metodologi desain 00

Post on 22-Jan-2017

70 Views

Category:

Education

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Metodologi DesainKelompok 4 :

Anggota:Natasha Savira (4103151020)Mahfud Syaifuddin (4103151022)Nourma Dwinda V (4103151023)Bilqis Firdausiyah L (4103151028)

Desain adalah Proses perancangan / perencanaan yangmelibatkan kreatifitas manusia yang bertujuanmembuat (to create something) sesuatu benda,sistim, dan sejenisnya dan memiliki manfaat bagiumat manusia.

Desain merupakan manifestasi umat manusia dalamberkebudayaan yang menjadi ciri bagiperadabannya.

Tujuan dari metode desain adalah kunci untuk mendapatkan wawasan atau kebenaran esensial yang unik menghasilkan lebih banyak solusi holistik untuk mencapai pengalaman yang lebih baik untuk pengguna dengan produk, jasa, lingkungan dan mengandalkan sistem mereka.

Dalam mengembangkan model pembelajaran , penelitian ini mengacu pada model yang dikenalkan oleh Plomp (1997) sebagai berikut. Tahap 1. Investigasi Awal (Preliminary Investigation)

Pada tahapan ini dikhususkan untuk menganalisis kebutuhan atau masalah yang mencakup:

(1) identifikasi informasi, (2) analisis informasi, (3) definisi (batasan) masalah, dan (4) rencana kegiatan lanjutan.

Tahap 2. Tahap Perancangan (Design)Tahap perancangan ini bertujuan merancang

penyelesaian masalah yang telah diidentifikasi pada tahap sebelumnya.

1. Rancangan ini mencakup suatu proses yang sistematik, yaitu pembuatan masalah lengkap dibagi menjadi sub-sub masalah dengan rancangan penyelesian masing-masing sub masalah. Selanjutnya penyelesaian masing-masing sub masalah dirangkum kembali menjadi suatu struktur pemecahan masalah secara lengkap

Tahap 3. Realisasi/Konstruksi (Realization/Construction) Pada tahap ini dibuat prototipe dari penyelesaian masalah

yang telah dirancang pada tahap 2. Dalam kaitannya dengan masalah pendidikan, tahap 2 dan tahap 3 ini biasanya disebut tahap Produksi.

Tahap 4. Pengujian, Evaluasi, dan Revisi (Test, Evaluation, and Revision)

Pengujian dilakukan untuk mempertimbangkan kualitas rancangan penyelesaian yang telah dikembangkan. Dari hasil pertimbangan yang matang dibuat suatu keputusan untuk menentukan langkah selanjutnya. Evaluasi yang dilakukan mencakup proses menghimpun, memproses, dan menganalisis secara sistematis. Langkah berikutnya adalah mengadakan revisi apabila pada kegiatan evaluasi masih ditemukan kekurangan yang terdapat pada rancangan penyelesaian masalah.

Tahap 5. Implemetasi (Implementation) Rancangan yang telah dievaluasi dan direvisi

diimplementasikan pada situasi yang sesungguhnya. Tahap ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran yang sudah direvisi berdasarkan hasil validasi dan uji coba terbatas.

DAFTAR PUSTAKA

1. https://biginaict.wordpress.com/200912/14/fast-metode-analisis-desain-sistem-informasi/

2. https://matreg1pasca.files.wordpress.com 3. Sarwono, Jonathan, dan Lubis, Hary. (2007). Metode Riset untuk

Desain. Komunikasi Visual. Yogyakarta: Penerbit Andi

top related