analisis biaya perbaikan konstruksi kapal ikan … · tumbukan. • keraguan owner ... dan...

19
www.themegallery.com ANALISIS BIAYA PERBAIKAN KONSTRUKSI KAPAL IKAN BERBAHAN BAKU FIBER- REINFORCED PLASTIC BERDASARKAN TINGKAT KERUSAKAN AKIBAT TUMBUKAN Miftakhul Andi Firdiyansyah 4109100053 Ir. Heri Supomo, M.Sc. Tugas Akhir (MN091387)

Upload: buidung

Post on 11-Apr-2019

228 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

LOGO

www.themegallery.com

ANALISIS BIAYA PERBAIKAN KONSTRUKSI KAPAL IKAN

BERBAHAN BAKU FIBER-REINFORCED PLASTIC

BERDASARKAN TINGKAT KERUSAKAN AKIBAT

TUMBUKAN

Miftakhul Andi Firdiyansyah4109100053

Ir. Heri Supomo, M.Sc.

Tugas Akhir (MN091387)

Manfaat

Pendahuluan

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Batasan Masalah

Tujuan

Hipotesis

Latar belakang

• Banyaknya kapal ikan yang dibangun dengan bahan utama fiberglass.

• Sering terjadi kerusakan badan kapal akibat tumbukan.

• Keraguan owner kapal terhadap kekuatan kapal setelah direparasi

• Perlu adanya pertimbangan antara memperbaiki kapal atau tidak berdasarkan kekuatan dan kelayakan serta besar biaya yang dibutuhkan.

Rumusan Masalah

Bagaimana pengaruh kerusakan konstruksi terhadap teknis reparasi kapal? Bagaimana pengaruh proses reparasi

terhadap kekuatan konstruksi kapal setelah reparasi? Bagaimana pengaruh besar kerusakan kapal

terhadap biaya reparasi kapal?

Batasan Masalah

• Menganalisis kerusakan akibat benturan pada kapal ikan berbahanbaku Fiber-reinforced Plastic (FRP).

• Kapal yang digunakan sebagai bahan analisis adalah kapal ikan 30 GT.• Pemasangan konstruksi menggunakan metode sandwich dan single

laminate pada kulit.• Menganalisis kerusakan akibat benturan pada bagian sekat, geladak,

sisi, dan alas kapal monohull.• Menganalisis kerusakan pada kulit, frame, side longitudinal, deck

longitudinal, deck beam, floor, girder dan bulwark kapal.• Tinjauan analisis kekuatan pada sambungan konstruksi pada bagian

sekat, geladak, sisi dan alas.• Kapal yang ditinjau berusia kurang dari satu tahun dan dianggap

memiliki kekuatan material seperti kapal baru.

Tujuan

• Menentukan pengaruh kerusakan konstruksi terhadap teknis reparasi kapal.

• Menentukan pengaruh proses reparasi terhadap kekuatan konstruksi kapal setelah reparasi.

• Menentukan pengaruh besar kerusakan kapalterhadap biaya reparasi kapal.

Manfaat

Manfaat akademis• Mendukung pengembangan ilmu pengetahuan

dan teknologi perkapalan khususnya dalampemeliharaan dan perbaikan kapal berbahan bakuFRP (Fiber-reinforced Plastic).

Manfaat praktis• Memberikan pertimbangan pengambilan

keputusan dalam perbaikan kerusakan kapal ikan berbahan baku FRP (Fiber-reinforced Plastic).

Hipotesis

Hipotesis dari tugas akhir ini adalah kondisi kerusakan 5.8% - 34.3% dari badan kapal masih dapat diperbaiki

dengan metode konvensional dan secara teknis serta ekonomis masih dapat

dinyatakan layak reparasi.

Tinjauan Pustaka

Fiberglass

Kerusakan Kapal Fiberglass

Biaya Reparasi

Analisis Elemen Hingga

Kapal Fiberglass

1

4

2

5

3

Presenter
Presentation Notes
Content Layouts

Diagram Alir

Diagram Alir (cont..)

Prses Pembuatan Model

• Preprocessing Element type Real constantMaterial PropModeling Meshing

• Pembebanan• Solving• Post Processing

Tinjauan Teknis Kapal Fiberglass

Data Kapal Fiberglass

Variasi Kerusakan

Proses Reparasi

•Ukuran utama

•Identifikasi Kerusakan

•Lines plan

•Konstruksi Kapal Fiber

•Susunan Laminasi

•Sisi

•Geladak •Alas •Sekat

• Reparasi Kulit • Reparasi Stringer

• Penggantian Stringer

Analisis Teknis Dan Ekonomis

1

2

Hasil Uji Kekuatan dengan Permodelan Struktur

Biaya Reparasi

Gambar Hasil Permodelan Struktur

Pembahasan

• Sambungan pada geladak mempunyai warna biru muda. Warna ini menunjukkan angka 0.158 x 108. Itu berarti tegangan pada titik tinjauan tersebut sebesar 0.158 x 108 Pa. Sehingga tegangan yang bekerja pada titik tinjauan geladak sebesar 0.158 x 108 Pa.

• Sambungan pada sisi mempunyai warna hijau muda. Warna ini menunjukkan angka 0.158 x 108. Itu berarti tegangan pada titik tinjauan tersebut sebesar 0.264 x 108 Pa. Sehingga tegangan yang bekerja pada titik tinjauan sisi sebesar 0.264 x 108 Pa.

Biaya Reparasi

• Biaya Material

• Biaya Tenaga Kerja

• Biaya Overhead

• Biaya Docking

Kesimpulan

• Besar kerusakan yang terjadi pada badan kapal mempengaruhi kelayakan reparasi, namun pada kondisi kerusakan 5.8% - 34.3% kapal dapat diperbaiki dengan metode konvensional.

• Besar penurunan kekuatan konstruksi kapal pada rentang kerusakan 5.8% - 34.3% dipengaruhi oleh luas area sambungan dan letak sambungan pada badan kapal.

• Besar kerusakan yang dialami kapal berpengaruh terhadap biaya yang harus dikeluarkan untuk proses reparasi kapal dan biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap 1% besar kerusakan adalah Rp 3.368.491,03.

LOGO

www.themegallery.com