resume desain balok, kolom, pelat lantai

LAPORAN

PERENCANAAN KOLOM, BALOK DAN PELAT LANTAI

Disusun oleh:

Hafid Sanjaya Juvenal Alves

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTERUNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG2015

LAPORAN PERENCANAAN KOLOM, BALOK DAN PELAT LANTAI

KRITERIA DESAIN

1.1 Mutu Bahan yang Digunakan

Mutu bahan/material struktur yang digunakan dalam perencanaan ini meliputi:a. Mutu Beton (fc’)

Struktur Mutu Beton (fc’)Kolom 20 MPaBalok 20 MPaPelat Lantai 35 MPa

b. Mutu Baja TulanganStruktur Mutu Beton (fy)

Kolom 300 MPaBalok 300 MPaPelat Lantai 300 MPa

1


ANALISIS PEMBEBANAN STRUKTUR

1.2 Kombinasi Pembebanan

Ada berbagai macam persamaan kombinasi pembebanan (kuat perlu) sesuai SNI 03-2847-2002 :1. U = 1,4D2. U = 1,2D + 1,6L + 0,5 (Lr atau R)3. U = 1,2D + 1,6(Lr atau R) + (1,0L atau 0,5W)4. U = 1,2D + 1,0W + 1,0L + 0,5(Lr atau R)5. U = 1,2D + 1,0E + 1,0L6. U = 0,9D + 1,0W7. U = 0,9D + 1,0E

Catatan :LDLr / REW

=====

Beban HidupBeban MatiBeban HujanBeban GempaBeban Angin

= Kombinasi pembebanan yang dipakai dalam perencanaan.

1.3 Perencanaan Pembebanan

Berikut adalah gambar denah perencanaan pembebanan

Gambar 1. Denah Roof

2


Asumsi perencanaan beban diambil dari Pedoman Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung, SKBI-1.3.53.1987 adalah sebagai berikut :

LantaiBeban Mati (D)

kNBeban Hidup (L)

kNKeterangan

Roof

20 2 - Vol. air (D), Orang (L)

120 - Pas. dinding (D)

24 - Lantai keramik (D)

36 - Tangki (D)

Σ 200 2

9

160 2 - Beban lt. roof (D), Orang (L)

24 - Lantai keramik (D)

21.64 - Pas. dinding (D)

0.25 - Mekanika Elektrikal (D)

0.11 - Plafond (D)

Σ 206 2

Pembebanan diatas diinput ke software analisis struktur SAP2000 versi Student dengan pemodelan 3D. Asumsi semua beban yang diinput adalah beban merata. Dibawah ini adalah hasil print screen dari software SAP2000 versi Student :

Gambar 2. Beban Hidup (SAP2000 versi Student)

3


Gambar 3. Beban Mati (SAP2000 versi Student)

Berikut adalah tabel resume hasil perhitungan dan print screen dari software SAP2000 versi Student :

Tabel 1. Gaya Dalam (Persamaan Kombinasi)

Lantai Jenis StrukturGaya Dalam

Momen Geser Aksial+ - + - + -

9

Balok 52.29 31.0037.9

357.18 16.95 2.71

Kolom 112.74 90.1629.9

859.67 - 1720.27

Pelat Lantai Tipe I 36.26 18.26 - - - -Pelat Lantai Tipe II 52.59 26.48 - - - -Pelat Lantai Tipe III

33.48 16.74 - - - -

RoofBalok 67.29 30.73

40.85

62.03 4.09 27.86

Pelat Lantai Tipe I 38.70 19.35 - - - -Pelat Lantai Tipe II 19.35 9.68 - - - -

4


Gambar 4. Tipe Pelat Lantai (lt.9)

5

Pelat lantai Tipe I

Pelat lantai Tipe II

Pelat lantai Tipe III


Gambar 5 Tipe Pelat Lantai (Roof)

6

Pelat lantai Tipe I

Pelat lantai Tipe II


Berikut adalah potongan gambar dari SAP :

Gambar 6 Diagram Gaya Geser

Gambar 7 Diagram Gaya Momen

7


Gambar 8 Diagram Gaya Aksial

8


DESAIN STRUKTUR

1.4 Mendesain Dimensi dan Penulangan Pada Balok

Menurut perhitungan sesuai dengan SNI 03-2847-2002, didapat hasil sebagai berikut :

Tabel 2. Dimensi dan penulangan pada balok (Roof)

Gambar 9. Denah Balok (Roof)

9


Tabel 3. Dimensi dan penulangan pada balok (lt.9)

Gambar 10. Denah Balok (lt.9)

10


1.5 Mendesain Dimensi dan Penulangan Pada Kolom

Berikut adalah hasil perhitungan yang didapat dengan menggunakan SNI 03-2847-2002:

Tabel 4. Dimensi dan penulangan pada kolom (lt.9)

Gambar 11. Denah Kolom (lt.9)

11


1.6 Mendesain Penulangan Pada Pelat Lantai

Hasil dari skema perhitungan pelat lantai dengan asumsi pelat dua tumpuan sejajar terjepit elastis, didapat penulangan sebagai berikut:

Gambar 12. Penulangan pelat lantai Roof (Tipe 1)

12


Gambar 13. Penulangan pelat lantai Roof (Tipe 2)

13


Gambar 14. Penulangan pelat lantai 9 (Tipe 1)


14



15


LAMPIRAN

16

resume desain balok, kolom, pelat lantai

Documents