analisis faktor-faktor yang mempengaruhi peminat saham …

95
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM UNTUK MEMILIH SAHAM SYARIAH DI KOTA MAKASSAR SKRIPSI Oleh NURUL HERDIYANTI DG BAU 105740005315 PROGRAM STUDI EKONOMI ISLAM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR MAKASSAR 2019

Upload: others

Post on 09-May-2022

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PEMINAT SAHAM UNTUK MEMILIH SAHAM

SYARIAH DI KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

Oleh

NURUL HERDIYANTI DG BAU

105740005315

PROGRAM STUDI EKONOMI ISLAM

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

MAKASSAR

2019

Page 2: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

ii

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PEMINAT SAHAM UNTUK MEMILIH SAHAM SYARIAH DI

KOTA MAKASSAR

NURUL HERDIYANTI DG BAU 105740005315

SKRIPSI

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi dan Bisnis Strata Satu (S-1)

JURUSAN EKONOMI ISLAM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR MAKASSAR

2019

Page 3: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

iii

PERSEMBAHAN

Skripsi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peminat Saham Untuk Memilih

Saham Syariah Di Kota Makassar ini kupersembahkan untuk:

1. Orang tua tercinta bapak Zainuddin R dan Ibu Mardiana R,atas segala pengorbanan,do’a, dan dukungan moral dan materi serta curahan kasih sayang yang tak terhingga.

2. Kepada Teman-teman Ekonomi Islam 2015 yang selalu berjalan beriringan Selama berada di Dunia Akademik.

3. Dr. Idham Khalid SE.,MM selaku pembimbing 1 dan bapak Muh Nur SE.,MM selaku pembimbing 2 yang telah meluangkan Waktunya memberikan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. Ibu Agusdiwana suarni,SE.,M.Acc selaku ketua prodi Ekonomi Islam yang telah membimbing dan memberi arahan dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Untuk almamater Universitas Muhammadiyah Makassar.

MOTTO HIDUP

Kita tidak tahu apa yang disimpan masa depan untuk seseorang, Jangan pernah meremehkan siapapun. Selama langit masih diatas dan tanah masih bisa diinjak, apapun bisa terjadi. (J. S Khairen)

Page 4: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

iv

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peminat Saham

Untuk Memilih Saham Syariah Di Kota Makassar

Nama : Nurul Herdiyanti Dg Bau

No. Stambuk/NIM : 105740005315

Program studi : Ekonomi Islam

Fakultas : Ekonomi Dan Bisnis

Perguruan tinggi : Universitas Muhammadiyah Makassar

Telah diperiksa dan diteliti, maka skripsi ini telah memenuhi persyaratan

dan layak untuk diujikan.

Makassar, 11 Oktober 2019

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Idham Khalid SE.,MM Muh. Nur R.,SE.,MM

NIDN. 0931126134 NIDN. 0927078201

Ketua Program Studi Ekonomi Islam,

Agusdiwana Suarni.,SE.,M.Acc NBM: 100 5987

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

Jl. Sultan Alauddin No 259 Gedung Iqra Lt. 7 Tel. (0411) 899 972 Makassar

Page 5: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

v

Page 6: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

vi

Page 7: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

vii

ABSTRAK

NURUL HERDIYANTI DG BAU 105740005315. Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Peminat Saham untuk Memilih Saham Syariah di kota Makassar.

Dibimbing oleh . Idham Khalid dan Muh Nur.

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui eksistensi Saham Syariah

sebagai Bagian inovasi dari Investasi dan sistem yang ditawarkan mampu

mempengaruhi minat masyarakat dalam melihat perkembangan ekonomi

khususnya dalam Berinvestasi di Kota Makassar

Penelitian ini menggunakan enam informan yang tersebar di Kecamatan

Rappocini Kota Makassar. Adapun keenam informan penulis terdiri dari

Masyarakat Umum, Pakar/Akademisi, serta Pemerhari Ekonomi Islam di Kota

Makassar. Sementara analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif

kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penilaian masyarakat terhadap

minat menabung pada saham syariah dan melihat beberapa indikasi factor yang

mempengaruhinya menyimpulkan bahwa masih perlunya edukasi dan sosialisasi

lebih untuk memahamkan masyarakat . Investasi Syariah berbasis nilai saham

yang dimana pengunaan dan tata aturan dalam menjalankan telah tertata dalam

alquran dan Hadis. Namun, Investasi Saham Syariah saat ini, masih belum

mengenai ruang lingkup masyarakat secara menyeluruh, khususnya masyarakat

kota Makassar dimana peneliti menyimpulkan dari hasil wawancara kepada

informan.

Kata Kunci : Investasi, Syariah, Saham, dan Masyarakat

Page 8: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

viii

ABSTRACT

NURUL HERDIYANTI DG BAU 105740005315. Factors affecting stock

enthusiasts to choose Sharia stocks in Makassar city. Guided by. Idham Khalid

and Muh Nur.

This research aims to determine the existence of Syariah stocks as part of

innovation of investment and the system offered is able to influence the interest

of the public in looking at economic developments especially in investing in

Makassar city

This research uses six informant that spread in the district of Rappocini

Makassar. As for the six informant authors consist of the general public,

experts/academics, as well as the Islamic economic day in Makassar city. While

the analysis of data used is a qualitative descriptive data analysis.

The results showed that the public assessment of the interest in saving on sharia

stocks and saw some indication of the factors influencing it concluded that there

is still need for more education and socialization to the hang of the public. Sharia

investment based on the value of shares which is the use and governance in the

run has been organized in the Qur'an and hadith. However, the sharia equity

investment at present, is still not about the scope of the community as a whole,

especially the community of Makassar where researchers conclude from the

results of interviews to the informant.

Keywords : Investation, Sharia, Stock, Public

Page 9: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala

rahmad dan hidayah yang tiada henti diberikan jepada hamba-Nya. Shalawat

dan salam tak lupa pula kita kirimkan kepada Rasulullah SAW beserta para

keluarga, sahabat dan para pengikutnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul “ Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peminat Saham untuk

Mmeilih Saham Syariah di Kota Makassar”.

Skripsi ini merupakan tugas akhir yang diajukan untuk memenuhi syarat

dalam memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud

tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada

kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang

terhormat :

1. Bapak Dr.Idham Khalid SE.,MM, selaku pembimbing I dan Bapak

Muh.Nur SE.,MM selaku pembimbing II yang senantiasa meluangkan

waktunya membimbing dan mengarahkan penulis, sehingga skipsi

dapat diselesaikan.

2. Bapak dan Ibu selaku penguji yang senantiasa memberikan saran

dan masukan dalam skripsi ini.

3. Ismail Rasulong SE,MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar.

4. Ibu Agusdiwana Suarni SE,M.Acc selaku ketua Prodi Ekonomi Islam

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar.

Page 10: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

x

5. Kedua orangtua ayahanda Zainuddin Rasyid dan Mardiana Rompis,

dan segenap keluarga yang senantiasa memberikan bantuan, baik

moril maupun material sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

6. Seluruh Dosen Jurusan Ekonomi Islam di Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar yang telah membekali

segudang ilmu kepada penulis.

7. Teman Teman EKONOMI ISLAM 2015 yang selalu berjalan

beriringan dalam dunia akademik

8. Terima Kasih kepada Kawanku Nur Syamsi Anwar SH atas bantuan

yang tak pernah kutau seberapa banyak hal itu.

9. Semua pihak yang telah membantu penyusunan skripsi dari awal

hingga akhir yang penulis tidak dapat sebut satu persatu.

Akhir kata penulis ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak

yang terkait dalam penulisan skripsi ini, semoga karya tulis ini bermanfaat dan

dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi pihak yang membutuhkan

semoga Kristal-kristal Allah senantiasa tercurah kepadanya. Amin.

Makassar, 11 Oktober 2019

Penulis

Page 11: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

xi

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL ·········································································· i

HALAMAN JUDUL ····························································· ii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ····························· iii

HALAMAN PERSETUJUAN ················································· iv

HALAMAN PENGESAHAN ·················································· v

SURAT PERNYATAAN ······················································· vi

ABSTRAK ········································································ vii

ABSTRACT ······································································· viii

KATA PENGANTAR ··························································· ix

DAFTAR ISI ····································································· xi

DAFTAR TABEL ································································ xii

DAFTAR GAMBAR ···························································· xiv

DAFTAR LAMPIRAN ·························································· xv

BAB I. PENDAHULUAN ···················································· 1

A. Latar Belakang ····························································· 1

B. Rumusan Masalah ························································· 6

C. Tujuan Penelitian ·························································· 6

D. Manfaat Penelitian ··················································· 6

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ·············································· 7

A. Tinjauan Teori ······························································· 7

B. Tinjauan Empiris ···························································· 20

C. Kerangka Pikir Penelitian ············································ 28

Page 12: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

xii

BAB III. METODE PENELITIAN ············································ 31

A. Jenis Penelitian ································································ 31

B. Fokus Penelitian ······························································· 31

C. Pemilihan Lokasi dan Situs Penelitian ···································· 32

D. Sumber Data ···································································· 32

E. Metode Pengumpulan Data ················································· 33

F. Instrumen Penelitian ·························································· 35

G. Metode Analisis ··························································· 36

BAB IV. PROFIL,HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ······ 38

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................................. 38

a. Letak Geografi dan Wilayah kota Makassar ......................... 38

b. Gambaran Lokasi Penelitian ................................................... 38

c. Perkembangan Investasi Syariah di Indonesia ....................... 41

B. Deskripsi Narasumber ························································ 48

C. Hasil Penelitian dan Pembahasan········································· 49

BAB V PENUTUP ............................................................................ 56

A. Kesimpulan ................................................................................... 60

B. Saran ············································································· 61

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................... 62

LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 13: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

xiii

DAFTAR TABEL

Nomor Teks Halaman

2.1 Tinjauan Empiris .................................................................. 20

4.1 Jumlah Penduduk kota Makassar menurut Kecamatan tahun 2016 ...................................................... 39

4.2 Jumlah murid TK, SD,SMP,SMA di Makassar .................. 40

4.3 Daftar Informan .................................................................. 48

Page 14: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

xiv

DAFTAR GAMBAR

Nomor Teks Halaman

2.1 Kerangka Konsep Penelitian Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Peminat Saham untuk Memilih

Saham Syariah di Kota Makassar ............................................. 30

4.1 Kapitalisasi Pasar Bursa Efek Indonesia ............................ 42 4.2 Kenali Saham Syariah dan Tips Berinvestasi

Dengan Saham Syariah …………………….. ............................ 43

4.3 Sumber : Direktorat Pasar Modal Syariah-

Otoritas Jasa Keuangan………………………………………… 47

Page 15: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Pedoman Wawancara

Gambaran lokasi kantor lurah Minasa Upa

Kota Makassar

Wawancara dengan Ibu Iin Prasetya selaku Masyarakat Umum

Wawancara dengan Saudari Mutmainnah selaku Akademisi Wawancara dengan saudari Nur Syamsi Anwar Selaku Akademisi (Mahasiswa Unismuh Makassar) Wawancara dengan Bapak Supriado Yosuf Boni L,c Surat Izin Penelitian Surat Telah Melakukan Penelitian

Page 16: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dewasa ini semakin berkembangnya zaman, kegiatan ekonomi dari masa

ke masa juga mengalami banyak perubahan, seperti yang dulunya tidak ada

sekarang ada atau pun sebaliknya. Pada awalnya sebelum diciptakannya uang

sebagai alat dalam bertransaksi, manusia menggunakan sistem barter dalam

perdagangan. Perekonomian sistem barter adalah suatu kancah perekonomian

yang dalam sistem transaksinya, barang dipertukarkan dengan barang. Setiap

barang pada dasarnya berfungsi sebagai uang. Ketika pelaku ekonomi telah

menemukan uang sebagai alat transaksi, maka uang telah disepakati sebagai

alat tukar dalam dunia perekonomian. Uang sebagai alat tukar harus memenuhi

tiga syarat, yaitu bisa diterima secara umum, berfungsi sebagai alat

pembayaran, dan sah dalam arti diakui oleh pemerintahan.

Perkembangan sistem keuangan syariah ditandai dengan didirikannya

berbagai lembaga keuangan syariah dan diterbitkannya berbagai instrumen

keuangan berbasis syariah sekitar tahun 1960-an banyak cendekiawan muslim

dari negara-negara islam sudah mulai melakukan pengkajian ulang atas

penerapan sistem hukum Eropa ke dalam industri keuangan dan sekaligus

memperkenalkan penerapan prinsip syariah islam dalam industri keuangannya.

Sekarang sistem keuangan syariah telah tersebar ke berbagai negara, baik di

Eropa, Amerika, Timur Tengah, Afrika maupun Kawasan asia lainnya.

Page 17: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

2

Dunia perekonomian yang dikelola secara professional dengan berbagai

macam produk dalam penerapan System ekonomi yang berbasis syariah di

antaranya Lembaga keuangan Syariah non bank yaitu salah satunya pada Bursa

Efek Indonesia dibawa naungan OJK (Otoritas jasa Keuangan). Bursa efek

secara global merupakan salah satu wadah yang di bentuk pemerintah untuk

mempertemukan pencari modal dengan pihak yang memiliki uang dengan tujuan

investasi.

Berbisnis merupakan salah satu cara bagi para pemodal untuk

mengembangkan hartanya dengan berinvestasi, dalam berinvestasi pemilik

modal bisa mengelola hartanya sendiri maupun diserahkan kepada pihak lain

untuk diinvestasikan.Istilah investasi berasal dari bahasa latin, yaitu investire

(memakai) sedangkan dalam bahasa Inggris disebut dengan Investment. Istilah

hukum investasi berasal dari terjemahan bahasa Inggris yaitu Invesment Of Law.

Dalam peraturan perundang-undangan tidak Untuk menegtahui arti dari hukum

investasi ini, maka harus dicari dari berbagai pandangan para ahli dan kamus

hukum.

Investasi adalah aktifitas yang berkaitan dengan bidang usaha penarikan

sumber-sumber (dana) untuk mengandakan barang modal pada saat sekarang,

dan dengan barang modal yang dihasilkan aliran produk baru dimasa yang akan

datang. Dalam definisi ini investasi dikonstruksikan sebagai sebuah kegiatan

untuk menarik sumber dana yang digunakan untuk pemberian barang modal,

dan barang modal itu akan menghasilkan produk baru. Kegiatan investasi saat

ini banyak diminati oleh kalangan masyarakat sebab artian investasi sendiri

Page 18: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

3

adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan

saat ini, dengan tujuan memeproleh sejumlah keuntungan di masa datang.

Macam-macam investasi yang saat ini masih masyarakat minati masih dalam

lingkup menabung, membuka deposito, membeli tanah dan bangunan, property

atau pun membeli emas, sebab alasan mereka memilih investasi tersebut

dikarenakan lebih mudah untuk pencairan dana pada saat dibutuhkan.

Seiring dengan perkembangan zaman, bentuk kegiatan investasi pun

semakin berkembang tidak hanya investasi menabung, membuka deposito,

membeli tanah dan bangunan, property atau pun membeli emas. Akan tetapi

juga munculnya investasi baru yaitu berupa pembelian surat-surat berharga,

seperti: saham syariah, obligasi syariah, reksadana syariah dll. Dalam investasi

saham syariah, bentuk investasi saham di disebut juga dengan jual beli saham.

Dalam literatur fiqh, kata saham diambil dari istilah yang berasal dari bahasa

Arab yaitu Musahamah yang berasal dari kata sahm (stock) yang berarti saling

memberikan atau bagian. Adapun pengertian saham merupakan surat berharga

dari bukti kepemilikan atas sebuah perusahaan yang melakukan penawaran

umum (go public) dalam nominal ataupun presentase tertentu. Adapun wujud

saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas

tersebut merupakan pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut.

Dengan demikian bila seseorang membeli saham, ia akan menerima kertas yang

menjelaskan bahwasannya ia memiliki bagian dari perusahaan yang

menerbitkan penjualan saham tersebut.

Page 19: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

4

Dalam Islam kegiatan dalam berinvestasi merupakan ketegori kegiatan

muamalah yang sangat dianjurkan karena dengan berinvestasi harta yang

dimiliki menjadi produktif dan mendatangkan manfaat bagi pihak lain. Kegiatan

dalam muamalah sendiri merupakan seluruh aspek kehidupan manusia yang

dilandasi hubungan sesama manusia. Sebagaimana dalam kaidah fiqh :

دليل على تحريمها لأصل في المعاملة الإباحة الا أن يد ل

Terjemahan:“Pada dasarnya segala bentuk Muamalah boleh dilakukan,

kecuali ada dalil yang melarangnya“.

Menurut kaidah fiqh, hukum asal muamalah adalah mubah (boleh), kecuali

ada dalil yang jelas melarangnya. Sehingga dalam melakukan kegiatan

muamalah manusia hanya perlu memperhatikan hal-hal yang dilarang.

Manusia diberikan kebebasan untuk menciptakan berbagai pola perniagaan

sepanjang tidak bertentangan dengan syari‟ah.

Dalam praktiknya menanam investasi saham masih belum sesuai dengan

syariat Islam, di mana para pelaku masih sebagian menggunakan produk-

produk yang dilarang. Selain itu, transaksi dan keuangan yang digunakan

masih bercampur antara halal dan haram. Kejadian ini sudah ber;langsung

cukup lama, tetapi hal tersebut masih dilakukan umat muslim yang sebagian

mengetahui bahwa yang dilakukan tersebut sudah melanggar aturan Islam dan

prinsif-prinsif dalam muamalah. Namun, yang terpenting dari investor adalah

tidak mengalami kerugian yang besar sehingga memilih penyelesaian dengan

melanggar prinsif-prinsif tersebut

Page 20: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

5

Meskipun sudah ada larangan seperti itu dalam fatwa MUI No.05/DSN-

MUI/IV/2000 tentang jual beli saham yang menyatakan bahwa pada kaidah

fiqihnya bahwa pada prinsifnya hukum muamalat adalah boleh selama tidak

ada dalil yang mengharamkannya. Selain itu juga terdapat dalam fatwa MUI

No.40/DSN-MUI/X/2003 tentang pasar modal dan penerapan prinsif syariah di

bidang pasar modal. Dalam hal ini, sudah menunjukkan bahwa dalam praktik

pasar modal syariah harus berdasarkan prinsif-prinsif syariah yang sudah di

atur dalam fatwa DSN-MUI. Namun, sampai saat ini belum seluruhnya

diterapkan dalam praktiknya.

Dalam mempelajari pasar modal harus dimulai dari hal yang mendasar, agar

tidak terjadi kesalahpahaman. Banyak orang menafsirkan bahwa pasar modal

itu sama halnya dengan judi (maysir) .pendapat mereka yang demikian,

disebabkan mereka sebenarnya belum mengetahui bagaimana mekanisme

transaksi yang ada di pasar modal sehingga yang terlihat hanyalah spekulasi

dalam pasar modal tersebut. Di dunia ini, segala sesuatu bisa di gunakan

untuk berjudi tergantung dari orang yang menggunakannya. Sehingga,

sebagian orang akan mengira bahwa pasar modal adalah judi. Hal ini karena

seseorang berkecimpung dalam pasar modal menjadikan pasar modal sebagai

ajang judi seperti spekulasi tanah, property dan lain sebagainya. Pada

dasarnya persepsi itu tidak benar, karena pasar modal itu didirikan untuk

menyediakan fasilitas perusahaan atau investor yang membutuhkan modal.

Pasar modal di klasifikasikan dalam dua bentuk yaitu pasar modal

skunder dan pasar modal regular. Pasar modal skunder yaitu pasar yang

Page 21: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

6

memperdagangkan efek atau surat berharga jangka panjang setelah LPO.

Sedangkan, pasar regular yaitu pasar yang mekanismenya lelang seperti

lelang property. Sedangkan dalam istilah fiqih jual beli tersebut adalah Bai’ al-

muzayada yaitu jual beli lelang. Dimana lelang tersebut dilakukan terus-

menerus sampai akhir. Namun, pada prakteknya pasar modal menggunakan

akad Bai’ al-musawamah.

Dalam fatwa DSN MUI, jual beli bursa efek di pasar regular harus

menggunakan akad Bai’ al- musawamah. Jika memang akad yang digunakan

pada jual beli saham syariah adalah akad Bai’ al- musawamah seharusnya

diterangkan batasan dari adanya perserikatan itu. Namun, dalam prakteknya

penjualan saham syariah masih menggunakan cara lelang. Dimana dalam

istilah fiqh adalah bai’ al-muzayadah. Dari sini terlihat kekaburan persepsi

mengenai Bai’ al-musawamah dan Bai’ al-muzayadah.

Melihat kondisi yang demikian, maka penulis ingin mengetahui lebih

mendalam tentang Bagaimana Minat dari kalangan Masyarakat dalam

memahami tentang investasi dan dengan berbagai inovasi serta tawaran yang

ia berikan seperti salah satunya akad yang digunakan dalam transaksi jual beli

saham syariah. serta permasalahan yang juga akan di bahas peneliti ini

dikarenakan dalam praktik penjualan saham syariah sama saja dengan saham

konvensional, dimana investor tidak memperhatikan akad yang telah di

fatwakan oleh DSN MUI (Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia )

mengenai akad yang seharusnya di gunakan dalam jual beli saham syariah.

Dan masih banyaknya orang yang menafsirkan bahwa pasar modal itu sama

Page 22: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

7

halnya dengan judi (maysir). pendapat demikian, disebabkan mereka

sebenarnya belum mengetahui bagaimana mekanisme transaksi dalam praktik

jual beli saham di pasar modal tersebut sehingga menjadikan minat

masyarakat untuk berinvestasi saham syariah menjadi sangat minim

diakibatkan kurangnya pemahaman mereka mengenai saham syariah. Dari sini

dapat dilihat apakah dari akad tersebut sesuai dengan fatwa DSN MUI tentang

perdagangan pasar modal dan apakah sesuai dengan ketentuan islam ataukah

belum. Sehingga penulis mengambil judul “Analisis Faktor-Faktor

Mempengaruhi Peminat Saham Untuk Memilih Saham Syariah Di Kota

Makassar ”

B. Rumusan Masalah :

Mengacu pada latar belakang, penelitian ini memusatkan pada suatu pokok

permasalahan yang berusaha mencari jawaban atas pertanyaan yang

dirumuskan ialah Bagaimana inovasi dari investasi Saham berbasis Syariah

dapat mempengaruhi minat masyarakat ataupun peminat saham dalam

berinvestasi khususnya di kota makassar ?

C. Tujuan Penelitian :

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan diatas, maka tujuan

yang hendak ingin dicapai peneliti dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui

eksistensi Saham Syariah sebagai Bagian inovasi dari Investasi dan sistem yang

Page 23: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

8

ditawarkan mampu mempengaruhi minat masyarakat dalam melihat

perkembangan ekonomi khususnya dalam Berinvestasi di Kota Makassar

D. Manfaat Penelitian :

Adapun Manfaat dari Penelitian ini ialah dengan adanya penelitian dan kajian

ini dapat memberikan informasi serta memperluas pemahaman pengetahuan

dibidang investasi khususnya pengetahuan investasi syariah dan peran investasi

syariah di masyarakat dalam memilih investasi yang baik.

1. Secara Teori, Adalah dengan adanya kajian dan studi kasus penelitian ini

diharapkan mampu memberikan informasi kepada masyarakat terutama

masyarakat yang masih belum mengetahui apa itu investasi syariah,

perbedaan investasi syariah dan investasi pada umunya, serta indeks

investasi syariah yang tertanam di indonesia itu seperti apa dan bagaimana

sistem investasi tersebut dan pada penelitian ini.

2. Secara Praktis, memberikan referensi bagi para mahasiswa di indonesia

yang ingin meneliti atau memulai kajian mengenai sistem investasi syariah,

sistem, peranan, pengetahuan masyarakat mengenai investasi dan indeks

perkembangannya di negara indonesia khususnya dikota Makassar.

Page 24: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori

1. Pengertian Investasi, Syariah, Saham dan Masyarakat

a. Pengertian Investasi

Bursa Saham atau Bursa efek merupakan tempat

diselenggarakannya kegiatan perdagangan efek pasar modal yang

didirikan oleh suatu badan usaha. Sedangkan pasar modal kegiatan yang

bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek,

perusahaaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,

serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek (UU Pasar Modal

No. 8 1995). Investasi berasal dari bahasa inggris Investment dari kata

dasar Invest yang berarti menanam, atau istathmara dalam bahasa arab,

yang berarti menjadikan berbuah, berkembang, dan bertambah

jumlahnya. Investasi juga dapat diartikan sebagai penanaman modal

dalam suatu kegiatan yang memilki jangka waktu relatif panjang dalam

berbagai bidang usaha atau proyek yang membutuhkan dana dengan

tujuan memperoleh keuntungan (Kasmir dan Jafar, 2015).

Q. S Al-Baqarah [2] : 275

یطن من المس طہ الش بوا ل یقومون ال کما یقوم الذی یتخب ما البیع الذین یاکلون الر ا ان ہم قالو ذلک بان

بہ فانتہی ف ن ر بوا فمن جاءہ موعظۃ م م الر البیع و حر

بوا و احل الل و امرہ الی مثل الر ل لہ ما

و من عاد فاولئک اصحب ا

ار ہم فیہا خ الل .لن

Page 25: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

10

“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

Di bidang perekonomian, kata investasi sudah lazim dipergunakan

dan sering diartikan sebagai penanaman uang dengan harapan

mendapatkan keuntungan dimasa yang akan datang. “Investasi memiliki

dua sisi yang saling bertolak belakang yaitu return dan risk. Saham

sebagai salah satu instrumen investasi dengan begitu juga tidak hanya

bisa memberikan return atau keuntungan, tetapi juga bisa membuat

kerugian”. Investasi adalah atas sejumlah dana atau sumber daya

lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan untuk memperoleh

sejumlah keuntungan diwaktu yang akan datang.

Faktor Peminat Saham Syariah Upaya dan media

pembudayaan/kebiasaan menanamkan sisa pendapatan yang kecil

kepada saham syariah umat Islam di wilayahnya adalah:

1. Media tatap muka/lisan yang dapat dilakukan dalam ceramah,

diskusi, seminar, penataran dan lainnya;

2. Media tulis yang berupa brosur, majalah, surat kabar, spanduk

dan pamphlet;

Page 26: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

11

3. Media audio yang dipergunakan untuk kegiatan promosi dan

pemasyarakatan saham syariah melalui, TV, radio, slide dan

lainnya;

4. Media seni budaya, melalui tari, drama, lagu dan lainnya;

5. Ajak anak muda/remaja,mahasiswa, anak SMA untuk

berinvestasi syariah

Kegiatan investasi dapat dibagi atas dua yaitu investasi pada aset riil

(tanah, emas, mesin, atau bangunan) dan investasi pada aset finansial

(deposito, saham, obligasi, reksadana, warrants, option dan futures).

Investasi adalah kegiatan dalam menanamkan modal dana dalam suatu

bidang tertentu. Investasi dapat dilakukan melalui berbagai cara, salah

satu diantaranya adalah investasi dalam bentuk saham. Pemodal atau

investor dapat menanamkan kelebihan dananya dalam bentuk saham di

pasar bursa.

Menurut Elif Pardiansyah, Investasi merupakan komitmen untuk

menahan sejumlah dana dengan tujuan memperoleh sejumlah

keuntungan dimasa yang akan datang. Namun demikian, terdapat oknum

yang memanfaatkan investasi sebagai alat menghimpun dana dari

masyarakat dengan produk dan aktifitas usaha yang tidak sesuai syariah.

Page 27: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

12

b. Pengertian Syariah :

Syariah berasal dari kata bahasa arab yang berarti jalan yang harus

diikuti. Secara Harfiah ia berarti “Jalan ke Sebuah mata air”. Ia bukan

hanya jalan menuju keridhaan Allah yang maha agung, melainkan juga

jalan yang diimani oleh seluruh kaum muslimin sebagai jalan yang

dibentangkan oleh Allah, sang Pencipta. Defenisi syariah menurut

Mustafa Ahmad Zarqa, Syariah adalah kumpulan perintah dan hukum-

hukum I’tiqadiyah (tentang keimananan dan keyakinan) maupun

Amaliyah yang diwajibkan oleh islam untuk ditetapkan guna

merealisasikan tujuannya, yakni kebaikan dalam masyarakat. Defenisi

Syariah menurut As Syatibi, Syariah adalah hukum-hukum Allah yang

mengikat atau mengelilingi para mukallaf (orang yang sudah baligh dan

berakal), baik berupa perbuatan, perkataan, keyakinan/keimanan yang

secara keseluruhan terkandung didalamnya. Defenisi syariah menurut

Rosyada, Syariah adalah menetapakan norma norma hukum untuk

menata kehidupan manusia baik dalam hubungannya dengan Tuhan

maupun dengan umat manusia lainnya

Defenisi Syariah menurut Hanafi, Syariah adalah Hukum-hukum yang

diadakan oleh Tuhan untuk hamba-hamba-Nya yang dibawa oleh Tuhan

untuk hamba-hambanya yang dibawa oleh salah seorang Nabi-nya, baik

hukum hukum tersebut berhubungan dengan cara mengadakan

perbuatan, yaitu yang disebut sebagai “Hukum-hukum cabang dan

Page 28: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

13

amalan”, dan untuk itu maka kepercayaan (i’tikad) yaitu yang disebut

sebagai “hukum-hukum pokok atau keimanan yang terhimpun dalam

kajian ilmu kalam.

c. Defenisi Saham :

Indonesia yang merupakan negara dengan populasi umat Muslim

terbesar di dunia, seharusnya memiliki pasar modal syariah yang dapat

berkembang dengan subur. Namun, nyatanya setelah 41 tahun usia pasar

modal Indonesia, pasar modal syariah masih sangat dangkal. Kendati

memiliki potensi besar, namun nyatanya produk’produk investasi syariah

tidak otomatis langsung diserbu investor. Jumlah yang kukuh dengan

prinsip syariah kenyataanya masih terlalu banyak.

Menurut Undang-undang Perseroan yang berlaku di Indonesia, saham

adalah surat berharga yang keluarkan oleh sebuah perusahaan yang

berbentuk perseroan terbatas (PT) atau yang biasa di sebut Emiten.

Saham menyatakan bahwa pemilik saham tersebut adalah juga pemilik

sebagian dari perusahaan tersebut. Dengan demikian apabila seorang

investor membeli saham, maka ia pun menjadi pemilik dan disebut

pemegang saham.

a. Komponen-Komponen Saham

beberapa diantaranya adalah memahami komponen-komponen yang terdapat

pada transaksi saham.

Page 29: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

14

1. Emiten

Apa yang dimaksud dengan emitan dalam bisnis investasi saham? Emiten

merupakan perusahaan publik yang telah terdaftar di bursa efek.

2. Broker

Broker adalah pihak yang berperan sebagai perantara atau pialang saham.

Pada pasar modal, istilah broker lebih populer disebut dengan perusahaan

sekuritas, yakni tempat para investor melakukan jual beli saham yang akan

ditransaksikan pada bursa saham.

3. Rekening saham

Rekening yang dimiliki oleh investor pada perusahaan sekuritas. Artinya,

seseorang yang ingin berbisnis dalam saham, harus mempunyai rekening

saham.

4. Kode saham

Dalam bursa saham, anda akan diberikan banyak pilihan saham dengan

nilai yang bervariasi. Setiap saham yang dijualbelikan di bursa efek

memiliki suatu kode khusus. Pada Bursa Efek Indonesia, setiap saham

memiliki kode 4 huruf yang ditulis dalam huruf kapital.Pemilihan kode

tersebut ditentukan sendiri oleh perusahaan dan diajukan kepada BEI

untuk mendapat persetujuan. Misalnya, Astra Agro Lestari Tbk kodenya

AALI atau Bank Central Asia Tbk kodenya BBCA. Mereka yang sudah

sering bermain di bursa saham biasanya saat melakukan transaksi lebih

sering menyebut kode saham daripada nama perusahaannya.

5. Satuan transaksi

Page 30: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

15

Satuan transaksi merupakan jumlah minimal saham yang ditransaksikan.

Satuan transaksi minimal sebesar satu Lot yang setara atau ekivalen

dengan 500 lembar saham.

6. Mekanisme transaksi

Secara sederhana, pembeli dan penjual memasukkan kuotasi penawaran

harga bid dan ofer saham pada sistem antrean. Setiap penawaran yang

diberikan diurutkan menurut waktu masuk hingga terdapat harga yang

cocok antara penawaran beli tertinggi dan penawaran jual terendah.

7. Fraksi harga

Fraksi harga merupakan perubahan satuan perubahan harga (fraksi)

saham.

8. Jam transaksi

Jadwal perdagangan efek di pasar reguler, pasar tunai, dan pasar

negosiasi dapat dilakukan selama jam perdagangan pada setiap hari

bursa, yakni pada hari senin sampai kamis pukul 09.30 – 12.00 dilanjutkan

pukul 13.30 – 16.00; dan pada Jumat pukul 09.30 – 11.30 dilanjutkan pukul

14.00 – 16.00.

9. Keuntungan

Keuntungan atau profit yang diperoleh dalam melakukan transaksi saham

dapat berupa capital gain dan dividen.

10. Konfirmasi saham

Page 31: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

16

Konfirmasi saham merupakan konfirmasi pembelian saham yang diberikan

oleh perusahaan sekuritas tempat investor melakukan transaksi. Secara

terpusat, nama para investor akan tercatat pada lembaga Kustodian

Sentral Efek Indonesia (KSEI).

11. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Sebagai bagian dari pemilik perusahaan atau penanam modal, maka salah

satu hak yang dimiliki oleh para pemegang saham adalah menghadiri

RUPS dengan membawa surat pengantar Konfirmasi Tertulis Untuk Rapat

(KTUR) yang diterbitkan oleh KSEI. Investor akan menerima surat

pengantar yang diberikan oleh perusahaan sekuritas. Yang dibahas

biasanya menyangkut perkembangan keadaan perusahaan dan strategi

yang akan dilakukan untuk masa yang akan datang

b. Adapun Rukun dan Syarat Saham Syariah :

Saham-saham yang masuk dalam indeks syariah adalah emiten yang

kegiatan usahannya tidak bertentangan dengan prinsip syari‟ah seperti :

1) Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau

perdagangan yang dilarang.

2) Usaha lembaga keuangan konvensional (ribawi) termasuk perbankan

dan konvensional.

3) Usaha yang memproduksi, mendistribusi serta memperdagangkan

makanan dan minuman yang tergolong haram.

Page 32: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

17

4) Usaha yang memproduksi, mendistribusi dan menyediakan barang-

barang ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat.

“Adapun kriteria yang diperhatikan oleh nasabah sebagai pengguna ataupun

pelaku dalam bertransaksi saham ialah seseorang akan membeli saham-saham

perusahaan yang dianggap memiliki kinerja baik dan mempunyai prospek cerah

dilantai bursa. Kemudian dia akan melepas saham yang dipegangnya tersebut

kepada para investor lainnya bila tingkat harga yang ditawarkan

menguntungkan. Secara Umum para pelaku pasar menginginkan harga-harga

saham terus meningkat yang ditandai dengan semakin tingginya indeks bursa

saham dan semakin besarnya nilai kapitalisasi saham yang diperdagangkan”.

Untuk mendirikan lembaga keuangan syariah haruslah memenuhi

persyaratan yang dibutuhkan, antara lain :

1. Aspek legal, yang meliputi :

a. Kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah

b. Persetujuan dari rapat umum pemegang saham

c. Identitas pengurus

2. Aspek operasional, yang meliputi :

a. Bussiness Plan

b. Hasil analisis peluang pasar dan peluang ekonomi

c. Rencana kegiatan usaha

d. Rencana kebutuhan pegawai

e. Proyeksi arus kas bulanan selama 12 bulan

f. Proyeksi neraca dan perhitungan laba/rugi.

Page 33: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

18

g. Manual operasional

h. Manual Produk

i. Cadangan teknis (sesuai ketentuan undang-undang)

j. Sumber daya Masyarakat yang dilengkapi sertifikat training,

serta dari tenaga ahli lembaga keuangan syariah.

3. Aspek Syariah

a. Penempatan dan tugas-tugas Dewan Pengawas Syariah.

Saham menjadi halal (sesuai syariah) jika perusahaan tersebut

dikeluarkan oleh perusahaan yang kegiatan usahannya bergerak di bidang

yang halal dan dalam niat pembelian saham tersebut adalah untuk

investasi, bukan untuk spekulasi (judi). Untuk lebih amannya, saham yang

di listing dalam Jakarta Islamic Indek (JII) dan Bursa Efek Indonesia (BEI)

merupakan saham yang insyaallah sesuai dengan syariah. Dengan

demikian, dari beberapa penjelasan di atas maka dapat disimpulkan

bahwa, saham syariah adalah sertifikat yang menunjukan bukti kepemilikan

suatu perusahaan yang diterbitkan oleh emiten yang kegiatan usaha

maupun cara pengelolaanya tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip

syariah.

Didalam praktik, terdapat beberapa jenis saham, yang dapat dibedakan

menurut cara peralihan dan manfaat yang diperoleh para pemegang saham.:

1. Cara peralihan hak, saham dibedakan menjadi :

Page 34: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

19

a. Saham atas Tunjuk (bearer stocks), adalah saham yang tidak

ditulis nama penulisnya agar mudah dipindahtangankan dari

satu investor ke investor lain tidak dituliskan nama pemiliknya.

b. Saham atas Nama (Registered Stocks), adalah Saham yang

ditulis dengan jelas siapa nama pemiliknya, yang cara

peralihannya harus melalui prosedur tertentu.

2. Hak Tagihan, Apabila ditinjau dari segi manfaat saham, maka pada

dasarnya saham dapat digolongkan menjadi saham biasa dan

saham preferensi.

a. Saham Biasa (Common Stock), adalah saham yang

menempatkan pemiliknya paling junior terhadap pembagian

dividen, dan hak atas harta kekayaan perusahaan apabila

perusahaan tersebut dilikuidasi.

b. Saham Prefensi (Preffered Stocks), adalah saham yang

terbentuk gabungan antara obligasi dan saham biasa karena

bisa menghasilkan pendapatan tetap (seperti bunga obligasi),

tetapi juga bisa tidak mendatangkan hasil.

Prinsip-prinsip penyertaan modal secara syariah tidak diwujudkan

dalam bentuk saham syariah maupun non syariah, melinkan berupa

pembentukan indeks saham yang dapat dibedakan menurut kegiatan usaha

dan tujuan pembelian saham yang memenuhi prinsip-prinsip syariah. Adapun

yang dimaksud dengan prinsip-prinsip syariah dipasar modal adalah prinsip-

prinsip hukum Islam yang dalam kegiatan di bidang Pasar Modal

Page 35: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

20

berdasarkan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-

MUI), sepanjang fatwa dimaksud tidak bertentangan dengan peraturan ini

dan/atau Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dan Lembaga

Keuangan (LK) yang didasarkan pada Fatwa DSN-MUI.

d. Defenisi Masyarakat

Salah satu satuan social atau system social atau kesatuan hidup

manusia yang paling lumrah ditulis dan dituturkan baik dalam kasus ilmiah

maupun keseharian adalah masyarakat. Istilah asingnya (Inggris) adalah

society. Sedangkan istilah masyarakat atau partisipasi kata masyarakat

berarti saling bergaul atau berinteraksi satu dengan yang lainnya saling

memberikan makna. Kebermaknaan seseorang boleh dikatakan hanya ada

manakala ia berada dalam kelompok, komunitas atau masyarakat.

Masyarakat sebagai suatu satuan kehidupan social manusia, menempati

suatu wilayah tertentu yang keteraturan dalam kehidupan social tersebut

telah dimungkinkan oleh adanya seperangkat pranata social yang telah

menjadi tradisi dan kebudayaan yang mereka miliki bersama.

Menurut Ralph Linton (Dalam soerjono soekanto, 2006),

Mengemukakan pendapat tentang Masyarakat adalah setiap kelompok

mnusia yang telah hidup dan bekerja bersama cukup lama, sehingga

mereka dapat mengatur diri mereka dan menganggap diri mereka sebagai

suatu kesatuan sosial dengan batas-batas yang dirumuskan dengan jelas.

Menurut Selo Soemardjan (dalam Soerjono Soekanto, 2006)

Mengemukakan tentang Masyarakat adalah orang-orang yang hidup

Page 36: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

21

bersama yang menghasilkan kebudayaan dan mereka mempunyai

kesamaan wilayah, identitas, mempunyai kebiasaan, tradisi, sikap, dan

perasaan persatuan yang diikat oleh kesamaan.

Menurut Emile Durkheim (dalam Soleman B Taneko, 1984),

mengemukakan pendapat tentang Masyarakat adalah suatu kenyataan

yang obyektif secara mandiri, bebas dari individu-individu yang merupakan

anggota-anggotanya. Menurut Marion Levy, Mengemukakan pendapat

tentang defenisi Masyarakat adalah ada empat kriteria yang perlu ada agar

suatu kelompok bisa disebut masyarakat, yakni sebagai berikut :

a. Kemampuan bertahan yang melebihi masa hidup seorang

anggotanya.

b. Perekrutan seluruh atau sebagian anggotanya melalui reproduksi

atau kelahiran.

c. Adanya sistem tindakan utama yang bersifat swasembada.

d. Kesetiaan terhadap suatu sistem tindakan utama secara

bersama-sama

Page 37: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

22

2. TINJAUAN EMPIRIS

Tabel: 2.1

PENELITIAN TERDAHULU

No Nama

Peneliti

Judul

Peneltian

Metode

Analisis

Hasil Penelitian Variabel

1 Arlin Ferlina Mochammad Trenggana (2017)

Pengaruh Informasi

produk, Risiko Investasi, Kepuasan

Investor dan Minat

Mahasiswa Berinvestasi

Analisis Regresi Linier berganda

menjelaskan mengenai Pemahaman tentang keuangan masih sangat rendah, oleh karena Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan program untuk di kalangan Mahasiswa yaitu “YUK NABUNG SAHAM”. Selain Program “YUK NABUNG SAHAM”, BEI juga mengadakan program sosialisasi dan edukasi mengenai investasi dipasar modal, khususnya kepada kalangan akademisi kampus.

Informasi Produk (X1), Risiko Investasi (X2), Kepuasan Investor (X3), Proses Keputusan pembelian (Y)

Page 38: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

23

2 Syaeful Bakhri (2018)

Minat Mahasiswa Dalam Investasi di Pasar Modal

Deskriptif Penelitiannya menjelaskan mengenai Mahasiswa sebagai agent of change memiliki peran yang sangat strategis dalam melakukan sosialisasi informasi mengenai investasi di pasar modal. Maka dari itu, Pemerintah serius mengupayakan pengembangan pasar modal di Indonesia.

Manfaat Investasi (X1), Nilai Tambah (X2), Kondisi ekonomi keluarga mahasiswa (X3), Minat Mahasiswa (Y)

3 Edi Pranyoto (2015)

Literasi Ekonomi, Hubungan Pertemanan, Sikap, Norma dan Kontrol diri Terhadap Minat Masyarakat Lampung untuk Berinvestasi di Pasar Modal

Analisis linier regresi Berganda

kemampuan investasi pemerintah terbatas sehingga pemenuhan akan peningkatan investasi dan kota Lampung mampu menarik dunia usaha menanamkan modal diprovinsi ini. Dalam penelitian ini, peneliti juga menambahkan literasi ekonomi dan hubungan pertemanan sebagai hal yang dapat mempengaruhi minat seseorang untuk berinvestasi dipasar modal.

Literasi Ekonomi (X1), Friendship (X2), Sikap (X3), Norma (X4), Kontrol diri (X5), Minat Berinvestasi (Y)

4 Dini Rusqiati (2016)

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peminat Saham untuk Memilih Saham Syariah di Kota Banjarmasin

Deskriptif, Kualitatif, dan Kuantitatif

Masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat muslim terhadap pembelian saham syariah karena selama ini hanya mengenal saham konvensional, padahal investasi yang halal jauh lebih baik

Tanggung jawab negara pengelolaan

saham syariah (X1), Aspek

Kelembagaan (X2), Prinsip manajemen

(X3), Peminat Saham

Page 39: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

24

meskipun hasilnya kecil. Dengan mulai banyaknya bank syariah dan lembaga keuangan syariah ditambah adanya galeri investasi ditiap kampus, iklan dan penyuluhan tentang investasi syariah maka akan meningkat pula pembelian saham syariah.

Syariah (Y)

5 Emilia Septiani (2018),

Analisis Persepsi Masyarakat Umum terhadap Produk Investasi Syariah dan Keputusan untuk Berinvestasi

Statistik deskriptif

penelitiannya menjelaskan tentang persepsi masyarakat umum kota mataram terhadap produk investasi syariah adalah baik. Namun masyarakat masih memiliki keragu-raguan terhadap prinsip syariah yang digunakan oleh lembaga keuangan syariah, baik lembaga keuangan bank maupun bukan bank.

Perkembangan produk syariah (X1), Jenis Produk Syariah (X2), Lembaga Keuangan Syariah (Y)

6 Ari Wibowo (2019)

Pengaruh pengetahuan investasi, kebijakan modal minimal investasi, dan pelatihan pasar modal terhadap minat investasi (Studi kasus Mahasiswa FE Unesa yang terdaftar di Galeri Investasi FE Unesa)

Analisis regresi Linier berganda

Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pengetahuan investasi berpengaruh terhadap minat investasi. Seseorang yang telah memiliki pengetahuan investasi akan cenderung untuk melakukan investasi.

Pengaruh pengetahuan investasi (X1), Kebijakan modal minimal investasi (X2), Pelatihan pasar Modal (X3), Minat Investasi (Y)

7 Hadi Peristiwo

Analisis Minat Investor di Kota

Metode Deskriptif

mengenai hasil penelitian dimana

Minat Investor (X1), Investasi

Page 40: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

25

(2016) Serang Terhadap Investasi Syariah pada Pasar Modal Syariah

(Bentuk Grafik dan Tabel)

sebagian investor yang berdomisili di kota serang berminta untuk berinvestasi syariah pada pasar modal syariah. Adapun investor yang tidak berminat pada investasi syariah lebih dikarenakan oleh faktor kurangnya edukasi dan sosialisasi mengenai efek syariah serta masih terbatasnya instrumen syariah pada pasar modal syariah.

Syariah (X2), Faktor-faktor yang Mempengaruhi minat (Y)

8 Fenni Supriadi (2017)

Faktor Pertimbangan masyarakat memilih daftar Efek Syariah

Metode Deskriptif (Bentuk grafik dan Tabel)

Penelitian ini menjelaskan mengenai sebagian besar investor tidak berminat untuk berinvestasi pada efek syariah. Faktor yang paling menentukan tidak berminatnya investor individu pada efek syariah tersebut adalah kurangnya edukasi dan sosialisasi mengenai efek syariah dipasar modal.

Investor yang berminat berinvestasi (X1), Investor yang tidak berminat (X2), Investasi efek Syariah (Y)

9 Yunaita Rahmawati (2018)

Relevansi Nilai Pengetahuan tentang Investasi dan Manfaatnya bagi Investor kelompok Mahasiswa FEBI IAIN Ponorogo

Pendekatan Kualitatif (qualitative approach)

Pengetahuan tentang investasi di pasar modal memiliki relevansi nilai dan bermanfaat bagi investor dalam hal pengambilan keputusan investasi. Temuan studi ini menambah kekuatan konsep relevansi nilai pengetahuan serta kebermanfaatan

Relevansi Nilai (X1), Pengetahuan Investasi (X2), Investor dan mahasiswa (X3)

Page 41: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

26

pengetahuan tentang investasi bagi pelaku pasar (investor)

Arlin Ferlina Mochammad Trenggana, 2017, Pengaruh Informasi Produk,

Risiko Investasi, Kepuasaan Investor dan Minat Mahasiswa Berinvestasi, dalam

menganalisis data penulis menggunakan teknik analisis linier berganda yaitu analisis

yang digunakan untuk menjawab hipotesis yang telah diajukan oleh peneliti untuk

mengetahui besar pengaruh variabel independen atau bebas yaitu informasi produk,

risiko investasi dan kepuasan investor terhadap minat mahasiswa berinvestasi di

pasar modal. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah Informasi produk dan

Kepuasan investor berpengaruh secara parsial terhadap minat mahasiswa

berinvestasi saham, sedangkan kepuasaan investor secara parsial tidak

berpengaruh.

Syaeful Bakhri, 2018, Minat Mahasiswa Mahasiswa Dalam Investasi di Pasar

modal, dalam menganalisis metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah

Deskriptif, dimana peneliti menggali suatu fenomena tertentu dengan mengkaji objek

tertentu, sehingga hasil peneltian hanya dapat diimplementasikan pada objek

peneltian saja dan bertujuan untuk menggambarkan secara tepat dan sistematis

terhadap fenomena yang sedang diteliti. Berdasarkan analisis penelitian yang

dilakukan, ditarik kesimpulan yang menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan

antara manfaat investasi dengan minat berinvestasi pada mahasiswa IAIN Syekh

Nurjati Cirebon, dibuktikan dengan nilai (p = 0,336≥0.05).

Page 42: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

27

Edi Pranyoto, 2015, Literasi Ekonomi, Hubungan pertemanan, Sikap, Norma

dan Kontrol Diri terhadap Minat Masyarakat Lampung untuk Berinvestasi di Pasar

Modal, Metode penelitian yang digunakan ialah Analisis Linier Berganda adalah

analisis yang digunakan untuk melakukan pengujian pengaruh antara lebih dari satu

variabel independen dan satu variabel dependen yaitu literasi ekonomi (X1),

Friendship(X2), Sikap(X3), Norma(X4), Kontrol diri (X5) terhadap minat berinvestasi

(Y) dan dalam perhitungannya peneliti menggunakan bantuan program IBM SPSS

21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Literasi Keuangan, hubungan pertemanan,

sikap dan norma berpengaruh tidak signifikan terhadap minat investasi.

Dini Rusqiati, 2016, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peminat Saham

untuk Memilih Saham Syariah di Kota Banjarmasin. Jenis penelitian yang digunakan

oleh penulis berupa jenis data deskriptif, kuantitatif dan kualitatif pada BPS, Takaful

Syariah, Galeri STIE Indonesia Banjarmasin. Sumber data melalui data primer dan

sekunder, sedangkan dalam pengumpulannya peneliti menggunakan teknik

wawancara dan data deskriptif. Adapun hasil penelitian yang diperoleh dari paparan

tentang faktor-faktor yang mempengaruhi peminta saham untuk memilih saham

syariah di Kota Banjarmasin terlihat jelas bahwa agama, pendidikan dan

pengetahuan dan dikelola secara syariah memainkan peranan penting dan signifikan

dalam distribusi pendapatan, saham dan berpengaruh pula terhadap pilihan

konsumen dalam hal mengalokasikan pendapatannya untuk tabungan/investasi dan

konsumsi.

Emilia Septiani, 2018, Analisis Persepsi Masyarakat Umum terhadap Produk

Investasi Syariah dan Keputusan Untuk Berinvestasi. Penelitian yang digunakan

Page 43: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

28

penulis dalam menganalisis ialah dengan menggunakan statistik deskriptif yang

merupakan analisis paling mendasar untuk menggambarkan keadaan data secara

umum. Analisis statistik deskriptif ini dapat berupa tabel, frekuensi, eksplorasi data,

tabulasi silang dan analisis rasio. Kesimpulan dari Hasil penelitian menunjukkan

bahwa persepsi masyarakat umum kota mataram adalah baik terhadap produk

investasi syariah. Namun masyarakat masih memiliki keragu-raguan terhadap

prinsip syariah yang digunakan oleh lembaga keuangan syariah, baik lembaga

keuangan bank maupun bukan bank.

Ari Wibowo, 2019, Pengaruh pengetahuan investasi, Kebijakan Modal

Minimal Investasi, dan Pelatihan Pasar Modal terhadap Minat Investasi (Studi Kasus

Mahasiswa FE Unesa yang terdaftar di Galeri Investasi FE Unesa). Metode analisis

data yang digunakan penulis ialah analisis regresi linier berganda dengan alat

analisis yakni SPSS versi 20 for Windows. Namun sebelum menyebar kuesioner,

terlebih dahulu menguji kuesioner melalui uji validitas dan uji reabilitas. Kesimpulan

pada penelitian adalah pengetahuan investasi berpengaruh terhadap pengaruh

terhadap minat investasi. Seseorang yang telah memiliki pengetahuan tentang

investasi akan cenderung untuk melakukan investasi. Dsri pengetahuan yang dimiliki

seseorang tersebut dapat berguna untuk mengelola investasinya. Semakin tinggi

pengetahuan seseorang atas investasi, maka tingkat ketertarikan akan investasi

semakin besar pula.

Hadi Peristiwo, 2016, Analisis Minat Investor di Kota Serang Terhadap

Investasi Syariah pada Pasar modal Syariah. Kajian Penelitian ini dilakukan ini

dilakukan terhadap investor yang berdomisili di Kota Serang Provinsi Serang

Page 44: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

29

provinsi banten. Metode penelitian ialah metode analisis kuantitatif dengan metode

deskriptif yaitu data penelitian yang disajikan dalam bentuk grafik atau tabel.

Kesimpulan pada penelitian yang telah dilakukan ialah bahwa sebagiab besar

investor di Kota Serang berminat untuk berinvestasi syariah pada pasar modal

syariah.

Fenni Supriadi, 2017, Faktor Pertimbangan Masyarakat Memilih daftar Efek

Syariah. Metode penelitian ialah metode analisis kuantitatif dengan metode deskriptif

yaitu data penelitian yang disajikan dalam bentuk grafik atau tabel. Adapun

Kesimpulan yang dapat ditarik ialah Sebagian besar investor tidak berminat untuk

berinvestasi pada efek syariah. Faktor yang paling menentukan tidak berminatnya

investor individu pada efek syariah tersebut adalah kurangnya edukasi dan

sosialisasi mengenai efek syariah di pasar modal. Bagi Investor yang berminat pada

efek syariah, terdapat 2 (dua) faktor yang paling mempengaruhi minat pada efek

syariah. Pertama adalah adanya kesan positif terhadap efek syariah sebagai

investasi yang beretika dan bermoral. Kedua adalah kondisi ekonomi, dimana efek

syariah dianggap lebih bisa bertahan pada saat krisis.

Yunaita Rahmawati, 2018, Relevansi Nilai pengetahuan Tentang Investasi

dan Manfaatnya Bagi Investor Kelompok Mahasiswa FEBI IAIN PONOROGO.

Metode Analisis studi yang digunakan ialah pendekatan Kuaitatif ialah pengumpulan

data dengan metode wawancara semi terstruktur. Hasil Penelitian menunjukkan

bahwa nilai pengetahuan tentang investasi di Pasar Modal merupakan isu yang

sangat penting dan menjadi pertimbangan dalam pembuatan keputusan investasi,

Page 45: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

30

sehingga dapat dikatakan bahwa pengetahuan tentang investasi dipasar modal

bermanfaat bagi investor.

3. Kerangka Konsep Penelitian

Kerangka Konsep merupakan gambaran alur penelitian yang akan dilakukan

nantinya. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian dengan tujuan Untuk

mengetahui eksistensi Saham Syariah sebagai Bagian inovasi dari Investasi dan

sistem yang ditawarkan mampu mempengaruhi minat masyarakat dalam melihat

perkembangan ekonomi khususnya dalam Berinvestasi di Kota Makassar.

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pengumpulan data yang

berupa penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan, dan data kualitatif dapat

diartikan sebagai jenis data yang di peroleh dalam bentuk bukan berupa angka-

angka. Metode ini gunakan untuk memperoleh atau pengumpulan data dengan

cara tidak lansung atau turun lansung ke pada objek penelitian di lapangan untuk

mendapatkan bukti riil terkait kejadian di lapangan sebagai bahan pembuatan

laporan.

Adapun sumber data yang di gunakan yaitu Data primer adalah data yang di

peroleh langsung dari sumber pertama. Adapun sumber data yang diperoleh dari

data-data yang didapat langsung dari lapangan, yakni penelitian yang dilakukan

dalam kehidupan yang sebenarnya, yang di peroleh dari lapangan dengan cara

wawancara. Wawancara dilakukan guna mendapatkan informasi secara

langsung dengan mengungkapkan pertanyan-pertanyaan pada para responden,

yaitu dengan melakukan wawnacara dengan Masyarakat Umum, Akademisi, dan

Pakar Ekonomi Syariah.

Page 46: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

31

Dan data sekunder data yang tidak lansung memberikan data kepada

pengumpul data, misalnya: lewat orang lain, atau lewat dokumen. yaitu sumber

data yang diperoleh dengan cara membaca buku-buku, artikel, jurnal, serta

bahan lainnya yang terkait dengan penelitian Dan dilanjutkan dengan ayat Surat

An-Nisa ayat 29 :

ها الذین آمنوا ل تأكل كم یا أی كان بكم وا أموالكم بینكم بالباطل إل أن تكون تجارة عن تراض منكم ول تقتلوا أنف إن الل

رحیم

ا

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya allah adalah maha penyayang kepadamu

Untuk lebih jelasnya, berikut gambar kerangka pikir penelitian ini yaitu:

Kerangka Pikir ;

Faktor Internal Faktor Eksternal

Investor

Faktor yang Mempengaruhi

memilih Saham Syariah

Page 47: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

32

Adapun Kerangka Konsep pada Penelitian ini adalah :

Judul :

Analisis Faktor-Faktor

yang Mempengaruhi

Peminat Saham untuk

Memilih Saham Syariah

di Kota Makassar

Studi Empirik

Dini Rusqiati , 2016 “Masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat muslim terhadap pembelian saham syariah karena selama ini hanya mnegenal saham konvensional, padahal investasi yang halal jauh lebih baik meskipun hasilnya kecil.

Teori:

Husnan Suad

(2008)

“Saham adalah

secarik kertas

yang menun

jukkan hak

pemodal yaitu

pihak yang

memiliki kertas

tersebut untuk

memperoleh

bagian dari

prospek atau

kekayaan

organisasi yang

menebitkan

sekuritas tersebut.

Rumusan Masalah

Bagaimana inovasi dari investasi Saham berbasis Syariah dapat mempengaruhi peminat saham dalam berinvestasi khususnya di kota makassar?

Kualitatif 1. Wawancara 2. Observasi 3. Dokumentasi

1. Pengembangan Ilmu 2. Manfaat Karya Ilmiah 3. Motivasi penelitian lanjutan 4. Kesimpulan dan rekomendasi

rekomendasi rekomendasi

Q.S Al-Baqarah : 275

Q.S An Nisa : 29

Kaidah Fiqh

SAHAM SYARIAH

Page 48: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

33

Page 49: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

33

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian merupakan suatu proses yang panjang. Berawal pada minat

untuk mengetahui fenomena tertentu dan selanjutnya berkembang menjadi

gagasan, teori, konseptualisasi, pemilihan metode penelitian yang sesuai, dan

seterusnya.

A. Jenis Penelitian

Adapun jenis penelitian ini menggunakan metode Penelitian Kualitatif ialah

mendeskripsikan, menguraikan, serta pengimplementasian. Adapun Menurut

Sugiyono (2009:15), Peneltian kualitatif adalah suatu metode peneltian yang

berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi

objek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan

sumber data dilakukan secara purposive. karena metode ini lebih menekankan

pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah. Jenis metode

penelitian deskriptif kualitatif, yaitu serangkaian informasi yang digali dari hasil

penelitian masih merupakan fakta-fakta verbal, atau berupa keterangan-

keterangan saja.

B. Fokus Penelitian

Dalam pandangan penelitian kualitatif, peneliti mengfokuskan pada situasi

sosial yang diteliti meliputi aspek tempat (place), pelaku (actor), dan aktivitas

(activity) yang berinteraksi secara sinergis. Fokus penelitian ini mengacu pada

Page 50: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

34

rumusan masalah yang menjadi pusat perhatian penelitian dan yang dimana focus

peneltian ini diarahkan pada Pemberdayaan Investasi saham pada pasar modal

syariah dan mengembankan minat mutu kepada Masyarakat Kota makassar

dalam berinvestasi saham berbasis syariah.

C. Pemilihan Lokasi dan Situs Penelitian

Pemilihan lokasi penelitian sangat penting dalam rangka mempertanggung

jawabkan data yang diambil. Dalam penelitian ini obyek penelitian ditetapkan di Kota

Makassar. Lokasi Penelitian merupakan tempat dimana peneliti melakukan

penelitian untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam penelitian. Dalam

penelitian ini, Peneliti memilih lokasi penelitian ialah ditetapkan pada stakeholder

pengguna investasi syariah yang ada di, Kecamatan Rappocini Kota Makassar.

Penelitian ini di rencanakan 2 (dua) bulan tahun 2019. Penetapan lokasi penelitian

ini dimaksudkan untuk mempermudah atau memperlancar objek yang menjadi

sasaran dalam penelitian, sehingga penelitian tersebut akan terfokus pada pokok

permasalahannya. dan yang menjadi objek penelitiannya adalah menganalis dan

melihat minat dari Masyarakat dalam menilai dan berinvestasi secara syariah.

D. Sumber Data

Sumber data penelitian adalah subjek dari mana dapat diperoleh. Sumber

data dalam penelitian ini mencakupi sumber primer dan sekunder.

1. Data primer.

Data primer adalah data dalam bentuk verbal atau kata-kata yang

diucapkan secara lisan, gerak-gerik atau perilaku yang dilakukan oleh subyek

Page 51: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

35

yang dapat dipercaya, dalam hal ini adalah subyek penelitian (informan) yang

berkenaan dengan variabel yang diteliti. Adapun sumber data primer dalam

penelitian ini adalah :

a. Pemerhati ekonomi Syariah

b. Masyarakat Umum(Investor), dan

c. Pakar Ekonomi/Akademisi (Sumber pendukung penelitian)

2. Data sekunder,

Data sekunder yaitu kajian kepustakaan. Metode ini dilakukan untuk mendapatkan

data dan teori yang berhubungan dengan content analysis melalui berbagai buku,

jurnal, hasil penelitian terdahulu, dan artikel-artikel yang berkaitan sebagai bahan

referensi. Untuk menjelaskan dan menganalisa data primer tersebut, data

sekunder yang digunakan adalah data yang diperoleh dari lembaga atau institusi

tertentu.

E. Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang relevan dengan masalah yang dibahas, peneliti

menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut :

a. Penelitian Lapangan, (Field research). Penelitian Lapangan adalah

penelitian yang data dan informasinya diperoleh dari kegiatan dikancah

lapangan kerja. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa

teknik pengumpulan data di lapangan sebagai berikut :

Page 52: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

36

1. Wawancara, yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

melakukan tanya jawab dengan pihak responden dalam hal ini adalah

masyarakat minasa upa sendiri untuk memperoleh data prosedur

operasional yang terkait dengan job description setiap devisi, laporan

mengenai jumlah peminat pada masyarakat, bertukar informasi dan

ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna suatu

topik tertentu. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah

wawancara terstruktur dengan menggunakan alat bantu berupa

pedoman wawancara. Model yang digunakan peneliti dalam

wawancara untuk mengungkapkan data yakni dengan mengajukan

pertanyaan secara langsung kepada narasumber-narasumber

2. Daftar pertanyaan (Observasi), (Nawawi dan Martini) Menjelaskan

bahwa Observasi merupakan pengamatan juga pencatatan secara

sistematik yang terdiri dari unsur-unsur yang muncul dalam suatu

gejala-gejala yang dalam objek penelitian. Dalam penelitian ini, akan

melakukan observasi atau penelitian langsung ke masyarakat sekitar

untuk mendapatkan gambaran mengenai seberapa banyak

masyarakat yang mengetahui dan berminat pada saham syariah.

3. Dokumentasi adalah metode mencari data mengenai hal-hal atau

variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah,

prasasti, notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya. Metode

dokumentasi digunakan untuk mencari dan mengumpulkan data serta

informasi yang tertulis dengan permasalahan penelitian. Dalam

Page 53: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

37

penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan

data yang berkaitan dengan aspek kajian yang telah dirumuskan.

Dalam penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk

mengumpulkan data yang berkaitan dengan aspek kajian yang telah

dirumuskan yakni berupa dokumen dari steakholder yang

diwawancarai itu sendiri.

b. Penelitian Kepustakaan

Studi kepustakaan dilakukan dengan cara mengumpulkan data

dengan membaca dan mempelajari buku-buku bacaan yang

berhubungan dengan penelitian.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen peneltian adalah alat bantu yang digunakan peneliti dalam

kegiatannya mengumpulkan data agar kegiatan yang dilakukan menjadi

sistematis, Adapun dalam penelitian ini, penulis akan menggunakan instrument

penelitian seperti pedoman wawancara, pedoman observasi, serta menggunakan

media seperti alat perekam.

Alat yang digunakan oleh peneliti untuk dokumentasi yaitu lembar ceklis

dokumentasi dan catatan lapangan. Dokumentasi-dokumentasi yang telah diperoleh

peneliti berupa foto kegiatan pada saat wawancara kepada masyarakat, para

akademisi dan pakar ekonomi islam.

Peneliti sebagai instrumen (disebut "Paricipant-Observer") di samping

memiliki kelebihan-kelebihan, juga mengandung beberapa kelemahan.

Page 54: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

38

Kelebihannya antara lain, pertama, peneliti dapat langsung melihat, merasakan, dan

mengalami apa yang terjadi pada subjek yang ditelitinya. Dengan demikian, peneliti

akan lambat laut "memahami" makna-makna apa saja yang tersembunyi di balik

realita yang kasat mata (verstehen). Ini adalah salah satu tujuan yang hendak

dicapai melalui penelitian kualitatif.

Kedua, peneliti akan mampu menentukan kapan penyimpulan data telah

mencukupi, data telah jenuh, dan penelitian dihentikan. Dalam penelitian kualitatif,

pengumpulan data tidak dibatasi oleh instrumen (misalnya kuesioner) yang

sengaja membatasi penelitian pada variabel-variabel tertentu saja.

Ketiga, peneliti dapat langsung melakukan pengumpulan data,

menganalisanya, melakukan refleksi secara terus menerus, dan secara gradual

"membangun" pemahaman yang tuntas tentang sesuatu hal. Ingat, dalam

penelitian kualitatif, peneliti memang "mengkonstruksi" realitas yang tersembunyi

(tacit) di dalam masyarakat.

G. Metode Analisis

Analisis data dalam sebuah penelitian sangat dibutuhkan bahkan merupakan

bagian yang sangat menentukan dari beberapa langkah penelitian sebelumnya.

Metode analisis data yang digunakan oleh penulis, yaitu : Analisis yang digunakan

dalam penelitian ini adalah metode analisis data kualitatif. Analisis data kualitatif

bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh, Analisis

data terdiri dari 3 (tiga) alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu:

Page 55: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

39

1. Reduksi data. Reduksi yaitu proses pemilihan pemusatan perhatian pada

penyederhanaan, pengabstrakan, dan transformasi data “kasar” yang

muncul dari catatan tertulis di lapangan.Dengan “reduksi data” peneliti tidak

perlu mengartikannya sebagai kuantifikasi. Data kualitatif dapat

disederhanakan dan ditransformasikan dalam aneka macam cara, yakni:

melalui seleksi yang ketat, melalui ringkasan atau uraian singkat,

menggolongkannya dalam satu pola yang lebih luas, dan sebagainya.

Kadangkala dapat juga mengubah data kedalam angka-angka atau

peringkat-peringkat, tetapi tindakan ini tidak selalu bijaksana. Reduksi data

dilakukan peneliti dengan memilih dan memutuskan data hasil wawancara

dan observasi di lapangan.

2. Penyajian data. Penyajian data adalah menyusun sekumpulan informasi

yang memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan

pengambilan tindakan. Penyajian-penyajian data yang dirancang guna

menggabungkan informasi yang tersusundalam suatu bentuk yang padu

dan mudah diraih misalnya dituangkan dalam berbagai jenis matriks, grafik,

jaringan dan bagan.

3. Penarikan Kesimpulan/Verifikasi. Penarikan kesimpulan adalah kegiatan

mencari arti, mencatat keteraturan, pola-pola penjelasan, alur sebab-akibat

dan proposisi. Kesimpulan juga diverifikasikan selama penelitian

berlangsung. Verifikasi adalah penarikan kembali yang melintas dalam

pikiran penganalisis selama penyimpulan, suatu tinjau-an ulang pada

catatan-catatan lapangan dan meminta responden yang telah dijaring

Page 56: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

40

datanya untuk membaca kesimpulan yang telah disimpulkan peneliti. Makna-

makna yang muncul sebagai kesimpulan data teruji kebenarannya,

kekokohannya, dan kecocokannya.

Page 57: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

41

Page 58: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

40

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Letak Geografis dan Wilayah Kota Makassar

Kota Makassar merupakan Kota terbesar keempat di Indonesia dan terbesar

di Kawasan Timur Indonesia, memiliki luas areal 175,79 km2 dengan penduduk

1.112.688, sehingga kota in sudah menjadi kota metropolitan. Kota Makassar adalah

Ibu kota Provinsi Sulawesi selatan, yang terletak di bagian Selatan Pulau Sulawesi

yang dahulu disebut Ujung Pandang, terletak antara 119°24´17´38” Bujur Timur dan

5°8´6´19”Lintang Selatan yang berbatasan sebelah utara dengan Kabupaten Maros,

sebelah selatan Kabupaten Gowa dan Sebelah Barat adalah Selat Makassar Luas

Wilayah Kota Makassar tercatat 175.77 km persegi.

Batas-Batas administrasi Kota Makassar adalah :

Batas Utara : Kabupaten Maros

Batas Timur : Kabupaten Maros

Batas Selatan : Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar

Batas Barat : Selat Makassar

2. Gambaran Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian berada di Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Kota Makassar terdiri dari 15 Kecamatan dan 153 kelurahan. Pada tahun

2017, kabupaten ini memiliki luas wilayah 199,26 km2 dan jumlah penduduk

Page 59: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

41

sebesar 1.663.479 jiwa dengan sebaran penduduk 8.348 jiwa/km2 . Adapun

gambaran lokasi penelitian, Penulis mengambil di Kecamatan Rappocini

adalah kecamatan yang Memiliki 11 Desa diantaranya ialah Desa

Ballaparang, Banta-Bantaeng, Bonto Makkio, Bua Kana, Gunung Sari,

Karunrung, Kassi-kassi, Mappala, Rappocini, Tidung dan Minasa Upa.

Adapun lokasi penelitian yang peneliti ambil sebagai tempat

penelitian ialah 2 Kelurahan yakni Kelurahan Minasa Upa dan Kelurahan

Gunung Sari.

a. Jumlah Penduduk

Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Kota Makassar Menurut

Kecamatan Tahun 2016

Kecamatan Laki-laki Perempuan Jumlah

Mariso 29,856 29,436 59,292

Mamajang 29,884 31,123 61,007

Tamalate 96,516 97,977 194,493

Rappocini 79,660 84,903 164,563

Makassar 42,048 42,710 84,758

Ujung Pandang 13,453 15,044 28,497

Wajo 15,164 15,769 30,933

Bontoala 27,579 28,957 56,536

Ujung Tanah 24,794 24,429 49,223

Tallo 69,739 69,428 139,167

Panakkukang 73,114 74,669 147,783

Manggala 69,541 69,118 138,659

Biringkanaya 100,978 101,542 202,520

Tamalanrea 54,988 57,182 112,170

Makassar 727,314 742,287 1,469,601

Sumber: BPS Kota Makassar

Page 60: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

42

b. Kondisi Sosial Ekonomi

Sejalan dengan Perkembangan Kota Makassar, Kegiatan ekonomi

juga semakin pesat, ini ditandai dengan meningkatnya jumlah

perusahaan, perdagangan yang sekarang telah mencapai 14.584 unit

usaha yang terdiri dari 1.460 perdagangan besar, 5.550 perdangan

menengah dan 7.574 perdagangan kecil. Dari data tahun 2000, kontribusi

yang cukup signifikan membangun perekonomian Kota Makassar yaitu

sektor perdagangan, hotel dan restoran, Kemudian diikuti dengan sektor

industri pengolahan, pengangkutan dan sektor industri.

3. Perkembangan Investasi Syariah di Indonesia

Keberadaan pasar modal di Indonesia merupakan salah satu faktor penting

dalam membangun perekonomian nasional, terbukti telah banyak industri dan

perusahaan yang menggunakan institusi pasar modal sebagai media untuk

menyerap investasi dan memperkuat posisi keuangan. Pasar modal syariah

adalah suatu kegiatan ekonomi muamalah yang memperjualbelikan surat

berharga yang menurut investasi syariah yaitu saham, obligasi dan reksadana

syariah. Pasar modal syariah dikembangkan dalam rangka mengakomodir

kebutuhan umat Islam di Indonesia yang ingin melakukan investasi di produk-

produk pasar modal yang sesuai dengan prinsip dasar syariah. Berkembangnya

pasar modal syariah juga akan mengakomodir kebutuhan umat Islam di

Page 61: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

43

Indonesia yang ingin melakukan investasi di produk-produk pasar modal yang

sesuai dengan prinsip dasar syariah. Dilansir dari laman gomuslim.co.id yang

berisi Geliat pertumbuhan investor pada tahun 2016 mencapai lebih dari 100

persen dan jumlah saham syariah yang diperdagangkan di BEI juga

membuktikan bahwa ritme saham syariah di pasar modal syariah Indonesia

masih sangat bagus.

Gambar 4.1,

Kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia

Page 62: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

44

Sumber : Statistik Pasar Modal Syariah OJK

Adapun Faktor yang Mempengaruhi Masyarakat dalam Memilih Daftar Efek

Syariah, ialah :

Page 63: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

45

1. Faktor yang paling signifikan mempengaruhinya adalah kesan positif

terhadap efek syariah sebgaai investasi yang paling beretika dan

bermoral.

2. Kondisi ekonomi, dimana efek syariah dianggap lebih bisa bertahan

pada saat krisis.

Adapun mengapa investor yang paling dominan mempengaruhi investor

yang tidak berminat pada efek syariah adalah kurangnya edukasi dan sosialisasi

mengenai daftar efek syariah di pasar modal. Selanjutnya, mayoritas atau 58,3%

dari investor individu yang tidak berminat tersebut menyatakan bahwa mereka hanya

pernah mendengar tentang efek syariah, serta tidak mengetahui dan mempunyai

pemahaman tentang efek syariah. Selain itu, mayoritas investor tersebut

memandang bahwa menjual kembali efek syariah tidak semudah efek konvensional,

padahal sebenarnya mudah-tidaknya penjualan kembali efek tidak dipengaruhi dari

jenis efeknya berupa efek syariah atau bukan.

Langkah BEI untuk meningkatkan kemudahan akses ke pasar modal syariah

Indonesia khususnya investor syariah adalah telah melakukan berbagai inisiatif

seperti mendirikan sekolah pasar modal syariah sejak 2010 dan membuat SOTS

untuk menyaring transaksi saham agar sesuai dengan kaidah syariah yang sudah

disertifikasi dari Dewan Syariah Nasional Majelis ulama Indonesia (DSN MUI).

Gambar 4.2 Yuk ! Kenali Saham Syariah & Tips Berinvestasi dengan Saham

Syariah

Page 64: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

46

Dalam rangka menjaga eksistensi dan menumbuh kembangkan pasar modal,

diperlukan adanya kekuatan basis investor domestik dan ketersediaan investasi

jangka panjang.

Menurut Jakarta Islamic Index 70 (JII70), BEI menetukan dan melakukan

seleksi saham syariah yang menjadi konstituen JII70. Adapun kriteria likuiditas

syariah yang menjadi konstituen JII70 adaah sebagai berikut ;

Saham Syariah yang Masuk dalam konstituen indeks saham syariah

Indonesia (IISSI) telah tercatat selama 6 bulan terakhir.

Dipilih 150 saham berdasarkan urutan rata-rata kapitalisasi pasar

tertinggi selama 1 tahun terakhir.

Dari 150 Saham tersebut, kemudian dipilih 70 saham berdasarkan

rata-rata nilai transaksi harian di pasar reguler tertinggi.

Page 65: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

47

70 saham yang tersisa merupakan saham terpilih

Karakteristik saham syariah

Data saham merupakan bagian dari Daftar Efek Syariah (DES) yang

dikeluarkan oleh Bapepam-LK. Terdapat beberapa pendekatan untuk menyeleksi

suatu saham apakah bisa dikategorikan sebagai saham syariah atau tidak, yaitu:

1) Pendekatan jual beli. Dalam pendekatan ini diasumsikan saham adalah asset dan

dalam jual beli ada pertukaran asset ini dengan uang. Juga bisa dikategorikan

sebagai sebuah kerja sama yang memakai prinsip bagi hasil (profit-loss sharing).

2) Pendekatan aktivitas keuangan atau produksi. Dengan menggunakan

pendekatan produksi ini, sebuah saham bisa diklaim sebagai saham yang halal

ketika produksi dari barang dan jasa yang dilakukan oleh perusahaan bebas dari

element-element yang haram yang secara eksplisit disebut di dalam Al-Quran

seperti riba, judi, minuman yang memabukkan, zina, babi dan semua turunan-

turunannya.

3) Pendekatan pendapatan. Metode ini lebih melihat pada pendapatan yang

diperoleh oleh perusahaan tersebut. Ketika ada pendapatan yang diperoleh dari

bunga (interest) maka secara umum kita bisa mengatakan bahwa saham

perusahaan tersebut tidak syariah karena masih ada unsur riba disana. Oleh

karena itu seluruh pendapatan yang didapat oleh perusahaan harus terhindar dan

bebas dari bunga atau interest.

4) Pendekatan struktur modal yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Dengan

melihat ratio hutang terhadap modal atau yang lebih dikenal dengan debt/equity

ratio. Dengan melihat ratio ini maka diketahui jumlah hutang yang digunakan

Page 66: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

48

untuk modal atas perusahaan ini. Semakin besar ratio ini semakin besar

ketergantungan modal terhadap hutang. Akan tetapi untuk saat ini bagi

perusahan agak sulit untuk membuat rasio ini nol, atau sama sekali tidak ada

hutang atas modal. Oleh karena itu ada toleransi-toleransi atau batasan seberapa

besar “Debt to Equity ratio“ ini. Dan masing masing syariah indeks di dunia

berbeda dalam penetapan hal ini. Namun secara keseluruhan kurang dari 45%

bisa diklaim sebagai perusahaan yang memiliki saham syariah.

Kriteria saham-saham yang masuk dalam indeks syariah berdasarkan

fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) No. 20 adalah emiten yang kegiatan

usahanya tidak bertentangan.dengan syariah seperti:

a) Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang

dilarang.

b) Usaha lembaga keuangan konvensional (ribawi), termasuk perbankan dan

asuransi konvensional.

c) Usaha yang memproduksi, mendistribusi serta memperdagangkan makanan

dan minuman yang tergolong haram.

d) Usaha yang memproduksi, mendistribusi dan atau menyediakan barang-

barang ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat.

Selain kriteria di atas, kriteria emiten dilihat dari resiko keuangannya

yang termasuk dalam investasi Islami berdasarkan fatwa DSN adalah

sebagai berikut:

a) Perusahaan yang mendapatkan dana pembiayaan atau sumber dana dari

utang tidak lebih dari 30% dari rasio modalnya.

Page 67: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

49

b) Pendapatan bunga yang diperoleh perusahaan tidak lebih dari 15%. Dalam

Islam, barang haram dengan halal tidak dapat dicampuradukkan.

Perusahaan yang memiliki aktiva kas atau piutang yang jumlah

piutang dagangnya atau total piutangnya tidak lebih dari 50%.

Dengan mengacu pada proses seleksi yang dilakukan terhadap saham-

saham yang tercatat pada JII, terlihat bahwa saham-saham JII tidak hanya

sesuai dengan kriteria syariah tetapi juga merupakan saham-saham pilihan.

Karena proses penyaringan yang ketat, tidak jarang emiten-emiten yang

masuk kategori blue chip ditolak masuk JII. Contohnya adalah saham

Gudang Garam dan H. M Sampoerna, meskipun kedua perusahaan rokok

ternama ini memiliki nilai kapitalisasi yang besar (mencapai 17-20 % dari

total kapitalisasi pasar BEJ). Ia tidak lolos uji syariah karena tergolong usaha

produk barang yang bersifat mudarat.

Page 68: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

50

Sumber : Direktorat Pasar Modal Syariah-Otoritas Jasa Keuangan

Dikutip dari Laman website https://makassar.antarnews.com pada

hari sabtu 25 Mei 2019 yang menguak mengenai perkembangan Saham

Syariah di Sulawesi Selatan diminati bahkan Non Muslim. Kepala Kantor

Bursa Efek Indonesia (BEI) perwakilan Sulawesi Selatan, Fahmin Amirullah

menyebutkan, perkembangan Saham Syariah mengalami tren positif pada

tiga tahun terakhir, bahkan saham syariah juga dominan diminati investor

non muslim. Menurut Fahmin, Minat ini didasari lantaran saham syariah telah

disaring (Filter) terlebih dahulu melalui online trading syariah, semuanya

Page 69: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

51

telah diatur dengan jelas dan memastikan saham-saham yang terlibat sangat

bagus Dengan demikian apabila seorang investor membeli saham, maka ia

pun menjadi pemilik dan disebut pemegang saham.

B. Deskripsi Narasumber

Daftar Informan

NO NAMA PEKERJAAN PERAN

1 Debi Staf Kelurahan Minasa Upa

Informan 1 (Masyarakat Umum)

2 Iin Prasetya Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Informan 2 (Masyarakat Umum)

3 Nur Syamsi

Anwar

Mahasiswa Informan 3 (Akademisi)

4 Supriadi

Yosuf Boni,L.c

Dosen Fakultas Agama Islam, Jurusan Al Ahwal Syakhsiyah UNISMUH Makassar

Informan 4 (Pakar Ekonomi Syariah)

5 Mutmainnah Mahasiswa Informan 5 (Akademisi)

6 Herlina Mahasiswa Dan Staf Galeri BEI Unismuh Makassar

Informan 6 (Akademisi)

Page 70: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

52

pembahasan selanjutnya narasumber akan disebut dengan istilah kedua

yaitu informan.

C. Hasil Penelitian Dan Pembahasan

a. Peminat Saham Syariah di Kalangan Masyarakat kota Makassar

Al quran sebagai pegangan hidup umat islam mengatur kegiatan

bisnis secara eksplisit, dan memandang bisnis sebagai sebuah pekerjaan

yang menguntungkan dan menyenangkan, sehingga Al’quran sangat

mendorong dan memotivasi ummat islam untuk melakukan transaksi

bisnis dalam kehidupan mereka. Al’quran mengakui legitimasi bisnis dan

juga memaparkan prinsip dan petunjuk dalam masalah bisnis antar

individumaupunkelompok.

Investasi sering diartikan sebagai kegiatan menyisihkan sebagian

danauntuk ditempatkan pada sarana investasi dengan harapan dapat

memetik nilai ekonomis di kemudian hari. Perkembangan inovasi terus

dikembangkan termasuk dalam berinvestasi sebagai kegiatan ekonomi

yang luas dan daya saing yang baik khususnya di Indonesia, salah

satunya ialah Saham berbasis Syariah. saham syariah adalah efek

berbentuk saham yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah alahan

dalam peneliti ini sangat penting untuk mengetahui pemahaman

Page 71: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

53

masyarakat tentang investasi saham syariah. Berikut hasil wawancara

peneliti dengan informan, sebagaimana dijelaskan oleh informan

berinisial SYB, yang mengatakan bahwa :

“pada saat ini, metode syariah memang sudah sangat banyak yaa, Berawal dari bank-bank yang berkonsep syariah, tabungan syariah, hingga saham. Pesatnya metode syariah ini bermula dari anggapan ada riba dalam bunga tabungan yang diperoleh dari pihak bank. Apalagi saham, banyak orang beranggapan bermain saham sama saja seperti berjudi. Tapi untuk yang takut akan masalah tersebut, ada satu produk yang bisa diperhatikan, yaitu investasi saham syariah” (Wawancara dengan Bapak SYB pada tanggal 25 September 2019)

Adapun sama seperti hasil wawancara dengan Informan berinisial

HA ialah :

“Perbedaan antara saham syariah dan Konvensional ialah, saham syariah memilki tingkat seleksi seperti perusahaan rokok tidak bias masuk karena mengacu pada standar Syariat dan kedua adalah Standar hutang maksimal, ada batasan hutang dari perusahaan tersebut untuk dapat masuk di saham syariah, karena ada beberapa produk yang terpilah dan dilakukan oleh OJK untuk bias masuk ke Saham Syariah” (Wawancara dengan saudari HA pada tanggal 17 September 2019)

Namun pergerakan saham berbasis syariah juga masih belum

menjangkau masyarakat secara luas,alahan dalam peneliti ini sangat

penting untuk mengetahui pemahaman investor tentang investasi saham

syariah. Berikut hasil wawancara peneliti dengan informan, sebagaimana

dijelaskan oleh informan berinisial DI ialah :

“Saya masih belum paham mengenai investasi, bahkan jika ditawarkan juga saya masih bingung dan saya rasa belum semua yang paham mengenai investasi saham syariah itu sendiri. Jika berinvestasi seperti menabung di Bank, iya mungkin mengerti itupun bank konvensional”. (Wawancara dengan saudari DI pada tanggal 16 Agustus 2019)

Page 72: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

54

Berkembangnya pasar modal syariah juga akan mengakomodir

kebutuhan umat Islam di Indonesia yang ingin melakukan investasi di

produk-produk pasar modal yang sesuai dengan prinsip dasar syariah

Dalam perkembangannya, pasar modal berbasis saham syariah dalam

pergolakan di bidang perekonomian yang baru saja merilis konsep,

belum terlalu menarik minat masyarakat, Seperti hasil wawancara

dengan informan berinisial IP yang mengatakan bahwa :

“Saya pernah mendengar mengenai investasi seperti, orang yang mempunyai kita tanam, kita titip. Saya tertarik berinvestasi dan mempertimbangkan beberapa hal dalam memilih saham yang cocok untuk saya”. (Wawancara dengan saudari IP pada tanggal 16 Agustus 2019)

Dalam era Modernisasi saat ini, berbagai inovasi serta

pengembangan telah dilakukan dalam riset dan teknologi yang

diterapkan. Investasi saham syariah sudah mulai berkembang di

Indonesia. Perkembangan itu terlihat dari semakin banyaknya pengguna

saham syariah di Indonesia. Tingkat Kepercayaan masyarakat terhadap

investasi saham syariah semakin menguat, sebagaimana informan

berinisial NSA yang mengatakan bahwa :

“Saya dulu pernah berinvestasi di sinar mas sekuritas, dan sekarang juga saya bermain reksadana unggulan”. (Wawancara dengan saudari NSA pada tanggal 23 September 2019)

Adapun hasil wawacara dengan Informan berinisial HA yang mengatakan bahwa ;

Page 73: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

55

“Saya memiliki saham syariah dan yang saya beli ialah BRI Syariah”. (Wawancara dengan saudari HA pada tanggal 17 September 2019)

Berinvestasi juga menjadi salah satu alasan penjamin simpanan

keuangan dimasa yang akan dating dalam menghadapi tingkat serta laju

perekonomian yang akan dating. Seperti hasil wawancara dengan informan

berinisal NSA ialah :

“Adapun alasan saya untuk berinvestasi ialah untuk keuntungan kedepannya, seperti yang saya juga pelajari mengenai tujuan investasi” (Wawancara dengan saudari DI pada tanggal 23 September 2019)

Investasi seperti yang telah disebutkan di atas, merujuk pada tingkat

pemahaman masyarakat tentang investasi itu sendiri, sehingga masyarakat

dari pelosok membutuhkan edukasi tentang investasi saham syariah itu

sendiri. Sebagaimana hasil wawancara dengan informan berinisial SYB yang

mengatakan bahwa :

“Edukasi pasti masih perlu khususnya dipelosok desa itu namun karena ya, banyaknya investasi-investasi bodong, karena masyarakat mau simpel hidupnya, kalau dia berinvestasi 1 juta rupiah dalam sebulan dia harus lebih dari 1 juta itu, padahal kan memang investasi tidak seperti itu”. (Wawancara dengan Bapak SYB pada tanggal 25 September 2019)

Potensi pasar modal syariah masih sangat besar dan masih akan

terus mengalami pertumbuhan yang cepat. OJK bersama DSN-MUI terus

mengkaji terpenuhinya syarat-syarat syariah pada pasar modal sehingga

Page 74: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

56

diharapkan dapat menjadi salah satu instrument ekonomi dalam membantu

pembangunan yang dilakukan pemerintah maupun swasta.

b. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Memilih Saham Syariah di Kota

Makassar

Media cetak dan elektronik berkembang seiring zaman, yang

senantiasa beriringan dalam memberikan informasi kepada seluruh

lapisan Masyarakat. Akses yang dapat dijangkau memudahkan

seseorang dalam menggali informasi lebih mengenai suatu perihal juga

dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran, pengajaran atau kajian-

kajian yang dilakukan termasuk mengenai Investasi Saham Syariah itu

sendiri. Seperti yang dijelaskan oleh informan berinisial MH ialah :

“Saya sering mendengar investasi saham syariah dari Media

elektronik, penyampaian dosen pengajar saya dikampus dalam mata kuliah yang mungkin mengetahui mengenai investasi” (Wawancara dengan saudari MH pada tanggal 23 September 2019)

Page 75: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

57

Investasi saham syariah menggunakan konsep penyertaan modal

dengan hak bagian hasil usaha merupakan konsep yang tidak

bertentangan dengan prinsip Syariah serta mekanisme yang terarah

sesuai aturan. sebagaimana dijelaskan informan berinisial NSA, ialah :

“Karena Syariah memperhatikan hal – hal tentang islam atau mungkin yang terkait didalam al quran dan as – sunnah sedangkan di konvensional mereka masih mencampur-campurnya tentang riba”. (Wawancara dengan saudari NSA pada tanggal 23 September 2019)

Dalam sistem keuangan konvensional, fungsi sistem keuangan

didasarkan pada tingkat suku bunga (interest rate). Selama ini telah

terbukti bahwa usaha-usaha mengatur keuangan melalui tingkat suku

bunga cenderung memperkecil permintaan uang untuk kegiatan-kegiatan

pemenuhan kebutuhan dasar dan investasi yang produktif, bahkan

sebaliknya memperbesar kebutuhan spekulatif. Ketidakstabilan ini akan

menyebabkan ketidakstabilan sektor moneter yang pada gilirannya

mengakibatkan ketidakstabilan bagi perekonomian secara keseluruhan.

Dalam Islam kegiatan dalam berinvestasi merupakan ketegori

kegiatan muamalah yang sangat dianjurkan karena dengan berinvestasi

harta yang dimiliki menjadi produktif dan mendatangkan manfaat bagi

pihak lain. Seperti hasil wawancara Informan berinisial NSA ialah :

“Prospek investasi dalam masyarakat Bagus dan telah teratur dalam Al-Quran dan As sunnah cuman pada Kalangan masyarakat sendiri masih belum banyak yang mengetahui soal investasi saham syariah dan masih mengarah ke konvensional”. (Wawancara dengan saudari NSA pada tanggal 23 September 2019)

Page 76: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

58

Dalam fatwa dewan syariah nasional majelis ulama indonesia No. 80

tahun 2011 tentang penerapan prinsip syariah dalam mekanisme

perdagangan efek bersifat ekuitas di pasar regular bursa efek

dilaksanakan berdasarkan proses tawar menawar yang

berkesinambungan atau disebut juga dengan (Bai’ al musawamah) oleh

anggota bursa efek.

Harga dalam jual beli tersebut dapat di tetapkan berdasarkan

kesepakatan yang mengacu pada harga pasar wajar melalui mekanisme

tawar menawar yang berkesinambungan (bai;’ al musawamah) Sesuai

dengan konsep kesepakatan yang berkesinambungan dipaparkan oleh

Informan berinisial HA yang mengatakan bahwa :

“Keuntungan saham syariah, ia memiliki standar hutang contohnya melebihi 40 – 30% hutang itu tidak bias masuk kedalam saham syariah dan pemilahan dipilah berdasarkan proses hutang dan halal haramnya”. (Wawancara dengan saudarii HA pada tanggal 17 September 2019)

Dalam melakukan jual beli saham syariah di pasar regular tindakan

yang di lakukan harus sesuai dengan prinsif-prinsif syariah. Adapun

tindakan yang tidak sesuai dengan prinsif syariah yang perlu di hindari

yaitu :

a. Tidak boleh adanya tindakan spekulasi

b. Manipulasi

c. Dharar adalah tindakan yang menimbulkan bahaya atau

kerugian pihak lain

Page 77: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

59

d. Gharar adalah ketidakpastian dalam suati akad, baik kualitan

atau kuantitas obyek akad maupun mengenai penyerahan

e. Riba adalah tambahan yang di berikan dalam pertukaran

barang dan tambahan yang diberikan atas pokok utang dengan

imbalanpenanggungan pembayaran secara mutlak

f. Maysir

g. Risywah

h. Maksiat atau kezhaliman

i. Taghir adalah upaya seseorang untuk mepengaruhi orang

lain, baik dengan ucapan atau tindakan yang mengandung kebohongan,

agar para pembeli terdorong untuk membeli barang tersebut

j. Ghiysy adalah salah satu bentuk tadlis, yaitu penjualan

menjelaskan atau memaparkan keunggulan atau keistimewaan barang

yang dijual danmenyembunyikan kecacatannya.

k. Tanajusy atau najsy adalah tindakan menawar barang dengan

harga tinggi oleh pihak yang tidak bermaksud membelinya, untuk

menimbulkan kesan banyak pihak yang berminat membelinya.

l. Ihktikar adalah membeli suatu barang yang sangat diperlukan

masyarakat pada saat harga mahal dan menimbunnya dengan tujuan

akan menjual barang tersebut kembali pada waktu barang tersebut lebih

mahal.

Page 78: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

60

m. Bai’ al-ma’dum adalah jual beli yang obyek (mabi’)nya tidak

ada pada saat akad, atau jual beli atas barang (efek) tetapi barang

tersebut tidak dimiliki oleh penjual.

n. Talaqqi al-rukban adalah bagian dri gharar, yaitu jual beli atas

harga barang dengan harga jauh di bawah harga pasar karena pihak

penjual tidakmengetahui harga tersebut.

o. Ghaba adalah ketidakseimbangan antara dua barang yang

dipertukarkan dalam satu akad baik dari segi kualitas atau kuantitas

barang tersebut.

p. Tadlis adalah tindakan menyembunyikan kecacatan obyek

akad yang dilakukan oleh penjual untuk melalui para pembeli seolah-olah

obyek akad tersebut tidak cacat.

Tindakan-tindakan tersebut jika terjadi di antara salah satu pihak,

maka penyelesaiannya akan dilakukan berdasarkan musyawarah untuk

mufakat. Dan apabila dalam mufakat tersebut tidak tercapai, maka

penyelesaian dapat dilakukan melalui badan arbitrase syariah

atauperundang-undangan yang berlaku sesuai dengan prinsif-prinsif

syariah. selain badan arbitrase yang dapat menyelesaikan sengketa yaitu

peradilan agama yang mana menggunakan peraturan mahkama agung

republic Indonesia nomor 2 tahun 2008.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan informan

berinisial SYB, ialah ;

“Menurut saya, berinvestasi syariah sangat bagus kedepannya. Berinvestasi disaham syariah dapat memberikan keberkahan dan

Page 79: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

61

keamanan yang dijamin”. (Wawancara dengan saudari SYB pada tanggal 25 September 2019)

Adapun Perbandingan Keuntungan dari Saham Syariah Antara Lain ;

Robert T Kiyosaki menerangkan bahwa salah satu jalur cepat menuju

kekayaan berlimpah adalah menggunakan instrumen investasi saham

syariah. Keuntungan yang di dapatkan dari investasi saham tidak

terbatas. Pergerakan naik turun saham dihitung perhari. Keuntungan bisa

cepat didapatkan dengan menerapkan berbagai strategi investasi saham

syariah yang tepat.

1. Halal

Sebagian orang menganggap bahwa investasi saham

hukumnya haram. Karena penyertaan modal bisa saja dilakukan

pada perusahaan yang bergerak dalam sektor usaha yang haram.

Seperti perusahaan alkohol, rokok, minuman keras, maisir, judi,

riba dll. Selain itu adanya ketidakpastian keuntungan dalam saham

sehingga disebut haram. Namun seiring dengan perkembangan

jaman, kini saham ada dalam bentuk saham syariah yang dijamin

halal, aman dan diawasi langsung oleh Dewan Syariah Nasional

2. Bagi Hasil

Sama seperti yang berlaku dalam bank atau perbankan

bersistem syariah yang menerapkan bagi hasil, begitupula dalam

saham syariah. Sistem yang diterapkan dalam saham syariah

bukanlah riba atau bunga tapi bagi hasil. Sehingga jika perusahaan

Page 80: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

62

sedang untung maka anda ikut mendapatkan untung. Dan jika

perusahaan merugi maka anda ikut menderita rugi. Sistem inilah

yang berdasarkan keadilan dalam Islam yang diterapkan oleh bank

syariah dan saham syariah.

Adapun Kekurangan dalam Berinvestasi saham Syariah yang

harus diketahui dan dicermati oleh masyarakat ialah Saham juga

memiliki sejumlah risiko yang sangat besar. Anda bisa saja

mengalami kerugian yang besar jika sewaktu-waktu harga saham

tersebut turun di pasaran.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan informan

berinisial NSA, ialah;

“Harapan sendiri sih kepada adek peneliti, untuk mensosialisasikan lebih mengenai investasi apalagi tentang Investasi syariah itu sendiri” (Wawancara dengan saudari NSA pada tanggal 23 September 2019)

Adapun Keuntungan yang diperoleh dari saham dikenal dengan nama

dividen. Pembagian dividen di tetapkan pada penutupan laporan keuangan

berdasarkan RUPS ditentukan berapa dividen yang dibagi dan laba ditahan.

Selain dividen keuntungan dari investasi saham adalah capital gain, capital

gain merupakan selisih antara harga saat menjual dengan harga saat

membeli (sawidji widoadmodjo, 1996 : 64)

Saham syariah membuat pemegang saham menyadari akan

tanggung jawab dan risiko yang bisa ditanggungnya. Adapun hasil

wawancara dengan Informan berinisial HA yang mengatakan bahwa :

Page 81: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

63

“Adapun saya sendiri memilih Saham syariah ialah untuk investasi karena memiliki kriteria, ada aturan yang perusahaan harus dipenuhi dan hutang tidak melebihi yang ditentukan saham syariah, dan terjaga keamanan saat berinvestasi”. (Wawancara dengan saudari HA pada tanggal 17 September 2019) Sebagian besar investor tidak berminat untuk berinvestasi pada efek

syariah. Faktor yang Paling menentukan tidak berminatnya investor individu

pada efek syariah tersebut adalah kurangnya edukasi dan sosialisasi

mengenai efek syariah di pasar modal. Bagi investor yang berminat pada

efek syariah, terdapat 2 (dua) faktor yang paling mempengaruhi minat pada

efek syariah. Pertama adalah adanya kesan positif terhadap efek syariah

sebagai investasi yang beretika dan bermoral. Kedua adalah kondisi

ekonomi, di mana efek syariah dianggap lebih bisa bertahan pada saat krisis.

Untuk itu, diharapkan pemegang saham tidak menjadi serakah dalam

mengejar keuntungan maksimal, justru akan memainkan saham secara bijak.

Page 82: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

62

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian, maka peneliti dapat menyimpulkan beberapa

kesimpulan untuk menjawab masalah yang diangkat dalam penelitian ini,

kesimpulan yang dapat ditarik yaitu :

1. Saham syariah merupakan efek berbentuk saham yang tidak bertentangan

dengan prinsif syariah di pasar modal. Namun demikian tidak semua saham

yang diterbitkan oleh emiten dan perusahaan public dapat disebut sebagai

saham syariah. Penilaian masyarakat terhadap minat menabung pada saham

syariah dan melihat beberapa indikasi factor yang mempengaruhinya

menyimpulkan bahwa masih perlunya edukasi dan sosialisasi lebih untuk

memahamkan masyarakat .

2. Investasi Syariah berbasis nilai saham yang dimana pengunaan dan tata

aturan dalam menjalankan telah tertata dalam alquran dan Hadis. Namun,

Investasi Saham Syariah saat ini, masih belum mengenai ruang lingkup

masyarakat secara menyeluruh, khususnya masyarakat kota Makassar dimana

peneliti menyimpulkan dari hasil wawancara kepada informan.

Page 83: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

63

B. Saran

1. Diharapkan kepada pemerintah (BUMN) serta bursa efek Indonesia sebagai

naungan saham syariah untuk lebih mengiatkan pada edukasi dan sosialisasi

aktif mengenai saham sebagai penguatan kelembagaan. Serta Diharapkan

kepada dewan pengawas syariah secara intens dalam mengawasi bursa efek

Indonesia setempat berdasarkan ketentuan-ketentuan yang berlaku.

2. Saham syariah yang kini berkembang pesat di Indonesia menjadi langkah awal

agar teknologi-teknologi yang kini beredar luas dapat dirasakan masyarakat.

Kurangnya akses dan edukasi menjadikan banyak masyarakat kurang berminat

serta belum mengetahui terkait saham syariah dan apa perkembangan

teknologi sekarang ini. Kepada pemerintah agar menggerakkan lembaga-

lembaga keuangan untuk mengedukasikannya kepada masyarakat.

Page 84: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

64

DAFTAR PUSTAKA

Alqur’an al-karim, kementrian agama republik indonesia (kemenag)/ departemen

agama (depag).

Andri Soemitra, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, (Jakarta : Kencana Prenada

Group, 2009), h.27

Andri Soemitra, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, (Jakarta : Kencana Prenada

Group, 2009), h. 35

Andri Soemitra, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah,Cet.IV (Jakarta : Prenada

Media, 2009).

Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2012), h. 127

Bagong Suyanto dan Sutinah, Metode Penelitian Sosial: Berbagai Alternatif

Pendekatan (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2005), h. 55

Ciptakarya.pu.go.id

Dumairy, Perekonomian Indonesia (Yogyakarta: BPFE, 1997), h. 20.

Fatwa MUI No. 80/DSN-MUI/X/2011 tentang penerapan prinsif syariah dalam

mekanisme perdagangan efek bersifat ekuitas di pasar regular bursa efek

Hariannetral.com. Pengertian hukum : Syariah menurut para Ahli. Diakses 04 Juni

2018, Pukul 10.11WITA..

Heryanti Astuti sri. 2018. Jurnal Ekonomi Islam (Studi perbandingan saham syariah

dan konvensional). download.portaal gaaruda.org,article. Diakses Rabu,04

april 2018. Pukul 17.48 WITA.

Hidayat Taufik. Buku Pintar Investasi (Reksa dana, Saham, Stock Options, Valas,

Emas). Mediakita. 2010

Page 85: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

65

Htpps //www.idx.co.id

https://makassar.antarnews.com

https://www.investasiuntung.com

https ://students.uigm.ac.id, Pengertian Investasi, Diakses 01 Juni 2018. Pukul

19.39WITA

Kurnia Nia. 2015. Bab II Tinjauan Pustaka 2.1 Saham. Eprints.Polsri.Ac.Id.

Diakses 04 Juni 2018. Pukul 11.23 WITA.

Malik AD. 2017. Analisa Faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat

berinvestasi di pasar modal Syariah melalui Bursa Galeri Investasi UISI.

https://e-journal.unair.ac.id. 7 Juni 2017. Diakses pukul 13.04 WITA.

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metodologi Penelitian Survei (Jakarta: PT

Pustaka LP3ES, 1989), h. 12.

Miles, Matthew B dan A, Michael Huberman,Analisis Data Kualitatif, Terjemahan

Tjetjep Rohendi Rohidi, (Jakarta: UI Press, 1992), h. 16-17.

Milkiz Muhammad Danial. 2017. USHUL FIQH. WWW. Koranku45.com, Diakses 25

oktober 2017.

Mudjiyono M. 2012. Investasi dalam saham dan obligasi dan meminimalisasikan

risiko sekuritas pada pasar modal indonesia. Jurnal STIE SEMARANG, 05

Juni 2018. Diakses Pukul 13.05 WITA.

Muhammad Teguh, Metodologi Penelitian Ekonomi: Teori dan Aplikasi (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada, 2005), h. 118

Nazir Ahmad. 2015. Pasar Modal syariah Di indonesia

Journal.stisnutangerang.ac.id, download, Diakses 27-04-2018. Pukul 15.

22 WITA.

Nurlita Anna. 2015. Jurnal Investasi di Pasar Modal Syariah Dalam kajian islam.

ejournal.uin-suska.ac.id. Diakses Minggu, 22 April 2018, Pukul 10.56

WITA.

Page 86: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

66

Pardiansyah Elie. 2017. Investasi dalam Perspektif Ekonomi Islam.

Journal.walisongo.ac.id.

Prasetya Irawan, Penelitian Kualitatif. www.web-suplemen.ut.ac.id, (diakses 27

November 2017).

Putri Frilia. 2016. Investsi saham syariah Vs Konvensional, Apa Bedanya?.

www.bareksa.com. Diakses. Kamis, 9 Juni 2016. Pukul 16.53 WITA.

Roza I. 2012. Bab I Pendahuluan Pengertian Investasi. Eprints.walisongo.ac.id

PDF, 21 Juni 2018. Diakses pukul 12.12 WITA.

Sanjaya S. 2012. Bab II Tinjauan Pustaka Investasi

Https://repository.widyatama.ac.id. Diakses 01 Juni 2018. Pukul 12.25 WITA

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2013), h. 285.

Sulistiawati Rini. 2018. Jurnal ekonomi dan kewirausahaan. Tersedia

https://media.neliti.com). Diakses rabu, 4 april 2018. Pukul 17:09 WITA.

Sulastyawati D. 2018. Analisis strategi sosialisasi pasar modal dan pengaruhnya

terhadap keputusan masyarakat berinvestasi dipasar modal.

Journal.uin.alauddin.ac.id. 7 Juni 2018.Diakses pukul 13.28.

Susilo Sutantiyo M. 2018. Hukum investasi syariah dan investasi di Bank syariah.

repository.iainpekalongan.ac.id, M. Diakses rabu 4 april 2018, Pukul 19.36

WITA.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007, Tentang Perseroan

Terbatas

Untung Budi. Hukum Bisnis Pasar Modal. (Yogyakarta : C.V ANDI OFFSET.

2011). h, 139.

Veithzal Rivai. 2011. Islamic Transaction Law In Business dari Teori ke Praktik.

Jakarta. Pt Bumi Aksara.

Page 87: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

67

Page 88: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

66

L

A

M

P

I

R

A

N

1

Page 89: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

67

Pedoman Wawancara

Komponen Wawancara : Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peminat Saham untuk

Memilih Praktek Jual beli Saham Syariah di Kota Makassar

Narasumber : Masyarakat Umum, Pemerhati Ekonomi Islam dan

Akademisi

NO Komponen Sub

Komponen

Substansi Pertanyaan

1 Peminat Investasi Syariah di

Kalangan Masyarakat kota

Makassar

(Masyarakat Umum dan

Akademisi)

1) Apakah anda mengetahui adanya Saham

Syariah?

2) Apakah Alasan anda berinvestasi?

3) Apa keuntungan yang anda peroleh

selama berinvestasi di saham syariah?

4) Menurut anda, Bagaimana mekanisme

transaksi dalam saham syariah ?

5) Bagaimana prospek dari kegiatan

berinvestasi saham secara syariah

kedepannya?

2 Faktor - faktor yang

Mempengaruhi peminat

saham memilih saham

syariah dikota Makassar

(Pemerhati Ekonomi Islam).

1) Bagaimana menurut anda terkait dengan

adanya saham syariah

2) Apa sajakah kelebihan dari investasi di

saham syariah?

3) Apakah langkah langkah yang dilakukan

dalam mempengaruhi minat masyarakat

berinvestasi di saham syariah?

4) Apa sajakah kendala yang anda temui

selama dalam berinvestasi di saham

syariah?

5) Prospek saham syariah kedepannya?

Page 90: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

68

L

A

M

P

I

R

A

N

2

Page 91: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

69

LAMPIRAN

Gambaran Lokasi Penelitian Pada Masyarakat

Wawancara dengan

Saudari Mutmainnah selaku Akademisi

tanggal 23 September 2019

Gambaran lokasi Kantor Lurah Minasa Upa

kota Makassar

Wawancara dengan Ibu IIN Prasetya selaku

Masyarakat Umum tanggal 16 Agustus 2019

Page 92: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

70

Wawancara dengan saudari Nur Syamsi Anwar

selaku Mahasiswa Unismuh Makassar tanggal 23

September 2019

Wawancara dengan Bapak Supriadi Yosuf

Boni,L.c tanggal 25 September 2019

Page 93: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

71

Page 94: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

72

Page 95: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMINAT SAHAM …

73

BIOGRAFI PENULIS

Nurul Herdiyanti Dg Bau, Lahir pada tanggal 13 Mei 1997 di

Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Penulis merupakan anak ke

5 dari 6 bersaudara dari pasangan Zainuddin R dan Mardiana R.

Peneliti sekarang bertempat tinggal di Jl. Talasalapang Komp.

BTN Minasa Upa Blok M6 No 5, Makassar. Penulis pertama kali

menempuh pendidikan formal di SDN Minasa Upa blok L pada

tahun 2002 dan tamat pada tahun 2008. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan

pendidikan ke SMPN 21 Makassar dan lulus tahun 2011, kemudian penulis melanjutkan

pendidikan ke tingkat SMA di SMAN 2 Makassar lulus tahun 2014 dan mulai tahun

2015 mwngikuti program S1 Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Makassar sampai dengan tahun 2019.