manajemen ternak perah di cv mawar mekar farm

CV. MAWAR MEKAR FARM

22-23 Maret 2014

MANAJEMEN TERNAK PERAH Kelompok 9

Manajemen Pedet, Sapi Dara, Sapi

Dewasa

Sejarah CV MAWAR MEKAR FARM

Sengon Kerep, Kelurahan Gedang, Kecamatan Karangbayan, Karanganyar.

Lokasi sekarang

Denah

Batas-Batas

1992

Untuk memenuhi kebutuhan susu di Pabrik Roti LUWES

modal awal sapi berjumlah 1 ekor Multi level

marketing

sapi 257 ekorNOW

Struktur Kepengurusan

Pemilik Perusahaan

: Tandiyo Handoyo

Farm Manager

: Joko Marjono S. Pt

Mandor : Rumidi

Manajemen Sapi

1. Manajemen Pedet2. Manajemen Dara3. Manajemen Dewasa

Pedet

• kolostrum diberikan selama 7 hari setelah lahir

• Pemberian pakan konsentrat dan hijauan di diberikan pada umur 3 bulan

• penyapihan pedet pada umur 3 bulan

PAKAN

Perlakuan pedet1. Dehorning biasa dilakukan dengan pengolesan soda

api (NaOH) pada tunas tanduk.

2. Penandaan dilakukan dengan pemberian ear tag pada telinga, hal ini bertujuan untuk mencegah agar tidak terjadi inbreeding.

3. Recording dilakukan dengan tujuan untuk melakukan identifikasi pada ternak sapi perah.

4. Pemotongan puting tambahan tidak dilakukan di peternakan sapi perah CV. Mawar Mekar, hal ini disebabkan karena puting tambahan tidak mengganggu proses pemerahan, karena pemerahan dilakukan secara manual.

Kandang•Pedet Prasapih• Kandang batteray individual ukuran 90 x 60 x

50 cm2

• Kandang batteray koloni ukuran 17 x 16 m2

•Pedet Sapih• Kandang lantai semen, individual ukuran 2,5

x 1,5 m2

Sapi Dara

• Jenis Hijauan : Rumput gajah dan jerami fermentasi• Total Pemberian : 20 kg/ekor/hari dan

10 kg/ekor/hari

Asal Hijauan : dari kebun rumput sendiri dan dari persawahan sekitarPAKAN

• Pakan konsentrat

• Formulasi Ransum : Buatan sendiri yaitu dengan formula bekatul 45%, polar 15%, roti berjamur 5% bungkil kelapa 20%, onggok 5% dan ampas tahu 10%.

• Pemberian konsentrat dalam bentuk basah

• Saat pemberian Konsentrat : sebelum pemberian hijauan

• Rata – rata pemberian konsentrat : 3 - 5 kg/ekor/ hr.

PAKAN

• Air Minum• Sumber air minum : Sumur pompa• Rata – rata air minum : 60 ltr/ekor/hari.•

MINUM

Sapi Bunting, Birahi, Perkawinan dan Kelahiran•Deteksi birahi oleh : Pekerja•Perkawinan sapi :•Perkawinan sapi dara pertama pada umur 18 bulan (berat 200-300 kg)•Rata-rata sapi dara beranak pertama kali pada umur 2-3 tahun•Cara perkawinan : alami•Cara penetapan kebuntingan :•Pengamatan ulang birahi oleh mantri hewan•Palpasi rectal oleh mantri hewan•Perkawinan kembali setelah melahirkan / partus : 40 hari

Sapi Laktasi, Produksi dan Pemasaran Susu

•Masa laktasi: 7 bulan.•Masa kering: 2 bulan dengan cara pengeringan berhenti melakukan pemerahan secara total.•Pemerahan:•Menggunakan tangan, Frekuensi pemerahan 2 x sehari, Dilakukan di kandang, Prosedur pemerahan : dibersihkan ambingnya atau di mandikan kemudian diberi minyak dan di perah•Produksi susu rata – rata•Total per hari : 500 liter•Per ekor per hari : 7 liter

•Pengeringan (drying off) Dilakukan dengan cara penghentian total, tidak diperah selama 2 bulan.•Pengafkiran sapi perah dilaksanakan apabila :•Sapi perah sudah tua (umur 8 tahun)•Sapi ada masalah dengan kesehatannya, patah atau cedera

Gambar - Gambar

Kandang Koloni Pedet

Pemerahan

Pedet yang dipisah dengan induk

Koloni Betina Dara dan Dewasa

Perkawinan yang di bantu pekerja

TERIMAKASIH