jurnal 672005196 peramalan luas areal tebu di indonesia...
Post on 28-Mar-2019
223 Views
Preview:
TRANSCRIPT
��
�
Peramalan Luas Areal Tebu di Indonesia Menggunakan Metode ARIMA
Artikel Ilmiah
Peneliti:
Mohammad Yunus Mustofa 672005196
Sri Yulianto Joko Prasetyo, S.Si., M.Kom.
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
April 2012
�
��
�
Peramalan Luas Areal Tebu di Indonesia Menggunakan Metode ARIMA
1) Mohammad Yunus Mustofa, 2) Sri Yulianto Joko Prasetyo
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711, Indonesia
Email: 1) tofu_fatboy@yahoo.co.id, 2) sriyulianto@gmail.com
Abstract
Current problems faced by the industry is still a lack of sugar cane plantation area in order to support the national sugar self-sufficiency program that is targeted by 2014. Self-sufficiency in sugar cane plantations need the support area of 600 thousand ha. So as to achieve sugar self-sufficiency required more additional expansion of sugarcane plantations to about 156.168 ha again. So it takes about data forecasting sugarcane acreage until 2014. Are the result of forecasting until 2014 to achieve national self-sufficiency in sugar that has targeted the expansion of sugarcane plantation area of 600 thousand ha. Forecasting using time series method is a systematic process of estimating what it most likely to occur in the future based on past and current information. Forecasting does not provide a definitive answer about what will happen, but trying to find as close as possible that will happen. Best time series forecasting method that we use to predict the ARIMA.
Keywords: Area, ARIMA, Cane, Time Series, Forecasting
Abstrak
Saat ini masalah yang dihadapi oleh industri perkebunan tebu adalah masih kurangnya areal
perkebunan dalam rangka mendukung program swasembada gula nasional yang ditargetkan pada 2014. Swasembada gula membutuhkan dukungan lahan perkebunan tebu seluas 600 ribu ha. Sehingga untuk mencapai swasembada gula diperlukan lagi tambahan perluasan lahan perkebunan tebu hingga sekitar 156.168 ha lagi. Sehingga dibutuhkan peramalan tentang data areal tebu sampai pada tahun 2014. Apakah hasil peramalan sampai tahun 2014 dapat mencapai swasembada gula nasional yang sudah ditargetkan yaitu perluasan areal perkebunan tebu seluas 600 ribu ha. Peramalan menggunakan metode runtun waktu adalah proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa depan berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang. Peramalan tidak memberikan jawaban yang pasti tentang apa yang akan terjadi, tetapi berusaha mencari sedekat mungkin dengan yang akan terjadi. Metode peramalan time series terbaik yang kita pakai untuk meramalkan adalah Metode ARIMA.
Kata kunci: Areal, ARIMA, Tebu, Time Series, Peramalan
1 Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 2 Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
top related