kelompok 1 penelitian eksperimen dan penelitian ex post facto

Post on 30-Jun-2015

5.060 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PENELITIAN EKSPERIMEN

DAN PENELITIAN EX POST FACTO

METODOLOGI PENELITIAN

KELOMPOK 1:ANGGER PRIMA WIDIASIHDUANA FERA RISINAFEBRIYANTI UTAMIRITA DELINA

PENELITIAN EKPSERIMEN

PENGERTIAN KARAKTERISTIK PENELITIAN EKSPERI

MEN PROSEDUR PENELITIAN EKSPERIMEN DESAIN EKSPERIMEN VARIABEL PENELITIAN EKSPERIMEN

Penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian eksperimen yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang dikendalikan.

►Manipulasi►Pengendalian►Pengamatan

Prosedur penelitian eksperimental pada dasarnya sama dengan penelitian lain, yakni: memilih subyek dan instrumen

pengukuranmemilih desain penelitian

melaksanakan prosedurmenganalisis datamerumuskan kesimpulan.

1) Pre Experimental Design

2) True Experimental Design

3) Factorial Design4) Quasi Experimental De

sign

VARIEBEL PENELITIAN EKSPERIMEN

►VALIDITAS INTERNAL►VALIDITAS EKSTERNAL

a)One-Shot Case Study

Dimana dalam desain penelitian ini terdapat suatu kelompok diberi treatment (perlakuan) dan selanjutnya diobservasi hasilnya (treatment adalah sebagai variabel independen dan hasil adalah sebagai variabel dependen).

X O

b)One Group Pretest-Posttest Design (Satu Kelompok Pretes-Postes)

Pada desain ini terdapat pretes sebelum diberi perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.

O1 X O2

c) Intact-Group Comparison

Pada desain ini terdapat satu kelompok yang digunakan untuk penelitian, tetapi dibagi menjadi dua, yaitu setengah kelompok untuk eksperimen (yang diberi perlakuan) dan setengah untuk kelompok kontrol (yang tidak diberi perlakuan)

X O1O2

a)Posstest-Only Control DesignDalam desain ini terdapat dua kelompok yang masing-masing dipilih secara random (R). Kelompok petama diberi perlakuan (X) dan kelompok yang lain tidak. Kelompok yang diberi perlakuam disebut kelompok eksperimen dan kelompok yang tidak diberi perlakuan disebut kelompok kontrol.

b)Pretest-Posttest Control Group Design

Dalam desain ini tedapat dua kelompok yang dipilih secara random, kemudian diberi pretes untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.

Rancangan faktorial yang paling sederhana ialah yang menggunakan dua faktor, dan masing-masing faktor menggunakan dua kategori. Rancangan yang demikian itu biasa digambarkan sebagai rancangan faktorial 2 x 2.

a)Time Series DesignDalam desain ini kelompok yang digunakan untuk penelitian tidak dapat dipilih secara random. Sebelum diberi perlakuan, kelompok diberi pretes sampai empat kali, dengan maksud untuk mengetahui kestabilan dan kejelasan keadaan kelompok sebelum diberi perlakuan. Bila hasil pretes selama empat kali ternyata nilainya berbeda-beda, berarti kelompok tersebut labil, tidak menentu, dan tidak konsisten. Setelah kestabilan keadaan kelompok dapat diketahui dengan jelas, maka baru diberi treatment. Desain penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok saja, sehingga tidak memerlukan kelompok kontrol.

b)Nonequivalen Control Group Design

Desain ini hampir sama dengan pretest-posttest control group design, hanya pada desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random.

Validitas internala)Adanya peristiwab)Testc)Perlakuan berbaurd)Keterlibatan petugase)Pemilihan subjekf)Subjek tidak sembang

Validitas Eksternal

a)Increase of treathment and treathmentterjadi karena pengalaman responden lebih dari satu kali perlakuan

b)Increase of test and treatmentterjadi karena pengalaman responden lebih dri satu kali tes

c)Intraction of selection treatmentHal ini bisa terjadi karena lesalahan dalam pemilihan responden.

d)Interacrtion of history and treatmentHal ini bisa terjadi karena pngalaman resonden dalam kehidupan sehari-harinya yang mirip dengan perlakuan yang dilakukan

PENELITIAN EX POST FACTO

PENGERTIAN

MACAM-MACAM PENELITIAN EX POST FACTO

KARAKTERISTIK PENELITIAN EX POST FACTO

PROSEDUR PENELITIAN EX POST FACTO

Penelitian Ex Post Facto adalah Menurut Kerlinger (1973) Penelitian Kausal Komparatif (Causal Comparative research ) yang disebut juga dengan penelitian ex post facto adalah penyelidikan empirisi yang sistematis di mana ilmuwan tidak mengendalikan variabel bebas secara langsung karena eksistensi dari variabel tersebut telah terjadi, atau karena variabel tersebut pada dasarnya tidak dapat dimanipulasi.

1. Penelitian Korelasi Penelitian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan, apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih

2. Penelitian Kausal Komparatifdalam penelitian itu, variabel juga telah terjadi dan peneliti tidak berusaha memanipulasi atau mengontrolnya

Penelitian korelasi tepat jika variabel kompleks dan peneliti tidak mungkin melakukan manipulasi dan mengontrol variabel.

Memungkinkan variabel diukur secara intensif dalam kondisi setting nyata.

Memungkinkan peneliti mendapatkan derajat asosiasi yang signifikan.

Prosedur Penelitian Ex Post Facto :Penentuan masalah penelitianPenentuan kelompok yang

memilikikarakteristik yang ingin ditelitiPemilihan kelompok pembanding

Pengumpulan data Analis data

PROSEDUR KONTROL

1. Pemadanan (Matching)2. Perbandingan Kelompok

Homogen Atau Subkelompok3. Analisis Kovarian (Analysis Of

Covariance)

TERIMA KASIH

top related