ppt blok 11 antropometri bayi

Post on 08-Jul-2016

149 Views

Category:

Documents

26 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Status gizi adalah ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variabel keadaan gizi, yang diartikan sebagai keadaan akibat dari keseimbangan antara konsumsi dan penyerapan zat gizi dan penggunaan zat-zat gizi tersebut, atau keadaan fisiologik akibat dari tersedianya zat gizi dalam seluler tubuh. Salah satu penilaian status gizi secara langsung adalah antropometri (ukuran tubuh manusia). Ditinjau dari sudut pandang gizi, antropometri gizi berhubungan erat dengan berbagai macam pengukuran dimensi tubuh dan komposisi tubuh dari berbagai tingkat umur dan tingkat gizi. Antropometri umumnya digunakan untuk melihat ketidakseimbangan asupan energi dan protein, yang biasa terlihat pada pola pertumbuhan fisik dan proporsi jaringan tubuh seperti lemak, otot dan jumlah air dalam tubuh.

TRANSCRIPT

Clara Shinta Tandi Rante 102013264

Antropometri Untuk Mengukur Status Gizi pada Orang Dewasa

Dokter di perkebunan karet akan melakukan penilaian status gizi pada para lelaki penyadap karet. Anggaran hanya cukup untuk pengukuran antopometri dan alat yang tersedia hanya pengukur berat dan tinggi badan, lingkar tubuh serta tebal lipat kulit. Sebagai persiapan, dilakukan pelatihan petugas lapangan.

SKENARIO

6

+

ISTILAH

Penilaian status gizi dilakuakan dengan

pengukuran BB, TB, lingkar tubuh serta tebal lipat kulit.

ANTROPOMETRI

+

RUMUSAN MASALAH

Penilaian status gizi dilakuakan dengan

pengukuran BB, TB, lingkar tubuh serta tebal lipat kulit.

HIPOTESIS

Antropometri dapat digunakan untuk menilai status gizi

seseorang

Mind Map

Penilaian status gizi

dengan pengukuran

BB, TB, lingkar tubuh dan tebal lipat

kulit.

Alat Pengukuran dan Metode

Status Gizi

BMI Tebal Lipat Kulit

Perhitungan

Komposisi Tubuh

Rasio Lingkar Perut

LILA

Metode dan Alat Pengukuran Antropometri

ANTROPOMETRIUkuran antopometri yang sering digunakan

adalah:

• BB, TB dan massa tubuh

• lingkar/ sirkumferensi (lingkar pinggal/perut, panggul, kepala, dada dan lengan atas) dan rasio lingkar (Waist-Hip Rasio)

• tebal lipat kulit

Drag picture to placeholder or click icon to add

BERAT BADANAlat : Timbangan

TINGGI BADAN

Alat : Microtoise

LINGKAR PERUT

Alat : Pita meteran

• Menetapkan titik batas tepi tulang rusuk paling bawah.

• Menetapkan titik ujung lengkung tulang pangkal paha/panggul.

• Menetapkan titik tengah• Pengukuran lingkar

perut titik tengah kemudian memutar secara sejajar

Lingkar Lengan Atas(LILA)

Alat : Pita LILA

• Menentukan posisi pangkal bahu.

• Menentukan posisi ujung siku dengan cara siku dilipat dengan telapak tangan ke arah perut.

• Menentukan titik tengah • Melingkarkan pita LiLA

sesuai titik tengah secara sejajar

TEBAL LIPAT KULIT

Alat : CaliperDaerah: trisep, subscapula,

• Pengukuran pada mid point (sama seperti LILA).

• Tricep skinfold diambil dengan menarik pada 1 cm dari proximal tanda titik tengah

• Jepit lipatan kulit tersebut dengan Caliper

• Baca hasil pengukurannya dalam 4 detik

TEBAL LIPAT KULIT

Alat : CaliperDaerah: trisep, subscapula,

• Tempat pengukuran yaitu pada sudut bawah scapula.

• Subscapular skinfold di tarik dalam arah diagonal (infero-lateral)

• Caliper di letakkan 1 cm infero-lateral dari ibu jari dan jari telunjuk yang mengangkat kulit dan subkutan kulit.

PENGUKURANIMT,Rasio Lingkar Perut,LILA danTebal Lipat Kulit

Indeks Massa Tubuh (IMT)

Rasio Lingkar Perut

Lemak yang berada di sekitar perut memberikan resiko kesehatan yang lebih tinggi dibandingkan lemak di daerah paha atau bagian tubuh yang lain.

Lingkar Lengan Atas

Sasaran Utama Wanita subur usia 18–45 thn Ibu hamil

LILA < 23,5 KEK (kekurangan energi kronis)

TEBAL LIPAT KULITTerdapat 2 tempat penyimpanan lemak

lemak esensial (W 9%, P 3%)dalam sumsum tulang belakang, SSP, kelenjar mamae; yang mana lemak ini diperlukan untuk sistem faal tubuh.

lemak tubuh pada umumnya (W 15%, P 13%)di antara otot, di sekeliling organ tubuh dan saluran cerna serta lemak di bawah kulit.

Rumus menghitung tebal lemak bawah kulit menggunakan data antropometri: Laki-laki 18-27 tahun Db = 1,0913 – 0,00116 (trisep + scapula) % BF = [(4,97/Db) – 4,52] x 100

Wanita 18-23 tahun Db = 1,0897 – 0,00133 (trisep + scapula) % BF = [(4,76/Db) – 4,28] x 100

TEBAL LIPAT KULIT

KOMPOSISI TUBUH

Status Gizi Seimbang

KARBOHIDRAT

• Konsumsi karbohidrat 50-60% dari kebutuhan energi total

• Apabila energi yang diperoleh dari makanan sumber karbohidrat kompleks melebihi 60%, maka kebutuhan protein, vitamin dan mineral sulit dipenuhi.

PROTEIN

• Konsumsi protein 15-20% dari kebutuhan energi total

• Kebutuhan protein akan lebih meningkat pada wanita hamil, menyusui dan menstruasi.

LIPID

• Konsumsi lemak 20 - 30% dari kebutuhan energi total

• Membatasi konsumsi asam lemak jenuh, kolesterol dan asam lemak trans, serta meningkatkan konsumsi asa lemak tidak jenuh, omega 3 dan omega 6.

MINERAL

Fungsi secara umum:• Mempetahankan

keseimbangan asam basa. • Katalis bagi reaksi-reaksi

biologis. • Komponen essensial senyawa

tubuh. • Mempertahankan

keseimbangan air • Transmisi impuls saraf • Pengatur kontraksi otot • Pertumbuhan jaringan tubuh.

VITAMIN

• Vitamin larut lemak ( A D E K )• Vitamin larut air ( B kompleks , C )

KESIMPULANStatus gizi dapat seorang dewasa dapat diukur melalui antopometri yang meliputi tinggi badan, berat badan,

lingkar perut, tebal lipat kulit dan massa tubuh. Pengukuran ini secara tidak langsung membandingkan massa lemak tubuh dan massa bebas lemak sehingga dapat memperkirakan status gizi seseorang apakah

kurang atau lebih.

TERIMA KASIH

top related