global trends di indonesia
Post on 14-Apr-2017
67 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Global trends di Indonesia
Penupukan penduduk di kota besar, intergrasi antara lahan dan kebutuhan
Masyarakat
Pertumbuhan di Indonesia semakin lama semakin pesat, kini Indonesia
telah menduduki peringkat ke- 4 dari seluruh Negara di dunia. Hal ini bisa dilihat
dari data pertumbuhan penduduk pada tahun 2010 yaitu sekitar 237.6 juta jiwa.
Peningkatan ini dapat dilihat dari semakin padatnya jumlah penduduk, tentunya
hal ini harus diiringi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia. dan
kualitas penduduk.
Akan tetapi ada yang disayangkan dengan pertumbuhan penduduk
Indonesia, meskipun jumlah penduduk dalam tahun ke tahun semakin pesat,
namun persebaran penduduk Indonesia tidak merata ke seluruh wilayah Indonesia
yang terdiri dari 35 provinsi. Penumpukan penduduk ini sebagian besar tersebar
dipulau jawa, khususnya dikota besar. Hal yang perlu disayangkan yaitu
perpindahan penduduk dari desa ke kota atau urbanisasi tetap terus berlangsung
walaupun konsisi lahan dalam kondisi yang sangat terbatas.
Kondisi ini akan menciptakan kondisi lingkungan yang semakin lama
semakin buruk. Misalnya, kondisi sanitasi, lingkungan sosial, climate change dan
masih banyak lagi.
Pertumbuhan penduduk, lahan menjadi sempit
Yang kita lihat sekarang, bukan hanya rumah kayu dan kardus. Banyak
sekali pertumbuhan penduduk yang terpusat di kota besar dapat memperlihatkan
kenyataan bahwa ada kesenjangan sosial antara perumahan kumuh dan perumahan
bertingkat beton.
Untuk mengatasi keterbatasan lahan, maka terciptalah gedung-gedung
bertingkat seperti rusun dan apartement. Awalnya hal ini diterima masyarakat
dengan baik. Harga sewa yang mahal dan tidak sesuai dengan gaya masyarakat
Indonesia membuat masyarakat akhirnya kembali mengurungkan niat mereka dan
kembali ke pinggiran.
Sustainable Development
Menurut the Bruntland report (1987) sustainable development yaitu
“development that meets the needs of the present without compromising the
ability of future generations to meet their own needs” secara garis besarnya yaitu
pembangunan yang dilakukan dimasa sekarang tidak boleh mengorbankan untuk
generasi dimasa depan.
Hal yang perlu diingat bahwa kita tinggal di bumi yang kondisi luasanya
yang tidak pernah berubah, hanya saja lingkungan yang berubah karena adanya
subjek yang selalu meningkat salahsatunya manusia. Terdapat 3 aspek dalam
melaksanakan sustainable development yaitu environmental, social, dan
economics ketiga hal ini sangat bersinambungan, dimana lingkungan memberikan
wadah yang terbatas sehingga dalam mengurangi peningkatan sisa kebutuhan
dengan menerapkan konsep 3R ( reduce, reuse, recycle). Social atau manusia
dalam memenuhi kebutuhan hidup, bersosialisasi, berbudaya dan terakhir adalah
ekonomi yaitu kebutuhan mendasar agar menyokong kebutuhan manusia.
Indonesia harus memikirkan bagaimana kesejahteraan masyarakat harus
sejalan dengan pertumbuhan masyarakat. Tapi, pandangan masyarakt tentang
kehidupan di kota besar lebih sejahtera dari pada di desa harus segera di ubah.
Pemerataan penduduk harus disesuaikan dengan fasilitas pendukung
dimasing-masing daerah. Desa dan kota tidak akan mungkin sama, kita harus
memisahkan kedua aspek tersebut. Dimana desa bisa menjadi penggerak ekonomi
dibidang pangan, perternakan dan seni. Sedangkan kota berlaku sebagai
penggerak bisnis yang kegiatan tersebut tersokong dari desa.
Hal yang harus ditanamkan oleh masyarakat adalah rezeki datang darimana
saja. Tidak didesa tidak pula dikota. Hanya saja dalam menjemput rezeki kita
perlu berusaha dangan sungguh-sungguh dalam memenuhi kebutuhan.
Daftar pustaka
http://technoupdate27.blogspot.co.id/2015/02/data-jumlah-penduduk-indonesia-
terbaru.html
https://class.coursera.org/globalenvmanangement-001/lecture/59
top related