sistem monitoring dan proteksi beban pada lift...

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI

BEBAN PADA LIFT TIGA LANTAI

MENGGUNAKAN PLC

PRESENTASI TUGAS AKHIR

Jurusan Teknik ELEKTRO Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

KERANGKA PRESENTASI

PENDAHULUAN

Teori penujang

Perancangan alat

Pengukuran dan analisa

PENDAHULUAN

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI BEBAN PADA

LIFT TIGA LANTAI MENGGUNAKAN PLC

LATAR BELAKANG

• Lift merupakan salah satu bagian yang

sangat vital fungsinya sehingga diperlukan

pemeliharaan yang baik serta penggunaan

yang tidak melebihi kapasitas beban.

PERMASALAHAN

Desain prototype lift 3 lantai

Desain system pengukuran beban pada lift menggunakan load cell

Implementasi

TUJUAN

• Membuat prototype lift berbasis PLC dengan display seven

segment.

BATASAN MASALAH

No Batasan

1 Pembuatan prototype lift

2 Sistem ini dirancang dengan banyak lantai sebanyak tiga lantai

yang bergerak naik turun dan dikontrol dengan PLC

3 Pada tugas akhir ini hanya membahas monitoring dan proteksi

beban

4 Range beban yang diperbolehkan 1,5 kg – 2 kg

MANFAAT TUGAS AKHIR

Menjaga umur lift lebih lama dengan adanya sistem monitoring, diharapkan beban tidak melebihi batas sehingga motor tidak cepat rusak.

Memberikan informasi beban lift sehingga pengguna dapat mengestimasi beban yang masuk

TEORI PENUNJANG

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI BEBAN PADA

LIFT TIGA LANTAI MENGGUNAKAN PLC

Isi TEORI PENUNJANG

PLC Load Cell

PLC

Programmable Logic Control ( PLC ) pada dasarnya

adalah computer yang dirancang untuk mengontrol

suatu proses atau mesin. Proses yang dikontrol ini

dapat berupa regulasi variable secara kontinu seperti

pada system-sistem servo, atau hanya melibatkan

control dua keadaan (On/Off) saja, tetapi dilakukan

secara berulang-ulang seperti umum dijumpai pada

mesin pengeboran, system konveyor, dan lain

sebagainya.

Load cell

• Load cell adalah sebuah sensor gaya yang banyak digunakan

dalam industri yang memerlukan peralatan untuk mengukur berat

• jumlah deformasi dari suatu bagian dalam kaitannya dengan gaya. Secara rinci strain (e) digambarakn sebagai perubahan panjang, seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

Strain Gauge

PERANCANGAN ALAT

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI BEBAN PADA

LIFT TIGA LANTAI MENGGUNAKAN PLC

Blok Diagram Kendali Lift Tiga Lantai

PERANCANGAN MEKANIK

Terbuat dari bahan akrilik

dengan ukuran p:30cm ,l:

30cm ,t: 60cm

Sangkar berbentuk balok

terbuat dari akrilik dengan

ukuran p : 20 cm, l: 15 cm, t:

15cm

PERANCANGAN HARDWARE

Perancangan Power Supply

Perancangn rangkaian Penguatan Instrumentasi

Perancangan rangkaian Comparator

PENGUKURAN DAN ANALISA

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI BEBAN PADA

LIFT TIGA LANTAI MENGGUNAKAN PLC

Pengujian Sensor

Data dari pengujian sensor menghasilkan output

tegangan yang sangat kecil sekali dengan satuan

mV sehingga untuk dapat dibaca oleh PLC maka

dibutuhkan rangkaian penguatan.

Pengujian Naik Turun Sangkar Lift

• Kondisi awal lift berada dilantai 3 ketika ditekan

lantai 1 maka sangkar lift akan turun ke lantai 1 dan

apabila terdapat 2 panggilan maka sangkar lift

akan menuju ke lantai yang pertama memanggil.

• Ketika lift tidak bekerja maka sangkar lift akan

berada pada lantai 3.

Pengujian Mekanisme Kerja Sangkar Lift

• Ketika beban yang berada pada sangkar lift

sebanding dengan besar tegangan pada

rangkaian komparator maka display seven

segment akan menampilkan beban pada sangkar

lift dan buzzer akan berbunyi.

• Pada pengujian lift dengan beban yang maksimal

untuk tiap lantai tidak sama.

KESIMPULAN

SISTEM MONITORING DAN PROTEKSI BEBAN PADA

LIFT TIGA LANTAI MENGGUNAKAN PLC

KESIMPULAN

1.Bahwa range beban yang dapat dicapai dari prototype ini adalah 1,5 kg - 2 kg.

2.Rangkain penguatan instrumentasi menguatkan output sensor yang masuk ke PLC.

3.Rangkaian komparator membandingan output hasil penguatan dengan tegangan yang telah di set yaitu 2,02 volt. Jika sebanding maka akan ditampilkan dalan seven segment dan buzzer berbunyi jika terjadi overload pada sangkar lift

4.Beban overload untuk tiap lantai tidak sama karena dipengaruhi oleh panjang penarik yang berupa tali. Semakin keatas maka tekanan tarikan nya semakin tinggi sehingga semakin ke atas maka beban overload semakin kecil

TERIMA KASIH