presentation 1nnn

Post on 11-Jan-2016

213 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

kkkjjjjj

TRANSCRIPT

SIMPLISIA

Simplisia

Simplisia adalah bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang belum mengalami pengolahan apapun juga dan kecuali dikatakan lain simplisia merupakan bahan yang telah dikeringkan.

Simplisia Nabati

Simplisia nabati adalah simplisia yang berupa tanaman utuh, bagian tanaman, atau eksudat tanaman. Yang dimaksud dengan eksudat tanaman ialah isi sel yang secara spontan keluar dari tanaman atau yang dengan cara tertentu dikeluarkan dari selnya, atau zat-zat nabati lainnya yang dengan cara tertentu dipisahkan dari tanamannya.

Bahan Baku

▫Tumbuhan liar

▫Tanaman budidaya

Tumbuhan liar

*Umur yang dipanen berbeda-beda > zat aktif berbeda*Jenis tumbuhan yang dipanen sering kurang diperhatikan/keliru*Lingkungan tempat tumbuh tidak sama

Tanaman Budidaya

Jenis tanaman diketahui dengan jelasUmur panen tanaman dapat ditetapkanLingkungan dapat diatur

BUDIDAYA TANAMAN OBAT

PENGOLAHAN TANAH PENANAMAN

PEMELIHARAAN TANAMAN

PEMUNGUTAN HASIL (PANEN)

BUDIDAYA TANAMAN OBATPENGOLAHAN TANAH

• menyiapkan tempat atau media tumbuh

• kesuburan fisik dan kesuburan kimiawi

PENANAMAN

• secara langsung

• disemaikan dahulu

PEMELIHARAAN TANAMAN

• faktor penghambat produksi, misalnya gulma, hama penyakit harus ditekan sehingga batas tertentu

PEMUNGUTAN HASIL (PANEN)

• kwantitas dan kwalitas simplisia

PENGOLAHAN TANAHBagi tanaman obat yang dipungut hasilnya dalam bentuk umbi (tuber) umumnya dikehendaki pengolahan-pengolahan tanah cukup dalam (25 – 40 cm),

Pembuatan teras – teras apabila tanah terlalu miring,agar erosi dapat diperkecil,

Pengolahan tanah intensif, diusahakan bebas gulma pada awal pertumbuhan,

Pembuatan saluran drainase yang baik, terutama bagi tanaman yang tidak toleran terhadap genangan air .Seperti Cabe ( Capsicum annuum ).

PENANAMAN TANAMAN OBAT Mengingat pada umumnya penanaman

pada lahan kering tanpa irigasi dan cuaca cukup panas maka penanaman dilakukan pada awal musim hujan .

Penanaman dengan jarak atau baris teratur akan lebih baik

Populasi tanaman erat hubungannya dengan hasil, antara lain dipengaruhi

oleh terjadinya persaingan antara tanaman dan kesuburan tanah.

BEBERAPA TINDAKAN PEMELIHARAAN PADA TANAMAN OBAT

a. Bibit yang mudah layu, perlu adanya penyesuaian waktu tanamnya sehingga tidak mendapat sinar matahari berlebihan, hendaknya dilakukan pada sore hari dan diberi naungan sementara.

b. Penyiangan yang intensif guna menekan populasi gulma d

c. Penimbunan dan penggemburan dilakukan agar memperbaiki sifat tanah tempat tumbuh.

d. Perbaikan saluran drainase untuk mencegah terjadinya genangan

BEBERAPA PENENTUAN (PEDOMAN) SAAT PANEN

a. Bagi tanaman Empon-empon (familia Zingiberaceae), panen dilakukan umumya pada saat bagian tanaman diatas tanah menua atau kuning yang biasanya terjadi pada musim kering,dan jika yang diambil akarnya . Misalnya temulawak (Curcuma xanthorrhiza)

b. Daun dipungut sewaktu proses fotosintesa maksimal yaitu sebelum pembentukan buah.

c. Bunga dipetik selagi masih kuncup (sebelum berkembang) misal pada cengkeh (Eugenia caryophyllata).

d. adas (Anethum graveolens) dipetik setelah masak benar.

e. Biji dipungut sebaiknya pada saat buah masak

f. Kulit diambil sewaktu bertunas

TAHAPAN PENYIAPAN SIMPLISIA

PENGUMPULAN BAHAN

BAKU (PANEN)

SORTASI BASAH PENCUCIAN

PERAJANGANPENGERINGANSORTASI KERING

PENGEPAKAN DAN

PENYIMPANAN

1. PENGUMPULAN BAHAN BAKU

• kulit batang (cortex), batang (cauliS), kayu (lignum), daun (folium), bunga (flos), akar (radix), rimpang (rhizoma), buah (fructus), biji (semen), bulbus

Bagian tanaman

•Mentha piperita L.: kadar mentol tertinggi pada daun muda, saat tanaman mulai berbunga

Umur tanaman

•Minyak atsiri : sebaiknya panen pagi hari

•Pertimbangan zat aktif : - stabilitas kimia•-

stabilitas fisika

Waktu panen

•Dengan menual (tangan)

•Dengan alat

teknik pengumpulan

• membersihakan dari kotoran dan bahan asing

2. SORTASI BASAH

• membersihkan / menghilangkan tanah dan kotoran lain yang melekat

• Air harus bersih

3. PENCUCIAN

• rajang, tipis atau potong, ukuran t3

• Mempemudah proses pengeringan, pengepakan

4. PERAJANGA

N

Pengeringan Simplisia

5. PENGERINGAN•TUJUAN : mengurangi kadar, supaya simplisia

awet, dengan kadar air ≤ 10% tidak terjadi reaksi enzimatis - kadar air ≥ 10%; terjadi reaksi enzimatis, z.a terurai terjadi pertumbuhan kapang, jazad renik simplisia rusak, menurun mutunya

Jenis Pengeringan

A. Secara alamiah:

Sinar matahari langsung

Bagian tan. keras:kayu, kulit

kayu, biji

z.a stabil

Diangin-anginkan, tidak

kena s.m langsung

bagian tan lunak : bunga, daun

z.a mudah menguap, tidak

stabiPengeringan

buatan

- Alat dapat mengatur :

suhu, kelembaban

tekanan, aliran udara

6. SORTASI KERING

•TUJUAN : memisahkan / membersihkan benda asing, pengotoran lain (bagian tan)

•CARA : - manual

Pengawetan Simplisia nabati atau simplisia hewani harus dihindarkan dari serangga atau cemaran atau mikroba

kloroform CCl4

eter

Wadah

Wadah langsung (wadah primer) adalah wadah yang langsung berhubungan dengan artikel sepanjang waktu.

wadah yang tidak bersentuhan langsung dengan artikel disebut wadah sekunder.

Suhu penyimpanan•

suhu tidak lebih dari 80

C

Dingin

•Antara 20

C– 80

C

Lemari pendingin

• antara -200

C - -100

C.

lemari pembeku

•antara 80

C - 150

C.

Sejuk

•suhu pada ruang kerja.

Suhu kamar

•suhu yang di atur antara 150

- 300

.

Suhu kamar terkendali

•antara 300

- 400

.

Hangat

• di atas 400

.

Panas berlebih

Tanda dan Penyimpanan

daftar narkotika

• diberi tanda palang medali berwarna merah di atas putih

• harus disimpan dalam lemari terkunci.

daftar obat keras

• diberi tanda tengkorak

• harus disimpan dalam lemari terkunci

Pemalsuan Dan Penurunan Mutu Simplisia

• jika tidak memenuhi persyaratan - persyaratan yang telah ditetapkan, khususnya persyaratan kadarnya.

• Mutu rendah ini dapat disebabkan oleh tanaman asal, cara panen dan pengeringan yang salah, disimpan terlalu lama, kena pengaruh kelembaban, panas atau penyulingan.

Simplisia dianggap bermutu rendah

• jika oleh sebab tertentu, keadaannya tidak lagi memenuhi syarat,

• misalnya menjadi basah oleh air laut, tercampur minyak pelumas waktu diangkut dengan kapal dan lain sebagainya.

Simplisia dianggap rusak

• jika kwalitasnya turun karena dirusak oleh bakteri, cendawan atau serangga.Simplisia

dinyatakan bulukan

• jika secara tidak sengaja terdapat bersama-sama bahan-bahan atau bagian tanaman lain,

• misalnya kuncup Cengkeh tercampur dengan tangkai Cengkeh, daun Sena tercampur dengan tangkai daun.Simplisia

dinyatakan tercampur

• jika secara sengaja diganti, diolah atau ditambahi bahan lain yang tidak semestinya.

• Tepung jahe yang ditambahi pati terigu agar bobotnya bertambah, ditambah serbuk cabe agar tetap ada rasa pedasnya, ditambah serbuk temulawak agar warnanya tampak seperti keadaan semula.

Simplisia dianggap

dipalsukan

Pemerian

bentuk bau rasa warna

Isi Simplisi

a

Isi UtamaIsi

Tambahan

Pembuatan Serbuk Simplisia

simplisia

Bersihkan dari bahan organik

asing dan pengotoran

lain

keringkan pada suhu yang cocok

haluskan ayak Serbuk

top related