sistem demokrasi berikan jalan orang kafir berkuasa
Post on 18-Jan-2015
27 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
1/4/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Sistem Demokrasi Berikan Jalan Orang Kafir Berkuasa
http://m.hizbut-tahrir.or.id/2014/03/31/sistem-demokrasi-berikan-jalan-orang-kafir-berkuasa/ 1/2
Sistem Demokrasi Berikan Jalan Orang Kafir Berkuasa
March 31st, 2014 by kafi
HTI Press, Bandung. “Justru karena sistem demokrasi-lah yang memberikan ruang bagi
orang kafir dan zhalim menguasai orang muslim baik secara individual maupun sistem.
Maka, jika kita tidak ingin dikuasai orang kafir atau zhalim, jangan lagi gunakan demokrasi,
perjuangkanlah khilafah, karena sistem Khilafah tak memberikan celah sekecil apapun bagi
orang kafir dan zhalim mengusai umat Islam” tegas Luthfi Afandi, S.H. M.H. Humas HTI Jabar
ketika menjawab pertanyaan “Bagaimana sikap umat Islam menghadapi Pemilu dalam Sistem
Demokrasi” pada acara Halqah Islam dan Peradaban (HIP) HTI Kota Bandung, Ahad (30/3).
Acara yang bertempat di Masjid Istiqamah Kota Bandung itu diikuti sekitar seribu orang
peserta yang datang dari seluruh penjuru Kota Bandung. Peserta antusias mengikuti acara
hingga acara berakhir. Acara yang mengambil tema “Pemilu dan Perubahan Masyarakat
dalam Perspektif Islam” ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada publik bagaimana
kedudukan pemilu dan konsep perubahan masyarakat dalam pandangan Islam.
Pada kesempatan kedua, Dwi Condro Triono, Ph.D. DPP HTI, menyampaikan tajuk
“Demokrasi Vs Khilafah”. Dwi Condro menjelaskan dengan gamblang perbedaan diametral
antara sistem politik demokrasi dengan Khilafah. “Prinsip pertama adalah kedaulatan di tangan
syara’” ungkap Dwi Condro ketika menjelaskan empat pilar sistem Khilafah. Selanjutnya beliau
menjelaskan prinsip lainnya, yakni kekuasaan di tangan umat, kepemimpinan bersifat tunggal,
dan hanya khalifah yang berhak mengadopsi hukum. Keempat pilar tersebut bertentangan
dengan sistem politik demokrasi. Bahkan dengan tegas beliau menyampaikan bahwa
demokrasi adalah sistem kufur, haram mengadopsi, menerapkan, dan menyebarluaskannya.
Pada sesi diskusi, peserta antusias memberikan tanggapan dan pertanyaan kepada kedua
narasumber. Pada kesempatan itu juga Luthfi Afandi menjelaskan bahwa perubahan mendasar
tidak akan lahir dari pemilu dalam demokrasi. Mengapa? Beliau menjelaskan Pertama, karena
sistem demokrasi memiliki mekanisme untuk menjaga eksistensinya;Kedua, sistem demokrasi
akan memaksa siapapun yang masuk untuk mengikuti mekanisme yang mereka
tetapkan; Ketiga, pemilu hanya mekanisme memilih orang/person tidak memberikan ruang
bagi perubahan sistem; Keempat, partai hanya memobilisasi orang untuk melakukan
pencoblosan, bukan mengubah paradigma berpikir masyarakat; Kelima,parpol dipaksa untuk
hanya melakukan perbaikan (ishlah) menuju demokrasi yang menyeluruh, bukan perubahan
total (taghyir); dan Keenam,pemilu sangat mungkin menempatkan aktivis muslim menjadi
penguasa, tetapi tidak untuk menerapkan Islam secara kaffah. Oleh karena itu jalan perubahan
hakiki adalah dakwah Islam melalui jalan umat yang dicontohkan Rasulullah saw. [] MI
Bandung
1/4/2014 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog Archive » Sistem Demokrasi Berikan Jalan Orang Kafir Berkuasa
http://m.hizbut-tahrir.or.id/2014/03/31/sistem-demokrasi-berikan-jalan-orang-kafir-berkuasa/ 2/2
top related