analisis dan desain kolom _ teknik sipil

4
ANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL ANALISIS DAN DESAIN KOLOM Kolom Teknik Sipil - Contoh data-data teknis untuk perhitungan dimensi awal kolom adalah sabagai berikut: 1. Tinggi kolom Lt 1 = 3,5 meter 2. Tinggi kolom Lt 2 = 3,5 meter 3. Dimensi balok Induk = 400 x 200 mm 4. Dimensi balok anak = 250 x 150 mm 5. Pelat lantai (t) = 120 mm 6. Pelat atap (t) = 100 mm Pembebanan pada kolom Beban yang bekerja pada kolom lantai 1 diakumulasikan dengan beban-beban yang bekerja pada kolom lantai 2. Hal ini dilakukan agar dimensi kolom lantai 1 tidak lebih kecil dari dimensi kolom pada lantai 2. Perhitungan pembebanan pada kolom adalah sebagai berikut: a) Pembebanan kolom lantai 2 Distribusi pembebanan kolom lantai 2, berasal dari dak atap pada elevasi 7 m dan ring balok lantai 2. Perhitungannya sebagai berikut : Perhitungan beban mati yang bekerja pada kolom adalah sebagi berikut: W balok A x x L [ 0,4 x 0,2 x 2400 x ( 2,25 + 2,5 + 2 ) ] 1104 kg W pelat

Upload: achmad-fajri

Post on 08-Nov-2015

50 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

  • ANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL

    ANALISIS DAN DESAIN KOLOM

    Kolom

    Teknik Sipil - Contoh data-data teknis untuk perhitungan dimensi awal kolom adalahsabagai berikut:

    1. Tinggi kolom Lt 1 = 3,5 meter 2. Tinggi kolom Lt 2 = 3,5 meter 3. Dimensi balok Induk = 400 x 200 mm 4. Dimensi balok anak = 250 x 150 mm 5. Pelat lantai (t) = 120 mm 6. Pelat atap (t) = 100 mm

    Pembebanan pada kolom Beban yang bekerja pada kolom lantai 1 diakumulasikan dengan beban-beban yang bekerjapada kolom lantai 2. Hal ini dilakukan agar dimensi kolom lantai 1 tidak lebih kecil daridimensi kolom pada lantai 2. Perhitungan pembebanan pada kolom adalah sebagai berikut:

    a) Pembebanan kolom lantai 2

    Distribusi pembebanan kolom lantai 2, berasal dari dak atap pada elevasi 7 m dan ring baloklantai 2. Perhitungannya sebagai berikut :Perhitungan beban mati yang bekerja pada kolom adalah sebagi berikut:

    Wbalok

    A x x L [ 0,4 x 0,2 x 2400 x ( 2,25 + 2,5 + 2 ) ] 1104 kg

    Wpelat

  • ANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL

    http://sipilworld.blogspot.com/2013/02/desain-kolom_1216.html[5/12/2015 11:38:22 AM]

    beban pelat atapA x x tpatap( 4,75 x 2 ) x 2400 x 0,12280 kg

    Data berat plafon dan penggantung diperoleh dari Perencanaan Pembebanan untukrumah dan gedung, dimana:

    Berat eternit/plafon (tebal 4mm) = 11 kg/m2 Berat penggantung (dari kayu) = 7,0 kg/m

    Total beban mati pada lantai 2 adalah: WDL2

    Wbalok + Wpelat + Wplafon 1104 kg + 2280kg + 171 kg 3555 kg

    Beban hidup yang bekerja pada lantai dan membebani kolom di lantai dua ini adalah : WLL2

    200 kg/m2 x 4,75 x 2 1900 kg

    Nilai beban hidup diperoleh dari pedoman perencanaan pembebanan untuk rumah dangedung, dimana bangunan tersebut berfungsi sebagai rumah tinggal dan mempunyai nilai

    beban hidup sebesar 200 kg/m2.Maka beban yang terjadi pada kolom lantai 2 seluruhnyadapt dihitung dengan kombinasi pembebanan, sehingga beban pada kolom lantai 2 adalah:

    W2

    1,2 WDL2 + 1,6WLL2 (1,2 x 3555) + (1,6 x 1900 ) 7306 kg

    b) Pemebebanan Kolom Lantai 1 Distribusi pembebanan kolom lantai 1, berasal dari lantai 2 pada elevasi 3,5m. Elemen-elemen yang diperhitungkan sama dengan pembebanan kolomlantai 2 ditambah dengan perhitungan beban mati dan beban hidup untukkolom lantai 1.Perhitungannya beban mati yang bekerja pada kolom adalah sebagai berikut:Wbalok

    A x x L { 0,25 x 0,15 x 2400 x ( 2,25 + 2,5 + 2 ) 607,5 kg

    Wkolom

    A x x L (0,25 x 0,15) x 2400 x 3,5 315 kg

    Wpelat

    beban pelatA x x tppelat ( 2 x 4,75 ) x 2400 x 0,12

  • ANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL

    2736 kg

    Wwall

    A x (berat plafon + penggantung)

    ( 3,5 x 4,75 ) x 250 kg/m2

    4156,25 kg

    Wfinishing

    A x [berat spesi (adukan) + ubin + pasir urug]

    ( 2 x 4,75 ) x (21 kg.m2 + 22 kg/m2 + 24 kg/m2) 636,5 kg

    Besar beban finishing dan beban dinding diperoleh dari peodman perencanaanpembebanan untuk rumah dan gedung.

    Wplafon

    A x ( berat plafon + penggantung)

    (4,75 x 2) x 18 kg/m2

    171 kg

    Data berat plafon dan penggantung diperoleh dari Perencanaan Pembebananuntuk rumah dan gedung, dimana:

    Berat eternit/plafon (tebal 4mm) = 11 kg/m2

    Berat penggantung (dari kayu) = 7,0 kg/m2

    Total beban mati pada lantai 1 adalah: WDL1

    Wbalok + Wkolom + Wwall + Wpelat + Wplafon + Wfinishing + WDL2 607,5 + 315 + 4156,25 + 2736 + 171 + 636,5 + 3555 12177,25 kg

    Beban hidup yang bekerja pada lantai dan membebani kolom di lantai satu ini adalah : WLL1

    200 kg/m2 x 4,75 x 21900 kgNilai beban hidup diperoleh dari pedoman perencanaan pembebanan untuk ruma dangedung, dimana bangunan tersebut berfungsi sebagai rumah tinggal dan mempunyai

    nilai beban hidup sebesar 200 kg/m2.Maka beban yang terjadi pada kolom lantai 2seluruhnya dapt dihitung dengan kombinasi pembebanan, sehingga beban padakolom lantai 2 adalah:W1

    1,2 WDL1 + 1,6WLL1 (1,2 x 12177,25) + (1,6 x 1900) 17652,7 kg

    Perhitungan Dimensi Awal KolomPerhitungan dimensi awal kolom dihitung berdasarkan SK SNI 03-2847-2002,dengan persamaan berikut:

  • ANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL

    Pn (max) = 0,8 [ (0,85 . fc (Ag Ast) + fy Ast ] Dimana : Pn (max) = Beban aksial maksimumAg = Luas penampang kolom

    Ast = 1,5 % x AgMaka perhitungan dimensi awal kolom adalah sebagai berikut:

    Pn(max) = 0,8 [ (0,85 . fc (Ag Ast) + fy Ast ] Pn(max) = 0,8 [ (0,85 . fc (Ag Ast) + fy Ast ]

    = 0,8 [ (0,85 . 25 (Ag 0,015 . Ag) + 400 . 0,015 . Ag ]

    = 0,8 [(21,25 . (Ag 0,015 . Ag) + 6Ag]

    = 0,8 [ 21,25 Ag 0,32 Ag + 6Ag]

    Ag = 0,0464 Pn(max)

    a) Dimensi Kolom Lantai 2 Dimensi kolom lantai 2 dihitung sebagai berikut : Beban yang bekerja pada kolom lantai 2 = W2 = 8408,8 kg

    Ag = 0,0464 Pn(max)

    = 0,0464 . 8408,8 kg

    = 390,168 cm2 Dimabil lebar kolom (b) = tebal dinding, yaitu sebesar 15 cm

    Maka panjang kolom adalah :h = Ag / b

    = 390,168 / 15 = 26,011 cm 30 cm

    Maka dimensi kolom K1 150 x 300 mm

    b) Dimensi Kolom Lantai 1 Dimensi kolom lantai 2 dihitung sebagai berikut :Beban yang bekerja pada kolom lantai 1 = W1 = 20009,2 kg

    Ag = 0,0464 Pn(max)

    = 0,0464 . 20009,2 kg

    = 928,427 cm2 Dimabil lebar kolom (b) = tebal dinding, yaitu sebesar 30 cmMaka panjang kolom adalah :h = Ag / b

    = 928,427/ 30 = 30,948 cm 40 cmMaka dimensi kolom K1 300 x 400 mm

    TABEL DIMENSI KOLOM

    Tipe Balok h (mm) b (mm)

    Kolom lantai I 400 300Kolom lantai II 300 150

    blogspot.comANALISIS DAN DESAIN KOLOM | TEKNIK SIPIL