analisis faktor-faktor yang mempengaruhi...

260
i ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Oleh DHIEN MELATI WIJAYANTHI NIM : 107082003521 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2012 M/ 1433 H

Upload: phamcong

Post on 11-Jul-2018

270 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

i

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh

DHIEN MELATI WIJAYANTHI

NIM : 107082003521

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2012 M/ 1433 H

Page 2: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

ii

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh

DHIEN MELATI WIJAYANTHI

NIM : 107082003521

Dibawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

Dr.Amilin, SE, Ak, M.Si Rini, SE, Ak, M.Si

NIP: 1973. 0615. 200501. 1009 NIP: 1976. 0315. 200501. 2002

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2012 M/ 1433 H

Page 3: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hariini, Rabu 9 November 2011 telah dilakukan ujian komprehensif atas

mahasiswa:

1. Nama : Dhien Melati Wijayanthi

2. NIM : 107082003521

3. Jurusan : Akuntansi

4. JudulSkripsi : “Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi

pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan.”

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama proses Ujian Komprehensif, maka diputuskan bahwa

mahasiswa tersebut di atas dinyatakan lulus dan diberi kesempatan untuk

melanjutkan ketahap Ujian Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperole

gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam

Syarief Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 9 November 2011

1. Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM ( ) NIP. 19690203 200112 1 003 Ketua

2. Atiqah, MS, Ak ( )

NIP. 19820120 200912 2 00 Sekretaris

3. Wilda Farah, M.Si ( )

NIP. 19830326 200912 2 005 PengujiAhli

Page 4: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

iv

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini, Rabu16 maret 2012 telah dilakukan ujian skripsi atas mahasiswa:

1. Nama : Dhien Melati Wijayanthi

2. NIM : 107082003521

3. Jurusan : Akuntansi

4. JudulSkripsi : “Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi

Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan.”

Memperhatikan penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka

skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

1. Dr. Amilin, SE, Ak, M.Si ( )

NIP: 1973. 0615. 200501. 1009 Pembimbing I

2. Rini, SE. Ak, M.Si ( )

NIP: 1976. 0315. 200501. 2002 Pembimbing II

3. Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM ( ) NIP. 19690203 200112 1 003 Ketua

4. Atiqah, MS, Ak ( )

NIP. 19820120 200912 2 004 Sekretaris

5. Wilda Farah, M.Si ( )

NIP. 19830326 200912 2 005 PengujiAhli

Page 5: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

v

LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertandatangan di bawah ini,

Nama : DhienMelatiWijayanthi

NIM : 107082003521

Jurusan : Akuntansi

JudulSkripsi : Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertimbangan

Tingkat Materialitas Laporan Keuangan

Menyatakan bahwa hasil penulisan skripsi yang telah saya buat ini

merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata

dikemudian hari penulisan skripsi ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan

terhadap karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan

sekaligus menerima sanksi berdasarkan aturan tata tertib di Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak ada unsur

paksaan.

Jakarta, Maret 2012

(Dhien Melati Wijayanthi)

107082003521

Page 6: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama :Dhien Melati Wijayanthi

2. Tempat, TanggalLahir : Jakarta, 6 April 1990

3. Alamat : Jl. Ibnu Khaldun I No. 4, Ciputat-Pisangan

4. Telepon : 085775854347

5. Email :[email protected]

II. PENDIDIKAN

1. SDN Jombang III Tahun 1995-2001

2. SMPN 3 Ciputat Tahun 2001-2004

3. SMA Negeri 1 Ciputat Tahun 2004-2007

4. S1 Ekonomi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2007-2012

III. PENGALAMAN ORGANISASI

1. Anggota Calon Paskibra (Capas) SMAN 1 Tangerang Selatan 2005.

2. Jaba divisi perlombaan kord. Lomba MTQ Panitia Peringatan HUT Fakultas Ekonomi

dan Ilmu Sosial UIN Jakarta yang ke-6 tahun 2008.

3. Jabatan Divisi Konsumsi, Panitia Program Pengenalan Studi dan Almamater (Propesa)

Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, UIN Jakarta tanggal 29-30 Agustus 2008.

4. Jabatan LO (Liaison Officer), Panitia “Accounting Fair” JurusanAkuntansi, UIN

Jakarta tahun 2008.

5. Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Jurusan (BEMJ) UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta masa kepengurusan 2009.

6. Jabatan Bendahara II, Panitia “Accounting Fair” JurusanAkuntansi, UIN Jakarta

Tahun 2009.

7. Jabatan Mentor, Panitia Program Pengenalan Studi dan Almamater (Propesa) Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial, UIN Jakarta Tahun 2009.

Page 7: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

vii

IV. LATAR BELAKANG KELUARGA

1. Ayah :TeguhWijaya

2. Tempat, TanggalLahir :Cilacap, 19Maret 1959

3. Ibu :AswirahNuryati

4. Tempat, TanggalLahir : Jakarta, 30November 1963

6. Alamat :Jl. IbnuKhaldun I No. 4, Ciputat-Pisangan

Page 8: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

viii

“ANALYSIS OF FACTOR AFFECTING THE CONSIDERATION OF FINANCIAL

STATEMENTS MATERIALITY”

By

Dhien Melati Wijayanthi

Abstract

This study aims to analyze the factors that affect financial reporting

materiality level consideration. In this study using primary data in the form of

distribusing questionnaires conducted in Jakarta with the auditors of respondents

who worked in Public Accounting Firm (KAP). The number of samples as many as 80

respondents from 13 public accounting firm.

Research methods used in the selection of the study sample is a sample selections

aims (purposive sampling), a technique based on the consideration (judgement

sampling) which is the type of sample selection is not random that the information

obtained by using certain considerations. Data analysis methods used are factor

analysis methods. The results of this study indicate that the professionalism,

professional etnics, expertise, experience, and knowledge of auditors in detecting

errors form the major factors that can affect the level of materiality considerations of

financial statements.

Keywords: Profesionalism, Profesionaletnics, Expertise, Experience, Knowledge of

Auditors in Detecting Errors, Materiality Considerations of Financial

statements.

Page 9: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

ix

“ANALISIS FAKTOR-FAKYOR YANG MEMPENGARUHI

PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS

LAPORAN KEUANGAN”

Oleh:

DhienMelatiWijayanthi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi

pertimbangan materialitas pelaporan tingkat keuangan. Dalam penelitian ini

menggunakan data primer dalam bentuk penyebaran kuesioner dilakukan di Jakarta

dengan auditor responden yang bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP). Jumlah

sampel sebanyak 80 responden dari 13 perusahaan akuntan publik.

Metode yang digunakan peneliti dalam pemilihan sample penelitian adalah

pemilihan sampel bertujuan (purposive sampling), dengan teknik berdasarkan

pertimbangan (judgment sampling) yang merupakan tipe pemilihan sampel secara

acak yang informasinya diperoleh dengan menggunakan pertimbangan tertentu.

Metode analisis data yang dgunakan adalah metode analisis faktor. Hasil penelitian

ini menunjukan bahwa profesionalisme, etika professional, keahlian, pengalaman, dan

pengetahuan auditor dalam mendeteksi kesalahan bentuk factor utama yang dapat

mempengaruhi tingkat materialitas laporan keuangan.

Kata kunci: Profesionalisme, EtikaProfesi, Keahlian, Pengalaman, Pengetahuan

Auditor Dalam Mendeteksi Kekeliruan, Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan

Page 10: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

x

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah S.W.T yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya

kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul

“Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pertimbangan materialitas

laporan keuangan”. Shalawat serta salam senantiasa selalu tercurah kepada

junjungan Nabi Muhammad SAW, Sang Teladan yang telah membawa kita ke zaman

kebaikan.

Skripsi ini merupakan tugas akhir yang harus diselesaikan sebagai syarat guna

meraih gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa banyak pihak yang telah membantu

dalam proses penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu, syukur Alhamdulillah penulis

hanturkan atas kekuatan Allah SWT yang telah anugerahkan. Selain itu, penulis juga

ingin menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya

kepada:

1. Kedua orang tuaku tercinta (terutama mama, I love you) yang telah memberikan

rasa cinta, perhatian, kasihsayang, semangat, serta doa yang tiada henti-hentinya

kepada penulis.

2. Adik-adikku yang telah menyemangati dan memberikan banyak inspirasi serta do’a

terbaiknya kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga kita dapat

menjadi anak-anak yang membanggakan bagi kedua orang tua baik di dunia maupun

di akhirat kelak.

3. Keluarga besar wawa Firman, terimakasih atas dukungan materiil untuk peulis.

4. Keluarga besar tante Lili, makasih tante atas dukungannya.

5. Sepupuku ka Ai yang juga selalu memberi semangat, makasih ka Ai buat

handphonenya ya.

6. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Ibu Rahmawati, SE, MM selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

8. Ibu Yessi Fitri, SE, Ak, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Page 11: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xi

9. Bapak Dr. Amilin, SE, Ak, M.Si selaku dosen Pembimbing Skripsi I yang telah

bersedia menyediakan waktunya yang sangat berharga untuk membimbing penulis

selama menyusun skripsi. Terimakasih atas segala masukan guna penyelesaian skripsi

ini serta semua motivasi dan nasihat yang telah diberikan selama ini.

10. Ibu Rini, SE, Ak, M.Si selaku dosen Pembimbing Skripsi II yang telah bersedia

meluangkan waktu, memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penulisan skripsi

ini. Terima kasih atas segala bimbingan dan konsultasi yang telah diberikan selama

ini.

11.Seluruh staf pengajar dan karyawan Universitas Islam Negeri yang telah

memberikan bantuan kepada penulis.

12. Sahabat-sahabat terdekat penulis; Aprie, Dian, Tatie, Dhila, Dhania, Destia yang

selalu memberikan support dan perhatian terbaiknya kepada penulis.

13. Seluruh teman-teman akuntansi E 2007.

14. Semua pihak yang tidak bisa disebutkans atu-satu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran sertama suka dan bahkan kritik

yang membangun dari berbagai pihak.

Jakarta, Maret 2012

(DhienMelatiWiajayanthi)

Page 12: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xii

DAFTAR ISI

Halaman Judul.............................................................................................. i

Lembar Pengesahan Skripsi......................................................................... ii

Lembar Pengesahan Uji Komprehensif...................................................... iii

Lembar Pengesahan Uji Skripsi.................................................................. iv

Lembar Pernyataan Bebas Plagiat..............................................................v

Daftar Riwayat Hidup.................................................................................. vi

Abstract ...........................................................................................................viii

Abstrak...........................................................................................................ix

Kata Pengantar............................................................................................. x

Daftar Isi ........................................................................................................xii

Daftar Tabel................................................................................................... xvi

Daftar Gambar.............................................................................................. xviii

Daftar Lampiran........................................................................................... xix

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

B. Perumusan Masalah ..................................................................…. 12

C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 12

D. Manfaat Penelitian ......................................................................... 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 15

A. Pengertian auditing ....................................................................... 15

B. Profesionalisme.............................................................................17

C. Etika profesi.................................................................... ..............22

D. Keahlian ........................................................................................ 26

Page 13: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xiii

E. Pengalaman............................................................................................ 31

F. Pengetahuan............................................................................................ 35

G. Audit Laporan keuangan...................................................................... 36

H. Materialitas........................................................................................... 37

I. Kertekaitan Antar Variabel dan Hipotesis Penelitian ............................. 40

J. Hasil-hasil Penelitian Terdahulu..... ........................................................ 45

K. Kerangka Pemikiran .......................................................................... 49

BAB III METODOLOGI PENELITIAN.................................................. 50

A. Ruang Lingkup Penelitian.................................................................. 50

B. Metode Penentuan Sampel................................................................. 50

C. Metode Pengumpulan Data ............................................................... 51

D. Metode Analisis Data......................................................................... 52

1. Analisis Kualitatif........................................................................... 52

2. Analisis Kuantitatif ...................................................................... 52

a. Analisis Faktor ...................................................................... 52

3. Pengujian Validitas...................................................................... 57

4. Pengujian Reliabilitas .................................................................. 58

E. Operasional Variabel Penelitian......................................................... 58

a. Profesionalisme................................................................................ 58

b. Etika Profesi.................................................................................... 59

c. Keahlian.......................................................................................... 59

d. Pengalaman.................................................................................... 60

e. Pengetahuan .................................................................................. 60

Page 14: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xiv

f. Materialitas ..................................................................................... 60

BAB 1V PENEMUAN DAN PEMBAHASAN………………………… 62

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ………………………… 63

1. Tempat dan Waktu Penelitian ………..…………………. 63

2. Karakrteristik Responden ……………..…………………… 65

B. Analisis Data………………. ……………..………………….. 68

1. Uji Kulitas Data……. ……………...……………………….. 68

a. Uji Validitas …………………………………………… 68

b. Uji Reliabilitas…………………………………………. 72

2. Uji Analisis faktor….. ……………………..……………… 73

C. Pembahasan dan Interprestasi…………………………………. 81

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan ……...……………………………………………... 88

B. Implikasi …………………………………………….…………. 89

C. Saran ……………………………………………….…………… 91

Daftar Pustaka ………………………………………………………….… 93

Lampiran-Lampiran ..................................................................................... 105

Page 15: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xv

Daftar Tabel No. Keterangan Halaman

2.1 Hasil-Hasil Penelitian Terdahulu ............................................... 46

3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian .......................................... 60

4.1 Data Sampel Penelitian ............................................................... 62

4.2 Data Distribusi Sampel Penelitian ............................................... 62

4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Jenis Kelamin ............................................................................. . 63

4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Posisi Terakhir ............................................................................. 64

4.5 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Pendidikan Terakhir ................................................................... 65

4.6 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Pengalaman Kerja ........................................................................ 65

4.7 Hasil Uji Validitas (X1) Profesionalisme

Auditor .............................................................................................. 67

4.8 Hasil Uji Validitas (X2) Etiks Profesi ............................................. 67

4.9 Hasil Uji Validitas (X3) Keahlian Auditor ....................................... 68

4.10 Hasil Uji Validitas (X4) Pengalaman Auditor ............................... 68

4.11 Hasil Uji Validitas (X5) Pengetahuan Auditor .............................. 69

4.12 Hasil Uji Validitas (Y) Materialitas ............................................ 69

4.13 Hasil Uji Reliabilitas .................................................................. 70

4.14 Hasil Uji KMO .............................................................................. 74

4.15 Hasil Uji Anti Image Matriks ........................................................... 75

Page 16: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xvi

No. Keterangan Halaman

4.16 Hasil Uji Communalities…………………................................. 76

4.17 Hasil Uji Total Variance Explained ……….................................. 77

4.18 Hasil Uji Component Matrixs ................................................... 78

Page 17: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

xvii

Daftar Lampiran

No. Keterangan Halaman

1 Surat Penelitian Skripsi ......................................................... 106

2 Surat Penelitian ...................................................................... 108

3 Surat Keterangan dari KAP ................................................... 111

4 Kuesioner Penelitian ............................................................... 115

5 Daftar Jawaban Responden ................................................... 120

6 Output Hasil Pengujian Data ................................................. 138

Page 18: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan dunia bisnis dan usaha sekarang ini sudah sangat pesat.

Ditunjang dengan kemajuan ilmu teknologi yang canggih dan sumber daya

manusia yang mumpuni, membuat perusahaan melakukan inovasi-inovasi baru

untuk terus meningkatkan usahanya.

Perusahaan yang go public, laporan keuangannya sudah tentu menjadi

tolok ukur yang digunakan oleh berbagai pihak yang berkepentingan (pimpinan

perusahaan, pemegang saham, pemerintah, kreditur dan masyarakat lainnya)

dalam pengambilan keputusan. Laporan keuangan yang dibuat oleh manajemen

itu harus dilakukan audit oleh auditor yang telah ditunjuk oleh manajemen.

Auditor harus memberikan pendapat (opini) atas laporan keuangan tersebut,

apakah telah disajikan secara wajar sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

Audit atas laporan keuangan sangat diperlukan, terutama bagi perusahaan

berbadan hukum berbentuk perseroan terbatas yang bersifat terbuka (PT Tbk.).

Dalam bentuk badan usaha ini, perusahaan dikelola oleh manajemen

profesional yang ditunjuk oleh para pemegang saham sebagai pemilik

perusahaan dan akan dimintai pertanggungjawabannya atas dana yang

dipercayakan kepada mereka. Para pemegang saham akan meminta

pertanggungjawaban manajemen dalam bentuk laporan keuangan.

Page 19: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

2

Profesi dan professional dapat dibedakan secara konseptual seperti di

kemukakan oleh Lekatompessy (2003) dalam jurnal Arleen Herawaty dan

Yulius Kurnia S. (2008). Profesi merupakan jenis pekerjaan yang memenuhi

beberapa kriteria sedangkan profesionalisme merupakan suatu atribut

individual yang penting tanpa melihat apakah suatu pekerjaan merupakan suatu

profesi atau tidak. Seorang akuntan publik yang profesional harus memenuhi

tanggung jawabnya terhadap masyarakat, klien termasuk rekan seprofesinya

untuk berperilaku semestinya.

Kepercayaan yang besar dari masyarakat khususnya dari pemakai

laporan keuangan auditan terhadap jasa yang diberikan akuntan publik

mengharuskan akuntan publik memberikan laporan keuangan yang akurat dan

bebas dari slah saji yang dapat menimbulkan bias oleh pemakai. Maraknya

kasus manipulasi akuntansi yang terjadi pada perusahaan-perusahaan besar

diluar maupun didalam negeri membuat kepercayaan masyarakat mulai

menurun dan mempertanyakan kembali keberadaan akuntan publik sebagai

pihak independen yang memberikan penilaian atas kewajaran laporan

keuangan.

Kasus manipulasi pembukuan yang terjadi pada Enron Corp. merupakan

salah satu contoh kasus yang melibatkan akuntan publik. Laporan keuangan

Enron sebelumnya dinyatakan wajar tanpa pengecualian oleh kantor akuntan

Arthur Anderson yang merupakan salah satu KAP yang termasuk dalam jajaran

big five, secara mengejutkan dinyatakan pailit pada 2 Desember 2001.

Sebagian pihak menyatakan kepailitan tersebut salah satunya karena Arthur

Page 20: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

3

Anderson memberikan 2 jasa sekaligus, yaitu sebagai auditor dan konsultan

bisnis. Pada awal tahun 2001 patner KAP Andersen melakukan evaluasi

terhadap kemungkinan mempertahankan atau melepaskan Enron sebagai klien

perusahaan, mengingat resiko yang sangat tinggi berkaitan dengan praktek

akuntansi dan bisnis enron. Dari hasil evaluasi di putuskan untuk tetap

mempertahankan Enron sebagai klien KAP Andersen. Salah seorang eksekutif

Enron dilaporkan telah memepertanyakan praktek akunting perusahaan yang

dinilai tidak sehat dan mengungkapkan kekhawatiran berkaitan dengan hal

tersebut kepada CEO dan partner KAP Andersen pada pertengahan 2001. CEO

Enron menugaskan penasehat hukum perusahaan untuk melakukan investigasi

atas kekhawatiran tersebut tetapi tidak memperkenankan penasehat hukum

untuk mempertanyakan pertimbangan yang melatarbelakangi akuntansi yang

dipersoalkan. Hasil investigasi oleh penasehat hukum tersebut menyimpulkan

bahwa tidak ada hal-hal yang serius yang perlu diperhatikan. Pada tanggal 16

Oktober 2001, Enron menerbitkan laporan keuangan triwulan ketiga. Dalam

laporan itu disebutkan bahwa laba bersih Enron telah meningkat menjadi $393

juta, naik $100 juta dibandingkan periode sebelumnya. CEO Enron, Kenneth

Lay, menyebutkan bahwa Enron secara berkesinambungan memberikan

prospek yang sangat baik. Ia juga tidak menjelaskan secara rinci tentang

pembebanan biaya akuntansi khusus (special accounting charge/expense)

sebesar $1 miliar yang sesungguhnya menyebabkan hasil aktual pada periode

tersebut menjadi rugi $644 juta. Para analis dan reporter kemudian mencari

tahu lebih jauh mengenai beban $1 miliar tersebut, dan ternyata berasal dari

Page 21: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

4

transaksi yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang didirikan oleh CFO

Enron. Pada tanggal 2 Desember 2001 Enron mendaftarkan kebangkrutan

perusahaan ke pengadilan dan memecat 5000 pegawai. Pada saat itu terungkap

bahwa terdapat hutang perusahaan yang tidak di laporkan senilai lebih dari satu

milyar dolar. Dengan pengungkapan ini nilai investasi dan laba yang di tahan

(retained earning) berkurang dalam jumlah yang sama. Enron dan KAP

Andersen dituduh telah melakukan kriminal dalam bentuk penghancuran

dokumen yang berkaitan dengan investigasi atas kebangkrutan Enron

(penghambatan terhadap proses peradilan) dari jurnal DR. Dedi kusmayadi SE,

M.si, Ak (http://dedik68.blogspot.com/2009/06/kasus-enron-dalam-perspektif-

etika.html).

Kasus Enron ini secara kasat mata telah melakukan pencorengan atas

profesi akuntan publik, pertama KAP Andersen yang termasuk the Big Six

(tahun 2001) tidak hanya melakukan manipulasi laporan keuangan Enron, KAP

Andersen telah melakuklan tindakan yang tidak etis dengan menghancurkan

dokumen-dokumen penting yang berkaitan dengan kasus Enron. Arthur

Andersen memusnahkan dokumen pada periode sejak kasus Enron mulai

mencuat ke permukaan, sampai dengan munculnya panggilan pengadilan.

Walaupun penghancuran dokumen tersebut sesuai kebijakan internal Andersen,

tetapi kasus ini dianggap melanggar hukum dan menyebabkan kredibilitas

Arthur Andersen hancur. Disini Andersen telah ingkar dari sikap

profesionalisme sebagai akuntan independen dengan melakukan tindakan

Page 22: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

5

knowingly and recklessly yaitu menerbitkan laporan audit yang salah dan

meyesatkan (deception of information).

Kedua, Adanya praktik discrimination of information/unfair

discrimination, melalui suburnya praktik insider trading, dimana hal ini sangat

diketahui oleh Board of Director Enron, dengan demikian dalam praktik bisnis

di Enron sarat dengan collusion. Kondisi ini diperkuat oleh Bussines Round

Table (BRT), pada tanggal 16 Pebruari 2002 menyatakan bahwa : (a). Tindakan

dan perilaku yang tidak sehat dari manajemen Enron berperan besar dari

kebangkrutan perusahaan; (b). Telah terjadi pelanggaran terhadap norma etika

corporate governance dan corporate responsibility oleh manajemen

perusahaan; (c). Perilaku manajemen Enron merupakan pelanggaran besar-

besaran terhadap kepercayaan yang diberikan kepada perusahaan.

Ketiga, Adanya Deception Information, yang dilakukan pihak manajemen

Enron maupun KAP Arthur Andersen, mereka mengetahui tentang praktek

akuntansi dan bisnis yang tidak sehat. Tetapi demi trust dari investor dan

publik kedua belah pihak merekayasa laporan keuangan mulai dari tahun 1985

sampai dengan Enron menjadi hancur berantakan.Bahkan CEO Enron saat

menjelang kebangkrutannya masih tetap melakukan Deception dengan

menyebutkan bahwa Enron secara berkesinambungan memberikan prospek

yang sangat baik. KAP Andersen tidak mau mengungkapkan apa sebenarnya

terjadi dengan Enron, bahkan awal tahun 2001 berdasarkan hasil evaluasi

Enron tetap dipertahankan, hal ini dimungkinkan adanya coercion atau bribery,

karena pihak Gedung Putih termasuk Wakil Presiden Amerika Serikat juga di

Page 23: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

6

indikasikan terlibat dalam kasus Enron ini Ak

(http://dedik68.blogspot.com/2009/06/kasus-enron-dalam-perspektif-etika.html). .

KAP Andersen sebagai pihak yang seharusnya menjungjung tinggi

independensi, dan profesionalisme telah melakukan pelanggaran kode etik

profesi dan ingkar dari tanggungjawab terhadap profesi maupun masyarakat

diantaranya melalui Deception, discrimination of information, coercion,

bribery. Akhirnya KAP Andersen ditutup disamping harus mempertanggung

jawabkan tindakannya secara hukum.

Kondisi ini membuat masyarakat mempertanyakan kredibilitas profesi

akuntan publik. Erosi kepercayaan terhadap profesi akuntansi semakin

meningkat, padahal eksistensi profesi sangat bergantung pada kepercayaan

masyarakat sebagai pengguna jasa profesi. Perdagangan opini auditor menjadi

hal yang “wajar” ketika independensi dan objektivitas sudah terabaikan

(Murniati dan Purnamasari, 2002) dalam jurnal Vena Purnamasari (2006).

Kepercayaan masyarakat perlu dipulihkan dan hal itu sepenuhnya tergantung

pada praktek profesional yang dijalankan para akuntan. Profesionalisme

mensyaratkan tiga hal utama yang harus dimiliki oleh setiap anggota profesi

yaitu: keahlian, pengetahuan, dan karakter. Karakter menunjukkan personality

(kepribadian) seorang profesional yang diantaranya diwujudkan dalam sikap

etis dan tindakan etis (Mar’ie, 2002) dalam Chrismastuti dan Purnamasari,

2003). Sikap dan tindakan etis akuntan publik akan sangat menentukan

posisinya di masyarakat pemakai jasa profesionalnya (Machfoed, 1997) dalam

Vena Purnamasari (2006).

Page 24: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

7

Akuntan memiliki hubungan yang unik dengan pengguna jasanya jika

dibandingkan dengan profesi lainnya. Profesi lain mendapatkan penugasan dari

pengguna jasa dan bertanggung jawab juga kepadanya, sementara akuntan

mendapat penugasan dan memperoleh fee dari perusahaan yang menerbitkan

laporan keuangan, namun bertanggung jawab kepada pengguna laporan

keuangan. Hubungan yang unik ini sering kali menempatkan akuntan pada

situasi-situasi dilematis, oleh sebab itu sangat penting bagi akuntan untuk

melaksanakan audit dengan kompeten dan tidak bias (Arens dan Loebbecke,

2000) dalam Vena Purnamasari (2006). Keunikan hubungan profesi akuntan

dengan pengguna jasa profesionalnya serta dampak luas dari pelanggaran etika

profesi akuntan pada kepercayaan publik atas jasa profesionalnya, menjadikan

masalah etika dan indepedensi auditor sebagai isu yang menarik untuk

didiskusikan dan dikaji secara ilmiah khususnya mengenai faktor-faktor yang

berpengaruh terhadap independensi dan sensitivitas etika akuntan.

Kasus manipulasi di Indonesia seperti yg terjadi pada PT. Kimia Farma,

yaitu pada audit tanggal 31 Desember 2001, manajemen Kimia Farma

melaporkan adanya laba bersih sebesar Rp 132 milyar, dan laporan tersebut di

audit oleh Hans Tuanakotta & Mustofa (HTM). Akan tetapi, Kementerian

BUMN dan Bapepam menilai bahwa laba bersih tersebut terlalu besar dan

mengandung unsur rekayasa. Setelah dilakukan audit ulang, pada 3 Oktober

2002 laporan keuangan Kimia Farma 2001 disajikan kembali (restated), karena

telah ditemukan kesalahan yang cukup mendasar. Pada laporan keuangan yang

baru, keuntungan yang disajikan hanya sebesar Rp 99,56 miliar, atau lebih

Page 25: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

8

rendah sebesar Rp 32,6 milyar, atau 24,7% dari laba awal yang dilaporkan.

Kesalahan itu timbul pada unit Industri Bahan Baku yaitu kesalahan berupa

overstated penjualan sebesar Rp 2,7 miliar, pada unit Logistik Sentral berupa

overstated persediaan barang sebesar Rp 23,9 miliar, pada unit Pedagang Besar

Farmasi berupa overstated persediaan sebesar Rp 8,1 miliar dan overstated

penjualan sebesar Rp 10,7 miliar.

Kesalahan penyajian yang berkaitan dengan persediaan timbul karena nilai

yang ada dalam daftar harga persediaan digelembungkan. PT Kimia Farma,

melalui direktur produksinya, menerbitkan dua buah daftar harga persediaan

(master prices) pada tanggal 1 dan 3 Februari 2002. Daftar harga per 3 Februari

ini telah digelembungkan nilainya dan dijadikan dasar penilaian persediaan

pada unit distribusi Kimia Farma per 31 Desember 2001. Sedangkan kesalahan

penyajian berkaitan dengan penjualan adalah dengan dilakukannya pencatatan

ganda atas penjualan. Pencatatan ganda tersebut dilakukan pada unit-unit yang

tidak disampling oleh akuntan, sehingga tidak berhasil dideteksi. Berdasarkan

penyelidikan Bapepam, disebutkan bahwa KAP yang mengaudit laporan

keuangan PT Kimia Farma telah mengikuti standar audit yang berlaku, namun

gagal mendeteksi kecurangan tersebut. Selain itu, KAP tersebut juga tidak

terbukti membantu manajemen melakukan kecurangan tersebut (David

Parsaoran, 2009) dari jurnal

http://davidparsaoran.wordpress.com/2009/11/04/skandal-manipulasi-laporan-

keuangan-pt-kimia-farma-tbk/.

Page 26: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

9

Selanjutnya diikuti dengan pemberitaan di harian Kontan

(http://davidparsaoran.wordpress.com/2009/11/04/skandal-manipulasi-laporan-

keuangan-pt-kimia-farma-tbk/) yang menyatakan bahwa Kementerian BUMN

memutuskan penghentian proses divestasi saham milik Pemerintah di PT

KAEF setelah melihat adanya indikasi penggelembungan keuntungan

(overstated) dalam laporan keuangan pada semester I tahun 2002. Dimana

tindakan ini terbukti melanggar Peraturan Bapepam No.VIII.G.7 tentang

Pedoman Penyajian Laporan Keuangan poin 2 – Khusus huruf m – Perubahan

Akuntansi dan Kesalahan Mendasar poin 3) Kesalahan Mendasar, sebagai

berikut:

“Kesalahan mendasar mungkin timbul dari kesalahan perhitungan

matematis, kesalahan dalam penerapan kebijakan akuntansi, kesalahan

interpretasi fakta dan kecurangan atau kelalaian.

Dampak perubahan kebijakan akuntansi atau koreksi atas kesalahan

mendasar harus diperlakukan secara retrospektif dengan melakukan penyajian

kembali (restatement) untuk periode yang telah disajikan sebelumnya dan

melaporkan dampaknya terhadap masa sebelum periode sajian sebagai suatu

penyesuaian pada saldo laba awal periode. Pengecualian dilakukan apabila

dianggap tidak praktis atau secara khusus diatur lain dalam ketentuan masa

transisi penerapan standar akuntansi keuangan baru”.

Kasus yang menimpa PT. Kimia Farma dimana auditor yang mengaudit

dalam hal ini adalah KAP Hans Tuanakotta & Mustofa (HTM), tidak mampu

atau berhasil dalam mendeteksi terjadinya penggelembungan nilai persediaan

Page 27: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

10

dan pencatatan ganda penjualan yang dilakukan oleh direktur produksinya.

Seperti yang dilansir dari harian kontan seperti yang telah dijabarkan

sebelumnya bahwa kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh PT Kimia Farma

seharusnya bisa dideteksi oleh KAP HTM selaku pemberi jasa audit, dalam

kasus tersebut KAP HTM dianggap lalai mendeteksi kesalahan dan kecurangan

yang dilakukan oleh manajemen PT. Kimia Farma.

Auditor tidak dapat mendeteksi pencatatan ganda atas penjualan karena

auditor tidak melakukan sampling pada unit-unit tersebut. Kesalahan oleh

auditor ini mungkin saja dikarenakan akibat dari keahlian yang kurang sebagai

bekal dalam melakukan audit. Auditor yang memiliki keahlian yang memadai

sebagai auditor dapat tidak mungkin mengabaikan hal-hal terkecil dalam

mengaudit, tentu keahlian yang dimiliki oleh auditor didapat dari pengalaman

auditor dalam tugasnya yang dibekali dengan pengetahuan yang cukup sebagai

seorang auditor.

Keahlian audit berkaitan erat dengan struktur kemandirian dalam bekerja

yang dimiliki auditor karena adanya pengetahuan yang berbeda dapat

menyebabkan perbedaan pendapat audit terhadap suatu kasus tertentu.

Keahlian auditor yang baik diharapkan mampu menganalisa secara tepat atas

laporan keuangan auditan perusahaan. Pemahaman terhadap karakteristik

keahlian auditan harus dimiliki oleh para auditor, sehingga mereka akan selalu

berupaya mencapai karakteristik tepat dan tidak mengandung unsur kesalahan.

Pengalaman auditor dalam mengaudit laporan keuangan berbeda satu

dengan yang lainnya. Auditor yang mempunyai lebih banyak pengalaman

Page 28: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

11

dalam audit sangat mungkin dapat menemukan item-item yang tidak umum

(atypical), di bandingkan dengan auditor yang kurang berpengalaman. Dalam

beberapa kasus, pengalaman auditor mempunyai dampak yang signifikan

terhadap kinerja. Abdolhammadi dan Wright (1987) dalam Sri Murtini dan Edi

Wijayanto (2003) yang menyatakan bahwa pengalaman mungkin penting bagi

keputusan yang kompleks, tetapi tidak untuk keputusan yang sifatnya rutin dan

terstruktur. Pengaruh pengalaman akan signifikan setiap tugas yang dilakukan

semakin kompleks.

Pengalaman audit sebagai pengukur keahlian yang dimiliki oleh auditor,

sangat ditunjang dengan pengetahuan yang dimiliki oleh auditor tersebut, hasil

penelitian Ashton (1991) dalam Sri Murtini dan Edi Wijayanto (2003)

menunjukan bahwa perbedaan pengetahuan auditor mengenai error effect pada

berbagai tingkatan pengalaman mengaudit pada industri tertentu, atau jumlah

klien yang sudah mereka audit. Selain itu, pengetahuan audit yang mempunyai

tingkat pengalaman yang sama mengenai sebab dan akibat, menunjukan

perbedaan yang besar. Sehingga, keahlian yang dimiliki oleh seorang auditor

sangat dipengaruhi oleh pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki.

Pengetahuan yang luas tanpa pengalaman yang memadai kurang dapat

menghasilkan audit yang baik, begitu pun dengan pengalaman yang banyak

tetapi minim pengetahuan juga tidak lebih baik dalam menghasilkan audit yang

kompeten.Kelebihan pengetahuan auditor berpengalaman dijelaskan antara lain

Tubbs (1992) dalam jurnal Sri Sularso dan Ainun Naim (1999) bahwa auditor

Page 29: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

12

berpengalaman akan memperlihatkan adanya experiental learning melebihi

pengetahuan auditor yang belum berpengalaman.

Auditor bertanggung jawab untuk menemukan suatu errors yang

mungkin beberapa sangat sulit di ukur. Ukuran tersebut yang di temukan dalam

laporan keuangan dapat material atau tidak material, tergantung darimana

diukurnya.

Materialitas merupakan unsur yang mengharuskan auditor

mempertimbangan baik keadaan yang berkaitan dengan entitas maupun

kebutuhan informasi pihak yang akan meletakkan kepercayaan atas laporan

keuangan auditan. Konsep materialitas menunjukan seberapa besar salah saji

yang dapat diterima oleh auditor agar pemakai laporan keuangan tidak

terpengaruh oleh salah saji.

Pertimbangan materialitas diperlukan dalam menentukan bukti yang

harus dikumpulkan atau kecukupan bukti, bagaimana bukti itu akan diperoleh

dan kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi bukti tersebut. Kecukupan

bukti audit digunakan sebagai dasar yang layak untuk menyatakan pendapat

auditor atas laporan keuangan yang diaudit seperti tersebut dalam standar

pekerjaan laporan ketiga.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti termotivasi untuk melakukan

penelitian ini karena pertama, dalam menjalankan tugasnya auditor eksternal

dituntut untuk melakukan pekerjaannya sesuai dengan kode etik yang berlaku

agar tidak bias dalam melaksanakan kinerja mengaudit lapoaran keuangan. Hal

ini, diharapkan dapat memperbaiki kemampuan auditor dalam menjalankan

Page 30: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

13

profesinya. Kedua, dalam penelitian sebelumnya tentang materialitas terhadap

kinerja auditor masih menunjukkan hasil yang tidak konsisten. Ketiga, selama

menyelesaikan penelitian ini peneliti belum menemukan penelitian yang sama

dengan menggunakan variabel-variabel dependen yang peneliti lakukan.

Mengacu pada latar belakang penelitian yang telah disampaikan, maka peneliti

mengambil judul sebagai berikut: “Analisis Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan”.

Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian sebelumnya,

yaitu penelitian yang dilakukan oleh. Arleen Herawaty dan Yulius Kurnia

Susanto (2009) dan Reni Yendrawati (2008). Perbedaan penelitian ini dengan

penelitian sebelumnya, yaitu: Variabel yang digunakan peneliti terdahulu

adalah Profesionalisme, Etika Profesi, Pengetahuan Auditor Mendeteksi

Kekeliruan, dan Materialitas laporan keuangan yang diduga mempengaruhi

auditor dalam memeriksa laporan keuangan tidak bias dari salah saji.

Sedangkan, dalam penelitian ini, peneliti menambahkan variabel keahlian dan

pengalaman auditor, dimana variabel-variabel tersebut peneliti anggap

memiliki peranan yang sama yang dibutuhkan auditor dalam melakukan audit

terhadap laporan keuangan dan dianjurkan dalam penelitian sebelumnya.

Page 31: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

14

B. Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang dikemukakan pada penelitian ini adalah:

1. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi pertimbangan

tingkat materialitas laporan keuangan?

2. Faktor apakah yang dominan yang mempengaruhi pertimbangan

tingkat materialitas laporan keuangan?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian yang

hendak dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Menganalisa faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan.

2. Menganalisa faktor apa yang paling dominan dalam

mempengaruhi pertimbangan tingkat materialitas laporan

keuangan.

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka penelitian ini diharapkan dapat

memberikan manfaat bagi: kontribusi teoritis dan kontribusi praktis.

a. Kontribusi Teoritis

1. Mahasiswa jurusan akuntansi

Yaitu guna menambah wawasan dan pengetahuan tentang ilmu

akuntansi, khususnya dalam memahami pengaruh antara

profesionalisme, keahlian, dan pengalaman auditor dengan

materialitas dalam menelaah setiap informasi agar informasi

Page 32: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

15

tersebut dapat berguna dalam menambah ilmu mahasiswa terhadap

bidang audit.

2. Peneliti

Yaitu guna memperluas wawasan dan menambah referensi

mengenai materialitas dalam mengaudit laporan keuangan agar

diperoleh hasil yang bermanfaat bagi peneliti dimasa yang akan

datang dan juga ingin mengetahui seberapa besar pengaruh

variabel independen mempengaruhi variabel dependennya.

3. Masyarakat

Sebagai sarana informasi tentang laporan keuangan yang sehat

yang telah di berian pendapat (opini) oleh auditor yang kompeten

untuk pengambilan keputusan serta kebijakan di sebuah perusahaan

serta dapat menambah wawasan pada bidang akuntansi.

4. Ilmu Akuntansi Auditing

Menambah literatur dan acuan penelitian pada bidang akuntansi

audit, terutama untuk peneliti yang ingin melakukan penelitian

lebih lanjut dan mengetahui lebih dalam mengenai faktor-faktor

yang mempengaruhi dalam menemukan materialitas saat

melakukan audit atas laporan keuangan.

b. Kontribusi Praktis

1. Kantor Akuntan Publik (KAP)

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan

pemahaman lebih lanjut tentang materialitas yang mungkin tidak

Page 33: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

16

terdeteksi oleh auditor. Selain itu, karena persaingan antar KAP

sudah sangat besar dalam mencari klien sehingga di harapkan KAP

dapat menambah kompetensi para auditornya dalam mengaudit

laporan keuangan.

2. Perusahaan atau User dari jasa KAP, diharapkan dapat bermanfaat

dalam menilai profesi akuntan publik, serta lebih memahami

laporan keuangan yang telah dilakukan audit.

3. Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), penelitian ini diharapkan dapat

memberikan kontribusi positif sehingga dapat dijadikan dasar

pertimbangan dalam pembuatan keputusan yang berkenaan

mengenai kinerja auditor.

4. Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), sebagai tambahan

informasi yang dapat bermanfaat untuk dijadikan salah satu

tinjauan dalam menilai kinerja auditor eksternal yang telah sesuai

dengan aturan dank ode etik akuntan publik.

5. Badan Pelaksana Pasar Modal (BAPEPAM), sebagai tambahan

informasi yang dapat bermanfaat untuk dijadikan salah satu

tinjauan dalam melihat laporan keuangan auditan yang sehat bebas

dari salah saji. Sehingga dapat menjadi dasar pertimbangan dalam

berinvestasi bagi para investor.

Page 34: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

18

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Auditing

Perusahaan yang go public atau yang dimiliki oleh publik, diharuskan oleh

BAPEPAM untuk diperiksa laporan keuangannya oleh independen yang

kompeten. Pemeriksaan atas laporan keuangan ini dikenal dengan istilah auditing.

Auditing menurut Arens, Elder, Beasley, dan Jusuf (2010:4) adalah sebagai

berikut:

“Auditing is the accumulation and evaluation of evidence about information to

determine and report on the degree of correspondence between the information

and established criteria. Auditing should be done by a competent, independent

person”.

Artinya auditing adalah pengumpulan dan penilaian bukti mengenai informasi

untuk menentukan dan melaporkan tingkat kesesuaian antara informasi tersebut

dan kriteria yang ditetapkan. Auditing harus dilakukan oleh orang yang kompeten

dan independen.

Sedangkan menurut Boynton dan Johnson (2006:6), definisi audit yang

berasal dari The Report of the Committee on Basic Auditing Concepts of the

American Accounting Association (Accounting Review, Vol 47) adalah sebagai

berikut:

Page 35: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

19

“A Systematic process of objectively obtaining and evaluating regarding

assertions about economic actions and events to ascertain the degree of

correspondence between those assertions and established criteria and

communicating the results to interested users”.

Artinya Auditing adalah suatu proses sistematis untuk menghimpun dan

mengevaluasi bukti-bukti secara obyektif mengenai asersi-asersi tentang berbagai

tindakan dan kejadian ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian antara

asersi-asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan menyampaikan

hasilnya kepada para pemakaian yang berkepentingan”.

Menurut Soekrisno agoes (2004: 3), yaitu :

“Auditing adalah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan

sistematis, oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang telah di

susun oleh manajemen, beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti

pendukungnya, dengan tujuan untuk memberikan pendapat mengenai kewajaran

laporan keuangan tersebut”.

Dari pengertian di atas, ada beberapa hal yang perlu di bahas lebih lanjut,

yaitu:

a. Yang diperiksa adalah laporan keuangan yang telah disusun oleh

manajemen beserta catatan-catatan pembukuan dan bukti-bukti

pendukungnya. Laporan keuanagn harus di periksa terdiri dari neraca,

laporan laba/rugi, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas.

Catatan- catatan pembukuan terdiri dari buku harian (Buku kas/Bank, buku

penjualan, buku pembelian, buku serba – serbi), buku besar, sub buku besar

(piutang usaha, aktiva tetap, kartu persediaan).

Page 36: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

20

b. Pemeriksaan dilakukan secara kritis dan sistematis. Agar pemeriksaan

dapat dilakukan secara kritis, pemeriksaan tersebut harus dipimpin oleh

seorang yang mempunyai gelar akuntan (registered accountant) dan

mempunyai izin praktik sebagai akuntan publik dari menteri keuangan.

Sedangkan agar pemeriksaan dapat dilakukan secara sistematis, akuntan

publik harus merencanakan pemeriksaannya sebelum proses pemeriksaan

dimulai, dengan membuat apa yang disebut Audit Plan (rencana

pemeriksaan).

c. Pemeriksaan dilakukan oleh pihak independen, yaitu akuntan publik.

Akuntan publik harus independen, dalam arti, sebagai pihak di luar

perusahaan yang di periksa tidak mempunyai kepentingan tertentu di dalam

perusahaan tersebut.

1. Jenis-jenis audit

Ada 3 macam jenis audit menurut Arens, Elder, Beasley, dan Jusuf (2008),

yaitu:

a. Audit Operasional merupakan evaluasi efisiensi dan efektivitas setiap

bagian dari prosedur dan metode operasi organisasi.

b. Audit Ketaatan bertujuan untuk menentukan apakah pihak yang di

audit mengikuti prosedur, aturan, atau ketentuan tertentu yang di

tetapkan oleh otorisasi yang lebih tinggi.

Page 37: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

21

c. Audit Laporan Keuangan bertujuan untuk menentukan apakah laporan

keuangan (informasi yang diversifikasi) telah dinyatakan sesuai

dengan kriteria tertentu.

Tujuan dari pemeriksaan akuntansi adalah untuk dapat memberikan

pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan yang diperiksa. Laporan

keuangan yang wajar adalah yang disusun berdasarkan prinsip akuntansi

yang berlaku umum di Indonesia, diterapkan secara konsisten dan tidak

mengandung kesalahan yang material (besar atau signifikan).

2. Tujuan Audit Atas Laporan Keuangan

Auditor mengumpulkan bukti-bukti untuk membuat kesimpulan tentang

apakah laporan keuangan telah disajikan secara wajar dan untuk menentukan

ke efektifan pengendalian internal, sesudah itu baru menerbitkan laporan

audit yang tepat. Sedangkan tujuan laporan keuangan menurut (Ida Suraida,

2005) adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan,

kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat

bagi sejumlah pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sementara

tujuan audit atas laporan keuangan adalah untuk memberikan pendapat

(opini) apakah laporan keuangan telah secara wajar disajikan sesuai dengan

SAK. Laporan keuangan yang telah diaudit oleh akuntan publik akan

digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam pengambilan

keputusan, ini berarti bahwa audit harus dilakukan oleh orang yang kompeten

dan independen, dalam hal ini yaitu akuntan publik, sehingga dengan

Page 38: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

22

demikian profesi kepercayaan masyarakat, untuk itu akuntan publik dituntut

untuk melaksanakan tugasnya secara profesional.

3. Tanggung Jawab Auditor

SAS 1 (AU 110) menyatakan :

“Auditor bertanggung jawab untuk merencanakan dan melaksanakan audit

guna memperoleh kepastian yang layak tentang apakah ia disebabakan oleh

kekeliruan ataupun kecurangan. Karena sifat bukti audit dan karakteristik

kecurangan, auditor dapat dideteksi. Auditor tidak bertanggung jawab untuk

merencanakan dan melaksanakan audit guna memperoleh kepastian yang

layak bahwa salah saji, apakah yang di sebabkan oleh kekeliruan atau

kecurangan, yang tidak material bagi laporan keuangan dapat dideteksi”.

Setiap anggota profesi akuntan publik betanggung jawab untuk :

a. Meningkatkan dan mengembangkan ilmu dan seni akuntansi.

b. Menjaga kepercayaan publik terhadap profesi.

c. Mengadakan dan menjalankan setiap program dan kegiatan profesi yang

bertujuan untuk menentukan kualitas jasa yang diberikan profesi.

B. Profesionalisme

Seorang akuntan publik, dalam perannya sebagai auditor, akan memberikan

jasa atestasi mengenai kewajaran dari laporan keuangan sebuah entitas. Dalam

menyediakan informasi yang andal, seorang auditor dituntut untuk bersikap

profesional dalam menjalankan profesinya tersebut.

Profesional adalah tingkat penguasaaan dan pelaksanaan terhadap knowledge,

skill, and character. Seorang yang professional akan mempunyai tingkat tertentu

pada ketiga bagian tersebut Bedard (1994) dalam Siti Maria Wardayati (2005).

Arrunada (2000) dalam Siti Maria Wardayati (2005) mendefinisikan bahwa

Page 39: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

23

profesional merupakan perilaku untuk bertanggung jawab terhadap profesinya,

dirinya sendiri, peraturan, undang-undang yang berlaku dan masyarakat.

Profesi dan profesionalisme dapat dibedakan secara konseptual seperti

dikemukakan oleh Lekatompessy (2003) dalam Arief Himawan DN (2004).

Profesi merupakan jenis pekerjaan yang memenuhi beberapa kriteria, sedangkan

profesionalisme merupakan suatu atribut individual yang penting tanpa melihat

apakah suatu pekerjaan merupakan suatu profesi atau tidak. Seorang akuntan

publik yang profesional harus memenuhi tanggung jawabnya terhadap masyarakat,

klien termasuk rekan seprofesi untuk berperilaku semestinya.

Profesional bagi akuntan publik adalah perilaku bertanggung jawab seorang

eksternal auditor atau independen auditor terhadap profesinya, peraturan, undang-

undang, klien dan masyarakat termasuk para pemakai laporan keuangan

Kepercayaan masyarakat terhadap kualitas jasa audit profesional meningkat

jika profesi menetapkan standar kerja dan perilaku yang dapat mengimpletasikan

praktik bisnis yang yang efektif dan tetap mengupayakan profesionalisme yang

tinggi. Konsep profesionalisme modern dalam melakukan suatu pekerjaan seperti

dikemukakan oleh Lekatompessy (2003) dalam Arief Himawan DN (2004),

berkaitan dengan dua aspek penting, yaitu aspek struktural dan aspek sikap. Aspek

struktural karakteristiknya merupakan bagian dari pembentukan tempat pilihan,

pembentukan asosiasi profesional dan pembentukan kode etik. Sedangkan aspek

sikap berkaitan dengan pembentukan jiwa profesionalisme.

Page 40: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

24

Konsep profesionalisme yang pertama kali diungkapkan oleh Hall R (1968)

dalam Syahrir (2002:7) banyak digunakan sebagai acuan oleh para peneliti

lainnya. Ada lima dimensi profesionalisme Hall tersebut yang diungkapkan

sebagai berikut :

a. Pengabdian pada profesi (dedication) yang tercermin dalam dedikasi

profesional melalui penggunaan pengetahuan dan kecakapan yang

dimiliki. Sikap ini adalah ekspresi dari penyerahan diri secara total

terhadap pekerjaan. Pekerjaan didefinisikan sebagai tujuan hidup dan

bukan sekadar sebagai alat untuk mencapai tujuan. Penyerahan diri secara

total merupakan komitmen pribadi, dan sebagai kompensasi utama yang

diharapkan adalah kepuasan rohaniah dan kemudian kepuasan material.

b. Kewajiban sosial (social obligation) yaitu pandangan tentang pentingnya

peran profesi serta manfaat yang diperoleh baik oleh masyarakat ataupun

oleh profesional karena adanya pekerjaan tersebut.

c. Kemandirian (autonomy demands) yaitu suatu pandangan bahwa seorang

profesional harus mampu, membuat keputusan sendiri tanpa ada tekanan

dari pihak lain.

d. Keyakinan terhadap peraturan profesi (belief in self-regulation) yaitu

suatu keyakinan bahwa yang berwenang untuk menilai pekerjaan

profesional adalah rekan sesama profesi, dan bukan pihak luar yang tidak

mempunyai kompetensi dalam bidang ilmu dan pekerjaan mereka.

Page 41: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

25

e. Hubungan dengan sesama profesi (profesional community affiliation)

berarti menggunakan ikatan profesi sebagai acuan termasuk organisasi

formal dan kelompok kolega-kolega informal sebagai sumber ide utama

pekerjaan. Melalui ikatan profesi ini para professional membangun

kesadaran profesinya.

Seorang auditor profesional harus mempunyai pengalaman yang cukup

tentang tugas dan tanggung jawabnya. Pengalaman auditor akan menjadi

pertimbangan yang baik dalam pengambilan keputusan oleh auditor pada saat

menjalankan tugasnya (Libby dan Frederick, 1990) dalam Siti Maria Wardayati

(2005). Colbert (1989) dalam Siti Maria Wardayati (2005) mengungkapkan bahwa

auditor yang tidak berpengalaman akan melakukan judgment yang memiliki

tingkat kekeliruan lebih tinggi di bandingkan dengan auditor yang berpengalaman.

Dari sejumlah pengertian yang dikemukakan diatas, dapat disimpulkan bahwa

profesionalisme auditor adalah tingkat penguasaan dan pelaksanaan terhadap

knowledge, skill, character yang ditunjukkan auditor dalam menjalankan

profesinya sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku. Auditor

yang profesional dapat bertanggung jawab terhadap profesinya dan akan selalu

independen dalam setiap penugasan.

C. Etika Profesi

Secara garis besar etika dapat didefinisikan sebagai serangkaian prinsip atau

nilai moral yang dimiliki oleh setiap orang. Dalam hal ini kebutuhan etika dalam

Page 42: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

26

masyarakat sangat mendesak sehingga sangatlah lazim untuk memasukkan nilai-

nilai etika ini ke dalam undang-undang atau peraturan yang berlaku di negara kita.

Banyaknya nilai etika yang tidak ada tidak dapat dijadikan undang-undang

peraturan karena sifat nilai-nilai etika sangat tergantung pada pertimbangan

seseorang.

Alasan diperlukannya etika bagi kehidupan profesional adalah kebutuhan akan

keyakinan publik atas kualitas layanan yang diberikan oleh profesi. Begitu pula

dengan seorang auditor yang harus memenuhi etika profesinya sehingga ia dapat

memberikan kepercayaan masyarakat terhadap sesuatu yang telah dilakukannya

khususnya bagi para pengguna laporan keuangan.

Tujuan profesi akuntansi adalah memenuhi tanggung jawabnya dengan

standar profesionalisme tertinggi, mencapai tingkat kinerja tertinggi, dengan

orientasi kepada kepentingan publik. Ponemon (1988) dalam Sri Murtini dan Edi

Wijayanto (2005) menyatakan bahwa pertimbangan etika merupakan suatu hal

yang krusial bagi status profesionalisme akuntansi yang dipercayai banyak pihak

sebagai “batu penjuru” dalam praktik akuntan publik. Organisasi profesi

menyediakan suatu pedoman bagi para akuntan melalui strandar profesional agar

dapat membantu dalam menghadapi suatu dilema etis.

Terdapat perbedaan antara profesi akuntan publik dengan profesional lainnya.

Jika profesional memiliki tanggung jawab utama untuk membela kliennya maka

kantor akuntan publik walaupun dibayar oleh kliennya namun pertanggung

jawabannya bukanlah terhadap klien yang telah membayarnya tersebut melainkan

Page 43: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

27

bertanggung jawab terhadap masyarakat, para pemegang saham, serta pihak

lainnya yang berkepentingan terhadap laporan keuangan yang diterbitkan oleh

kantor akuntan publik.

Dimensi etika yang sering digunakan dalam penelitian (Arleen Herawaty dan

Yulius Kurnia S., 2008) adalah: 1) kepribadian yang terdiri dari locus of control

external dan locus of control internal, 2) kesadaran etis dan 3) kepedulian pada

etika profesi, yaitu kepedulian pada kode etik IAI yang merupakan panduan dan

aturan bagi seluruh anggota, baik yang berpraktek sebagai akuntan publik, bekerja

dilingkungan dunia pendidikan dalam pemenuhan tanggung jawab profesionalnya.

Untuk tujuan itu terdapat empat kebutuhan dasar yang harus dipenuhi, yaitu:

kredibilitas, profesionalisme, kualitas jasa dan kepercayaan. Prinsip Etika Profesi

dalam kode etik IAI adalah sebagai berikut: 1) Tanggung jawab professional 2)

Kepentingan publik 3) Integritas 4) Objektivitas 5) Kompetensi dan kehati-hatian

professional 6) Kerahasiaan 7) Perilaku professional 8) Standar teknis, harus

melaksanakan pekerjaan sesuai dengan standar teknis dan standar professional

yang telah ditetapkan.

Dari sejumlah pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa etika profesi

adalah suatu karakteristik profesi harus memiliki komitmen moral yang tinggi

yang dituangkan dalam bentuk aturan khusus. Aturan-aturan khusus itu

dimaksudkan untuk dipatuhi oleh akuntan publik atau profesional atau ahli dalam

bidangnya agar tidak melakukan kesalahan atau pelanggaran hukum.

Page 44: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

28

D. Keahlian

Seorang akuntan publik dalam melaksanakan tugasnya dituntut mempunyai

keahlian yang memadai. Hal ini disebabkan hasil dari pekerjaannya akan

dipergunakan oleh pihak yang lain yang berkepentingan terhadap kewajaran

laporan keuangan auditan.

Standar auditing seksi 210 paragraf 01 dalam Arief Himawan DN (2004)

menyatakan audit harus dilaksanakan oleh seorang atau lebih yang memiliki

keahlian dan pelatihan teknis yang cukup sebagai auditor. Penegasan ini

menunjukkan bahwa betapapun kemampuan seseorang dalam bidang lain

termasuk bidang bisnis, keuangan atau akuntansi, apabila tidak dapat memenuhi

persyaratan sesuai standar auditing, pendidikan serta pengalaman dalam bidang

auditing, ia tidak dapat melakukan audit laporan keuangan klien.

Hayes Roth, dkk(1983) dalam Arief Himawan DN (2004) mendefinisikan

keahlian sebagai berikut:

”Keberadaan dari pengetahuan tentang suatu lingkungan tertentu, pemahaman

terhadap masalah yang timbul dalam lingkungan tersebutdan keterampilan untuk

memecahkan permasalahan tersebut”.

Pengertian keahlian semakin berkembang. Hal ini dapat dilihat dari pengertian

ahli lainnya. Bedard (1989) dalm Arief Himawan DN (2004) mendefiniisikan

keahlian seseorang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan prosedural yang

luas yang ditujukkan dalam pengalaman audit. Beberapa ahli selanjutnya

memberikan masukan terhadap unsur yang lain dalam keahlian audit, yaitu

kemampuan (ability), pengetahuan (knowledge), dan pengalaman (experience)

Page 45: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

29

dalam definisi keahlian dalam penelitian mereka (libby dan luft, 1993; libby and

tan, 1994; libby, 1995) dalam Sri Murtini dan Edi Wijayanto (2002).

Dalam penelitian yang lain, Gibbons and Racroque (1990) dalam Arir

Himawan DN (2004) menyatakan terdapat lima model umum atas keahlian

auditor, yaitu person tasks, the social dan interpersonal setting, environmental

incentives, constrains, practicalities, and judgment process. Abdol mohammadi

dan Shanteu (1992) dalam Arief Himawan DN (2004) memberikan suatu kerangka

keahlian seorang auditor dalam lima kategori, yaitu:

1. Komponen pengetahuan

Komponen pengetahuan merupakan komponen penting dalam keahlian

yang meliputi fakta-fakta, prosedur-prosedur, dan pengalaman.

Pengalaman ini akan memberikan suatu hasil pengetahuan dalam auditing.

2. Ciri-ciri psikologi

Komponen ini merupakan self presentation image attributes of experts,

yaitu kemampuan dalam berkomunikasi, kreativitas, bekerja sama dengan

orang lain, dan kepercayaan kepada keahlian.

3. Kemampuan berpikir

Kemampuan ini merupakan keahlian dalam mengumpulkan dan mengolah

informasi seperti kemampuan beradaptasi pada situasi yang baru,

perhatian terhadap fakta yang relevan dan kemampuan untuk

mengabaikan fakta yang tidak relevan untuk menghindari tekanan.

Page 46: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

30

4. Strategi penentuan keputusan

Komponen strategi penentuan keputusan baik formal atau informal akan

membantu dalam keputusan yang sistematis untuk mengatasi keterbatasan

manusia. Akuntan publik sangat berkepentingan dalam pengembangan

strategi penentuan keputusan dalam pengambilan keputusan.

5. Analisis tugas

Analisis tugas sangat dipengaruhi oleh pengalaman audit sebelumnya

yang akan mempengaruhi keputusan selanjutnya.

Literatur psikologi menunjukkan bahwa pengetahuan spesifik dan lama

pengalaman kerja sebagai faktor penting untuk meningkatkan keahlian (ashton,

1991) dalam Sri Murtini dan Edi Wijayanto (2002). Pendapat ini didukung oleh

Mc Daniel et al. (1998) yang memberikan bukti empiris bahwa hubungan antara

pengalaman bekerja dengan kinerja dimoderasi dengan lama pengalaman dan

kompleksitas tugas. Selain itu penelitian yang dilakukan banner (1990) dalam

Arief Himawan DN (2004) menunjukkan bahwa pengetahuan spesifik tugas dapat

meningkatkan kinerja auditor berpengalaman, walaupun hanya dalam penetapan

resiko analitis.

Oleh karena itu, keahlian auditor sangat erat kaitannya dengan pengetahuan

dan pengalaman. Pengetahuan yang dimiliki oleh auditor yang berpengalaman

memberikan bukti empiris bahwa auditor berpengalaman lebih banyak

menemukan item-item yang tidak umum (atypical) dibandingkan dengan auditor

Page 47: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

31

yang berpengalaman, tetapi antara auditor yang berpengalaman dengan kurang

pengalaman tidak berbeda dalam menemukan item-item yang umum (typical).

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa auditor yang berpendidikan

tinggi akan mempunyai pandangan yang lebih luas mengenai beberapa hal. Dia

akan mempunyai semakin banyak pengetahuan mengenai bidang yang digelutinya,

sehingga dapat mengetahui berbagai masalah secara lebih mendalam. Selain itu

dengan ilmu pengetahuan yang cukup luas, auditor akan lebih mudah dalam

mengikuti perkembangan yang kompleks. Analisis audit yang kompleks

membutuhkan spektrum yang luas mengenai keahlian, pengalaman, dan

pengetahuan.

E. Pengalaman

Penelitian yang dilakukan Hamilton dan wright (1982) dalam Sri Murtini dan

Edi Wijayanto (2002) menggunakan konsensus dan kestabilan keputusan sebagai

salah satu bentuk kerja auditor. Tipe tugas evaluasi yang dilakukan auditor relatif

sama berulang-ulang, sehingga keputusan yang diambil relative sama pula stabil.

Sehingga peningkatan kestabilan ini akan berhubungan dengan peningkatan

pengalaman.

Pengalaman sebagai salah satu variabel yang banyak digunakan dalam

berbagai penelitian. Marinus, Wray (1997) dalam Yudhi Herliansyah dan Meifida

Ilyas (2006) menyatakan bahwa secara spesifik pengalaman dapat diukur dengan

rentang waktu yang telah digunakan terhadap suatu pekerjaan atau tugas (job).

Page 48: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

32

Penggunaan pengalaman didasarkan pada asumsi bahwa tugas yang dilakukan

secara berulang-ulang memberikan peluang untuk belajar melakukannya dengan

yang terbaik. Lebih jauh Kolodner (1983) dalam Yudhi Herliansyah dan Meifida

Ilyas (2006) dalam risetnya menunjukkan bagaimana pengalaman dapat digunakan

untuk meningkatkan kinerja pengambilan keputusan. Namun dilain pihak beberapa

riset menunjukkan kegagalan temuan tersebut (seperti Ashton, 1991; Blocher et

al.1993) dalam Yudhi Herliansyah dan Meifida Ilyas (2006), hal ini karena

menurut Ashton (1991) dalam Yudhi Herliansyah dan Meifida Ilyas (2006) sering

sekali dalam keputusan akuntansi dan audit memiliki sedikit waktu untuk dapat

belajar.

Pengalaman kerja seseorang menunjukkan jenis-jenis pekerjaan yang pernah

dilakukan seseorang dan memberikan peluang yang besar bagi seseorang untuk

melakukan pekerjaan yang lebih baik. Semakin luas pengalaman kerja seseorang,

semakin terampil melakukan pekerjaan dan semakin sempurna pola berpikir dan

bersikap dalam bertindak untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Ananing,

2006:13).

Pengalaman audit adalah pengalaman auditor dalam melakukan audit laporan

keuangan baik dari segi lamanya waktu maupun banyaknya penugasan yang

pernah ditangani. Libby and Frederick (1990) dalam Suraida (2005:5) menemukan

bahwa semakin banyak pengalaman auditor semakin dapat menghasilkan berbagai

macam dugaan dalam menjelaskan temuan audit dan auditor yang berpengalaman

mempunyai pemahaman yang lebih baik. Mereka juga lebih mampu memberi

Page 49: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

33

penjelasan yang masuk akal atas kesalahan-kesalahan dalam laporan keuangan dan

dapat mengelompokkan kesalahan itu berdasarkan pada tujuan audit dan struktur

dari sistem akuntansi yang mendasari.

Menurut Butts (1998) dalam Herliansyah (2006), mengungkapkan bahwa

akuntan pemeriksa yang berpengalaman membuat judgment lebih baik dalam

tugas-tugas profesional ketimbang akuntan pemeriksa yang belum berpengalaman.

Hali ini dipertegas oleh Haynes (1998) dalam Herliansyah (2006) yang

menemukan bahwa pengalaman audit yang dipunyai auditor ikut berperan dalam

menentukan pertimbangan yang diambil.

Pengalaman juga membantu akuntan publik dalam mengambil setiap langkah

dan prosedur disetiap penugasannya. Menurut Jeffrey (1992) dalam Herliansyah et

al (2006), bahwa seseorang dengan lebih banyak pengalaman dalam suatu bidang

memiliki lebih banyak hal yang tersimpan dalam ingatannya dan dapat

mengembangkan suatu pemahaman yang baik mengenai peristiwa-peristiwa.

Hayes Roth (1975), Hutchinson (1983), Murphy dan Wright (1984) dalam

Tubbs (1992) memberikan bukti empiris bahwa seseorang yang lebih

berpengalaman pada bidang substantiv, maka orang tersebut mempunyai lebih

banyak item yang disimpan dalam memorinya. Sehingga akan lebih mudah

baginya untuk membedakan item-item menjadi beberapa kategori Weber (1983)

dalam Tubbs (1982) menunjukkan bahwa semakin banyak pengalaman seseorang,

maka hasil pekerjaan semakin akurat dan lebih banyak mempunyai memori

tentang struktur kategori yang rumit. Sehingga semakin banyak pengalaman yang

Page 50: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

34

dimiliki, semakin banyak kesalahan yang dapat ditemukan oleh auditor. Beberapa

penelitian sebelumnya yang mempelajari mengenai pengaruh pengalaman dalam

bukti audit tetapi menunjukkan hasil yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas

(Bonner, 1990; Abdol Mohammadi dan Wright, 1987) seperti yang dinyatakan

oleh Frederick dan Libby (1990) dalam Sri Murtini dan Edi Wijayanto (2002)

bahwa penelitian mengenai dampak pengalaman pada pembuatan keputusan audit

mempunyai hasil yang berbeda-beda. Perbedaan timbul karena beberapa penelitian

tidak mempertimbangkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk melakukan tugas-

tugas eksperimental ketika pengetahuan tersebut dibutuhkan dan cara penggunaan

pengetahuan tersebut untuk menyelesaikan tugas. Menurut Noviyani dan Bandi

(2002) dalam Arleen Herawaty dan Yulius Kurnia S. (2008) pengalaman yang

lebih akan menghasilkan pengetahuan yang dalam pertimbangan tingkat

materialitas. Pengalaman membentuk seorang akuntan publik menjadi terbiasa

dengan situasi dan keadaan dalam setiap penugasan. Pengalaman juga membantu

auditor dalam mengambil keputusan terhadap pertimbangan tingkat materialitas

dan menunjang setiap langkah yang diambil dalam setiap penugasan.

Dari sejumlah pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa pengalaman

audit adalah banyaknya penugasan audit dari segi waktu maupun pekerjaan audit

yang pernah ditangani. Sehingga auditor yang berpengalaman dapat membuat

judgment yang lebih baik dalam tugas-tugas profesional ketimbang auditor yang

belum berpengalaman. Serta, pengalaman audit yang dimiliki auditor ikut berperan

dalam menentukan pertimbangan yang diambil.

Page 51: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

35

F. Pengetahuan

Pengetahuan akuntan publik bisa diperoleh dari berbagai pelatihan formal

maupun dari pengalaman khusus, berupa kegiatan seminar, lokakarya, serta

pengarahan dari auditor senior kepada auditor yuniornya. Pengetahuan juga bisa

diperoleh dari frekuensi seorang akuntan publik melakukan pekerjaan dalam

proses audit laporan keuangan seseorang yang melakukan pekerjaan sesuai dengan

pengetahuan yang dimilikinya akan memberikan hasil yang lebih baik daripada

yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup memadai akan tugasnya.

Pengetahuan akuntan publik digunakan sebagai salah satu kunci keefektifan

kerja. Dalam audit, pengetahuan tentang bermacam-macam pola yang

berhubungan dengan kemungkinan kekeliruan dalam laporan keuangan penting

untuk membuat perencanaan audit yang efektif (Noviyani dan Bandi 2002) dalam

Arleen Herawaty dan Yulius S. (2008). Seseorang akuntan publik yang memiliki

banyak pengetahuan tentang kekeliruan akan lebih ahli dalam melaksanakan

tugasnya terutama yang berhubungan dengan pengungkapan kekeliruan.

Kegagalan dalam mendeteksi kekeliruan yang material akan mempengaruhi

kesimpulan dari pengguna laporan keuangan faktor utama yang membedakan

antara kesalahan dengan kecurangan adalah tindakan yang mendasarinya yang

berakibat terjadinya salah saji (misstatement) dalam laporan keuangan untuk

membedakan salah saji tersebut disengaja atau tidak disengaja, dalam praktiknya

Page 52: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

36

sangat sulit untuk dibuktikan, terutama yang berkaitan dengan estimasi akuntansi

dan penerapan prinsip akuntansi (Erick, 2005).

Pengetahuan auditor tentang pendeteksian kekeliruan semakin berkembang

karena pengalaman kerja. Semakin tinggi pengetahuan auditor dalam mendeteksi

kekeliruan maka semakin baik pula pertimbangan tingkat materialitas.

Dari sejumlah pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan

auditor yang diperoleh dari pelatihan formal maupun pengalaman khusus dan juga

dari frekuensi seorang akuntan publik melakukan pekerjaan dalam proses audit

laporan keuangan. Seseorang yang melakukan pekerjaan sesuai dengan

pengetahuan yang dimilkinya kan memberikan hasil yang lebih baik daripada

mereka yang tidak memiliki pengetahuan yang memadai akan tugasnya.

G. Audit laporan keuangan

Menurut Agoes (2004), ada dua alasan perlunya suatu laporan keuangan diaudit

oleh KAP, yaitu:

1. Jika tidak diaudit ada kemungkinan bahwa laporan keuangan tersebut

mengandung kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja

sehingga diragukan kewajarannya oleh pihak-pihak yang berkepentingan

terhadap laporan keuangan.

2. Jika laporan keuangan sudah diaudit dan mendapat opini wajar tanpa

(unqualified opinion) dari KAP, berarti laporan keuangan tersebut dapat

Page 53: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

37

diasuransikan bebas dari salah saji yang material dan telah disajikan sesuai

dengan SAK yang berlaku umum di Indonesia.

Laporan keuangan yang mengandung salah saji material dampaknya, secara

individual disajikan secara tidak wajar dalam semua hal yang material. Disinilah

peran akuntan publik dalam menentukan tingkat materialitas dalam proses audit

laporan keuangan.

H. Materialitas

Materialitas merupakan dasar penerapan standar auditing, terutama standar

pekerjaan lapangan dan standar pelaporan. Oleh karena itu, materialitas

mempunyai pengaruh yang mencakup semua aspek dalam audit atas laporan

keuangan.

Auditor melakukan pertimbangan awal tentang tingkat materialitas dalam

perencanaan auditnya. Penentuan materialitas ini, mungkin dapat berbeda dengan

tingkat materialitas yang digunakan pada saat pengambilan kesimpulan audit dan

dalam mengevaluasi temuan audit karena keadaan yang melingkupi berubah,

informasi tambahan tentang klien dapat diperoleh selama berlangsungnya audit.

Arens (2005;234) menyatakan konsep materialitas menggunakan tiga

tingkatan dan mempertimbangkan jenis laporan yang harus dibuat, antara lain:

1. Jumlah yang tidak material, jika terdapat salah satu saja laporan keuangan

tetapi cenderung tidak mempengaruhi keputusan pemakai laporan, salah

saji tersebut dianggap tidak material.

Page 54: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

38

2. Jumlahnya material. Tetapi tidak mengganggu laporan keuangan secara

keseluruhan tingkat materialitas ini terjadi jika salah saji didalam laporan

keuangan dapat mempengaruhi keputusan pemakai, tetapi keseluruhan

laporan keuangan tersebut tersaji dengan berguna sehingga tetap berguna.

3. Jumlahnya sangat material atau pengaruhnya sangat meluas sehingga

kewajaran tingkat laporan keuangan secara keseluruhan diragukan.

Tingkat tertinggi terjadi jika para pemakai dapat membuat keputusan yang

salah jika mereka mengandalkan laporan keuangan secara keseluruhan.

Pertimbangan materialitas mencakup pertimbangan kuantitatif dan kualitatif.

Pertimbangan kuantitatif berkaitan dengan hubungan salah saji dengan jumlah

kunci tertentu dalam laporan keuangan. Pertimbangan kualitatif berkaitan dengan

penyebab salah saji. Suatu salah saji yang secara kuantitatif tidak material, karena

penyebab yang menimbulkan salah saji tersebut.

Pertimbangan auditor tentang materialitas adalah suatu masalah kebijakan

profesional dan dipengaruhi oleh persepsi auditor tentang kebutuhan yang

beralasan dari laporan keuangan. Definisi materialitas itu sendiri adalah besarnya

penghapusan atau salah saji informasi keuangan yang dengan memperhitungan

situasinya, menyebabkan pertimbangan seseorang yang bijaksana yang

mengandalkan informasi tersebut mungkin akan berubah atau terpengaruh oleh

penghapusan salah saji tersebut (kata bercetak miring di tambahkan), FASB 2

dalam Arens(2008:318).

Page 55: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

39

Dari definisi FASB ini, terungkap kesulitan yang dihadapi auditor dalam

menerapkan konsep materialitas dalam praktek. Meskipun definisi tersebut

menekankan pada pemakai bijaksana yang mengandalkan laporan keuangan untuk

membuat keputusan, auditor harus memiliki pengetahuan mengenai siapa saja

pemakai laporan keuangan klien serta keputusan apa yang akan dibuat.

Tujuan dari penetapan materialitas adalah untuk membantu auditor

merencanakan pengumpulan bahan bukti yang cukup. Jika auditor menetapkan

jumlah yang rendah, lebih banyak bahan bukti yang harus dikumpulkan daripada

jumlah yang tinggi tetapi sedikit mengumpulkan bahan bukti. Dalam audit atas

laporan keuangan, auditor tidak dapat memberikan jaminan bagi klien atapun

pemakai laporan keuangan lainnya, bahwa laporan keuangan auditan adalah

akurat. Auditor tidak dapat memberikan jaminan karena ia tidak memeriksa setiap

transaksi yang terjadi dalam tahun yang diaudit dan tidak dapat ditentukan apakah

semua transaksi dalam tahun yang diaudit telah dicatat, diringkas, digolongkan dan

dikompilasi seluruhnya dalam laporan keuangan (Arifuddin, dkk., 2002).

Dalam menerapkan materialitas auditor menggunakan materialitas dalam

perencanaan audit dan pada saat mengevaluasi bukti dalam pelaksanaan audit.

Pada saat merencanakan audit, auditor perlu membuat estimasi materialitas karena

terdapat hubungan yang terbalik antara jumlah dalam laporan keuangan yang

dipandang material oleh auditor dengan jumlah pekerjaan audit yang diperlukan

untuk menyatakan kewajaran laporan keuangan.

Page 56: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

40

Laporan keuangan mengandung salah saji yang material jika laporan tersebut

berisi kekeliruan atau kecurangan yang dampaknya, secara individual atau secara

gabungan, sedemikian signifikan sehingga mencegah penyajian secara wajar

laporan keuangan tersebut dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Dalam

keadaan ini, salah saji dapat terjadi sebagai akibat penerapan secara keliru prinsip

akuntansi berlaku umum, penyimpangan dari fakta, atau penghilangan informasi

yang diperlukan.

Dalam perencanaan audit, auditor harus menyadari bahwa terdapat lebih dari

satu tingkat materialitas yang berkaitan dengan laporan keuangan. Kenyataannya,

setiap laporan keuangan dapat memiliki lebih dari satu tingkat materialitas, (untuk

laporan laba/rugi) materialitas dapat dihubungkan dengan total pendapatan, laba

bersih usaha, laba bersih sebelum pajak atau laba bersih setelah pajak. Untuk

neraca, materialitas dapat didasarkan pada total aktiva, aktiva lancar, modal kerja,

atau modal (saham).

I. Keterkaitan Antar Variabel dan Hipotesis Penelitian

1. Profesionalisme dengan pertimbangan materialitas

Profesionalisme adalah tanggung jawab untuk berperilaku lebih dari

sekedar memenuhi tanggung jawab yang dibebankan kepadanya dan lebih dari

sekedar memenuhi UU dan peraturan masyarakat. Pengalaman auditor akan

menjadi pertimbangan yang baik dalam pengambilan keputusan oleh auditor

pada saat menjalankan tugasnya (Libby dan Frederick, 1990) dalam Ida Suraida

Page 57: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

41

(2005). Colbert (1989) mengungkapkan bahwa auditor yang tidak

berpengalaman akan melakukan judgment yang memiliki tingkat kekeliruan

lebih tinggi di bandingkan dengan auditor yang berpengalaman.

Pengaruh profesionalisme yang dikemukakan Hall R (1968) dalam Syahrir

(2002) dibagi dalam beberapa dimensi profesional, yaitu pengabdian terhadap

profesi, kewajiban sosial, kemandirian, keyakinan terhadap profesi, dan

hubungan profesi.

Ha1: Profesionalisme Auditor Berpengaruh Terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan.

2. Pengaruh Etika Profesi auditor terhadap pertimbangan materialitas

Sebuah profesi harus memiliki komitmen moral yang tinggi yang

dituangkan dalam bentuk aturan khusus. Aturan ini merupakan aturan main

dalam menjalankan atau mengemban profesi tersebut yang biasa disebut

sebagai kode etik. Kode etik harus dipenuhi dan ditaati oleh setiap profesi yang

memberikan jasa pelayanan kepada masyarakat dan merupakan alat

kepercayaan bagi masyarakat luas.

Ha2: Etika Profesi Auditor Berpengaruh Terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan.

3. Pengaruh keahlian auditor terhadap pertimbangan materialitas

Bedard (1989) dalam Arief Himawan DN (2004) mendefiniisikan keahlian

seseorang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan prosedural yang luas

yang ditujukkan dalam pengalaman audit. Beberapa ahli selanjutnya

Page 58: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

42

memberikan masukan terhadap unsur yang lain dalam keahlian audit, yaitu

kemampuan (ability), pengetahuan (knowledge), dan pengalaman (experience)

dalam definisi keahlian dalam penelitian mereka (libby dan luft, 1993; libby

and tan, 1994; libby, 1995) dalam Sri Murtini dan Edi Wijayanto (2002).

Ha3: Keahlian Auditor Berpengaruh Terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan.

4. Pengaruh Pengalaman auditor terhadap pertimbangan materialitas

Pengalaman audit adalah pengalaman auditor dalam melakukan audit atas

laporan keuangan baik dari segi lamanya waktu maupun banyaknya penugasan

yang pernah ditangani. Menurut Noviyani dan Bandi (2002) dalam Arleen

Herawaty dan Yulius S. (2008) pengalaman yang lebih akan menghasilkan

pengetahuan yang dalam pertimbangan tingkat materialitas. Pengalaman

membentuk seorang akuntan publik menjadi terbiasa dengan situasi dan

keadaan dalam setiap penugasan. Pengalaman juga membantu auditor dalam

mengambil keputusan terhadap pertimbangan tingkat materialitas dan

menunjang setiap langkah yang diambil dalam setiap penugasan.

Ha4: Pengalaman Auditor Berpengaruh Terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan.

5. Pengaruh Pengetahuan terhadap pertimbangan materialitas

Seorang akuntan publik yang memiliki banyak pengetahuan tentang

kekeliruan akan lebih ahli dalam melaksanakan tugasnya terutama yang

berhubungan dengan pengungkapan kekeliruan. Pengetahuan akuntan tentang

Page 59: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

43

pendeteksian kekeliruan semakin berkembang karena pengalaman kerja.

Semakin tinggi pengetahuan akuntan publik dalam mendeteksi kekeliruan maka

semakin baik pola pertimbangan tingkat materialitas.

Ha5: Pengetahuan Auditor Berpengaruh Terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas Laporan Keuangan.

J. Penelitian Terdahulu

a. Arleen Herawaty dan Yulius Kurnia Susanto (2009), menyatakan bahwa

profesionalisme, pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan dan etika

profesi berpengaruh secara positif terhadap pertimbangan tingkat materialitas

dalam proses laporan keuangan. Semakin tinggi tingkat profesionalisme

akuntan publik, pengetahuannya dalam mendeteksi kekeliruan dan ketaatannya

akan semakin baik pula tingkat pertimbangan materialitas dalam melaksanakan

audit laporan keuangan.

b. Reni Yendrawati (2008), menyatakan bahwa dari 5 dimensi profesionalisme

auditor, yaitu pengabdian terhadap profesi, kewajiban sosial, keyakinan

terhadap profesi dan hubungan signifikan terhadap tingkat pertimbangan

materialitas adalah hanya dimensi keyakinan terhadap profesi. Sedangkan

dimensi yang lain tidak mempunyai hubungan signifikan. Dan terdapat korelasi

yang positif antara dimensi keyakinan terhadap profesi dengan tingkat

materialitas. Korelasi positif ini menunjukan bahwa semakin tinggi

Page 60: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

44

profesionalisme seorang auditor maka akan semakin tepat pertimbangan auditor

terhadap materialitas dalam pengauditan laporan keuangan.

c. Ariffudin, Faridah dan Yuni Wahyudin (2002), menyatakan laporan keuangan

kaitannya dengan judgment yang diputuskan oleh auditor mengenai kewajaran

laporan keuangan. Tetapi, opini auditor tersebut tidak semata-mata di dasarkan

pada materialitas tidaknya suatu bukti audit. Ada berbagai faktor pembentuk

opini dari auditor mengenai kewajaran laporan keuangan, yaitu kehandalannya

sistem pengendalian klien, kesesuaian pencatatan transaksi akun dengan

prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum, ada tidaknya pembatasan audit

yang dilakukan oleh klien, konsistensi pencatatan transaksi akuntansi.

d. Siti Maria Wardayanti (2005), seorang akuntan publik, dalam perannya sebagai

auditor senantiasa mematuhi standard dan berperilaku sesuai dengan kode etik,

yang perlu diketahui adalah hal-hal apa saja yang dapat mempengaruhi sikap

dan perilaku professional terhadap hasil kerja mereka. Robbins (2001)

berpendapat bahwa perilaku professional auditor termotivasi oleh harapan yang

mereka ingin dapatkan dengan baik untuk pribadi dan organisasi. Teori harapan

(ekspektasi) dari vroom (1964) berpendapat bahwa kekuatan dari suatu

kecenderungan untuk bertindak dengan suatu cara tertentu bergantung pada

kekuatan dari suatu pengharapan bahwa tindakan itu akan diikuti oleh keluaran

(output) tertentu dan pada daya tarik dari keluaran tersebut bagi individu

tersebut. Dengan kata lain teori harapan membantu menjelaskan banyak sekali

Page 61: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

45

auditor tidak termotivasi pada pekerjaan merekan dan semata-mata melakukan

yang minimum untuk menyelamatkan diri.

e. Yudhi Herliansyah dan Meifida Ilyas (2006). Hasil penelitian ini

menyimpulkan bahwa pengalaman mengurangi dampak informasi tidak relevan

terhadap judgment auditor. Auditor berpengalaman (partner dan Manajer) tidak

terpengaruh oleh adanya informasi tidak relevan dalam membuat going concern

judgment.

K. Hasil-Hasil Penelitian Terdahulu

Adapun hasil-hasil sebelumnya dari penelitian-penelitian terdahulu mengenai

topik yang berkaitan dengan penelitian ini dapat dilihat dalam tabel 2.1.

Page 62: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

46

Tabel 2.1

Hasil-hasil penelitian terdahulu

No. Peneliti

(Tahun)

Judul Penelitian Metodologi Penelitian Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

1. Arleen

Herawaty dan

Yulius Kurnia

Susanto (2009)

Pengaruh

profesionalisme,

pengetahuan

mendeteksi

kekeliruan, dan

etika profesi

terhadap

pertimbangan

tingkat

materialitas

akuntan publik

Variabel

Profesionalisme,

etika profesi dan

pengetahuan

auditor dalam

mendeteksi

kekeliruan dan

materialitas

Peneliti

menambahkan

variabel

keahlian dan

pengalaman

auditor dalam

penelitian ini.

Hasil pengujian hipotesis

menunjukan bahwa secara

parsial baik peran

profesionalisme,

pengetahuan dalam

mendeteksi kekeliruan dan

etika profesi berpengaruh

dalam Pertimbangan

tingkat materialitas

akuntan publik.

2. Reni

Yendrawati

(2008)

Variabel

Independen:

Profesionalisme

Auditor

Variabel

Dependen:

Pertimbangan

Tingkat

Materialitas

dalam Proses

Pengauditan

Laporan

Keuangan

Variable

profesionalisme

dan

pertimbangan

tingkat

materialitas

dalam proses

pengauditan

laporan

keuangan, obyek

penelitian

Peneliti

menambahkan

variable etika

profesi,

keahlian,

pengalaman, dan

pengetahuan

auditor dalam

mendeteksi

kekeliruan.

Hasil penelitian

menunjukan bahwa

variabel profesionalisme

auditor berpengaruh

signifikan dalam

memberikan pertimbangan

tingkat materialitas dalam

proses pengauditan

laporan keuangan.

3. Ariffudin,

Faridah dan

Yuni

Wahyudin

(2002)

Judgment Audit,

Resiko Dan

Materialitas

Menggunakan

variabel

materialitas

Peneliti

menjadikan

materialitas

sebagai variabel

dependen.

Menyatakan laporan

keuangan kaitannya

dengan judgment yang

diputuskan oleh auditor

mengenai kewajaran

laporan keuangan.

Bersambung ke halaman berikutnya

Page 63: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

47

Tabel 2.1 (Lanjutan)

Bersambung ke halaman selanjutnya

4. Siti Maria Wardayanti (2005)

Profesionalisme dalam pengauditan

Menggunakan variabel profesinalisme

Peneliti menambahkan variabel etika profesi, pengalaman, pengetahuan dan materialitas.

Seorang akuntan publik, dalam perannya sebagai auditor senantiasa mematuhi standard dan berperilaku sesuai dengan kode etik, yang perlu diketahui adalah hal-hal apa saja yang dapat mempengaruhi sikap dan perilaku professional terhadap hasil kerja mereka.

5. Yudhi Herliansyah dan Meifida Ilyas (2006)

Pengaruh pengalaman auditor terhadap penggunaan bukti tidak relevan dalam judgment audit

Menggunakan variabel pengalaman

Peneliti menambahkan variabel profesionalisme, etika profesi, pengetahuan auditor dan materialitas.

Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pengalaman mengurangi dampak informasi tidak relevan terhadap judgment auditor. Auditor berpengalaman (partner dan Manajer) tidak terpengaruh oleh adanya informasi tidak relevan dalam membuat going concern judgment.

6. Ihsanul

Aksara

dan Lilik

Handayani

(2010)

Identifikasi

karakteristi

k-

karakteristi

k keahlian

audit

Profesi

akuntan

publik pada

kantor

akuntan

publik

Di denpasar

Menggunakan

variable

keahlian

Peneliti

menambahka

n variabel

profesionalis

me, etika

profesi,

pengalaman,

pengetahuan

dan

materialitas.

Hasil penelitian ini menyimpulkan

bahwa berbagai karakteristik keahlian

yang terhimpun dalam lima komponen

karakteristik tersebut guna menjadi

auditor yang profesional mempunyai

tingkat kepentingan yang berbeda

nyata.

Page 64: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

48

Tabel 2.1 (Lanjutan)

7. Ika Sukriah, dkk (2009)

Pengaruh

Pengalaman

Kerja,

Independensi,

Obyektifitas,

Integritas dan

Kompetensi

Terhadap

Kualitas Hasil

Pemeriksaan

Menggunakan Variabel Pengalaman

Peneliti

menambahkan

variabel

profesionalisme,

etika profesi,

pengalaman,

pengetahuan dan

materialitas.

Berdasarkan hasil

analisis, semakin banyak

pengalaman kerja,

semakin

obyektif auditor

melakukan pemeriksaan

dan semakin tinggi

tingkat kompetensi

yang dimiliki auditor,

maka semakin meningkat

atau semakin baik

kualitas hasil

pemeriksaan yang

dilakukannya.

Sumber: Diolah Dari Berbagai Referensi

Page 65: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

49

L. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat digambarkan dalam gambar

dibawah ini :

Adanya Pelanggaran Salah saji dalam Pelaporan Keuangan Auditan

Faktor-Faktor Penyebab Salah Saji dalam Pelaporan Keuangan

Auditan

Basis Teori: Teori Peran dan Teori-teori Auditing

Profesionalisme

Auditor

(X1)

Pertimbangan

Tingkat

Materialitas

Laporan

Keuangan

(Y)

Etika Profesi

(X2)

Keahlian Auditor

(X3)

Pengalaman Auditor

(X4)

Pengetahuan Auditor

(X5)

Metode

Analisis

Faktor

Page 66: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

50

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan kausalitas yang

digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independen, yaitu

profesionalisme, etika profesi, keahlia, pengalaman, dan pengetahuan auditor

dalam mendeteksi kekeliruan terhadap variabel dependen, yaitu pertimbangan

tingkat materialitas laporan keuangan. Populasi penelitian ini adalah akuntan

publik yang bekerja pada kantor akuntan publik yang berada di wilayah

Jakarta.

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah akuntan publik yang bekerja pada kantor

akuntan publik wilayah Jakarta. Metode yang digunakan peneliti dalam

pemilihan sample penelitian adalah pemilihan sampel bertujuan (purposive

sampling), dengan teknik berdasarkan pertimbangan (judgement sampling)

yang merupakan tipe pemilihan sampel secara tidak acak yang informasinya

diperoleh dengan menggunakan pertimbangan tertentu (umumnya disesuaikan

dengan tujuan atau masalah penelitian) (Nur Indriantoro dan Bambang

Supomo, 2002:131) dengan kriteria sebagai berikut:

Page 67: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

51

1. Sampel merupakan auditor yang bekerja pada seluruh Kantor Akuntan

Publik yang ada di Jakarta sesuai dengan Directory Kantor Akuntan Publik

2010 yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).

2. Auditor yang bekerja di KAP Jakarta, yang mempunyai Nomor Register

Ak maupun tidak, dan pernah melaksanakan pekerjaan di bidang auditing.

3. Auditor yang mempunyai pengalaman kerja minimal satu tahun. Dipilih

mempunyai pengalaman kerja satu tahun, karena telah memiliki waktu dan

pengalaman untuk beradaptasi serta menilai kinerja dan kondisi lingkungan

kerjanya.

C. Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer. Adapun data

primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data laporan dari KAP

yang tersebar di daerah Jakarta dengan melakukan survey atau pengisian

kuesioner, bagan struktur organisasi, nama auditor independen, umur auditor,

pendidikan auditor, jabatan auditor, jenis kelamin auditor,data tanggal

penyerahan laporan keuangan tahunan yang telah diaudit ke BAPEPAM.

Alasan menggunakan data primer karena penelitian ini menyangkut

kegiatan atau yang dilakukan oleh auditor independen (eksternal), data dari

KAP ini sesuai dengan butuhan penulis dalam melakukan penelitian mengnai

pertimbangan atau faktor-faktor apa ynag harus harus auditor ada saat

melakukan audit laporan keuangan.

D. Metode Analisis

Data adalah sesuatu yang digunakan atau dibutuhkan dalam penelitian

dengan menggunakan parameter tertentu yang telah ditentukan. Jenis data

Page 68: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

52

dibagi menjadi dua yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah

data yang dinyatakan dalam bentuk bukan angka, tetapi berbentuk kata,

kalimat, gambar atau bayangan. Sedangkan data kuantatif adalah yang

digunakan dalam bentuk angka (Dwi Priyatno, 2007:7).

1. Analisis Kualitatif

Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah bersifat deskriptif

dengan menyebarkan kuesioner. Statistik deskriktif ini digunakan untuk

memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data

demografi tersebut antara lain: jabatan, lama pengalaman kerja, keahlian

khusus, lama menekuni keahlian khusus tersebut, latar belakang

pendidikan, serta gelar professional lain yang menunjang bidang keahlian.

Alat analisis data ini di sajikan dengan mengundang table distribusi

frekuensi yang memaparkan kisaran teoritis, kisaran aktual, rata-rata dari

standar deviasi.

2. Analisis Kuantitatif

Dalam penelitian ini, peneliti akan menganalisa data dengan menggunakan:

a. Analisis Faktor

1. Konsep Dasar Analisis Faktor

Teknik analisis yang digunakan penulis peneliti adalah analisis

faktor. Analisis faktor adalah prosedur untuk mengidentifikasi item

atau variabel berdasarkan kemiripannya. Kemiripan tersebut

ditunjukkan dengan nilai korelasi yang tinggi. Item-item yang

memiliki korelasi yang faktor.tinggi akan membentuk satu

kerumunan, (Widhiarso, 2009:1).

Page 69: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

53

Faktor merupakan konstrak yang bersifat laten karena tidak ada

data empirik yang menunjukkan besarnya faktor tersebut. Faktor

adalah konstrak buatan peneliti berdasarkan item-item dalam faktor

tersebut. Karena faktor didapatkan dari seperangkat item yang

memiliki interkorelasi yang tinggi, peneliti kemudian harus

merasionalisasi seperangkat item kemudian memberi label untuk

menggambarkan seperangkat item-item tersebut.

2. Jenis Analisis Faktor

Menurut Widhiarso (2009:1). Ada dua alternatif yang dapat

dipilih dalam Analisis Faktor. Kita menentukan sendiri berapa faktor

didalam data kita (analisis faktor konfirmatori) atau memilih

menanyakan berapa faktor dari data kita sebenarnya (analisis faktor

eksploratori). Berikut ini akan diperjelas masing-masing jenis analisis

faktor tersebut.

a. Analisis Faktor Eksploratori (Exploratory Factor Analysis).

Seorang peneliti membuat seperangkat item yang mengukur

salah saji dari suatu laporan keuangan oleh auditor. Item tersebut

merupakan operasionalisasi dari teori dan indikator mengenai

materialitas laporan keuangan. Peneliti hendak mengidentifikasi

berapa faktor yang ada didalam seperangkat item tersebut. Dari

analisis faktor kemudian didapatkan ada 5 faktor yang

menggambarkan ssalah saji dari suatu laporan keuangan oleh

auditor, antara lain: Profesionalisme, Etika Profesi, Keahlian,

Page 70: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

54

Pengalaman, dan Pengetahuan Auditor dalam mendeteksi

kekeliruan.

b. Analisis Faktor Konfirmatori (Confirmatory Factor Analysis).

Seorang peneliti merancang sebuah alat ukur mengenai

dukungan sosial. Alat ukur tersebut berisi seperangkat aitem yang

diturunkan dari lima dimensi dukungan sosial. Peneliti berusaha

memastikan apakah alat ukur yang dibuatnya benar-benar

menjelaskan kelima dimensi tersebut. Ia kemudian melakukan

analisis faktor konfirmatori. Hasil dari analisis faktor menunjukkan

bahwa pembagian kelima faktor akhirnya dibuktikan.

3. Persyaratan Dalam Analisis Faktor

Syarat untuk membangun faktor analisis menurut Agam

(2006:4) antara lain:

a. Hubungan antar variabel terobservasi harus linear dan nilai

korelasi tidak boleh NOL (artinya harus bener-benar ada

hubungannya);

b. Variabel komponen hipotetis yang disebut Faktor Ada Dua: (a)

Common Factors dan (b) Unique Factors;

c. Common factors selalu dianggap TIDAK berkorelasi dengan

unique factors. Common factors lebih sedikit daripada variabel

asli. Unique factors biasanya dianggap sama dengan jumlah

variabelnya.

4. Model Analisis Faktor

Page 71: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

55

Tujuan utama dari analisis faktor adalah mendefinisikan

struktur suatu data matrik dan menganalisis struktur saling

berhubungan (korelasi) dengan cara mendefinisikan suatu set

kesamaan variabel atau dimensi dan sering disebut faktor (Ghazali,

2006:267). Model analisis faktor dinyatakan dengan rumus sebagai

berikut:

Xi = Aij + Ai2F2 + AiF3 ………… + AimFm +ViUi

Dimana:

Xi : Variabel standar yang ke-i

Aij : Koefisien multiple regresi standar dari variabel ke-I pada

common factor j

F : Common factor

Vi : Koefisien regresi berganda standar dari variabel ke-I pada

faktor unik –i

Ui : Faktor unik variable –i

M : Banyaknya common faktor

Faktor unik berkorelasi satu dengan yang lain dan dengan

common factor dapat dinyatakan sebagai kombinasi dari variabel

yang diteliti.

Dengan persamaan:

Fi = Wi1X1 + Wi2X2 + Wi3X3 + ………….. + WikXk

Dimana:

Fi : Faktor ke-I yang diestimasi

Wi : Bobot atau koefisien Core Factor

Page 72: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

56

Xk : Banyaknya variabel X pada faktor ke-k

Proses Analisis Faktor:

a. Memilih variabel yang akan dianalisis.

b. Menguji variabel-variabel dengan menggunakan metode

Barlett Test of Sphericiti serta Measure of Sampling

Adequancy (MSA).

1) Lihat angka Barletts Test dan Measure of Sampling

Adequancy (MSA).

2) Lihat anti-image correlation untuk melihat variabel mana

yang bernilai <0,5.

3) Jika masih ada variabel yang bernilai <0,5 maka harus

mengeluarkan variabel tersebut, kemudian pengujian

diulangi kembali sampai tidak ada variabel bernilai <0,5.

c. Melakukan factoring dari variabel-variabel yang telah lolos

pada uji variabel. Setelah sejumlah variabel terpilih, maka

dilakukan ekstraksi variabel hingga menjadi suatu atau

beberapa faktor.

d. Melakukan proses faktor rotation atau rotasi terhadap faktor

yang terbentuk. Tujuan rotasi untuk memperjelas variabel yang

masuk ke dalam faktor tertentu.

e. Interpretasi atau faktor yang telah terbentuk dianggap bias

mewakili variabel-variabel anggota tersebut.

f. Validasi atas hasil faktor untuk mengetahui apakah faktor yang

terbentuk telah valid.

Page 73: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

57

Uji KMO dan Barlett Test, memiliki beberapa hal yaitu angka

KMO haruslah berada diatas 0,5 dan signifikan harus berada

dibawah 0,05 sedangkan pada uji MSA angkanya haruslah berada

pada 0 sampai 1 dengan kriteria:

1) MSA = 1, variabel dapat diprediksi tanpa kesalahan oleh

variabel yang lain.

2) MSA > 0,5, variabel masih bisa diprediksi dan bisa dianalisis

lebih lanjut.

3) MSA < 0,5, variabel tidak bias diprediksi dan tidak bias

dianalisis lebih lanjut, atau dikeluarkan dari variabel lainnya.

3. Pengujian validitas

Uji validitas ini digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuisioner. Suatu alat ukur dikatakan valid apabila dapat menjawab

secara cermat tentang variabel yang diukur. Suatu kuisioner dikatakan valid

jika pertanyaan kuisioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan

diukur oleh kuisioner tersebut. Jadi, validitas ingin mengukur apakah

pertanyaan dalam kuisioner yang sudah kita buat betul-betul dapat

mengukur apa yang hendak kita ukur. Pengujian ini dilakukan dengan

menggunakan teknik Pearson Correlation, yaitu dengan cara menghitung

korelasi antara skor masing-masing butir pertanyaan dengan total skor. Jika

korelasi antara skor masing-masing butir pertanyaan dengan total skor

mempunyai tingkat signifikansi di bawah 0,05, maka butir pertanyaan

tersebut dinyatakan valid dan sebaliknya (Ghozali, 2009:49).

Page 74: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

58

4. Pengujian Reliabilitas

Uji reliabilitas di maksudkan untuk menguji eksistensi kuesioner dalam

mengukur suatu kontrak yang sama atau stabilitas kuesioner jika di gunakan

dari waktu ke waktu (Ghozali,2005). Uji reliabilitas dilakukan dengan

metode Internal Consistency. Reliabilitas instrument penelitian dalam

penelitian ini di uji dengan menggunakan koefisien Cronbach’s Alpha. Jika

koefisien nilai alpha lebih besar dari 0,6 maka di simpulkan bahwa

instrument penelitian tersebut handal atau reliabel (Nunnaly dalam Ghozali,

2005).

E. Operasional Variabel

a. Profesionalisme

Profesionalisme merupakan sikap seseorang dalam menjalankan suatu

profesi. Variable profesi terdiri dari dua puluh empat item instrument

pernyataan , seperti yang pernah digunakan oleh Reni Yendrawati (2008),

untuk mengukur profesionalisme akuntan publik.

b. Etika Profesi

Etika merupakan aturan yang mengatur perilaku manusia, baik yang

harus dilakukan maupun ditinggalkan yang dianut oleh sekelompok

masyarakat atau profesi. Etika auditor diukur dengan menggunakan

sejumlah pertanyaan. Butir-butir pertanyaan tersebut menggambarkan

tingkat pendapat terhadap perilaku etis auditor, yaitu bagaimana auditor

mempersepsikan dan memperhatikan terhadap isu-isu etika.

Page 75: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

59

c. Keahlian

Murtanto (1998) menyatakan bahwa keahlian (expertise) adalah

keterampilan dari seorang ahli. Ahli (experts) didefinisikan seseorang yang

memiliki ketrampilan tertentu atau pengetahuan yang tinggi dalam subyek

tertentu yang diperoleh dari pelatihan atau pengalaman. Gambaran untuk

seseorang yang ahli dalam profesi disimpulkan dalam 5 komponen, yaitu:

1). Pengetahuan, 2). Ciri-ciri psikologis, 3). Kemampuan berpikir, 4).

Strategi penetuan keputusan, 5). Analisis tugas.

d. Pengalaman

Dalam penelitian ini, pengalaman audit di ukur dari segi lamanya

auditor bekerja pada KAP. Pengalaman auditor, yaitu adanya experiental

learning melebihi pengetahuan auditor yang baru saja lulus dan bekerja

sebagai auditor. Variabel ini diukur dengan menggunakan 10 item

pertanyaan.

e. Pengetahuan

Pengetahuan auditor digunakan sebagai salah satu kunci keefektifan

kerja. Dalam audit, pengetahuan tentang bermacam-macam pola yang

berhubungan dengan kemungkinan kekeliruan dalam laporan keuangan

penting untuk membuat perencanaan audit yang efektif. Seorang auditor

yang memiliki banyak pengetahuan tentang kekeliruan akan lebih ahli

melaksanakan tugasnya terutama yang berhubungan dengan pengungkapan

kekeliruan.

Page 76: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

60

f. Materialitas

Materialitas adalah besarnya penghilangan atau salah saji informasi

akuntansi yang dilihat dari keadaan yang melingkupinya, uang dapat

mempengaruhi pertimbangan pihak yang meletakkan kepercayaan

terhadap informasi tersebut (Mulyadi, 2002:158). Item instrument yang di

gunakan sebanyak delapan belas item pernyataan seperti yang pernah

digunakan oleh Reni yendrawati. (2008).

Tabel 3.1.

Operasionalisasi Variabel

Variabel Indikator No. Butir

Pertanyaan

Skala Ukur

Materialitas (Y)

Reni Yendrawati

(2008)

Penilaian

1, 2, 3 Ordinal

Resiko audit

4, 5

Opini

6, 7, 8

Pengalaman

9

Pengetahuan dan kecakapan 10, 11

Komitmen auditor 12, 13, 14,

15

Tingkat kepercayaan terhadap

peraturan profesi

16, 17, 18

Profesionalisme (X1) Reni

Yendrawati

(2008)

Kompetensi 1 Ordinal

Penugasan 2

Loyalitas 3, 4

Kepercayaan 5, 6

Pengalaman 7

Keyakinan 8

Independensi 9

Tekanan 10, 11

Investigasi 12

Evaluasi kerja 13

Partisipasi 14

Organisasi 15

Pengetahuan auditor 16, 17, 18

Keterbukaan 19

Pengambilan keputusan 20

Bersambung ke halaman berikutnya

Page 77: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

61

Kepentingan 21

Opini 22

Diskusi 23

Pertimbangan 24

Etika Profesi (X2) Arleen

Herawaty dan

Yulius S. (2008)

Prinsip bertanggung jawab 1, 2 Ordinal

Prinsip keadilan 3, 4 ,5

Prinsip otonomi 6, 7

Prinsip integritas moral 8, 9

Keahlian (X3) Integrasi dan kompetensi 1, 2 Ordinal

Sikap kritis 3, 4

Kemampuan kreatifitas 5

Kemampuan bekerjasama

dengan orang lain

6, 7,

Berfikir objektif 8

Berfikir cepat 9

Bertanggung jawab 10

Kemahiran professional yang

cermat dan seksama

11

Berpartisipasi dalam mendesain 12

Pengalaman

(X4)

Membantu menganalisis

masalah

1 Ordinal

Memudahkan mendeteksi

kekeliruan

2, 3

Kemampuan dalam mengatasi

masalah

4, 5

Judgment yang lebih baik 6, 7

Penentuan sikap 8

Membantu menyelesaikan

masalah

9

Penugasan audit secara seksama 10

Pengetahuan

(X5) Arleen

Herawaty dan

Yulius Kurnia S.

(2008)

Berkompeten dalam Audit 1, 2, 3 Ordinal

Kemampuan Mendeteksi

kekeliruan

4, 5

Kemampuan berpikir lebih baik 6

Pelatihan & Pendidikan 7, 8

Penyelesaian masalah 9, 10

Sambungan halaman sebelumnya

Page 78: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

61

BAB IV

PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan terhadap akuntan publik (auditor) yang bekerja di

Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berada di wilayah Jakarta baik KAP kelas

kecil, menengah, maupun big four. Auditor yang berpartisipasi dalam

penelitian ini meliputi partner, manajer, supervisor, auditor senior, maupun

auditor junior yang melaksanakan pekerjaan dibidang auditing.

Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner penelitian

secara langsung seperti dengan cara mendatangi responden, serta secara tidak

langsung melalui perantara kepada responden yang bekerja pada KAP di

wilayah Jakarta dan terdaftar dalam Directory Kantor Akuntan Publik 2010

yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Penyebaran

serta pengembalian kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 28 Juli 2011 hingga

24 Agustus 2011.

Peneliti mengambil sampel sebanyak 13 KAP dari keseluruhan KAP yang

berada di wilayah Jakarta. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 80 buah dan

jumlah kuesioner yang kembali adalah sebanyak 76 kuesioner atau 95%.

Kuesioner yang tidak kembali sebanyak 4 buah atau 5%, hal ini mungkin

dikarenakan waktu penyebaran kuesioner yang kurang tepat. Kuesioner yang

Page 79: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

62

dapat diolah berjumlah 75 buah atau 93,75%, sedangkan kuesioner yang tidak

dapat diolah karena tidak tidak diisi secara lengkap oleh responden sebanyak

1 buah atau 1,32%.Gambaran mengenai data sampel disajikan pada tabel 4.1.

Tabel 4.1

Data Sampel Penelitian

No. Keterangan Jumlah Persentase

1. Jumlah kuesioner yang disebar 80 100%

2. Jumlah kuesioner yang tidak kembali 4 5%

3. Jumlah kuesioner yang tidak dapat diolah 1 1,32%

4. Jumlah kuesioner yang dapat diolah 75 93,75%

Sumber: Data primer yang diolah

Data distribusi penyebaran kuesioner penelitian ini dapatdilihat dalam

tabel 4.2.

Tabel 4.2

Data Distribusi Sampel Penelitian

No. Nama Kantor Akuntan Publik Kuesioner

dikirim

Kuesioner

dikembalik

an

1 Hertanto, Sidik & Rekan 10 10

2 S. Mannan, Wahyudi & Rekan 5 5

3 Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry

(Cabang)

5 5

4 Drs. Mulyamin Sensi Suryanto 10 10

5 Drs. Basri Hardjosumarto, M.Si, Ak &

Rekan (Cab)

5 5

6 Armanda & Enita 5 5

7 Jamaludin, Aria, Sukimto & Rekan 5 5

8 Tjahjadi, Pradhono & Teramihardja

(Cabang)

10 10

9 Herman, Dody, Tanumihardja & Rekan 5 5

10 Ishak, Saleh, Soewondo & Rekan 5 5

11 Drs. Usman & Rekan 5 3

12 Drs. Wirawan & Rekan 6 5

13 Drs. Heryanto Subrata Gani 4 3

Sumber: Data Primer

Page 80: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

63

2. Karakteristik Profil Responden

Responden dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada KAP di

Jakartasesuai dengan Directory Kantor Akuntan Publik 2010 yang diterbitkan

oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), baik yang mempunyai Nomor

Register Ak maupun tidak, serta pernah melaksanakan pekerjaan dibidang

auditing dan telah memiliki pengalaman kerja minimal satu tahun. Berikut ini

adalah deskripsi mengenai identitas responden penelitian yang terdiri dari

jenis kelamin,posisi terakhir, pendidikan terakhir,usia, dan pengalaman kerja

responden.

a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin

Tabel 4.3 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan

jenis kelamin

Tabel 4.3

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.3 diatas menunjukkan bahwa sekitar 38 orang atau 50,6%

responden didominasi oleh jenis kelamin laki-laki, dan sisanya sebesar 37

orang atau 49,3% responden berjenis kelamin perempuan.

Frequen

cy Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid Laki-Laki 38 50.6 50.6 50.6

Perempuan 37 49.3 49.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Page 81: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

64

b. Deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir

Hasil uji deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir disajikan pada

tabel berkut ini:

Tabel 4.4

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Posisi Terakhir

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid Partner 0 0 0 0

Manajer 5 6.6 6.6 6.6

Supervisor 1 1.3 1.3 8.0

Auditor Senior 14 18.6 18.6 26.6

Auditor Junior 55 73.3 73.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.4 diatas diperoleh informasi bahwa mayoritas

responden sebanyak 55 orang atau sebesar 73.3% menduduki posisi

sebagai auditor junior. Responden yang menduduki jabatan sebagai

auditor senior sebanyak 14 orang atau 18,6%, sedangkan sisanya yaitu

supervisor, manajer, dan partner, masing-masing sebesar 1, 5, dan 0 orang

atau sekitar 6,6%, 1,3%, dan 0%.

c. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir

Tabel 4.5 menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan

pendidikan terakhir.

Page 82: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

65

Tabel 4.5

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid D3 9 12.0 12.0 12.0

S1 62 82.6 82.6 94.6

S2 4 5.3 5.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden

berpendidikan terakhir Strata Satu (S1) dengan jumlah 62 responden atau

82,6%. Sisanya sebesar 12% atau sebanyak 9 orang berpendidikan

terakhir Strata Dua (S2) dan sebesar 5,3% atau sebanyak 4 orang

berpendidikan terakhirDiploma III (D3).

d. Karakteristik responden berdasarkan pengalaman kerja

Berikut ini adalah hasil uji responden berdasarkan pengalaman kerja

Tabel 4.6

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman Kerja

Pengalaman Kerja

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 1-3 tahun 50 66.6 66.6 66.6

>3 tahun 25 33.3 33.3 100.0

Total 75 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.7 di atas dapat diketahui bahwa mayoritas

responden (sebanyak 66,6%) atau sekitar 50 auditor memiliki pengalaman

Page 83: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

66

bekerja 1-3 tahun dan sisaya 33,3% atau sekitar 25 auditor memiliki

pengalaman di atas 3 tahun.

B. Analisis Data

1. Uji Kualitas Data

Data yang digunakan dalam Penelitian ini merupakan hasil dari kuesioner

yang disebar kepada auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP)

yang berada di wilayah Jakarta baik KAP kelas kecil, menengah, maupun big

four.Auditor yang berpartisipasi dalam penelitian ini meliputi partner, manajer,

supervisor, auditor senior, maupun auditor junior yang melaksanakan pekerjaan

di bidang auditing. Kuesioner yang dapat diolah sebanyak 75 kuesioner.

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada

kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

kuesioner tersebut. Uji signifikan dilakukan dengan membandingkan nilai

rhitung dengan rtabel untuk degree of freedom (df)= n-k, dalam hal ini n

adalah sampel. Pada penelitian ini, jumlah sampel (n)= 75 dan besarnya df

dapat dihitung 75-5 dengan df= 70 dan alpha =0.1 didapat rtabel = 0, 276.

Suatu kuesioner dinyatakan valid apabila rhitung > rtabel, uji validitas dari

variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu Profesionalisme (X1),

Etika profesi (X2), Keahlian (X3), Pengalaman (X4), dan Pengetahuan

Page 84: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

67

Auditor dalam Mendeteksi Kekeliruan (X5). Hal ini dapat dilihat pada

(Ghozali, 2009:45).

Tabel 4.7.

Uji Validitas (X1) Profesionalisme Auditor

Butir Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig. (2-

tailed)

Keterangan

2 0,557** 0,001 Valid

3 0,667** 0,000 Valid

4 0,601** 0,000 Valid

5 0,92** 0,000 Valid

6 0,555** 0,000 Valid

7 0,777** 0,000 Valid

8 0,453** 0,006 Valid

11 0,445** 0,000 Valid

14 0,541** 0,008 Valid

15 0,407** 0,000 Valid

16 0,402** 0,000 Valid

20 0,556** 0,000 Valid

21 0,501** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.9 menunjukkan variabel profesional auditor mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih

kecil dari 0,05.

Tabel 4.8

Uji Validitas (X2) Etika Profesi Auditor

Butir Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig. (2-

tailed)

Keterangan

1 0,575** 0,000 Valid

2 0,746** 0,000 Valid

3 0,670** 0,000 Valid

4 0,809** 0,000 Valid

5 0,277** 0,016 Valid

6 0,651** 0,000 Valid

7 0,313** 0,006 Valid

8 0,626** 0,000 Valid

9 0,419** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Page 85: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

68

Tabel 4.8 menunjukkan variabel Etika Profesi Auditor mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih

kecil dari 0,05.

Tabel 4.9

Uji Validitas Keahlian Auditor Bukti Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig.(2-tailed) Keterangan

1 0,539** 0,000 Valid

3 0,807** 0,000 Valid

4 0,592** 0,000 Valid

6 0,604** 0,000 Valid

7 0,753** 0,000 Valid

8 0,733** 0,000 Valid

9 0,648** 0,000 Valid

10 0,716** 0,000 Valid

11 0,664** 0,000 Valid

12 0,586** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.12 menunjukkan variabel keahlian auditor mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih

kecil dari 0,05.

Tabel 4.10

Uji Validitas Pengalaman Auditor Bukti Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig.(2-tailed) Keterangan

1 O,821** 0,000 Valid

3 0,442** 0,000 Valid

4 0,836** 0,000 Valid

5 0,658** 0,000 Valid

6 0,602** 0,000 Valid

7 0,509** 0,000 Valid

8 0,506** 0,000 Valid

9 0,809** 0,000 Valid

10 0,602** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Page 86: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

69

Tabel 4.14 menunjukkan variabel pengalaman auditor mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih

kecil dari 0,05.

Tabel 4.11

Uji Validitas Pengetahuan Auditor Dalam mendeteksi Kekeliruan Butir Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig.(2-tailed) Keterangan

1 0,262** 0,023 Valid

2 0,823** 0,000 Valid

3 0,629** 0,000 Valid

4 0,730** 0,000 Valid

5 0,517** 0,000 Valid

6 0,699** 0,000 Valid

7 0,738** 0,000 Valid

8 0,826** 0,000 Valid

9 0,790** 0,000 Valid

10 0,605** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.15 menunjukkan variabel Pengetahuan auditor dalam

mendeteksi kekeliruan mempunyai kriteria valid untuk semua item

pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05.

Tabel 4.12

Uji Validitas Pertimbangan Tingkat Matrialitas Laporan Keuangan Butir Pertanyaan Pearson

Correlation

Sig. (2tailed) Keterangan

1 0,267** 0,021 Valid

3 0,639** 0,000 Valid

5 0,365** 0,001 Valid

6 0,630** 0,000 Valid

7 0,821** 0,000 Valid

8 0,467** 0,000 Valid

9 0,583** 0,000 Valid

10 0,406** 0,000 Valid

11 0,829** 0,000 Valid

12 0,864** 0,000 Valid

13 0,720** 0,000 Valid

14 0,878** 0,000 Valid

Page 87: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

70

15 0,724** 0,000 Valid

16 0,608** 0,000 Valid

17 0,788** 0,000 Valid

18 0,820** 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.15 menunjukkan variabel tingkat pertimbangan

materialitas laporan keuangan mempunyai kriteria valid untuk semua item

pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05.

b. Hasil Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk menilai konsistensi dari instrumen

penelitian. Suatu instrumen penelitian dapat dikatakan reliabel jika nilai

Cronbach Alpha berada diatas 0,6. Tabel 4.18 menunjukkan hasil uji

reliabilitas untuk delapan variabel penelitian yang digunakan dalam

penelitian ini.

Tabel 4.13

Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbach’s

Alpha

Keterangan

Profesionalisme Auditor 0,811 Reliabel

Etika Profesi Auditor 0,735 Reliabel

Keahlian Auditor 0,859 Reliabel

Pengalaman Auditor 0,831 Reliabel

Pengetahuan Auditor Dalam

Mendeteksi Kekekliruan

0,858 Reliabel

Pertimbangan tingkat

Materialitas Laporan

Keuangan

0,911 Reliabel

Sumber: Data primer yang diolah

Page 88: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

71

Tabel 4.18 menunjukkan nilai cronbach’s alpha atas variabel

Profesionalisme auditor sebesar 0,811 Etika profesi sebesar 0,735,

Keahlian auditor sebesar 0,859, pengalaman auditor sebesar 0,831, dan

pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan sebesar 0,858. Dengan

demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyataan dalam kuesioner ini

reliabel karena mempunyai nilai cronbach’s alpha lebih besar dari 0,6.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap item pernyataan yang digunakan akan

mampu memperoleh data yang konsisten yang berarti bila pernyataan itu

diajukan kembali akan diperoleh jawaban yang relatif sama dengan

jawaban sebelumnya.

2. Uji Analisis Faktor

Analisis Faktor adalah prosedur untuk mengidentifikasikan item atau

variabel berdasarkan kemiripannya. Kemiripan tersebut ditunjukkan dengan

nilai korelasi yang tinggi. Langkah-langkah mengenai hasil pengolahan data

dengan menggunakan analisis faktor.

a. Pengujian Kaiser Meyer Olkin (KMO)

Uji KMO dilakukan untuk mengetahui apakah faktor-faktor dalam

penelitian valid atau tidak. Angka KMO dan Bartlett’s Test harus di atas

0.5. Ketentuan tersebut didasarkan pada kriteria (Andi, 2009:254) dalam

Musyaroqoh (2010:78)

Jika profitabilitas (sig) < 0.05 maka variabel penelitian tidak dapat

dianalisis lebih lanjut.

Page 89: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

72

Jika profitabilitas (sig) > 0.05 maka variabel penelitian dapat dianalisis

lebih lanjut.

b. Anti Image Matrics

Untuk melihat variabel-variabel mana yang layak untuk dibuat

analisis faktor serta untuk mengetahui faktor-faktor yang dijadikan sebagai

faktor analisis mempunyai korelasi yang kuat atau tidak dengan nilai lebih

besar atau sama dengan 0.5. Jika nilainya lebih besar atau atau sama dengan

0.5 maka semua faktor pembentuk variabel tersebut telah valid dan tidak ada

faktor yang direduksi. Pada bagian Anti Image Correlation yang pertama

kali harus dikeluarkan adalah variabel yang memiliki nilai MSA paling kecil

dan kurang dari 0.5. Besarnya angka MSA beerkisar antara 0 dan 1 dengan

kriteria sebagai berikut: (Ghozali, 2009:254)

1) Jika MSA = 1, maka variabel tersebut dapat diprediksi tanpa kesalahan

oleh variabel lain.

2) Jika MSA > 0.5, maka variabel tersebut masih dapat diprediksi dan dapat

dianalisa lebih lanjut.

3) Jika MSA < 0.5, maka variabel tersebut tidak dapat diprediksi dan tidak

dapat dianalisa lebih lanjut, sehingga variabel harus dikeluarkan atau

dibuang.

Page 90: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

73

c. Eigenvalue

Eigenvalue digunakan untuk menganalisis layak atau tidak suatu faktor

baru. Syarat layak menjadi suatu faktor baru adalah eigenvalue lebih besar

atau sama dengan 1. Sedangkan apabila terdapat faktor yang memiliki

eigenvalue kurang dari 1 maka faktor tersebut akan dikeluarkan atau tidak

digunakan.

d. Kumulatif Varians

Nilai kumulatif varians menunjukkan besarnya tingkat keterwakilan

faktor baru yang terbentuk terhadap faktor awal atau semula. Syaratnya

apabila faktor baru yang terbentuk mampu mewakili faktor awal atau semula

maka nilai kumulatif varians > 60%.

e. Nilai Loading

Nilai loading bertujuan untuk mengetahui layak atau tidaknya suatu

varians masuk kedalam faktor baru. Nilai loading dapat dilihat dari eigen

value, jika eigenvalue lebih dari 1 maka suatu varian layak masuk ke dalam

faktor baru.

Dalam penelitian ini tahap pertama pada analisis faktor adalah nilai 82

pertanyaan yang akan membentuk 5 variabel yaitu profesionalisme auditor

(X1), etika profesi auditor (X2), keahlian auditor (X3), pengalaman auditor

(X4), dan pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan (X5), juga

membentuk variabel tingkat pertimbangan materialitas laporan keuangan (Y)

Page 91: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

74

Variabel-variabel ini terdiri dari item-item pertanyaan. Data diolah dengan

SPSS 19.

Kemudian dimasukkan ke dalam analisis faktor untuk diuji apakah

nilainya lebih besar dari nilai KMO dan Bartlett’s Test yang diatas 0.5.

Berikut ini adalah tabel dari nilai KMO dan Bartlett’s Test.

Tabel 4.14

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .732

Bartlett's Test of

Sphericity

Approx. Chi-Square 325.780

df 10

Sig. .000

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan dari tabel diatas dapat dilihat bahwa angka KMO dan

Bartlett’s Test adalah 0.732 dengan tingkat signifikansi 0.000, yang berarti

pada penelitian ini ada korelasi yang sangat signifikan antar variabel dan

hasil perhitungan KMO sebesar 0.732 sehingga kecukupan sampel termasuk

kategori harga menengah, maka variabel dan sampel yang ada sudah dapat

dianalisis lebih lanjut.

Page 92: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

75

Tabel 4.15

Anti-image Matrices

Pa Ep Ka Pla Pta

Anti-image

Covariance

Pa .419 .080 .064 -.188 -.011

Ep .080 .191 -.083 .045 -.054

Ka .064 -.083 .129 -.077 -.055

Pla -.188 .045 -.077 .263 -.085

Pta -.011 -.054 -.055 -.085 .185

Anti-image

Correlation

Pa .513a .282 .276 -.567 -.040

Ep .282 .782a -.530 .203 -.289

Ka .276 -.530 .753a -.417 -.359

Pla -.567 .203 -.417 .625a -.385

Pta -.040 -.289 -.359 -.385 .839a

a. Measures of Sampling Adequacy(MSA)

Angka MSA dalam tabel anti image matriks yang terdapat pada anti

image correlation, yaitu angka korelasi yang bertanda a (arah dari kiri atas

ke kanan bawah). Angka MSA untuk profesionalisme auditor adalah 0.513,

etika profesi auditor adalah 0.782, keahlian auditor adalah 0.753,

pengalaman auditor adalah 0.625, dan pengetahuan auditor dalam

mendeteksi kekeliruan adalah 0.839. Dari ke lima variabel yang ada, maka

selanjutnya dapat dilihat nilai Measure of Sampling Adequancy (MSA) nya,

apabila ada nilai MSA yang dibawah 0.5 maka variabel tersebut tidak dapat

dianalisis lebih lanjut. Maka variabel dan sampel yang ada secara

Page 93: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

76

keseluruhan sudah dapat dianalisis lebih lanjut dan tidak ada variabel yang

direduksi atau dibuang kembali.

Tabel 4.16 Communalities

Initial Extraction

Profesionalisme auditor 1.000 .928

Etika profesi 1.000 .897

Keahlian auditor 1.000 .934

Pengalaman auditor 1.000 .912

Pengetahuan auditor mendeteksi

kekekliruan

1.000 .906

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Sumber: Data primer yang diolah

Selanjutnya output SPSS yang ada pada tabel 4.16 diatas, kita dapat

melihat nilai komunalnya. Dimana pada dasarnya communalities adalah

proporsi dari varians suatu item yang bisa dijelaskan oleh faktor utamanya.

Nilai communalities menjelaskan seberapa besar varians item yang dapat

diterangkan oleh faktor-faktor yang terbentuk. Nilai-nilai yang ada

menunjukkan kemampuan faktor-faktor yang terbentuk dalam menerangkan

varian item. Nilai yang terbesar dimiliki oleh keahlian auditor sebesar 0.934

yang artinya 93,4% varians dari keahlian auditor dapat diterangkan oleh

faktor-faktor yang terbentuk. Sedangkan nilai terkecil dimiliki oleh

pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan yaitu sebesar 0.906 yang

artinya 90,6% varians dari pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan

dapat diterangkan oleh faktor-faktor yang terbentuk. Semakin besar nilai

Page 94: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

77

communalities, berarti semakin erat hubungannya dengan faktor yang

terbentuk.

Tahapan selajutnya adalah melakukan pengujian total variance

explained. Menurut Singgih Santoso (2004:43), menjelaskan bahwa tabel

total variance explained menggambarkan jumlah faktor yang terbentuk.

Dalam melihat faktor yang terbentuk, maka dapat dilihat pada nilai

eigenvaluenya. Untuk menentukan faktor yang terbentuk, maka harus dilihat

nilai eigenvaluenya harus berada diatas satu (1), jika sudah berada dibawah

satu maka sudah tidak dapat. eigenvalue menunjukkan kepentingan relatif

masing-masing faktor dalam menghitung varians dari total variabel yang

ada. Jumlah angka eigenvalue susunannya selalu diurutkan pada nilai yang

terbesar sampai yang terkecil.

Tabel 4.17

Pada table 4.18 diatas dapat dilihat bahwa terdapat 5 component yang

dimasukan ke dalam analisis factor, yaitu profesionalisme auditor, etika

profesi, keahlian auditor, pengalaman auditor, dan pengetahuan auditor

Total Variance Explained

Component

Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total % of

Variance Cumulative % Total % of

Variance Cumulative

% Total % of

Variance Cumulative

%

1 3.222 64.432 64.432 3.222 64.432 64.432 3.071 61.426 61.426

2 1.355 27.101 91.533 1.355 27.101 91.533 1.505 30.107 91.533

3 .199 3.987 95.520

4 .134 2.677 98.197

5 .090 1.803 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Page 95: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

78

dalam mendeteksi kekeliruan. Pada tabel diatas terlihat hasilnya terbagi

menjadi 2 faktor (nilai eigenvalue >1 menjadi 2). Faktor pertama mampu

menjelaskan 64.432% variasi, sedangkan faktor 2 hanya mampu

menjelaskan 27.101% atau kedua faktor mampu menjelaskan 91.533%

variasi.

Tabel 4.18 Component Matrix

a

Component

1 2

Pa -.352 .897

Ep .900 -.296

Ka .966 -.027

Pla .690 .660

Pta .938 .163

Extraction Method: Principal Component Analysis.

a. 2 components extracted.

Tahapan selanjutnya adalah menentukan item-item yang dominan pada

setiap komponen tersebut. Hal ini dapat dilihat dari component matrix yang

menunjukkan distribusi item penelitian dua faktor yang terbentuk.

component matrix terdiri dari item awal terhadap faktor yang terbentuk.

Dalam tabel 4.19 dapat dilihat bahwa yang termasuk ke dalam kelompok 1

adalah X2 (etika profesi), X3 (keahlian auditor), X4 (pengalaman auditor),

dan X5 (pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan) yang masing-

masing mempunyai nilai loading factor antara 0.69 sampai 0.96. Sedangkan

Page 96: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

79

yang termasuk dalam kelompok 2 adalah X1 (profesionalisme auditor) yang

mempunyai nilai loading factor 0.897. Dari masing-masing kelompok akan

membentuk pemberian nama baru untuk masing-masing faktor yang bersifat

subjektif. Pemberian nama ini biasanya didasarkan pada variabel yang

memiliki nilai loading factor tertinggi (Ghozali, 2009:308). Nilai tertinggi

dimiliki faktor 1 yaitu oleh X3 (keahlian auditor) sebesar 0.966.

C. Pembahasan dan Interpretasi

Hasil uji KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) menunjukkan bahwa variabel

profesionalisme auditor (X1), etika profesi (X2), keahlian auditor (X3),

pengalaman auditor (X4), pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan (X5)

sudah memenuhi syarat yaitu di atas 0.5, begitu juga dengan bartlett’s test of

sphercity juga signifikan pada 0.05. Dari hasil data visual pada tabel anti-image

correlation tiap variabel mempunyai nilai korelasi di atas 0.30, jadi dapat diartikan

masing-masing variabel mempunyai pengaruh yang signifikan baik secara parsial

maupun simultan. Kemudian dilihat dari tabel total variance explained, ke-5

variabel yang dianalisis ternyata terbagi menjadi 2 faktor, yang nantinya akan

membentuk pemberian nama baru.

Dalam penelitian ini ditemukan dua faktor yang terbentuk, karena memiliki

nilai eigenvalue diatas satu. Kedelapan variabel dalam penelitian ini memiliki nilai

eigenvalue sebesar, 3.222, 1.355, 0.199, 0.134, dan 0.090 yang apabila

Page 97: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

80

dijumlahkan akan menghasilkan nilai 5.000 yang dibulatkan menjadi 5, sesuai

dengan jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian ini.

Dalam penelitian ini terbentuk dua faktor karena memiliki eigenvalue diatas

1 (satu). Faktor-faktor tersebut adalah:

1. Faktor pertama didominasi oleh etika profesi yang memiliki nilai eigenvalue

1.355 dengan nilai loading 0.900, keahlian auditor yang memiliki nilai

eigenvalue 0.199 dengan loading 0.966, pengalaman auditor yang memiliki

nilai eigenvalue 0.134 dengan nilai loading 0.690, dan pengetahuan auditor

dalam mendeteksi kekeliruan yang dipersepsikan memiliki nilai eigenvalue

0.090 dengan nilai loading 0.938.

2. Faktor kedua yaitu, profesionalisme auditor yang memiliki nilai eigenvalue

3.222 dengan nilai loading 0.897,

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis, dapat disimpulkan

bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pertimbangan tingkat materialitas adalah

profesionalisme auditor (X1), etika profesi (X2), keahlian auditor (X3),

pengalaman auditor (X4), dan pengetahuan auditor dalam mendeteksi kekeliruan

(X5). Faktor yang paling dominan mempengaruhi pertimbangan tingkat

materialitas laporan keuangan adalah keahlian auditor (X3) dengan nilai loading

0.966.

Kedua faktor yang terbentuk tersebut selanjutnya diberikan nama baru.

Untuk faktor pertama yang meliputi etika profesi, keahlian, pengalaman, dan

pengetahuan auditor diberikan nama kapabilitas auditor, hal ini berdasarkan

Page 98: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

81

masing-masing variabel menunjukan kemampuan seorang auditor. Faktor yang

kedua yaitu profesionalisme, diberikan nama kecakapan auditor, hal ini

dikarenakan profesionalisme auditor menggambarkan kecakapan auditor mengenai

profesinya.

Dengan memiliki keahlian auditor yang baik dan memadai diharapkan mampu

menganalisa secara tepat atas laporan keuangan auditan perusahaan. Pemahaman

terhadap karakteristik keahlian auditan harus dimiliki oleh para auditor, sehingga

mereka akan selalu berupaya mencapai karakteristik tepat dan tidak mengandung

unsur kesalahan. Keahlian auditor itu sendiri dapat diperoleh dari kegiatan-

kegiatan yang dilakukan auditor seperti mengikuti seminar, symposium,

memperbanyak pengalaman dalam mengaudit dan lain-lain yang dapat menambah

keterampilan seorang auditor. Ditengah maraknya kasus audit sekarang ini, auditor

diharapkan mampu untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat atas

independensi auditor dan dapat menjawab permasalahan terkait dengan

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan.

Pengaruh signifikansi antara masing-masing variabel (X1-X5) terhadap

variabel Y atau pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan, meliputi:

1. Pengaruh profesionalisme terhadap pertimbangan materialitas laporan

keuangan.

Hasil uji analisis faktor menunjukan bahwa anti image matrices variabel

profesionalisme auditor sebesar 0,513. Hal ini menunjukan bahwa angka

korelasi yang terbentuk pada variabel profesionalisme signifikan terhadap

Page 99: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

82

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan. Variabel profesionalisme

menunjukan tingkat signifikansi 0,513>)0,5 dari standar MSA.

Profesional bagi akuntan publik adalah perilaku bertanggung jawab seorang

eksternal auditor atau independen auditor terhadap profesinya, peraturan, undang-

undang, klien dan masyarakat termasuk para pemakai laporan keuangan. Seorang

akuntan publik yang profesional harus memenuhi tanggung jawabnya terhadap

masyarakat, klien termasuk rekan seprofesi untuk berperilaku semestinya.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Arleen Herawaty dan Yulius

Susanto (2009) bahwa variabel profesionalisme berpengaruh secara positif

terhadap pertimbangan tingkat materialitas dalam proses audit laporan keuangan.

Dan juga dalam penelitian Reni Yendrawati (2008) mengatakan terdapat korelasi

yang positif antara dimensi keyakinan terhadap profesi dengan tingkat materialitas.

Korelasi positif ini menunjukan bahwa semakin tinggi profesionalisme seorang

auditor maka akan semakin tepat pertimbangan auditor terhadap materialitas

dalam pengauditan laporan keuangan.

2. Pengaruh Etika profesi Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan

Keuangan.

Hasil uji analisis faktor menunjukan bahwa anti image matrices variabel

profesionalisme auditor sebesar 0,782. Hal ini menunjukan bahwa angka

korelasi yang terbentuk pada variabel profesionalisme signifikan terhadap

Page 100: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

83

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan. Variabel profesionalisme

menunjukan tingkat signifikansi 0,782>0,5 dari standar MSA.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Arleen Herawaty dan Yulius

Susanto (2009) bahwa variabel etika profesi berpengaruh secara positif

terhadap pertimbangan tingkat materialitas dalam proses audit laporan

keuangan.

3. Pengaruh Keahlian Auditor Terhadap pertimbangan Tingkat Materialitas

Laporan keuangan.

Hasil uji analisis faktor menunjukan bahwa anti image matrices variabel

profesionalisme auditor sebesar 0,753. Hal ini menunjukan bahwa angka

korelasi yang terbentuk pada variabel profesionalisme signifikan terhadap

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan. Variabel profesionalisme

menunjukan tingkat signifikansi 0,753>0,5 dari standar MSA.

4. Pengaruh Pengalaman Auditor Terhadap pertimbangan Tingkat Materialitas

Laporan keuangan.

Hasil uji analisis faktor menunjukan bahwa anti image matrices variabel

profesionalisme auditor sebesar 0,625. Hal ini menunjukan bahwa angka

korelasi yang terbentuk pada variabel profesionalisme signifikan terhadap

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan. Variabel profesionalisme

menunjukan tingkat signifikansi 0,625>0,5 dari standar MSA.

5. Pengaruh Pengalaman Auditor Terhadap pertimbangan Tingkat Materialitas

Laporan keuangan.

Page 101: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

84

Hasil uji analisis faktor menunjukan bahwa anti image matrices variabel

profesionalisme auditor sebesar 0,839. Hal ini menunjukan bahwa angka

korelasi yang terbentuk pada variabel profesionalisme signifikan terhadap

pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan. Variabel profesionalisme

menunjukan tingkat signifikansi 0,839>0,5 dari standar MSA.

Page 102: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

85

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Profesionalisme, Etika

Profesi, Keahlian, Pengalaman, dan Pengetahuan Auditor dalam mendeteksi

kekeliruan terhadap Pertimbangan tingkat materialitas laporan keuangan.

Responden penelitian ini berjumlah 75 auditor yang bekerja di 28 Kantor

Akuntan Publik (KAP) yang berada di Jakarta dan berdasarkan Directory KAP

yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) pada tahun 2010.

Berdasarkan pada data yang telah dikumpulkan dan hasil pengujian yang telah

dilakukan terhadap permasalahan dengan menggunakan analisis faktor, maka

dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel-variabel yang mempengaruhi Pertimbangan tingkat materialitas

laporan keuangan terdiri dari 2 faktor yang terbentuk dengan menggunakan

uji kelayakan dengan metode Component Matrix, faktor tersebut adalah:

a. Faktor pertama yaitu hanya terdapat variabel profesionalisme auditor.

b. Faktor kedua didominasi oleh oleh variabel etika profesi, keahlian,

pengalaman, pengalaman, dan pengetahuan auditor dalam mendeteksi

kekeliruan.

2. Faktor yang paling dominan mempengaruhi pertimbangan tingkat

materialitas laporan keuangan adalah kapabilitas auditor dalam menjalankan

Page 103: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

86

pekerjaannya. Hal ini menjelaskan bahwa seorang auditor memiliki

kapabilitas apabila ia dapat memahami dan mengaplikasikan etika profesi,

keahlian, pengalaman, dan pengetahuannya dalam melaksanakan audit, guna

meningkatkan dan menjaga independensinya sebagai seorang auditor.

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan diatas, menunjukkan bahwa variabel

profesionalisme,etika profesi, keahlian, pengalaman, dan pengetahuan auditor

dalam mendeteksi kekeliruan, baik masing-masing maupun bersama-sama

mempengaruhi Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan keuangan secara

signifikan. Dalam melakukan pekerjaannya auditor harus terlebih dahulu

mengetahui dan memahami mengenai informasi tersebut. Oleh karena itu, penting

bagi auditor untuk menaati dan menjalankan tugasnya untuk menjaga

independensi auditor.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang penting kepada

auditor eksternal khususnya dalam menentukan kebijakan memberikan

pertimbangan atas materialitas laporan keuangan agar laporan keuangan yang

disajikan dan menjadi panutan dalam mengambil keputusan bagi para pihak-pihak

yang berkepentingan. Dengan pemahaman yang dimiliki, kesalahan yang sengaja

atau tidak oleh manajemen dapat terungkap, sehingga keputusan oleh pihak-pihak

yang memakai tidak terganggu.

Page 104: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

87

Kantor Akuntan Publik (KAP) juga diharapkan dapat memberikan pelatihan

dan memberikan kesempatan yang lebih dalam mengaudit terhadap para

auditornya agar kemampuan dan pemahaman akan audit menjadi lebih baik.

Dengan dukungan dan peran aktif dari KAP tempat auditor bernaung, diharapkan

akan semakin meningkatkan kualitas audit dari para auditor.

C. Saran

1. Auditor harus memperhatikan dan menjalan profesionalismenya sebagai

seorang auditor baik dari luar atau pandangan masyarakat, maupun secara

kenyataan. Seseorang yang profesional dalam pekerjaan akan memberikan

hasil yang lebih baik bagi pekerjaannya

2. Auditor harus lebih memperhatikan etika profesi berikut kode etik profesi

akuntan, auditor juga diharapkan mampu memperbanyak pengalaman untuk

menambah keluasan dalam berpikir, dan auditor sebaiknya menambah keahlian

dan pengetahuan mereka dengan lebih banyak mengikuti pelatihan-pelatihan,

konsorsium, maupun seminar tentang audit.

3. Perlu dilakukan penelitian yang lebih mendalam dengan menambah instrumen

penelitian dengan memperbanyak item-item pertanyaan sehingga diharapkan

dapat lebih meningkatkan validitas alat ukur yang digunakan dalam mengukur

setiap variabel.

4. Penelitian selanjutnya agar lebih memperhatikan waktu penelitian. Waktu

penelitian diharapkan tidak dilakukan pada waktu sibuk auditor. Sehingga

Page 105: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

88

tingkat pengembalian (respon rate) kuesioner dapat lebih tinggi, dan

mendapatkan hasil yang lebih akurat.

5. Untuk penelitian mendatang, diharapkan dapat menambah jumlah sampel

penelitian serta memperluas wilayah sampel penelitian, bukan hanya di

Jakarta saja tetapi juga di kota-kota besar lainnya, sehingga dapat diperoleh

hasil penelitian dengan tingkat generalisasi yang lebih tinggi.

Page 106: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 1 email: [email protected]

KUESIONER

PENGARUH PROFESIONALISME, ETIKA PROFESI, KEAHLIAN,

PENGALAMAN DAN PENGETAHUAN AUDITOR MENDETEKSI

KEKELIRUAN TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT

MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2011 M

Page 107: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 2 email: [email protected]

Hal: Permohonan Pengisian Kuesioner Jakarta, 2011

Kepada Yth.

Bapak/Ibu/Sdr/i Responden

Di Tempat

Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswi Program

Strata Satu (S1) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya:

Nama : Dhien Melati Wijayanthi

NIM : 107082003521

Fak/Jur/Smtr : Ekonomi dan Ilmu Sosial/Akuntansi/VIII

bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul

“Pengaruh Profesionalisme, Keahlian, dan Pengalaman Auditor Terhadap

Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan”.

Untuk itu, saya sangat mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk

menjadi responden dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan

sebelumnya saya mohon maaf telah menggangu waktu bekerja Bapak/Ibu/Sdr/i.

Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan

tidak digunakan sebagai penilaian kinerja di tempat Bapak/Ibu/Sdr/i bekerja,

sehingga kerahasiaannya akan saya jaga sesuai dengan etika penelitian.

Informasi yang diperoleh atas partisipasi Bapak/Ibu/Sdr/i merupakan faktor

kunci untuk mengetahui pengaruh Profesionalisme, Keahlian, dan Pengalaman

Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan.

Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan

menjawab dengan lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat

salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku.

Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang

penting memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda.

Page 108: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 3 email: [email protected]

Apabila diantara Bapak/Ibu/Sdr/i ada yang membutuhkan hasil penelitian ini,

maka Bapak/Ibu/Sdr/i dapat menghubungi saya (telpon dan e-mail tertera di

bawah). Atas kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i meluangkan waktu untuk mengisi dan

menjawab semua pertanyaan dalam eksperimen ini, saya sampaikan terima kasih.

Dosen Pembimbing, Hormat saya,

Peneliti

(Rini, SE, M.si, Ak.) (DhienMelatiWijayanthi)

Page 109: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 4 email: [email protected]

Nomor : ………… (diisi oleh peneliti)

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : …………………….

(boleh tidak diisi)

Nama KAP : …………………….

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Umur : ………… tahun

Posisi Terakhir : Partner Manajer

Supervisor Auditor Senior

Auditor Junior Anggota Komite Audit

Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3

Pengalaman Kerja : < 3-5 tahun >5-10 tahun >10-20 tahun

>20 tahun

Page 110: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 5 email: [email protected]

1. Variabel Profesionalisme (X1)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Pengabdian Terhadap Profesi

STS TS RR S SS

1. Saya menggunakan segenap pengetahuan,

kemampuan dan pengalaman saya dalam

melaksanakan proses pengauditan.

2. Saya akan tetap teguh pada profesi sebagai

auditor meskipun saya mendapatkan tawaran

pekerjaan lain dengan imbalan yang lebih

besar.

3. Saya mendapatkan kepuasan batin dengan

berprofesi sebagai auditor.

4. Pekerjaan sebagai auditor sudah menjadi cita-

cita saya sejak dulu sampai nanti.

5. Saya mau bekerja keras diatas batas normal

untuk membantu KAP dimana saya bekerja

agar saya sukses.

6. Saya merasa terlalu riskan untuk

meninggalkan pekerjaan saya sekarang ini.

7. Saya berlangganan dan membaca secara rutin

majalah dan jurnal tentang eksternal audit dan

publikasi profesi lainnya.

8. Saya ikut terlibat secara emosional terhadap

KAP dimana saya bekerja.

Page 111: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 6 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Keyakinan Terhadap Profesi

STS TS RR S SS

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Kewajiban Sosial

STS TS RR S SS

9. Profesi eksternal auditor adalah profesi

penting di masyarakat.

10. Profesi eksternal auditor mampu menjaga

kekayaan Negara atau masyarakat.

11. Profesi eksternal auditor merupakan profesi

yang dapat dijadikan dasar kepercayaan

masyarakat terhadap pengelola kekayaan

Negara.

12. Profesi eksternal auditor merupakan satu-

satunya profesi yang menciptakan

transparansi dalam masyarakat.

13. Jika ada kelemahan dalam independensi

eksternal auditor akan merugikan masyarakat.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Kemandirian

STS TS RR S SS

14. Saya merencanakan dan memutuskan hasil

audit saya berdasarkan fakta yang saya temui

dalam proses pemeriksaan.

15. Dalam menyatakan pendapata atas laporan

keuangan, saya tidak dibawah tekanan

manajemen.

16. Dalam menyatakan pendapat atas laporan

keuangan, saya tidak mendapat tekanan dari

siapapun.

Page 112: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 7 email: [email protected]

17. Pemeriksaan atas laporan keuangan untuk

menyatakan pendapat tentang kewajaran

laporan keuangan hanya dapat dilakukan oleh

eksternal auditor.

18. Eksternal auditor mempunyai cara yang dapat

diandalkan untuk menilai kompetensi eksternal

auditor lain.

19. Ikatan eksternal auditor harus mempunyai cara

dan kekuatan untuk pelaksanaan standar untuk

eksternal auditor.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Hubungan Dengan Sesama Profesi

STS TS RR S SS

20. Saya ikut memiliki organisasi dimana saya

bekerja.

21. Saya selalu berpartisipasi dalam pertemuan

para eksternal auditor.

22. Saya sering mengajak rekan-rekan seprofesi

untuk bertukar pendapat tentang masalah yang

ada baik dalam satu organisasi maupun

organisasi lain.

23. Saya mendukung adanya organisasi ikatan

eksternal auditor.

24. Jika masyarakat atau orang memandang saya

tidak independen terhadap suatu penugasan,

saya akan menarik diri dari penugasan

tersebut.

2. Variabel Etika Profesi (X2)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu(RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan STS TS RR S SS

Page 113: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 8 email: [email protected]

Dengan Etika Profesi

1. Menjunjung tinggi etika profesi serta

hukum yang berlaku di Indonesia.

2. Mempertahankan tingkat integritas dan

objektivitas.

3. Akuntan berpedoman kepada kode etik.

4. Akuntan mengamalkan semua bab dan

pasal yang terkandung dalam kode etik.

5. Memberikan manfaat yang optimal bagi

masyarakat, pemerintah dan dunia usaha.

6. Memberikan pernyataan pendapat

akuntan.

7. Menjunjung tinggi tanggung jawab

moral, sosial dan professional.

8. Mutu hasil pekerjaan dapat

dipertanggungjawabkan.

9. Menggunakan pengetahuan atau

informasi yang diperoleh dari

pelaksanaan tugas.

3. Variabel Keahlian (X3)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu(RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

Page 114: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 9 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Komponen

Pengetahuan

STS TS RR S SS

1. Pengetahuan, prosedur, dan pengalaman

auditor sangat mempengaruhi auditor dalam

memberikan opini.

2. Seorang auditor dikatakan ahli jika memiliki

pengalaman lebih dari 4 tahun.

3. Pengalaman merupakan salah satu faktor

yang mempengaruhi kemampuan prediksi

dan deteksi auditor.

4. Tingkat ketelitian seorang auditor sangat

diutamakan dalam menyusun laporan

keuangan.

5. Auditor dengan pengetahuan tinggi akan

mempunyai kompetensi yang tinggi dalam

memenuhi tanggung jawabnya.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Ciri-ciri

Psikologis

STS TS RR S SS

6. Kepercayaan diri seorang auditor

mempengaruhi pendapat audit yang di

hasilkan.

7. Keahlian komunikasi yang baik, baik secara

baik lisan maupun tulisan diperlukan agar

sukses bekerja di KAP

8. Keahlian yang baik dalam bersosialisasi

membina hubungan baik dengan orang lain

disekitarnya sangat diperlukan.

No. Pernyataan Dibawah Ini berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Kemampuan

Berpikir

STS TS RR S SS

9. Dalam melaksanakan pekerjaannya, auditor

dituntut untuk berfikir secara objektif dan

mengambil keputusan dengan baik.

10. Untuk mendapatkan informasi yang cukup

dan relevan seorang auditor harus memahami

industri dan risiko bisnis klien.

Page 115: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 10 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Strategi

Penentuan Keputusan

STS TS RR S SS

11. Ketegasan seorang auditor sangat

berpengaruh terhadap penentuan pendapat

audit.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Analisa Tugas

STS TS RR S SS

12. Auditor harus ikut berpartisipasi dalam desain

aktifitas untuk mencegah dan mendeteksi

kecurangan.

4. Variabel Pengalaman (X4)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S) 5= Sangat Setuju (SS)

3. Auditor berpengalaman dapat membuat

judgment lebih baik.

4. Pengalaman dapat membantu auditor

mengetahui kekeliruan disuatu perusahaan

berikut penyelesaiannya.

5. Semakin banyak pengalaman yang dimiliki

auditor, maka semakin besar kemampuan

auditor dalam mengatasi setiap permasalahan

yang ada.

6. Pengalaman membantu auditor dalam

menganalisis masalah.

No. Pernyataan STS TS RR S SS

1. Pengalaman auditor berpengaruh terhadap

keputusan yang dibuat.

2. Pengalaman dalam pekerjaan pada umumnya

dapat mengembangkan karir.

Page 116: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 11 email: [email protected]

7. Pengalaman membantu auditor dalam

memprediksi dan mendeteksi masalah secara

profesional.

8. Seorang auditor dikatakan berpengalaman

apabila menjalankan tugas lebih dari 3 tahun.

9. Auditor junior untuk mencapai

kompetensinya dapat belajar dari pengalaman

pada auditor seniornya.

10. Auditor yang kurang berpengalaman

cenderung sulit dalam menentukan sikap.

5. Variabel Pengetahuan (X5)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Pengetahuan

STS TS RR S SS

1. Auditor harus memiliki kemampuan

memprediksi dan mendeteksi kecurangan.

2. Seorang auditor harus mempunyai

pengetahuan prinsip-prinsip akuntansi.

3. Pengetahuan tentang kekeliruan akan

lebih ahli dalam melaksanakan tugas

pemeriksaan.

4. Auditor harus mengetahui pengendalian

Page 117: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 12 email: [email protected]

intern entitas yang dilakukan

pemeriksaan.

5. Auditor memiliki kelebihan dan keluasan

pengetahuan.

6. Auditor harus memahami karakteristik

entitas yang diperiksa.

7. Pengetahuan auditor bias diperoleh dari

berbagai pelatihan formal maupun dari

pengalaman khusus, berupa kegiatan

seminar dan lokakarya.

8. Pengetahuan juga dapat diperoleh dari

frekuensi seorang akuntan public

melakukan pekerjaan dalam proses audit

laporan keuangan.

9. Perbedaan pengetahuan diantara auditor

akan berpengaruh terhadap cara auditor

menyelesaikan sebuah pekerjaan.

10. Seorang auditor akan bias menyelesaikan

sebuah pekerjaan secara efektif jika

didukung dengan pengetahuan yang

dimilikinya.

6. Variabel Materialitas (Y)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

Page 118: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 13 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Materialitas

STS TS RR S SS

1. Materialitas adalah suatu konsep yang vital

dalam proses pengauditan.

2. Materialitas berhubungan dengan suatu

statement, fakta, item,yang diungkapkan atau

metode berekspresi yang berpengaruh pada

judgment seorang auditor.

3. Saya merasa kesulitan dalam menentukan

tingkat materialitas suatu transaksi.

4. Dalam menyusun rencana audit saya akan

mempertimbangkan resiko yang akan ditemui

selama proses audit.

5. Saya akan selalu membuat perencanaan audit

yang matang.

6. Materialitas menurut saya bukan sesuatu yang

harus dipermasalahkan.

7. Materialitas merupakan pendapat subjektif

masing-masing auditor.

8. Materialitas suatu rekening akuntansi salah saji

menjadi faktor pertimbangan utama dalam

menetukan kewajaran laporan keuangan.

9. Dalam menetukan suatu transaksi itu material

atau tidak saya menggunakan dasar

pengalaman dalam proses audit.

10. Dalam menetukan ketepatan tingkat

materialitas saya menggunakan dasar

pengetahuan dan kecakapan dalam

melaksanakan pekerjaan audit.

11. Dalam menetukan suatu transaksi atau saldo

itu material saya sering menggunakan dasar

sesuai petunjuk manajemen.

12. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas tidak dapat ditentukan oleh

professional atau tidaknya eksternal auditor.

13. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas tidak ditentukan oleh sikap yang

dimiliki oleh auditor sehubungan dengan

imbalan yang diperoleh dalam memeriksa

laporan keuangan.

Page 119: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 14 email: [email protected]

14. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas ditentukan oleh kemapuan auditor

membuat keputusan sendiri tanpa tekanan dari

pihak lain.

15. Ketepatan dalam menetukan tingkat

materialitas ditentukan oleh komitmen auditor

terhadap pekerjaannya.

16. Ketepatan dalam menetukan materialitas

ditentukan oleh tingkat kesadaran auditor

terhadap pentingnya peranan dan manfaat

profesi auditor bagi masyarakat.

17. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas ditentukan oleh tingkat

kepercayaan auditor terhadap peraturan

profesi.

18. Ketepatan dalam menetukan tingkat

materialitas ditentukan oleh baik tidaknya

hubungan auditor terhadap sesama profesi.

Page 120: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Correlations

Pa 2 Pa 3 Pa4 Pa5 Pa 6 Pa 7

Pa 2 Pearson Correlation 1 .308** .466

** .246

* .112 .354

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .033 .341 .002

N 75 75 75 75 75 75

Pa 3 Pearson Correlation .308** 1 .663

** .682

** .659

** .646

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa4 Pearson Correlation .466** .663

** 1 .539

** .555

** .553

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa5 Pearson Correlation .246* .682

** .539

** 1 .742

** .932

**

Sig. (2-tailed) .033 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 6 Pearson Correlation .112 .659** .555

** .742

** 1 .759

**

Sig. (2-tailed) .341 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .354** .646

** .553

** .932

** .759

** 1

Sig. (2-tailed) .002 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 8 Pearson Correlation .645** -.065 .260

* -.102 -.135 .047

Sig. (2-tailed) .000 .582 .024 .385 .247 .686

N 75 75 75 75 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .125 .031 -.103 .103 -.124 .124

Sig. (2-tailed) .286 .790 .379 .377 .290 .291

N 75 75 75 75 75 75

Pa 14 Pearson Correlation .491** .236

* .476

** .165 .024 .239

*

Sig. (2-tailed) .000 .041 .000 .158 .840 .039

N 75 75 75 75 75 75

PA 15 Pearson Correlation .003 .104 -.017 -.031 -.064 .016

Sig. (2-tailed) .981 .375 .882 .791 .583 .895

N 75 75 75 75 75 75

Page 121: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Pa 16 Pearson Correlation .197 .191 .049 .049 -.084 .121

Sig. (2-tailed) .091 .100 .676 .677 .474 .302

N 75 75 75 75 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .299** .015 -.004 .171 .004 .271

*

Sig. (2-tailed) .009 .899 .975 .142 .974 .019

N 75 75 75 75 75 75

Pa 21 Pearson Correlation .050 .108 -.082 .116 .169 .225

Sig. (2-tailed) .668 .356 .486 .321 .147 .052

N 75 75 75 75 75 75

Pa Pearson Correlation .557** .667

** .601

** .692

** .555

** .777

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pa 8 Pa 11 Pa 14 PA 15 Pa 16 Pa 20

Pa 2 Pearson Correlation .645** .125 .491

** .003 .197 .299

**

Sig. (2-tailed) .000 .286 .000 .981 .091 .009

N 75 75 75 75 75 75

Pa 3 Pearson Correlation -.065 .031 .236* .104 .191 .015

Sig. (2-tailed) .582 .790 .041 .375 .100 .899

N 75 75 75 75 75 75

Pa4 Pearson Correlation .260* -.103 .476

** -.017 .049 -.004

Sig. (2-tailed) .024 .379 .000 .882 .676 .975

N 75 75 75 75 75 75

Pa5 Pearson Correlation -.102 .103 .165 -.031 .049 .171

Sig. (2-tailed) .385 .377 .158 .791 .677 .142

N 75 75 75 75 75 75

Pa 6 Pearson Correlation -.135 -.124 .024 -.064 -.084 .004

Sig. (2-tailed) .247 .290 .840 .583 .474 .974

N 75 75 75 75 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .047 .124 .239* .016 .121 .271

*

Sig. (2-tailed) .686 .291 .039 .895 .302 .019

N 75 75 75 75 75 75

Page 122: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Pa 8 Pearson Correlation 1 .219 .486** .304

** .349

** .349

**

Sig. (2-tailed) .059 .000 .008 .002 .002

N 75 75 75 75 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .219 1 .117 .324** .077 .698

**

Sig. (2-tailed) .059 .316 .005 .514 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 14 Pearson Correlation .486** .117 1 .320

** .502

** .227

*

Sig. (2-tailed) .000 .316 .005 .000 .050

N 75 75 75 75 75 75

PA 15 Pearson Correlation .304** .324

** .320

** 1 .381

** .367

**

Sig. (2-tailed) .008 .005 .005 .001 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pa 16 Pearson Correlation .349** .077 .502

** .381

** 1 .094

Sig. (2-tailed) .002 .514 .000 .001 .424

N 75 75 75 75 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .349** .698

** .227

* .367

** .094 1

Sig. (2-tailed) .002 .000 .050 .001 .424

N 75 75 75 75 75 75

Pa 21 Pearson Correlation .372** .513

** -.055 .510

** .137 .513

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .639 .000 .240 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa Pearson Correlation .453** .445

** .541

** .407

** .402

** .556

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pa 21 Pa

Pa 2 Pearson Correlation .050 .557**

Sig. (2-tailed) .668 .000

N 75 75

Pa 3 Pearson Correlation .108 .667**

Sig. (2-tailed) .356 .000

N 75 75

Page 123: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Pa4 Pearson Correlation -.082 .601**

Sig. (2-tailed) .486 .000

N 75 75

Pa5 Pearson Correlation .116 .692**

Sig. (2-tailed) .321 .000

N 75 75

Pa 6 Pearson Correlation .169 .555**

Sig. (2-tailed) .147 .000

N 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .225 .777**

Sig. (2-tailed) .052 .000

N 75 75

Pa 8 Pearson Correlation .372** .453

**

Sig. (2-tailed) .001 .000

N 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .513** .445

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 14 Pearson Correlation -.055 .541**

Sig. (2-tailed) .639 .000

N 75 75

PA 15 Pearson Correlation .510** .407

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 16 Pearson Correlation .137 .402**

Sig. (2-tailed) .240 .000

N 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .513** .556

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 21 Pearson Correlation 1 .501**

Sig. (2-tailed) .000

N 75 75

Pa Pearson Correlation .501** 1

Page 124: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Sig. (2-tailed) .000

N 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Correlations

Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6

Ep 1 Pearson Correlation 1 .192 .414** .444

** .313

** .454

**

Sig. (2-tailed) .099 .000 .000 .006 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ep 2 Pearson Correlation .192 1 .427** .546

** -.100 .364

**

Sig. (2-tailed) .099 .000 .000 .395 .001

N 75 75 75 75 75 75

Ep 3 Pearson Correlation .414** .427

** 1 .504

** .181 .275

*

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .120 .017

N 75 75 75 75 75 75

Ep 4 Pearson Correlation .444** .546

** .504

** 1 .159 .714

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .174 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ep 5 Pearson Correlation .313** -.100 .181 .159 1 .067

Sig. (2-tailed) .006 .395 .120 .174 .565

N 75 75 75 75 75 75

Ep 6 Pearson Correlation .454** .364

** .275

* .714

** .067 1

Sig. (2-tailed) .000 .001 .017 .000 .565

N 75 75 75 75 75 75

Ep 7 Pearson Correlation -.154 .234* .003 .096 .066 .007

Sig. (2-tailed) .186 .043 .977 .410 .571 .952

N 75 75 75 75 75 75

Ep 8 Pearson Correlation .094 .833** .305

** .446

** -.172 .147

Sig. (2-tailed) .424 .000 .008 .000 .139 .208

N 75 75 75 75 75 75

Ep 9 Pearson Correlation .342** .214 .459

** .200 -.099 .316

**

Sig. (2-tailed) .003 .065 .000 .085 .397 .006

Page 125: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75 75

Ep Pearson Correlation .575** .746

** .670

** .809

** .277

* .651

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .016 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ep 7 Ep 8 Ep 9 Ep

Ep 1 Pearson Correlation -.154 .094 .342** .575

**

Sig. (2-tailed) .186 .424 .003 .000

N 75 75 75 75

Ep 2 Pearson Correlation .234* .833

** .214 .746

**

Sig. (2-tailed) .043 .000 .065 .000

N 75 75 75 75

Ep 3 Pearson Correlation .003 .305** .459

** .670

**

Sig. (2-tailed) .977 .008 .000 .000

N 75 75 75 75

Ep 4 Pearson Correlation .096 .446** .200 .809

**

Sig. (2-tailed) .410 .000 .085 .000

N 75 75 75 75

Ep 5 Pearson Correlation .066 -.172 -.099 .277*

Sig. (2-tailed) .571 .139 .397 .016

N 75 75 75 75

Ep 6 Pearson Correlation .007 .147 .316** .651

**

Sig. (2-tailed) .952 .208 .006 .000

N 75 75 75 75

Ep 7 Pearson Correlation 1 .299** -.187 .313

**

Sig. (2-tailed) .009 .108 .006

N 75 75 75 75

Ep 8 Pearson Correlation .299** 1 .093 .626

**

Sig. (2-tailed) .009 .429 .000

N 75 75 75 75

Ep 9 Pearson Correlation -.187 .093 1 .419**

Sig. (2-tailed) .108 .429 .000

Page 126: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75

Ep Pearson Correlation .313** .626

** .419

** 1

Sig. (2-tailed) .006 .000 .000

N 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8

Ka 1 Pearson Correlation 1 .436** .376

** .162 .389

** .411

**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .164 .001 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 3 Pearson Correlation .436** 1 .491

** .411

** .699

** .603

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 4 Pearson Correlation .376** .491

** 1 .274

* .242

* .721

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .017 .036 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 6 Pearson Correlation .162 .411** .274

* 1 .335

** .333

**

Sig. (2-tailed) .164 .000 .017 .003 .004

N 75 75 75 75 75 75

Ka 7 Pearson Correlation .389** .699

** .242

* .335

** 1 .257

*

Sig. (2-tailed) .001 .000 .036 .003 .026

N 75 75 75 75 75 75

Ka 8 Pearson Correlation .411** .603

** .721

** .333

** .257

* 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .004 .026

N 75 75 75 75 75 75

Ka 9 Pearson Correlation .075 .406** .095 .291

* .612

** .244

*

Sig. (2-tailed) .521 .000 .416 .011 .000 .035

N 75 75 75 75 75 75

Ka 10 Pearson Correlation .366** .417

** .152 .484

** .658

** .399

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .192 .000 .000 .000

Page 127: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75 75

Ka 11 Pearson Correlation .249* .609

** .428

** .298

** .273

* .665

**

Sig. (2-tailed) .031 .000 .000 .010 .018 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 12 Pearson Correlation .023 .304** .170 .378

** .552

** .251

*

Sig. (2-tailed) .846 .008 .145 .001 .000 .030

N 75 75 75 75 75 75

Ka Pearson Correlation .539** .807

** .592

** .604

** .753

** .733

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ka 9 Ka 10 Ka 11 Ka 12 Ka

Ka 1 Pearson Correlation .075 .366** .249

* .023 .539

**

Sig. (2-tailed) .521 .001 .031 .846 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 3 Pearson Correlation .406** .417

** .609

** .304

** .807

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .008 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 4 Pearson Correlation .095 .152 .428** .170 .592

**

Sig. (2-tailed) .416 .192 .000 .145 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 6 Pearson Correlation .291* .484

** .298

** .378

** .604

**

Sig. (2-tailed) .011 .000 .010 .001 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 7 Pearson Correlation .612** .658

** .273

* .552

** .753

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .018 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 8 Pearson Correlation .244* .399

** .665

** .251

* .733

**

Sig. (2-tailed) .035 .000 .000 .030 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 9 Pearson Correlation 1 .525** .546

** .545

** .648

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

Page 128: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75

Ka 10 Pearson Correlation .525** 1 .198 .557

** .716

**

Sig. (2-tailed) .000 .089 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 11 Pearson Correlation .546** .198 1 .167 .664

**

Sig. (2-tailed) .000 .089 .151 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 12 Pearson Correlation .545** .557

** .167 1 .586

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .151 .000

N 75 75 75 75 75

Ka Pearson Correlation .648** .716

** .664

** .586

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7

Pla 1 Pearson Correlation 1 .460** .593

** .508

** .441

** .331

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .004

N 75 75 75 75 75 75

Pla 3 Pearson Correlation .460** 1 .573

** .321

** .356

** .436

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .005 .002 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 4 Pearson Correlation .593** .573

** 1 .593

** .778

** .475

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 5 Pearson Correlation .508** .321

** .593

** 1 .399

** .415

**

Sig. (2-tailed) .000 .005 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 6 Pearson Correlation .441** .356

** .778

** .399

** 1 .300

**

Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .000 .009

Page 129: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75 75

Pla 7 Pearson Correlation .331** .436

** .475

** .415

** .300

** 1

Sig. (2-tailed) .004 .000 .000 .000 .009

N 75 75 75 75 75 75

Pla 8 Pearson Correlation .306** -.266

* .169 .064 .027 -.051

Sig. (2-tailed) .008 .021 .147 .588 .816 .666

N 75 75 75 75 75 75

Pla 9 Pearson Correlation .792** .398

** .694

** .618

** .526

** .392

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pla 10 Pearson Correlation .434** -.062 .282

* .125 .049 .038

Sig. (2-tailed) .000 .596 .014 .285 .674 .746

N 75 75 75 75 75 75

Pla Pearson Correlation .821** .442

** .836

** .658

** .602

** .509

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pla 8 Pla 9 Pla 10 Pla

Pla 1 Pearson Correlation .306** .792

** .434

** .821

**

Sig. (2-tailed) .008 .000 .000 .000

N 75 75 75 75

Pla 3 Pearson Correlation -.266* .398

** -.062 .442

**

Sig. (2-tailed) .021 .000 .596 .000

N 75 75 75 75

Pla 4 Pearson Correlation .169 .694** .282

* .836

**

Sig. (2-tailed) .147 .000 .014 .000

N 75 75 75 75

Pla 5 Pearson Correlation .064 .618** .125 .658

**

Sig. (2-tailed) .588 .000 .285 .000

N 75 75 75 75

Pla 6 Pearson Correlation .027 .526** .049 .602

**

Sig. (2-tailed) .816 .000 .674 .000

Page 130: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75

Pla 7 Pearson Correlation -.051 .392** .038 .509

**

Sig. (2-tailed) .666 .001 .746 .000

N 75 75 75 75

Pla 8 Pearson Correlation 1 .184 .719** .506

**

Sig. (2-tailed) .114 .000 .000

N 75 75 75 75

Pla 9 Pearson Correlation .184 1 .276* .809

**

Sig. (2-tailed) .114 .016 .000

N 75 75 75 75

Pla 10 Pearson Correlation .719** .276

* 1 .602

**

Sig. (2-tailed) .000 .016 .000

N 75 75 75 75

Pla Pearson Correlation .506** .809

** .602

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6

Pta 1 Pearson Correlation 1 -.038 .166 -.117 .594** .101

Sig. (2-tailed) .743 .155 .318 .000 .389

N 75 75 75 75 75 75

Pta 2 Pearson Correlation -.038 1 .564** .615

** .156 .404

**

Sig. (2-tailed) .743 .000 .000 .182 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 3 Pearson Correlation .166 .564** 1 .335

** .287

* .167

Sig. (2-tailed) .155 .000 .003 .013 .152

N 75 75 75 75 75 75

Pta 4 Pearson Correlation -.117 .615** .335

** 1 .101 .674

**

Sig. (2-tailed) .318 .000 .003 .390 .000

Page 131: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75 75

Pta 5 Pearson Correlation .594** .156 .287

* .101 1 .396

**

Sig. (2-tailed) .000 .182 .013 .390 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 6 Pearson Correlation .101 .404** .167 .674

** .396

** 1

Sig. (2-tailed) .389 .000 .152 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 7 Pearson Correlation .309** .592

** .349

** .285

* .462

** .479

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .002 .013 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 8 Pearson Correlation .000 .751** .347

** .719

** .255

* .690

**

Sig. (2-tailed) 1.000 .000 .002 .000 .027 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 9 Pearson Correlation -.088 .727** .655

** .586

** .235

* .367

**

Sig. (2-tailed) .455 .000 .000 .000 .043 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pta 10 Pearson Correlation -.247* .741

** .379

** .595

** -.143 .216

Sig. (2-tailed) .033 .000 .001 .000 .221 .063

N 75 75 75 75 75 75

Pta Pearson Correlation .262* .823

** .629

** .730

** .517

** .699

**

Sig. (2-tailed) .023 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pta 7 Pta 8 Pta 9 Pta 10 Pta

Pta 1 Pearson Correlation .309** .000 -.088 -.247

* .262

*

Sig. (2-tailed) .007 1.000 .455 .033 .023

N 75 75 75 75 75

Pta 2 Pearson Correlation .592** .751

** .727

** .741

** .823

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 3 Pearson Correlation .349** .347

** .655

** .379

** .629

**

Sig. (2-tailed) .002 .002 .000 .001 .000

Page 132: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75

Pta 4 Pearson Correlation .285* .719

** .586

** .595

** .730

**

Sig. (2-tailed) .013 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 5 Pearson Correlation .462** .255

* .235

* -.143 .517

**

Sig. (2-tailed) .000 .027 .043 .221 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 6 Pearson Correlation .479** .690

** .367

** .216 .699

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .063 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 7 Pearson Correlation 1 .520** .610

** .322

** .738

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .005 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 8 Pearson Correlation .520** 1 .578

** .572

** .826

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 9 Pearson Correlation .610** .578

** 1 .666

** .790

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 10 Pearson Correlation .322** .572

** .666

** 1 .605

**

Sig. (2-tailed) .005 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta Pearson Correlation .738** .826

** .790

** .605

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9

Matr 1 Pearson Correlation 1 .053 .159 -.059 .009 .301** .032

Sig. (2-tailed) .654 .173 .617 .939 .009 .783

N 75 75 75 75 75 75 75

Page 133: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Matr 3 Pearson Correlation .053 1 -.005 .670** .444

** .273

* .435

**

Sig. (2-tailed) .654 .964 .000 .000 .018 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation .159 -.005 1 -.044 .284* .008 .393

**

Sig. (2-tailed) .173 .964 .709 .013 .945 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 6 Pearson Correlation -.059 .670** -.044 1 .604

** .112 .227

Sig. (2-tailed) .617 .000 .709 .000 .338 .050

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .009 .444** .284

* .604

** 1 .226 .417

**

Sig. (2-tailed) .939 .000 .013 .000 .051 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 8 Pearson Correlation .301** .273

* .008 .112 .226 1 .146

Sig. (2-tailed) .009 .018 .945 .338 .051 .213

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .032 .435** .393

** .227 .417

** .146 1

Sig. (2-tailed) .783 .000 .000 .050 .000 .213

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 10 Pearson Correlation .219 .421** -.169 .257

* .103 .628

** .154

Sig. (2-tailed) .059 .000 .148 .026 .381 .000 .188

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .084 .376** .322

** .479

** .860

** .227

* .440

**

Sig. (2-tailed) .473 .001 .005 .000 .000 .050 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .084 .473** .221 .546

** .798

** .239

* .475

**

Sig. (2-tailed) .472 .000 .057 .000 .000 .039 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 13 Pearson Correlation .179 .426** .080 .299

** .498

** .466

** .478

**

Sig. (2-tailed) .125 .000 .496 .009 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .160 .468** .489

** .453

** .637

** .429

** .472

**

Sig. (2-tailed) .170 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 15 Pearson Correlation .240* .262

* .580

** .349

** .609

** .121 .591

**

Page 134: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Sig. (2-tailed) .038 .023 .000 .002 .000 .301 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .473** .363

** .101 .335

** .396

** .580

** .062

Sig. (2-tailed) .000 .001 .388 .003 .000 .000 .598

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 17 Pearson Correlation .306** .428

** .236

* .269

* .510

** .525

** .463

**

Sig. (2-tailed) .008 .000 .042 .020 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .047 .418** .343

** .560

** .814

** .133 .436

**

Sig. (2-tailed) .691 .000 .003 .000 .000 .254 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr Pearson Correlation .267* .639

** .365

** .630

** .821

** .467

** .583

**

Sig. (2-tailed) .021 .000 .001 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 10 Matr 11 Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16

Matr 1 Pearson Correlation .219 .084 .084 .179 .160 .240* .473

**

Sig. (2-tailed) .059 .473 .472 .125 .170 .038 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 3 Pearson Correlation .421** .376

** .473

** .426

** .468

** .262

* .363

**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .023 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation -.169 .322** .221 .080 .489

** .580

** .101

Sig. (2-tailed) .148 .005 .057 .496 .000 .000 .388

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 6 Pearson Correlation .257* .479

** .546

** .299

** .453

** .349

** .335

**

Sig. (2-tailed) .026 .000 .000 .009 .000 .002 .003

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .103 .860** .798

** .498

** .637

** .609

** .396

**

Sig. (2-tailed) .381 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 8 Pearson Correlation .628** .227

* .239

* .466

** .429

** .121 .580

**

Page 135: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Sig. (2-tailed) .000 .050 .039 .000 .000 .301 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .154 .440** .475

** .478

** .472

** .591

** .062

Sig. (2-tailed) .188 .000 .000 .000 .000 .000 .598

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 10 Pearson Correlation 1 .129 .292* .362

** .310

** .010 .326

**

Sig. (2-tailed) .271 .011 .001 .007 .934 .004

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .129 1 .857** .591

** .685

** .581

** .367

**

Sig. (2-tailed) .271 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .292* .857

** 1 .637

** .750

** .620

** .382

**

Sig. (2-tailed) .011 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 13 Pearson Correlation .362** .591

** .637

** 1 .624

** .375

** .373

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .001 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .310** .685

** .750

** .624

** 1 .701

** .597

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 15 Pearson Correlation .010 .581** .620

** .375

** .701

** 1 .317

**

Sig. (2-tailed) .934 .000 .000 .001 .000 .006

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .326** .367

** .382

** .373

** .597

** .317

** 1

Sig. (2-tailed) .004 .001 .001 .001 .000 .006

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 17 Pearson Correlation .489** .603

** .668

** .846

** .710

** .492

** .468

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .131 .795** .750

** .477

** .717

** .685

** .395

**

Sig. (2-tailed) .262 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr Pearson Correlation .406** .829

** .864

** .720

** .878

** .724

** .608

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

Page 136: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 17 Matr 18 Matr

Matr 1 Pearson Correlation .306** .047 .267

*

Sig. (2-tailed) .008 .691 .021

N 75 75 75

Matr 3 Pearson Correlation .428** .418

** .639

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation .236* .343

** .365

**

Sig. (2-tailed) .042 .003 .001

N 75 75 75

Matr 6 Pearson Correlation .269* .560

** .630

**

Sig. (2-tailed) .020 .000 .000

N 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .510** .814

** .821

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 8 Pearson Correlation .525** .133 .467

**

Sig. (2-tailed) .000 .254 .000

N 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .463** .436

** .583

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 10 Pearson Correlation .489** .131 .406

**

Sig. (2-tailed) .000 .262 .000

N 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .603** .795

** .829

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .668** .750

** .864

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

Page 137: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

N 75 75 75

Matr 13 Pearson Correlation .846** .477

** .720

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .710** .717

** .878

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 15 Pearson Correlation .492** .685

** .724

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .468** .395

** .608

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 17 Pearson Correlation 1 .523** .788

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .523** 1 .820

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

Matr Pearson Correlation .788** .820

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

Page 138: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.806 .811 13

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pa 2 4.01 .668 75

Pa 3 3.55 .949 75

Pa4 3.73 .794 75

Pa5 3.45 .949 75

Pa 6 3.17 1.057 75

Pa 7 3.44 .948 75

Pa 8 4.17 .685 75

Pa 11 3.48 1.057 75

Pa 14 3.89 .746 75

PA 15 3.92 .587 75

Pa 16 3.79 .949 75

Pa 20 3.44 .919 75

Pa 21 3.79 .890 75

Page 139: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Inter-Item Correlation Matrix

Pa 2 Pa 3 Pa4 Pa5 Pa 6 Pa 7 Pa 8 Pa 11

Pa 2 1.000 .308 .466 .246 .112 .354 .645 .125

Pa 3 .308 1.000 .663 .682 .659 .646 -.065 .031

Pa4 .466 .663 1.000 .539 .555 .553 .260 -.103

Pa5 .246 .682 .539 1.000 .742 .932 -.102 .103

Pa 6 .112 .659 .555 .742 1.000 .759 -.135 -.124

Pa 7 .354 .646 .553 .932 .759 1.000 .047 .124

Pa 8 .645 -.065 .260 -.102 -.135 .047 1.000 .219

Pa 11 .125 .031 -.103 .103 -.124 .124 .219 1.000

Pa 14 .491 .236 .476 .165 .024 .239 .486 .117

PA 15 .003 .104 -.017 -.031 -.064 .016 .304 .324

Pa 16 .197 .191 .049 .049 -.084 .121 .349 .077

Pa 20 .299 .015 -.004 .171 .004 .271 .349 .698

Pa 21 .050 .108 -.082 .116 .169 .225 .372 .513

Inter-Item Correlation Matrix

Pa 14 PA 15 Pa 16 Pa 20 Pa 21

Pa 2 .491 .003 .197 .299 .050

Pa 3 .236 .104 .191 .015 .108

Pa4 .476 -.017 .049 -.004 -.082

Pa5 .165 -.031 .049 .171 .116

Pa 6 .024 -.064 -.084 .004 .169

Pa 7 .239 .016 .121 .271 .225

Pa 8 .486 .304 .349 .349 .372

Pa 11 .117 .324 .077 .698 .513

Pa 14 1.000 .320 .502 .227 -.055

PA 15 .320 1.000 .381 .367 .510

Pa 16 .502 .381 1.000 .094 .137

Pa 20 .227 .367 .094 1.000 .513

Pa 21 -.055 .510 .137 .513 1.000

Page 140: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pa 2 43.83 34.551 .476 .714 .792

Pa 3 44.29 31.751 .569 .774 .781

Pa4 44.11 33.421 .510 .756 .788

Pa5 44.39 31.457 .599 .908 .778

Pa 6 44.67 32.550 .420 .757 .796

Pa 7 44.40 30.459 .705 .923 .768

Pa 8 43.67 35.333 .359 .792 .799

Pa 11 44.36 33.990 .294 .608 .809

Pa 14 43.95 34.267 .448 .643 .793

PA 15 43.92 36.102 .324 .510 .802

Pa 16 44.05 34.889 .263 .518 .809

Pa 20 44.40 33.216 .441 .637 .793

Pa 21 44.05 33.970 .383 .714 .798

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

47.84 38.731 6.223 13

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Page 141: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.725 .735 9

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Ep 1 4.27 .502 75

Ep 2 4.24 .589 75

Ep 3 4.28 .481 75

Ep 4 4.16 .594 75

Ep 5 4.15 .608 75

Ep 6 4.20 .593 75

Ep 7 4.19 .651 75

Ep 8 4.19 .651 75

Ep 9 4.12 .519 75

Inter-Item Correlation Matrix

Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6 Ep 7

Ep 1 1.000 .192 .414 .444 .313 .454 -.154

Ep 2 .192 1.000 .427 .546 -.100 .364 .234

Ep 3 .414 .427 1.000 .504 .181 .275 .003

Ep 4 .444 .546 .504 1.000 .159 .714 .096

Ep 5 .313 -.100 .181 .159 1.000 .067 .066

Ep 6 .454 .364 .275 .714 .067 1.000 .007

Ep 7 -.154 .234 .003 .096 .066 .007 1.000

Ep 8 .094 .833 .305 .446 -.172 .147 .299

Ep 9 .342 .214 .459 .200 -.099 .316 -.187

Inter-Item Correlation Matrix

Ep 8 Ep 9

Page 142: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Ep 1 .094 .342

Ep 2 .833 .214

Ep 3 .305 .459

Ep 4 .446 .200

Ep 5 -.172 -.099

Ep 6 .147 .316

Ep 7 .299 -.187

Ep 8 1.000 .093

Ep 9 .093 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Ep 1 33.52 7.064 .441 .407 .695

Ep 2 33.55 6.278 .633 .771 .656

Ep 3 33.51 6.848 .562 .501 .677

Ep 4 33.63 6.048 .717 .718 .638

Ep 5 33.64 7.882 .071 .266 .758

Ep 6 33.59 6.597 .508 .664 .680

Ep 7 33.60 7.730 .094 .185 .759

Ep 8 33.60 6.541 .459 .767 .689

Ep 9 33.67 7.495 .257 .377 .723

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

37.79 8.494 2.915 9

Page 143: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.856 .859 10

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Ka 1 4.24 .675 75

Ka 3 4.20 .569 75

Ka 4 4.36 .561 75

Ka 6 3.99 .647 75

Ka 7 4.27 .577 75

Ka 8 4.28 .583 75

Ka 9 4.32 .596 75

Ka 10 4.20 .569 75

Ka 11 4.21 .576 75

Ka 12 4.19 .562 75

Inter-Item Correlation Matrix

Page 144: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8 Ka 9 Ka 10

Ka 1 1.000 .436 .376 .162 .389 .411 .075 .366

Ka 3 .436 1.000 .491 .411 .699 .603 .406 .417

Ka 4 .376 .491 1.000 .274 .242 .721 .095 .152

Ka 6 .162 .411 .274 1.000 .335 .333 .291 .484

Ka 7 .389 .699 .242 .335 1.000 .257 .612 .658

Ka 8 .411 .603 .721 .333 .257 1.000 .244 .399

Ka 9 .075 .406 .095 .291 .612 .244 1.000 .525

Ka 10 .366 .417 .152 .484 .658 .399 .525 1.000

Ka 11 .249 .609 .428 .298 .273 .665 .546 .198

Ka 12 .023 .304 .170 .378 .552 .251 .545 .557

Inter-Item Correlation Matrix

Ka 11 Ka 12

Ka 1 .249 .023

Ka 3 .609 .304

Ka 4 .428 .170

Ka 6 .298 .378

Ka 7 .273 .552

Ka 8 .665 .251

Ka 9 .546 .545

Ka 10 .198 .557

Ka 11 1.000 .167

Ka 12 .167 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Ka 1 38.01 12.932 .400 .400 .859

Ka 3 38.05 12.051 .746 .795 .827

Ka 4 37.89 13.043 .486 .624 .849

Ka 6 38.27 12.685 .482 .381 .850

Ka 7 37.99 12.257 .677 .834 .833

Ka 8 37.97 12.324 .651 .816 .835

Page 145: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Ka 9 37.93 12.658 .545 .732 .844

Ka 10 38.05 12.457 .633 .730 .837

Ka 11 38.04 12.661 .569 .770 .842

Ka 12 38.07 13.063 .479 .518 .850

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

42.25 15.327 3.915 10

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.802 .831 9

Page 146: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pla 1 3.95 .590 75

Pla 3 4.13 .475 75

Pla 4 4.12 .636 75

Pla 5 4.24 .675 75

Pla 6 4.12 .544 75

Pla 7 4.11 .583 75

Pla 8 3.65 1.020 75

Pla 9 4.03 .697 75

Pla 10 3.69 .885 75

Inter-Item Correlation Matrix

Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7 Pla 8

Pla 1 1.000 .460 .593 .508 .441 .331 .306

Pla 3 .460 1.000 .573 .321 .356 .436 -.266

Pla 4 .593 .573 1.000 .593 .778 .475 .169

Pla 5 .508 .321 .593 1.000 .399 .415 .064

Pla 6 .441 .356 .778 .399 1.000 .300 .027

Pla 7 .331 .436 .475 .415 .300 1.000 -.051

Pla 8 .306 -.266 .169 .064 .027 -.051 1.000

Pla 9 .792 .398 .694 .618 .526 .392 .184

Pla 10 .434 -.062 .282 .125 .049 .038 .719

Inter-Item Correlation Matrix

Pla 9 Pla 10

Pla 1 .792 .434

Pla 3 .398 -.062

Pla 4 .694 .282

Pla 5 .618 .125

Pla 6 .526 .049

Pla 7 .392 .038

Pla 8 .184 .719

Pla 9 1.000 .276

Pla 10 .276 1.000

Page 147: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pla 1 32.09 11.815 .762 .753 .753

Pla 3 31.91 13.843 .336 .633 .800

Pla 4 31.92 11.507 .775 .856 .748

Pla 5 31.80 12.243 .542 .486 .777

Pla 6 31.92 12.994 .501 .700 .784

Pla 7 31.93 13.279 .385 .304 .795

Pla 8 32.39 12.267 .273 .604 .832

Pla 9 32.01 11.338 .731 .747 .750

Pla 10 32.35 11.878 .425 .618 .797

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

36.04 15.255 3.906 9

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Page 148: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.854 .858 10

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pta 1 4.00 .593 75

Pta 2 4.20 .593 75

Pta 3 4.09 .550 75

Pta 4 4.15 .586 75

Pta 5 4.12 .614 75

Pta 6 4.20 .678 75

Pta 7 4.24 .516 75

Pta 8 4.24 .589 75

Pta 9 4.16 .521 75

Pta 10 4.07 .553 75

Inter-Item Correlation Matrix

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6 Pta 7 Pta 8

Pta 1 1.000 -.038 .166 -.117 .594 .101 .309 .000

Pta 2 -.038 1.000 .564 .615 .156 .404 .592 .751

Pta 3 .166 .564 1.000 .335 .287 .167 .349 .347

Pta 4 -.117 .615 .335 1.000 .101 .674 .285 .719

Pta 5 .594 .156 .287 .101 1.000 .396 .462 .255

Pta 6 .101 .404 .167 .674 .396 1.000 .479 .690

Pta 7 .309 .592 .349 .285 .462 .479 1.000 .520

Pta 8 .000 .751 .347 .719 .255 .690 .520 1.000

Pta 9 -.088 .727 .655 .586 .235 .367 .610 .578

Pta 10 -.247 .741 .379 .595 -.143 .216 .322 .572

Page 149: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Inter-Item Correlation Matrix

Pta 9 Pta 10

Pta 1 -.088 -.247

Pta 2 .727 .741

Pta 3 .655 .379

Pta 4 .586 .595

Pta 5 .235 -.143

Pta 6 .367 .216

Pta 7 .610 .322

Pta 8 .578 .572

Pta 9 1.000 .666

Pta 10 .666 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pta 1 37.47 13.766 .111 .535 .878

Pta 2 37.27 11.225 .762 .813 .822

Pta 3 37.37 12.264 .529 .591 .843

Pta 4 37.32 11.680 .645 .759 .833

Pta 5 37.35 12.554 .384 .575 .856

Pta 6 37.27 11.441 .589 .734 .838

Pta 7 37.23 11.961 .666 .720 .833

Pta 8 37.23 11.232 .766 .760 .822

Pta 9 37.31 11.729 .730 .808 .827

Pta 10 37.40 12.351 .500 .715 .845

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

41.47 14.604 3.821 10

Page 150: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.915 .911 16

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Matr 1 4.07 .704 75

Matr 3 3.05 .999 75

Matr 5 4.07 .684 75

Matr 6 3.13 1.201 75

Matr 7 3.51 1.005 75

Matr 8 3.95 .655 75

Matr 9 3.76 .714 75

Matr 10 3.83 .601 75

Matr 11 3.52 1.005 75

Matr 12 3.49 1.032 75

Matr 13 3.79 .759 75

Matr 14 3.57 .975 75

Matr 15 3.72 .831 75

Matr 16 3.76 .819 75

Matr 17 3.80 .753 75

Matr 18 3.48 1.070 75

Page 151: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Inter-Item Correlation Matrix

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9 Matr 10

Matr 1 1.000 .053 .159 -.059 .009 .301 .032 .219

Matr 3 .053 1.000 -.005 .670 .444 .273 .435 .421

Matr 5 .159 -.005 1.000 -.044 .284 .008 .393 -.169

Matr 6 -.059 .670 -.044 1.000 .604 .112 .227 .257

Matr 7 .009 .444 .284 .604 1.000 .226 .417 .103

Matr 8 .301 .273 .008 .112 .226 1.000 .146 .628

Matr 9 .032 .435 .393 .227 .417 .146 1.000 .154

Matr 10 .219 .421 -.169 .257 .103 .628 .154 1.000

Matr 11 .084 .376 .322 .479 .860 .227 .440 .129

Matr 12 .084 .473 .221 .546 .798 .239 .475 .292

Matr 13 .179 .426 .080 .299 .498 .466 .478 .362

Matr 14 .160 .468 .489 .453 .637 .429 .472 .310

Matr 15 .240 .262 .580 .349 .609 .121 .591 .010

Matr 16 .473 .363 .101 .335 .396 .580 .062 .326

Matr 17 .306 .428 .236 .269 .510 .525 .463 .489

Matr 18 .047 .418 .343 .560 .814 .133 .436 .131

Inter-Item Correlation Matrix

Matr 11 Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16 Matr 17 Matr 18

Matr 1 .084 .084 .179 .160 .240 .473 .306 .047

Matr 3 .376 .473 .426 .468 .262 .363 .428 .418

Matr 5 .322 .221 .080 .489 .580 .101 .236 .343

Matr 6 .479 .546 .299 .453 .349 .335 .269 .560

Matr 7 .860 .798 .498 .637 .609 .396 .510 .814

Matr 8 .227 .239 .466 .429 .121 .580 .525 .133

Matr 9 .440 .475 .478 .472 .591 .062 .463 .436

Matr 10 .129 .292 .362 .310 .010 .326 .489 .131

Matr 11 1.000 .857 .591 .685 .581 .367 .603 .795

Matr 12 .857 1.000 .637 .750 .620 .382 .668 .750

Matr 13 .591 .637 1.000 .624 .375 .373 .846 .477

Matr 14 .685 .750 .624 1.000 .701 .597 .710 .717

Matr 15 .581 .620 .375 .701 1.000 .317 .492 .685

Page 152: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Matr 16 .367 .382 .373 .597 .317 1.000 .468 .395

Matr 17 .603 .668 .846 .710 .492 .468 1.000 .523

Matr 18 .795 .750 .477 .717 .685 .395 .523 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Matr 1 54.43 83.897 .195 .508 .920

Matr 3 55.44 76.006 .569 .638 .911

Matr 5 54.43 82.707 .299 .648 .917

Matr 6 55.36 74.234 .543 .678 .913

Matr 7 54.99 72.527 .781 .850 .903

Matr 8 54.55 81.630 .409 .689 .914

Matr 9 54.73 79.658 .529 .606 .912

Matr 10 54.67 82.712 .350 .668 .916

Matr 11 54.97 72.378 .790 .860 .903

Matr 12 55.00 71.351 .831 .863 .901

Matr 13 54.71 77.291 .677 .804 .908

Matr 14 54.92 71.885 .851 .877 .901

Matr 15 54.77 76.367 .678 .779 .907

Matr 16 54.73 78.279 .548 .712 .911

Matr 17 54.69 76.405 .754 .836 .906

Matr 18 55.01 71.689 .776 .793 .903

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

58.49 86.902 9.322 16

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation Analysis N

Pa 47.84 6.223 75

Ep 37.79 2.915 75

Page 153: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Ka 42.25 3.915 75

Pla 36.04 3.906 75

Pta 41.47 3.821 75

Correlation Matrixa

Pa Ep Ka Pla Pta

Correlation Pa 1.000 -.519 -.351 .280 -.181

Ep -.519 1.000 .858 .391 .765

Ka -.351 .858 1.000 .633 .868

Pla .280 .391 .633 1.000 .713

Pta -.181 .765 .868 .713 1.000

Sig. (1-tailed) Pa .000 .001 .008 .060

Ep .000 .000 .000 .000

Ka .001 .000 .000 .000

Pla .008 .000 .000 .000

Pta .060 .000 .000 .000

a. Determinant = .011

Inverse of Correlation Matrix

Pa Ep Ka Pla Pta

Pa 2.388 .999 1.188 -1.709 -.144

Ep .999 5.239 -3.381 .907 -1.538

Ka 1.188 -3.381 7.776 -2.270 -2.331

Pla -1.709 .907 -2.270 3.806 -1.747

Pta -.144 -1.538 -2.331 -1.747 5.420

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure

of Sampling Adequacy.

.732

Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 325.780

df 10

Sig. .000

Page 154: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Anti-image Matrices

Pa Ep Ka Pla Pta

Anti-image Covariance Pa .419 .080 .064 -.188 -.011

Ep .080 .191 -.083 .045 -.054

Ka .064 -.083 .129 -.077 -.055

Pla -.188 .045 -.077 .263 -.085

Pta -.011 -.054 -.055 -.085 .185

Anti-image Correlation Pa .513a .282 .276 -.567 -.040

Ep .282 .782a -.530 .203 -.289

Ka .276 -.530 .753a -.417 -.359

Pla -.567 .203 -.417 .625a -.385

Pta -.040 -.289 -.359 -.385 .839a

a. Measures of Sampling Adequacy(MSA)

Communalities

Initial Extraction

Pa 1.000 .928

Ep 1.000 .897

Ka 1.000 .934

Pla 1.000 .912

Pta 1.000 .906

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Page 155: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Total Variance Explained

Compon

ent

Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total

% of

Variance Cumulative % Total

% of

Variance

Cumulative

% Total

% of

Variance

Cumulative

%

1 3.222 64.432 64.432 3.222 64.432 64.432 3.071 61.426 61.426

2 1.355 27.101 91.533 1.355 27.101 91.533 1.505 30.107 91.533

3 .199 3.987 95.520

4 .134 2.677 98.197

5 .090 1.803 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Component Matrixa

Component

1 2

Pa -.352 .897

Ep .900 -.296

Ka .966 -.027

Pla .690 .660

Pta .938 .163

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

a. 2 components extracted.

Page 156: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Reproduced Correlations

Pa Ep Ka Pla Pta

Reproduced Correlation Pa .928a -.583 -.364 .349 -.184

Ep -.583 .897a .877 .425 .795

Ka -.364 .877 .934a .649 .901

Pla .349 .425 .649 .912a .755

Pta -.184 .795 .901 .755 .906a

Residualb Pa .064 .013 -.069 .003

Ep .064 -.019 -.034 -.030

Ka .013 -.019 -.016 -.033

Pla -.069 -.034 -.016 -.042

Pta .003 -.030 -.033 -.042

Extraction Method: Principal Component Analysis.

a. Reproduced communalities

b. Residuals are computed between observed and reproduced correlations. There are 2 (20.0%)

nonredundant residuals with absolute values greater than 0.05.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2

Pa -.083 .960

Ep .778 -.539

Ka .919 -.300

Pla .849 .437

Pta .945 -.110

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with

Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 3

iterations.

Page 157: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Component Transformation

Matrix

Compo

nent 1 2

1 .959 -.284

2 .284 .959

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with

Kaiser Normalization.

Page 158: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 1 email: [email protected]

Page 159: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 2 email: [email protected]

Lampiran 1

Surat Penelitian Skripsi

Page 160: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 3 email: [email protected]

Lampiran 2

Surat Penelitian

Page 161: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 4 email: [email protected]

Lampiran 3

Surat Keterangan dari KAP

Page 162: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 5 email: [email protected]

KUESIONER

Lampiran 4

Kuesioner Penelitian

Page 163: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 6 email: [email protected]

PENGARUH PROFESIONALISME, ETIKA PROFESI, KEAHLIAN,

PENGALAMAN DAN PENGETAHUAN AUDITOR MENDETEKSI

KEKELIRUAN TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT

MATERIALITAS LAPORAN KEUANGAN

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2011 M

Page 164: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 7 email: [email protected]

Hal: Permohonan Pengisian Kuesioner Jakarta, 2011

Kepada Yth.

Bapak/Ibu/Sdr/i Responden

Di Tempat

Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswi Program

Strata Satu (S1) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya:

Nama : Dhien Melati Wijayanthi

NIM : 107082003521

Fak/Jur/Smtr : Ekonomi dan Ilmu Sosial/Akuntansi/VIII

bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul

“Pengaruh Profesionalisme, Keahlian, dan Pengalaman Auditor Terhadap

Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan”.

Untuk itu, saya sangat mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk

menjadi responden dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan

sebelumnya saya mohon maaf telah menggangu waktu bekerja Bapak/Ibu/Sdr/i.

Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan

tidak digunakan sebagai penilaian kinerja di tempat Bapak/Ibu/Sdr/i bekerja,

sehingga kerahasiaannya akan saya jaga sesuai dengan etika penelitian.

Informasi yang diperoleh atas partisipasi Bapak/Ibu/Sdr/i merupakan faktor

kunci untuk mengetahui pengaruh Profesionalisme, Keahlian, dan Pengalaman

Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Laporan Keuangan.

Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan

menjawab dengan lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat

salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku.

Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang

penting memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda.

Page 165: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 8 email: [email protected]

Apabila diantara Bapak/Ibu/Sdr/i ada yang membutuhkan hasil penelitian ini,

maka Bapak/Ibu/Sdr/i dapat menghubungi saya (telpon dan e-mail tertera di

bawah). Atas kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i meluangkan waktu untuk mengisi dan

menjawab semua pertanyaan dalam eksperimen ini, saya sampaikan terima kasih.

Dosen Pembimbing, Hormat saya,

Peneliti

(Rini, SE, M.si, Ak.) (DhienMelatiWijayanthi)

Page 166: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 9 email: [email protected]

Nomor : ………… (diisi oleh

peneliti)

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : …………………….

(boleh tidak diisi)

Nama KAP : …………………….

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Umur : ………… tahun

Posisi Terakhir : Partner Manajer

Supervisor Auditor Senior

Auditor Junior Anggota Komite

Audit

Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3

Pengalaman Kerja : < 3-5 tahun >5-10 tahun >10-20

tahun

Page 167: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 10 email: [email protected]

>20 tahun

1. Variabel Profesionalisme (X1)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Pengabdian Terhadap Profesi

STS TS RR S SS

1. Saya menggunakan segenap pengetahuan,

kemampuan dan pengalaman saya dalam

melaksanakan proses pengauditan.

2. Saya akan tetap teguh pada profesi sebagai

auditor meskipun saya mendapatkan tawaran

pekerjaan lain dengan imbalan yang lebih

besar.

3. Saya mendapatkan kepuasan batin dengan

berprofesi sebagai auditor.

4. Pekerjaan sebagai auditor sudah menjadi cita-

cita saya sejak dulu sampai nanti.

5. Saya mau bekerja keras diatas batas normal

untuk membantu KAP dimana saya bekerja

agar saya sukses.

6. Saya merasa terlalu riskan untuk

Page 168: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 11 email: [email protected]

meninggalkan pekerjaan saya sekarang ini.

7. Saya berlangganan dan membaca secara rutin

majalah dan jurnal tentang eksternal audit dan

publikasi profesi lainnya.

8. Saya ikut terlibat secara emosional terhadap

KAP dimana saya bekerja.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Kewajiban Sosial

STS TS RR S SS

9. Profesi eksternal auditor adalah profesi

penting di masyarakat.

10. Profesi eksternal auditor mampu menjaga

kekayaan Negara atau masyarakat.

11. Profesi eksternal auditor merupakan profesi

yang dapat dijadikan dasar kepercayaan

masyarakat terhadap pengelola kekayaan

Negara.

12. Profesi eksternal auditor merupakan satu-

satunya profesi yang menciptakan

transparansi dalam masyarakat.

13. Jika ada kelemahan dalam independensi

eksternal auditor akan merugikan masyarakat.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Kemandirian

STS TS RR S SS

14. Saya merencanakan dan memutuskan hasil

audit saya berdasarkan fakta yang saya temui

dalam proses pemeriksaan.

15. Dalam menyatakan pendapata atas laporan

Page 169: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 12 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Keyakinan Terhadap Profesi

STS TS RR S SS

17. Pemeriksaan atas laporan keuangan untuk

menyatakan pendapat tentang kewajaran

laporan keuangan hanya dapat dilakukan oleh

eksternal auditor.

18. Eksternal auditor mempunyai cara yang dapat

diandalkan untuk menilai kompetensi eksternal

auditor lain.

19. Ikatan eksternal auditor harus mempunyai cara

dan kekuatan untuk pelaksanaan standar untuk

eksternal auditor.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Profesionalisme Auditor Dimensi

Hubungan Dengan Sesama Profesi

STS TS RR S SS

20. Saya ikut memiliki organisasi dimana saya

bekerja.

21. Saya selalu berpartisipasi dalam pertemuan

para eksternal auditor.

22. Saya sering mengajak rekan-rekan seprofesi

untuk bertukar pendapat tentang masalah yang

ada baik dalam satu organisasi maupun

organisasi lain.

23. Saya mendukung adanya organisasi ikatan

eksternal auditor.

24. Jika masyarakat atau orang memandang saya

tidak independen terhadap suatu penugasan,

saya akan menarik diri dari penugasan

tersebut.

keuangan, saya tidak dibawah tekanan

manajemen.

16. Dalam menyatakan pendapat atas laporan

keuangan, saya tidak mendapat tekanan dari

siapapun.

Page 170: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 13 email: [email protected]

2. Variabel Etika Profesi (X2)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu(RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah Ini

Berhubungan Dengan Etika Profesi

STS TS RR S SS

1. Menjunjung tinggi etika profesi serta

hukum yang berlaku di Indonesia.

2. Mempertahankan tingkat integritas

dan objektivitas.

3. Akuntan berpedoman kepada kode

etik.

4. Akuntan mengamalkan semua bab dan

pasal yang terkandung dalam kode

etik.

5. Memberikan manfaat yang optimal

bagi masyarakat, pemerintah dan

dunia usaha.

6. Memberikan pernyataan pendapat

akuntan.

7. Menjunjung tinggi tanggung jawab

moral, sosial dan professional.

8. Mutu hasil pekerjaan dapat

Page 171: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 14 email: [email protected]

dipertanggungjawabkan.

9. Menggunakan pengetahuan atau

informasi yang diperoleh dari

pelaksanaan tugas.

3. Variabel Keahlian (X3)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu(RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Komponen

Pengetahuan

STS TS RR S SS

1. Pengetahuan, prosedur, dan pengalaman

auditor sangat mempengaruhi auditor

dalam memberikan opini.

2. Seorang auditor dikatakan ahli jika

memiliki pengalaman lebih dari 4 tahun.

3. Pengalaman merupakan salah satu faktor

yang mempengaruhi kemampuan prediksi

dan deteksi auditor.

4. Tingkat ketelitian seorang auditor sangat

diutamakan dalam menyusun laporan

keuangan.

5. Auditor dengan pengetahuan tinggi akan

mempunyai kompetensi yang tinggi dalam

memenuhi tanggung jawabnya.

Page 172: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 15 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Ciri-ciri

Psikologis

STS TS RR S SS

6. Kepercayaan diri seorang auditor

mempengaruhi pendapat audit yang di

hasilkan.

7. Keahlian komunikasi yang baik, baik

secara baik lisan maupun tulisan

diperlukan agar sukses bekerja di KAP

8. Keahlian yang baik dalam bersosialisasi

membina hubungan baik dengan orang lain

disekitarnya sangat diperlukan.

No. Pernyataan Dibawah Ini berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Kemampuan

Berpikir

STS TS RR S SS

9. Dalam melaksanakan pekerjaannya,

auditor dituntut untuk berfikir secara

objektif dan mengambil keputusan dengan

baik.

10. Untuk mendapatkan informasi yang cukup

dan relevan seorang auditor harus

memahami industri dan risiko bisnis klien.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Strategi

Penentuan Keputusan

STS TS RR S SS

11. Ketegasan seorang auditor sangat

berpengaruh terhadap penentuan pendapat

audit.

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Keahlian Dimensi Analisa

Tugas

STS TS RR S SS

12. Auditor harus ikut berpartisipasi dalam

desain aktifitas untuk mencegah dan

mendeteksi kecurangan.

Page 173: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 16 email: [email protected]

4. Variabel Pengalaman (X4)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S) 5= Sangat Setuju (SS)

3. Auditor berpengalaman dapat membuat

judgment lebih baik.

4. Pengalaman dapat membantu auditor

mengetahui kekeliruan disuatu perusahaan

berikut penyelesaiannya.

5. Semakin banyak pengalaman yang dimiliki

auditor, maka semakin besar kemampuan

auditor dalam mengatasi setiap

permasalahan yang ada.

6. Pengalaman membantu auditor dalam

menganalisis masalah.

7. Pengalaman membantu auditor dalam

memprediksi dan mendeteksi masalah

secara profesional.

8. Seorang auditor dikatakan berpengalaman

apabila menjalankan tugas lebih dari 3

tahun.

9. Auditor junior untuk mencapai

kompetensinya dapat belajar dari

pengalaman pada auditor seniornya.

No. Pernyataan STS TS RR S SS

1. Pengalaman auditor berpengaruh terhadap

keputusan yang dibuat.

2. Pengalaman dalam pekerjaan pada umumnya

dapat mengembangkan karir.

Page 174: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 17 email: [email protected]

10. Auditor yang kurang berpengalaman

cenderung sulit dalam menentukan sikap.

5. Variabel Pengetahuan (X5)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

No. Pernyataan Dibawah Ini

Berhubungan Dengan Pengetahuan

STS TS RR S SS

1. Auditor harus memiliki kemampuan

memprediksi dan mendeteksi

kecurangan.

2. Seorang auditor harus mempunyai

pengetahuan prinsip-prinsip akuntansi.

3. Pengetahuan tentang kekeliruan akan

lebih ahli dalam melaksanakan tugas

pemeriksaan.

4. Auditor harus mengetahui

pengendalian intern entitas yang

dilakukan pemeriksaan.

5. Auditor memiliki kelebihan dan

Page 175: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 18 email: [email protected]

keluasan pengetahuan.

6. Auditor harus memahami karakteristik

entitas yang diperiksa.

7. Pengetahuan auditor bias diperoleh dari

berbagai pelatihan formal maupun dari

pengalaman khusus, berupa kegiatan

seminar dan lokakarya.

8. Pengetahuan juga dapat diperoleh dari

frekuensi seorang akuntan public

melakukan pekerjaan dalam proses

audit laporan keuangan.

9. Perbedaan pengetahuan diantara

auditor akan berpengaruh terhadap cara

auditor menyelesaikan sebuah

pekerjaan.

10. Seorang auditor akan bias

menyelesaikan sebuah pekerjaan secara

efektif jika didukung dengan

pengetahuan yang dimilikinya.

6. Variabel Materialitas (Y)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan

penilaian anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Ragu-Ragu (RR)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

Page 176: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 19 email: [email protected]

No. Pernyataan Dibawah Ini Berhubungan

Dengan Materialitas

STS TS RR S SS

1. Materialitas adalah suatu konsep yang vital

dalam proses pengauditan.

2. Materialitas berhubungan dengan suatu

statement, fakta, item,yang diungkapkan atau

metode berekspresi yang berpengaruh pada

judgment seorang auditor.

3. Saya merasa kesulitan dalam menentukan

tingkat materialitas suatu transaksi.

4. Dalam menyusun rencana audit saya akan

mempertimbangkan resiko yang akan ditemui

selama proses audit.

5. Saya akan selalu membuat perencanaan audit

yang matang.

6. Materialitas menurut saya bukan sesuatu yang

harus dipermasalahkan.

7. Materialitas merupakan pendapat subjektif

masing-masing auditor.

8. Materialitas suatu rekening akuntansi salah saji

menjadi faktor pertimbangan utama dalam

menetukan kewajaran laporan keuangan.

9. Dalam menetukan suatu transaksi itu material

atau tidak saya menggunakan dasar

pengalaman dalam proses audit.

10. Dalam menetukan ketepatan tingkat

materialitas saya menggunakan dasar

pengetahuan dan kecakapan dalam

melaksanakan pekerjaan audit.

11. Dalam menetukan suatu transaksi atau saldo

itu material saya sering menggunakan dasar

sesuai petunjuk manajemen.

12. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas tidak dapat ditentukan oleh

professional atau tidaknya eksternal auditor.

13. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas tidak ditentukan oleh sikap yang

dimiliki oleh auditor sehubungan dengan

Page 177: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 20 email: [email protected]

imbalan yang diperoleh dalam memeriksa

laporan keuangan.

14. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas ditentukan oleh kemapuan auditor

membuat keputusan sendiri tanpa tekanan dari

pihak lain.

15. Ketepatan dalam menetukan tingkat

materialitas ditentukan oleh komitmen auditor

terhadap pekerjaannya.

16. Ketepatan dalam menetukan materialitas

ditentukan oleh tingkat kesadaran auditor

terhadap pentingnya peranan dan manfaat

profesi auditor bagi masyarakat.

17. Ketepatan dalam menentukan tingkat

materialitas ditentukan oleh tingkat

kepercayaan auditor terhadap peraturan

profesi.

18. Ketepatan dalam menetukan tingkat

materialitas ditentukan oleh baik tidaknya

hubungan auditor terhadap sesama profesi.

Page 178: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 21 email: [email protected]

Lampiran 5

Kuesioner Penelitian

Page 179: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 22 email: [email protected]

Jawaban Responden Variabel Profesionalisme Auditor

Resp Pa

2 Pa

3 Pa4 Pa5 Pa

6 Pa

7 Pa

8

Pa 11

Pa 14

PA 15

Pa 16

Pa 20

Pa 21 Pa

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

7 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 53

8 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 53

9 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 53

10 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 54

11 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 54

12 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 52

13 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 3 3 50

14 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 3 3 50

15 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 3 3 50

16 4 4 4 4 4 4 4 2 5 5 5 3 3 51

17 4 4 4 4 4 4 4 2 5 5 5 3 3 51

18 4 4 4 4 4 4 4 2 5 5 5 2 3 50

19 4 4 4 4 4 4 4 2 5 3 5 2 3 48

20 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 5 2 3 46

21 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 5 2 3 46

22 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 5 2 3 46

23 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 2 3 44

24 4 4 4 4 5 4 4 1 3 3 3 2 3 44

25 4 4 4 4 5 4 4 1 3 3 2 2 5 45

Jawaban Responden Variabel Profesionalisme Auditor (Lanjutan)

Resp Pa

2 Pa

3 Pa4 Pa5 Pa

6 Pa

7 Pa

8

Pa 11

Pa 14

PA 15

Pa 16

Pa 20

Pa 21 Pa

26 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 2 4 5 51

27 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 2 4 5 50

28 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 1 4 5 49

29 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 1 4 5 53

30 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 56

31 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 56

Page 180: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 23 email: [email protected]

32 4 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 53

33 4 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 53

34 4 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 53

35 4 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 5 4 54

36 4 4 4 5 3 5 4 4 4 4 4 5 4 54

37 4 4 4 5 3 5 4 5 4 4 4 3 4 53

38 4 5 4 5 3 3 4 5 4 4 4 3 4 52

39 4 5 4 3 3 3 4 5 4 4 4 3 4 50

40 4 5 4 3 3 3 4 5 4 4 4 3 4 50

41 4 5 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 48

42 4 5 4 3 3 3 4 3 4 4 5 3 4 49

43 4 5 4 3 3 3 4 3 4 4 5 3 4 49

44 4 5 4 3 3 3 4 3 4 4 5 3 4 49

45 4 5 5 3 3 3 4 3 4 5 3 3 4 49

46 4 5 5 3 3 3 4 2 4 5 3 3 3 47

47 4 3 5 3 3 3 4 2 4 3 3 2 3 42

48 4 3 5 3 3 3 5 2 4 3 3 2 3 43

49 5 3 5 3 3 3 5 2 5 3 3 2 2 44

50 5 3 5 3 3 3 5 2 5 3 3 4 2 46

Jawaban Responden Variabel Profesionalisme (Lanjutan)

Resp Pa

2 Pa

3 Pa4 Pa5 Pa

6 Pa

7 Pa

8

Pa 11

Pa 14

PA 15

Pa 16

Pa 20

Pa 21 Pa

51 5 3 5 3 3 3 5 4 5 4 4 4 2 50

52 5 3 5 3 2 3 5 4 5 4 4 4 4 51

53 5 3 5 3 2 3 5 4 5 4 4 4 4 51

54 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

55 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

56 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

57 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

58 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

59 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

60 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

61 5 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 4 4 48

62 5 3 3 2 2 3 5 4 4 4 4 4 4 47

63 5 2 3 2 2 3 5 4 4 4 4 4 4 46

64 3 2 3 2 2 3 5 5 4 4 4 4 5 46

65 3 2 3 2 2 2 5 5 4 4 4 4 5 45

66 3 2 3 2 2 2 5 5 4 5 4 4 5 46

Page 181: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 24 email: [email protected]

67 3 2 3 2 2 2 5 3 4 5 4 4 5 44

68 3 2 3 2 2 2 5 3 4 5 5 3 5 44

69 3 2 2 2 2 2 5 3 3 5 5 3 5 42

70 3 2 2 2 2 2 3 3 3 5 5 3 5 40

71 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 34

72 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 5 3 36

73 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 3 31

74 2 2 2 2 1 1 2 3 3 3 2 2 1 26

75 2 1 2 2 1 1 2 2 1 3 1 1 1 20

Jawaban Responden Variabel Etika Profesi

Resp Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6 Ep 7 Ep 8 Ep 9 Ep

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

14 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

15 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

16 5 4 4 4 4 4 5 5 4 39

17 5 4 4 4 4 4 5 5 4 39

18 5 5 4 5 4 4 5 5 4 41

19 5 5 4 5 5 5 3 5 4 41

20 5 5 5 5 5 5 3 5 4 42

21 5 5 5 5 5 5 3 5 5 43

22 5 5 5 5 5 5 3 5 5 43

23 5 5 5 5 3 5 3 5 5 41

24 5 5 5 5 3 5 3 5 5 41

25 5 5 5 3 3 3 3 5 5 37

Page 182: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 25 email: [email protected]

Jawaban Responden Variabel Etika Profesi (Lanjutan)

Resp Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6 Ep 7 Ep 8 Ep 9 Ep

26 4 4 4 3 4 3 4 4 4 34

27 4 4 4 3 4 3 4 4 4 34

28 4 4 4 3 4 2 4 4 4 33

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

35 4 4 4 4 5 4 4 4 4 37

36 4 4 4 4 5 4 4 4 4 37

37 4 4 4 4 5 4 4 4 4 37

38 4 4 4 4 5 4 4 4 4 37

39 4 4 4 4 5 4 5 4 4 38

40 4 4 4 4 5 4 5 4 4 38

41 4 5 4 4 5 5 5 4 4 40

42 4 5 4 4 3 5 5 5 4 39

43 4 5 4 4 3 5 5 5 4 39

44 4 5 4 5 3 5 5 5 4 40

45 4 5 4 5 3 5 5 5 4 40

46 5 5 4 5 4 5 5 5 4 42

47 5 5 5 5 4 5 5 5 5 44

48 5 5 5 5 4 5 3 3 5 40

49 5 2 5 5 4 5 3 2 5 36

50 5 2 3 2 4 5 3 1 5 30

Jawaban Responden Variabel Etika Profesi (Lanjutan)

Resp Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6 Ep 7 Ep 8 Ep 9 Ep

51 4 4 4 4 4 4 4 4 5 37

52 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35

53 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35

54 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35

55 4 4 4 4 4 4 4 4 2 34

56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

Page 183: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 26 email: [email protected]

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

63 4 4 5 4 4 4 4 4 4 37

64 4 4 5 4 4 4 4 4 4 37

65 4 4 5 4 5 4 4 4 4 38

66 4 4 5 4 5 4 5 4 4 39

67 5 4 5 4 5 4 5 4 4 40

68 5 4 5 4 5 4 5 4 4 40

69 5 4 5 5 5 4 5 4 4 41

70 5 5 5 5 5 5 5 4 4 43

71 5 5 5 5 5 5 5 4 4 43

72 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

73 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

74 3 5 5 5 3 5 5 5 5 41

75 3 5 5 3 3 3 5 5 5 37

Jawaban Responden Variabel Keahlian Auditor

Resp Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8 Ka 9 Ka 10 Ka 11 Ka 12 Ka

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

11 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41

12 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41

13 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 41

14 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 42

15 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 42

16 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 43

17 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 44

18 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 47

19 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 48

20 5 5 5 3 5 5 5 4 5 4 46

21 5 5 5 3 5 5 5 4 5 5 47

Page 184: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 27 email: [email protected]

22 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 48

23 5 5 3 3 5 5 5 5 5 5 46

24 5 3 3 3 5 3 5 5 3 5 40

25 3 3 3 3 5 2 5 5 2 5 36

Jawaban Responden Variabel Keahlian Auditor (Lanjutan)

Resp Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8 Ka 9 Ka 10 Ka 11 Ka 12 Ka

26 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39

27 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39

28 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

36 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

39 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 42

40 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 45

41 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 45

42 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 47

43 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49

44 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49

45 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

46 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 48

47 5 5 5 3 5 5 5 5 5 3 46

48 5 5 5 3 3 5 3 3 5 3 40

49 5 3 5 3 3 5 3 3 3 3 36

50 5 3 5 2 3 3 2 2 3 3 31

Jawaban Responden Variabel Keahlian Auditor (Lanjutan)

Resp Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8 Ka 9 Ka 10 Ka 11 Ka 12 Ka

51 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 37

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

Page 185: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 28 email: [email protected]

53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

63 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 41

64 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 43

65 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 44

66 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 44

67 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 46

68 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 48

69 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 48

70 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 48

71 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 49

72 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

73 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

74 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 46

75 1 3 5 3 3 5 5 3 5 5 38

Jawaban Responden Variabel Pengalaman Auditor

Resp Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7 Pla 8 Pla 9 Pla 10 Pla

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

13 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

14 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

Page 186: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 29 email: [email protected]

15 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

16 4 4 4 4 4 4 5 4 4 37

17 4 4 4 5 4 4 5 4 4 38

18 4 4 4 5 4 4 3 5 4 37

19 5 5 5 5 5 4 3 5 4 41

20 5 5 5 5 5 5 3 5 5 43

21 5 5 5 5 5 5 3 5 5 43

22 5 5 5 5 5 5 3 5 3 41

23 3 5 5 5 3 5 2 5 3 36

24 3 5 3 5 3 5 2 2 3 31

25 3 5 3 1 3 3 2 2 2 24

Jawaban Responden Variabel Pengalaman Auditor (Lanjutan)

Resp Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7 Pla 8 Pla 9 Pla 10 Pla

26 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35

27 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35

28 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35

29 4 4 4 4 4 3 4 4 4 35

30 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

31 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

32 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

33 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

34 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

35 4 4 4 4 4 5 4 4 4 37

36 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

38 4 4 4 4 4 4 5 4 5 38

39 4 4 5 5 4 4 5 4 5 40

40 4 4 5 5 4 4 5 4 5 40

41 4 4 5 5 5 4 5 4 5 41

42 4 4 5 5 5 4 5 4 5 41

43 4 4 5 5 5 4 3 5 3 38

44 4 5 5 5 5 4 3 5 3 39

45 4 5 5 5 5 4 3 5 3 39

46 5 5 5 5 5 4 2 5 3 39

47 5 5 3 5 3 4 2 5 2 34

48 3 3 3 5 3 4 2 3 2 28

49 2 3 2 3 3 4 2 3 2 24

50 2 3 2 3 3 2 1 1 2 19

Page 187: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 30 email: [email protected]

Jawaban Responden Variabel Pengalaman Auditor (Lanjutan)

Resp Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7 Pla 8 Pla 9 Pla 10 Pla

51 4 4 4 4 4 4 1 4 4 33

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

65 4 4 4 4 4 4 4 4 5 37

66 4 4 4 4 4 4 5 4 5 38

67 4 4 4 5 4 4 5 4 3 37

68 4 4 4 5 4 4 5 4 3 37

69 4 4 4 5 4 4 3 4 3 35

70 4 4 5 5 5 5 3 5 3 39

71 5 4 5 5 5 5 3 5 2 39

72 5 5 5 5 5 5 2 5 2 39

73 3 5 5 5 5 5 2 3 2 35

74 3 5 5 3 5 5 2 3 2 33

75 2 3 3 3 5 3 2 3 1 25

Jawaban Responden Variabel Pengetahuan Auditor

Resp

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6 Pta 7 Pta 8 Pta 9

Pta 10 Pta

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

Page 188: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 31 email: [email protected]

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

10 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

16 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

18 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 43

19 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 45

20 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 46

21 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 48

22 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 49

23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

24 5 5 5 3 5 2 5 5 5 5 45

25 3 5 5 3 2 2 5 3 5 5 38

Jawaban Responden Variabel Pengetahuan Auditor (Lanjutan)

Resp

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6 Pta 7 Pta 8 Pta 9

Pta 10 Pta

26 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 39

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

35 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

36 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

37 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 42

38 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 42

39 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 43

40 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 43

41 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 44

Page 189: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 32 email: [email protected]

42 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 45

43 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 48

44 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49

45 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49

46 4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 47

47 5 5 3 3 5 5 5 5 3 3 42

48 5 3 3 3 5 5 5 3 3 3 38

49 5 2 3 3 5 3 3 3 3 2 32

50 2 2 3 2 3 2 3 2 3 2 24

Jawaban Responden Variabel Pengetahuan Auditor (Lanjutan)

Resp

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6 Pta 7 Pta 8 Pta 9

Pta 10 Pta

51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

65 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

66 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 42

67 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 43

68 3 5 5 5 4 5 4 5 4 4 44

69 3 5 5 5 4 5 4 5 5 5 46

70 3 5 5 5 4 5 4 5 5 5 46

71 3 5 5 5 4 5 4 5 5 5 46

72 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 46

73 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 46

74 3 5 3 5 2 5 5 5 5 5 43

75 3 5 3 5 2 3 3 5 3 5 37

Page 190: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 33 email: [email protected]

Jawaban Responden Variabel Materialitas

Resp

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9

Matr 10

Matr 11

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 4 4 4 4 4 4 4 4 4

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4

8 4 4 4 5 4 4 4 4 4

9 4 4 4 5 5 4 4 4 4

10 4 4 4 5 5 4 4 4 4

11 4 4 4 5 5 4 4 4 4

12 4 3 4 3 5 4 4 4 4

13 4 3 4 3 3 4 4 4 3

14 4 3 5 3 3 4 4 4 3

15 4 3 5 2 3 4 4 4 2

16 4 3 5 2 2 4 4 4 2

17 4 3 3 2 2 4 5 4 2

18 5 3 3 2 2 4 3 4 2

19 5 3 3 2 2 4 3 4 2

20 5 3 3 2 2 5 3 4 2

21 5 3 3 2 2 5 3 5 2

22 5 3 3 2 2 5 3 5 2

23 5 3 3 2 2 5 3 5 2

24 2 2 3 2 2 3 3 3 2

25 2 2 3 1 2 4 4 4 2

Jawaban Responden Variabel Materialitas (Lanjutan)

Resp Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16 Matr 17 Matr 18 Matr

1 4 4 4 4 4 4 4 64

2 4 4 4 4 4 4 4 64

3 4 4 4 4 4 4 4 64

4 4 4 4 4 4 4 4 64

5 4 4 4 4 4 4 4 64

6 4 4 4 4 4 4 4 64

Page 191: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 34 email: [email protected]

7 4 4 4 4 4 4 4 64

8 4 4 4 4 4 4 4 65

9 4 4 4 4 4 4 4 66

10 5 4 4 4 4 4 4 67

11 5 4 4 4 4 4 4 67

12 5 4 4 4 4 4 5 65

13 3 4 4 4 4 4 5 60

14 3 4 5 4 4 4 5 62

15 3 4 5 5 4 4 3 59

16 3 4 5 3 4 4 3 56

17 3 4 3 3 4 4 2 52

19 3 4 3 3 4 4 2 51

20 2 4 3 3 5 4 2 51

21 2 4 2 3 5 4 2 51

22 2 4 2 2 5 4 2 51

23 2 4 2 2 3 5 2 50

24 2 4 2 2 2 3 1 46

25 2 5 2 2 2 3 1 39

2 3 2 2 2 3 1 39

Jawaban Responden Variabel Materialitas (Lanjutan)

Resp Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9 Matr 10 Matr 11

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4

30 4 4 4 5 4 4 4 4 4

31 4 4 4 5 4 4 4 4 4

32 4 4 4 5 4 4 4 4 4

33 4 3 4 5 4 4 4 4 4

34 4 3 4 5 4 4 4 4 4

35 4 3 4 5 4 4 4 4 4

36 4 3 4 3 4 4 4 4 4

37 4 3 4 3 4 4 4 4 4

38 4 3 5 3 4 4 4 4 5

39 4 3 5 2 5 4 4 4 5

40 4 3 5 2 5 4 4 4 5

41 4 3 5 2 5 4 4 4 5

42 5 3 5 2 3 5 5 5 5

43 5 3 5 2 3 5 5 5 5

Page 192: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 35 email: [email protected]

44 5 2 5 2 3 5 3 5 3

45 5 2 5 2 3 5 3 3 3

46 5 2 5 2 3 5 3 3 3

47 5 2 5 2 3 3 3 2 3

48 5 2 3 2 2 2 2 2 3

49 5 1 3 2 2 2 2 4 2

50 3 1 2 2 2 4 2 4 2

Jawaban Responden Variabel Materialitas (Lanjutan)

Resp Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16 Matr 17 Matr 18 Matr

26 4 4 4 4 4 4 4 64

27 4 4 4 4 4 4 4 64

28 4 4 4 4 4 4 4 64

29 4 4 4 4 4 4 4 64

30 4 4 4 4 4 4 4 65

31 4 4 4 4 4 4 4 65

32 4 4 4 4 4 4 4 65

33 4 4 4 4 4 4 4 64

34 4 4 4 4 4 4 4 64

35 4 4 4 4 4 4 4 64

36 4 4 4 4 4 4 5 63

37 4 4 4 4 4 4 5 63

38 4 4 4 4 4 4 5 65

39 4 4 4 4 4 4 5 65

40 4 4 4 4 4 4 5 65

41 5 4 4 4 4 5 3 65

42 5 5 5 4 4 5 3 69

43 5 5 5 4 4 5 3 69

44 3 3 5 5 5 5 3 62

45 3 3 5 5 5 3 3 58

46 2 3 3 3 5 3 3 53

47 2 3 3 3 5 3 2 49

48 2 2 2 2 3 2 2 38

49 2 2 1 2 3 2 2 37

50 2 1 1 2 3 1 2 34

Jawaban Responden Variabel Materialitas (Lanjutan)

Page 193: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 36 email: [email protected]

Resp

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9

Matr 10

Matr 11

51 4 1 4 4 4 4 1 4 4

52 4 1 4 4 4 4 4 4 4

53 4 5 4 4 4 4 4 4 4

54 4 5 4 4 4 4 4 4 4

55 4 5 4 4 4 4 4 4 4

56 4 5 4 4 4 4 4 4 4

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4

59 4 4 4 5 4 4 4 4 4

60 4 4 4 5 4 4 4 4 4

61 4 4 4 5 4 4 4 4 4

62 4 3 4 3 4 4 4 4 4

63 4 3 4 3 5 5 4 4 4

64 4 2 4 3 5 5 4 3 5

65 4 2 4 2 5 5 4 3 5

66 4 2 4 2 5 3 4 3 5

67 4 2 4 2 3 3 4 3 5

68 4 2 4 2 3 3 4 3 3

69 4 2 5 2 3 3 5 3 3

70 5 2 5 2 3 3 5 3 3

71 5 2 5 2 3 3 5 3 2

72 3 2 5 2 2 3 3 3 2

73 3 2 5 2 2 3 3 3 2

74 3 2 5 2 2 3 3 3 2

75 1 2 3 2 2 3 3 3 2

Resp Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16 Matr 17 Matr 18 Matr

51 4 4 4 4 4 4 4 58

52 4 4 4 4 4 4 4 61

53 4 4 4 4 4 4 4 65

54 4 4 4 4 4 4 4 65

55 4 4 4 4 4 4 4 65

56 4 4 4 4 4 4 4 65

57 4 4 4 4 4 4 4 64

58 4 4 4 4 4 4 4 64

59 4 4 4 4 4 4 4 65

60 4 4 4 4 4 4 4 65

61 4 4 4 4 4 4 4 65

Page 194: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 37 email: [email protected]

62 4 4 4 4 4 4 4 62

63 4 4 4 4 5 4 4 65

64 4 5 4 4 5 4 4 65

65 4 5 4 4 3 5 4 63

66 5 5 4 4 3 5 5 63

67 5 5 4 5 3 5 5 62

68 5 3 3 5 3 3 3 53

69 2 3 3 5 3 3 3 52

70 2 3 2 5 2 3 3 51

71 2 3 2 5 2 3 3 50

72 2 3 2 3 2 3 2 42

73 2 2 2 3 2 3 2 41

74 2 2 2 2 2 2 2 39

75 1 2 2 2 2 2 2 34

Page 195: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 38 email: [email protected]

Lampiran 5

Daftar Jawaban Responden

Page 196: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 39 email: [email protected]

Lampiran 6

Output Hasil Pengujian Data

Page 197: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 40 email: [email protected]

Correlations

Pa 2 Pa 3 Pa4 Pa5 Pa 6 Pa 7

Pa 2 Pearson Correlation 1 .308** .466

** .246

* .112 .354

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .033 .341 .002

N 75 75 75 75 75 75

Pa 3 Pearson Correlation .308** 1 .663

** .682

** .659

** .646

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa4 Pearson Correlation .466** .663

** 1 .539

** .555

** .553

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa5 Pearson Correlation .246* .682

** .539

** 1 .742

** .932

**

Sig. (2-tailed) .033 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 6 Pearson Correlation .112 .659** .555

** .742

** 1 .759

**

Sig. (2-tailed) .341 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .354** .646

** .553

** .932

** .759

** 1

Page 198: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 41 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .002 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 8 Pearson Correlation .645** -.065 .260

* -.102 -.135 .047

Sig. (2-tailed) .000 .582 .024 .385 .247 .686

N 75 75 75 75 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .125 .031 -.103 .103 -.124 .124

Sig. (2-tailed) .286 .790 .379 .377 .290 .291

N 75 75 75 75 75 75

Pa 14 Pearson Correlation .491** .236

* .476

** .165 .024 .239

*

Sig. (2-tailed) .000 .041 .000 .158 .840 .039

N 75 75 75 75 75 75

PA 15 Pearson Correlation .003 .104 -.017 -.031 -.064 .016

Sig. (2-tailed) .981 .375 .882 .791 .583 .895

N 75 75 75 75 75 75

Pa 16 Pearson Correlation .197 .191 .049 .049 -.084 .121

Sig. (2-tailed) .091 .100 .676 .677 .474 .302

N 75 75 75 75 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .299** .015 -.004 .171 .004 .271

*

Sig. (2-tailed) .009 .899 .975 .142 .974 .019

N 75 75 75 75 75 75

Pa 21 Pearson Correlation .050 .108 -.082 .116 .169 .225

Page 199: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 42 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .668 .356 .486 .321 .147 .052

N 75 75 75 75 75 75

Pa Pearson Correlation .557** .667

** .601

** .692

** .555

** .777

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pa 8 Pa 11 Pa 14 PA 15 Pa 16 Pa 20

Pa 2 Pearson Correlation .645** .125 .491

** .003 .197 .299

**

Sig. (2-tailed) .000 .286 .000 .981 .091 .009

N 75 75 75 75 75 75

Pa 3 Pearson Correlation -.065 .031 .236* .104 .191 .015

Sig. (2-tailed) .582 .790 .041 .375 .100 .899

N 75 75 75 75 75 75

Pa4 Pearson Correlation .260* -.103 .476

** -.017 .049 -.004

Sig. (2-tailed) .024 .379 .000 .882 .676 .975

N 75 75 75 75 75 75

Pa5 Pearson Correlation -.102 .103 .165 -.031 .049 .171

Sig. (2-tailed) .385 .377 .158 .791 .677 .142

Page 200: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 43 email: [email protected]

N 75 75 75 75 75 75

Pa 6 Pearson Correlation -.135 -.124 .024 -.064 -.084 .004

Sig. (2-tailed) .247 .290 .840 .583 .474 .974

N 75 75 75 75 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .047 .124 .239* .016 .121 .271

*

Sig. (2-tailed) .686 .291 .039 .895 .302 .019

N 75 75 75 75 75 75

Pa 8 Pearson Correlation 1 .219 .486** .304

** .349

** .349

**

Sig. (2-tailed) .059 .000 .008 .002 .002

N 75 75 75 75 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .219 1 .117 .324** .077 .698

**

Sig. (2-tailed) .059 .316 .005 .514 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa 14 Pearson Correlation .486** .117 1 .320

** .502

** .227

*

Sig. (2-tailed) .000 .316 .005 .000 .050

N 75 75 75 75 75 75

PA 15 Pearson Correlation .304** .324

** .320

** 1 .381

** .367

**

Sig. (2-tailed) .008 .005 .005 .001 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pa 16 Pearson Correlation .349** .077 .502

** .381

** 1 .094

Sig. (2-tailed) .002 .514 .000 .001 .424

Page 201: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 44 email: [email protected]

N 75 75 75 75 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .349** .698

** .227

* .367

** .094 1

Sig. (2-tailed) .002 .000 .050 .001 .424

N 75 75 75 75 75 75

Pa 21 Pearson Correlation .372** .513

** -.055 .510

** .137 .513

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .639 .000 .240 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pa Pearson Correlation .453** .445

** .541

** .407

** .402

** .556

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pa 21 Pa

Pa 2 Pearson Correlation .050 .557**

Sig. (2-tailed) .668 .000

N 75 75

Pa 3 Pearson Correlation .108 .667**

Sig. (2-tailed) .356 .000

N 75 75

Page 202: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 45 email: [email protected]

Pa4 Pearson Correlation -.082 .601**

Sig. (2-tailed) .486 .000

N 75 75

Pa5 Pearson Correlation .116 .692**

Sig. (2-tailed) .321 .000

N 75 75

Pa 6 Pearson Correlation .169 .555**

Sig. (2-tailed) .147 .000

N 75 75

Pa 7 Pearson Correlation .225 .777**

Sig. (2-tailed) .052 .000

N 75 75

Pa 8 Pearson Correlation .372** .453

**

Sig. (2-tailed) .001 .000

N 75 75

Pa 11 Pearson Correlation .513** .445

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 14 Pearson Correlation -.055 .541**

Sig. (2-tailed) .639 .000

N 75 75

Page 203: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 46 email: [email protected]

PA 15 Pearson Correlation .510** .407

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 16 Pearson Correlation .137 .402**

Sig. (2-tailed) .240 .000

N 75 75

Pa 20 Pearson Correlation .513** .556

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75

Pa 21 Pearson Correlation 1 .501**

Sig. (2-tailed) .000

N 75 75

Pa Pearson Correlation .501** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Correlations

Page 204: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 47 email: [email protected]

Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6

Ep 1 Pearson Correlation 1 .192 .414** .444

** .313

** .454

**

Sig. (2-tailed) .099 .000 .000 .006 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ep 2 Pearson Correlation .192 1 .427** .546

** -.100 .364

**

Sig. (2-tailed) .099 .000 .000 .395 .001

N 75 75 75 75 75 75

Ep 3 Pearson Correlation .414** .427

** 1 .504

** .181 .275

*

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .120 .017

N 75 75 75 75 75 75

Ep 4 Pearson Correlation .444** .546

** .504

** 1 .159 .714

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .174 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ep 5 Pearson Correlation .313** -.100 .181 .159 1 .067

Sig. (2-tailed) .006 .395 .120 .174 .565

N 75 75 75 75 75 75

Ep 6 Pearson Correlation .454** .364

** .275

* .714

** .067 1

Sig. (2-tailed) .000 .001 .017 .000 .565

N 75 75 75 75 75 75

Ep 7 Pearson Correlation -.154 .234* .003 .096 .066 .007

Page 205: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 48 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .186 .043 .977 .410 .571 .952

N 75 75 75 75 75 75

Ep 8 Pearson Correlation .094 .833** .305

** .446

** -.172 .147

Sig. (2-tailed) .424 .000 .008 .000 .139 .208

N 75 75 75 75 75 75

Ep 9 Pearson Correlation .342** .214 .459

** .200 -.099 .316

**

Sig. (2-tailed) .003 .065 .000 .085 .397 .006

N 75 75 75 75 75 75

Ep Pearson Correlation .575** .746

** .670

** .809

** .277

* .651

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .016 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ep 7 Ep 8 Ep 9 Ep

Ep 1 Pearson Correlation -.154 .094 .342** .575

**

Sig. (2-tailed) .186 .424 .003 .000

N 75 75 75 75

Ep 2 Pearson Correlation .234* .833

** .214 .746

**

Sig. (2-tailed) .043 .000 .065 .000

Page 206: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 49 email: [email protected]

N 75 75 75 75

Ep 3 Pearson Correlation .003 .305** .459

** .670

**

Sig. (2-tailed) .977 .008 .000 .000

N 75 75 75 75

Ep 4 Pearson Correlation .096 .446** .200 .809

**

Sig. (2-tailed) .410 .000 .085 .000

N 75 75 75 75

Ep 5 Pearson Correlation .066 -.172 -.099 .277*

Sig. (2-tailed) .571 .139 .397 .016

N 75 75 75 75

Ep 6 Pearson Correlation .007 .147 .316** .651

**

Sig. (2-tailed) .952 .208 .006 .000

N 75 75 75 75

Ep 7 Pearson Correlation 1 .299** -.187 .313

**

Sig. (2-tailed) .009 .108 .006

N 75 75 75 75

Ep 8 Pearson Correlation .299** 1 .093 .626

**

Sig. (2-tailed) .009 .429 .000

N 75 75 75 75

Ep 9 Pearson Correlation -.187 .093 1 .419**

Sig. (2-tailed) .108 .429 .000

Page 207: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 50 email: [email protected]

N 75 75 75 75

Ep Pearson Correlation .313** .626

** .419

** 1

Sig. (2-tailed) .006 .000 .000

N 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8

Ka 1 Pearson Correlation 1 .436** .376

** .162 .389

** .411

**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .164 .001 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 3 Pearson Correlation .436** 1 .491

** .411

** .699

** .603

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 4 Pearson Correlation .376** .491

** 1 .274

* .242

* .721

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .017 .036 .000

N 75 75 75 75 75 75

Page 208: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 51 email: [email protected]

Ka 6 Pearson Correlation .162 .411** .274

* 1 .335

** .333

**

Sig. (2-tailed) .164 .000 .017 .003 .004

N 75 75 75 75 75 75

Ka 7 Pearson Correlation .389** .699

** .242

* .335

** 1 .257

*

Sig. (2-tailed) .001 .000 .036 .003 .026

N 75 75 75 75 75 75

Ka 8 Pearson Correlation .411** .603

** .721

** .333

** .257

* 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .004 .026

N 75 75 75 75 75 75

Ka 9 Pearson Correlation .075 .406** .095 .291

* .612

** .244

*

Sig. (2-tailed) .521 .000 .416 .011 .000 .035

N 75 75 75 75 75 75

Ka 10 Pearson Correlation .366** .417

** .152 .484

** .658

** .399

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .192 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 11 Pearson Correlation .249* .609

** .428

** .298

** .273

* .665

**

Sig. (2-tailed) .031 .000 .000 .010 .018 .000

N 75 75 75 75 75 75

Ka 12 Pearson Correlation .023 .304** .170 .378

** .552

** .251

*

Sig. (2-tailed) .846 .008 .145 .001 .000 .030

N 75 75 75 75 75 75

Page 209: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 52 email: [email protected]

Ka Pearson Correlation .539** .807

** .592

** .604

** .753

** .733

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Ka 9 Ka 10 Ka 11 Ka 12 Ka

Ka 1 Pearson Correlation .075 .366** .249

* .023 .539

**

Sig. (2-tailed) .521 .001 .031 .846 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 3 Pearson Correlation .406** .417

** .609

** .304

** .807

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .008 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 4 Pearson Correlation .095 .152 .428** .170 .592

**

Sig. (2-tailed) .416 .192 .000 .145 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 6 Pearson Correlation .291* .484

** .298

** .378

** .604

**

Sig. (2-tailed) .011 .000 .010 .001 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 7 Pearson Correlation .612** .658

** .273

* .552

** .753

**

Page 210: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 53 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .000 .000 .018 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 8 Pearson Correlation .244* .399

** .665

** .251

* .733

**

Sig. (2-tailed) .035 .000 .000 .030 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 9 Pearson Correlation 1 .525** .546

** .545

** .648

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 10 Pearson Correlation .525** 1 .198 .557

** .716

**

Sig. (2-tailed) .000 .089 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 11 Pearson Correlation .546** .198 1 .167 .664

**

Sig. (2-tailed) .000 .089 .151 .000

N 75 75 75 75 75

Ka 12 Pearson Correlation .545** .557

** .167 1 .586

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .151 .000

N 75 75 75 75 75

Ka Pearson Correlation .648** .716

** .664

** .586

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 211: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 54 email: [email protected]

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7

Pla 1 Pearson Correlation 1 .460** .593

** .508

** .441

** .331

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .004

N 75 75 75 75 75 75

Pla 3 Pearson Correlation .460** 1 .573

** .321

** .356

** .436

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .005 .002 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 4 Pearson Correlation .593** .573

** 1 .593

** .778

** .475

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 5 Pearson Correlation .508** .321

** .593

** 1 .399

** .415

**

Sig. (2-tailed) .000 .005 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pla 6 Pearson Correlation .441** .356

** .778

** .399

** 1 .300

**

Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .000 .009

Page 212: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 55 email: [email protected]

N 75 75 75 75 75 75

Pla 7 Pearson Correlation .331** .436

** .475

** .415

** .300

** 1

Sig. (2-tailed) .004 .000 .000 .000 .009

N 75 75 75 75 75 75

Pla 8 Pearson Correlation .306** -.266

* .169 .064 .027 -.051

Sig. (2-tailed) .008 .021 .147 .588 .816 .666

N 75 75 75 75 75 75

Pla 9 Pearson Correlation .792** .398

** .694

** .618

** .526

** .392

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pla 10 Pearson Correlation .434** -.062 .282

* .125 .049 .038

Sig. (2-tailed) .000 .596 .014 .285 .674 .746

N 75 75 75 75 75 75

Pla Pearson Correlation .821** .442

** .836

** .658

** .602

** .509

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pla 8 Pla 9 Pla 10 Pla

Page 213: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 56 email: [email protected]

Pla 1 Pearson Correlation .306** .792

** .434

** .821

**

Sig. (2-tailed) .008 .000 .000 .000

N 75 75 75 75

Pla 3 Pearson Correlation -.266* .398

** -.062 .442

**

Sig. (2-tailed) .021 .000 .596 .000

N 75 75 75 75

Pla 4 Pearson Correlation .169 .694** .282

* .836

**

Sig. (2-tailed) .147 .000 .014 .000

N 75 75 75 75

Pla 5 Pearson Correlation .064 .618** .125 .658

**

Sig. (2-tailed) .588 .000 .285 .000

N 75 75 75 75

Pla 6 Pearson Correlation .027 .526** .049 .602

**

Sig. (2-tailed) .816 .000 .674 .000

N 75 75 75 75

Pla 7 Pearson Correlation -.051 .392** .038 .509

**

Sig. (2-tailed) .666 .001 .746 .000

N 75 75 75 75

Pla 8 Pearson Correlation 1 .184 .719** .506

**

Sig. (2-tailed) .114 .000 .000

Page 214: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 57 email: [email protected]

N 75 75 75 75

Pla 9 Pearson Correlation .184 1 .276* .809

**

Sig. (2-tailed) .114 .016 .000

N 75 75 75 75

Pla 10 Pearson Correlation .719** .276

* 1 .602

**

Sig. (2-tailed) .000 .016 .000

N 75 75 75 75

Pla Pearson Correlation .506** .809

** .602

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6

Pta 1 Pearson Correlation 1 -.038 .166 -.117 .594** .101

Sig. (2-tailed) .743 .155 .318 .000 .389

N 75 75 75 75 75 75

Page 215: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 58 email: [email protected]

Pta 2 Pearson Correlation -.038 1 .564** .615

** .156 .404

**

Sig. (2-tailed) .743 .000 .000 .182 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 3 Pearson Correlation .166 .564** 1 .335

** .287

* .167

Sig. (2-tailed) .155 .000 .003 .013 .152

N 75 75 75 75 75 75

Pta 4 Pearson Correlation -.117 .615** .335

** 1 .101 .674

**

Sig. (2-tailed) .318 .000 .003 .390 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 5 Pearson Correlation .594** .156 .287

* .101 1 .396

**

Sig. (2-tailed) .000 .182 .013 .390 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 6 Pearson Correlation .101 .404** .167 .674

** .396

** 1

Sig. (2-tailed) .389 .000 .152 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 7 Pearson Correlation .309** .592

** .349

** .285

* .462

** .479

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .002 .013 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

Pta 8 Pearson Correlation .000 .751** .347

** .719

** .255

* .690

**

Sig. (2-tailed) 1.000 .000 .002 .000 .027 .000

N 75 75 75 75 75 75

Page 216: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 59 email: [email protected]

Pta 9 Pearson Correlation -.088 .727** .655

** .586

** .235

* .367

**

Sig. (2-tailed) .455 .000 .000 .000 .043 .001

N 75 75 75 75 75 75

Pta 10 Pearson Correlation -.247* .741

** .379

** .595

** -.143 .216

Sig. (2-tailed) .033 .000 .001 .000 .221 .063

N 75 75 75 75 75 75

Pta Pearson Correlation .262* .823

** .629

** .730

** .517

** .699

**

Sig. (2-tailed) .023 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Pta 7 Pta 8 Pta 9 Pta 10 Pta

Pta 1 Pearson Correlation .309** .000 -.088 -.247

* .262

*

Sig. (2-tailed) .007 1.000 .455 .033 .023

N 75 75 75 75 75

Pta 2 Pearson Correlation .592** .751

** .727

** .741

** .823

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 3 Pearson Correlation .349** .347

** .655

** .379

** .629

**

Page 217: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 60 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .002 .002 .000 .001 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 4 Pearson Correlation .285* .719

** .586

** .595

** .730

**

Sig. (2-tailed) .013 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 5 Pearson Correlation .462** .255

* .235

* -.143 .517

**

Sig. (2-tailed) .000 .027 .043 .221 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 6 Pearson Correlation .479** .690

** .367

** .216 .699

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .063 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 7 Pearson Correlation 1 .520** .610

** .322

** .738

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .005 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 8 Pearson Correlation .520** 1 .578

** .572

** .826

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 9 Pearson Correlation .610** .578

** 1 .666

** .790

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta 10 Pearson Correlation .322** .572

** .666

** 1 .605

**

Page 218: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 61 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .005 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

Pta Pearson Correlation .738** .826

** .790

** .605

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9

Matr 1 Pearson Correlation 1 .053 .159 -.059 .009 .301** .032

Sig. (2-tailed) .654 .173 .617 .939 .009 .783

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 3 Pearson Correlation .053 1 -.005 .670** .444

** .273

* .435

**

Sig. (2-tailed) .654 .964 .000 .000 .018 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation .159 -.005 1 -.044 .284* .008 .393

**

Sig. (2-tailed) .173 .964 .709 .013 .945 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Page 219: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 62 email: [email protected]

Matr 6 Pearson Correlation -.059 .670** -.044 1 .604

** .112 .227

Sig. (2-tailed) .617 .000 .709 .000 .338 .050

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .009 .444** .284

* .604

** 1 .226 .417

**

Sig. (2-tailed) .939 .000 .013 .000 .051 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 8 Pearson Correlation .301** .273

* .008 .112 .226 1 .146

Sig. (2-tailed) .009 .018 .945 .338 .051 .213

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .032 .435** .393

** .227 .417

** .146 1

Sig. (2-tailed) .783 .000 .000 .050 .000 .213

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 10 Pearson Correlation .219 .421** -.169 .257

* .103 .628

** .154

Sig. (2-tailed) .059 .000 .148 .026 .381 .000 .188

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .084 .376** .322

** .479

** .860

** .227

* .440

**

Sig. (2-tailed) .473 .001 .005 .000 .000 .050 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .084 .473** .221 .546

** .798

** .239

* .475

**

Sig. (2-tailed) .472 .000 .057 .000 .000 .039 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Page 220: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 63 email: [email protected]

Matr 13 Pearson Correlation .179 .426** .080 .299

** .498

** .466

** .478

**

Sig. (2-tailed) .125 .000 .496 .009 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .160 .468** .489

** .453

** .637

** .429

** .472

**

Sig. (2-tailed) .170 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 15 Pearson Correlation .240* .262

* .580

** .349

** .609

** .121 .591

**

Sig. (2-tailed) .038 .023 .000 .002 .000 .301 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .473** .363

** .101 .335

** .396

** .580

** .062

Sig. (2-tailed) .000 .001 .388 .003 .000 .000 .598

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 17 Pearson Correlation .306** .428

** .236

* .269

* .510

** .525

** .463

**

Sig. (2-tailed) .008 .000 .042 .020 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .047 .418** .343

** .560

** .814

** .133 .436

**

Sig. (2-tailed) .691 .000 .003 .000 .000 .254 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr Pearson Correlation .267* .639

** .365

** .630

** .821

** .467

** .583

**

Sig. (2-tailed) .021 .000 .001 .000 .000 .000 .000

Page 221: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 64 email: [email protected]

N 75 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 10 Matr 11 Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16

Matr 1 Pearson Correlation .219 .084 .084 .179 .160 .240* .473

**

Sig. (2-tailed) .059 .473 .472 .125 .170 .038 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 3 Pearson Correlation .421** .376

** .473

** .426

** .468

** .262

* .363

**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .023 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation -.169 .322** .221 .080 .489

** .580

** .101

Sig. (2-tailed) .148 .005 .057 .496 .000 .000 .388

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 6 Pearson Correlation .257* .479

** .546

** .299

** .453

** .349

** .335

**

Sig. (2-tailed) .026 .000 .000 .009 .000 .002 .003

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .103 .860** .798

** .498

** .637

** .609

** .396

**

Sig. (2-tailed) .381 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Page 222: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 65 email: [email protected]

Matr 8 Pearson Correlation .628** .227

* .239

* .466

** .429

** .121 .580

**

Sig. (2-tailed) .000 .050 .039 .000 .000 .301 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .154 .440** .475

** .478

** .472

** .591

** .062

Sig. (2-tailed) .188 .000 .000 .000 .000 .000 .598

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 10 Pearson Correlation 1 .129 .292* .362

** .310

** .010 .326

**

Sig. (2-tailed) .271 .011 .001 .007 .934 .004

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .129 1 .857** .591

** .685

** .581

** .367

**

Sig. (2-tailed) .271 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .292* .857

** 1 .637

** .750

** .620

** .382

**

Sig. (2-tailed) .011 .000 .000 .000 .000 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 13 Pearson Correlation .362** .591

** .637

** 1 .624

** .375

** .373

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .001 .001

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .310** .685

** .750

** .624

** 1 .701

** .597

**

Sig. (2-tailed) .007 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Page 223: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 66 email: [email protected]

Matr 15 Pearson Correlation .010 .581** .620

** .375

** .701

** 1 .317

**

Sig. (2-tailed) .934 .000 .000 .001 .000 .006

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .326** .367

** .382

** .373

** .597

** .317

** 1

Sig. (2-tailed) .004 .001 .001 .001 .000 .006

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 17 Pearson Correlation .489** .603

** .668

** .846

** .710

** .492

** .468

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .131 .795** .750

** .477

** .717

** .685

** .395

**

Sig. (2-tailed) .262 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

Matr Pearson Correlation .406** .829

** .864

** .720

** .878

** .724

** .608

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 75 75 75 75 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Correlations

Matr 17 Matr 18 Matr

Matr 1 Pearson Correlation .306** .047 .267

*

Page 224: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 67 email: [email protected]

Sig. (2-tailed) .008 .691 .021

N 75 75 75

Matr 3 Pearson Correlation .428** .418

** .639

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 5 Pearson Correlation .236* .343

** .365

**

Sig. (2-tailed) .042 .003 .001

N 75 75 75

Matr 6 Pearson Correlation .269* .560

** .630

**

Sig. (2-tailed) .020 .000 .000

N 75 75 75

Matr 7 Pearson Correlation .510** .814

** .821

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 8 Pearson Correlation .525** .133 .467

**

Sig. (2-tailed) .000 .254 .000

N 75 75 75

Matr 9 Pearson Correlation .463** .436

** .583

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Page 225: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 68 email: [email protected]

Matr 10 Pearson Correlation .489** .131 .406

**

Sig. (2-tailed) .000 .262 .000

N 75 75 75

Matr 11 Pearson Correlation .603** .795

** .829

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 12 Pearson Correlation .668** .750

** .864

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 13 Pearson Correlation .846** .477

** .720

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 14 Pearson Correlation .710** .717

** .878

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 15 Pearson Correlation .492** .685

** .724

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Matr 16 Pearson Correlation .468** .395

** .608

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 75 75 75

Page 226: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 69 email: [email protected]

Matr 17 Pearson Correlation 1 .523** .788

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

Matr 18 Pearson Correlation .523** 1 .820

**

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

Matr Pearson Correlation .788** .820

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000

N 75 75 75

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

Page 227: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 70 email: [email protected]

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.806 .811 13

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pa 2 4.01 .668 75

Pa 3 3.55 .949 75

Pa4 3.73 .794 75

Page 228: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 71 email: [email protected]

Pa5 3.45 .949 75

Pa 6 3.17 1.057 75

Pa 7 3.44 .948 75

Pa 8 4.17 .685 75

Pa 11 3.48 1.057 75

Pa 14 3.89 .746 75

PA 15 3.92 .587 75

Pa 16 3.79 .949 75

Pa 20 3.44 .919 75

Pa 21 3.79 .890 75

Inter-Item Correlation Matrix

Pa 2 Pa 3 Pa4 Pa5 Pa 6 Pa 7 Pa 8 Pa 11

Pa 2 1.000 .308 .466 .246 .112 .354 .645 .125

Pa 3 .308 1.000 .663 .682 .659 .646 -.065 .031

Pa4 .466 .663 1.000 .539 .555 .553 .260 -.103

Pa5 .246 .682 .539 1.000 .742 .932 -.102 .103

Pa 6 .112 .659 .555 .742 1.000 .759 -.135 -.124

Pa 7 .354 .646 .553 .932 .759 1.000 .047 .124

Page 229: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 72 email: [email protected]

Pa 8 .645 -.065 .260 -.102 -.135 .047 1.000 .219

Pa 11 .125 .031 -.103 .103 -.124 .124 .219 1.000

Pa 14 .491 .236 .476 .165 .024 .239 .486 .117

PA 15 .003 .104 -.017 -.031 -.064 .016 .304 .324

Pa 16 .197 .191 .049 .049 -.084 .121 .349 .077

Pa 20 .299 .015 -.004 .171 .004 .271 .349 .698

Pa 21 .050 .108 -.082 .116 .169 .225 .372 .513

Inter-Item Correlation Matrix

Pa 14 PA 15 Pa 16 Pa 20 Pa 21

Pa 2 .491 .003 .197 .299 .050

Pa 3 .236 .104 .191 .015 .108

Pa4 .476 -.017 .049 -.004 -.082

Pa5 .165 -.031 .049 .171 .116

Pa 6 .024 -.064 -.084 .004 .169

Pa 7 .239 .016 .121 .271 .225

Pa 8 .486 .304 .349 .349 .372

Pa 11 .117 .324 .077 .698 .513

Pa 14 1.000 .320 .502 .227 -.055

PA 15 .320 1.000 .381 .367 .510

Pa 16 .502 .381 1.000 .094 .137

Page 230: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 73 email: [email protected]

Pa 20 .227 .367 .094 1.000 .513

Pa 21 -.055 .510 .137 .513 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pa 2 43.83 34.551 .476 .714 .792

Pa 3 44.29 31.751 .569 .774 .781

Pa4 44.11 33.421 .510 .756 .788

Pa5 44.39 31.457 .599 .908 .778

Pa 6 44.67 32.550 .420 .757 .796

Pa 7 44.40 30.459 .705 .923 .768

Pa 8 43.67 35.333 .359 .792 .799

Pa 11 44.36 33.990 .294 .608 .809

Pa 14 43.95 34.267 .448 .643 .793

PA 15 43.92 36.102 .324 .510 .802

Pa 16 44.05 34.889 .263 .518 .809

Page 231: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 74 email: [email protected]

Pa 20 44.40 33.216 .441 .637 .793

Pa 21 44.05 33.970 .383 .714 .798

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

47.84 38.731 6.223 13

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Page 232: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 75 email: [email protected]

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.725 .735 9

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Ep 1 4.27 .502 75

Ep 2 4.24 .589 75

Ep 3 4.28 .481 75

Ep 4 4.16 .594 75

Ep 5 4.15 .608 75

Ep 6 4.20 .593 75

Ep 7 4.19 .651 75

Ep 8 4.19 .651 75

Ep 9 4.12 .519 75

Page 233: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 76 email: [email protected]

Inter-Item Correlation Matrix

Ep 1 Ep 2 Ep 3 Ep 4 Ep 5 Ep 6 Ep 7

Ep 1 1.000 .192 .414 .444 .313 .454 -.154

Ep 2 .192 1.000 .427 .546 -.100 .364 .234

Ep 3 .414 .427 1.000 .504 .181 .275 .003

Ep 4 .444 .546 .504 1.000 .159 .714 .096

Ep 5 .313 -.100 .181 .159 1.000 .067 .066

Ep 6 .454 .364 .275 .714 .067 1.000 .007

Ep 7 -.154 .234 .003 .096 .066 .007 1.000

Ep 8 .094 .833 .305 .446 -.172 .147 .299

Ep 9 .342 .214 .459 .200 -.099 .316 -.187

Inter-Item Correlation Matrix

Ep 8 Ep 9

Ep 1 .094 .342

Ep 2 .833 .214

Ep 3 .305 .459

Ep 4 .446 .200

Ep 5 -.172 -.099

Ep 6 .147 .316

Ep 7 .299 -.187

Page 234: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 77 email: [email protected]

Ep 8 1.000 .093

Ep 9 .093 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Ep 1 33.52 7.064 .441 .407 .695

Ep 2 33.55 6.278 .633 .771 .656

Ep 3 33.51 6.848 .562 .501 .677

Ep 4 33.63 6.048 .717 .718 .638

Ep 5 33.64 7.882 .071 .266 .758

Ep 6 33.59 6.597 .508 .664 .680

Ep 7 33.60 7.730 .094 .185 .759

Ep 8 33.60 6.541 .459 .767 .689

Ep 9 33.67 7.495 .257 .377 .723

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

37.79 8.494 2.915 9

Page 235: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 78 email: [email protected]

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Page 236: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 79 email: [email protected]

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.856 .859 10

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Ka 1 4.24 .675 75

Ka 3 4.20 .569 75

Ka 4 4.36 .561 75

Ka 6 3.99 .647 75

Ka 7 4.27 .577 75

Ka 8 4.28 .583 75

Ka 9 4.32 .596 75

Ka 10 4.20 .569 75

Ka 11 4.21 .576 75

Ka 12 4.19 .562 75

Inter-Item Correlation Matrix

Page 237: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 80 email: [email protected]

Ka 1 Ka 3 Ka 4 Ka 6 Ka 7 Ka 8 Ka 9 Ka 10

Ka 1 1.000 .436 .376 .162 .389 .411 .075 .366

Ka 3 .436 1.000 .491 .411 .699 .603 .406 .417

Ka 4 .376 .491 1.000 .274 .242 .721 .095 .152

Ka 6 .162 .411 .274 1.000 .335 .333 .291 .484

Ka 7 .389 .699 .242 .335 1.000 .257 .612 .658

Ka 8 .411 .603 .721 .333 .257 1.000 .244 .399

Ka 9 .075 .406 .095 .291 .612 .244 1.000 .525

Ka 10 .366 .417 .152 .484 .658 .399 .525 1.000

Ka 11 .249 .609 .428 .298 .273 .665 .546 .198

Ka 12 .023 .304 .170 .378 .552 .251 .545 .557

Inter-Item Correlation Matrix

Ka 11 Ka 12

Ka 1 .249 .023

Ka 3 .609 .304

Ka 4 .428 .170

Ka 6 .298 .378

Ka 7 .273 .552

Ka 8 .665 .251

Ka 9 .546 .545

Page 238: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 81 email: [email protected]

Ka 10 .198 .557

Ka 11 1.000 .167

Ka 12 .167 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Ka 1 38.01 12.932 .400 .400 .859

Ka 3 38.05 12.051 .746 .795 .827

Ka 4 37.89 13.043 .486 .624 .849

Ka 6 38.27 12.685 .482 .381 .850

Ka 7 37.99 12.257 .677 .834 .833

Ka 8 37.97 12.324 .651 .816 .835

Ka 9 37.93 12.658 .545 .732 .844

Ka 10 38.05 12.457 .633 .730 .837

Ka 11 38.04 12.661 .569 .770 .842

Ka 12 38.07 13.063 .479 .518 .850

Scale Statistics

Page 239: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 82 email: [email protected]

Mean Variance Std. Deviation N of Items

42.25 15.327 3.915 10

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Page 240: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 83 email: [email protected]

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.802 .831 9

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pla 1 3.95 .590 75

Pla 3 4.13 .475 75

Pla 4 4.12 .636 75

Pla 5 4.24 .675 75

Pla 6 4.12 .544 75

Pla 7 4.11 .583 75

Pla 8 3.65 1.020 75

Pla 9 4.03 .697 75

Pla 10 3.69 .885 75

Page 241: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 84 email: [email protected]

Inter-Item Correlation Matrix

Pla 1 Pla 3 Pla 4 Pla 5 Pla 6 Pla 7 Pla 8

Pla 1 1.000 .460 .593 .508 .441 .331 .306

Pla 3 .460 1.000 .573 .321 .356 .436 -.266

Pla 4 .593 .573 1.000 .593 .778 .475 .169

Pla 5 .508 .321 .593 1.000 .399 .415 .064

Pla 6 .441 .356 .778 .399 1.000 .300 .027

Pla 7 .331 .436 .475 .415 .300 1.000 -.051

Pla 8 .306 -.266 .169 .064 .027 -.051 1.000

Pla 9 .792 .398 .694 .618 .526 .392 .184

Pla 10 .434 -.062 .282 .125 .049 .038 .719

Inter-Item Correlation Matrix

Pla 9 Pla 10

Pla 1 .792 .434

Pla 3 .398 -.062

Pla 4 .694 .282

Pla 5 .618 .125

Pla 6 .526 .049

Pla 7 .392 .038

Page 242: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 85 email: [email protected]

Pla 8 .184 .719

Pla 9 1.000 .276

Pla 10 .276 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pla 1 32.09 11.815 .762 .753 .753

Pla 3 31.91 13.843 .336 .633 .800

Pla 4 31.92 11.507 .775 .856 .748

Pla 5 31.80 12.243 .542 .486 .777

Pla 6 31.92 12.994 .501 .700 .784

Pla 7 31.93 13.279 .385 .304 .795

Pla 8 32.39 12.267 .273 .604 .832

Pla 9 32.01 11.338 .731 .747 .750

Pla 10 32.35 11.878 .425 .618 .797

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

Page 243: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 86 email: [email protected]

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

36.04 15.255 3.906 9

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Page 244: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 87 email: [email protected]

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.854 .858 10

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Pta 1 4.00 .593 75

Pta 2 4.20 .593 75

Pta 3 4.09 .550 75

Pta 4 4.15 .586 75

Pta 5 4.12 .614 75

Pta 6 4.20 .678 75

Pta 7 4.24 .516 75

Pta 8 4.24 .589 75

Pta 9 4.16 .521 75

Pta 10 4.07 .553 75

Inter-Item Correlation Matrix

Page 245: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 88 email: [email protected]

Pta 1 Pta 2 Pta 3 Pta 4 Pta 5 Pta 6 Pta 7 Pta 8

Pta 1 1.000 -.038 .166 -.117 .594 .101 .309 .000

Pta 2 -.038 1.000 .564 .615 .156 .404 .592 .751

Pta 3 .166 .564 1.000 .335 .287 .167 .349 .347

Pta 4 -.117 .615 .335 1.000 .101 .674 .285 .719

Pta 5 .594 .156 .287 .101 1.000 .396 .462 .255

Pta 6 .101 .404 .167 .674 .396 1.000 .479 .690

Pta 7 .309 .592 .349 .285 .462 .479 1.000 .520

Pta 8 .000 .751 .347 .719 .255 .690 .520 1.000

Pta 9 -.088 .727 .655 .586 .235 .367 .610 .578

Pta 10 -.247 .741 .379 .595 -.143 .216 .322 .572

Inter-Item Correlation Matrix

Pta 9 Pta 10

Pta 1 -.088 -.247

Pta 2 .727 .741

Pta 3 .655 .379

Pta 4 .586 .595

Pta 5 .235 -.143

Pta 6 .367 .216

Page 246: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 89 email: [email protected]

Pta 7 .610 .322

Pta 8 .578 .572

Pta 9 1.000 .666

Pta 10 .666 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pta 1 37.47 13.766 .111 .535 .878

Pta 2 37.27 11.225 .762 .813 .822

Pta 3 37.37 12.264 .529 .591 .843

Pta 4 37.32 11.680 .645 .759 .833

Pta 5 37.35 12.554 .384 .575 .856

Pta 6 37.27 11.441 .589 .734 .838

Pta 7 37.23 11.961 .666 .720 .833

Pta 8 37.23 11.232 .766 .760 .822

Pta 9 37.31 11.729 .730 .808 .827

Pta 10 37.40 12.351 .500 .715 .845

Page 247: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 90 email: [email protected]

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

41.47 14.604 3.821 10

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 75 100.0

Excludeda 0 .0

Total 75 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Page 248: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 91 email: [email protected]

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.915 .911 16

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

Matr 1 4.07 .704 75

Matr 3 3.05 .999 75

Matr 5 4.07 .684 75

Matr 6 3.13 1.201 75

Matr 7 3.51 1.005 75

Matr 8 3.95 .655 75

Matr 9 3.76 .714 75

Matr 10 3.83 .601 75

Matr 11 3.52 1.005 75

Matr 12 3.49 1.032 75

Matr 13 3.79 .759 75

Matr 14 3.57 .975 75

Matr 15 3.72 .831 75

Matr 16 3.76 .819 75

Matr 17 3.80 .753 75

Page 249: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 92 email: [email protected]

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

Matr 18 3.48 1.070 75

Inter-Item Correlation Matrix

Matr 1 Matr 3 Matr 5 Matr 6 Matr 7 Matr 8 Matr 9 Matr 10

Matr 1 1.000 .053 .159 -.059 .009 .301 .032 .219

Matr 3 .053 1.000 -.005 .670 .444 .273 .435 .421

Matr 5 .159 -.005 1.000 -.044 .284 .008 .393 -.169

Matr 6 -.059 .670 -.044 1.000 .604 .112 .227 .257

Matr 7 .009 .444 .284 .604 1.000 .226 .417 .103

Matr 8 .301 .273 .008 .112 .226 1.000 .146 .628

Matr 9 .032 .435 .393 .227 .417 .146 1.000 .154

Matr 10 .219 .421 -.169 .257 .103 .628 .154 1.000

Matr 11 .084 .376 .322 .479 .860 .227 .440 .129

Matr 12 .084 .473 .221 .546 .798 .239 .475 .292

Matr 13 .179 .426 .080 .299 .498 .466 .478 .362

Matr 14 .160 .468 .489 .453 .637 .429 .472 .310

Matr 15 .240 .262 .580 .349 .609 .121 .591 .010

Matr 16 .473 .363 .101 .335 .396 .580 .062 .326

Page 250: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 93 email: [email protected]

Matr 17 .306 .428 .236 .269 .510 .525 .463 .489

Matr 18 .047 .418 .343 .560 .814 .133 .436 .131

Inter-Item Correlation Matrix

Matr 11 Matr 12 Matr 13 Matr 14 Matr 15 Matr 16 Matr 17 Matr 18

Matr 1 .084 .084 .179 .160 .240 .473 .306 .047

Matr 3 .376 .473 .426 .468 .262 .363 .428 .418

Matr 5 .322 .221 .080 .489 .580 .101 .236 .343

Matr 6 .479 .546 .299 .453 .349 .335 .269 .560

Matr 7 .860 .798 .498 .637 .609 .396 .510 .814

Matr 8 .227 .239 .466 .429 .121 .580 .525 .133

Matr 9 .440 .475 .478 .472 .591 .062 .463 .436

Matr 10 .129 .292 .362 .310 .010 .326 .489 .131

Matr 11 1.000 .857 .591 .685 .581 .367 .603 .795

Matr 12 .857 1.000 .637 .750 .620 .382 .668 .750

Matr 13 .591 .637 1.000 .624 .375 .373 .846 .477

Matr 14 .685 .750 .624 1.000 .701 .597 .710 .717

Matr 15 .581 .620 .375 .701 1.000 .317 .492 .685

Matr 16 .367 .382 .373 .597 .317 1.000 .468 .395

Page 251: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 94 email: [email protected]

Matr 17 .603 .668 .846 .710 .492 .468 1.000 .523

Matr 18 .795 .750 .477 .717 .685 .395 .523 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Matr 1 54.43 83.897 .195 .508 .920

Matr 3 55.44 76.006 .569 .638 .911

Matr 5 54.43 82.707 .299 .648 .917

Matr 6 55.36 74.234 .543 .678 .913

Matr 7 54.99 72.527 .781 .850 .903

Matr 8 54.55 81.630 .409 .689 .914

Matr 9 54.73 79.658 .529 .606 .912

Matr 10 54.67 82.712 .350 .668 .916

Matr 11 54.97 72.378 .790 .860 .903

Matr 12 55.00 71.351 .831 .863 .901

Matr 13 54.71 77.291 .677 .804 .908

Matr 14 54.92 71.885 .851 .877 .901

Matr 15 54.77 76.367 .678 .779 .907

Matr 16 54.73 78.279 .548 .712 .911

Page 252: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 95 email: [email protected]

Matr 17 54.69 76.405 .754 .836 .906

Matr 18 55.01 71.689 .776 .793 .903

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

58.49 86.902 9.322 16

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation Analysis N

Pa 47.84 6.223 75

Ep 37.79 2.915 75

Ka 42.25 3.915 75

Pla 36.04 3.906 75

Pta 41.47 3.821 75

Correlation Matrixa

Pa Ep Ka Pla Pta

Correlation Pa 1.000 -.519 -.351 .280 -.181

Page 253: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 96 email: [email protected]

Ep -.519 1.000 .858 .391 .765

Ka -.351 .858 1.000 .633 .868

Pla .280 .391 .633 1.000 .713

Pta -.181 .765 .868 .713 1.000

Sig. (1-tailed) Pa .000 .001 .008 .060

Ep .000 .000 .000 .000

Ka .001 .000 .000 .000

Pla .008 .000 .000 .000

Pta .060 .000 .000 .000

a. Determinant = .011

Inverse of Correlation Matrix

Pa Ep Ka Pla Pta

Pa 2.388 .999 1.188 -1.709 -.144

Ep .999 5.239 -3.381 .907 -1.538

Ka 1.188 -3.381 7.776 -2.270 -2.331

Pla -1.709 .907 -2.270 3.806 -1.747

Pta -.144 -1.538 -2.331 -1.747 5.420

Page 254: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 97 email: [email protected]

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure

of Sampling Adequacy.

.732

Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 325.780

df 10

Sig. .000

Anti-image Matrices

Pa Ep Ka Pla Pta

Anti-image Covariance Pa .419 .080 .064 -.188 -.011

Ep .080 .191 -.083 .045 -.054

Ka .064 -.083 .129 -.077 -.055

Pla -.188 .045 -.077 .263 -.085

Pta -.011 -.054 -.055 -.085 .185

Anti-image Correlation Pa .513a .282 .276 -.567 -.040

Ep .282 .782a -.530 .203 -.289

Ka .276 -.530 .753a -.417 -.359

Pla -.567 .203 -.417 .625a -.385

Pta -.040 -.289 -.359 -.385 .839a

a. Measures of Sampling Adequacy(MSA)

Page 255: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 98 email: [email protected]

Communalities

Initial Extraction

Pa 1.000 .928

Ep 1.000 .897

Ka 1.000 .934

Pla 1.000 .912

Pta 1.000 .906

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Total Variance Explained

Page 256: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 99 email: [email protected]

Compon

ent

Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total

% of

Variance Cumulative % Total

% of

Variance

Cumulative

% Total

% of

Variance

Cumulative

%

1 3.222 64.432 64.432 3.222 64.432 64.432 3.071 61.426 61.426

2 1.355 27.101 91.533 1.355 27.101 91.533 1.505 30.107 91.533

3 .199 3.987 95.520

4 .134 2.677 98.197

5 .090 1.803 100.000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Component Matrixa

Component

1 2

Pa -.352 .897

Ep .900 -.296

Ka .966 -.027

Pla .690 .660

Pta .938 .163

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

a. 2 components extracted.

Page 257: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 100 email: [email protected]

Reproduced Correlations

Pa Ep Ka Pla Pta

Reproduced Correlation Pa .928a -.583 -.364 .349 -.184

Ep -.583 .897a .877 .425 .795

Ka -.364 .877 .934a .649 .901

Pla .349 .425 .649 .912a .755

Pta -.184 .795 .901 .755 .906a

Residualb Pa .064 .013 -.069 .003

Page 258: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 101 email: [email protected]

Ep .064 -.019 -.034 -.030

Ka .013 -.019 -.016 -.033

Pla -.069 -.034 -.016 -.042

Pta .003 -.030 -.033 -.042

Extraction Method: Principal Component Analysis.

a. Reproduced communalities

b. Residuals are computed between observed and reproduced correlations. There are 2 (20.0%)

nonredundant residuals with absolute values greater than 0.05.

Rotated Component Matrixa

Component

1 2

Pa -.083 .960

Ep .778 -.539

Ka .919 -.300

Pla .849 .437

Pta .945 -.110

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with

Kaiser Normalization.

Page 259: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 102 email: [email protected]

Rotated Component Matrixa

Component

1 2

Pa -.083 .960

Ep .778 -.539

Ka .919 -.300

Pla .849 .437

Pta .945 -.110

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with

Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 3

iterations.

Component Transformation

Matrix

Compo

nent 1 2

1 .959 -.284

2 .284 .959

Page 260: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/23839/1/DHIEN... · ii ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTIMBANGAN TINGKAT

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Mela (085695017045) terima kasih… Page 103 email: [email protected]

Component Transformation

Matrix

Compo

nent 1 2

1 .959 -.284

2 .284 .959

Extraction Method: Principal

Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with

Kaiser Normalization.