komplikasi omsk linda

Post on 27-Oct-2015

87 Views

Category:

Documents

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

YFE

TRANSCRIPT

Linda Hapsari 07030048

Pembimbing : dr. H Indro Saswanto, Sp.THT

Latar Belakang

■ Jumlah penderita OMSK di Indonesia masih banyak antara 2,10 - 5,20 %.

■ Dari bagian THT RS Dr Sardjito selama tahun 1983 ditemukan 3.699 penderita OM 116 adalah OMSKD

■ OMSK yang sering menimbulkan komplikasi berbahaya adalah OMSK tipe maligna.

■ Penelitan prevalensi komplikasi terbanyak OMSK tipe maligna : gangguan pendengaran, abses otak, paresis nervus facialis, meningitis, labirinitis & petrositis.

Pembahasan■ Definisi :

OMSK tipe maligna

Radang chronis telinga tengah tidak hanya mengenai mucosa tetapi juga mengenai tulang dibawah mucosa.

■ Gejala Pokok

1. Otorrhoea kental, berbau, sedikit 2. Perforasi Gelli 3. Prolaps dinding canalis Auditoris bag.Posterosuperior 4. Perforasi attiq, marginal & total 5. Granuloma cavum tympanicum 6. Fistula retroauricular 7. Abses planum mastoiid

■ Diagnosis komplikasi OMSKD

OMSKD

pengobatan medika mentosa

gejala klinik tidak berkurang tidak berhenti otorea

komplikasi OMSKD

■ Stadium akut

1. Naiknya suhu tubuh2. Nyeri kepala 3. tanda toksisitas (malaise, drowsiness, somnolen, gelisah

yang menetap) tanda bahaya

■ Cara penyebaran OMSK tipe maligna

OMSK barrier pertahanan telinga tengah

mukosa kavum timpani dinding tulang kavum

timpani & sel mastoid struktur lunak di sekitarnya

akan terkena infeksi mengarah ke dalam

ke tulang temporal paresis n.VII atau labirinitis

ke arah kranial abses ekstraduraltromboflebitis sinus lateralismeningitisabses otak.

jaringan granulasidinding pertahanan ketiga

■ Klasifikasi komplikasi OMSK:

1. Komplikasi otologik2. Komplikasi intrakranial

1. Adams dkk (1989) :

2. Paparella dan Shumrick (1980) :

1. Komplikasi di telinga tengah 2. Komplikasi di telinga dalam 3. Komplikasi di ekstradural4. Komplikasi ke susunan saraf pusat

3. Shambough (2003) :

1. Komplikasi Intra Temporal 2. Komplikasi Extra Temporal 3. Komplikasi intrakranial

1. Gangguan pendengaran (Tuli)

■ Merupakan komplikasi ke telinga tengah

■ Berat ketulian perforasi membran timpani

sistem penghantaran suara telinga tengah

■ Perforasi membran timpani marginal, total, atic

■ Derajat tuli tidak selalu berhubungan dengan derajat cholesteatom

■ Gangguan pendengaran tuli konduktif tuli sensorineural

tuli campuran

2. Abses otak

■ Merupakan komplikasi ke intrakranial / SSP

■ Didahului abses ekstradural

■ Gejala:

■ Tanda : ataksia disdiadokokinesis tremor intensif nadi lambat kejang oedema papil

■ Terapi : antibiotika parenteral

mastoidektomi

nyeri kepala muntahdemam letargik

3. Paresis nervus fasialis

■ Merupakan komplikasi ke telinga tengah

■ Cara penyebaran :

1. erosi tulang o/ kolesteatom erosi canalis fasialis

2. penekanan o/ kholesteatom edema, inflamasi

n.fasialis hancur

■ Gejala : “Bell’s Palsy” mulut merot

dahi dikerutkan (-) lagofthalmus

■ Terapi : Mastoidektomi

Dekompresi (membuka n.fasialis)

4. Meningitis Otogen

■ Merupakan komplikasi ke intrakranial yang tersering

■ Gejala : kenaikan suhu tubuh mual muntah proyektil

nyeri kepala hebat kesadaran menurun ■ Tanda : Kaku kuduk, Kernig & Brudzinski (+)

■ Pemeriksaan: Lumbal fungsi LCS

■ Terapi : antibiotik dosis tinggi intravena

mastoidektomi

5. Labirinitis

■ Merupakan komplikasi ke telinga dalam

■ Labirinitis ada beberapa macam.

■ Cara penyebaran : melalui fenestra rotundum

melalui fistula

■ Efek ke Labirin :

1. Gx vestibular nistagmus, nausea, vomitus & vertigo fistula sign (+)

2. Gx cochlear tuli sensorineural nada tinggi ■ Terapi : antibiotik mastoidektomi

istirahat total obat anti vertigo

6. Petrositis

■ Merupakan komplikasi ke ekstradural ■ Cara penyebaran : erosi oleh kolesteatoma

melalui selulae mastoid ■ Akibat Petrositis :

1. Kelumpuhan N.Abdusen

diplopia & strabismus konvergen 2. Gangguan rami optalmikus N.Trigeminus

nyeri parietal / temporal / oksipital & otore

■ Terapi : Antibiotika (Penisilin) Operasi

Rangkuman■ Prevalensi komplikasi OMSKD masih cukup banyak &

belum ditangani secara optimal.

■ Pentingnya mengenali komplikasi OMSKD :

1. Menegakkan Dx komplikasi OMSKD lebih dini

2. Dapat segera memberikan terapi yang tepat

■ Penelitan tentang komplikasi OMSKD terbanyak:

1. Gangguan pendengaran 4. Meningitis

2. Abses otak 5. Labirinitis

3. Paresis nervus facialis 6. Petrositis

top related