spina bifida

Post on 28-Jan-2016

45 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

spina

TRANSCRIPT

Spina Bifida adalah suatu celah pada tulang belakang (vertebra), yang

terjadi karena bagian dari satu atau beberapa vertebra gagal menutup

atau gagal terbentuk secara sempurna,pada minggu ke3 dan ke4.

Jhohansyah.R

Resiko melahirkan anak dengan spina bifida berhubungan erat dengan kekurangan asam folat, terutama terjadi pada awal kehamilan.

Penonjolan dari korda spinalis dan meningens menyebabkan kerusakan pada korda spinalis sehingga terjadi gangguan fungsi pada bagian tubuh yang dipersarafi oleh saraf tersebut.

Radiasi,obat-obatan,malnutrisi,bahan kimia,dan detrminan genetik.

Kebanyakan terjadi di punggung bagian bawah, yaitu daerah lumbal atau sakral, karena penutupan vertebra di bagian ini terjadi paling akhir.

Hidrosefalus,Siringomielia,dan Dislokasi pinggul.

Spina bifida okulta : merupakan spina bifida yang paling ringan. Satu atau beberapa vertebra tidak terbentuk secara normal, tetapi korda spinalis dan selaputnya (meningens) tidak menonjol.

Ditandai dengan;bercak-bercak rambut,lipoma,hilangnya warna kulit pada linea punggung bawah.

Meningokel : meningens menonjol melalui vertebra yang tidak utuh dan teraba sebagai suatu benjolan berisi cairan di bawah kulit.

mielomeningokel: jenis spina bifida yang paling berat, dimana korda spinalis menonjol dan kulit diatasnya tampak kasar dan merah.

Gejala: konstipasi dan disfungsi kandung kemih,pada wanita;anomali saluran genital.

Adanya disfungsi banyak organ dan struktur.(skeleton,kulit,dan saluran genitourinaria,SSP.SSS.

Lesi pada daerah sakrum menyebabkan inkontinensia usus besar dan kandung kencing

≠refleks tendo dalam,≠respon trhdp sentuhan,dan nyeri.

Meningocele

meningomyelocele

penonjolan seperti kantung di punggung tengah sampai bawah pada bayi baru lahir

jika disinari, kantung tersebut tidak tembus cahaya kelumpuhan/kelemahan pada pinggul, tungkai atau

kaki penurunan sensasi

korda spinalis yang terkena rentan terhadap infeksi (meningitis).

-

seberkas rambut pada daerah sakral (panggul bagian belakang)

lekukan pada daerah sakrum.

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

Pada trimester pertama, wanita hamil menjalani pemeriksaan darah yang disebut triple screen. Tes ini merupakan tes penyaringan untuk spina bifida, sindroma Down dan kelainan bawaan lainnya.

85% wanita yang mengandung bayi dengan spina bifida, akan memiliki kadar serum alfa fetoprotein yang tingg

USG yang biasanya dapat menemukan adanya spina bifida.

Kadang dilakukan amniosentesis (analisa cairan ketuban).

Rontgen tulang belakang untuk menentukan luas dan lokasi kelainan.

USG tulang belakang bisa menunjukkan adanya kelainan pda korda spinalis maupun vertebra

CT scan atau MRI tulang belakang kadang dilakukan untuk menentukan lokasi dan luasnya kelainan.

Tujuan dari pengobatan awal adalah: 1. mengurangi kerusakan saraf akibat

spina bifida 2. meminimalkan komplikasi (misalnya

infeksi) 3. membantu keluarga dalam menghadapi

kelainan ini. Pembedahan :

dilakukan untuk menutup lubang yang terbentuk dan untuk mengobati hidrosefalus

kelainan ginjal dan kandung kemih serta kelainan bentuk fisik yang sering menyertai spina bifida.

Terapi fisik dilakukan agar pergerakan sendi tetap terjaga dan untuk memperkuat fungsi otot.

Pencegahan

mengkonsumsi asam folat. Kepada wanita yang berencana untuk hamil

dianjurkan untuk mengkonsumsi asam folat sebanyak 0,4 mg/hari.

-Kebutuhan asam folat pada wanita hamil adalah 1 mg/hari.

Reff.Medica store.com wikipedia.org IKA,Nelson.

top related