teknik berwirausaha - matausaha.orgmatausaha.org/wp-content/uploads/2018/03/materi-01.-teknik... ·...

Post on 03-Mar-2019

223 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

TEKNIK BERWIRAUSAHA Membangun Mindset dan Model Bisnis

Oleh: Yuli Afriyandi, M.Si

Nama: Yuli Afriyandi, MSI Alamat : Pundong 1, Tirtoadi, Mlati, Sleman, DIY WA: 08587.88888.40 Email: afriyandiyuli@gmail.com Website: www.matausaha.org Pekerjaan: • Founder MATA USAHA Business Development Centre • Dir. Eksekutif Asosiasi Business Development Services

Indonesia • Koordinator Konsultan Pusat Layanan Usaha Terpadu

KUKM DIY

3 PENYEBAB KEGAGALAN

1. SOMBONG

2. MALES/ NGANTUK/DSJ

3. PIKIRANYA TIDAK FOKUS

Entrepreneurship Ratio

3,1%

7%

5%

10%

4%

4%

4,5%

Fakta Kenapa Kita Harus Bangga Menjadi Pengusaha

1. Jumlah Pengusaha masih sedikit 1,65 % dari total penduduk

2. Dari keseluruhan jumlah pengusaha di Indonesia 96 % umkm

3. Menyerap tenaga kerja 97,30 dari total angkatan kerja 118,41 juta

4. Kontribusi bagi PDB 58,92 %

Mengistimewakan BUKAN memanjakan koperasi & UMKM

UMKM Istimewa meningkat dalam …

Daya Juang

Daya Kolaboratif Daya Adaptif

Entrepreneur Masa Depan

Creativeneurship

Sociopreneurship Technopreneurship

DAFTAR ORANG TERKAYA

SELALU PENGUSAHA

ARTIS TERNAMA

EKSEKUTIF PUNCAK

1

2

3

APA ANDA TIDAK TERTARIK MENJADI PENGUSAHA ?

(ORANG KAYA PASTI PENGUSAHA)

PILIHAN HIDUP

ARUS DERAS (ENTREPRENEURSHIP)

ARUS LEMAH (DUNIA EMPLOYEE)

Pengertian: Kewirausahaan merupakan suatu proses penciptaan

sesuatu yang baru (kreativitas) dan membuat sesuatu yang berbeda (inovasi) dari yang sudah ada, bagi kesejahteraan perorangan dan memberikan nilai tambah kepada masyarakat. Sedangkan wirausaha adalah orang yang melaksanakan proses penciptaan (kreatif) kesejahteraan dan nilai tambah melalui gagasan, memadukan sumber daya, dan merealisasi gagasan menjadi kenyataan yang melibatkan aspek peluang dan resiko. Atas dasar itu maka dapat dikatakan bahwa kewirausahaan merupakan suatu proses terpadu yang melibatkan kemampuan teknik dan manajerial, yang pada akhirnya bermuara pada pembentukan kinerja profesional.

ENTREPRENEURSHIP(KEWIRAUSAHAAN)

ADA YANG DIKERJAKAN

ADA YANG DICINTAI

ADA YANG DIHARAPKAN

1

2

3

IKHLAS DALAM IKHTIAR 4

4 UNSUR BAHAGIA (ALEXANDER CHALMERS)

4 MITOS “TDK MEMULAI BISNIS”

(BLOCKING MENTAL)

1. MITOS MODAL: Ketika MISKIN, mau bisnis KATANYA “TIDAK PUNYA MODAL” bila sudah KAYA (punya modal), mau bisnis KATANYA “TAKUT RUGI”

2. MITOS TEMPAT: Pilih tempat yang RAMAI KATANYA “KONTRAKNYA MAHAL” Pilih tempat yang MURAH KATANYA “PROSEPEKNYA TIDAK PASTI” / SEPI

3. MITOS PRODUK: Pilih produk yang BARU KATANYA “PASARNYA SEPI” Pilih produk yang POPULER KATANYA “KOMPETITORNYA SUDAH LUBER”

4. MITOS USIA: Ketika masih MUDA KATANYA “BELUM PUNYA PENGALAMAN” Ketika sudah TUA KATANYA “SUDAH TERLAMBAT, UNTUK APA BISNIS”

AKIBATNYA;

Jika pada diri seseorang terdapat mental block

tertentu, maka akan terjadi kegagalan dalam

melakukan sesuatu karena disabotase oleh alam

fikiran bawah sadarnya yg menjadi mental block tsb.

Manusia memiliki alam fikiran Sadar dan fikiran Bawah Sadar.

Kekuatan fikiran dalam mempengaruhi keputusan manusia untuk

bertindak adalah: 12% dipengaruhi oleh fikiran sadar dan 88% oleh

fikiran bawah sadar.

Karena mental block berada di wilayah alam fikiran bawah

sadar, maka kekuatannya bisa mencapai 90%.

Contoh Mental Block • Faham tentang profesi : Aku ini kan orang kecil…Apa bisa jadi

pengusaha…kondisiku kan begini apa mungkin dll… • Faham tentang uang : gak usahlah segini sudah cukup..banyak

uang banyak godaan…hidup yang penting bahagia…dll…

Jika kita memiliki faham tentang kehidupan seperti yang

disebutkan di atas maka kita akan mengalami hidup sebagai

mana faham yang sudah tertanam di dalam sistem mental atau

bawah sadar tersebut.

Aku ini sebagaimana prasangka hamba-Ku

Hadits Qudsi

Bagaimana cara mental block dalam mempengaruhi kita?

Mental Block mempengaruhi atau mensabotase

keputusan/ kehidupan kita melaui dua cara yaitu:

1. Dari dalam diri kita sendiri (misal rasa malas,

takut, malu, sakit, benci, dll.)

2. Dari lingkungan di luar kita, melalui kejadian-

kejadian yang menghalangi tindakan kita (misal

kecelakaan, kehilangan, anak sakit, ban sepeda

motor kempes, hujan, panas, gak dipercaya

orang, bangkrut, tidak laku, dll.)

Bagaimana membongkarnya?

• Kontemplasi.

• “Pukulan” peristiwa yg penuh emosi/ dipaksa

• Banyak membaca

• Mengikuti pelatihan

• Mendengarkan orang yg ditokohkan/ berwibawa

BUDDHA

MENCOBA GAGAL… LEBIH BAIK DARI PADA GAGAL

MENCOBA….

COBA….!!

• BXVR

• GHFY

• RCTI

• SRBC

• AZWX

• TVRI

• SCTV

• RCTI

• TRANS

• TV ONE

SEORANG WIRAUSAHA HEBAT HARUS MEMILIKI??

1. Punya Visi / Mimpi / Cita2 / Harapan / Tujuan/ Angan2

2. Punya Komitmen untuk mengejar

3. Punya Keyakinan/ Percayaan Diri

4. Disiplin / Tertib

5. Berani Menghindari Resiko

6. Kreatif & Inovatif

7. Punya Kemampuan Komunikasi/ Sumeh / Lobby Negosiasi Bisnis yang baik

8. Membangun Jaringan Kerja/ Banyak teman/ Relasi Bisnis

9. Punya Kemampuan Penjualan/ Pemasaran

10. Kemampuan Managerial & Kepemimpinan

11. Ulet, Tekun, Mau rekoso, Prihatin

12. Do’a

13. Baru menikmati manisnya buah perjuangan

KRITERIA USAHA

• Kekayaan bersih paling banyak Rp 50.000.000,00 - lima puluh juta rupiah, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau

• Hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 300.000.000,00

MIKRO

• Memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp 50.000.000,00 - Rp 500.000.000,00, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau

• Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 300.000.000,00 - Rp 2.500.000.000,00.

KECIL

• Kekayaan bersih lebih dari Rp 500.000.000,00 - Rp. 10.000.000.000,00, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau

• Hasil penjualan tahunan lebih dari Rp 2.500.000.000,00 -50.000.000.000,00.

MENENGAH

MODEL BISNIS

APA UKURAN BISNIS SEHAT ITU?

IDENTIFIKASI MODEL BISNIS

1. Aktivitas Bisnis

2. Strategi Hubungan dengan Pelanggan

3. Target Pelanggan

4. Rekan Kerjasama

5. Produk yang ditawarkan

6. Perkiraan Pendapatan yang akan diperoleh

7. Jenis Biaya yang akan dikeluarkan

8. Channel kerja

9. Orang-orang yang akan terlibat dalam Kegiatan Usaha

Design by Alexander Osterwalder

PEMASARAN PRODUKSI

KEUANGAN

Ibarat sebuah bangunan,

bisnis yang kuat tentunya

ditopang oleh PILAR dan

PONDASI yang kuat

Pastikan 4 PILAR bisnis

Anda terbangun kokoh di

atas PONDASI yang kuat

4 PILAR BISNIS

PRODUK PASAR

ORANG UANG

APA SESUNGGUHNYA YANG ANDA JUAL,

APA YANG MENJADI NILAI LEBIH DAN

PEMBEDA PRODUK ANDA DARI PRODUK

KOMPETITOR

SIAPA YANG BUTUH DAN MAU

MEMBELI PRODUK ANDA,

BAGAIMANA KEBIASAAN MEREKA

SEBAGAI KONSUMEN

KOMPETENSI ORANG SEPERTI

APA YANG DIBUTUHKAN AGAR

PERUSAHAAN BISA

MENGHASILKAN UNTUNG DARI

MEMBUAT PRODUK YANG

DIBUTUHKAN PASAR

BAGAIMANA USAHA ANDA

MENGHASILKAN KEUNTUNGAN,

DARIMANA UANG MASUK DAN

KEMANA UANG KELUAR

Pondasi Bisnis

VISI

PRODUK APA SESUNGGUHNYA YANG ANDA JUAL

Konsolidasi produk fokus untuk menemukan produk

berikut keunggulannya sehingga pelaku usaha memiliki

keyakinan terhadap produknya.

Salah satu cara untuk mengukur adalah melakukan fact

finding kepada karyawan. Staf, dan juga keluarga dengan

menanyakan kepada mereka apa sesungguhnya produk

yang Anda jual.

Pilar Bisnis PERTAMA

MANFAAT

NILAI TAMBAH

KEMASAN/BRAND

Manajemen Produk

PASAR SIAPA SESUNGGUHNYA KONSUMEN

Fokuskan konsolidasi pasar untuk menemukan

konsumen utama Anda baik langsung maupun tidak

langsung serta strategi pemasarannya.

Salah satu cara untuk mengukur adalah melakukan fact

finding kepada karyawan. Staf, dan juga keluarga dengan

menanyakan kepada mereka siapa sesungguhnya

konsumen dari usaha Anda.

Pilar Bisnis KEDUA

Apa yang menyenangkan

Apa yang tidak menyenangkan

Apa yang dibutuhkan

TARGET KONSUMEN

NILAI LEBIH PRODUK

IDENTIFIKASI PASAR

Share it

Semesta aktivitas

Aktivitas 1

Aktivitas 2

Aktivitas 3

Aktivitas 4 Aktivitas 5

S

S

S

S S

S

S

S

S S

S

• Milestone (target)

• Rencana Aksi

• Kebutuhan Investasi

• Kebutuhan SDM

• Kebutuhan Waktu

• Kebutuhan Mitra

U A N G TREN UANG MASUK DAN KELUAR

Catat dan dokumentasikan setiap transaksi masuk

maupun keluar dalam aktivitas bisnis, kemudian

kembangkan pola arus kas dalam usaha

Cara untuk mengetahui apakah konsolidasi pilar uang

sudah selesai atau belum adalah adanya laporan

keuangan (financial literacy / melek finansial)

Pilar Bisnis KETIGA

STRUKTUR KEUANGAN

MASUK

Utama Lain-lain

KELUAR

HPP Rutin Penyusutan

INVESTASI

ORANG KOMPETENSI SDM APA YANG DIBUTUHKAN

Fokuskan konsolidasi untuk dapat menentukan kebijakan

tentang kapasitas dan kompetensi SDM seperti apa yang

dibutuhkan oleh bisnis Anda.

Konsolidasi Orang selesai ditandai antara lain

terkendalinya kinerja karyawan, minim komplain dari

karyawan, meeting yang efektif.

Pilar Bisnis KEEMPAT

AKTIVITAS KOMPETENSI KAPASITAS

JUMLAH WAKTU

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SDM

P P U O

SIMULASI

Mario Teguh

“Tidak ada bisnis yang salah

suatu bisnis gagal karena ternyata ide bisnis tidak sesuai dengan pasar atau pribadi yang

menjalankan”.

top related