equal variances assumed

93.954 134221 0.000 13.04630 0.13886

Equal variances not assumed

83.823 50914.994 0.000 13.04630 0.15564

Page 77: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

60

Lampiran 5 Rata-rata (median) berat badan anak menurut z-score IMT/U, jenis kelamin, dan kelompok usia (Kg)

Z-score IMT/U Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

Laki-laki

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

13.9±2.6(13.4) 14.1±2.6(13.9) 15.0±2.6(14.8) 16.9±3.7(16.3) 19.8±6.6(18.5)

20.3±4.0(20.0) 21.2±4.2(20.5) 25.1±6.5(24.0) 32.5±9.5(31.0)

34.2±12.2(32.0)

18.8±4.6(18.5) 19.6±4.9(19.4) 22.5±7.2(21.5)

29.1±10.7(28.0) 29.3±12.6(27.2)

Total 16.0±4.3(15.0) 26.8±8.7(25.0) 24.0±9.1(22.2)

Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight

Obesitas

13.6±2.8(13.5) 13.4±2.3(13.0) 14.8±2.7(14.5) 16.8±4.3(16.0) 19.6±6.2(18.5)

19.7±4.1(19.5) 20.3±4.5(20.0) 25.5±7.3(24.2) 33.2±9.9(32.0)

34.0±12.1(31.9)

17.7±4.7(17.0) 18.5±5.1(18.0) 22.8±7.9(21.2)

29.9±11.2(29.0) 28.4±12.4(25.9)

Total 15.6±4.1(14.9) 26.8±8.9(25.0) 23.9±9.3(21.8)

Laki-laki & Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

13.7±2.7(13.5) 13.7±2.5(13.4) 14.9±2.7(14.6) 16.9±4.0(16.2) 19.7±6.5(18.5)

20.1±4.0(20.0) 20.8±4.4(20.1) 25.3±6.9(24.1) 32.9±9.7(31.5)

34.1±12.1(32.0)

18.3±4.7(18.0) 19.1±5.0(18.7) 22.7±7.6(21.4)

29.5±11.0(28.4) 28.9±12.5(26.8)

Total 15.8±4.2(15.0) 26.8±8.8(25.0) 23.9±9.2(22.0)

Lampiran 6 Rata-rata (median) tinggi badan anak menurut z-score IMT/U, jenis kelamin, dan kelompok usia (cm)

Z-score IMT/U Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

Laki-laki

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

108.6±10.4(108.0)

105.4±9.8(104.6) 100.2±8.4(100.0)

98.1±10.5(97.5) 92.2±15.1(90.0)

128.4±11.1(128.0) 125.7±11.1(125.0) 125.7±12.6(125.0) 127.9±15.8(127.2) 117.3±18.9(116.0)

123.6±13.8(123.9) 121.4±13.6(121.7) 119.3±16.1(120.0) 121.4±19.3(120.7) 108.7±21.3(108.0)

Total 99.0±11.1(99.1) 125.0±14.2(125.0) 118.3±17.6(119.6)

Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight

Obesitas

109.0±11.3(109.3)

103.6±9.4(102.5) 99.9±8.7(99.5)

97.0±11.9(96.0) 91.1±14.3(90.0)

129.0±11.3(129.4) 125.2±11.8(125.0) 126.2±13.4(125.0) 127.4±16.2(127.7) 115.0±19.5(113.0)

122.5±14.7(123.0) 119.6±14.7(120.0) 119.6±16.8(120.0) 121.2±19.7(121.5) 105.7±21.1(103.0)

Total 98.8±11.0(98.6) 125.4±14.7(125.0) 118.4±18.1(119.0)

Laki-laki & Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

108.8±10.9(108.5)

104.5±9.6(104.0) 100.1±8.6(100.0)

97.6±11.2(97.0) 91.7±14.7(90.0)

128.6±11.2(129.0) 125.5±11.4(125.0) 126.0±13.0(125.0) 127.7±16.0(127.5) 116.4±19.1(115.0)

123.1±14.2(123.5) 120.5±14.2(120.4) 119.5±16.5(120.0) 121.3±19.5(121.0) 107.5±21.3(105.5)

Total 98.9±11.0(99.0) 125.2±14.4(125.0) 118.3±17.9(119.3)

Page 78: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

61

Lampiran 7 Rata-rata (median) nilai z-score IMT/U anak menurut z-score jenis kelamin dan kelompok usia (SD)

Status Gizi IMT/U Klasifikasi Usia

3-5 Tahun 6-12 Tahun Total

Laki-laki

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.40±0.27(-3.39) -2.41±0.28(-2.39) -0.43±0.75(-0.39)

1.45±0.29(1.43) 4.77±2.93(3.79)

-3.42±0.29(-3.37) -2.39±0.27(-2.36) -0.49±0.78(-0.51)

1.45±0.28(1.42) 3.37±1.59(2.85)

-3.41±0.28(-3.38) -2.40±0.28(-2.36) -0.48±0.78(-0.48)

1.45±0.29(1.43) 3.85±2.24(3.07)

Total 0.57±2.66(-0.04) 0.02±1.85(-0.22) 0.16±2.10(-0.17)

Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.43±0.28-(3.39) -2.43±0.30-(2.40) -0.45±0.75-(0.44)

1.45±0.28(1.42) 4.33±2.47(3.44)

-3.44±0.29-(3.43) -2.39±0.28-(2.35) -0.44±0.76-(0.44)

1.44±0.29(1.41) 3.10±1.25(2.70)

-3.44±0.29-(3.42) -2.40±0.28-(2.36) -0.44±0.76-(0.44)

1.44±0.29(1.41) 3.58±1.92(2.90)

Total 0.28±2.33-(0.19) -0.08±1.57-(0.23) 0.02±1.81-(0.21)

Laki-laki & Perempuan

Sangat Kurus Kurus Normal Overweight Obesitas

-3.41±0.28-(3.39) -2.42±0.29-(2.40) -0.44±0.75-(0.42)

1.45±0.29(1.43) 4.57±2.74(3.64)

-3.43±0.29-(3.40) -2.39±0.27-(2.35) -0.47±0.77-(0.47)

1.44±0.28(1.42) 3.26±1.47(2.78)

-3.42±0.29-(3.39) -2.40±0.28-(2.36) -0.46±0.77-(0.46)

1.44±0.29(1.42) 3.74±2.12(2.98)

Total 0.43±2.51-(0.12) -0.03±1.72-(0.22) 0.09±1.97-(0.20)

Page 79: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

62

Lampiran 8 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

KH + P + M KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P M KH KH + P + S KH + S B + M KH + P + B + M KH+ P + S + B + M KH + B + M P + M KH + S + B + M P B KH + P + B P + B + M KH + S + B KH + P + S + B KH + B P + S P + S + M S S + M P + B P + S + B + M S + B + M S + B P + S + B

1960(36.82) 1423(26.73)

739(13.88) 299(5.62) 229(4.30) 144(2.71) 130(2.44) 103(1.93)

67(1.26) 56(1.05) 37(0.70) 25(0.47) 34(0.64) 30(0.56) 13(0.24) 6(0.11) 6(0.11) 4(0.08) 4(0.08) 2(0.04) 1(0.02) 4(0.08) 1(0.02) 4(0.08) 0(0.00) 0(0.00) 1(0.02) 0(0.00) 1(0.02) 0(0.00) 0(0.00)

147.84±90.6(80) 86.45±96.2(100)

61.82±88.9(60) 23.14±97.7(100)

7.21±48.2(50) 4.07±115.6(30) 3.12±60.6(100) 3.91±46.2(50) 2.20±54.7(50)

3.32±106.5(150) 3.78±95.9(60) 2.56±91.3(50) 2.80±96.0(75)

1.68±86.7(100) 1.19±114.7(50) 0.08±37.4(70) 0.08±42.4(65) 0.13±35.9(50)

0.29±113.3(60) 0.07±29.4(50) 0.04±35.0(30) 0.13±48.7(60) 0.01±17.7(38)

0.23±103.4(50) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

0.03±0.0(75) 0.00±0.0(0)

0.06±95.0(100) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

5354(34.91) 3640(23.74) 2745(17.90)

868(5.66) 656(4.28) 509(3.32) 415(2.71) 359(2.34) 164(1.07) 159(1.04) 111(0.72)

92(0.60) 74(0.48) 71(0.46) 32(0.21) 17(0.11) 10(0.07) 11(0.07) 10(0.07) 11(0.07) 9(0.06) 6(0.04) 4(0.03) 1(0.01) 4(0.03) 2(0.01) 1(0.01) 1(0.01) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00)

156.90±97.2(100) 85.81±98.0(150) 88.94±93.8(100) 25.65±98.2(100)

8.49±55.7(60) 6.07±118.4(200)

3.80±61.0(100) 5.72±56.2(50)

2.17±61.4(100) 2.99±99.6(100) 3.80±97.4(60)

3.44±100.5(50) 2.36±97.3(100)

1.45±103.2(150) 1.01±103.3(65) 0.09±43.1(68)

0.06±46.0(100) 0.16±53.6(50) 0.26±87.3(65) 0.15±51.9(50) 0.17±53.9(50) 0.05±54.5(50) 0.03±31.3(50) 0.02±88.3(35) 0.01±65.5(25)

0.07±134.4(75) 0.01±35.4(75) 0.02±78.9(75)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

7314(35.40) 5063(24.51) 3484(16.86)

1167(5.65) 885(4.28) 653(3.16) 545(2.64) 462(2.24) 231(1.12) 215(1.04) 148(0.72) 117(0.57) 108(0.52) 101(0.49)

45(0.22) 23(0.11) 16(0.08) 15(0.07) 14(0.07) 13(0.06) 10(0.05) 10(0.05) 5(0.02) 5(0.02) 4(0.02) 2(0.01) 2(0.01) 1(0.00) 1(0.00) 0(0.00) 0(0.00)

154.56±95.7(100) 85.98±97.9(100)

81.95±92.9(75) 25.00±98.2(100)

8.16±54.1(60) 5.55±118.5(200)

3.62±60.9(100) 5.25±54.3(50)

2.18±59.7(100) 3.07±101.5(100)

3.80±96.9(60) 3.21±98.6(50)

2.47±97.5(100) 1.51±98.6(150) 1.05±106.6(60) 0.08±40.9(68) 0.06±43.7(75) 0.15±49.5(50) 0.26±93.7(60) 0.13±49.0(50) 0.14±52.4(40) 0.07±51.0(60) 0.03±28.9(50) 0.07±98.1(50) 0.01±65.5(25)

0.05±134.4(75) 0.01±20.4(75) 0.02±78.9(75)

0.02±95.0(100) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

Total 5323(100.00) 356.22±91.3(80) 15336(100.00) 399.69±95.9(100) 20659(100.00) 388.49±95.0(100)

Perempuan

KH + P + M 1850(35.56) 139.87±90.8(80) 4937(33.87) 149.29±94.8(100) 6787(34.32) 146.81±93.9(100)

62

Page 80: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

63

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P M KH KH + P + S KH + S B + M KH + P + B + M KH + B + M P + M KH + P + S + B + M KH + S + B + M P KH + P + B KH + P + S + B KH + S + B B KH + B P + B + M P + S + M S + M P + S + B + M P + S S + B + M S P + B S + B P + S + B

1387(26.66) 799(15.36)

284(5.46) 239(4.59) 156(3.00) 147(2.83)

81(1.56) 55(1.06) 46(0.88) 38(0.73) 31(0.60) 33(0.63) 24(0.46) 9(0.17) 8(0.15) 5(0.10) 2(0.04) 3(0.06) 1(0.02) 3(0.06) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00) 1(0.02) 1(0.02) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00)

86.83±96.2(100) 67.95±86.9(50)

21.84±93.4(100) 7.83±47.6(55)

4.02±106.8(30) 3.23±55.1(75) 3.01±47.2(50) 1.97±57.0(75)

2.54±89.4(150) 3.68±104.3(50) 2.22±103.8(60) 1.77±94.7(100) 2.54±97.5(50)

0.82±104.1(50) 0.10±25.5(50) 0.25±62.7(50) 0.13±73.0(53) 0.09±56.9(40)

0.01±0.0(50) 0.16±81.2(75)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

0.01±0.0(25) 0.12±180.3(150)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

3457(23.72) 2648(18.17)

826(5.67) 606(4.16) 529(3.63) 449(3.08) 326(2.24) 166(1.14) 139(0.95) 101(0.69)

87(0.60) 83(0.57) 89(0.61) 40(0.27) 13(0.09) 13(0.09) 12(0.08) 11(0.08) 10(0.07) 8(0.05) 8(0.05) 5(0.03) 4(0.03) 4(0.03) 1(0.01) 1(0.01) 1(0.01) 1(0.01) 0(0.00) 0(0.00)

85.31±96.7(150) 89.58±94.6(100) 25.43±96.8(100)

7.91±53.9(60) 6.56±113.3(200)

4.14±60.0(100) 5.10±52.9(50)

2.39±62.5(100) 2.82±107.9(100)

3.80±87.3(75) 2.75±89.2(100)

1.86±103.0(200) 3.56±88.7(56)

1.45±104.5(78) 0.07±60.6(50) 0.21±45.3(50) 0.28±53.8(50) 0.18±57.4(50) 0.06±33.5(80) 0.09±64.8(50)

0.20±106.3(50) 0.12±103.1(50) 0.09±79.2(125) 0.13±103.8(75)

0.01±7.1(55) 0.07±404.1(100)

0.00±0.0(65) 0.01±14.1(40)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

4844(24.49) 3447(17.43)

1110(5.61) 845(4.27) 685(3.46) 596(3.01) 407(2.06) 221(1.12) 185(0.94) 139(0.70) 118(0.60) 116(0.59) 113(0.57)

49(0.25) 21(0.11) 18(0.09) 14(0.07) 14(0.07) 11(0.06) 11(0.06) 8(0.04) 5(0.03) 4(0.02) 4(0.02) 2(0.01) 2(0.01) 1(0.01) 1(0.01) 0(0.00) 0(0.00)

85.71±96.9(100) 83.89±93.0(75)

24.48±96.1(100) 7.89±52.3(60)

5.89±114.4(200) 3.90±59.2(89) 4.55±51.9(50)

2.28±61.2(100) 2.75±103.4(100)

3.77±92.2(70) 2.61±93.6(100)

1.84±101.0(150) 3.29±90.8(50)

1.28±104.3(75) 0.08±50.9(50) 0.22±50.3(50) 0.24±56.0(50) 0.15±57.1(50) 0.04±33.1(80) 0.11±70.1(50)

0.15±106.3(50) 0.09±103.1(50) 0.07±79.2(125) 0.09±103.8(75) 0.01±17.8(38)

0.08±289.3(125) 0.00±0.0(65)

0.00±14.1(40) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

Total 5203(100.00) 350.99±90.8(75) 14575(100.00) 393.42±94.6(100) 19778(100.00) 382.26±93.8(100)

Laki-laki & Perempuan

KH + P + M KH + M KH + P + S + M KH + S + M KH + P

3810(36.20) 2810(26.70) 1538(14.61)

583(5.54) 468(4.45)

143.90±90.7(80) 86.64±96.2(100)

64.85±87.9(55) 22.49±95.6(100)

7.52±47.8(50)

10291(34.41) 7097(23.73) 5393(18.03)

1694(5.66) 1262(4.22)

153.19±96.1(100) 85.56±97.4(150) 89.25±94.2(100) 25.54±97.5(100)

8.21±54.9(60)

14101(34.87) 9907(24.50) 6931(17.14)

2277(5.63) 1730(4.28)

150.77±94.9(100) 85.84±97.4(100)

82.90±93.0(75) 24.75±97.2(100)

8.03±53.2(60)

Lampiran 8 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

63

Page 81: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

64

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

M KH KH + P + S KH + S B + M KH + P + B + M KH + P + S + B + M KH + B + M P + M KH + S + B + M P KH + P + B KH + S + B B KH + P + S + B P + B + M KH + B P + S + M P + S S + M S P + S + B + M P + B S + B + M S + B P + S + B

300(2.85) 277(2.63) 184(1.75) 122(1.16) 102(0.97)

75(0.71) 49(0.47) 65(0.62) 63(0.60) 22(0.21) 14(0.13) 9(0.09) 5(0.05) 7(0.07) 3(0.03) 4(0.04) 7(0.07) 4(0.04) 2(0.02) 0(0.00) 0(0.00) 0(0.00) 1(0.01) 2(0.02) 0(0.00) 0(0.00)

4.04±111.2(30) 3.18±58.0(75) 3.47±46.6(50) 2.08±55.7(75)

2.94±99.2(150) 3.73±100.1(50) 2.55±94.5(50) 2.51±99.4(60)

1.72±90.5(100) 1.01±110.0(50) 0.09±30.2(50) 0.19±53.3(50) 0.08±46.7(50) 0.05±39.6(60) 0.08±63.7(45)

0.14±113.3(60) 0.15±66.1(60)

0.12±103.4(50) 0.01±12.5(25)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

0.01±0.0(75) 0.09±139.3(125)

0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

1038(3.47) 864(2.89) 685(2.29) 330(1.10) 298(1.00) 212(0.71) 181(0.61) 161(0.54) 154(0.51)

72(0.24) 30(0.10) 24(0.08) 22(0.07) 20(0.07) 21(0.07) 18(0.06) 14(0.05) 6(0.02) 5(0.02) 6(0.02) 5(0.02) 5(0.02) 2(0.01) 1(0.00) 0(0.00) 0(0.00)

6.31±116.0 (200) 3.96±60.5(100) 5.41±54.7(50)

2.28±61.9(100) 2.91±103.5(100)

3.80±92.6(70) 3.50±94.7(50)

2.55±93.0(100) 1.65±103.0(150)

1.22±103.9(75) 0.08±51.5(60) 0.18±48.8(50) 0.16±54.5(50) 0.06±39.3(85) 0.22±53.6(50) 0.23±95.6(50) 0.07±60.0(50) 0.07±99.1(50) 0.02±28.7(50)

0.08±103.8(100) 0.01±57.0(30) 0.07±97.8(75) 0.01±29.9(50)

0.03±404.1(100) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

1338(3.31) 1141(2.82)

869(2.15) 452(1.12) 400(0.99) 287(0.71) 230(0.57) 226(0.56) 217(0.54)

94(0.23) 44(0.11) 33(0.08) 27(0.07) 27(0.07) 24(0.06) 22(0.05) 21(0.05) 10(0.02) 7(0.02) 6(0.01) 5(0.01) 5(0.01) 3(0.01) 3(0.01) 0(0.00) 0(0.00)

5.72±116.4(200) 3.76±60.1(100) 4.91±53.2(50)

2.23±60.5(100) 2.92±102.3(100)

3.78±94.6(60) 3.25±94.7(50)

2.54±95.5(100) 1.67±99.8(150) 1.17±105.4(60) 0.08±46.0(55) 0.18±49.8(50) 0.14±53.1(50) 0.05±39.0(80) 0.19±54.5(50) 0.21±98.1(58) 0.09±62.0(55) 0.08±99.3(50) 0.02±26.1(50)

0.06±103.8(100) 0.01±57.0(30) 0.05±97.8(75) 0.01±24.8(63)

0.05±247.4(100) 0.00±0.0(0) 0.00±0.0(0)

Total 10526(100.00) 353.63±91.1(80) 29911(100.00) 396.64±95.3(100) 40437(100.00) 385.44±94.4(100)

Keterangan : KH : Karbohidrat P : Protein S : Sayuran B : Buah M : Minuman

Lampiran 8 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

64

Page 82: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

65

Lampiran 9 Sebaran dan rata-rata (median) tipe sarapan yang dikonsumsi anak menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Serealia, Umbi dan Hasil Olahnya

Kacang-kacangan, Biji-bijian, dan Hasil Olahanya Daging dan Hasil Olahnya Telur dan Hasil Olahnya Ikan, Kerang, Udang dan Hasil Olahnya Sayuran dan Hasil Olahnya Buah-buahan Susu dan Hasil Olahnya Lemak dan Minyak Serba-serbi Makanan Jajanan Minuman

117(2.20) 65(1.22) 18(0.34) 99(1.86) 44(0.83)

170(3.19) 13(0.24)

1278(24.01) 5(0.09)

38(0.71) 43(0.81)

3433(64.49)

105.84±50.0(100) 7.98±28.9(30) 3.43±33.2(50)

11.20±15.7(50) 6.78±19.7(40)

11.31±30.9(40) 2.25±43.1(73) 8.36±37.4(20)

0.11±5.1(5) 0.72±12.3(10) 6.58±44.4(40)

191.67±85.7(200)

375(2.45) 230(1.50) 48(0.31)

246(1.60) 144(0.94) 530(3.46) 27(0.18)

1551(10.11) 13(0.08)

136(0.89) 83(0.54)

11953(77.94)

124.75±57.9(100) 11.02±30.2(40) 3.91±30.9(50)

10.03±15.2(50) 9.42±23.8(50)

14.86±33.7(50) 1.94±41.6(75) 4.05±48.6(20)

0.12±5.1(5) 0.63±13.5(10) 7.36±53.2(50)

211.57±91.3(200)

492(2.38) 295(1.43) 66(0.32)

345(1.67) 188(0.91) 700(3.39) 40(0.19)

2829(13.69) 18(0.09)

174(0.84) 126(0.61)

15386(74.48)

119.88±56.6(100) 10.24±29.9(40) 3.79±31.5(50)

10.33±15.4(50) 8.74±23.1(50)

13.94±33.2(50) 2.02±42.0(75) 5.16±43.9(20)

0.12±5.1(5) 0.66±13.1(10) 7.16±51.2(50)

206.44±90.0(200)

Total 5323(100.00) 356.22±91.3(80) 15336(100.00) 399.69±95.9(100) 20659(100.00) 388.49±95.0(100)

Perempuan Serealia, Umbi dan Hasil Olahnya

Kacang-kacangan, Biji-bijian, dan Hasil Olahanya Daging dan Hasil Olahnya Telur dan Hasil Olahnya Ikan, Kerang, Udang dan Hasil Olahnya Sayuran dan Hasil Olahnya Buah-buahan Susu dan Hasil Olahnya Lemak dan Minyak Serba-serbi Makanan Jajanan Minuman

127(2.44) 51(0.98) 24(0.46)

109(2.09) 54(1.04)

137(2.63) 9(0.17)

1240(23.83) 4(0.08)

32(0.62) 42(0.81)

3374(64.85)

103.93±50.5(100) 7.89±29.8(30) 3.41±30.7(50)

11.19±15.5(50) 6.80±21.2(35)

11.32±29.6(40) 1.69±43.4(50) 8.24±38.9(20)

0.11±5.1(5) 0.67±10.1(10) 6.55±43.9(40)

189.17±82.8(200)

395(2.71) 199(1.37) 43(0.30)

237(1.63) 138(0.95) 491(3.37) 29(0.20)

1458(10.00) 9(0.06)

114(0.78) 115(0.79)

11347(77.85)

120.66±57.0(100) 10.16±29.8(40) 3.78±33.7(50)

10.25±15.0(50) 8.85±22.8(50)

14.83±33.7(50) 2.04±41.7(70) 4.17±50.7(20)

0.13±5.2(5) 0.58±18.1(10) 7.45±51.5(50)

210.54±87.3(200)

522(2.64) 250(1.26) 67(0.34)

346(1.75) 192(0.97) 628(3.18) 38(0.19)

2698(13.64) 13(0.07)

146(0.74) 157(0.79)

14721(74.43)

116.26±55.8(100) 9.57±29.9(35) 3.68±33.1(50)

10.49±15.2(50) 8.31±22.5(50)

13.90±32.9(50) 1.95±42.1(60) 5.24±45.8(20)

0.12±5.2(5) 0.60±16.0(10) 7.21±49.7(50)

204.92±86.2(200)

Total 5203(100.00) 350.99±90.8(75) 14575(100.00) 393.42±94.6(100) 19778(100.00) 382.26±93.8(100)

Laki-laki & Perempuan Serealia, Umbi dan Hasil Olahnya

Kacang-kacangan, Biji-bijian, dan Hasil Olahanya Daging dan Hasil Olahnya Telur dan Hasil Olahnya Ikan, Kerang, Udang dan Hasil Olahnya Sayuran dan Hasil Olahnya Buah-buahan Susu dan Hasil Olahnya Lemak dan Minyak Serba-serbi Makanan Jajanan Minuman

244(2.32) 116(1.10) 42(0.40)

208(1.98) 98(0.93)

307(2.92) 22(0.21)

2518(23.92) 9(0.09)

70(0.67) 85(0.81)

6807(64.67)

104.90±50.3(100) 7.94±29.4(30) 3.42±32.0(50)

11.20±15.6(50) 6.79±20.4(35)

11.31±30.3(40) 1.97±43.2(60) 8.30±38.1(20)

0.11±5.1(5) 0.70±11.3(10) 6.57±44.1(40)

190.43±84.2(200)

770(2.57) 429(1.43) 91(0.30)

483(1.61) 282(0.94)

1021(3.41) 56(0.19)

3009(10.06) 22(0.07)

250(0.84) 198(0.66)

23300(77.90)

122.76±57.5(100) 10.60±30.0(40) 3.85±32.2(50)

10.14±15.1(50) 9.15±23.4(50)

14.84±33.7(50) 1.99±41.7(75) 4.11±49.6(20)

0.12±5.2(5) 0.61±15.7(10) 7.40±52.4(50)

211.07±89.4(200)

1014(2.51) 545(1.35) 133(0.33) 691(1.71) 380(0.94)

1328(3.28) 78(0.19)

5527(13.67) 31(0.08)

320(0.79) 283(0.70)

30107(74.45)

118.11±56.2(100) 9.91±29.9(40) 3.73±32.3(50)

10.41±15.3(50) 8.53±22.8(50)

13.92±33.0(50) 1.99±42.1(73) 5.20±44.8(20)

0.12±5.1(5) 0.63±14.5(10) 7.19±50.5(50)

205.70±88.2(200)

Total 10526(100.00) 353.63±91.1(80) 29911(100.00) 396.64±95.3(100) 40437(100.00) 385.44±94.4(100)

65

Page 83: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

66

Lampiran 10 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai karbohidrat dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Karbohidrat)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Nasi putih Nasi goreng Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Mie+kuah Cireng/bakwan Bubur nasi Lontong Roti manis Roti choklat Chiki Bubur ayam Biscuit

3254(51.14) 330(5.19) 248(3.90) 280(4.40) 159(2.50) 138(2.17)

96(1.51) 79(1.24)

144(2.26) 76(1.19) 85(1.34) 73(1.15) 94(1.48)

106(1.67) 96(1.51)

66.81±42.3(100) 8.56±53.3(100) 5.34±43.9(100) 3.84±18.6(75) 2.10±14.5(75) 0.37±12.3(10)

1.87±54.6(100) 0.75±33.7(50)

3.43±51.1(100) 1.35±49.2(100) 0.92±34.2(50) 0.82±28.6(50) 0.46±19.6(20)

2.71±46.5(100) 0.73±28.4(30)

9550(53.11) 1148(6.38)

834(4.64) 750(4.17) 495(2.75) 406(2.26) 319(1.77) 278(1.55) 196(1.09) 255(1.42) 174(0.97) 184(1.02) 148(0.82) 136(0.76) 134(0.75)

83.08±49.5(100) 11.22±50.1(150)

7.29±48.8(100) 3.67±16.4(75) 2.38±20.2(75) 0.40±16.5(10)

2.42±58.3(100) 0.93±27.7(50)

1.87±52.9(150) 2.13±52.8(100) 0.69±32.8(50) 0.80±34.1(50) 0.25±21.9(20)

1.40±48.6(200) 0.36±27.0(35)

12804(52.60) 1478(6.07) 1082(4.44) 1030(4.23)

654(2.69) 544(2.23) 415(1.70) 357(1.47) 340(1.40) 331(1.36) 259(1.06) 257(1.06) 242(0.99) 242(0.99) 230(0.94)

78.89±48.9(100) 10.53±51.0(150)

6.78±48.4(100) 3.72±17.1(75) 2.30±19.0(75) 0.39±15.5(10)

2.28±57.6(100) 0.88±29.1(50)

2.27±53.0(100) 1.93±53.7(100) 0.75±33.2(50) 0.80±32.7(50) 0.31±21.0(20)

1.74±48.8(150) 0.46±27.5(30)

Perempuan

Nasi putih Nasi goreng Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Mie+kuah Cireng/bakwan Bubur nasi Lontong Roti choklat Bubur ayam Roti manis Biscuit

3188(51.47) 322(5.20) 227(3.66) 217(3.50) 157(2.53) 142(2.29)

88(1.42) 77(1.24)

151(2.44) 77(1.24) 66(1.07)

119(1.92) 87(1.40)

101(1.63)

65.95±41.8(100) 8.36±53.8(100) 4.88±45.0(100) 2.94±12.9(75) 2.15±19.4(75) 0.36±12.2(10)

1.88±61.4(100) 0.57±15.7(40)

3.79±52.4(100) 1.46±46.0(100) 0.68±34.5(50)

3.11±53.5(100) 0.94±28.0(50) 0.74±38.4(25)

8917(51.84) 1182(6.87)

839(4.88) 647(3.76) 447(2.60) 437(2.54) 306(1.78) 279(1.62) 197(1.15) 246(1.43) 203(1.18) 147(0.85) 172(1.00) 140(0.81)

78.52±48.5(100) 11.77±50.4(150)

7.58±47.5(100) 3.25±14.6(75) 2.23±13.4(75) 0.44±17.3(10)

2.35±57.1(100) 0.95±27.0(50)

1.96±51.0(150) 2.05±47.8(100) 0.88±27.4(50)

1.71±40.4(200) 0.75±40.4(50) 0.37±28.0(30)

12105(51.74) 1504(6.43) 1066(4.56)

864(3.69) 604(2.58) 579(2.47) 394(1.68) 356(1.52) 348(1.49) 323(1.38) 269(1.15) 266(1.14) 259(1.11) 241(1.03)

75.22±47.7(100) 10.87±51.3(150)

6.87±47.7(100) 3.17±14.2(75) 2.21±15.2(75) 0.42±16.2(10)

2.23±58.0(100) 0.85±25.4(50)

2.44±52.0(108) 1.90±48.3(100) 0.83±29.5(50)

2.08±49.5(150) 0.80±36.8(50) 0.46±32.7(30)

Laki-laki & Perempuan

Nasi putih Nasi goreng

6442(51.30) 652(5.19)

66.39±42.1(100) 8.46±53.6(100)

18467(52.49) 2330(6.62)

80.86±49.1(100) 11.49±50.3(150)

24909(52.18) 2982(6.25)

77.09±48.4(100) 10.70±51.2(150)

66

Page 84: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

67

Asupan Sarapan (Karbohidrat)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Mie+kuah Cireng/bakwan Bubur nasi Lontong Roti choklat Roti manis Bubur ayam Biscuit Chiki

475(3.78) 497(3.96) 316(2.52) 280(2.23) 184(1.47) 156(1.24) 295(2.35) 153(1.22) 139(1.11) 172(1.37) 225(1.79) 197(1.57) 151(1.20)

5.11±44.4(100) 3.39±16.4(75) 2.13±17.1(75) 0.37±12.2(10)

1.87±57.9(100) 0.66±27.0(40)

3.61±51.7(100) 1.40±47.5(100) 0.75±31.6(50) 0.93±31.2(50)

2.91±50.2(100) 0.73±33.8(30) 0.39±21.1(20)

1673(4.76) 1397(3.97)

942(2.68) 843(2.40) 625(1.78) 557(1.58) 393(1.12) 501(1.42) 387(1.10) 346(0.98) 283(0.80) 274(0.78) 309(0.88)

7.43±48.2(100) 3.47±15.6(75) 2.30±17.3(75) 0.42±16.9(10)

2.39±57.7(100) 0.94±27.4(50)

1.91±51.9(150) 2.09±50.4(100) 0.84±30.8(50) 0.72±36.7(50)

1.55±44.8(200) 0.37±27.5(30) 0.27±20.5(20)

2148(4.50) 1894(3.97) 1258(2.64) 1123(2.35)

809(1.69) 713(1.49) 688(1.44) 654(1.37) 526(1.10) 518(1.09) 508(1.06) 471(0.99) 460(0.96)

6.82±48.0(100) 3.45±15.9(75) 2.26±17.3(75) 0.41±15.9(10)

2.25±57.8(100) 0.87±27.4(50)

2.35±52.4(100) 1.91±51.1(100) 0.81±31.1(50) 0.77±35.0(50)

1.90±49.2(150) 0.46±30.3(30) 0.30±20.7(20)

Lampiran 10 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai karbohidrat dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

67

Page 85: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

68

Lampiran 11 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai protein dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Protein)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Tempe goreng Telur dadar Telur ceplok Ikan goreng Tahu goreng Daging ayam goreng Telur goreng Ikan asin goreng Telur ayam Kecap Ikan tongkol Tempe oreg/sayur/sambal Ikan bandeng Ikan teri goreng belu Minyak kelapa sawit

569(15.34) 456(12.29) 427(11.51)

293(7.90) 253(6.82) 164(4.42) 192(5.18) 120(3.24) 111(2.99) 131(3.53)

49(1.32) 33(0.89) 38(1.02) 38(1.02) 37(1.00)

4.11±19.9(30) 3.92±16.6(50) 4.14±13.3(50) 2.44±17.2(50) 2.12±25.2(50) 1.64±21.2(50) 1.73±16.6(50) 0.64±15.8(25) 1.09±15.1(50)

0.27±5.7(10) 0.38±17.7(30) 0.18±17.2(25) 0.31±15.2(50)

0.09±7.2(10) 0.05±3.9(5)

2177(18.91) 1102(9.57) 1054(9.16)

976(8.48) 910(7.91) 494(4.29) 453(3.94) 429(3.73) 302(2.62) 238(2.07) 164(1.42) 172(1.49) 145(1.26) 120(1.04) 115(1.00)

6.03±26.0(40) 3.56±16.9(50) 3.66±13.3(50) 3.33±20.4(50) 2.85±26.1(50) 1.89±23.0(50) 1.52±15.1(50) 0.94±20.7(25) 1.02±13.8(50)

0.18±6.6(10) 0.48±19.3(50) 0.42±24.6(30) 0.43±17.5(50)

0.13±8.4(15) 0.06±4.1(5)

2746(18.04) 1558(10.24)

1481(9.73) 1269(8.34) 1163(7.64)

658(4.32) 645(4.24) 549(3.61) 413(2.71) 369(2.42) 213(1.40) 205(1.35) 183(1.20) 158(1.04) 152(1.00)

5.53±24.9(35) 3.65±16.9(50) 3.78±13.3(50) 3.10±20.0(50) 2.66±25.9(50) 1.83±22.6(50) 1.57±15.6(50) 0.86±19.9(25) 1.04±14.1(50)

0.20±6.3(10) 0.45±19.0(50) 0.35±23.7(30) 0.40±17.0(50)

0.12±8.2(10) 0.06±4.0(5)

Perempuan

Tempe goreng Telur dadar Telur ceplok Ikan goreng Tahu goreng Telur goreng Daging ayam goreng Ikan asin goreng Telur ayam Kecap Tempe oreg/sayur/sambal Ikan tongkol Ikan bandeng Minyak kelapa sawit

590(16.05) 483(13.14) 385(10.48)

269(7.32) 263(7.16) 169(4.60) 149(4.05) 102(2.78) 107(2.91) 115(3.13)

40(1.09) 53(1.44) 57(1.55) 36(0.98)

4.14±20.0(25) 4.44±16.1(50) 3.83±13.1(50) 2.30±17.5(50) 2.01±20.8(40) 1.68±18.5(50) 1.51±20.6(50) 0.50±17.6(20) 1.01±12.8(50)

0.27±7.5(10) 0.24±20.8(20) 0.38±15.0(30) 0.42±21.2(35)

0.05±3.6(5)

1974(18.60) 1148(10.82)

951(8.96) 894(8.43) 779(7.34) 448(4.22) 445(4.19) 357(3.36) 278(2.62) 196(1.85) 165(1.55) 141(1.33) 124(1.17) 116(1.09)

5.63±23.9(40) 3.95±16.4(50) 3.49±12.9(50) 3.08±19.3(50) 2.50±27.0(50) 1.55±14.9(50) 1.80±21.1(50) 0.76±19.2(25) 0.99±14.3(50)

0.16±6.9(10) 0.41±20.7(30) 0.44±16.1(50) 0.41±16.5(50)

0.06±4.6(5)

2564(17.95) 1631(11.42)

1336(9.35) 1163(8.14) 1042(7.29)

617(4.32) 594(4.16) 459(3.21) 385(2.69) 311(2.18) 205(1.43) 194(1.36) 181(1.27) 152(1.06)

5.24±23.2(30) 4.08±16.3(50) 3.58±13.0(50) 2.88±19.0(50) 2.37±25.7(50) 1.58±16.0(50) 1.73±21.1(50) 0.70±19.0(25) 1.00±14.0(50)

0.19±7.1(10) 0.36±20.8(30) 0.42±16.2(50) 0.41±18.5(50)

0.06±4.4(5)

Laki-laki & Perempuan

Tempe goreng Telur dadar

1159(15.70) 939(12.72)

4.12±20.0(30) 4.18±16.4(50)

4151(18.76) 2250(10.17)

5.84±25.1(40) 3.75±16.6(50)

5310(18.00) 3189(10.81)

5.39±24.1(30) 3.86±16.6(50)

68

Page 86: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

69

Asupan Sarapan (Protein)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Telur ceplok Ikan goreng Tahu goreng Telur goreng Daging ayam goreng Ikan asin goreng Telur ayam Kecap Tempe oreg/sayur/sambal Ikan tongkol Ikan bandeng Minyak kelapa sawit Ikan teri goreng belu

812(11.00) 562(7.61) 516(6.99) 361(4.89) 313(4.24) 222(3.01) 218(2.95) 246(3.33)

73(0.99) 102(1.38)

95(1.29) 73(0.99) 67(0.91)

3.99±13.2(50) 2.37±17.4(50) 2.06±23.1(40) 1.71±17.6(50) 1.58±20.9(50) 0.57±16.7(25) 1.05±14.1(50)

0.27±6.6(10) 0.21±19.2(25) 0.38±16.3(30) 0.37±19.1(40)

0.05±3.7(5) 0.08±7.2(10)

2005(9.06) 1870(8.45) 1689(7.64)

901(4.07) 939(4.24) 786(3.55) 580(2.62) 434(1.96) 337(1.52) 305(1.38) 269(1.22) 231(1.04) 229(1.04)

3.58±13.1(50) 3.21±19.9(50) 2.68±26.5(50) 1.53±15.0(50) 1.85±22.1(50) 0.86±20.0(25) 1.01±14.0(50)

0.17±6.7(10) 0.41±22.7(30) 0.46±17.9(50) 0.42±17.0(50)

0.06±4.4(5) 0.13±8.6(15)

2817(9.55) 2432(8.24) 2205(7.47) 1262(4.28) 1252(4.24) 1008(3.42)

798(2.70) 680(2.30) 410(1.39) 407(1.38) 364(1.23) 304(1.03) 296(1.00)

3.68±13.2(50) 2.99±19.6(50) 2.52±25.9(50) 1.58±15.8(50) 1.78±21.9(50) 0.78±19.5(25) 1.02±14.0(50)

0.20±6.7(10) 0.36±22.3(30) 0.44±17.7(50) 0.41±17.8(50)

0.06±4.2(5) 0.12±8.4(10)

Lampiran 11 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai protein dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

69

Page 87: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

70

Lampiran 12 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai sayuran dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Sayuran)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur kangkung Sayur asem Sayur sop Tumis kacang panjang Tumis kangkung belu Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu Sayur nangka belu Daun singkong mentah Sayur tempe Sayur labu Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis terong belu Tumis daun singkong belu

66(5.02) 161(12.25)

113(8.60) 66(5.02) 74(5.63)

104(7.91) 57(4.34) 53(4.03) 39(2.97) 43(3.27) 54(4.11) 32(2.44) 26(1.98) 23(1.75) 26(1.98) 26(1.98) 12(0.91) 22(1.67) 11(0.84) 14(1.07)

0.13±6.2(10) 1.64±26.2(50) 0.98±29.2(40) 0.54±25.6(40) 0.89±32.0(50) 1.24±31.7(50) 0.44±24.0(30) 0.45±29.3(40) 0.40±32.7(50) 0.33±24.4(30) 0.54±34.2(45) 0.34±40.3(50) 0.22±27.4(40) 0.20±32.2(30) 0.19±28.2(30) 0.25±26.0(50) 0.08±14.0(40) 0.25±41.2(50) 0.10±28.1(50) 0.12±26.1(40)

641(13.61) 421(8.94) 346(7.34) 236(5.01) 219(4.65) 167(3.54) 209(4.44) 208(4.42) 197(4.18) 161(3.42) 127(2.70) 130(2.76) 104(2.21)

86(1.83) 79(1.68) 71(1.51) 69(1.46) 56(1.19) 59(1.25) 49(1.04)

0.52±9.0(10) 1.68±31.7(50) 1.20±28.9(50) 0.77±32.3(40) 0.98±34.8(60) 0.74±29.1(50) 0.71±31.5(50) 0.74±31.9(50) 0.75±28.5(50) 0.59±30.7(50) 0.54±42.8(50) 0.48±28.4(50) 0.43±33.4(50) 0.26±31.3(45) 0.29±28.7(50) 0.30±29.8(50) 0.16±18.9(40) 0.21±29.5(50) 0.22±32.0(50) 0.18±33.7(50)

707(11.73) 582(9.66) 459(7.62) 302(5.01) 293(4.86) 271(4.50) 266(4.41) 261(4.33) 236(3.92) 204(3.39) 181(3.00) 162(2.69) 130(2.16) 109(1.81) 105(1.74)

97(1.61) 81(1.34) 78(1.29) 70(1.16) 63(1.05)

0.42±8.8(10) 1.67±30.4(50) 1.15±29.1(50) 0.71±31.0(40) 0.96±34.1(50) 0.87±30.2(50) 0.64±30.3(50) 0.66±31.6(50) 0.66±29.2(50) 0.53±30.1(50) 0.54±40.7(50) 0.44±31.0(50) 0.37±33.0(50) 0.24±31.3(40) 0.27±29.5(50) 0.28±29.3(50) 0.14±18.2(40) 0.22±33.0(50) 0.19±31.4(50) 0.16±32.4(50)

Perempuan

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur sop Sayur kangkung Tumis kangkung belu Tumis kacang panjang Sayur asem Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu

52(3.91) 180(13.52)

122(9.17) 101(7.59)

70(5.26) 53(3.98) 35(2.63) 59(4.43) 32(2.40) 49(3.68) 64(4.81) 32(2.40)

0.13±9.7(10) 1.71±29.5(50) 1.00±23.6(40) 1.11±29.3(50) 0.62±29.0(43) 0.50±34.1(40) 0.27±25.3(30) 0.71±26.9(50) 0.29±24.4(50) 0.41±29.3(40) 0.55±31.5(35) 0.29±29.3(40)

553(12.41) 391(8.77) 349(7.83) 228(5.12) 218(4.89) 219(4.91) 206(4.62) 180(4.04) 205(4.60) 139(3.12) 122(2.74) 103(2.31)

0.48±9.1(10) 1.66±34.7(50) 1.28±29.2(50) 1.09±31.3(58) 0.72±32.1(40) 0.80±35.0(50) 0.69±28.1(50) 0.89±31.1(75) 0.84±29.2(50) 0.51±33.4(50) 0.45±37.6(50) 0.41±31.8(50)

605(10.45) 571(9.87) 471(8.14) 329(5.68) 288(4.98) 272(4.70) 241(4.16) 239(4.13) 237(4.09) 188(3.25) 186(3.21) 135(2.33)

0.39±9.1(10) 1.67±33.6(50) 1.21±28.3(50) 1.09±31.2(50) 0.70±31.3(40) 0.72±34.8(50) 0.58±27.9(45) 0.84±30.3(60) 0.70±29.0(50) 0.49±32.7(50) 0.48±35.8(50) 0.38±31.4(50)

70

Page 88: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

71

Asupan Sarapan (Sayuran)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Sayur nangka belu Sayur labu Sayur tempe Daun singkong mentah Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis daun singkong belu Lodeh tahu and tempe

33(2.48) 26(1.95) 26(1.95) 21(1.58) 20(1.50) 22(1.65) 7(0.53) 8(0.60)

0.31±27.3(50) 0.27±27.9(50) 0.26±31.1(45) 0.19±28.6(50) 0.10±13.8(20) 0.16±19.6(35) 0.05±18.1(50) 0.11±33.0(75)

99(2.22) 82(1.84) 79(1.77) 68(1.53) 61(1.37) 58(1.30) 54(1.21) 48(1.08)

0.38±27.9(50) 0.33±29.5(50) 0.31±33.1(50) 0.24±30.9(50) 0.17±15.8(40) 0.23±35.8(50) 0.19±25.5(50) 0.18±24.3(50)

132(2.28) 108(1.87) 105(1.81)

89(1.54) 81(1.40) 80(1.38) 61(1.05) 56(0.97)

0.36±27.8(50) 0.32±29.1(50) 0.30±32.6(50) 0.22±30.3(50) 0.15±16.2(40) 0.21±33.6(50) 0.15±25.1(50) 0.16±25.9(50)

Laki-laki & Perempuan

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur sop Sayur kangkung Tumis kangkung belu Sayur asem Tumis kacang panjang Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu Sayur nangka belu Sayur tempe Sayur labu Daun singkong mentah Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis daun singkong belu Tumis terong belu

118(4.46) 341(12.89)

235(8.88) 205(7.75) 136(5.14) 106(4.01) 133(5.03)

92(3.48) 71(2.68) 92(3.48)

118(4.46) 64(2.42) 59(2.23) 52(1.97) 52(1.97) 44(1.66) 32(1.21) 44(1.66) 21(0.79) 18(0.68)

0.13±8.0(10) 1.67±28.1(50) 0.99±26.5(40) 1.17±30.7(50) 0.58±27.4(40) 0.48±31.7(40) 0.80±29.8(50) 0.35±24.4(30) 0.34±29.3(50) 0.37±27.0(40) 0.55±32.9(40) 0.32±35.3(45) 0.27±27.2(40) 0.22±30.2(40) 0.26±26.7(50) 0.19±30.2(50) 0.09±14.1(25) 0.21±34.3(40) 0.08±23.7(40) 0.07±29.6(25)

1194(13.02) 812(8.86) 695(7.58) 395(4.31) 454(4.95) 427(4.66) 399(4.35) 415(4.53) 402(4.38) 300(3.27) 249(2.72) 233(2.54) 203(2.21) 158(1.72) 153(1.67) 154(1.68) 130(1.42) 114(1.24) 103(1.12) 102(1.11)

0.50±9.0(10) 1.67±33.1(50) 1.24±29.0(50) 0.91±30.4(50) 0.75±32.2(40) 0.77±33.5(50) 0.93±33.2(60) 0.70±29.9(50) 0.79±28.9(50) 0.56±32.0(50) 0.50±40.7(50) 0.44±29.9(50) 0.40±31.0(50) 0.30±30.9(50) 0.31±29.7(50) 0.25±31.1(50) 0.16±17.6(40) 0.22±32.7(50) 0.19±29.6(50) 0.18±34.7(50)

1312(11.11) 1153(9.76)

930(7.87) 600(5.08) 590(4.99) 533(4.51) 532(4.50) 507(4.29) 473(4.00) 392(3.32) 367(3.11) 297(2.51) 262(2.22) 210(1.78) 205(1.74) 198(1.68) 162(1.37) 158(1.34) 124(1.05) 120(1.02)

0.40±9.0(10) 1.67±32.0(50) 1.18±28.7(50) 0.98±30.7(50) 0.70±31.2(40) 0.69±33.2(50) 0.90±32.5(50) 0.61±29.2(45) 0.68±29.1(50) 0.51±31.3(50) 0.51±38.6(50) 0.41±31.1(50) 0.37±30.5(50) 0.28±31.1(50) 0.30±29.1(50) 0.23±30.8(50) 0.15±17.2(40) 0.22±33.3(50) 0.16±29.0(50) 0.15±34.2(50)

Lampiran 12 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai sayuran dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

71

Page 89: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

72

Lampiran 13 Sebaran dan rata-rata (median) makanan sebagai buah dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Buah)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Pisang goreng Santan Santan (kelapa dan air) Kelapa parutan Pisang kepok Pisang ambon Apel Pisang raja Pepaya Jeruk Semangka Pisang mas

82(40.80) 16(7.96)

23(11.44) 3(1.49)

14(6.97) 6(2.99) 7(3.48) 7(3.48) 5(2.49) 3(1.49) 4(1.99) 4(1.99)

1.14±40.0(69) 0.19±70.5(25) 0.28±67.3(40)

0.01±8.7(5) 0.33±49.9(125) 0.08±20.4(63) 0.10±25.0(85)

0.11±40.4(100) 0.08±33.5(100)

0.03±5.8(60) 0.06±55.6(80) 0.03±11.1(30)

233(42.99) 65(11.99) 55(10.15) 43(7.93) 25(4.61) 18(3.32) 14(2.58) 9(1.66) 8(1.48) 9(1.66) 6(1.11) 4(0.74)

1.17±40.9(70) 0.27±79.9(25) 0.16±48.8(30) 0.10±21.6(40)

0.21±40.9(120) 0.10±32.4(88)

0.09±28.0(100) 0.05±39.5(100) 0.04±42.8(63) 0.03±18.2(50) 0.02±38.3(50) 0.01±35.0(30)

315(42.40) 81(10.90) 78(10.50) 46(6.19) 39(5.25) 24(3.23) 21(2.83) 16(2.15) 13(1.75) 12(1.62) 10(1.35) 8(1.08)

1.16±40.6(70) 0.25±77.7(25) 0.19±55.1(30) 0.08±21.9(35)

0.24±43.7(120) 0.09±30.7(75)

0.09±27.4(100) 0.06±38.6(100) 0.05±38.3(100) 0.03±16.1(55) 0.03±45.3(55) 0.02±25.1(30)

Perempuan Pisang goreng Santan Santan (kelapa dan air) Kelapa parutan Pisang kepok Pisang ambon Pisang raja Apel Pepaya Jeruk Semangka Melon

61(34.86) 26(14.86) 16(9.14)

7(4.00) 5(2.86) 8(4.57) 3(1.71) 5(2.86) 3(1.71) 4(2.29) 3(1.71) 6(3.43)

0.82±49.6(50) 0.30±96.6(20) 0.10±45.5(25) 0.03±16.1(20) 0.08±51.5(80) 0.10±37.0(55) 0.05±60.8(50)

0.09±36.0(100) 0.04±28.9(50) 0.04±0.0(50)

0.06±50.3(90) 0.09±40.0(65)

225(41.13) 58(10.60) 50(9.14) 41(7.50) 24(4.39) 19(3.47) 16(2.93) 11(2.01) 11(2.01) 10(1.83) 10(1.83) 6(1.10)

1.16±41.0(60) 0.26±79.0(25) 0.19±63.6(28) 0.09±16.8(30)

0.17±47.5(100) 0.10±33.7(75) 0.08±27.4(60)

0.07±23.0(100) 0.06±31.3(75) 0.04±16.7(50)

0.07±82.1(100) 0.04±34.2(100)

286(39.61) 84(11.63) 66(9.14) 48(6.65) 29(4.02) 27(3.74) 19(2.63) 16(2.22) 14(1.94) 14(1.94) 13(1.80) 12(1.66)

1.07±42.9(60) 0.27±84.3(25) 0.16±60.0(25) 0.08±17.2(30)

0.15±48.2(100) 0.10±34.3(70) 0.07±32.4(60)

0.08±26.5(100) 0.05±29.9(75) 0.04±14.4(50)

0.07±74.0(100) 0.06±38.4(90)

Laki-laki & Perempuan Pisang goreng Santan Santan (kelapa dan air) Kelapa parutan Pisang kepok Pisang ambon Apel Pisang raja Pepaya Jeruk Semangka Melon

143(38.03) 42(11.17) 39(10.37) 10(2.66) 19(5.05) 14(3.72) 12(3.19) 10(2.66)

8(2.13) 7(1.86) 7(1.86) 9(2.39)

0.98±44.2(60) 0.24±86.7(20) 0.19±60.5(30) 0.02±14.6(15)

0.21±53.0(100) 0.09±30.0(55) 0.10±30.0(93) 0.08±43.7(95)

0.06±31.2(100) 0.04±4.9(50)

0.06±49.5(90) 0.06±38.7(50)

458(42.06) 123(11.29) 105(9.64) 84(7.71) 49(4.50) 37(3.40) 25(2.30) 25(2.30) 19(1.74) 19(1.74) 16(1.47) 9(0.83)

1.16±40.9(70) 0.26±79.2(25) 0.17±56.2(30) 0.10±19.3(40)

0.19±45.1(100) 0.10±32.9(75)

0.08±25.4(100) 0.06±32.0(70) 0.05±35.5(75) 0.03±17.6(50) 0.04±71.0(80)

0.03±37.0(100)

601(41.02) 165(11.26) 144(9.83) 94(6.42) 68(4.64) 51(3.48) 37(2.53) 35(2.39) 27(1.84) 26(1.77) 23(1.57) 18(1.23)

1.11±41.7(60) 0.26±80.9(25) 0.18±57.2(30) 0.08±19.6(30)

0.19±47.0(100) 0.10±32.5(75)

0.08±26.8(100) 0.07±35.3(75) 0.05±33.7(75) 0.03±15.1(50) 0.05±64.1(90) 0.04±40.5(90)

72

Page 90: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

73

Lampiran 14 Sebaran dan rata-rata (median) minuman dalam sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Minuman)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Air Putih Teh manis Susu kental manis Susu dancow Gula pasir Teh

3756(61.56) 609(9.98) 466(7.64) 252(4.13) 106(1.74)

81(1.33)

165.01±79.6(200) 22.32±30.1(200)

2.01±5.9(20) 1.19±9.9(20) 0.28±7.5(10) 0.16±34.6(5)

11271(69.20) 2181(13.39)

694(4.26) 319(1.96) 328(2.01) 275(1.69)

178.17±84.8(200) 28.09±30.1(200)

1.03±5.9(20) 0.56±14.9(25)

0.35±7.8(20) 0.12±13.2(5)

15027(67.12) 2790(12.46)

1160(5.18) 571(2.55) 434(1.94) 356(1.59)

174.78±83.6(200) 26.60±30.1(200)

1.28±5.9(20) 0.72±12.9(20)

0.33±7.8(15) 0.13±20.2(5)

Perempuan

Air Putih Teh manis Susu kental manis Susu dancow Gula pasir Teh

3644(61.97) 603(10.26)

455(7.74) 252(4.29) 105(1.79)

74(1.26)

163.44±77.2(200) 22.63±33.8(200)

1.91±5.3(20) 1.29±10.4(24)

0.29±6.7(10) 0.08±2.2(5)

10802(69.99) 2074(13.44)

638(4.13) 311(2.02) 269(1.74) 246(1.59)

177.36±82.0(200) 28.18±29.2(200)

1.00±6.0(20) 0.57±14.1(20)

0.30±7.7(20) 0.10±2.5(5)

14446(67.78) 2677(12.56)

1093(5.13) 563(2.64) 374(1.75) 320(1.50)

173.69±80.9(200) 26.72±30.3(200)

1.24±5.7(20) 0.76±12.6(20)

0.30±7.5(15) 0.09±2.4(5)

Laki-laki & Perempuan

Air Putih Teh manis Susu kental manis Susu dancow Gula pasir Teh

7400(61.76) 1212(10.12)

921(7.69) 504(4.21) 211(1.76) 155(1.29)

164.23±78.4(200) 22.47±32.0(200)

1.96±5.6(20) 1.24±10.2(20)

0.28±7.1(10) 0.12±25.1(5)

22073(69.58) 4255(13.41)

1332(4.20) 630(1.99) 597(1.88) 521(1.64)

177.77±83.4(200) 28.14±29.6(200)

1.02±6.0(20) 0.56±14.5(20)

0.33±7.7(20) 0.11±9.7(5)

29473(67.44) 5467(12.51)

2253(5.16) 1134(2.59)

808(1.85) 676(1.55)

174.25±82.3(200) 26.66±30.2(200)

1.26±5.8(20) 0.74±12.8(20)

0.32±7.6(15) 0.11±14.8(5)

73

Page 91: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

74

Lampiran 15 Sebaran dan rata-rata (median) serealia sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Serealia)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Nasi putih Nasi goreng Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Bubur nasi Lontong Roti manis Roti choklat Bubur ayam Biscuit Nasi jagung

3254(56.55) 330(5.74) 248(4.31) 280(4.87) 159(2.76) 138(2.40) 144(2.50)

76(1.32) 85(1.48) 73(1.27)

106(1.84) 96(1.67) 57(0.99)

66.81±42.3(100) 8.56±53.3(100) 5.34±43.9(100) 3.84±18.6(75) 2.10±14.5(75) 0.37±12.3(10)

3.43±51.1(100) 1.35±49.2(100) 0.92±34.2(50) 0.82±28.6(50)

2.71±46.5(100) 0.73±28.4(30)

1.03±31.0(100)

9550(58.27) 1148(7.00) 834(5.09) 750(4.58) 495(3.02) 406(2.48) 196(1.20) 255(1.56) 174(1.06) 184(1.12) 136(0.83) 134(0.82) 171(1.04)

83.08±49.5(100) 11.22±50.1(150) 7.29±48.8(100) 3.67±16.4(75) 2.38±20.2(75) 0.40±16.5(10)

1.87±52.9(150) 2.13±52.8(100) 0.69±32.8(50) 0.80±34.1(50)

1.40±48.6(200) 0.36±27.0(35)

1.21±26.7(100)

12804(57.82) 1478(6.67) 1082(4.89) 1030(4.65) 654(2.95) 544(2.46) 340(1.54) 331(1.49) 259(1.17) 257(1.16) 242(1.09) 230(1.04) 228(1.03)

78.89±48.9(100) 10.53±51.0(150) 6.78±48.4(100) 3.72±17.1(75) 2.30±19.0(75) 0.39±15.5(10)

2.27±53.0(100) 1.93±53.7(100) 0.75±33.2(50) 0.80±32.7(50)

1.74±48.8(150) 0.46±27.5(30)

1.16±28.3(100)

Perempuan Nasi putih Nasi goreng Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Bubur nasi Lontong Roti choklat Bubur ayam Roti manis Biscuit

3188(57.16) 322(5.77) 227(4.07) 217(3.89) 157(2.82) 142(2.55) 151(2.71)

77(1.38) 66(1.18)

119(2.13) 87(1.56)

101(1.81)

65.95±41.8(100) 8.36±53.8(100) 4.88±45.0(100) 2.94±12.9(75) 2.15±19.4(75) 0.36±12.2(10)

3.79±52.4(100) 1.46±46.0(100) 0.68±34.5(50)

3.11±53.5(100) 0.94±28.0(50) 0.74±38.4(25)

8917(57.23) 1182(7.59) 839(5.38) 647(4.15) 447(2.87) 437(2.80) 197(1.26) 246(1.58) 203(1.30) 147(0.94) 172(1.10) 140(0.90)

78.52±48.5(100) 11.77±50.4(150) 7.58±47.5(100) 3.25±14.6(75) 2.23±13.4(75) 0.44±17.3(10)

1.96±51.0(150) 2.05±47.8(100) 0.88±27.4(50)

1.71±40.4(200) 0.75±40.4(50) 0.37±28.0(30)

12105(57.21) 1504(7.11) 1066(5.04) 864(4.08) 604(2.85) 579(2.74) 348(1.64) 323(1.53) 269(1.27) 266(1.26) 259(1.22) 241(1.14)

75.22±47.7(100) 10.87±51.3(150) 6.87±47.7(100) 3.17±14.2(75) 2.21±15.2(75) 0.42±16.2(10)

2.44±52.0(108) 1.90±48.3(100) 0.83±29.5(50)

2.08±49.5(150) 0.80±36.8(50) 0.46±32.7(30)

Laki-laki & Perempuan Nasi putih Nasi goreng Nasi uduk Supermie Sarimie Kerupuk aci Bubur nasi Lontong Roti choklat Roti manis Bubur ayam Biscuit

6442(56.85) 652(5.75) 475(4.19) 497(4.39) 316(2.79) 280(2.47) 295(2.60) 153(1.35) 139(1.23) 172(1.52) 225(1.99) 197(1.74)

66.39±42.1(100) 8.46±53.6(100) 5.11±44.4(100) 3.39±16.4(75) 2.13±17.1(75) 0.37±12.2(10)

3.61±51.7(100) 1.40±47.5(100) 0.75±31.6(50) 0.93±31.2(50)

2.91±50.2(100) 0.73±33.8(30)

18467(57.76) 2330(7.29) 1673(5.23) 1397(4.37) 942(2.95) 843(2.64) 393(1.23) 501(1.57) 387(1.21) 346(1.08) 283(0.89) 274(0.86)

80.86±49.1(100) 11.49±50.3(150) 7.43±48.2(100) 3.47±15.6(75) 2.30±17.3(75) 0.42±16.9(10)

1.91±51.9(150) 2.09±50.4(100) 0.84±30.8(50) 0.72±36.7(50)

1.55±44.8(200) 0.37±27.5(30)

24909(57.52) 2982(6.89) 2148(4.96) 1894(4.37) 1258(2.91) 1123(2.59) 688(1.59) 654(1.51) 526(1.21) 518(1.20) 508(1.17) 471(1.09)

77.09±48.4(100) 10.70±51.2(150) 6.82±48.0(100) 3.45±15.9(75) 2.26±17.3(75) 0.41±15.9(10)

2.35±52.4(100) 1.91±51.1(100) 0.81±31.1(50) 0.77±35.0(50)

1.90±49.2(150) 0.46±30.3(30)

74

Page 92: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

75

Lampiran 16 Sebaran dan rata-rata (median) kacang-kacangan sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Kacang-kacangan)

Klasifikasi usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Tempe goreng Tahu goreng Tempe oreg/sayur/sambal Santan Santan (kelapa dan air) Tahu Tempe bacem

569(56.45) 253(25.10)

33(3.27) 16(1.59) 23(2.28) 15(1.49) 15(1.49)

4.11±19.9(30) 2.12±25.2(50) 0.18±17.2(25) 0.19±70.5(25) 0.28±67.3(40) 0.11±15.8(40) 0.13±16.4(50)

2177(57.62) 910(24.09)

172(4.55) 65(1.72) 55(1.46) 44(1.16) 39(1.03)

6.03±26.0(40) 2.85±26.1(50) 0.42±24.6(30) 0.27±79.9(25) 0.16±48.8(30) 0.14±26.9(48) 0.13±31.1(50)

2746(57.38) 1163(24.30)

205(4.28) 81(1.69) 78(1.63) 59(1.23) 54(1.13)

5.53±24.9(35) 2.66±25.9(50) 0.35±23.7(30) 0.25±77.7(25) 0.19±55.1(30) 0.13±24.7(40) 0.13±27.8(50)

Perempuan

Tempe goreng Tahu goreng Tempe oreg/sayur/sambal Santan Santan (kelapa dan air) Tempe bacem Kelapa parutan Tahu

590(56.30) 263(25.10)

40(3.82) 26(2.48) 16(1.53) 14(1.34) 7(0.67)

13(1.24)

4.14±20.0(25) 2.01±20.8(40) 0.24±20.8(20) 0.30±96.6(20) 0.10±45.5(25) 0.09±13.4(30) 0.03±16.1(20) 0.13±32.4(50)

1974(58.45) 779(23.07)

165(4.89) 58(1.72) 50(1.48) 35(1.04) 41(1.21) 35(1.04)

5.63±23.9(40) 2.50±27.0(50) 0.41±20.7(30) 0.26±79.0(25) 0.19±63.6(28) 0.12±28.2(50) 0.09±16.8(30) 0.13±35.3(40)

2564(57.94) 1042(23.55)

205(4.63) 84(1.90) 66(1.49) 49(1.11) 48(1.08) 48(1.08)

5.24±23.2(30) 2.37±25.7(50) 0.36±20.8(30) 0.27±84.3(25) 0.16±60.0(25) 0.11±25.6(40) 0.08±17.2(30) 0.13±34.2(40)

Laki-laki & Perempuan

Tempe goreng Tahu goreng Tempe oreg/sayur/sambal Santan Santan (kelapa dan air) Tahu Tempe bacem Kelapa parutan

1159(56.37) 516(25.10)

73(3.55) 42(2.04) 39(1.90) 28(1.36) 29(1.41) 10(0.49)

4.12±20.0(30) 2.06±23.1(40) 0.21±19.2(25) 0.24±86.7(20) 0.19±60.5(30) 0.12±25.3(40) 0.11±15.6(40) 0.02±14.6(15)

4151(58.02) 1689(23.61)

337(4.71) 123(1.72) 105(1.47)

79(1.10) 74(1.03) 84(1.17)

5.84±25.1(40) 2.68±26.5(50) 0.41±22.7(30) 0.26±79.2(25) 0.17±56.2(30) 0.13±31.1(40) 0.12±29.6(50) 0.10±19.3(40)

5310(57.65) 2205(23.94)

410(4.45) 165(1.79) 144(1.56) 107(1.16) 103(1.12)

94(1.02)

5.39±24.1(30) 2.52±25.9(50) 0.36±22.3(30) 0.26±80.9(25) 0.18±57.2(30) 0.13±29.6(40) 0.12±26.7(50) 0.08±19.6(30)

75

Page 93: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

76

Lampiran 17 Sebaran dan rata-rata (median) daging sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Daging)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Daging ayam goreng Daging ayam Soto ayam Daging babi goreng Sate ayam Abon Daging sapi Corned daging sapi (beef) Rendang Semur daging ayam belu Daging ayam-paha Rawon Semur daging Soto daging Daging sapi rebus

164(48.81) 28(8.33) 27(8.04) 12(3.57) 15(4.46) 9(2.68) 7(2.08) 8(2.38)

12(3.57) 7(2.08) 5(1.49) 6(1.79) 3(0.89) 5(1.49) 5(1.49)

1.64±21.2(50) 0.26±17.8(50)

0.51±62.5(100) 0.09±21.0(40) 0.13±30.6(40) 0.04±12.9(20) 0.04±16.5(25) 0.06±28.4(42) 0.10±16.8(50) 0.06±17.1(50) 0.04±25.2(25) 0.09±64.9(50) 0.02±14.4(50) 0.08±67.1(50) 0.05±11.0(50)

494(48.62) 93(9.15) 50(4.92) 47(4.63) 29(2.85) 34(3.35) 30(2.95) 29(2.85) 19(1.87) 21(2.07) 22(2.17) 15(1.48) 16(1.57) 11(1.08) 9(0.89)

1.89±23.0(50) 0.34±23.4(50)

0.35±54.3(100) 0.18±27.4(50) 0.12±49.4(50) 0.05±15.5(20) 0.09±21.7(50) 0.07±21.2(40) 0.06±16.9(50) 0.09±22.1(50) 0.09±26.9(50) 0.08±39.0(75) 0.05±22.2(50) 0.04±27.7(50) 0.04±28.9(50)

658(48.67) 121(8.95)

77(5.70) 59(4.36) 44(3.25) 43(3.18) 37(2.74) 37(2.74) 31(2.29) 28(2.07) 27(2.00) 21(1.55) 19(1.41) 16(1.18) 14(1.04)

1.83±22.6(50) 0.32±22.3(50)

0.39±56.9(100) 0.15±26.9(50) 0.12±44.6(45) 0.05±14.9(20) 0.08±21.8(50) 0.07±22.5(40) 0.07±16.6(50) 0.08±22.5(50) 0.07±27.5(50) 0.08±46.0(75) 0.05±21.1(50) 0.05±42.4(50) 0.04±24.4(50)

Perempuan

Daging ayam goreng Daging ayam Soto ayam Daging babi goreng Daging sapi Abon Sate ayam Semur daging ayam belu Daging ayam-paha Rawon Corned daging sapi (beef) Rendang Semur daging Daging sapi rebus

149(43.82) 28(8.24) 27(7.94) 18(5.29) 12(3.53) 13(3.82) 6(1.76) 8(2.35) 9(2.65)

12(3.53) 7(2.06) 5(1.47) 6(1.76) 4(1.18)

1.51±20.6(50) 0.29±28.6(50)

0.44±38.0(100) 0.14±33.2(28) 0.08±18.3(33) 0.05±13.0(15) 0.05±21.9(40) 0.11±26.2(63) 0.10±21.0(50) 0.18±61.8(50) 0.03±10.3(20) 0.04±19.8(50) 0.04±15.0(28) 0.03±17.8(38)

445(48.79) 74(8.11) 53(5.81) 38(4.17) 32(3.51) 30(3.29) 29(3.18) 24(2.63) 21(2.30) 16(1.75) 17(1.86) 17(1.86) 15(1.64) 10(1.10)

1.80±21.1(50) 0.27±25.5(50)

0.41±56.0(100) 0.13±20.5(50) 0.11±33.1(50) 0.05±18.2(20) 0.12±41.4(50) 0.12±27.2(73) 0.08±24.3(50) 0.08±55.6(50) 0.04±17.4(30) 0.06±28.3(50) 0.08±56.5(50) 0.03±15.5(50)

594(47.44) 102(8.15)

80(6.39) 56(4.47) 44(3.51) 43(3.43) 35(2.80) 32(2.56) 30(2.40) 28(2.24) 24(1.92) 22(1.76) 21(1.68) 14(1.12)

1.73±21.1(50) 0.28±26.2(50)

0.42±52.1(100) 0.13±25.3(50) 0.11±30.3(50) 0.05±17.0(20) 0.10±39.2(50) 0.12±26.5(73) 0.09±23.0(50) 0.11±57.2(50) 0.04±16.7(30) 0.06±26.4(50) 0.07±52.1(50) 0.03±17.0(50)

Laki-laki & Perempuan

Daging ayam goreng Daging ayam

313(46.30) 56(8.28)

1.58±20.9(50) 0.28±23.7(50)

939(48.70) 167(8.66)

1.85±22.1(50) 0.31±24.3(50)

1252(48.08) 223(8.56)

1.78±21.9(50) 0.30±24.1(50)

76

Page 94: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

77

Asupan Sarapan (Daging)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Soto ayam Daging babi goreng Abon Daging sapi Sate ayam Corned daging sapi (beef) Semur daging ayam belu Daging ayam-paha Rendang Rawon Semur daging Daging sapi rebus

54(7.99) 30(4.44) 22(3.25) 19(2.81) 21(3.11) 15(2.22) 15(2.22) 14(2.07) 17(2.51) 18(2.66) 9(1.33) 9(1.33)

0.48±51.9(100) 0.11±28.5(30) 0.04±12.9(20) 0.06±17.6(30) 0.09±28.0(40) 0.05±23.4(30) 0.08±25.4(50) 0.07±23.6(50) 0.07±17.1(50) 0.13±61.0(50) 0.03±14.9(30) 0.04±15.0(50)

103(5.34) 85(4.41) 64(3.32) 62(3.22) 58(3.01) 46(2.39) 45(2.33) 43(2.23) 36(1.87) 31(1.61) 31(1.61) 19(0.99)

0.38±55.0(100) 0.15±24.8(50) 0.05±16.7(20) 0.10±28.1(50) 0.12±45.3(50) 0.06±19.7(30) 0.10±24.9(70) 0.09±25.4(50) 0.06±22.8(50) 0.08±47.5(75) 0.06±43.5(50) 0.04±22.9(50)

157(6.03) 115(4.42)

86(3.30) 81(3.11) 79(3.03) 61(2.34) 60(2.30) 57(2.19) 53(2.04) 49(1.88) 40(1.54) 28(1.08)

0.40±54.4(100) 0.14±26.4(50) 0.05±15.9(20) 0.09±26.7(50) 0.11±42.0(50) 0.06±20.7(30) 0.10±25.2(60) 0.08±25.0(50) 0.07±21.1(50) 0.09±52.2(50) 0.06±40.5(50) 0.04±21.3(50)

Lampiran 17 Sebaran dan rata-rata (median) daging sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

77

Page 95: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

78

Lampiran 18 Sebaran dan rata-rata (median) telur sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Telur)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Telur dadar Telur ceplok Telur goreng Telur ayam Telur asin

456(37.41) 427(35.03) 192(15.75)

111(9.11) 16(1.31)

3.92±16.6(50) 4.14±13.3(50) 1.73±16.6(50) 1.09±15.1(50) 0.18±16.6(60)

1102(36.71) 1054(35.11)

453(15.09) 302(10.06)

37(1.23)

3.56±16.9(50) 3.66±13.3(50) 1.52±15.1(50) 1.02±13.8(50) 0.12±12.7(50)

1558(36.91) 1481(35.09)

645(15.28) 413(9.78)

53(1.26)

3.65±16.9(50) 3.78±13.3(50) 1.57±15.6(50) 1.04±14.1(50) 0.13±14.6(50)

Perempuan

Telur dadar Telur ceplok Telur goreng Telur ayam Telur asin

483(41.18) 385(32.82) 169(14.41)

107(9.12) 10(0.85)

4.44±16.1(50) 3.83±13.1(50) 1.68±18.5(50) 1.01±12.8(50) 0.11±13.3(55)

1148(39.61) 951(32.82) 448(15.46)

278(9.59) 31(1.07)

3.95±16.4(50) 3.49±12.9(50) 1.55±14.9(50) 0.99±14.3(50) 0.12±15.4(55)

1631(40.06) 1336(32.82)

617(15.16) 385(9.46)

41(1.01)

4.08±16.3(50) 3.58±13.0(50) 1.58±16.0(50) 1.00±14.0(50) 0.12±14.8(55)

Laki-laki & Perempuan

Telur dadar Telur ceplok Telur goreng Telur ayam Telur asin

939(39.26) 812(33.95) 361(15.09)

218(9.11) 26(1.09)

4.18±16.4(50) 3.99±13.2(50) 1.71±17.6(50) 1.05±14.1(50) 0.14±15.1(58)

2250(38.14) 2005(33.98)

901(15.27) 580(9.83)

68(1.15)

3.75±16.6(50) 3.58±13.1(50) 1.53±15.0(50) 1.01±14.0(50) 0.12±14.7(50)

3189(38.46) 2817(33.97) 1262(15.22)

798(9.62) 94(1.13)

3.86±16.6(50) 3.68±13.2(50) 1.58±15.8(50) 1.02±14.0(50) 0.13±15.0(50)

78

Page 96: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

79

Lampiran 19 Sebaran dan rata-rata (median) ikan sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Ikan)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Ikan goreng Ikan asin goreng Ikan tongkol Ikan bandeng Ikan teri goreng belu Ikan asin kering Ikan segar Ikan mujair segar Ikan kuah rebus belu Ikan kembung goreng Ikan asin teri Ikan layang Ikan mas goreng Udang segar Ikan lele Ikan kembung Ikan teri segar Ikan tongkol pindang Cakalang Kerupuk udang

293(30.91) 120(12.66)

49(5.17) 38(4.01) 38(4.01) 22(2.32) 20(2.11) 21(2.22) 23(2.43) 30(3.16) 11(1.16) 21(2.22) 15(1.58) 20(2.11) 14(1.48) 10(1.05) 7(0.74)

12(1.27) 10(1.05) 17(1.79)

2.44±17.2(50) 0.64±15.8(25) 0.38±17.7(30) 0.31±15.2(50)

0.09±7.2(10) 0.08±8.5(20)

0.15±17.4(45) 0.20±10.3(50) 0.20±18.6(50) 0.27±13.9(50)

0.03±6.5(10) 0.18±23.1(30) 0.13±19.1(50) 0.16±23.7(35) 0.11±12.2(50)

0.10±9.2(50) 0.03±11.7(20) 0.09±17.4(40) 0.07±12.6(28) 0.05±13.8(10)

976(29.86) 429(13.12)

164(5.02) 145(4.44) 120(3.67) 101(3.09) 101(3.09)

69(2.11) 67(2.05) 59(1.80) 61(1.87) 48(1.47) 53(1.62) 46(1.41) 51(1.56) 51(1.56) 52(1.59) 43(1.32) 42(1.28) 33(1.01)

3.33±20.4(50) 0.94±20.7(25) 0.48±19.3(50) 0.43±17.5(50)

0.13±8.4(15) 0.20±15.2(25) 0.32±25.5(50) 0.25±21.5(50) 0.23±20.3(50) 0.20±23.0(50)

0.06±7.8(15) 0.16±22.7(50) 0.20±21.7(50) 0.13±29.3(35) 0.17±17.7(50) 0.19±21.7(50) 0.13±22.3(30) 0.13±21.4(50) 0.12±20.1(50) 0.04±10.7(15)

1269(30.09) 549(13.02)

213(5.05) 183(4.34) 158(3.75) 123(2.92) 121(2.87)

90(2.13) 90(2.13) 89(2.11) 72(1.71) 69(1.64) 68(1.61) 66(1.57) 65(1.54) 61(1.45) 59(1.40) 55(1.30) 52(1.23) 50(1.19)

3.10±20.0(50) 0.86±19.9(25) 0.45±19.0(50) 0.40±17.0(50)

0.12±8.2(10) 0.17±14.7(25) 0.28±24.5(50) 0.24±19.5(50) 0.22±20.0(50) 0.22±20.3(50)

0.05±7.7(15) 0.16±22.8(50) 0.18±21.6(50) 0.14±27.5(35) 0.15±17.2(50) 0.17±20.2(50) 0.10±21.7(30) 0.12±20.7(50) 0.11±19.1(50) 0.04±11.7(11)

Perempuan

Ikan goreng Ikan asin goreng Ikan tongkol Ikan bandeng Ikan teri goreng belu Ikan asin kering Ikan kembung goreng Ikan mujair segar Ikan segar Ikan layang Ikan mas goreng Ikan tongkol pindang

269(28.89) 102(10.96)

53(5.69) 57(6.12) 29(3.11) 25(2.69) 27(2.90) 20(2.15) 28(3.01) 27(2.90) 13(1.40) 15(1.61)

2.30±17.5(50) 0.50±17.6(20) 0.38±15.0(30) 0.42±21.2(35)

0.07±7.3(10) 0.10±11.2(20) 0.27±21.4(50) 0.20±21.6(50) 0.23±24.2(40) 0.22±17.6(40) 0.11±20.1(50) 0.09±12.2(30)

894(29.64) 357(11.84)

141(4.68) 124(4.11) 109(3.61)

90(2.98) 81(2.69) 79(2.62) 65(2.16) 50(1.66) 63(2.09) 58(1.92)

3.08±19.3(50) 0.76±19.2(25) 0.44±16.1(50) 0.41±16.5(50)

0.13±8.8(15) 0.16±12.1(25) 0.30±31.7(50) 0.28±22.3(50) 0.21±24.1(50) 0.18±24.6(50) 0.26±23.7(50) 0.16±13.3(45)

1163(29.47) 459(11.63)

194(4.92) 181(4.59) 138(3.50) 115(2.91) 108(2.74)

99(2.51) 93(2.36) 77(1.95) 76(1.93) 73(1.85)

2.88±19.0(50) 0.70±19.0(25) 0.42±16.2(50) 0.41±18.5(50)

0.11±8.7(15) 0.14±12.0(25) 0.29±29.4(50) 0.26±22.1(50) 0.21±24.1(50) 0.19±22.7(50) 0.22±23.8(50) 0.15±13.4(40)

7

9

Page 97: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

80

Asupan Sarapan (Ikan)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Ikan lele Ikan kuah rebus belu Kerupuk udang Ikan kembung Cakalang Ikan asin teri Udang segar

16(1.72) 18(1.93) 20(2.15) 17(1.83) 12(1.29) 5(0.54)

10(1.07)

0.16±17.5(50) 0.14±14.9(45) 0.07±15.1(15) 0.14±16.5(50) 0.10±17.6(50)

0.02±5.5(20) 0.07±13.8(30)

50(1.66) 47(1.56) 45(1.49) 46(1.53) 50(1.66) 56(1.86) 47(1.56)

0.18±18.6(50) 0.16±20.6(50) 0.06±19.1(10) 0.18±21.8(50) 0.14±14.3(50)

0.07±7.2(18) 0.13±24.5(35)

66(1.67) 65(1.65) 65(1.65) 63(1.60) 62(1.57) 61(1.55) 57(1.44)

0.17±18.2(50) 0.16±19.7(50) 0.06±17.9(10) 0.17±21.4(50) 0.13±14.8(50)

0.05±7.0(20) 0.11±23.0(30)

Laki-laki & Perempuan

Ikan goreng Ikan asin goreng Ikan tongkol Ikan bandeng Ikan teri goreng belu Ikan asin kering Ikan segar Ikan kembung goreng Ikan mujair segar Ikan kuah rebus belu Ikan layang Ikan mas goreng Ikan asin teri Ikan lele Ikan tongkol pindang Ikan kembung Udang segar Kerupuk udang Cakalang Ikan teri segar

562(29.91) 222(11.81)

102(5.43) 95(5.06) 67(3.57) 47(2.50) 48(2.55) 57(3.03) 41(2.18) 41(2.18) 48(2.55) 28(1.49) 16(0.85) 30(1.60) 27(1.44) 27(1.44) 30(1.60) 37(1.97) 22(1.17) 14(0.75)

2.37±17.4(50) 0.57±16.7(25) 0.38±16.3(30) 0.37±19.1(40)

0.08±7.2(10) 0.09±10.0(20) 0.19±21.4(40) 0.27±17.8(50) 0.20±16.6(50) 0.17±17.1(50) 0.20±20.0(40) 0.12±19.2(50)

0.02±6.3(10) 0.13±16.1(50) 0.09±14.8(30) 0.12±14.7(50) 0.11±21.1(30) 0.06±14.4(10) 0.08±15.5(45) 0.03±11.9(20)

1870(29.75) 786(12.51)

305(4.85) 269(4.28) 229(3.64) 191(3.04) 166(2.64) 140(2.23) 148(2.35) 114(1.81)

98(1.56) 116(1.85) 117(1.86) 101(1.61) 101(1.61)

97(1.54) 93(1.48) 78(1.24) 92(1.46) 83(1.32)

3.21±19.9(50) 0.86±20.0(25) 0.46±17.9(50) 0.42±17.0(50)

0.13±8.6(15) 0.18±13.9(25) 0.26±24.9(50) 0.25±28.3(50) 0.27±22.0(50) 0.20±20.3(50) 0.17±23.6(50) 0.23±22.8(50)

0.07±7.5(15) 0.17±18.1(50) 0.15±17.4(50) 0.19±21.6(50) 0.13±26.9(35) 0.05±16.0(10) 0.13±17.1(50) 0.10±21.5(30)

2432(29.79) 1008(12.35)

407(4.99) 364(4.46) 296(3.63) 238(2.92) 214(2.62) 197(2.41) 189(2.32) 155(1.90) 146(1.79) 144(1.76) 133(1.63) 131(1.60) 128(1.57) 124(1.52) 123(1.51) 115(1.41) 114(1.40)

97(1.19)

2.99±19.6(50) 0.78±19.5(25) 0.44±17.7(50) 0.41±17.8(50)

0.12±8.4(10) 0.16±13.5(25) 0.24±24.2(50) 0.25±25.7(50) 0.25±20.9(50) 0.19±19.8(50) 0.17±22.7(50) 0.20±22.7(50)

0.05±7.4(15) 0.16±17.7(50) 0.13±17.2(40) 0.17±20.8(50) 0.13±25.5(30) 0.05±15.5(10) 0.12±16.8(50) 0.08±20.6(25)

Lampiran 19 Sebaran dan rata-rata (median) ikan sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

80

Page 98: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

81

Lampiran 20 Sebaran dan rata-rata (median) sayuran sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Sayuran)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur kangkung Sayur asem Sayur sop Tumis kacang panjang Tumis kangkung belu Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu Sayur nangka belu Daun singkong mentah Sayur tempe Sayur labu Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis terong belu Tumis daun singkong belu

66(5.10) 161(12.44)

113(8.73) 66(5.10) 74(5.72)

104(8.04) 57(4.40) 53(4.10) 39(3.01) 43(3.32) 54(4.17) 32(2.47) 26(2.01) 23(1.78) 26(2.01) 26(2.01) 12(0.93) 22(1.70) 11(0.85) 14(1.08)

0.13±6.2(10) 1.64±26.2(50) 0.98±29.2(40) 0.54±25.6(40) 0.89±32.0(50) 1.24±31.7(50) 0.44±24.0(30) 0.45±29.3(40) 0.40±32.7(50) 0.33±24.4(30) 0.54±34.2(45) 0.34±40.3(50) 0.22±27.4(40) 0.20±32.2(30) 0.19±28.2(30) 0.25±26.0(50) 0.08±14.0(40) 0.25±41.2(50) 0.10±28.1(50) 0.12±26.1(40)

641(13.73) 421(9.02) 346(7.41) 236(5.05) 219(4.69) 167(3.58) 209(4.48) 208(4.45) 197(4.22) 161(3.45) 127(2.72) 130(2.78) 104(2.23)

86(1.84) 79(1.69) 71(1.52) 69(1.48) 56(1.20) 59(1.26) 49(1.05)

0.52±9.0(10) 1.68±31.7(50) 1.20±28.9(50) 0.77±32.3(40) 0.98±34.8(60) 0.74±29.1(50) 0.71±31.5(50) 0.74±31.9(50) 0.75±28.5(50) 0.59±30.7(50) 0.54±42.8(50) 0.48±28.4(50) 0.43±33.4(50) 0.26±31.3(45) 0.29±28.7(50) 0.30±29.8(50) 0.16±18.9(40) 0.21±29.5(50) 0.22±32.0(50) 0.18±33.7(50)

707(11.86) 582(9.76) 459(7.70) 302(5.06) 293(4.91) 271(4.54) 266(4.46) 261(4.38) 236(3.96) 204(3.42) 181(3.04) 162(2.72) 130(2.18) 109(1.83) 105(1.76)

97(1.63) 81(1.36) 78(1.31) 70(1.17) 63(1.06)

0.42±8.8(10) 1.67±30.4(50) 1.15±29.1(50) 0.71±31.0(40) 0.96±34.1(50) 0.87±30.2(50) 0.64±30.3(50) 0.66±31.6(50) 0.66±29.2(50) 0.53±30.1(50) 0.54±40.7(50) 0.44±31.0(50) 0.37±33.0(50) 0.24±31.3(40) 0.27±29.5(50) 0.28±29.3(50) 0.14±18.2(40) 0.22±33.0(50) 0.19±31.4(50) 0.16±32.4(50)

Perempuan

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur sop Sayur kangkung Tumis kangkung belu Tumis kacang panjang Sayur asem Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu

52(3.94) 180(13.65)

122(9.25) 101(7.66)

70(5.31) 53(4.02) 35(2.65) 59(4.47) 32(2.43) 49(3.71) 64(4.85) 32(2.43)

0.13±9.7(10) 1.71±29.5(50) 1.00±23.6(40) 1.11±29.3(50) 0.62±29.0(43) 0.50±34.1(40) 0.27±25.3(30) 0.71±26.9(50) 0.29±24.4(50) 0.41±29.3(40) 0.55±31.5(35) 0.29±29.3(40)

553(12.51) 391(8.85) 349(7.90) 228(5.16) 218(4.93) 219(4.96) 206(4.66) 180(4.07) 205(4.64) 139(3.15) 122(2.76) 103(2.33)

0.48±9.1(10) 1.66±34.7(50) 1.28±29.2(50) 1.09±31.3(58) 0.72±32.1(40) 0.80±35.0(50) 0.69±28.1(50) 0.89±31.1(75) 0.84±29.2(50) 0.51±33.4(50) 0.45±37.6(50) 0.41±31.8(50)

605(10.54) 571(9.95) 471(8.21) 329(5.73) 288(5.02) 272(4.74) 241(4.20) 239(4.17) 237(4.13) 188(3.28) 186(3.24) 135(2.35)

0.39±9.1(10) 1.67±33.6(50) 1.21±28.3(50) 1.09±31.2(50) 0.70±31.3(40) 0.72±34.8(50) 0.58±27.9(45) 0.84±30.3(60) 0.70±29.0(50) 0.49±32.7(50) 0.48±35.8(50) 0.38±31.4(50)

81

Page 99: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

82

Asupan Sarapan (Sayuran)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Sayur nangka belu Sayur labu Sayur tempe Daun singkong mentah Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis daun singkong belu

33(2.50) 26(1.97) 26(1.97) 21(1.59) 20(1.52) 22(1.67) 7(0.53)

0.31±27.3(50) 0.27±27.9(50) 0.26±31.1(45) 0.19±28.6(50) 0.10±13.8(20) 0.16±19.6(35) 0.05±18.1(50)

99(2.24) 82(1.86) 79(1.79) 68(1.54) 61(1.38) 58(1.31) 54(1.22)

0.38±27.9(50) 0.33±29.5(50) 0.31±33.1(50) 0.24±30.9(50) 0.17±15.8(40) 0.23±35.8(50) 0.19±25.5(50)

132(2.30) 108(1.88) 105(1.83)

89(1.55) 81(1.41) 80(1.39) 61(1.06)

0.36±27.8(50) 0.32±29.1(50) 0.30±32.6(50) 0.22±30.3(50) 0.15±16.2(40) 0.21±33.6(50) 0.15±25.1(50)

Laki-laki & Perempuan

Sambal Sayur bayam Sayur daun singkong Sayur sop Sayur kangkung Tumis kangkung belu Sayur asem Tumis kacang panjang Sayur lodeh Tumis sawi Sayur bening campur Sayur tahu Sayur nangka belu Sayur tempe Sayur labu Daun singkong mentah Gori/nangka muda mentah Sayur daun kelor Tumis daun singkong belu Tumis terong belu

118(4.52) 341(13.05)

235(8.99) 205(7.85) 136(5.20) 106(4.06) 133(5.09)

92(3.52) 71(2.72) 92(3.52)

118(4.52) 64(2.45) 59(2.26) 52(1.99) 52(1.99) 44(1.68) 32(1.22) 44(1.68) 21(0.80) 18(0.69)

0.13±8.0(10) 1.67±28.1(50) 0.99±26.5(40) 1.17±30.7(50) 0.58±27.4(40) 0.48±31.7(40) 0.80±29.8(50) 0.35±24.4(30) 0.34±29.3(50) 0.37±27.0(40) 0.55±32.9(40) 0.32±35.3(45) 0.27±27.2(40) 0.22±30.2(40) 0.26±26.7(50) 0.19±30.2(50) 0.09±14.1(25) 0.21±34.3(40) 0.08±23.7(40) 0.07±29.6(25)

1194(13.14) 812(8.93) 695(7.65) 395(4.35) 454(5.00) 427(4.70) 399(4.39) 415(4.57) 402(4.42) 300(3.30) 249(2.74) 233(2.56) 203(2.23) 158(1.74) 153(1.68) 154(1.69) 130(1.43) 114(1.25) 103(1.13) 102(1.12)

0.50±9.0(10) 1.67±33.1(50) 1.24±29.0(50) 0.91±30.4(50) 0.75±32.2(40) 0.77±33.5(50) 0.93±33.2(60) 0.70±29.9(50) 0.79±28.9(50) 0.56±32.0(50) 0.50±40.7(50) 0.44±29.9(50) 0.40±31.0(50) 0.30±30.9(50) 0.31±29.7(50) 0.25±31.1(50) 0.16±17.6(40) 0.22±32.7(50) 0.19±29.6(50) 0.18±34.7(50)

1312(11.21) 1153(9.85)

930(7.95) 600(5.13) 590(5.04) 533(4.56) 532(4.55) 507(4.33) 473(4.04) 392(3.35) 367(3.14) 297(2.54) 262(2.24) 210(1.79) 205(1.75) 198(1.69) 162(1.38) 158(1.35) 124(1.06) 120(1.03)

0.40±9.0(10) 1.67±32.0(50) 1.18±28.7(50) 0.98±30.7(50) 0.70±31.2(40) 0.69±33.2(50) 0.90±32.5(50) 0.61±29.2(45) 0.68±29.1(50) 0.51±31.3(50) 0.51±38.6(50) 0.41±31.1(50) 0.37±30.5(50) 0.28±31.1(50) 0.30±29.1(50) 0.23±30.8(50) 0.15±17.2(40) 0.22±33.3(50) 0.16±29.0(50) 0.15±34.2(50)

Lampiran 20 Sebaran dan rata-rata (median) sayuran sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

82

Page 100: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

83

Lampiran 21 Sebaran dan rata-rata (median) buah sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Buah)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Pisang goreng Pisang kepok Pisang ambon Apel Pisang raja Pepaya Jeruk Semangka Pisang mas Jeruk manis Melon Salak

82(51.90) 14(8.86) 6(3.80) 7(4.43) 7(4.43) 5(3.16) 3(1.90) 4(2.53) 4(2.53) 2(1.27) 3(1.90) 4(2.53)

1.14±40.0(69) 0.33±49.9(125) 0.08±20.4(63) 0.10±25.0(85)

0.11±40.4(100) 0.08±33.5(100)

0.03±5.8(60) 0.06±55.6(80) 0.03±11.1(30) 0.03±35.4(75) 0.03±37.9(40) 0.02±8.2(30)

233(62.13) 25(6.67) 18(4.80) 14(3.73) 9(2.40) 8(2.13) 9(2.40) 6(1.60) 4(1.07) 5(1.33) 3(0.80) 2(0.53)

1.17±40.9(70) 0.21±40.9(120) 0.10±32.4(88)

0.09±28.0(100) 0.05±39.5(100) 0.04±42.8(63) 0.03±18.2(50) 0.02±38.3(50) 0.01±35.0(30)

0.03±28.8(100) 0.02±50.0(100) 0.01±17.7(88)

315(59.10) 39(7.32) 24(4.50) 21(3.94) 16(3.00) 13(2.44) 12(2.25) 10(1.88) 8(1.50) 7(1.31) 6(1.13) 6(1.13)

1.16±40.6(70) 0.24±43.7(120) 0.09±30.7(75)

0.09±27.4(100) 0.06±38.6(100) 0.05±38.3(100) 0.03±16.1(55) 0.03±45.3(55) 0.02±25.1(30)

0.03±27.7(100) 0.02±46.2(75) 0.01±31.4(35)

Perempuan Pisang goreng Pisang kepok Pisang ambon Pisang raja Apel Pepaya Jeruk Semangka Melon Jambu air

61(49.59) 5(4.07) 8(6.50) 3(2.44) 5(4.07) 3(2.44) 4(3.25) 3(2.44) 6(4.88) 0(0.00)

0.82±49.6(50) 0.08±51.5(80) 0.10±37.0(55) 0.05±60.8(50)

0.09±36.0(100) 0.04±28.9(50) 0.04±0.0(50)

0.06±50.3(90) 0.09±40.0(65)

0.00±0.0(0)

225(57.99) 24(6.19) 19(4.90) 16(4.12) 11(2.84) 11(2.84) 10(2.58) 10(2.58) 6(1.55) 6(1.55)

1.16±41.0(60) 0.17±47.5(100) 0.10±33.7(75) 0.08±27.4(60)

0.07±23.0(100) 0.06±31.3(75) 0.04±16.7(50)

0.07±82.1(100) 0.04±34.2(100) 0.03±66.2(50)

286(55.97) 29(5.68) 27(5.28) 19(3.72) 16(3.13) 14(2.74) 14(2.74) 13(2.54) 12(2.35) 6(1.17)

1.07±42.9(60) 0.15±48.2(100) 0.10±34.3(70) 0.07±32.4(60)

0.08±26.5(100) 0.05±29.9(75) 0.04±14.4(50)

0.07±74.0(100) 0.06±38.4(90) 0.02±66.2(50)

Laki-laki & Perempuan Pisang goreng Pisang kepok Pisang ambon Apel Pisang raja Pepaya Jeruk Semangka Melon Pisang mas

143(50.89) 19(6.76) 14(4.98) 12(4.27) 10(3.56) 8(2.85) 7(2.49) 7(2.49) 9(3.20) 5(1.78)

0.98±44.2(60) 0.21±53.0(100) 0.09±30.0(55) 0.10±30.0(93) 0.08±43.7(95)

0.06±31.2(100) 0.04±4.9(50)

0.06±49.5(90) 0.06±38.7(50) 0.02±12.0(30)

458(60.03) 49(6.42) 37(4.85) 25(3.28) 25(3.28) 19(2.49) 19(2.49) 16(2.10) 9(1.18) 6(0.79)

1.16±40.9(70) 0.19±45.1(100) 0.10±32.9(75)

0.08±25.4(100) 0.06±32.0(70) 0.05±35.5(75) 0.03±17.6(50) 0.04±71.0(80)

0.03±37.0(100) 0.01±29.3(40)

601(57.57) 68(6.51) 51(4.89) 37(3.54) 35(3.35) 27(2.59) 26(2.49) 23(2.20) 18(1.72) 11(1.05)

1.11±41.7(60) 0.19±47.0(100) 0.10±32.5(75)

0.08±26.8(100) 0.07±35.3(75) 0.05±33.7(75) 0.03±15.1(50) 0.05±64.1(90) 0.04±40.5(90) 0.01±23.5(30)

83

Page 101: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

84

Lampiran 22 Sebaran dan rata-rata (median) susu sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Susu)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki Susu kental manis Susu dancow Susu milo/milo coklat Susu bendera 123 Susu dancow coklat Susu dancow balita Susu dancow instant Susu segar Minuman susu ultra Susu sgm 2 Tepung susu

466(34.72) 252(18.78)

43(3.20) 112(8.35) 61(4.55)

143(10.66) 46(3.43) 41(3.06) 23(1.71) 26(1.94) 13(0.97)

2.01±5.9(20) 1.19±9.9(20) 0.21±6.4(30)

0.54±11.6(20) 0.32±6.7(30) 0.67±8.9(20) 0.25±9.0(30)

1.48±30.8(200) 0.70±67.4(125) 0.16±11.8(30) 0.07±12.7(30)

694(42.87) 319(19.70) 153(9.45) 52(3.21) 98(6.05) 7(0.43)

91(5.62) 88(5.44) 34(2.10) 8(0.49)

17(1.05)

1.03±5.9(20) 0.56±14.9(25) 0.29±11.1(30) 0.08±5.2(20) 0.15±6.2(20)

0.03±65.5(30) 0.17±11.2(30)

1.14±23.2(200) 0.43±71.4(250)

0.02±4.2(30) 0.03±7.2(30)

1160(39.18) 571(19.28) 196(6.62) 164(5.54) 159(5.37) 150(5.07) 137(4.63) 129(4.36) 57(1.93) 34(1.15) 30(1.01)

1.28±5.9(20) 0.72±12.9(20) 0.27±10.3(30) 0.20±10.1(20) 0.20±6.7(30)

0.19±17.0(20) 0.19±10.5(30)

1.23±25.9(200) 0.50±71.0(200) 0.05±10.5(30) 0.04±9.9(30)

Perempuan Susu kental manis Susu dancow Susu bendera 123 Susu milo/milo coklat Susu dancow coklat Susu dancow balita Susu dancow instant Susu segar Minuman susu ultra Susu kental manis made up belu Susu sgm 2

455(35.19) 252(19.49) 101(7.81) 43(3.33) 55(4.25)

115(8.89) 47(3.63) 43(3.33) 22(1.70) 12(0.93) 29(2.24)

1.91±5.3(20) 1.29±10.4(24) 0.49±9.4(20) 0.22±5.3(30) 0.28±9.5(30)

0.57±12.8(20) 0.26±8.5(30)

1.60±37.3(200) 0.71±85.2(200)

0.05±3.5(20) 0.17±25.0(30)

638(41.86) 311(20.41)

68(4.46) 122(8.01) 103(6.76) 11(0.72) 76(4.99) 77(5.05) 42(2.76) 19(1.25) 2(0.13)

1.00±6.0(20) 0.57±14.1(20) 0.12±22.4(20) 0.23±7.0(30)

0.23±30.9(30) 0.03±28.3(20) 0.15±7.8(30)

1.02±25.3(200) 0.62±52.2(250)

0.03±5.2(20) 0.00±21.2(35)

1093(38.80) 563(19.99) 169(6.00) 165(5.86) 158(5.61) 126(4.47) 123(4.37) 120(4.26) 64(2.27) 31(1.10) 31(1.10)

1.24±5.7(20) 0.76±12.6(20) 0.22±15.9(20) 0.23±6.6(30)

0.24±25.7(30) 0.17±14.8(20) 0.17±8.0(30)

1.17±30.0(200) 0.64±68.6(250)

0.03±4.6(20) 0.05±24.4(30)

Laki-laki & Perempuan Susu kental manis Susu dancow Susu milo/milo coklat Susu bendera 123 Susu dancow coklat Susu dancow balita Susu dancow instant Susu segar Minuman susu ultra Susu sgm 2 Susu kental manis made up belu

921(34.95) 504(19.13)

86(3.26) 213(8.08) 116(4.40) 258(9.79) 93(3.53) 84(3.19) 45(1.71) 55(2.09) 27(1.02)

1.96±5.6(20) 1.24±10.2(20) 0.21±5.8(30)

0.51±10.6(20) 0.30±8.2(30)

0.62±10.8(20) 0.25±8.7(30)

1.54±34.1(200) 0.70±75.8(190) 0.17±19.7(30) 0.05±3.4(20)

1332(42.38) 630(20.04) 275(8.75) 120(3.82) 201(6.40) 18(0.57)

167(5.31) 165(5.25) 76(2.42) 10(0.32) 32(1.02)

1.02±6.0(20) 0.56±14.5(20) 0.26±9.5(30)

0.10±17.3(20) 0.19±22.9(27) 0.03±45.7(30) 0.16±9.8(30)

1.08±24.3(200) 0.52±62.0(250)

0.01±8.2(30) 0.02±4.9(20)

2253(38.99) 1134(19.63)

361(6.25) 333(5.76) 317(5.49) 276(4.78) 260(4.50) 249(4.31) 121(2.09) 65(1.12) 59(1.02)

1.26±5.8(20) 0.74±12.8(20) 0.25±8.8(30)

0.21±13.3(20) 0.22±18.9(30) 0.18±16.0(20) 0.18±9.4(30)

1.20±28.0(200) 0.57±70.0(220) 0.05±18.4(30) 0.03±4.3(20)

8

4

Page 102: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

85

Lampiran 23 Sebaran dan rata-rata (median) lemak dan minyak sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Lemak dan Minyak)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Minyak kelapa sawit Minyak kelapa Minyak sayur (indomie dll) Mentega

37(52.11) 26(36.62)

5(7.04) 3(4.23)

0.05±3.9(5) 0.04±5.8(5)

0.01±6.1(10) 0.01±5.8(20)

115(51.57) 73(32.74) 24(10.76)

9(4.04)

0.06±4.1(5) 0.05±6.1(8) 0.01±5.9(5)

0.01±4.3(10)

152(51.70) 99(33.67)

29(9.86) 12(4.08)

0.06±4.0(5) 0.04±6.0(5) 0.01±5.9(5)

0.01±5.4(10)

Perempuan

Minyak kelapa sawit Minyak kelapa Minyak sayur (indomie dll) Mentega Margarin

36(50.00) 27(37.50)

5(6.94) 2(2.78) 2(2.78)

0.05±3.6(5) 0.04±5.9(5)

0.01±6.7(10) 0.01±7.1(15) 0.00±0.0(10)

116(52.25) 77(34.68)

17(7.66) 8(3.60) 4(1.80)

0.06±4.6(5) 0.05±5.9(5)

0.01±6.1(10) 0.01±3.5(10)

0.00±2.9(8)

152(51.70) 104(35.37)

22(7.48) 10(3.40) 6(2.04)

0.06±4.4(5) 0.04±5.9(5)

0.01±6.2(10) 0.01±4.2(10) 0.00±2.6(10)

Laki-laki & Perempuan

Minyak kelapa sawit Minyak kelapa Minyak sayur (indomie dll) Mentega Margarin

73(51.05) 53(37.06)

10(6.99) 5(3.50) 2(1.40)

0.05±3.7(5) 0.04±5.8(5)

0.01±6.3(10) 0.01±5.5(20) 0.00±0.0(10)

231(51.91) 150(33.71)

41(9.21) 17(3.82) 6(1.35)

0.06±4.4(5) 0.05±6.0(5) 0.01±6.0(5)

0.01±3.9(10) 0.00±2.7(8)

304(51.70) 203(34.52)

51(8.67) 22(3.74) 8(1.36)

0.06±4.2(5) 0.04±6.0(5) 0.01±6.1(5)

0.01±4.8(10) 0.00±2.6(10)

85

Page 103: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

86

Lampiran 24 Sebaran dan rata-rata (median) serba-serbi sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Serba-serbi)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Gula pasir Kecap Garam Bumbu sari mie indomie dll Kunyit Agar agar 2 tanpa santan Jelly/jam Kecap asin Saos tomat

106(37.59) 131(46.45)

6(2.13) 3(1.06) 5(1.77)

10(3.55) 8(2.84) 5(1.77) 3(1.06)

0.28±7.5(10) 0.27±5.7(10)

0.01±3.1(5) 0.00±2.9(5) 0.01±2.7(5)

0.06±23.8(35) 0.06±45.7(18)

0.02±8.4(20) 0.00±2.9(5)

328(49.47) 238(35.90)

27(4.07) 17(2.56) 12(1.81) 6(0.90) 6(0.90) 6(0.90) 7(1.06)

0.35±7.8(20) 0.18±6.6(10)

0.01±2.9(5) 0.01±15.9(5)

0.00±2.7(5) 0.02±68.0(40) 0.03±66.8(50)

0.01±8.8(10) 0.00±2.9(10)

434(45.93) 369(39.05)

33(3.49) 20(2.12) 17(1.80) 16(1.69) 14(1.48) 11(1.16) 10(1.06)

0.33±7.8(15) 0.20±6.3(10)

0.01±2.9(5) 0.01±14.6(5)

0.01±2.7(5) 0.03±45.8(35) 0.03±55.2(33)

0.01±8.5(10) 0.00±3.2(10)

Perempuan

Gula pasir Kecap Garam Kunyit Bumbu sari mie indomie dll Agar-agar 2 tanpa santan Jelly/jam Kecap asin

105(40.70) 115(44.57)

12(4.65) 3(1.16) 1(0.39)

10(3.88) 2(0.78) 1(0.39)

0.29±6.7(10) 0.27±7.5(10) 0.02±5.6(10)

0.00±1.2(3) 0.00±0.0(5)

0.07±28.1(43) 0.00±3.5(8) 0.00±0.0(3)

269(49.09) 196(35.77)

17(3.10) 13(2.37) 13(2.37) 4(0.73) 9(1.64) 8(1.46)

0.30±7.7(20) 0.16±6.9(10)

0.01±5.8(5) 0.00±2.6(5) 0.01±2.9(5)

0.01±21.9(12) 0.05±92.7(20)

0.01±5.8(13)

374(46.40) 311(38.59)

29(3.60) 16(1.99) 14(1.74) 14(1.74) 11(1.36) 9(1.12)

0.30±7.5(15) 0.19±7.1(10)

0.01±5.7(5) 0.00±2.4(5) 0.00±2.8(5)

0.02±27.2(28) 0.04±87.5(10)

0.01±6.5(10)

Laki-laki & Perempuan

Gula pasir Kecap Garam Bumbu sari mie indomie dll Kunyit Agar agar 2 tanpa santan Jelly/jam Kecap asin

211(39.07) 246(45.56)

18(3.33) 4(0.74) 8(1.48)

20(3.70) 10(1.85) 6(1.11)

0.28±7.1(10) 0.27±6.6(10)

0.01±5.2(5) 0.00±2.5(5) 0.00±2.8(5)

0.07±25.4(38) 0.03±42.5(10)

0.01±9.7(15)

597(49.30) 434(35.84)

44(3.63) 30(2.48) 25(2.06) 10(0.83) 15(1.24) 14(1.16)

0.33±7.7(20) 0.17±6.7(10)

0.01±4.3(5) 0.01±12.0(5)

0.00±2.6(5) 0.02±57.0(30) 0.04±80.8(30)

0.01±6.9(10)

808(46.15) 680(38.83)

62(3.54) 34(1.94) 33(1.88) 30(1.71) 25(1.43) 20(1.14)

0.32±7.6(15) 0.20±6.7(10)

0.01±4.6(5) 0.01±11.3(5)

0.00±2.6(5) 0.03±38.1(33) 0.04±69.9(25)

0.01±7.6(10)

86

Page 104: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

87

Lampiran 25 Sebaran dan rata-rata (median) makanan jajanan sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Makanan Jajanan)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Mie+kuah Cireng/bakwan Chiki Donat Wafer Permen Kue bolu Snack taro Cilok Snack tic-tic makanan ringan Nasi soto Bakso pentol Cireng Coklat Baso goreng Serabi Kue donat Risoles

96(13.97) 79(11.50) 94(13.68)

44(6.40) 42(6.11) 40(5.82) 31(4.51) 15(2.18) 4(0.58)

13(1.89) 13(1.89) 10(1.46) 5(0.73)

11(1.60) 5(0.73) 7(1.02)

10(1.46) 4(0.58)

1.87±54.6(100) 0.75±33.7(50) 0.46±19.6(20) 0.40±34.4(40) 0.23±19.8(23) 0.10±11.5(10) 0.27±25.9(50) 0.10±25.2(25) 0.02±16.6(25) 0.11±32.3(30)

0.31±38.8(100) 0.10±27.1(45) 0.04±46.2(30) 0.05±13.4(20) 0.04±33.4(25) 0.08±20.4(50) 0.10±43.4(40) 0.03±12.5(50)

319(18.00) 278(15.69)

148(8.35) 98(5.53) 59(3.33) 45(2.54) 52(2.93) 42(2.37) 51(2.88) 28(1.58) 26(1.47) 25(1.41) 28(1.58) 22(1.24) 26(1.47) 24(1.35) 19(1.07) 21(1.19)

2.42±58.3(100) 0.93±27.7(50) 0.25±21.9(20) 0.40±44.6(50) 0.16±28.6(30) 0.05±23.3(10) 0.19±33.1(50) 0.08±31.5(20) 0.16±23.9(50) 0.06±22.2(25)

0.27±41.7(150) 0.07±30.4(40) 0.07±20.2(30) 0.05±24.1(35) 0.07±25.4(40) 0.12±38.0(70) 0.06±28.2(40) 0.07±25.1(50)

415(16.88) 357(14.52)

242(9.84) 142(5.77) 101(4.11)

85(3.46) 83(3.38) 57(2.32) 55(2.24) 41(1.67) 39(1.59) 35(1.42) 33(1.34) 33(1.34) 31(1.26) 31(1.26) 29(1.18) 25(1.02)

2.28±57.6(100) 0.88±29.1(50) 0.31±21.0(20) 0.40±42.1(50) 0.17±25.8(30) 0.06±18.6(10) 0.21±30.7(50) 0.09±29.8(25) 0.12±23.9(45) 0.07±26.0(25)

0.28±42.8(150) 0.08±29.3(40) 0.06±24.9(30) 0.05±21.4(20) 0.06±26.2(40) 0.11±35.0(60) 0.07±33.5(40) 0.06±23.7(50)

Perempuan

Mie+kuah Cireng/bakwan Chiki Donat Wafer Permen Kue bolu Snack taro Cilok Nasi soto Cireng Kue donat Snack tic-tic makanan ringan Coklat

88(12.75) 77(11.16)

57(8.26) 48(6.96) 39(5.65) 27(3.91) 27(3.91) 27(3.91) 14(2.03) 12(1.74) 3(0.43)

21(3.04) 8(1.16)

17(2.46)

1.88±61.4(100) 0.57±15.7(40) 0.31±23.4(20) 0.49±35.8(50) 0.26±23.3(25)

0.05±6.6(10) 0.21±13.2(50) 0.15±21.0(20) 0.11±16.9(48)

0.25±43.2(100) 0.03±36.1(50) 0.16±16.4(40) 0.05±20.0(23) 0.07±17.5(15)

306(16.79) 279(15.30)

161(8.83) 103(5.65)

52(2.85) 62(3.40) 48(2.63) 44(2.41) 47(2.58) 32(1.76) 38(2.08) 20(1.10) 30(1.65) 19(1.04)

2.35±57.1(100) 0.95±27.0(50) 0.28±19.1(20) 0.36±34.5(50) 0.13±33.1(25)

0.04±4.9(9) 0.16±29.9(50) 0.11±32.8(20) 0.12±23.4(30)

0.36±44.0(200) 0.11±24.2(30) 0.07±21.1(50) 0.07±31.6(30) 0.04±31.8(15)

394(15.68) 356(14.17)

218(8.67) 151(6.01)

91(3.62) 89(3.54) 75(2.98) 71(2.83) 61(2.43) 44(1.75) 41(1.63) 41(1.63) 38(1.51) 36(1.43)

2.23±58.0(100) 0.85±25.4(50) 0.29±20.3(20) 0.40±34.8(50) 0.16±29.1(25)

0.04±5.5(10) 0.18±25.4(50) 0.12±29.0(20) 0.12±21.9(30)

0.33±49.2(150) 0.09±25.1(30) 0.09±19.2(40) 0.07±29.4(30) 0.05±25.8(15)

87

Page 105: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

88

Asupan Sarapan (Makanan Jajanan)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Serabi Baso Bakso pentol Risoles Baso goreng Coklat beng-beng

7(1.01) 5(0.72) 8(1.16)

10(1.45) 7(1.01) 8(1.16)

0.10±25.1(80) 0.07±43.8(100) 0.06±38.6(20) 0.09±26.9(40) 0.06±40.3(20) 0.05±18.7(30)

28(1.54) 28(1.54) 25(1.37) 19(1.04) 21(1.15) 18(0.99)

0.14±40.5(50) 0.19±63.7(73) 0.09±48.8(40) 0.07±25.0(50) 0.06±25.3(50) 0.04±32.5(20)

35(1.39) 33(1.31) 33(1.31) 29(1.15) 28(1.11) 26(1.03)

0.13±37.6(50) 0.16±61.6(75) 0.08±46.5(30) 0.07±25.3(50) 0.06±28.9(45) 0.04±28.7(20)

Laki-laki & Perempuan

Mie+kuah Cireng/bakwan Chiki Donat Wafer Permen Kue bolu Snack taro Cilok Nasi soto Snack tic-tic makanan ringan Cireng Kue donat Coklat Bakso pentol Serabi Baso goreng Baso Risoles

184(13.36) 156(11.33) 151(10.97)

92(6.68) 81(5.88) 67(4.87) 58(4.21) 42(3.05) 18(1.31) 25(1.82) 21(1.53) 8(0.58)

31(2.25) 28(2.03) 18(1.31) 14(1.02) 12(0.87) 12(0.87) 14(1.02)

1.87±57.9(100) 0.66±27.0(40) 0.39±21.1(20) 0.44±35.0(50) 0.24±21.6(25) 0.08±10.0(10) 0.24±20.9(50) 0.12±22.5(23) 0.06±17.3(38)

0.28±41.0(100) 0.08±28.4(25) 0.04±40.5(40) 0.13±28.0(40) 0.06±15.8(20) 0.08±32.6(40) 0.09±23.2(50) 0.05±36.0(25) 0.06±40.4(25) 0.06±23.2(50)

625(17.39) 557(15.49)

309(8.60) 201(5.59) 111(3.09) 107(2.98) 100(2.78)

86(2.39) 98(2.73) 58(1.61) 58(1.61) 66(1.84) 39(1.08) 41(1.14) 50(1.39) 52(1.45) 47(1.31) 42(1.17) 40(1.11)

2.39±57.7(100) 0.94±27.4(50) 0.27±20.5(20) 0.38±40.0(50) 0.14±30.7(30) 0.04±15.8(10) 0.17±31.6(50) 0.10±32.1(20) 0.14±24.0(40)

0.31±42.7(150) 0.07±27.3(30) 0.09±22.5(30) 0.06±24.5(50) 0.04±27.9(20) 0.08±40.5(40) 0.13±39.0(55) 0.07±25.1(40) 0.12±62.8(60) 0.07±24.8(50)

809(16.27) 713(14.34)

460(9.25) 293(5.89) 192(3.86) 174(3.50) 158(3.18) 128(2.57) 116(2.33)

83(1.67) 79(1.59) 74(1.49) 70(1.41) 69(1.39) 68(1.37) 66(1.33) 59(1.19) 54(1.09) 54(1.09)

2.25±57.8(100) 0.87±27.4(50) 0.30±20.7(20) 0.40±38.6(50) 0.17±27.4(25) 0.05±13.8(10) 0.19±28.3(50) 0.10±29.2(20) 0.12±23.1(40)

0.30±46.1(150) 0.07±27.5(30) 0.07±24.9(30) 0.08±26.1(40) 0.05±23.9(20) 0.08±38.4(40) 0.12±36.1(50) 0.06±27.3(40) 0.10±60.0(60) 0.07±24.4(50)

Lampiran 25 Sebaran dan rata-rata (median) makanan jajanan sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

88

Page 106: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

89

Lampiran 26 Sebaran dan rata-rata (median) minuman sebagai sarapan yang dikonsumsi sama dengan atau lebih dari 1 % sampel menurut jenis kelamin dan kelompok usia (g/kap/hari)

Asupan Sarapan (Minuman)

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med) n(%) mean±SD(med)

Laki-laki

Air Putih Teh manis Teh

3756(81.85) 609(13.27)

81(1.77)

165.01±79.6(200) 22.32±30.1(200)

0.16±34.6(5)

11271(79.06) 2181(15.30)

275(1.93)

178.17±84.8(200) 28.09±30.1(200)

0.12±13.2(5)

15027(79.74) 2790(14.80)

356(1.89)

174.78±83.6(200) 26.60±30.1(200)

0.13±20.2(5)

Perempuan

Air Putih Teh manis Teh

3644(82.24) 603(13.61)

74(1.67)

163.44±77.2(200) 22.63±33.8(200)

0.08±2.2(5)

10802(79.78) 2074(15.32)

246(1.82)

177.36±82.0(200) 28.18±29.2(200)

0.10±2.5(5)

14446(80.39) 2677(14.90)

320(1.78)

173.69±80.9(200) 26.72±30.3(200)

0.09±2.4(5)

Laki-laki & Perempuan

Air Putih Teh manis Teh

7400(82.04) 1212(13.44)

155(1.72)

164.23±78.4(200) 22.47±32.0(200)

0.12±25.1(5)

22073(79.41) 4255(15.31)

521(1.87)

177.77±83.4(200) 28.14±29.6(200)

0.11±9.7(5)

29473(80.05) 5467(14.85)

676(1.84)

174.25±82.3(200) 26.66±30.2(200)

0.11±14.8(5)

89

Page 107: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

90

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari)

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Laki-laki Nasi 4285 (24.23) 90.95 ± 45.1 (100) 12380 (24.26) 109.18 ± 50.0 (100) 16665 (24.25) 104.48 ± 49.8 (100)

Air Putih 3756 (21.23) 165.01 ± 79.6 (200) 11271 (22.09) 178.17 ± 84.8 (200) 15027 (21.87) 174.78 ± 83.6 (200) Kangkung 1090 (6.16) 9.80 ± 31.4 (50) 3888 (7.62) 12.49 ± 34.4 (50) 4978 (7.24) 11.80 ± 33.8 (50) Telur ayam 1196 (6.76) 10.98 ± 15.6 (50) 2941 (5.76) 9.85 ± 15.2 (50) 4137 (6.02) 10.14 ± 15.3 (50) Ikan 891 (5.04) 6.47 ± 19.2 (40) 3139 (6.15) 9.09 ± 22.8 (50) 4030 (5.86) 8.41 ± 22.2 (50) Teh 706 (3.99) 23.42 ± 72.3 (200) 2510 (4.92) 29.16 ± 70.4 (200) 3216 (4.68) 27.68 ± 70.8 (200) Tempe 626 (3.54) 4.49 ± 20.0 (30) 2431 (4.76) 6.71 ± 26.2 (40) 3057 (4.45) 6.14 ± 25.1 (35) Susu 1318 (7.45) 7.66 ± 32.5 (20) 1577 (3.09) 3.60 ± 42.0 (20) 2895 (4.21) 4.65 ± 38.0 (20) Mie Instan 536 (3.03) 7.82 ± 30.4 (75) 1565 (3.07) 8.47 ± 35.1 (75) 2101 (3.06) 8.30 ± 34.1 (75) Tahu 275 (1.55) 2.30 ± 25.0 (50) 983 (1.93) 3.10 ± 26.8 (50) 1258 (1.83) 2.89 ± 26.4 (50) Roti 299 (1.69) 3.09 ± 33.6 (50) 722 (1.41) 2.94 ± 35.6 (50) 1021 (1.49) 2.98 ± 35.2 (50) Daging Ayam 226 (1.28) 2.23 ± 22.2 (50) 679 (1.33) 2.60 ± 24.8 (50) 905 (1.32) 2.50 ± 24.4 (50) Kopi 160 (0.90) 1.09 ± 81.8 (20) 553 (1.08) 1.22 ± 72.7 (20) 713 (1.04) 1.19 ± 74.8 (20) Kerupuk aci 138 (0.78) 0.37 ± 12.3 (10) 406 (0.80) 0.40 ± 16.5 (10) 544 (0.79) 0.39 ± 15.5 (10) Biscuit 177 (1.00) 1.25 ± 25.4 (30) 257 (0.50) 0.66 ± 27.9 (30) 434 (0.63) 0.81 ± 26.9 (30) Kecap 131 (0.74) 0.27 ± 5.7 (10) 238 (0.47) 0.18 ± 6.6 (10) 369 (0.54) 0.20 ± 6.3 (10) Cireng/bakwan 79 (0.45) 0.75 ± 33.7 (50) 278 (0.54) 0.93 ± 27.7 (50) 357 (0.52) 0.88 ± 29.1 (50) Pisang goreng 82 (0.46) 1.14 ± 40.0 (69) 233 (0.46) 1.17 ± 40.9 (70) 315 (0.46) 1.16 ± 40.6 (70) Chiki 94 (0.53) 0.46 ± 19.6 (20) 148 (0.29) 0.25 ± 21.9 (20) 242 (0.35) 0.31 ± 21.0 (20) Nasi jagung 57 (0.32) 1.03 ± 31.0 (100) 171 (0.34) 1.21 ± 26.7 (100) 228 (0.33) 1.16 ± 28.3 (100) Tumis sawi 43 (0.24) 0.33 ± 24.4 (30) 161 (0.32) 0.59 ± 30.7 (50) 204 (0.30) 0.53 ± 30.1 (50) Daging Sapi 39 (0.22) 0.26 ± 23.1 (30) 150 (0.29) 0.42 ± 25.3 (40) 189 (0.28) 0.38 ± 25.0 (40) Bihun 45 (0.25) 0.35 ± 36.5 (20) 127 (0.25) 0.33 ± 33.4 (25) 172 (0.25) 0.34 ± 34.2 (23) Minyak kelapa sawit 37 (0.21) 0.05 ± 3.9 (5) 115 (0.23) 0.06 ± 4.1 (5) 152 (0.22) 0.06 ± 4.0 (5) Singkong 31 (0.18) 0.57 ± 61.7 (100) 116 (0.23) 0.82 ± 61.2 (100) 147 (0.21) 0.76 ± 61.3 (100) Donat 44 (0.25) 0.40 ± 34.4 (40) 98 (0.19) 0.40 ± 44.6 (50) 142 (0.21) 0.40 ± 42.1 (50) Krupuk asin 28 (0.16) 0.07 ± 9.3 (10) 107 (0.21) 0.16 ± 22.8 (15) 135 (0.20) 0.14 ± 21.0 (15) Mie kering 33 (0.19) 0.43 ± 37.0 (75) 95 (0.19) 0.44 ± 42.4 (75) 128 (0.19) 0.44 ± 40.9 (75) Bakso 30 (0.17) 0.29 ± 37.2 (40) 94 (0.18) 0.36 ± 41.3 (50) 124 (0.18) 0.34 ± 40.4 (50) Mie basah 32 (0.18) 0.44 ± 52.3 (55) 88 (0.17) 0.47 ± 65.3 (55) 120 (0.17) 0.46 ± 62.0 (55) Wafer 48 (0.27) 0.26 ± 19.0 (23) 72 (0.14) 0.19 ± 29.0 (30) 120 (0.17) 0.21 ± 26.0 (27) Daun singkong mentah 23 (0.13) 0.20 ± 32.2 (30) 86 (0.17) 0.26 ± 31.3 (45) 109 (0.16) 0.24 ± 31.3 (40) Krupuk jantan (tapioka, udang) 20 (0.11) 0.06 ± 14.7 (12) 85 (0.17) 0.11 ± 17.3 (15) 105 (0.15) 0.09 ± 16.8 (15) Minyak kelapa 26 (0.15) 0.04 ± 5.8 (5) 73 (0.14) 0.05 ± 6.1 (8) 99 (0.14) 0.04 ± 6.0 (5) Permen 40 (0.23) 0.10 ± 11.5 (10) 45 (0.09) 0.05 ± 23.3 (10) 85 (0.12) 0.06 ± 18.6 (10) Kue bolu 31 (0.18) 0.27 ± 25.9 (50) 52 (0.10) 0.19 ± 33.1 (50) 83 (0.12) 0.21 ± 30.7 (50) Gori/nangka muda mentah 12 (0.07) 0.08 ± 14.0 (40) 69 (0.14) 0.16 ± 18.9 (40) 81 (0.12) 0.14 ± 18.2 (40) Santan 16 (0.09) 0.19 ± 70.5 (25) 65 (0.13) 0.27 ± 79.9 (25) 81 (0.12) 0.25 ± 77.7 (25) Kentang 16 (0.09) 0.13 ± 26.0 (43) 63 (0.12) 0.20 ± 38.3 (40) 79 (0.11) 0.18 ± 36.1 (40) Santan (kelapa dan air) 23 (0.13) 0.28 ± 67.3 (40) 55 (0.11) 0.16 ± 48.8 (30) 78 (0.11) 0.19 ± 55.1 (30) Soto ayam 27 (0.15) 0.51 ± 62.5 (100) 50 (0.10) 0.35 ± 54.3 (100) 77 (0.11) 0.39 ± 56.9 (100) Setrup/sirup 10 (0.06) 0.33 ± 193.7 (30) 61 (0.12) 0.89 ± 185.2 (400) 71 (0.10) 0.74 ± 185.8 (200)

90

Page 108: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

91

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Udang 20 (0.11) 0.16 ± 23.7 (35) 51 (0.10) 0.14 ± 28.4 (30) 71 (0.10) 0.14 ± 27.0 (30) Tumis terong belu 11 (0.06) 0.10 ± 28.1 (50) 59 (0.12) 0.22 ± 32.0 (50) 70 (0.10) 0.19 ± 31.4 (50) Krupuk rambak 21 (0.12) 0.06 ± 14.7 (10) 49 (0.10) 0.04 ± 11.8 (10) 70 (0.10) 0.05 ± 12.7 (10) Kerupuk singkong 16 (0.09) 0.09 ± 30.4 (18) 50 (0.10) 0.07 ± 16.2 (20) 66 (0.10) 0.07 ± 20.6 (20) Es mambo/es lilin 17 (0.10) 0.20 ± 90.2 (50) 45 (0.09) 0.20 ± 81.9 (50) 62 (0.09) 0.20 ± 83.5 (50) Daging Babi 12 (0.07) 0.09 ± 21.0 (40) 47 (0.09) 0.18 ± 27.4 (50) 59 (0.09) 0.15 ± 26.9 (50) Snack taro 15 (0.08) 0.10 ± 25.2 (25) 42 (0.08) 0.08 ± 31.5 (20) 57 (0.08) 0.09 ± 29.8 (25) Minuman susu ultra 23 (0.13) 0.70 ± 67.4 (125) 34 (0.07) 0.43 ± 71.4 (250) 57 (0.08) 0.50 ± 71.0 (200) Cilok 4 (0.02) 0.02 ± 16.6 (25) 51 (0.10) 0.16 ± 23.9 (50) 55 (0.08) 0.12 ± 23.9 (45) Telur asin 16 (0.09) 0.18 ± 16.6 (60) 37 (0.07) 0.12 ± 12.7 (50) 53 (0.08) 0.13 ± 14.6 (50) Cabe merah 11 (0.06) 0.01 ± 2.7 (5) 41 (0.08) 0.02 ± 5.0 (10) 52 (0.08) 0.02 ± 4.7 (10) Sayur labu 15 (0.08) 0.13 ± 21.4 (40) 35 (0.07) 0.14 ± 30.3 (50) 50 (0.07) 0.14 ± 29.0 (50) Kerupuk udang 17 (0.10) 0.05 ± 13.8 (10) 33 (0.06) 0.04 ± 10.7 (15) 50 (0.07) 0.04 ± 11.7 (11) Perkedel jagung 6 (0.03) 0.04 ± 11.7 (33) 42 (0.08) 0.13 ± 28.9 (45) 48 (0.07) 0.11 ± 27.8 (40) Daun pakis 12 (0.07) 0.08 ± 15.0 (38) 36 (0.07) 0.09 ± 13.4 (35) 48 (0.07) 0.08 ± 13.7 (38) Kelapa parutan 3 (0.02) 0.01 ± 8.7 (5) 43 (0.08) 0.10 ± 21.6 (40) 46 (0.07) 0.08 ± 21.9 (35) Bubur Kacang Hijau 17 (0.10) 0.42 ± 57.0 (100) 29 (0.06) 0.24 ± 53.5 (100) 46 (0.07) 0.28 ± 54.2 (100) Snack tic-tic makanan ringan 13 (0.07) 0.11 ± 32.3 (30) 28 (0.05) 0.06 ± 22.2 (25) 41 (0.06) 0.07 ± 26.0 (25) Ketimun mentah 2 (0.01) 0.02 ± 14.1 (40) 37 (0.07) 0.11 ± 32.3 (30) 39 (0.06) 0.08 ± 31.5 (30) Pisang kepok 14 (0.08) 0.33 ± 49.9 (125) 25 (0.05) 0.21 ± 40.9 (120) 39 (0.06) 0.24 ± 43.7 (120) Tepung sagu 12 (0.07) 0.12 ± 35.8 (40) 25 (0.05) 0.07 ± 25.4 (40) 37 (0.05) 0.08 ± 29.1 (40) Bayam segar 6 (0.03) 0.03 ± 13.3 (30) 28 (0.05) 0.09 ± 31.1 (40) 34 (0.05) 0.08 ± 29.8 (30) Ubi goreng 7 (0.04) 0.07 ± 33.7 (40) 27 (0.05) 0.13 ± 58.3 (50) 34 (0.05) 0.11 ± 54.4 (45) Cireng 5 (0.03) 0.04 ± 46.2 (30) 28 (0.05) 0.07 ± 20.2 (30) 33 (0.05) 0.06 ± 24.9 (30) Garam 6 (0.03) 0.01 ± 3.1 (5) 27 (0.05) 0.01 ± 2.9 (5) 33 (0.05) 0.01 ± 2.9 (5) Coklat 11 (0.06) 0.05 ± 13.4 (20) 22 (0.04) 0.05 ± 24.1 (35) 33 (0.05) 0.05 ± 21.4 (20) Kacang panjang mentah 6 (0.03) 0.03 ± 11.7 (23) 25 (0.05) 0.05 ± 15.3 (30) 31 (0.05) 0.05 ± 14.6 (30) Serabi 7 (0.04) 0.08 ± 20.4 (50) 24 (0.05) 0.12 ± 38.0 (70) 31 (0.05) 0.11 ± 35.0 (60) Buncis mentah 8 (0.05) 0.06 ± 25.1 (33) 23 (0.05) 0.06 ± 21.8 (40) 31 (0.05) 0.06 ± 22.3 (40) Minuman buah vita 12 (0.07) 0.53 ± 154.0 (200) 19 (0.04) 0.46 ± 70.4 (400) 31 (0.05) 0.48 ± 126.8 (400) Rendang 12 (0.07) 0.10 ± 16.8 (50) 19 (0.04) 0.06 ± 16.9 (50) 31 (0.05) 0.07 ± 16.6 (50) Krupuk udang 13 (0.07) 0.04 ± 11.8 (10) 18 (0.04) 0.03 ± 26.1 (10) 31 (0.05) 0.03 ± 21.5 (10) Mie soun 4 (0.02) 0.01 ± 10.3 (20) 25 (0.05) 0.06 ± 35.6 (25) 29 (0.04) 0.05 ± 33.9 (20) Minyak sayur (indomie dll) 5 (0.03) 0.01 ± 6.1 (10) 24 (0.05) 0.01 ± 5.9 (5) 29 (0.04) 0.01 ± 5.9 (5) Kue donat 10 (0.06) 0.10 ± 43.4 (40) 19 (0.04) 0.06 ± 28.2 (40) 29 (0.04) 0.07 ± 33.5 (40) Kacang tanah tanpa kulit 2 (0.01) 0.01 ± 10.6 (28) 26 (0.05) 0.03 ± 12.2 (20) 28 (0.04) 0.03 ± 12.0 (20) Semur kentang 6 (0.03) 0.06 ± 34.3 (45) 21 (0.04) 0.07 ± 20.5 (50) 27 (0.04) 0.07 ± 23.5 (50) Ubi jalar putih 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 25 (0.05) 0.23 ± 44.9 (150) 26 (0.04) 0.17 ± 47.6 (125) Es dawet/cendol 3 (0.02) 0.23 ± 0.0 (400) 23 (0.05) 0.54 ± 109.4 (400) 26 (0.04) 0.46 ± 103.5 (400) Kopi susu 6 (0.03) 0.02 ± 6.8 (23) 20 (0.04) 0.03 ± 6.9 (25) 26 (0.04) 0.03 ± 6.9 (25) Risoles 4 (0.02) 0.03 ± 12.5 (50) 21 (0.04) 0.07 ± 25.1 (50) 25 (0.04) 0.06 ± 23.7 (50) Krupuk tempe 10 (0.06) 0.05 ± 16.5 (25) 15 (0.03) 0.04 ± 26.7 (40) 25 (0.04) 0.04 ± 23.4 (30) Siomay 4 (0.02) 0.03 ± 15.0 (40) 20 (0.04) 0.12 ± 64.2 (90) 24 (0.03) 0.09 ± 62.0 (65) Pisang ambon 6 (0.03) 0.08 ± 20.4 (63) 18 (0.04) 0.10 ± 32.4 (88) 24 (0.03) 0.09 ± 30.7 (75) Karoket 7 (0.04) 0.04 ± 15.4 (25) 17 (0.03) 0.06 ± 36.1 (50) 24 (0.03) 0.06 ± 33.5 (45) Kue lapis 4 (0.02) 0.05 ± 33.8 (63) 19 (0.04) 0.07 ± 28.2 (50) 23 (0.03) 0.06 ± 28.6 (50)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

91

Page 109: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

92

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Pergedel kentang belu 4 (0.02) 0.02 ± 7.5 (25) 19 (0.04) 0.05 ± 21.3 (40) 23 (0.03) 0.04 ± 21.3 (30) Sayur katuk 7 (0.04) 0.09 ± 36.6 (80) 16 (0.03) 0.05 ± 30.2 (50) 23 (0.03) 0.06 ± 32.0 (50) Bening bayam belu 9 (0.05) 0.08 ± 39.4 (40) 14 (0.03) 0.06 ± 31.9 (50) 23 (0.03) 0.06 ± 34.6 (50) Talas 3 (0.02) 0.05 ± 35.5 (75) 19 (0.04) 0.15 ± 55.7 (120) 22 (0.03) 0.13 ± 54.9 (115) Sprite fanta coca cola dll 6 (0.03) 0.37 ± 90.2 (365) 16 (0.03) 0.33 ± 116.2 (400) 22 (0.03) 0.34 ± 107.8 (400) Minuman go-go strawbery 3 (0.02) 0.23 ± 0.0 (400) 18 (0.04) 0.42 ± 109.9 (400) 21 (0.03) 0.37 ± 102.6 (400) Empek-empek kapal selam 4 (0.02) 0.05 ± 41.9 (65) 17 (0.03) 0.10 ± 44.7 (100) 21 (0.03) 0.08 ± 44.1 (100) Es nong nong 6 (0.03) 0.12 ± 147.3 (50) 15 (0.03) 0.11 ± 127.3 (50) 21 (0.03) 0.11 ± 129.5 (50) Krupuk jazzy (ubi,bawang) 6 (0.03) 0.01 ± 10.2 (8) 15 (0.03) 0.02 ± 10.9 (20) 21 (0.03) 0.02 ± 10.7 (20) Rawon 6 (0.03) 0.09 ± 64.9 (50) 15 (0.03) 0.08 ± 39.0 (75) 21 (0.03) 0.08 ± 46.0 (75) Apel 7 (0.04) 0.10 ± 25.0 (85) 14 (0.03) 0.09 ± 28.0 (100) 21 (0.03) 0.09 ± 27.4 (100) Mie ayam 2 (0.01) 0.04 ± 88.4 (113) 18 (0.04) 0.16 ± 58.9 (150) 20 (0.03) 0.13 ± 59.8 (150) Bumbu sari mie indomie dll 3 (0.02) 0.00 ± 2.9 (5) 17 (0.03) 0.01 ± 15.9 (5) 20 (0.03) 0.01 ± 14.6 (5) Kue bolu kukus 6 (0.03) 0.05 ± 13.3 (40) 14 (0.03) 0.05 ± 26.1 (50) 20 (0.03) 0.05 ± 23.1 (50) Agar-agar 11 (0.06) 0.07 ± 22.6 (40) 9 (0.02) 0.03 ± 57.3 (30) 20 (0.03) 0.04 ± 41.4 (33) Kacang panjang biji 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (20) 17 (0.03) 0.06 ± 37.8 (50) 19 (0.03) 0.05 ± 37.4 (50) Mie bakso 2 (0.01) 0.06 ± 70.7 (150) 17 (0.03) 0.16 ± 65.9 (200) 19 (0.03) 0.13 ± 64.4 (200) Jagung 4 (0.02) 0.09 ± 81.0 (125) 15 (0.03) 0.13 ± 61.2 (125) 19 (0.03) 0.12 ± 63.7 (125) Batagor 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 17 (0.03) 0.09 ± 53.0 (60) 18 (0.03) 0.07 ± 52.1 (60) Ubi jalar merah rebus 4 (0.02) 0.07 ± 25.0 (100) 14 (0.03) 0.06 ± 30.9 (55) 18 (0.03) 0.06 ± 30.9 (68) Mie bakso+kuah 6 (0.03) 0.15 ± 60.6 (125) 12 (0.02) 0.11 ± 58.5 (125) 18 (0.03) 0.12 ± 57.5 (125) Sagu lempeng 3 (0.02) 0.06 ± 11.5 (100) 14 (0.03) 0.09 ± 32.2 (100) 17 (0.02) 0.08 ± 29.7 (100) Krupuk bala bala 5 (0.03) 0.03 ± 17.9 (50) 12 (0.02) 0.02 ± 23.2 (25) 17 (0.02) 0.03 ± 21.4 (30) Wortel mentah 8 (0.05) 0.03 ± 13.7 (18) 9 (0.02) 0.01 ± 6.5 (20) 17 (0.02) 0.02 ± 10.4 (20) Ote-ote 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 15 (0.03) 0.06 ± 47.3 (40) 16 (0.02) 0.05 ± 46.8 (45) Oncom goreng 3 (0.02) 0.02 ± 11.5 (30) 13 (0.03) 0.03 ± 21.7 (30) 16 (0.02) 0.03 ± 19.9 (30) Telur itik 3 (0.02) 0.03 ± 5.8 (50) 13 (0.03) 0.04 ± 13.4 (50) 16 (0.02) 0.04 ± 12.2 (50) Soto daging 5 (0.03) 0.08 ± 67.1 (50) 11 (0.02) 0.04 ± 27.7 (50) 16 (0.02) 0.05 ± 42.4 (50) Pisang raja 7 (0.04) 0.11 ± 40.4 (100) 9 (0.02) 0.05 ± 39.5 (100) 16 (0.02) 0.06 ± 38.6 (100) Bubur sumsum/bubur belohok 8 (0.05) 0.15 ± 50.6 (100) 8 (0.02) 0.07 ± 61.1 (125) 16 (0.02) 0.09 ± 57.5 (100) Lemper 8 (0.05) 0.08 ± 32.4 (40) 8 (0.02) 0.03 ± 8.3 (50) 16 (0.02) 0.04 ± 22.9 (45) Kacang atom 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 15 (0.03) 0.04 ± 15.4 (50) 15 (0.02) 0.03 ± 15.4 (50) Jengkol 3 (0.02) 0.01 ± 4.0 (10) 12 (0.02) 0.03 ± 33.5 (23) 15 (0.02) 0.02 ± 31.9 (20) Daun ubi jalar 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 14 (0.03) 0.07 ± 34.4 (100) 14 (0.02) 0.05 ± 34.4 (100) Krupuk mlarat 2 (0.01) 0.01 ± 31.8 (28) 12 (0.02) 0.01 ± 28.5 (8) 14 (0.02) 0.01 ± 27.9 (8) Meises 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 12 (0.02) 0.01 ± 8.7 (10) 14 (0.02) 0.01 ± 9.9 (10) Kacang tanah kulit 3 (0.02) 0.01 ± 0.0 (10) 11 (0.02) 0.02 ± 18.0 (20) 14 (0.02) 0.01 ± 16.9 (15) Tepung terigu 3 (0.02) 0.06 ± 87.2 (60) 11 (0.02) 0.06 ± 81.6 (40) 14 (0.02) 0.06 ± 79.8 (40) Telur puyuh 4 (0.02) 0.02 ± 13.2 (20) 10 (0.02) 0.03 ± 20.1 (45) 14 (0.02) 0.03 ± 20.5 (40) Coklat beng-beng 5 (0.03) 0.03 ± 19.7 (32) 9 (0.02) 0.02 ± 32.3 (25) 14 (0.02) 0.02 ± 27.6 (25) Kool merah/putih mentah 6 (0.03) 0.03 ± 19.1 (18) 8 (0.02) 0.02 ± 29.6 (20) 14 (0.02) 0.02 ± 25.0 (20) Daun pepaya 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 12 (0.02) 0.04 ± 29.7 (45) 13 (0.02) 0.03 ± 28.4 (50) Daging Kambing 2 (0.01) 0.02 ± 21.2 (65) 11 (0.02) 0.05 ± 49.8 (70) 13 (0.02) 0.05 ± 46.0 (70) Kerupuk singkong pedas 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (20) 11 (0.02) 0.02 ± 16.4 (25) 13 (0.02) 0.02 ± 15.1 (20) Lumpia 2 (0.01) 0.02 ± 49.5 (65) 11 (0.02) 0.04 ± 21.5 (50) 13 (0.02) 0.03 ± 24.9 (50) Krai/mentimun 3 (0.02) 0.03 ± 46.5 (35) 10 (0.02) 0.03 ± 27.2 (30) 13 (0.02) 0.03 ± 30.5 (30)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

92

Page 110: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

93

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Bubur havermuth 4 (0.02) 0.09 ± 28.9 (125) 9 (0.02) 0.04 ± 47.5 (40) 13 (0.02) 0.05 ± 49.1 (100) Pepaya 5 (0.03) 0.08 ± 33.5 (100) 8 (0.02) 0.04 ± 42.8 (63) 13 (0.02) 0.05 ± 38.3 (100) Makaroni 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 11 (0.02) 0.02 ± 26.7 (25) 12 (0.02) 0.02 ± 25.8 (25) Jeruk 3 (0.02) 0.03 ± 5.8 (60) 9 (0.02) 0.03 ± 18.2 (50) 12 (0.02) 0.03 ± 16.1 (55) Mentega 3 (0.02) 0.01 ± 5.8 (20) 9 (0.02) 0.01 ± 4.3 (10) 12 (0.02) 0.01 ± 5.4 (10) Snack taro/kenji snack top ten 3 (0.02) 0.01 ± 5.8 (20) 9 (0.02) 0.01 ± 9.2 (18) 12 (0.02) 0.01 ± 8.4 (20) Krupuk makanan ringan sinbad 4 (0.02) 0.01 ± 8.5 (18) 8 (0.02) 0.01 ± 13.6 (18) 12 (0.02) 0.01 ± 11.8 (18) Kue dadar 4 (0.02) 0.03 ± 14.9 (45) 8 (0.02) 0.04 ± 42.7 (68) 12 (0.02) 0.04 ± 37.8 (55) Kacang tanah sangan 2 (0.01) 0.02 ± 35.4 (65) 9 (0.02) 0.02 ± 32.4 (25) 11 (0.02) 0.02 ± 32.9 (25) Kacang sukro 3 (0.02) 0.01 ± 5.0 (25) 8 (0.02) 0.03 ± 36.3 (33) 11 (0.02) 0.02 ± 32.7 (25) Kue nagasari 3 (0.02) 0.02 ± 27.5 (30) 8 (0.02) 0.04 ± 51.5 (50) 11 (0.02) 0.04 ± 47.2 (50) Krupuk pasir 4 (0.02) 0.01 ± 5.4 (10) 7 (0.01) 0.01 ± 14.1 (10) 11 (0.02) 0.01 ± 11.5 (10) Kecap asin 5 (0.03) 0.02 ± 8.4 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 8.8 (10) 11 (0.02) 0.01 ± 8.5 (10) Pastel 5 (0.03) 0.05 ± 13.0 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 32.0 (45) 11 (0.02) 0.03 ± 24.1 (50) Cheetos 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 9 (0.02) 0.02 ± 23.7 (20) 10 (0.01) 0.01 ± 22.4 (23) Nagasari 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 9 (0.02) 0.04 ± 31.7 (100) 10 (0.01) 0.03 ± 33.7 (75) Tumis pucuk labu waluh belu 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 9 (0.02) 0.04 ± 35.3 (100) 10 (0.01) 0.03 ± 34.0 (80) Air sayur 3 (0.02) 0.05 ± 28.9 (100) 7 (0.01) 0.02 ± 27.3 (50) 10 (0.01) 0.03 ± 30.3 (55) Cerelac/ceresoy 3 (0.02) 0.04 ± 69.3 (30) 7 (0.01) 0.03 ± 44.8 (30) 10 (0.01) 0.03 ± 49.5 (30) Fruittella 3 (0.02) 0.02 ± 20.2 (50) 7 (0.01) 0.07 ± 174.7 (50) 10 (0.01) 0.06 ± 152.8 (50) Martabak 4 (0.02) 0.06 ± 81.2 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 13.3 (50) 10 (0.01) 0.03 ± 50.8 (50) Miki jelly 4 (0.02) 0.03 ± 41.3 (23) 6 (0.01) 0.03 ± 73.9 (45) 10 (0.01) 0.03 ± 62.6 (33) Semangka 4 (0.02) 0.06 ± 55.6 (80) 6 (0.01) 0.02 ± 38.3 (50) 10 (0.01) 0.03 ± 45.3 (55) Es miami 5 (0.03) 0.04 ± 8.9 (40) 5 (0.01) 0.02 ± 35.1 (50) 10 (0.01) 0.02 ± 25.3 (43) Choki-choki 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 8 (0.02) 0.01 ± 10.2 (15) 9 (0.01) 0.01 ± 9.9 (10) Adonan tepung terigu 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 7 (0.01) 0.02 ± 30.6 (30) 9 (0.01) 0.01 ± 29.5 (25) Kacang kedele 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (20) 7 (0.01) 0.02 ± 51.3 (15) 9 (0.01) 0.01 ± 45.0 (15) Botok lamtoro biji tua 3 (0.02) 0.03 ± 42.7 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 33.1 (43) 9 (0.01) 0.02 ± 33.9 (50) Gembong/jalabia 3 (0.02) 0.02 ± 18.9 (30) 6 (0.01) 0.01 ± 13.3 (30) 9 (0.01) 0.02 ± 14.4 (30) Kerupuk legender 3 (0.02) 0.01 ± 7.6 (10) 6 (0.01) 0.01 ± 11.7 (15) 9 (0.01) 0.01 ± 10.3 (10) Kue bapuk/bakpau 3 (0.02) 0.05 ± 50.1 (100) 6 (0.01) 0.03 ± 42.8 (50) 9 (0.01) 0.03 ± 42.9 (50) Krupuk fuji (chips-chips) 4 (0.02) 0.02 ± 24.7 (12) 5 (0.01) 0.01 ± 26.3 (20) 9 (0.01) 0.01 ± 24.2 (15) Lemonade 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 8 (0.02) 0.18 ± 134.4 (400) 8 (0.01) 0.14 ± 134.4 (400) Martabak manis 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 8 (0.02) 0.04 ± 24.3 (70) 8 (0.01) 0.03 ± 24.3 (70) Air sayur nangka 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 7 (0.01) 0.02 ± 27.5 (30) 8 (0.01) 0.02 ± 26.4 (30) Bubur nasi kac.ijo (belu) 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 7 (0.01) 0.07 ± 53.5 (200) 8 (0.01) 0.06 ± 62.3 (150) Kue bolu gulung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (45) 7 (0.01) 0.03 ± 62.6 (50) 8 (0.01) 0.02 ± 58.4 (48) Ovaltine (tepung) 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 7 (0.01) 0.01 ± 6.4 (20) 8 (0.01) 0.01 ± 6.7 (20) Krupuk aladin 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 6 (0.01) 0.01 ± 14.4 (18) 8 (0.01) 0.01 ± 13.9 (15) Kue jalankote 3 (0.02) 0.04 ± 43.6 (50) 5 (0.01) 0.02 ± 76.0 (40) 8 (0.01) 0.03 ± 62.0 (45) Kue mangkok/cimplo/apem 3 (0.02) 0.03 ± 34.0 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 19.5 (40) 8 (0.01) 0.02 ± 27.4 (40) Daun kacang panjang 4 (0.02) 0.01 ± 10.4 (18) 4 (0.01) 0.01 ± 37.3 (35) 8 (0.01) 0.01 ± 29.6 (25) Pisang mas 4 (0.02) 0.03 ± 11.1 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 35.0 (30) 8 (0.01) 0.02 ± 25.1 (30) Cabe rawit 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 6 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 7 (0.01) 0.00 ± 3.4 (10) Candy mentos mint 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (2) 6 (0.01) 0.01 ± 7.9 (13) 7 (0.01) 0.00 ± 8.5 (10) Gula aren 2 (0.01) 0.00 ± 1.4 (6) 5 (0.01) 0.00 ± 9.7 (5) 7 (0.01) 0.00 ± 8.5 (5)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

9

3

Page 111: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

94

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Jeruk manis 2 (0.01) 0.03 ± 35.4 (75) 5 (0.01) 0.03 ± 28.8 (100) 7 (0.01) 0.03 ± 27.7 (100) Kembang kool mentah 2 (0.01) 0.02 ± 63.6 (55) 5 (0.01) 0.01 ± 37.0 (40) 7 (0.01) 0.02 ± 40.4 (40) Onde onde singkong 3 (0.02) 0.01 ± 7.6 (20) 4 (0.01) 0.01 ± 7.5 (25) 7 (0.01) 0.01 ± 7.1 (25) Daging Bebek 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 6 (0.01) 0.03 ± 19.1 (60) 6 (0.01) 0.02 ± 19.1 (60) Kacang merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 6 (0.01) 0.01 ± 12.1 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 12.1 (20) Kue pisang molen 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 6 (0.01) 0.02 ± 11.7 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 11.7 (50) Air sayur+isi 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 5 (0.01) 0.02 ± 33.6 (100) 6 (0.01) 0.02 ± 31.6 (100) Es krim walls 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 5 (0.01) 0.02 ± 27.0 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 28.9 (63) Genjer/bengok 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 5 (0.01) 0.02 ± 33.5 (50) 6 (0.01) 0.01 ± 30.1 (45) Kacang buncis mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 5 (0.01) 0.01 ± 27.8 (40) 6 (0.01) 0.01 ± 27.7 (33) Tumis selada air belu 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 5 (0.01) 0.01 ± 12.4 (25) 6 (0.01) 0.01 ± 11.3 (25) Bayam merah 2 (0.01) 0.01 ± 24.7 (33) 4 (0.01) 0.01 ± 37.5 (25) 6 (0.01) 0.01 ± 31.6 (25) Cucur 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 14.4 (30) 6 (0.01) 0.01 ± 11.6 (30) Kacang tolo (tonggak) 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (15) 4 (0.01) 0.01 ± 8.2 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 7.5 (20) Kerupuk gaplek 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 4 (0.01) 0.00 ± 8.3 (7) 6 (0.01) 0.00 ± 6.5 (10) Opak 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (7) 4 (0.01) 0.00 ± 4.8 (13) 6 (0.01) 0.00 ± 4.3 (9) Usus ayam 2 (0.01) 0.00 ± 1.4 (9) 4 (0.01) 0.01 ± 17.3 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 15.8 (15) Melon 3 (0.02) 0.03 ± 37.9 (40) 3 (0.01) 0.02 ± 50.0 (100) 6 (0.01) 0.02 ± 46.2 (75) Salak 4 (0.02) 0.02 ± 8.2 (30) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (88) 6 (0.01) 0.01 ± 31.4 (35) Air gula-belu 5 (0.03) 0.26 ± 207.7 (250) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 6 (0.01) 0.07 ± 214.8 (250) Kue putu beras 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 5 (0.01) 0.02 ± 51.8 (60) 5 (0.01) 0.02 ± 51.8 (60) Daun kelor mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.01 ± 4.8 (28) 5 (0.01) 0.01 ± 5.0 (25) Dhelco coklat stick 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.00 ± 4.8 (19) 5 (0.01) 0.00 ± 4.3 (20) Kue pati singkong goreng 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 4 (0.01) 0.02 ± 47.9 (75) 5 (0.01) 0.02 ± 50.0 (50) Kue pia kac.ijo 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 4 (0.01) 0.03 ± 77.1 (88) 5 (0.01) 0.02 ± 70.1 (75) Nangka masak di pohon 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (125) 4 (0.01) 0.01 ± 16.0 (38) 5 (0.01) 0.01 ± 42.0 (50) Onde onde 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 4 (0.01) 0.03 ± 71.9 (75) 5 (0.01) 0.02 ± 62.3 (100) Pisang santen 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 11.1 (85) 5 (0.01) 0.02 ± 11.4 (90) Pop corn/lappo/benno 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 10.3 (33) 5 (0.01) 0.01 ± 9.4 (25) Snack anak mas 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 4 (0.01) 0.01 ± 5.4 (20) 5 (0.01) 0.00 ± 5.0 (20) Snack idola 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 4 (0.01) 0.00 ± 8.5 (18) 5 (0.01) 0.01 ± 8.9 (20) Tepung beras 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 4 (0.01) 0.00 ± 2.5 (5) 5 (0.01) 0.00 ± 2.7 (5) Adonan tepung beras 2 (0.01) 0.02 ± 56.6 (60) 3 (0.01) 0.01 ± 22.5 (40) 5 (0.01) 0.01 ± 34.6 (40) Es krim solo 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (23) 3 (0.01) 0.02 ± 65.6 (100) 5 (0.01) 0.02 ± 59.3 (25) Kelengkeng 2 (0.01) 0.02 ± 28.3 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 0.0 (75) 5 (0.01) 0.02 ± 19.7 (75) Lopis ketan 2 (0.01) 0.03 ± 17.7 (88) 3 (0.01) 0.03 ± 57.7 (100) 5 (0.01) 0.03 ± 48.7 (100) Snack tuyul&mbak yul (jagung) 2 (0.01) 0.01 ± 10.6 (23) 3 (0.01) 0.00 ± 2.9 (15) 5 (0.01) 0.00 ± 7.6 (15) Cake 3 (0.02) 0.02 ± 34.6 (20) 2 (0.00) 0.01 ± 38.9 (53) 5 (0.01) 0.01 ± 32.0 (25) Krupuk yeye 3 (0.02) 0.01 ± 5.8 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (30) 5 (0.01) 0.01 ± 16.4 (20) Beras ketan hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.01 ± 35.4 (38) 4 (0.01) 0.01 ± 35.4 (38) Durian 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.02 ± 58.3 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 58.3 (100) Jerohan ayam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.02 ± 23.6 (60) 4 (0.01) 0.01 ± 23.6 (60) Kue dadar gulung 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.01 ± 37.0 (55) 4 (0.01) 0.01 ± 37.0 (55) Ubi jalar merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.02 ± 81.9 (68) 4 (0.01) 0.02 ± 81.9 (68) Bawang merah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 3 (0.01) 0.00 ± 2.9 (10) 4 (0.01) 0.00 ± 2.5 (10) Daun lobak 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 16.1 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 16.0 (38)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

94

Page 112: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

95

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Daun melinjo mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 3 (0.01) 0.01 ± 20.2 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 17.0 (23) Dodol garut 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 3 (0.01) 0.00 ± 5.0 (20) 4 (0.01) 0.00 ± 4.1 (20) Gambas/oyong mentah 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 50.1 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 41.0 (38) Kacang telur 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 3 (0.01) 0.01 ± 25.2 (60) 4 (0.01) 0.01 ± 27.5 (45) Kembang turi rebus belu 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 37.9 (40) 4 (0.01) 0.01 ± 31.1 (45) Kepiting air tawar/yuyu 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.03 ± 141.5 (60) 4 (0.01) 0.02 ± 123.4 (55) Kerupuk ketan putih 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.00 ± 11.5 (10) 4 (0.01) 0.00 ± 19.1 (20) Kue bolu kacang 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (45) 3 (0.01) 0.02 ± 29.3 (90) 4 (0.01) 0.01 ± 29.2 (68) Petis udang 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 3 (0.01) 0.01 ± 16.1 (35) 4 (0.01) 0.01 ± 13.1 (33) Pisang molen 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.02 ± 11.5 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 23.6 (90) Ubi jalar kuning 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (80) 3 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 10.0 (100) Uli goreng 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 3 (0.01) 0.01 ± 8.7 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 7.5 (25) Bubur ketan hitam 2 (0.01) 0.06 ± 70.7 (150) 2 (0.00) 0.02 ± 70.7 (150) 4 (0.01) 0.03 ± 57.7 (150) Kue bolu kering 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 4 (0.01) 0.00 ± 7.5 (25) Kue kambeng-kambeng 2 (0.01) 0.02 ± 21.2 (45) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 15.0 (30) Oncom 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (28) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (70) 4 (0.01) 0.01 ± 47.7 (28) Papais 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (28) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (63) 4 (0.01) 0.01 ± 36.7 (28) Pisang hijau 2 (0.01) 0.04 ± 70.7 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 40.8 (100) Bawang goreng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.00 ± 1.7 (5) 3 (0.00) 0.00 ± 1.7 (5) Bening selada air belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 20.2 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 20.2 (25) Camel roll stick 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 25.3 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 25.3 (50) Daun kecipir mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 28.9 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (50) Gula kelapa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.00 ± 7.6 (10) 3 (0.00) 0.00 ± 7.6 (10) Kikil kambing mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.02 ± 50.0 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 50.0 (100) Kue roko-roko unti 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.02 ± 86.2 (90) 3 (0.00) 0.02 ± 86.2 (90) Pepes ampela 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 30.0 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 30.0 (50) Santan (kelapa saja) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.00 ± 22.9 (20) 3 (0.00) 0.00 ± 22.9 (20) Tumis selada air kangkung 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 28.9 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (50) Ubi jalar ungu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.02 ± 50.0 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 50.0 (100) Cendil/ondal-andil/cendol 1 (0.01) 0.08 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.03 ± 261.6 (215) 3 (0.00) 0.04 ± 213.6 (400) Coklat cha-cha 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) 3 (0.00) 0.00 ± 12.6 (20) Coklat jelly 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 2 (0.00) 0.01 ± 42.4 (80) 3 (0.00) 0.01 ± 48.0 (50) Daging Kerbau 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (50) Daging Menthok 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (50) Jamur kuping 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Kacang hijau 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (43) 3 (0.00) 0.01 ± 50.1 (80) Kepiting laut 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.01 ± 10.6 (73) 3 (0.00) 0.01 ± 31.2 (65) Kerupuk upik singkong mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 17.7 (18) 3 (0.00) 0.00 ± 13.2 (25) Kue baruasa 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) 3 (0.00) 0.01 ± 12.6 (40) Minuman anggur 1 (0.01) 0.04 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.04 ± 176.8 (275) 3 (0.00) 0.04 ± 132.3 (200) Nanas 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.01 ± 46.0 (63) 3 (0.00) 0.01 ± 39.1 (30) Rambutan 1 (0.01) 0.03 ± 0.0 (150) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 73.7 (40) Slondok 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.01 ± 21.2 (45) 3 (0.00) 0.01 ± 17.3 (60) Tauco kedele hitam 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 3 (0.00) 0.00 ± 5.8 (10) Bubur sun kac.ijo belu 2 (0.01) 0.03 ± 35.4 (75) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 3 (0.00) 0.02 ± 76.4 (100) Bubur tepung beras 2 (0.01) 0.03 ± 10.6 (68) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 20.2 (75)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

95

Page 113: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

96

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Corn bose and kacang tanah 2 (0.01) 0.01 ± 21.2 (35) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) 3 (0.00) 0.00 ± 18.9 (20) Daun bawang 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 3 (0.00) 0.00 ± 2.9 (5) Jambu air 2 (0.01) 0.03 ± 81.3 (68) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 3 (0.00) 0.01 ± 61.4 (30) Kue pancong 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 3 (0.00) 0.01 ± 18.0 (50) Lemper bakar 2 (0.01) 0.04 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 3 (0.00) 0.02 ± 28.9 (100) Kue bolu coklat bundar 3 (0.02) 0.01 ± 21.1 (15) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 21.1 (15) Air kelapa tua 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 159.1 (138) 2 (0.00) 0.01 ± 159.1 (138) Bunga pepaya muda mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (30) Cesim 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (43) 2 (0.00) 0.00 ± 53.0 (43) Curing/kenikir 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (18) Gucang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) Gula merah tebu blm dimurnikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (23) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (23) Jalabia 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) Kacang kedele hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Kacang shanghai 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 42.4 (70) 2 (0.00) 0.01 ± 42.4 (70) Kluwih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (88) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (88) Krupuk raja udang bandeng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) Kue bipan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kue jalankote (isinya saja) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) Kue lapis-kelepon 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Kue lemet 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) Margarin 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) Pisang angle 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang kepok putih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 56.6 (60) 2 (0.00) 0.01 ± 56.6 (60) Sambal tomat+daging kuda belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 1.4 (4) 2 (0.00) 0.00 ± 1.4 (4) Sirup papasetamol 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Snack super lipo (tapioka,gula) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) Telur ikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 38.9 (48) 2 (0.00) 0.00 ± 38.9 (48) Bengkuang 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (28) Bubur pacar 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 56.6 (60) Bubur sum sum belu 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (150) Bubur sun pisang belu 1 (0.01) 0.03 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.01 ± 88.4 (88) Daun lompong/talas 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.01 ± 7.1 (55) Getuk singkong 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (55) Jamur coklat mentah 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Kacang garing rege 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (120) 2 (0.00) 0.01 ± 77.8 (65) Ketumbar halus 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) Kue bangke mentega 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Sate cekek 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 2 (0.00) 0.00 ± 38.9 (48) Sirup AD-plex 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.02 ± 275.8 (205) Rengginang 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (30) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (30) Uli kukus 2 (0.01) 0.03 ± 35.4 (75) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) Anggur hutan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) ASI 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Babat 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) Bakpau daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

96

Page 114: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

97

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Bawang putih 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Belimbing 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Buah pisang susu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) Bubur lunak belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bubur serelac made up belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bubur tepung 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Cake wanderpan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) Cincau 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Cirengt/bakwan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Daun labu waluh mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Daun singgrang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Daun tales 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Daun tlepok 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Emping melinjo mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Es cuwing 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Geplak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Gundho 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Intip (kerak nasi) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Jamur putih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kacang tanah muda kulit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kecipir muda mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Kelapa setengah tua daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Kembang turi mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kentang hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Keong mas 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kluwih biji mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Kue bakpia 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Kue cikak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Kulit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Legen kelapa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Limpa sapi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Madu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Martabak kacang meises 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Nangka biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang ambon hong matang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang ambon mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang kapok gembrot 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang raja sereh (susu) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Promina 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) Rempelo ayam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Saguer 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Sate kentang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Semprong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Sirsak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Snack boiki 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Snack primarasa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

97

Page 115: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

98

Jenis Pangan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med) n (%) mean ± SD (Med)

Soto madura 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Tape goreng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Tape ubi (poteng) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Terasi merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (2) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (2) Uwi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (160) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (160) Wajik 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Aci tusuk 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bawang bombay 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Bening selada air and kangkung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bika ambon 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (70) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) Jangkrik 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kacang gude 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kelapa tua daging 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Kethak 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Koci 1 (0.01) 0.04 ± 0.0 (200) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Krupuk sambal udang 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) Kue bolu kenari 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (18) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (18) Kue lapis legit 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Kue putri salju 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Mangga harum manis 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Mangga indramayu 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Manggis 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Sawo 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Srikaya 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Tepung beras ketan putih 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Total 17688 (100.00) 356.22 ± 91.3 (80) 51031 (100.00) 399.69 ± 95.9 (100) 68719 (100.00) 388.49 ± 95.0 (100)

Lampiran 27 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

98

Page 116: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

99

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari)

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Perempuan Nasi 4205 (24.37) 90.12 ± 45.1 (100) 11798 (24.45) 106.00 ± 49.3 (100) 16003 (24.43) 101.82 ± 48.9 (100)

Air Putih 3644 (21.12) 163.44 ± 77.2 (200) 10802 (22.39) 177.36 ± 82.0 (200) 14446 (22.05) 173.69 ± 80.9 (200) Kangkung 1097 (6.36) 9.70 ± 29.7 (40) 3699 (7.67) 12.54 ± 34.0 (50) 4796 (7.32) 11.79 ± 33.1 (50) Telur ayam 1153 (6.68) 11.03 ± 15.4 (50) 2852 (5.91) 10.07 ± 15.0 (50) 4005 (6.11) 10.32 ± 15.1 (50) Ikan 886 (5.13) 6.55 ± 20.7 (37) 2871 (5.95) 8.50 ± 22.2 (50) 3757 (5.74) 7.99 ± 21.9 (50) Teh 693 (4.02) 23.24 ± 70.3 (200) 2367 (4.91) 29.08 ± 69.1 (200) 3060 (4.67) 27.55 ± 69.4 (200) Tempe 648 (3.76) 4.49 ± 19.9 (25) 2212 (4.58) 6.27 ± 23.8 (40) 2860 (4.37) 5.80 ± 23.1 (30) Susu 1268 (7.35) 7.49 ± 33.1 (20) 1475 (3.06) 3.54 ± 41.1 (20) 2743 (4.19) 4.58 ± 37.7 (20) Mie Instan 462 (2.68) 6.97 ± 34.1 (75) 1402 (2.91) 7.84 ± 33.6 (75) 1864 (2.85) 7.61 ± 33.7 (75) Tahu 282 (1.63) 2.18 ± 21.4 (40) 836 (1.73) 2.70 ± 27.4 (50) 1118 (1.71) 2.57 ± 26.2 (50) Roti 282 (1.63) 3.04 ± 34.7 (50) 747 (1.55) 3.18 ± 36.5 (50) 1029 (1.57) 3.14 ± 36.1 (50) Daging Ayam 210 (1.22) 2.14 ± 22.2 (50) 604 (1.25) 2.46 ± 24.2 (50) 814 (1.24) 2.38 ± 23.9 (50) Kerupuk aci 142 (0.82) 0.36 ± 12.2 (10) 437 (0.91) 0.44 ± 17.3 (10) 579 (0.88) 0.42 ± 16.2 (10) Kopi 153 (0.89) 0.98 ± 80.9 (15) 415 (0.86) 1.24 ± 93.4 (20) 568 (0.87) 1.17 ± 90.3 (20) Biscuit 179 (1.04) 1.21 ± 32.6 (25) 263 (0.55) 0.69 ± 27.0 (30) 442 (0.67) 0.82 ± 29.4 (30) Cireng/bakwan 77 (0.45) 0.57 ± 15.7 (40) 279 (0.58) 0.95 ± 27.0 (50) 356 (0.54) 0.85 ± 25.4 (50) Kecap 115 (0.67) 0.27 ± 7.5 (10) 196 (0.41) 0.16 ± 6.9 (10) 311 (0.47) 0.19 ± 7.1 (10) Pisang goreng 61 (0.35) 0.82 ± 49.6 (50) 225 (0.47) 1.16 ± 41.0 (60) 286 (0.44) 1.07 ± 42.9 (60) Chiki 57 (0.33) 0.31 ± 23.4 (20) 161 (0.33) 0.28 ± 19.1 (20) 218 (0.33) 0.29 ± 20.3 (20) Tumis sawi 49 (0.28) 0.41 ± 29.3 (40) 139 (0.29) 0.51 ± 33.4 (50) 188 (0.29) 0.49 ± 32.7 (50) Daging Sapi 53 (0.31) 0.31 ± 20.0 (25) 135 (0.28) 0.41 ± 32.8 (40) 188 (0.29) 0.38 ± 30.3 (35) Nasi jagung 46 (0.27) 1.01 ± 37.5 (100) 133 (0.28) 1.03 ± 35.5 (100) 179 (0.27) 1.03 ± 36.0 (100) Bihun 37 (0.21) 0.22 ± 32.5 (20) 128 (0.27) 0.36 ± 36.8 (20) 165 (0.25) 0.32 ± 36.0 (20) Minyak kelapa sawit 36 (0.21) 0.05 ± 3.6 (5) 116 (0.24) 0.06 ± 4.6 (5) 152 (0.23) 0.06 ± 4.4 (5) Donat 48 (0.28) 0.49 ± 35.8 (50) 103 (0.21) 0.36 ± 34.5 (50) 151 (0.23) 0.40 ± 34.8 (50) Bakso 31 (0.18) 0.32 ± 46.4 (35) 101 (0.21) 0.48 ± 52.4 (50) 132 (0.20) 0.43 ± 51.3 (50) Mie basah 27 (0.16) 0.38 ± 62.3 (50) 93 (0.19) 0.47 ± 62.6 (40) 120 (0.18) 0.45 ± 62.2 (50) Krupuk asin 30 (0.17) 0.09 ± 14.2 (10) 84 (0.17) 0.09 ± 12.3 (10) 114 (0.17) 0.09 ± 12.8 (10) Singkong 24 (0.14) 0.46 ± 60.9 (88) 89 (0.18) 0.70 ± 59.4 (100) 113 (0.17) 0.64 ± 59.8 (100) Wafer 43 (0.25) 0.28 ± 22.6 (25) 67 (0.14) 0.16 ± 30.9 (25) 110 (0.17) 0.19 ± 27.8 (25) Mie kering 18 (0.10) 0.16 ± 33.7 (38) 91 (0.19) 0.44 ± 47.9 (60) 109 (0.17) 0.37 ± 46.5 (60) Minyak kelapa 27 (0.16) 0.04 ± 5.9 (5) 77 (0.16) 0.05 ± 5.9 (5) 104 (0.16) 0.04 ± 5.9 (5) Daun singkong mentah 21 (0.12) 0.19 ± 28.6 (50) 68 (0.14) 0.24 ± 30.9 (50) 89 (0.14) 0.22 ± 30.3 (50) Permen 27 (0.16) 0.05 ± 6.6 (10) 62 (0.13) 0.04 ± 4.9 (9) 89 (0.14) 0.04 ± 5.5 (10) Santan 26 (0.15) 0.30 ± 96.6 (20) 58 (0.12) 0.26 ± 79.0 (25) 84 (0.13) 0.27 ± 84.3 (25) Krupuk rambak 16 (0.09) 0.04 ± 11.0 (10) 65 (0.13) 0.06 ± 9.3 (10) 81 (0.12) 0.05 ± 9.6 (10) Gori/nangka muda mentah 20 (0.12) 0.10 ± 13.8 (20) 61 (0.13) 0.17 ± 15.8 (40) 81 (0.12) 0.15 ± 16.2 (40) Soto ayam 27 (0.16) 0.44 ± 38.0 (100) 53 (0.11) 0.41 ± 56.0 (100) 80 (0.12) 0.42 ± 52.1 (100) Kerupuk singkong 18 (0.10) 0.07 ± 14.4 (15) 60 (0.12) 0.11 ± 27.7 (20) 78 (0.12) 0.10 ± 25.3 (20) Kue bolu 27 (0.16) 0.21 ± 13.2 (50) 48 (0.10) 0.16 ± 29.9 (50) 75 (0.11) 0.18 ± 25.4 (50) Snack taro 27 (0.16) 0.15 ± 21.0 (20) 44 (0.09) 0.11 ± 32.8 (20) 71 (0.11) 0.12 ± 29.0 (20) Kentang 12 (0.07) 0.09 ± 24.5 (45) 58 (0.12) 0.18 ± 36.2 (30) 70 (0.11) 0.16 ± 34.4 (35)

9

9

Page 117: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

100

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Udang 12 (0.07) 0.08 ± 14.1 (30) 55 (0.11) 0.14 ± 24.1 (30) 67 (0.10) 0.13 ± 22.5 (30) Krupuk jantan (tapioka, udang) 13 (0.08) 0.04 ± 12.6 (15) 53 (0.11) 0.07 ± 19.1 (10) 66 (0.10) 0.06 ± 17.9 (10) Santan (kelapa dan air) 16 (0.09) 0.10 ± 45.5 (25) 50 (0.10) 0.19 ± 63.6 (28) 66 (0.10) 0.16 ± 60.0 (25) Kerupuk udang 20 (0.12) 0.07 ± 15.1 (15) 45 (0.09) 0.06 ± 19.1 (10) 65 (0.10) 0.06 ± 17.9 (10) Minuman susu ultra 22 (0.13) 0.71 ± 85.2 (200) 42 (0.09) 0.62 ± 52.2 (250) 64 (0.10) 0.64 ± 68.6 (250) Cilok 14 (0.08) 0.11 ± 16.9 (48) 47 (0.10) 0.12 ± 23.4 (30) 61 (0.09) 0.12 ± 21.9 (30) Setrup/sirup 10 (0.06) 0.44 ± 185.4 (300) 47 (0.10) 0.69 ± 181.6 (200) 57 (0.09) 0.63 ± 180.7 (200) Perkedel jagung 15 (0.09) 0.10 ± 17.9 (25) 41 (0.08) 0.13 ± 29.7 (40) 56 (0.09) 0.13 ± 27.5 (40) Daging Babi 18 (0.10) 0.14 ± 33.2 (28) 38 (0.08) 0.13 ± 20.5 (50) 56 (0.09) 0.13 ± 25.3 (50) Es mambo/es lilin 5 (0.03) 0.09 ± 65.6 (60) 50 (0.10) 0.23 ± 73.3 (50) 55 (0.08) 0.19 ± 72.4 (50) Sayur labu 12 (0.07) 0.13 ± 26.6 (50) 40 (0.08) 0.15 ± 30.4 (50) 52 (0.08) 0.15 ± 29.3 (50) Tumis terong belu 7 (0.04) 0.04 ± 31.0 (20) 43 (0.09) 0.15 ± 38.0 (40) 50 (0.08) 0.12 ± 37.4 (30) Kelapa parutan 7 (0.04) 0.03 ± 16.1 (20) 41 (0.08) 0.09 ± 16.8 (30) 48 (0.07) 0.08 ± 17.2 (30) Bubur Kacang Hijau 18 (0.10) 0.49 ± 44.8 (150) 24 (0.05) 0.23 ± 58.0 (150) 42 (0.06) 0.30 ± 52.2 (150) Cireng 3 (0.02) 0.03 ± 36.1 (50) 38 (0.08) 0.11 ± 24.2 (30) 41 (0.06) 0.09 ± 25.1 (30) Telur asin 10 (0.06) 0.11 ± 13.3 (55) 31 (0.06) 0.12 ± 15.4 (55) 41 (0.06) 0.12 ± 14.8 (55) Kue donat 21 (0.12) 0.16 ± 16.4 (40) 20 (0.04) 0.07 ± 21.1 (50) 41 (0.06) 0.09 ± 19.2 (40) Bayam segar 11 (0.06) 0.07 ± 24.2 (25) 29 (0.06) 0.08 ± 17.0 (50) 40 (0.06) 0.08 ± 19.1 (35) Snack tic-tic makanan ringan 8 (0.05) 0.05 ± 20.0 (23) 30 (0.06) 0.07 ± 31.6 (30) 38 (0.06) 0.07 ± 29.4 (30) Coklat 17 (0.10) 0.07 ± 17.5 (15) 19 (0.04) 0.04 ± 31.8 (15) 36 (0.05) 0.05 ± 25.8 (15) Serabi 7 (0.04) 0.10 ± 25.1 (80) 28 (0.06) 0.14 ± 40.5 (50) 35 (0.05) 0.13 ± 37.6 (50) Bening bayam belu 9 (0.05) 0.08 ± 25.0 (50) 25 (0.05) 0.14 ± 35.4 (100) 34 (0.05) 0.12 ± 36.3 (50) Cabe merah 11 (0.06) 0.01 ± 2.5 (5) 23 (0.05) 0.01 ± 2.8 (10) 34 (0.05) 0.01 ± 2.7 (5) Ubi goreng 11 (0.06) 0.17 ± 52.1 (75) 23 (0.05) 0.09 ± 35.8 (50) 34 (0.05) 0.11 ± 42.1 (50) Ketimun mentah 5 (0.03) 0.02 ± 11.4 (20) 28 (0.06) 0.08 ± 33.2 (30) 33 (0.05) 0.07 ± 31.5 (30) Kacang panjang mentah 7 (0.04) 0.03 ± 14.3 (15) 25 (0.05) 0.07 ± 31.6 (30) 32 (0.05) 0.06 ± 29.9 (25) Kacang tanah tanpa kulit 7 (0.04) 0.02 ± 6.5 (10) 24 (0.05) 0.04 ± 20.8 (13) 31 (0.05) 0.03 ± 18.7 (10) Mie soun 7 (0.04) 0.06 ± 55.3 (20) 23 (0.05) 0.07 ± 35.7 (40) 30 (0.05) 0.07 ± 40.0 (35) Pisang kepok 5 (0.03) 0.08 ± 51.5 (80) 24 (0.05) 0.17 ± 47.5 (100) 29 (0.04) 0.15 ± 48.2 (100) Semur kentang 6 (0.03) 0.05 ± 23.3 (33) 23 (0.05) 0.08 ± 37.7 (40) 29 (0.04) 0.07 ± 35.1 (40) Krupuk jazzy (ubi,bawang) 8 (0.05) 0.02 ± 15.3 (13) 21 (0.04) 0.02 ± 7.2 (15) 29 (0.04) 0.02 ± 9.8 (15) Risoles 10 (0.06) 0.09 ± 26.9 (40) 19 (0.04) 0.07 ± 25.0 (50) 29 (0.04) 0.07 ± 25.3 (50) Garam 12 (0.07) 0.02 ± 5.6 (10) 17 (0.04) 0.01 ± 5.8 (5) 29 (0.04) 0.01 ± 5.7 (5) Es dawet/cendol 3 (0.02) 0.23 ± 0.0 (400) 25 (0.05) 0.63 ± 82.6 (400) 28 (0.04) 0.52 ± 78.6 (400) Rawon 12 (0.07) 0.18 ± 61.8 (50) 16 (0.03) 0.08 ± 55.6 (50) 28 (0.04) 0.11 ± 57.2 (50) Krupuk udang 6 (0.03) 0.02 ± 6.1 (13) 21 (0.04) 0.03 ± 11.4 (15) 27 (0.04) 0.02 ± 10.5 (15) Pisang ambon 8 (0.05) 0.10 ± 37.0 (55) 19 (0.04) 0.10 ± 33.7 (75) 27 (0.04) 0.10 ± 34.3 (70) Tepung sagu 6 (0.03) 0.05 ± 18.9 (45) 20 (0.04) 0.07 ± 33.7 (45) 26 (0.04) 0.07 ± 30.6 (45) Ubi jalar putih 7 (0.04) 0.13 ± 30.4 (100) 19 (0.04) 0.18 ± 59.5 (100) 26 (0.04) 0.16 ± 55.4 (100) Coklat beng-beng 8 (0.05) 0.05 ± 18.7 (30) 18 (0.04) 0.04 ± 32.5 (20) 26 (0.04) 0.04 ± 28.7 (20) Ote-ote 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 24 (0.05) 0.10 ± 34.3 (50) 25 (0.04) 0.07 ± 33.7 (50) Siomay 2 (0.01) 0.04 ± 120.2 (115) 23 (0.05) 0.15 ± 62.5 (100) 25 (0.04) 0.12 ± 64.9 (100) Empek-empek kapal selam 5 (0.03) 0.08 ± 43.2 (60) 20 (0.04) 0.12 ± 36.6 (100) 25 (0.04) 0.11 ± 37.1 (100) Kool merah/putih mentah 5 (0.03) 0.02 ± 16.4 (20) 20 (0.04) 0.04 ± 22.2 (23) 25 (0.04) 0.04 ± 21.2 (20) Kacang panjang biji 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 23 (0.05) 0.07 ± 32.7 (25) 24 (0.04) 0.05 ± 32.3 (25) Jagung 7 (0.04) 0.09 ± 66.0 (30) 17 (0.04) 0.14 ± 76.2 (125) 24 (0.04) 0.13 ± 76.8 (100)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

100

Page 118: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

101

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Krupuk bala bala 9 (0.05) 0.05 ± 17.5 (25) 15 (0.03) 0.04 ± 38.1 (25) 24 (0.04) 0.04 ± 31.7 (25) Krupuk makanan ringan sinbad 4 (0.02) 0.01 ± 1.0 (10) 19 (0.04) 0.03 ± 17.2 (15) 23 (0.04) 0.02 ± 16.4 (10) Daun pakis 6 (0.03) 0.04 ± 15.7 (28) 17 (0.04) 0.04 ± 12.8 (30) 23 (0.04) 0.04 ± 13.2 (30) Meises 6 (0.03) 0.02 ± 6.6 (15) 17 (0.04) 0.02 ± 6.6 (20) 23 (0.04) 0.02 ± 6.5 (20) Sayur katuk 4 (0.02) 0.05 ± 34.2 (63) 18 (0.04) 0.06 ± 28.3 (45) 22 (0.03) 0.06 ± 28.8 (50) Buncis mentah 5 (0.03) 0.05 ± 33.8 (50) 17 (0.04) 0.05 ± 22.6 (40) 22 (0.03) 0.05 ± 24.8 (40) Minyak sayur (indomie dll) 5 (0.03) 0.01 ± 6.7 (10) 17 (0.04) 0.01 ± 6.1 (10) 22 (0.03) 0.01 ± 6.2 (10) Rendang 5 (0.03) 0.04 ± 19.8 (50) 17 (0.04) 0.06 ± 28.3 (50) 22 (0.03) 0.06 ± 26.4 (50) Minuman go-go strawbery 6 (0.03) 0.42 ± 81.6 (400) 16 (0.03) 0.41 ± 74.5 (400) 22 (0.03) 0.41 ± 74.6 (400) Karoket 2 (0.01) 0.02 ± 14.1 (40) 19 (0.04) 0.06 ± 23.1 (50) 21 (0.03) 0.05 ± 22.3 (50) Kopi susu 3 (0.02) 0.01 ± 2.9 (25) 18 (0.04) 0.03 ± 5.4 (25) 21 (0.03) 0.02 ± 5.1 (25) Krupuk tempe 8 (0.05) 0.04 ± 20.5 (18) 12 (0.02) 0.02 ± 20.3 (15) 20 (0.03) 0.02 ± 19.9 (15) Pisang raja 3 (0.02) 0.05 ± 60.8 (50) 16 (0.03) 0.08 ± 27.4 (60) 19 (0.03) 0.07 ± 32.4 (60) Pergedel kentang belu 4 (0.02) 0.03 ± 14.4 (38) 15 (0.03) 0.04 ± 16.1 (40) 19 (0.03) 0.04 ± 15.4 (40) Mie ayam 5 (0.03) 0.05 ± 34.4 (60) 14 (0.03) 0.11 ± 69.0 (100) 19 (0.03) 0.10 ± 66.9 (75) Kue lapis 7 (0.04) 0.06 ± 12.5 (40) 12 (0.02) 0.04 ± 30.8 (35) 19 (0.03) 0.04 ± 25.2 (40) Onde onde 8 (0.05) 0.07 ± 17.5 (45) 11 (0.02) 0.04 ± 49.3 (50) 19 (0.03) 0.05 ± 38.6 (50) Telur itik 9 (0.05) 0.06 ± 16.2 (25) 10 (0.02) 0.04 ± 18.8 (60) 19 (0.03) 0.05 ± 21.8 (50) Agar-agar 12 (0.07) 0.08 ± 27.1 (28) 7 (0.01) 0.02 ± 71.4 (20) 19 (0.03) 0.04 ± 47.1 (20) Batagor 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 17 (0.04) 0.09 ± 35.7 (100) 18 (0.03) 0.07 ± 36.5 (90) Air sayur 9 (0.05) 0.06 ± 26.7 (25) 9 (0.02) 0.03 ± 46.7 (40) 18 (0.03) 0.04 ± 38.1 (35) Mie bakso 3 (0.02) 0.04 ± 46.2 (100) 14 (0.03) 0.15 ± 59.4 (200) 17 (0.03) 0.12 ± 65.7 (200) Wortel mentah 3 (0.02) 0.01 ± 13.2 (10) 14 (0.03) 0.02 ± 12.8 (10) 17 (0.03) 0.01 ± 12.5 (10) Cerelac/ceresoy 4 (0.02) 0.02 ± 5.0 (30) 13 (0.03) 0.03 ± 5.5 (30) 17 (0.03) 0.03 ± 5.3 (30) Kacang atom 6 (0.03) 0.04 ± 22.8 (28) 11 (0.02) 0.05 ± 39.9 (50) 17 (0.03) 0.04 ± 37.0 (50) Snack taro/kenji snack top ten 7 (0.04) 0.05 ± 38.9 (20) 10 (0.02) 0.02 ± 12.2 (30) 17 (0.03) 0.03 ± 26.0 (30) Sprite fanta coca cola dll 1 (0.01) 0.05 ± 0.0 (250) 15 (0.03) 0.28 ± 159.4 (400) 16 (0.02) 0.22 ± 154.1 (350) Daun pepaya 2 (0.01) 0.04 ± 0.0 (100) 14 (0.03) 0.04 ± 9.7 (40) 16 (0.02) 0.04 ± 22.3 (40) Cheetos 4 (0.02) 0.02 ± 11.1 (30) 12 (0.02) 0.02 ± 18.8 (19) 16 (0.02) 0.02 ± 16.9 (23) Apel 5 (0.03) 0.09 ± 36.0 (100) 11 (0.02) 0.07 ± 23.0 (100) 16 (0.02) 0.08 ± 26.5 (100) Mie bakso+kuah 5 (0.03) 0.14 ± 77.0 (200) 11 (0.02) 0.09 ± 55.9 (100) 16 (0.02) 0.11 ± 61.2 (113) Es nong nong 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 14 (0.03) 0.09 ± 133.6 (50) 15 (0.02) 0.07 ± 130.7 (50) Kacang sukro 4 (0.02) 0.04 ± 16.6 (43) 11 (0.02) 0.02 ± 17.5 (25) 15 (0.02) 0.03 ± 18.5 (30) Martabak 5 (0.03) 0.04 ± 14.0 (40) 10 (0.02) 0.04 ± 38.2 (55) 15 (0.02) 0.04 ± 33.7 (50) Kue bolu kukus 6 (0.03) 0.05 ± 31.4 (40) 9 (0.02) 0.03 ± 18.3 (40) 15 (0.02) 0.03 ± 23.3 (40) Lopis ketan 6 (0.03) 0.09 ± 67.4 (55) 9 (0.02) 0.05 ± 36.7 (60) 15 (0.02) 0.06 ± 48.9 (60) Bumbu sari mie indomie dll 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 13 (0.03) 0.01 ± 2.9 (5) 14 (0.02) 0.00 ± 2.8 (5) Kacang telur 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 13 (0.03) 0.05 ± 63.7 (30) 14 (0.02) 0.04 ± 61.6 (30) Pastel 3 (0.02) 0.02 ± 12.6 (40) 11 (0.02) 0.05 ± 49.1 (50) 14 (0.02) 0.04 ± 44.7 (50) Pepaya 3 (0.02) 0.04 ± 28.9 (50) 11 (0.02) 0.06 ± 31.3 (75) 14 (0.02) 0.05 ± 29.9 (75) Ubi jalar merah rebus 3 (0.02) 0.02 ± 23.6 (50) 11 (0.02) 0.05 ± 38.3 (50) 14 (0.02) 0.05 ± 37.0 (50) Jeruk 4 (0.02) 0.04 ± 0.0 (50) 10 (0.02) 0.04 ± 16.7 (50) 14 (0.02) 0.04 ± 14.4 (50) Lemper 6 (0.03) 0.05 ± 11.7 (45) 8 (0.02) 0.03 ± 41.3 (50) 14 (0.02) 0.04 ± 33.1 (50) Talas 6 (0.03) 0.10 ± 49.2 (100) 8 (0.02) 0.06 ± 86.8 (93) 14 (0.02) 0.07 ± 72.3 (100) Cabe rawit 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 12 (0.02) 0.01 ± 4.3 (10) 13 (0.02) 0.01 ± 4.3 (10) Jengkol 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 12 (0.02) 0.03 ± 27.5 (25) 13 (0.02) 0.02 ± 26.8 (25)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

10

1

Page 119: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

102

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Minuman buah vita 1 (0.01) 0.08 ± 0.0 (400) 12 (0.02) 0.30 ± 77.8 (400) 13 (0.02) 0.24 ± 75.1 (400) Bubur havermuth 2 (0.01) 0.04 ± 0.0 (100) 11 (0.02) 0.06 ± 41.1 (100) 13 (0.02) 0.05 ± 38.7 (100) Daging Kambing 2 (0.01) 0.02 ± 21.2 (65) 11 (0.02) 0.04 ± 24.3 (50) 13 (0.02) 0.04 ± 23.1 (50) Krai/mentimun 3 (0.02) 0.02 ± 20.8 (20) 10 (0.02) 0.03 ± 29.8 (30) 13 (0.02) 0.03 ± 28.5 (30) Krupuk mlarat 3 (0.02) 0.00 ± 5.8 (5) 10 (0.02) 0.02 ± 59.9 (10) 13 (0.02) 0.02 ± 53.0 (10) Semangka 3 (0.02) 0.06 ± 50.3 (90) 10 (0.02) 0.07 ± 82.1 (100) 13 (0.02) 0.07 ± 74.0 (100) Tepung terigu 3 (0.02) 0.05 ± 98.1 (30) 10 (0.02) 0.07 ± 99.7 (110) 13 (0.02) 0.07 ± 95.6 (30) Choki-choki 4 (0.02) 0.01 ± 7.1 (8) 9 (0.02) 0.01 ± 7.1 (12) 13 (0.02) 0.01 ± 6.9 (10) Daun kelor mentah 5 (0.03) 0.02 ± 21.1 (15) 8 (0.02) 0.03 ± 31.8 (28) 13 (0.02) 0.02 ± 29.6 (25) Es krim walls 5 (0.03) 0.06 ± 29.2 (50) 8 (0.02) 0.03 ± 29.7 (50) 13 (0.02) 0.04 ± 28.3 (50) Kue mangkok/cimplo/apem 5 (0.03) 0.04 ± 14.8 (40) 8 (0.02) 0.03 ± 21.2 (50) 13 (0.02) 0.03 ± 19.1 (50) Sagu lempeng 5 (0.03) 0.05 ± 48.4 (15) 8 (0.02) 0.04 ± 26.4 (88) 13 (0.02) 0.04 ± 37.9 (75) Daun ubi jalar 3 (0.02) 0.03 ± 20.8 (40) 9 (0.02) 0.04 ± 44.6 (75) 12 (0.02) 0.04 ± 40.7 (60) Melon 6 (0.03) 0.09 ± 40.0 (65) 6 (0.01) 0.04 ± 34.2 (100) 12 (0.02) 0.06 ± 38.4 (90) Daun kacang panjang 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 10 (0.02) 0.02 ± 26.3 (25) 11 (0.02) 0.02 ± 32.0 (30) Makaroni 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (23) 9 (0.02) 0.02 ± 22.4 (25) 11 (0.02) 0.02 ± 20.4 (25) Krupuk pasir 3 (0.02) 0.01 ± 8.7 (15) 8 (0.02) 0.01 ± 25.0 (18) 11 (0.02) 0.01 ± 22.1 (15) Krupuk yeye 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 9 (0.02) 0.01 ± 15.0 (15) 10 (0.02) 0.01 ± 16.5 (18) Mentega 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (15) 8 (0.02) 0.01 ± 3.5 (10) 10 (0.02) 0.01 ± 4.2 (10) Kerupuk gaplek 3 (0.02) 0.02 ± 20.2 (25) 7 (0.01) 0.01 ± 12.3 (20) 10 (0.02) 0.01 ± 14.8 (23) Tumis selada air belu 3 (0.02) 0.03 ± 40.4 (50) 7 (0.01) 0.03 ± 34.0 (40) 10 (0.02) 0.03 ± 33.8 (45) Adonan tepung terigu 4 (0.02) 0.03 ± 37.0 (20) 6 (0.01) 0.02 ± 35.6 (40) 10 (0.02) 0.02 ± 35.6 (35) Kacang kedele 4 (0.02) 0.02 ± 20.2 (15) 6 (0.01) 0.02 ± 52.0 (40) 10 (0.02) 0.02 ± 43.7 (20) Kue jalankote 4 (0.02) 0.03 ± 11.5 (40) 6 (0.01) 0.02 ± 15.0 (50) 10 (0.02) 0.02 ± 13.8 (50) Bubur sum sum belu 5 (0.03) 0.11 ± 38.3 (100) 5 (0.01) 0.05 ± 41.8 (150) 10 (0.02) 0.06 ± 40.6 (125) Kue bapuk/bakpau 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 9 (0.02) 0.03 ± 27.0 (50) 9 (0.01) 0.02 ± 27.0 (50) Kecap asin 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (3) 8 (0.02) 0.01 ± 5.8 (13) 9 (0.01) 0.01 ± 6.5 (10) Opak 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 8 (0.02) 0.01 ± 7.2 (10) 9 (0.01) 0.01 ± 7.2 (10) Tumis pucuk labu waluh belu 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 8 (0.02) 0.03 ± 30.3 (45) 9 (0.01) 0.02 ± 29.9 (40) Air tajin purworejo 2 (0.01) 0.15 ± 0.0 (400) 7 (0.01) 0.15 ± 159.8 (400) 9 (0.01) 0.15 ± 144.0 (400) Getuk singkong 2 (0.01) 0.02 ± 14.1 (50) 7 (0.01) 0.03 ± 33.2 (50) 9 (0.01) 0.03 ± 29.5 (50) Kacang tanah kulit 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 7 (0.01) 0.02 ± 14.6 (40) 9 (0.01) 0.01 ± 15.8 (40) Kue nagasari 3 (0.02) 0.03 ± 45.8 (40) 6 (0.01) 0.03 ± 24.2 (55) 9 (0.01) 0.03 ± 30.3 (50) Miki jelly 3 (0.02) 0.01 ± 10.4 (25) 6 (0.01) 0.04 ± 81.1 (95) 9 (0.01) 0.03 ± 76.4 (30) Botok lamtoro biji tua 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 7 (0.01) 0.02 ± 19.5 (40) 8 (0.01) 0.02 ± 18.9 (33) Genjer/bengok 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 7 (0.01) 0.03 ± 29.2 (50) 8 (0.01) 0.02 ± 29.0 (50) Daging Kerbau 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (25) 6 (0.01) 0.02 ± 29.7 (40) 8 (0.01) 0.02 ± 27.7 (35) Kacang tanah sangan 2 (0.01) 0.00 ± 10.6 (13) 6 (0.01) 0.01 ± 43.9 (15) 8 (0.01) 0.01 ± 38.6 (15) Bubur sumsum/bubur belohok 4 (0.02) 0.06 ± 17.0 (73) 4 (0.01) 0.03 ± 62.9 (100) 8 (0.01) 0.04 ± 46.9 (88) Kue dadar 4 (0.02) 0.02 ± 15.5 (23) 4 (0.01) 0.01 ± 42.1 (20) 8 (0.01) 0.01 ± 29.9 (23) Snack tuyul&mbak yul (jagung) 4 (0.02) 0.02 ± 6.6 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 11.9 (18) 8 (0.01) 0.01 ± 10.0 (27) Kue bolu kacang 5 (0.03) 0.06 ± 30.4 (60) 3 (0.01) 0.01 ± 5.8 (50) 8 (0.01) 0.02 ± 24.0 (55) Kue putu beras 5 (0.03) 0.04 ± 11.4 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 52.2 (40) 8 (0.01) 0.02 ± 30.8 (45) Ovaltine (tepung) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 7 (0.01) 0.01 ± 8.6 (20) 7 (0.01) 0.01 ± 8.6 (20) Kacang buncis mentah 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (20) 5 (0.01) 0.01 ± 13.7 (25) 7 (0.01) 0.01 ± 13.7 (25) Adonan tepung beras 3 (0.02) 0.01 ± 5.8 (10) 4 (0.01) 0.01 ± 20.6 (35) 7 (0.01) 0.01 ± 19.8 (20)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

102

Page 120: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

103

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Air gula-belu 3 (0.02) 0.14 ± 0.0 (250) 4 (0.01) 0.05 ± 112.5 (250) 7 (0.01) 0.08 ± 85.0 (250) Cake 3 (0.02) 0.04 ± 72.3 (30) 4 (0.01) 0.03 ± 40.8 (100) 7 (0.01) 0.03 ± 53.8 (100) Candy mentos mint 3 (0.02) 0.00 ± 3.2 (5) 4 (0.01) 0.00 ± 3.3 (5) 7 (0.01) 0.00 ± 3.0 (5) Air sayur nangka 4 (0.02) 0.08 ± 57.7 (100) 3 (0.01) 0.01 ± 12.6 (40) 7 (0.01) 0.03 ± 53.0 (50) Bubur tepung 4 (0.02) 0.09 ± 62.9 (100) 3 (0.01) 0.02 ± 28.9 (100) 7 (0.01) 0.04 ± 50.0 (100) Lumpia 4 (0.02) 0.04 ± 34.2 (40) 3 (0.01) 0.01 ± 40.4 (50) 7 (0.01) 0.02 ± 33.8 (50) Jambu air 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 6 (0.01) 0.03 ± 66.2 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 66.2 (50) Kerupuk singkong pedas 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 6 (0.01) 0.01 ± 7.1 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 7.1 (20) Bawang goreng 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 5 (0.01) 0.00 ± 2.3 (5) 6 (0.01) 0.00 ± 2.5 (7) Kembang kool mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 5 (0.01) 0.02 ± 32.4 (50) 6 (0.01) 0.01 ± 33.3 (45) Kikil kambing mentah 1 (0.01) 0.04 ± 0.0 (200) 5 (0.01) 0.02 ± 38.1 (50) 6 (0.01) 0.03 ± 66.5 (75) Kue bolu gulung 2 (0.01) 0.02 ± 7.1 (45) 4 (0.01) 0.01 ± 36.7 (28) 6 (0.01) 0.01 ± 28.6 (35) Madu 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 4 (0.01) 0.00 ± 7.5 (10) 6 (0.01) 0.00 ± 6.3 (8) Margarin 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 4 (0.01) 0.00 ± 2.9 (8) 6 (0.01) 0.00 ± 2.6 (10) Krupuk fuji (chips-chips) 3 (0.02) 0.01 ± 12.3 (15) 3 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 7.9 (20) Kue bolu kering 5 (0.03) 0.03 ± 13.4 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 6 (0.01) 0.01 ± 17.4 (30) Kue dadar gulung 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 5 (0.01) 0.02 ± 36.2 (75) 5 (0.01) 0.02 ± 36.2 (75) Air sayur+isi 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 4 (0.01) 0.03 ± 28.9 (125) 5 (0.01) 0.03 ± 51.2 (100) Bawang merah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.00 ± 4.8 (8) 5 (0.01) 0.00 ± 6.5 (10) Bubur halus campur susu belu 1 (0.01) 0.04 ± 0.0 (200) 4 (0.01) 0.03 ± 94.4 (125) 5 (0.01) 0.03 ± 89.4 (200) Bunga pepaya muda mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.01 ± 5.0 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 13.0 (50) Camel roll stick 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.01 ± 23.6 (33) 5 (0.01) 0.01 ± 21.2 (20) Kerupuk legender 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.00 ± 4.8 (13) 5 (0.01) 0.00 ± 5.0 (15) Krupuk aladin 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.01) 0.00 ± 6.3 (10) 5 (0.01) 0.00 ± 6.7 (10) Martabak manis 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 4 (0.01) 0.01 ± 11.5 (40) 5 (0.01) 0.01 ± 10.0 (40) Minuman anggur 1 (0.01) 0.08 ± 0.0 (400) 4 (0.01) 0.07 ± 184.7 (310) 5 (0.01) 0.07 ± 172.1 (400) Oncom goreng 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (35) 4 (0.01) 0.01 ± 16.5 (40) 5 (0.01) 0.01 ± 14.6 (35) Pisang santen 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (120) 4 (0.01) 0.02 ± 31.0 (50) 5 (0.01) 0.02 ± 38.7 (60) Santan (kelapa saja) 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 16.5 (28) 5 (0.01) 0.01 ± 14.3 (30) Snack anak mas 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 4 (0.01) 0.00 ± 3.0 (10) 5 (0.01) 0.00 ± 3.6 (10) Terasi merah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 4 (0.01) 0.00 ± 9.0 (20) 5 (0.01) 0.00 ± 9.1 (20) Nagasari 2 (0.01) 0.02 ± 24.7 (43) 3 (0.01) 0.01 ± 40.0 (60) 5 (0.01) 0.01 ± 32.3 (60) Telur puyuh 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (15) 3 (0.01) 0.01 ± 11.5 (20) 5 (0.01) 0.01 ± 11.0 (20) Bubur nasi kac.ijo (belu) 3 (0.02) 0.08 ± 76.4 (150) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 5 (0.01) 0.03 ± 65.2 (100) Coklat jelly 3 (0.02) 0.02 ± 20.8 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) 5 (0.01) 0.01 ± 19.4 (20) Pisang hijau 3 (0.02) 0.05 ± 20.2 (75) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 5 (0.01) 0.02 ± 18.6 (100) Pisang molen 3 (0.02) 0.04 ± 64.3 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 5 (0.01) 0.02 ± 48.8 (50) Beras ketan hitam 5 (0.03) 0.06 ± 48.7 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 5 (0.01) 0.02 ± 48.7 (50) Bengkuang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.01 ± 15.0 (40) 4 (0.01) 0.01 ± 15.0 (40) Jambu biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.02 ± 29.9 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 29.9 (50) Kacang merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.01 ± 11.1 (25) 4 (0.01) 0.01 ± 11.1 (25) Soto daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.01) 0.02 ± 25.0 (100) 4 (0.01) 0.02 ± 25.0 (100) Bening selada air and kangkung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) Fruittella 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 3 (0.01) 0.03 ± 216.9 (50) 4 (0.01) 0.02 ± 189.7 (33) Gembong/jalabia 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 3 (0.01) 0.00 ± 5.8 (20) 4 (0.01) 0.01 ± 41.9 (20) Jerohan ayam 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.02 ± 40.4 (100) 4 (0.01) 0.01 ± 35.6 (75)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

103

Page 121: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

104

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Kelengkeng 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (75) 3 (0.01) 0.01 ± 32.1 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 26.9 (63) Kue lemet 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 3 (0.01) 0.01 ± 26.0 (75) 4 (0.01) 0.01 ± 29.2 (75) Kue pati singkong goreng 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.02 ± 65.6 (70) 4 (0.01) 0.01 ± 55.6 (60) Kue pisang molen 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 3 (0.01) 0.01 ± 5.8 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 23.8 (55) Nanas 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 3 (0.01) 0.01 ± 15.3 (30) 4 (0.01) 0.01 ± 35.6 (40) Uli goreng 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.01) 0.01 ± 32.1 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 27.1 (50) Usus ayam 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 3 (0.01) 0.01 ± 17.3 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 17.3 (35) Gambas/oyong mentah 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 4 (0.01) 0.01 ± 33.0 (40) Gula aren 2 (0.01) 0.00 ± 10.6 (13) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) 4 (0.01) 0.00 ± 7.1 (8) Kue pia kac.ijo 2 (0.01) 0.02 ± 46.0 (58) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) 4 (0.01) 0.01 ± 26.9 (50) Daun labu siam mentah 3 (0.02) 0.02 ± 11.5 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 4 (0.01) 0.01 ± 9.6 (35) Cabe ijo 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.00 ± 2.9 (5) 3 (0.00) 0.00 ± 2.9 (5) Daun labu waluh mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 28.9 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (50) Kacang gude 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.02 ± 66.1 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 66.1 (50) Kedondong muda 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 15.3 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 15.3 (50) Keong mas 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 38.2 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 38.2 (50) Kue baruasa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 14.4 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 14.4 (50) Kue bipan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 17.3 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 17.3 (50) Kue jalankote (isinya saja) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 36.1 (80) 3 (0.00) 0.01 ± 36.1 (80) Tape goreng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 58.0 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 58.0 (25) Ubi jalar merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.01) 0.01 ± 26.5 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 26.5 (50) Bayam merah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 3 (0.00) 0.01 ± 42.7 (50) Coklat cha-cha 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (18) 3 (0.00) 0.00 ± 8.7 (10) Daun kecipir mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (2) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 27.7 (50) Kelapa tua daging 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) 3 (0.00) 0.00 ± 8.7 (20) Mangga golek 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 14.1 (40) 3 (0.00) 0.01 ± 36.1 (50) Nangka masak di pohon 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) 3 (0.00) 0.00 ± 5.8 (20) Pisang mas 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (63) 3 (0.00) 0.01 ± 14.4 (50) Tepung beras 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) 3 (0.00) 0.00 ± 13.2 (10) Tumis selada air kangkung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (63) 3 (0.00) 0.01 ± 38.2 (50) Ubi jalar ungu 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (80) 2 (0.00) 0.01 ± 7.1 (45) 3 (0.00) 0.01 ± 20.8 (50) Kerupuk ketan putih 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (20) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (75) 3 (0.00) 0.01 ± 33.3 (30) Kue bolu coklat bundar 2 (0.01) 0.02 ± 14.1 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (7) 3 (0.00) 0.00 ± 21.5 (30) Pisang raja uli 2 (0.01) 0.02 ± 24.7 (58) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 3 (0.00) 0.01 ± 17.6 (60) ASI 3 (0.02) 0.05 ± 23.1 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 23.1 (100) Jamur kuping 3 (0.02) 0.02 ± 16.1 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 16.1 (25) Kacang hijau 3 (0.02) 0.05 ± 28.9 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (100) Bawang putih 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Bubur tepung beras 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 35.4 (125) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (125) Cabe gembor merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Daun bawang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) Daun melinjo mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Es cuwing 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.04 ± 141.4 (300) 2 (0.00) 0.03 ± 141.4 (300) Es miami 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 60.1 (58) 2 (0.00) 0.01 ± 60.1 (58) Jamur coklat mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (63) 2 (0.00) 0.01 ± 53.0 (63) Jamur putih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (23) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (23)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

1

04

Page 122: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

105

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Jeruk manis 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 21.2 (115) 2 (0.00) 0.01 ± 21.2 (115) Kentang hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 35.4 (125) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (125) Ketumbar halus 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (13) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (13) Kue bangke mentega 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) Kue kambeng-kambeng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (35) Kue pancong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) Kue pisang ijo+kuah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 95.5 (83) 2 (0.00) 0.01 ± 95.5 (83) Kulit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Pisang kepok kuning 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 28.3 (120) 2 (0.00) 0.01 ± 28.3 (120) Rempelo ayam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.02 ± 123.7 (113) 2 (0.00) 0.01 ± 123.7 (113) Rengginang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) Sambal tomat+daging kuda belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (8) Santan kelapa saja 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Sate cekek 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 38.9 (48) 2 (0.00) 0.00 ± 38.9 (48) Slondok 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (60) Snack idola 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) Soto madura 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.03 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.02 ± 0.0 (200) Wajik 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) Air kelapa tua 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (250) 2 (0.00) 0.01 ± 173.2 (128) Anggur hutan 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 2 (0.00) 0.01 ± 14.1 (90) Bika ambon 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (35) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (43) Bubur sun kac.ijo belu 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.01 ± 56.6 (60) Cake wanderpan 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.01 ± 130.8 (108) Cesim 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (28) Daging Bebek 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (90) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 28.3 (70) Daging Burung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (45) Daging Menthok 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 49.5 (65) Durian 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) 2 (0.00) 0.01 ± 14.1 (60) Geblog ubi 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.02 ± 70.7 (150) Kelapa ampas 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (15) Kembang turi mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (28) Krupuk monas 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (30) Kue bakpia 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (25) Kue gelangan/jalabia 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) Lemonade 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.03 ± 212.1 (250) Oncom 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Pisang raja sereh (susu) 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.01 ± 7.1 (55) Pop corn/lappo/benno 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) Tepung gaplek 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) Bubur ketan hitam 2 (0.01) 0.04 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Bubur nestle tepung 2 (0.01) 0.02 ± 56.6 (60) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 56.6 (60) Gula kelapa 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (15) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) Misoa 2 (0.01) 0.00 ± 10.6 (13) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) Petis udang 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (25) Promina 2 (0.01) 0.02 ± 30.4 (54) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 30.4 (54) Salak 2 (0.01) 0.03 ± 0.0 (75) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (75)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

105

Page 123: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

106

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Arak Cap tikus 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Bakpau daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Bening selada air belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (135) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (135) Cantel 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Cincau 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Daging Domba 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) Daun katuk mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Daun lobak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Dodol garut 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Dodol mangga 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Gaplek 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Getuk tiwul 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Gucang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Gula merah tebu blm dimurnikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (80) Intip (kerak nasi) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kacang garing rege 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kacang kedele hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Kacang shanghai 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Kacang tanah muda kulit rebus 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kecipir muda mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kelapa setengah tua daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kembang turi rebus belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Kerupuk terigu mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kerupuk upik singkong mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kethak+gula 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Kluwih biji mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Koro benguk biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Krawu ubi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Krecek irut 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Kue gonjing/kue pancong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Kue lapis legit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (80) Kue putri salju 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kue roko-roko unti 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (90) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (90) Larutan oralit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (9) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (9) Legen kelapa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Mangga harum manis 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (125) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (125) Mangga kuweni 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Mangga sepat 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Onde onde singkong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Ongol-ongol 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) Orog orog 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Papais 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Pisang ambon hong matang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang ambon mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang angle 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) Pisang jambe 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

106

Page 124: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

107

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Pisang raja nangka mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Sate kentang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Sirsak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Snack boiki 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Snack rasa kelapa muda 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) Srikaya 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Sukun 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Talok/kersen 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Tebu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Telur burung sawah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Telur ikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (55) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (55) Tepung jagung putih 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Tepung kacang kedelai 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (48) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (48) Tepung maizena 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Tepung tapioka 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Uceng/melinjo kecil 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Uwi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Vetsin 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (1) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (1) Bubur sun beras merah 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Corn bose and kacang tanah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Daun beluntas mentah 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Dhelco coklat stick 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (7) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (7) Es krim solo 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Geplak 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Gundho 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Jalabia 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kepiting air tawar/yuyu 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kue telur gabus/kue kontol bebek 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kurma 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Limpa ayam 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Mangga gedong/gadung 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Pisang jeklek 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Pisang raja bandung 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang siam 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Rambak mentah 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Rambutan 1 (0.01) 0.01 ± 0.0 (30) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Sirup AD-plex 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (5) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Uli kukus 1 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) Usus sapi 1 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Total 17255 (100.00) 350.99 ± 90.8 (75) 48249 (100.00) 393.42 ± 94.6 (100) 65504 (100.00) 382.26 ± 93.8 (100)

Lampiran 28 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

107

Page 125: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

108

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari)

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Laki-laki & Perempuan Nasi 8490 (24.30) 90.54 ± 45.1 (100) 24178 (24.35) 107.63 ± 49.7 (100) 32668 (24.34) 103.18 ± 49.4 (100) Air Putih 7400 (21.18) 164.23 ± 78.4 (200) 22073 (22.23) 177.77 ± 83.4 (200) 29473 (21.96) 174.25 ± 82.3 (200) Kangkung 2187 (6.26) 9.75 ± 30.5 (40) 7587 (7.64) 12.51 ± 34.2 (50) 9774 (7.28) 11.79 ± 33.4 (50) Telur ayam 2349 (6.72) 11.00 ± 15.5 (50) 5793 (5.84) 9.95 ± 15.1 (50) 8142 (6.07) 10.23 ± 15.2 (50) Ikan 1777 (5.09) 6.51 ± 20.0 (40) 6010 (6.05) 8.80 ± 22.5 (50) 7787 (5.80) 8.20 ± 22.1 (50) Teh 1399 (4.00) 23.33 ± 71.3 (200) 4877 (4.91) 29.12 ± 69.8 (200) 6276 (4.68) 27.61 ± 70.1 (200) Tempe 1274 (3.65) 4.49 ± 20.0 (30) 4643 (4.68) 6.50 ± 25.1 (40) 5917 (4.41) 5.97 ± 24.2 (30) Susu 2586 (7.40) 7.58 ± 32.8 (20) 3052 (3.07) 3.57 ± 41.6 (20) 5638 (4.20) 4.61 ± 37.8 (20) Mie Instan 998 (2.86) 7.40 ± 32.2 (75) 2967 (2.99) 8.16 ± 34.4 (75) 3965 (2.95) 7.97 ± 33.9 (75) Tahu 557 (1.59) 2.24 ± 23.3 (40) 1819 (1.83) 2.91 ± 27.1 (50) 2376 (1.77) 2.73 ± 26.3 (50) Roti 581 (1.66) 3.07 ± 34.1 (50) 1469 (1.48) 3.06 ± 36.1 (50) 2050 (1.53) 3.06 ± 35.6 (50) Daging Ayam 436 (1.25) 2.18 ± 22.2 (50) 1283 (1.29) 2.53 ± 24.6 (50) 1719 (1.28) 2.44 ± 24.1 (50) Kopi 313 (0.90) 1.04 ± 81.3 (16) 968 (0.98) 1.23 ± 82.3 (20) 1281 (0.95) 1.18 ± 82.0 (20) Kerupuk aci 280 (0.80) 0.37 ± 12.2 (10) 843 (0.85) 0.42 ± 16.9 (10) 1123 (0.84) 0.41 ± 15.9 (10) Biscuit 356 (1.02) 1.23 ± 29.2 (30) 520 (0.52) 0.68 ± 27.4 (30) 876 (0.65) 0.82 ± 28.2 (30) Cireng/bakwan 156 (0.45) 0.66 ± 27.0 (40) 557 (0.56) 0.94 ± 27.4 (50) 713 (0.53) 0.87 ± 27.4 (50) Kecap 246 (0.70) 0.27 ± 6.6 (10) 434 (0.44) 0.17 ± 6.7 (10) 680 (0.51) 0.20 ± 6.7 (10) Pisang goreng 143 (0.41) 0.98 ± 44.2 (60) 458 (0.46) 1.16 ± 40.9 (70) 601 (0.45) 1.11 ± 41.7 (60) Chiki 151 (0.43) 0.39 ± 21.1 (20) 309 (0.31) 0.27 ± 20.5 (20) 460 (0.34) 0.30 ± 20.7 (20) Nasi jagung 103 (0.29) 1.02 ± 35.1 (100) 304 (0.31) 1.12 ± 30.9 (100) 407 (0.30) 1.10 ± 32.1 (100) Tumis sawi 92 (0.26) 0.37 ± 27.0 (40) 300 (0.30) 0.56 ± 32.0 (50) 392 (0.29) 0.51 ± 31.3 (50) Daging Sapi 92 (0.26) 0.29 ± 21.4 (25) 285 (0.29) 0.41 ± 29.0 (40) 377 (0.28) 0.38 ± 27.7 (40) Bihun 82 (0.23) 0.29 ± 34.9 (20) 255 (0.26) 0.35 ± 35.1 (20) 337 (0.25) 0.33 ± 35.1 (20) Minyak kelapa sawit 73 (0.21) 0.05 ± 3.7 (5) 231 (0.23) 0.06 ± 4.4 (5) 304 (0.23) 0.06 ± 4.2 (5) Donat 92 (0.26) 0.44 ± 35.0 (50) 201 (0.20) 0.38 ± 40.0 (50) 293 (0.22) 0.40 ± 38.6 (50) Singkong 55 (0.16) 0.52 ± 60.8 (100) 205 (0.21) 0.77 ± 60.4 (100) 260 (0.19) 0.70 ± 60.6 (100) Bakso 61 (0.17) 0.30 ± 41.8 (40) 195 (0.20) 0.42 ± 47.5 (50) 256 (0.19) 0.39 ± 46.4 (50) Krupuk asin 58 (0.17) 0.08 ± 12.0 (10) 191 (0.19) 0.12 ± 19.3 (15) 249 (0.19) 0.11 ± 17.9 (10) Mie basah 59 (0.17) 0.41 ± 56.6 (50) 181 (0.18) 0.47 ± 63.8 (50) 240 (0.18) 0.45 ± 62.1 (50) Mie kering 51 (0.15) 0.30 ± 37.0 (60) 186 (0.19) 0.44 ± 45.0 (70) 237 (0.18) 0.40 ± 43.5 (70) Wafer 91 (0.26) 0.27 ± 20.8 (25) 139 (0.14) 0.17 ± 30.0 (25) 230 (0.17) 0.20 ± 26.9 (25) Minyak kelapa 53 (0.15) 0.04 ± 5.8 (5) 150 (0.15) 0.05 ± 6.0 (5) 203 (0.15) 0.04 ± 6.0 (5) Daun singkong mentah 44 (0.13) 0.19 ± 30.2 (50) 154 (0.16) 0.25 ± 31.1 (50) 198 (0.15) 0.23 ± 30.8 (50) Permen 67 (0.19) 0.08 ± 10.0 (10) 107 (0.11) 0.04 ± 15.8 (10) 174 (0.13) 0.05 ± 13.8 (10) Krupuk jantan (tapioka, udang) 33 (0.09) 0.05 ± 13.7 (14) 138 (0.14) 0.09 ± 17.9 (11) 171 (0.13) 0.08 ± 17.2 (12) Santan 42 (0.12) 0.24 ± 86.7 (20) 123 (0.12) 0.26 ± 79.2 (25) 165 (0.12) 0.26 ± 80.9 (25) Gori/nangka muda mentah 32 (0.09) 0.09 ± 14.1 (25) 130 (0.13) 0.16 ± 17.6 (40) 162 (0.12) 0.15 ± 17.2 (40) Kue bolu 58 (0.17) 0.24 ± 20.9 (50) 100 (0.10) 0.17 ± 31.6 (50) 158 (0.12) 0.19 ± 28.3 (50) Soto ayam 54 (0.15) 0.48 ± 51.9 (100) 103 (0.10) 0.38 ± 55.0 (100) 157 (0.12) 0.40 ± 54.4 (100) Krupuk rambak 37 (0.11) 0.05 ± 13.3 (10) 114 (0.11) 0.05 ± 10.4 (10) 151 (0.11) 0.05 ± 11.1 (10) Kentang 28 (0.08) 0.11 ± 25.0 (43) 121 (0.12) 0.19 ± 37.2 (40) 149 (0.11) 0.17 ± 35.2 (40) Kerupuk singkong 34 (0.10) 0.08 ± 23.6 (15) 110 (0.11) 0.09 ± 23.2 (20) 144 (0.11) 0.09 ± 23.2 (20)

108

Page 126: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

109

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Santan (kelapa dan air) 39 (0.11) 0.19 ± 60.5 (30) 105 (0.11) 0.17 ± 56.2 (30) 144 (0.11) 0.18 ± 57.2 (30) Udang 32 (0.09) 0.12 ± 20.6 (30) 106 (0.11) 0.14 ± 26.2 (30) 138 (0.10) 0.14 ± 25.0 (30) Setrup/sirup 20 (0.06) 0.39 ± 186.8 (115) 108 (0.11) 0.79 ± 182.9 (200) 128 (0.10) 0.69 ± 182.8 (200) Snack taro 42 (0.12) 0.12 ± 22.5 (23) 86 (0.09) 0.10 ± 32.1 (20) 128 (0.10) 0.10 ± 29.2 (20) Minuman susu ultra 45 (0.13) 0.70 ± 75.8 (190) 76 (0.08) 0.52 ± 62.0 (250) 121 (0.09) 0.57 ± 70.0 (220) Tumis terong belu 18 (0.05) 0.07 ± 29.6 (25) 102 (0.10) 0.18 ± 34.7 (50) 120 (0.09) 0.15 ± 34.2 (50) Es mambo/es lilin 22 (0.06) 0.14 ± 84.7 (50) 95 (0.10) 0.22 ± 77.1 (50) 117 (0.09) 0.20 ± 78.2 (50) Cilok 18 (0.05) 0.06 ± 17.3 (38) 98 (0.10) 0.14 ± 24.0 (40) 116 (0.09) 0.12 ± 23.1 (40) Daging Babi 30 (0.09) 0.11 ± 28.5 (30) 85 (0.09) 0.15 ± 24.8 (50) 115 (0.09) 0.14 ± 26.4 (50) Kerupuk udang 37 (0.11) 0.06 ± 14.4 (10) 78 (0.08) 0.05 ± 16.0 (10) 115 (0.09) 0.05 ± 15.5 (10) Perkedel jagung 21 (0.06) 0.07 ± 16.1 (30) 83 (0.08) 0.13 ± 29.1 (40) 104 (0.08) 0.12 ± 27.5 (40) Sayur labu 27 (0.08) 0.13 ± 24.4 (50) 75 (0.08) 0.15 ± 30.3 (50) 102 (0.08) 0.14 ± 29.0 (50) Kelapa parutan 10 (0.03) 0.02 ± 14.6 (15) 84 (0.08) 0.10 ± 19.3 (40) 94 (0.07) 0.08 ± 19.6 (30) Telur asin 26 (0.07) 0.14 ± 15.1 (58) 68 (0.07) 0.12 ± 14.7 (50) 94 (0.07) 0.13 ± 15.0 (50) Bubur Kacang Hijau 35 (0.10) 0.45 ± 50.6 (120) 53 (0.05) 0.23 ± 55.5 (100) 88 (0.07) 0.29 ± 53.4 (100) Cabe merah 22 (0.06) 0.01 ± 2.6 (5) 64 (0.06) 0.02 ± 4.4 (10) 86 (0.06) 0.02 ± 4.1 (10) Snack tic-tic makanan ringan 21 (0.06) 0.08 ± 28.4 (25) 58 (0.06) 0.07 ± 27.3 (30) 79 (0.06) 0.07 ± 27.5 (30) Cireng 8 (0.02) 0.04 ± 40.5 (40) 66 (0.07) 0.09 ± 22.5 (30) 74 (0.06) 0.07 ± 24.9 (30) Bayam segar 17 (0.05) 0.05 ± 20.7 (25) 57 (0.06) 0.08 ± 25.4 (40) 74 (0.06) 0.08 ± 24.8 (30) Ketimun mentah 7 (0.02) 0.02 ± 13.5 (30) 65 (0.07) 0.09 ± 32.4 (30) 72 (0.05) 0.07 ± 31.3 (30) Daun pakis 18 (0.05) 0.06 ± 14.8 (33) 53 (0.05) 0.06 ± 13.2 (30) 71 (0.05) 0.06 ± 13.5 (30) Kue donat 31 (0.09) 0.13 ± 28.0 (40) 39 (0.04) 0.06 ± 24.5 (50) 70 (0.05) 0.08 ± 26.1 (40) Coklat 28 (0.08) 0.06 ± 15.8 (20) 41 (0.04) 0.04 ± 27.9 (20) 69 (0.05) 0.05 ± 23.9 (20) Ubi goreng 18 (0.05) 0.12 ± 46.8 (75) 50 (0.05) 0.11 ± 49.3 (50) 68 (0.05) 0.11 ± 48.3 (50) Pisang kepok 19 (0.05) 0.21 ± 53.0 (100) 49 (0.05) 0.19 ± 45.1 (100) 68 (0.05) 0.19 ± 47.0 (100) Serabi 14 (0.04) 0.09 ± 23.2 (50) 52 (0.05) 0.13 ± 39.0 (55) 66 (0.05) 0.12 ± 36.1 (50) Kacang panjang mentah 13 (0.04) 0.03 ± 13.3 (20) 50 (0.05) 0.06 ± 25.1 (30) 63 (0.05) 0.05 ± 23.7 (25) Tepung sagu 18 (0.05) 0.09 ± 30.7 (40) 45 (0.05) 0.07 ± 29.3 (40) 63 (0.05) 0.07 ± 29.5 (40) Garam 18 (0.05) 0.01 ± 5.2 (5) 44 (0.04) 0.01 ± 4.3 (5) 62 (0.05) 0.01 ± 4.6 (5) Kacang tanah tanpa kulit 9 (0.03) 0.02 ± 8.7 (20) 50 (0.05) 0.04 ± 16.7 (20) 59 (0.04) 0.03 ± 15.8 (20) Mie soun 11 (0.03) 0.04 ± 45.5 (20) 48 (0.05) 0.07 ± 35.6 (28) 59 (0.04) 0.06 ± 37.2 (25) Krupuk udang 19 (0.05) 0.03 ± 10.2 (10) 39 (0.04) 0.03 ± 19.5 (10) 58 (0.04) 0.03 ± 17.2 (10) Bening bayam belu 18 (0.05) 0.08 ± 32.1 (45) 39 (0.04) 0.09 ± 35.0 (80) 57 (0.04) 0.09 ± 35.9 (50) Semur kentang 12 (0.03) 0.06 ± 29.6 (40) 44 (0.04) 0.07 ± 30.5 (45) 56 (0.04) 0.07 ± 30.0 (40) Es dawet/cendol 6 (0.02) 0.23 ± 0.0 (400) 48 (0.05) 0.58 ± 95.4 (400) 54 (0.04) 0.49 ± 90.6 (400) Risoles 14 (0.04) 0.06 ± 23.2 (50) 40 (0.04) 0.07 ± 24.8 (50) 54 (0.04) 0.07 ± 24.4 (50) Buncis mentah 13 (0.04) 0.05 ± 27.7 (40) 40 (0.04) 0.05 ± 21.9 (40) 53 (0.04) 0.05 ± 23.2 (40) Rendang 17 (0.05) 0.07 ± 17.1 (50) 36 (0.04) 0.06 ± 22.8 (50) 53 (0.04) 0.07 ± 21.1 (50) Ubi jalar putih 8 (0.02) 0.07 ± 32.6 (100) 44 (0.04) 0.20 ± 51.2 (100) 52 (0.04) 0.17 ± 51.6 (100) Minyak sayur (indomie dll) 10 (0.03) 0.01 ± 6.3 (10) 41 (0.04) 0.01 ± 6.0 (5) 51 (0.04) 0.01 ± 6.1 (5) Pisang ambon 14 (0.04) 0.09 ± 30.0 (55) 37 (0.04) 0.10 ± 32.9 (75) 51 (0.04) 0.10 ± 32.5 (75) Krupuk jazzy (ubi,bawang) 14 (0.04) 0.02 ± 13.0 (10) 36 (0.04) 0.02 ± 8.9 (20) 50 (0.04) 0.02 ± 10.1 (15) Siomay 6 (0.02) 0.04 ± 68.0 (40) 43 (0.04) 0.14 ± 62.7 (100) 49 (0.04) 0.11 ± 63.4 (80) Rawon 18 (0.05) 0.13 ± 61.0 (50) 31 (0.03) 0.08 ± 47.5 (75) 49 (0.04) 0.09 ± 52.2 (50) Kopi susu 9 (0.03) 0.02 ± 5.7 (25) 38 (0.04) 0.03 ± 6.2 (25) 47 (0.04) 0.03 ± 6.1 (25) Empek-empek kapal selam 9 (0.03) 0.06 ± 41.1 (60) 37 (0.04) 0.11 ± 40.0 (100) 46 (0.03) 0.10 ± 40.0 (100)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

109

Page 127: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

110

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Karoket 9 (0.03) 0.03 ± 15.0 (30) 36 (0.04) 0.06 ± 29.8 (50) 45 (0.03) 0.05 ± 28.5 (50) Sayur katuk 11 (0.03) 0.07 ± 34.1 (75) 34 (0.03) 0.06 ± 28.7 (50) 45 (0.03) 0.06 ± 30.2 (50) Krupuk tempe 18 (0.05) 0.04 ± 17.8 (23) 27 (0.03) 0.03 ± 24.8 (30) 45 (0.03) 0.03 ± 22.2 (25) Minuman buah vita 13 (0.04) 0.31 ± 154.3 (200) 31 (0.03) 0.38 ± 72.1 (400) 44 (0.03) 0.36 ± 115.5 (400) Kacang panjang biji 3 (0.01) 0.01 ± 0.0 (20) 40 (0.04) 0.06 ± 35.2 (45) 43 (0.03) 0.05 ± 34.7 (30) Minuman go-go strawbery 9 (0.03) 0.32 ± 66.7 (400) 34 (0.03) 0.41 ± 94.0 (400) 43 (0.03) 0.39 ± 88.5 (400) Jagung 11 (0.03) 0.09 ± 72.5 (40) 32 (0.03) 0.13 ± 68.6 (125) 43 (0.03) 0.12 ± 71.4 (100) Pergedel kentang belu 8 (0.02) 0.02 ± 13.7 (25) 34 (0.03) 0.05 ± 19.1 (40) 42 (0.03) 0.04 ± 18.7 (35) Kue lapis 11 (0.03) 0.05 ± 23.1 (45) 31 (0.03) 0.05 ± 28.9 (45) 42 (0.03) 0.05 ± 27.3 (45) Ote-ote 2 (0.01) 0.01 ± 42.4 (70) 39 (0.04) 0.08 ± 39.2 (50) 41 (0.03) 0.06 ± 38.9 (50) Krupuk bala bala 14 (0.04) 0.04 ± 17.3 (33) 27 (0.03) 0.03 ± 32.0 (25) 41 (0.03) 0.03 ± 27.6 (25) Coklat beng-beng 13 (0.04) 0.04 ± 18.3 (30) 27 (0.03) 0.03 ± 31.9 (20) 40 (0.03) 0.03 ± 28.1 (25) Mie ayam 7 (0.02) 0.05 ± 53.9 (60) 32 (0.03) 0.14 ± 63.3 (125) 39 (0.03) 0.11 ± 64.9 (100) Kool merah/putih mentah 11 (0.03) 0.03 ± 17.1 (20) 28 (0.03) 0.03 ± 24.0 (20) 39 (0.03) 0.03 ± 22.3 (20) Agar-agar 23 (0.07) 0.08 ± 24.5 (35) 16 (0.02) 0.03 ± 61.6 (30) 39 (0.03) 0.04 ± 43.7 (30) Sprite fanta coca cola dll 7 (0.02) 0.21 ± 87.5 (330) 31 (0.03) 0.30 ± 138.5 (400) 38 (0.03) 0.28 ± 129.9 (400) Meises 8 (0.02) 0.01 ± 9.2 (20) 29 (0.03) 0.01 ± 7.4 (10) 37 (0.03) 0.01 ± 7.8 (10) Apel 12 (0.03) 0.10 ± 30.0 (93) 25 (0.03) 0.08 ± 25.4 (100) 37 (0.03) 0.08 ± 26.8 (100) Batagor 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (40) 34 (0.03) 0.09 ± 44.7 (78) 36 (0.03) 0.07 ± 44.5 (75) Mie bakso 5 (0.01) 0.05 ± 63.9 (100) 31 (0.03) 0.16 ± 62.6 (200) 36 (0.03) 0.13 ± 64.0 (200) Es nong nong 7 (0.02) 0.06 ± 139.2 (50) 29 (0.03) 0.10 ± 128.1 (50) 36 (0.03) 0.09 ± 128.3 (50) Talas 9 (0.03) 0.07 ± 42.7 (100) 27 (0.03) 0.11 ± 64.8 (110) 36 (0.03) 0.10 ± 61.9 (100) Krupuk makanan ringan sinbad 8 (0.02) 0.01 ± 7.5 (10) 27 (0.03) 0.02 ± 16.0 (15) 35 (0.03) 0.02 ± 14.8 (15) Pisang raja 10 (0.03) 0.08 ± 43.7 (95) 25 (0.03) 0.06 ± 32.0 (70) 35 (0.03) 0.07 ± 35.3 (75) Kue bolu kukus 12 (0.03) 0.05 ± 23.0 (40) 23 (0.02) 0.04 ± 23.1 (50) 35 (0.03) 0.04 ± 22.9 (50) Telur itik 12 (0.03) 0.04 ± 15.3 (35) 23 (0.02) 0.04 ± 17.0 (50) 35 (0.03) 0.04 ± 17.8 (50) Bumbu sari mie indomie dll 4 (0.01) 0.00 ± 2.5 (5) 30 (0.03) 0.01 ± 12.0 (5) 34 (0.03) 0.01 ± 11.3 (5) Mie bakso+kuah 11 (0.03) 0.14 ± 65.1 (150) 23 (0.02) 0.10 ± 56.4 (100) 34 (0.03) 0.11 ± 58.4 (113) Wortel mentah 11 (0.03) 0.02 ± 13.2 (15) 23 (0.02) 0.01 ± 10.6 (10) 34 (0.03) 0.01 ± 11.4 (13) Kacang atom 6 (0.02) 0.02 ± 22.8 (28) 26 (0.03) 0.04 ± 30.3 (50) 32 (0.02) 0.03 ± 29.4 (50) Ubi jalar merah rebus 7 (0.02) 0.05 ± 33.1 (60) 25 (0.03) 0.06 ± 33.8 (50) 32 (0.02) 0.05 ± 33.2 (55) Sagu lempeng 8 (0.02) 0.05 ± 48.3 (100) 22 (0.02) 0.07 ± 30.6 (100) 30 (0.02) 0.06 ± 36.3 (100) Lemper 14 (0.04) 0.06 ± 25.2 (40) 16 (0.02) 0.03 ± 29.7 (50) 30 (0.02) 0.04 ± 27.7 (50) Daun pepaya 3 (0.01) 0.02 ± 28.9 (100) 26 (0.03) 0.04 ± 21.0 (40) 29 (0.02) 0.03 ± 24.8 (40) Snack taro/kenji snack top ten 10 (0.03) 0.03 ± 32.6 (20) 19 (0.02) 0.02 ± 11.3 (25) 29 (0.02) 0.02 ± 21.1 (20) Jengkol 4 (0.01) 0.00 ± 3.9 (13) 24 (0.02) 0.03 ± 30.1 (25) 28 (0.02) 0.02 ± 29.1 (23) Air sayur 12 (0.03) 0.06 ± 33.2 (40) 16 (0.02) 0.03 ± 38.3 (50) 28 (0.02) 0.04 ± 35.6 (50) Krupuk mlarat 5 (0.01) 0.01 ± 19.5 (5) 22 (0.02) 0.02 ± 44.9 (10) 27 (0.02) 0.02 ± 41.2 (10) Tepung terigu 6 (0.02) 0.05 ± 83.3 (50) 21 (0.02) 0.06 ± 89.4 (40) 27 (0.02) 0.06 ± 86.5 (40) Cerelac/ceresoy 7 (0.02) 0.03 ± 44.9 (30) 20 (0.02) 0.03 ± 28.1 (30) 27 (0.02) 0.03 ± 32.5 (30) Pepaya 8 (0.02) 0.06 ± 31.2 (100) 19 (0.02) 0.05 ± 35.5 (75) 27 (0.02) 0.05 ± 33.7 (75) Daun ubi jalar 3 (0.01) 0.01 ± 20.8 (40) 23 (0.02) 0.06 ± 37.7 (100) 26 (0.02) 0.05 ± 37.0 (73) Daging Kambing 4 (0.01) 0.02 ± 17.3 (65) 22 (0.02) 0.05 ± 39.0 (50) 26 (0.02) 0.04 ± 36.2 (50) Cheetos 5 (0.01) 0.01 ± 9.7 (25) 21 (0.02) 0.02 ± 20.6 (20) 26 (0.02) 0.02 ± 18.9 (23) Bubur havermuth 6 (0.02) 0.07 ± 25.8 (100) 20 (0.02) 0.05 ± 43.0 (70) 26 (0.02) 0.05 ± 43.5 (100) Krai/mentimun 6 (0.02) 0.02 ± 34.3 (28) 20 (0.02) 0.03 ± 28.0 (30) 26 (0.02) 0.03 ± 28.9 (30)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

110

Page 128: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

111

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Jeruk 7 (0.02) 0.04 ± 4.9 (50) 19 (0.02) 0.03 ± 17.6 (50) 26 (0.02) 0.03 ± 15.1 (50) Kacang sukro 7 (0.02) 0.03 ± 17.0 (35) 19 (0.02) 0.02 ± 28.1 (25) 26 (0.02) 0.02 ± 25.3 (28) Pastel 8 (0.02) 0.03 ± 12.9 (45) 17 (0.02) 0.03 ± 43.6 (50) 25 (0.02) 0.03 ± 36.9 (50) Martabak 9 (0.03) 0.05 ± 55.6 (50) 16 (0.02) 0.03 ± 31.3 (50) 25 (0.02) 0.03 ± 40.5 (50) Onde onde 9 (0.03) 0.05 ± 24.1 (50) 15 (0.02) 0.03 ± 56.8 (50) 24 (0.02) 0.04 ± 47.1 (50) Bubur sumsum/bubur belohok 12 (0.03) 0.10 ± 42.7 (100) 12 (0.01) 0.05 ± 59.8 (100) 24 (0.02) 0.06 ± 54.1 (100) Makaroni 3 (0.01) 0.01 ± 2.9 (20) 20 (0.02) 0.02 ± 24.3 (25) 23 (0.02) 0.02 ± 22.9 (25) Kacang tanah kulit 5 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 18 (0.02) 0.02 ± 16.6 (23) 23 (0.02) 0.01 ± 16.3 (20) Semangka 7 (0.02) 0.06 ± 49.5 (90) 16 (0.02) 0.04 ± 71.0 (80) 23 (0.02) 0.05 ± 64.1 (90) Choki-choki 5 (0.01) 0.00 ± 6.1 (10) 17 (0.02) 0.01 ± 8.8 (12) 22 (0.02) 0.01 ± 8.4 (10) Mentega 5 (0.01) 0.01 ± 5.5 (20) 17 (0.02) 0.01 ± 3.9 (10) 22 (0.02) 0.01 ± 4.8 (10) Krupuk pasir 7 (0.02) 0.01 ± 6.6 (10) 15 (0.02) 0.01 ± 20.8 (10) 22 (0.02) 0.01 ± 17.9 (10) Oncom goreng 4 (0.01) 0.01 ± 9.5 (33) 17 (0.02) 0.02 ± 20.1 (30) 21 (0.02) 0.02 ± 18.4 (30) Kue mangkok/cimplo/apem 8 (0.02) 0.04 ± 23.7 (45) 13 (0.01) 0.02 ± 21.8 (40) 21 (0.02) 0.02 ± 22.0 (40) Cabe rawit 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 18 (0.02) 0.00 ± 4.0 (10) 20 (0.01) 0.00 ± 3.9 (10) Soto daging 5 (0.01) 0.04 ± 67.1 (50) 15 (0.02) 0.03 ± 28.8 (60) 20 (0.01) 0.04 ± 39.9 (50) Kecap asin 6 (0.02) 0.01 ± 9.7 (15) 14 (0.01) 0.01 ± 6.9 (10) 20 (0.01) 0.01 ± 7.6 (10) Kue nagasari 6 (0.02) 0.03 ± 34.0 (35) 14 (0.01) 0.03 ± 41.3 (50) 20 (0.01) 0.03 ± 39.8 (50) Lumpia 6 (0.02) 0.03 ± 35.3 (40) 14 (0.01) 0.02 ± 24.8 (50) 20 (0.01) 0.03 ± 27.4 (50) Kue dadar 8 (0.02) 0.03 ± 16.6 (33) 12 (0.01) 0.02 ± 44.2 (55) 20 (0.01) 0.03 ± 37.4 (45) Lopis ketan 8 (0.02) 0.06 ± 57.6 (68) 12 (0.01) 0.04 ± 48.2 (85) 20 (0.01) 0.04 ± 50.9 (73) Kerupuk singkong pedas 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (20) 17 (0.02) 0.01 ± 13.8 (20) 19 (0.01) 0.01 ± 13.1 (20) Tumis pucuk labu waluh belu 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 17 (0.02) 0.04 ± 33.5 (50) 19 (0.01) 0.03 ± 32.9 (50) Kacang tanah sangan 4 (0.01) 0.01 ± 37.1 (30) 15 (0.02) 0.02 ± 35.9 (25) 19 (0.01) 0.02 ± 35.1 (25) Daun kacang panjang 5 (0.01) 0.02 ± 38.0 (20) 14 (0.01) 0.02 ± 28.9 (30) 19 (0.01) 0.02 ± 30.4 (30) Adonan tepung terigu 6 (0.02) 0.01 ± 32.0 (15) 13 (0.01) 0.02 ± 33.0 (40) 19 (0.01) 0.02 ± 33.1 (30) Es krim walls 6 (0.02) 0.04 ± 30.6 (65) 13 (0.01) 0.03 ± 27.5 (50) 19 (0.01) 0.03 ± 27.9 (50) Kacang kedele 6 (0.02) 0.01 ± 15.9 (18) 13 (0.01) 0.02 ± 50.3 (20) 19 (0.01) 0.02 ± 43.3 (20) Telur puyuh 6 (0.02) 0.01 ± 11.4 (18) 13 (0.01) 0.02 ± 19.6 (40) 19 (0.01) 0.02 ± 19.6 (25) Miki jelly 7 (0.02) 0.02 ± 31.2 (25) 12 (0.01) 0.04 ± 75.8 (45) 19 (0.01) 0.03 ± 68.1 (30) Kacang telur 2 (0.01) 0.00 ± 7.1 (25) 16 (0.02) 0.03 ± 57.7 (30) 18 (0.01) 0.02 ± 55.2 (30) Kue bapuk/bakpau 3 (0.01) 0.02 ± 50.1 (100) 15 (0.02) 0.03 ± 34.3 (50) 18 (0.01) 0.03 ± 37.3 (50) Daun kelor mentah 6 (0.02) 0.01 ± 18.9 (18) 12 (0.01) 0.02 ± 27.3 (28) 18 (0.01) 0.02 ± 25.6 (25) Kue jalankote 7 (0.02) 0.04 ± 30.9 (50) 11 (0.01) 0.02 ± 50.0 (50) 18 (0.01) 0.02 ± 42.6 (50) Melon 9 (0.03) 0.06 ± 38.7 (50) 9 (0.01) 0.03 ± 37.0 (100) 18 (0.01) 0.04 ± 40.5 (90) Botok lamtoro biji tua 4 (0.01) 0.02 ± 38.0 (38) 13 (0.01) 0.02 ± 25.8 (40) 17 (0.01) 0.02 ± 27.8 (40) Tumis selada air belu 4 (0.01) 0.02 ± 36.6 (38) 12 (0.01) 0.02 ± 28.8 (28) 16 (0.01) 0.02 ± 29.7 (28) Kerupuk gaplek 5 (0.01) 0.01 ± 17.5 (10) 11 (0.01) 0.01 ± 11.4 (10) 16 (0.01) 0.01 ± 13.4 (10) Ovaltine (tepung) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) 14 (0.01) 0.01 ± 7.3 (20) 15 (0.01) 0.01 ± 7.4 (20) Nagasari 3 (0.01) 0.01 ± 20.2 (25) 12 (0.01) 0.03 ± 32.6 (80) 15 (0.01) 0.02 ± 33.1 (60) Opak 3 (0.01) 0.00 ± 1.2 (7) 12 (0.01) 0.00 ± 6.3 (10) 15 (0.01) 0.00 ± 6.1 (10) Krupuk yeye 4 (0.01) 0.01 ± 17.3 (20) 11 (0.01) 0.01 ± 16.3 (15) 15 (0.01) 0.01 ± 16.0 (20) Air sayur nangka 5 (0.01) 0.04 ± 60.2 (50) 10 (0.01) 0.01 ± 23.5 (35) 15 (0.01) 0.02 ± 42.4 (50) Krupuk fuji (chips-chips) 7 (0.02) 0.01 ± 19.1 (12) 8 (0.01) 0.01 ± 20.4 (20) 15 (0.01) 0.01 ± 19.2 (20) Genjer/bengok 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (35) 12 (0.01) 0.02 ± 30.1 (50) 14 (0.01) 0.02 ± 28.7 (50) Kue bolu gulung 3 (0.01) 0.01 ± 5.0 (45) 11 (0.01) 0.02 ± 53.4 (40) 14 (0.01) 0.02 ± 47.2 (43)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

111

Page 129: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

112

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Candy mentos mint 4 (0.01) 0.00 ± 3.4 (5) 10 (0.01) 0.00 ± 7.5 (10) 14 (0.01) 0.00 ± 6.9 (8) Fruittella 4 (0.01) 0.01 ± 20.2 (33) 10 (0.01) 0.05 ± 175.5 (50) 14 (0.01) 0.04 ± 156.4 (50) Kerupuk legender 4 (0.01) 0.01 ± 7.5 (15) 10 (0.01) 0.01 ± 9.3 (13) 14 (0.01) 0.01 ± 8.5 (13) Martabak manis 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 12 (0.01) 0.02 ± 25.3 (55) 13 (0.01) 0.02 ± 24.8 (50) Kacang buncis mentah 3 (0.01) 0.01 ± 5.8 (15) 10 (0.01) 0.01 ± 21.3 (33) 13 (0.01) 0.01 ± 20.9 (25) Kembang kool mentah 3 (0.01) 0.01 ± 52.0 (10) 10 (0.01) 0.02 ± 33.1 (45) 13 (0.01) 0.01 ± 35.7 (40) Krupuk aladin 3 (0.01) 0.00 ± 7.6 (10) 10 (0.01) 0.01 ± 12.5 (15) 13 (0.01) 0.01 ± 11.6 (15) Bubur nasi kac.ijo (belu) 4 (0.01) 0.04 ± 75.0 (100) 9 (0.01) 0.04 ± 60.1 (100) 13 (0.01) 0.04 ± 63.0 (100) Gembong/jalabia 4 (0.01) 0.02 ± 34.5 (45) 9 (0.01) 0.01 ± 13.7 (25) 13 (0.01) 0.01 ± 24.1 (30) Kue putu beras 5 (0.01) 0.02 ± 11.4 (50) 8 (0.01) 0.02 ± 48.3 (50) 13 (0.01) 0.02 ± 39.5 (50) Snack tuyul&mbak yul (jagung) 6 (0.02) 0.02 ± 8.3 (30) 7 (0.01) 0.00 ± 9.9 (15) 13 (0.01) 0.01 ± 10.1 (20) Air gula-belu 8 (0.02) 0.20 ± 157.5 (250) 5 (0.01) 0.03 ± 127.5 (250) 13 (0.01) 0.07 ± 151.2 (250) Adonan tepung beras 5 (0.01) 0.02 ± 38.3 (20) 7 (0.01) 0.01 ± 19.5 (40) 12 (0.01) 0.01 ± 27.4 (20) Es miami 5 (0.01) 0.02 ± 8.9 (40) 7 (0.01) 0.01 ± 37.8 (50) 12 (0.01) 0.01 ± 29.5 (43) Bubur sum sum belu 6 (0.02) 0.06 ± 34.6 (100) 6 (0.01) 0.03 ± 44.7 (150) 12 (0.01) 0.04 ± 43.5 (125) Cake 6 (0.02) 0.03 ± 52.8 (25) 6 (0.01) 0.02 ± 43.6 (90) 12 (0.01) 0.02 ± 48.9 (65) Kue bolu kacang 6 (0.02) 0.04 ± 28.4 (55) 6 (0.01) 0.01 ± 23.3 (55) 12 (0.01) 0.02 ± 24.9 (55) Air sayur+isi 2 (0.01) 0.01 ± 53.0 (63) 9 (0.01) 0.03 ± 39.3 (100) 11 (0.01) 0.02 ± 41.5 (100) Daging Kerbau 3 (0.01) 0.01 ± 15.3 (30) 8 (0.01) 0.02 ± 43.3 (45) 11 (0.01) 0.01 ± 39.3 (40) Getuk singkong 3 (0.01) 0.01 ± 15.3 (40) 8 (0.01) 0.02 ± 31.5 (65) 11 (0.01) 0.02 ± 28.7 (50) Gula aren 4 (0.01) 0.00 ± 7.2 (6) 7 (0.01) 0.00 ± 8.4 (5) 11 (0.01) 0.00 ± 7.6 (5) Pisang mas 5 (0.01) 0.02 ± 12.0 (30) 6 (0.01) 0.01 ± 29.3 (40) 11 (0.01) 0.01 ± 23.5 (30) Kacang merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 10 (0.01) 0.01 ± 11.1 (20) 10 (0.01) 0.01 ± 11.1 (20) Kue pisang molen 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 9 (0.01) 0.02 ± 9.7 (50) 10 (0.01) 0.01 ± 17.5 (50) Lemonade 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 9 (0.01) 0.11 ± 126.7 (400) 10 (0.01) 0.08 ± 144.6 (400) Pisang santen 2 (0.01) 0.02 ± 14.1 (110) 8 (0.01) 0.02 ± 26.4 (78) 10 (0.01) 0.02 ± 28.7 (85) Snack anak mas 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (15) 8 (0.01) 0.00 ± 6.7 (12) 10 (0.01) 0.00 ± 5.9 (14) Usus ayam 3 (0.01) 0.00 ± 6.4 (10) 7 (0.01) 0.01 ± 17.7 (20) 10 (0.01) 0.01 ± 17.3 (20) Kue bolu kering 7 (0.02) 0.02 ± 12.4 (20) 3 (0.00) 0.00 ± 17.3 (30) 10 (0.01) 0.01 ± 14.7 (30) Kue dadar gulung 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 9 (0.01) 0.02 ± 34.8 (60) 9 (0.01) 0.01 ± 34.8 (60) Bawang goreng 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 8 (0.01) 0.00 ± 2.0 (5) 9 (0.01) 0.00 ± 2.2 (5) Kikil kambing mentah 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (200) 8 (0.01) 0.02 ± 44.4 (75) 9 (0.01) 0.02 ± 58.8 (100) Air tajin purworejo 2 (0.01) 0.08 ± 0.0 (400) 7 (0.01) 0.07 ± 159.8 (400) 9 (0.01) 0.07 ± 144.0 (400) Bawang merah 2 (0.01) 0.00 ± 7.1 (15) 7 (0.01) 0.00 ± 3.8 (10) 9 (0.01) 0.00 ± 5.0 (10) Jambu air 2 (0.01) 0.01 ± 81.3 (68) 7 (0.01) 0.01 ± 62.1 (50) 9 (0.01) 0.01 ± 61.0 (50) Jeruk manis 2 (0.01) 0.01 ± 35.4 (75) 7 (0.01) 0.02 ± 30.6 (100) 9 (0.01) 0.02 ± 30.0 (100) Kue pati singkong goreng 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 7 (0.01) 0.02 ± 50.9 (70) 9 (0.01) 0.02 ± 49.1 (50) Bayam merah 3 (0.01) 0.01 ± 20.2 (15) 6 (0.01) 0.01 ± 36.8 (38) 9 (0.01) 0.01 ± 33.7 (25) Kelengkeng 3 (0.01) 0.02 ± 24.7 (70) 6 (0.01) 0.01 ± 21.3 (75) 9 (0.01) 0.01 ± 21.6 (75) Kue pia kac.ijo 3 (0.01) 0.02 ± 32.8 (50) 6 (0.01) 0.02 ± 64.5 (63) 9 (0.01) 0.02 ± 55.2 (50) Pisang molen 4 (0.01) 0.03 ± 54.2 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 21.9 (100) 9 (0.01) 0.02 ± 37.6 (80) Beras ketan hitam 5 (0.01) 0.03 ± 48.7 (50) 4 (0.00) 0.01 ± 35.4 (38) 9 (0.01) 0.01 ± 41.5 (50) Pisang hijau 5 (0.01) 0.04 ± 39.9 (75) 4 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 9 (0.01) 0.02 ± 29.1 (100) Camel roll stick 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 7 (0.01) 0.01 ± 22.6 (50) 8 (0.01) 0.01 ± 21.7 (35) Daging Bebek 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (90) 7 (0.01) 0.01 ± 18.4 (60) 8 (0.01) 0.01 ± 19.4 (60) Jerohan ayam 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 7 (0.01) 0.02 ± 29.1 (70) 8 (0.01) 0.01 ± 28.0 (60)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

112

Page 130: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

113

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Santan (kelapa saja) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 7 (0.01) 0.01 ± 17.8 (25) 8 (0.01) 0.01 ± 16.5 (28) Margarin 2 (0.01) 0.00 ± 0.0 (10) 6 (0.01) 0.00 ± 2.7 (8) 8 (0.01) 0.00 ± 2.6 (10) Minuman anggur 2 (0.01) 0.06 ± 141.4 (300) 6 (0.01) 0.05 ± 163.7 (310) 8 (0.01) 0.05 ± 149.2 (310) Nangka masak di pohon 2 (0.01) 0.01 ± 74.2 (73) 6 (0.01) 0.01 ± 14.1 (28) 8 (0.01) 0.01 ± 35.7 (28) Tepung beras 2 (0.01) 0.00 ± 14.1 (20) 6 (0.01) 0.00 ± 2.6 (5) 8 (0.01) 0.00 ± 8.5 (8) Uli goreng 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 6 (0.01) 0.01 ± 27.9 (40) 8 (0.01) 0.01 ± 24.8 (40) Gambas/oyong mentah 3 (0.01) 0.01 ± 11.5 (30) 5 (0.01) 0.01 ± 43.2 (50) 8 (0.01) 0.01 ± 34.7 (40) Onde onde singkong 3 (0.01) 0.01 ± 7.6 (20) 5 (0.01) 0.00 ± 6.7 (25) 8 (0.01) 0.00 ± 6.8 (25) Bubur tepung 4 (0.01) 0.04 ± 62.9 (100) 4 (0.00) 0.02 ± 62.9 (100) 8 (0.01) 0.02 ± 58.2 (100) Coklat jelly 4 (0.01) 0.01 ± 19.3 (28) 4 (0.00) 0.01 ± 46.4 (35) 8 (0.01) 0.01 ± 34.2 (30) Salak 6 (0.02) 0.03 ± 24.1 (35) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (88) 8 (0.01) 0.01 ± 29.1 (58) Ubi jalar merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 7 (0.01) 0.02 ± 65.3 (50) 7 (0.01) 0.01 ± 65.3 (50) Bunga pepaya muda mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 6 (0.01) 0.01 ± 16.0 (50) 7 (0.01) 0.01 ± 16.8 (50) Snack idola 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 6 (0.01) 0.00 ± 7.5 (14) 7 (0.01) 0.00 ± 8.5 (15) Madu 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 5 (0.01) 0.00 ± 7.1 (5) 7 (0.01) 0.00 ± 6.1 (5) Nanas 2 (0.01) 0.01 ± 53.0 (63) 5 (0.01) 0.01 ± 30.0 (30) 7 (0.01) 0.01 ± 33.8 (30) Pop corn/lappo/benno 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 5 (0.01) 0.01 ± 12.2 (40) 7 (0.01) 0.01 ± 12.4 (40) Kerupuk ketan putih 3 (0.01) 0.01 ± 20.0 (30) 4 (0.00) 0.00 ± 30.7 (20) 7 (0.01) 0.01 ± 24.6 (30) Bengkuang 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 5 (0.01) 0.01 ± 13.4 (30) 6 (0.00) 0.01 ± 12.8 (30) Daun kecipir mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (2) 5 (0.01) 0.01 ± 22.4 (50) 6 (0.00) 0.01 ± 31.0 (50) Daun melinjo mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 5 (0.01) 0.01 ± 18.2 (25) 6 (0.00) 0.00 ± 16.9 (23) Durian 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 51.3 (100) 6 (0.00) 0.01 ± 48.2 (85) Kue baruasa 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 12.5 (40) 6 (0.00) 0.01 ± 12.2 (45) Kue lemet 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 5 (0.01) 0.01 ± 30.9 (75) 6 (0.00) 0.01 ± 31.7 (75) Terasi merah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 5 (0.01) 0.00 ± 9.9 (20) 6 (0.00) 0.00 ± 9.4 (13) Tumis selada air kangkung 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 5 (0.01) 0.01 ± 33.5 (50) 6 (0.00) 0.01 ± 30.6 (50) Ubi jalar ungu 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 5 (0.01) 0.01 ± 46.6 (50) 6 (0.00) 0.01 ± 41.7 (65) Coklat cha-cha 2 (0.01) 0.00 ± 17.7 (23) 4 (0.00) 0.00 ± 7.5 (15) 6 (0.00) 0.00 ± 10.3 (15) Cucur 2 (0.01) 0.01 ± 7.1 (30) 4 (0.00) 0.00 ± 14.4 (30) 6 (0.00) 0.00 ± 11.6 (30) Dhelco coklat stick 2 (0.01) 0.00 ± 9.2 (14) 4 (0.00) 0.00 ± 4.8 (19) 6 (0.00) 0.00 ± 5.8 (19) Kacang tolo (tonggak) 2 (0.01) 0.00 ± 7.1 (15) 4 (0.00) 0.00 ± 8.2 (20) 6 (0.00) 0.00 ± 7.5 (20) Kue kambeng-kambeng 2 (0.01) 0.01 ± 21.2 (45) 4 (0.00) 0.00 ± 5.0 (30) 6 (0.00) 0.01 ± 12.1 (30) Es krim solo 3 (0.01) 0.01 ± 2.9 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 65.6 (100) 6 (0.00) 0.01 ± 55.3 (25) Oncom 3 (0.01) 0.01 ± 5.0 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (20) 6 (0.00) 0.01 ± 39.8 (23) Petis udang 3 (0.01) 0.01 ± 10.4 (30) 3 (0.00) 0.00 ± 16.1 (35) 6 (0.00) 0.00 ± 12.1 (33) Bubur ketan hitam 4 (0.01) 0.05 ± 50.0 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (150) 6 (0.00) 0.02 ± 51.6 (100) Jamur kuping 4 (0.01) 0.02 ± 36.6 (38) 2 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 6 (0.00) 0.01 ± 38.8 (75) Kacang hijau 4 (0.01) 0.03 ± 25.0 (100) 2 (0.00) 0.00 ± 53.0 (43) 6 (0.00) 0.01 ± 38.4 (90) Kue bolu coklat bundar 5 (0.01) 0.01 ± 18.3 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (7) 6 (0.00) 0.00 ± 19.2 (23) Kue bipan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 5 (0.01) 0.01 ± 13.4 (50) 5 (0.00) 0.01 ± 13.4 (50) Kue jalankote (isinya saja) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 5 (0.01) 0.01 ± 35.6 (80) 5 (0.00) 0.01 ± 35.6 (80) Bubur halus campur susu belu 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (200) 4 (0.00) 0.02 ± 94.4 (125) 5 (0.00) 0.02 ± 89.4 (200) Daun lobak 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 4 (0.00) 0.00 ± 14.4 (23) 5 (0.00) 0.00 ± 15.7 (25) Dodol garut 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 4 (0.00) 0.00 ± 6.5 (23) 5 (0.00) 0.00 ± 5.7 (20) Kembang turi rebus belu 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 4 (0.00) 0.01 ± 37.7 (70) 5 (0.00) 0.01 ± 33.6 (50) Slondok 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (60) 4 (0.00) 0.01 ± 15.0 (60) 5 (0.00) 0.01 ± 13.4 (60)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

113

Page 131: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

114

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Bening selada air and kangkung 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) 5 (0.00) 0.01 ± 0.0 (50) Bubur tepung beras 2 (0.01) 0.01 ± 10.6 (68) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (100) 5 (0.00) 0.01 ± 34.2 (100) Daging Menthok 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (40) 3 (0.00) 0.01 ± 50.0 (100) 5 (0.00) 0.01 ± 48.8 (50) Daun bawang 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 3 (0.00) 0.00 ± 8.7 (5) 5 (0.00) 0.00 ± 6.5 (5) Gula kelapa 2 (0.01) 0.00 ± 7.1 (15) 3 (0.00) 0.00 ± 7.6 (10) 5 (0.00) 0.00 ± 6.7 (10) Kepiting air tawar/yuyu 2 (0.01) 0.01 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 141.5 (60) 5 (0.00) 0.01 ± 110.8 (50) Kue pancong 2 (0.01) 0.01 ± 17.7 (38) 3 (0.00) 0.00 ± 24.7 (20) 5 (0.00) 0.00 ± 19.8 (25) Papais 2 (0.01) 0.01 ± 3.5 (28) 3 (0.00) 0.01 ± 43.3 (100) 5 (0.00) 0.01 ± 40.2 (30) Bubur sun kac.ijo belu 3 (0.01) 0.02 ± 28.9 (100) 2 (0.00) 0.01 ± 127.3 (110) 5 (0.00) 0.01 ± 68.4 (100) Bening selada air belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 51.9 (43) 4 (0.00) 0.01 ± 51.9 (43) Daun labu waluh mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 25.0 (50) 4 (0.00) 0.01 ± 25.0 (50) Jambu biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 29.9 (50) 4 (0.00) 0.01 ± 29.9 (50) Keong mas 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 36.6 (38) 4 (0.00) 0.00 ± 36.6 (38) Kue roko-roko unti 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 70.9 (90) 4 (0.00) 0.01 ± 70.9 (90) Sambal tomat+daging kuda belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.00 ± 3.0 (5) 4 (0.00) 0.00 ± 3.0 (5) Tape goreng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 4 (0.00) 0.01 ± 50.2 (23) 4 (0.00) 0.00 ± 50.2 (23) Air kelapa tua 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 3 (0.00) 0.02 ± 129.9 (250) 4 (0.00) 0.01 ± 135.9 (138) Cesim 1 (0.00) 0.00 ± . 0.0 (20) 3 (0.00) 0.00 ± 37.7 (35) 4 (0.00) 0.00 ± 32.4 (28) Jamur coklat mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.00 ± 44.8 (25) 4 (0.00) 0.00 ± 36.6 (38) Kacang gude 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 66.1 (50) 4 (0.00) 0.01 ± 55.4 (50) Kerupuk upik singkong mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 3 (0.00) 0.00 ± 12.6 (20) 4 (0.00) 0.00 ± 10.8 (23) Ketumbar halus 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 3 (0.00) 0.00 ± 5.0 (15) 4 (0.00) 0.00 ± 8.5 (18) Kue bangke mentega 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 3 (0.00) 0.00 ± 15.3 (20) 4 (0.00) 0.00 ± 15.0 (30) Sate cekek 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 3 (0.00) 0.01 ± 31.8 (75) 4 (0.00) 0.00 ± 31.8 (48) Ubi jalar kuning 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (80) 3 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 4 (0.00) 0.01 ± 10.0 (100) Kelapa tua daging 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) 4 (0.00) 0.00 ± 14.4 (20) Rambutan 2 (0.01) 0.02 ± 84.9 (90) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (25) 4 (0.00) 0.01 ± 62.9 (35) Rengginang 2 (0.01) 0.01 ± 14.1 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) 4 (0.00) 0.00 ± 10.3 (33) ASI 3 (0.01) 0.02 ± 23.1 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 4 (0.00) 0.01 ± 59.7 (100) Corn bose and kacang tanah 3 (0.01) 0.01 ± 17.3 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) 4 (0.00) 0.00 ± 16.0 (20) Daun labu siam mentah 3 (0.01) 0.01 ± 11.5 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 4 (0.00) 0.00 ± 9.6 (35) Bawang putih 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 3 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Cabe ijo 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 2.9 (5) 3 (0.00) 0.00 ± 2.9 (5) Es cuwing 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.02 ± 185.2 (200) 3 (0.00) 0.02 ± 185.2 (200) Gucang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 41.9 (30) 3 (0.00) 0.00 ± 41.9 (30) Gula merah tebu blm dimurnikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 33.3 (25) 3 (0.00) 0.00 ± 33.3 (25) Jamur putih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 7.6 (20) 3 (0.00) 0.00 ± 7.6 (20) Kacang kedele hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 43.3 (25) 3 (0.00) 0.00 ± 43.3 (25) Kacang shanghai 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 34.6 (40) 3 (0.00) 0.00 ± 34.6 (40) Kedondong muda 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.00 ± 15.3 (50) 3 (0.00) 0.00 ± 15.3 (50) Kentang hitam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 55.1 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 55.1 (100) Kulit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 34.6 (100) 3 (0.00) 0.01 ± 34.6 (100) Pepes ampela 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 30.0 (50) 3 (0.00) 0.00 ± 30.0 (50) Pisang angle 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (50) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (50) Rempelo ayam 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 101.0 (25) 3 (0.00) 0.01 ± 101.0 (25) Soto madura 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.02 ± 57.7 (200) 3 (0.00) 0.01 ± 57.7 (200)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

114

Page 132: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

115

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Telur ikan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 27.8 (55) 3 (0.00) 0.00 ± 27.8 (55) Wajik 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 40.4 (50) 3 (0.00) 0.00 ± 40.4 (50) Anggur hutan 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.00 ± 35.4 (55) 3 (0.00) 0.01 ± 36.1 (80) Cake wanderpan 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) 2 (0.00) 0.01 ± 109.6 (123) 3 (0.00) 0.01 ± 99.3 (45) Cendil/ondal-andil/cendol 1 (0.00) 0.04 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.01 ± 261.6 (215) 3 (0.00) 0.02 ± 213.6 (400) Jalabia 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 49.5 (65) 3 (0.00) 0.00 ± 36.1 (50) Kacang garing rege 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 77.8 (65) 3 (0.00) 0.00 ± 63.5 (10) Kembang turi mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) 3 (0.00) 0.00 ± 5.0 (25) Kepiting laut 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (73) 3 (0.00) 0.00 ± 31.2 (65) Kue bakpia 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 42.4 (70) 3 (0.00) 0.00 ± 45.8 (40) Mangga golek 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (40) 3 (0.00) 0.00 ± 36.1 (50) Pisang raja sereh (susu) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (55) 3 (0.00) 0.00 ± 5.8 (50) Tauco kedele hitam 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 3 (0.00) 0.00 ± 5.8 (10) Bika ambon 2 (0.01) 0.01 ± 24.7 (53) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 3 (0.00) 0.00 ± 17.6 (50) Lemper bakar 2 (0.01) 0.02 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (100) Pisang raja uli 2 (0.01) 0.01 ± 24.7 (58) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 3 (0.00) 0.00 ± 17.6 (60) Promina 2 (0.01) 0.01 ± 30.4 (54) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) 3 (0.00) 0.00 ± 22.1 (45) Sirup AD-plex 2 (0.01) 0.00 ± 3.5 (8) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (400) 3 (0.00) 0.01 ± 226.6 (10) Uli kukus 3 (0.01) 0.02 ± 28.9 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 3 (0.00) 0.01 ± 28.9 (100) Bakpau daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (33) Cabe gembor merah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Cincau 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Curing/kenikir 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (18) Intip (kerak nasi) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 38.9 (48) 2 (0.00) 0.00 ± 38.9 (48) Kecipir muda mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (40) Kelapa setengah tua daging 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 46.0 (43) 2 (0.00) 0.00 ± 46.0 (43) Kluwih biji mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 35.4 (75) 2 (0.00) 0.00 ± 35.4 (75) Kluwih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 17.7 (88) 2 (0.00) 0.00 ± 17.7 (88) Krupuk raja udang bandeng 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (15) Kue lapis-kelepon 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Kue pisang ijo+kuah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 95.5 (83) 2 (0.00) 0.00 ± 95.5 (83) Legen kelapa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.03 ± 0.0 (400) 2 (0.00) 0.02 ± 0.0 (400) Pisang ambon hong matang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang ambon mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Pisang kepok kuning 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 28.3 (120) 2 (0.00) 0.01 ± 28.3 (120) Pisang kepok putih mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) Santan kelapa saja 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Sate kentang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 42.4 (70) 2 (0.00) 0.00 ± 42.4 (70) Sirsak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) Sirup papasetamol 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Snack boiki 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (45) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (45) Snack super lipo (tapioka,gula) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) 2 (0.00) 0.00 ± 3.5 (18) Uwi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.01 ± 99.0 (90) 2 (0.00) 0.00 ± 99.0 (90) Bubur pacar 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) Bubur sun pisang belu 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 88.4 (88) Daging Burung 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (45)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

115

Page 133: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

116

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Daun lompong/talas 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (55) Geblog ubi 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 2 (0.00) 0.01 ± 70.7 (150) Geplak 1 (0.00) 0.00 ± 0. 0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 21.2 (35) Gundho 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 2 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kelapa ampas 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (15) Krupuk monas 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 2 (0.00) 0.00 ± 28.3 (30) Kue gelangan/jalabia 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) Kue lapis legit 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (80) 2 (0.00) 0.00 ± 14.1 (90) Kue putri salju 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) Mangga harum manis 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (125) 2 (0.00) 0.00 ± 81.3 (68) Srikaya 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 2 (0.00) 0.00 ± 7.1 (25) Tepung gaplek 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 2 (0.00) 0.00 ± 35.4 (75) Bubur nestle tepung 2 (0.01) 0.01 ± 56.6 (60) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 56.6 (60) Misoa 2 (0.01) 0.00 ± 10.6 (13) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 2 (0.00) 0.00 ± 10.6 (13) Arak Cap tikus 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (400) Babat 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (45) Belimbing 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (200) Buah pisang susu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (150) Bubur lunak belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bubur serelac made up belu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Cantel 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Cirengt/bakwan 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Daging Domba 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (70) Daun katuk mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Daun singgrang 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Daun tales 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Daun tlepok 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Dodol mangga 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Emping melinjo mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Gaplek 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Getuk tiwul 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Kacang tanah muda kulit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kacang tanah muda kulit rebus 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Kerupuk terigu mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Kethak+gula 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (200) Koro benguk biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Krawu ubi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Krecek irut 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Kue cikak 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Kue gonjing/kue pancong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Larutan oralit 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (9) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (9) Limpa sapi 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Mangga kuweni 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Mangga sepat 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (30) Martabak kacang meises 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Nangka biji 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

116

Page 134: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian

117

Jenis Sarapan

Klasifikasi Usia Total

3-5 Tahun 6-12 Tahun

n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med) n (%) mean ± SD (med)

Ongol-ongol 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (200) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (200) Orog orog 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang jambe 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (150) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (150) Pisang kapok gembrot 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang raja nangka mentah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Saguer 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Semprong 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Snack primarasa 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Snack rasa kelapa muda 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (12) Sukun 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Talok/kersen 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Tape ubi (poteng) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (60) Tebu 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (400) 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (400) Telur burung sawah 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Tepung jagung putih 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Tepung kacang kedelai 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (48) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (48) Tepung maizena 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (75) Tepung tapioka 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Uceng/melinjo kecil 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Vetsin 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (1) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (1) Aci tusuk 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Bawang bombay 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (5) Bubur sun beras merah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Daun beluntas mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Jangkrik 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kethak 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Koci 1 (0.00) 0.02 ± 0.0 (200) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (200) Krupuk sambal udang 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (15) Kue bolu kenari 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (18) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (18) Kue telur gabus/kue kontol bebek 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Kurma 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Limpa ayam 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Mangga gedong/gadung 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Mangga indramayu 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Manggis 1 (0.00) 0.01 ± 0.0 (100) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (100) Pisang jeklek 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (25) Pisang raja bandung 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (50) Pisang siam 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Rambak mentah 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Sawo 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (40) Tepung beras ketan putih 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (20) Usus sapi 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) 0 (0.00) 0.00 ± 0.0 (0) 1 (0.00) 0.00 ± 0.0 (10) Total 34943 (100.00) 353.63 ± 91.1 (80) 99280 (100.00) 396.64 ± 95.3 (100) 134223 (100.00) 385.44 ± 94.4 (100)

Lampiran 29 Sebaran dan rata-rata (median) pangan yang dikonsumsi anak laki-laki dan perempuan sebagai sarapan menurut kelompok usia (g/kap/hari) (Lanjutan)

117

Page 135: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian
Page 136: ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI … · ANALISIS JENIS, JUMLAH, DAN MUTU GIZI KONSUMSI SARAPAN ANAK INDONESIA FACHRUDDIN PERDANA ... yang diperoleh dari hasil penelitian