kerangka teoritis dan penyusunan hipotesis

Post on 19-Jun-2015

12.246 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

1. AMELIA SUANDI 1110082000101

2. HUSNUL KHOTIMAH 1110082000106

3. NAJIBATUL LABIBAH1110082000114

4. FAHMI SETIAWAN 109082000119

Kerangka teoritis adalah model konseptual yang berkaitan dengan bagaimana seseorang menyusun teori atau menghubungkan secara logis beberapa faktor yang dianggap penting untuk masalah

Variabel adalah apa pun yang dapat membedakan atau membawa variasi pada nilai. Nilai bisa berbeda pada berbagai waktu untuk objek atau orang yang sama, atau pada waktu yang sama untuk objek atau orang yang berbeda.

Dengan kata lain variabel terikat merupakan variabel utama yang menjadi faktor yang berlaku dalam investigasi. Melalui analisis terhadap variabel terikat (yaitu, menemukan variabel yang mempengaruhinya), adalah mungkin untuk menemukan jawaban atau solusi atas masalah.

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, entah secara positif atau negatif. Yaitu, jika terdapat variabel bebas, variabel terikat juga hadir

Variabel yang mempunyai pengaruh

ketergantungan (contingent effect) yang

kuat dengan hubungan variabel terikat

dan variabel bebas.

Meskipun variabel yang digunakan adalah sama, keputusan apakah menamainya variabel bebas, terikat, atau moderator bergantung pada bagaimana variabel tersebut saling mempengaruhi satu sama lain.

Variabel bebas Variabel terikat

Variabel moderator

Keragaman Tenaga

Kerja

Efektivitas

organisasi

Keahlian

Manajerial

Adalah variabel yang mengemuka antara waktu variabel bebas mulai bekerja mempengaruhi variabel terikat dan waktu pengaruh variabel bebas terasa pada variabel terikat.

Waktu (time-t): t1 t2 t3

Variabel bebas Variabel terikat Variabel terikat

Keragaman Tenaga

KerjaSinergi

Kreatif

Efektivitas

Organisasi

Waktu (time-t): t1 t2 t3

Variabel bebasVariabel antara Variabel terikat

Variabel moderator

Keragaman

Tenaga Kerja

Sinergi

Kreatif

Efektivitas

Organisasi

Keahlian

Manajerial

Adalah jaringan asosiasi yang disusun, dijelaskan, dan dielaborasi secara logis antar variabel yang dianggap relevan pada situasi masalah dan diidentifikasi melalui proses seperti wawancara, pengamatan, dan survei literatur.

Kerangka teoretis yang baik mengidentifikasi dan menamakan variabel-variabel penting dalam situasi yang relevan dengan definisi masalah.

Diagram skematis untuk kerangka teoritis dalam contoh 5.13.

Desentralisasi

Komunikasi antarapetugas kontrol dan

kokpit

Pelatihan kru kokpit

Pelanggaran keselamatan penerbangan

Komunikasi antarapetugas kokpit

Variabel bebas Variabel terikat

Pernyataan Hipotesis: FormatPernyataan Jika-Maka (If-Then Statement)

Untuk menguji apakah hubungan atau perbedaan yang diperkirakan tersebut eksis atau tidak, hipotesis dapat disusun sebagai proposisi atau dalam bentuk pernyataan jika-maka (if-then statement).

Contoh 5.15Karyawan yang lebih sehat akan lebih jarang mengambil cuti sakit.

Contoh 5.16Jika karyawan lebih sehat, maka mereka akan lebih jarang mengambil cuti sakit.

Definisi HipotesisHipotesis bisa didefinisikan sebagai hubungan yang diperkirakan secara logis diantara dua atau lebih variabel yang diungkapkan dalam bentuk pernyataan yang dapat diuji.

Contoh 5.14Jika pilot memperoleh pelatihan yang memadai untuk menangani situasi darurat di udara, pelanggaran keselamatan penerbangan akan berkurang.

Hipotesis Direksional dan Nondireksional

Jika dalam menyatakan hubungan anatara dua variabel atau membandingkan dua kelompok, istilah-istilah seperti positif, negatif, lebih dari, kurang dari, dan semacamnya digunakan, maka hipotesis tersebut disebut direksional (directional).

ContohSemakin besar stres yang dialami dalam pekerjaan, semakin rendah kepuasan kerja karyawan.

Di sisi lain, hipotesis nondireksional (nondirectional) adalah hipotesis yang mendalihkan hubungan atau perbedaan, tetapi tidak memberikan indikasi mengenai arah dari hubungan atau perbedaan tersebut.

ContohAda hubungan antara usia dan kepuasan kerja.

ContohTerdapat perbedaan antara nilai etika kerja karyawan Amerika dan Asia.

Di sisi lain, hipotesis nondireksional (nondirectional) adalah hipotesis yang mendalihkan hubungan atau perbedaan, tetapi tidak memberikan indikasi mengenai arah dari hubungan atau perbedaan tersebut.

Contoh 5.19Ada hubungan antara usia dan kepuasan kerja.

Contoh 5.20Terdapat perbedaan antara nilai etika kerja karyawan Amerika dan Asia.

Adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya.

Ada beberapa pembagian jenis hipotesis yang lebih mudah di mengerti dan di pakai pada berbagai penelitianyaitu:

hipotesis nol (Ho) hipotesis alternatif (Ha), dan ; hipotesis kerja (Hk).

Hipotesis ini mempunyai bentuk dasar atau memiliki statement yang menyatakan tidak ada hubungan antara variabel X dan variabel Y yang akan diteliti, atau variable independen (X) tidak mempengaruhi variabel dependent (Y)

Hipotesis ini menyatakan ada hubungannya, yang berarti ada signifikansi hubungan antara variable indepen (X) dan variabel dependen (Y).

Dimaksud dengan Hipotesis kerja (hk) adalah hipotesis spesifik yang dibangun berdasarkan masalah-masalah khusus yang akan diuji

top related