gangguan somatoform dan disosiatif
Post on 04-Feb-2018
262 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
1/30
GANGGUAN SOMATOFORM DAN DISOSIATIF
GANGGUAN SOMATOFORM
I. Definisi
Gangguan somatoform adalah suatu kelompok gangguan ang memiliki ge!ala fisik
seperti neri" mual" dan pusing" di mana tidak dapat ditemukan pen!elasan medis ang
adekuat. Ada lima su#tipe gangguan somatoform$
% gangguan tu#uh dismorfik"
% gangguan somatisasi"
% gangguan kon&ersi"
% gangguan neri somatoform"dan
% hpo'hondriasis.
Gangguan disosiatif dapat didefinisikan se#agai adana kehilangan se#agian atau seluruh dari
integrasi normal (di#a)ah kendali sadar* meliputi ingatan masa lalu" kesadaran identitas dan
penginderaan segera serta 'ontrol terhadap gerak tu#uh.
II. Ge!ala dan Tanda
Menurut DSM+I," gangguan somatisasi ditandai dengan #e#erapa ge!ala fisik ang mun'ul
kem#ali selama #e#erapa tahun dan seringkali #erhu#ungan dengan gangguan fisik.
Gangguan disosiatif dan gangguan stres pas'a trauma (-TSD* #erhu#ungan dengan gangguan
somatisasi.
Diagnosis Diferensial
Diagnosis gangguan somatisasi ang #er#eda !elas termasuk gangguan somati' ang tim#ul
#ersamaan dengan ge!ala somati' #erganda atau tidak !elas. Ini termasuk multiple s'lerosis"
lupus eritematosus sistemik" hiperparatiroidisme" dan porfiria. Gangguan somati' #ermula
se#elum usia / tahun dan se#alikna" #ah)a tim#ulna ge!ala somati' #erganda di
kemudian hari selalu menim#ulkan kem#ali penakit somati'. -ada gangguan somatoform"
masalah psikologis tampak dalam #entuk fisik. Ge!ala fisik dari gangguan somatoform"
dimana tidak ada pen!elasan se'ara fisiologis dan tidak dapat dikontrol se'ara sadar" #erkaitan
dengan faktor psikologis" #iasana ke'emasan" dan untuk itu diasumsikan #ah)a gangguan
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
2/30
ini dise#a#kan oleh faktor psikologis. -ada #agian ini akan le#ih di#ahas mengenai dua
gangguan somatoform akni gangguan 'on&ersion dan gangguan somati0ation.
Gangguan 1on&ersi
Gangguan kon&ersi adalah suatu tipe gangguan somatoform ang ditandai oleh kehilangan
atau kendala dalam fungsi fisik" namun tidak ada pene#a# organis ang !elas. Gangguan ini
dinamakan kon&ersi karena adana keakinan psikodinamika #ah)a gangguan terse#ut
men'erminkan penaluran" atau kon&ersi" dari energi seksual atau agresif ang direpresikan
ke simtom fisik.
Ge!ala dan Tanda
1riteria diagnostik untuk Gangguan 1on&ersi $
a* Satu atau le#ih ge!ala atau defisit ang mengenai fungsi motorik &olunter atau sensorik
ang mengarahkan pada kondisi neurologis atau kondisi medis lain.
#* Faktor psikologis dipertim#angkan #erhu#ungan dengan ge!ala atau defisit karena a)al
atau eksaser#asi ge!ala atau defisit adalah didahului oleh konflik atau stresor lain.
'* Ge!ala atau defisit tidak ditim#ulkkan se'ara senga!a atau di#uat+#uat (seperti pada
gangguan #uatan atau #erpura+pura*.
d* Ge!ala atau defisit tidak dapat" setelah penelitian ang diperlukan" di!elaskan
sepenuhna oleh kondisi medis umum" atau oleh efek langsung suatu 0at" atau se#agai
perilaku atau pengalaman ang diterima se'ara kultural.
e* Ge!ala atau defisit mene#a#kan penderitaan ang #ermakna se'ara klinis atau
gangguan dalam fungsi sosial" peker!aan" atau fungsi penting lain atau memerlukan
pemeriksaan medis.
f* Ge!ala atau defisit tidak ter#atas pada neri atau disfungsi seksual" tidak ter!adi semata+
mata selama per!alanan gangguan somatisasi" dan tidak dapat diterangkan dengan le#ih #aik
oleh gangguan mental lain.
Seperti dengan ge!ala+ge!ala gangguan fisik ang ter!adi di somatisasi" ge!ala gangguan
kon&ersi dapat sangat mengganggu dan dapat menempatkan indi&idu #erisiko untuk #iaa
dan komplikasi dari pera)atan medis atau #edah ang tidak perlu. masalah fisik se#enarna
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
3/30
dapat hasil dari ge!ala kon&ersi" misalna" kontraktur atau atrofi tidak digunakan ang
#erhu#ungan dengan kelumpuhan kon&ersi. Se!umlah faktor telah ter'atat predisposisi
perkem#angan gangguan kon&ersi" termasuk gangguan somatik pendahuluan" paparan kepada
orang lain dengan ge!ala fisik" stres psikososial ang parah" dan gangguan kepri#adian
munafik dan tergantung. -endahuluan se!arah trauma" penalahgunaan" dan disosiasi telah
sangat terkait dengan ge!ala kon&ersi" khususna pseudosei0ures.
Diagnosis Diferensial
Diagnosis diferensial merupakan diagnosis ang #erupa penakit somati'. -enakit somati'
adalah #erupa gangguan psikologis"hal ini mene#a#kan tim#ulna diagnosis lain tentang
suatu penakit ang diderita pasien.1arna keluhan ang diderita pasien dengan penakit
somati' hampir sama dengan pasien dengan penakit #iasa.-enakit ini dapat ditentukan
kon&ersina 'ahaa dalam seseorang dengan 2ke#utaan2 atau 2anestesi sto'king+sarung
tangan"2 ang mati rasa pada kaki atau tangan lengkap dan ta!am dipisahkan di pergelangan
tangan atau kaki daripada sesuai dengan distri#usi sensorik saraf.
3ahkan ketika se#uah gangguan somatik tidak dapat diidentifikasi" diagnosis gangguan
kon&ersi tidak #oleh dilakukan ke'uali ada !uga !elas #ukti #ah)a ge!ala melaani fungsipsikologis. 1on&ersi ge!ala dapat ter!adi se#agai salah satu komponen dari gangguan
somatisasi. 1etika ini ter!adi" diagnosis gangguan kon&ersi tidak dilakukan. gangguan
1on&ersi adalah umum pada pasien dengan gangguan identitas disosiatif dan kadang+kadang
ang ter!adi pada pasien dengan ski0ofrenia.
-rognosa
Sampai saat ini penakit ini #elum memiliki data alami tentang kon&ersi penakit
somati' ang se#enarna. 1arena penakit ini !uga #elum memiliki penelitian sistematis
dalam pengo#atanna. -rognosis atau pengo#atanna #ukan dalam #entuk la0imna
pengo#atan seperti #iasa"tapi dengan 'ara interaksi psikis indi&idu" lingkungan sosial" dan
respon terhadap ge!ala ang oleh orang+orang ang penting #agi pasien psikologis so'ial.
4atatan Se!arah
Ge!ala kon&ersi terse#ut diakui pada )anita oleh orang 5unani kuno dan Roma)i" ang
per'aa #ah)a mereka #erasal dari se#uah #erkeliaran rahim dari posisi normal anatomi
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
4/30
men!adi #er#agai #agian lain dari tu#uh" ang terpengaruh. The 2histeria"2 istilah ang di
masa lalu digunakan sinonim dengan gangguan kon&ersi" #erasal dari kata 5unani untuk
uterus. -ada A#ad -ertengahan" fenomena kon&ersi di#eri interpretasi supranatural dan
#er#agai agama. 6al ini !uga saat ini #erlaku di #anak kelompok agama gem#ira dan dalam
#udaa non+3arat.
-ada akhir a#ad kesem#ilan #elas" kon&ersi ge!ala (dise#ut histeria itu* telah men!adi fokus
ang sah dari penelidikan medis dan ilmiah. peneliti terkemuka termasuk 3riket" 4har'ot"
7anet" dan Freud. deskripsi klasik histeria" pemisahan" dan fenomena hipnosis ang disusun
oleh dokter" dan #er#agai teori ang mengemukakan untuk men!elaskan mereka. 3riket
-aulus menatakan #ah)a 2kesengsaraan dan kerugian2 dan peristi)a traumatis lainna dan
7ean+Martin 4har'ot dan para pengikutna menarankan #ah)a degenerasi sistem sarafadalah pene#a# histeria.
-ierre 7anet mem#uat kontri#usi ang signifikan untuk memahami psikologi ge!ala kon&ersi.
Se'ara khusus" 7anet mengusulkan mekanisme psikologis pemisahan" dengan ang dipilih
mental isi #isa dihapus dari kesadaran (dipisahkan dari pengalaman* tapi #isa terus
menghasilkan efek motor dan sensorik. Mekanisme ini dianggap digam#arkan oleh saran
posthpnoti'" di mana se#uah direktif di#erikan kepada su#!ek dalam tran'e akan dilakukan
setelah kem#ali ke keadaan normal ter!aga kesadaran tanpa memori apapun oleh su#ek
setelah menerima direktif. 7anet mengusulkan #ah)a pengalaman traumatis ang etiologi
dalam pengem#angan dan fenomena disosiatif histeris.
Sigmund Freud" pada )aktu itu ahli saraf tertarik pada histeria" #ela!ar #ersama 4har'ot dan
6ppolte 3ernheim" se#uah hipnotis -eran'is perintis. Freud mengamati penggunaan
hipnosis dalam mengo#ati ge!ala kon&ersi dan kem#ali ke praktik sendiri neurologi untuk
menggunakan teknik #aru dalam mengo#ati pasien+pasienna. Freud terutama tertarik pada
teori+teori psikologis histeria" dan teori+na di#eri dorongan penting oleh penemuan tidak
disenga!a ang di#uat oleh seorang rekan" 7osef 3reuer. 3reuer memperlakukan )anita
dengan histeria (2Anna O2*" ang dalam tran'e diproduksi kenangan peristi)a traumatik
se#elumna tak sadar ang mun'ul se'ara langsung dan kausal #erkaitan dengan ge!ala
histeris. Selain itu" ekspresi ini kenangan dan emosi ang terkait mene#a#kan ge!ala
menghilang.
-ada akhir a#ad kesem#ilan #elas" 7.F.F. 3a#inski" seorang mahasis)a 4har'ot" menolak
pandangan 4har'ot" 7anet" dan Freud. Ia mengusulkan #ah)a semua histeria dan disosiasi
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
5/30
dise#a#kan oleh 2saran2 dan tidak fenomena otentik. Ide ini memiliki #erikut su#stansial
hingga -erang Dunia I ketika tentara dengan 2+sho'k shell"2 sekarang dikonseptualisasikan
se#agai gangguan stres pas'a trauma (-TSD*" ang ditampilkan untuk mengem#angkan
ge!ala disosiatif histeris dan mendalam setelah mengalami trauma tempur.
Gangguan Neri Somatoform
1ontro&ersi tentang etiologi histeria dan disosiasi #erlan!ut hingga hari ini. Sekolah ang
#er#eda pemikiran menganggap fenomena ini terutama untuk trauma psikologis" konflik
intrapsikis" kelainan neuro#iologis" dan saran. Namun" ada spektrum ang luas somati0ing
dan indi&idu disosiatif. 3e#erapa atau semua faktor+faktor ini mungkin #entuk presentasi
klinis pasien ang di#erikan.
a* Sakit di satu atau le#ih situs anatomis adalah fokus utama dari presentasi klinis dan
untuk men!amin perhatian klinis.
#* Rasa sakit mene#a#kan distress klinis signifikan atau gangguan di daerah penting
sosial" peker!aan" atau fungsi lainna.
'* Faktor psikologis ang dinilai memiliki peran penting dalam keparahan eksaser#asi
onset"" atau pemeliharaan rasa sakit.
d* Ge!ala atau defisit tidak senga!a diproduksi atau pura+pura (seperti pada gangguan
#uatan atau #erpura+pura sakit*.
e* Rasa sakit tidak le#ih #aik di!elaskan oleh suasana hati" ke'emasan" atau gangguan
psikotik dan tidak memenuhi kriteria dispareunia.
1ode se#agai #erikut$
Gangguan Neri #erhu#ungan dengan faktor psikologis" keparahan eksaser#asi onset" atau
pemeliharaan rasa sakit.
Spesifikasi$
Akut$ durasi kurang dari 8 #ulan
1ronis$ durasi 8 #ulan atau le#ih
Neri gangguan ang terkait dengan kedua faktor psikologis dan kondisi medis umum$
faktor+faktor psikologis dan kondisi medis umum ang dinilai memiliki peran penting dalam
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
6/30
onset" keparahan" eksaser#asi" atau pemeliharaan rasa sakit. 1ondisi ang #erhu#ungan medis
umum atau situs anatomi rasa sakit dikodekan di A9is III.
Spesifikasi$
Akut$ durasi kurang dari 8 #ulan
1ronis$ durasi 8 #ulan atau le#ih
4atatan$ 3erikut ini adalah tidak dianggap se#agai gangguan mental dan dimasukkan di sini
untuk memfasilitasi diagnosis diferensial.
Neri gangguan ang terkait dengan kondisi medis umum$ suatu kondisi medis umum
memiliki peran utama dalam" keparahan eksaser#asi onset"" atau pemeliharaan rasa sakit.
(7ika faktor psikologis hadir" mereka tidak dinilai memiliki peran utama dalam" keparahan
eksaser#asi onset"" atau pemeliharaan rasa sakit.* 1ode diagnostik untuk neri terse#ut dipilih
#erdasarkan kondisi ang #erhu#ungan medis umum !ika telahdidirikan atau pada lokasi
anatomi rasa sakit !ika kondisi medis ang mendasari umum #elum !elas didirikan misalna"
pinggang" siatik" panggul" sakit kepala" )a!ah" dada" sendi" tulang" perut" paudara" gin!al"
telinga" mata" tenggorokan" gigi" dan ken'ing.
Se!arah
-asien dengan gangguan neri somatoform #iasana mem#uat kun!ungan #erulang ke dokter
untuk diagnosis atau menghilangkan rasa sakit. Gangguan ini #isa dimulai pada usia
#erapapun tetapi #iasana dimulai pada masa rema!a dan muda de)asa. Tampakna untuk
memulai ti#a+ti#a dan peningkatan keparahan selama hari sampai minggu. Ini mungkin
menelesaikan se'ara spontan atau dengan pengo#atan atau mungkin men!adi kronis
meskipun pengo#atan. Ge!ala #erat serius dapat mengganggu keseluruhan fungsi dan
mengekspos indi&idu untuk komplikasi iatrogenik pengo#atan medis atau #edah.
Diferensial Diagnosis
Diagnosis #anding meliputi gangguan fisik ang menakitkan" seperti penakit arteri koroner
dan penakit aterosklerosis lum#ar disk. 1eluhan neri pada gangguan somatisasi" gangguan
kon&ersi" depresi #erat" dan ski0ofrenia !arang mendominasi gam#aran klinis" dan diagnosis
gangguan neri somatoform tidak dilakukan !ika rasa sakit dinilai terkait dengan setiap
gangguan mental lainna. -ada gangguan somatisasi" #e#erapa ge!ala" selain neri" hadir.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
7/30
Dalam #erpura+pura sakit dan gangguan #uatan" rasa sakit #erada di #a)ah kendali
kesadaran" ang tidak ter!adi di gangguan neri somatoform.
DSM+I, kriteria diagnostik untuk gangguan somatisasi.
a* 3anak ri)aat keluhan fisik ang dimulai se#elum usia / tahun ang ter!adi selama
#e#erapa tahun dan hasil dalam pengo#atan ang di'ari atau penurunan ang signifikan
dalam #idang+#idang penting sosial" peker!aan" atau fungsi.
#* Masing+masing dari kriteria #erikut ini telah dipenuhi" dengan ge!ala indi&idu ang
ter!adi pada setiap saat selama per!alanan gangguan$
+ :mpat ge!ala neri$ ri)aat neri ang #erhu#ungan dengan setidakna empat lokasi
ang #er#eda atau fungsi (misalna" kepala" perut" punggung" sendi" ekstremitas" dada"
rektum" selama menstruasi" selama hu#ungan seksual" atau selama #uang air ke'il*"
+ Dua ge!ala gastrointestinal$ ri)aat sekurangna dua ge!ala gastrointestinal selain
neri (misalna" mual" kem#ung" muntah selain selama kehamilan" diare" atau intoleransi
makanan ang #er#eda*"
+ Satu ge!ala seksual$ ri)aat setidakna satu ge!ala seksual atau reproduksi selain neri
(misalna" ketidakpedulian seksual" disfungsi ereksi atau e!akulasi" menstruasi tidak teratur"
perdarahan menstruasi #erle#ihan" muntah kehamilan melalui+out*"
+ Satu ge!ala pseudoneurologi'al$ ri)aat setidakna satu ge!ala atau defisit
menun!ukkan kondisi neurologis tidak ter#atas pada neri (ge!ala kon&ersi seperti gangguan
koordinasi atau keseim#angan" kelumpuhan atau kelemahan lokal" kesulitan menelan atau
#en!olan di tenggorokan" aphonia" retensi urin" halusinasi" hilangna sensasi sentuhan atau
neri" penglihatan ganda" ke#utaan" ketulian" ke!ang; ge!ala disosiatif seperti amnesia" atau
kehilangan kesadaran selain pingsan*.
'* setelah penelidikan ang tepat" setiap ge!ala dalam 1riteria 3 tidak dapat sepenuhna
di!elaskan oleh kondisi medis ang dikenal umum atau dampak langsung dari suatu 0at
(misalna efek 'edera" pengo#atan" o#at+o#atan" atau alkohol*" ketika ada suatu kondisi
medis ang #erkaitan umum" keluhan fisik atau mengaki#atkan kerusakan sosial atau
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
8/30
peker!aan adalah le#ih dari apa ang diharapkan dari se!arah" pemeriksaan fisik" atau temuan
la#oratorium.
d* Ge!ala tidak senga!a atau pura+pura atau diproduksi (seperti pada gangguan #uatan atau
#erpura+pura sakit*.
-rognosa
Tidak ada data ang #aik pada prognosis gangguan neri somatoform. -rognosis ang le#ih
#aik ditemukan pada indi&idu ang terus #erpartisipasi dalam kegiatan ang di!ad)alkan
se'ara rutin" seperti #eker!a" dan ang tidak mengi!inkan rasa sakit untuk men!adi aspek
dominan kehidupan mereka.
6po'hondriasis
6po'hondriasis se#elumna dise#ut neurosis hpo'hondria'al. Se#uah 2murung2 adalah
orang ang mengeluh masalah fisik tentang ke'il" kekha)atiran realistis tentang penakit
serius" terus menerus men'ari pera)atan profesional" dan mengkonsumsi o#at o&er+the+
'ounter #e#erapa. Istilah ini hipokondriak men'akup unsur+unsur gangguan somatisasi dan
hpo'hondriasis.
Ge!ala < Tanda
Manifestasi utama hpo'hondriasis adalah takut memiliki (atau keper'aaan #ah)a
seseorang memiliki* penakit fisik ang serius. 1etakutan ini didasarkan pada ge!ala !inak
aktual atau tanda+tanda atau sensasi fisiologis normal" dan meskipun tidak ada #ukti
gangguan fisik untuk men!elaskan keakinan+meskipun ada mungkin se#enarna gangguan
somatik g hidup #erdampingan.
Se!arah
1e'emasan" depresi" dan kompulsif 'iri+'iri kepri#adian ang umumna terkait dengan
hpo'hondriasis. 1etika ditana tentang negara mereka kesehatan" pasien hpo'hondria'al
#iasana menanggapi pan!ang le#ar" sering menatakan frustrasi dengan dokter dan
pera)atan medis ang tidak memadai ang mereka terima. Gangguan ini #iasana dimulai
pada masa rema!a" tapi tidak #oleh dimulai sampai dasa)arsa keempat pada pria dan dekade
kelima pada )anita.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
9/30
DSM+I, kriteria diagnostik untuk hpo'hondriasis.
1easikan dengan memiliki ketakutan" atau gagasan #ah)a seseorang memiliki penakit
serius #erdasarkan salah tafsir seseorang ge!ala melalui tu#uh. 1easikan itu #erlan!ut
meskipun e&aluasi medis tepat dan meakinkan. 1eper'aaan dalam 1riteria #ukanlah
intensitas delusi (seperti gangguan delusional" tipe somatik* dan tidak ter#atas pada
keprihatinan ter#atas tentang penampilan (seperti pada gangguan tu#uh dismorfik*.
1easikan -ene#a# distress klinis signifikan atau gangguan di daerah penting sosial"
peker!aan" atau fungsi. Durasi dari gangguan minimal 8 #ulan. 1easikan ini tidak le#ih #aik
di!elaskan oleh gangguan ke'emasan umum" gangguan o#sesif+kompulsif" gangguan panik"
episode depresi utama" ke'emasan pemisahan" atau gangguan somatoform lain.
Spesifikasi$
Dengan penglihatan minimum=#uruk$ !ika" untuk se#agian #esar )aktu selama episode saat
ini" orang terse#ut tidak mengakui #ah)a kekha)atiran tentang memiliki penakit serius
adalah #erle#ihan atau tidak masuk akal.
Diferensial Diagnosis
Diagnosis diferensial termasuk penakit somatik ang se#enarna serius. 1adang+kadang"
hpo'hondriasis akan mem#utuhkan diferensiasi dari ski0ofrenia atau depresi #erat dengan
delusi somatik.
-rognosa
1e#anakan psikiater menganggap hpo'hondriasis men!adi gangguan kronis dengan
prognosis ang sangat #uruk.
GANGGUAN DISOSIATIF
Definisi
Gangguan identitas disosiatif (dahulu dikenal se#agai gangguan kepri#adian ma!emuk*
adalah gangguan !i)a ang #erasal dari aki#at sampingan dari trauma parah pada masa
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
10/30
kanak+kanak (#ahasa Inggris$ 'hildhood umur +>> tahun* dan rema!a (#ahasa Inggris$
adolesen'e umur >? +>@ tahun*.
Indi&idu #iasana mengalami pengalaman traumatis ang 'ukup ekstrem dan ter!adi #erulang
kali ang mengaki#atkan ter#entukna dua atau le#ih kepri#adian ang #er#eda. Masing+
masing indi&idu dengan ingatan sendiri" keper'aaan" perilaku" pola pikir" serta 'ara melihat
lingkungan dan diri mereka sendiri. Setidakna dua kepri#adian ini se'ara #erulang
memegang kendali penuh atas tu#uh si indi&idu.
Ge!ala < Tanda
Gangguan identitas disosiatif atau DID (se#elumna dikenal se#agai gangguan kepri#adian
ganda atau M-D* ditandai dengan adana dua atau le#ih identitas atau kepri#adian negara
(mengu#ah !uga dise#ut" suku 'adang" identitas mengu#ah" dll* dalam satu indi&idu. Alter
identitas didefinisikan se#agai mental konstruksi" masing+masing dengan pola sendiri relatif
a#adi dari pikiran" kenangan" emosi" persepsi pengalaman" dan su#!ektif. Indi&idu dengan
gangguan ini menun!ukkan pengalihan kontrol perilaku antara mengu#ah identitas #aik oleh
keadaan transisi (s)it'hing* atau gangguan" dan tumpang tindih mengu#ah ang
menampakkan diri se'ara #ersamaan. DA !uga hadir di hampir semua pasien dengan DID.
-asien" kemerahan dramatis dengan DID digam#arkan di media dan #uku pela!aran ke!i)aantua mungkin merupakan kurang dari B dari pasien dengan gangguan ini. -ada ke#anakan
pasien dengan DID" gangguan disosiatif mena!ikan se'ara rahasia dan halus. -resentasi
klinis ang paling khas adalah salah satu gangguan ke!i)aan tahan api" #iasana gangguan
mood" atau" rele&ansi khusus untuk pera)atan primer" ge!ala somatik #e#erapa. 3anak
pasien dengan DID memenuhi kriteria diagnostik untuk gangguan somatisasi dan = atau
gangguan somatoform lainna. -enggunaan #erle#ihan sum#er daa medis adalah khas dari
su#kelompok signifikan pasien terse#ut.
DSM+I, kriteria diagnostik untuk gangguan identitas disosiatif.
a* 1ehadiran dua atau le#ih identitas kepri#adian ang #er#eda atau negara (masing+
masing dengan pola sendiri relatif a#adi dari mengamati" ang #erkaitan dengan" dan #erpikir
tentang lingkungan dan diri*.
#* Setidakna dua dari identitas+identitas atau negara kepri#adian #erulang mengontrol
perilaku seseorang.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
11/30
'* 1etidakmampuan untuk mengingat informasi pri#adi ang penting ang terlalu luas
untuk di!elaskan oleh lupa #iasa.
d* Gangguan tidak dise#a#kan oleh efek fisiologis langsung dari suatu 0at (misalna"
pemadaman atau perilaku ka'au selama ma#uk alkohol* atau kondisi medis umum (misalna"
ke!ang parsial kompleks*.
4atatan$ -ada anak+anak" ge!ala tidak dise#a#kan teman #ermain khaalan atau #ermain
fantasi lainna.
Alter identitas #er&ariasi dalam kompleksitas dan struktur psikologis. Dalam #e#erapa kasus"
sangat ma!u mengu#ah identitas ang hadir dengan per#edaan presentasi ditandai postur"
nada suara" mood nata" energi" minat" #akat" kapasitas" umur nata" !enis kelamin" dll Dalam
ke#anakan kasus" #agaimanapun" mengu#ah relatif ter#atas se'ara mendalam psikologis
mereka dan tidak nata dengan per#edaan dramatis pada s)it'hing. Alter identitas dapat
mengem#angkan dengan persepsi terpolarisasi dan sudut pandang$ misalna" #e#erapa laki+
laki dengan homoseksual aktif mengu#ah dan mengu#ah hpermas'uline homopho#i'. Cain
tampakna menita informasi netral" #akat" kapasitas" dan informasi historis. Alter identitas
#ukan orang+orang ang terpisah" meskipun mereka mungkin menganggap diri se#agai orang
ang terpisah mendiami #enda ang #er#eda" tidak terpengaruh oleh apa ang ter!adi satu
sama lain. Semua mengu#ah #ersama+sama mem#entuk kepri#adian dari satu manusia.
Se'ara umum" semua mengu#ah harus #ertanggung !a)a# atas perilaku lain mengu#ah"
meskipun amnesia su#ektif atau penolakan perilaku.
-erkem#angan" #udaa" dan faktor sosial" serta traumati0ation le#ih luas" dapat
mempengaruhi kompleksitas" struktur" dan kerin'ian identitas mengu#ah Misalna 2sistem.2"
3e#erapa pasien dengan DID dengan kreati&itas su#stansial dan ke'erdasan dapat
mengem#angkan !auh le#ih rumit mengu#ah sistem. Ini struktur sekunder tidak sine ua non
dari gangguan ini. Fitur penting adalah pengem#angan dari su#ektif mengalami mengu#ah
identitas negara disertai dengan transisi negara dan amnesia.
Se!arah Alam
DID diduga mulai di anak se#agai tanggapan terhadap diulang pengalaman hidup traumatis
dan = atau luar #iasa. Dalam #udaa 3arat insiden ini penganiaaan anak+anak paling sering
meli#atkan fisik dan = atau pele'ehan seksual" meskipun #e#erapa pasien telah melaporkan
tunduk pada pengalaman anak usia pan!ang menakitkan medis" dislokasi masa perang" dll
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
12/30
Studi di Amerika Serikat" 1anada" :ropa" Asia" dan Catin Amerika telah menun!ukkan sangat
mirip klinis
presentasi dan se!arah hidup pada pasien dengan DID. Di seluruh studi" ini pasien
melaporkan angka ang sangat tinggi #erat" trauma masa ke'il #erulang dan = atau
penganiaaan" dengan tingkat pele'ehan seksual masa kanak+kanak #erkisar dari sekitar E/B
sampai le#ih dari B. Oleh karena itu" le#ih dari @/B pasien dengan DID akan memenuhi
kriteria diagnostik untuk -TSD.
Dalam #e#erapa studi ter#aru" para peneliti telah mengkonfirmasikan laporan pasien trauma
masa kanak+kanak oleh tin!auan ekstensif masa kanak+kanak medis" pelaanan sosial" dan
'atatan ke!i)aan" serta dengan pem#uktian oleh anggota keluarga dan lain+lain ang
signifikan (Ce)is et al" >E*. Namun" ada kontro&ersi mengenai akurasi ingatan pada pasien
dan #e#erapa pasien dengan DID su#stansial akan mere&isi pandangan mereka tentang
se!arah hidup mereka se#agai pengo#atan #erlangsung.
1e#anakan pasien dengan DID menun!ukkan ditandai" diulang episode amnesia disosiatif.
Mereka mungkin memiliki 2pemadaman"2 episode fuga" mem#ingungkan predi'aments
hidup" kekurangan memori untuk peristi)a kehidupan ang penting" ditandai fluktuasi #akat
dan kemampuan" dan perolehan harta ang tidak dapat di!elaskan. Dengan s)it'hing
#e#erapa pasien dengan DID #enar+#enar dapat menun!ukkan tekanan darah &aria#el dan
#a'aan glukosa" peru#ahan tu!uan dalam keta!aman &isual" dan tanggapan diferensial o#at+
o#atan" alkohol" dan o#at+o#atan resep. 3e#erapa dokter pera)atan primer telah menemukan
mana!emen medis #ermasalah pada pasien ini ditandai oleh ketidakkonsistenan mereka dalam
ge!ala.
1e#anakan pasien dengan DID didiagnosis di de)asa. Dengan menemukan kasus ang
le#ih kuat dan kesadaran akan seuela penalahgunaan dan penganiaaan" kelompok
peningkatan kasus ang meli#atkan anak+anak dan rema!a telah diakui. 3anak pasien
dengan DID memiliki se!arah ke!i)aan pan!ang" kompleks" sering tahan api" memperoleh
#e#erapa diagnosa selama #ertahun+tahun. Selain itu" su#kelompok signifikan pasien ini
memiliki kesulitan #esar dengan penalahgunaan 0at. 3e#erapa pasien mem#utuhkan
inter&ensi pelaanan sosial aki#at penalahgunaan dan atau menga#aikan anak mereka
sendiri.
Diagnosis Diferensial
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
13/30
DID #isa salah untuk se#agian #esar gangguan ke!i)aan lainna. komor#id mood"
ke'emasan" somatoform" kepri#adian" dan gangguan pas'a trauma ang umum" seperti
gangguan makan dan penalahgunaan 0at. -asien dengan DID mungkin keliru dianggap gila
karena mereka mendengar suara+suara mereka mengu#ah identitas dan = atau lain mengalami
fenomena halusinasi aneh. Namun demikian" pengalaman pasien disosiatif sering 2mendengar
suara+suara2 di dalam pikiran" #ukan di luar se#agai dengan halusinasi #enar. -asien dengan
DID sering takut di'ap 2gila2 untuk memiliki pengalaman pseudops'hoti'. delusi paranoid
se!ati !arang ter!adi pada pasien dengan DID" )alaupun ketidakper'aaan dan ke'urigaan dari
niat orang lain ang umum" #iasana sekunder terhadap pele'ehan dan penganiaaan.
-eru#ahan suasana hati adalah umum pada pasien dengan DID" tetapi sering ter!adi selama
menit sampai !am" #ukan hari atau minggu seperti pada pasien #ipolar. -eru#ahan suasanahati ang sangat 'epat #iasana tidak menanggapi sta#ilisator suasana hati" seperti lithium.
depresi kronis" ke'emasan" dan dsphoria ang umum pada pasien ini. Mereka hana
se#agian responsif terhadap o#at psikiatris. masalah tidur parah !uga hadir dalam #anak
kasus.
Se#uah su#kelompok pasien dengan DID mungkin memiliki presentasi somatoform dengan
neri refrakter" kelumpuhan !elas" pseudosei0ures" ge!ala seperti multiple sklerosis" dll
su#grup kompleks dari pasien ini menderita gangguan #ona fide medis kronis seperti lupus
eritematosus sistemik atau masthenia gra&is. patologi ke!i)aan mereka mempersulit
mana!emen medis dan se#alikna. 3ersama mana!emen medis dan psikiatris sering penting
dalam kasus ini. Se!arah hati+hati mengam#il untuk mem#antu mengenali amnesia kronis"
ge!ala -TSD" se!arah a)al penganiaaan" dan kehadiran mengu#ah identitas memungkinkan
diagnosis DID" #ahkan dalam kasus di mana kelompok ge!ala lainna tampak mendominasi.
Gangguan Dipersonalisasi
Diagnosis dan pengo#atan gangguan depersonalisasi diringkas dalam Ta#el ??+8.
Ge!ala < Tanda
Se'ara historis" ge!ala depersonalisasi dan dereali0ation telah diakui se#agai #agian dari
gam#aran klinis dari #er#agai gangguan mental. Umum untuk kedua ge!ala ini adalah
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
14/30
gangguan sementara dalam pengalaman su#ektif dari kenataan" sehingga kualitas #iasa
keakra#an ang terkait dengan persepsi digantikan oleh rasa keterasingan atau tak nata.
Dalam depersonalisasi" gangguan ini dalam persepsi diri sendiri" dalam dereali0ation"
peru#ahan ini dalam persepsi lingkungan eksternal. -ada gangguan depersonalisasi"
ge!ala utama adalah #ah)a dari depersonalisasi" tapi se#agai saat ini didefinisikan" gangguan
terse#ut dapat meliputi ge!ala dereali0ation !uga.
Gangguan depersonalisasi didefinisikan pada DSM+I, se#agai ter!adina episode persisten
atau #erulang depersonalisasi" tidak #erhu#ungan dengan gangguan mental lain" ang
mene#a#kan ditandai distres (Ta#el ??+>/*. Fitur utama adalah hilangna sementara ti#a+
ti#a rasa realitas sendiri" di)u!udkan se#agai pengalaman ang terpisah dari atau perasaan
men!adi seorang pengamat di luar tu#uh seseorang atau proses mental. -asien !uga mungkinmenggam#arkan perasaan seolah+olah mereka mekanis atau seolah+olah mereka dalam
mimpi. Realitas pengu!ian tetap utuh" tapi #er#agai perasaan keterasingan diri atau keakinan
#ah)a karakteristik fisik tu#uh telah #eru#ah mungkin menertai episode. 3er#agai !enis
anesthesias otomatisme atau indera !uga dapat ter!adi.
-enggelin'iran #iasana meli#atkan persepsi #ah)a #enda+#enda di dunia luar telah #eru#ah
dalam ukuran atau #entuk" atau perasaan su#ektif #ah)a orang lain otomatis" mekanis" entah
#agaimana tidak manusia)i" atau mati.
Semua persepsi terdistorsi #erpengalaman se#agai tidak menenangkan dan tidak diinginkan
dan #isa disertai dengan ke'emasan" pusing" rasa takut men!adi gila" perasaan depresi" pikiran
o#sesif" atau gangguan dalam pengalaman su#ektif )aktu.
Se!arah Alam
Sedikit ang diketahui tentang se!arah alam gangguan depersonalisasi. Dalam satu studi #aru+
#aru ini" E/B pasien dengan gangguan ini melaporkan ge!ala kontinu (Simeon et al" >E*.
Gangguan ini sering dimulai pada masa rema!a. Onset #isa mendadak atau #ertahap.
3e#erapa orang melaporkan #ah)a ge!ala mereka mengikuti se#uah episode dari
penalahgunaan 0at psikoaktif seperti penggunaan kokain atau mariuana.
DSM+I, kriteria diagnostik untuk gangguan depersonalisasi.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
15/30
a* -ersisten atau pengalaman #erulang perasaan terpisah dari" dan !ika satu adalah
pengamat luar" proses mental seseorang atau #adan (misalna" merasa seperti satu di mimpi*.
#* Selama pengalaman depersonalisasi" tes realitas tetap utuh.
'* Depersonalisasi -ene#a# distress klinis signifikan atau gangguan di daerah penting
sosial" peker!aan" atau fungsi.
d* -engalaman depersonalisasi tidak ter!adi se'ara eksklusif selama gangguan mental lain"
seperti ski0ofrenia" gangguan panik" gangguan stres akut" atau gangguan lain disosiatif" dan
#ukan karena efek fisiologis langsung dari suatu 0at (misalna" o#at penalahgunaan" o#at*
atau kondisi medis umum (misalna" epilepsi lo#us temporal*.
Diferensial Diagnosis
Depersonalisasi adalah ge!ala ke!i)aan ang sangat umum dan mungkin terkait
dengan gangguan depresi" ke'emasan dan panik" psikosis" gangguan trauma" gangguan
kepri#adian" delirium" dan gangguan penitaan; itu adalah umum pada rema!a normal. -asien
dengan gangguan disosiatif lain !uga mungkin memiliki ge!ala depersonalisasi episodik.
Diagnosis gangguan depersonalisasi di#uat hana !ika ge!ala depersonalisasi adalah
independen dari ge!ala gangguan mental lainna. Depresi mungkin aki#at dari
depersonalisasi kronis" namun. Anamnesis hati+hati dapat mem#edakan urutan ge!ala dalam
#anak kasus.
ICUSTRASI 1ASUS SOMATOFORM
Seorang )anita #erumur 8 tahun ang sudah dua kali #er'erai" #eker!a se#agai pelaan toko
masuk ke dalam ruang rumah sakit darurat !am ? malam" ia mengeluh keras #ah)a ada
sesuatu ang salah dengan perutna. Dia menangis dan gelisah" dengan tangan memegang
erat+erat di perutna. Dia menatakan #ah)a segera setelah makan malam" dia mulai merasa
mual dan 2#un'it2 dan memuntahkan makanan ang dia makan tadi. 3e#erapa menit
kemudian" ia mulai merasakan neri tumpul di daerah perium#ili'al dan #erangsur+angsur
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
16/30
le#ih ta!am dan mene#ar ke seluruh perutna" ketika rasa sakit men!adi 2tak tertahankan"2 ia
memutuskan untuk datang ke ruang UGD. Se#agai pasien tenang dan men!adi le#ih naman"
dia menatakan #ah)a dia memiliki penakit ang serupa mengenai perut selama > tahun
terakhir tapi tidak satupun dokter ang mengetahui pene#a#na. -ada usia >@ tahun" ia
memiliki salpingitis parah memerlukan pengangkatan saluran telur kiri" dan ? tahun
kemudian" karena sakit perut terus+menerus" maka o&arium kanan telah diangkat. 1etika dia
#erusia ??" dia men!alani kolesistektomi" dan selama >/ tahun #erikutna ia puna tiga
prosedur pem#edahan perut untuk mengoreksi 2adhesi2 ang mene#a#kan sakit perutna.
-ada #er#agai kesempatan" dokter telah mengatakan #ah)a ia telah 2#orok2 atau 2radang
usus #esar"2 selan!utna" meskipun #er#agai ma'am pera)atan medis dilakukan tapi" ge!ala+
ge!ala )anita itu tetap ada. -ada pertanaan le#ih lan!ut" dia !uga mengaku episode sporadis
pusing" sakit dada ang mem#angunkanna dari tidur" disuria kronis" kadang+kadang
memerlukan kateterisasi retensi urin" dan neri punggung kronis rendah. 1etika dia selesai
#er'erita" dia #erkomentar #ah)a 2seseorang hana dengan konstitusi miskin #isa men!adi
sakit selama ini.2 Dia mengaku mengam#il dia0epam (>/ mg* empat kali sehari untuk
2saraf"2 feno#ar#ital (/ mg* empat kali hari untuk ge!ala lam#ung" dan 2#e#erapa pil sakit
kapan pun saa perlukan. 2o#at+o#at terse#ut diresepkan oleh dokter ang #er#eda. Dia telah
dira)at di rumah sakit untuk pera)atan psikiatris #e#erapa kali untuk o&erdosis dan self+luka
tapi tidak pernah dian!urkan ra)at !alan lan!utan psikiatris lama. Ri)aat keluarga ang
signifikan #agi ke'anduan alkohol di kedua orang tua" penalahgunaan narko#a dan perilaku
kriminal di saudara laki+laki" dan depresi" usaha+usaha #unuh diri" somatisasi" dan
penalahgunaan o#at resep dalam saudara perempuan. -asien dan adik+adikna telah diusir
dari rumah keluarga saat dia >8 tahun karena kekerasan fisik dan seksual didokumentasikan
oleh aah pasien dan saudara+saudara ang le#ih tua. Dia ditempatkan di #e#erapa panti
asuhan di mana dia dilaporkan !uga disalahgunakan.
:pidemiologi
-re&alensi seumur hidup menderita gangguan somatisasi dalam pengaturan pera)atan primer
#isa #erkisar dari >"B men!adi "B tergantung pada sampel (Simon dan Gure!e" >*.
3e#erapa penelitian telah menemukan #ah)a gangguan somatisasi sering kali #ersama+sama
dengan gangguan mental lainna. 1ira+kira dua pertiga dari semua pasien dengan gangguan
somatisasi memiliki ge!ala psikiatrik ang dapat di identifikasi.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
17/30
:tiologi dan -atogenesis
Diketahui #ah)a indi&idu ang mengalami somati0ation disorder #iasana le#ih sensiti&e
pada sensasi fisik" le#ih sering mengalami sensasi fisik" atau menginterpretasikanna se'ara
#erle#ihan (1irmaer et al.">;Rief et al." >@ dalam Da&idson" Neale" 1ring" ?//*.
1emungkinan lainna adalah #ah)a mereka memiliki sensasi fisik ang le#ih kuat dari pada
orang lain (Rief < Auer dalam Da&idson" Neale" 1ring" ?//*. -andangan #eha&ioral dari
somati0ation disorder menatakan #ah)a #er#agai rasa sakit dan neri" ketidaknamanan"
dan disfungsi ang ter!adi adalah manifestasi dari ke'emasan ang tidak realistis terhadap
sistem tu#uh. 3erkaitan dengan hal ini" ketika tingkat ke'emasan tinggi" indi&idu dengan
somati0ation disorder memiliki kadar 'ortisol ang tinggi" ang merupakan indikasi #ah)a
mereka sedang stress (Rief et al." daam Da&idson" Neale" 1ring" ?//*. 3arangkali rasa
tegang ang ekstrim pada otot perut mengaki#atkan rasa pusing atau ingin muntah. 1etika
fungsi normal sekali terganggu" pola maladaptif akan diperkuat dikarenakan oleh perhatian
ang diterima.
-engo#atan
-engo#atan gangguan psikosomatik pada dasarna harus dilakukan dengan #e#erapa 'ara
dengan mempertim#angkan pengo#atan somatis (#erorientasi pada organ tu#uh ang
mengalami gangguan*" pengo#atan se'ara psikologis (psikoterapi dan sosioterapi* serta
psikofarmakoterapi (penggunaan o#at+o#atan ang #erhu#ungan dengan psikologi*. Metode
mana ang kemudian dipilih oleh dokter sangat tergantung pada !enis kasus dan faktor+faktor
ang terkait denganna.
Dokter harus mendengarkan dengan 'ermat atau menanakan masalah lem#ut tentang
psikososial dari pasien" seperti peristi)a kehidupan stres atau konflik interpersonal. 1etika
faktor organik telah dikesampingkan" dokter harus #erusaha untuk menediakan pasien
dengan model pen!elasan tentang #agaimana fisik ge!ala dapat tim#ul se#agai respons
terhadap stres psikososial. -engo#atan psikiatrik untuk gangguan ini mungkin termasuk
pendekatan perilaku" kognitif+perilaku" psikoterapi" dan farmakologis. 1elompok terapi telah
ditemukan mem#antu dalam #e#erapa pengaturan klinik. peningkatan su#stansial dapat
dilakukan dalam #e#erapa kasus" tetapi #anak pasien akan tetap kronis lemah. Dalam hal
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
18/30
apapun" penurunan ang signifikan dalam #iaa pera)atan medis dapat di'apai dengan
mana!emen pera)atan ang le#ih #aik primer. Muda usia" peker!aan lan!utan dan kepuasan
ker!a" peristi)a kehidupan ang signifikan se#elum tim#ulna ge!ala" tidak adana
pem#aaran kompensasi ge!ala+kontingen" dan kemampuan untuk menerima kontri#usi
faktor psikososial dengan ge!ala ang dikaitkan dengan tanggapan ang le#ih #aik terhadap
pengo#atan.
ICUSTRASI 1ASUS GANGGUAN 1ON,:RSI
A" E tahun menikah" putih" )anita tangan kanan terlihat dalam konsultasi ke!i)aan pada unit
medis di mana ia telah mengakui untuk ke'elakaan sere#ro&askular dugaan. Ia pingsan di
rumah keluargana dan di#a)a untuk pengo#atan dengan kelumpuhan !elas sisi kananna.
-ada pemeriksaan" Namun" kelemahan ter#atas pada lengan kanan dan kaki kanan dengan
refleks normal dan hilangna sensasi di kaki kanan di pinggiran dimulai dan #erakhir ti#a+
ti#a di #agasi. Se#uah kiprah menge!utkan dan !atuh di'atat dengan gagalna dramatis dan
!atuh. Semua aspek lain dari u!ian neurologis normal. -asien tampak relatif tidak peduli
tentang kesulitan dia" ngo#rol tenang dengan sesama pasien dan staf. Studi la#oratorium" otak
dihitung tomografi (4T* s'an dan Magneti' Resonan'e Imaging (MRI* semua dalam #atas
normal.
Re&ie) konteks psikososial ge!ala menun!ukkan #ah)a mereka mulai selama serangkaian
argumen #rutal antara suami pasien dan anak kesaanganna. -asien dua putra" saat mereka
semakin tua" telah 2diusir2 dari rumah keluarga dari aah mereka setelah konflik fisik
#erulang !am mereka dan perilaku. -ola ang sama sedang diulangi dengan anak #ungsu.
Meskipun ia menggam#arkan dirina se#agai 2seseorang ang tidak pernah marah"2 pasien
#ersumpah dia akan 2tidak pernah mem#iarkan dia Hsuami melakukan hal ang sama2 untuk
anak terakhirna. Serangkaian konflik telah ter!adi" dengan suami mengan'am untuk
menerang se'ara fisik anak. -ada malam runtuh" pasien telah menemukan anakna dan
suamina a)al perkelahian fisik. -asien" marah dan ketakutan untuk keselamatan anakna"
mempunai pikiran$ 2Aku #en'i kedua tersentak. 7ika mereka tidak #egitu #esar" aku akan
mengetuk keduana keluar 2-ada saat itu ia mengalami perasaan kelemahan pada lengan
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
19/30
kananna dan am#ruk di lantai.. Orang+orang lupa argumen mereka dan #ergegas
mem#a)ana ke rumah sakit" mereka patuh mengun!ungina setiap hari. Dia memiliki
ri)aat dua episode ge!ala kon&ersi dalam konteks konflik keluarga ang sama. Ia
menggam#arkan se!arah masa ke'il kekerasan fisik" saksi kekerasan keluarga" dan
penelantaran.
:pidemiologi
-ada a#ad ke Sem#ilan #elas )anita le#ih #anak menderita kon&ersi penakit
ini.Sementara pada a#ad ke+?/ pria le#ih #anak menderita kon&ersi ini"karna pada saat
kor#an pertempuran perang dunia diperiksa "ternata #anak ang mengalami kon&er. DSM+
I, laporan tingkat gangguan kon&ersi dari >/=>//" /// ke //=>//" /// dalam sampel
populasi umum dan menatakan #ah)a ge!ala kon&ersi telah dilaporkan se#agai fokus
pera)atan di >+B dari ru!ukan ra)at !alan ke klinik kesehatan mental.si gangguan !i)a.
:tiologi < -atogenesis
Gangguan 1on&ersi tidak #iasa dalam klasifikasi DSM+I," karena dianggap pene#a#
(hu#ungan dengan konflik psikologis atau ke#utuhan* adalah in'or+porated dalam definisi.
pengertian psikoanalisis 4lassi' mengusulkan kon&ersi #erikut. Se#uah dorongan seksual
atau agresif tidak dapat diterima ditolak kesadaran dan melalui 2represi2 men!adi sadar.:nergi mental ang #erhu#ungan dengan dorongan atau ingin" ang #iasana akan
mendorong ke pengalaman sadar" diu#ah men!adi ge!ala somatik. 6al ini memungkinkan
indi&idu untuk tetap tidak menadari gagasan tidak #isa diterima dan pada saat ang sama
memungkinkan -./@ ekspresi sim#olik itu. -erlindungan dari mengalami gagasan dapat
diterima se'ara sadar dianggap se#agai 2keuntungan utama.2 Memun'ulkan Ge!ala diri dari
tanggapan orang lain ang memuaskan ke#utuhan ang tidak terli#at dalam ge!ala produksi
asli+misalna" simpati dan perhatian" ang dapat memuaskan ketergantungan atau ke#utuhan
ang #erhu#ungan lainna. 2. 1euntungan sekunder2 kepuasan 6al ini dise#ut se#agai
Sum#er ge!ala" dalam kata lain" adalah ang utama keuntungan" satu kali didirikan" #aik
mendapatkan keuntungan primer dan sekunder #erfungsi untuk mempertahankan ge!ala.
Se#uah pengganti formulasi sederhana istilah 2memulai dan menga#adikan faktor2 dari ge!ala
kon&ersi untuk kepentingan primer dan sekunder. Dalam hal ilustrasi" ketakutan pasien dan
kemarahan" dan konflik atas ekspresi kemarahan" adalah faktor memulai. -enghentian
pertempuran dan dukungan #er#akti anggota keluarga adalah faktor ang melestarikan.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
20/30
ICUSTRASI 1ASUS GANGGUAN N5:RI SOMATOFORM
Culusan perguruan tinggi ? tahun menganggur ti#a di ruang ga)at darurat ketakutan dan
sesak napas" mengeluh sakit dada ang parah su#sternal #ah)a ia ditandai se#agai tak
tertahankan 1e'uali untuk takikardia sedikit 2sesak.2" tanda+tanda &ital dan
elektrokardiogram normal. Meskipun !aminan dari dokter" ia terus mengeluh sakit parah dan
menuntut 2suntikan Demerol.2 Setelah )aktu dokter memerintahkan E mg meperidin
intramuskuler" setelah mana pasien merasa 2sedikit le#ih #aik.2
Se#uah panggilan telepon ke dokter keluarga menim#ulkan informasi #erikut$ Ada se!arah
keluarga ang kuat penakit !antung" dan aah pasien mati mendadak karena infark miokard
akut di hadapan putrana tahun se#elumna. :pisode pertama pasien neri dada ter!adi >
tahun kemudian" ketika ia ter#angun dari tidur malam se#elum ia di!ad)alkan tampil di
pengadilan untuk #ersaksi dalam proses hukum peserta akan aahna. Se!ak saat itu ia puna
serangan neri dada" #iasana memerlukan analgesia narkotika untuk #antuan" sekitar dua
kali se#ulan dan kadang+kadang sesering tiga sampai empat kali seminggu. -ada penelitian
e&aluasi fisik" termasuk angiografi koroner" mengungkapkan tidak ada penakit organik.
:pidemiologi
-re&alensi gangguan neri somatoform tidak diketahui" namun gangguan terse#ut tampakna
#iasa dalam praktek medis umum. 6al ini le#ih sering ter!adi pada )anita di#andingkan pria.
Familial distri#usi #elum pernah dilaporkan. Namun" ada insiden familial peningkatan 'edera
menakitkan dan penakit" menun!ukkan #ah)a simtomatologi #e#erapa mungkin harus
dipela!ari atau dapat hasil dari identifikasi dengan anggota keluarga ang sakit. Depresi dan
penalahgunaan alkohol mungkin umum dalam keluarga pasien terse#ut.
-engo#atan
Dalam #e#erapa tahun terakhir" telah ter!adi ketertarikan dan kema!uan dalam pengo#atan
neri kronis. Studi menun!ukkan #ah)a pendekatan multidisipliner (meli#atkan ahli saraf"
internis" dan ahli anestesi selain psikiater* untuk pengelolaan neri dalam pengaturan ra)at
inap" ang meliputi pengo#atan dengan o#at+o#at psikotropik seperti antidepresan" #isa
efektif dalam men'apai #antuan dari rasa sakit dan memper#aiki depresi ge!ala. 6u#ungan
antara sakit kronis dan depresi tidak !elas.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
21/30
ICUSTRASI 1ASUS 65-O46ONDRIASIS
Seorang salesman ?@ tahun men'ari !an!i medis untuk Dia menatakan #ah)a #e#erapa #ulan
lalu ia #erkonsultasi dokter lain tapi sekarang sedang men'ari dokter ang #isa 2sampai ke
#a)ah2 masalah na 2pemeriksaan fisik lengkap.2. Ia menatakan kemarahan #e#erapa
karena dokter lainna telah menolak untuk melakukan tes pasien #erpikir ditun!ukkan" dan ia
#erharap dokter #aru akan le#ih mem#antu.
1etika ditana apa ang meresahkan dia" pasien itu mengatakan dia akin dia menderita
kanker+mungkin kanker perut. Dia melaporkan #ah)a atau tahun ang lalu ia mulai
memiliki sensasi ter#akar sesekali di perut #agian atas setelah makan. Ia melihat #e#erapa
dokter itu" semuana dilakukan prosedur diagnostik #erganda dan diu'apkan dia sehat ke'uali
untuk pen'ernaan ringan. Dia mulai 'ermat memantau pola makanna" menimpan 'atatan
frekuensi dan intensitas ge!ala lam#ung+Na. -erlahan+lahan ia mulai 2tersangka ter#uruk2
(kanker* dan lagi melihat dokter ang #er#eda" #erharap #ah)a kanker itu dapat didiagnosis
dan dio#ati. Dia mulai merasa lelah di akhir hari ker!a dan kadang+kadang pikir dia merasa
2kelen!ar #engkak2 di leherna" ang menun!ukkan #ah)a kanker itu mungkin mene#ar. Iamemotong kem#ali pada !umlah peker!aan ang dia lakukan (2le#ih #anak #eristirahat2* dan
terputus hu#ungan dengan seorang )anita.
3aru+#aru ini pasien men!adi marah ketika dokter terakhir menolak untuk mengulangi
prosedur diagnostik ang sudah dilakukan dan #ukanna meminta 'atatan dari dokter lain. Ia
kemudian mem#uat pengakuan menge!utkan #ah)a ke'uali kanker dapat didiagnosis kali ini"
2Saa kira saa harus menerah gagasan #ah)a saa memilikina. Tapi aku merasa seperti
ang saa lakukan. 2
:pidemiologi
6po'hondriasis adalah umum dalam praktek medis umum dan tampakna ter!adi dengan
frekuensi ang sama pada pria dan )anita. 6al ini tidak diketahui apakah ada peningkatan
insiden antara anggota keluarga.
:tiologi < -atogenesis
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
22/30
6po'hondriasis diakini memiliki asal di maladaptif upaa untuk mengatasi ke#utuhan
psikologis ang tidak terpenuhi atau konflik psikologis tidak sadar" namun tidak ada
kesepakatan tentang mekanisme psikologis tertentu ang terli#at. 3e#erapa merasa pasien
hipo+'hondria'al hana menun!ukkan diri #erle#ihan+'on+4:RN" ang lain menun!ukkan
#ah)a hpo'hondriasis merupakan ekspresi fisik dari harga diri ang rendah (sakit" lemah"
'a'at* atau melindungi indi&idu dari kesadaran impuls destruktif terhadap orang lain (melihat
diri sendiri se#agai rusak daripada melihat diri sendiri se#agai orang lain ang ingin
merusak*.
3aru+#aru ini telah diusulkan #ah)a hasil ge!ala+ge!ala dari defisit ang serius pada
kemampuan pasien untuk men!aga 2rasa diri2 (dan !uga terintegrasi atau 2menusun2* dan
#ah)a ge!ala hpo'hondria'al harus dilihat se#agai salah satu manifestasi dari ini angmendasari masalah.
-engo#atan
-sikoterapi tampakna hana #erguna untuk #e#erapa pasien hpo'hondria'al. Se#agian
#esar resisten terhadap gagasan pera)atan psikiatris" dan mungkin harus dita)arkan hana
untuk sangat termoti&asi" pasien )a)asan ang siap akan menerima rekomendasi. Tidak ada
#ukti #ah)a pera)atan somatik efektif.
ICUSTRASI 1ASUS AMN:SIA DISOSIATIF
Seorang pria #erumur tahun" supir #is #ertangan kidal" pergi untuk #erkonsultasi ke!i)aan
pada unit medis. Dia memiliki ri)aat hipertensi dan pada tahun lalu telah mengakui
mengalami neri dada ang diperkirakan karena iskemia" meskipun ia tidak menderita infarkmiokard. Dia telah diikuti dengan seksama setelah itu dan menun!ukkan tidak ada peru#ahan
dalam fungsi !antungna atau elektrokardiogram. Dua malam se#elum dia telah mengaku
dengan se#uah episode dari ketidaknamanan dada" 2sakit kepala ringanJ" dan kelemahan
pada lengan kirina. 1onsultasi psikiatri diminta se#agai pasien mengeluh tidak memiliki
memori setiap peristi)a ang ter!adi dalam >? tahun se#elumna. Temuan fisik dan
la#oratorium tidak #eru#ah dari #aseline #iasa pasien dan tomografi aksial otak komputer
s'an normal.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
23/30
-ada pemeriksaan status mental" pasien ang ditampilkan fungsi intelektual utuh tetapi
#ersikeras tanggal itu >? tahun se#elumna" menangkal mengingat se!arah seluruh
pri#adina #erikutna dan peristi)a terkini selama >? tahun terakhir. Dia tidak mengenali
anakna @ tahun" #ersikeras #ah)a dia #elum menikah" ditolak kesadaran alamat sekarang"
keadaan hidup" dan peker!aan" dan menangkal ingat peristi)a politik #elakangan ini" seperti
presiden saat ini. Dia #ingung dengan kontradiksi antara memori dan keadaan saat ini. -asien
menggam#arkan ri)aat keluarga pemukulan #rutal dan disiplin fisik. Dia adalah seorang
&eteran tempur dihiasi" meskipun ia menggam#arkan episode amnesti' untuk #e#erapa
pengalaman perang na. Ia telah men!adi petin!u sarung tangan emas men'atat !uara untuk
tangan kirina ang kuat.
Dia di#erikan informasi tentang gangguan dan di#eri saran #ah)a memori na #isa kem#aliseperti dia #isa memaklumi itu" mungkin semalam selama tidur" atau mungkin selama )aktu
ang le#ih lama. 7ika strategi ini tidak #erhasil" hipnosis atau )a)an'ara Amtal diusulkan.
-ada pemeriksaan #erikutna" pasien melaporkan #ah)a ingatanna telah kem#ali. Se#elum
episode amnesti'" ia menggam#arkan se#uah seri meningkatna konflik di tempat ker!a"
dalam perka)inan" dan dengan anakna. Istrina mem#ahas pemisahan dan telah meminta
dia untuk mem#i'arakan hal ini dengan anakna.
Dia merasa #enar+#enar #ertanggung !a)a# atas rekan dan untuk pera)atan keluargana. Ia
merasa panik" #ingung" dan marah. Ia merasa keras marah pada istrina" tetapi mengatakan
dia akan Dia menatakan ia akan men'o#a #unuh diri" tapi dia 2tidak #isa2 karena ia terlalu
#anak orang #ergantung padana 2mengalahkan kematian kepada siapapun ang men'o#a
menakitina.2 . amnesia ang dikem#angkan setelah ia merasakan sema'am 2kelumpuhan2
di lengan kirina. Istrina dilarikan ke rumah sakit dan sangat prihatin tentang na
kese!ahteraan.
Dia menadari #ah)a tidak ada masalah ini ada >? tahun se#elumna dan #ah)a ia telah
sadar kem#ali ke )aktu" #ahagia kurang stres oleh kehilangan ingatanna. -asien dio#ati
dengan psikoterapi suportif di rumah sakit dan koordinasi pera)atan disusun dengan
kardiolog na. -asien merespon dengan #aik untuk psikoterapi perka)inan dan indi&idu dan
untuk o#at antidepressant.
:pidemiologi
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
24/30
Studi populasi menemukan se#anak ? K E B dari penduduk telah mengalami DA.
Umumna" penderita merupakan &eteran tempur" kor#an kekerasan fisik dan seksual semasa
ke'il" kor#an kekerasn genosida" dan kor#an peniksaan. Amnesia ang tim#ul le#ih sering
ter!adi pada kekerasan ang dise#a#kan oleh orang lain=manusia" di#andingkan oleh #en'ana
alam.
:tiologi < -atogenesis
6e)an penelitian tentang stres dan studi para &eteran pertempuran" mantan tahanan perang"
dan kor#an pele'ehan seksual masa kanak+kanak menun!ukkan #ah)a DA karena trauma
mungkin memiliki ps'ho#iolog ang #er#eda ang meli#atkan peru#ahan dalam struktur
saraf hippo'ampus" mungkin karena kele#ihan produksi glukokortikoid. -enurunan &olume
hippo'ampal telah ditemukan pada pasien dengan -TSD di#andingkan dengan kontrol dan
menghu#ungkanna dengan disosiasi meningkat.
-eru#ahan pada amigdala dan sistem saraf lainna seperti sistem asam #en0odia0epine+L+
amino#utri'" sistem 'andu" sistem norepinefrin" dan sistem faktor+hipotalamus+hipofisis+
adrenal melepaskan kortikotropin karena stres ang ekstrim semua dapat #erkontri#usi pada
gangguan memori manifold dise#a#kan oleh trauma. Selain DA" ini termasuk
depersonalisasi" dan #er#agai #entuk hpermnesia posttraumati' termasuk ree9perien'ing
(kilas #alik* episode" 'itra posttraumati' mengganggu" dan ukiran eideti' dari pengalaman
traumatis dalam memori (3remner et al" >*.
Dari perspektif psikologis" disosiasi dikonseptualisasikan di sini se#agai #agian dasar dari
ps'ho#iolog dari respon manusia untuk trauma$ akti&asi pelindung negara kesadaran ang
#eru#ah se#agai reaksi terhadap trauma psikologis ang dahsat. 1enangan dan
mempengaruhi ang #erkaitan dengan trauma dikodekan selama negara+negara ini diu#ah.
1etika orang kem#ali ke keadaan dasar" ada akses relatif kurang ke informasi terpisahkan"
terkemuka" dalam #anak kasus" untuk DA untuk setidakna #e#erapa #agian dari peristi)a
traumatik. Namun" kenangan dipisahkan dan mempengaruhi dapat me)u!udkan diri dalam
#entuk non&er#al$ mimpi #uruk posttraumati'" reena'tments" 'itra mengganggu" dan ge!ala
somatoform. Selain amnesia untuk trauma" orang sering telah dipisahkan asumsi dasar
tentang hu#ungan diri"" orang lain" dan sifat dunia (Coe)enstein" >*.
1onsep keuntungan primer dan sekunder" di#ahas dalam #agian tentang etiologi gangguan
kon&ersi" !uga dapat mem#erikan kontri#usi untuk pemahaman kita tentang DA. 1euntungan
utama adalah perlindungan dari pengalaman traumatis atau stres ang luar #iasa. Tanggapan
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
25/30
orang lain dapat mem#erikan kepuasan ke#utuhan psikologis lainna (keuntungan sekunder*
dan dengan demikian #erfungsi untuk men!aga amnesia setelah itu didirikan. -ada indi&idu
ang mengem#angkan DA tanpa pengalaman traumatis tertentu akut" se!arah ang sudah ada
trauma #iasana merupakan diatesis untuk pengem#angan amnesia dalam keadaan ang le#ih
#iasa" meskipun stress.
-era)atan < -rognosis
3anak kasus DA menghilang se'ara spontan ketika indi&idu akan dihapus dari situasi stres.
Se'ara umum" psikoterapi" sering ditam#ah dengan hipnotis atau o#at+difasilitasi )a)an'ara"
adalah pengo#atan pilihan. )a)an'ara dari o#at+difasilitasi lainna" tidak ada pera)atan
somatik diketahui #ah)a target DA itu sendiri. -sikoterapi harus hati+hati terstruktur untuk
tidak mem#an!iri pasien amnesti' ketika memori mengingat. -asien dengan amnesia sering
!uga memiliki gangguan mood dan ke'emasan" serta -TSD. Farmakologi pera)atan untuk
kondisi komor#iditas #iasana mem#antu. Memisahkan gangguan identitas.
ICUSTRASI 1ASUS GANGGUAN ID:NTITAS DISOSIATIF
Seorang perempuan @ tahun putih dipisahkan terlihat dalam konsultasi ke!i)aan ang
mendesak pada unit kardiologi. Dia telah diru!uk untuk aritmia memproduksi episode
sn'opal !elas. :pisode ini ter!adi di rumah sakit tetapi tidak terkait dengan peru#ahan
signifikan dalam tanda+tanda &ital atau peru#ahan dalam fungsi !antung. mitral &al&e prolapse
hadir" namun. 1onsultasi Neurologi diperoleh se!ak pasien melaporkan kesulitan memori" dan
anggota staf men'atat #ah)a pasien sering tampakna tidak ingat apa ang ter!adi padana
dari hari ke hari atau #ahkan !am ke !am. :&aluasi luas ele'troen'ephalograms (::Gs*"
termasuk pemantauan ? !am" !uga dasarna normal" dan peru#ahan dalam kesadaran ang
tidak #erhu#ungan dengan peru#ahan ::G. pemeriksaan fisik" neurologi" dan la#oratorium"
termasuk MRI otak" normal.
Se!arah -sikososial mengungkapkan serangkaian kerugian #aru+#aru ini signifikan. -asien
!uga menggam#arkan se!arah pan!ang pengo#atan psikiatri untuk depresi dan ke'emasan
dengan respon sedikit #er#agai u!i 'o#a o#at antidepresan. Dia melaporkan tidak ada memori
untuk hidupna se#elum kelas tu!uh. 1onsultasi psikiatri dise#ut karena pasien meninggalkan
tempat tidurna suatu sore" #erpakaian sendiri" dan pergi ke #angsal anak+anak" ang
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
26/30
mengaku men!adi guru pendidikan khusus. Dia menggunakan &arian dari nama dan hendak
#ernani kepada sekelompok anak+anak ketika staf 'ampur. Setelah kem#ali ke unit
kardiologi" ia mun'ul #enar+#enar #ingung dan #ingung" tampakna tidak mengingat apa
ang telah ter!adi" dan sedih #ah)a keamanan dan staf ang sekarang terli#at.
-ada pemeriksaan" ia menggam#arkan se!arah pan!ang penimpangan memori
mem#ingungkan" seperti di#eritahu perilaku dia tidak #isa mengingat dan men!adi nama ang
#er#eda ang dise#ut oleh orang+orang ang tidak tahu (ang #ersikeras #ah)a mereka
mengenalna*" serta fluktuasi kemampuan" akuisisi harta ang dia tidak #isa rekening" keluar
dari pengalaman tu#uh" dan per'akapan pendengaran dan suara+suara di kepalana. Dia
mem#antah ingat kehidupan a)al" merasa seolah+olah dia 2hidup dimulai ketika dia #erumur
>2 setelah dikeluarkan dari keluarga kasar dan ditempatkan dalam anak asuh. Aahnadilaporkan telah dipen!ara karena penganiaaan fisik dan seksual anak+anakna. Anak 'atatan
medis menegaskan informasi ini.
Dia tampak #ergeser negara se'ara halus selama )a)an'ara. 1etika ditana !ika pengalaman+
na memiliki le#ih dari satu #agian independen dari pikiranna mengam#il kontrol perilaku"
ia spontan dipisahkan men!adi serangkaian mengu#ah identitas. Ini mengu#ah melaporkan
umur ang #er#eda" nama" !enis kelamin" dan kenangan. Satu mengam#il tanggung !a)a#
untuk kegiatan pada unit pediatrik. Cain di!elaskan ge!ala ang di'atat untuk episode
sn'opal dan penitaan seperti. Cain melaporkan ke!adian di kehidupan se#elumna pasien.
:ntitas dise#ut diri dalam orang pertama !amak dan ketiga orang tanggung !a)a# tunggal dan
diklaim untuk suara didengar oleh pasien. -asien dipindahkan ke unit psikiatri. -ada > tahun
follo) up" dengan pera)atan ang tepat" telah ter!adi penurunan ang signifikan dalam ge!ala
somatoform dan pemanfaatan medis" serta per#aikan suasana hati dan adaptasi se'ara
keseluruhan.
:pidemiologi
Se#uah studi populasi umum #aru+#aru ini menemukan #ah)a >+B dari populasi memenuhi
kriteria diagnostik untuk DID. -enelitian ini telah dikritik" #e#erapa telah menarankan
#ah)a angka ini terlalu tinggi" mengingat pre&alensi ang le#ih realistis men!adi sekitar /"B
dari populasi. 5ang lain telah menatakan #ah)a angka ini terlalu rendah" mengutip
tinggina tingkat penganiaaan anak di populasi umum. 3e#erapa studi telah menun!ukkan
#ah)a DID dan gangguan disosiatif lainna sering ter!adi pada anggota keluarga pasien
dengan DID. keluarga multigenerasi dengan DID telah di!elaskan (3raun" >@*.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
27/30
:tiologi < -atogenesis
-andangan saat ini adalah #ah)a DID adalah gangguan pas'a trauma #erdasarkan tahapan
perkem#angan #iasana dimulai se#elum usia 8. Dalam DID" #erle#ihan dan atau keadaan
trauma" disertai dengan lampiran pengurus+anak terganggu dan orangtua" mene#a#kan
negara ekstrim kesadaran pada anak. Ini mengganggu konsolidasi normal identitas pri#adi di
seluruh peru#ahan di negara" mood" dan konteks pri#adi dan sosial. Selain itu" pene#a#
trauma enkapsulasi kenangan tak tertahankan dan mempengaruhi dalam 2disosiasi2
menatakan perilaku. menghilang #egitu sa!a. ? #ulan kemudian" seorang kenalan #erhenti
untuk makan di se#uah restoran ke'il di negara #erikutna dan melihat dia men'u'i piring di
#elakang me!a.-asien mengaku tidak tahu teman terse#ut dan tidak menanggapi namana
sendiri.
Temanna mem#eritahu polisi setempat" ang menemukan #ah)a pasien tidak dapat
mengingat apa pun tentang hidupna se#elum ? #ulan se#elumna.Ia menatakan #ah)a ia
telah menemukan dirina di kota ? #ulan ang lalu tidak tahu siapa dia atau #agaimana ia
sampai di sana dan #ah)a ia menemukan nama untuk dirina sendiri" pindah ke se#uah
rumah ra)at ga#ung" dan mengam#il peker!aan se#agai pen'u'i piring" #erharap ia akan
ingat siapa dia. Ma!ikanna menggam#arkan dia se#agai orang ang tenang dan rahasia ang
tetap telah men!adi peker!a ang handal.
:pidemiologi
Se#uah studi populasi umum #aru+#aru ini menemukan pre&alensi se#esar /"?B untuk fuga
disosiatif. Gangguan ini ter!adi terutama pada kondisi perang" #en'ana alam" atau krisis
pri#adi ang intens. Fugue mungkin le#ih umum pada laki+laki. Tidak ada data tentang pola
kekeluargaan ter!adina.
:tiologi dan -atogenesis
Sedikit ang diketahui tentang etiologi fuga disosiatif. 1e#anakan fugues ter!adi dalam
konteks peristi)a hidup ang luar #iasa atau pada orang dengan se!arah se#elumna daripele'ehan atau trauma. 5ang terakhir !umlah ke diatesis disosiatif. Teori psikodinamik
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
28/30
menekankan konflik seseorang selama ang ingin melarikan diri dari #e#erapa keadaan
(misalna" pertempuran mengerikan di masa perang* dan larangan moral terhadap
pener#angan (keakinan kuat #ah)a penge'ut perang harus ditem#ak*. Amnesia dan
kehilangan identitas memuaskan keinginan untuk melarikan diri serta larangan terhadap itu.
-engo#atan dan -rognosis
1e#anakan pasien fuga menerima pengo#atan akut di rumah sakit umum dan fasilitas
ke!i)aan. 3e#erapa fugues menelesaikan sepenuhna" meskipun ada #e#erapa sering
amnesia sisa untuk seluruh atau se#agian dari fuga terse#ut. -sikoterapi dengan hipnoterapi
ad!un'ti&e dan = atau farmakologi )a)an'ara difasilitasi dapat mem#antu mengatasi DA
terkait dengan #erakhirna se#uah fuga. 3e#erapa pasien menun!ukkan amnesia gigih dan
akan men!alani psikoterapi #erkepan!angan dengan inter&ensi ps'hopharma'ologi'al dan
hpnotherapeuti' tam#ahan.
ICUSTRASI 1ASUS GANGGUAN DI-:RSONACISASI
Seorang penga'ara tahun menelepon psikiater dan meminta !an!i" mengatakan" 2Saa tidak
tahu apa ang ter!adi dengan saa" tapi aku takut aku akan gila.2 -ada pertemuan pertama" ia
men!elaskan #ah)a untuk #e#erapa tahun ia telah memiliki aneh 2serangan2 sekitar sekali
se#ulan. The 2serangan2 umumna ter!adi selama karana" dan pada dua kesempatan #aru+
#aru ini ia harus meninggalkan ruang sidang di tengah+tengah suatu proses hukum 2untuk
mendapatkan kontrol2 dirina sendiri.
Dia men!elaskan #ah)a 2serangan2 #iasana ang digem#ar+gem#orkan oleh perasaan ti#a+
ti#a gugup dan kesadaran #ah)a hatina #erde#ar+de#ar. 6al ini diikuti oleh pengalaman#ah)a semua #enda di #idang &isual+na telah #erkurang men!adi sekitar setengah ukuran
normal mereka dan dengan persepsi #ah)a tindakan orang (sendiri dan orang lain* telah
kehilangan kualitas #iasa 'airan mereka dan mengam#il karakter" mekanik dendeng" 2seperti
dalam film #isu. 2Ge!ala ini kadang+kadang akan disertai oleh pengalaman #ah)a ia telah
men!adi orang lain (2 Saa tidak tahu siapa" tapi #ukan diriku 2*.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
29/30
-ada hari ia menelepon psikiater" se#uah 2serangan2 telah mulai ketika ia sedang
mengendarai mo#il" dan ge!ala+ge!ala ang #iasa ditemani oleh persepsi #ah)a lenganna
telah terlepas dari tu#uhna dan terus mengarahkan mo#il 2pada mereka sendiri. 2
:pidemiologi
Se#uah penelitian #aru menemukan #ah)a ?"B dari populasi umum memenuhi kriteria
diagnostik untuk gangguan depersonalisasi" meskipun #e#erapa per'aa #ah)a pre&alensi
le#ih rendah (Ross" >>*. Dalam satu studi" hampir dua+pertiga dari indi&idu terpapar
ke'elakaan mengan'am !i)a melaporkan episode depersonalisasi (Noes dan 1letti" >EE*.
:tiologi < -atogenesis
-asien dengan tumor otak dan epilepsi telah melaporkan depersonalisasi. Stimulasi listrik dari
korteks lo#us temporal telah dilaporkan untuk menghasilkan fenomena depersonalisasi" dan
#e#erapa o#at ps'hotomimeti' (misalna" CSD* menghasilkan #er#agai distorsi realitas
(termasuk rasa realitas dalam persepsi diri* di #e#erapa indi&idu. Temuan ini telah
mene#a#kan spekulasi tentang dasar neuro#iologis fenomena depersonalisasi.
Dalam se#uah penelitian sekitar B dari pasien dengan gangguan depersonalisasi
melaporkan se!arah trauma masa ke'il seperti pele'ehan seksual atau kekerasan
menaksikan. Tingkat trauma kurang parah dari ang dilaporkan untuk pasien dengan
gangguan disosiasi lainna" namun.
-era)atan < -rognosis
Sedikit ang diketahui tentang pengo#atan ang efektif untuk pasien dengan gangguan #uruk
dipela!ari. Studi ang ada menun!ukkan #ah)a maoritas pasien tidak merespon dengan #aik
untuk ke#anakan #entuk psikoterapi dan o#at+o#atan psikiatri. 3e#erapa pasien mungkin
menun!ukkan respon ringan hingga moderat untuk selektif antidepresan serotonin reuptake
inhi#itor dan = atau #en0odia0epin. 3anak pasien oleh karena itu dilihat dalam mendukung
ps'hotherapies !angka pan!ang dengan farmakoterapi tam#ahan.
-
7/21/2019 Gangguan Somatoform Dan Disosiatif
30/30
R:F:R:NS
Tristiadi Ardi. ?/>>. -sikologi A#normal. Cu#uk Agung. 3andung.
+ 7efre S. Ne&id" dkk. ?//. -sikologi A#normal" 7ilid >. 7akarta$ :rlangga
+ Sutard!o. ?//. -engantar -sikologi A#normal. 3andung$ Refika Aditama.
top related