larutan penyangga (buffer)
TRANSCRIPT
Larutan Penyangga(Buffer)
Produced by :1.Dimas Maladzi Wibawa(14)2.Rami Pratama Putra(29)3.Riyad Abdul Fahmy(31)4.Rohmat Dwi Hastanto(32)
Apa itu larutan penyangga?...
Larutan Penyangga (Buffer)
• Larutan yang dapat mempertahankan nilai pH tertentu
• Larutan Penyangga terbagi atas dua komponen/kelompok, yaitu:
1. Larutan penyangga bersifat asam
2. Larutan penyangga bersifat basa
Larutan penyangga yang bersifat asam
Larutan penyangga yang bersifat asam
Larutan ini mempertahankan pH pada daerah basa (pH > 7). Untuk mendapatkan larutan ini dapat dibuat dari basa lemah dan garam, yang garamnya berasal dari asam kuat.
Disebut buffer asam• Buffer asam asam lemah + basa konjugasinya• Harga pH lebih kecil dari 7 (pH 7 )• Tergantung dari harga Ka asam lemah dan
perbandingan mol asam lemah (A) dan mol basa konjugasinya (B)
• [H+] = Ka x A atau pH = pKa - log A B B
PEMBUATAN LARUTAN PENYANGGA ASAM
Asam lemah yang berlebihan dengan basa kuat, akan habis bereaksi dengan
kelebihan asam lemah membentuk garam
Larutan penyangga yang bersifat basa
Larutan penyangga yang bersifat basa
Larutan ini mempertahankan pH pada daerah basa (pH > 7). Untuk mendapatkan larutan ini dapat dibuat dari basa lemah dan garam, yang garamnya berasal dari asam kuat.
Disebut buffer basa• Buffer basa basa lemah + asam konjugasinya• Harga pH lebih besar dari 7 (pH 7 )• Tergantung dari harga Kb basa lemah dan
perbandingan mol basa lemah (BB) dan mol asam
konjugasinya (AG)
• [OH⁻] = Kb x BB atau pOH = pKb – log BB
AG AG
CAMPURAN LARUTAN PENYANGGA
A. Campuran asam lemah + basa konjugasi atau garamnya disebut “PENYANGGA ASAM”
Contoh : a.CH3COOH + CH3COONa
b. H3PO4 + NaH2PO4
B. Campuran basa lemah + asam kunjugasi atau garamnya disebut “PENYANGGA BASA”
Contoh : NH4OH + NH4Cl
PEMBUATAN LARUTAN PENYANGGA BASA
Basa lemah yang berlebihan dengan asam kuat, akan habis bereaksi dengan basa lemah
membentuk garam
PRINSIP KERJA
1. Jika ditambah asam : Ion H+ dari asam tersebut akan
dinetralkan oleh basa lemah.2. Jika ditambah basa : Ion OH- dari basa tersebut akan
dinetrakan oleh asam konjugasi
1. Jika ditambah asam : Ion H+ dari asam tersebut akan
dinetralkan oleh basa lemah.2. Jika ditambah basa : Ion OH- dari basa tersebut akan
dinetrakan oleh asam konjugasi
pH larutan buffer
• pH larutan tidak berubah jika diencerkan.
• pH larutan tidak berubahjika ditambahkan ke dalamnya sedikit asam atau basa.
[asam lemah] [basa konjugasi]
mol asam lemah mol basa konjugasi
mol asam lemah mol basa konjugasi
[H+ ] = Ka x
= Ka x
pH = pKa – log [ ]
Menghitung pH larutan penyangga
Larutan Penyangga Asam
[basa lemah] [asam konjugasi]
mol basa lemah mol asam konjugasi
mol basa lemah mol asam konjugasi
pH = 14 – pOH
[OH-] = Kb x
= Kb x
pOH = pKb – log [ ]
Menghitung pH larutan penyangga
Larutan penyangga basa
Contoh Soal 1
1. Hitunglah pH larutan yang terdiri atas campuran 0,01 mol asam asetat dengan 0,1 mol natrium asetat dalam 1 liter larutan !
(Ka asam asetat = 1,8 x 10–5)
Jawab :
Mol CH3COOH = 0,01 mol
Mol CH3COO- = 0,10 mol
pH = pKa – log [CH3COOH / CH3COO- ]
= - log (1,8 x 10–5) – log (0,01/0,1) = 4,74 + 1 = 5,74
Contoh Soal 22. Ke dalam 100 mL larutan NH3 0,1 M ditambahkan 100 mL larutan (NH4)2SO4
0,1 M. Berapakah pH campuran itu?
(Kb NH3 = 1,8 x 10–5)
Jawab :
Mol NH3 = 100 mL x 0,1 mmol/mL = 1o mmol
Mol (NH4)2SO4 = 100 mL x 0,1 mmol/mL = 10 mmol
Mol ion NH4+ = 2 x 10 mmol = 20 mmol
pOH = - log (1,8 x 10-5) – log (10/20) = 5,05
pH = 14 – pOH = 14 – 5,05 = 8,95
FUNGSI LARUTAN PENYANGGA Dalam tubuh makhluk hidup - Larutan penyangga H2 CO3 + HCO3
- untuk menjaga pH dalam darah
• pH darah tubuh manusia berkisar antara 7,35-7,45.
• pH darah tidak boleh kurang dari 7,0 dan tidak boleh melebihi 7,8 karena
akan berakibat fatal bagi manusia.
• Organ yang paling berperan untuk menjaga pH darah adalah paru-paru dan
ginjal. - Untuk menjaga PH tubuh agar sesuai dengan karakteristik reaksi
enzim - Larutan penyangga karbonat - Larutan penyangga fosfat
TERIMA KASIH