larutan penyangga (buffer) materi asam basa kelas xi
Post on 18-Jul-2015
8.903 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LARUTAN PENYANGGA
Larutan Penyangga
Larutan penyangga atau buffer adalah larutanyang digunakan untuk mempertahankannilai pH tertentu agar tidak banyak berubahselama reaksi kimia berlangsung.
Bagaimana Prinsip KerjaLarutan Penyangga?
Larutan penyangga asam
• Pada penambahan asam
Penambahan asam ke dalam larutan penyangga akan menurunkankonsentrasi basa konjugasi (ion CH3COO-) dan meningkatkankonsentrasi asam CH3COOH.
CH3COO-(aq) + HCl(aq) → CH3COOH(aq) + Cl-(aq)
• Pada penambahan basa
Jumlah asam lemah CH3COOH akan berkurang dan basa konjugasi(ion CH3COO-) akan bertambah.
CH3COOH (aq) + NaOH(aq) → CH3COO-(aq) + Na+(aq) + H2O(l)
Larutan penyangga basa
• Pada penambahan asam
Ion H+ dari asam akan mengikat ion OH-. Hal tersebut menyebabkankesetimbangan bergeser ke kanan, sehingga konsentrasi ion OH- dapatdipertahankan. Disamping itu penambahan ini menyebabkanberkurangnya komponen basa (NH3), bukannya ion OH-. Asam yang ditambahkan bereaksi dengan basa NH3 membentuk ion NH4+.
NH3 (aq) + H+(aq) → NH4+ (aq)
• Pada penambahan basa
Jika yang ditambahkan adalah suatu basa, maka kesetimbangan bergeserke kiri, sehingga konsentrasi ion OH- dapat dipertahankan. Basa yang ditambahkan itu bereaksi dengan komponen asam (NH4+), membentukkomponen basa (NH3) dan air.
NH4+ (aq) + OH-(aq) → NH3 (aq) + H2O(l)
Fungsi Larutan Penyangga
Dalam Bidang Kesehatan
Sebagai obat penghilang rasa nyeri, aspirin mengandung asamasetilsalisilat. Beberapa merek aspirin juga ditambahkan zatuntuk menetralisir kelebihan asam di perut, seperti MgO.
Obat suntik atau obat tetes mata, pH-nya harusdisesuaikan dengan pH cairan tubuh. Obat tetes mataharus memiliki pH yang sama dengan pH air mata agartidak menimbulkan iritasi yang mengakibatkan rasa perihpada mata. Begitu pula obat suntik harus disesuaikandengan pH darah.
Obat suntik
Obat tetes mata
Dalam Tubuh Manusia
1) Sistem Larutan Penyangga dalam Sel
Campuran asam lemah dihidrogen fosfat (H2PO4- ) dan basakonjugasinya monohidrogen fosfat (HPO4
2- )
2) Sistem Larutan Penyangga dalam Cairan Antarsel
Campuran asam karbonat (H2CO3 ) dan basa konjugasinya ion bikarbonat (HCO3
- )
3) Sistem Larutan Penyangga dalam Darah
Dalam sel darah merah bekerja dua sistem larutan penyangga, yaitu campuran asam karbonat (H2CO3) dan basa konjugasinya(HCO3
-), serta campuran asam hemoglobin (HHb) dan basakonjugasinya (hemoglobin/Hb). Sistem tersebut berfungsi untukmengatur pH darah normal (7,35-7,45). Organ yang paling berperan untuk menjaga pH darah adalah paru-paru dan ginjal.
o pH darah kurang dari 7,35 disebut Asidosis
o pH darah lebih dari 7,45 disebut Alkalosis
Sifat Larutan Penyangga
Sesuai dengan percobaan yang sering dilakukan disimpulkan3 hal tentang sifat-sifat larutan penyangga, yaitu dapatmempertahankan pH walaupun:
• Ditambah sedikit asam kuat.
• Ditambah sedikit basa kuat.
• Diencerkan.
top related