metodologi pips

Post on 30-Jun-2015

215 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

METODOLOGI METODOLOGI PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARANPENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARAN

MELALUI KAJI TINDAK KELAS MELALUI KAJI TINDAK KELAS

DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKANDAN KETENAGAAN PERGURUAN TINGGI

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGIDEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

2007

A. METODOLOGI

INOVATIF KOLABORATIF REFLEKTIF SIKLUSISTIS

Penemuan strategi, teknik, sarana pembelajaran,

sistem asesmen yang lebih baik

untuk menyelesaikan

masalah pembelajaran

Kerjasama antara dosen - guru, dosen-dosen

Refleksi terhadap proses dan hasil

pembelajaran secara terus

menerus

Mengikuti daur yang berulang

Prosedur PIPS dan PIPLProsedur PIPS dan PIPLPlan

Action/Observation

Reflection

Revised Plan

Action/

Observation

Reflection

Revised Plan

Action/

Observation

Reflection

Revised Plan

Siklus 1

Siklus 2

Siklus 3

B. PROSEDUR PENGEMBANGAN INOVASI B. PROSEDUR PENGEMBANGAN INOVASI PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Identifikasi Masalah PembelajaranIdentifikasi Masalah Pembelajaran Menganalisis dan merumuskan masalah Menganalisis dan merumuskan masalah

pembelajaranpembelajaran Merencanakan TindakanMerencanakan Tindakan Melaksanakan Tindakan, Observasi, dan Melaksanakan Tindakan, Observasi, dan

AssesmentAssesment Menganalisis data hasil observasi dan assesment Menganalisis data hasil observasi dan assesment

serta interpretasiserta interpretasi Melakukan Refleksi dan merencanakan Tindak Melakukan Refleksi dan merencanakan Tindak

Lanjut untuk siklus berikutnya.Lanjut untuk siklus berikutnya.

- Ada kesenjangan- Tidak seperti harapan- Hasil tidak memuaskan

1. IDENTIFIKASI MASALAH PEMBELAJARAN

Mengapa?Mengapa?

Merasakan adanya masalah

Masalah nyata yang

dihadapi dalam

pembelajaran sehari-hari

Masalah siswa /

mahasiswa

Masalah guru / dosen

Refleksi Awal

Pertanyaan-pertanyaan yang bisa membantuPertanyaan-pertanyaan yang bisa membantu

• Apakah kompetensi awal siswa/mhs untuk mengikuti pembelajaran cukup memadai?

• Apakah proses pembelajaran yang dilakukan cukup efektif?

• Apakah sarana/prasarana pembelajaran cukup memadai?

• Apakah pemerolehan hasil pembelajaran cukup tinggi?• Apakah hasil pembelajaran cukup berkualitas?• Apakah ada unsur inovatif dalam pelaksanaan

pembelajaran• Bagaimana melaksanakan pembelajaran dengan

strategi inovatif tertentu?

Identifikasi Masalah

Masalah

Masalah

Tulis semua hal terkait dengan pembelajaran yang memerlukan perbaikan

Memilah dan mengklasifikasi masalah

Mengurutkan masalah sesuai dengan tingkat urgensinya

Secara kolaboratif menetapkan masalah yang akan diselesaikan melalui kaji tindak kelas.

Identifikasi Masalah

Masalah

2. MENGANALISIS DAN MERUMUSKAN MASALAH PEMBELAJARAN

Masalah harus masalah faktual benar-benar terjadi dalam pembelajaran di kelas

Masalah tersebut harus dapat dicari dan dididentifikasi jalan keluarnyan membantu mencari alternatif pemecahan tindakan

Masalah memiliki nilai strategis bagi peningkatan atau perbaikan proses dan hasil pembelajaran

Ada alternatif tindakan yang dipilih

selain itu…. selain itu….

Apakah Apakah masalah masalah

teridentifikasteridentifikasi dengan i dengan jelas ?jelas ?

Apakah ada bukti Apakah ada bukti empirik yang empirik yang mendukung mendukung

masalah masalah pembelajaran pembelajaran baik dari sisi baik dari sisi

proses dan hasil?proses dan hasil? Bagaimana Bagaimana kesiapan kesiapan peneliti peneliti

melaksanakan melaksanakan tindakan yang tindakan yang

telah dipilihtelah dipilih

Apakah ada bukti Apakah ada bukti empirik yang empirik yang

memperlihatkan memperlihatkan keberhasilan keberhasilan

tindakan serupa tindakan serupa yang pernah yang pernah

dilakukan dilakukan sebelumnya?sebelumnya?

Analisis dan Rumusan Masalah

Jelas Spesifik Operasional

Aspek SubstansiAspek OrisinalitasAspek Formulasi Aspek Teknis

bobot manfaat dr tindakan yang

dipilih

apakah tindakan yang dipilih

merupakan hal baru / belum

pernah dilakukan oleh orang lain

dirumuskan dengan kalimat tanya, tidak bermakna ganda,

spesifik dan eksplisit apa

permasalahannya dan tindakan yang

dipergunakan untuk menyelesaikan permasalahan

kemampuan guru/dosen

untuk melaksanakan

inovasi tersebut

Lebih Spesifik?

Rumusan Masalah harus jelas tidak memiliki makna ganda

Rumusan Masalah dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya

Rumusan masalah menunjukkan hubungan antara Permasalahan dan tindakan

Rumusan masalah hendaknya dapat diuji secara Empirik

Rumusan Masalah menunjukkan secara jelas tindakan yang diimplementasikan

Rumusan Masalah menunjukkan secara jelas subyek dan/atau lokasi pengembangan

CONTOH

• Bagaimana meningkatkan pemahaman Bagaimana meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap pengelolaan keuangan mahasiswa terhadap pengelolaan keuangan dengan memberikan tugas kelompok ?dengan memberikan tugas kelompok ?

• Bagaimana meningkatkan ketrampilan Bagaimana meningkatkan ketrampilan siswa kelas X jurusan IPA dalam siswa kelas X jurusan IPA dalam mengerjakan soal-soal Redoks dengan mengerjakan soal-soal Redoks dengan pembelajaran kooperatif?pembelajaran kooperatif?

• Bagaimana meningkatkan pemahaman Bagaimana meningkatkan pemahaman siswa kelas IX tentang konsep fotosintesis siswa kelas IX tentang konsep fotosintesis dengan peta konsep?dengan peta konsep?

3. MERENCANAKAN TINDAKAN

Gagas Pendapat tindakan apa yang akan dilakukan untuk memecahkan masalah (Kolaborasi guru-dosen,dosen-dosen)

Kajian teoretik di bidang pembelajaran/pendidikan

Kajian hasil-hasil penelitian yang relevan Diskusi dengan teman sejawat, pakar

pendidikan, peneliti lain Kajian pendapat dan saran pakar pendidikan

yang sudah dituangkan dalam bentuk program Refleksi diri mengenai pengalaman sebagai

guru /dosen

Tindakan yang dipilih? INOVATIF

A. Model Social (Social Models) Joyce (2000) : 1) Partners in Learning2) Role Playing3) Jurisprudential inquiry

B. Model Pemrosesan Informasi (InformationProcessing Models)1) The Basic Inductive Models2) The Basic Thinking Skills3) Scientific inquiry and inquiry training4) Memorization5) Learning from presentation (Advanced Organizers)

C. Model Personal (Personal Models)1) Nondirective teaching2) Concepts of Self

D. CTL (CTL Academy Fellow) dan Pakem (Pembelajaran aktif, kreatif, efektif, menyenangkan)

Kegiatan yang dilakukan dalam PERENCANAAN

1. Membuat skenario tindakan2. Mempersiapkan Sarana

Pembelajaran3. Mempersiapkan Instrumen

Pengembangan4. Melakukan Simulasi

Pelaksanaan Tindakan

A. Instrumen Pengembangan

1. Instrumen untuk INPUT (bekal awal siswa/mahasiswa)

2. Instrumen untuk PROSES3. Instrumen untuk OUTPUT (evaluasi

pencapaian hasil belajar)

B. Instrumen Untuk Proses

a) Instrumen Pengamatan terhadap Guru (anecdotal record) for: * Instructional events* Teacher-Students interaction* Form of Grouping patterns* Pre, whilst and post teaching activities* Routine involving students* Structured observation* Checklist for Management models* Checklist for Examining Questions

b) Instrumen Pengamatan terhadap Siswa

* Tes diagnostik (Diagnostic Test)

* Catatan Anekdotal Perilaku Siswa (Anecdotal Record for observing students)

* Format Bayangan (Shadowing Form)

c) Instrumen Pengamatan untuk Kelas:• Format anecdotal Organisasi Kelas• Format Peta Kelas• Observasi Kelas Terstruktur• Lembar Cek wawancara personalia Sekolah• Lembar Cek Kompetensi

INSTRUMEN Lainnya…

• Pedoman Pengamatan• Pedoman Wawancara• Pedoman Pengkajian Data Dokumen• Tes dan Asesmen Alternatif

Melaksanakan skenario pembelajaran mengaplikasikan inovasi pembelajaran

Melaksanakan observasi proses dgn menggunakan instrumen yang sudah didesain

Melaksanakan assesment

4. MELAKSANAKAN TINDAKAN, OBSERVASI DAN ASSESMENT

Data kualitatif dan kuantitatif dianalisis melalui:

5. MENGANALISIS DATA HASIL OBSERVASI, ASSESMENT DAN INTERPRETASI

Reduksi Data Paparan Data Interpretasi Data

Penyimpulan Hasil Analisis

Observasi-Interpretasi Peneliti melakukan observasi terhadap

dampak tindakan, terutama perubahan dinamika kelompok dalam pembelajaran.

Hasil belajar non-kognitif juga diamati pada saat ini

Begitu pula interaksi guru-siswa, dan siswa-siswa dan kondisi kelas

Keterkaitan antara hasil analisis dengan indikator keberhasilan

Berhasil? Stop / ReconfirmBelum? Siklus berikutnya

6. MELAKUKAN REFLEKSI DAN MERENCANAKAN TINDAK LANJUT

Komponen-komponen refleksi digambarkan sebagai berikut

ANALISIS

PEMAKNAAN

PENJELASAN

PENYIMPULAN

TINDAK LANJUT

Siklus berikutnya

Pemanfaatan

Pemantapan

Perencanaan Tindakan LanjutanPerencanaan Tindakan Lanjutan

• Jika siklus pertama telah selesai PIPS atau PIPL (biasanya) diteruskan dengan siklus kedua.

• Siklus ini dilaksanakan dengan langkah-langkah seperti pada siklus sebelumnya.

• TINDAKAN yang dilakukan merupakan PERBAIKAN dari tindakan yang dilakukan pada siklus sebelumnya.

• Jika masih diperlukan siklus ke tiga maka tindakan yang dilakukan juga merupakan perbaikan tindakan dari siklus dua.

Terima KasihTerima Kasih

top related