IDENTIFIKASI ANAK TUNADAKSA

Oleh :Euis Heryati

JURUSAN PENDIDIKAN LUAR BIASAFAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

PENDAHULUANAnak tunadaksa adalah anak-anak yang

memiliki kelainan fisik, yaitu berbagai kelainan bentuk tubuh yg mengakibatkan kelainan fungsi tubuh utk melakukan gerakan-gerakan.

Faktor penyebab : -Masa prenatal -Sewaktu persalinan -Masa postnatal

PENDAHULUANManifestasi tunadaksa : sangat ringan sampai

yang berat, dari bentuk kelainan yg tidak menyebabkan hambatan sampai yg seluruh hidupnya tergantung bantuan orang lain

Jenis-jenis anak tunadaksa antara lain: cerebral palsy, poliomielitis, muskular distrofi, dan anak tunadaksa jenis kelainan bawaan dan dapatan

CEREBRAL PALSYCerebral palsy (CP) mrpk anak tunadaksa yg

mengalami kekakuan atau kelumpuhan karena sebab-sebab yg terjadi di otak

CP mrpk gangguan neuromuskular yg ditandai oleh ketidaknormalan otak non progresif yg menyebabkan defisit/gangguan motorik

Kelainan otak tsb terjadi sewaktu prenatal, saat persalinan, atau post natal

Klasifikasi CPSpastikAthetoidAtaxiaRigidJenis tremorMixed

Gejala-gejala CPKelumpuhan ringan atau berat, berbentuk

hemiplegia, diplegia, monoplegia, atau quadriplegia

Gangguan koordinasi dan keseimbanganGangguan perkembangan mentalGangguan komunikasiGangguan sensori (visual, auditif)

Hambatan akibat CPHambatan dalam mobilisasiHambatan komunikasiHambatan fungsi mentalHambatan dalam ADLHambatan dalam sosialisasiHambatan dalam mengikuti pendidikanHambatan dalam ekonomi produktif

POLIOMIELITISPoliomielitis mrpk penyakit akut dan menular

disebabkan virus polio yg menyerang serabut saraf motorik ke medulla spinalis, akibatnya muncul kelumpuhan dan pengecilan otot anggota gerak tubuh

Kelumpuhan dapat terjadi di otot-otot manapun, tetapi yg paling sering di tungkai

Kelumpuhan bisa ringan sampai berat

Penyebaran dan Pencegahan PoliomielitisInsidensi di beberapa daerah paling sedikit

dsatu dari 100 anak menjadi lumpuh karena polio

Penyebaran/penularan secara fecal oralPencegahan : imunisasi polio, meningkatkan

kebersihan diri dan lingkungan, kebersihan alat dan bahan makanan/minuman

Gejala Klinis PoliomielitisSilent infectionAbortive poliomyelitisNonparalitik poliomyelitisParalitik poliomyelitis

Komplikasi PoliomielitisKontraktur atau kekakuan sendiAtrofi otot, sehingga kekuatan otot hilangPemendekatan urat di sekitar sendi sehingga

terjadi deformitas sendiKemungkinan ‘lebih lanjut’ pada anak polio : -Sembuh total (30%) -Lumpuh ringan (30%) -Lumpuh berat/moderat (30%) -Meninggal dunia (10%)

Hambatan atau Kelainan Fungsi akibat PoliomielitisKelainan fungsi mobilitasHambatan dalam ADLKelainan fungsi sosial psikologisHambatan dalam mengikuti pendidikanHambatan dalam aspek ekonomi produktif

MUSKULAR DISTROPIMuskular Distropi (MDP) adalah hilangnya

kekuatan otot secara bertahap dan progresifFaktor penyebab diduga kuat faktor genetisTanda-tanda pertama muncul pada usia 3

sampai 5 tahunPengobatan belum ada yg menyembuhkan

MDP

Gejala dan Hambatan Anak MDPada waktu duduk, punggungnya

membungkuk ke depan, dan sering duduk dengan kedua tangannya menahan berat badan

Ada kelemahan otot dan atrofiTimbul kekakuan sendi dan salah bentuk dari

sendiOtot-otot di pantat lemah, lutut tertekuk ke

belakang untuk menahan berat badan, otot tumit kaku sehingga kalau berjalan berjingkat

Paha kurus dan lemah, kurang keseimbangannya sehingga sering jatuh

Refleks-refleks akan melemah karena otot yg lemah

CACAT BAWAAN DAN CACAT DAPATANHilangnya anggota gerak atas atau anggota

gerak bawah (amputee) karena faktor bawaan atau dapatan setelah lahir.

Faktor penyebab cacat bawaan karena faktor prenatal.

Faktor penyebab cacat bawaan : kecelakaan/trauma, penyakit yg berakibat diamputasi

Gejala Cacat Bawaan dan Cacat DapatanGejala yg tampak mudah dikenaliGejala amelia: tidak memiliki anggota gerak

baik anggota gerak atas maupun anggota gerak bawah

Meromelia : masih memiliki sebagian anggota gerak

Phocomelia : masih ada jari-jari yang nempel di bahu ataupun di panggulnya

TERIMA KASIH

WASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.