materi managing conflict [compatibility mode]

PelatihanPelatihan Dua Dua HariHari

“MANAGING CONFLICT &HANDLING DIFFICULT EMPLOYEE

PT FAJAR BENUA INDOPACK

Sasaran• Peserta memahami pentingnya perubahan dan cara effektif untuk menerima, • memperkenalkan dan melaksanakannya • Peserta memahami tentang proses terjadinya konflik dan cara mengatasinya • Peserta memahami teknik menguasai konflik dan membuat konflik sebagai pemicu • meningkatnya produktifitas • Peserta paham dasar perilaku dan tipe individu yang menimbulkan masalah ditempat • kerja dan mengubahnya menjadi karyawan produktif • Peserta memahami macam-macam perubahan dan dampaknya • Peserta memahami pentingnya perubahan dan cara effektif untuk menerima, • memperkenalkan dan melaksanakannya • Peserta memahami tentang proses terjadinya konflik dan cara mengatasinya • Peserta memahami teknik menguasai konflik dan membuat konflik sebagai pemicu • meningkatnya produktifitas • Peserta paham dasar perilaku dan tipe individu yang menimbulkan masalah ditempat

kerja dan mengubahnya menjadi karyawan produktif

Facilitator : Facilitator : DRS. ELYUS LANIN, MSI• Eliyus merupakan Senior Konsultan pada DUTIS Management

Consultant, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang pelatihan dan konsultansi, khusunya bidang HR Management, Manufacturing Management, ISO Management, Warehouse & Material Management.

• Eliyus merupakan Lulusan dari Universitas Indonesia, yang mendalami Ilmu Komunikasi di Pasca Sarjana UI ini tertarik dan terjun di bidang Manajemen sebagai Konsultan / Fasilitator Training sejak tahun 1984.

• Materi yang biasa dibawakannya adalah : Negotiation & Lobiying Skills, Human Resources Management, Problem Solving & Decision Skills, Human Resources Management, Problem Solving & Decision Making, Communication & Interpersonal Skills, Conflict Management, Stress Management, Time Management & Productivity.

• Beberapa perusahaan yang pernah dan masih menggunakanjasanya antara lain adalah Bank Indonesia, BCA, PT. Indosat Tbk,Pertamina, PT.SMART Tbk, PT. Freeport, PT. HM Sampoerna ,Indomobil, Pt Kertas Karft Aceh, PT. Unilever Indonesia, PT. TimahTbk, RCTI, PT. Samudra Indonesia, BAPPENAS, Bank Mandiri danlain-lain.

on time

humor & fun (sersan)

proaktif

handphone “off” /silence

Non-comfort zone

games but not just a games

PT FAJAR BENUA INDOPACKPT FAJAR BENUA INDOPACKPT FAJAR BENUA INDOPACKPT FAJAR BENUA INDOPACK

Cibinong, 17Cibinong, 17Cibinong, 17Cibinong, 17---- 18 Februari 201518 Februari 201518 Februari 201518 Februari 2015

APAKAH PERUBAHAN ITU?APAKAH PERUBAHAN ITU?APAKAH PERUBAHAN ITU?APAKAH PERUBAHAN ITU?

PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan

Membuat sesuatu berbedaMembuat sesuatu berbeda

Perubahan dapat terjadi karena sebab-sebab

yang berasal dari dalam maupun dari luar

organisasi tersebut

WHAT IS CHANGE MANAGEMENT ?WHAT IS CHANGE MANAGEMENT ?WHAT IS CHANGE MANAGEMENT ?WHAT IS CHANGE MANAGEMENT ?

� Change management is a structured approach

to transitioning individuals, teams, and

organizations from a current state to a desired

future state.

� Manajemen Perubahan adalah upaya yang

dilakukan untuk mengelola akibat yang

ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam

organisasi.

organizations from a current state to a desired

future state.

KARAKTERISTIK PERUBAHANKARAKTERISTIK PERUBAHANKARAKTERISTIK PERUBAHANKARAKTERISTIK PERUBAHAN

1. Perubahan itu Misterius2. Perubahan itu memerlukan King Maker(s)3. Perubahan tidak bisa dilihat semua orang

4. Perubahan terjadi setiap saat5. Perubahan mempunyai sisi keras dan sisi lembut5. Perubahan mempunyai sisi keras dan sisi lembut

6. Perubahan membutuhkan waktu , biaya dan kekuatan7. Perubahan membutuhkan upaya khusus

8. Perubahan diwarnai banyak mitos9. Perubahan menimbulkan ekspektasi

10.Perubahan menakutkan dan menimbulkan kepanikan

(R. Khasali, Ph.S ; “Change ! 2005)

PERUBAHAN DALAM ORGANISASIPERUBAHAN DALAM ORGANISASIPERUBAHAN DALAM ORGANISASIPERUBAHAN DALAM ORGANISASI

Diperlukan cara mengelola perubahan agar

Pada hakekatnya tidak banyak yang menyukai

PERUBAHAN �

tapi PERUBAHAN tidak bisa dihindari

dan harus dihadapi

Diperlukan cara mengelola perubahan agar proses dan dampaknya dapat di arahkan Untuk hal-hal yang positif dan meningkatkanproduktivitas

(Mengelola Perubahan)

Menjamin kelangsungan hidup

organisasi, tanpa perubahan usia

organisasi tidak akan bertahan lama.

MANFAAT PERUBAHAN BAGI ORGANISASIMANFAAT PERUBAHAN BAGI ORGANISASIMANFAAT PERUBAHAN BAGI ORGANISASIMANFAAT PERUBAHAN BAGI ORGANISASI

TUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASI

Agar organisasi tidak menjadi statis

tetapi selalu dinamis dalam menghadapi

perkembangan bisnis dan kemajuan

teknologi.

TUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASITUJUAN PERUBAHAN BAGI ORGANISASI

Memberi kesempatan untuk memacu

diri dalam meraih prestasi kerja dan

meningkatkan produktivitas

MANFAAT PERUBAHAN BAGI INDIVIDUMANFAAT PERUBAHAN BAGI INDIVIDUMANFAAT PERUBAHAN BAGI INDIVIDUMANFAAT PERUBAHAN BAGI INDIVIDU

TUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDU

Adanya perubahan memberikan

kesempatan untuk mengembangkan karir

dan meraih apa yang didambakan dalam

bekerja

TUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDUTUJUAN PERUBAHAN BAGI INDIVUDU

TIPETIPETIPETIPE----TIPE PERUBAHANTIPE PERUBAHANTIPE PERUBAHANTIPE PERUBAHAN

� PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan RutinRutinRutinRutin �

direncanakan dan dibangun melalui proses organisasi;

� PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan Peningkatan �

meliputi keuntungan atau nilai yang telahdicapai organisasi;

� PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan InovatifInovatifInovatifInovatif �

meliputi dengan cara bagaimana organisasimemberikan pelayanannya kepadapelanggan.stake holders

PerubahanPerubahanPerubahanPerubahan Peningkatan

meliputi keuntungan atau nilai yang telahdicapai organisasi;

� produk hukum, peraturan pemerintah, inflasi, teknologi

kebutuhan / keinginan nasabah,

FAKTOR PEMICU FAKTOR PEMICU FAKTOR PEMICU FAKTOR PEMICU PERUBAHANPERUBAHANPERUBAHANPERUBAHAN(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)

EKSTERNALEKSTERNALEKSTERNALEKSTERNAL

� produk hukum, peraturan pemerintah, inflasi, teknologi

� kebutuhan / keinginan nasabah, perubahan gaya hidup, persaingan global/regional/nasional

� eksternal unit kerja & perusahaan

FAKTOR PEMICU PERUBAHAN(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)

INTERNALINTERNALINTERNALINTERNAL

� pergantian pemilik, pergantian

bidang usaha,budaya dan visi/misi

� pergantian pemilik, pergantian

bidang usaha,budaya dan visi/misi

perusahaan

� restrukturisasi, penyesuaian sistem,

peningkatan keterampilan karyawan

� internal unit kerja

Status diri

Pendidikan

FAKTOR PEMICU PERUBAHAN(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)(Change Driver)

INDIVIDUINDIVIDUINDIVIDUINDIVIDU

� Status diri

� Pendidikan

� Kebutuhan Hidup

� Suasana keluarga

TAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHAN

UNFREEZING REFREEZINGCHANGING

TAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHAN

Menciptakan

kebutuhan

Akan PERUBAHAN

Dan meminimalisir

tantangan terhadap

PERUBAHAN itu

Mengubah

Individu

Atau kelompok ;

Tugas, struktur

Atau teknologi

Memperkuat

Hasil.

Mengevaluasi

Hasil dan

memantapkan

hasil

UNFREEZING REFREEZINGCHANGING

Akan PERUBAHAN

Dan meminimalisir

tantangan terhadap

PERUBAHAN itu

Atau kelompok ;

Tugas, struktur

Atau teknologi

Mengevaluasi

Hasil dan

memantapkan

hasil

TAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHANTAHAPAN PROSES PERUBAHAN

UNFREEZING � Rubah atau cairkan kemapanan

dan perkenalkan perubahanCHANGE/CHANGE/

MOVEMENT � Siap pindah ke hal yang baru

REFREEZING � Permanenkan Perubahan

IN-EFISIENSI

DAMPAK PERUBAHANDAMPAK PERUBAHANDAMPAK PERUBAHANDAMPAK PERUBAHAN

MENOLAK

UNFREEZING

Kondisi

NON-KONDUSIF

dan

COUNTER-PRODUCTIVE

MENOLAK

Menerima

Informasi

tidak lengkap

Kebiasaan

SEBAB PENOLAKANSEBAB PENOLAKANSEBAB PENOLAKANSEBAB PENOLAKAN

INDIVIDUINDIVIDUINDIVIDUINDIVIDU

UNFREEZING

Takut

Ketidak-

pastianKebutuhan

Rasa Aman

INDIVIDUINDIVIDUINDIVIDUINDIVIDU

Ancaman

Hubungan

kerja

Kekekalan

struktur

Kekekalan

kelompok

SEBAB PENOLAKAN

ORGANISASIORGANISASIORGANISASIORGANISASI

UNFREEZING

Ancaman

pada alokasi

saat ini

Perubahan

milik sebagian

Orang saja

ORGANISASIORGANISASIORGANISASIORGANISASI

IMPLEMENTASI PERUBAHANIMPLEMENTASI PERUBAHANIMPLEMENTASI PERUBAHANIMPLEMENTASI PERUBAHAN

� Kenalkan Perubahan � Sosialisasikan perubahan dengan baik

� Jelaskan Tanggung-jawab� setiap individu/pemegang jabatan

� Tumbuhkan Komitmen � konsolidasikan proses perubahan secara terpadu

REFREEZING

� Tumbuhkan Komitmen � konsolidasikan proses perubahan secara terpadu

� Ciptakan Budaya Baru � yang sesuai dengan Arah Perubahan

� Batasi Ruang Gerak � eliminir perlawanan terhadap perubahan

� Beri Penghargaan � bagi yang yang sukses dalam ber-adaptasi dengan perubahan

� Pendidikan & KomunikasiPendidikan & KomunikasiPendidikan & KomunikasiPendidikan & Komunikasi

� Fasilitas & DukunganFasilitas & DukunganFasilitas & DukunganFasilitas & Dukungan

PartisipasiPartisipasiPartisipasiPartisipasi

MENGATASI PENOLAKAN MENGATASI PENOLAKAN MENGATASI PENOLAKAN MENGATASI PENOLAKAN PERUBAHANPERUBAHANPERUBAHANPERUBAHAN

Fasilitas & DukunganFasilitas & DukunganFasilitas & DukunganFasilitas & Dukungan

� PartisipasiPartisipasiPartisipasiPartisipasi

� NegosiasiNegosiasiNegosiasiNegosiasi

� Manipulasi & KerjasamaManipulasi & KerjasamaManipulasi & KerjasamaManipulasi & Kerjasama

� PaksaanPaksaanPaksaanPaksaan

KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK

PEMIMPIN PEMIMPIN PEMIMPIN PEMIMPIN

DALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHAN

(LEADERSHIP (LEADERSHIP (LEADERSHIP (LEADERSHIP

KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK

PEMIMPIN PEMIMPIN PEMIMPIN PEMIMPIN

DALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHANDALAM PERUBAHAN

(LEADERSHIP (LEADERSHIP (LEADERSHIP (LEADERSHIP

IN CHANGE)IN CHANGE)IN CHANGE)IN CHANGE)

KARAKTER PEMIMPINKARAKTER PEMIMPIN

DALAM MENJALANI PERUBAHANDALAM MENJALANI PERUBAHAN

1. Drive

2. Desire to lead

3. Integrity

4. Self-Confidence

5. Intellegence

1. Drive

2. Desire to lead

3. Integrity

4. Self-Confidence

5. Intellegence

6. Job-Relevant Knowledge

Memiliki drive/dorongan untuk bertindak meraih

hasil, serta mampu menginspirasi anggota tim

Mempunyai keinginan yang kuat untuk

mempengaruhi dan memimpin anggota team dan

DRIVEDRIVEDRIVEDRIVEDRIVEDRIVEDRIVEDRIVE

6 KARAKTER SEORANG PEMIMPIN6 KARAKTER SEORANG PEMIMPIN

DESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEADDESIRE TO LEAD

Mempunyai keinginan yang kuat untuk

mempengaruhi dan memimpin anggota team dan

berani mengambil tanggung jawab

Mampu menunjukkan integritas dan layak diteladani

INTEGRITYINTEGRITYINTEGRITYINTEGRITYINTEGRITYINTEGRITYINTEGRITYINTEGRITY

Memiliki rasa percaya diri yang tinggi mampu

menularkannya kepada para anak buahnya

6 KARAKTER SEORANG PEMIMPIN6 KARAKTER SEORANG PEMIMPIN

SELFSELFSELFSELFSELFSELFSELFSELF--------CONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCECONFIDENCE

INTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCEINTELLEGENCE

Cerdas dan mampu mengolah informasi untuk

menentukan dan mengambil keputusan secara

tepat

Mempunyai pengetahuan yang relevan dalam

bidang tugas dan bisnis yang digeluti

JOBJOBJOBJOBJOBJOBJOBJOB--------RELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGERELEVANT KNOWLEDGE

TINGKAT KEMATANGAN BAWAHAN

(FOLLOWER READINESS)

Tingkat kesiapan seorang bawahan/pengikut untuk

melaksanakan satu tugas tertentu berdasarkan

KEMAMPUAN/ABLE (pengetahuan, pengalaman,

Tingkat kesiapan seorang bawahan/pengikut untuk

melaksanakan satu tugas tertentu berdasarkan

KEMAMPUAN/ABLE (pengetahuan, pengalaman,

keterampilan) dan KEMAUAN/WILLING (kepercayaan

diri, motivasi, komitmen) yang dimiliki

High relation

Low task

High task

High relation

S 4 S 1

S 3 S 2

high

SU

PP

OR

TIV

E

RE

LA

TIO

NS

HIP

B

EH

AV

IOR

LEADER BEHAVIORS

Low relation

Low task

High task

Low relation

TASK DIRECTIVE BEHAVIORLow high

RE

LA

TIO

NS

HIP

B

EH

AV

IOR

high LowFOLLOWER READINESS

R 4

Able and

willing orconfident

R 3

Able but

unwillingor insecure

R 2

Unable but

willingor confident

R 1

Unable and

unwillingor insecure

KOMUNIKASI DIGUNAKAN UNTUKKOMUNIKASI DIGUNAKAN UNTUK

� Memperoleh informasi

� Memberikan motivasi

� Membuat janji

� Memberi nasihat

Menjual

Membuat janji

� Memberi nasihat

� Menjual

� Mempekenalkan PERUBAHAN

� Mengatasi KONFLIK

� Menghadapi DIFFICULT PEOPLE

KANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIFKANDUNGAN KOMUNIKASI EFEKTIF

Verbal :Verbal :Verbal :Verbal :Verbal :Verbal :Verbal :Verbal :

Pesan yang

dikirimkan

VokalVokalVokalVokalVokalVokalVokalVokal : : : : : : : :

Suara yang

disampaikan

Visual : Visual : Visual : Visual : Visual : Visual : Visual : Visual :

Bahasa tubuh

yang

digunakan

KomunikasiKomunikasiKomunikasiKomunikasiKomunikasiKomunikasiKomunikasiKomunikasi

PenelitianPenelitian menyatakanmenyatakan 70% 70% kesalahankesalahan di di

duniadunia kerjakerja adalahadalah hasilhasil daridari komunikasikomunikasi

yang yang burukburuk…..…..

Bagaimana komunikasi dalam

MENGELOLA PERUBAHAN ?

ApapunApapun yang yang kitakita lakukanlakukan adalahadalah komunikasikomunikasi

Cara Cara memulaimemulai pembicaraanpembicaraan seringkaliseringkali menentukanmenentukan hasilhasil komunikasikomunikasi

PRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASI

DALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHANDALAM MENGELOLA PERUBAHAN

Cara Cara memulaimemulai pembicaraanpembicaraan seringkaliseringkali menentukanmenentukan hasilhasil komunikasikomunikasi

Cara Cara penyampaianpenyampaian pesanpesan selaluselalu berpengaruhberpengaruh terhadapterhadap bagaimanabagaimana pesanpesan

ituitu diterimaditerima dandan dipahamidipahami

KomunikasiKomunikasi adalahadalah pesanpesan yang yang diterimaditerima, , bukanbukan

pesanpesan yang yang disampaikandisampaikan

PRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASIPRINSIP DASAR KOMUNIKASI

KomunikasiKomunikasi merupakanmerupakan jalurjalur duadua araharah

�� PesanPesan yang yang diterimaditerima sesuaisesuai dengandengan yang yang

disampaikandisampaikan

MUTUAL RESPECTMUTUAL RESPECT

TRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASITRILOGI KOMUNIKASI

MemberikanMemberikan

informasiinformasi dengandengan baikbaik

MenerimaMenerima

informasiinformasi dengandengan

baikbaik

MENCIPTAKAN TRUST DALAM SITUASI MENCIPTAKAN TRUST DALAM SITUASI

PERUBAHANPERUBAHAN

� Perjelas VISI perubahan

� Active listening

Good Communication

Perjelas VISI perubahan

� Active listening

� Good Communication

DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN

MENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIK

MENGATASI KONFLIK MENGATASI KONFLIK MENGATASI KONFLIK MENGATASI KONFLIK

AKIBAT PERUBAHANAKIBAT PERUBAHANAKIBAT PERUBAHANAKIBAT PERUBAHAN

KONFLIKKONFLIKKONFLIKKONFLIK

Suatu proses yang mulai jika satu pihak

merasakan bahwa pihak lain telah

mempengaruhi secara negatif, atau segera

mempengaruhi secara negatif.

merasakan bahwa pihak lain telah

mempengaruhi secara negatif, atau segera

mempengaruhi secara negatif.

DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN DAMPAK PERUBAHAN RENTAN

MENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIKMENYEBABKAN KONFLIK

KOMPETISIWin - Lose

KOLABORASI

Win - Win

KOMPROMI

Di

me

nsi

ke

te

DAMPAK KONFLIKDAMPAK KONFLIKDAMPAK KONFLIKDAMPAK KONFLIK

MENGHINDAR

Lose - Lose

AKOMODASI

Lose - Win

Dimensi Kerja Sama

nsi

ke

te

gas

an

� Konflik (TERTUTUP)

� Tersembunyi

� Membahayakan

� Sukar dipahami

Konflik (TERBUKA)

Konflik Secara PositifKonflik Secara PositifKonflik Secara PositifKonflik Secara Positif

• Mempertajam Otak• Meningkatkan

Pemahaman• Menghasilkan

Tersembunyi

Membahayakan

� Sukar dipahami

� Konflik (TERBUKA)

� Jelas

� Masuk akal

� Bermanfaat

• Mempertajam Otak• Meningkatkan

Pemahaman• Menghasilkan Pemecahan Kreatif Serta Memuaskan

Konflik berhenti bila yang satu mampu

menguasai yang lain

HEGEMONIHEGEMONIHEGEMONIHEGEMONI

KOEKSISTENSIKOEKSISTENSIKOEKSISTENSIKOEKSISTENSI

3 HAL MENGENAI KONFLIK3 HAL MENGENAI KONFLIK3 HAL MENGENAI KONFLIK3 HAL MENGENAI KONFLIK

Konflik teratasi bila semua bersedia mengalah

dan saling memberi

Konflik tidak terjadi bila semua berusaha untuk

menahan diri

KOEKSISTENSIKOEKSISTENSIKOEKSISTENSIKOEKSISTENSI

KOMPROMIKOMPROMIKOMPROMIKOMPROMI

KONFLIKKONFLIKKONFLIKKONFLIK

Perbedaan kebutuhan, tujuan

dan nilai-nilai.

Perbedaan cara pandang, sikap,

tindakan, ucapan.

KONFLIKKONFLIKKONFLIKKONFLIK

Perbedaan harapan terhadap hasil –

suka vs tidak suka.Enggan bekerja sama dalam

membahas masalah atau tanggung

jawab.

�Tentukan prioritas dan hasil yang diinginkan

�Akui dan hargai posisi pihak lainnya

�Diskusikan poin-poin yang disepakati

Kompromikan

Kenali poin-poin yang belum terpecahkan

CARA MENGATASI KONFLIK AKIBAT CARA MENGATASI KONFLIK AKIBAT CARA MENGATASI KONFLIK AKIBAT CARA MENGATASI KONFLIK AKIBAT

PERUBAHANPERUBAHANPERUBAHANPERUBAHAN

Akui dan hargai posisi pihak lainnya

Diskusikan poin-poin yang disepakati

�Kompromikan

�Kenali poin-poin yang belum terpecahkan

� Pelajari dan dengarkan secara cermat

� Sepakati untuk langkah-langkah selanjutnya

HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE

DIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEE

HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE HOW TO MANAGE

DIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEE

“ …Cara sukses untuk memperoleh hal-hal yang anda inginkan dari

hidup ini adalah memiliki keahlian dalam hal membina hubungan

dengan orang… “

Termasuk dengan orang-orang yang Anda anggap

“ PRIBADI SULIT “ ( DIFFICULT PEOPLE )

KHUSUSNYA

DIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEEDIFFICULT EMPLOYEE

Seseorang disebut difficult employee difficult employee difficult employee difficult employee bila kita merasa tidak nyaman bekerjasama atau bahkan sekadar memikirkannya

We call a person difficultdifficultdifficultdifficult when we get uncomfortable feelings in our body

while with them or thinking about them

Their actions, or they say screech across the grooves of our mind

Seseorang disebut difficult employee difficult employee difficult employee difficult employee bila kita merasa tidak nyaman bekerjasama atau bahkan sekadar memikirkannya

Kita sendiri mungkin termasuk “ … DIFFICULT EMPLOYEE…”“ … DIFFICULT EMPLOYEE…”

bagi atasan kita atau bagi partner kerja kita

SIKAP KITASIKAP KITASIKAP KITASIKAP KITA

TERHADAP DIFFICULT EMPLOYEE TERHADAP DIFFICULT EMPLOYEE TERHADAP DIFFICULT EMPLOYEE TERHADAP DIFFICULT EMPLOYEE

1. Tidak Berbuat apa-apa

2. Menyingkir

1. Tidak Berbuat apa-apa

2. Menyingkir

3. Mengubah Sikap

4. Mengubah Perilaku

DIFFICULT PEOPLE/EMPLOYEE

We can’t avoid them…..difficult employee are

every where…..

MOTIF YANG MENDASARI MOTIF YANG MENDASARI TINGKAH LAKU

DIFFICULT EMPLOYEE

VARIABLEVARIABLEVARIABLEVARIABLE----VARIABLEVARIABLEVARIABLEVARIABLE

YANG MEMPENGARUHI DIFFICULT EMPLOYEEYANG MEMPENGARUHI DIFFICULT EMPLOYEEYANG MEMPENGARUHI DIFFICULT EMPLOYEEYANG MEMPENGARUHI DIFFICULT EMPLOYEE

1. TINGKAT KETEGASAN

PASIF � AGRESIF

2. FOKUS PERHATIAN

- TUGAS YANG SEDANG DILAKSANAKAN

- HUBUNGAN (FOKUS PADA ORANG)

DIFFICULT EMPLOYEE DAN DIFFICULT EMPLOYEE DAN DIFFICULT EMPLOYEE DAN DIFFICULT EMPLOYEE DAN

MOTIF YANG MENDASARIMOTIF YANG MENDASARIMOTIF YANG MENDASARIMOTIF YANG MENDASARI

FOCUS PADA TUGASFOCUS PADA TUGASFOCUS PADA TUGASFOCUS PADA TUGAS

Mengerjakan

dengan benarMenyelesaikan tugas

Pasif Agresif

Berhubungan baik Mendapatkan

penghargaan

COMFORT COMFORT COMFORT COMFORT

ZONEZONEZONEZONE

FOCUS PADA ORANGFOCUS PADA ORANGFOCUS PADA ORANGFOCUS PADA ORANG

� The Chatterbox

� The Gossip

The Complainer

BEBERAPA JENIS “DIFFICULT BEBERAPA JENIS “DIFFICULT BEBERAPA JENIS “DIFFICULT BEBERAPA JENIS “DIFFICULT

PEOPLE” DITEMPAT KERJAPEOPLE” DITEMPAT KERJAPEOPLE” DITEMPAT KERJAPEOPLE” DITEMPAT KERJA

The Chatterbox

� The Gossip

� The Complainer

� The Delegator

� The Credit Grabber

� Understand the big picture

� Gather the Facts

Create a Plan

Focus on the problem not the person

MERUBAH DIFFICULT EMPLOYEE MENJADI MERUBAH DIFFICULT EMPLOYEE MENJADI MERUBAH DIFFICULT EMPLOYEE MENJADI MERUBAH DIFFICULT EMPLOYEE MENJADI

EFFECTIVE EMPLOYEEEFFECTIVE EMPLOYEEEFFECTIVE EMPLOYEEEFFECTIVE EMPLOYEE

Understand the big picture

Gather the Facts

� Create a Plan

� Focus on the problem not the person

� Be open to hearing all sides

� Identify a solution

NEGOSIASI

Proses komunikasi antara dua orang atau lebih guna mengembangkan solusi

terbaik yang paling menguntungkan bagi pihak-pihak yang terlibat

LOBBYING

Aktivitas atau kegiatan membujuk/mempengaruhi individu

atau kelompok yang memiliki wewenang dalam mengambil

Keputusan untuk mendukung pilihan yang Anda anggap benar

hasil terbaik dari negosiasi adalah

“ WIN – WIN “dan ini perlu dijadikan

TUJUAN UTAMA NEGOSIASI

Kegagalan Negosiasi bisa disebabkan oleh keinginan dan ambisi yang berlebih dari

kedua belah pihak,

sehingga hasil…

“LOSE – LOSE”

TIME

3 ELEMEN UTAMA dalam NEGOSIASI

INFORMATION/KNOWLEDGE

POWER

TIME

Waktu sangat berpengaruh dalam

posisi tawar kita dalam kegiatan negosiasi,

3 ELEMEN UTAMA dalam NEGOSIASI

posisi tawar kita dalam kegiatan negosiasi,

bila kita dalam posisi deadline pressure

dan di ketahui oleh lawan negosiasi kita bisa

dibayangkan apa yang bisa terjadi

3 ELEMEN UTAMA dalam NEGOSIASI

INFORMATION/KNOWLEDGE

Penguasaan atas informasi termasuk didalamnya

luasnya pengetahuan (knowledge) atas topik atau

masalah yang akan di negosiasikan dapat

memberikan keuntungan tersendiri , memberikan keuntungan tersendiri ,

antara lain ;

dapat mengembangkan strategi,

memperbanyak alternatif jalan keluar serta

mengembangkan

Point of Negotiaton

3 ELEMEN UTAMA dalam NEGOSIASI

Dengan POWER kita lebih mudah

Mempengaruhi dan mengendalikan

partner negosiasi kita,

Mempengaruhi dan mengendalikan

partner negosiasi kita,

1.1.1.1. Out of Balanced Condition Out of Balanced Condition Out of Balanced Condition Out of Balanced Condition

2. Totally Balanced Condition 2. Totally Balanced Condition 2. Totally Balanced Condition 2. Totally Balanced Condition

Kemungkinan yang akan terjadi ;Kemungkinan yang akan terjadi ;Kemungkinan yang akan terjadi ;Kemungkinan yang akan terjadi ;

5 (lima)LANGKAH NEGOSIASI

1. Kenali Partner Negosiasi Anda

2. Pahami Tantangan yang dihadapi2. Pahami Tantangan yang dihadapi

3. Kembangkan alternatif

4. Tentukan rules negosiasi

5. Capai kesepakatan