lusia aphakia+katarak senilis imatur
Post on 26-Jan-2016
52 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Lusia Christina S40611707
Pembimbing ; dr. Rosalia Septiana, Sp M
Laporan Kasus Mata
Status Penderita Identitas pasien Nama : Tn SUmur : 68 tahunJenis kelamin : Laki LakiAgama : IslamPekerjaan : -Alamat : Getis Kapran
AnamnesisAnamnesa dilakukan secara
autoanamnesis dan alloanamnesis pada CM tanggal 12 April 2013
KELUHAN UTAMA Penglihatan kedua mata kabur.
Riwayat Penyakit SekarangPasien datang ke Poli Mata RSUD Kudus dengan keluhan
pandangan kabur sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan muncul perlahan kemudian dirasa semakin memberat dan mengganggu aktivitas,. Selain itu sejak 3 bulan terakhir ini pasien juga mengeluhkan pandangan kabur dan susah melihat di tempat gelap. Pasien pernah operasi katarak pada mata kirinya kurang lebih 15 tahun yang lalu, namun sekarang pengelihatannya dirasa kembali berkabut dan mengganggu pandangan lagi sejak 1 tahun yang lalu.
Pasien mengaku kepala sering pusing dan terasa berat sehingga membuat sempoyongan. Pasien mengaku mata tidak merah, berair atau lengket, tidak ada riwayat trauma mata.
Sebelum ini pasien sempat memeriksakan matanya di puskesmas, namun dirasa tidak ada perubahan.
Riwayat Penyakit DahuluRiwayat diabetes melitus disangkalRiwayat hipertensi disangkalRiwayat menggunakan kacamata
disangkalRiwayat trauma pada mata disangkalRiwayat operasi (+) post EKEK, IOL (+)
15 tahun yang lalu
Riwayat Hipertensi disangkalRiwayat DM disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat Sosial Ekonomi• Pasien sudah tidak bekerja dan tinggal bersama keluarga anaknya yang ke 4.•Anak pasien bekerja sebagai penjual daging ayam potong •Biaya pengobatan ditanggung Jamkesda, kesan ekonomi kurang mampu.
Pemeriksaan FisikStatus GeneralisTekanan Darah : 160/90 mmHgNadi : 84 x/menitRespiratory Rate : 16 x/menitSuhu : 36.3 0CKeadaan Umum : baik Kesadaran : compos mentisStatus Gizi : baik
Status Ophthalmologi
Keterangan: 1. Iris tremulans 2. Pupil lebih gelap3. Bilik mata depan dalam4. Bercak berwarna putih kekuningan di nasal ±2mm dikelilingi
pembuluh darah kecil disekelilingnya 5. Lensa keruh tidak merata
3
421
5
OCULI DEXTRA(OD) PEMERIKSAAN OCULI SINISTRA(OS)
2/60 Visus 1/60PH 6/24 Koreksi Tidak dikoreksi
Gerak bola mata normal, enoftalmus (-)
eksoftalmus (-)strabismus (-)
Bulbus okuli Gerak bola mata normal, enoftalmus (-),
eksoftalmus (-),strabismus (-)
Edema (-)hiperemis(-)
nyeri tekan (-)blefarospasme (-)
lagoftalmus (-)ektropion (-)entropion (-)
Palpebra Edema (-)hiperemis(-)
nyeri tekan (-)blefarospasme (-)
lagoftalmus (-)ektropion (-)entropion (-)
Edema (-)injeksi konjungtiva (-)
injeksi siliar (-)infiltrat (-)
konjungtiva inferior hiperemis (-)
Konjungtiva Edema (-),injeksi konjungtiva (-)
injeksi siliar (-)infiltrat (-),
konjungtiva inferior hiperemis (-)
Oculi Dextra Pemeriksaan Oculi Sinistra
Putih Sklera Putih
Jernih (+)oedem (-)infiltrat (-)
keratik presipitat (-)ulkus (-)
sikatriks (-)arkus senilis (-)
Fluoresens test tak dilakukan
Kornea Jernih (+)oedem (-)infiltrat (-)
keratik presipitat (-)ulkus (-)
sikatriks (-)arkus senilis (+)
Fluoresens test tak dilakukan
Jernihkedalaman dalam
hipopion (-)hifema (-)
Camera Oculi Anterior(COA)
Jernihkedalaman cukup
hipopion (-)hifema (-)
Kripta(-)edema(-)
synekia (-)iris tremulans (+)
Iris Kripta(-)edema(-)
synekia (-)iris tremulans (-)
Oculi Dextra Pemeriksaan Oculi Sinistra
Isokorbulat diameter 3 mmtampak lebih gelap
refleks pupil L/TL (+/+)
Pupil anisokorbulat diameter 4mm
refleks pupil L/TL (+/+)
Afakia Lensa Keruh tidak menyeluruhShadow test (+)
Papil N.II bulat, batas tegas, ablatio (-),
mikroaneurisma (-), eksudat
(-), cotton wool spot (-), perdarahan (-), CD ratio
0.3
Retina Sulit dinilai
(+) cemerlang Fundus Refleks suram
17 mmHg (tonometri) TIO N (digital)
Epifora (-)
lakrimasi (-)
Sistem Lakrimasi Epifora (-)
lakrimasi (-)
N Persepsi Cahaya N
N Persepsi Warna N
Tidak dilakukan Proyeksi Warna Tidak dilakukan
Resume SubjektifPasien dengan keluhan pandangan kabur sejak 1
tahun yang lalu dirasa semakin memberat dan mengganggu aktivitas,.
Sejak 3 bulan terakhir ini pasien juga mengeluhkan pandangan kabur dan susah melihat di tempat gelap.
Riwayat operasi katarak pada mata kirinya kurang lebih 15 tahun yang lalu, namun sekarang pengelihatannya dirasa kembali berkabut dan mengganggu pandangan lagi sejak 1 tahun yang lalu.
kepala sering pusing dan terasa berat sehingga membuat sempoyongan.
Resume Objektif
Keterangan: 1. Iris tremulans 2. Pupil lebih gelap3. Bilik mata depan dalam4. Bercak berwarna putih kekuningan di nasal ±2mm dikelilingi
pembuluh darah kecil disekelilingnya 5. Lensa keruh tidak merata
3
421
5
Resume ObjektifOD OS
2/60 Visus 1/60
PH 6/24 Koreksi Tidak dikoreksi
Jernih (+)sikatriks (-)
arkus senilis (-)
Kornea Jernih (+)sikatriks (-)
arkus senilis (+)Jernih
kedalaman dalamhipopion (-)hifema (-)
Camera Oculi Anterior(COA)
Jernihkedalaman cukup
hipopion (-)hifema (-)
Kripta(-)edema(-)
synekia (-)iris tremulans (+)
Iris Kripta(-)edema(-)
synekia (-)iris tremulans (-)
Afakia Lensa Keruh minimalShadow test (+)
Diagnosa BandingOD :
Afakia kongenitalAfakia paska operasiAfakia post traumatik
OS : Katarak imatur + pterigiumKatarak matur + pterigium
Diagnosa KerjaOD : afakia kongenitalOS : katarak imatur + pterigium
Dasar DiagnosaOD OS
Untuk OD :Pada pemeriksaan
didapatkan ; VOD 2/60, hipermetrop
tinggi, pupil lebih hitam
(gelap), iris tremulansbilik mata depan dalam lensa : afakia
Pernah dilakukan tindakan operasi OD EKEK + IOL 15 tahun yang lalu
Penglihatan kaburPada pemeriksaan
didapatkan :VOS 2/60Lensa keruh minimal
TatalaksanaMedikamentosa
Opthyl 0,25% ED fl I
S I dd gtt I ODS (pagi) Adalah obat penyekat beta adrenergik non selektif yang diberi secara topikal untuk menurunkan tekanan intraokuler selama 12-24 jam yang berfungsi menghambat sekresi humor aquos
Vitamin B12 no XX
S 2 dd IRehabilitatif
Kacamata sferis (+) Operatif Penanaman lensa intra-okuler ODEkstraksi katarak OS
Oculi dekstra Oculi sinistraQuo ad Vitam ad Bonam ad BonamQuo ad Sanam Dubia ad
MalamDubia ad Malam
Quo ad Fungtionam
Dubia ad bonam
Dubia ad malam
Quo ad Visam Dubia ad Bonam
Dubia ad Malam
Quo ad Kosmetikam
Dubia ad Bonam
Dubia ad Bonam
Usul & SaranUsulan Saran
USG mata / ophthalmometri
Pemakaian kacamata sferis (+)
OD IOLOS ekstraksi katarakKonsul spesialis
penyakit dalamCek lab kimia darah
Koreksi refraksi stabil minimal 2 kali pemeriksaan 2 bulan pasca operasi.
Pemakaian obat secara teratur
Kontrol rutin 2 minggu sekali setelah pengobatan atau jika ada keluhan
top related