presentasi tb dr nina

Dr Elfia

Tahun 2016

Tuberkulosis atau TBC adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman atau baksil TBC.

TBC bukan penyakit keturunan, dan bukan disebabkan oleh kutukan atau guna – guna.

Biasanya TBC menyerang paru – paru, tetapi dapat juga menyerang organ tubuh lainnya, seperti selaput otak, kulit, tulang dan lain – lain.

Batuk disertai dengan dahak selama 3 minggu atau lebih.

Kadang – kadang dahak yang keluar bercampur dengan darah.

Sesak nafas dengan rasa nyeri di dada. Nafsu makan berkurang. Berat badan menurun atau menjadi kurus. Demam lebih dari 1 bulan. Berkeringat di malam hari, meskipun tidak

melakukan kegiatan.

Jika seorang penderita TBC berbicara, meludah, batuk, atau bersin, maka kuman – kuman TBC yang berada di dalam paru – parunya akan menyebar ke udara.

Baksil TBC tersebut dapat terhirup oleh orang lain yang berada di sekitar penderita.

Baksil TBC dapat menular pada orang – orang yang secara tak sengaja menghirupnya.

Dalam waktu satu tahun, 1 orang penderita TBC dapat menularkan penyakitnya pada sampai 10 – 15 orang di sekitarnya.

Untuk mengetahui secara pasti bahwa seseorang menderita penyakit TBC, harus dilakukan pemeriksaan dahak dengan menggunakan mikroskop.

Jika dahak seseorang ternyata positif mengandung baksil TBC, berarti orang tersebut menderita penyakit TBC.

Jika hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan bahwa anda sakit TBC, maka hanya ada 1 cara untuk menyembuhkan penyakit TBC yang anda derita.

Caranya adalah : anda harus minum semua obat yang diberikan secara teratur, sampai anda dinyatakan sembuh.

Penyakit penderita akan lebih sukar diobati, karena ada kemungkinan penderita akan kebal terhadap obat TBC.

Kuman TBC dalam tubuh penderita akan tumbuh dan berkembang lebih banyak.

Menghabiskan biaya lebih besar, karena diperlukan obat yang lebih ampuh dan lebih banyak jenisnya.

penderita membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dapat sembuh.

Bagi diri sendiri1. Anda mengalami batuk darah2. Anda tidak dapat bekerja3. Penyakit anda akan menghabiskan biaya lebih

besar, karena dibutuhkan obat yang lebih ampuh dan lebih banyak jenisnya, sehingga lebih mahal.

4. Anda tidak dapat bebas bergaul Bagi keluarga1. Keluarga anda dapat tertular penyakit TBC juga2. Berkurangnya penghasilan untuk keluarga, karena

anda tidak dapat bekerja.3. Keluarga anda sendiri tidak dapat bebas bergaul

dengan anda.

Obat untuk menyembuhkan penyakit TBC dikemas dalam paket yang disebut “ KDT”

Didalam “KDT” tersedia 4 jenis obat yang dimasukan ke dalam blister – blister

Dalam 1 hari anda harus minum obat yang ada di dalam 1 blister

Didalam KDT tertera keterangan mengenai berapa banyak obat yang harus penderita minum dan berapa lama waktu yang diperlukan untuk minum obat sampai sembuh.

Agar dapat minum obat secara teratur, penderita membutuhkan seorang PMO (pengawas menelan obat)

PMO akan membantu penderita untuk mengingatkan penderita agar dapat minum obat secara teratur sampai sembuh

Penderita dapat melakukan kesepakatan bersama petugas kesehatan di puskesmas untuk memilih siapa yang akan menjadi PMO bagi penderita

1. Obat TBC harus diminum secara teratur sampai pasien dinyatakan sembuh.

2. Lama pengobatan umumnya berlangsung 6 – 8 bulan.

3. Selama 2 bulan pertama, 8 tablet sekaligus dimunum setiap hari.

4. Pada 4 bulan berikutnya, 3 tablet sekaligus diminum setiap hari.

5. Obat boleh diminum satu per satu, dan harus habis dalam 2 jam.

6. Sebaiknya obat diminum sebelum makan pagi, atau sebelum tidur malam.

Bagi Penderita : Apabila penderita batuk, tutuplah mulut penderita, agar keluarga dan orang lain di sekitar anda tidak tertular. Jangan meludah di sembarang tempat. Gunakan tempat seperti tempolong atau kaleng tertutup, untuk menampung dahak penderita. Cara yang aman untuk menjauhkan dahak penderita dari orang lain :

1. Buanglah dahak anda ke lubang WC2. Atau timbun tampungan dahak anda ke dalam tanah di tempat yang jauh dari keramaian.

Jemur tempat tidur bekas penderita secara teratur.

Buka jendela lebar – lebar agar udara segar dan sinar matahari dapat masuk

Membantu mengingatkan anggota keluarga yang terkena penyakit TBC untuk minum obat secara teratur dan kontrol teratur

Meningkatkan daya tahan tubuh dengan makanan yang bergizi.

Beberapa cara untuk menjalankan pola hidup sehat, misalnya :

1. Makan dengan gizi yang seimbang (sayur – sayuran, telur, ikan/daging dan buah)2. Istirahat yang cukup dan jangan tidur larut malam3. Jangan Merokok4. Menjemur kasur atau tikar secara teratur agar tidak

lembab5. Membuka jendela pada pagi hingga sore hari, agar

rumah anda mendapat cahaya dan udara yang cukup