surabaya, tanggal 22 agustus 2016 - griyahusada.id. agustus... · intensifkan forum kominda dan...

SURABAYA, TANGGAL 22 AGUSTUS 2016

081330029773

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris Jatim

350 TAHUN PENINDASAN TERHADAP

BANGSA INDONESIA OLEH BELANDA

PERJUANGAN MEREBUT

KEMERDEKAAN

5

5

VIDEO ARSIP NASIONAL

TUJUAN MEMBENTUK NKRI

8

ANCAMAN TERHADAP

NEGARA KESATUAN

REPUBLIK INDONESIA

PERKEMBANGAN ANCAMAN

RADIKAL TE RORISME GLOBAL

PERKEMBANGAN RADIKAL

TERORISME GLOBAL

• IRA ( Irlandia Utara) aspek politik (katolik) konflik

dengan inggris 1969 – 1997

• Amirica KU KLUK KLAN

• Red Army Faction ( RAF) Jerman

• Bassgus (sepanyol)

• Red Brigadis (ITALIA)

• Actioan Derect (Prancis)

Dibelahan dunia kristen katolik, yahudi. Hindu,

Budha dan Islam

• Keterlibatan agama dalam gerakan radikal

terorisme tidak hanya kasus satu agama

(islam saja) tetapi semua agama terlibat

• Timithy supremasi kulit putih membom

kantor FBI oklahoma

• Perang saudara antara penganut agama

katolik vs protestan di irlandia

PERANG ISIS MELAWAN

TENTARA SURIYAH

TENTARA YANG DI TAKUTIN

ISIS

MELAWAN PASUKAN ISIS

RADIKAL TERORISME PAHAM SESEORANG ATAU KELOMPOK YANG

MENGUSUNG IDEOLOGI YANG MENGATAS NAMAKAN

AJARAN AGAMA YANG MENGNGINKAN PERUBAHAN

DARI SISI SOSIAL MAUPUN POLITIK MENGGUNAKAN

KEKERASAN DAN BERTINDAK EKSTRIM

Undang – Undang no 15 Tahun 2003

Tetang tindak pidana terorisme

Pasal 6 : Terorisme adalah :

1. Setiap orang dengan sengaja

2. Menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan

3. Menimbulkan suasana teror atau rasa takut

4. Menimbulkan korban yang bersifat masal

hilangnya nyawa dan harta benda orang lain

5. Dengan cara merampas kemerdekaan

6. Mengakibatkan kerusakan obyek – obyek fital yang

setrategis, lingkungan hidup, fasilitas fasilitas publik atau

fasilitas internasional.

Pasal 7 :

Di pidana dengan pidana penjara paling lama seumur

hidupsampai hukuman mati

RANGKAIAN AKSI TERORISME

DI INDONESIA

RANGKAIAN AKSI TERORISME

DI INDONESIA

KASUS TERJADINYA TERORISME

DI INDONESIA

AKIBAT KEGANASAN TERORIS

PELAKU TERORIS

PROSES HUKUM (MARET 2000 – SEPT 2015)

JUMLAH TOTAL TSK : 1.060 Orang

VONIS : 775 Orang

EKSEKUSI HUKUMAN MATI : 3 Orang

DIKEMBALIKAN KE KELUARGA : 94 Orang

TELAH BEBAS : 427 Orang

DALAM PROSES PENYIDIKAN

(per Sept 2015) : 43 Orang

DALAM PROSES PERSIDANGAN:

(per Sept 2015) : 29 Orang

SEDANG MENJALANI HUKUMAN

DI LAPAS (per Sept 2015) : 224 Orang

PERISTIWA YANG PERNAH

TERJADI DI JAWA TIMUR

PELAKU TERORIS DI

GEDUNG COWEK SURABAYA

ISIS MENGANCAM BANDARA

JUANDA

PENANGKAPAN ANGGOTA

ISIS DI INDONESIA

ORANG INDONESIA

PENGIKUT ISIS

SITUASI DAN KONDISI DI JAWA

TIMUR BERPOTENSI RADIKAL

TERORISME

1. LamonganMerupakan asal usul Amrozi dkk

2. Surabayapenangkapan anggota teroris di gedung cowekkenjeran

3. Sidoarjopada tanggal 12 Agustus 2014 direncanakanakan dilaksanakan kegiatan pembaiatan kepadaISIS bertempat di Islamic Center Balongbendo

4. PasuruanWilayah yang perna masuk dalam target terorisuntuk dimata – matai

5. Magetan , Madiun26 November 2012 densus 88 menangkap 2orang dipuri amarta residen. Dari siniberkembang 11 Pok HASMI lainnya ditangkap

6. Sampangpembakaran rumah dan pengusiran warga

7. BanyuwangiWilayah yang perna masuk dalam target terorisuntuk dimata - matai

8. Malang Kabupaten / Malang Kota20 Juli 2014 setelah sempat ditolak masyarakat di 2

masjid yang direncanakan untuk melaksanakanpembaiatan kepada ISIS dan abu bakar al quraisi, pokyang mengatasnamakan Ansharul khilafahmelaksanakan kegiatan baiat bertempat di sebuahmasjid kampung tlogomas lowokwaru malang yangdiikuti oleh kurang lebih 500 orang. Tokoh dalam giattsn adalah sdr. romly

9. 12 November 2012 dicurigai 49 santri darul akhfiyakertosono dan ditemukan buku 2 vcd jihad

1) Lamongan

2) Surabaya

3) Malang

4) Sidoarjo

5) Sampang

6) Banyuwangi

7) Tulungagung

8) Pasuruan

HASIL PENELITIAN FKPT

JATIM TAHUN 2015

1) LAMONGAN

2) BLITAR

3) MALANG KOTA

4) SIDOARJO

5) SUMENEP

6) BANYUANGI

7) TULUNGAGUNG

8) MALANG KABUPATEN

KESIMPULAN PENELITIAN

Jawa timur

berpotensi terjadinya

radikal terorisme

FAKTOR KORELATIF

KRIMINOLOGIN

ISIS LATIH ANAK INDONESIA BERPERANG

KELOMPOK – KELOMPOK PASUKAN ISIS

DOKTRIN ISIS TERHADAP ANAK2/ PEMUDA

INDONESIA

PERNYATAAN ANGGOTA ISIS

MENANTANG PENGLIMA TNI DAN

BANSER

STETMEN ABU BAKAR BA’ASYIR

SAFARI DAKWAH ABU BAKAR BA’ASYIR

TUNTUT PEMBERLAKUAN SYARIAT ISLAM

INTI DAKWAH :

DUNIA AKAN BAIK BILA DIATUR OLEH SYARIAT ISLAM

DUNIA TDK BOLEH BUAT ATURAN TANPA SEIJIN ALLAH

DEMOKRASI ADALAH PRODUK KAFIR, GOLPUT HUKUMNYA WAJIB

TEGAKKAN SYARIAT ISLAM WALAUPUN BERTENTANGAN DGN PERATURAN PEMERINTAH

PEGAWAI NEGERI, TNI, POLRI TERMASUK GOLONGAN KAFIR

AZAS TUNGGAL (PANCASILA) TERMASUK SYIRIK

43

JAMA’AH ANSHORUT TAUHID (JAT)

GIAT ABB (AMIR JAT) S.D BLN SEPTEMBER 09 65 X

KOMANDO AMIR MUJAHIDIN

BENTUKAN USTADZ ABU BAKAR BA’ASYIR (AMIRJAMA’AH ANSHORUT TAUHID/JAT)

BERKEMBANG DI KAB NGAWI (LAT SEMI MILITER &CETAK KADER’S MUJAHID)

TOLAK DEMOKRASI = FAHAM ORG KAFIR

TOLAK PANCASILA & UUD 45

TERAPKAN SYARIAT ISLAM SCR UTUH SBG DASAR NEGARA

ANGGAP FAHAM LAIN KAFIR HALAL UTK DIPERANGI

JAMA’AH ANSHORUT TAUHID (JAT)

KOMANDO AMIR MUJAHIDIN

44

- BLITAR : 1 X- T. GALEK : 2 X - KEDIRI : 1X

- LAMONGAN : 4X- MOJOKERTO : 2X- JOMBANG : 2 X

- PROBOLINGGO : 2 X- MALANG : 9 X- PASURUAN : 2 X- LUMAJANG : 1 X- JEMBER : 1 X- B. WANGI : 8 X

- GRESIK : 5 X- SURABAYA : 9 X- SUMENEP : 9 X- SIDOARJO : 1 X- BANGKALAN : 1 X- PAMEKASAN : 3 X- SAMPANG : 2 X

KEGIATAN ABU BAKAR BA’ASYIRDI WILAYAH JATIM S.D BULAN SEPTEMBER 2009 (65 X)

45

JARINGAN TERORIS DI JAWA TIMUR

Waduk Pacal Kec. Gondang Bjngoro tempat

latihan kesamaptaan, kemiliteran, merayap,

berlindung, Push-up & lat menembak gun

senapan angin oleh MAULANA YUSUF

WIBISONO als KHOLIS Cs Pok ABU DUJANA

Tmpt pemandian Kec. Dander Bjnegoro

tempat yg digun oleh MAULANA YUSUF

WIBISONO Als KHOLIS Pok ABU DUJANA utk

giat olah raga & mempuat Firing Divice

menggunakan sebuah jam beker.

1. MAHMUDI AL YUSUF ALS YUSUF

ADIRMA DS. BALONG GEMEK RT.03

RW.02 KEC. MEGALUH KAB.

JOMBANG ( TERLIBAT KASUS BOM

MARRIOT JKT TH.2003, BEBAS)

2. RIYAN ALS YAN DS. PLOSO KEC.PLOSO

KAB. JOMBANG (DPO KASUS

MEMBANTU POK ABU DUJANA ).

3. SANTOSO ALS SAN DS. BALONG GEMEK

RT. 03 RW. 02 KEC.MEGALUH KAB.

JOMBANG (DPO KASUS MEMBANTU

POK ABU DUJANA ).

1. ALI GUFRON AL MUKHLAS DS.

TENGGULUN KEC. SOLOKURO (SDH

DIEKSEKUSI 9 NOP 2008)

2. ALI IMRON AL ALE DS. TENGGULUN

KEC. SOLOKURO KAB. LAMONGAN

(KSS BOM BALI)

3. AMROZI DS. TENGGULUN KEC.

SOLOKURO KAB. LAMONGAN. (SDH

DIEKSEKUSI 9 NOP 2008).

4. SUMARNO DS. TENGGULUN KEC.

SOLOKURO KAB. LAMONGAN

5. QOMAR BIN THALIB DS. TENGGULUN

KEC. SOLOKURO KAB. LAMONGAN

6. NURMINDA DS. TENGGULUN KEC.

SOLOKURO KAB. LAMONGAN

7. NUR FITRATULLAH DS. TENGGULUN

KEC. SOLOKURO KAB. LAMONGAN

8. AZHARI DIPO KUSUMO DS. SEDAYU

LAWAS KEC. BRONDONG KAB.

LAMONGAN

9. KHOIRUL ANAM DS. SEDAYU LAWAS

KEC. BRONDONG KAB. LAMONGAN

10. HAMIN TOHARI DS. SEDAYU LAWAS

KEC. BRONDONG KAB. LAMONGAN

11. ERFAN BIN RAKIT DS. SEDAYU

LAWAS KEC. BRONDONG KAB.

LAMONGAN

12. SAIFUDIN ZUHRI DS.TENGGULUN KEC.

SOLOKURO KAB. LAMONGAN

13. ZAHRI BIN SUHADAK DS.TAMAN

PRIJEK KEC. LAREN KAB.

LAMONGAN

TURUT MEMBANTU MENYEMBUNYIKAN

SENPI MILIK AMROZI DI ALAS

DADAPAN KEC. SOLOKURO

LAMONGAN, BEBAS

DR AGUS PIRWANTO ALS AGUS

JENGGOT DPO JL RAYA

BRAWIJAYA NO 179 KEL

MIJI KEC PRAJURIT KULON

KAB MOJOKERTO (POK

ABU DUJANA)

46

JAMA’AH ANSHORUT TAUHID (JAT)TERSANGKA TERORIS DI WIL JATIM

37 ORG DARI 410 SE-INDONESIA (VERSI NASIR ABAS)

SURABAYA12 ORG

JEMBER1 ORG

PASURUAN2 ORG

SIDOARJO1 ORG

GRESIK1 ORG

JOMBANG1 ORG

LAMONGAN13 ORG

MALANG1 ORG

MADIUN2 ORG

MAGETAN3 ORG

EKSEKUSI MATI : 2 ORGTAHANAN : 8 ORGDPO POL : 10 ORGBEBAS TAHANAN : 8 ORGTIDAK DIKETAHUI : 9 ORG

47

Kondisi – kondisi yang perlu diwaspadi antaralain :

1) Masih ada eks teroris kembali menjadi teroris

2) Radikalisme / violent extrimisme masih ada

3) Kekerasan atas nama agama masih terjadi

4) Masih ada ancaman terhadap NKRI dan Pancasila

5) Masjid + Pesantren + Kampus sudah dimasuki

Radikalisme

6) Kelompok teroris (data BIN seperti JI, JAT, NII )

terus mengembangkan jaringan

GAMBARAN PEREKRUTAN

PARA PEMUDA MENUJU RADIKAL TERORISME

DOKTRIN

DOKTRIN PEREKRUTAN

CARA MENOLAK

Meninggalkan sekolah atau kuliahnya bahkan rumahnya karena aktif di gerakan.

Perubahan signifikan pada sikap mental yang mendua (split personality) lantaran harus hidup dalam dua dunia yang berbeda

Cenderung menjadi pribadi tertutup dan tertekan jiwanya, manipulatif serta minim empati.

Mengkafirkan orang diluar kelompoknya.

Menghalalkan segala cara dalam menuntaskan programnya.

Disharmonisasi hubungan dengan keluarga, teman danlingkungan sekitar

Resistensi terhadap pemerintah yang dianggap kafir

SETRATEGI PREEMTIP

YANG DILAKUKAN BNPT/FKPT

DALAM MENCEGAH RADIKAL

TERORISME DI JAWA TIMUR

SETRATEGI DERADIKALISASI

YANG DILAKUKAN BNPT/FKPT

DALAM MENCEGAH RADIKAL

TERORISME DI JAWA TIMUR

PEMBIANAAN PARA NAPI DI LAPAS

UMAR PETAK KEMBALI CINTA NKRI

KETAHANAN NASIONAL

ADALAH KONDISI DINAMIS YG MELIPUTISEGENAP ASPEK KEHDP. NASIONAL YG ULET &TANGGUH SEHINGGA MAMPUMENGEMBANGKAN KEKUATAN NASIONALDALAM RANGKA MENGHADAPI ANCAMAN,GANGGUAN, TANTANGAN DAN HAMBATANBAIK DR LUAR MAUPUN DR DALAM DEMIKELANGSUNGAN HIDUP BANGSA DANNEGARA.

TANGGAPAN PANGLIMA TNI

PASUKAN TNI INDONESIA

TNI MENGANTISIPASI TERJADINYA

TERORIS

KETANGGUHAN TNI INDONESIA

PEMBENTUKAN FORUM

SOLIDARITAS TOKOH UMAT

BERAGAMA

MEMBERI FASILITAS KEPADA

BADAN MUSYAWARAH UMAT

BERAGAMA DI DAERAH - DAERAH

BIMBINGAN KONSELING BAGI

KORBAN PASCA KERUSUHAN DAN

KONFLIK SOISAL

PEMBINAAN JARINGAN KERJASAMA

ANTAR UMAT BERAGAMA

SOSIALISASI PENDIDIKAN BERWAWASAN

MULTIKULTURAL BAGI GURU’S

SKB MENAG DAN MENDAGRI NO. 8 DAN NO.

9 TH 2006 SERTA PEMBERDAYAAN FKUB

INTENSIFKAN FORUM KOMINDA DAN FORUM KEWASPADAAN DINI MASY

AKTIFKAN KEMBALI SISKAMLING

TERAPKAN WAJIB LAPOR 1 X 24 JAM

PANTAU TEMPAT’S KOST/KONTRAKAN & TEMPAT’S TERPENCIL

AKTIFKAN APARATUR PEMERINTAH S.D TINGKAT RT/RW DIBANTU SEMUA KOMPONEN MASY

AKTIFKAN PERAN BABINSA/BABINKAMTIBMAS & MITRA KARIB

INTENSIFKAN PENGAWASAN KELUAR MASUK ORANG ASING BAIK LOKAL MAUPUN MANCANEGARA

LIBATKAN PERAN TOMAS, TOGA, TODAT , TODA & TOPOL

69

KERJASAMA KELEMBAGAAN BAIK

INTERNAL MAUPUN EXTERNAL

DITINGKATKAN

KERJASAMA DIBIDANG SOSIAL DAN

BUDAYA

MASING’S PEMUKA AGAMA MAMPU MENATA

HATINYA UNTUK HIDUP PENUH TOLERANSI

DIANTARA KITA SBG BANGSA YG MAJEMUK

PEKAN KEGIATAN BERSAMA PEMUDA DLM

PENDALAMAN NILAI’S AGAMA

MENGINVENTARISIR DAN PENDATAAN KEMBALI

ALIRAN’S AGAMA YG ADA

BIMBINGAN DAN PENYULUHAN KEAGAMAAN

TERHADAP MASYARAKAT DI DAERAH YG TELAH

TERJADI KONFLIK

HIMBAUAN

• Mengajak para Guru, Tokoh Budayawan, Masyarakat dan mahasiswa untuk mengetahui lebih lanjut tentang perkembangan ISIS yang masih berlanjut hingga saat ini.

• Membuat pernyataan bagi mahasiswa baru agar tidak ikut gerakan radikal yang menjurus ke menyokong ISIS.

• Mengajak masyarakat luas agar membentengi anggota keluarganya dari ajakan orang yang tidak dikenal untuk ikut berjihad di negara lain/ISIS.

1. Melaksanakan kegiatan penelitian, pengajian dan pemetaan

potensi radikal terorisme di daerah

2. Melakukan penguatan kapasitas melalui pemberdayaan rumah

ibadah, Lemdik Keagamaan, Kampus dan Sekolah dengan

pendekatan edukasi, ekonomi dan Sosbud

3. Melakukan kegiatan sosialisasi publik tentang pencegahan

terorisme melalui media cetak, elektronik, serta media sosial

dan media sosialisasi lainnya.

4. Melaksanakan dakwah / pencerahan keagamaan kepada

masyarakat umum mengenai toleransi dan kerukunan umat

beragama

UPAYA PENCEGAHAN

5. Melaksanakan berbagai kegiatan pelatihan kepemimpinan dan

penguatan wawasan kebangsaan kepada Siswa, Mahasiswa,

Santri serta Guru pendidikan Agama

6. Melakukan koordinasi secara sinergi dan terpadu dengan

seluruh unsur masyarakat dan pemerintah di daerah dalam

rangka pencegahan terorisme

7. Melaksanakan berbagai kegiatan pencegahan terorisme

berbasis kearifan lokal dengan melibatkan seluruh komponen

masyarakat di daerah