keputusan walikota lhokseumawe nomor : 115 tahun … · rencana pembangunan jangka menengah daerah,...
Post on 30-Oct-2020
10 Views
Preview:
TRANSCRIPT
KEPUTUSAN WALIKOTA LHOKSEUMAWENOMOR : 115 TAHUN 2019
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)SATUAN KERJA PERANGKAT KOTA (SKPK)
TAHUN 2017-2022
NOMOR : 26 /RENSTRA-BADAN PERENCANAANPEMBANGUNAN DAERAH/2019
PEMERINTAH KOTA LHOKSEUMAWE
ii
KATA PENGANTAR
Sebagai implementasi dari Undang-undang Nomor 25 Tahun
2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara
Perencanaan Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
Maka disusunlah Renstra Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022 sebagai penjabaran
dari RPJM Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022.
Renstra ini merupakan acuan kerja bagi seluruh aparatur
Bappeda Kota Lhokseumawe dalam mengsukseskan program dan
kegiatan strategis selama lima tahun ke depan. Kritik dan saran
masih tetap diperlukan untuk kesempurnaan bersama. Akhirnya,
kepada seluruh pihak yang telah memberikan kontribusi dalam
penyusunan Renstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-
2022 ini saya sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih
yang setinggi-tingginya.
Lhokseumawe, 25 Februari 2019Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kota Lhokseumaawe
SALAHUDDIN, S.ST, M.S.MPembina / Nip. 19711212 200212 1 004
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN DEPAN ................................................................. iKATA PENGANTAR................................................................ iiDAFTAR ISI........................................................................... iiiDAFTAR TABEL..................................................................... vDAFTAR GAMBAR ................................................................. viBAB I. PENDAHULUAN ......................................................... I-1
1.1 Latar Belakang. ........................................................ I-
1.2 Landasan Hukum..................................................... I-
1.3 Maksud dan Tujuan. ................................................I-
1.4 Sistematika Penulisan. .............................................I-
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH ........ II-2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Bappeda
Kota Lhokseumawe. ................................................II-
2.2. Sumber Daya Bappeda Kota Lhokseumawe.............II-
2.3. Kinerja Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe......II-
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan
Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe..................II-
BAB III.PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGISBAPPEDA KOTA LHOKSEUMAWE .............................. III-13.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas
dan Fungsi Pelayanan Bappeda
Kota Lhokseumawe. ................................................III-
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ........................... III-
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra ......................... III-
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan
Kajian Lingkungan Hidup Strategis......................... III-
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis. ...................................III-
BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN............................................. IV-14.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Bappeda
Kota Lhokseumawe. ................................................IV-1
iv
BAB V. STRATEGI DAN KEBIJAKAN ..................................... VBAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA
PENDANAAN ............................................................. VI-1BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN ..... VII-1BAB VIII PENUTUP ............................................................... VIII-1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar BelakangPerencanaan pembangunan daerah adalah suatu proses
penyusunan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku
kepentingan guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya
yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial pada
suatu lingkungan wilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu.
Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional disebutkan bahwa
Perencanaan Pembangunan adalah satu kesatuan tata cara
perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana-
rencana pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah,
dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara
dan masyarakat di tingkat Pusat dan Daerah.
Tata cara penyusunan perencanaan pembangunan daerah
diatur dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata Cara Perencanaan Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah sebagai pengganti dari Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010. Berdasarkan Peraturan
tersebut pada Pasal 11 ayat (3) bahwa, dokumen perencanaan
pembangunan perangkat daerah terdiri atas Rencana Strategis
(Renstra) Perangkat Daerah dan Rencana Kerja (Renja) Perangkat
Daerah.
Renstra Perangkat Daerah merupakan dokumen
perencanaan Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun yang
disusun secara sistematis, berkesinambungan serta beorientasi
pada hasil yang akan dicapai pada akhir periode, dengan
1
memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau
yang mungkin timbul untuk lima tahun mendatang. Kemudian
Renstra Perangkat Daerah juga berfungsi sebagai dokumen
perencanaan yang memuat memuat tujuan, sasaran, program,
dan kegiatan pembangunan dalam rangka pelaksanaan Urusan
Pemerintahan sesuai dengan tugas dan fungsi setiap Perangkat
Daerah, yang disusun berpedoman kepada RPJMD dan bersifat
indikatif.
Dengan terpilihnya dan dilantiknya Walikota dan Wakil
Walikota Lhokseumawe untuk periode Tahun 2017-2022 pada
tanggal 7 Juli 2017, maka Pemerintah Kota Lhokseumawe melalui
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Lhokseumawe
telah menyusun RPJM Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
sebagai penjabaran dari Visi, Misi, dan Program kepala daerah
yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan
pembangunan Daerah dan keuangan Daerah. RPJM Kota
Lhokseumawe Tahun 2017-2022 menjadi dasar Perangkat Daerah
dalam menyusun dokumen Renstra Perangkat Daerah.
Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Lhokseumawe
menyusun Renstra Bappeda Tahun 2017-2022 dengan
berpedoman pada RPJM Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022.
Selain itu, Renstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
juga disusun mengacu pada Renstra Bappeda Aceh Tahun 2017-
2022, Renstra Bappenas 2015-2019, serta memperhatikan hasil
evaluasi pencapaian SPM periode sebelumnya.
1.2. Landasan HukumLandasan hukum dalam menyusun Renstra Bappeda Kota
Lhokseumawe 2017-2022 adalah:
1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2001 Tentang
Pembentukan Kota Lhokseumawe;
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang
Pemerintahan Aceh;
2
4. Undang-Undang No 17 tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;
5. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang;
6. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali
diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
8. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah;
12. Peraturan Presiden No. 2 tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun
2014-2019;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
tentang Tata Cara Perencanaan Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
14. Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2012 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Aceh (RPJPA) Tahun 2012-
2032;
3
15. Qanun Aceh Nomor 19 Tahun 2013 tentang Rencana Tata
Ruang dan Wilayah Aceh Tahun 2012-2032;
16. Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Pokok-Pokok
Syariat Islam;
17. Qanun Aceh Nomor Tahun 2017 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) Tahun
2017-2022;
18. Qanun Kota Lhokseumawe Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Rencana Tata Ruang dan Wilayah Kota Lhokseumawe Tahun
2012-2032;
19. Qanun Kota Lhokseumawe Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota
Lhokseumawe tahun 2005-2025;
20. Qanun Kota Lhokseumawe Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota
Lhokseumawe;
21. Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor Tahun 2017
tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kota Lhokseumawe.
1.3. Maksud dan TujuanRenstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
disusun dengan maksud menyediakan dokumen perencanaan
jangka menengah atau lima tahun kedepan sebagai alat untuk
mencapai harmonisasi perencanaan pembangunan daerah dan
acuan resmi bagi Bappeda Kota Lhokseumawe dalam menyusun
Rencana Kerja (Renja) dalam mencapai tujuan pembangunan.
Renstra Bappeda ini bertujuan sebagai berikut:
1. sebagai dokumen perencanaan strategis yang komprehensif
guna menjamin adanya konsistensi perumusan masalah
daerah.
2. sebagai pedoman resmi bagi Bappeda Kota Lhokseumawe
dalam menentukan prioritas program dan kegiatan tahunan.
3. sebagai pedoman aparatur Bappeda Kota Lhokseumawe
untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan program
4
serta kegiatan operasional tahunan dalam rentang waktu
lima tahunan.
4. sebagai acuan/ tolok ukur dalam melakukan evaluasi
kinerja tahunan Bappeda Kota Lhokseumawe.
1.4. Sistematika PenulisanRenstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.
1.2. Landasan Hukum.
1.3. Maksud dan Tujuan.
1.4. Sistematika Penulisan.
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Bappeda Kota
Lhokseumawe.
2.2. Sumber Daya Bappeda Kota Lhokseumawe.
2.3. Kinerja Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe.
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Bappeda Kota Lhokseumawe.
BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS BAPPEDA
KOTA LHOKSEUMAWE
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe.
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih.
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis.
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis.
BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Bappeda Kota
Lhokseumawe.
5
BAB V. STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
BAB VIII PENUTUP
6
BAB IIGAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi BAPPEDA KotaLhokseumaweBerdasarkan Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 05
Tahun 2017 tentang Tugas Pokok, Rincian Tugas dan Fungsi
Lembaga Teknis Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota
Lhokseumawe, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) merupakan Satuan Kerja Pemerintah Kota
Lhokseumawe yang bertugas membantu Walikota Lhokseumawe
dibidang perencanaan pembangunan daerah meliputi Perencanaan
Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan, Perencanaan
Pembangunan Sarana Prasarana, Perencanaan Keistimewaan Aceh
dan sumber Daya Manusia, Penelitian dan Pengembangan, serta
Perencanaan Program Pembangunan Daerah.
Bappeda Kota Lhokseumawe dipimpin oleh seorang Kepala
Badan dan bertanggungjawab Kepada Walikota Lhokseumawe
melalui Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe. Berikut bagan
struktur organisasi Bappeda Kota Lhokseumawe:
7
Gambar 2.1Struktur Organisasi Bappeda Kota Lhokseumawe
Sumber : Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 05 Tahun 2017.
8
Adapun Tugas Pokok dan Fungsi Bappeda Kota Lhokseumawe
secara rincian sebagai berikut:
Kepala Badan
Kepala Bappeda mempunyai tugas mengkoordinir tugas umum
pemerintahan dan pembangunan di bidang Perencanaan Pembangunan
Ekonomi dan Ketenagakerjaan, Perencanaan Pembangunan Sarana dan
Prasarana, Perencanaan Pembangunan Keistimewaan Aceh dan Sumber
Daya Manusia, Penelitian dan Pengembangan, Bidang Program dan
Pendanaan Pembangunan, Unit Pelaksanaan Teknis (UPT), dan membina
Kelompok Jabatan Fungsional sesuai dengan Peraturan Perundang-
Undangan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Kepala
Bappeda mempunyai fungsi:
- perumusan kebijakan teknis dalam bidang perencanaan
pembangunan daerah;
- pelaksanaan pembinaan teknis dalam bidang perencanaan
pembangunan daerah;
- pelaksanaan pedoman petunjuk teknis dalam bidang perencanaan
pembangunan daerah;
- pengkajian dan penyusunan konsep kebijakan dalam bidang
perencanaan pembangunan daerah;
- pelaksanaan tugas yang berhubungan dengan pembangunan dalam
bidang perencanaan pembangunan daerah serta
mendokumentasikan dan menyebarluaskan hasil-hasilnya;
- penyusunan rencana pembangunan daerah RPJP, RPJM, RKPD dan
penyusunan dokumen Renstra serta kebijakan penyusunan
dokumen daerah yang berhubungan dengan perencanaan;
- penjabaran lebih lanjut rencana pembangunan daerah menjadi
program pembangunan tahunan daerah untuk program
dekonsentrasi maupun desentralisasi yang menjaring aspirasi
masyarakat (stake holder);
9
- pelaksanaan koordinasi perencanaan diantara dinas-dinas, lembaga-
lembaga daerah serta satuan-satuan organisasi lain dalam
lingkungan Pemerintah Kota;
- pelaksanaan koordinasi penyusunan rencana anggaran yang
bersumber dari Anggran Pendapatan Belanja Aceh, Anggran
Pendapatan Belanja Negara, bantuan, pinjaman dan atau hibah luar
negeri;
- pelaksanaan penelitian dan pengembangan pendataan,
pengendalian, pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
pembangunan di Kota yang bersumber dari Anggran Pendapatan
Belanja Aceh, Anggran Pendapatan Belanja Negara, bantuan,
pinjaman dan atau hibah luar negeri;
- pelaksanaan koordinasi perencanaan, monitoring dan evaluasi
pembangunan Daerah;
- pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi pembangunan kota di
bidang ekonomi, ketenagakerjaan, sarana, prasarana, keistimewaan
Aceh, SDM, pemerintahan untuk mencapai keserasian
pembangunan daerah sesuai dengan tujuan rencana pembangunan
jangka panjang dan menengah;
- pelaksanaan penilaian kegiatan terhadap keberhasilan dan
perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan di daerah untuk
bahan penyempurnaan lebih lanjut;
- pelaksanaan kegiatan lain dalam rangka perencanaan sesuai dengan
kebijaksanaan pembangunan daerah;
- pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengembangan aparatur serta
ketatausahaan Bappeda;
- pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Daerah sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya.
Sekretaris Bappeda
Sekretaris Bappeda mempunyai tugas melakukan pengelolaan
urusan administrasi, umum, perlengkapan, peralatan, kerumahtanggaan,
10
perpustakaan, keuangan, kepegawaian, ketatalaksanaan, hukum,
perundang-undangan, pelayanan administrasi di lingkungan Bappeda
Kota Lhokseumawe. Rincian tugas Sekretaris Bappeda adalah sebagai
berikut:
- pelaksanaa urusan ketatausahaan, rumah tangga, barang inventaris
aset, perlengkapan, peralatan, pemeliharaa dan perpustakaan;
- pembinaan kepegawaian, organisasi, ketatalaksanaan, hukum dan
perundang-undangan serta pelaksanaan hubungan masyarakat;
- pengelolaan administrasi keuangan;
- pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainya yang diberikan oleh
Kepala Bappeda sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dalam Melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Sekretaris Bappeda dibantu oleh 2 (dua) sub bidang meliputi:
(1) sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas
melaksanakan urusan ketatausahaan, rumah tangga, barang
inventaris, aset, perlengkapan, peralatan, pemeliharaan dan
perpustakaan kepegawaian, organisasi, ketatalaksanaan, hukum dan
perundang-undangan, pelaksanaan hubungan masyarakat dan
protokoler. Lebih lanjut melaksanakan urusan administrasi
kepegawaian seperti menyiapkan administrasi pengusulan kenaikan
gaji berkala, kenaikan pangkat, cuti, Karpeg, Karis, Karsu, Taspen,
Askes, penyusunan Daftar Urut Kepangkatan (DUK), tindakan
disiplin dan masa persiapan pensiun serta pemberian tanda
penghargaan bagi pegawai sesuai ketentuan dan kebutuhan dalam
rangka peningkatan kesejahteraan pegawai.
(2) sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melakukan urusan
pengelolaan administrasi keuangan, verifikasi, perbendaharaan,
pembukuan, pelaporan realisasi fisik dan keuangan dilingkungan
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan
11
Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan
mempunyai tugas membantu Kepala Bappeda dalam melaksanakan
penyiapan perumusan kebijakan teknis dibidang ketahanan pangan,
pengembangan industri perdagangan dan pariwisata, pengembangan
keuangan daerah dan investasi.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud di atas,
Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan
mempunyai fungsi:
- pelaksanaan koordinasi perencanaan jangka panjang, jangka
menengah dan rencana kerja pemerintah daerah dalam lingkup
koordinasi bidang perencanaan pembangunan pangan, pertanian,
kelautan dan perikanan, perdagangan dan perindustrian, koperasi,
usaha kecil dan menengah, pariwisata dan kebudayaan,
transmigrasi, tenaga kerja, keuangan daerah, penanaman modal,
zakat, infaq, dan sadaqah;
- perumusan kebijakan perencanaan pembangunan daerah dalam
lingkup koordinasi bidang perencanaan pembangunan pangan,
pertanian, kelautan dan perikanan, perdagangan dan perindustrian,
koperasi, usaha kecil dan menengah, pariwisata dan kebudayaan,
transmigrasi, tenaga kerja, keuangan daerah, penanaman modal,
zakat, infaq, dan sadaqah;
- pelaksanaan evaluasi kinerja program dan kegiatan dalam lingkup
koordinasi bidang perencanaan pembangunan pangan, pertanian,
kelautan dan perikanan, perdagangan dan perindustrian, koperasi,
usaha kecil dan menengah, pariwisata dan kebudayaan,
transmigrasi, tenaga kerja, keuangan daerah, penanaman modal,
zakat, infaq, dan sadaqah;
- pengkoordinasian kegiatan pengumpulan bahan sesuai dengan
jenisnya dalam rangka penyusunan program pembangunan pangan,
pertanian, kelautan dan perikanan, perdagangan dan perindustrian,
koperasi, usaha kecil dan menengah, pariwisata dan kebudayaan,
12
transmigrasi, tenaga kerja, keuangan daerah, penanaman modal,
zakat, infaq, dan sadaqah;
- penyelenggaraan dan pengkoordinasian kegiatan perencanaan
pembangunan di bidang pangan, pertanian, kelautan dan perikanan,
perdagangan dan perindustrian, koperasi, usaha kecil dan
menengah, pariwisata dan kebudayaan, transmigrasi, tenaga kerja,
keuangan daerah, penanaman modal, zakat, infaq, dan sadaqah;
- pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh
Kepala Bappeda sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Ketenagakerjaan
dibantu oleh 3 (tiga) sub bidang meliputi:
(1) sub Bidang Industri, Perdangangan dan Pariwisata mempunyai tugas
membantu kepala bidang perencanaan ekonomi dalam penyiapan
bahan perumusan kebijakan teknis, pengkoordinasian, pembinaan,
dan fasilitasi serta penyusunan perencanaan pembangunan urusan
perdagangan dan perindustrian, koperasi, usaha kecil dan
menengah, pariwisata dan kebudayaan, ketenagakerjaan, dan
transmigrasi.
(2) sub Bidang Pengembangan Usaha dan Investasi mempunyai tugas
membantu kepala bidang perencanaan ekonomi dalam penyiapan
bahan perumusan kebijakan teknis, pengkoordinasian, pembinaan,
dan fasilitasi serta penyusunan perencanaan pembangunan urusan
keuangan daerah, perizinan dan penanaman modal, urusan zakat,
infaq dan sadaqah.
(3) sub Bidang Ketahanan Pangan mempunyai tugas membantu kepala
bidang perencanaan ekonomi dalam penyiapan bahan perumusan
kebijakan teknis, pengkoordinasian, pembinaan, dan fasilitasi serta
penyusunan perencanaan pembangunan urusan pertanian, pangan,
kelautan dan perikanan.
Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana
13
Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana
Infrastruktur mempunyai tugas mempunyai tugas membantu Kepala
Bappeda melakukan koordinasi perencanaan dibidang pengembangan
infrastruktur, ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi dan telematika,
energi, Sumber Daya Alam, pemukiman, lingkungan hidup, pemetaan
wilayah, pertanahan dan kerjasama pembangunan antar wilayah.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud di atas,
Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana mempunyai
fungsi:
- penetapan perencanaan program dalam bidang perencanaan
pengembangan infrastruktur, ilmu pengetahuan dan teknologi,
informasi dan telematika, energi, Sumber Daya Alam, pemukiman,
lingkungan hidup, pemetaan wilayah, pertanahan dan kerjasama
pembangunan antar wilayah;
- penetapan kebijakan dalam bidang perencanaan pembangunan
pengembangan infrastruktur, ilmu pengetahuan dan teknologi,
informasi dan telematika, energi, Sumber Daya Alam, pemukiman,
lingkungan hidup, pemetaan wilayah, pertanahan dan kerjasama
pembangunan antar wilayah;
- pelaksanaan koordinasi kegiatan pengumpulan bahan sesuai dengan
jenisnya dalam rangka penyusunan program perencanaan
pembangunan pengembangan infrastruktur, ilmu pengetahuan dan
teknologi, informasi dan telematika, energi, Sumber Daya Alam,
pemukiman, lingkungan hidup, pemetaan wilayah, pertanahan dan
kerjasama pembangunan antar wilayah;;
- perumusan kebijakan perencanaan pembangunan pengembangan
infrastruktur, ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi dan
telematika, energi, Sumber Daya Alam, pemukiman, lingkungan
hidup, pemetaan wilayah, pertanahan dan kerjasama pembangunan
antar wilayah;;
- pelaksanaan evaluasi kinerja program dan kegiatan dalam lingkup
koordinasi bidang perencanaan pembangunan pengembangan
14
infrastruktur, ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi dan
telematika, energi, Sumber Daya Alam, pemukiman, lingkungan
hidup, pemetaan wilayah, pertanahan dan kerjasama pembangunan
antar wilayah;
- pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Bidang Perencanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana dibantu
oleh 3 (tiga) sub bidang meliputi:
(1) sub Bidang Prasarana Wilayah dan Perumahan mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan perumusan perencanaan dan program
pembangunan di bidang sarana dan prasarana wilayah, perumahan,
permukiman perhubungan darat, laut, udara dan angkutan sungai,
ilmu pengetahuan, teknologi, informasi dan telematika.
(2) sub Bidang Pengembangan Wilayah mempunyai tugas melakukan
bahan perumusan perencanaan pengembangan wilayah, pertanahan
dan kerjasama pembangunan.
(3) sub Bidang sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempunyai
tugas melakukan penyiapan bahan perumusan perencanaan dan
program pembangunan di bidang sumber daya alam, mineral, energi,
lingkungan hidup, kelautan dan pengairan.
Bidang Perencanaan Pembangunan keistimewaan Aceh dan Sumber
Daya Manusia
Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan Aceh dan
Sumber Daya Manusia mempunyai tugas melakukan koordinasi
perencanaan pembangunan di bidang pengembangan kualitas SDM,
agama, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, perempuan
dan perlindungan anak, pembinaan dayah, kebudayaan, pariwisata,
pemuda dan olahraga, pengembangan kelembagaan, kependudukan dan
kesejahteraan sosial.
15
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud di atas,
Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan Aceh dan Sumber Daya
Manusia mempunyai fungsi:
- penetapan perencanaan program dalam bidang keistimewaan Aceh
dan Sumber Daya Manusia;
- penetapan kebijakan pembangunan SDM, agama, pendidikan,
kesehatan, pemberdayaan masyarakat, perempuan dan
perlindungan anak, pembinaan dayah, kebudayaan, pariwisata,
pemuda dan olahraga, pengembangan kelembagaan, kependudukan
dan kesejahteraan sosial;
- pelaksanaan koordinasi kegiatan pengumpulan bahan sesuai dengan
jenisnya dalam rangka penyusunan program perencanaan
pembangunan SDM, agama, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan
masyarakat, perempuan dan perlindungan anak, pembinaan dayah,
kebudayaan, pariwisata, pemuda dan olahraga, pengembangan
kelembagaan, kependudukan dan kesejahteraan sosial;
- perumusan kebijakan perencanaan pembangunan SDM, agama,
pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, perempuan dan
perlindungan anak, pembinaan dayah, kebudayaan, pariwisata,
pemuda dan olahraga, pengembangan kelembagaan, kependudukan
dan kesejahteraan sosial;
- pelaksanaan evaluasi kinerja program dan kegiatan dalam lingkup
koordinasi bidang perencanaan SDM, agama, pendidikan, kesehatan,
pemberdayaan masyarakat, perempuan dan perlindungan anak,
pembinaan dayah, kebudayaan, pariwisata, pemuda dan olahraga,
pengembangan kelembagaan, kependudukan dan kesejahteraan
sosial;
- pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Bidang Perencanaan Pembangunan Keistimewaan Aceh dan Sumber
Daya Manusia dibantu oleh 3 (tiga) sub bidang meliputi:
16
(1) sub Bidang Pemerintahan dan Kelembagaan mempunyai tugas
melakukan koordinasi penyusunan program perencanaan
pembangunan di bidang pengembangan kelembagaan, reformasi
birokrasi dan tata kelola pemerintahan, ketentraman, ketertiban,
dan penguatan perdamaian.
(2) sub Bidang Pengembangan SDM dan Keistimewaan Aceh mempunyai
tugas melakukan koordinasi penyusunan program perencanaan
pembangunan di bidang pengembangan sumber daya manusia,
pendidikan, pembinaan dayah, agama, adat-istiadat, seni, pemuda
dan olahraga.
(3) sub Bidang Kependudukan dan Kesejahteraan Sosial mempunyai
tugas melakukan koordinasi penyusunan program perencanaan
pembangunan di bidang kesehatan, kependudukan, sosial,
pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan perempuan dan
perlindungan anak.
Bidang Penelitian dan Pengembangan
Bidang Penelitian dan Pengembangan merupakan unsur pelaksana
teknis yang melaksanakan tugas penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
daerah di bidang Litbang daerah dengan berkoordinasi antar SKPK dan
lembaga yang berkompeten terutama dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah terkait permasalahan sebagai berikut:
- melakukan identifikasi, inventarisasi dan evaluasi berbagai regulasi
dan kebijakan.
- mengkaji isu-isu strategis terkait dengan kebutuhan masyarakat dan
pelayanan publik
- melakukan kegiatan bidang sesuai prioritas daerah dan kebutuhan
SKPK berdasarkan RPJM Kota Lhokseumawe, RPJMA,RPJMN dan
isu-isu prioritas lainnya
- melakukan kajian dan inovasi terhadap implementasi
regulasi/kebijakan yang diterbitkan oleh Pemerintah Pusat.
17
- melakukan pemantauan dan evaluasi secara komprehensif dan
holistik terhadapPemerintah Daerah.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Bidang Penelitian dan Pengembangan dibantu oleh 3 (tiga) sub
bidang meliputi:
(1) sub Bidang Penelitian Ekonomi dan Prasarana Wilayah mempunyai
tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan dibidang
ekonomi dan insfrastruktur.
(2) sub Bidang Penelitian Sosial, Budaya dan Pemerintahan mempunyai
tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang, sosial
budaya dan pemerintahan.
(3) sub Bidang Pengembangan Inovasi mempunyai tugas untuk
melaksanakan Penelitian dan pengembangan serta fasilitasi dan
penerapan di bidang inovasi dan teknologi.
Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan
Bidang Program dan Pendanaan mempunyai tugas membantu
Kepala Badan dalam menyiapkan perumusan kebijakan, kerjasama
pembangunan, menyusun, dokumen perencanaan daerah dan rencana
program lingkup Badan Perencanaan Pembangunan Daerah serta
pendanaan pembangunan daerah.
Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan mempunyai fungsi
sebagai berikut:
- penyiapan bahan pembinaan penyusunan kebijakan umum petunjuk
teknis dalam bidang Penelitian dan Pengembangan;
- penyiapan bahan pembinaan penyusunan program tahunan dalam
bidang program dan pendanaan;
- penyiapan bahan pembinaan penyusunan laporan hasil pelaksanaan
pembangunan dalam bidang Penelitian dan Pengembangan;
- penyiapan bahan pembinaan penyusunan data hasil pelaksanaan
program dalam bidang Penelitian dan Pengembangan;
18
- pengkoordinasian kegiatan perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan lingkup bidang Penelitian dan Pengembangan;
- pengkajian terhadap usulan pelaksanaan program pembangunan
dibidang Penelitian dan Pengembangan;
- pengkoordinasian kegiatan Program dan Pendanaan antar
dinas/instansi/lembaga daerah;
- penyelenggaraan kerjasama penelititan dengan lembaga-lembaga
Penelitian dan Pengembangan;
- pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh
Kepala Bappeda sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di
atas, Bidang Program dan Pendanaan Pembangunan dibantu oleh 3 (tiga)
sub bidang meliputi
(1) sub Bidang Penyusunan Program dan Pendanaan APBK serta
Pelaporan mempunyai tugas menyusun rencana kerja tahunan,
rencana strategis dan laporan akuntabilitas kinerja Badan
Perencanaan Pembangunan Kota Lhokseumawe. Mengelola data dan
penyusunan laporan kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Kota
Lhokseumawe. Menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD),
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM), Rencana
Pembangunan Jangka Panjang (RPJP).
(2) sub Bidang Evaluasi dan Pengendalian Pengembangan
Pembangunan, mempunyai tugas menyediakan dan mengelola data
dan informasi terkait penyusunan dan evaluasi Rencana
Pembangunan Kota Lhokseumawe. Melakukan koordinasi
pembinaan dan pelatihan teknis bagi SKPK dalam mengelola data
dan informasi terkait penyusunan dan evaluasi. Melakukan
koordinasi dalam rangka pemberian konsultasi, verifikasi dan
evaluasi terhadap Rancangan/Perubahan Qanun Perencanaan
Pembangunan Kota Lhokseumawe. Menyiapkan Laporan hasil
evaluasi terhadap Rencana Pembangunan Kota Lhokseumawe.
19
(3) sub Bidang Pendanaan Non APBK dan Kerjasama Pembangunan,
mempunyai tugas melaksanakan koordinasi, integrasi dan
sinkronisasi Rencana Kerja Tahunan (Renja), Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJM), Rencana Pembangunan Jangka Panjang
(RPJP) dan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Kota
Lhokseumawe (RAPBK) yang bersumber dari APBA dan APBN.
Melaksanakan kerjasama pembangunan antar lembaga, wilayah,
Regional dan Multilateral. Melakukan pemantauan, pengendalian
dan pelaporan kinerja Pendanaan Non APBK dan Kerjasama
Pembangunan.
2.2. Sumber Daya Bappeda Kota LhokseumaweSumber daya manusia pada Badan Perencanaan dan Pembangunan
Daerah (BAPPEDA) Kota Lhokseumawe dapat dikelompokkan menurut
golongan kepangkatan, tingkat pendidikan dan eselon.
Tabel 2.1Jumlah SDM Menurut Golongan
GOLONGAN JUMLAHIV 4III 35II 8Honor 4Bakti 6Total 57
Sumber : DUK 2016 Bappeda Kota Lhokseumawe.
20
Tabel 2.2Jumlah SDM Menurut Tingkat Pendidikan
PENDIDIKAN JUMLAHPasca Sarjana 4Sarjana 35Diploma 3 3SMA 4SMP 1Total 47
Sumber : DUK 2016 Bappeda Kota Lhokseumawe.
Tabel 2.3Menurut Tingkat EselonESELON JUMLAH
II 1III 5IV 11Non Eselon 30Total 47
Sumber : DUK 2016 Bappeda Kota Lhokseumawe.
Untuk menunjang kegiatan administrasi dan lapangan Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Lhokseumawe
didukung oleh fasilitas sebagai berikut :
Tabel 2.4Sarana dan Prasarana
NO SARANA DAN PRASARANA LUAS/ JUMLAH1 Mini Bus (Penumpang 14 Orang Kebawah) 5 Unit2 Sepeda Motor 15 Unit3 Mesin Ketik Manual Longawegan (18) 1 Unit4 Rak Besi/Metal 1 Unit5 Filling Besi/Metal 5 Unit6 Papan Pengumuman 5 Unit7 White Board Elektronic 1 Unit8 Lemari Kayu 2 Unit9 Kursi Besi/Metal 128 Unit10 Meja Rapat 4 Unit11 Kasur 1 Unit12 Meja Biro 12 Unit13 Sofa 3 Unit14 AC Split 5 Unit15 Alat Dapur Lainya 1 Set16 Televisi 2 Unit17 Wireles 1 Unit
21
NO SARANA DAN PRASARANA LUAS/ JUMLAH18 Microphone 1 Unit19 Tustel 1 Unit20 Dispenser 7 Unit21 Handycam 1 Unit22 Alat Rumah Tangga Lain-lain (LCD Remote) 1 Unit23 Alat Rumah Tangga Lain-lain (Genset) 1 Unit24 Alat Rumah Tangga (Tablet) 1 Unit25 Alat Rumah Tangga (Umbul-Umbul) 1 Set26 Alat Rumah Tangga (Proyektor) 1 Unit27 Alat Rumah Tangga (Miniatur/Market) 1 Unit28 Alat Rumah Tangga (Gorden) 1 Set29 Alat Rumah Tangga (Terali Besi) 2 Set30 Alat Pemadam Kebakaran (Portable) 1 Set31 P.C 4 Unit32 Laptop 6 Unit33 Note Book 5 Unit34 Printer 19 Unit35 Peralatan Mini Komputer 3 Paket36 Monitor 7 Unit37 HUB (Lokal Area network) 3 Unit38 Peralatan jaringan Komputer 1 Paket39 Meja Kerja Non Struktural 23 Unit40 Proyektor + Attachment 141 Unitnermuptible Power Supplay (UPS) 1742 Faximile 143 Peralatan Antena SHF/Parabola 144 Wireless 2
Total 732
Sumber : Buku Inventaris Barang 2016.
2.3. Kinerja Pelayanan Bappeda Kota LhokseumaweBappeda Kota Lhokseumawe memiliki peran yang strategis dalam
setiap proses/ tahapan pembangunan daerah. Dalam menjalankan
kinerja pelayanannya, Bappeda melakukan kajian/ telaahan/ evaluasi
kebijakan pembangunan baik sebagai masukan untuk rencana
pembangunan daerah maupun untuk kebijakan-kebijakan strategis
lainnya. Bappeda juga berperan dalam pengumpulan, pengolahan dan
pemanfaatan informasi, data dan fakta pembangunan untuk keperluan
perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah.
Selama Tahun 2012 sampai Tahun 2017, Bappeda Kota
Lhokseumawe telah melakukan perannya secara optimal. Namun
22
demikian, upaya tersebut belum sepenuhnya dirasakan sesuai dengan
yang diharapakan. Persoalan seperti rendahnya partisipasi dalam
musyawarah pembangunan yang disebabkan masih rendahnya serapan
usulan ke pendanaan, kualitas dokumen yang masih kurang bahkan
tidak ada, ketidak tepatan waktu karena persoalan politis, sumber daya
yang masih kurang dan juga ketidak selarasan antara dokumen rencana
pembangunan Kota Lhokseumawe merupakan hal yang urgent untuk
diperbaiki pada periode 2017-2022.
Tingkat capaian kinerja Bappeda Kota Lhokseumawe berdasarkan
sasaran/target Renstra periode sebelumnya dan Kinerja keuangan dapat
dilihat pada Tabel 2.5 dan 2.6 berikut ini:
23
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 20161 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
PerencanaanPembangunan
1 TersedianyaDokumenPerencanaan RPJPDyang telahditetapkan denganPERDA
- - - ada - - - - ada - - 100% - 100% -
2 TersedianyaDokumenPerencanaan :RPJMD yang telahditetapkan denganPERDA/PERKADA
ada - - - - ada - - - - 100% - - - -
Tabel 2.5 (T-C.23.)Pencapaian Kinerja Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe
Realisasi Capaian Rasio CapaianNO Indikator Kinerja TargetNSPK
TargetIKK
TargetLainnya
Target Renstra
II - 20
2 TersedianyaDokumenPerencanaan :RPJMD yang telahditetapkan denganPERDA/PERKADA
ada - - - - ada - - - - 100% - - - -
3 TersedianyaDokumenPerencanaan : RKPDyang telahditetapkan denganPERKADA
ada ada ada ada ada ada ada ada ada ada 100% 100% 100% 100% 100%
4 TersedianyaDokumen RTRWyang telahditetapkan denganPERDA
- ada - - - - ada - - - - 100% - - -
5 PenjabaranKonsistensi ProgramRPJMD kedalamRKPD
70% 80% 75% 70% 85% - - - - -5 PenjabaranKonsistensi ProgramRPJMD kedalamRKPD
70% 80% 75% 70% 85% - - - - -
6 PenjabaranKonsistensi ProgramRKPD kedalamAPBD
85% 85% 85% 85% 85% - - - - -
7 Kesesuaian RencanaPembangunandengan RTRW
65% 65% 65% 65% 65%
24
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 20161 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Realisasi Capaian Rasio CapaianNO Indikator Kinerja TargetNSPK
TargetIKK
TargetLainnya
Target Renstra
Penelitian danPengembangan
8 PersentaseImplementasiRencanaKelitbangan
- - - - - - - - - - - - - - -
9 PersentasePemanfaatan HasilKelitbangan
- - - - - - - - - - - - - - -
Penerapan SIDa : - - - - - - - - - - - - - - -10 Persentase
Perangkat Daerahyang Difasilitasidalam PenerapanInovasi Daerah
- - - - - - - - - - - - - - -
II - 21
10 PersentasePerangkat Daerahyang Difasilitasidalam PenerapanInovasi Daerah
- - - - - - - - - - - - - - -
11 PersentaseKebijakan Inovasiyang diterapkan didaerah
- - - - - - - - - - - - - - -
Statistik12 Tersedianya Sistem
Data dan Statistikyang Terintegrasi
ada ada ada ada ada ada ada ada ada ada 100% 100% 100% 100% 100%
13 Buku KotaLhokseumaweDalam Angka"
ada ada ada ada ada ada ada ada ada ada 100% 100% 100% 100% 100%
14 Buku "PDRB" KotaLhokseumawe
ada ada ada ada ada ada ada ada ada ada 100% 100% 100% 100% 100%
Sumber : Data diolah dari Lampiran Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
25
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 Anggaran Realisasi(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
BelanjaBelanja Tidak Langsung
Belanja Langsung
Program PengembanganData/Informasi
182,916,600 188,686,860 195,555,546 203,111,106 211,422,216 - 128,852,000 50,440,000 153,253,765 69,301,265 - 0.68 0.26 0.75 0.33 3.69 -18.68
Program KerjasamaPembangunan
147,306,750 162,037,425 178,241,167 196,065,284 215,671,812 - 103,354,800 224,674,000 74,545,965 - - 0.64 1.26 0.38 - 10.00 -15.07
Program PerencanaanPengembangan Kota-KotaMenengah dan Besar
755,000,000 755,000,000 310,000,000 100,000,000 80,000,000 -42.95 #DIV/0!
Program PerencanaanPengembangan WilayahStrategis dan CepatTumbuh
36,946,200 - 70,000,000 - - 128,889,300 255,148,636 294,219,900 461,726,765 59,746,125 - - 4.20 - - 89.46 -30.44
Tabel 2.6 (T-C.24)Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe
Anggaran Pada Tahun Realisasi Anggaran pada Tahun Rasio antara Realisasi dan Rata-rataUraian
II - 23
Program PerencanaanPengembangan Kota-KotaMenengah dan Besar
755,000,000 755,000,000 310,000,000 100,000,000 80,000,000 -42.95 #DIV/0!
Program PerencanaanPengembangan WilayahStrategis dan CepatTumbuh
36,946,200 - 70,000,000 - - 128,889,300 255,148,636 294,219,900 461,726,765 59,746,125 - - 4.20 - - 89.46 -30.44
Perencanaan PeningkatanKapasitas KelembagaanPerencanaanPembangunan
30,400,000 30,500,000 32,000,000 34,000,000 35,000,000 - - - 22,189,000 - - - - 0.65 - 3.59 -
Program PerencanaanPembangunan Daerah
1,975,488,426 1,635,901,348 1,925,076,317 1,831,098,781 2,540,569,213 - - - - - - - - - - 6.49 -
Program PerencanaanPembangunan Ekonomi
222,092,400 - 70,000,000 - - - - - - - - - - - - -68.48 -
Program PerencanaanSosial dan Budaya
326,610,000 260,981,000 749,579,100 143,537,010 452,890,711 452,890,711 - - - - - - - - - 8.52 -
Program PerencanaanPembangunan DaerahRawan Bencana
75,760,001 54,912,001 54,912,001 54,912,001 54,912,001 31,837,300 18,278,740 30,220,900 79,054,035 61,360,350 - 0.33 0.55 1.44 1.12 -7.73 35.36
Program KoordinasiPerencanaanPembangunan
284,557,000 278,910,000 367,901,500 318,792,150 34,771,865 - - - - 78,933,150 - - - - 2.27 -40.88 -
Program Khusus 184,339,000 345,767,067 179,372,346 200,130,155 210,141,183 - - 37,170,784 50,382,635 30,121,850 - - 0.21 0.25 0.14 3.33 -9.98Program Pengembangan/Informasi StatistikDaerah
82,187,500 90,406,250 99,446,875 109,391,563 120,330,720 - - - - - - - - - - 10.00 -Program Pengembangan/Informasi StatistikDaerah
82,187,500 90,406,250 99,446,875 109,391,563 120,330,720 - - - - - - - - - - 10.00 -
Sumber : Data diolah Dari Realisasi Anggaran Bappeda Kota Lhokseumawe, 2016.
26
Berdasarkan Tabel 2.5 (T-C.23) Pencapaian Kinerja Pelayanan
Bappeda Kota Lhokseumawe, terlihat bahwa kinerja Bappeda Kota
Lhokseumawe dalam menyediakan dokumen perencanaan seperti RPJP,
RPJM, dan RKPD telah 100 % terlaksana, namun pada indikator
penjabaran RPJM kedalam RKPD dan RKPD kedalam APBD masih belum
100% dilakukan. Keterbatasan dana yang dimiliki oleh Pemerintah Kota
Lhokseumawe merupakan sebab tidak semua usulan yang ada dalam
dokumen tersebut menjadi perioritas pada tahun anggran dimaksud.
Sementara itu, beberapa target indikator pada Renstra Bappeda
periode 2012-2017 masih kosong karena indikator tersebut baru muncul
dengan hadirnya Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 sehingga target dan
realisasi untuk mengukur kinerja pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe
belum bisa dilakukan.
Selanjutnya, Kinerja Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Bappeda Kota Lhokseumawe berdasarkan Tabel 2.6 (T-C.24) terlihat
bahwa. Anggaran Belanja Bappeda Kota Lhokseumawe terus meningkat
dari tahun ke tahun, dimana rata-rata pertumbuhannya adalah 1,5 dan
realisasi anggran Bappeda Kota Lhokseumawe adalah 1,3.
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Bappeda KotaLhokseumaweTantangan yang akan dihadapi oleh Bappeda Kota Lhokseumawe
pada kurun waktu lima tahun kedepan ialah munculnya peraturan
perundangan serta pedoman baru yang mengatur mekanisme
perencanaan sehingga memerlukan waktu guna memantapkan
pemahaman dan mekanisme perencanaan. Tantangan lainnya yaitu
menurunnya semangat serta kepercayaan masyarakat terhadap jaminan
direalisasikannya rencana pembangunan yang telah diusulkan melalui
Musrenbang. Beberapa ancaman ini dapat menghambat pelayanan
Bappeda Kota Lhokseumawe untuk mewujudkan perencanaan yang
aspiratif, partisipatif, tepat waktu serta berkualitas.
27
Sementara itu, peluang yang dimiliki oleh Bappeda Kota
Lhokseumawe guna meningkatkan pelayanan ialah; adanya dukungan
keuangan dan kebijakan dari pemerintah daerah, adanya dukungan
kerjasama antara tokoh masyarakat dan tokoh agama, adanya
keterlibatan berbagai unsur pemangku kepentingan (stakeholders) dalam
perencanaan pembangunan antara lain DPRK, LSM, organisasi profesi,
dan sektor swasta, dan tersedianya hasil-hasil kajian/penelitian yang
mendukung penyusunan perumusan kebijakan perencanaan
pembangunan daerah. Selanjutnya, penerapan perencanaan berbasis
elektronik (e-planning) diharapkan mampu menjawab tantangan zaman
guna mewujudkan perencanaan yang berkualitas dengan mengedepankan
pendekatan perencanaan yang partisipatif dan transparan. Untuk
meningkatkan kinerja pelayanan Bappeda Kota Lhokseumawe, beberapa
hal yang akan dilakukan antara lain sebagai berikut :
1. meningkatnya kepercayaan masyarakat dan pemangku kepentingan
lainnya terhadap mekanisme perencanaan dan kredibilitas institusi
perencanaan.
2. meningkatnya kapasitas SDM dan kelembagaan dengan harapan
dapat meningkatkan efektivitas proses perencanaan.
3. meningkatnya koordinasi perencanaan pembangunan antar SKPK,
SKPK dengan Gampong guna mendukung terwujudnya perencanaan
yang terintegrasi dan sinergis.
4. melaksanakan Updating data dan informasi yang akurat serta dapat
dipertanggungjawabkan dan dikelola dengan sistem informasi
pembangunan daerah (SIPD) yang transparan dan terintegrasi secara
nasional.
5. meningkatnya kualitas SDM Perencana terhadap penguasaan
keahlian perencanaan yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi
Bappeda.
28
BAB IIIPERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS
BAPPEDA KOTA LHOKSEUMAWE
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan FungsiPelayanan Bappeda Kota LhokseumaweBeberapa permasalahan yang teridentifikasi oleh Bappeda
Kota Lhokseumawe antara lain :
1. belum optimalnya proses perencanaan pembangunan sesuai
dengan agenda yang ditetapkan oleh peraturan perundang-
undangan;
2. belum optimalnya kapasitas kelembagaan seperti minimnya
pemahaman terhadap tupoksi;
3. belum optimalnya koordinasi perencanaan antar SKPK;
4. masih kurangnya data dan informasi yang akurat sebagai
bahan pengambilan kebijakan perencanaan;
5. masih terdapat sebagian masyarakat yang belum taat dalam
pemanfaatan ruang;
Identifikasi permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi
Bappeda Kota Lhokseumawe dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3.1 (T-B.35)Pemetaan Permasalahan untuk Penentuan Prioritas dan
Sasaran Pembangunan DaerahNo Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
1. Kelembagaan - Minimnyapemahaman tupoksi;
- Belumtersosialisasinyaperaturan tentangtugas dan fungsi;
- Masih kurangnyasarana danprasarana kantor;
- Kurangnyapendanaanpenyediaan fasilitaskantor;
- Masih kurangnyadata dan informasiyang akurat.
- Belum optimalnyapenggunanan SIPD.
2. Sumber DayaManusia
- Jumlah SDMPerencana yangmasih terbatas;
- Pendidikan danPelatiahan SDM yangterbatas;
- Koordinasi dansingkronisasiperencanaanpembangunan belum
- Belum meratanyakualitas SDMperencana padasetiap SKPK.
29
No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
optimal.3. Partisipasi
Publik- Masih kurangnya
ketaatan terhadappemanfaatan tataruang.
- Sosialisasi QanunRTRW belumoptimal.
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah danWakil Kepala Daerah Terpilih Periode 2017-2022.Berdasarkan Rancangan Akhir RPJM Kota Lhokseumawe
Tahun 2017-2022, Visi, Misi Walikota dan Wakil Walikota
Lhokseumawe adalah “Mewujudkan Kota LhokseumaweBersyariat, Sehat, Cerdas Dan Sejahtera Berdasarkan UU-PAdan Mou Helsinki”. Visi tersebut mengandung pengertian pokok
sebagai berikut:
Bersyariat,bermakana segenap aspek kehidupan masyarakat dan tata
kelola pemerintahan dilandasi oleh nilai-nilai Agama Islam;
Sehat,bermakna lingkungan hidup dan masyarakat Kota
Lhokseumawe yang teratur bersih dan sehat;
Cerdas,
bermakna sumber daya manusia di Kota Lhokseumawe yang
berkarakter dan berwawasan global;
Sejahtera,
bermakna terpenuhinya kebutuhan masyarakat Kota
Lhokseumawe baik materil maupun spiritual.
Untuk mencapai visi tersebut, maka terdapat 7 (Tujuh) Misi
yaitu:
Misi 1, Mewujudkan Masyarakat yang Islami.Yaitu membentuk manusia yang bertaqwa pada Allah
SWT, menjadikan nilai-nilai syariat Islam sebagai dasar
dalam mengembangkan nilai-nilai Sosial budaya
masyarakat.
30
Misi 2, Meningkatkan Perekonomian yang Berdaya Saing.
Yaitu peningkatan potensi perekonomian daerah dengan
titik berat pada Industri, Jasa, Pariwisata, dan Perikanan.
Misi 3, Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas.Yaitu meningkatkan standar kualitas pendidikan pada
semua jenjang. Penyediaan sarana dan prasarana
pendidikan yang memadai. Meningkatkan akses terhadap
pelayanan kesehatan berstandar, serta meningkatkan
peran serta pemuda dalam pembangunan.
Misi 4, Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersihdan Baik (Clean And Good Governance),Yaitu peningkatan sistem Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah meliputi penetapan regulasi serta kebijakan.
Pengembangan sistem perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan. Penempatan aparatur
sesuai bidang keahlian. Memantapkan kelembagaan
demokrasi lebih kokok. Memperkuat peran masyarakat
sipil. Menjamin pengembangan dan kebebasan media
dalam mengkomunikasikan kepentingan masyarakat.
Misi 5, Mewujudkan Pemerataan Pembangunan, Serta Saranadan Prasarana yang Memadai.Yaitu mengurangi kesenjangan sosial dan berpihak pada
masyarakat lemah. Menurunkan angka kemiskinan dan
pengangguran. Menyediakan akses yang sama bagi
masyarakat terhadap pelayanan sosial serta sarana dan
prasarana dasar. Membangun sarana dan prasarana yang
mendukung mobilitas barang, jasa dan orang.
Misi 6, Mewujudkan Lingkungan Hidup yang Sehat, Asri danLestari.Yaitu mengelola Sumber Daya Alam dan lingkungan hidup
secara berkelanjutan. Pembangunan dengan
memperhatikan daya dukung lingkungan. Menjaga
keseimbangan pemanfaatan ruang serta memperbaiki
pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup
guna mendukung kualitas hidup masyarakat.
31
Misi 7, Mewujudkan Ketentram, Ketertiban, Kedamaian danPersatuan.Yaitu menjaga situasi yang kondusif dengan
memantapkan kemitraan antara masyarakat, Pemerintah
Daerah dan Aparat Penegak Hukum sehingga mampu
melindungi dan mengayomi masyarakat serta mencegah
tindak kriminalitas;
Berdasarkan ketujuh misi diatas, Bappeda Kota
Lhokseumawe memiliki keterkaitan pada misi 4 yaitu
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik(Clean And Good Governance) dengan tujuan mengembangankan
sistem perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan
pembangunan secara terintegrasi dan berkelnjutan.
3.3. Telaahan Renstra K/L Bappenas dan Renstra ProvinsiPenyusunan dokumen Renstra Bappeda Kota Lhokseumawe
Tahun 2017-2022 harus memiliki keterkaitan sasaran antara
Renstra Kementerian/Lembaga yaitu Renstra Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional (Bappenas/PPN) dan Renstra Bappeda
Aceh. Adapun perbandingan sasaran antar dokumen renstra dapat
dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 3.2Perbandingan Sasaran Rencana Strategis (Renstra)
Nasional, Provinsi, Kota LhokseumaweBappenas/PPN
Tahun 2015 – 2019Bappeda Aceh Tahun
2017-2022Bappeda
Kota LhokseumaweTahun 2017-2022
- Tercapainyaintegrasi,sinkronisasi dansinergi antardaerah,antar ruang,antarwaktu, danantar fungsipemerintah,maupun antaraperencanaan,penganggaran,pelaksanaan danpengawasan.
- Tersedianya SumberDaya Manusia (SDM)yang handal danprofesionaldibidangnya masing-masing.
- Terserapnya aspirasimasyarakat dalamperencanaan danterlaksananyaperencanaan yangmengedepankankepentinganmasyarakat.
- Tingkat kepercayaanpemangku
- Terlaksananya tatakelola birokrasi
- Terwujudnyaaparatur perencana
32
Bappenas/PPNTahun 2015 – 2019
Bappeda Aceh Tahun2017-2022
BappedaKota LhokseumaweTahun 2017-2022
kepentingan(stakeholders)terhadap RPJMN2015-2019.
BAPPEDA Aceh yangbaik dan bersih (goodand cleangovernance).
yang profesionaldalam penyusunanproduk-produkperencanaanpembangunan.
- Tingkat kepercayaanpemangkukepentingan(stakeholders)terhadap RKP.
- Tersedianyadokumenperencanaanpembangunan Acehtepat waktu,operasional, fokus,berkelanjutan dantuntas, partisipasifberdasarkan asaskebutuhan danmanfaat.
- Terwujudnyapengembangan danpemantapan sistemperencanaan,pengendalian danevaluasipelaksanaanpembangunan KotaLhokseumawe yangresponsif.
- Persentase (%)tingkat keberhasilanpelaksanaan tugas(penugasan khusus)dari Pemerintah/Presiden.
- Terciptanyakoordinasiperencanaan danpembiayaanpembangunan Acehyang rasional,proporsional,transparan,akuntabel dalamrangka efisiensi danefektifitaspenggunaananggaran Aceh.
- Terwujudnyaperencanaanpembangunan yangterukur, berkualitasdan berkesinam-bungan.
- Tersedianya basisdata yang akuratdalam bentukanalisis perencanaanpembangunan yangdapat diaksesdengan sistemonline;
- Terwujudnyapengembangansistem danmekanismepengumpulan danpengolahan datayang lengkap danakurat sebagaibahan perencanaanpembangunan;
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan KajianLingkungan Hidup StrategisUndang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan
Ruang menjelaskan bahwa penataan ruang merupakan rangkaian
kegiatan yang termasuk dalam sistem proses perencanaan tata
ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang
yang keterkaitan satu sama lainnya bersifat sekuensial (satu
persatu). Pemahaman sistem ini merupakan siklus menyebabkan
33
hasil-hasil yang diperoleh dari proses perencanaan tata ruang
ditempatkan sebagai acuan kegiatan-kegiatan pemanfaatan dan
pengendalian pemanfaatan ruang.
Dalam dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota
Lhokseumawe Tahun 2013-2033 dijelaskan bahwa pengembangan
ruang Kota Lhokseumawe mengacu pada hirarki fungsional sesuai
dengan RTRW Nasional dan selaras dengan RTRW Aceh, antara
lain Pusat Kegiatan Nasional (PKN); Pusat Kegiatan Wilayah (PKW)
dan Pusat Kegiatan Lokal (PKL). Sehingga dalam penataan ruang
Kota Lhokseumawe tidak terlepas dari penataan ruang di wilayah
sekitarnya, yaitu :
dalam Konteks Nasional, Kota Lhokseumawe adalah Pusat
Kegiatan Nasional (PKN) yang membutuhkan keterkaitan
aksesibilitas antar wilayah secara optimal.
fungsi sebagai Pusat Kegiatan Nasional dituntut adanya
keterkaitan Kota Lhokseumawe dengan daerah hinterland
disekitarnya yang berhimpitan untuk membagi beban dan
fungsi-fungsi kegiatan perkotaan secara hirarkhi dan
terintegrasi.
Struktur ruang di Kota Lhokseumawe terbentuk oleh sistem
pusat-pusat pelayanan yang saling terintegrasi. Sistem pusat
pusat pelayanan ini dilengkapi dengan sistem jaringan prasarana
wilayah dan terhubungkan oleh sistem jaringan transportasi
untuk meningkatkan aksesibilitas transportasi antar pusat-pusat
pelayanan. Dengan demikian sistem pusat pusat pelayanan yang
ditetapkan di Kota Lhokseumawe, yakni:
1. pusat Kegiatan Nasional dengan pusatnya di Kota
Lhokseumawe dan sekitarnya.
2. pusat Pelayanan Kota dengan pusatnya di Keude Cunda.
Merupakan pusat Kecamatan Muara Dua;
3. sub Pusat Pelayanan Kota dengan pusatnya di Lhoksemawe
(sekitar Jalan Sukaramai dan Jalan Perdagangan), Kandang,
Batuphat Timur, Keude Peunteuet. Merupakan pusat-pusat
dari tiap kecamatan;
34
4. pusat Lingkungan dengan pusatnya di Lhokseumawe Selatan,
Lhokseumawe Utara, Kandang, Cunda, Paloh Timur, Paloh
Barat, Meuraksa, Peunteuet, Mangat Makmu. Merupakan
pusat-pusat dari tiap mukim;
Terkait dengan lingkungan hidup, amanat Undang-undang
Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup menyebutkan bahwa setiap Pemerintah Daerah
wajib menyusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
Dokumen KLHS ini adalah proses sistematis untuk mengevaluasi
pengaruh lingkungan hidup dari dan menjamin diintegrasikannya
prinsip-prinsip keberlanjutan dalam pengambilan keputusan yang
bersifat strategis. KLHS berfungsi untuk menelaah efek dan/atau
dampak lingkungan, sekaligus mendorong pemenuhan tujuan-
tujuan keberlanjutan pembangunan dan pengelolaan sumber daya
dari suatu kebijakan, rencana dan program pembangunan.
Ada beberapa hal penting yang merupakan hasil kajian dari
KLHS (Kajian Lingkungan Hidup Strategis) berupa isu-isu
pembangunan berkelanjutan yang menimbulkan dampak
terpenting adalah:
1. pengembangan pusat kegiatan Masyarakat;
2. pengembangan dan penataan kawasan strategis;
3. penatan dan pengembangan obyek wisata;
4. penataan dan pengembangan permukiman perkotaan;
Berdasarkan kajian RTRW dan KLHS, Bappeda Kota
Lhokseumawe memiliki peran penting untuk menyiapkan hal-hal
diantaranya:
- sumberdaya manusia yang ideal, baik kualitas, kuantitas
maupun penempatan dan fungsinya;
- perencanaan yang tepat, terencana dan terukur;
- sistem Monitoring dan Evaluasi yang tepat;
- sistem organisasi termasuk kerjasama internal dan eksternal
yang solid;
- peralatan atau sarana dan prasarana yang mencukupi; dan
35
- anggaran yang memadai.
3.5. Penentuan Isu-isu StrategisBerdasarkan uraian di atas, ditentukan isu-isu strategis
yang berkaitan dengan tugas dan fungsi Bappeda Kota
Lhokseumawe. Isu-isu strategis dimaksud antara lain :
1. meningkatkan SDM guna pencapaian tujuan dan sasaran
organisasi secara optimal;
2. meningkatkan pengelolaan anggaran yang mengarah kepada
peningkatan kinerja;
3. menyediakan data pembangunan yang tersusun secara
sistematis dan akurat sebagai landasasn dalam menentukan
arah kebijakan perencanaan pembangunan yang
komprehensif dan berkelanjutan;
4. mengoptimalkan pelaksanaan monitoring dan evaluasi
program kegiatan pembangunan yang dikaitkan dengan
dokumen perencanaan.
36
BAB IVTUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah BappedaKota LhokseumaweTujuan dan sasaran Bappeda Kota Lhokseumawe
merupakan turunan dari tujuan dan sasaran Kota Lhokseumawe
Tahun 2017-2022 yang berdasarkan visi dan misi yang telah
ditetapkan. Pada bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa Bappeda
Kota Lhokseumawe memiliki keterkaitan pada misi 4 yaitu
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik(Clean And Good Governance) dengan tujuan mengembangankan
sistem perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan
pembangunan secara terintegrasi dan berkelnjutan.
Maka tujuan jangka menengah Bappeda Kota Lhokseumawe
Tahun 2017-2022 adalah “Terwujudnya perencanaan
pembangunan yang terintegrasi dengan berbasiskan e-goverment”.
Sasaran yang akan dicapai yaitu:
1. mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang
handal, fokus, berkelanjutan dan partisipasitif berdasarkan
asas kebutuhan dan manfaat;
2. mewujudkan pemanfaatan potensi daerah melalui penelitian
yang optimal;
3. meningkatkan ketersediaan data base dan informasi yang
akurat.
Selanjutnya, guna memudahkan perumusan tujuan dan
sasaran beserta indikator kinerja Bappeda Kota Lhokseumawe
Tahun 2017-2022 disajikan dalam tabel berikut ini:
37
KondisiAwal 2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)11.1 Meningkatkan tata kelola
Pemerintahan yang baikMeningkatnyaakuntabilitas kinerja dankeuangan
Kategori hasil evaluasiSAKIP
CC CC C BB BB B B
1.1.1 Meningkatnyapengembangan danpemanfaatan TIK
Penyelenggaraanpemerintahan berbasiselektronik
Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2014-2022Tabel 4.1 (T-C.25)
Misi 4, Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik (Clean And Good Governance)
NO Tujuan Sasaran Indikator Target Capaian KondisiAkhir
IV - 2
1.1.1 Meningkatnyapengembangan danpemanfaatan TIK
Penyelenggaraanpemerintahan berbasiselektronik
Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada
Sumber : Data diolah dari Lampiran Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
38
BAB VSTRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Strategi merupakan langkah-langkah yang berisi rujukan
penting dalam perencanaan pembangunan daerah (strategy
focussed-management). Rumusan strategi tersebut berupa
pernyataan-pernyataan yang menjelaskan bagaimana tujuan dan
sasaran dapat dicapai.
Disamping Strategi, hal yang penting lainnya adalah
menentukan arah kebijakan yang merupakan pedoman untuk
mengarahkan rumusan strategi yang dipilih agar lebih terarah
dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke waktu selama
5 (lima) tahun. Rumusan arah kebijakan merasionalkan pilihan
strategi agar memiliki fokus dan sesuai dengan pengaturan
pelaksanaannya.
Rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan Bappeda
Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut:
39
Visi “Mewujudkan Kota Lhokseumawe Bersyariat, Sehat, Cerdas Dan Sejahtera Berdasarkan UU-PA Dan Mou Helsinki”.Misi 4, Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik (Clean And Good Governance)
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan1. Meningkatkan tata kelola
Pemerintahan yang baik1.1 Meningkatnya akuntabilitas
kinerja dan keuangan1.1.1 Peningkatan kualitas dan
kapasitas perencanaan,pelaporan, dan evaluasisesuai prosedur
Memberikan pelatihan danpembinaan kepada aparaturperencana
Meningkatnya pengembangandan pemanfaatan TIK
1.1.2 Peningkatan penyelenggaranpemerintahan berbasiselektronik
Menyediakan sistemperencanaan berbasis e-Planning
Tabel 5.1 (T-C. 26.)Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Arah Kebijakan Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
V - 2
Meningkatnya pengembangandan pemanfaatan TIK
1.1.2 Peningkatan penyelenggaranpemerintahan berbasiselektronik
Menyediakan sistemperencanaan berbasis e-Planning
40
BAB VIRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
SERTA PENDANAAN
Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kota
Lhokseumawe Tahun 2017-2022, Bappeda Kota Lhokseumawe
menetapkan rencana program dan kegiatan serta pendanaan
selama kurun waktu 2018-2022 seperti pada tabel berikut ini;
41
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Targe
t Rp. Target Rp.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
OPERASIONAL4.03.01. Program Pelayanan
Administrasi PerkantoranCakupan PelayananAdministrasi Perkantoran
100 % 100 % 863,371,580 100 % 949,708,738 100 % 1,044,679,612 100%
1,149,147,573 100%
1,264,062,330 100 % 5,270,969,833 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.001.
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Periode Penyediaan Jasa SuratMenyurat
12Bulan
12Bulan
4,120,000 12Bulan
4,532,000 12Bulan
4,985,200 12Bulan
5,483,720 12Bulan
6,032,092 60Bulan
25,153,012 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.002.
Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik
Periode Penyediaan JasaKomunikasi, Sumber Daya Air,dan Listrik
12Bulan
12Bulan
256,268,649 12Bulan
300,922,000 12Bulan
320,814,200 12Bulan
397,995,620 12Bulan
437,795,182 60Bulan
1,713,795,651 Bappeda KotaLhokseumawe
Tabel 6.1 (T-C.27)Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan BAPPEDA
Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
Meningkatkan Tata
KelolaPemerintahan Yang
Baik
Meningkatnya
Akuntabilitas Kinerja
danKeuangan
KategoriHasil
EvaluasiSAKIP
Indikator Kinerja Program(outcome) dan Kegiatan (output)
DataCapaian PadaTahunAwal
Perencanaan
Tujuan Sasaran IndikatorSasaran Kode Program/Kegiatan
UnitKerjaSKPD
Penanggungjawa
b
Lokasi2018 2019 2020 2021 2022
Kondisi Kinerja Pedaakhir periode Renstra
Perangkat Daerah
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
4.03.01.002.
Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik
Periode Penyediaan JasaKomunikasi, Sumber Daya Air,dan Listrik
12Bulan
12Bulan
256,268,649 12Bulan
300,922,000 12Bulan
320,814,200 12Bulan
397,995,620 12Bulan
437,795,182 60Bulan
1,713,795,651 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.007.
Penyediaan Jasa AdministrasiKeuangan
Jumlah Pejabat PengelolaKeuangan SKPD (26 X 12 Bulan )
312 OB 312OB
135,320,000 312OB
168,500,000 312OB
169,000,000 312OB
170,000,000 312OB
175,000,000 1560OB
817,820,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.010.
Penyediaan Alat Tulis Kantor Periode Penyediaan Alat TulisKantor
12Bulan
12Bulan
49,574,400 12Bulan
50,552,738 12Bulan
61,187,012 12Bulan
70,805,713 12Bulan
75,478,428 60Bulan
307,598,291 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.011.
Penyediaan Barang Cetakan danPenggandaan
Periode Penyediaan BarangCetakan dan Penggandaan
12Bulan
12Bulan
36,750,000 12Bulan
36,740,000 12Bulan
40,414,000 12Bulan
44,455,400 12Bulan
45,328,796 60Bulan
203,688,196 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.013.
Penyediaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
Periode Penyediaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
12Bulan
12Bulan
25,737,531 12Bulan
25,962,000 12Bulan
30,758,200 12Bulan
33,834,020 12Bulan
37,217,422 60Bulan
153,509,173 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.015.
Penyediaan Bahan Bacaan danPeraturan Perundang-Undangan
Jumlah Penyediaan BahanBacaan dan Peraturan Perundang-undangan ( 2 eks x 365 hari )
730 Eks 730Eks
2,280,000 730Eks
2,500,000 730Eks
3,000,000 730Eks
3,200,000 730Eks
3,500,000 3650Eks
14,480,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.017.
Penyediaan Makanan danMinuman
Periode Penyediaan Makanan danMinuman
11Bulan
11Bulan
38,800,000 11Bulan
40,000,000 11Bulan
48,521,000 11Bulan
53,373,100 11Bulan
58,710,410 55Bulan
239,404,510 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.018.
Rapat-rapat Koordinasi danKonsultasi Dalam dan KeLuarDaerah
Periode Rapat-rapt Koordinasi danKonsultasi Ke Luar Daerah
12Bulan
12Bulan
184,921,000 12Bulan
170,000,000 12Bulan
191,000,000 12Bulan
170,000,000 12Bulan
175,000,000 60Bulan
890,921,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.01.020.
Penyediaan Jasa Pegawai TidakTetap
Jumlah Jasa Pegawai Tidak Tetap(30 org x 12 Bulan )
360 OB 360OB
129,600,000 360OB
150,000,000 360OB
175,000,000 360OB
200,000,000 360OB
250,000,000 1800OB
904,600,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02. Program Peningkatan Sarana
dan Prasarana AparaturCakupan Pelayanan Sarana danPrasarana Aparatur
100 % 100 % 233,209,550 100 % 256,530,505 100 % 282,183,556 100%
310,401,911 100%
341,442,102 100 % 1,423,767,624 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
011.Pengadaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
Jumlah Pengadaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
8 Jenis 8 Jenis 5,000,000 20Jenis
31,249,455 20Jenis
53,902,506 20Jenis
69,733,811 20Jenis
66,516,292 88Jenis
226,402,064 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
022.Pemeliharaan Rutin / berkalagedung kantor
Periode PemeliharaanRutin/Berkala Gedung Kantor
12Bulan
12Bulan
73,328,500 12Bulan
35,000,000 12Bulan
35,000,000 12Bulan
35,000,000 12Bulan
40,000,000 60Bulan
218,328,500 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan Tata
KelolaPemerintahan Yang
Baik
Meningkatnya
Akuntabilitas Kinerja
danKeuangan
KategoriHasil
EvaluasiSAKIP
4.03.02.022.
Pemeliharaan Rutin / berkalagedung kantor
Periode PemeliharaanRutin/Berkala Gedung Kantor
12Bulan
12Bulan
73,328,500 12Bulan
35,000,000 12Bulan
35,000,000 12Bulan
35,000,000 12Bulan
40,000,000 60Bulan
218,328,500 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
023.Pemeliharaan rutin/berkala mobiljabatan
Jumlah PemeliharaanRutin/Berkala Mobil Jabatan
12 UB 12 UB 39,600,000 12 UB 40,000,000 12 UB 43,000,000 12 UB 45,387,100 12 UB 49,925,810 60 UB 217,912,910 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
024.Pemeliharaan Rutin / Berkalakenderaan dinas / operasional
Jumlah PemeliharaanRutin/Berkala KendaraanDinas/Operasional ( 2 Unit x 12
24 UB 24 UB 60,181,050 24 UB 60,181,050 24 UB 60,181,050 24 UB 65,181,000 24 UB 70,000,000 120UB
315,724,150 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
030.Pemeliharaan Rutin/BerkalaPeralatan dan PerlengkapanKantor
Periode PemeliharaanRutin/Berkala Peralatan GedungKantor
12Bulan
12Bulan
55,100,000 12Bulan
55,100,000 12Bulan
55,100,000 12Bulan
60,100,000 12Bulan
65,000,000 60Bulan
290,400,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
042.Rehabilitasi sedang/berat gedungkantor
Jumlah Rehap Sedang/BeratGedung Kantor Bappeda
- - 0 9 jenis 10,000,000 3 jenis 10,000,000 3jenis
10,000,000 2jenis
20,000,000 17jenis
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.02.
045.Pembangunan Fasilitas GedungKantor
Jumlah Fasilitas Gedung KantorYang Terpelihara
- - 0 1 Unit 25,000,000 1 Unit 25,000,000 1 Unit 25,000,000 1 Unit 30,000,000 4 Unit 105,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.03. Program Peningkatan Disiplin
AparaturPersentase Tingkat DisiplinAparatur
100 % 100 % 0 100 % 50,000,000 100 % 55,000,000 100%
60,500,000 100%
66,550,000 100 % 232,050,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.03.
002.Pengadaan Pakaian Dinas BesertaPerlengkapannya
Jumlah Pakaian Dinas KhususHari-Hari Tertentu
- - 0 200Pasang
50,000,000 200Pasang
55,000,000 200Pasang
60,500,000 200Pasang
66,550,000 800Pasang
232,050,000 Bappeda KotaLhokseumawe
42
4.03.05. Program Peningkatan KapasitasSumber Daya Aparatur
Cakupan Kegiatan Pendidikandan Pelatihan Formal yang
1Kegiata
1Kegiat
50,000,000 1Kegiat
55,000,000 1Kegiat
60,500,000 1Kegia
66,550,000 1Kegia
73,205,000 5Kegiat
305,255,000 Bappeda KotaLhokse
4.03.05.001.
Pendidikan Dan Pelatihan Formal Periode Pendidikan dan PelatihanFormal Aparatur
12Bulan
12Bulan
50,000,000 12Bulan
55,000,000 12Bulan
60,500,000 12Bulan
66,550,000 12Bulan
73,205,000 60Bulan
305,255,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.07. Program Penyusunan
Perencanaan Satuan KerjaPerangkat Kerja
Cakupan Penyediaan DokumenPerencanaan SKPK
2Dokumen
1Dokumen
2,032,000 1Dokumen
1,320,000 1Dokumen
1,452,000 1Dokumen
1,597,200 2Dokumen
1,756,920 6Dokumen
8,158,120 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.07.
001.Penyusunan Rencana Strategis(Renstra) Satuan Kerja Perangkat
Jumlah Buku RENSTRA SKPD 10Buku
- 0 - 0 - 0 - 0 10Buku
256,920 10Buku
256,920 Bappeda KotaLhokse
4.03.07.002.
Penyusunan Rencana Kerja(Renja) Satuan Kerja Perangkat
Jumlah Buku RENJA SKPD 10Buku
20Buku
2,032,000 10Buku
1,320,000 10Buku
1,452,000 10Buku
1,597,200 10Buku
1,500,000 50Buku
7,901,200 Bappeda KotaLhokse
4.03.08. Program Peningkatan danPengembangan Pembangunan
Cakupan PenyelenggaraanPameran Daerah
- - 0 - 0 - 0 1Kegiatan
20,000,000 - 0 1Kegiatan
20,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.08.
001.Kegiatan Pameran PembangunanKota Lhokseumawe
Periode Pelaksanaan kegiatanPameran Pembangunan
- - 0 - 0 - 0 6 Hari 20,000,000 - 0 6 Hari 20,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
2.14.15. Program pengembangandata/informasi/statistik daerah
Ketersediaan Buku DaerahDalam Angka dan PDRB
Ada Ada 98,600,000 Ada 108,460,000 Ada 119,306,000 Ada 131,236,600 Ada 144,360,260 Ada 601,962,860 Bappeda KotaLhokseumawe2.14.15.
003.Penyusunan dan PengumpulanData PDRB
Jumlah Buku PDRB 50Buku
50Buku
10,000,000 40Buku
19,230,000 40Buku
22,153,000 40Buku
26,868,300 40Buku
28,430,130 210Buku
106,681,430 Bappeda KotaLhokseumawe2.14.15.
005.Penyusunan Buku IPM Jumlah Buku IPM 50
Buku50Buku
56,600,000 35Buku
70,000,000 40Buku
75,000,000 40Buku
80,000,000 40Buku
90,000,000 210Buku
371,600,000 Bappeda KotaLhokseumawe2.14.15.
006.Penyusunan Buku Lhokseumawedalam Angka
Jumlah Buku Lhokseumawedalam Angka
80Buku
80Buku
32,000,000 40Buku
19,230,000 40Buku
22,153,000 40Buku
24,368,300 40Buku
25,930,130 240Buku
123,681,430 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan Tata
KelolaPemerintahan Yang
Baik
Meningkatnya
Akuntabilitas Kinerja
danKeuangan
KategoriHasil
EvaluasiSAKIP
Misi 4, Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik (Clean And Good Governance)
2.14.15.006.
Penyusunan Buku Lhokseumawedalam Angka
Jumlah Buku Lhokseumawedalam Angka
80Buku
80Buku
32,000,000 40Buku
19,230,000 40Buku
22,153,000 40Buku
24,368,300 40Buku
25,930,130 240Buku
123,681,430 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.15. Program pengembangan
data/informasiKeterbukaan Informasi PublikMelalui Website
Ada/Tidak
Ada 151,838,450 Ada 167,022,295 Ada 183,724,525 Ada 202,096,977 Ada 222,306,675 Ada 926,988,922 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.15.
007.Pembinaan dan PengembanganWebsite Bappeda
Periode Penyediaan WebsiteBappeda Kota Lhokseumawe
12Bulan
12Bulan
33,524,450 12Bulan
44,022,295 12Bulan
35,724,525 12Bulan
67,096,977 12Bulan
75,000,000 60Bulan
255,368,247 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.15.
023.Penyusunan Sistem InformasiPembangunan Daerah KotaLhokseumawe
Periode Penyediaan SistemInformasi Pembangunan Daerahyang Berbasis
12Bulan
12Bulan
60,791,400 12Bulan
63,000,000 12Bulan
63,000,000 12Bulan
70,000,000 12Bulan
75,000,000 60Bulan
331,791,400 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.15.
024.Pelaksanaan Laporan SistemInformasi Monitoring TEPRA(SISMONTEP)
Jumlah Laporan SISMONTEP 5Laporan
5Laporan
57,522,600 5Laporan
60,000,000 5Laporan
60,000,000 5Laporan
65,000,000 5Laporan
72,306,675 25Laporan
314,829,275 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.15.030.
Survey Pengunaan AlatKomunikasi (Telepon, HP,Internet, Surat Kabar /Majalah)
Periode Pelaksanaan Survey - - 0 - 0 12Bulan
25,000,000 - 0 - 0 12Bulan
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.16. Program KerjasamaPembangunan
Cakupan Koordinasi KerjasamaPerencanaan Pembangunan
2Dokumen
2Dokumen
230,763,700 2Dokumen
253,840,070 2Dokumen
279,224,077 2Dokumen
307,146,485 2Dokumen
337,861,133 10Dokumen
1,408,835,465 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.16.
013.Penyusunan Percepatan RealisasiKawasan Ekonomi Khusus (KEK)Arun Lhokseumawe
Jumlah Dokumen KawasanEkonomi Khusus (KEK) ArunLhokseumawe
1Dokumen
1Dokumen
105,062,650 1Dokumen
28,083,120 1Dokumen
23,467,127 1Dokumen
31,389,535 1Dokumen
37,104,183 5Dokumen
225,106,615 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.16.015.
Survey Potensi Kesesuaian LahanBagi Pengembangan Pertanian
Jumlah Buku Survey PotensiKesesuaian Lahan BagiPengembangan Pertanian
- 10Buku
125,701,050 10Buku
125,756,950 10Buku
125,756,950 10Buku
125,756,950 10Buku
125,756,950 50Buku
628,728,850 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.16.018.
Kemitraan PendanaanPembangunan dengan LembagaDalam/Luar Negeri
Jumlah Lembaga Kemitraan - - 0 1 Mitra 100,000,000 1 Mitra 130,000,000 1Mitra
150,000,000 1Mitra
175,000,000 4 Mitra 555,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.18. Program PerencanaanPengembangan WilayahStrategis dan Cepat Tumbuh
Cakupan Penyediaan DokumenPerencanaan PengembanganWilayah Strategis CepatTumbuh
- 1Dokumen
53,096,150 - 58,405,765 1Dokumen
64,246,342 - 70,670,976 2Dokumen
77,738,073 4Dokumen
324,157,306 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.18.006.
Pendataan Kawasan PotensiCepat Tumbuh
Jumlah Buku PendataanKawasan Potensi Cepat Tumbuh
- 15Buku
53,096,150 - 58,405,765 - 0 - 0 - 0 15Buku
111,501,915 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.18.006.
Pendataan Kawasan PotensiCepat Tumbuh
Jumlah Buku PendataanKawasan Potensi Cepat Tumbuh
- 15Buku
53,096,150 - 58,405,765 - 0 - 0 - 0 15Buku
111,501,915 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.18.007.
Peningkatan Kreativitas DalamPerubahan Dan PengembanganPraswil
Jumlah Dokumen PeningkatanKreativitas Dalam Perubahan DanPengembangan Praswil
- - 0 - 0 20Buku
64,246,342 - 70,670,976 - 77,738,073 20Buku
212,655,391 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.19. Program perencanaanpengembangan kota-kotamenengah dan besar
Cakupan Penyediaan DokumenPerencanaan PengembanganKota Menengah dan Besar
1Dokumen
4Dokumen
437,589,626 4Dokumen
481,348,589 4Dokumen
529,483,447 4Dokumen
582,431,792 4Dokumen
640,674,971 20Dokumen
2,671,528,425 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.19.015.
Monitoring Air Limbah Komunal(Kegiatan SANIMAS-IDB)
Jumlah IPAL Komunal YangTerbangun
20 Titik - 0 20Titik
25,000,000 - 0 - 0 - 0 20Titik
25,000,000 Bappeda KotaLhokse
4.03.19.018.
Optimalisasi Operasional InstalasiPengelolaan Air Limbah
Jumlah Kapasitas IPLT YangTerbangun
- 8Meter
31,523,300 8Meter
50,000,000 8Meter
50,000,000 8Meter
50,000,000 8Meter
55,000,000 40Meter
236,523,300 Bappeda KotaLhokse
4.03.19.020.
Penguatan Peran PelakuPemerintah Daerah TerhadapProgram Nasional
Jumlah Dokumen PenguatanPeran Pelaku Pemerintah Daerahterhadap Program nasional
- 5Dokumen
406,066,326 5Dokumen
306,348,589 5Dokumen
350,000,000 5Dokumen
350,000,000 5Dokumen
393,000,000 5Dokumen
1,805,414,915 Bappeda KotaLhokseumawe
43
4.03.19.021.
Monitoring Pemanfaatan InstalasiPengelolaan Air Limbah Tinja(IPLT)
Jumlah Laporan PelaksanaanPendampingan PemanfaatanInstalasi Pengelolaan Air LimbahTinja (IPLT)
- - 0 10Dokumen
50,000,000 10Dokumen
50,000,000 10Dokumen
55,000,000 10Dokumen
65,000,000 40Dokumen
220,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.19.022
Penyusunan RencanaPembangunan PenyehatanLingkungan Environmental HealthRisk Assesment (EHRA)
Jumlah Dokumen InventarisasiPembangunan PenyehatanLingkungan
- - 0 - 0 5Dokumen
79,483,447 5Dokumen
127,431,792 5Dokumen
127,674,971 15Dokumen
334,590,210 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.19.023
Pemanfaatan Ruang TerbukaHijau Publik
Jumlah Dokumen PemanfaatanRuang Terbuka Hijau Publik
- - 0 1Dokumen
50,000,000 - 0 - 0 - 0 1Dokumen
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21. Program perencanaan
pembangunan daerahCakupan Penyediaan DokumenPerencanaan PembangunanDaerah
23Dokumen
23Dokumen
1,541,267,780 23Dokumen
1,695,394,558 23Dokumen
1,864,934,014 23Dokumen
2,051,427,415 24Dokumen
2,071,941,689 116Dokumen
9,224,965,456 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
014.Penyusunan Kebijakan UmumAPBD (KUA)
Jumlah Buku Rancangan KUAdan Nota Kesepakatan KUA
100Buku
100Buku
80,288,100 100Buku
77,316,910 100Buku
78,048,601 100Buku
80,553,461 100Buku
82,908,807 500Buku
399,115,879 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
015.Penyusunan Prioritas dan PlafonAnggaran Sementara (PPAS)
Jumlah Buku Rancangan PPASdan Nota Kesepakatan PPAS
110Buku
110Buku
163,044,350 110Buku
147,922,245 110Buku
148,283,664 110Buku
158,701,203 110Buku
160,871,323 550Buku
778,822,785 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
018.Penyelenggaraan MUSRENBANGRKPD
Periode Pelaksanaan Musrenbangdan Konsultasi Publik
4 Hari 4 Hari 215,367,925 4 Hari 215,622,523 4 Hari 215,384,775 4 Hari 220,523,252 4 Hari 220,275,577 20Hari
1,087,174,052 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
019.Penyusunan Perubahan KUA Jumlah Dokumen KUA
Perubahan dan Nota KesepakatanKUA Perubahan
95Buku
95Buku
67,578,300 95Buku
70,336,130 95Buku
71,769,743 95Buku
71,946,717 95Buku
71,941,389 475Buku
353,572,279 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
021.Penyusunan Perubahan PPAS Jumlah Dokumen PPAS
Perubahan dan Nota KesepakatanPPAS Perubahan
105Buku
105Buku
176,285,300 105Buku
176,913,830 105Buku
176,330,521 105Buku
176,635,734 105Buku
177,099,308 525Buku
883,264,693 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
031.Penyusunan, Monitoring,Pelaksanaan KegiatanPembangunan Daerah
Jumlah Buku Laporan MonitoringPelaksanaan KegiatanPembangunan
20Buku
20Buku
66,250,855 20Buku
66,126,111 20Buku
66,938,722 20Buku
66,632,594 20Buku
66,995,854 100Buku
332,944,136 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.031.
Penyusunan, Monitoring,Pelaksanaan KegiatanPembangunan Daerah
Jumlah Buku Laporan MonitoringPelaksanaan KegiatanPembangunan
20Buku
20Buku
66,250,855 20Buku
66,126,111 20Buku
66,938,722 20Buku
66,632,594 20Buku
66,995,854 100Buku
332,944,136 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.034.
Penyusunan Dokumen RencanaKerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Jumlah Buku RKPD 50Buku
50Buku
66,900,800 50Buku
66,800,800 50Buku
66,580,880 50Buku
66,338,968 50Buku
66,972,865 250Buku
333,594,313 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
038.Evaluasi Rencana PembangunanJangka Menengah (RPJM)
Jumlah Buku Evaluasi RPJM - - 0 - 0 40Buku
25,000,000 - 0 40Buku
25,000,000 80Buku
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
039.Penyusunan Rencana ProgramInvestasi Jangka Menengah(RPIJM)
Jumlah Buku RPIJM KotaLhokseumawe
- - 0 80Buku
25,020,000 80Buku
25,020,000 80Buku
25,020,000 80Buku
25,020,000 320Buku
100,080,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.042.
Legalisasi Qanun RPJM Jumlah Buku Qanun RPJM - - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 80Buku
0 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
043.Penyusunan Sistem Informasi,Monitoring & Evaluasi KotaLhokseumawe
Jumlah Aplikasi Monev - 0 1Aplikasi
45,086,065 1Aplikasi
47,294,672 1Aplikasi
58,024,139 1Aplikasi
58,726,553 1Aplikasi
209,131,429 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.044.
Pengendalian, Pengawasan,Monitoring dan PelaksanaanKegiatan Sanitasi KotaLhokseumawe
Jumlah Laporan Monitoring - - 0 15Laporan
25,774,220 15Laporan
35,774,220 15Laporan
50,000,000 15Laporan
50,000,000 60Laporan
161,548,440 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.046.
Updating Buku Putih KotaLhokseumawe
Jumlah Buku Putih KotaLhokseumawe
- - 0 - 0 10Buku
55,000,000 - 0 - 0 10Buku
55,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
049.Penyusunan Perubahan RencanaKerja Pemerintah Daerah (P-RKPD)
Jumlah Buku RKPDP KotaLhokseumawe
35Buku
35Buku
59,953,600 35Buku
60,480,400 35Buku
60,728,440 35Buku
70,801,284 35Buku
70,781,412 175Buku
322,745,136 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.059.
Monitoring Permukiman danPerumahan Kumuh (OperasionalPokjanis RKP-KP)
Periode Pelaksanaan MonitoringPermukiman dan PerumahanKumuh
4Triwulan
- 0 4Triwulan
35,000,000 4Triwulan
50,000,000 4Triwulan
50,000,000 4Triwulan
50,000,000 16Triwulan
185,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.066.
Perencanaan dan MonitoringKegiatan DAK
Jumlah Laporan Perencanaan danMonitoring Kegiatan DAK
40Buku
40Buku
162,883,000 40Buku
95,315,450 40Buku
120,919,367 40Buku
167,210,409 40Buku
184,883,385 120Buku
731,211,611 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
067.Sosialisasi dan Penguatan PeranPelaku Pemerintah Daerah PadaProgram Kota Tanpa Kumuh(KOTAKU)
Periode Pelaksanaan Sosialisasi 5 Kali - 0 5 Kali 50,560,000 5 Kali 50,000,000 - 60,000,000 - 70,000,000 15 Kali 230,560,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.067.
Sosialisasi dan Penguatan PeranPelaku Pemerintah Daerah PadaProgram Kota Tanpa Kumuh(KOTAKU)
Periode Pelaksanaan Sosialisasi 5 Kali - 0 5 Kali 50,560,000 5 Kali 50,000,000 - 60,000,000 - 70,000,000 15 Kali 230,560,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.068.
Pengembangan SistemPerencanaan Daerah SecaraElektronik
Periode Pengembangan SistemPerencanaan Daerah SecaraElektronik
12Bulan
12Bulan
249,169,150 - 0 - 0 - 0 - 0 12Bulan
249,169,150 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.069.
Penyusunan RPJMD KotaLhokseumawe Tahun 2017-2022
Jumlah Buku RPJMD Tahun2017-2022
120Buku
- 0 - 0 - 0 - 0 120Buku
50,000,000 120Buku
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
070.Verifikasi Renstra SKPKLhokseumawe
Jumlah Laporan VerifikasiRENSTRA SKPK
35Buku
- 0 - 0 - 0 - 0 35Buku
32,791,200 35Buku
32,791,200 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
071.Verifikasi Renja SKPKLhokseumawe
Jumlah Laporan Verifikasi RenjaSKPK
5Laporan
5Laporan
60,671,300 5Laporan
60,738,430 5Laporan
63,412,273 5Laporan
63,753,500 5Laporan
63,828,850 25Laporan
312,404,353 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
072.Verifikasi Perubahan Renja SKPKLhokseumawe
Jumlah Laporan VerifikasiPerubahan Renja SKPK
5Laporan
5Laporan
60,685,000 5Laporan
60,753,500 5Laporan
63,428,850 5Laporan
63,771,735 5Laporan
63,848,908 25Laporan
312,487,993 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
073.Penyelenggaraan MusrenbangRPJMD Kota LhokseumaweTahun 2017-2022
Periode Pelaksanaan Musrenbangdan Konsultasi Publik
4 Hari - 0 - 0 - 0 - 0 4 Hari 57,618,921 4 hari 57,618,921 Bappeda KotaLhokseumawe
44
4.03.21.076.
Penyusunan Kajian RasioKemandirian Daerah KotaLhokseumawe
Jumlah Dokumen Kajian RasioKemandirian Kota Lhokseumawe
- 25Buku
30,032,100 - 0 - 0 - 0 - 0 25Buku
30,032,100 Bappeda Lhokseumawe
4.03.21.077.
Penyusunan Evaluasi rencanaKerja Pemerintah Daerah (RKPD)Lhokseumawe
Jumlah Buku Hasil EvaluasiRKPD
10Buku
10Buku
82,158,000 10Buku
80,481,700 10Buku
80,653,955 10Buku
80,952,048 10Buku
71,172,411 50Buku
395,418,114 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
078.Manajemen Pengelolaan e-Musrenbang
Periode Pengelolaan e-Musrenbang
- 0 3Bulan
93,610,244 3Bulan
95,864,670 3Bulan
95,851,137 3Bulan
92,362,510 12Bulan
377,688,561 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
079.Pemeliharaan Jaringan SistemPerencanaan Daerah BerbasisElektronik
Periode Pemeliharaan JaringanSistem Perencanaan DaerahBerbasis Elektronik
- 0 12Bulan
90,248,800 12Bulan
100,173,680 12Bulan
100,291,048 12Bulan
124,920,153 48Bulan
415,633,681 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.080
Identifikasi FungsionalisasiSarana dan PrasaranaPembangunan
Jumlah Dokumen IdentifikasiFungsionalisasi Sarana danPrasarana Pembangunan
- - 0 10Dokumen
35,000,000 - 0 - 0 - 0 10Dokumen
35,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
082Indikasi Program PenangananKawasan Perumahan Kumuh danPermukiman Kumuh KotaLhokseumawe
Jumlah Laporan Indikasi ProgramPenanganan Kawasan PerumahanKumuh dan Permukiman KumuhKota Lhokseumawe
- - 0 - 0 1Laporan
50,000,000 - 0 - 0 1Laporan
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.083
Penyusunan Dokumen RPI2JM Jumlah Dokumen RPI2JM - - 0 15Buku
25,000,000 - 0 - 0 - 0 15Buku
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
084Pendampingan Perencanaan danPengendalian Program BidangCipta Karya
Jumlah Laporan PendampinganPerencanaan dan PengendalianProgram Bidang Cipta Karya
- - 0 1Laporan
30,000,000 1Laporan
35,000,000 1Laporan
35,000,000 1Laporan
35,000,000 4Laporan
135,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.085.
Manajemen Pengelolaan i-Ren Periode Pengelolaan i-Ren - 0 5Bulan
35,404,200 5Bulan
39,355,681 5Bulan
39,379,082 5Bulan
39,716,990 20Bulan
153,855,953 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.21.
086Evaluasi Terhadap Hasil RencanaPembangunan Jangka PanjangDaerah (RPJPD) KotaLhokseumawe
Jumlah Buku Evaluasi RPJPDKota Lhokseumawe
- - 0 - 0 - 0 10Buku
191,672,674 - 0 10Buku
191,672,674 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
4.03.21.086
Evaluasi Terhadap Hasil RencanaPembangunan Jangka PanjangDaerah (RPJPD) KotaLhokseumawe
Jumlah Buku Evaluasi RPJPDKota Lhokseumawe
- - 0 - 0 - 0 10Buku
191,672,674 - 0 10Buku
191,672,674 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.21.089.
Verifikasi Usulan Program danKegiatan DAK Fisik
Jumlah Dokumen KesepakatanVerifikasi Usulan DAK
- - 0 1Dokumen
25,883,000 1Dokumen
43,971,300 1Dokumen
58,368,430 1Dokumen
59,205,273 5Dokumen
187,428,003 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22. Program perencanaan
pembangunan ekonomiCakupan KoordinasiPerencanaan PembangunanEkonomi
12Bulan
12Bulan
108,678,800 12Bulan
119,546,680 12Bulan
131,501,348 12Bulan
144,651,483 12Bulan
159,116,631 60Bulan
663,494,942 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.002.
Penyusunan indikator ekonomidaerah
Jumlah Buku Indikator EkonomiDaerah
- - 0 - 0 1Dokumen
24,501,348 - 0 - 0 1Dokumen
24,501,348 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
004.Koordinasi perencanaanpembangunan bidang ekonomi
Jumlah Dokumen - - 0 1Dokumen
15,000,000 1Dokumen
15,000,000 1Dokumen
15,000,000 1Dokumen
20,000,000 4Dokumen
65,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
020.Penelitian dan PengembanganPotensi Inovasi Unggulan KotaLhokseumawe
Periode Penelitian danPengembangan Potensi InovasiUnggulan Kota Lhokseumawe
- 1 Keg 54,339,400 - 0 - 0 - 0 - 0 1 Keg 54,339,400 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.021.
Penelitian dan PengembanganEkonomi Kreatif dan PariwisataKota Lhokseumawe
Jumlah Dokumen Penelitian danPengembangan Ekonomi Kreatifdan Pariwisata KotaLhokseumawe
- 20Buku
54,339,400 - 0 - 0 - 0 - 0 20Buku
54,339,400 Bappeda Lhokseumawe
4.03.22.024
Kajian Pengembangan EkonomiWilayah/Focus Group Discusion(FGD)
Jumlah Dokumen KajianPengembangan EkonomiWilayah/Focus Group Discusion(FGD)
- - 0 - 0 20Buku
17,000,000 - 0 - 0 20Buku
17,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.025
Kajian Sektor Perekonomian diWilayah Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku Kajian SektorPerekonomian di Wilayah KotaLhokseumawe
- - 0 20Buku
3,800,000 20Buku
15,000,000 20Buku
15,000,000 20Buku
19,116,631 80Buku
52,916,631 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
026Tinjauan Perekonomian KotaLhokseumawe
Jumlah Dokumen PublikasiTinjauan Perekonomian KotaLhokseumawe
- - 0 - 0 - 0 1Dokumen
5,000,000 - 0 1Dokumen
5,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
027Perencanaan PembangunanEkonomi Berbasis CorporateSocial Rensponsibility (CSR)
Jumlah Dokumen Profil CalonPenerima Dana CSR
- - 0 1Dokumen
3,500,000 - 0 - 0 - 0 1Dokumen
3,500,000 Bappeda KotaLhokseumaweTingkat
PengangguranTerbuka
4.03.22.028
Perencanaan Tenaga Kerja Jumlah Dokumen PerencanaanTenaga Kerja
- - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
PengeluaranKonsumsiRumahTanggaPerkapita
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
Menurunkan AngkaKemiskinan
PengeluaranKonsumsiRumahTanggaPerkapita
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
PengeluaranKonsumsiRumahTanggaPerkapita
TingkatPengangguranTerbuka
4.03.22.028
Perencanaan Tenaga Kerja Jumlah Dokumen PerencanaanTenaga Kerja
- - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.029
Penyusunan Master PlanPenanaman Modal
Jumlah Dokumen PerencanaanPengembangan Investasi
- - 0 - 0 - 0 1Dokumen
29,651,483 - 0 1Dokumen
29,651,483 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
030Fasilitasi dan Kerja Sama BidangInvestasi
Jumlah Dokumen Fasilitasi danKerja Sama Bidang Investasi
- - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 1Dokumen
15,000,000 1Dokumen
25,000,000 3Dokumen
55,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
031Perencanaan PembangunanBidang Pariwisata
Jumlah Dokumen Perencanaandan Pengendalian BidangPariwisata
- - 0 - 0 - 0 1Dokumen
15,000,000 - 0 1Dokumen
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawePendudu
kDibawahGarisKemiskin
4.03.22.032.
Penguatan Kelembagaan TimKoordinasi PenanggulanganKemiskinan Daerah KotaLhokseumawe
Jumlah Dokumen LP2KD Tahun2019
- - 0 15Buku
13,000,000 15Buku
15,000,000 15Buku
15,000,000 15Buku
20,000,000 60Buku
63,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
PengeluaranKonsumsi
4.03.22.033
Kegiatan Sistem KewaspadaanPangan dan Gizi (SKPG)
Jumlah Buku SistemKewaspadaan Pangan dan Gizi(SKPG)
- - 0 20Buku
13,000,000 - 0 - 0 - 0 20Buku
13,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
PengeluaranKonsumsiRumahTanggaPerkapita
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
45
4.03.22.034.
Penyusunan Dokumen StrategiPenanggulangan KemiskinanDaerah (SPKD)
Jumlah Dokumen SPKD Tahun2019-2023
- - 0 15Buku
13,573,630 - 0 - 0 15Buku
13,573,630 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.037
Review Rencana Aksi DaerahPangan dan Gizi
Jumlah Dokumen ReviewRencana Aksi Daerah Pangan danGizi
1Dokumen
- 0 - 0 - 0 1Dokumen
25,000,000 1Dokumen
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
038Penyusunan Indikator danPemetaan Daerah Rawan Pangan
Jumlah Dukumen Indikator danPemetaan Daerah Rawan Pangan
- - 0 - 0 - 0 1Dokumen
20,000,000 - 0 1Dokumen
20,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.22.
039Analisis Nilai Tukar Petani danNelayan
Jumlah Dokumen Analisis NilaiTukar Petani dan Nelayan
- - 0 - 0 - 0 - 0 1Dokumen
30,000,000 1Dokumen
30,000,000 Bappeda KotaLhokseumawePengeluar
anKonsumsiRumahTangga
4.03.22.040
Koordinasi PerencanaanPembangunan Bidang Pariwisata,Industri, Perdagangan dan duniaUsaha
Jumlah Dokumen KoordinasiPerencanaan Pembangunanuntuk pengembangan DuniaUsaha dan Investasi
- - 0 15Buku
14,724,350 - 0 - 0 - 0 15Buku
14,724,350 Bappeda KotaLhokseumawe
TingkatPengangguranTerbuka
4.03.22.041
Analisis Pengaruh Investasi,Tenaga Kerja TerhadapPertumbuhan Ekonomi
Jumlah Dokumen PengaruhInvestasi, Tenaga Kerja terhadapPertumbuhan Ekonomi KotaLhokseumawe
- - 0 10Buku
13,974,350 - 0 - 0 - 0 10Buku
13,974,350 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.042
Monitoring, Evaluasi danPelaporan Pembangunan DaerahBidang Ekonomi
Jumlah Dokumen Hasil EvaluasiRencana Pembangunan DaerahBidang Ekonomi
- - 0 10Buku
13,974,350 10Buku
15,000,000 10Buku
15,000,000 10Buku
20,000,000 40Buku
63,974,350 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.22.043
Kajian Identifikasi SektorUnggulan Kota Lhokseumawe
Jumlah Dokumen Data SektorUnggulan
- - 0 10Buku
15,000,000 - 0 - 0 - 0 10Buku
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.23. Program perencanaan sosial danbudaya
Cakupan KoordinasiPerencanaan PembangunanSosial Budaya
12Bulan
12Bulan
116,860,150 12Bulan
128,546,165 12Bulan
141,400,782 12Bulan
155,540,860 12Bulan
171,094,946 60Bulan
713,442,903 Bappeda KotaLhokseumawe
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
PengeluaranKonsumsiRumahTanggaPerkapita
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
MeningkatkanPertumbuhanEkonomi
Menurunkan AngkaKemiskinan
PendudukDibawahGarisKemiskinan
4.03.23. Program perencanaan sosial danbudaya
Cakupan KoordinasiPerencanaan PembangunanSosial Budaya
12Bulan
12Bulan
116,860,150 12Bulan
128,546,165 12Bulan
141,400,782 12Bulan
155,540,860 12Bulan
171,094,946 60Bulan
713,442,903 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
014.Pengkajian Kebijakan Pendidikan Jumlah Buku Pengkajian
Kebijakan Pendidikan25Buku
25Buku
36,284,500 25Buku
23,546,165 25Buku
26,400,782 25Buku
30,540,860 25Buku
41,094,946 125Buku
157,867,253 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
021.Penyusunan Buku IndikatorDemografi Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku Indikator DemografiKota Lhokseumawe
- 25Buku
26,535,000 - 0 - 0 - 0 - 0 25Buku
26,535,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
026.Penyusunan Indikator Pendidikandan Kesehatan KotaLhokseumawe
Jumlah Buku IndikatorPendidikan dan Kesehatan KotaLhokseumawe
- 20Buku
27,880,650 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 20Buku
30,000,000 60Buku
82,880,650 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.23.027.
Penyusunan Buku IndikatorKesejahteraan Rakyat KotaLhokseumawe
Jumlah Buku IndikatorKesejahteraan Rakyat KotaLhokseumawe
- 20Buku
26,160,000 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 20Buku
35,000,000 60Buku
86,160,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.23.028.
Evaluasi Rencana IndukPendidikan Kota Lhokseumawe2008-2018
Jumlah Buku Evaluasi RencanaInduk Pendidikan KotaLhokseumawe 2008-2018
- - 0 20Buku
25,000,000 - 0 - 0 - 0 20Buku
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
029Evaluasi Rencana IndukKesehatan KotaLhokseumawe2008-2018
Jumlah Buku Evaluasi RencanaInduk KesehatanKotaLhokseumawe 2008-2018
- - 0 - 0 30Buku
15,000,000 - 0 - 0 30Buku
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
030Penyusunan Rencana IndukPendidikan Kota Lhokseumawe2020-2030
Jumlah Buku Rencana IndukPendidikan Kota Lhokseumawe2020-2030
- - 0 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 - 0 20Buku
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
031Penyusunan Rencana IndukKesehatan Kota Lhokseumawe2020-2030
Jumlah Buku Rencana IndukKesehatan Kota Lhokseumawe2020-2030
- - 0 - 0 - 0 30Buku
25,000,000 - 0 30Buku
25,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
032Review Grand DesignPembangunan KependudukanKota Lhokseumawe 2011 - 2035
Jumlah Buku Review GrandDesign PembangunanKependudukan Kota
- - 0 - 0 - 0 - 0 20Buku
30,000,000 20Buku
30,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
035Penilaian Adopsi UsulanMusrenbang Kota Lhokseumawedan Reses DPRK Lingkup Bidang
Jumlah Buku Penilaian AdopsiUsulan Musrenbang KotaLhokseumawe dan Reses DPRK
- - 0 20Buku
15,000,000 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 40Buku
40,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.23.
036Analisis KesesuaianProgram/Kegiatan yangDirencanakan TerhadapProgram/Kegiatan yangDianggarkan Lingkup BidangPembangunan Keistimewaan Acehdan SDM
Jumlah Buku Analisis KesesuaianProgram/Kegiatan yangDirencanakan TerhadapProgram/Kegiatan yangDianggarkan Lingkup BidangPembangunan Keistimewaan Acehdan SDM
- - 0 20Buku
15,000,000 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 40Buku
40,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
4.03.23.036
Analisis KesesuaianProgram/Kegiatan yangDirencanakan TerhadapProgram/Kegiatan yangDianggarkan Lingkup BidangPembangunan Keistimewaan Acehdan SDM
Jumlah Buku Analisis KesesuaianProgram/Kegiatan yangDirencanakan TerhadapProgram/Kegiatan yangDianggarkan Lingkup BidangPembangunan Keistimewaan Acehdan SDM
- - 0 20Buku
15,000,000 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 40Buku
40,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.23.037
Analisis Kesesuaian PrioritasPembangunan RKPD denganPrioritas Pembangunan RPJMDLingkup Bidang PembangunanKeistimewaan Aceh dan SDM
Jumlah Buku Analisis KesesuaianPrioritas Pembangunan RKPDdengan Prioritas PembangunanRPJMD Lingkup BidangPembangunan Keistimewaan Acehdan SDM
- - 0 20Buku
25,000,000 - 0 20Buku
25,000,000 - 0 40Buku
50,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.23.038
Validasi Data PendukungPerencanaan Bidang Pendidikan
Jumlah Buku Hasil Validasi DataPendukung Perencanaan BidangPendidikan Kota Lhokseumawe
- - 0 20Buku
25,000,000 20Buku
25,000,000 20Buku
25,000,000 20Buku
35,000,000 80Buku
110,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.24. Program perencanaan prasaranawilayah dan sumber daya alam
Cakupan KoordinasiPerencanaan PembangunanPrasarana Wilayah dan SumberDaya Alam
12Bulan
12Bulan
80,128,600 12Bulan
88,141,460 12Bulan
96,955,606 12Bulan
106,651,167 12Bulan
117,316,283 60Bulan
489,193,116 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
46
4.03.24.025.
Penyusunan dan PengelolaanData Base Perumahan RumahTidak Layak Huni
Jumlah Dokumen Penyusunandan Pengelolaan Data BasePerumahan Rumah Tidak LayakHuni
- 1Dokumen
80,128,600 - 0 - 0 - 0 - 0 1Dokumen
80,128,600 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.24.026.
Land Banking Perumahan Jumlah Dokumen Land BankingPerumahan
- - 0 - 0 1Dokum
25,000,000 - 0 - 0 1Dokum
25,000,000 Bappeda KotaLhokse
4.03.24.027
Penanganan LingkunganPerumahan Kumuh PermukimanKumuh Berbasis Kawasan (PLP2K - BK )
Jumlah Laporan PenangananLingkungan Perumahan KumuhPermukiman Kumuh BerbasisKawasan ( PLP2K - BK )
- - 0 1Laporan
38,141,460 1Laporan
36,955,606 1Laporan
106,651,167 1Laporan
117,316,283 4Laporan
299,064,516 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.24.028
Peta Daya Dukung dan DayaTampung Lingkungan KotaLhokseumawe
Jumlah Database Daya Dukungdan Daya Tampung LingkunganKota Lhokseumawe
- - 0 1Database
50,000,000 1Database
35,000,000 - 0 - 0 2Database
85,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.26. Program KoordinasiPerencanaan Pembangunan
Cakupan Penyediaan LaporanKoordinasi PendanaanPembangunan Daerah
4Laporan
4Laporan
266,159,175 4Laporan
292,775,093 4Laporan
322,052,602 4Laporan
354,257,862 4Laporan
389,683,648 20Laporan
1,624,928,380 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.26.
003.Penyusunan Perencanaan danPengendalian, TDBH Migas danOtsus Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku Laporan KoordinasiPerencanaan dan Pengendalian
50Buku
50Buku
183,676,275 50Buku
161,103,818 50Buku
161,013,699 50Buku
188,014,569 50Buku
190,125,095 250Buku
883,933,456 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.26.009.
Pengendalian Tata Ruang KotaLhokseumawe
Periode PelaksanaanPengendalian Tata Ruang
12Bulan
12Bulan
82,482,900 12Bulan
80,995,000 12Bulan
80,995,000 12Bulan
90,995,000 12Bulan
114,085,431 60Bulan
449,553,331 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.26.011
Kajian Inovasi PerencanaanDalam Rangka AkselerasiPembangunan Daerah
Jumlah Buku Kajian InovasiPerencanaan Dalam RangkaAkselerasi Pembangunan Daerah
- - 0 - 0 20Buku
30,000,000 - 0 - 0 20Buku
30,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
4.03.26.011
Kajian Inovasi PerencanaanDalam Rangka AkselerasiPembangunan Daerah
Jumlah Buku Kajian InovasiPerencanaan Dalam RangkaAkselerasi Pembangunan Daerah
- - 0 - 0 20Buku
30,000,000 - 0 - 0 20Buku
30,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.26.012.
Penyusunan Perencanaan danPengendalian APBA dan APBNKota Lhokseumawe
Jumlah Laporan UsulanPerencanaan dan PengendalianAPBA dan APBN KotaLhokseumawe
- 0 20Buku
50,676,275 20Buku
50,043,903 20Buku
75,248,293 20Buku
85,473,122 80Buku
261,441,593 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.30. Program Penelitian,Pengembangan dan InovasiDaerah
Cakupan Penerapan SIDa - - 0 20% 150,000,000 30% 150,000,000 50% 150,000,000 75% 150,000,000 75% 600,000,000 Bappeda Lhokseumawe
4.03.30.001.
Peningkatan Kapasitas Penelitiandan Pengembangan
Periode Peningkatan KapasitasKelitbangan
- - 0 12Bulan
43,000,000 12Bulan
43,000,000 12Bulan
40,000,000 12Bulan
40,000,000 48Bulan
166,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.30.
002.Kajian Pemanfaatan Alokasi DanaBantuan Keuangan dari Provinsi
Jumlah Buku KajianPemanfaatan Alokasi DanaBantuan Keuangan dari Provinsi
30Buku
- 0 - 0 - 0 - 0 30Buku
15,000,000 30Buku
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.30.003.
Penyusunan Kajian PemanfaatanDana DAK Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku KajianPemanfaatan Dana DAK KotaLhokseumawe
40Buku
- 0 - 0 - 0 - 0 40Buku
15,000,000 40Buku
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.30.
004.Penyusunan Kajian RasioKemandirian Daerah KotaLhokseumawe
Jumlah Dokumen Kajian RasioKemandirian Kota Lhokseumawe
- - - 0 - 0 - 0 25Buku
15,000,000 25Buku
15,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.30.005.
Penyusunan Kajian BelanjaPublik Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku Kajian BelanjaPublik Kota Lhokseumawe
- - 0 20Buku
37,000,000 20Buku
37,000,000 20Buku
35,000,000 20Buku
25,000,000 80Buku
134,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe4.03.30.
006.Penelitian dan PengembanganEkonomi Kreatif dan PariwisataKota Lhokseumawe
Jumlah Dokumen Penelitian danPengembangan Ekonomi Kreatifdan Pariwisata KotaLhokseumawe
- - 35Buku
35,000,000 35Buku
35,000,000 35Buku
35,000,000 35Buku
25,000,000 160Buku
130,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.30.007.
Penelitian dan PengembanganInovasi Potensi Unggulan KotaLhokseumawe
Jumlah Dokumen Penelitian danPengembangan Inovasi PotensiUnggulan Kota Lhokseumawe
- - 0 - 0 - 0 20Buku
20,000,000 - 0 20Buku
20,000,000 Bappeda KotaLhokseumawe
4.03.30.008.
Pengembangan Inovasi PotensiKelautan dan Perikanan KotaLhokseumawe
Jumlah Laporan PengembanganInovasi Potensi Kelautan danPerikanan
- - 0 25Buku
35,000,000 - 0 - 0 - 0 20Buku
35,000,000 Bappeda Lhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
4.03.30.008.
Pengembangan Inovasi PotensiKelautan dan Perikanan KotaLhokseumawe
Jumlah Laporan PengembanganInovasi Potensi Kelautan danPerikanan
- - 0 25Buku
35,000,000 - 0 - 0 - 0 20Buku
35,000,000 Bappeda Lhokseumawe
4.03.30.009.
Pengembangan Inovasi PotensiUKM Kota Lhokseumawe
Jumlah Laporan PengembanganInovasi Potensi UKM
- - 0 - 0 - 0 20Laporan
20,000,000 - 0 20Laporan
20,000,000 Bappeda Lhokseumawe
4.03.30.010.
Kajian Pemerataan KualitasPendidikan di Kota Lhokseumawe
Jumlah Buku Kajian PemerataanKualitas Pendidikan
- - 0 - 0 - 0 - 0 20Laporan
15,000,000 20Laporan
15,000,000 Bappeda Lhokseumawe
4.03.30.011.
Inovasi Pengelolaan Sampah,Limbah dan Daur Ulang
Jumlah Laporan InovasiPengelolaan Sampah, Limbah danDaur Ulang
- - 0 - 0 20Laporan
35,000,000 - 0 - 0 20Laporan
35,000,000 Bappeda Lhokseumawe
Meningkatkan TataKelolaPemerintahan YangBaik
MeningkatnyaAkuntabilitas KinerjadanKeuangan
KategoriHasilEvaluasiSAKIP
47
BAB VIIKINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Mengacu pada Visi dan Misi, Tujuan serta Sasaran dari
RPJM Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022, Bappeda Kota
Lhokseumawe telah menetapkan beberapa indikator kinerja yang
bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan
kinerja Bappeda Kota Lhokseumawe untuk periode 2017-2022.
Indikator kinerja Bappeda Bappeda Kota Lhokseumawe untuk
periode 2017-2022 dapat dilihat pada tebel berikut ini;
48
2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)Indikator Kinerja Daerah
Perencanaan Pembangunan1 Keterbukaan informasi publik melalui website Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada
2 Cakupan koordinasi Kerjasama perencanaanpembangunan
5 5 5 5 5 5 5
KondisiKinerja Akhir
Periode
Tabel 7.1 (T-C.28.)Indikator Kinerja Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
NO Indikator KinerjaKondisi
Kinerja AwalPeriode
Target Renstra
VII - 20
2 Cakupan koordinasi Kerjasama perencanaanpembangunan
5 5 5 5 5 5 5
3 Cakupan penyediaan dokumen perencanaanpengembangan wilayah strategis cepattumbuh
1 1 1 1 1 1 1
4 Cakupan penyediaan dokumen perencanaanpengembangan kota menengah dan besar
1 1 1 1 1 1 1
5 Cakupan fasilitasi dan peningkatan kapasitasperencana
0 0 1 3 3 4 4
6 Cakupan penyediaan dokumen perencanaanpembangunan daerah
9 9 9 9 9 9 9
7 Cakupan koordinasi perencanaanpembangunan ekonomi
12 12 12 12 12 12 12
8 Cakupan koordinasi perencanaanpembangunan sosial budaya
12 12 12 12 12 12 128 Cakupan koordinasi perencanaanpembangunan sosial budaya
12 12 12 12 12 12 12
9 Cakupan koordinasi perencanaanpembangunan prasarana wilayah dan sumberdaya alam
12 12 12 12 12 12 12
10 Cakupan penyediaan laporan koordinaasipendanaan pembangunan daerah
4 4 4 4 4 4 4
49
2018 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
KondisiKinerja Akhir
PeriodeNO Indikator Kinerja
KondisiKinerja Awal
Periode
Target Renstra
Statistik11 Ketersediaan Buku Daerah Dalam Angka dan
PDRBAda Ada Ada Ada Ada Ada Ada
Indikator Kinerja Utama
1 Penduduk dibawah garis kemiskinan 11.98 9.5 9.3 9.28 9.26 9.24 9.242 Tingkat Pengangguran terbuka 10.51 10.4 10.33 10.28 9.56 9.49 9.493 Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
Perkapita1.009 1.04 1.08 1.12 1.16 1.2 1.2
VII - 21
3 Pengeluaran Konsumsi Rumah TanggaPerkapita
1.009 1.04 1.08 1.12 1.16 1.2 1.2
4 Kategori Hasil Evaluasi SAKIP CC CC C BB BB B B5 Keterbukaan Informasi Publik melalui Website Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada
Sumber : Data diolah dari Lampiran Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
50
BAB VIIIPENUTUP
Renstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
telah disusun sesuai dengan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
Selain itu, Renstra Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022
merupakan penjabaran dari RPJM Kota Lhokseumawe Tahun
2017-2022. Berdasarkan Visi dan Misi, Tujuan dan Sasaran dari
RPJM Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022, Bappeda Kota
Lhokseumawe memiliki keterkaitan pada misi 4 yaitu
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Baik(Clean And Good Governance). Tujuan jangka menengah
Bappeda Kota Lhokseumawe Tahun 2017-2022 adalah
“Terwujudnya perencanaan pembangunan yang terintegrasi
dengan berbasiskan e-goverment”. Sasaran yang akan dicapai
untuk periode 2017-2022 yaitu:
1. mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang
handal, fokus, berkelanjutan dan partisipasitif berdasarkan
asas kebutuhan dan manfaat;
2. mewujudkan pemanfaatan potensi daerah melalui penelitian
yang optimal;
3. meningkatkan ketersediaan data base dan informasi yang
akurat.
Keberhasilan dalam mencapai tujuan dan sasaran Bappeda
Kota Lhokseumawe perlu dukungan dan komitmen bersama dari
semua pihak.
51
top related