case report hil anak

Post on 13-Dec-2015

43 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

punya airin

TRANSCRIPT

Airin Alia Hikmayani

Pembimbing: dr. Yeppy Arief Nurzaman, Sp.B, FInaCS, MM

CASE REPORTHERNIA

IDENTITAS PASIEN

Nama : An. DUmur : 6 tahunJenis kelamin : Laki-lakiAgama : IslamStatus perkawinan : Belum MenikahPekerjaan : -No. RM : 279306Alamat : Kp Tanjung 02/06 Cangkuang Kec. Cangkuang Kab. BandungTanggal masuk RS : 15 Juni 2015Tanggal pemeriksaan : 26 Juni 2015

RESUMEPasien datang dengan keluhan benjolan yang hilang timbul pada skrotum kanan. Benjolan muncul 1 bulan SMRS. Pasien telah memeriksakan diri terlebih dahulu 3 minggu SMRS ke puskesmas namun dirujuk ke RSUD Soreang. Benjolan tampak membesar saat beraktivitas, namun mengecil saat baru bangun tidur pagi. BAB t.a.k, BAK t.a.k, demam (-), nyeri perut (-), mual (-), muntah (-). Pada pemeriksaan status generalis, semua dalam batas normal. Pada pemeriksaan status lokalis didapatkan benjolan pada srotum kanan dengan warna yang sama dengan kulit sekitar, transluminasi (+), konsistensi lunak, batas atas tidak tegas, batas bawah, kanan, dan kiri tegas, permukaan licin, nyeri tekan (-), bising usus (-). Riwayat TB (+) pengobatan tuntas tahun lalu. Riwayat kejang demam (+) saat berumur 6 bulan. Sebelumnya pasien tidak pernah menderita keluhan seperti ini dan di keluarga juga tidak pernah ada yang menderita keluhan seperti ini.

DIAGNOSIS BANDINGHernia Inguinalis Lateralis HidroceleVaricocele

PEMERIKSAAN PENUNJANGTransluminasiUSG Scrotum

DIAGNOSIS KERJAHernia Inguinalis Lateralis

PENATALAKSANAANHerniotomy

PROGNOSAQuo ad vitam : ad bonamQuo ad functionam : ad bonamQuo ad sanationam : ad bonam

TINJAUAN PUSTAKA

Anterolateral Abdominal Wall

Aspek Posterior dan Dinding Anterolateral Abdomen

HERNIA

Hernia adalah suatu keadaan keluarnya jaringan organ tubuh dari suatu ruangan melalui suatu celah atau lubang keluar di bawah kulit atau menuju ke rongga lain, dapat kongenital ataupun aquisita (didapat).

BAGIAN-BAGIAN HERNIA

EPIDEMIOLOGITujuh puluh lima persen dari seluruh hernia

abdominal terjadi di inguinal (lipat paha). Hernia inguinalis lateralis terjadi lebih sering dari

hernia inguinalis medialis dengan perbandingan 2:1, dan diantara itu ternyata pria lebih sering 7 kali lipat terkena dibandingkan dengan wanita.

Kejadian hernia bilateral pada anak perempuan dibanding laki-laki kira-kira sama (10%) walalupun frekuensi prosesus vaginalis yang tetap terbuka lebih tinggi pada perempuan.

Anak yang pernah menjalani operasi hernia pada waktu bayi, mempunyai kemungkinan 16 % mendapat hernia kontralateral pada usia dewasa.

ETIOLOGIProsessus vaginalis persistenNaiknya tekanan intraabdominal secara

berulangLemahnya otot-otot dinding abdomen

PATOFISIOLOGI

KLASIFIKASI

DIAGNOSIS

Finger Test

Ziemen Test

Thumb Test

Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan ultrasonografi berguna untuk

membedakan hernia incaserata dari suatu nodus limfatikus patologis atau penyebab lain dari suatu massa yang teraba di inguinal.

CT scan dapat digunakan untuk mngevaluasi pelvis untuk mencari adanya hernia obturator.

Transluminasi

Diagnosis Banding

Hidrokel testis/funikulokel.VarikokelLimfadenopati inguinalAbses inguinal

TERAPI

PROGNOSA

Tergantung dari umur penderita, ukuran hernia serta kondisi dari isi kantong hernia. Prognosis baik jika infeksi luka, obstruksi usus segera ditangani. Penyulit pasca bedah seperti nyeri pasca herniorraphy, atrofi testis dan rekurensi hernia umumnya dapat diatasi.

TERIMAKASIH

top related